lapsus 1 yuvita

7/17/2019 Lapsus 1 Yuvita

http://slidepdf.com/reader/full/lapsus-1-yuvita 1/35

Laporan Kasus

apendisitis kronis + batu rensinistra + anemia +

hipoalbumnemia

Oleh : Yuvita Dewi Priyatni

H1A 010 021

Dosen Pembimbing :Dr. I Gee Arita! "#$! %I&A'"



ID(&)I)A" PA"I(&

• Nama : Nn G.• Jenis Kelamin : Perempuan• Umur : 70 tahun• Status pernikahan : Belum menikah• Suku : Bali• !ama : "indu•

lamat : #an$un!% KLU• #an!!al &'S : (0 Juni )0(*• #an!!al periksa : (( Juni )0(*



A&A*&("I"

• +eluhan utama : neri perut ba!ian kanan ba,ah

• ,iwayat Penya-it "e-arang :

• Pasien ru$ukan 'SU- KLU den!an dia!nosis suspappendisitis akut datan! ke G- 'SUP N#B

men!eluhkan neri perut kanan ba,ah se$ak (0hari sebelum masuk rumah sakit. Neri a,alnadirasakan hilan! timbul di daerah ulu hatimembaik den!an istirahat tanpa pemberian obat/obatan. Namun se$ak hari sebelum &'S neri

tersebut berpindah di daerah perut kanan ba,ah%semakin hari semakin memberat dan tidakmembaik den!an istirahat.



• Selain itu pasien men!eluh belum BB se$ak (0hari sebelum &'S% perut terasa penuh% mualsetiap kali masuk makanan dan tidak disertaimuntah. Namun% pasien men!aku masih bisa

buan! an!in.• Pasien biasana BK /1 kali sehari ber,arna

kunin! $ernih den!an 2olume sekitar ( !elas 3)00445 setiap kali BK. Pasien tidak men!eluhkan

adana neri pin!!an!% neri saat berkemih%ri,aat ken4in! ber4ampur darah maupun ri,aatken4in! berpasir. Keluhan keputihan disan!kal.



,iwayat Penya-it Dahulu :

• ,iwayat Penya-it Dahulu :

• Pasien tidak pernah men!alami keluhan serupa

sebelumna% namun ia memiliki ri,aat serin!neri ulu hati se$ak (0 tahun terakhir danmendapat obat dari puskesmas. 'i,aatminum obat rutin disan!kal. 'i,aat darah

tin!!i 3/5% penakit $antun! 3/5% ken4in! manis3/5% asma 3/5% hepatitis 3/5% batuk lama 3/5.

•



,iwayat Alergi

• Pasien men!atakan tidak mempunaialer!i terhadap obat/obatan danmakanan tertentu.



P(*(,I+"AA& %I"I+ "tatus Generalis• Keadaan umum : sedan!• Kesadaran : 4ompos mentis• G6S : ?19*&@

• #- : ()0A70 mm"!•

Nadi : 1 <Amenit• 'espirasi : (8 <Amenit• Suhu : @%0 C6



Pemeri-saan %isi- /mum

+e#ala leher• Kepala : bentuk dan ukuran kepala normal• &ata : Kon$un!ti2a palpebra anemis +A+%

sklera ikterik /A/% re;ek pupil +A+% pupil bulat

isokor diameter mmAmm• #elin!a : de>ormitas 3/5% otorrhea 3/5% massa 3/5%

tanda peradan!an 3/5• "idun! : de>ormitas 3/5% rinorrhea 3/5% de2iasi

septum 3/5% sekret 3/5• &ulut : mukosa bibir a!ak kerin!% sianosis 3/5%

stomatitis 3/5• Leher : massa 3/5% pembesaran KGB 3/5%

pembesaran tiroid 3/5



)hora-

• nspeksi : Bentuk simetris% !erakandindin! dada simetris% pelebaran selai!a 3/5% tipe perna>asanthorakoabdominal% ktus 4ordis tampak

di 6S 9 mid4la2i4ula line sinistra.• Palpasi : Pen!emban!an dindin!

dada simetris% >remitus raba sama%

neri tekan 3/5% krepitasi 3/5% iktus4ordis teraba 6S 9 mid4la2ikula linesinistra.



Perkusi :

• Pulmo : Sonor pada seluruh lapan! paru. Batasparu hepar : nspirasi 6S 9% ?kspirasi 6S 93ekskursi ) 6S5.

• 6or : batas kanan $antun! pada 6S parasternal line de<tra% batas kiri pada 6S 9midkla2ikula line sinistra

uskultasi :• Pulmo : 9esikuler +A+% ronki /A/% ,hee=in! /A/

• 6or : S(S) tun!!al% re!uler% murmur (-),gallop (-)



Abomen

• nspeksi :

/ Kulit : sikatriks 3/5% striae 3/5% 2enaan! berdilatasi 3/5% luka bekasoperasi 3/5%

/ Umbilikus : in;amasi 3/5% hernia 3/5/ Kontur bdomen : distensi 3/5% darm

contour 3/5% darm steifung 3/5% massa

3/5



• uskultasi : Bisin! usus menurun%borborigmy 3/5% metalic sound 3/5

• Perkusi : timpani 3+5 di seluruhlapan! abdomen% shifting dullnes (-)

•

Palpasi : neri tekan 3+5 di re!ioiliaka dekstra% hepar% lien dan !in$al tidakteraba% defans muscular 3/5% testundulasi 3/5



/rogenital/rologi :•

nspeksi :Suprapubis : tampak ,arna kulit 4okelat%serupa den!an ,arna kulit disekitarna%tidak tampak ,arna kemerahan% tidaktampak scar % massa 3/5% #erpasan! kateter

urin output 0 44A) $am• Palpasi :

Gin$al : tidak teraba pembesaran !in$al9esika urinaria : tidak teraba pembesaran2esika urinaria% tidak teraba adana massa

• Perkusi :Gin$al : Neri ketok 69 3/5



Genital :

• nspeksi :

&assa 3/5% tanda in;amasi 3/5.• Palpasi :

&assa 3/5% neri tekan 3/5!

pemben!kakan 3/5.



Anal an Perianal :

• Anal

nspeksi : massa 3/5% tanda in;amasi 3/5%abses 3/5

Palpasi : neri tekan 3/5

• '# :

– tonus sDn!ter ani men4en!kram kuat% ampulare4ti tidak kolaps% mukosa rektum li4in% massa3/5% neri tekan 3/5%

– pada sarun! tan!an : >eses 3+5 ber,arnakunin! ke4oklatan% darah 3/5% lendir 3/5.



Perianal

• nspeksi : massa 3/5% tanda in;amasi3/5% abses 3/5% Dstula 3/5

• Palpasi : neri tekan 3/5



(tremitas atas

• nspeksi : ,arna kulit 4oklat% tidaktampak ,arna kemerahan%per!erakan normal% de>ormitas 3/5%4lubbin! Dn!er 3/5% edema 3/A/5

• Palpasi : akral han!at +A+% neritekan 3/A/5



(tremitas bawah

• nspeksi : ,arna kulit 4oklat% tidaktampak ,arna kemerahan%per!erakan normal% de>ormitas 3/5%4lubbin! Dn!er 3/5% edema +A+

• Palpasi : akral han!at +A+% neritekan 3/A/5



,("/*(

• Pasien ru$ukan 'SU- KLU den!an dia!nosis suspappendisitis akut datan! ke G- 'SUP N#Bmen!eluhkan neri perut kanan ba,ah se$ak (0 harisebelum masuk rumah sakit. Neri bersi>at hilan!timbul a,alna di daerah ulu hati namun se$ak hari

sebelum &'S neri tersebut berpindah di daerahperut kanan ba,ah% semakin hari semakin memberatdan tidak membaik den!an istirahat. Selain itu pasienmen!eluh belum BB se$ak (0 hari sebelum &'S%perut terasa penuh% mual setiap kali masuk makanandan tidak disertai muntah. Namun% pasien men!aku

masih bisa buan! an!in. Pasien memiliki ri,aat neriulu hati se$ak (0 tahun terakhir. Penderita dalamkeadaan umum sedan!% tekanan darah ()0A0 mm"!%nadi 1 <A menit% pernapasan: (8 <A menit% Suhua<illa : @%0C6. -itemukan kon$un!ti2a anemis 3+A+5



DIAG&O"I" $A&DI&G:

• ppendisitis kronik

•

leus paralitik• 'enal stone

• Salpin!itis



PA&&I&G DIAG&O")I+

• -arah len!kap

•

Kimia darah% ?lektrolit• BE posisi

• USG bdomen



P?&?'KSN P?NUNJNG



Darah leng-a#310405420167

Parameter Hasil Normal

HGB 6,7 13,0 – 18,0[g/dL]

RBC 2,45 4,5– 5,5 [106/µL)

HCT 21,4 40 – 50 [%]

MCV 87,8 82,0 – 92,0 [fL]

MCH 27,3 27,0 – 31,0 [g]

MCHC 31,3 32,0 – 37,0 [g/dL]

!BC 9,68 3,5 – 10,0 [103/µL]

"LT 276 150 – 400 [103/µL]



+imia arah 310405420167

"#$#&'&$ H#(* +$#*

G-. 87 160 g/d*

$&#' 0,6 0,9 – 1,3 g/d*

$& 51 10 – 50 g/d*

.GT 17 40 g/d*

.G"T 8 41 g/d*

* 1,6 3550 g/d*



(le-trolit 310405420167

*&'$*' +*# +$#*

+# 130 135146 */L

4,4 3,45,4 */L

C* 100 95108 */L



BE PESS



$O% 8 Posisi

• #ampak dilatasi usus halus den!an hearin! bone 3+5

• Pada LL- tampak multipel step leader

• #ak tampak udara bebas

•

#ampak baan!an opaFue multple pada 2etebralumbal sinistra ukuran terbesar ( 4m

• Kesan: leus obstruksi letak tin!!i

• Batu &ultipel ren sinistra

• Kesan: leus obstruksi letak tin!!i



-ia!nosis

• ppendisitis kronis 9 batu multipelren sinistra 9 anemia +hipoalbuminemia

•



PA&&I&G )(,API

)era#i -onservati :

• 9- 'L )0 tpm

•

Ketorola4 H 0 m! A $am• 'anitidin *0 m!A() $am

• #rans>usi P'6 ( kol> perhari

• albumin



P,OG&O"I"

-ubia ad bonam



#?'& KS"

lapsus 1 yuvita

Documents