makalah sakit kepala

21
Makalah Sakit Kepala A. Pengertian Sakit Kepala Sakit kepala yang secara medis dikenal sebagai cephalalgia atau dilafalkan cephalgia adalah suatu kondisi terdapatnya rasa sakit di dalam kepala: kadang sakit di belakang leher atau punggung bagian atas, disebut juga sebagai sakit kepala. Jenis penyakit ini termasuk dalam keluhan-keluhan penyakit yang sering diutarakan. Sakit kepala ialah rasa sakit dalam kepala. Ini merupakan masalah kesehatan yang paling lazim berlaku dan paling banya jenisnya (Risalah Kesihatan UKKP UNIMAP, April 2008). Sakit kepala adalah masalah universal, dengan prevalensi hampir 99%, dan merupakan alasan paling umum untuk rujukan neurologis. Sakit kepala bis memiliki makna klinis sedikit akan tetapi juga mungkin menjadi pertanda adanya penyakit yang mengancam jiwa. Rasa sakit pada kepala disebabkan oleh traksi/penarikan, perpindahan, peradangan, spasme dari pembuluh darah, atau distensi dari struktur di kepala atau leher yang sensitif terhadap rasa nyeri (David A. Greenberg, Michael J.

Upload: vickynando

Post on 22-Jul-2016

108 views

Category:

Documents


7 download

DESCRIPTION

mmmm

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Sakit Kepala

Makalah Sakit Kepala

A. Pengertian Sakit Kepala

Sakit kepala yang secara medis dikenal sebagai cephalalgia atau dilafalkan cephalgia

adalah suatu kondisi terdapatnya rasa sakit di dalam kepala: kadang sakit di belakang leher atau

punggung bagian atas, disebut juga sebagai sakit kepala. Jenis penyakit ini termasuk dalam

keluhan-keluhan penyakit yang sering diutarakan.

Sakit kepala ialah rasa sakit dalam kepala. Ini merupakan masalah kesehatan yang paling

lazim berlaku dan paling banya jenisnya (Risalah Kesihatan UKKP UNIMAP, April 2008).

Sakit kepala adalah masalah universal, dengan prevalensi hampir 99%, dan merupakan

alasan paling umum untuk rujukan neurologis. Sakit kepala bis memiliki makna klinis sedikit

akan tetapi juga mungkin menjadi pertanda adanya penyakit yang mengancam jiwa. Rasa sakit

pada kepala disebabkan oleh traksi/penarikan, perpindahan, peradangan, spasme dari pembuluh

darah, atau distensi dari struktur di kepala atau leher yang sensitif terhadap rasa nyeri (David A.

Greenberg, Michael J. Aminoff, Roger P. Simon (2002). Clinical Neurology 5th edition.

McGraw-Hill/Appleton & Lange. -.).

B. Pengelompokan Sakit Kepala

Informan berpendapat bahwa sakit kepala dapat dibedakan antara nyeri kepala, kepala

terasa pusing, dan sakit kepala sebelah (migran) (Majalah Ilmu Kefarmasian, Vol. II, No. 3,

Agustus 2005, 134-144).

Jenis-jenis sakit kepala, antara lain:

a. Nyeri Kepala

Nyeri diartikan sebagai sensasi tidak menyenangkan yang melibatkan emosi

dengan atau tanpa kerusakan jaringan(Sembulingam, 2006). Menurut Oxford Concise

Page 2: Makalah Sakit Kepala

Medical Dictionary, nyeri adalah sensasi tidak menyenangkan yang bervariasi dari nyeri

yang ringan hingga ke nyeri yang berat. Nyeri ini adalah respons terhadap impuls dari

nervus perifer dari jaringan yang rusak atau berpotensi rusak (Burton, 2007). Otak sendiri

adalah tidak sensitif terhadap nyeri dan bisa dipotong atau dibakar tanpa apa-apapun

dirasakan (Matthews, 1975).

Sensasi nyeri dapat dijelaskan dengan banyak cara. Antaranya nyeri yang tajam,

pricking, dull-ache, shooting, cutting dan stabbing. Nyeri dapat dibagi dua yaitu nyeri

akut dan nyeri kronik. Nyeri akut adalah nyeri jangka pendek dengan penyebab yang

mudah diidentifikasi. Biasanya nyeri ini terlokalisasi di area yang kecil sebelum

menyebar ke area sekitarnya. Nyeri kronik adalah nyeri intermitten atau konstan yang

berlanjutan untuk jangka waktu yang panjang. Nyeri ini biasanya sukar ditangani dan

memerlukan penanganan yang professional. Meskipun nyeri ini tidak menyenangkan,ia

berfungsi sebagai petanda awal kemungkinan adanya masalah atau penyakit pada tubuh

kita (Sembulingam, 2006).

Nyeri kepala timbul sebagai hasil perangsangan terhadap bagian tubuh di wilayah

kepala dan leher yang peka terhadap nyeri atau bisa dikatakan nyeri atau diskomfortasi

antara orbital dan oksiput yang berawalan dari pain–sensitive structure (Victor, 2002).

Dorland’s Pocket Medical Dictionary (2004) menyatakan bahwa nyeri kepala adalah

nyeri di kepala yang ditandai dengan nyeri unilateral dan bilateral disertai dengan

flushing dan mata dan hidung yang berair.

Ciri-cirinya adalah:

1. Sakit jenis ini biasanya dirasai di bekalang kepala dan leher dan biasanya tidak terjadi

pada sebelah bagian saja.

Page 3: Makalah Sakit Kepala

2. Sakit mungin berlarut-larut selama beberapa minggu dengan masa lega yang singkat

di antara seragangan. Walau bagaimanapun tahap keterukkannya mungkin berubah-

ubah.

3. Menyerang pada bila-bila masa.

4. Kesakitannya selalu digambarkan seperti satu ikatan kuat yang menekan, tetapi jarang

sekali berdenyut-denyut dan tidak pernah disertai dengan demam.

b. Sakit Kepala Sebelah (Migrain)

Migrain adalah penyakit dengan serangan nyeri kepala yang berulang biasanya

disertai dengan mual, muntah, photophobia dan/atau phonophobia. Pada orang dewasa

serangan berlangsung 4 sampai 72 jam. Dua tipe utama migren adalah migren dengan

aura atau tanpa aura. Pada migren dengan aura, sakit kepala ditandai dengan gejala

neurologi reversibel.

Migrain ialah satu keadaan di mana sakit kepala terjadi disebabkan oleh aliran

darah dan perubahan kimia diotak. Perubahan ini akan menyebabkan arteri yang

membekalkan darah ke otak tersekat dan menimbulkan sakit kepala diikuti oleh rasa tidak

selesa pada perut, loya dan pening.Ia juga kadangkala menimbulkan kesan pada

pandangan dan menimbulkan satu fenomena pada pemandangan yang dipanggil aura.Ia

adalah satu keadaan neurologikal yang biasa dialami oleh penduduk negara maju dan

membangun. Ia biasa menyerang pada peringkat usia selepas baligh. Migrain ialah

sejenis penyakit keturunan dan mempunyai kecenderungan untuk berulang.Wanita

mempunyai kecenderungan mengidap migrain yang lebih tinggi berbanding lelaki(75%),

kebiasaan sebelum haid dan selepas menopaus.

Gejala yang dapat didefinisikan untuk sakit kepala sebelah (migraine), antara lain:

Page 4: Makalah Sakit Kepala

1. Predome. Peringatan sebelum terjadinya serangan meliputi perubahan mood,

perasaan, sensasi (bau atau rasa).

2. Aura: gangguan visual yang mendahului serangan sakit kepala.

3. Sakit kepala: umumnya satu sisi, berdenyut-denyut, disertai mual dan muntah,

sensitive terhadap suara. Terjadi antara 4-72 jam.

4. Berhentinya sakit kepala: meskipun tidak diobati, nyeri biasanya akan menghilang

dengan tidur.

5. Postdorme tanda-tanda lain migraine seperti tidak bisa makan, tidak bisa konsentrasi

oleh kelelahan.

c. Sakit Kepala Bertumpu

Ciri-ciri dari sakit kepala ini antara lain:

1. Sakit kepala jenis ini biasanya berlaku di kalangan lelaki pertengahan umur,

manakala migraine tipikal lebih biasa berlaku di kalangan wanita.

2. Sakitnya hanya meliputi sebelah bagian kepala saja. Sakitnya biasanya terjadi di

belakang mata dan biasanya berlaku pada mata yang sama.

3. Sakit yang menyerang secara tiba-tiba tanpa sebarang amaran.

4. Sakit yang memuncak dalam tempo 5 hingga 10 menit dan mungkin berlarut sehingga

beberapa jam.

5. Sakit yag menyebabkan seseorang terbangun dari tidur dan berlaku beberapa kali

sehari untuk beberapa minggu dan kemudian berhenti. Menyerang hampir pada waktu

yang sama setiap hari, untuk beberapa minggu atau bulan.

6. Sakit yang mungkin berkaitan dengan sebelah bagian ringga hidung tersumbat dan

mata berair.

Page 5: Makalah Sakit Kepala

d. Keradangan Sinus

B. Klasifikasi Sakit Kepala

Salah satu jenis sakit kepala yang juga banyak dikeluhkan adalah sakit kepala sebelah atau

migrain. Serangan sakit kepala migrain terasa lebih menyiksa dan terkadang datang tiba-tiba.

Penderita migrain akan merasakan nyeri dan berdenyut seperti dipukuli dan ditarik-tarik dan

biasanya disertai dengan gangguan saluran cerna seperti mual dan muntah. Penderitanya pun

cenderung menjadi lebih sensitif terhadap cahaya, suara dan bau-bauan. Hal itu tentu amat

mengganggu dan bisa menghambat segala aktifitas si penderita.

Kata migrain berasal dari bahasa Yunani yaitu hemicrania (hemi = setengah, cranium =

tengkorak kepala). Serangan sakit kepala migrain dapat terjadi beberapa kali setahun sampai

beberapa kali seminggu, dengan lama serangan biasanya 1-2 jam. Migrain atau sakit kepala

sebelah sebenarnya belum diketahui secara pasti penyebabnya. Namun, diperkirakan jenis sakit

kepala ini disebabkan karena adanya hiperaktifitas impuls listrik otak yang meningkatkan aliran

darah di otak sehingga terjadi pelebaran pembuluh darah otak serta proses inflamasi (luka

radang). Ada juga Sakit kepala tipe ketegangan (tension type headache, atau TTH) cirinya adalah

kedua sisi kepala seperti diremas dengan kencang, tapi tidak disertai gejala lain (tidak mual,

muntah, sensitif cahaya, dan lain-lain).

Sakit kepala sebagian besar bersifat primer yaiatu tanpa ada penyakit yang mendasarinya seperti

migrain, cluster, dan tension type headache. Meskipun demikian ada juga sakit kepala yang

disebabkan oleh sebuah proses yang mendasari penyakit atau kondisi atau biasa disebut sakit

kepala sekunder, dimana kondisi ini harus menjadi fokus awal dalam evaluasi diagnostik sakit

Page 6: Makalah Sakit Kepala

kepala. Manifestasi dari penyakit sistemik yang mendasari dapat membantu dalam diagnosis

etiologi sakit kepala dan harus selalu dicari. Karena jika sampai terlambat bisa berakibat fatal.

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dari sakit kepala yang menjadi pertanda sakit

kepala sekunder.

Profil temporal/waktu.sakit kepala yang akut/mendadak menunjukkan penyebab

vaskular. Dalam hal ini, yang paling dipertimbangkan sebagai diagnostik serius adalah

perdarahan ''subarachnoid'', perdarahan dari malformasi arteriovenosa, hipofisis pitam,

dan perdarahan ke dalam lesi massa. Jika ditemukan keluhan ini pemeriksaan CT-scan

merupakan pemeriksaan tambahan yang disarankan.

Profil lain yang mengkhawatirkan adalah percepatan pola sakit kepala. Paling umum,

pola ini

terjadi pada pasien yang telah menggunakan obat analgesik secara berlebihan, tetapi juga ada

kemungkinan penyebabnya akibat lesi massa yang membesar seperti tumor atau hematoma

subdural.

1. Sebuah sakit kepala yang baru saja dialamai oleh pasien dengan keganasan atau orang

yang yang immunocompromised harus selalu diselidiki. Karena pertimbangan diagnostik

metastasis, carcinomatous atau infeksi meningitis, dan abses otak

2. Pasien dengan sakit kepala yang juga disertai demam, leher kaku, ruam, atau tanda-tanda

lain dari penyakit sistemik juga perlu dicurigai terkena penyakit infeksi seperti:

Meningitis, Ensefalitis,

penyakit Lyme, dan infeksi sistemik yang berhubungan dengan sakit kepala.

Page 7: Makalah Sakit Kepala

1. Penurunan berat badan terakhir mungkin menyertai keganasan, arteritis sel raksasa, atau

depresi.

2. Demam atau kedinginan mungkin menunjukkan infeksi sistemik atau meningitis.

3. Dispnea atau gejala lain dari penyakit jantung meningkatkan kemungkinan endokarditis

infektif subakut dan abses otak yang dihasilkan.

4. Gangguan visual menunjukkan kelainan mata (misalnya, glaukoma), migrain, atau proses

intrakranial yang melibatkan saraf optik atau saluran atau jalur penglihatan sentral.

5. Mual dan muntah yang umum di migrain dan sakit kepala biasanya merupakan tanda

sindrom pasca trauma atau dapat dilihat sebagai perkembangan dari lesi massa. Beberapa

pasien dengan migraine`

juga melaporkan bahwa diare bisa turut menyertai serangan.

1. Fotofobia mungkin menonjol di migrain dan meningitisakut atau perdarahan

subarachnoid.

2. Mialgia sering menyertai tension type headache, namun bisa juga akibat dari infeksi virus

ataupun arteritis sel raksasa. Ipsilateral: satu sisi rinore dan lakrimasi selama sakit kepala

menandakan serangan cluster.

3. Kehilangan kesadaran sementara mungkin diakibatkan karena migrain atau neuralgia

glosofaringeal.

C. Epidemiologi

Page 8: Makalah Sakit Kepala

Meskipun banyak orang di masyarakat umumnya mengalami tension type headache (TTH)

dibanding migrain, akan tetapi sebagian besar orang yang menderita sakit kepala mencari

pengobatan ketika menderita migrain. Lebih dari 90% dari 1203 pasien konsultasi dokter umum

datang dengan keluhan sakit kepala didiagnosis dengan migrain sebagai penyebab keluhan

mereka. Meskipun prevalensi pasien dokter umum yang didiagnosis migrain cukup banyak

diantara pasien sakit kepala, akan tetapi pasien sendiri seringkali yakin bahwa sakit kepala yang

mereka alami diakibatkan oleh penyakit sinus.

D. Penyebab Sakit Kepala

Sakit kepala, adalah penyakit yang menurut saya pernah dialami oleh semua orang, bahkan

intensitas sakit kepala lebih tinggi dibandingkan penyakit lain, jangankan orang dewasa, anak

kecil pun tidak terhindarkan dari yang namanya sakit kepala. lalu apa penyebab sakit kepala?

kenapa sakit kepala bisa terjadi? penasaran dengan itu saya mencoba mencari referensi tentang

penyebab-penyebab sakit kepala. Penyebab dan macam sakit kepala memang cukup banyak.

Karenanya, mengetahui dengan pasti penyebab dan jenisnya merupakan langkah awal untuk

penyembuhannya. Berikut ini beberapa jenis gangguan nyeri kepala yang sering di derita:

Page 9: Makalah Sakit Kepala

1. Sakit kepala karena tegang. Gejalanya diawali dengan ketegangan di otot leher, bahu, dan

tengkorak akibat tekanan emosional. Sakitnya selalu berawal dari kepala belakang, merambat ke

depan, lalu ke kedua sisi kepala.

2. Sakit kepala migren. Umumnya sakit kepala yang dirasakan lebih berat ketimbang sakit kepala

akibat ketegangan. Migren selalu dirasakan pada satu sisi kepala saja dan sering juga di belakang

salah satu mata. Maka muncullah istilah “sakit kepala sebelah”. Penderita migren pada wanita

kira-kira tiga kali lebih banyak dibandingkan dengan pria. Penyebabnya terutama karena

perubahan hormonal.

3. Sakit kepala dengan beragam gejala. Gangguan ini terutama menyerang kaum pria. Gejalanya

berupa nyeri luar biasa dan umumnya terfokus di sekitar rongga mata dengan mata berair dan

hidung meler.

4. Sakit kepala pasca-trauma. Ini sering muncul sebagai dampak dari suatu kecelakaan, meski

hanya terjadi sedikit cedera di kepala. Rasa sakitnya kadang-kadang muncul setelah berminggu-

minggu atau berbulan-bulan setelah cedera dan dapat berlangsung sampai setahun setelah

trauma.

5. Sakit kepala alergi. Gangguan ini sering ditemani dengan gejala hidung meler, mata berair,

dan kerongkongan sakit. Kemunculannya dapat ditimbulkan oleh makanan tertentu atau segala

sesuatu yang bisa menimbulkan alergi.

Page 10: Makalah Sakit Kepala

6. Sakit kepala sinus. Gangguan ini mudah diketahui dari gejalanya. Lubang hidung tertutup satu

atau keduanya dan nyeri meluas ke atas pipi dan dahi. Bagian-bagian tersebut terasa sangat peka

sehingga disentuh saja akan kontan terasa nyeri.

7. Di samping sakit kepala yang penyebabnya spesifik itu, ada pula sakit kepala yang timbul

semata-mata sebagai gejala sekunder dari kondisi tubuh yang tidak beres dan memerlukan

penanganan medis.

E. Mengenal Gejala Sakit Kepala

1. Jika sakit kepala dirasakan lebih parah di pagi hari ketimbang siang hari, pertanda adanya

tekanan darah tinggi.

2. Bila sakit kepala dibarengi oleh rasa nyeri di mata, telinga atau gigi, menunjukkan terjadinya

infeksi.

3. Seandainya sakit kepala selalu terjadi setelah melakukan tugas yang mengandalkan indera

penglihatan seperti membaca atau menjahit, pertanda ada ketidakberesan pada mata.

4. Tumor, stroke, atau mungkin sulit tidur dapat menjadi penyebab sakit kepala mendadak yang

amat nyeri. Akibatnya, tubuh terasa lemah dan dibarengi dengan penglihatan yang kabur. Sakit

Page 11: Makalah Sakit Kepala

kepala ini berawal sebagai nyeri kecil dan semakin parah di pagi hari. Diperlukan pemeriksaan

sesegera mungkin untuk mengetahui penyebabnya.

5. Jika sakit kepala dibarengi dengan demam dan leher pegal, kemungkinan Anda terserang

meningitis. Penanganan medis sangat diperlukan.

6. Bila sakit kepala muncul tiba-tiba dan sangat nyeri, pertanda adanya pembuluh darah arteri di

otak yang pecah. Hal ini dapat mengancam jiwa. Penanganan medis harus segera dilakukan.

F. Jenis-Jenis Sakit Kepala

Sakit kepala digolongkan menjadi dua jenis: sakit kepala primer dan sekunder. Pada sakit kepala

primer, rasa sakit itu sendirilah penyakitnya. Sakit kepala sekunder disebabkan oleh masalah

medis lain.

1. Sakit kepala primer.

Stres, cuaca atau ketidakseimbangan hormon dapat memicu sakit kepala primer, yang

berlangsung dari beberapa jam hingga beberapa hari. Ada dua jenis utama sakit kepala primer,

yaitu yang disebabkan oleh ketegangan otot (myogenik) dan pelebaran pembuluh darah

(vaskular). Sakit kepala myogenik disebabkan oleh ketegangan otot wajah, leher dan kepala.

Sakit kepala ini merupakan jenis yang paling umum. Prevalensi tahunan sakit kepala myogenik

Page 12: Makalah Sakit Kepala

adalah 74%, jauh lebih tinggi daripada untuk semua jenis sakit kepala lainnya. Perempuan 40%

lebih sering terkena sakit kepala ini dibandingkan laki-laki.

Sakit kepala myogenik ditandai dengan tekanan di kedua sisi kepala dengan tingkat ringan

sampai sedang dan tidak bertambah sakit bila melakukan aktivitas fisik rutin. Sakit kepala ini

juga tidak menyebabkan mual, muntah atau lebih peka terhadap cahaya dan suara.

Sakit kepala vaskular disebabkan oleh pelebaran pembuluh darah (vasodilatasi) otak yang

menekan saraf-saraf sehingga menimbulkan nyeri. Jenis sakit kepala ini yang paling umum

adalah migren. Migren adalah sakit kepala berulang, yang banyak terjadi pada wanita, terutama

menjelang menstruasi. Migren ditandai dengan sakit parah pada satu atau kedua sisi kepala, yang

berlangsung selama minimal 12 jam. Jenis sakit kepala ini disertai hilangnya nafsu makan, mual

dan muntah. Pada beberapa orang, migren juga ditandai dengan peningkatan kepekaan terhadap

cahaya dan suara keras. Oleh karena itu, mereka biasanya ingin beristirahat di kamar yang gelap,

tenang dan sejuk.

Jenis sakit kepala vaskular lain adalah sakit kepala klaster (cluster). Sakit kepala klaster terjadi

berulang kali setiap hari pada waktu yang sama selama beberapa hari atau minggu dan kemudian

mereda. Serangan sakit kepala klaster bisa berulang hingga berkali-kali dalam setahun. Rasa

sakit umumnya meningkat perlahan-lahan dan menjadi sangat parah dalam beberapa menit, dan

kemudian menghilang dalam satu sampai tiga jam. Lebih dari satu kali serangan sakit kepala

dapat terjadi dalam sehari.

Page 13: Makalah Sakit Kepala

Sakit kepala klaster umumya berkembang dari wilayah sekitar mata dan menyebar ke seluruh

wajah. Mata yang dipengaruhi oleh sakit kepala ini biasanya menjadi merah dan basah dan

lubang hidung di sisi yang sama pada wajah sering menjadi meler dan tersumbat. Salah satu

perbedaan utama antara klaster dan migren adalah penderita sakit kepala klaster biasanya merasa

lebih baik jika bergerak.

2. Sakit kepala Sekunder

Sakit kepala sekunder dapat disebabkan oleh influenza, radang sinus, tekanan darah tinggi,

stroke ringan/stroke berat, cedera kepala, tumor otak, gangguan metabolisme (mis. diabetes dan

penyakit tiroid), gangguan saraf mata, sakit gigi, dll. Efek samping obat dan masalah psikologis

juga dapat mengakibatkan sakit kepala. Dengan terapi yang tepat atas penyakit yang mendasari,

biasanya sakit kepala akan menghilang.

DAFTAR PUSTAKA

David A. Greenberg, Michael J. Aminoff, Roger P. Simon (2002). Clinical Neurology 5th

edition. McGraw-Hill/Appleton & Lange.

Andrea C. Adams, MD (2008). Mayo Clinic Essential Neurology. Mayo Foundation

Dawn A. Marcus, MD (2007). Headache and Chronic Pain Syndromes. Humana Press

Inc