laporan baja edit
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
1/25
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Beton tanpa baja tidak mungkin menciptakan suatu konstruksi yang baik, kuat
dan kokoh. Oleh karenanya, baja merupakan salah satu bahan utama dalam suatu
konstruksi disamping beton. Jenis baja yang digunakan dalam konstruksi adalah baja
bangunan (Steel Construction). Baja konstruksi ini memiliki beberapa sifat istimea
yaitu mampu menahan tarikan dan tekanan, mempunyai elastisitas yang baik dan
mempunyai kerapatan (density), dapat ditempa, dilas dan dibentuk. Baja beton (baja
tulangan) adalah baja berbentuk batang yang digunakan untuk penulangan beton. Baja
beton yang la!im digunakan adalah baja karbon biasa dan kadang"kadang untuk
keperluan tertentu dipakai baja paduan karbon rendah. #entingnya pembuatan atau
pemakaian baja dan beton bersama"sama timbul akibat adanya tegangan yang
ditimbulkan oleh pembebanan berupa tegangan tarik, tekan dan geser yang dapat terjadi
pada bagian konstruksi yang berbeda"beda.
Beton padat mempunyai kuat tekan yang besar tetapi kuat tariknya kecil,
sedangkan baja mempunyai kuat tarik yang besar dan kuat tekannya kecil. $ombinasiyang tepat pada kedua benda ini akan memberikan ketahanan yang baik terhadap gaya
tekan maupun gaya tarik. %engan demikian terciptanya suatu konstruksi yang kuat dan
kokoh. $ombinasi dari beton dan tulangan baja ini juga memiliki beberapa sifat fisik
yang menguntungkan, yaitu koefisien pemuaian panas beton hampir identik dengan baja,
sifat basa pada baja dapat mencengah terjadinya karat pada tulangan, sifat lainnya adalah
beton dapat mengikat dengan baik pada baja. $ombinasi dari keduanya dapat ditemukan
pada tiang, balok, jembatan dan lain"lain.
%engan demikian, baja merupakan bahan bangunan yang cukup penting
penggunaannya dalam suatu konstuksi karena ikut mendampingi beton dalam
pengerjaan suatu konstruksi. Oleh sebab itu, pengujian tarik baja merupakan
praktikum yang diperlukan sebagai salah satu program ajib dalam mata kuliah
&eknologi Beton. Baja juga merupakan suatu konstruksi yang juga tak kalah
'
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
2/25
pentingnya dalam kehidupan. aka pengujian tarik baja merupakan praktikum yang
sangat membantu mahasisai teknik sipil khususnya untuk mengetahui cara"cara
melihat baja yang bermutu baik melalui pengujian tarik baja ini.
%ari segala macam logam di bumi ini, logam untuk bahan bangunan yang paling
pokok adalah besi dan baja. #ada umumnya kita sulit membedakan besi dan baja karena
bentuknyapun hampir sama. Jadi, besi adalah logam ferro (*e) yang tidak mengandung
unsur karbon, sedangkan baja adalah logam ferro (*e) dengan kandungan karbon antara
(+ " ', ) -. $ekerasan baja juga sangat tergantung pada jumlah karbonnya dan sejumlah
unsur kimia lain seperti angan (n), *osfor (#), Silikon (Si), dan Belerang (S). Jika
kadar karbon baja semakin tinggi, maka semakin baiklah mutu baja tersebut dalam artian
baja tersebut makin kuat. kan tetapi, baja yang baik adalah yang mengandung karbon
',-.
Sifat"sifat umum dari baja adalah istimea dalam berbagai macam
pembebananmuatan terutama dari /
" Cara meleburnya
" acam dan banyak logam campuran
" Cara yang digunakan aktu pembuatannya
Baja mempunyai suatu peranan yang sangat penting di dalam suatu konstruksi,
maka perlu diketahui kekuatan, tegangan dan regangan yang terdapat pada baja. 0ntuk
itu perlu dilakukan serangkaian percobaan. %iantaranya percobaan yang dilakukan
menyangkut percobaan kuat tarik baja dengan menggunakan 0ni1ersal &esting achine
(ohr 2 *ederhaff) kapasitas '+.+++ kg. %alam praktikum uji tarik baja hanya
dipergunakan baja beton sebagai benda uji dengan panjang batang uji '+ cm dan
diameter batang uji 3 cm. Baja beton ini sering digunakan untuk penulangan beton dalam
konstruksi sederhana. %alam suatu bangunan yang sangat sederhana, logam tidak terlalu
banyak pemakaiannya, tidak sama dengan bangunan"bangunan yang meah dan
bertingkat, jembatan dan juga seperti pabrik"pabrik sangat diperlukan bahan logam.
4
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
3/25
1.2 Tujuan
&ujuan dari praktikum ini adalah untuk mendapatkan kekuatan tarik dan
kekenyalan baja, serta dapat dicatat kekuatan tarik, beban ulur tertinggi, beban ulur
terendah, pertambahan panjang, tegangan dan regangan yang ditimbulkan oleh baja itu.
5
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
4/25
BAB II
MATERIAL, BENDA UJI DAN METODE PENELITIAN
2.1 Material
aterial yang digunakan dalam suatu percobaan ini adalah baja dari konstruksi
beton yang merupakan paduan besi yang mengandung karbon + 6 ',-. aka baja
tersebut tidak boleh mengandung serpihan, lipatan"lipatan pada permukaannya.
Sifat"sifat terpenting baja tulangan antara lain/
o odulus 7oung
o $ekuatan leleh
o $ekuatan batas
o utu baja yang ditentukan
o 0kuran atau diameter batang atau kaat
2.2 Bena Uji
Benda uji yang digunakan dalam praktikum ini adalah baja tulangan polos yang
berbentuk batangan yang disediakan oleh 8aboratorium $onstruksi dan Bahan Bangunan
*akultas &eknik 0ni1ersitas Syiah $uala. Batang baja yang digunakan untuk percobaan
uji tarik baja ada 4 batang uji. Baja yang digunakan ini mempunyai panjang batang '+ cm
dan diameternya adalah 3 mm. #anjang baja sebesar '4 cm di kiri dan kanannya
digunakan sebagai pegangan untuk menarik. Jadi yang diuji kuat tariknya hanya '+ cm
saja.
2.! Met"e Penelitian
#enelitian meliputi percobaan tarik dan kekenyalan logam yang akan dilakukandengan penarikan benda uji harus putus dan hasil dari semua itu dicatat berapa kuat tarik
dari pergerakan elastis, beban lurus tertinggi dan perpanjangan peregangan patah.
Bila sebatang baja ditarik dengan beban yang tidak begitu tinggi, maka batang
baja itu akan memanjang elastis. rtinya jika bebannya dihilangkan, maka panjang
batang baja akan kembali seperti semula. #erpanjangan demikian disebut dengan
9
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
5/25
perpanjangan elastis. :amun, jika beban pada batang baja dilanjutkan dan melampaui
batas elastis baja, maka batang baja akan semakin panjang tanpa bisa kembali ke panjang
semula jika bebannya dihilangkan, karena baja telah mengalami perpanjangan plastis.
%engan kata lain apabila tegangan yang timbul pada baja telah mencapai titik leleh (7ield
#oint) maka akan terjadi perpanjangan besar yang menyebabkan batang baja semakin
panjang dan bila beban yang diberikan terus dilanjutkan maka akhirnya batang baja akan
putus.
#ada dasarnya ada 4 hal yang perlu diperhatikan yaitu adanya tegangan (Stress
(;)) dan regangan (Strain ( Luas Penampang (A)
Beban akan naik lagi jika pembebanan diteruskan sampai batas tertentu,
selanjutnya beban akan naik terus dan kemudian batang akan naik dan akhirnya akan
putus dan disebut dengan titik putus.
0ntuk itu perlu ditinjau pada perpanjangan elastis yang kebanyakan sebanding
dengan penambahan beban. #erbandingannya adalah kuat tarik dibagi dengan regangan
elastis.
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
6/25
#erbandingan ini disebut odulus ?lastisitas yang diperpanjangkan dengan
hukum =ooke, yaitu/
P / A P . Lo
? > >
L / Lo A . L
%imana / L / Lo adalah regangan elastisitas.
$eterangan / ? > odulus ?lastis
σ > &egangan (kgcm)
ε > @egangan (kgcm)
# > Beban maksimum (kg)
> 8uas penampang (cm)
8 > #anjang beban setelah dibebani (cm)
8o > #anjang batang mula"mula (cm)
#erbandingan pertambahan panjang dengan panjang mula"mula disebut regangan dengan
lambang ε.
#ertambahan panjang (∆ 8)
ε > panjang mula"mula (8+)
#erbandingan beban plastis dengan luas permukaan benda uji disebut dengan tegangan yang
dilambangkan dengan σ .
Beban plastis (#)
σ >8uas permukaan ()
A
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
7/25
=ubungan antara tegangan dengan regangan dapat dilihat pada grafik berikut.
C
%
B
$eterangan grafik /
" Batas O atau daerah disebut elastis, daerah ini masih berlaku hukum =ooke
" Batas B atau daerah disebut daerah konstan, daerah ini hukum =ooke tidak berlaku lagi dan
disebut dengan daerah plastik.
" &itik merupakan titik @egangan maksimum
" &itik B merupakan titik @egangan #lastik
" &itik C merupakan titik terjadinya tegangan maksimum
" &itik % merupakan titik putus atau batas putus
" &itik B% merupakan daerah luluh
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
8/25
BAB III
PELA#$ANAAN PENELITIAN
!.1 Pelak%anaan Uji Tarik Baja
8angkah aal yang dilakukan adalah dengan melakukan persiapan terhadap
batang uji (batang baja) berupa baja tulangan polos yang biasa digunakan pada konstruksi
beton. 8alu diukur panjang dan diameternya dengan jangka sorong dan sesuai
percobaannya hanya digunakan 4 batang uji yang panjangnya adalah '+ cm dan diameter
3 mm.
%alam hal ini, bisa juga dengan menggunakan batang uji yang besar, tetapi batang
uji harus dibubut dahulu untuk pelaksaan uji tarik baja, sebagaimana gambar berikut.
∅ 3 mm
'+ cm
.$emudian, tandai bagian atas dan baah yang telah diukur panjangnya yang akan
menjadi garis tarikan saat pengujian tarik. Selanjutnya, pada kedua sisi benda uji
dipasang pegangan untuk dipasangkan pada mesin pembebanan, kemudian barulah
dilakukan pembebanan tarik pada batang uji.
#embebanan tarik dilakukan dengan 0ni1ersal &esting achine (ohr 2
*ederhaff) kapasitas '+.+++ kg beserta manometer pembaca regangan yang terletak pada
kedua sisinya. 0ntuk memperoleh hasil perubahan panjang, diberikan beban yang secara
terus"menerus dinaikkan hingga batang uji tidak sanggup lagi menahan beban (putus).
#embacaan data perubahan panjang dilakukan dengan menggunakan %iplacement
&ransducer yang dihubungkan dengan manometer, data akan dibaca pada setiap
pertambahan beban 4++ kg dan juga setiap pertambahan beban '.+++ kg. Beban uji yang
telah selesai ditarik kemudian dikeluarkan dari mesin.
3
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
9/25
D
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
10/25
BAB I&
HA$IL PENELITIAN DAN PEMBAHA$AN
'.1 Ha%il Penelitian
%alam praktikum ini yang diamati berupa pertambahan panjang pada baja melalui
pembacaan dial dan dial . %ata"data yang diperoleh berupa pertambahan panjang baja
setiap kenaikan beban + kg melalui pembacaan dial dan dial .
Berdasarkan percobaan uji tarik baja, maka didapatkan data sebagai berikut.
'.1.1 Ta(el Ha%il Per)"(aan #uat Tarik Baja I
beban
Percobaan lab
(cm)
Dial 1 Dial 2
Kg Cm cm
0 0 0
200 -0,001 0
400 -0,001 0,001
600 0,017 0,020
800 0,137 0,136
1000 0,166 0,165
1200 0,19 0,188
1400 0,209 0,207
1600 0,227 0,226
1800 0,246 0,244
2000 0,263 0,263
2200 0,301 0,301
2400 0,375 0,375
2600 0,947 0,971
2800 1,289 1,319
3000 1,761 1,7983010 2,97 3,014
$eterangan/
&ransducer ' > #ertambahan panjang pembacaan (')
&ransducer 4 > #ertambahan panjang pembacaan (4)
0ntuk hasil pengukuran terhadap panjang dan diameter baja yang diperoleh yaitu/
'+
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
11/25
" #anjang mula"mula baja yang diuji (8+)
8o > '+ cm
" %iameter baja (d)
d > 3 mm
" Beban maksimum
# > 5+'+ kg
'.2 Pe*(a+a%an
Berdasarkan data yang diperoleh dari pengujian tarik maka didapatkan tegangan,
regangan, dan modulus elastisitas seperti tabel di baah ini.
Ta(el '.2.1. Data Uji Tarik Baja
#anjang al (8+) > '+ cm8uas penampang () > 0,345 cm4
BebanPercobaan lab
Percobaana!"al #a!a-
ra!aE $
(cm) (cm)
Dial 1 Dial 2 Dial 1 Dial 2
Kg cm Cm Cm cm cm - g%cm2
0 0 0 0,324 0 0 0 0
200 -0,001 0 0,323 00,000
50,000
05398,08917
2
400 -0,001 0,001 0,323 0,001 0 0796,17834
4
600 0,017 0,020 0,341 0,0200,018
50,001
851194,2657
52
800 0,137 0,136 0,461 0,1360,136
50,013
651592,3566
9
1000 0,166 0,165 0,490 0,1650,165
50,016
551990,4458
6
1200 0,19 0,188 0,514 0,188 0,189
0,018
9
2388,5350
3
1400 0,209 0,207 0,533 0,207 0,2080,020
8 2786,6242
1600 0,227 0,226 0,551 0,2260,226
50,022
653184,7133
8
1800 0,246 0,244 0,570 0,224 0,2450,024
53582,8025
5
2000 0,263 0,263 0,587 0,263 0,2630,026
33980,8917
2
''
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
12/25
2200 0,301 0,301 0,627 0,301 0,3020,030
24378,9808
9
2400 0,375 0,375 0,695 0,375 0,3730,037
34777,0700
6
2600 0,947 0,971 1,271 0,971 0,9590,095
95175,1592
4
2800 1,289 1,319 1,613 1,319 1,3040,130
45573,2484
1
3000 1,761 1,798 2,085 1,7981,779
50,177
955971,3375
8
3010 2,97 3,014 3,294 3,014 2,9920,299
25991,2420
4
$eterangan /
&randucer ' / #ertambahan panjang pembacaan '
&randucer 4 / #ertambahan panjang pembacaan 4
#erpanjangan maksimum / 4,9+ cm
#anjang mula"mula(lo) / '+ cm
%iameter (d) / 3 mm
8uas #enampang / > F π dG
> +,59 cmG
#
&egangan / σ >
∆8 rata"rata
@egangan / ε >8+
$eterangan/
σ > $uat tekan beton (kgcm4)
# > Beban hancur (kgton)
> 8uas penampang (cm4)
ε > :otasi @egangan
∆8 > #erubahan panjang ∆8' dan ∆84 (cm)
'4
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
13/25
8+ > #anjang mula"mula (cm)
'5
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
14/25
&egangan maksimum yang dicapai/
Beban khir (#)
σ >
5+'+ kg
>+,59 cm4
> +A3,D3A kgcm4
@egangan maksimum yang dicapai/
∆8 akhir
ε >8+
4,9+ cm
> H '++-'+ cm
> 4,9 -
odulus elastisitas maksimum yang diperoleh/
σakhir +A3,D3A kgcm4
ε > > H '++- > '39DD,D kgcm4
εakhir 4,9-
%ari data hasil perhitungan percobaan kuat tarik baja yang diperoleh melalui
pembebanan secara terus"menerus sampai batang uji putus, maka dapat digambarkan
grafik hubungan antara tegangan (σ) dan regangan (ε) yang terjadi pada halaman
berikutnya.
'9
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
15/25
a*(ar '.2.2. ra-ik Hu(ungan Tegangan Regangan Baja
'
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
16/25
Ta(el '.2.!. Data Uji Tarik Baja
#anjang al (8+) > '+ cm8uas penampang () > 0,345 cm4
&o'e!
bebanPercobaan lab Percobaana!"al #a!a-
ra!aE $
(cm) (cm)
Dial 1 Dial 2 Dial 1 Dial 2
g Cm Cm cm cm Cm - g%cm2
156 0 -0'090 -0'017 0'000 0'000 0'000 0'000 0'000
157 50 -0'089 -0'017 0'001 0'000 0'0010'0000
05149'75
6
158 100 -0'089 -0'017 0'001 0'000 0'0010'0000
05299'51
2
159 150 -0'089 -0'017 0'001 0'000 0'001
0'0000
05
449'26
9
160 200 -0'089 -0'018 0'001 -0'001 0'0001'73*-
20599'02
5
161 250 -0'089 -0'019 0'001 -0'002 0'000 -5*-06748'78
1
162 300 -0'086 -0'019 0'004 -0'002 0'0010'0000
1898'53
7
163 350 -0'084 -0'021 0'006 -0'004 0'001 1*-051048'2
94
164 400 -0'083 -0'020 0'007 -0'003 0'0020'0000
21198'0
50
165 450 -0'083 -0'019 0'007 -0'002 0'003
0'0000
25
1347'8
06
166 500 -0'083 -0'020 0'007 -0'003 0'0020'0000
21497'5
62
167 550 -0'083 -0'020 0'007 -0'003 0'0020'0000
21647'3
19
168 600 -0'082 -0'019 0'008 -0'002 0'0030'0000
31797'0
75
169 650 -0'082 -0'019 0'008 -0'002 0'0030'0000
31946'8
31
170 700 -0'080 -0'018 0'010 -0'001 0'0050'0000
452096'5
87
171 750 -0'067 -0'005 0'023 0'012 0'018
0'0001
75
2246'3
44
172 800 -0'055 0'001 0'035 0'018 0'0270'0002
652396'1
00
173 850 -0'048 0'012 0'042 0'029 0'0360'0003
552545'8
56
174 900 -0'042 0'012 0'048 0'029 0'0390'0003
852695'6
12175 950 -0'037 0'020 0'053 0'037 0'045 0'0004 2845'3
'
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
17/25
5 69
176 1000 -0'030 0'023 0'060 0'040 0'050 0'00052995'1
25
177 1050 -0'026 0'025 0'064 0'042 0'0530'0005
33144'8
81
178 1100 -0'017 0'036 0'073 0'053 0'0630'0006
33294'6
37
179 1150 -0'013 0'039 0'077 0'056 0'0670'0006
653444'3
94
180 1200 -0'005 0'045 0'085 0'062 0'0740'0007
353594'1
50
181 1250 0'014 0'065 0'104 0'082 0'0930'0009
33743'9
06
182 1300 0'047 0'101 0'137 0'118 0'1280'0012
753893'6
62
183 1350 0'278 0'336 0'368 0'353 0'3610'0036
054043'4
19
184 1400 0'471 0'532 0'561 0'549 0'555 0'00555 4193'175
185 1450 0'573 0'636 0'663 0'653 0'6580'0065
84342'9
31
186 1500 0'668 0'730 0'758 0'747 0'7530'0075
254492'6
87
187 1550 0'798 0'864 0'888 0'881 0'8850'0088
454642'4
43
188 1600 0'925 0'991 1'015 1'008 1'0120'0101
154792'2
00
189 1650 1'062 1'133 1'152 1'150 1'1510'0115
14941'9
56
190 1700 1'298 1'377 1'388 1'394 1'3910'0139
15091'7
12
191 1750 1'695 1'781 1'785 1'798 1'7920'0179
155241'4
68
192 1800 2'497 2'589 2'587 2'606 2'5970'0259
655391'2
25
$eterangan /
&randucer ' / #ertambahan panjang pembacaan '
&randucer 4 / #ertambahan panjang pembacaan 4
#erpanjangan maksimum / 4.D cm
#anjang mula"mula(lo) / '+ cm
%iameter (d) / 3 mm
8uas #enampang / > F π dG
> +,559 cmG
4
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
18/25
#
&egangan / σ >
∆8 rata"rata
@egangan / ε >8+
$eterangan/
σ > $uat tekan beton (kgcm4)
# > Beban hancur (kgton)
> 8uas penampang (cm4)
ε > :otasi @egangan
∆8 > #erubahan panjang ∆8' dan ∆84 (cm)
8+ > #anjang mula"mula (cm)
5
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
19/25
&egangan maksimum yang dicapai/
Beban khir (#)
σ >
'.3++ kg
>+,559 cm4
> 5D',44 kgcm4
@egangan maksimum yang dicapai/
∆8 akhir
ε >8+
4,D cm
> H '++-'+ cm
> 4A -
odulus elastisitas maksimum yang diperoleh/
σakhir 5D',44 kgcm4
ε > > H '++- > 4+5,93 kgcm4
εakhir 4A -
%ari data hasil perhitungan percobaan kuat tarik baja yang diperoleh melalui
pembebanan secara terus"menerus sampai batang uji putus, maka dapat digambarkan
grafik hubungan antara tegangan (σ) dan regangan (ε) yang terjadi pada halaman
berikutnya.
9
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
20/25
a*(ar '.2.2. ra-ik Hu(ungan Tegangan Regangan Baja
Irafik hubungan tegangan"regangan pada halaman sebelumnya merupakan gambaran
keadaan batang uji selama berlangsungnya percobaan kuat tarik baja, yaitu/
'. %aerah elastis
%aerah elastis ini berada pada batas + sampai titik luluh. #ada daerah ini berlaku
hukum =ooke, yaitu bila suatu benda ditarik dengan suatu gaya tertentu maka
benda akan bertambah panjang sebanding dengan gaya yang diberikan. Bila gaya
yang diberikan itu dihilangkan, maka panjang baja akan kembali seperti semula.
4. %aerah plastis
Batang uji yang mendapat beban akan bertambah panjang secara teratur
sebanding dengan bertambahnya beban. $etika beban yang bekerja dihilangkan,
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
21/25
batang uji tidak dapat kembali ke panjang semula sehingga batang uji tetap
memiliki panjang yang lebih besar.
5. %aerah luluh
#ada keadaan ini batang uji mulai memperlihatkan titik lemahannya, artinya baja
akan mulai memanjang dengan cepat, tidak sebanding lagi dengan besar beban
yang diberikan. #ada titik terlemah batang uji akan kelihatan mengecil dan kulit
terluarnya mulai terkelupas.
9. #utus
#embebanan yang terus"menerus pada batang uji di luar batas kemampuannya
menerima beban, menyebabkan batang uji putus. #utusnya batang uji pada
bagiannya yang mengecil, merupakan daerah terlemah pada batang uji tersebut.
A
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
22/25
BAB &
PENUTUP
/.1 #e%i*0ulan
" Beban tarik yang diterima batang uji baja akan mempengaruhi keadaan baja di
mana batang baja akan putus apabila beban tarik yang diterimanya melampaui
batas maksimum elastisitas baja tersebut. . 0ntuk beban dan luas permukaan yang
tetap, semakin kecil harga pertambahan panjang baja semakin besar harga
modulus elastisitasnya.
" #ada grafik tegangan"regangan kuat tarik baja, di mana pada keadaan setelah
meleati titik luluh, regangan mulai bertambah lebih cepat untuk setiap
pertambahan tegangan, akibatnya bentuk kur1a mendatar, naik keatas kemudian
mendatar.
" #utusnya suatu baja dalam pengujian tarik tidak selalu terletak pada titik tengah
diantara dua penjepit. %aerah putusnya ditentukan oleh sifat"sifat bahannya, jika
putusnya tidak ditengah"tengah tetapi dekat dengan salah satu titik ujung panjang
ukur, maka regang putus akan lebih kecil dibandingkan dengan jika putusnya
ditengah"tengah. =al ini disebabkan oleh kekurangan perpanjangan pada sebagian
dari panjang ukur.
" Baja merupakan salah satu bahan utama dalam kontruksi bangunan yang mutunya
sangat tergantung pada kadar karbon, semakin tinggi kandungan karbonnya maka
semakin keras baja tersebut.
%ari praktikum pengujian kuat tarik baja ini dapat diketahui baha kekuatan
suatu baja dapat dilihat dari kuat tarik elastisitas yang mampu ditahan oleh baja tersebut.
%ari hasil praktikum yang telah dilaksanakan maka diperoleh dari percobaan tegangan
maksimum +A3.D3A kgmG, regangan maksimum 4,9 - dan modulus elastisitas
'39DD.D kgcm4. %an dari percobaan , tegangan maksimum 5D'.44 kgmG, regangan
maksimum 4A - dan modulus elastisitas 4+5.93 kgcm4.
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
23/25
'.2 $aran
%engan adanya dukungan dan peran serta yang baik dari semua pihak yang
terlibat langsung saat praktikum bahan bangunan dilaksanakan, maka dapat diharapkan
hasil penelitian yang dikehendaki.
Berdasarkan pengalaman selama melaksanakan praktikum, penulis mengimbau
kepada mahasisai yang akan melaksanakan praktikum di masa akan datang, diharapkan
dapat memahami materi kuliah sebelum melakukan praktikum. $etelitian dan kehati"
hatian dalam melaksanakan praktikum harus ditingkatkan dalam pengujian tarik serta
dengan adanya dukungan dan peran serta yang baik dari semua pihak yang terlibat
langsung saat praktikum, maka diharapkan mencapai hasil yang maksimal.
$epada karyaan dan staff laboratorium, hendaklah bimbingan dan pengaasan
lebih ditingkatkan, sehingga ketidaktelitian dalam pengukuran dan pengambilan data
pada pengujian tarik dapat dikurangi agar mendapatkan hasil penelitian yang
dikehendaki.
3
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
24/25
DATAR PU$TA#A
Bahan"bahan ata $uliah lmu Bahan Bangunan Jurusan &eknik Sipil. 4++54++9.
J? #otma, $onstruksi Baja
arlan dan Sugijatmo, 8ogam Sebagai Bahan Bangunan.
r. oochtar @., 'D34, #0B 6 'D34, %epartemen #ekerjaan 0mum %irektorat Jendral
Cipta $arya, Bandung
urdock 8.J., dkk. 'DDD. Bahan %an #raktek Beton. Jakarta / ?rlangga.
D
-
8/18/2019 Laporan Baja Edit
25/25
8#@: