lean six sigma dan iso 9001

Lean Six SigmaISO 9001:2008

Bahasa Indonesia

Lean Six Sigma

Menara Rajawali 11th Floor

Mega Kuningan

Jakarta 12950

T +62 21 576 2727

F +62 21 576 2736

www.SSCXinternational.com

ISO 9001:2008

Apakah Anda Membutuhkan File ini?

• Dalam banyak kesempatan diskusi mengenai Lean Six

Sigma, kami sering menemukan pertanyaan dari rekan

diskusi mengenai ‘Apa sih Six Sigma itu dan apa bedanya

dengan ISO 9001, secara ringkas?’

• Atau kemudian ‘Kalau kami sudah ISO 9001, buat apa • Atau kemudian ‘Kalau kami sudah ISO 9001, buat apa

Lean Six Sigma?’

• File ini mencoba menjawab pertanyaan tersebut lewat

ilustrasi grafik.

Pendapat Klien SSCX“Bank Mandiri has strong passion in delivering top notch services to satisfy our

customers and to be the best bank with strong positive culture,

SSCX shares the same passion and quality!”

Sasmita

Director of Technology and Operations - Bank Mandiri Tbk(Bank Mandiri is SSCX’s client in Lean Six Sigma (2 years), SSCX helped Bank Mandiri

won Asia’s Best Six Sigma Project – 2009, Singapore)

"SSCX is a friendly yet assertive helpful coach that act as partner to

our project teams, yielded a beyond average result!“

Judyanto Gunawan

Quality Manager - Shangri-La Hotel

(Shangri La Jakarta is SSCX’s client in Lean Six Sigma)

Pertanyaan yang Akan Dijawab:

• Apa hubungan Visi, Strategi, ISO 9001,

dan Lean Six Sigma?

Apakah ISO 9001 dan Lean Six Sigma • Apakah ISO 9001 dan Lean Six Sigma

saling melengkapi? Bagaimana jika

tanpa salah satunya.

Visi, Strategi, ISO 9001, Lean Six Sigma

VISI (To-Be) •Organisasi memiliki VISI, dan

dibandingkan dengan posisi atau

kondisi saat ini, terdapat GAP

(kesenjangan).

•Untuk menutup GAP tersebut,

organisasi menyusun STRATEGI.

Note:

Le

ve

l S

tra

teg

is

Current State GAP

Note:

• Balanced Scorecard adalah salah satu

tools yang membantu

menerjemahkan strategi menjadi

ukuran dan indikator (KPI)


VISI (To-Be) •Seluruh organisasi dijalankan

oleh PROSES dan PEOPLE.

•Kondisi PROSES saat ini sejalan

dengan kondisi organisasi saat

ini.

• Jika organisasi ingin mencapai

VISI-nya, terdapat banyak

Le

ve

l S

tra

teg

is

Current State GAP

VISI-nya, terdapat banyak

perspektif dari STRATEGI, di

antaranya:

•Penjualan dan Pemasaran

•Distribusi dan Logistik

•Pengembangan Produk Baru

•Operasional dan Value

Creation (Penciptaan Nilai)

•Sumber Daya

•Teknologi

•Dan lain lain.

Le

ve

lO

pe

ras

ion

al

Current State


VISI (To-Be) •PROSES Future State-lah yang

bisa sejalan dengan VISI

organisasi.

•Dalam level OPERASIONAL,

strategi untuk merubah proses

dari Current State menjadi

Future State adalah Lean Six

Le

ve

l S

tra

teg

is

Current State GAP

Future State

Future State adalah Lean Six

Sigma.

• ISO 9001 adalah Sistem

Manajemen Mutu agar sistem

(baca: sistem terdiri dari proses)

dapat berjalan konsisten dan

dilengkapi seluruh persyaratan

minimum untuk kepuasan

pelanggan dan konsistensi

proses.

Le

ve

lO

pe

ras

ion

al

Current State GAP

ISO 9001


VISI (To-Be) •Lean Six Sigma merupakan

strategi, untuk menerjemahkan

VISI menjadi EKSEKUSI.

•Proses yang telah diperbaiki ini.

“Future State”, kemudian akan

distandardisasikan ke dalam

Sistem Manajemen Mutu agar

Le

ve

l S

tra

teg

is

Current State GAP

Future State

Sistem Manajemen Mutu agar

dapat konsisten dan sustainable

(berkesinambungan)

•Proses ini berjalan terus-

menerus hingga organisasi

semakin kompetitif dan

profitable.

Le

ve

lO

pe

ras

ion

al

Current State

ISO 9001

Ilustrasi Lain ISO 9001 dan Six Sigma� Setiap organisasi adalah unik, dengan Nilai dan Budaya masing-masing.

� Berikut adalah ilustrasi hubungan Nilai + Budaya, Visi, Lean Six Sigma,

dan ISO 9001:2008:

Superior

Performance

Superior

Performance

Improvement and

DR

IVE

R

Leadership and

Management Commitment

SIX

SIGMA

2010

Nilai + Budaya

Organisasi

ISO 9001:2008

Improvement and

Learning

Lean Six Sigma

EN

AB

LE

RC

H A

N G

ED

RIV

ER


Ilustrasi Lain ISO 9001 dan Six Sigma� ISO 9001:2008 sebagai pondasi bertujuan menstandardisasi proses

yang telah diperbaiki, sementara Lean Six Sigma membawa kinerja

proses di organisasi agar lebih mampu memenuhi harapan

stakeholders dan customers, menuju Visi Organisasi.

Superior

Performance

Superior

Performance

Improvement and

Learning

Lean Six Sigma

DR

IVE

R

Leadership and


Nilai + Budaya

Organisasi

ISO 9001:2008

EN

AB

LE

RC

H A

N G

ED

RIV

ER


SIX

SIGMA

Secara Ringkas

� ISO 9001 dan Six Sigma merupakan dua hal yang berbeda dan

menjawab dua tujuan yang berbeda pula, tetapi keduanya saling

terintegrasi.

� ISO 9001 merupakan sistem manajemen mutu sementara

Six Sigma merupakan suatu strategi dan metodologi

peningkatan kinerja bisnis.peningkatan kinerja bisnis.

– ISO 9001 adalah sebuah standar Sistem Manajemen Mutu (SMM),

dimana SMM merupakan suatu sistem dengan struktur, proses,

tanggung jawab, dan sumber daya yang jelas yang digunakan untuk

menjamin standar dan konsistensi kualitas tertentu.

– Six Sigma adalah strategi dan metodologi dimana didalamnya

lengkap dengan pedoman bagi organisasi untuk memperbaiki

kinerja proses agar dapat mencapai Visi dan memenuhi harapan

stakeholders dan customers.

Dari Green Belts

“…pada awalnya saya merasa six sigma is almost impossible

to follow. Namun pada perjalanannya, berkat trainer yang benar-benar

menguasai materi, saya jadi berpandangan bahwa six sigma adalah

sesuatu yang mencerahkan dan dapat diimplementasikan oleh

siapapun di bidang apapun. Terima kasih SSCX yang tidak hanya

menjalankan fungsinya sebagai trainer tapi juga partner dalam project

six sigma yang saya lakukan...“six sigma yang saya lakukan...“

Rizal Hadi Menjaya

Bank Mandiri – Legal Dept - Palembang

“…SSCXmemperkenalkan Six Sigma dengan metode pengajaran

yang taktis, mudah dicerna dan fun…”

Danil Morad

Bank Mandiri - Consumer Credit - Jakarta

Bagaimana Jika:

Tanpa ISO 9001:2008

• Tidak ada sistem yg

memastikan konsistensi dari

proses.

• Tidak ada jaminan layanan

untuk pelanggan sesuai standar.

Tanpa Lean Six Sigma

• Tidak ada jaminan akan

perbaikan berkesinambungan

yang aligned dengan harapan

stakeholder dan pelanggan

• Tidak ada jaminan adanya untuk pelanggan sesuai standar.

• Tidak ada jaminan seluruh

proses terdokumentasi dengan

baik dan efisien

• Tidak ada jaminan adanya

pemantauan atas indikator

utama proses pelayanan

• Tidak ada jaminan adanya

semangat perbaikan terus

menerus di Jamsostek (spirit!)

• Tidak adanya jaminan skill-set

dan know-how tim internal

untuk process improvement

• Tidak adanya kesamaan visi

untuk process improvement.

Menara Rajawali 11th Floor

Mega Kuningan

Jakarta 12950

T +62 21 576 2727

F +62 21 576 2736

www.SSCXinternational.com

lean six sigma dan iso 9001

Documents