panduan praktik profesi keperawatan gawat ......1 panduan praktik profesi keperawatan gawat darurat...

46
1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan, S.Kep., Ns., M.Kep Noor Faidah., S.Kep., Ns., M.Kep Editor : Yayuk Fatmawati, S.Kep., Ns.,

Upload: others

Post on 22-May-2021

20 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

1

Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS

STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3

Emma Setiyo Wulan, S.Kep., Ns., M.Kep Noor Faidah., S.Kep., Ns., M.Kep

Editor : Yayuk Fatmawati, S.Kep., Ns.,

Page 2: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

2

KATA PENGANTAR

Buku ini disusun sebagai pedoman bagi mahasiswa dan pembimbing dalam

menjalankan proses pembelajaran praktik tahap profesi Ners. Buku ini merupakan buku

panduan bagi mahasiswa untuk mencapai kemampuan klinik di area keperawatan

gawat darurat, mahasiswa harus memakai buku rujukan lain sebagai sumber

pembelajaran.

Buku ini merupakan sintesis dan revisi dari buku pedoman praktik profesi yang

pernah ada sebelumnya di susun oleh beberapa kolega kami yang pernah menjadi

koordinator mata ajar dan praktik klinik Program Studi Profesi Ners Sekolah Tinggi Ilmu

Kesehatan Cendekia Utama Kudus. Oleh karena itu tak lupa kami sampaikan

penghargaan kami pada teman-teman koordinator mata kuliah dan praktik klinik

Program Studi profesi ners Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Cendekia Utama kudus, staf

STIKES Cendeia Utama Kudus, organisasi profesi perawat PPNI, dan seluruh

pembimbing klinik yang telah menyumbangkan ide-ide yang sangat bermanfaat dalam

pengembangan buku ini.

Akhirnya saran dan kritik untuk perbaikan buku ini sangat kami harapkan

Terima kasih

Kudus, 1 September 2018

Penyusun

Page 3: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

3

Page 4: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

4

Page 5: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

5

Visi dan Misi STIKES Cendekia Utama Kudus

Visi :

“Menjadi Perguruan Tinggi Kesehatan yang Unggul

di Tingkat Nasional pada Tahun 2030”.

Misi :

1. Melaksanakan kegiatan pendidikan berdasarkan standar keilmuan terkini.

2. Mengembangkan kegiatan PPM (Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat) dan

mengimplementasikan hasil-hasil PPM dalam proses pembelajaran dan perkembangan IPTEK.

3. Mengembangkan jejaring kerjasama yang luas di tingkat nasional maupun internasional untuk

pelaksanaan Tri Dharma.

4. Melaksanakan manajemen pendidikan, sumber daya manusia, keuangan, dan penjaminan mutu

berbasis perencanaan dan teknologi informasi.

Page 6: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

6

Visi dan Misi Program Pendidikan Profesi Ners

STIKES Cendekia Utama Kudus

Visi :

“ Menjadi Program Studi Profesi Ners yang Unggul dalam Perawatan Paliatif

ditingkat Nasional pada tahun 2030”

Misi :

1. Melaksanakan kegiatan pendidikan keperawatan dengan keunggulan perawatan paliatif.

2. Melaksanakan kegiatan penelitian dalam bidang keperawatan dengan kekhususan perawatan

paliatif.

3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang keperawatan dengan kekhususan

perawatan paliatif.

4. Mengembangkan jejaring kerjasama dengan pihak terkait untuk mendukung pencapaian visi.

5. Melaksanakan tata kelola Program Studi Ners yang baik dalam pendidikan Ners untuk

menunjang pencapaian visi.

Tujuan

1. Menghasilkan kegiatan pendidikan keperawatan dengan keunggulan perawatan paliatif.

2. Menghasilkan kegiatan penelitian dalam bidang keperawatan dengan kekhususan perawatan

paliatif.

3. Menghasilkan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang keperawatan dengan kekhususan

perawatan paliatif.

4. Memperluas dan meningkatkan jaringan kerja sama yang saling menguntungkan jejaring

kerjasama dengan pihak terkait untuk mendukung pencapaian visi.

5. Menghasilkan tata kelola Program Studi Ners yang baik dalam pendidikan Ners untuk

menunjang pencapaian visi.

Page 7: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

7

Nama Mata Ajar : Keperawatan Gawat Darurat

Program Studi : Profesi Ners

Beban Studi : 6 SKS

Koordinator : Ns.Noor Faidah, M.Kep

A. Deskripsi Mata Ajar

Fokus pada pemberian asuhan keperawatan klien / pasien gawat darurat / kritis yang

mempunyai masalah aktual dan resiko yang mengancam kehidupan, tanpa atau terjadinya

secara mendadak, tidak dapat diperkirakan dan tanpa atau disertai kondisi lingkungan yang

tidak dapat dikendalikan. Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan dikembangkan sedemikian

rupa sehingga mampu mencegah kematian atau cacat yang mungkin terjadi menggunakan

pendekatan sistem dan holistik termasuk penggunaan teknologi maju.

B. Tujuan

1. Tujuan Instruksional Umum

Setelah mengikuti pembelajaran klinik, mahasiswa mampu memberikan asuhan

keperawatan gawat darurat pada kasus gawat darurat dan kritis baik actual, risiko

maupun potensial yang mengancam kehidupan tanpa atau disertai kondisi lingkungan

yang tidak dapat dikendalikan serta mampu menggunakan peralatan khusus untuk

melakukan tindakan yang spesifik pada pengelolaan kegawatan.

2. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah mengikuti pembelajaran klinik, mahasiswa mampu memberikan asuhan

keperawatan pada klien dengan kondisi kegawatdaruratan pada:

a. Respirasi system

b. Kardiovaskuler system

c. Neurologi system

d. Gastrointestinal system

e. Urinary system

f. Endokrin system

g. Musculoskeletal system

h. Obstetric ginekology system

i. Kegawatan pada Pediatric-Neonatus

Page 8: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

8

C. Metode Pembelajaran Klinik

NO METODE SUMBER

PEMBELAJARAN

MEDIA

INSTRUKSIONAL

1 Orientasi

Diklat

Pembimbing Klinik,

Staf Ruangan RS

-

2 Penugasan

• Laporan Pendahuluan

• Laporan Kasus

• Analisa Sintesa

(IGD)

• Analisa kasus disertai

jurnal ( ICU )

• Teks Book

• Catatan Medis

• Catatan Keperawatan

• Jurnal Penelitian

terkait (min 2)

• Format Asuhan

Keperawatan

• Catatan perkembangan

3 Conference

(Pre dan Post)

Pembimbing Klinik

Dan Pembimbing

Akademik

• LP

• Teks Book

• Klien

D. Metode Pengembangan

1. Pre dan Post conference

2. Bedside Teaching

3. Ronde Keperawatan

4. Observasi

5. Penugasan Klinik

6. Demonstrasi

7. Belajar mandiri

E. Waktu Pembelajaran Klinik

Beban SKS : 6 SKS

Lama Praktek : 6 minggu, ( sesuai jam dinas di RS)

Rincian

Kudus : IGD( 3 minggu) ICU (3 minggu)

Pati : IGD ( 3 minggu) ICU (3 minggu)

Jepara : IGD (3 minggu) ICU (3 minggu)

Purwodadi : IGD (3 minggu) ICU (3 minggu)

F. Tempat Praktik

1. IGD dan ICU BRSD RAA Soewondo Pati

2. IGD dan ICU RSU Kudus

3. IGD dan ICU RSU Jepara

4. IGD dan ICU RSUD Purwodadi

G. Pembimbing Klinik

Kudus : 1. Ns. Rubiyanto

Page 9: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

9

2. Ns. Nur Hidayat

Pati : 1. Ns. Listiani

2. Subiyanto, S. Kep

Jepara : 1. Ns. Santi

2. Ns. Rika Surya Andari

Page 10: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

10

H. Evaluasi Hasil Belajar

NO POINT PENILAIAN PERSENTASE

1 Absensi/ Kehadiran 5%

2 Target Ketrampilan 20%

3 Laporan Individu 20%

IGD (1 LP dan 1 LK / minggu, 1 analisa sintesa

dengan jenis tindakan & kasus yang berbeda )

ICU (1 LP + LK / minggu, 1 analisa kasus + jurnal

, minimal 2 jurnal penelitian dengan topik sama

4 Kinerja Klinik / Performance 20%

5 Pre dan Post Conference, seminar (diskusi) 20%

6 Ujian Akhir Stase 15%

Jumlah 100%

I. Ketentuan Umum

1. Mahasiswa wajib mengenakan atribut identitas berupa seragam dan name tag masing-

masing.

2. Mahasiswa wajib mentaati peraturan yang diberlakukan di institusi pendidikan dan

tatanan klinik yang dipakai sebagai lahan praktek

3. Mahasiswa berkewajiban memenuhi tingkat kehadiran sebanyak 100%

4. Mahasiswa berkewajiban hadir praktek sesuai dengan jadwal

5. Mahasiswa berkewajiban menandatangani daftar hadir dalam buku evaluasi mahasiswa

maupun daftar presensi yang disediakan oleh lahan praktek.

6. Mahasiswa yang tidak mengikuti praktek pembelajaran klinik harus melaporkan ketidak

hadirannya pada bagian akademik dan klinik dengan menunjukkan Surat Keterangan

Sakit dari dokter dan mendapat pengesahan dari bagian akademik

7. Mahasiswa wajib menggantikan waktu praktek yang ditinggalkan di hari lain atas

persetujuan pembimbing klinik, dengan syarat dan ketentuan:

a. Tidak hadir karena sakit yang ditunjukkan dengan surat dokter wajib mengganti

sejumlah hari yang ditinggalkan

b. Tidak hadir tanpa keterangan, mahasiswa mengganti sesuai ketentuan Diklat/ lahan

praktik.

J. Ketentuan Khusus

1. Mahasiswa wajib merumuskan, memahami dan menunjukkan laporan pendahuluan

pada saat hari pertama masuk ke setiap ruang perawatan dan menunjukkan pada

pembimbing klinik.

2. Mahasiswa diperkenankan mengelola kasus sesuai dengan LP yang telah disetujui oleh

CI / pembimbing. Apabila sampai hari ke-2 belum menjumpai kasus yang sesuai LP

maka mahasiswa diperbolehkan mengambil kasus yang ada pada saat itu dengan

persetujuan CI / pembimbing dan LP di susulkan 1 hari setelah pengambilan kasus

tersebut.

Page 11: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

11

3. LP yang telah disetujui dan tidak mendapatkan kasus maka, LP yang telah dibuat

tersebut dapat digunakan sebagai LP untuk minggu berikutnya.

4. Dalam Penyusunan Laporan Kasus kelolaan setiap individu harus berbeda-beda dalam

menentukan klien dan harus dikelola minimal 3 hari perawatan, kecuali pada IGD.

5. Mahasiswa wajib mengikuti kegiatan pre dan post conference sesuai jadwal yang telah

ditetapkan.

6. Mahasiswa akan dinilai berkaitan dengan penampilan klinik oleh pembimbing klinik

7. Mahasiswa diwajibkan membuat tugas dengan ketentuan :

a. IGD : setiap minggu mahasiswa harus membuat 1 Laporan Pendahuluan, 1

Laporan askep yang sesuai dengan LP (Kasus kelolaan), Analisa sintesa 2 buah /

Minggu yang berbeda-beda dalam jenis tindakan dan kasusnya.

b. ICU : setiap minggu mahasiswa harus membuat 1 laporan pendahuluan, 1

laporan askep sesuai LP, dan laporan 2 Resume keperawatan /minggu dengan kasus

dan pasien yang berbeda.

c. Membuat 1 makalah kelompok di ICU dan 1 makalah kelompok di IGD sesuai

kasus yang dikelola oleh kelompok (terdokumentasi pada catatan perkembangan

pasien dan catatan kelompok), dikonsulkan pembimbing (minggu ke dua harus

sudah mengajukan konsep) dan diseminarkan (Jadwal menyusul).

8. Setiap mahasiswa wajib menyerahkan book file / map warna merah kepada pembimbing

tiap minggu sebagai tempat untuk mengumpulkan tugas dan harus sudah disertakan

identitas mahasiswa.

9. Mahasiswa wajib mengumpulkan tugas akademik yang telah ditentukan maksimal 3 hari

setelah meninggalkan ruangan (minggu terakhir) yang telah mendapat pengesahan dari

pembimbing klinik (CI) dan semua tugas wajib tulisan tangan mahasiswa sendiri.

10. Tugas dikumpulkan kepada pembimbing akademik / institusi pendidikan dalam stopmap

warna merah (atau berupa jilidan dengan menggunakan cover warna merah) dan pada

saat mengumpulkan laporan harus disertakan format penilaian dan bukti pengumpulan.

11. Semua pengumpulan tugas individu ke pembimbing harus disertai lembar penilaian,

termasuk lembar penilaian kinerja klinik, untuk lembar evaluasi seminar disiapkan

kelompok 2 bendel (untuk pembimbing klinik dan akademik)

K. Ketentuan Evaluasi

Evaluasi dilaksanakan dengan prosedur sebagai berikut :

1. Kehadiran

Kehadiran mahasiswa 100%

2. Pendokumentasian Laporan:

a. Laporan Pendahuluan di evaluasi pada hari pertama praktek oleh CI / pembimbing

klinik.

b. Pembimbing klinik dapat meminta mahasiswa melakukan perbaikan.

c. Laporan askep, resume, analisa sintesa dievaluasi pada tiap akhir minggu praktek.

3. Target dievaluasi (yang telah ditanda tangani oleh CI/pembimbing ruangan) pada akhir

praktek oleh koordinator mata ajar setelah satu stase terselesaikan.

4. Kinerja Klinik (performance dan ketrampilan) dinilai di setiap ruangan tempat

mahasiswa praktek oleh pembimbing klinik dan ruangan masing-masing.

5. Ujian akhir stase

Page 12: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

12

a. Ujian akhir stase dilaksanakan sebanyak dua kali di tempat mahasiswa prkatek (IGD

atau ICU), sesuai dengan jadwal mahasiswa pada waktu praktik & jadwal ujian akan

diatur tersendiri

b. Ujian dilaksanakan secara komprehensif selama satu hari dan dinilai oleh dua

penguji (klinik dan akademik)

c. Jika mahasiswa dinyatakan tidak lulus pada uji pertama maka mahasiswa

dinyatakan mengulang lagi ujian di hari lain sesuai kesepakatan dengan penguji

klinik dan akademik dan apabila tidak lulus pada uji kedua maka mahasiswa

diwajibkan mengulang stase.

d. Jadwal dan teknis ujian akan disepakati lebih lanjut (menyusul)

e. Format penilaian disiapkan oleh mahasiswa.

6. Seminar kelompok

a. Seminar kelompok dilaksanakan pada minggu ke 6 , bersama kelompok IGD dan

ICU dengan masing-masing 1 kasus seminar

b. Bahan seminar harus sudah disetujui / acc pembimbing dan dikumpulkan paling

lambat H-1 pada pembimbing. Untuk tempat dan undangan seminar

dikoordinasikan dengan diklat.

c. Seminar didampingi oleh pembimbing akademik dan pembimbing klinik. Dan

dihadiri oleh praktikan departemen lain serta praktikan dari institusi lain yang

sedang praktik di Rumah Sakit tersebut.

d. Sebelum seminar menyerahkan format penilaian seminar kepada pembimbing

akademik dan klinik .

L. Tugas Pembimbing

1. Mengadakan kegiatan pre dan post conference

2. Menandatangani presensi mahasiswa

3. Mengobservasi dan membimbing mahasiswa dalam melakukan tindakan keperawatan.

4. Mendiskusikan dengan mahasiswa masalah yang dialami oleh pasien dan masalah-

masalah yang ditemukan dalam penyusunan laporan.

5. Membimbing mahasiswa dalam penyusunan laporan

6. Mengobservasi dan menilai kinerja klinik (performance) mahasiswa.

7. Mengoreksi dan memberikan penilaian tentang tugas-tugas mahasiswa (laporan

pendahuluan, Resume, analisa sintesa, askep dan target ketrampilan).

8. Melakukan penilaian ujian akhir stase.

Page 13: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

13

Lampiran 1

SISTEMATIKA LAPORAN PENDAHULUAN

HALAMAN JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

KONSEP DASAR

a. Pengertian

b. Etiologi

c. Manifestasi Klinis

d. Patofisiologi

e. Pathway

f. Pemeriksaan diagnostik dan hasil

g. Penatalaksanaan (medis dan keperawatan)

KONSEP PROSES KEPERAWATAN

a. Pengkajian Primer (Primary survey : ABCD)

b. Pengkajian Sekunder (Pemeriksaan fisik, pengkajian pola,Pemeriksaan diagnostic)

c. Diagnosa keperawatan gawat darurat(minimal 3 diagnosa, lengkap sesuai rumusan diagnosa

(Aktual: PES, Resiko:PE)

d. Intervensi keperawatan dan rasional (observasi, mandiri, edukasi, kolaborasi)

DAFTAR PUSTAKA

Minimal 5, (buku kegawat daruratan diutamakan dan maksimal 10 tahun terakhir)

Penulisan daftar pustaka sesuai ketentuan

Page 14: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

14

Lampiran 2

Contoh panduan pengkajian (IGD)

Nama Klien (Inisial) : .............

Alamat : .................................

................................................

Umur :.................................

Jenis Kelamin :...................

No.Reg :...................................

Tanggal Masuk : ……………..

Dx. Medis: ................................

Alasan MRS

:..........................................................................................................................................................................

....……...............................................................................................................................................................

.....................………………………………………………………….............................................................

Pengkajian

Diagnosa Keperawatan Tindakan Keperawatan

(Jam................)

Evaluasi Nama

& Paraf

Airway (jalan napas)

Sumbatan :

( )Benda asing

( )Sputum

( )Darah

( )Lidah

Posisi kepala:

………………………

( ) Actual

( ) Resiko

Kebersihan Jalan napas

tidak efektif b.d

…………………………

• Monitor pernapasan

• Auskultasi suara napas

• Bantu klien mengatur posisi

• Kolaborasi: bronchodilator, analgesik,

oksigen,

• Suction

Breathing

(pernapasan)

Batuk :

( ) Produktif

( ) Non produktif

( ) Actual

( ) Resiko

Pola napas tidak efektif

b.d

…………………………

………………

Gangguan pertukaran gas

• Kaji frekuensi suara napas, kedalaman,

ekspansi paru

• Kaji penggunaan otot bantu napaas

• Auskultasi suara napas, catat adanya

suara abnormal

• Bantu mengatur posisi klien, seperti;

semi fowler/fowler

• Auskultasi suara jantung,

• Catat adanya suara tambahan

( ) Nyeri dada

( ) Ekspansi paru

Menurun

Pola napas :

( )Sesak napas

Page 15: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

15

( )Aktivitas,

( )tanpa aktivitas,

( )dg otot tambahan

b.d

…………………………

………………

• Observasi tingkat kesadaran

Frekuensi (x/menit)

( )Teratur

( )Tidak teratur

( )Apnoe

kedalaman :

( )Dalam

( )Dangkal

Bunyi napas:

( )Whezing

( )Ronchi

( )Crackles

( )Stridor

Dysnoe saat:

( )Aktivitas

( ) Tanpa aktivitas

( ) Dengan otot

tambahan

Page 16: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

16

Circulation (Sirkulasi): •

( ) actual

( ) resiko

Penurunan Curah Jntung

b.d

…………………………

…………………….

Page 17: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

17

Nadi Karotis :

( )•Lemah

( ) Negatif

( ) Pucat

( ) Aritmia

( ) Kaki tangan dingin

( ) Mimisan/epitaksis

Tekanan darah :

………………mmHg

Edema

( ) Muka

( ) Tangan

( ) Tungkai

( ) Anasarka

( ) Gemeteran

( ) Kesemutan

( ) Nyeri dada

CRT:

( ) 2-3 detik•

( ) > 3 detik

• Observasi suhu tubuh, warna kulit /

mukosa

• Ukur pengeluaran urine

• Palpasi nadi perifer:frekuensi, kekuatan,

dan kelenturan

• Atur posisi klien sesuai dengan daerah

yang mengalami gangguan perfusi

• Kolaborasi: IVFD, pemeriksaan

laboratorium, pemberian obat-obatan

• Palpasi nadi karotis: frekuensi,

kekuatan, dan keteraturan

• Observasi adanya sianosis

• Observasi daerah ekstremitas

• Observasi adanya edema

• Kolaborasi:IVFD, pemeriksaan

laboratorium, pemberian obat-obatan

Eliminasi dan Fluid

(cairan dan elektrolit)

( ) actual

( ) resiko • Monitor tanda-tanda vital tiap jam

Page 18: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

18

Turgor :

( ) Baik

( ) Sedang

( ) Kurang

Mukosa Mulut:

( ) Kering

( ) Lembab

BAB : •

( ) Encer

( ) Padat

( ) Hitam

BAK:

( ) Sering

( ) Kurang

( ) Tidak

• Gangguan keseimbangan

cairan dan elektrolit

Kurang lebih b.d

…………………………

……………….

• Observasi tanda-tanda kelebihan dan

kekurangan cairan

• Observasi intake dan output cairan

• Kolaborasi : IVFD, pemeriksaan

laboratorium, pemberian obat-obatan

Intoksikasi:

( ) Makanan

( ) Gigitan binatang

( ) Zat kimia

( ) Narkotik

( ) Actual

( ) Resiko

Resiko penyebaran toksin

keseluruh tubuh b.d

……………………

• Mengkaji jenis racun

• Observasi tanda-tanda vital

• Kolaborasi: pemberian anti dotum, anal-

getika atau antibiotika,

ATS/toksoid,debridement

• Atur posisi miring (bagian gigitan

binatang lebih rendah)

GCS :

( ) 3 - 8

( ) 9 - 12

( ) 13 - 15

( ) Actual

( ) Resiko

Penurunan tingkat

kesadaran b.d

…………………………

…………………….

• Kaji perubahan tingkat Kesadaran

• Atur posisi tidur

• Kolaborasi : pemberian oksigen,

pemeriksaan laboratorium, dan obat-

obatan

• Berikan pengaman tempat tidur

• Observasi respon perilaku

Page 19: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

19

Neurosensorik/

Muskuloskeletal

( ) Spasme otot

( ) Parastesia

( ) Perubahan

pergerakan

( ) Kerusakan jaringan ,

( ) Vulnus :...........

( ) Krepitasi

( ) Fraktura

( ) Dislokasi

( ) actual

( ) resiko •

Resiko tinggi trauma b.d

…………………………

………………………….

• Pasang pengaman tempat Tidur

• Istirahatkan klien selama fase akut

• Cegah perluasan kerusakan

• jaringan dan kemungkinan

• terjadinya infeksi rawat luka dengan

tehnik aseptik

• Kolaborasi : pemberian obat dilantin,

diazepam, valium

• Perawatan luka secara aseptik

• Monitor intake dan out put

• Kolaborasi : pemberian oksigen, IVFD,

obat-obatan, pemeriksaan laboratorium

Integumen

( ) Luka bakar

( ) actual

( ) resiko

gangguan integritas kulit

b.d

………………………

……………………….

Nyeri :

Provoking:

Quality :

Regio :

Skala :

Time :

•( ) actual

( ) resiko

Gangguan rasa nyaman :

nyeri ……………………

• Catat durasi, intensitas, penyebaran

nyeri

• Catat adanya penurunan Tekanan Darah

/ Nadi

• Kaji penyebab nyeri

• Bantu klien mengurangi nyeri

• Kolaborasi: Pemberian Analgesic

Psikososial :

( ) Ketegangan

( ) meningkat

( ) Fokus pada diri

sendiri

( ) Kurang pengatahuan

( ) Actual

( ) Resiko •

Cemas atau takut ………

• Ciptakan hubungan saling percaya

• Anjurkan klien melakukan tehnik

relaksasi

• Berikan kesempatan untuk

mengungkapkan perasaan

• Kaji penyebab kecemasan

Page 20: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

20

Lampiran 3

PANDUAN FORMAT PENGKAJIAN

KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

A. Data Umum Identitas Pasien Nama :

Umur :

No RM :

Jenis Kelamin :

Agama :

Alamat :

Pendidikan :

Pekerjaan :

Status Perkawinan :

Jam datang :

Jam diperiksa :

Type kedatangan : jalan kaki / digendong / kursi roda / brancard dll

Transportasi :

Informasn data :

B. Pengkajian

1. Keadaan Umum : (Observasi umum, nilai GCS,

2. Kategori triage (P1 / P2 / P3 )

3. Pengkajian Primer :

a. Airway

:

- Jalan nafas Paten atau terdapat sumbatan? Jk ada Obstruksi

(Partial / total ),

- tanda jika ada sumbatan jalan nafas sebagian suara nafas

tambahan seperti mendengkur ( sumbatan oleh lidah),

berkumur (sumbatan oleh cairan), merintih (akibat spasme

laring), dan mengi (sumbatan pada jalan nafas bawah).

- Tanda jika terdapat sumbatan jalan nafas total : gelisah, tidak

mampu bicara, tidak mampu batuk, gerakan seperti mencekik

- Muntah/aspirasi ?

b. Breathing

:

- Kesimetrisan pergerakan dinding dada,

- Suara nafas

- Type pernafasan

- Perubahan irama dan kedalaman pernafasan

- Distress pernafasan

Page 21: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

21

- Pergerakan dinding dada seirama dengan alunan nafas?

- Penggunaan otot bantu pernafasan

- Retraksi dinding dada

- Deviasi trachea

- Dyspnoe/tachypnoe ( saat aktivitas, tanpa aktivitas, dengan

otot tambahan)

- RR

- Sa O2

c. Circulation :

- Nadi ( frek, kualitas, karakter )

- CRT

- Kulit ( warna/sianosis?, akral, temperatur, diaphoresis, turgor,

mukosa )

- Cardiac ritme

- Perkiraan kehilangan cairan

- Edema

- Tekanan Darah

4. Pengkajian Skunder

:

a. Riwayat Keperawatan :

- Riwayat Kesehatan Sekarang

- Riwayat Kesehatan Terdahulu

- Riwayat kesehatan keluarga

- Riwayat alergi

b. Pemeriksaan Diagnostik

5. Pemeriksaan Fisik ( dilakukan bisa head to toe atau per sistem tubuh)

a. Sistem Neurologi

b. Sistem Respirasi

c. Sistem Kardiovaskuler

d. Sistem pencernaan

e. Sistem Muskuloskeletal

f. Sistem Perkemihan

g. Sistem Reproduksi

h. Sistem Endokrin

Catatan : format ini hanya sebagai panduan singkat, untuk

kelengkapan pengkajian bisa dilengkapi sesuai data yang

ditemukan.

Page 22: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

22

ASUHAN KEPERAWATAN GAWAT DARURAT (ICU)

PENGKAJIAN

A. IDENTITAS

1. Identitas Klien

Nama : L/P

Umur :

Agama :

Suku :

Pendidikan :

Pekerjaan :

Status Perkawinan :

Alamat :

2. Identitas Penanggung Jawab

Nama : L/P

Umur :

Agama :

Suku :

Pendidikan :

Pekerjaan :

Hubungan dengan Klien :

Alamat :

B. Riwayat Keperawatan

a. Keluhan Utama

b. Riwayat Kesehatan sekarang

c. Riwayat Kesehatan masa lalu

d. Riwayat kesehatan keluarga

e. Riwayat alergi

C. Pengkajian Primer (kegawatan : ABCD)

D. Pengkajian Sekunder (Pemeriksaan Fisik ,pengkajian pola fungsional dan

Px.Diagnostik)

E. Analisa Data :

No Hari/Tgl Data Problem Etiologi

1 Subjektif :

Objektif :

2 Subjektif :

Objektif :

Page 23: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

23

F. Diagnosa Keperawatan

Diagnosa Keperawatan gadar disusun berdasarkan prioritas.

G. NCP :

Tgl.

Jam Diagnosa

RENCANA Ttd

Nama Tujuan dan

kriteria hasil Intervensi Rasional

H. Tindakan Keperawatan :

No

Dx Hari/Tgl Jam Implementasi Respon Paraf

1

1. ……………………

2. ……………………

3. …………..dst

S : ……………..

O: ……………..

S: ……………..

O: ……………..

I. Evaluasi Sumatif :

No

Dx

Hari/Tgl Jam Evaluasi Paraf

1 S: ……….

O: ……….

A: ……….(masalah belum teratasi)

P: ………..

Pertahankan intervensi (ditulis

intervensinya)

Lanjutkan intervensi (ditulis

intervensinya)

Modifikasi intervensi (ditulis

intervensinya)

2 S: ……….

O: ……….

A: ……….

P: ………..

Page 24: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

24

Lampiran 4

PETUNJUK PENULISAN ASKEP GADAR (IGD)

1. Identitas klien

Diisi sesuai data pasien yang ada

2. Alasan masuk RS:

Diisi kronologis kejadian sampai dengan pasien masuk IGD, siapa yang

mengirim,dengan kendaraan apa, dll,dan apa yang telah dilakukan sebelum

dibawa ke IGD

3. PENGKAJIAN ABC

a. Primary Survey

A(Airway)

Mencantumkan data kepatenan jalan nafas dan diagnosa keperawatan gadar

yang mungkin muncul

B (Breathing)

Mencantumkan data pola nafas dan diagnosa yang muncul

C (Circulation)

Mencantumkan data pertukaran, status cairan, fungsi jantung dan diagnose

yang mungkin muncul.

DISABILITY

Mencantumkan data fungsi neurology, fungsi sensori motori dan diagnose

yang mungkin muncul.

b. Secondary Survey

- dilakukan setelah primary survey dikaji dan dilakukan tindakan

- meliputi : pemeriksaan fisik, pola fungsional, px.diagostik, terapi

4. RENCANA PENATALAKSANAAN KEPERAWATAN:

Sesuai dengan prinsip kegawat daruratan yang muncul dengan prioritas

ABCD pasien

5. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Mencantumkan tindakan keperawatan yang dilakukan sesuai dengan prioritas

ABCD

6. RESPON PASIEN

Respon pasien setelah dilakukan tindakan keperawatan yang terdiri dari

respon objektif dan subjektif.

7. KESIMPULAN

Berisi keputusan terakhir penanganan pasien dan alasan tersebut

Misal : pasien pindah ke ruang ……….. pada jam ……. Alasan ……..

Dengan terapi lanjut …………..

Page 25: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

25

Lampiran 5

Sistematika Laporan Analisa Sintesa

LAPORAN ANALISA SINTESA

Nama Mhs : Ruang :

NIM : Tgl :

1. Identitas Klien

Nama Klien : ………………..(inisial)

Umur : ……….th

Alamat : ………………..(inisial)

2. Diagnosa Medis

…………………………………………………………………………………

3. Dasar Pemikiran ( Patofisiologi dengan menggunakan buku sumber )

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

4. Analisa Sintesa ( Pathways )

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

5. Data Fokus

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

6. Diagnosa Keperawatan

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

7. Tindakan Keperawatan dan Tujuan dilakukan tindakan

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

8. Prinsip-prinsip Tindakan (bukan prosedur tindakan)

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

9. Efek/Komplikasi/Bahaya yang dapat terjadi dari tindaan Keperawatan dan

Pencegahannya

…………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………

10. Evaluasi ( Hasil yang didapat dari tindakan tersebut dan maknanya )

…………………………………………………………………………………

Page 26: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

26

Lampiran 6

SISTEMATIKA RESUME KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

Resume ditulis dalam bentuk narasi, kecuali analisa data :

Nama Mahasiswa :………………………….

NIM :…………………………

Ruang :………………………..

TanggalPengkajian :………………………..

Jam :…………………………

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN Ny.x DENGAN ASMA

BRONCHIALE DI RUANG ICU RSUD KUDUS

PENGKAJIAN

A. IDENTITAS

B. Pengkajian Fokus

1. Pengakajian Primer

2. Pengkajian Sekunder

C. Analisa Data

No Hari/Tgl Data Problem Etiologi

1 Subjektif :

Objektif :

2

Subjektif :

Objektif :

D. Diagnosa Keperawatan Utama dan alasan merumuskan diagnosa ( 1 Dx

saja)

Diagnosa keperawatan disusun sesuai dengan prioritas masalah gawat

darurat.

E. Fokus Intervensi dan rasional

F. Implementasi

G. Evaluasi

Page 27: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

27

Lampiran 8

FORMAT BIMBINGAN/SUPERVISI MAHASISWA

PENDIDIKAN NERS STIKES CENDEKIA UTAMA KUDUS

No Hari/Tgl Kelompok Kegiatan

Supervisi/Bimbingan

Paraf

Pembimbing

Ket

Page 28: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

28

PRESENSI MAHASISWA PENDIDIKAN NERS

STIKES CENDEKIA UTAMA KUDUS 2013/2014

NO TANGGAL RUANG DINAS

P/S/M/L

Tanda Tangan &

Nama CI/perawat

pendamping

Keterangan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

33

Page 29: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

29

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

47

48

49

50

51

52

53

54

55

56

57

58

59

60

61

62

63

64

65

66

67

68

69

70

Page 30: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

30

CATATAN PENTING HARIAN MAHASISWA

HARI/

TGL WAKTU KEGIATAN RUANG

PARAF

CI

Page 31: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

31

TARGET KOMPETENSI

No

Prosedur

Ketrampilan

Ta

rget

Ta

ng

ga

l

PENCAPAIAN

M D M D M D M D M D

1 Melakukan

initial

assessment

/triage

Airway

2 Mengatur Posisi

pembebaskan

jalan nafas

4X

3 -Memasang

OPA

-Membantu

pelaksanaan

intubasi

4X

4 Melakukan

Nebulizer/inhala

si

2x

5 Membantu

krikitiroidotomi/

trakeostomi

2x

6 Melakukan

Suction

5x

Breathing

Memberikan terapi oksigen

7 Nasal kanul 5x

Page 32: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

32

8 b. Simple Mask 3x

9 Melakukan

BHD pada ps

henti nafas

2x

Circulation

Melakukan BHD pada

pasien henti jantung

10 Melakukan RJP 2x

11 Membantu DC

Shock

2x

12 -Melakukan

heacting luka

5x

13 -Fiksasi pasien

fraktur

-melakukan

pembalutan/pem

bidaian

5x

Melakukan pemeriksaan

kesadaran

14 AVPU/GCS 5x

Page 33: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

33

15 Reflek pupil 5x

16 Pemeriksaan

EKG 12 lead

5x

17 Intepretasi EKG

bedside monitor

5x

18 Melakukan

pertolongan

pertama pasien

keracunan

5x

19 Mengambil

specimen darah

arteri untuk

BGA

3x

Page 34: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

34

20 Intepretasi AGD 3x

21

Intepretasi hasil

USG, Rotgent,

CT scan, MRI

2x

22 Intepretasi hasil

lab darah

3x

23 Menghitung

Balance Cairan

10x

24 Memasang NGT 4x

25 Melakukan

Bilas Lambung

4x

26 Memasukkan

obat melalui

selang NGT

5x

27 Memasang 4x

Page 35: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

35

kateter

28 Melakukan

Irigasi kateter

3x

29 Memasang Infus 5x

30 Perawatan

infuse

5x

31 Opersional

Infuse pump

5x

32 Operasional

Syring Pump

5x

33 Melakukan 4x

Page 36: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

36

titrasi obat

34 Membantu

setting

ventilator

2x

35 Membantu

weaning

ventilator

2x

36 Mempersiapkan

Trolley

Emergency

2x

76 Memandikan

Pasien

4x

38 Melakukan

Personal

Hygiene

4x

Melakukan Asuhan

Keperawatan

39 Askep klien

dengan SKA

2x

40 Askep klien

dengan Shock

2x

41 Askep klen

dengan aritmia

2x

42 Askep klien

dengan gagal

nafas

2x

43 Askep klien 2x

Page 37: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

37

dengan

keracunan.

44 Askep klien

dengan

kegawatan

obstetric

2x

45 Askep dengan

kegawatan

pediatrik

2x

46 Askep dengan

kegawatan

Neonatus

2x

47

………………

…………

48

………………

…………

49

………………

………..

50

………………

………..

Page 38: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

38

Lampiran 9 (FORMAT-FORMAT PENILAIAN)

FORMAT PENILAIAN PENAMPILAN (PERFORMANCE)

NAMA : …………………………………………………….

NIM : …………………………………………………….

NO ASPEK YANG DINILAI SKOR

TOTAL 1 2 3 4

1 Datang dan Pulang (sesuai waktu yang ditetapkan)

2 Penampilan Umum (Kerapian)

3 Kesiapan dalam melakukan praktik

4 Kepedulian terhadap lingkungan

5 Kesiapan dlm memberikan tindakan keperawatan

(mandiri maupun kolaborasi)

6 Pengetahuan ttg rasional tindakan

7 Ketrampilan melakukan tindakan keperawatan

8 Ketepatan dan Kecepatan dalam

melakukan tindakan keperawatan

9 Inisiatif

10 Kemampuan memutuskan masalah

yg dihadapi di klinik

NILAI : ∑ SKOR/10 ............., …………………….

PENILAI

(……………………………..)

Page 39: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

39

FORMAT PENILAIAN LAPORAN PENDAHULUAN

PENDIDIDKAN PROFESI NERS

STASE KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

NO Aspek yang dinilai Bobot Skor Bobot x

Skor 1 2 3 4

1 Kesesuaian Sistematika

dengan Petunjuk

10

2 Kesesuaian Laporan

Pendahuluan dengan

masalah yang ada pada klien

10

3 Ketepatan penyusunan teori

meliputi definisi, etiologi

dan manifestasi

15

4 Ketepatan merumuskan

patofisiologi dan pathways

keperawatan

15

5 Ketepatan menentukan

pengkajian focus

berdasarkan ABC

15

6 Ketepatan merumuskan

diagnose keperawatan

15

7 Ketepatan menentapkan

intervensi dan rasional

tindakan

10

8 Penggunaan referensi yang

up to date dan valid

10

Total 100

…………. , ...............................................

Evaluator,

(..............................................................)

Page 40: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

40

FORMAT PENILAIAN LAPORAN KASUS

PROGRAM PENDIDIDKAN NERS

STASE KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

No. Aspek yang dinilai Bobot

Skore Bobot

x

skore 1 2 3 4

1. Pengkajian

a. Identitas klien

b. Riwayat keperawatan

c. Tanda vital dan keadaan umum

d. Pengkajian data fokus

e. Pemeriksaan penunjang

f. Validasi data/keabsahan

2

5

3

10

2

3

2. Diagnosa Keperawatan

a. Mencakup PES/PE

b. Relevan dengan data

c. Memberi arah intervensi

keperawatan

d. Bersifat spesifik sesuai kasus

e. Tidak tumpang tindih dengan

diagnosa lain

3

3

8

8

3

3. Perencanaan

a. Prioritas

b. Tujuan

(1). Spesifik

(2). Dapat diukur/simpel

(3). Dapat dicapai

(4). Realistis

(5). Batasan waktu tepat

c. Tindakan

(1). Spesifik sesuai tujuan

(2). Pencatatan sesuai prioritas

7

3

2

2

2

2

3

3

Page 41: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

41

(3). Menggunakan kalimat perintah

(4). Dapat dilaksanakan

3

3

4. Pelaksanaan

a. Sesuai rencana tindakan

b. Menggunakan kalimat kerja

operasional

c. Tercantum waktu dan tanda

tangan

4

2

4

5. Evaluasi

a. Respon klien

b. Terdapat tanda tangan dan

waktu

6

4

Total 100

Nilai = Jumlah (bobot x skore) : 4

……… , ...............................................

Evaluator,

(............................................................)

Page 42: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

42

FORMAT EVALUASI UJIAN AKHIR STASE

KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

Nama Mahasiswa : ....................................... Hari/Tgl Ujian : .....................

NIM : ....................................... Tempat : .....................

A. Penampilan Kerja (Bobot 40 %)

No. Aspek yang dinilai Bobot Skore Bobot x

skore 1 2 3 4

1. Penampilan selama ujian

a. Hadir tepat waktu

b. Kreativitas

c. Ketelitian

d. Pengendalian emosi

2

3

3

2

2. Persiapan alat

a. Tepat sesuai dengan

kebutuhan dan fungsi alat

b. Tanpa bantuan

7

3

3. Persiapan Klien

a. Menjelaskan tujuan

b. Menjelaskan langkah

prosedur

c. Menyiapkan klien sesuai

tindakan

d. Menyiapkan lingkungan

6

6

5

3

4. Pelaksanaan

a. Prosedur

1) Sesuai prioritas

2) Sistematis

3) Menggunakan tehnik

aseptik – antiseptik

4) Waktu pelaksanaan

sesuai prosedur (efektif)

5) Mengevaluasi respon

klien

b. Pendidikan kesehatan

1) Sesuai prioritas

2) Rencana sistematis

3) Media

8

10

10

4

8

8

10

8

8

Page 43: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

43

4) Bahasa dipahami klien

5) Evaluasi

6

5. Komunikasi dengan klien

a. Melakukan kontak mata

b. Menggunakan bahasa yang

dipahami

c. Suasana rileks

5

10

5

Total 100

Nilai A = Jumlah (bobot x skore) : 4

B. Dokumentasi Proses Keperawatan (30 %)

No. Aspek yang dinilai Bobot Skore Bobot x

skore 1 2 3 4

1. Pengkajian

a. Identitas klien

b. Riwayat keperawatan

c. Tanda vital dan keadaan umum

d. Pengkajian data fokus

e. Pemeriksaan penunjang

f. Validasi data/keabsahan

2

5

3

10

2

3

2. Diagnosa Keperawatan

a. Mencakup PES/PE

b. Relevan dengan data

c. Memberi arah intervensi

keperawatan

d. Bersifat spesifik sesuai kasus

e. Tidak tumpang tindih dengan

diagnosa lain

3

3

8

8

3

3. Perencanaan

a. Prioritas

b. Tujuan

1) Spesifik

2) Dapat diukur/simpel

3) Dapat dicapai

4) Realistis

5) Batasan waktu tepat

c. Tindakan

1) Spesifik sesuai tujuan

2) Pencatatan sesuai prioritas

7

3

2

2

2

2

3

3

Page 44: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

44

3) Menggunakan kalimat

perintah

4) Dapat dilaksanakan

3

3

4. Pelaksanaan

a. Sesuai rencana tindakan

b. Menggunakan kalimat kerja

operasional

c. Tercantum waktu dan tanda

tangan

4

2

4

5. Evaluasi

a. Respon klien

b. Terdapat tanda tangan dan

waktu

6

4

Total 100

Nilai B = Jumlah (bobot x skore) : 4

C. Responsi (30 %)

No. Aspek yang dinilai Bobot Skore Bobot x

skore 1 2 3 4

1. Mampu menjawab dan

berargumentasi dengan benar

30

2. Menggunakan landasan teori 20

3. Efektifitas waktu dalam menjawab 30

4. Bersikap professional 20

Total 100

Nilai C = Jumlah (bobot x skore) : 4

Nilai Akhir = (A x 0,4) + (B x 0,3) + (C x 0,3) = .................................................

...............................................

Evaluator,

(.........................................................)

Page 45: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

45

FORMAT EVALUASI SEMINAR

Hari/tanggal : ..................................................

Topik : ..................................................

Anggota :

1. ............................................ 6. ............................................

2. ............................................ 7. ............................................

3. ............................................ 8. ............................................

4. ............................................ 9. ............................................

5. ............................................ 10..............................................

No. Aspek yang dinilai Bobot

Skore Bobot x

skore 1 2 3 4

1. Sistematika Penulisan

• Kesinambungan antar

alenia dalam makalah

• Ketepatan penggunaan

bahasa

• Cara penulisan

10

5

5

2. Isi

a. Kejelasan rumusan

b. Ketajaman analisa /

pembahasan

c. Kesesuaian penyelesaian

masalah

d. Saran bersifat operasional

5

10

10

5

3. Penyajian

a. Pengguasaan materi

b. Kejelasan dalam

mengungkapkan inti sari

c. Kesesuaian alokasi waktu

d. Kelancaran dalam penyampaian

e. Penggunaan bahasa yang tepat

10

5

5

5

5

4. Tanya jawab

a. Ketepatan dalam menjawab

b. Kemampuan menggunakan

argumentasi

c. Penampilan dan sikap selama

tanya jawab

5

10

5

Total 100

Nilai = Jumlah (bobot x skore) : 4

...............................................

Evaluator,

(.........................................................)

Page 46: Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT ......1 Panduan Praktik Profesi KEPERAWATAN GAWAT DARURAT PROGRAM STUDI PROFESI NERS STIKes CENDEKIA UTAMA KUDUS, Edisi 3 Emma Setiyo Wulan,

46