laporan ta praktikum jaringan komputer
TRANSCRIPT
LAPORAN TEST AKHIR
Tujuan :
1. Mengatur server dalam jaringan dengan memberikan hak akses pada user
tertentu.
2. Mengetahui cara menginstall dan mengkonfigurasi samba.
3. Mengetahui cara instalasi dan konfigurasi DNS.
4. Mengetahui fungsi dari layanan FTP, mail server, web sever dan cara
konfigurasinya.
5. Mengerti sistematika pengamanan komputer dasar.
6. Mengerti dan dapat mengimplementasikan firewall dengan iptables di Linux.
Topologi :
Study kasus :
Misalnya :
IP server 202.178.2.XXX
IP client 120.178.2.XXX
Langkah-langkah konfigurasi :
1. DHCP
Setting Server DHCP di PC Router agar bisa mendistribusikan IP untuk
Server dan Client :
Langkah-langkah konfigurasi :
a. Edit file /etc/dhcp3/dhcp.conf dengan perintah :
# pico /etc/dhcp3/dhcp.conf
b. Jalankan DHCP Server dengan mengetikkan perintah :
# /etc/init.d/dhcp3-server restart
2. ROUTER
Konfigurasi PC Router agar antara client dan server Connect.
NB: PC Router menggunakan PC lab Jarkom dan di konfigurasi pada
saat Presentasi Project Akhir.
Langkah-langkah konfigurasi :a. Konfigurasi IP untuk Eth0 192.168.1.1 dan Eth1 200.167.2.1 dengan
subnetmask yang sama yaitu 255.255.255.0
b. Lalu aktifkan eth0 dan eth1
c. Restart service network
d. Coba lakukan ping ke client1 dan client2/ server (proses ping harus
menunjukkan koneksi)
e. Supaya bisa meneruskan paket kita setting dengan menetik perintah :
#echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
f. Lihat hasil konfigurasi pada table routing dengan mengetikkan :
#route –n
Setting untuk Client1
1. Setting IP yang satu kelas dengan PC Router
2. Setelah itu pilih apply kita dapat memasukkan password pada komputer
3. Aktifkan Ethernet cardnya
4. Restart service network
5. Setting gateway agar dapat meneruskan paket ke PC Router
6. Lakukan ping ke client2 (proses ping harus menunjukkan koneksi)
dengan cara :
7. Setting IP untuk client 2 / server
8. Setelah itu pilih apply kita dapat memasukkan password pada komputer
9. Aktifkan Ethernet cardnya
10. Restart service network
11. Setting gateway agar dapat meneruskan paket ke PC Router
12. Lakukan ping ke client 2 (proses ping harus menunjukkan koneksi) dengan
cara :
NB :
Proses routing terbukti berhasil apabila tiap client yang terletak pada
kelas atau jaringan yang berbeda dapat saling melakukan ping (ada
koneksi)
3. DNS
Konfigurasikan agar Server memiliki domain sebagai berikut :
www.ubuntu.it.id
mail.ubuntu.it.id
smb.ubuntu.it.id
ftp.ubuntu.it.id
Langkah-langkah Konfigurasi DNS :
a. Login sebagai root dengan perintah : $ sudo -i
b. Masuk ke directory /etc/bind untuk pengaturan DNS dengan perintah :
# cd /etc/bind
c. Copy file db.0 ke /etc bind/ubuntu.it.id dengan perintah :
# cp db.0 /etc/bind/ubuntu.it.id
d. Edit file ubuntu.it.id dengan perintah :
# vim ubuntu.it.id
pastikan pengaturannya seperti dibawah ini :
e. Edit file konfigurasi paket bind named.conf dengan perintah :
# vim named.conf.default.zones
pastikan pengaturannya seperti dibawah ini :
f. Edit file resolv.conf dengan perintah :
# vim /etc/resolv.conf
pastikan pengaturannya seperti dibawah ini :
g. Restart service dengan perintah :
# /etc/init.d/bind9 restart
h. Setelah berhasil direstart, cek hasil konfigurasi DNS satu persatu, dengan
cara :
# ping www.ubuntu.it.id
# ping mail.ubuntu.it.id
# ping smb.ubuntu.it.id
# ping ftp.ubuntu.it.id
4. WEB SERVER
Buat 2 halaman web yang berisi tentang profil kelompok. Kemudian lakukan
akses terhadap web tersebut pada komputer Client dengan alamat
www.ubuntu.it.id.
Langkah-langkah konfigurasi web server :
a. Buat 2 halaman web pada Documents, misal kelompokc4.html dan
jarkom.html
b. Login sebagai root dengan perintah : $ sudo –i
c. Copy file html tadi kedalam directory /var/www dengan perintah :
# cp /home/rhea/Documents/kelompokc4.html
/var/www/kelompokc4
# cp /home/rhea/Documents/jarkom.html
/var/www/jarkom
d. Masuk ke dalam directory /etc/apache2 dengan perintah :
# cd /etc/apache2
e. Setting konfigurasi apache2.conf dan pastikan pengaturannya seperti di
bawah ini dengan perintah :
# vim /etc/apache2.conf
f. Setting konfigurasi sites-available/default dengan perintah :
# pico sites-available/default
dan pastikan pengaturannya seperti di bawah ini dengan perintah :
Keterangan :
<VirtualHost 200.202.202.2 isikan ip yang digunakan
komputer pada anda.
ServerAdmin [email protected] isikan nama
domain yang digunakan.
g. Restart service apache menggunakan perintah :
# /etc/init.d/apache2 restart
h. Buka file Browse dan ketikkan alamat address www.ubuntu.it.id, dan
hasilnya sebagai berikut :
5. FTP
Lakukan Upload file web kelompok di atas kedalam direktory dalam
direktory web Server
Lakukan Download file dari Client ke Server
jalankan 20 perintah pada FTP
Langkah-langkah Konfigurasi FTP :
Login sebagai root dengan perintah : $ sudo -i
Edit file konfigurasi pada /etc/vsftpd.conf, pastikan konfigurasinya seperti
dibawah ini, dengan perintah :
# pico /etc/vsftpd.conf
Restart konfigurasi vsftpd dengan perintah :
# /etc/init.d/vsftpd restart
Upload File web :
Remote ke FTP server dari Server untuk mengupload file web dengan cara :
# ftp 202.178.2.2
Download file dari Client ke Server
Remote ke FTP Server dengan cara :
# ftp 202.178.2.2
Menjalankan 20 perintah pada FTP
Remote ke FTP server dengan cara :
# ftp 202.178.2.2
Perintah ls untuk melihat list pada directory dengan perintah :
ftp> ls
Perintah cd untuk berpindah directory dengan perintah :
ftp> cd
Perintah get untuk mendownload file dengan perintah :
ftp> get
Perintah !ls untuk melihat list pada directory root dengan perintah :
ftp> !ls
Perintah pwd untuk mengetahui di mna posisi kita sekarang dengan
perintah :
ftp> pwd
Perintah help sebagai bantuan apabila kita lupa perintah-perintah yang
ada di FTP dengan perintah :
ftp> help
Perintah mdir untuk membuat directory dengan perintah :
ftp> mdir
Perintah status untuk melihat status dengan perintah :
ftp> status
Perintah close untuk keluar dari ftp dengan perintah :
ftp> close
Perintah exit untuk keluar dari ftp dengan perintah :
ftp> exit
Perintah dir untuk melihat directory dengan perintah :
ftp> dir
Perintah mget untuk mengambil beberapa file dengan perintah :
ftp> mget
Perintah lcd untuk pindah directory pada Client dengan perintah :
ftp> lcd
Perintah !cd untuk pindah ke directory root server dengan perintah :
ftp> !cd
Perintah del untukmenghapus file dengan perintah :
ftp> del
Perintah open untuk connect ke Server dengan perintah :
ftp> open
Perintah ascii untuk mode transfer menggunakan ascii dengan perintah :
ftp > ascii
Perintah mput untuk mengirim beberapa file ke Server dengan perintah :
ftp> mput
Perintah quit untuk keluar dari session FTP dengan perintah :
ftp> quit
Perintah mls dengan perintah :
ftp> mls
6. MAIL SERVER
Kirim sebuah pesan “Server is Ready” dari Client ke Server
Langkah-langkah konfigurasi mail server :
a. Login ke root menggunakan perintah $ sudo –i
b. Edit file /etc/postfix/main.cf menggunakan perintah :
# pico /etc/postfix/main.cf
Pastikan konfigurasi seperti dibawah ini :
c. Restart postfix menggunakan perintah :
# /etc/init.d/postfix restart
d. Buat user menggunakan perintah :
# adduser namauser
Misal : adduser rhea
e. Kirim email ke user yang telah dibuat menggunakan perintah :
# mail rhea@localhost
Keterangan :
Subject : isikan subject email kemudian <enter>
Ketikkan isi email yang akan dikirim <enter>
Ctrl+d
f. Login menggunakan user yang telah dibuat (rhea).
# login rhea
g. Cek apakah email berhasil dikirim atau tidak menggunakan perintah :
Jika tampilannya seperti dibawah ini, maka email berhasil dikirim.
7. SAMBA
Sharing sebuah file dengan menggunakan Security User, kemudian
melakukan browsing terhadap file tersebut pada komputer Client
Langkah-langkah Konfigurasi Samba :
a. Login sebagai root dengan perintah : $ sudo –i
b. Edit file konfigurasi samba yang terletak pada /etc/samba/smb.conf
menggunakan perintah : # vim /etc/samba/smb.conf
c. Restart service samba server menggunakan perintah :
# /etc.init.d/samba restart
d. Melalui komputer Client, buka Mozilla firefox dan ketikkan address
smb://200.202.202.3 ( IP yang dimasukkan adalah IP Server). Jika
konfigurasi berhasil, maka akan tampak seperti berikut :
8. NFS
Sharing sebuah direktory yang didalamnya ada sebuah file dan Client bisa
mendownload file tersebut.
Langkah-langkah konfigurasi NFS :
a. login ke root dengan perintah : $ sudo –i
b. edit file konfigurasi nfs menggunakan perintah :
# pico /etc/exports
c. restart service nfs dengan perintah :
# /etc/init.d/nfs-kernel-server restart
d. untuk melihat hasil file yang kita sharing dapat dilihat melalui komputer
client dengan cara :
login ke root menggunakan perintah : $ sudo -i
ketikkan perintah :
# mount 200.202.202.3:/home/rhea/Documents
/home/ogie/Documents/beee
9. FIREWALL
a. Lakukan Blocking agar komputer Client tidak dapat melakukan
browsing file web
b. Lakukan Blocking agar komputer Server bisa melakukan ping
terhadap computer Client, tetapi komputer Client tidak bisa
melakukan ping terhadap komputer Server
c. Lakukan Blocking agar Client tidak dapat menggunakan Server FTP
baik mengupload file dan mendownload file dari Server.
d. Lakukan Blocking agar Client dengan IP 192.168.23.1 s/d
192.168.23.5 tidak dapat melakukan akses data dari komputer Server
Langkah-langkah konfigurasi :
a. memblocking komputer client agar tidak dapat melakukan browsing
file web :
# iptables -A INPUT -d 200.202.202.2 -p tcp –
dport -j DROP
b. Blocking agar komputer Server bisa melakukan ping terhadap
computer Client, tetapi komputer Client tidak bisa melakukan ping
terhadap komputer Server :
# iptables -A INPUT -d 192.168.59.2 -p tcp
--dport 20:21 -j DROP
Kesimpulan
Macam-macam topologi jaringan :
1. Topologi Bus atau Daisy Chain2. Topologi ring 3. Topologi star4. Topologi mesh5. Topologi tree
PC Router berfungsi untuk menghubungkan sebuah jaringan dengan IP yang berbeda kelas.
Untuk menghubungkan antar IP yang berbeda Router harus disetting agar IP yang
berbeda tersebut dapat terhubung dengan cara :
# echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward
Ada hal-hal penting yang harus diperhatikan dalam mengkonfigurasi DNS yaitu
pastikan IP pada wirednya di setting dengan benar, dan jangan sampai lupa,
biasanya pada bagian /etc/resolv.conf itu adalah bagian yang paling sensitif
dalam melakukan ping ke DNS.
Dalam pengaturan rule pada IPTABLES pastikan pengaturannya benar agar tidak
terjadi kesalahan pada rule apabila sudah dirasa tidak tahu, ada baiknya hapus
semua rul dengan perintah : # iptables -F