macam macam cengkeram kawat dan logam tuang pada gtsl akrilik dan kerangka logam

8/10/2019 Macam Macam Cengkeram Kawat Dan Logam Tuang Pada GTSL Akrilik Dan Kerangka Logam

1/13

CENGKERAM PADA GIGI TIRUAN SEBAGIAN LEPAS

Cengkeram (cangkolan/clasp/klammer/extracoronal retainer) merupakan bagian

dari komponen gigi tiruan sebagian lepas, baik akrilik maupun kerangka logam, yang

berbentuk bulat/gepeng yang terbentuk dari kawat stainless steel / logam tuang yangmelingkari gigi penjangkaran. Fungsi cengkeram adalah memberi retensi, stabilisasi, dan

supportbagi gigi tiruan, serta meneruskan beban kunyah ke gigi penjangkaran. Fungsi retensi: untuk menahan gigi tiruan agar tidak terangkat ke oklusal atau

melawan gaya-gaya ertikal. Contoh bagian cengkeram yang memberikan retensi

adalah jari cengkeram.

Fungsi stabilisasi: untuk menahan gigi tiruan agar tidak bergerak oleh gaya-gaya

hori!ontal. Contoh bagian cengekeram yang memberikan stabilisasi adalah bahu dan

badan cengkeram. Fungsi meneruskan beban kunyah ke gigi penjangkaran salah satunya diberikan oleh

occlusal rest.

"ntuk memudahkan pembentukan cengkeram pada gigi penjangkaran, bidang

permukaan bukal / lingual gigi dibagi menjadi # kuadran, yaitu :

$uadran % dan %% terletak diatas lingkaran terbesar gigi

$uadran %%% dan %& terletak dibawah lingkaran terbesar gigi

$uadran % dan %%% terletak pada daerah yang dekat dengan

diastema $uadran %% dan %& terletak pada daerah yang jauh dari

diastema 'agian jari : terletak pada kuadran %%% dan %&

'agian bahu : terletak pada kuadran %

yarat umum gigi penjangkaran:

. *igi ital atau non-ital yang telah dirawat + dengan baik.

. 'entuk anatomis dan besarnya normal.

. idak ada kelainan ataupun kerusakan, seperti karies, hypoplasia, dan lainnya.#. +osisi berada dalam lengkung gigi yang normal, tidak boleh miring, berputar,

ekstrud, atau keluar dari lengkung gigi.0. $eadaan akar gigi harus:

ertanam dalam tulang aleolar dengan perbandingan mahkota akar :,

minimal :

'entuk normal, sebaiknya tidak ber1usi

2aringan periodontal sehat


2/13

idak ada kelainan periapikal

6. ebaiknya gigi penjangkaran tidak goyang. 'ila goyang, maksimal goyang derajat

dan harus digandeng atau di-splint dengan gigi sebelahnya.

Cengkeram terdapat dalam berbagai macam. ecara umum, terdapat tipe

cengkeram berdasarkan desainnya, yaitu:1. ipe Suprabulge/ irkum1erensial

Cengkeram ini merupakan cengkeram yang

mencapai daerah undercut retenti1 dari arah oklusal

atau dari atas garis surey. 3engan retenti1

cengkeram akan berjalan dari oklusal di atas garis

surey, kemudian menyilang dan berakhir di daerah

undercut retenti1 di bawah garis surey.

2. ipeInfrabulge/ 'arCengkeram ini merupakan cengkeram yang mencapai daerah undercut

retenti1 dari arah gingia atau dari bawah garis surey. 3engan retenti1 cengkeram

berasal dari sadel atau konektor mayor, kemudian menyilang tepi gingia, dan

berakhir di daerah undercut retenti1.

. ipe $ombinasia.

irkum1erensial dengan bar

b. irkum1erensial dengan wrought wire

+erbandingan si1at cengkeram tipe sirkum1erensial dengan tipe bar:

Sifat Cengkeram Tipe Sirkumferensial Tipe Bar

+endekatan daerah retensi 4ari oklusal 4ari serikal

$emungkinan retensi erbatas 'esar

*angguan estetik 'iasanya besar 'iasanya sedikit

+enutupan gigi penjangkaran 3uas $urang luas

+enutupan gingia $urang 3uas

"ngkitan gigi penjangkaran 'esar $ecil / tidak ada


3/13


4/13

. "jung jari tidak boleh menyentuh gigi tetangga dan melukai jaringan lunak sehingga

tidak boleh tajam / harus dibulatkan.#. idak ada jejas bekas tang pada lengan cengkeram. 2ejas menunjukkan kurang

baiknya manipulasi pembengkokan, sehingga akan mempengaruhi daya tahan

cengkeram.0. 'agian cengkeram yang melalui oklusal gigi tidak boleh menganggu

oklusi/artikulasi. 2arak bagian jari ke serikal gigi :

a. Cengkeram paradental : 9-mm

b. Cengkeram gingial : 9 - mm

;. 'agian retensi dalam akrilik harus di bengkokan

Cengkeram pada gigi tiruan sebagian lepas akrilik dapat dibagi menurut 1ungsinya,

yaitu cengkeram paradental, cengkeram gingial, dan cengkeram kombinasi dari

paradental dan gingial. +ada desain-desain gigi tiruan sebagian lepas akrilik saat ini,

cengkeram gingial sudah jarang digunakan.

. Cengkeram +aradental

Cengkeram ini selain ber1ungsi untuk retensi dan stabilisasi gigi tiruan sebagian

lepas, juga untuk meneruskan beban kunyah ke gigi penjangkaran, yang dilakukan

oleh bagian cengkeram yang berada di bagian oklusal gigi, contohnya rest. =leh

karena itu, cengkeram paradental harus memiliki bagian yang melalui daerah oklusal

gigi penjangkaran, atau melalui titik kontak antara gigi penjangkaran dengan gigi

sebelahnya.

>acam-macam cengkeram paradental:

a) Cengkeram jari erdiri dari:

3engan bukal dan lingual

'adan

'ahu

Restoklusal

'agian retensi dari akrilik

%ndikasi: gigi molar dan premolar>odi1ikasi cengkeram jari: Resttidak dibuat dari arah diastema, tapi dari perpanjangan salah satu jari

ke bagian oklusal. %ndikasi modi1ikasi cengkeram jari:

danya tambalan besar

*igi paling posterior


5/13

*igi miring ke diastema

b) Cengkeram 2ackson (Full Jackson)

4esain: bermula dari palatal / lingual terus ke oklusal di atas titik kontak

pada proksimal, turun ke bukal melingkari bawah kontur terbesar, naik lagi

ke oklusal di atas titik kontak, lalu turun ke lingual masuk ke akrilik. %ndikasi: gigi molar ataupun premolar yang mempunyai kontak yang baik

di bagian mesial dan distalnya. $ekurangan: bila gigi penjangkaran terlalu cembung, cengkeram full

Jacksonsulit masuk pada saat pemasangan gigi tiruan sebagian lepas.

c) Cengkeram 9 2ackson (Half Jackson) 4esain: bermula dari bukal terus ke oklusal di atas titik kontak pada

proksimal, turun ke lingual dan masuk ke akrilik. %ndikasi:

*igi molar dan premolar

*igi terlalu cembung sehingga cengkeram full Jackson sulit

dimasukkan

da titik kontak yang baik diantara dua gigi


6/13

d) Cengkeram

4esain: bermula dari bukal terus ke oklusal / insisal di atas titik kontak

turun ke lingual melalui atas singulum, kemudian turun ke bawah masuk ke

akrilik. %ndikasi: gigi kaninus dengan singulum yang besar

e) Cengkeram Kippmeider 4esain: cengkeram ini tidak

mempunyai lengan, hanya ada restdi atas singulum. %ndikasi:

*igi kaninus

ingulum dalam keadaan baik

Fungsi:

>eneruskan beban kunyah ke gigi penjangkaran

tabilisasi

1) CengkeramRush Anker / all Retainer 4esain: bermula dari oklusal di proksimal, baik mesial ataupun distal, lalu

ke arah lingual, terus ke bawah dan masuk ke akrilik. %ndikasi: gigi molar ataupun premolar yang titik kontaknya baik.

Fungsi:

>eneruskan beban kunyah ke gigi penjangkaran

?etensi pada pembuatan splin


7/13

g) CengkeramRoach 4esain: bermula dari oklusal di daerah titik kontak pada proksimal turun ke

bukal dan lingual terus ke proksimal di daerah diastema, lalu masuk ke

akrilik. %ndikasi: gigi molar dan premolar yang mempunyai titik kontak yang baik.

. Cengkeram *ingial

Cengkeram ini hanya ber1ungsi untuk retensi dan stabilisasi gigi tiruan sebagian

lepas. =leh karena itu, cengkeram gingial tidak memiliki bagian yang melalui daerah

oklusal gigi penjangkaran dikarenakan tidak ber1ungsi untuk meneruskan beban

kunyah selayaknya cengkeram paradental.a) Cengkeram 2ari

4esain: sama seperti cengkeram jari, namun tidak memiliki rest.

%ndikasi: gigi molar dan premolar

b) Cengkeram

2ari +anjang 4esain:

sama seperti cengkeram 2ari, namun cengkeram 2ari +anjang hanya

melingkari gigi yang berdekatan

%ndikasi: gigi molar dan premolar, dengan kondisi gigi yang dekat diastema

kurang kuat atau maksimal goyang derajat .


8/13

c) Cengkeram 9 2ackson *ingial ( 2ari)

4esain: sama seperti cengkeram 9 2ackson paradental, namun bedanya

cengkeram ini melalui bagian proksimal dekat diastema, bukan di titik

kontak, dan di bagian lingual lurus ke bawah (tetap di tepi lingual)

%ndikasi: gigi molar, premolar, dan kaninus.

d) Cengkeram *illet

4esain: sama seperti cengkeram 9 2ackson gingial namun ditambah

dengan peninggian basis

%ndikasi: gigi kaninus

e) Cengkeram !estibular Finger

4esain: bermula dari sayap bukal gigi tiruan sebagian lepas ke estibulum

bagian labial, lalu ujungnya ditutupi akrilik.

%ndikasi: gigi yang tersisa hanya gigi anterior yang tidak dapat dilingkari

cengkeram, dan bagian estibulum labial harus mempunyai endercutretentif yang cukup.

Fungsi: untuk tambahan retensi, namun kurang e1ekti1


9/13

. Cengkeram $ombinasi dari +aradental dan *ingial

alah satu contoh cengkeram yang merupakan perpaduan antara cengkeram

paradental dan gingial adalah cengkeram 4ua 2ari >odi1ikasi. %ndikasinya adalah

kasus kehilangan gigi long span ataupun free end saddle. Contoh desain gigi tiruan

dengan cengkeram 4ua 2ari >odi1ikasi:

'. Cengkeram pada *igi iruan ebagian 3epas $erangka 3ogam

*igi tiruan sebagian lepas kerangka logam biasanya menggunakan logam tuang ( cast

metal". yarat-syarat cengkeram tuang:

Supporto "ntuk mencegah pergerakan gigi tiruan kea rah gingia dan mempertahankan

hubungan yang stabil antara cengkeram dengan gigi penjangkaran

o 'eban bisa disalurkan ke jaringan periodontal sejajar sumbu aksial gigi

o 4iberikan oleh occlusal rest

racing/ stabilisasi


10/13

o >erupakan resistensi dari cengkeram dalam melawan gaya-gaya hori!ontal,

lateral, dan torsi

o Cengkeram sirkum1erensial memberikan bracingyang lebih baik

o 4iberikan oleh semua bagian yang kaku dari cengkeram, kecuali bagian retenti1 di

terminal

?etensi

"ntuk mencegah ergerakan gigi tiruan dari arah gingia, misalnya

dikarenakan oleh gerakan lidah, pengunyahan, penelanan, atau makanan yang

lengket

Reciprocation/ daya resiprokal

>erupakan bagian cengkeran yang menetralisasi gaya-gaya yang dibuat oleh

bagian cengkeram yang lain

#ncirclement/ pelingkaran

#ncirclement yang baik adalah bila cengkeram melingkari gigi penjangkaran

sebanyak 76o

+asi1

+asi1 yang dimaksud adalah cengkeram tidak boleh memberikan tekanan

kecuali pada waktu ber1ungsi atau pada saat melepaskan gigi tiruan

) Cengkeram kers /simple circlet/ kelas % 5ey 4esain: ama seperti cengkeram jari, terdiri dari buah restoklusal dan

buah lengan (lengan retenti1 dan resiprokal). Cengkeram ini paling sederhana

dan paling sering digunakan.

%ndikasi:

o *igi molar dan premolar

o "ntuk bounded saddle

$euntungan:o ederhana

o Cukup higienis

o >emenuhi persyaratan cengkeram baik, yaitu:

- Supportdiberikan oleh rest oklusal


11/13

- racing diberikan oleh lengan lingual, bahu dari lengan bukal,

konektor minor, dan rest oklusal

- ?etensi diberikan oleh bagian terminal dari lengan retenti1, yaitu

bagian cengkeram yang terletak di

bawah garis surey

- Reciprocationdiberikan oleh lengan

lingual yang kaku

- #ncirclement diberikan oleh lengan

bukal dan lingual yang melingkari

gigi lebih dari 76o

>odi1ikasi cengkeram kers:

a" Hairpin clasp

o 4esain: modi1ikasi terletak pada bagian bukal, tetapi ukuran gigi harus

relati1 lebih besar

o %ndikasi: gigi posterior yang undercut retenti1nya kurang untuk

dipakaikan cengkeram kers

o $ekurangan: mudah terjadi karies dan estetik kurang, sehingga

biasanya hanya dipakai untuk rahang bawah

b" Re$erse approach circlet

o 4esain: modi1ikasi terletak pada letak restyang tidak berada di daerah

diastema

o %ndikasi: untuk sadel ujung bebas (free end saddle) terutama bila gigi

terposterior merupakan:

- *igi premolar atau molar

- *igi yang tersisa hanya gigi > atau > kiri dan kanan

- oundeddengan span kecil

c) Cengkeram kombinasio 4esain: modi1ikasi terletak pada lengan bukal yang merupakan

cengkeram tipe bar seperti bentuk % atau

o $elebihan: estetik lebih baik

o $ekurangan: stabilitas dan encirclementkurang

) CengkeramRing


12/13

4esain: mempunyai restoklusal dan mengelilingi hampir seluruh gigi

%ndikasi: gigi molar terkahir yang berdiri sendiri atau yang miring, sebaiknya

simetris antara rahang kiri dan kanan

$elebihan:

- #ncirclementbaik

- 'eban jatuh sejajar sumbu aksial meskipun gigi penjangkaran miring

$ekurangan:

- 'anyak bagian gigi yang ditutupi sehingga estetik kurang

- ?etensi relati1 kurang

) Cengkeramack Action +rinsip: sama seperti cengkeram ring

%ndikasi: kelas % dan %% $ennedy dengan gigi premolar sebagai gigi terposterior

$elebihan: estetik lebih baik daripada cengkeram ring

$ekurangan:

- 4aya resiprokal kurang

- $urang higienis dari segi periodontal

- $urang dapat melawan gaya-gaya hori!ontal

#) Cengkeram%ouble Akers / embrasure clasp / onwill 4esain: merupakan buah cengkeram kers yang disatukan

%ndikasi: gigi premolar dan molar yang tidak

memiliki diastema di antaranya $elebihan: memenuhi semua persyaratan cengkeram

yang baik $ekurangan: banyak bagian gigi yang ditutupi

sehingga estetik kurang

0) CengkeramRoach >erupakan cengkeram yang terdiri dari atau

bagian yang disatukan 4ibagi menjadi macam, yaitu:

a) ?%%

o erdiri dari bagian, yaitu rest& I bar retenti$e arm, danI bar bracing

arm


13/13

o'ar pada bagian labial dapat berbentu %,@,,?,C tergantung undercut

retenti1

o %ndikasi: gigi anterior dan premolar, gigi tiruan tooth borne

o $euntungan : retensi dan estetik cukup baik

o $erugian : higienis dan encirclement kurang

b) ?+%

oerdiri dari bagian, yaitu rest& proximal plate& danI bar'

o %ndikasi: gigi tiruan tooth(mucosa borne, dan free end saddle )kelas %, %%

$ennedy)

o$euntungan:

- +ada saat istirahat, memungkinkan encirclementyang baik bagi gigi

penjangkaran

- +ada saat ber1ungsi, I bar dan proximal plate akan menjauhi gigi

penjangkaran sehingga beban yang jatuh pada gigi pengkaran

berkurang

) Cengkeram 3ogam uang untuk *igi nterior

erdapat beberapa cengkeram logam tuang yang diindikasikan untuk gigi anterior

yang pada pemakaiannya perlu mempertimbangkan estetika, yaitu:

a" Incisal rest

b" Roachc" Inla*

d" +abelklammer

e" Krallen$erankerung

P"!eni# RD$ C!gna DR % Steart&s Rem!'a(le Partial Pr!st"!)!nti*s% +

r)

E)iti!n$,--+%

Diktat Kulia" Pr!st!)!nsia III. Gigi Tiruan Se(agian Lepas$ ,--+

macam macam cengkeram kawat dan logam tuang pada gtsl akrilik dan kerangka logam

Documents