laporan posko dalkarhutla 5 september 2016 pagi

18
UPDATE LAPORA TANGGAL 5 SE 1. Ringkasan Kondisi Terkini No. Provinsi Uraian Se 1. Riau Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10) 2. Jambi Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10) 3. Sumsel Hotspot NOAA 18/19 Terra Aqua (NASA) Terra Aqua (LAPAN) Pencemaran Udara (PM10) KEMENT DIREKTOR DIREKTORAT AN POSKO PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN EPTEMBER 2016 (UNTUK LAPORAN JAM 07:00 W Tanggal 1 ept 2 Sept 3 Sept 4 Sept 5 Sept Total 1 Jan – 5 Sept 0 0 0 0 0 323 St Be Gu 58 20 Pe Si Be Ke Pr Gu 35 20 Pe Ko Da Be Ke Pr 0 0 0 0 0 688 0 0 0 2 0 858 0 30,06 37,08 50,03 0 0 1 0 0 0 42 Be Ja 2/ 20 Pe Ak La Si Di Pe Ke Pr Se Te 20 Ke Ta De 0 0 0 0 0 12 0 0 0 0 0 41 0 11,99 0 28,55 0 0 3 9 1 0 119 St Ke Se SS te Ke As La Se 0S 0 0 0 0 0 49 0 0 1 4 0 132 0 6,37 0 45,41 0 TERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN RAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLI T PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAH N DAN LAHAN WIB) Keterangan tatus Kedaruratan : erdasarkan Keputusan ubernur Provinsi Riau No. 80/VI/2016 tanggal 3 Juni 016 tentang Penetapan erpanjangan Kedua Status iaga Darurat Penanggulangan encana Asap Akibat ebakaran Hutan dan Lahan di rovinsi Riau dan Keputusan ubernur Riau No. 57/IV/2016 tanggal 3 Juni 016 Tentang Pembentukan ersonil Satuan Tugas Pos omando Utama Operasi Siaga arurat Penanggulangan encana Asap Akibat ebakaran Hutan dan Lahan di rovinsi Riau. erdasarkan Keputusan Gubernur ambi No. 657/KEP.GUB/BPBD-2- /VIII/2016 tanggal 4 Agustus 016 tentang Status Siaga Darurat enanggulangan Bencana Asap kibat Kebakaran Hutan dan ahan di Provinsi Jambi. Status iaga Darurat Sebagaimana imaksud Adalah Dalam Rangka enanganan Bencana Asap Akibat ebakaran Hutan Dan Lahan di rovinsi Jambi Yang Berlangsung elama 80 Hari Kalender, erhitung Sejak Tanggal 27 Juli 016 s/d 14 Oktober 2016. eputusan Ini Mulai Berlaku Pada anggal Ditetapkan Sampai engan Tanggal 14 Oktober 2016. tatus KedaruratanBerdasarkan eputusan Gubernur Sumatera elatan No. 171/KPTS/BPBD- S/2016 tanggal 1 Maret 2016 entang Penetapan Status eadaan Siaga Darurat Bencana sap Akibat Kebakaran Hutan dan ahan di Provinsi Sumatera elatan dan Keputusan Gubernur Sumatera Selatan No. IM HAN

Upload: vuongngoc

Post on 04-Jan-2017

221 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

UPDATE LAPORAN POSKO TANGGAL 5 SEPTEMBER

1. Ringkasan Kondisi Terkini

No. Provinsi Uraian 1

Sept

1. Riau Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua (NASA)

Terra Aqua (LAPAN)

Pencemaran Udara (PM10)

2. Jambi

Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua (NASA)

Terra Aqua (LAPAN)

Pencemaran Udara (PM10)

3. Sumsel Hotspot NOAA 18/19

Terra Aqua (NASA)

Terra Aqua (LAPAN)

Pencemaran Udara (PM10)

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM

DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

LAPORAN POSKO PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTANSEPTEMBER 2016 (UNTUK LAPORAN JAM 07:00 WIB)

Tanggal

1 Sept

2 Sept

3 Sept

4 Sept

5 Sept

Total 1 Jan – 5

Sept

0 0 0 0 0 323 Status Kedaruratan :

Berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi Riau No. 580/VI/2016 tanggal 3 Juni 2016 tentang Penetapan Perpanjangan Kedua Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan Provinsi Riau dan Keputusan Gubernur Riau No. 357/IV/2016 tanggal 3 Juni 2016 Tentang Pembentukan Personil Satuan Tugas Pos Komando Utama Operasi Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau.

0 0 0 0 0 688

0 0 0 2 0 858

0 30,06 37,08 50,03 0

0 1 0 0 0 42 Berdasarkan Keputusan Gubernur

Jambi No. 657/KEP.GUB/BPBD

2/VIII/2016 tanggal 4 Agustus

2016 tentang Status Siaga Darurat

Penanggulangan Bencana Asap

Akibat

Lahan di Provinsi Jambi. Status

Siaga Darurat Sebagaimana

Dimaksud Adalah Dalam Rangka

Penanganan Bencana Asap Akibat

Kebakaran Hutan Dan Lahan di

Provinsi Jambi Yang Berlangsung

Selama 80 Hari Kalender,

Terhitung Sejak Tanggal 27 Juli

2016 s/d 14 Oktober 2016.

Keputusan Ini Mulai Berlaku Pada

Tanggal Ditetapkan Sampai

Dengan Tanggal 14 Oktober 2016.

0 0 0 0 0 12

0 0 0 0 0 41

0 11,99 0 28,55 0

0 3 9 1 0 119 Status KedaruratanBerdasarkan

Keputusan Gubernur Sumatera

Selatan No. 171/KPTS/BPBD

SS/2016 tanggal 1 Maret 2016

tentang Penetapan Status

Keadaan Siaga Darurat Bencana

Asap Akibat Kebakaran Hutan dan

Lahan di Provinsi Sumatera

Selatan dan Keputusan Gubernu

0Sumatera Selatan No.

0 0 0 0 0 49

0 0 1 4 0 132

0 6,37 0 45,41 0

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM

DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

HUTAN DAN LAHAN WIB)

Keterangan

Status Kedaruratan :

Berdasarkan Keputusan Gubernur Provinsi Riau No. 580/VI/2016 tanggal 3 Juni 2016 tentang Penetapan Perpanjangan Kedua Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau dan Keputusan Gubernur Riau No. 357/IV/2016 tanggal 3 Juni 2016 Tentang Pembentukan Personil Satuan Tugas Pos Komando Utama Operasi Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau.

Berdasarkan Keputusan Gubernur

Jambi No. 657/KEP.GUB/BPBD-2-

2/VIII/2016 tanggal 4 Agustus

2016 tentang Status Siaga Darurat

Penanggulangan Bencana Asap

Akibat Kebakaran Hutan dan

Lahan di Provinsi Jambi. Status

Siaga Darurat Sebagaimana

Dimaksud Adalah Dalam Rangka

Penanganan Bencana Asap Akibat

Kebakaran Hutan Dan Lahan di

Provinsi Jambi Yang Berlangsung

Selama 80 Hari Kalender,

Terhitung Sejak Tanggal 27 Juli

2016 s/d 14 Oktober 2016.

Keputusan Ini Mulai Berlaku Pada

Tanggal Ditetapkan Sampai

Dengan Tanggal 14 Oktober 2016.

Status KedaruratanBerdasarkan

Keputusan Gubernur Sumatera

Selatan No. 171/KPTS/BPBD-

SS/2016 tanggal 1 Maret 2016

tentang Penetapan Status

Keadaan Siaga Darurat Bencana

Asap Akibat Kebakaran Hutan dan

Lahan di Provinsi Sumatera

Selatan dan Keputusan Gubernur

Sumatera Selatan No.

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM

DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

Page 2: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

No. Provinsi Uraian

Tanggal Keterangan

1 Sept

2 Sept

3 Sept

4 Sept

5 Sept

Total 1 Jan – 5

Sept

2041/KPTS/BPBD-SS/2016 tanggal

1 April 2016 tentang Pembentukan

Pos Komando Satuan Tugas Siaga

Darurat Bencana Asap Akibat

Kebakaran Hutan dan Lahan di

Provinsi Sumatera Selatan.

4 Kalbar Hotspot NOAA 18/19 0 0 7 16 0 850 Status Kedaruratan :

Berdasarkan Keputusan Gubernur

Provinsi Kalimantan Barat No.

402/BPBD/2016 tanggal 1 Juni

2016 tentang Penetapan Status

Siaga Darurat Penanggulangan

Bencana Asap Akibat Kebakaran

Hutan dan Lahan di Provinsi

Kalimantan Barat dengan

Keputusan Pembentukan

Komando Penanganan Darurat

dalam Struktur Satuan Tugas

(Satgas) dengan melibatkan

Instansi Terkait dan elemen

masyarakat (Pokmasi) di Provinsi

Kalimantan Barat.

Terra Aqua (NASA)

0 0 2 0 0 295

Terra Aqua (LAPAN)

2 0 3 0 0 837

Pencemaran Udara (PM10) 0 48,08 45,17 86,64 0

5. Kalteng Hotspot NOAA 18/19 0 0 1 0 0 58 Status Kedaruratan :

Berdasarkan Keputusan Gubernur

Provinsi Kalimantan Tengah No.

188.44/357/2016 tanggal 30 Juni

2016 tentang Penetapan Status

Siaga Darurat Bencana Kebakaran

Hutan, Lahan dan Kebun di

Provinsi Kalimantan Tengah

dengan Keputusan ini dibebankan

pada Alokasi Anggaran Dana Siap

Pakai (DESAP) Badan Nasional

Penanggulangan Bencana (BNPB)

Tahun 2016 dan Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah

(APBD) Provinsi Kalimantan

Tengah.

Terra Aqua (NASA)

0 0 0 0 0 34

Terra Aqua ( LAPAN)

0 0 0 0 0 61

Pencemaran Udara (PM10) 0 30,82 0 0 0

6. Kalsel Hotspot NOAA 18/19 0 0 1 3 0 34 Status Kedaruratan

Berdasarkan Keputusan Gubernur

Kalimantan Selatan No.

188.44/0451/KUM/2016 tanggal

12 Agustus 2016 tentang Status

Siaga Darurat Penanganan

Bencana Asap Akibat Kebakaran

Hutan dan Lahan di Provinsi

Kalimantan Selatan. Status Siaga

Darurat Sebagaimana Dimaksud

Adalah Dalam Rangka Siagan

Darurat Penanganan Bencana

Asap Akibat Kebakaran Hutan dan

Terra Aqua ( NASA)

0 0 0 0 0 30

Terra Aqua (LAPAN)

0 0 0 0 0 1

PencemaranUdara (PM10) 0 15,30 4,99 21,06 0

Page 3: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

No. Provinsi Uraian

Tanggal Keterangan

1 Sept

2 Sept

3 Sept

4 Sept

5 Sept

Total 1 Jan – 5

Sept

Atau Lahan di Provinsi Kalimantan

Selatan terhitung mulai tanggal 15

Agustus 2016 sampai dengan

tanggal 15 November 2016. Segala

biaya yang timbul akibat

ditetapkannya Keputusan

Gubernur ini dibebankan pada

Anggaran Pendapatan dan Belanja

Negara Tahun Anggaran 2016 dan

Anggaran Pendapatan Belanja

Daerah Provinsi Kalimantan

Selatan Tahun Anggaran 2016

serta Bantuan lain yang sah dan

bersifat mengikat.

Pemadaman kebakaran lahan

gambut di Desa Cindai Alus, kec.

Martapura Barat pada koordinat

S.-03.38090, E.114.76547. Personil

dari MA 10 org, TNI dan POLRI

serta BPBD Banjar, 2 titik api dapat

dikuasai pukul 18.15 Wita.

Pemadaman dari jam 13.45 - 18.15

Wita. Luas kebakaran +- 20 ha

7. Kaltim Hotspot NOAA 18/19 1 0 0 0 0 282 Terra Aqua (NASA)

0 0 0 0 0 328

Terra Aqua (LAPAN)

0 4 0 0 0 96

Pencemaran Udara (PM10) 0 0 0 0 0

8. Kaltara Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 79 Terra Aqua

(NASA) 0 12 0 0 0 71

Terra Aqua (LAPAN)

0 28 0 0 0 123

9. Sumut Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 218

Terra Aqua(NASA) 0 0 0 0 0 171

Terra Aqua (LAPAN)

0 0 0 0 0 301

10. Aceh Hotspot NOAA 18/019 0 0 0 0 0 115 Terra Aqua(NASA)

0 0 0 0 0 57

Terra Aqua (LAPAN)

0 0 0 0 0 98

11. Sulut Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 9 Terra Aqua (NASA)

0 0 0 0 0 38

Terra Aqua (LAPAN)

0 0 0 0 0 0

12. Sulbar Hotspot NOAA 18 0 0 0 0 0 2 Terra Aqua (NASA)

0 0 0 0 0 0

Terra Aqua (LAPAN)

0 0 0 0 0 0

13. Sulteng Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 22 Terra Aqua (NASA)

0 0 0 1 0 33

Terra Aqua 0 0 0 1 0 43

Page 4: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

No. Provinsi Uraian

Tanggal Keterangan

1 Sept

2 Sept

3 Sept

4 Sept

5 Sept

Total 1 Jan – 5

Sept

(LAPAN)

14. Sulsel Hotspot NOAA 18 0 0 0 1 0 58 Terra Aqua (NASA)

3 7 1 3 0 269

Terra Aqua (LAPAN)

8 10 1 3 0 334

15. Sultra Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 20 Terra Aqua (NASA)

0 2 0 1 0 31

Terra Aqua ( LAPAN)

0 4 0 1 0 12

16. Papua Barat Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (NASA)

0 0 0 0 0 7

Terra Aqua (LAPAN)

0 0 0 0 0 1

17. Papua Hotspot NOAA 18/19 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (NASA)

0 0 0 0 0 554

Terra Aqua (LAPAN)

0 0 0 0 0 15

Total Indonesia

NOAA 18/19 1 14 23 23 0 2.455 Terra/Aqua (NASA)

5 24 6 9 0 3.094

Terra/Aqua (LAPAN)

12 51 10 18 0 3.428

Keterangan:

Total hotspot tertulis adalah jumlah kumulatif sejak 1 Januari 2016 s.d tanggal dilaporkan (5 September 2016).

Data hotspot NOAA18 (1 Januari s.d.17Mei 2016).Data hotspot NOAA19 (mulai 17 Mei 2016 s.d. 5 September 2016 Pukul 07:00 WIB).

Data hotspot TERRA/AQUA tingkat kepercayaan ≥80% (tanggal 5 September 2016 Pukul 07:00 WIB).

Sumber data hotspot:http://sipongi.menlhk.go.id

Data PM10 diambil dari jam input data terakhir(5 September Pukul 05:00 WIB).

Sumber data PM10adalah: 1). http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Kualitas_Udara/Informasi_Partikulat.bmkgdan 2). http://ppesumatera.menlh.go.id/aqms/ atauhttp://175.184.234.138/aqms/

Page 5: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

2. Monitoring Hotspot a. Monitoring hotspot dari Satelit NOAA18/19

No Provinsi

Hotspot (titik panas) NOAA18/19

Agustus – September 2015 Agustus - September2016)*

1 Sept

2 Sept

3 Sept

4 Sept

5 Sept

1 Jan – 5 Sept

1 Sept

2 Sept

3 Sept

4 Sept

5 Sept

1 Jan – 5 Sept

1. Riau 104 81 10 0 0 1580 0 0 0 0 0 323

2. Jambi 101 115 24 12 0 1156 0 1 0 0 0 42

3. Sumsel 128 149 62 19 3 1273 0 3 9 1 0 119

4. Kalbar 5 19 29 170 140 1843 0 0 7 16 0 850

5. Kalteng 4 11 33 179 148 1589 0 0 1 0 0 58

6. Kalsel 0 1 4 30 17 245 0 0 1 3 0 34

7. Kaltim 0 0 0 12 24 614 1 0 0 0 0 282

8. Kaltara 0 0 0 5 4 258 0 0 0 0 0 79

Total Indonesia 397 428 184 459 349 10.689 1 14 23 23 0 2.455

Keterangan :Data jumlah hotspot dari satelit NOAA18/19 tahun 2016 s.d tanggal 5 September 2016 Pukul 07:00 WIB.

b. Monitoring hotspot dari Satelit TERRA/AQUA (NASA) (confidence level≥80%)

No Provinsi

Hotspot (titikpanas) TERRA/AQUA (NASA) Confidence level ≥80%

Agustus – September 2015 Agustus - September 2016)*

1 Sept

2 Sept

3 Sept

4 Sept

5 Sept

1 Jan – 5 Sept

1 Sept

2 Sept

3 Sept

4 Sept

5 Sept

1 Jan – 5 Sept

1. Riau 140 126 25 23 2 2160 0 0 0 0 0 688

2. Jambi 226 172 119 112 38 1948 0 0 0 0 0 12

3. Sumsel 232 149 142 191 77 12000 0 0 0 0 0 49

4. Kalbar 300 4 73 8 111 2117 0 0 2 0 0 295

5. Kalteng 141 66 276 25 212 3460 0 0 0 0 0 34

6. Kalsel 11 0 64 0 30 511 0 0 0 0 0 30

7. Kaltim 3 5 46 8 77 898 0 0 0 0 0 328

8. Kaltara 0 6 4 1 26 421 0 12 0 0 0 71

9. Papua 45 7 158 12 112 717 0 0 0 0 0 554

Total Indonesia 1151 642 956 473 761 17.428 5 24 6 9 0 3.094

Keterangan: Data jumlah hotspot dari satelit Terra/Aquatahun 2016 s.d. tanggal 5 September2016 Pukul 07:00 WIB.

c. Perbandingan sebaran jumlah hotspot dari Satelit NOAA18/19 pada tahun 2015 dan 2016

No Provinsi Tahun Hotspot (titik panas) NOAA18/19

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jumlah

1. Riau 2015 125 183 186 47 78 141 519 203 353 86 3 3 1.927

2016 4 22 54 33 21 15 37 137 0 323

2. Jambi 2015 90 21 9 10 48 63 380 367 549 180 21 2 1.740

2016 0 3 1 0 8 6 10 13 1 42

3. Sumsel 2015 30 14 14 8 51 86 309 439 1.369 777 161 6 3.264

2016 1 3 0 2 14 17 17 52 13 119

4. Kalbar 2015 31 43 93 22 33 68 255 1.021 997 123 21 5 2.712

2016 2 2 6 1 7 4 25 780 23 850

5. Kalteng 2015 45 36 36 23 16 53 265 811 1.833 1.100 67 7 4.292

2016 6 0 1 0 0 4 9 37 1 58

6. Kalsel 2015 3 0 3 0 4 4 23 157 525 513 54 11 1.297

2016 13 0 0 0 0 1 1 15 4 34

7. Kaltim 2015 24 15 41 42 23 10 105 350 635 861 69 48 2223

2016 86 90 46 18 4 3 8 26 1 282

8. Kaltara 2015 3 25 33 28 21 14 42 66 36 1 1 8 278

2016 5 8 24 12 1 2 5 22 0 79

Total Indonesia 2015 481 518 625 236 430 619 2.403 3.984 7.168 4.638 702 129 21.933

2016 175 166 165 112 107 155 247 1.267 61 2.455

Keterangan: Data jumlah hotspot darisatelit NOAA18/19 tahun 2016 s.d. tanggal 5 September2016 Pukul 07:00 WIB.

Page 6: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

d. Perbandingan sebaran jumlah hotspot dari Satelit TERRA/AQUA (NASA) (confidence level≥80%)

pada tahun 2015 dan 2016

No Provinsi Tahun Hotspot (titik panasTERRA/AQUA Confidence level ≥80%)

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jumlah

1. Riau 2015 14 159 230 25 11 127 758 230 481 191 1 2 2.229

2016 1 61 120 92 5 10 33 366 0 688

2. Jambi 2015 2 10 0 2 15 82 188 768 1.144 575 16 0 2.793

2016 0 1 0 1 1 1 7 1 0 12

3. Sumsel 2015 0 5 2 2 35 23 193 611 5.531 6.773 449 4 13.628

2016 0 1 0 1 0 7 7 33 0 49

4. Kalbar 2015 1 0 14 0 3 5 242 834 1.477 271 15 1 2.863

2016 0 0 2 1 2 0 6 282 2 295

5. Kalteng 2015 3 0 0 0 3 2 113 1.733 4.628 4.546 282 17 11.327

2016 0 1 0 0 1 0 2 30 0 34

6. Kalsel 2015 0 0 0 0 0 0 17 195 834 712 63 4 1.825

2016 26 1 0 0 1 0 0 2 0 30

7. Kaltim 2015 0 5 7 3 2 4 55 391 626 1.421 116 24 2.654

2016 110 63 78 51 4 3 6 13 0 328

8. Kaltara 2015 0 1 4 1 0 0 79 177 31 6 0 2 301

2016 1 3 13 15 1 4 0 22 12 71

9. Papua 2015 0 0 0 1 2 4 13 182 1.370 1.799 294 566 4.231

2016 542 0 0 2 6 0 1 3 0 554

Total Indonesia 2015 79 268 340 89 204 465 2.195 5.740 17.989 18.814 1.845 706 48.734

2016 805 202 306 299 173 132 185 948 44 3.094

Keterangan: Data jumlah hotspot darisatelit Terra/Aqua tahun 2016 s.d 5 September2016 pukul 07:00 WIB.

3. Monitoring Udara dan Cuaca

Hasil pemantauan kualitas udara dan cuaca penerbangan tanggal 5 September 2016 pukul 05:00 WIB

No. Indonesia (9 Provinsi

Rawan) Lokasi

Kualitas Udara (PM10(μg/m³))

Cuaca

Terkini Tertinggi Visibilitas (Km) Kondisi Suhu ( C)

1. Riau Pekanbaru 0 0 ≥10 Cerah 24

2. Jambi Jambi 0 0 1,5 Halimun 24

3. Sumsel Palembang 0 0 1,0 Halimun 25

4. Kalbar Pontianak 0 0 8,0 Berawan 23

5. Kalteng Palangkaraya 0 0 7,0 Berawan 24

6. Kalsel Banjarmasin / Banjarbaru

0 0 - - -

7. Kaltim Samarinda 0 0 4,0 Udara Kabur 25

8. Kaltara Tanjung Selor - - 6,0 Berawan 24

9. Papua Jayapura - - 7,0 Hujan Ringan 25

KeteranganPM10: 0-50 = BAIK; 50-150 = SEDANG; 150-250 = TIDAK SEHAT; 250-350 = SANGAT TIDAK SEHAT; >350 = BERBAHAYA

Keterangan: data PM10 untuk jam 05.00 Belum tersedia

Sumber:

1. http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Kualitas_Udara/Informasi_Partikulat.bmkg 2. http://ppesumatera.menlh.go.id/aqms/ATAUhttp://175.184.234.138/aqms/ 3.http://aviation.bmkg.go.id/web/observation.php

Page 7: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

4. Monitoring Kabut Asap (Haze Trajectory) A. ASMC sumber: http://asmc.asean.orang/

B. BMKG sumber :http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Informasi_Cuaca/Sistem_Kebakaran_Hutan.bmkg?u=3

3 September 2016 4 September 2016

Tidak ada asap Tidak ada asap

Page 8: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

Kualitas udara diwilayah Singapura pada tanggal 5 September 2016 jam 07.00 AM waktu setempat berada pada level Moderate

C. Informasi ISPU di Singapura dan Malaysia: 1) Kualitas udara Singapura (http://www.nea.gov.sg/anti-pollution-radiation-protection/air-pollution-

control/psi/psi) 5 September 2016 s.d. jam 07.00 AM waktu setempat:

2) Kualitas udara Malaysia (http://apims.doe.gov.my/v2/)

Penanggung Jawab Harian Posko: Direktur PKHL PetugasPosko: Egar Mejupan, Hery Purnomo, Ibnu Oktafianto, Marzian Benazir

Kualitas udara diwilayah Malaysia pada tanggal 5 September 2016 jam 07.00 AM waktu setempat berada

pada level Good- Moderate

Page 9: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

LAMPIRAN-LAMPIRAN:

A. Sistem Peringkat Bahaya Kebakaran (SPBK) Sumber :http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Informasi_Cuaca/Sistem_Kebakaran_Hutan.bmkg?w=1&u=1&p=01

Prakiraan SPBK untuk tanggal 5 September 2016, menunjukkan sebagian besar Provinsi Lampung, Dki Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTT, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan sebagian kecil Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Bengkulu, Riau, Kep.Riau, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kalimantan Barat,Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur SANGAT MUDAH TERBAKAR. Sedangkan untuk tingkat kesulitan pengendalian kebakaran hutan dan lahan berada pada tingkat AMAN – TIDAK SULIT. Ringkasan Laporan Kegiatan Manggala Agni Kementerian LHK Tanggal 4 September 2016:

No. Provinsi BPBD / Daops

Kegiatan

1

Riau

BPBD Riau Laporan BPBD Riau Tanggal 1 September 2016 :

a. Pembuatan Embung dan Sekat Kanal

Kegiatan Pembuatan embung dan sekat kanal ditangani oleh Satgas Karhutla

Prov. Riau.

Kegiatan pembuatan embung dan sekat kanal, sampai dengan tanggal 30

Agustus 2016 telah dibuat 471 embung dan 4.631 sekat kanal di Kab.

Kepulauan Meranti, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Siak, Rokan Hulu, Rokan Hilir,

Dumai, Kampar, Bengkalis dan Kuansing.

b. Water Bombing

Kegiatan water bombing ditangani oleh Satgas Karhutla Prov. Riau.

Tanggal 1 September 2016 dilakukan water bombing sebanyak 105 sorti dengan air

yang dijatuhkan sebanyak 391.700 liter di Kabupaten Bengkalis dan Rohil

Kegiatan Water Bombing dilaksanakan sejak tanggal 27 Februari 2016, sampai

dengan tanggal 1 September 2016 telah dilakukan water bombing 6.843 sorti

dengan total air sebanyak 50.512.200 Liter di Kab. Bengkalis, Kab. Rokan Hilir, Kab.

Rokan Hulu, Kab. Siak, Kab. Pelalawan, Kab. Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kab.

Kampar, Kota Dumai dan Kota Pekanbaru.

c. Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC)

Kegiatan Teknologi Modifikasi Cuaca ditangani oleh Satgas Karhutla Prov. Riau.

Tanggal 1 September 2016 dilakukan TMC 1 sorti dengan garam yang ditaburkan

sebanyak 0,8 ton di Kab. Pelalawan

Kegiatan TMC dilaksanakan mulai tanggal 15 Juli 2016 sampai tanggal 1 September

2016 sebanyak 43 sorti dengan garam yang telah ditaburkan sebanyak 42,6 ton

pada lokasi Kab. Kampar, Rokan Hulu, Siak, Rokan Hilir,Indragiri Hilir, Pelalawan dan

Bengkalis serta Kota Dumai.

Page 10: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

No. Provinsi BPBD / Daops

Kegiatan

d. Rekapitulasi sarana/pesawat operasi udara siaga darurat karhutla 2016

Sarana operasi udara siaga darurat karhutla 2016 yang digunakan untuk water boombing provinsi Riau meliputi Heli Superpuma, Heli Puma, Heli Mi-8 (CMJ), Heli Mi-8 (CMI), Heli Bolcow, Heli Mi-171, Heli Mi-172, Heli Sikorsky. Untuk TMC meliputi Cassa 212 dan untuk keperluan survey udara menggunakan F-16 dan Hawk 100. Total pesawat yang dipergunakan untuk operasi udara siaga darurat karhutla provinsi Riau tahun 2016 sebanyak 12 pesawat

Sementara ini, jumlah hotspot fluktuatif setiap harinya.Kebakaran hutan dan lahan di

Riau masih terjadi di beberapa tempat. Pantauan satelit menunjukkan sebaran asap

atau gas CO2 Baru menyebar di selat malaka bukan daratan malaysia atau singapura.

Namun demikian belum mempengaruhi kualitas udara di Malaysia dan Singapore.

Indeks Standar Pencemaran Udara di Malaysia dan Singapore masih baik.

Pekanbaru Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Perbaikan pompa pemadam dan selang kirim. 4. Penyusunan tim pelaksana patroli terpadu daops pekanbaru. 5. Pemantauan hotspot melalui website sipongi 6. Pemantauan cuaca melalui website BMKG Kondisi Cuaca : BERAWAN

Siak Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Pemantauan Data hotspot Harian 4. Pemeliharaan kendaraan dan peralatan pasca pemadaman 5. Mendampingi Tim IPB Bogor peninjauan lokasi pasca karhutla 6. Penyusunan jurnal MA Kondisi cuaca : BERAWAN

2 Jambi BPBD Jambi Laporan BPBD Jambi Tanggal 3 September 2016 :

Patroli Heli Bell 209 PK-DBQ melaksanakan Inspeksi dan patroli : 1 sorty di wilayah

Kabupaten Muaro Jambi dan Tanjab Barat. Tidak ditemukan titik api.

Tanggal 3 September tidak dilakukan water boombing

Muara Bulian Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Pemeliharaan lingkungan dan sapras 4. Pemantauan hotspot 5. Persiapan patroli terpadu

Laporan pemantauan cuaca

Pagi : cerah, Siang hingga sore : mendung

Sarolangun Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Pemeliharaan sarpras dan lingkungan 4. Penyusunan personil GALAAG terkait Patroli Terpadu 5. Penyusunan laporan patroli rutin gahkalhutla 6. Pemantauan Hotspot (situs Sipongi) Laporan pemantauan cuaca

Page 11: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

No. Provinsi BPBD / Daops

Kegiatan

Sarolangun : Pagi : mendung, Siang : berawan, Sore/malam : cerah berawan / cerah Merangin : Pagi : mendung, Siang : hujan ringan -sedang (12.50 - 13.37 wib), Sore/malam : cerah berawan /cera

3

Sumatera Selatan

BPBD Sumatera Selatan

Laporan BPBD Sumatera Selatan Tanggal 3 September 2016 :

a. Posko Bersama Pemadaman Dini Siaga Karhutla Prov. Sumatera Selatan Tahun 2016 :

Posko Simpang KTM di Desa Sungai Rambutan Kec. Indralaya Utara, Kab. Ogan Ilir.

Posko Riding di Desa Riding Kec. Pangkalan Lampan. Kab. Ogan Komering Ilir

Posko Babat di Desa Babat Kec. Babat Toman, Kab. Musi Banyuasin

Posko Lilin Jaya di Desa Lilin jaya Kec. Sunagi Lilin, Kab. Musi Banyuasin

Posko Ngulak di Desa Ngulak 1 Kec. Sanga Desa, Kab. Musi Banyuasin

Posko Lais di Desa Lais Kec. Lais, Kab. Musi Banyuasin

Posko Sido Rahayu di Desa Sido Rahayu, Kec. Plakat Tinggi, Kab. Musi Banyuasin

Posko Sungai Dua di Desa Desa Sungai Dua, Kec. Rambutan, Kab.Banyuasin.

b. Water Bombing

Kegiatan water bombing ditangani oleh Satgas Siaga Darurat Bencana Asap Akibat

Kebakaran Hutan dan Lahan Prov. Sumatera Selatan.

Tanggal 3 September 2016 dilakukan water boombing 3 sorti dengan air yang

dijatuhkan sebanyak 96.000 liter di Kab. Banyuasin dan OKI

Kegiatan Water Bombing dilaksanakan sejak tanggal 12 Mei 2016, sampai dengan

tanggal 3 September 2016 telah dilakukan water bombing 150 sorti dengan total air

sebanyak 3.448.000 Liter di Kab. OKI, MUBA, Ogan Ilir, Banyuasin, Muara Enim,

OKU, Musi Rawas, Pali, Prabumulih, Lahat, OKU Timur dan Kota Palembang.

c. Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC)

Kegiatan Teknologi Modifikasi Cuaca ditangani oleh Satgas Siaga Darurat Bencana

Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan Prov. Sumatera Selatan.

Tanggal 3 September 2016 tidak dilkukan TMC.

Kegiatan TMC dilaksanakan mulai tanggal 13 Juni 2016 sampai tanggal 3

September2016 telah dilakukan 85 sorti dengan jumlah garam yang ditaburkan

sebanyak 69,86 ton di lokasi Kab. OKI, Ogan Ilir, Muara Enim, Banyuasin, Musi

Banyuasin, Musi Rawas, OKU, Lahat, OKU Timur, Prabumulih dan Kota Palembang.

d. Rekapitulasi sarana/pesawat operasi udara siaga darurat karhutla 2016

Sarana operasi udara siaga darurat karhutla 2016 yang digunakan untuk water

boombing provinsi Sumatera Selatan meliputi Heli Mi-8 (224) dan Heli Mi-8 (MYB).

Untuk TMC meliputi pesawat Cassa 212 Total pesawat yang dipergunakan untuk

operasi udara siaga darurat karhutla provinsi Sumatera Selatan tahun 2016

sebanyak 3

Muba Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Kegiatan Patroli

Desa Senawar Kec.Bayung Lencir Kab.Muba

Desa Nganti Kec. Lais Kab. Muba

Desa Rantau Keroya Kec. Lais Kab. Muba

Desa Muara Medak Kec. Bayung Lencir,Kab Muba

Desa Muara Merang Kec. Bayung Lencir, Kab Muba

Page 12: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

No. Provinsi BPBD / Daops

Kegiatan

Desa Tampang Baru,Kec. Bayung Lencir.,Kab Muba

Desa Kayuare Kec. Sekayu Kab. Muba,

Ds Sridamai kec.Keluang

Laporan pemantauan cuaca

Cuaca cerah berawan

Banyuasin Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Kegiatan Patroli

Desa Sungai Rambutan Kec.Inderalaya Utara Kab.Ogan Ilir

Desa Arisan Jaya Kec. Pemulutan Barat Kab. Ogan Ilir

Desa Kualo Puntian Kec. Tanjung lago Kab. Banyuasin

Desa Bentayan Kec. Tungkal Ilir Kab. Banyuasin

Desa Teluk Betung Kec. Pulau Rimau Kab. Banyuasin

Desa Sungai Rengit Kec.Talang Kelapa Kab.Banyusin.

Desa Sebokor Kec. Air Kumbang Kab. Banyuasin

Desa Nusa Makmur Kec. Air Kumbang Kab. Banyuasin Laporan pemantauan cuaca Cuaca cerah

Lahat Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Kegiatan Patroli

Desa Tanjungraja, Kec Gumay ulu,kab lahat

Desa Paya Angus kecamatan Sungai Rotan Kab. Muara Enim

Desa Parit Kecamatan Indralaya Utara Kab. Ogan Ilir.

Desa Tanjung Pulih Kec. Indralaya Utara Kab. Ogan Ilir

Desa Lorok, Kecamatan Indralaya utara,Kabupaten Ogan Ilir.

Desa Payabakal Kecamatan Gelumbang Kab. Muara Enim Laporan pemantauan cuaca Cuaca cerah

OKI Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Kegiatan Patroli

Desa Riding kec. Pangkalan lampam, Kab.oki

Desa Tooman kec tlg Selapan, Kab. Oki

Desa Pulau Geronggang kec, Pedamaran Timur, Oki.

Desa Ujung Tanjung kec. Tlg Selapan, Oki

Desa Deling kec. Pkln Lampam, Oki

Desa Sungai Menang kec. Sungai Menang, Oki

Desa Pulu Beruang, Kec. Tlg Selapan, Oki Laporan pengamatan cuaca Cuaca cerah

4 Kalimantan Barat

BPBD Kalimantan Barat

Laporan BPBD Kalimantan Barat tanggal 1 September 2016 a. Water Bombing

Kegiatan water bombing ditangani oleh Satgas Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Kalimantan Barat

Tanggal 1 September 2016 dilakukan Water Bombing sebanyak 4 sorti di Kab. Kubu Raya

Page 13: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

No. Provinsi BPBD / Daops

Kegiatan

Data Kegiatan Water Bombing yang dilaksanakan sejak tanggal 19 Agustus 2016 sampai dengan tanggal 1 September 2016 telah dilakukan water bombing 22 sorti dengan total air yang dijatuhkan sebanyak 97.000 liter Liter di Kab. Kubu Raya.

b. TMC

Kegiatan TMC ditangani oleh Satgas Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Kalimantan Barat

Tanggal 1 September dilakukan TMC sebanyak 1 sorti dengan garam yang di sebar sebanyak 800 Kg di kabupaten Sanggau dan Kubu Raya.

c. Rekapitulasi sarana/pesawat operasi udara siaga darurat karhutla 2016

Sarana operasi udara siaga darurat karhutla 2016 yang digunakan untuk water boombing provinsi Kalimantan Barat meliputi Heli Bell 421 EP. Total pesawat yang dipergunakan untuk operasi udara siaga darurat karhutla provinsi Kalimantan Barat tahun 2016 sebanyak 1 pesawat

Pontianak Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Piket Posko Dalkarhutla di Lanud Supadio 4. Pemeliharaan sarpras dan kebersihan lingkungan daops 5. Jumlah Hotspot : 3 (NOAA19) Laporan pengamatan cuaca 1. Malam berawan, pagi cerah berawan, siang hujan intensitas sedang – lebat, sore

berawan 2. Suhu 32,2 °C,Kelembaban 77 %, Kec.Angin 1,6 km/h, Hujan 2,28 mm. 3. Kadar Air Secresah : Sedang 4. Tingkat Kekeringan : Sedang 5. Potensi Kebakaran : Rendah

Sintang Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Patroli pencegahan ke daerah rawan karhutla di sekitar kawasan konservasi TWA.

Baning dan TWA. Bukit Kelam Kec. Sintang Kab. Sintang 4. Patroli pencegahan dan pemadaman dini

Lokasi patroli : Dusun Sungai Kosak, Kelurahan Tanjung Sekayam,Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau

Hasil patroli :

Di temukan nya bekas pembakaran lahan

Lokasi 1 lahan di bakar

Tikor : Lat 00.16217°Long 110.58356°

vegetasi terbakar : Serah dan semak belukar

Luas terbakar : 0,5 Ha

Lokasi 2 Anjangsana permukiman Warga

Tikor: Lat 00.14608° Long 110.58798° Laporan pemantauan cuaca 1. Pagi : hujan, Siang : mendung, Sore: mendung 2. Suhu 28°C, Kelembaban 74%,Kec. Angin 0 km/h,Hujan 15Mm. 3. Kadar Air Seresah : rendah 4. Tingkat Kekeringan : rendah 5. Potensi Kebakaran : rendah

Ketapang Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi

Page 14: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

No. Provinsi BPBD / Daops

Kegiatan

2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Patroli rawan karhutla Desa Kendawangan kiri Kec. Kendawangan Kab. Ketapang 4. Pemeliharaan lingkungan Kantor 5. Pemantauan dan pelaporan data cuaca. 6. Pemeliharaan sarpras. 7. Jumlah hotspot : 2 8. Pergerakan Anggota MA (4 regu) Daops Ketapang Minggu 04 September 2016 :

Regu I (Ketapang) : Standby Di Daops dan pemeliharaan Sarpras

Regu 2 (Ketapang) : Standby di daops dan Pemeliharaan sarparas setelah kegiatan Pemadaman

Regu 3 (Sukadana, Kayong Utara) : Patroli Ke Desa Sutra kec.Sukadana kab.Kayong Utara

Regu 4 (Kendawangan, Ketapang) : Patroli rawan karhutla Desa Kendawangan kiri Kec. Kendawangan Kab. Ketapang

Laporan pengamatan cuaca 1. Pagi : Berawan, Siang : Hujan Dengan Intensitas Sedang, Sore : Hujan dengan

intensitas sedang 2. Suhu 29.1˚ C, Kelembaban 88 %, Kec. Angin 8.0Km/h, Hujan 37.09 Mm. 3. Potensi Kebakaran : Rendah 4. Kadar Air Serasah : Rendah 5. Tingkat Kekeringan : Rendah

5

Kalimantan Tengah

Palangkaraya Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Kebersihan lingkungan daop 4. Pengecekan dan Pemeliharaan kendaraan ops daop 5. Pengecekan dan Perbaikan mesin 6. Peningkatan SDM Anggota Manggala Agni melalui pembinaan cara mendownload

data hotspot dari website sipongi 7. Pemantauan data cuaca dari BMKG 8. Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK Laporan pemantauan cuaca : 1. Data AWS/SPBK : Suhu 29,9°C, Kelembapan 75%, Kecepatan Angin 1,6 km/jam,

Curah Hujan 327,1 mm/hari 2. FFMC : Sedang 3. FWI : Rendah 4. DC/KK : Rendah 5. Untuk kab.Katingan sesuai data BMKG cerah berawan dengan suhu 24 -30 °C. 6. Untuk kab.Gunung Mas sesuai data BMKG cerah berawandengan suhu 23 -30 °C.

Kapuas Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Membersihkan Lingkungan Daops dan ruang garasi serta halaman depan daops 4. Pengecekan mesin pemadaman 5. Pengecekan peralatan operasional pemadaman 6. posko siaga darurat di BPBD kabupaten Kapuas 7. Pemantauan cuaca harian Melalui BMKG 8. Pengolahan/pelaporan data AWS/SPBK 9. Pemantauan hotspot melalui sipongi Laporan pemantauan cuaca

Page 15: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

No. Provinsi BPBD / Daops

Kegiatan

Sesuai Data BMKG untuk cuaca kab.kapuas, minggu 04-September 2016 Cuaca : hujan sedang Suhu : 23-33°c, Kelembaban : 55-98%, kec.angin : 16 km/jam, Arah Angin : Tenggara Data BMKG cuaca Kab.Pulang Pisau Cuaca : Hujan sedang Suhu : 23-33°c, Kelembaban : 55-98 %, Kec.angin : 16 km/jam, Arah Angin : Tenggara

Muara Teweh Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Pemantauan hotspot melalui sipongi 4. Perawatan dan perbaikan motor operasional Daops 5. Survey lokasi patroli terpadu di Kel. Muara Laung, Kec. Laung Tuhup Kab. Murung

Raya Informasi cuaca : 1. Cuaca Pukul 07.00 - 15.00 WIB mendung 2. Suhu 29°C 3. Kelembapan 73% 4. Kecepatan angin 5 km / jam 5. Hotspot untuk Daops IV muara teweh Nihil Laporan pemantauan cuaca 1. Pukul 07.00 - 15.00 WIB Mendung 2. Suhu 29°C, Kelembapan 73%, Kecepatan angin 5 km/jam

6 Kalimantan Selatan

Banjar Laporan kegiatan harian 1. Apel Pagi 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Groundchek Hotspot via NPP(LAPAN) koordinat S. -3.20638, E.114.965 di Desa

Cintapuri kec. Simpang Empat Kab. Banjar ditemui pada koordinat S.-03.12'42 E. 114.57'53 di desa cintapuri kec. Cintapuri Darussalam kab. Banjar, ditemukan kebakaran kemudian dilakukan pemadaman dini oleh anggota posko BPBD Banjar

4. Pemadaman kebakaran lahan gambut di Cindai Alus kec. Martapura Barat pada koordinat S.-03.38090, E.114.76547. Personil dari MA 10 org, TNI dan POLRI serta BPBD Banjar, 2 titik api dapat dikuasai pukul 18.15 Wita. Pemadaman dari jam 13.45 - 18.15 Wita. Luas kebakaran +- 20 ha.

5. Sosialisasi karhutla kepada pengunjung TAHURA Sultan Adam di Gunung Matan Keladan;

Laporan pemantauan cuaca Pagi cerah,siang hujan, sore cerah

7

Sulawesi Selatan

Malili Laporan kegiatan harian 1. Apel harian 2. Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3. Patroli pencegahan di 3 Kab/kota: (Kab. Luwu Timur, Kab. Luwu Utara dan Kota

Palopo) 4. Pemantauan hotspot melalui website sipongi; 1. TERRA(LAPAN): 1 titik (areal

pertambangan PT. Vale Indonesia Tbk). NPP (LAPAN): 1 titik (areal pertambangan PT. Vale Indonesia Tbk. Slag Dump Area). TERRA (NASA): 1 titik (areal pertambangan PT. Vale Indonesia Tbk). NOAA (ASMC): Nihil

5. Laporan patroli di Desa Radda, Kec. Masamba Kab. Luwu Utara. Pada titik koordinat: S 02.546 E 120.292 Ditemukan lokasi rawan Kebakaran dengan vegetasi: pakis hutan, semak belukar, terdapat papan informasi yg dipasang oleh Dishutbun Luwu Utara dan terdapat sumber air ± 50 meter.

6. Pemantauan cuaca harian serta pengamatan

Page 16: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

No. Provinsi BPBD / Daops

Kegiatan

7. Pengolahan AWS/SPBK Pemantauan cuaca : 1. Kondisi cuacac : Pagi cerah, siang cerah 2. Data AWS/SPBK : Suhu 33°C, Kelembaban 65%, Kecepatan Angin 2 km/jam, Curah

Hujan 0,0 mm 3. FFMC /KKAS : Ekstrim 4. DC /KK : Ekstrim 5. FWI /ICK : Ekstrim

Gowa Laporan kegiatan harian 1 Apel harian 2 Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3 Olahraga pagi 4 Bersih-bersih lingkungan Daops Gowa 5 Pengolahan data AWS /SPBK 6 Pemantauan hotspot melalui website sipongi; NOAA : Nihil, TERRA (NASA) : Nihil,

TERRA (LAPAN) : Nihil, NPP (LAPAN) : Nihil

Pemantauan cuaca : 1 Kondisi cuacac : Pagi cerah, siang cerah 2 Data AWS/SPBK : Suhu 33,1°C, Kelembaban 49%, Kecepatan Angin 3,2 km/jam,

Curah Hujan 0,0 mm 3 FFMC /KKAS : Ekstrim 4 DC /KK : Ekstrim 5 FWI /ICK : Ekstrim

8 Sumatera Utara

Labuhan Batu Laporan kegiatan harian 1 Apel harian 2 Posko siaga dalkarhutla tingkat Daops 3 Penjagaan wilayah Kab. Padang lawas Utara dan kokrdinasi 4 Pengamatan hotspot harian 5 Pengamatan cuaca Laporan pemantauan cuaca 1 Malam : Hujan Intensitas rendah pukul 21.15 s/d 22.00 wib, Pagi : Cerah, Siang :

Cerah, Sore : Cerah 2 Suhu : 31.3'C, Kelembaban : 67 %, Kecepatan angin : 1.6 km/jam, Curah hujan : 0.0

mm 3 Kadar Air Serasa : Ekstrim 4 Tingkat Kekeringan : Ekstrim 5 Potensi Kebakaran : Ekstrim

Keterangan tambahan: 1. FFMC/KKAS = Fine Fuel Moisture Code/Kode Kadar Air Serasah 2. DC/KK/TK = Drought Code/Kode Kekeringan/Tingkat Kekeringan 3. FWI/ICK = Fire Weather Index/Indeks Cuaca Kebakaran

Page 17: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

REKAPITULASI SARANA/PESAWAT OPERASI UDARA

SIAGA DARURAT KARHUTLA 2016

No Provinsi Peruntukan

Total WB TMC Lain

1 Riau 1. Heli Superpuma

2. Heli Puma

3. Heli Mi-8 (CMJ)

4. Heli Mi-8 (CMI)

5. Heli Bolcow

6. Heli Mi-172

7. Heli Sikorsky

8. Heli Mi-171

1. Cassa 212

2. Cassa 212

1. F-16

2. Hawk 100

12

2 Sumsel 1. Heli Mi-8 (224)

2. Heli Mi-8 (MYB)

3. HeliMi-8(RA 25123)

1. CN 212 - 4

3 Jambi 1. Heli BNPB

2. Heli PT. Wira Karya

Sakti

- - 2

4 Kalbar 1. Heli Bell 421EP 1

5 Kalteng 1. Heli Bell N234PH 2. Heli Bell N49732

- - 2

JUMLAH 16 3 2 21

Keterangan:

1. Sumber data dari Posko Siaga Darurat Masing-Masing Provinsi. 2. WB = Water Bombing 3. TMC = Teknologi Modifikasi Cuaca

Page 18: Laporan Posko Dalkarhutla 5 September 2016 Pagi

LAIN – LAIN : Sumber :http://dataweb.bmkg.go.id/cews/pikam/padaf/dinam.padaf

PREDIKSI :

Peluang pembentukan awan yang berpotensi hujan berkurang di dasarian III Agustus, (Monsun Asia lemah dan Monsun Autralia kuat). Wilayah konvektif terdapat diutara perairan Indonesia, suplai uap air yang berpotensi hujan disekitar perairan Indonesia masih tinggi disertai penambahan uap air dari samudera Hindia bagian Barat (SST Indonesia hangat. DM Negatif kuat). Indek ENSO masih pluktuatif dibawah [-0.5], dalam 3 dasarian terakhir sampai Das II Agustus (-0.61, -0.51, -0.56), Kondisi La Nina identik dengan penambahan curah hujan di sekitar wilayah Indonesia sampai beberapa bulan kedepan.

Prediksi Curah Hujan Das III Agustus 2016 sebagian besar wilayah Indonesia pada kisaran rendah - menengah (20-75mm/Das), kecuali sebagian besar Aceh, Jabar bagian Tenggara, Kaliamnatan bagian Utara, Sulawesi bagian Tengah dan sebagian besar Papua pada kisaran menengah (75-150mm), Curah tinggi diprakirakan terjadi sekitar Aceh bagian barat dan Papua bagian Tengah (150-300mm). Curah Hujan rendah khususnya terdapat di Sumatera bag tengah sekitar Riau bag.barat, Jawa bag.timur Bali Nusta, Sulawesi bag.selatan dan sekitar Meuroke Papua. Sifat Hujan didominasi Atas Normal (AN), kecuali Maluku dan Papua lebih didominasi Normal, Wilayah dengan sifat Bawah Normal (BN) terdapat disekitar Riau bagian Barat, P.Buton Sulawesi Tenggara, Kepulauan Maluku bagian Selatan dan sekitar pesisir Pulau. Papua.

Prediksi Curah Hujan Bulan September 2016. didominasi Curah hujan menengah (100-300mm) kecuali di Jawa bag.timur, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi Selatan bagian Selatan, Pulau Buton, Kepulauan Maluku baian Selatan dan Papua bag.selatan sekitar Meuroke pada kisaran rendah (0-100mm). Curah hujan tinggi (300-400mm) berpeluang terdapat di bagian pesisir selatan Sumatera. Kalimantan Barat bagian Timur, Papua Barat Barat bagian Barat dan sebagian Papua bagian Tengah.

PRAKIRAAN CURAH HUJAN BULAN AGUSTUS DAN SEPTEMBER 2016

Sumber:http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Informasi_Iklim/Prakiraan_Iklim/Prakiraan_Hujan_Bulanan.bmkg