laporan akuntabilitas kinerja instansi · pdf filelaporan akuntabilitas kinerja instansi...

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2011

BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN BIOTEKNOLOGI DAN

SUMBERDAYA GENETIK PERTANIAN

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN

Maret 2012

LAKIP BB-BIOGEN TAHUN 2011

i

IKHTISAR EKSEKUTIF

Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian (BB-Biogen) merupakan Unit Pelaksana Teknis di bawah Badan Litbang Pertanian yang berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian No. 631/Kpts/OT.140/12/2003 mempunyai (1) mandat penyusunan program dan evaluasi penelitian dan pengembangan bioteknologi dan sumberdaya genetik pertanian; (2) pelaksanaan penelitian konservasi dan karakterisasi yang meliputi fisik, kimia, biokimia, metabolisme biologis dan biomolekuler sumberdaya genetik pertanian; (3) pelaksanaan penelitian bioteknologi sel, bioteknologi jaringan, rekayasa genetik dan bioprospeksi sumberdaya genetik pertanian; (4) pelaksanaan penelitian keamanan hayati dan keamanan pangan produk bioteknologi; (5) pelaksanaan pengembangan sistem informasi hasil penelitian dan pengembangan bioteknologi sumberdaya genetik pertanian; (6) pelaksanaan pengembangan komponen teknologi sistem dan usaha agribisnis produk bioteknologi pertanian; (7) pelaksanaan kerjasama dan pendayagunaan hasil penelitian bioteknologi dan sumberdaya genetik pertanian; dan pengelolaan tata usaha dan rumah tangga BB-Biogen.

Dalam Rencana Strategi BB-Biogen 2010-2014, Visi BB-Biogen ialah: menjadi lembaga litbang berkelas dunia dalam mengembangkan sumberdaya lokal Indonesia berbasis bioteknologi. Untuk mewujudkan visi tersebut, maka misinya ialah: (1) memperkuat kapasitas sumberdaya institusi dalam bidang pemanfaatan sumberdaya genetik (SDG) lokal berbasis bioteknologi, (2) menghasilkan dan mendiseminasikan teknologi dan rekomendasi bioteknologi dan pengelolaan SDG, (3) melakukan analisis kebijakan dan rekomendasi tentang pengembangan dan penerapan bioteknologi modern dan pengelolaan SDG, (4) mengembangkan jejaring kerjasama dalam rangka pengembangan ipteks dan pengembangan peran BB-Biogen dalam pembangunan pertanian.

Kegiatan utama BB-Biogen adalah Penciptaan Teknologi dan Varietas Unggul Berdaya Saing, melalui Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian.

Keberhasilan yang dicapai pada tahun 2011 sebagai berikut: (A) Sasaran 1: Tersedianya jumlah aksesi SDGP yang dikonservasi atau diiremajakan sebanyak 4.650 aksesi, pada sasaran ini capaiannya sebesar 109,1%. Keberhasilan yang dicapai adalah: (1) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak 20 aksesi isolat fungi dan bakteri entomopatogen; (2) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak 30 aksesi koleksi patogen tanaman direjuvenasi dan disimpan kembali dengan teknik penyimpanan jangka panjang: (a) 10 nomor isolat bakteri patogen tanaman, (b) 10 nomor isolat jamur patogen padi dan (c) 10 nomor virus; (3) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak 1.863 aksesi plasma nutfah tanaman pangan terdiri dari 400 aksesi padi; 44 aksesi padi liar; 200 aksesi jagung; 186 aksesi Sorgum; 83 aksesi Gandum; 250 aksesi kedelai; 100 aksesi kedelai edamame; 230 aksesi kacang tanah; 227 aksesi kacang hijau; 143 aksesi kacang potensial; (4) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak 2.692 aksesi plasma nutfah ubi-ubian dilapang terdiri dari 520 aksesi ubikayu; 1.820 aksesi ubijalar; dan 352 aksesi ubi potensial; dan (5) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak in-vitro 250 aksesi plasma nutfah ubikayu, ubijalar, talas, dan gembili. (B) Sasaran 2: Tersedianya jumlah varietas atau galur harapan komoditas pertanian sebanyak 364 galur, pada sasaran ini capaiannya sebesar 83,9%. Keberhasilan yang dicapai adalah: (1) Diperoleh 514 galur M4 siap untuk evaluasi karakter agronomi; (2) Diperoleh 10 Galur BC4F1-Ciherang; (3) Diperoleh 10 galur BC4F1-Situ Bagendit; (5) Diperoleh Informasi penampilan 30 hibrida jagung pada kondisi N rendah; dan (5) Diperoleh tanaman jagung yang positif mengandung gen CsNitr1-L sebanyak 8 galur. (C) Sasaran 3: Tersedianya Jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas pertanian sebanyak 3 peta genetik, pada sasaran ini capaiannya sebesar 100%. Keberhasilan yang dicapai adalah: (1) Diperoleh 1 peta genetik

Formatted: Font color: Black

Formatted: Font: (Default) Tahoma, Fontcolor: Black




ii

sekuen kelapa sawit Tenera yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs; (2) Diperoleh 1 peta genetik sekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs; dan (3) Diperoleh 1 peta genetik marka SNP terkait erat dengan hasil, komponen hasil, dan umur genjah pada padi. (D) Sasaran 4: Tersedianya Jumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas pertanian sebanyak 6 klon gen, pada sasaran ini capaiannya sebesar 100%. Keberhasilan yang dicapai adalah: (1) Diperoleh 2 klon gen kandidat untuk toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah yang diisolasi dari padi transgenik penanda aktivasi terpilih menggunakan teknik TAIL-PCR; (2) Diperoleh 2 Klon gen kandidat yang diover-ekspresikan pada tanaman padi cv. Nipponbare atau Kasalat (sebagai model) masing-masing untuk karakter toleran kekeringan, produktivitas tinggi; dan (3) Diperoleh 2 gen gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka molekuler masing-masing untuk karakter produktivitas tinggi atau umur genjah pada padi. (D) Sasaran 5: Tersedianya Jumlah sidik jari DNA plasma nutfah pertanian sebanyak 288 aksesi, pada sasaran ini capaiannya sebesar 67,7%. Keberhasilan yang dicapai adalah: (1) Diperoleh profil sidik jari DNA dari 75 aksesi plasma nutfah padi dengan menggunakan marka SSR; (2) Diperoleh profil sidik jari DNA dari 70 aksesi plasma nutfah kedelai dengan menggunakan marka SSR; dan (3) Diperoleh profil sidik jari DNA dari 50 aksesi plasma nutfah mangga dengan menggunakan marka SSR.

Hambatan, Permasalahan dan Kegagalan yang dialami pada tahun 2011 adalah perpanjangan waktu untuk mencapai sasaran yang ditetapkan dengan perincian sebagai berikut: (1) Musim penghujan tahun 2011 terjadi pada penghujung tahun dan intensitas hujan yang turun rendah menyebabkan serangan patogen hawar daun bakteri (Phytophthora infestans) di lapang pada pertanaman kentang tidak muncul sehingga pengujian kentang transgenik toleran patogen hawar daun bakteri di lapang pada tahun 2011 tidak dapat dilakukan, sehingga target untuk mendapatkan 2 galur tanaman kentang transgenik hasil persilangan dan 2 galur tanaman kentang transgenik hasil transformasi yang tahan terhadap penyakit hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas tidak tercapai. (Pengamatan dilakukan pada tahun 2012); (2) Galur kedelai putatif transgenik generasi T1 varietas Tidar, Wilis atau Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi dan diketahui jumlah kopi dari gen tersebut, setelah diaklimatisasi hanya diperoleh 2 galur kedelai putatif transgenik generasi T1 varietas Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi dan diketahui jumlah kopi dari gennya; dan (3) primer M13 berlabel yang tersedia terbatas sehingga target untuk menganalisis profil sidik jari DNA plasma nutfah padi, kedelai dan mangga tidak mencapai target.


iii

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji dan syukur ke khadhirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun 2011 pada Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian (BB-Biogen) dapat diselesaikan.

Laporan ini disusun berdasarkan Rencana Strategis (Renstra) BB-Biogen tahun 2010-2014, Rencana Kinerja Tahunan (RKT) BB-Biogen tahun 2011, Penetapan Kinerja Tahunan (PKT) BB-Biogen tahun 2011, data Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK) BB-Biogen tahun 2011, Laporan pelaksanaan kegiatan yang dibiayai DIPA BB-Biogen tahun 2011, Laporan kemajuan Indikator kinerja utama BB-Biogen tahun 2011, Laporan realisasi anggaran bersumber data SAI dan Laporan SIMONEV BB-Biogen tahun 2011, dan data Sistem Informasi Kepegawaian BB-Biogen tahun 2011.

Akuntabilitas kinerja BB-Biogen 2011 menyajikan (1) Perkembangan pencapaian indikator kegiatan utama, (2) Evaluasi hasil pengukuran kinerja kegiatan, (3) Analisis akuntabilitas kinerja kegiatan dan kinerja sasaran, (4) Analisis akuntabilitas keuangan, (5) Analisis efisiensi pencapaian indikator kinerja utama.

Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah mencurahkan tenaga dan pikirannya dalam merangkum data-data tersebut di atas sehingga dapat terwujudnya laporan ini.

Mudah-mudahan laporan ini dapat memberi manfaat kepada semua pihak yang berkepentingan dan dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Bogor, 6 Maret 2012

Kepala Balai Besar

Dr. Karden Mulya

NIP. 19601109.198603.1.002


iv

DAFTAR ISI

Halaman

IKHTISAR EKSEKUTIF ….........………………………………………………………………………………………………………………………………………… i

KATA PENGANTAR ........………………………………………………………………………………………………………………………………………………… iii

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… iv

DAFTAR TABEL ........……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… v

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………. vi

I. PENDAHULUAN ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………….... 1

A. Latar Belakang ...............………………………………………………………………………………………………………………………………………. 1

B. Organisasi Dan Tugas Fungsi ........………………………………………………………………………………………………………………............ 2

II. PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ….……………………………………………………………………………………………………………… 4

A. Perencanaan Strategis BB-Biogen Tahun 2010-2014 ………………………………………………………………………………..…........... 4

B. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) BB-Biogen Tahun 2011 ………………………………………………………………………………......... 8

C. Penetapan Kinerja BB-Biogen Tahun 2011 ……………………………………………………………………..……………........................ 14

III. AKUNTABILITAS KINERJA ............................…………………………………………………………………………………………………………….. 17

A. Evaluasi Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen Tahun 2011....………………………………………………………………………... 17

B. Analisis Akuntabilitas Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen Tahun 2011.............................................................. 24

C. Analisis Akuntabilitas Keuangan BB-Biogen Tahun 2011............................................................................................... 43

D. Sumber Daya Manusia yang Mendukung Pelaksanaan Kinerja BB-Biogen Tahun 2011..................................................... 48

IV. PENUTUP ........………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… 52

V. DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… 55


v

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Hasil Pemantauan Pelaksanaan Fisik Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen Tahun 2011. 18

Tabel 2. Evaluasi Pengukuran Pencapaian Target Fisik Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen Tahun 2011. 21

Tabel 3. Realisasi anggaran DIPA Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian sampai dengan 31 Desember 2011 berdasarkan DIPA Revisi ke-3 (30 Desember 2011).

42

Tabel 4. Realisasi Anggaran Bulanan per Jenis Belanja Pada DIPA Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian Tahun 2011.

42

Tabel 5. Realisasi dan Efisiensi Penggunaan Anggaran untuk Pelaksanaan Kegiatan Penelitian Guna Mencapai Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen tahun 2011.

44

Tabel 6. Target Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) di BB-Biogen Tahun 2011. 46

Tabel 7. Penerimaan dan Penyetoran dari Penerimaan Negara Bulan Pajak (PNBP) BB-Biogen Tahun 2011. 47

Tabel 8. Keragaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) BB-Biogen Tahun 2011 49


vi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Formulir Rencana Strategis (RS) BB-Biogen Tahun 2010 s/d 2014 ....................................................................... 56

Lampiran 2. Formulir Rencana Kinerja Tahunan (RKT) BB-Biogen Tahun 2011 ......................................................................... 60

Lampiran 3. Formulir Pengukuran Kinerja (PK) BB-Biogen Tahun 2011 …………………………………………………………………............... 63

Lampiran 4. Keragaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di BB-Biogen pada Januari Tahun 2011........................................................ 67

Lampiran 5. Keragaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di BB-Biogen pada Desember Tahun 2011. ……………………………………………… 83

Lampiran 6. Keragaman Sumber Daya Manusia Berdasarkan Jabatan Fungsional di BB-Biogen Tahun 2011……………………........... 98

Lampiran 7. Bagan Struktur Organisasi BB-Biogen Tahun 2011……………………………………………………………………………………………. 102

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Tujuan akhir pembangunan pertanian periode 2010 – 2014 yang dicanangkan oleh pemerintah adalah terwujudnya kesejahteraan

masyarakat melalui sistem pertanian industrial karena pertanian industrial dinilai paling relevan dalam menjawab tantangan global. Untuk

mewujudkan pertanian industrial, diperlukan dukungan inovasi teknologi dan optimalisasi sumber daya lahan yang lebih efektif, efisien dan

ramah lingkungan. Salah satu teknologi inovatif baru tersebut adalah bioteknologi pertanian, karena dapat memberikan terobosan dalam

memecahkan masalah ketahanan pangan dan ketersediaan energi. Sebagai negara tropis dan sebagian besar penduduknya mempunyai

mata pencaharian pertanian, peran bioteknologi sangat diharapkan untuk meningkatkan produktivitas dan mutu melalui penggunaan sarana

produksi yang ramah lingkungan. Di samping itu bioteknologi pertanian harus mampu merespon perubahan iklim yang ditandai dengan

musim kering dan banjir yang sudah semakin sering terjadi.

Indonesia berlimpah dengan keanekaragaman hayati tanaman/tumbuhan maupun mikroba yang berpotensi untuk dimanfaatkan dalam

peningkatan produktivitas dan produksi tanaman yang pada gilirannya akan meningkatkan ketahanan pangan. Peningkatan keragaman

jenis pangan yang dapat dikonsumsi masyarakat dapat bersumber dari kekayaan hayati tanaman lokal maupun jenis tanaman introduksi.

Mikroba telah banyak digunakan untuk berbagai tujuan dalam bidang pertanian, diantaranya sebagai agen pupuk hayati, agen

pengendali hama dan penyakit, agen bioremediasi dan biodegaradasi bahan pencemar, agen penghasil protein maupun enzim-enzim penting

untuk pertanian dan industri. Karena nilai penting yang berhubungan langsung sebagai sumber utama dalam pengembangan bioteknologi,

maka perlu dilakukan pelestarian microbial gene pools, sehingga pencarian terhadap strain-strain baru tetap perlu dilakukan.

Riset berbasis eksplorasi dan konservasi yang perlu dilakukan untuk memperkuat ketahanan pangan antara lain: (1) eksplorasi,

karakterisasi, identifikasi, domestikasi, dan evaluasi plasma nutfah tanaman/tumbuhan atau mikroba, yang berpotensi menghasilkan sumber

pangan baru atau sumber daya genetik yang berpotensi dalam perakitan varietas unggul baru; (2) pelestarian dan perlindungan plasma

nutfah tanaman/tumbuhan dan mikroba lokal, baik yang telah terdomestikasi maupun kerabat liarnya, serta mencegah terjadinya erosi

genetik, kerusakan, dan pembajakan kekayaan hayati (biopiracy) oleh pihak asing. Sebagai konsekuensi logis dari upaya pelestarian ini


D:\2012 RITA DATA\LAKIP ES1 & ES2 (dr mba uli)\LAKIP ES 1 & ES 2\LAKIP IV\BB BIOGEN\FinalLAKIP2011-PascaPrestsi060312.doc 2

perlu dilakukan penelitian dan preservasi yang berkesinambungan terhadap kekayaan hayati.

Untuk mendukung pencapaian pertanian industrial yang berkelanjutan selama tahun 2010–2014, Balai Besar Litbang Biogen (BB-

Biogen) membuat rencana startegis (renstra) yang mengacu pada mandat BB-Biogen dan renstra Badan Litbang Pertanian yang

memprioritaskan pada ketersediaan SDM, teknologi, sarana dan prasarana, serta kerjasama kelembagaan di tingkat nasional atau

internasional. Diharapkan renstra yang disusun dapat mendukung tercapainya sasaran yang telah ditetapkan oleh Badan Litbang Pertanian.

Prioritas penelitian bioteknologi dan sumber daya genetik di BB-Biogen mencakup:

a. Penelitian dan pengambangan konservasi, karakterisasi dan dokumentasi sumber daya genetik tanaman pangan/pertanian;

b. Pemetaan, eksplorasi gen-gen penting dan sekuen genom hewan, tanaman dan mikroba yang berguna dalam perbaikan genetik

komoditas pertanian;

c. Perakitan varietas atau galur-galur unggul yang berproduktivitas tinggi, berumur genjah, efisien penggunaan pupuk, tahan cekaman

biotik, dan toleran kondisi lingkungan ekstrim seperti kekeringan

d. Pengungkapan biokimia dan molekuler pada tanaman, mikroba dan hewan yang berpotensi dalam pengembangan komoditas pertanian

unggul

B. Organisasi dan Tugas Fungsi

Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian (BB-Biogen) dibentuk berdasarkan SK

Mentan No. 631/Kpts/OT.140/12/2003, tanggal 30 Desember 2003. Balai Besar ini merupakan UPT Eselon 2 yang berfungsi mulai Januari

2004 sampai sekarang.

Tugas pokok BB-Biogen berdasarkan SK Menteri Pertanian No. 631/Kpts/OT.140/12/2003, tanggal 30 Desember 2003 pasal 3 adalah

sebagai berikut :

a. Penyusunan program dan evaluasi penelitian dan pengembangan bioteknologi dan sumber daya genetik pertanian;



b. Pelaksanaan penelitian konservasi dan karakterisasi yang meliputi fisik, kimia, biokimia, metabolisme biologis dan biomolekuler sumber

daya genetik pertanian;

c. Pelaksanaan penelitian bioteknologi sel, bioteknologi jaringan, rekayasa genetik dan bioprospeksi sumber daya genetik pertanian;

d. Pelaksanaan penelitian keamanan hayati dan keamanan pangan produk bioteknologi;

e. Pelaksanaan pengembangan sistem informasi hasil penelitian dan pengembangan bioteknologi sumber daya genetik pertanian;

f. Pelaksanaan pengembangan komponen teknologi sistem dan usaha agribisnis produk bioteknologi pertanian;

g. Pelaksanaan kerjasama dan pendayagunaan hasil penelitian bioteknologi dan sumber daya genetik pertanian;

h. Pengelolaan tata usaha dan rumah tangga BB-Biogen.



II. PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

A. Perencanaan Strategis BB-Biogen Tahun 2010-2014

a. Visi

Visi BB-Biogen ialah menjadi lembaga litbang berkelas dunia dalam mengembangkan sumber daya lokal Indonesia berbasis

bioteknologi.

pusat unggulan dalam penelitian dan pengembangan bioteknologi dan sumberdaya genetik pertanian berkelas dunia yang mampu mendukung ketahanan pangan yang

berkelanjutan dan agribisnis yang berdaya saing tinggi berbasis sumber daya lokal.

b. Misi

Untuk mewujudkan hal visi tersebut secara spesifik misi BB-Biogen adalah (1) memperkuat kapasitas sumber daya institusi dalam

bidang pemanfaatan sumber daya genetik (SDG) lokal berbasis bioteknologi, (2) menghasilkan dan mendiseminasikan teknologi dan

rekomendasi bioteknologi dan pengelolaan SDG, (3) melakukan analisis kebijakan dan rekomendasi tentang pengembangan dan

penerapan bioteknologi modern dan pengelolaan SDG, (4) mengembangkan jejaring kerjasama dalam rangka pengembangan iptek dan

pengembangan peran BB-Biogen dalam pembangunan pertanian.

(1) Meningkatkan kuantitas sumber daya manusia (SDM) berkualitas di bidang bioteknologi dan sumber daya genetik pertanian, (2)

mengelola dan memanfaatkan sumber daya genetik pertanian untuk mendukung penelitian di bidang bioteknologi dan pemuliaan tanaman,

(3) mengembangkan suatu program penelitian yang kuat dalam perbaikan sifat genetik tanaman dan mikroba, serta komponen teknologi

budidaya pertanian dengan pendekatan bioteknologi untuk menghasilkan produk BB-Biogen berdaya saing tinggi, (4) berkontribusi pada

pengembangan pembangunan nasional pertanian dengan mengembangkan dan mendiseminasikan teknologi yang sesuai untuk

meningkatkan daya saing produk pertanian Indonesia di pasar nasional dan global untuk mendukung program Badan Litbang menjadi

lembaga penelitian dan pengembangan pertanian berkelas dunia dalam menghasilkan dan mengembangkan inovasi pertanian mendukung

terwujudnya sistem pertanian industrial.







Formatted: Indent: Left: 0.05", Right: 0.05",Space Before: 3.75 pt, After: 3.75 pt





Formatted: Font: (Default) Tahoma





c. Strategi Dasar

Strategi utama BB-Biogen untuk tahun 2010-214 ditetapkan sebagai berikut:

1. Menumbuh kembangkan kapasitas dan kreativitas semua komponen BB-Biogen.

2. Membangun dan mengembangkan aliansi strategis antara semua komponen BB-Biogen dengan berbagai lembaga penelitian pertanian

dari dalam dan luar.



d. Tujuan

Tujuan utama kegiatan BB-Biogen untuk tahun 2010-214 sebagai berikut: (1) menghasilkan, mengembangkan, dan memanfaatkan

teknologi rekombinasi DNA, marka molekuler dan informasi genom untuk perbaikan komoditas pertanian, (2) mengelola dan memanfaatkan

SDG pertanian (SDGP) seperti tanaman dan mikroba untuk menghasilkan informasi tentang bahan baku dan sumber-sumber gen unggul

yang dapat digunakan dalam usaha perbaikan potensi genetik komoditas pertanian, (3) mengembangkan teknik sel dan jaringan untuk

perbaikan dan perbanyakan tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan, (4) menyebarluaskan hasil penelitian dan pengembangan

bioteknologi dan SDGP berupa publikasi dan produk unggulan, dan (5) memelihara dan meningkatkan sistem manajerial yang terkoordinasi

dan transparan.

1. Menghasilkan, mengembangkan, dan memanfaatkan teknologi rekombinasi DNA, marka molekuler dan informasi genom untuk

menghasilkan komoditas pertanian unggul.

2. Mengelola dan memanfaatkan sumber daya genetik (SDG) pertanian seperti tanaman dan mikroba sebagai usaha perbaikan potensi

genetik komoditas pertanian untuk menghasilkan informasi tentang bahan baku dan sumber-sumber gen unggul.

3. Pengembangan teknik sel dan jaringan untuk tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan.

4. Penyebarluasan hasil penelitian dan pengembangan biogen baik berupa publikasi maupun produk.

e. Sasaran

Sasaran kegiatan BB-Biogen untuk tahun 2010-2014 adalah peningkatan inovasi dan adopsi hasil penelitian dan pengembangan

bioteknologi pertanian dan pemanfaatan sumberdaya genetik pertanian (SDGP ) untuk mendukung ketahanan pangan dan peningkatan daya

saing produk pertanian. Sasaran tersebut antara lain:

1. Terkonservasi dan terdokumentasinya aksesi SDG pertanian untuk mendukung pencapaian swasembada yang berkelanjutan;

2. Diperolehnya galur-galur komoditas penting pertanian untuk mendukung pencapaian swasembada yang berkelanjutan;

3. Tersedianya peta genetik sifat-sifat penting komoditas pertanian untuk pemuliaan yang efisien dan akurat;














4. Tersedianya gen-gen sifat-sifat penting komoditas pertanian untuk perakitan varietas unggul;

5. Tersedianya informasi sidik jari DNA komoditas penting pertanian sebagai identitas genetis;

6. Tersedianya formulasi senyawa aktif pengendali serangga hama komoditas penting pertanian;

7. Meningkatnya diseminasi dan promosi hasil penelitian dan pengembangan bioteknologi dan SDG pertanian, serta jejaring kerjasama

nasional dan internasional;

8. Meningkatnya jumlah publikasi di jurnal ilmiah nasional dan internasional.

f. Strategi Utama, dan Kebijakan

f1. Strategi Utama

Berbagai strategi yang akan dikembangkan untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan, antara lain:yaitu (1)

menumbuhkembangkan kapasitas dan kreativitas semua komponen SDM BB-Biogen (peneliti, teknisi, dan SDM pendukung lainnya), (2)

meningkatkan daya guna dan memelihara fasilitas (sarana dan prasarana) yang dimiliki agar mampu memecahkan permasalahan yang

secara konvensional sulit atau tidak mungkin dilakukan, (3) meningkatkan dan memelihara proses penelitian di BB-Biogen dan terbuka

dalam memperbaiki relevansi penelitian agar sesuai dengan permasalahan aktual yang dihadapi industri pertanian, (4) mengusulkan

program penelitian yang berkelanjutan sesuai dengan tugas fungsi BB-Biogen dan prioritas penelitian yang telah ditetapkan oleh Badan

Litbang Pertanian dalam mendukung pertanian industrial unggul berkelanjutan, (5) membangun dan mengembangkan aliansi strategis

antara semua komponen BB-Biogen dengan berbagai lembaga penelitian dan masyarakat industri pertanian dari dalam dan luar negeri

sehingga dapat selalu menyesuaikan prioritas penelitian, (6) berperan serta dalam penyusunan kebijakan pembangunan pertanian untuk

mendukung terwujudnya pertanian industrial unggul berkelanjutan yang berbasis SDG lokal yang didukung bioteknologi, (7)

mempublikasikan ilmu dan teknologi serta mendiseminasikan informasi dan produk hasil penelitian bioteknologi dan SDGP baik di level

nasional maupun internasional, dan (8) menjalankan sistem manajerial yang terkoordinasi dan transparan untuk mendukung kelancaran

pengelolaan SDM, kegiatan penelitian dan diseminasi hasil penelitian yang menjadi tugas dan fungsi BB-Biogen.

Formatted: Font color: Black, Indonesian










(1) meningkatkan kualitas SDM (peneliti, staf, teknisi, dan administrasi), (2) meningkatkan dan memelihara fasilitas dan proses penelitian di

BB-Biogen, (3) memperbaiki relevansi penelitian yang sesuai dengan permasalahan aktual yang dihadapi industri pertanian, (4)

meningkatkan relevansi, efisiensi dan produktivitas serta manajemen internal dari BB-Biogen, (5) membina hubungan kerjasama penelitian

dengan balai-balai komoditas di dalam negeri maupun lembaga penelitian internasional, (6) membina hubungan dengan masyarakat industri

pertanian di Indonesia dan luar negeri sehingga dapat selalu menyesuaikan prioritas penelitian, (7) mempublikasikan ilmu dan teknologi

serta memasarkan produk hasil penelitian bioteknologi dan sumber daya genetik pertanian.

f2. Kebijakan

Kebijakan penelitian bioteknologi pertanian di Kementerian Pertanian padari tahun 2010-2014 disusun berdasarkan kebijakan umum,

berbagai masalah dan tantangan yang dihadapi atau yang diperkirakan akan timbul, serta peluang yang tersedia bagi pembangunan

pertanian. Kebijakan ini mencakup: (1) kemampuan mengembangkan teknologi rekombinasi DNA dan , marka molekuler dan informasi

genom agar mampu bersaing dalam kompetisi global, (2) kemampuan mengembangkan informasi genom (tanaman, mikroba dan ternak)

untuk membuka penemuan baru dalam bidang bioteknologi dan SDGP, (3) kemampuan mengelola (koleksi plasma nutfah tanaman pangan

dan mikroba , melalui kegiatan konservasi, karakterisasi, evaluasi dan rejuvenasi) , untuk menghasilkan informasi (pangkalan data) tentang

bahan baku dan sumber-sumber gen unggul; serta pengelolaan koleksi serangga kering (insektarium) untuk menghasilkan informasi

referensi serangga pertanian,dan pemanfaatan plasma nutfah sebagai usaha perbaikan potensi genetik tanaman, mikroba, serangga

(insektarium), serta ternak, dan menghasilkan informasi tentang bahan baku dan sumber-sumber gen unggul, (4) pemanfaatan plasma

nutfah sebagai usaha perbaikan potensi genetik tanaman dan mikroba, (35) kemampuan mengembangkan teknik kultur sel dan, jaringan ,

dan metabolit sekunder untuk tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan dan pohon-pohonan prospektif, dan (46) kemampuan

mengembangkan sistem informasi hasil penelitian dan pengembangan bioteknologi dan sumberdaya genetik pertanian SDGP dengan tujuan

untuk mendukung program penelitian dan pengembangan selanjutnya serta membuka penemuan baru dalam bidang bioteknologi dan

sumberdaya genetik pertanian.


Formatted: Space Before: 0 pt




















Formatted: Font color: Black, English (U.S.)



f3. Langkah Operasional

Kegiatan prioritas dari penelitian BB-Biogen beserta sasaran dan target yang akan dicapai per tahun untuk tahun 2010-2014 sebagai

berikut:

No Kegiatan Prioritas Sasaran Indikator Target

2010 2011 2012 2013 2014

- penyimpanan

jangka panjang

5 isolat

- Aksesi plasma nutfah tanaman

pangan (padi,

jagung, kedelai, kacang tanah,

kacang

10 isolat

- hijau, sorgum, kacang-kacangan

minor dan padi liar)

30 isolat

- Konservasi lapang

plasma nutfah ubi-

ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas)

1 katalog

- Konservasi secara in-vitro plasma nutfah ubi-ubian

(ubikayu, ubijalar, dan talas)

1 prototipe database

9.10 Kegiatan penciptaan

teknologi dan

varietas unggul berdaya saing,

Peningkatan inovasi

dan adopsi hasil

bioteknologi dan pemanfaatan SDGP

1. Jumlah aksesi SDGP

yang dikonservasi atau

diremajakan

2.250 4.650 4.650 4.650 4.650

2. Jumlah Varietas atau 235 364 360 42 24






Formatted: Font: 10 pt, Font color: Black












No Kegiatan Prioritas Sasaran Indikator Target

2010 2011 2012 2013 2014

melalui penelitian

dan pengembangan

bioteknologi dan sumber daya genetik

pertanian (SDGP)

untuk mendukung

ketahanan pangan dan

peningkatan daya saing produk pertanian

Galur Harapan

Komoditas Pertanian

3. Jumlah Peta Genetik

Sifat-Sifat Penting Komoditas Pertanian

3 3 4 4 4

4. Jumlah Klon Gen Sifat-

Sifat Penting Komoditas Pertanian.

6 6 6 6 6

5. Jumlah Sidik Jari DNA

Plasma Nutfah

Pertanian

- 288 288 288 288

6. Jumlah produk

bioprospeksi SDG

pertanian

- - 1 1 1

Keterangan: Indikator 1= Kegiatan rutin, berkelanjutan, merupakan pengulangan; Indikator 5= Aksesi yang digunakan berbeda setiap tahun; Indikator 6: produk bioprospeksi yang dihasilkan berbeda setiap tahun.

B. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) BB-Biogen Tahun 2011

Rencana kinerja tahunan BB-Biogen pada tahun 2011 yang diukur adalah : (1) Rencana kinerja sasaran; dan (2) Rencana kinerja

kegiatan.

B.1. Rencana kinerja sasaran yang ingin dicapai adalah “Peningkatan inovasi dan adopsi hasil bioteknologi dan pemanfaatan

sumberdaya genetik pertanian (SDGP) untuk mendukung ketahanan pangan dan peningkatan daya saing produk

pertanian” , sedangkan indikator sasarannya sebagai berikut :

I. Jumlah aksesi SDGP yang dikonservasi atau diremajakan sebanyak 4.650 aksesi, terdiri dari:




Formatted: Font: 10 pt, Not Bold, Font color:Black, Indonesian



1. Tersedianya 20 nomor isolataksesi atau isolat fungi dan bakteri entomopatogen yang dikonservasi, siap untuk digunakanengan

karakteristiknya.

2. Tersedianya 10 aksesi isolat bakteri patogen tanaman yang telah direjuvenasi dan penyimpanan kembali dalam jangka panjang.

3. Tersedianya 10 aksesi isolat jamur patogen tanaman padi yang telah direjuvenasi dan penyimpanan kembali dalam jangka panjang.

4.2. Tersedianya 10 30 aksesi/nomor isolat virus koleksi patogen tanaman yang telah direjuvenasi dan penydisimpanan kembali

dengan teknik penyimpanan dalam jangka panjang, diulang setiap tahun untuk menjaga tetap hidup.

5. Tersedianya 1 katalog database mikroba pertanian yang memuat 600 aksesi atau nomor mikroba pertanian.

6. Tersedianya 1 katalog database serangga pertanian yang memuat 6.000 aksesi atau specimen serangga pertanian.

7.3. Tersedianya benih baru hasil rejuvenasi dari 1.800 aksesi plasma nutfah padi, jagung, sorgum, gandum, kedelai, kacang

tanah, kacang hijau, dan kacang potensial, potensialdan padi liar, yang diambil dari konservasi Jangka Menengah untuk disimpan

kembali.

8. Tersedianya satu informasi viabilitas benih aksesi plasma nutfah tanaman pangan yang disimpan di bank gen BB-Biogen.

9.4. Tersedianya tanaman baru 2.600 aksesi plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan ubi-ubian potensial) yang

dikonservasi di lapang secara rutin berkelanjutan.

10.5. Tersedianya tanaman konservasi in-vitro baru dari 200 aksesi plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan ubi-ubian

potensial).

1. Tersedianya 1 katalog database plasma nutfah tanaman pangan yang telah diupdate.

II. Jumlah varietas atau galur harapan komoditas pertanian sebanyak 364 galur, terdiri dari:

1. Tersedianya 300 galur M4 kedelai siap untuk evaluasi karakter agronominya.

Formatted: Indent: Left: 0.25", Numbered +Level: 1 + Numbering Style: 1, 2, 3, … + Startat: 1 + Alignment: Left + Aligned at: 0.86" +Indent at: 1.11", Tab stops: 0.5", Left + Not at 0.59"











Formatted: Indent: Left: 0.25", Hanging: 0.25", No bullets or numbering, Tab stops: 0.5", Left + Not at 0.59"







2. Tersedianya 5 galur kedelai transgenik putatif generasi T1 varietas Tidar, Anjasmoro atau Wilis yang membawa gen untuk

produktivitas tinggi dan diketahui jumlah kopi dari gen tersebut.

11. 3. Tersedianya 10 galur BC4F1- ((CsNitr1-L + Pup1) X padi Ciherang).

12. 4. Tersedianya 10 galur BC4F1- ((CsNitr1-L + Pup1) X padi Situbagendit).

1) Tersedianya satu informasi molekuler 10 galur masing-masing 10 galur BC3F1-Ciherang dan BC3F1-Situ Bagendit yang positif

mengandung gen target

2) Tersedianya satu informasi data karakter agronomi tanaman kedelai somaklonal M2 dari varietas Grobogan, Baluran, Burangrang

dan Wilis.

3) Tersedianya benih 1000 tanaman kedelai M3 berumur genjah masing-masing 10 g/tanaman.

4) Tersedianya informasi karakter agronomi dari 500 tanaman kedelai M4.

5) Tersedianya 5 galur kedelai transgenik putatif generasi T1 varietas Tidar, Anjasmoro atau Wilis yang mengandung gen untuk

produktivitas tinggi.

6) Tersedianya 30 transforman kedelai transgenik putatif generasi T0 dari 3 varietas (Tidar, Anjasmoro atau Wilis) untuk karakter umur

genjah.

7) 5. Tersedianya satu informasi ketoleranan dari penampilan 30 hibrida jagung padi kondisi terhadap pupuk N rendah.

1. Tersedianya 10 hibrida jagung yang toleran pemupukan N rendah.

2. Tersedianya benih inbrida jagung.

8) 6. Tersedianya 5 tanaman transforman jagung yang positif mengandung hasil transformasi debgab gen CsNitr1-L.

3. Tersedianya 300 butir benih galur A maupun R nya, dari A (CMS-WA) dan R yang terseleksi.

4. Tersedianya 15 g benih masing-masing galur padi hibrida (F1) potensial yang terseleksi.


Formatted: Indent: Left: 0.25", Hanging: 0.25", No bullets or numbering, Tab stops: 0.5", Left



5. Tersedianya informasi data potensi daya hasil 10 galur padi hibrida (F1) hasil UDHP.

9) 7. Tersedianya dua galur tanaman kentang transgenik hasil persilangan yang tahan terhadap penyakit hawar daun (Phytophthora

infestans) di Lapangan Uji Terbatas.

10) 8. Tersedianya dua galur tanaman kentang transgenik hasil transformasi yang tahan terhadap penyakit hawar daun (P. infestans) di

Lapangan Uji Terbatas.

6. Tersedianya 1 metode untuk induksi tunas dari kalus manggis melalui kultur in-vitro.

7. Tersedianya 1 metode untuk induksi tunas dari kalus durian melalui kultur in-vitro.

8. Tersedianya 1 metode insersi gen defH9-iaaM pada kalus manggis.

9. Tersedianya 1 metode insersi gen defH9-iaaM pada kalus durian.

10. Tersedianya 20 galur generasi T0 gandum yang mengandung gen ZmDREB2A.

11. Tersedianya 10 galur generasi T1 gandum yang mengekspresikan gen OsDREB1A.

III. Jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas pertanian sebanyak 3 peta genetik, terdiri dari:

11)1. Tersedianya satu peta genetik sekuen kelapa sawit Tenera yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly

dan contigs.

12)2. Tersedianya satu peta genetik sinformasi resequencing genome total kelapa sawit, ekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah

secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs, dan kakao.

13)3. Tersedianya satu peta genetik marka SNP terkait erat dengan hasil, komponen hasil, dan umur genjah pada padi

produktivitas tinggi dan berumur genjah.

12. Tersedianya satu informasi analisis genom untuk perbaikan varietas kedelai produktivitas tinggi.

Formatted: Indent: Left: 0.25", Hanging: 0.25", No bullets or numbering, Tab stops: 0.5", Left + Not at 0.59"



Formatted: Numbered + Level: 1 +Numbering Style: 1, 2, 3, … + Start at: 1 +Alignment: Left + Aligned at: 0.25" + Indentat: 0.5"






13. Tersedianya informasi analisis genom sapi untuk laju pertumbuhan dan pembentukan kit berbasis DNA yang dapat mendeteksi sapi

betina dengan potensi kembar.

IV. Jumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas pertanian sebanyak 6 klon gen, terdiri dari:

14) 1. Tersedianya dua klon gen kandidat untuk toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah yang diisolasi dari padi

transgenik penanda aktivasi terpilih menggunakan teknik TAIL-PCR.

15) 2. Tersedianya duatiga klon gen kandidat yang telah diover-ekspresikan pada tanaman padi cv.Nipponbare atau Kasalat (sebagai

model) masing-masing untuk karakter yang terdiri dari satu gen toleran kekeringan (gen OsERA1), satu gen untuk produktivitas tinggi

(gen OsGS3 atau OsCKX), dan satu gen untuk atau umur genjah (gen OsMADS18).

16) 3. Tersedianya dua gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka molekuler terpilih untuk karakter produktivitas tinggi atau

umur genjahmasing-masing untuk karakter produktivitas tinggi atau umur genjah.

V. Jumlah sidik jari DNA plasma nutfah pertanian sebanyak 288 sidik jari DNA, terdiri dari:

14.1. Tersedianya profil sidik jari DNA 96 aksesi padi dengan menggunakan marka SSR,

15.2. Tersedianya profil sidik jari DNA 96 aksesi kedelai dengan menggunakan marka SSR, dan

17)3. Tersedianya profil sidik jari DNA 96 aksesi mangga dengan menggunakan marka SSR.

B.2. Rencana kinerja kegiatan tahun 2011 yang diukur adalah 12 Rencana Penelitian Tim Peneliti (RPTP) yang dipayungi oleh

Kegiatan Penciptaan Teknologi dan Varietas Unggul Berdaya Saing, melalui penelitian dan pengembangan bioteknologi dan sumber daya

genetik pertanian. Kinerja kegiatan yang diukur dalam pelaksanaan RPTP adalah (1) Kkinerja masukan, (2) Kkinerja keluaran, dan (3)

Kkinerja hasil. Kinerja masukan hampir sama untuk setiap RPTP yang terdiri dari (a) Dana/anggaran, (b) Sumber daya manusia yang

terlibat, dan (c) Ffasilitas yang digunakan (lapang, rumah kaca, dan laboratorium).

Formatted: Indent: Left: 0.25", Hanging: 0.19", No bullets or numbering

Formatted: Indent: Left: 0.25", Hanging: 0.19", Numbered + Level: 1 + Numbering Style:1, 2, 3, … + Start at: 1 + Alignment: Left +Aligned at: 0.86" + Indent at: 1.11"










Kinerja BB-Biogen tahun 2011 ditetapkan dan diukur berdasarkan kegiatan utama penelitian dalam Renstra BB-Biogen 2010-2014 dan

rencana kinerja kegiatan utama BB-Biogen tahun 2011. Kegiatan utama BB-Biogen tahun 2011 adalah Kegiatan penciptaan teknologi

dan varietas unggul berdaya saing melalui: Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik

Pertanian.

Kegiatan utama BB-Biogen tahun 2011 dengan rincian sebagai berikut:

Kegiatan penelitian 1. Konservasi 50 Aksesi Mikroba Pertanian, dan Dokumentasi Plasma Nutfah Mikroba dan Spesimen

Serangga Pertanian. Keluaran yang akan dicapai adalah

a. 20 nomor isolat fungi dan bakteri entomopatogen yang dikonservasi dan dikarakterisasi.

b. 30 nomor koleksi patogen tanaman yang direjuvenasi dan disimpan kembali dengan teknik penyimpanan jangka panjang.

c. Satu database mikroba pertanian (termasuk katalog) yang memuat 600 nomor aksesi.

d. Satu database serangga pertanian yang disempurnakan memuat 6.000 spesimen.

1. Koleksi 50 aksesi patogen tanaman dari kelompok bakteri dan fungi yang direjuvenasi dan dipreservasi kembali.

2. Lima isolat agensia biokontrol tanaman padi yang dikarakterisasi.

3. Lima isolat jamur lignoselulolitik yang diidentifikasi secara molekuler.

4. Sepuluh isolat BFA (Bakteri Fotosintetik Anoksigenik) yang dikarakterisasi.

5. 30 isolat potensial biofertilizer (Azospirillum sp., Azotobacter sp., endofitik, dan BFA) yang masing-masing teruji efektif di rumah kaca.

6. Satu katalog database mikroba pertanian yang memuat 500 nomor aksesi.

7. Satu prototipe database serangga pertanian yang memuat 5.500 spesies.

Kegiatan penelitian 2. Penelitian dan Pengembangan Konservasi, Karakterisasi, dan Dokumentasi 4600 Plasma Nutfah

Tanaman Pertanian. Keluaran yang akan dicapai adalah





Formatted: Line spacing: 1.5 lines

Formatted: Font: (Default) Tahoma, 11 pt,Font color: Black






Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...


Formatted ...

Formatted: Space After: 0 pt

Formatted: Font: Bold, Font color: Black





a. 1800 aksesi plasma plasma nutfah padi, jagung, sorgum, gandum, kedelai, kacang tanah, kacang hijau dan kacang potensial yang

direjuvenasi.

b. 2600 aksesi plasma nutfah ubijalar, ubikayu, dan ubi potensial yang dikonservasi di lapang.

a.c. 200 aksesi ubikayu, ubijalar, dan talas yang dikonservasi secara in vitro.

d. Satu data viabilitas benih-benih plasma nutfah yang akan direjuvenasi dan disimpan di dalam bank gen.

e. Satu katalog plasma nutfah tanaman pangan yang di up date.

1. 1.200 aksesi benih baru hasil rejuvenasi plasma nutfah tanaman pangan (padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, sorgum,

kacang-kacangan minor dan padi liar).

2. 800 aksesi tanaman baru hasil rejuvenasi plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan ubi-ubian potensial) di lapang.

3. Konservasi secara in-vitro 200 aksesi plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan ubi-ubian potensial).

4. Updating sekitar 500 aksesi pada 1 katalog database plasma nutfah pertanian.

Kegiatan penelitian 3. Pembentukan 300 Galur Mutan M3 dan M4 Tanaman Kedelai Varietas Baluran, Grobogan, Wilis dan

Burangrang serta 5 galur Kedelai Generasi T1 Putatif Transgenik untuk Karakter Produktivitas dan 30 Transforman Kedelai

Putatif Generasi T0 untuk Karakter Umur Genjah dari Varietas Tidar, Wilis atau Anjasmoro. Keluaran yang akan dicapai adalah

a. 300 bibit M4 siap untuk evaluasi karakter agronomi.

b. Lima galur kedelai transgenik putatif generasi T1 varietas Tidar, Wilis, atau Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi

dan diketahui jumlah kopi dari gen tersebut.

c. Satu data karakter agronomi tanaman M2 dari varietas Grobogan, Baluran, Burangrang dan Wilis.

d. 1.000 tanaman M3 berumur genjah, hasil/tanaman 10 g.

e. 30 transforman kedelai transgenik putatif generasi T0 dari 3 varietas (Tidar, Wilis, atau Anjasmoro) untuk karakter umur genjah.

Formatted: Line spacing: 1.5 lines, Numbered+ Level: 1 + Numbering Style: a, b, c, … +Start at: 1 + Alignment: Left + Aligned at: 0" +Indent at: 0.25"

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...



Formatted ...



Formatted: Space Before: 6 pt, After: 0 pt,Numbered + Level: 1 + Numbering Style: a, b,c, … + Start at: 1 + Alignment: Left + Alignedat: 0" + Indent at: 0.25"



Formatted ...


Formatted ...

Formatted ...


Formatted ...



Uji Adaptasi 12 Galur Harapan Padi Sawah dengan Produktivitas 8 Ton/Ha Tahan Hawar Daun Bakteri (Skor <3), Blas (Skor

<3, DLA < 5%), dan/ atau Toleran Kekeringan. Keluaran yang akan dicapai adalah

Satu galur harapan sebagai kandidat varietas unggul padi yang berdaya hasil minimal sama dengan Ciherang, atau lebih tinggi (5-10)%,

tahan HDB, atau tahan blas, atau toleran kekeringan.

Kegiatan penelitian 4. Pembentukan 20 Galur Padi Ciherang::CsNitr1-L+Pup1 dan Situ bagendit::CsNitr1-L+Pup1 untuk

Efisiensi Pupuk N dan P 30% serta Produktivitas 8 ton/ha. Keluaran yang akan dicapai adalah

1.a. 10 galur BC4F1–Ciherang.

b. 10 galur BC4F1–Situbagendit.

c. Satu data molekular masing-masing 10 galur BC3F1-Ciherang dan BC3F1-Situ Bagendit yang positif mengandung gen target.

d. Satu data molekular masing-masing 10 galur BC3F1-Ciherang dan BC3F1-Situ Bagendit yang positif mengandung gen target.

2. 10 galur BC2F1 ((CsNitr1-L + Pup1) X padi Ciherang).

3. 10 galur BC2F1 ((CsNitr1-L + Pup1) X padi Situbagendit).

4. Satu informasi data molekuler masing-masing 10 galur BC2F1 hasil persilangan dengan Ciherang dan Situbagendit positif mengandung

gen (CsNitr1-L + Pup1).

Kegiatan penelitian 5. Pembentukan 5 galur jagung transgenik dan evaluasi 30 galur hibrida jagung efisien pupuk N

Produktivitas tinggi dan umur genjah <85 hari. Keluaran yang akan dicapai adalah

a. Informasi penampilan 30 hibrida jagung pada kondisi N rendah.

b. Lima tanaman transforman jagung hasil tranformasi dengan gen CsNitr1-L.

c. 10 hibrida jagung diperoleh.

d. Benih inbrida diperbanyak.



Formatted: Space Before: 6 pt, After: 0 pt



Formatted: Font: (Default) Tahoma, 11 pt





Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...


Formatted ...


Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...



Pembentukan 150 Tanaman Kedelai M2 Somaklon Hasil Mutasi, 30 Tunas Transforman Putative dari Varietas Tidar,

Anjasmoro dan Wilis serta 50 Tunas Ttransforman Tanaman Model Tembakau untuk Umur Genjah (<75 Hari) dan

Produktivitas Tinggi (3 ton/ha). Keluaran yang akan dicapai adalah

A. Lima puluh struktur embrio somatik yang sudah berkecambah pada empat varietas kedelai yaitu Wilis, Burangrang, Baluran dan kalus

embriogenik pada Varietas Grobogan.

B. Lima puluh tunas yang sudah berakar dari galur somaklon empat varietas kedelai (Baluran, Burangrang, Grobogan, Wilis).

C. 50 somaklon tanaman kedelai M1 dari biji tanaman M0 di rumah kaca.

D. 150 galur kedelai M2 somaklon hasil mutasi.

E. Satu informasi keragaman morfologi dari 50 tanaman kedelai somaklonal M1 hasil mutasi.

F. 30 galur transgenik dari 3 varietas kedelai (Tidar, Anjasmoro dan Wilis) untuk karakter produktivitas tinggi.

G. 50 transforman putatif transgenik tanaman model tembakau untuk karakter umur genjah.

Kegiatan penelitian 6. Produksi 300 Butir Benih galur Mandul Jantan, 15 g benih 10 Galur Padi Hibrida (F1) Potensial yang

Dirakit dari Pemulih Kesuburan Dihaploid Hasil Kultur Antera dan Uji Daya Hasil Pendahuluan Hibrida Tersebut. Keluaran

yang akan dicapai adalah

a. Minimal 300 butir benih galur A maupun R nya, dari A (CMS-WA) dan R yang terseleksi.

b. Minimal 15 g benih masing-masing galur padi hibrida (F1) potensial yang terseleksi.

c. Data potensi daya hasil 10 galur padi hibrida (F1) hasil UDHP.

Perakitan 30 Hibrida Jagung dan 5 Tanaman Transforman Jagung Regenerasi Awal (R0) untuk Peningkatan Efisiensi

Penggunaan Pupuk N ≤50%, Umur Genjah <85 Hari dan Produktivitas 10 Ton/Ha. Keluaran yang akan dicapai adalah

4. Informasi adaptabilitas 125 inbrida calon hibrida jagung terhadap pupuk N rendah.




Formatted: Space Before: 6 pt, Line spacing: 1.5 lines

Formatted: Font: (Default) Tahoma, 11 pt,Bold, Font color: Black

Formatted: Font: 11 pt
















5. Pembentukan 30 galur hibrida jagung efisien pupuk N, umur genjah dan produksi tinggi.

6. Perbanyakan benih 10 jagung inbrida.

7. Lima galur jagung hasil tranformasi dengan gen CsNitr1-L.

Kegiatan penelitian 7. Pembentukan 4 galur tanaman Transgenik Kentang tahan Penyakit Hawar Daun (Phytoptora infestans)

yang dapat mengurangi 50% aplikasi Fungisida. Keluaran yang akan dicapai adalah

a. Minimal dua galur tanaman kentang transgenik hasil persilangan dan minimal dua galur tanaman kentang transgenik hasil transformasi

yang tahan terhadap penyakit hawar daun (P. infestans) hasil LUT.

Kegiatan penelitian 8. Pengembangan metode regenerasi efisiensi 50% dan Metode Transformasi dengan Efisiensi 40% untuk

Pembentukan Manggis dan Durian seedless. Pengembangan Metode Transformasi Manggis dan Durian Menggunakan Gen

defH9-1aaM serta Pembentukan 20 calon tunas transforman manggis dan durian pada media seleksi. Keluaran yang akan

dicapai adalah

a. Satu metoda induksi tunas dari kalus manggis melalui kultur in vitro.

b. Satu metoda induksi tunas dari kalus durian durian melalui kultur in vitro.

c. Satu metoda insersi gen defH9-iaaM pada kalus manggis.

d. Satu metoda insersi gen defH9-iaaM pada kalus durian.

2. Satu metode regenerasi tanaman manggis secara in-vitro.

3. Satu metode inisiasi transformasi pada manggis menggunakan gen gus.

4. Satu metode regenerasi tanaman durian secara in-vitro.

5. Satu metode inisiasi transformasi pada durian menggunakan gen gus.

Kegiatan penelitian 89. Perakitan 20 Transforman Putatif gandum yang mengandung gen ZmDREB2A dan Ekspresi 10 T1 yang

Mengandung gen OsDREB1A. Keluaran yang akan dicapai adalah

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...



a. 20 galur generasi T0 yang mengandung gen ZmDREB2A.

b. 10 galur T1 yang mengekspresikan gen OsDREB1A.

Sekuensing Sawit Tenera untuk Perbaikan Produktivitas ≥ 30 Ton TBS/Ha dan Kadar Minyak >30%, Jarak Pagar untuk

Perbaikan Produktivitas > 10 ton/ha dan Kadar Minyak ≥37%, serta Analisis Genom Padi Terkait Karakter Produktivitas (8

Ton/Ha) dan Umur Ultra Genjah (<90 Hari) dan Analisis Genom Terkait Karakter Kembar pada Sapi. Keluaran yang akan

dicapai adalah

3. Satu peta genetik seluruh genom (whole genome) kelapa sawit Tenera.

4. Satu peta genetik seluruh genom (whole genome) jarak pagar produktivitas tinggi.

5. Satu peta genetik alel-alel terpaut dengan karakter komponen hasil dan umur genjah padi.

Satu set data asosiasi genotipe dan fenotipe sapi dengan melahirkan kembar.Kegiatan penelitian 10. Pembentukan 3 Peta Genetik

Sawit, Jarak Pagar, dan Padi dan Identifikasi Marka SNP Kakao, Kedelai dan Sapi. Keluaran yang akan dicapai adalah

a. Satu peta genetik sekuen kelapa sawit Tenera yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs.

b. Satu peta genetik sekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs.

c. Satu peta genetik marka SNP terkait erat dengan hasil, komponen hasil, dan umur genjah pada padi.

d. Satu data keragaan hasil dan komponen hasil 300 genotipe kedelai hasil uji lapang dan data resequence 3 genotipe kedelai.

e. Satu data analisis genom sapi untuk laju pertumbuhan dan pembentukan kit berbasis DNA yang dapat mendeteksi sapi betina dengan

potensi kembar.

9. Identifikasi Produktivitas dan Umur Berbunga 200 Padi Transgenik Penanda Aktivasi, Kloning 2 Kandidat Gen Faktor

Transkripsi untuk Sifat Umur Genjah (< 90 hr) dan Toleran Kekeringan serta 2 Fragmen Berdasarkan Marka untuk

Produktivitas Tinggi (Peningkatan Produksi >15%) dan Umur Genjah (<90 Hari). Keluaran yang akan dicapai adalah

2. 3 set data kuantitatif karakter toleran kekeringan, produksi tinggi dan umur berbunga dari 200 tanaman padi transgenik penanda

aktivasi sebagai bahan dasar untuk kloning gen toleran kekeringan, produktivitas tinggi dan umur genjah.

Formatted: Indent: Left: 0", Line spacing: 1.5 lines, Numbered + Level: 1 + NumberingStyle: a, b, c, … + Start at: 1 + Alignment: Left+ Aligned at: 0.25" + Indent at: 0.5"

Formatted: Font: (Default) Tahoma, 11 pt,Italic, Font color: Black


Formatted: Font: (Default) Tahoma, 11 pt,Italic, Font color: Black



Formatted: Space Before: 0 pt, After: 0 pt

Formatted: Space After: 0 pt, No bullets ornumbering

Formatted: Justified, Space Before: 6 pt, Linespacing: 1.5 lines

Formatted: Font: Bold, Font color: Black

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...



Formatted ...







Formatted ...



3. Tiga klon kandidat gen yang terdiri dari 1 klon gen untuk toleran kekeringan, 1 klon gen untuk produktivitas, dan 1 klon gen untuk

umur genjah.

4. Tiga klon fragmen amplikon berdasarkan marka yang terdiri dari 2 klon berkaitan dengan sifat produktivitas tinggi dan satu klon

untuk umur genjah.

Kegiatan penelitian 11. Kloning 6 Gen Kandidat Untuk Toleran Kekeringan, Produktivitas Tinggi dan Umur Genjah. Keluaran

yang akan dicapai adalah

a. Dua klon gen kandidat untuk tolerankekeringan produktivitas tinggi atau umur genjah yang diisolasi dari padi transgenik penanda

aktivasi menggunakan teknik TAIL-PCR.

b. Tiga gen kandidat yang telah diover-ekspresikan pada tanaman padi cv. Nipponbare atau Kasalat yang terdiri dari satu gen toleran

kekeringan (gen OsERA1), satu gen untuk produktivitas tinggi (gen OsGS3 atau OsCKX), dan satu gen untuk umur genjah (gen

OsMADS18).

c. Dua gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka molekuler terpilih untuk karakter produktivitas tinggi atau umur genjah.

Kegiatan penelitian 12. Analisi sidik jari DNA 288 aksesi plasma nutfah pertanian (padi, kedelai, dan mangga) dan hubungan

kekerabatan sebagai penciri spesifik plasma nutfah. Keluaran yang akan dicapai adalah

a. Tersedianya profil sidik jari DNA 96 aksesi padi dengan menggunakan marka SSR,

b. Tersedianya profil sidik jari DNA 96 aksesi kedelai dengan menggunakan marka SSR, dan

c. Tersedianya profil sidik jari DNA 96 aksesi mangga dengan menggunakan marka SSR.

C. Penetapan Kinerja BB-Biogen Tahun 2011

Untuk mencapai sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra BB-Biogen 2010-2014, maka pada tahun 2011 BB-Biogen menetapkan kinerja

sebagai berikut:

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...

Formatted ...



Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3)

Peningkatan inovasi dan adopsi hasil

bioteknologi dan pemanfaatan sumberdaya

genetik SDGP untuk mendukung ketahanan pangan dan peningkatan daya saing produk

pertanian.

1. Jumlah aksesi SDGP yang dikonservasi atau diremajakan 4.650 aksesi

- Isolat fungi dan bakteri entomopatogen dikonservasi. 20 aksesi

- Koleksi patogen tanaman direjuvenasi dan disimpan kembali dengan teknik. 30 aksesi

- penyimpanan jangka panjang 5 isolat

- Aksesi plasma nutfah tanaman pangan (padi, jagung, kedelai, kacang tanah,

kacang

10 isolat

- hijau, sorgum, kacang-kacangan minor dan padi liar) 30 isolat

- Konservasi lapang plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas) 1 katalog

- Konservasi secara in-vitro plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas) 1 prototipe

database


kacang hijau, sorgum, kacang-kacangan minor dan padi liar).

1.800

aksesi1.200

aksesi

- Konservasi lapang plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas). 2.600 aksesi

- Konservasi secara in-vitro plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan

talas).

200 aksesi 800

aksesi

2. Jumlah Varietas atau Galur Harapan Komoditas Pertanian 364 galur

- Galur M4 siap untuk evaluasi karakter agronomi 300 galur

- Galur kedelai putatif transgenik generasi T1 Varietas Tidar, Wilis atau

Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi dan diketahui jumlah kopi dari gen tersebut.

5 galur

- Galur BC4F1-Ciherang 10 galur






















Formatted: Indent: Left: 0", Hanging: 0.12"




(1) (2) (3)

- Galur BC4F1-Situ Bagendit 10 galur

- Informasi penampilan 30 hibrida jagung pada kondisi N rendah 30 galur

- Tanaman jagung yang positif mengandung gen CsNitr1-L. 5 galur

- Galur tanaman kentang transgenik hasil persilangan yang tahan terhadap

penyakit hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas.Galur BC2F1 ((CsNitr1-L + Pup1) X padi Situbagendit).

2 galur 10

galur

- Galur tanaman kentang transgenik hasil transformasi yang tahan terhadap

penyakit hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas.Informasi data molekuler masing-masing 10 galur BC2F1 hasil persilangan dengan Ciherang

dan Situbagendit positif mengandung gen (CsNitr1-L + Pup1).

2 galur 1

informasi

3. Jumlah Peta Genetik Sifat-Sifat Penting Komoditas Pertanian 3 peta genetik

1. Sekuen kelapa sawit Tenera yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs.

1 peta genetik

2. Sekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah secara bioinformatik seperti

sequence assembly dan contigs. 1 peta genetik

3. Marka SNP terkait erat dengan hasil, komponen hasil, dan umur genjah pada

padi.

1 peta genetik

4. Jumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas pertanian 6 klon gen

- Galur kedelai M2 somaklon hasil mutasi.Klon gen kandidat untuk toleran

kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah yang diisolasi dari padi transgenik penanda aktivasi terpilih menggunakan teknik TAIL-PCR.

150 galur2

klon gen

- Klon gen kandidat yang diover-ekspresikan pada tanaman padi cv.Nipponbare atau Kasalat (sebagai model) masing-masing untuk karakter kekeringan,

2 gen1 informasi







Formatted: Indent: Left: 0", Hanging: 0.18"









Formatted: Font: 10 pt, Italic


Formatted: Font: 10 pt, Font color: Black,Indonesian







(1) (2) (3)

produktivitas tinggi atau umur genjahInformasi keragaman morfologi dari 50

tanaman ke.

- Gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka molekuler masing-masing untuk karakter produktivitas tinggi atau umur genjahGalur transgenik

dari 3 varietas kedelai (Tidar, Anjasmoro dan Wilis) untuk karakter produktivitas tinggi.

30 galur2 gen

5. Profil sidik jari DNA plasma nutfah pertanian. 288 aksesi

- Profil sidik jari DNA masing-masing 96 varietas/aksesi plasma nutfah padi, kedelai dan mangga dengan menggunakan marka SSR.

288 aksesi

1. Transforman putatif transgenik tanaman model tembakau untuk karakter umur genjah. 50 trans-forman

c. Penelitian Perakitan 30 Hibrida Jagung dan 5

Tanaman Transforman Jagung Regenerasi Awal (R0) untuk Pening- katan Efisiensi Penggunaan Pupuk N ≤50%, Umur Genjah <85 Hari dan Produktivitas 10 Ton/Ha.

2. Informasi adaptabilititas inbrida calon hibrida jagung terhadap pupuk N rendah. 125 calon

hibrida (inbrida)

3. Pembentukan galur hibrida jagung efisien pupuk N, umur genjah dan produksi tinggi. 30 galur

4. Perbanyakan benih jagung inbrida. 10 inbrida

5. Galur jagung hasil tranformasi dengan gen CsNitr1-L. 5 galur

d. Penelitian Pengembangan metode regenerasi efisiensi 50% dan Metode Transformasi dengan Efisiensi 40% untuk Pembentukan Manggis dan

Durian seedless.

6. Metode regenerasi tanaman manggis secara in-vitro. 1 Metode

7. Metode inisiasi transformasi pada manggis menggunakan gen gus. 1 Metode

8. Metode regenerasi tanaman durian secara in-vitro. 1 Metode

9. Metode inisiasi transformasi pada durian menggunakan gen gus. 1 Metode

2. Jumlah Peta Genetik Sifat-Sifat Penting Komoditas Pertanian sebanyak 3 peta genetik, melalui:























(1) (2) (3)

- Sekuensing Sawit Tenera untuk Perbaikan

Produktivitas ≥ 30 Ton TBS/Ha dan Kadar Minyak >30%, Jarak Pagar untuk Perbaikan Produktivitas > 10 ton/ha dan Kadar Minyak ≥37%, serta

Analisis Genom Padi Terkait Karakter Produktivitas (8 Ton/Ha) dan Umur Ultra Genjah (<90 Hari)

dan Analisis Genom Terkait Karakter Kembar pada Sapi.

10. Peta genetik seluruh genom (whole genome) kelapa sawit Tenera. 1 peta genetik

11. Peta genetik seluruh genom (whole genome) jarak pagar produktivitas tinggi. 1 peta genetik

12. Peta genetik alel-alel terpaut dengan karakter komponen hasil dan umur genjah padi. 1 peta genetik

13. Data asosiasi genotipe dan fenotipe sapi dengan melahirkan kembar. 1 set data

3. Jumlah klon gen sebanyak 6 klon gen, melalui:

- Penelitian Identifikasi Produktivitas dan Umur Berbunga 200 Padi Transgenik Penanda Aktivasi, Kloning 2 Kandidat Gen Faktor Transkripsi untuk Sifat Umur Genjah (< 90 hr) dan Toleran

Kekeringan serta 2 Fragmen Berdasarkan Marka untuk Produktivitas Tinggi (Peningkatan Produksi >15%) dan Umur Genjah (<90 Hari).

14. Data kuantitatif karakter toleran kekeringan, produksi tinggi dan umur berbunga dari 200 tanaman padi transgenik penanda aktivasi sebagai bahan dasar untuk kloning gen toleran kekeringan, produktivitas tinggi dan umur genjah.

3 Set data

15. 3 klon kandidat gen yang terdiri dari 1 klon gen untuk toleran kekeringan, 1 klon gen untuk produktivitas, dan 1 klon gen untuk umur genjah.

3 klon gen

16. 3 klon fragmen amplikon berdasarkan marka yang terdiri dari 2 klon berkaitan dengan sifat produktivitas tinggi dan satu klon untuk umur genjah.

3 klon gen














III. AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja BB-Biogen tahun 2011 dilakukan dengan cara membandingkan antara target dengan realisasi yang dicapai pada

BB-Biogen pada tahun 2011 dari kinerja indikator kegiatan utama. Ada beberapa kinerja dari indikator kegiatan utama yang realisasi

capaiannya dibandingkan dengan capaian tahun sebelumnya maupun hasil penelitian lembaga lainnya.

Untuk mendorong pencapaian maksimal kinerja untuk merealisasikan target indikator kegiatan utama dan sasaran utama yang telah

ditetapkan dalam penetapan kinerja BB-Biogen 2011, maka dilakukan pemantauan secara berkala (setiap bulan) kemajuan pelaksanaan fisik

kegiatan tersebut. Adapun untuk mengetahui capaian fisik target berupa produk/informasi berdasarkan laporan kemajuan bulanan, laporan

akhir, dan kinfirmasi langsung dengan penanggungjawab kegiatan utama.

Akuntabilitas kinerja BB-Biogen pada tahun 2011 yang disajikan adalah (A) Evaluasi Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen

Tahun 2011, (B) Analisis Akuntabilitas Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen Tahun 2011, dan (C) Analisis Akuntabilitas Keuangan BB-

Biogen Tahun 2011.

A. Evaluasi Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen Tahun 2011

Pada evaluasi kinerja BB-Biogen tahun 2011 dilakukan terhadap (1) Perkembangan Pencapaian Kinerja Kegiatan dan Sasaran BB-

Biogen tahun 2011, dan (2) Pencapaian indikator kinerja kegiatan.

A.1. Perkembangan Pelaksanaan Fisik Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen tahun 2011

Perkembangan pencapaian kinerja kegiatan dan sasaran BB-Biogen Tahun 2011 dapat ditelusuri berdasarkan hasil pemantauan setiap

triwulan terhadap pelaksanaan kegiatan utama di BB-Biogen.



Tabel 1. Hasil Pemantauan Pelaksanaan Fisik Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen Tahun 2011.

No Sasaran Indikator Kegiatan Target 1

tahun

Realisasi Fisik (%)

Trw-1 Trw-2 Trw-3 Trw-4

1. Jumlah aksesi SDGP yang

dikonservasi atau

diremajakan. (4.650 aksesi)

1. Isolat fungi dan bakteri entomopatogen

dikonservasi.

20 aksesi 3.0 33.5 74.0 100

2. Koleksi patogen tanaman direjuvenasi dan

disimpan kembali dengan teknik penyimpanan jangka panjang.

30 aksesi 15.0 52.5 90.0 100

3. Aksesi plasma nutfah tanaman pangan (padi,

jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, sorgum, kacang-kacangan minor dan padi liar).

1.800

aksesi

12.0 61.0 88.0 100

4. Konservasi lapang plasma nutfah ubi-ubian

(ubikayu, ubijalar, dan talas).

2.600

aksesi

17.0 42.0 73.0 100

5. Konservasi secara in-vitro plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas).

200 aksesi 17.0 42.0 73.0 100

Rata-rata Realisasi Pelaksanaan Fisik Sasaran-1 12.8 46.2 79.6 100

2. Jumlah Varietas atau Galur Harapan Komoditas

Pertanian. (364 galur)

1. Galur mutan kedelai M4 siap untuk evaluasi karakter agronomi.

300 galur 0 4.0 33.0 100

2. Galur kedelai putatif transgenik generasi T1

Varietas Tidar, Wilis atau Anjasmoro yang

membawa gen untuk produktivitas tinggi dan diketahui jumlah kopi dari gen tersebut.

5 galur 16.0 46.0 79.0 100

3. Galur BC4F1-Ciherang. 10 galur 14.5 38.0 64.0 100

4. Galur BC4F1-Situ Bagendit. 10 galur 14.5 38.0 64.0 100

5. Informasi penampilan 30 hibrida jagung pada

kondisi N rendah.

30 galur 40.0 90.0 98.0 100




tahun

Realisasi Fisik (%)


6. Tanaman jagung yang positif mengandung gen CsNitr1-L.

5 galur 12.0 40.0 78.0 100

7. Tanaman kentang transgenik hasil persilangan

yang tahan terhadap penyakit hawar daun (Phytophthora infestans) di Lapangan Uji

Terbatas.

2 galur 8.0 27.0 29.0 100

8. Tanaman kentang transgenik hasil transformasi yang tahan terhadap penyakit hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas.

2 galur 8.0 27.0 29.0 100


3. Jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas

pertanian. (3 peta genetik)


1 peta genetik

15.0 45.0 65.0 100

5. Sekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs.

1 peta genetik

15.0 45.0 65.0 100

6. Marka SNP terkait erat dengan hasil, komponen hasil, dan umur genjah pada padi.

1 peta genetik

3.0 28.0 50.5 100


4. Jumlah klon gen pengendali

sifat-sifat penting komoditas pertanian. (6 klon gen)

1. Klon gen kandidat untuk toleran kekeringan,

produktivitas tinggi atau umur genjah yang diisolasi dari padi transgenik penanda aktivasi

terpilih menggunakan teknik TAIL-PCR.

2 klon 7.0 39.0 68.0 100

2. Klon gen kandidat yang diover-ekspresikan pada

tanaman padi cv. Nipponbare atau Kasalat (sebagai model) masing-masing untuk karakter

toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah.

2 klon 6.0 36.0 76.0 100




tahun

Realisasi Fisik (%)


3. Gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka molekuler masing-masing untuk karakter

produktivitas tinggi atau umur genjah.

2 klon 24.0 53.0 73.0 100


5. Jumlah sidik jari DNA plasma nutfah pertanian. (288

aksesi)

1. Profil sidik jari DNA masing-masing 96 varietas/aksesi plasma nutfah padi, kedelai dan

mangga dengan menggunakan marka SSR.

288 aksesi 13.5 35.2 39.8 100


Rata-rata Realisasi Pelaksanaan Fisik Sasaran BB-Biogen tahun 2011 12.8 40.4 62.2 100

Pada tahun 2011 capaian pelaksanaan fisik dari sasaran dan indikator kegiatan utama sampai dengan triwulan ke IV (20 dari 20

indikator kinerja utama) telah selesai (Tabel 1).



A.2. Evaluasi Pencapaian Target Fisik Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen tahun 2011

Evaluasi pengukuran tingkat capaian kinerja kegiatan utama BB-Biogen tahun 2011 dilakukan dengan cara membandingkan antara

target dengan realisasi dari kinerja indikator kegiatan utama.

Tabel 2. Evaluasi Pengukuran Pencapaian Target Fisik Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen Tahun 2011.

No Sasaran

Indikator Kinerja Kegiatan Utama

Uraian Satuan Target Realisasi Capaian

(%)

1. Jumlah aksesi SDGP yang

dikonservasi atau diremajakan. (4.650 aksesi)

1. Isolat fungi dan bakteri entomopatogen dikonservasi. Aksesi 20 20 100

2. Koleksi patogen tanaman direjuvenasi dan disimpan

kembali dengan teknik penyimpanan jangka panjang.

Aksesi 30 30 100

3. Aksesi plasma nutfah tanaman pangan (padi, jagung,

kedelai, kacang tanah, kacang hijau, sorgum, kacang-kacangan minor dan padi liar).

Aksesi 1.800 1.863 103,5

4. Konservasi lapang plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas).

Aksesi 2.600 2.692 103,5


Aksesi 200 250 125

Rata-rata Capaian Indikator Kinerja Kegiatan Utama Sasaran 1 Aksesi 4.650 4.855 104,41

2. Jumlah Varietas atau Galur

Harapan Komoditas Pertanian. (364 galur)

1. Galur M4 siap untuk evaluasi karakter agronomi. Galur 300 514 171

2. Galur kedelai putatif transgenik generasi T1 Varietas Tidar,

Wilis atau Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi dan diketahui jumlah kopi dari gen

tersebut.

Galur 5 0 0

3. Galur BC4F1-Ciherang. Galur 10 10 100

4. Galur BC4F1-Situ Bagendit. Galur 10 10 100



No Sasaran


Uraian Satuan Target Realisasi Capaian (%)

5. Informasi penampilan 30 hibrida jagung pada kondisi N

rendah.

Galur 30 30 100

6. Tanaman jagung yang positif mengandung gen CsNitr1-L. Galur 5 8 160

7. Tanaman kentang transgenik hasil persilangan yang tahan terhadap penyakit hawar daun (Phytophthora infestans) di

Lapangan Uji Terbatas.

Galur 2 0 0

8. Tanaman kentang transgenik hasil transformasi yang tahan terhadap penyakit hawar daun (P. infestans) di Lapangan

Uji Terbatas.

Galur 2 0 0

Rata-rata Capaian Indikator Kinerja Kegiatan Utama Sasaran 2 galur 364 572 157

3. Jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas

pertanian. (3 peta genetik)


Peta genetik

1 1 100

2. Sekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah secara

bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs. Peta

genetik

1 1 100


Peta genetik

1 1 100

Rata-rata Capaian Indikator Kinerja Kegiatan Utama Sasaran 3 peta

genetik 3 3 100

4. Jumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas

pertanian. (6 klon gen)

1. Klon gen kandidat untuk toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah yang diisolasi dari padi transgenik

penanda aktivasi terpilih menggunakan teknik TAIL-PCR.

Klon gen 2 2 100

2. Klon gen kandidat yang diover-ekspresikan pada tanaman padi cv. Nipponbare atau Kasalat (sebagai model) masing-

masing untuk karakter toleran kekeringan, produktivitas

tinggi atau umur genjah.

Klon gen 2 2 100

3. Gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka Klon gen 2 2 100



No Sasaran


Uraian Satuan Target Realisasi Capaian (%)

molekuler masing-masing untuk karakter produktivitas

tinggi atau umur genjah.

Rata-rata Capaian Indikator Kinerja Kegiatan Utama Sasaran 4 klon gen

6 6 100

5. Jumlah sidik jari DNA plasma

nutfah pertanian. (288 aksesi)

1. Profil sidik jari DNA masing-masing 96 varietas/aksesi

plasma nutfah padi, kedelai dan mangga dengan menggunakan marka SSR.

Aksesi 288 195 67,7

Rata-rata Capaian Indikator Kinerja Kegiatan Utama Seluruh Sasaran BB-Biogen tahun 2011 105,82

Pada tahun 2011 capaian indikator kegiatan utama BB-Biogen berkisar dari 0-100%, kinerja indikator kegiatan utama yang capaiannya

100% sebanyak 16 dari 20 indikator kegiatan utama, kinerja indikator kegiatan utama yang capaiannya 40-67,7% sebanyak 2 dari 20

indikator kegiatan utama, dan kinerja indikator kegiatan utama yang capaiannya 0% sebanyak 2 dari 20 indikator kegiatan utama (Tabel

2).

Hambatan/masalah/kendala rendahnya (0-67,7%) pencapaian kinerja indikator kegiatan utama pada tahun 2011 sebagai berikut:

1. Musim penghujan tahun 2011 terjadi pada penghujung tahun dan intensitas hujan yang turun rendah menyebabkan serangan patogen

hawar daun bakteri (Phytophthora infestans) di lapang pada pertanaman kentang tidak muncul sehingga pengujian kentang transgenik

toleran patogen hawar daun bakteri di lapang pada tahun 2011 tidak dapat dilakukan. (Sebagian dana/50,35% dikembalikan ke kas

negara (Tabel 5)).

2. Galur kedelai putatif transgenik generasi T1 varietas Tidar, Wilis atau Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi dan

diketahui jumlah kopi dari gen tersebut belum diperoleh, tetapi yang diperoleh adalah 15 transforman varietas Wilis dan 15 transforman

varietas Anjasmoro generasi T0 (waktu paling cepat adalah 12 bulan).



3. Stok primer M13 berlabel yang tersedia terbatas sehingga target untuk menganalisis profil sidik jari DNA plasma nutfah padi, kedelai

dan mangga tidak mencapai target.

B. Analisis Akuntabilitas Kinerja Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen Tahun 2011

BB-Biogen sebagai salah satu satker eselon 2 Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian melaksanakan kegiatan penciptaan

teknologi dan varietas unggul berdaya saing melalui: Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik

Pertanian.

Sasaran yang harus dicapai BB-Biogen pada tahun 2011 adalah:

1. Tersedianya jumlah aksesi sumber daya genetik pertanian (SDGP) yang dikonservasi atau diiremajakan sebanyak 4.650 aksesi.

2. Tersedianya jumlah varietas atau galur harapan komoditas pertanian sebanyak 364 galur.

3. Tersedianya jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas pertanian sebanyak 3 peta genetik.

4. Tersedianya jumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas pertanian sebanyak 6 klon gen.

5. Jumlah sidik jari DNA plasma nutfah pertanian sebanyak 288 aksesi.

Analisis dan evaluasi capaian kinerja indikator kegiatan utama tahun 2011 di BB-Biogen dapat dijelaskan sebagai berikut :

Sasaran 1 : Jumlah aksesi SDGP yang dikonservasi atau diremajakan sebanyak 4.650 aksesi.

Untuk mencapai sasaran tersebut, diukur kinerja dari 5 indikator kegiatan utama. Adapun pencapaian target dari masing-masing indikator

kegiatan utama sebagai berikut:

Indikator Kegiatan Utama Target Realisasi Capaian (%)

1. Isolat fungi dan bakteri entomopatogen dikonservasi. 20 20 100

2. Koleksi patogen tanaman direjuvenasi dan disimpan kembali dengan teknik penyimpanan jangka panjang.

30 30 100



Indikator Kegiatan Utama Target Realisasi Capaian (%)

3. Aksesi plasma nutfah tanaman pangan (padi, jagung, kedelai, kacang tanah,

kacang hijau, sorgum, kacang-kacangan minor dan padi liar).

1.800 1.863 103,5

4. Konservasi lapang plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas). 2.600 2.692 103,5


200 250 125

Keberhasilan yang dicapai sasaran 1 sebagai berikut:

1) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak 20 aksesi isolat fungi dan bakteri entomopatogen;

2) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak 30 aksesi koleksi patogen tanaman direjuvenasi dan disimpan kembali dengan teknik

penyimpanan jangka panjang: (a) 10 nomor isolat bakteri patogen tanaman, (b) 10 nomor isolat jamur patogen padi dan (c) 10 nomor

virus;

3) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak 1.863 aksesi plasma nutfah tanaman pangan terdiri dari 400 aksesi padi; 44 aksesi padi

liar; 200 aksesi jagung; 186 aksesi Sorgum; 83 aksesi Gandum; 250 aksesi kedelai; 100 aksesi kedelai edamame; 230 aksesi kacang

tanah; 227 aksesi kacang hijau; 143 aksesi kacang potensial;

4) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak 2.692 aksesi plasma nutfah ubi-ubian dilapang terdiri dari 520 aksesi ubikayu; 1.820

aksesi ubijalar; dan 352 aksesi ubi potensial;

5) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak in-vitro 250 aksesi plasma nutfah ubikayu, ubijalar, talas, dan gembili.

Pada tahun 2010, BB-Biogen berhasil (1) meremajakan/rejuvenasi benih baru sebanyak 1,200 aksesi plasma nutfah tanaman pangan

(padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, sorgum, kacang-kacangan minor dan padi liar); (2) meremajakan/rejuvenasi tanaman

baru di lapang sebanyak 800 aksesi plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan ubi-ubian potensial); (3) mengkonservasi secara in-vitro

210 aksesi plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan ubi-ubian potensial); dan (4) merejuvenasi dan mempreservasi kembali

sebanyak 50 aksesi (isolat) koleksi patogen tanaman dari kelompok bakteri dan fungi (LAKIP BB-Biogen tahun 2010).



Disamping target yang telah ditetapkan pada tahun 2011 juga diperoleh:

Database mikroba pertanian (termasuk katalog) yang memuat 600 nomor aksesi; dan Menyempurnakan 1 database serangga pertanian

dengan 6000 spesimen.

Pengkayaan koleksi mikroba pertanian lainnya dari beberapa lokasi telah diampulkan untuk penyimpanan jangka panjang (62 isolat).

Data viabilitas benih aksesi plasma nutfah yang disimpan dalam Bank gen yaitu terhadap sampel: Padi (500 aksesi), jagung (317

aksesi), sorgum (100 aksesi), gandum (83 aksesi ), kedelai (200 aksesi ), kacang tanah (100 aksesi), kacang hijau (100 aksesi ), kacang

tunggak (161 aksesi).

Telah dilakukan verifikasi data untuk updating database plasma nutfah tanaman pangan.

Sasaran 2 : Jumlah Varietas atau Galur Harapan Komoditas Pertanian sebanyak 364 galur.



Indikator Kegiatan Target Realisasi Capaian (%)

1. Galur M4 siap untuk evaluasi karakter agronomi. 300 514 171

2. Galur kedelai putatif transgenik generasi T1 Varietas Tidar, Wilis atau

Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi dan diketahui

jumlah kopi dari gen tersebut.

5 0 0

3. Galur BC4F1-Ciherang. 10 10 100

4. Galur BC4F1-Situ Bagendit. 10 10 100

5. Informasi penampilan 30 hibrida jagung pada kondisi N rendah. 30 30 100

6. Tanaman jagung yang positif mengandung gen CsNitr1-L. 5 8 160

7. Tanaman kentang transgenik hasil persilangan yang tahan terhadap penyakit 2 0 0




hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas.

8. Tanaman kentang transgenik hasil transformasi yang tahan terhadap penyakit hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas.

2 0 0


1) Diperoleh 514 galur M4 siap untuk evaluasi karakter agronomi.

2) Diperoleh 10 Galur BC4F1-Ciherang.

3) Diperoleh 10 galur BC4F1-Situ Bagendit.

4) Diperoleh Informasi penampilan 30 hibrida jagung pada kondisi N rendah.

5) Diperoleh tanaman jagung yang positif mengandung gen CsNitr1-L sebanyak 8 galur.

Pada tahun 2010, BB-Biogen berhasil memperoleh (i) 150 galur kedelai M2 somaklon hasil mutasi; (ii) 30 galur transgenik dari 3

varietas kedelai (Tidar, Anjasmoro dan Wilis) untuk karakter produktivitas tinggi; (iii) 10 galur BC2F1 ((CsNitr1-L + Pup1) X padi Ciherang);

(iv) 10 galur BC2F1 ((CsNitr1-L + Pup1) X padi Situbagendit); dan (v) 30 galur hibrida jagung efisien pupuk N, umur genjah dan produksi

tinggi, tetapi belum diperoleh galur jagung hasil tranformasi dengan gen CsNitr1-L (LAKIP BB-Biogen tahun 2010).

Disamping target yang telah ditetapkan pada tahun 2011 juga diperoleh:

Diperoleh satu data karakter agronomi tanaman M2 dari varietas Grobogan, Baluran, Burangrang dan Wilis.

Diperoleh 1000 tanaman M3 berumur genjah, hasil/tanaman 10 g.

Diperoleh 5 galur kedelai putatif transgenik generasi T1 Varietas Anjasmoro yang membawa gen AtCO yang terkait umur genjah dan

diketahui jumlah kopi dari gen tersebut.

Diperoleh 20 galur tanaman kentang Granola hasil transformasi dan 58 galur hasil persilangan dari 4 kombinasi persilangan: i) Atlantic x

transgenik Katahdin SP904; ii) Atlantic x transgenik Katahdin SP951; iii) Granola x transgenik Katahdin SP904; dan iv) Granola x

transgenik Katahdin SP951.



Diperoleh minimal 300 butir benih padi hibrida galur A (CMS-WA) maupun galur R (Restorer) nya, dari galur A dan galur R yang

terseleksi.

Diperoleh satu metode induksi tunas dari kalus manggis.

Diperoleh satu metode induksi tunas dari kalus durian.

Diperoleh satu metode transformasi pada manggis menggunakan gen target defH9-iaaM.

Diperoleh satu metode transformasi pada durian menggunakan gen target defH9-iaaM.

Diperoleh transforman Putatif Gandum yang Mengandung Gen OsDREB1A.

Hambatan yang dialami adalah

Musim penghujan tahun 2011 terjadi pada penghujung tahun dan intensitas hujan yang turun rendah menyebabkan serangan patogen

hawar daun bakteri (Phytophthora infestans) di lapang pada pertanaman kentang tidak muncul sehingga pengujian kentang transgenik

toleran patogen hawar daun bakteri dilapang pada tahun 2011 tidak dapat dilakukan, sehingga target untuk mendapatkan 2 galur

tanaman kentang transgenik hasil persilangan dan 2 galur tanaman kentang transgenik hasil transformasi yang tahan terhadap penyakit

hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas tidak tercapai. (Pengamatan dilakukan pada tahun 2012).

Galur kedelai putatif transgenik generasi T1 varietas Tidar, Wilis atau Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi dan

diketahui jumlah kopi dari gen tersebut belum diperoleh, tetapi yang diperoleh adalah 15 transforman varietas Wilis dan 15 transforman

varietas Anjasmoro generasi T0 (waktu paling cepat adalah 12 bulan).



Sasaran 3 : Jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas pertanian sebanyak 3 peta genetik.



Indikator kegiatan Target Realisasi Capaian

(%)


1 1 100

2. Sekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah secara bioinformatik seperti

sequence assembly dan contigs.

1 1 100


1 1 100


1) Indikator 1: Diperoleh 1 peta genetik sekuen kelapa sawit Tenera yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly

dan contigs. Sekuensing telah dilakukan pada 436.000.000 fragmen DNA sawit, menghasilkan data sekuen genom sebesar 87,2 milyar

basa atau 43 kali ukuran genom kelapa sawit. Data sekuen tersebut telah mulai disusun menjadi peta utuh menggunakan analisis

bioinformatik dengan software SOAP denovo dan PASHA, dan sejauh ini telah dihasilkan 237 kontig, dengan panjang kontig antara 101

hingga 8475 pasang basa, dan total panjang 126.001 pasang basa. Dua genotipe sawit lainnya juga telah disekuensing, menghasilkan

setidaknya 40 milyar pasang basa untuk setiap genotipe. Data ini nantinya akan digunakan untuk menghasilkan marka SNP bagi

komoditas kelapa sawit.

2) Indikator 2: Diperoleh 1 peta genetik sekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan

contigs. Sekuensing telah dilakukan pada 211.000.000 fragmen DNA jarak pagar IP3, menghasilkan data sekuen genom sebesar 42,2



milyar basa, atau sekitar 84 kali ukuran genom jarak pagar. Data sekuen tersebut mulai disusun menjadi peta utuh genom jarak pagar

menggunakan software SOAP denovo dan PASHA, menghasilkan kontig sepanjang 202,5 juta pasang basa (sekitar 40% ukuran genom

jarak pagar). Kontig terpanjang sebesar 23.000 basa dan rata-rata panjang kontig (N50) sekitar 1529 basa. Selain itu dua genotipe jarak

pagar lain juga telah disekuensing, dan menghasilkan setidaknya 50 milyar pasang basa untuk setiap genotipenya. Data ini nantinya

akan digunakan untuk menghasilkan marka SNP bagi komoditas jarak pagar.

3) Indikator 3: Diperoleh 1 peta genetik marka SNP terkait erat dengan hasil, komponen hasil, dan umur genjah pada padi. Data fenotipe

272 aksesi padi untuk karakter komponen hasil dan umur genjah telah didapatkan dalam studi di rumah kaca dan lapang. Data genotipe

juga telah didapatkan dari 192 aksesi padi, dan diolah mendapatkan data asosiasi antara 1536 marka SNP padi dengan karakter umur

genjah dan produktivitas tinggi.

Pada tahun 2010, BB-Biogen berhasil memperoleh (i) Satu peta genetik seluruh genom (whole genome) kelapa sawit Tenera; (ii) Satu

peta genetik seluruh genom (whole genome) jarak pagar produktivitas tinggi; dan (iii) Satu peta genetik alel-alel terpaut dengan karakter

komponen hasil dan umur genjah padi (LAKIP BB-Biogen tahun 2010; Tasma et. Al., 2011).

Disamping itu, pada tahun 2011 diperoleh informasi sebagai berikut:

a) Data resequence seluruh genom dua genotipe kakao: DNA genomik dua genotipe kakao siap untuk pembentukan pustaka;

b) Struktur populasi berdasar 1.536 marka SNP dan data fenotipe hasil, komponen hasil, umur panen 192 genotipe kedelai: Data fenotipe

600 genotipe kedelai di lapang KP Citayam, Jawa Barat;

c) Marka SNP yang berasosiasi dengan karakter terkait twinning pada sapi: (1) Data genotipe 48 genotipe sapi di assay menggunakan 50K

Bovine SNP chip; (2) Data fenotipe 3 genotipe sapi dengan histori kembar;

Sasaran 4 : Jumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas pertanian sebanyak 6 klon gen.






1. Klon gen kandidat untuk toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur

genjah yang diisolasi dari padi transgenik penanda aktivasi terpilih menggunakan teknik TAIL-PCR.

2 2 100

2. Klon gen kandidat yang diover-ekspresikan pada tanaman padi cv.

Nipponbare atau Kasalat (sebagai model) masing-masing untuk karakter toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah.

2 2 100

3. Gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka molekuler masing-

masing untuk karakter produktivitas tinggi atau umur genjah.

2 2 100


1) Diperoleh 2 klon gen kandidat untuk toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah yang diisolasi dari padi transgenik

penanda aktivasi terpilih menggunakan teknik TAIL-PCR.

2) Diperoleh 2 Klon gen kandidat yang diover-ekspresikan pada tanaman padi cv. Nipponbare atau Kasalat (sebagai model) masing-masing

untuk karakter toleran kekeringan, produktivitas tinggi.

3) Diperoleh 2 gen gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka molekuler masing-masing untuk karakter produktivitas tinggi

atau umur genjah.

Pada tahun 2010, BB-Biogen berhasil memperoleh (i) Tiga klon kandidat gen yang terdiri dari 1 klon gen untuk toleran kekeringan, 1

klon gen untuk produktivitas, dan 1 klon gen untuk umur genjah; (ii) Tiga klon fragmen amplikon berdasarkan marka yang terdiri dari 2 klon

berkaitan dengan sifat produktivitas tinggi dan satu klon untuk umur genjah; dan (iii) Tiga informasi data kuantitatif karakter toleran

kekeringan, produksi tinggi dan umur berbunga dari 200 tanaman padi transgenik penanda aktivasi sebagai bahan dasar untuk kloning gen

toleran kekeringan, produktivitas tinggi dan umur genjah (LAKIP BB-Biogen tahun 2010).



Sasaran 5 : Jumlah sidik jari DNA plasma nutfah pertanian sebanyak 288 aksesi.




1. Profil sidik jari DNA masing-masing 96 varietas/aksesi plasma nutfah padi,

kedelai dan mangga dengan menggunakan marka SSR.

288 195 67,7


1) Diperoleh profil sidik jari DNA dari 75 aksesi plasma nutfah padi dengan menggunakan marka SSR.

2) Diperoleh profil sidik jari DNA dari 70 aksesi plasma nutfah kedelai dengan menggunakan marka SSR.

3) Diperoleh profil sidik jari DNA dari 50 aksesi plasma nutfah mangga dengan menggunakan marka SSR.

Penelitian analisis profil sidik jari DNA tanaman di BB-Biogen telah dilakukan sejak beberapa tahun yang lalu pada (i) tahun 2007

diperoleh profil sidik jari DNA 96 aksesi padi, 50 aksesi kedelai dan 96 aksesi ubijalar; (ii) tahun 2008 diperoleh profil sidik jari DNA 96 aksesi

padi, 96 aksesi kedelai dan 96 aksesi ubijalar; dan (iii) tahun 2009 diperoleh profil sidik jari DNA 96 aksesi padi (BB-Biogen 2010).

Hambatan yang dialami adalah primer M13 berlabel yang tersedia terbatas sehingga target untuk menganalisis profil sidik jari DNA

plasma nutfah padi, kedelai dan mangga tidak mencapai target.

Kinerja dari indikator kegiatan utama BB-Biogen yang ditargetkan dalam Tahun 2011 yang telah tercapai maupun yang belum tercapai

dapat dilihat secara detail pada Formulir Pengukuran Kinerja Kegiatan (PK) (lampiran 3).



Dukungan kegiatan penunjang terhadap target Utama Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya

Genetik Pertanian, meliputi:

1. Menyebarluaskan hasil penelitian dan pengembangan bioteknologi dan SDG pertanian berupa publikasi dan produk unggulan.

2. Memelihara dan meningkatkan sistem manajerial yang terkoordinasi dan transparan.

Keberhasilan yang dicapai sebagai berikut:

1. Layanan Perkantoran, keluaran dari kegiatan ini adalah 12 bulan layanan yang berupa: (1) Terbayarnya Gaji, dan Tunjangan 243-258

PNS BB-Biogen; (2) Terciptanya Kesehatan Pegawai BB-Biogen yg Baik; (3) Tersedianya Jamuan Rapat, (4) Terawatnya Bangunan

Kantor Pemerintah, (5) Terpeliharanya Mesin Babat Rumput di BB-Biogen, (6) Terpeliharanya Traktor di BB-Biogen; (7) Terpeliharanya

Peralatan Kantor; (8) Terawatnya Kendaraan Dinas Roda 4; (9) Terawatnya Kendaraan Dinas Roda 2; (10) Terpeliharanya Peralatan

dan Mesin; (11) Terselenggara dan Terjaminnya Sarana dan Prasarana Kantor; (12) Terselenggaranya Kegiatan Kepemimpinan yang

Optimal; dan (13) Tersedianya Pakaian Dinas Resmi Pegawai.

2. Sarana dan Prasarana, realisasi dari kegiatan ini adalah direalisasikan pengadaan sarana untuk operasional institusi sebanyak 14 unit

berupa (a) Roll O Pack Cabinet, (b) Tangki Solar, (c) Bracket Projector dan Kabel VGA 20 meter, (d) Penangkal Petir dan Grounding

System, (e) Penyangga kusen aluminium lobi BB-Biogen, (f) Pemasangan jaringan penerangan belakang gedung Bank Gen, dan (g)

Perbaikan jaringan listrik gedung penunjang I dan II

3. Bangunan, realisasi dari kegiatan ini adalah direalisasikan renovasi bangunan seluas 9.452 m2 berupa (a) Renovasi gedung,

laboratorium dan bangunan lainnya, (b) Renovasi rumah kaca, (c) Pemasangan dan pemeliharaan jaringan air.

4. Laporan Perencanaan Dan Anggaran, realisasi dari kegiatan ini adalah Data SIMPROG BB-BIOGEN TA.2011 dan TA.2012; Rencana Kerja

Kegiatan yang dibiayai DIPA BB-Biogen TA 2011; Rencana Kerja dan Anggaran BB-Biogen TA 2012 (kerangka acuan kegiatan/KAK, RKA-

KL, DIPA dan POK); dan Revisi Anggaran BB-Biogen TA. 2011 (DIPA dan POK).

5. Laporan Monitoring, Evaluasi dan SPI, realisasi dari kegiatan ini adalah tersedianya dokumen pemantauan, evaluasi dan pelaporan

berupa: Laporan hasil penelitian dan kegiatan non penelitian tahun 2010; LAKIP tahun 2010; Laporan SIMONEV tahun 2011; Laporan



PP-39 tahun 2011; Laporan Bulanan BB-Biogen Tahun 2011; Laporan Perkembangan Pelaksanaan Kegiatan Utama Badan Litbang

Pertanian tahun 2011 satker BB-Biogen; Laporan perkembangan pelaksanaan kegiatan yang dibiayai DIPA BB-Biogen TA. 2011; Laporan

PEK (Program Pengembangan Ekonomi Kreatif) Badan Litbang Pertanian tahun 2011 satker BB-Biogen; Laporan Perkembangan Kegiatan

Utama dan Output Tahun 2011 Unit Kerja Badan Litbang Pertanian Satker BB-Biogen; Laporan Kinerja Pelaksanaan Kegiatan

Kementerian Pertanian Tahun 2009-2012 Unit Kerja Badan Litbang Pertanian Satker BB-Biogen; Laporan Kinerja Badan Penelitian dan

Pengembangan Pertanian Tahun 2011 satker BB-Biogen sampai dengan 31 Desember; dan laporan Hasil Monev: (a) Keuangan APBN TA.

2011, dan Anggaran Kerjasama Penelitian TA. 2011 BB-Biogen, (b) Pelaksanaan Kegiatan Non Penelitian di BB-BIOGEN, Periode:

Januari-Juli 2011 dan Periode: Agustus-November 2011, dan (c) Pelaksanaan Kegiatan Penelitian di BB-BIOGEN, Periode: Januari-Juli

2011 dan Periode: Agustus-November 2011.

6. Laporan Pengelolaan Satker, realisasi dari kegiatan ini adalah Pembinaan administrasi pengelolaan kepegawaian; Pembinaan administrasi

dan pengelolaan keuangan; Pengembangan kelembagaan; Terupdatenya situs BB-Biogen yang dapat diakses oleh masyarakat/publik;

Tersetifikasinya sistim manajemen ISO 9001:2008; Tersertifikasinya laboratorium di BB-Biogen.

7. Diseminasi Litbang Bioteknologi dan SDG Pertanian, realisasi dari kegiatan ini adalah

Tersedianya dokumen laporan pameran/visualisasi/publikasi dan promosi berupa: (a) Pencetakan 6 buah plotter, Tercetak 1.000

eksp. Leaflet Feromon-Exi; Tercetak 1.000 eksp. Leaflet Feromon-Ostri; Tercetak 1.000 eksp. Leaflet Feromon-PBPK; Tersedia 300

buah bolpen promosi; Display produk di Loby Gedung A Kementan pada 24 Januari 2011; Pameran Gebyar Inovasi Pemuda

Indonesia di Graha Widya Wisuda Kampus IPB Bogor pada 29-30 Januari 2011; Agrinex Expo 2011 di Jakarta Convention Center

pada 4-6 Maret 2011; Pameran dalam rangka Ministerial Conference on Biodiversity, Food Security, and Climate Change dan The

Fourth Session of Governing Body of International Treaty on Genetic Resources for Food and Agriculture di The Westin Hotel and

Resort, Nusa Dua, Bali pada 11-15 Maret 2011; Pameran dalam rangka Pembahasan RUU PSDG di Badan Litbang Pertanian pada 21

Maret 2011; Dokumentasi pengambilan sampel ulat bulu di Probolinggo pada tanggal 16-17 mei 2011; Display materi dalam rangka

Pameran Lingkungan Indonesia 2011; Mengikuti Pameran Lingkungan Indonesia 2011 di Parkir Timur Senayan pada tanggal 1-5

Juni 2011; Mengikuti PENAS XIII di Kabupaten Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur pada tanggal 18-23 Juni 2011; Mengikuti



Pameran Pekan Rawa Nasional I di Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa (Balittra) Banjarbaru, Kalimantan Selatan pada tanggal

12-15 Juli 2011; Mengikuti Pameran dalam rangka Open House BB Padi di Sukamandi pada tanggal 26-28 Juli 2011; Mengikuti

Pameran dalam rangka Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-16 Tahun 2011 di Puspitek Serpong; dan Tercetak 1.000 eksp.

Leaflet Pengadaan Bibit secara Massal Melalui Kultur Jaringan. Mengikuti Pameran Teknologi Tepat Guna XIII 2011 di Kendari pada

tanggal 12-16 Oktober 2011; Mengikuti Pameran Expo Nasional Inovasi Perkebunan (ENIP) II 2011 di Kartika Expo, Balai Kartini

Jakarta pada tanggal 14-16 Oktober 2011; Mengikuti Pameran dalam rangka Hari Pangan Sedunia ke-31 Tahun 2011 di Kabupaten

Bone Bolango Gorontalo pada tanggal 20-23 Oktober 2011; Mengikuti Pekan Pertanian Spesifik Lokasi di Kampus Penelitian

Pertanian Cimanggu pada tanggal 17-21 November 2011. (b) Diseminasi Feromon PBPK berupa: Pengiriman 30 buah Feromon-

PBPK ke BPTP Kaltim untuk kegiatan Gelar Teknologi dalam rangka PENAS XIII yang diselenggarakan di Tenggarong pada tanggal

18-23 Juni 2011; Pemasangan Feromon-PBPK sebanyak 60 buah di 5 ha lahan Kelompok Tani Simanjangan I, desa Cidahu,

kecamatan Pasawahan, kabupaten Kuningan pada tanggal 5 Mei 2011; Pemasangan Feromon-PBPK sebanyak 60 buah di 5 ha lahan

padi organik Kelompok Tani Mandiri, desa Cipeuyeum, kecamatan Haur Wangi, kabupaten Cianjur pada tanggal 13 Mei 2011;

Sosialisasi dan Pemasangan 60 Feromon-PBPK pada Demfarm SL-PTT Padi BPTP Jabar di 5 ha lahan Gapoktan Sumberjaya di desa

Mekarjaya, kecamatan Compreng, kabupaten Subang pada tanggal 7 Juni 2011; Sosialisasi dan pemasangan 60 Feromon-PBPK

pada kegiatan SL-PTT Padi BPTP Banten di 5 ha lahan Kelompok Tani Cinamprak, desa Mauk Barat, kecamatan Mauk, kabupaten

Tangerang pada tanggal 9 Juni 2011; Penyerahan 120 buah Feromon PBPK ke Balai Besar Penelitian Padi. Sebanyak 30 buah

dipasang di Demplot Padi dalam rangka Pekan Rawa Nasional I di Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa (Balittra) Banjarbaru dan

20 buah dipasang di Demplot Padi dalam rangka Open House BB-Padi; Diseminasi Feromon-PBPK pada Pameran Pekan Rawa

Nasional I di Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa (Balittra) Banjarbaru, Kalimantan Selatan pada tanggal 12-15 Juli 2011.

Sebanyak 30 perangkap Feromon-PBPK dipasang di Demplot Padi; Diseminasi Feromon-PBPK dalam rangka Open House BB Padi di

Sukamandi pada tanggal 26-28 Juli 2011. Sebanyak 20 Feromon-PBPK dipasang di Demplot Padi; Pemasangan Feromon-PBPK

sebanyak 60 buah di 5 ha lahan Kelompok Tani Simanjangan I, desa Cidahu, kecamatan Pasawahan, kabupaten Kuningan pada

tanggal 10 Agustus 2011; Pemasangan Feromon-PBPK sebanyak 60 buah di 5 ha lahan Kelompok Tani Jatiasih, desa Karyamuksi,



kecamatan Tomo, kabupaten Sumedang pada tanggal 31 Oktober 2011; Pemasangan Feromon-PBPK sebanyak 60 buah di 5 ha

lahan Kelompok Tani Simanjangan I, desa Cidahu, kecamatan Pasawahan, kabupaten Kuningan pada akhir Desember 2011. (c)

Diseminasi Feromon EXI berupa: 30 buah Feromon-Exi di kegiatan FEATI BPTP Nusa Tenggara Barat, lokasi di desa Lido, kecamatan

Belo, kabupaten Bima pada bulan Mei 2011; Sosialisasi dan pemasangan 60 buah Feromon-Exi pada kegiatan MP-3MI BPTP Jawa

Barat di 5 ha lahan Kelompok Tani Indrasubur, desa Astanajapura, kecamatan Astanajapura, kabupaten Cirebon pada tanggal 20

Mei 2011; Penyerahan 60 buah Feromon-Exi kepada petani pengunjung PENAS XIII di Tenggarong pada tanggal 18-23 Juni 2011;

Koordinasi dengan BPTP Bali untuk pemasangan Feromon-Exi di desa Songan, kecamatan Kintamani, kabupaten Bangli dan

penyerahan 60 buah Feromon-Exi; Koordinasi dengan BPTP Jawa Tengah untuk pemasangan Feromon-Exi di desa Pamaron,

kecamatan Brebes, kabupaten Brebes dan penyerahan 100 buah Feromon-Exi; Koordinasi dengan BPTP Jawa Barat dan BPP

Astanajapura serta penyerahan 100 buah Feromon-Exi untuk pemasangan pada musim tanam berikutnya di Kelompok Tani

Indrasubur, desa Astanajapura, kecamatan Astanajapura, kabupaten Cirebon; Penyerahan 60 buah Feromon-Exi ke BPTP Nusa

Tenggara Barat; Menghadiri Refleksi Kritis/Temu Informsi FMA dan evaluasi hasil pemasangan Feromon-Exi di desa Parangina,

kecamatan Sape, kabupaten Bima, provinsi Nusa Tenggara Barat pada tanggal 24 September 2011; Peragaan hasil inovasi

Feromon-Exi dalam rangka HUT NTB di Balai Pembibitan Ternak dan Hijauan Makanan Ternak (BPTHMT) Serading, Kabupaten

Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat pada tanggal 18 Desember 2011.

Terlaksananya kegiatan Penyuluhan dan penyebaran informasi berupa (a) Telah terselenggara 12 kali seminar menyajikan 44 judul

penelitian dan non penelitian. (b) Tercetak 1800 eksp. Jurnal Agrobiogen Vol. 7 No. 1 dan No. 2 (masing-masing nomor 900 eksp.);

Tercetak 1000 eksp Warta Biogen Vol. 7 No. 1 dan No. 2 (masing-masing nomor 500 eksp); Tercetak 900 eksp. Buletin Plasma

Nutfah Vol. 17 No. 1; Draft Buletin Plasma Nutfah Vol. 17 No. 2; Draft Warta Biogen Vol. 7 No. 3; Draft Laporan Tahunan 2010

dalam Bahasa Indonesia; Draft Laporan Tahunan 2010 dalam Bahasa Inggris; Draft Buku Establishment of NISM-GPA in Indonesia.

(c) Pelayanan pengunjung bulan Januari-Desember 2011, dan Tersedia 29 bahan pustaka.

8. Laporan Pengembangan Kerjasama, realisasi dari kegiatan ini adalah tersedianya informasi laporan penjalinan kerjasama dengan

institusi lain berupa (a) Pengurusan MTA (Material Transfer Agreement): Telah diselesaikan 6 dokumen MTA antara BB-Biogen dengan



IRRI Philipines. (2 dok-benih padi dan DNA padi); BB-Biogen dengan CIMMYT-Mexico (1 dok aksesi jagung); BB-Biogen dengan CePact

Fiji (1 dok aksesi talas); BB-Biogen dengan Salvard Seed Vault (1 dok aksesi padi dan jagung); BB-Biogen dengan CIP Peru (1 dok

aksesi ubi jalar). (b) Informasi laporan kemajuan pelaksanaan kegiatan dari 6 topik kerjasama penelitian luar negeri dan dalam negeri.

(c) Pengurusan Ijin Magang Mahasiswa: BB-Biogen menerima permohonan mahasiswa untuk praktek penelitian, magang atau praktek

kerja lapang (PKL) sebanyak 88 orang mahasiswa. (d) Pengurusan Paspor dan Visa: Diproses 38 dokumen perjalanan atau tugas

belajar pegawai BB-Biogen ke luar negeri.

9. Kebijakan Pengembangan Biologi dan Bioteknologi, realisasi dari kegiatan ini adalah Tersusunnya konsep kebijakan di

bidang biologi dan bioteknologi berupa (a) Kegiatan persiapan penyelenggaraan Ministerial and Governing Body ke-4 (GB4) ITPGRFA-

FAO di Bali pada tanggal 11-18 Maret 2011, berupa penyusunan draftt agenda, annotated agenda Ministerial Conference, Guidance for

Chairperson, pointer Opening Speech Presiden RI, Welcome Remark Menteri Pertanian RI, dan Press Conference dan Press Release

untuk Ministerial Conference tanggal 11 Maret 2011. (b) Menghadiri pembahasan persiapan Indonesia untuk Ratifikasi Protokol Nagoya

pada tanggal 12 April 2011 di Ruang Rapat Blok I Lantai 4 Kementerian Kehutanan. Hasil pertemuan, yaitu akan dibentuk Pokja yang

menyiapkan bahan-bahan lebih spesefik terkait dengan ratifikasi Protokol Nagoya dan RUU PSDG sedangkan pertemuan selanjutnya

akan dilaksanakan di Kementerian Kelautan dan Perikanan. (c) Menghadiri pertemuan Komisi Keamanan Hayati Produk Rekayasa

Genetik pada tanggal 13 April 2011 di ruang Kresna, Hotel Bidakara Jakarta. Hasil pertemuan yaitu KKHPRG memerlukan pedoman

sebagai pegangan bagi tim Teknis melakukan pengkajian. Berdasarkan PP No.21 Tahun 2005, kewenangan pembuatan pedoman

berada di Menteri KLH, Menteri yang berwenang, dan kepala LPND. Komisi akan minta kepada Kementerian terkait untuk menyiapkan

pedoman tersebut. (d) Menghadiri pertemuan Komisi Bioetika Nasional (KBN) pada tanggal 15 April 2011 di Ruang Rapat KBN, LIPI

pada pertemuan tersebut dibahas hasil pokja Pangan/SDG, Pendidikan, Kelembagaan, hasil pertemuan adalah; Hasil Fokus Grup Diskusi

Bidang Pendidikan Menyimpulkan perlunya upaya pengarusutaman masalah bioetika dalam kurikulum pendidikan; Hasil Fokus Grup

Diskusi Bogor menyimpulkan bahwa bahaya akumulasi zat-zat kimia alam jerohan impor belum diatur dan secara etis perlu dikaji untuk

memberi masukan kepada pemerintah atas kekhawatiran merugikan konsumen; Peserta dari Kemenristek melaporkan hasil kajian

kelembagaan tentang perlunya meningkatkan status Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri menjadi Perpres dalam mengatur bioetika.



(e) Pertemuan GMF Testing Network tahun 2011 dilaksanakan di Singapura dan Indonesia diwakili oleh Badan POM. Untuk

mempersiapkan bahan pertemuan tersebut, Dr. Bahagiawati yang menjadi Penanggung jawab kegiatan GMF dari BB-Biogen diminta

menyiapkan bahan untuk Badan POM, karena tahun sebelumnya Indonesia sebagai tuan rumah pertemuan GMF Testing Network ini.

Penyiapan bahan di BB-Biogen dilakukan pada tanggal 10 Mei 2011.(f) Pertemuan ITPGRFA yang akan dilaksanakan di Roma-Italia

merupakan kegiatan samping (Side Event) dari pertemuan FAO. Karena Indonesia telah berhasil menjadi tuan rumah pertemuan GB4 di

Bali, maka Indonesia (Menteri Pertanian) diundang khusus pada side event tersebut untuk memberikan pidato singkat. Untuk itu BB-

Biogen bersama Sekretariat Badan Litbang Pertanian diminta menyiapkan bahan (pointer) naskah pidato Menteri Pertanian pada

pertemuan ITPGRFA tersebut. (g) Workshop NISM (national information sharing mechanism) merupakan kegiatan yang ketiga dalam

rangka sosialisasi dan implementasi software aplikasi database sumberdaya genetik dari FAO. Workshop dihadiri oleh perwakilan

Komda-komda SDG di Indonesia yang sebelumnya telah dibina dan dilatih untuk penggunaan software ini. Workshop dilaksanakan di

BB-Biogen pada tanggal 13 Juli 2011 dibuka oleh Kepala BB-Biogen. (h) Sosialisasi Kebijakan Pengembangan benih GMO telah

dialaksanakan di IPB International Convention Center pada tanggal 22 Juli 2011. Kegiatan ini dipimpin oleh Kepala badan Litbang

Pertanian dan dihadiri oleh seluruh pejabat eselon 2 lingkup Badan Litbang Pertanian serta beberapa peneliti senior sebagai

narasumber, diantaranya Dr. Sumarno dan Dr. Djoko Said Damardjati. (i) Penyusunan Naskah Akademik Pengembangan Benih GMO,

rapat-rapat kegiatan kebijakan bioteknologi dan pertemuan koordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup. (j) Penyusunan draft

Permentan tentang Peraturan Teknis Pengembangan Benih GMO, rapat-rapat kegiatan kebijakan bioteknologi dan pertemuan koordinasi

dengan Kementerian Lingkungan Hidup, Lokakarya Pemulia, dan Public Hearing. (k) Revisi Permentan No. 37 tentang Pengujian,

Penilaian, Pelepasan dan Penarikan Varietas tahun 2006. Draft Permentan disusun dengan menambahkan Bab Tanaman Produk

Rekayasa Genetik (PRG) pada Permentan yang lama. (l) Pada tanggal 4 Oktober 2011, BBN menyerahkan Draft Final Permentan kepada

Menteri Pertanian untuk disyahkan. Dan pada tanggal 5 Oktober 2011 Permentan tersebut telah disyahkan oleh Mentan menjadi

Permentan Nomor 61 tahun 2011. Kemudian Permentan diserahkan kepada Menko Perekonomian selaku KMP3EI pada tanggal 6

Oktober 2011.

10. Kebijakan Pengembangan Teknologi Lingkungan dan Keanekaragaman Hayati, realisasi dari kegiatan ini adalah (a)



Penyusunan daftar SDG Tanaman Pangan dan Pertanian yang masuk dalam Lampiran 1 UU RI nomor 4 tahun 2006 (yang dimiliki

Indonesia) sebagai salah satu bahan yang perlu disampaikan dalam Sidang keempat Badan Pengatur Perjanjian SDGTPP; Pelaksanaan

kegiatan Penyadaran Publik terhadap Peraturan dan Perundang-undangan Nasional yang berkaitan dengan Sumber Daya Genetik di

Medan, Sumatera Utara pada tanggal 12 April 2011; Pelaksanaan kegiatan penyusunan Naskah Rancangan Peraturan Menteri Pertanian

tentang Pelestarian dan Pemanfaatan Sumber Daya Genetik Tanaman (dalam rangka merevisi Peraturan Menteri Pertanian Nomor 67

tahun 2006); Finalisasi penyusunan Naskah Rancangan Peraturan Menteri Pertanian tentang Pelestarian dan Pemanfaatan Sumber Daya

Genetik Tanaman (sebagai pengganti Peraturan Menteri Pertanian Nomor 67 tahun 2006 tentang Pelestarian dan Pemanfaatan Sumber

Daya Genetik Tanaman). Rancangan Permentan sudah disampaikan kepada Menteri Pertanian dengan pengantar Nota Dinas dari

Kepala Badan Litbang Pertanian No.387/OT.140/I/5/2011 tanggal 24 Mei 2011; Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan yang

berkaitan dengan Pengelolaan Sumber Daya Genetik Tanaman yang diselenggarakan di Samarinda, Kalimantan Timur pada tanggal 28

Juni. Pelaksanaan sosialisasi yang didukung oleh Komisi Daerah Sumber Daya Genetik dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur ini

dilakukan di Ruang Pertemuan Dinas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Kalimantan Timur; Memberikan saran dan pertimbangan atas

permohonan izin pengeluaran SDG tanaman dari Pusat Konservasi Tumbuhan–Kebun Raya Bogor–LIPI ke Prancis dan saran dan

pertimbangan hasil verifikasi perluasan kebun koleksi SDG kelapa sawit milik PT Bakrie Sumatera Plantations, serta kegiatan Semiloka

Pengelolaan Sumber Daya Genetik Pertanian secara Berkelanjutan di Yogyakarta; Kegiatan yang telah dilaksanakan dalam bulan

Agustus 2011 adalah: Memberikan saran dan pertimbangan atas permohonan izin pengeluaran 18 jenis SDG tanaman dari Pusat

Konservasi Tumbuhan–Kebun Raya Bogor–LIPI ke Tropical Botanic Garden di Miami, Florida, Amerika Serikat dan saran dan

pertimbangan permohonan izin pengeluaran benih 48 pohon Menteng, Cempedak, Rambutan dan Sirsak ke Korea; Melaksanakan acara

Semiloka Pengelolaan SDG Pertanian yang Berkelanjutan pada tanggal 26 September 2011 di Fakultas Pertanian–Universitas Gadjah

Mada, Yogyakarta. Dalam semiloka ini disampaikan delapan makalah tentang pengelolaan SDG pertanian. Semiloka ini dihadiri oleh

lebih dari 100 peserta dari berbagai daerah dan institusi, baik pemerintah maupun swasta, perguruan tinggi, perusahaan benih dsb;

Kegiatan Penyusunan naskah Rancang Tindak Nasional–Sumber Daya Genetik Tanaman untuk Pangan dan Pertanian serta memberikan

bahan masukan kepada Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian terhadap permohonan izin pengeluaran SDG tanaman ke



luar negeri dalam mengambil keputusan; Pemberian saran kepada Kepala Badan Litbang Pertanian sebagai bahan pertimbangan dalam

memberikan atau menolak permohonan izin pemasukan atau pengeluaran SDG tanaman dan dalam menerbitkan tanda daftar Kebun

Koleksi SDG Tanaman sebagai pelaksanaan dari Peraturan Menteri Pertanian Nomor 67 tahun 2006; dan pembaruan situs Komisi

Nasional Sumber Daya Genetik. (b) Penyelenggaraan Apresiasi Pengelolaan SDG yang dengan tema “Pelestarian keanekaragaman

genetik dalam pengelolaan kebun kelapa sawit yang dipadukan dengan usaha tani” yang semula akan diselenggarakan pada tanggal 7

Juni 2011 karena adanya PENAS XIII di Tenggarong, Apresiasi baru dapat dilaksanakan pada tanggal 24 Juni 2011, bertempat di BPTP

Sumatera Selatan, Jalan Kol. H. Barlian KM6, Palembang; Draft seri mengenal SDG hutan dan hidupan liar; Apresiasi Pengelolaan SDG

dengan tema Pemanfaatan Lahan Gambut untuk Mendukung Ketahanan Pangan pada tanggal 15 September 2011 di Palangkaraya dan

rangkaian penyusunan buku seri mengenal SDG hutan dan kehidupan liar seperti yang sudah diagendakan; Kompilasi bahan materi

buku seri mengenal SDG kehidupan liar. (c) Penyusunan Rincian Anggaran Belanja (RAB) dan Kerangka Acuan Kegiatan (KAK) Komnas

SDG Tahun Anggaran 2012; Koordinasi Pelaksana Harian Komnas SDG; Penyusunan konsep Surat Keputusan Menteri Pertanian tentang

Reorganisasi/Pembentukan Komnas SDG dengan dua alternatif. Alternatif pertama adalah organisasi dengan Kepala Badan Litbang

Pertanian selaku Ketua Komisi dengan Sekretaris adalah Kepala BB BIOGEN, kemudian dibawahnya langsung struktur anggota Komisi

sekaligus sebagai Tim Teknis Pelaksana yang dikelompokkan berdasarkan bidang kepakaran SDG yaitu Bidang Kepakaran SDG

Tanaman, SDG Hewan, SDG Ikan, SDG Mikroba dan Kebijakan/Peraturan Perundang-undangan tentang SDG. Sedangkan alternatif

kedua adalah organisasi Komnas SDG dengan Ketua adalah Kepala Badan Litbang Pertanian selaku Ketua Pengarah, dimana Kepala BB

BIOGEN duduk sebagai Sekretaris Pengarah dan merangkap sebagai Ketua Pelaksana Harian sedangkan Tim Pelaksana Harian

dikelompokkan berdasarkan Bidang Kepakaran SDG Tanaman, SDG Hewan, SDG Ikan, SDG Mikroba, dan Kebijakan/Peraturan

Perundang-undangan tentang SDG.

11. Peralatan, realisasi dari kegiatan ini adalah Telah dilaksanakan pengadaan 8 Unit Alat Pengolah Data; Pengadaan 1 Unit Pompa

Air Deepwell (Submersible), 19 Unit Ac Split, 15 Unit Peralatan dan Mesin (CCTV, Scanner, LCD dan Router, Ac, Printer, Camcoder,

Televisi, Printer All In One), 2 Unit Micropipet, 1 Unit Alarm, 1 Unit Lemari Pendingin, dan 3 Unit Meja Lab Mikrobiologi.

12. Kendaraan, realisasi dari kegiatan ini adalah pengadaan 1 unit kendaraan roda dua dan 1 unit roda 3/gerobak.



Pengelolaan Pinjaman/Hibah Luar Negeri dan Dalam Negeri, realisasi dari kegiatan ini adalah.

1) Regenerasi 300 aksesi padi, 50 aksesi jagung, 500 aksesi ubijalar, 200 aksesi talas.

2) Pengiriman benih 900 aksesi padi, 150 aksesi jagung, 150 aksesi ubijalar kultur in vitro.

3) Telah terbentuk web NISM Indonesia pada alamat: http://biogen.litbang.deptan.go.id/nism/

4) Penyusunan Public awareness Plasma Nutfah Pertanian berupa poster, booklet dan leaflet.

5) Workshop NSIM GPA ke 3 dilaksanakan pada 12-13 Juli 2011 di Bogor

6) Validasi dan Koordinasi Data Pengelolaan Plasma Nutfah Pertanian Secara Berkelanjutan dilaksanakan Agustus – September 2011.

7) Informasi data ketahanan galur-galur BC2F5 (6 persilangan) tanaman padi terhadap serangan blas di rumah kaca, 99% galur yang diuji

bereaksi tahan atau sedang terhadap penyakit blas.

8) Galur BC2F5 (6 persilangan) tanaman padi yang toleran pada kondisi pupuk P rendah, diperoleh sekitar 34 galur yang terseleksi di

Lampung.

9) 12 koleksi isolat P. infestans asal Lembang dan Pangalengan telah terkarakterisasi menggunakan 5 marka SSR.

10) 10 koleksi baru isolat P. infestans asal Jawa barat dan Jawa Tengah telah dipurifikasi dan dalam preparasi ekstraksi DNA.

11) Pembentukan struktur bipolar kultur jaringan kelapa sawit pada formulasi media yang diberi casein hidrolisat, BA atau kinetin.

C. Analisis Akuntabilitas Keuangan BB-Biogen Tahun 2011

Pagu DIPA Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian (BB-Biogen) Tahun anggaran

2011 Nomor 0118/018-09.2/XII/2011, revisi ke-3 (tanggal 30 Desember 2011) sebesar Rp 26.990.051.000 dipergunakan untuk membiayai:

kegiatan Penelitan dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumber Daya Genetik Pertanian sebesar Rp.26.990.051.000. Realisasi anggaran

sampai dengan 31 Desember 2011 sebesar Rp.25.493.657.271 (94,45%).

Penyerapan anggaran setiap bulan selama tahun 2011 bervariasi dari 3,12%-19,07% dengan rata-rata 7,87%, penyerapan tertinggi

pada bulan Desember (19,07%) sebesar Rp.5.146.107.801. Penyerapan tertinggi pada bulan Desember 2011 (19,07%) karena pembayaran

pada a) kegiatan penelitian “Pembentukan 3 peta genetik sawit, jarak pagar dan padi dan identifikasi marka SNP kakao, kedelai dan sapi”



untuk memperoleh 3 peta genetik komoditas pertanian sebesar Rp.1.786.628.000 (6,62% dari pagu); b) Kegiatan Laporan Pengembangan

Kerjasama (A. Penjalinan Kerjasama dengan Institusi Lain; B. Pengelolaan Pinjaman/Hibah Luar Negeri; dan C. Pengelolaan Pinjaman/Hibah

Dalam Negeri) sebesar Rp.846.128.000 (3,13% dari pagu); serta C) Kegiatan Diseminasi Litbang Bioteknologi dan Sumber Daya Genetik

Pertanian sebesar Rp.326.817.000 (1,21% dari pagu) (Tabel 4).

Tabel 3. Realisasi anggaran DIPA Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian sampai dengan 31 Desember 2011 berdasarkan DIPA Revisi ke-3 (30 Desember 2011).

Kode

DIPA Program/Kegiatan Pagu

Realisasi Sisa Anggaran

(Rp.) (Rp.) (%)

018.09.12. Program Penciptaan Teknologi dan Varietas Unggul

Berdaya Saing

1798 Penelitan dan Pengembangan Bioteknologi dan

Sumber Daya Genetik Pertanian.

26.990.051.000 25.493.657.271 94,45 1.496.393.729

TOTAL 26.990.051.000 25.493.657.271 94,45 1.496.393.729

Tabel 4. Realisasi Anggaran Bulanan per Jenis Belanja Pada DIPA Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian Tahun 2011.

Bulan Realisasi belanja (Rp.)

Saldo (Rp.) Pegawai Barang Modal Total (%)

Januari 750.562.036 91.616.681 0 842.178.717 3,12 26.147.872.283

Februari 957.517.279 337.936.176 0 1.295.453.455 4,80 24.852.418.828

Maret 881.587.986 934.006.556 114.770.000 1.930.364.542 7,15 22.922.054.286

April 1.192.028.173 767.214.084 269.035.000 2.228.277.257 8,26 20.693.777.029

Mei 942.485.808 1.514.652.851 82.543.000 2.539.681.659 9,41 18.154.095.370

Juni 982.092.348 497.822.185 327.116.000 1.807.030.533 6,70 16.347.064.837

Juli 1.754.346.976 551.766.658 0 2.306.113.634 8,54 14.040.951.203



Bulan Realisasi belanja (Rp.)

Saldo (Rp.) Pegawai Barang Modal Total (%)

Agustus 1.772.971.662 643.995.485 298.200.890 2.715.168.037 10,06 11.325.783.166

September 133.382.479 1.120.489.042 0 1.253.871.521 4,65 10.071.911.645

Oktober 964.067.471 560.531.478 97.559.000 1.622.157.949 6,01 8.449.753.696

Nopember 947.467.024 698.415.142 161.370.000 1.807.252.166 6,70 6.642.501.530

Desember 1.082.296.131 3.915.138.980 148.672.690 5.146.107.801 19,07 1.496.393.729

Jumlah penyerapan 12.360.805.373 (97,27%)

11.633.585.318 (91,33%)

1.499.266.580 (97,10%)

25.493.657.271 (94,46%)

94,46 1.496.393.729 (5,54%)

PAGU 12.707.531.000 12.738.444.000 1.544.076.000 26.990.051.000 2.670.137.535

Belanja modal di BB-Biogen pada tahun 2011 digunakan untuk (1) Belanja modal peralatan dan mesin, serta (2) Belanja modal upah

tenaga kerja dan honor pengelola teknis. Realisasi anggaran sebagai berikut:

Kode

DIPA Jenis Belanja Pagu (Rp.)

Realisasi Sisa (Rp.)

Rp. %

53 BELANJA MODAL

532111 Belanja modal peralatan dan mesin 1.544.076.000 1.499.266.580 97,10 54.809.420

Jumlah 1.544.076.000 1.499.266.580 97,10 54.809.420

Realisasi belanja modal digunakan untuk pembelian (a) Roll-O-Pack Cabinet, (b) Tangki Solar, (c) Bracket Projector dan Kabel VGA 20

meter, (d) Penangkal Petir dan Grounding System, (e) Penyangga kusen aluminium lobi BB-Biogen, (f) Pemasangan jaringan penerangan

belakang gedung Bank Gen, (g) Perbaikan jaringan listrik gedung penunjang I dan II, (h) Renovasi gedung dan bangunan seluas 9.452 m2,

(i) 8 Unit Alat Pengolah Data; (j) 1 Unit Pompa Air Deepwell (Submersible), (k) 19 Unit AC Split, (l) 15 Unit Peralatan dan Mesin (CCTV,

Scanner, LCD dan Router, AC, Printer, Camcoder, Televisi, Printer All In One), (m) 2 Unit Micropipet, (n) 1 Unit Alarm, (o) 1 Unit Lemari

Pendingin, (p) 3 Unit Meja Lab Mikrobiologi, (q) 1 unit kendaraan roda dua dan (r) 1 unit kendaraan roda 3/gerobak.



C.1. Akuntabilitas Keuangan Pada Pelaksanaan Kegiatan Utama BB-Biogen Tahun 2011.

Realisasi penggunaan anggaran untuk pelaksanaan penelitian dalam rangka mendukung tercapainya target indikator kegiatan utama

BB-Biogen pada tahun 2011 sebesar Rp.4,997,735,210 (92.39% dari pagu), sehingga terjadi efisiensi penggunaan anggaran sebesar Rp.

411,544,790. Efisiensi tertinggi adalah pada i) Belanja Jasa Profesi (Analisis sequen genom) sebesar Rp.200.000,000; dan ii) Belanja Honor

terkait dengan output kegiatan sebesar ± Rp.130,000,000.

Menurut judul penelitian BB-Biogen 2011, efisiensi penggunaan anggaran tertinggi pada judul penelitian: 1) “Pembentukan 3 peta

genetik Sawit, jarak pagar, dan padi dan identifikasi marka SNP kakao, kedelai dan Sapi” sebesar Rp.237.078.060, dan 2) “Kloning 6 gen

kandidat untuk toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur Genjah” sebesar Rp.36.653.740. Adapun efisiensi sebesar Rp.75,236,470

pada penelitian “Pembentukan Empat Galur Tanaman Transgenik Kentang Tahan Penyakit Hawar Daun (phytophthora infestans) Yang Dapat

Mengurangi 50% Aplikasi Fungisida”, karena musim penghujan tahun 2011 terjadi pada penghujung tahun dan intensitas hujan yang turun

rendah menyebabkan serangan patogen hawar daun (P. infestans) di lapang pada pertanaman kentang tidak muncul sehingga pengujian

kentang transgenik toleran patogen hawar daun di lapang pada tahun 2011 tidak dapat dilakukan (Tabel 5).

Tabel 5. Realisasi dan Efisiensi Penggunaan Anggaran untuk Pelaksanaan Kegiatan Penelitian Guna Mencapai Indikator Kegiatan Utama BB-Biogen tahun 2011.

No Kegiatan utama Target Realisasi Capaian

(%)

Efisiensi

(Rp.)

1. Konservasi 50 Aksesi Mikroba Pertanian, dan Dokumentasi Plasma Nutfah

Mikroba dan Spesimen Serangga Pertanian (Penanggung Jawab: Ir. Yadi

Suryadi, MSc)

135.749.000 135.365.669 99,72 383.331

2. Penelitian dan Pengembangan Konservasi, Karakterisasi dan Dokumentasi 4600 Aksesi Plasma Nutfah Tanaman Pangan (Penanggung Jawab: Dr. Asadi).

271.620.000 270.897.373 99,73 722.627

Jumlah aksesi SDGP yang dikonservasi atau diremajakan sebanyak 4.650 aksesi.

407.369.000 406.263.042 99,73 1.105.958

3. Pembentukan 300 Galur Mutan M3 dan M4 Tanaman Kedelai Varietas Baluran,

Grobogan, Wilis dan Burangrang serta 5 galur Kedelai Generasi T1 Putatif

288.928.000 288.875.975 99,98 52.025




(%)

Efisiensi

(Rp.)

Transgenik untuk Karakter Produktivitas dan 30 Transforman Kedelai Putatif Generasi T0 untuk Karakter Umur Genjah dari Varietas Tidar, Wilis atau

Anjasmoro (Penanggung Jawab: Dr. Ika Mariska)

4. Pembentukan 20 Galur Padi Ciherang::CsNitr1-L+Pup1 dan Situ bagendit::CsNitr1-L+Pup1 untuk Efisiensi Pupuk N dan P 30% serta

Produktivitas 8 ton/ha (Penanggung Jawab: Dr. Sustprijatno)

137.337.000 123.512.888 89,93 13.824.112

5. Pembentukan 5 galur jagung transgenik dan evaluasi 30 galur hibrida jagung efisien pupuk N Produktivitas tinggi dan umur genjah <85 hari ( Penangung

Jawab: Dr. Sutoro ).

166.017.000 163.305.000 98,37 2.712.000

6. Produksi 300 Butir Benih Galur Mandul Jantan, 15g Benih 10 Galur Hibrida (F1) Potensial yang Terkait dari Pemulih Kesuburan Dihaploid Hasil Kultur

Antera dan Uji Daya Hasil Pendahuluan Hibrida Tersebut ( Penangung Jawab:

Dr. Iswari S. Dewi).

97.995.000 92.659.780 94,56 5.335.220

7. Pembentukan Empat Galur Tanaman Transgenik Kentang Tahan Penyakit Hawar Daun (phytophthora infestans) Yang Dapat Mengurangi 50% Aplikasi

Fungisida (Penangung Jawab: Dr. M. Herman).

149.426.000 74.189.530 49,65 75.236.470

8. Pengembangan Metode Transformasi Manggis dan Durian menggunakan Gen deh9-iaaM serta Pembentukan 20 Calon Tunas Transforman Manggs dan

Durian Pada Media Seleksi (Penangung Jawab: Dr. Ragapadmi P.).

226.389.000 202.180.317 89,31 24.208.683

9. Perakitan 20 Transforman Putatif Gandum Yang Mengandung Gen ZMDREB 2A dan Ekspresi 10 T1 Yang Mengandung Gen OSDREB1A (Penangung

Jawab: Dr. Sustiprijatno).

217.296.000 202.046.088 92,98 15.249.912

Jumlah Varietas atau Galur Harapan Komoditas Pertanian sebanyak 364 galur.

1.283.388.000 1.146.769.578 89,35 136.618.422

10. Pembentukan 3 peta genetik Sawit, jarak pagar, dan padi dan identifikasi

marka SNP kakao, kedelai dan Sapi (Penangung Jawab: Dr. I Made Tasma).

2959983000 2722904940 91,99 237.078.060

Jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas pertanian sebanyak 3 peta genetik.

2.959.983.000 2.722.904.940 91,99 237.078.060




(%)

Efisiensi

(Rp.)

11. Kloning 6 gen kandidat untuk toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur Genjah (Penangung Jawab: Dr. Tri Joko Santoso).

406.991.000 370.337.260 90,99 36.653.740

Jumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas pertanian

sebanyak 6 klon gen.

406.991.000 370.337.260 90,99 36.653.740

12. Analisi sidik jari DNA 288 aksesi plasma nutfah pertanian (padi, kedelai, dan mangga) dan hubungan kekerabatan sebagai penciri spesifik plasma nutfah

(Penangung Jawab: Ir. Tiur Sudiaty S. MS./ Dr. Puji Lestari).

351.549.000 351.457.890 99,97 91.110

Jumlah sidik jari DNA plasma nutfah pertanian sebanyak 288 aksesi. 351.549.000 351.457.890 99,97 91.110

TOTAL 5.409.280.000 4.997.732.710 92,39 411.547.290

C.2. Penerimaan Negara Bukan Pajak di BB-Biogen tahun 2011

Tabel 6. Target Penerimaan Negara Bukan Pajak di BB-Biogen Tahun 2011.

U r a i a n Perkiraan Target

Penerimaan

Penerimaan dan

Penyetoran %

Sisa Target*)

(Rp.) Keterangan

1. Umum 36,200,200 158,984,347 439,18 (122,784,237) Setoran lebih besar dari target

2. Fungsional 168,900,000 122,902,500 72,76 45,997,500 Setoran kurang dari target

Jumlah 205,100,200 281,886,937 137,43 (76,786,737)

*) Bila bertanda minus (-) berarti realisasi lebih besar dari target

Perkiraan target Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya

Genetik Pertanian pada Tahun Anggaran 2011 yang dikelola oleh Bendahara Penerimaan sebesar Rp.205,100,200 dengan penerimaan dan

penyetoran sebesar Rp.281,886,937 (137,43%), atau meningkat sebesar Rp.(76,786,737) dapat dilihat pada Tabel 6.

(A) Penerimaan Umum, perkiraan target penerimaan Umum sebesar Rp. 36,200,200 dan jumlah penerimaan sebesar Rp. 158,984,347,

(439,18%) atau setoran lebih besar dari target sebesar Rp. (122,784,237) yang diperoleh dari : (a) sewa gedung, bangunan dan gudang,

disebabkan meningkatnya penyewaan gedung auditorium Dr. M. Ismunadji. Penerimaan umum yang kurang dari target antara lain: (a)



Penerimaan dan penyetoran sewa rumah dinas yang disebabkan adanya beberapa rumah dinas yang sudah dialih fungsikan menjadi rumah

pribadi, (b) Penerimaan dan penyetoran sewa-sewa benda tak bergerak, (c) Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Pusat TAYL.

(B) Penerimaan Fungsional, Realisasinya kurang dari target, disebabkan (1) pada saat penyusunan target penerimaan, sewa

mess/gedung pertemuan masih dihitung sebagai penerimaan fungsional, (2) menurunnya penjualan hasil pertanian/perkebun yang

diakibatkan oleh cuaca yang tidak tentu, dan (3) menurunnya pendapatan dari jasa tenaga, jasa pekerjaan, informasi, pelatihan, teknologi,

pendapatan BPN, pendapatan DJBC ini karena hanya diperoleh dari jasa analisa laboratorium BB-Biogen (Tabel 7).

Tabel 7. Penerimaan dan Penyetoran dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) BB-Biogen Tahun 2011.

No. Uraian MAP Perkiraan Target

Penerimaan (Rp.)

Jumlah

Penerimaan (Rp.)

Jumlah

Penyetoran (Rp.)

Sisa Target*)

(Rp.)

I. A. PENERIMAAN UMUM

1. Pendapatan Penjualan Dokumen Pelelangan - - - -

2. Penjualan Aset Lainnya/Masuk/ dihapuskan - - - -

3. Sewa Rumah Dinas/Rumah Negeri 475,200 475,200 475,200 -

4. Sewa Gedung, Bangunan dan Gudang - 82,590,000 82,590,000 (82,590,000)

5. Sewa-sewa Benda Tak Bergerak Lainnya 13,725,000 - 13,005,000 720,000

6. Pener. Kembali Belanja Pegawai Pusat TAYL 18,000,000 967,914 967,914 17,032,086

7. Penerimaan Kembali Belanja Pegawai Pusat TAYL - - - -

8. Pener. Kembali Bel. Lainnya Pinjaman LN TAYL - - - -

9. Pener. Kembali Bel. Lainnya Hibah TAYL - 23,950,000 23,950,000 (23,950,000)

10. Pener. Pelunasan Ganti Rugi (TP/TGR) - - - -

11. Pend. Denda Keterlambatan Penyerahan Pekerjaan - 12,531,140 13,254,092 (13,254,092)

12. Pend. Anggaran Lain-lain 4,000,000 24,216,608 24,216,608 (20,216,608)

13. Pend. Bunga Lainnya - 525,623 525,623 (525,623)



No. Uraian MAP Perkiraan Target Penerimaan (Rp.)

Jumlah Penerimaan

(Rp.)

Jumlah Penyetoran

(Rp.)

Sisa Target*) (Rp.)

Jumlah Penerimaan Umum 36,200,200 158,984,437 158,984,437 (122,784,237)

II. B. PENERIMAAN FUNGSIONAL

1. Penjualan Hasil Pertanian/Perkebunan 28,750,000 8,377,500 8,377,500 20,372,500

2. Pendapatan Penjualan Lainnya - - - -

3. Sewa Gedung, Bangunan Dan Gudang 101,500,000 82,225,000 82,225,000 19,275,000

4. Sewa-sewa Benda Tak Bergerak Lainnya - - -

5. Pendapatan Jasa Tenaga, Jasa Pekerjaan, Informasi, Pelatihan, Teknologi, Pendapatan BPN, Pendapatan DJBC

38,650,000 32,300,000 32,300,000 6,350,000

6. Pendapatan Jasa Lainnya

Jumlah Penerimaan Fungsional 168,900,000 122,902,500 122,902,500 45,997,500

Jumlah Penerimaan Umum dan Fungsional 205,100,200 281,886,937 281,886,937 (76,786,737)

D. Sumber Daya Manusia yang Mendukung Pelaksanaan Kinerja BB-Biogen Tahun 2011

BB-Biogen dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya didukung oleh sejumlah pegawai. Pegawai negeri sipil (PNS) di BB-Biogen

pada awal Januari 2011 sebanyak 258 orang pada akhir Desember 2011 sebanyak 243 orang (Lampiran 5 dan 6). Rincian PNS BB-Biogen

pada 31 Desember 2011 sebagai berikut:

No. Golongan Jumlah

(orang)

No. Pendidikan Jumlah

(orang)

No. Kelompok

Usia

Jumlah

(orang)

i. I/a 2 i. S3 33 i. <= 20 tahun 0

ii. I/b 9 ii. S2 33 ii. 21-25 tahun 1

iii. I/c 7 iii. S1 30 iii. 26-30 tahun 5



No. Golongan Jumlah (orang)

No. Pendidikan Jumlah (orang)

No. Kelompok Usia

Jumlah (orang)

iv. I/d 8 iv. D4 1 iv. 31-35 tahun 8

v. II/a 10 v. SM 3 v. 36-40 tahun 29

vi. II/b 29 vi. D3 1 vi. 41-45 tahun 44

vii. II/c 8 vii. D1 1 vii. 46-50 tahun 78

viii. II/d 10 viii. SLTA 107 viii. 51-55 tahun 66

ix. III/a 22 ix. SLTP 13 ix. 56-60 tahun 9

x. III/b 59 x. SD 21 x. >=60 tahun 3

xi. III/c 25

xii. III/d 22

xiii. IV/a 13

xiv. IV/b 7

xv. IV/c 4

xvi. IV/d 3

xvii. IV/e 5

Jumlah 243 243 243

Tabel 8. Keragaan pegawai negeri sipil (PNS) BB-Biogen tahun 2011.

No. Unit Kerja

PNS tahun 2011

(orang) Keterangan

Januari Desember

1 Kepala BB-Biogen 1 1

2 Bagian Tata Usaha 1 1

3 Sub Bagian Kepegawaian 8 7 Pengurangan 1 PNS karena pindah ke Satker Balai



No. Unit Kerja

PNS tahun 2011 (orang) Keterangan

Januari Desember

Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa

Barat.

4 Sub Bagian Perlengkapan 17 17

5 Sub Bagian Rumah Tangga dan Keuangan

56 56 a) 1 orang pensiun, b) 1 orang pindah ke Balai Besar Litbang Sumber Daya Lahan Pertanian

(BBSDL), c) 2 orang masuk dari Kelti PSDG dan Seksi Program.

6 Bidang Program dan Evaluasi 1 1

7 Seksi Program 4 4 1 orang pengangkatan baru, 1 orang pindah ke

Kelompok Peneliti Biokimia.

8 Seksi Evaluasi 4 4

9 Bidang Kerjasama dan Pendayagunaan Hasil Penelitian

1 1

10 Seksi Kerjasama Penelitian 5 5

11 Seksi Pendayagunaan Hasil

Penelitian

7 7

12 Kebun Percobaan Pacet 4 4

13 Kebun Percobaan Cikeumeuh 8 7 Pengurangan 1 orang PNS karena Pensiun

14 Kebun Percobaan Citayam 4 4

15 Kelompok Peneliti (Kelti) Biologi

Sel dan Jaringan (BSJ)

22 21 Pengurangan 1 orang PNS karena pindah ke

Satker Kementerian Agama Riau.

16 Kelti Pendayagunaan Sumber Daya Genetik Pertanian (PSDG)

50 41 Pengurangan 9 orang PNS berasal dari a) 3 orang pensiun, b) 1 orang pindah ke RT&KU, c) 5 orang

pindah ke Satker BBDSL dan BPTP Nusa Tenggara

Barat (NTB).



No. Unit Kerja

PNS tahun 2011 (orang) Keterangan

Januari Desember

17 Kelti Biologi Molekuler (BM) 49 48 Pengurangan 1 orang PNS berasal dari a) 2 orang

pensiun, dan b) 1 orang pengangkatan baru.

18 Kelti Biokimia 16 14 Pengurangan 2 orang PNS karena pindah ke Satker BBSDL.

Jumlah 258 243

Pegawai negeri sipil di BB-Biogen pada tahun 2011 terjadi penurunan dari 258 orang PNS menjadi 243 orang (penurunan sebanyak 15

orang PNS) karena (1) Memasuki batas usia pensiun (7 orang), (2) Pindah ke satuan kerja lain (10 orang), dan (3) pengangkatan calon PNS

(2 orang).



BAB IV. PENUTUP

Pada Tahun Anggaran 2011 yang merupakan tahun kedua dari pelaksanaan Renstra BB-Biogen 2010-2014. BB-Biogen melaksanakan

Kegiatan penciptaan teknologi dan varietas unggul berdaya saing melalui: Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya

Genetik Pertanian.

Keberhasilan yang dicapai pada tahun 2011 sebagai berikut: (A) Sasaran 1: Tersedianya jumlah aksesi SDGP yang

dikonservasi atau diiremajakan sebanyak 4.650 aksesi, pada sasaran ini capaiannya sebesar 109,1%. Keberhasilan yang dicapai

adalah: (1) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak 20 aksesi isolat fungi dan bakteri entomopatogen; (2) Telah dikonservasi atau

diremajakan sebanyak 30 aksesi koleksi patogen tanaman direjuvenasi dan disimpan kembali dengan teknik penyimpanan jangka panjang:

(a) 10 nomor isolat bakteri patogen tanaman, (b) 10 nomor isolat jamur patogen padi dan (c) 10 nomor virus; (3) Telah dikonservasi atau

diremajakan sebanyak 1.863 aksesi plasma nutfah tanaman pangan terdiri dari 400 aksesi padi; 44 aksesi padi liar; 200 aksesi jagung; 186

aksesi Sorgum; 83 aksesi Gandum; 250 aksesi kedelai; 100 aksesi kedelai edamame; 230 aksesi kacang tanah; 227 aksesi kacang hijau; 143

aksesi kacang potensial; (4) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak 2.692 aksesi plasma nutfah ubi-ubian dilapang terdiri dari 520

aksesi ubikayu; 1.820 aksesi ubijalar; dan 352 aksesi ubi potensial; dan (5) Telah dikonservasi atau diremajakan sebanyak in-vitro 250

aksesi plasma nutfah ubikayu, ubijalar, talas, dan gembili. (B) Sasaran 2: Tersedianya jumlah varietas atau galur harapan

komoditas pertanian sebanyak 364 galur, pada sasaran ini capaiannya sebesar 83,9%. Keberhasilan yang dicapai adalah: (1) Diperoleh

514 galur M4 siap untuk evaluasi karakter agronomi; (2) Diperoleh 10 Galur BC4F1-Ciherang; (3) Diperoleh 10 galur BC4F1-Situ Bagendit;

(4) Diperoleh Informasi penampilan 30 hibrida jagung pada kondisi N rendah; dan (5) Diperoleh tanaman jagung yang positif mengandung

gen CsNitr1-L sebanyak 8 galur. (C) Sasaran 3: Tersedianya Jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas pertanian

sebanyak 3 peta genetik, pada sasaran ini capaiannya sebesar 100%. Keberhasilan yang dicapai adalah: (1) Diperoleh 1 peta genetik

sekuen kelapa sawit Tenera yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs; (2) Diperoleh 1 peta genetik

sekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs; dan (3) Diperoleh 1 peta genetik

marka SNP terkait erat dengan hasil, komponen hasil, dan umur genjah pada padi. (D) Sasaran 4: Tersedianya Jumlah klon gen

pengendali sifat-sifat penting komoditas pertanian sebanyak 6 klon gen, pada sasaran ini capaiannya sebesar 100%. Keberhasilan



yang dicapai adalah: (1) Diperoleh 2 klon gen kandidat untuk toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah yang diisolasi dari

padi transgenik penanda aktivasi terpilih menggunakan teknik TAIL-PCR; (2) Diperoleh 2 Klon gen kandidat yang diover-ekspresikan pada

tanaman padi cv. Nipponbare atau Kasalat (sebagai model) masing-masing untuk karakter toleran kekeringan, produktivitas tinggi; dan (3)

Diperoleh 2 gen gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka molekuler masing-masing untuk karakter produktivitas tinggi atau

umur genjah pada padi. (D) Sasaran 5: Tersedianya Jumlah sidik jari DNA plasma nutfah pertanian sebanyak 288 aksesi, pada

sasaran ini capaiannya sebesar 67,7%. Keberhasilan yang dicapai adalah: (1) Diperoleh profil sidik jari DNA dari 75 aksesi plasma nutfah

padi dengan menggunakan marka SSR; (2) Diperoleh profil sidik jari DNA dari 70 aksesi plasma nutfah kedelai dengan menggunakan marka

SSR; dan (3) Diperoleh profil sidik jari DNA dari 50 aksesi plasma nutfah mangga dengan menggunakan marka SSR.

Hambatan, Permasalahan dan Kegagalan yang dialami pada tahun 2011 adalah perpanjangan waktu untuk mencapai sasaran

yang ditetapkan dengan perincian sebagai berikut: (1) Musim penghujan tahun 2011 terjadi pada penghujung tahun dan intensitas hujan

yang turun rendah menyebabkan serangan patogen hawar daun bakteri (Phytophthora infestans) di lapang pada pertanaman kentang tidak

muncul sehingga pengujian kentang transgenik toleran patogen hawar daun bakteri dilapang pada tahun 2011 tidak dapat dilakukan,

sehingga target untuk mendapatkan 2 galur tanaman kentang transgenik hasil persilangan dan 2 galur tanaman kentang transgenik hasil

transformasi yang tahan terhadap penyakit hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas tidak tercapai. (Pengamatan dilakukan pada

tahun 2012); (2) Galur kedelai putatif transgenik generasi T1 varietas Tidar, Wilis atau Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas

tinggi dan diketahui jumlah kopi dari gen tersebut, setelah diaklimatisasi hanya diperoleh 2 galur kedelai putatif transgenik generasi T1

varietas Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi dan diketahui jumlah kopi dari gennya; dan (3) primer M13 berlabel

yang tersedia terbatas sehingga target untuk menganalisis profil sidik jari DNA plasma nutfah padi, kedelai dan mangga tidak mencapai

target.



Tim Penyusun

1. Ir. Suyono

2. Drs. Mulyono

3. Dr. Chaerani

4. Dra. Renny F. Hanum

5. Syamsu Tamriz

6. Rahmat Hidayat



BAB V. DAFTAR PUSTAKA

Instruksi Presiden No. 7 Tahun 1999. Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

BB-Biogen 2010. Draft Laporan Evaluasi Kinerja Rencana Strategis (Renstra) BB-Biogen Tahun 2005-2009. 205 halaman.

Ketetapan MPR RI No. XI/MPR/1998. Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.

LAKIP BB-Biogen tahun 2010. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun 2011 pada Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian (BB-Biogen). 164 halaman.

Tasma, I Made., D. Satyawan, DW. Utami, P. Lestari, H. Rijzaani, Sutrisno, S. Moeljopawiro, IH. Somantri, M. Yunus, A. Warsun, S. Diantina, A. Risliawati, RA. Purba, A. Anggraini, dan S. Hartati. 2011. Sequencing Sawit Tenera untuk Perbaikan Produktivitas ≥30 Ton Tbs/Ha dan Kadar Minyak >30%, Jarak Pagar untuk Perbaikan Produktivitas >10 Ton/Ha dan Kadar Minyak ≥37%, serta Ekspresi Gen Padi Produktivitas (8 Ton/Ha) dan Umur Ultra Genjah (<90 Hari) Pada Padi dan Gen Terkait Karakter Kembar Pada Sapi. 32 halaman.

Peratutan Pemerintah Republik indonesia No. 39 tahun 2006, tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan. 40 halaman.

Peratutan Menteri Pertanian No. 31 tahun 2010, tentang Pedoman Sistem Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan Pembangunan Pertanian. Kementerian Pertaniai.62 halaman.

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara No. 9 tahun 2007, tentang Pedoman Umum Penerapan Indikator Utama di lingkungan Instansi Pemerintah.

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 29 tahun 2010, tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Undang-Undang No. 28 Tahun 1999. Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.



Lampiran 1. Formulir Rencana Strategis (RS) BB-Biogen Tahun 2010 s/d 2014.



FORMULIR RENCANA STRATEGIS (RS)

TAHUN 2010 s/d 2014

Instansi : Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian Visi : menjadi lembaga litbang berkelas dunia dalam mengembangkan sumber daya lokal Indonesia berbasis bioteknologi.

Misi : 1. memperkuat kapasitas sumberdaya institusi dalam bidang pemanfaatan sumber daya genetik lokal berbasis bioteknologi, 2. menghasilkan dan mendiseminasikan teknologi dan rekomendasi bioteknologi dan pengelolaan sumber daya genetik, 3. melakukan analisis kebijakan dan rekomendasi tentang pengembangan dan penerapan bioteknologi modern dan pengelolaan sumber daya genetik, 4. mengembangkan jejaring kerjasama dalam rangka pengembangan ipteks dan pengembangan peran BB-Biogen dalam pembangunan pertanian.

Instansi: Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian Form RS

Tujuan Sasaran Program Keterangan

Uraian Indikator Uraian Indikator 2010 2011 2012 2013 2013

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1.

Menghasilkan, mengembangkan, dan memanfaatkan teknologi rekombinasi DNA, marka molekuler dan informasi genom untuk perbaikan komoditas pertanian.

1. Memperoleh sejumlah galur harapan komoditas pertanian melalui teknik in-vitro dan transformasi genetik.

-

Peningkatan inovasi dan adopsi hasil bioteknologi dan pemanfaatan sumberdaya genetik (SDG) pertanian untuk mendukung ketahanan pangan dan peningkatan daya saing produk pertanian.

1. Jumlah aksesi SDGP yang dikonservasi atau dikonservasi atau diremajakan. (aksesi)

2.250 4.650 4.650 4.650 4.650 - Kegiatan penciptaan teknologi dan varietas unggul berdaya saing, melalui penelitian dan pengembangan bioteknologi dan sumber daya genetik pertanian.

2. Memperoleh sejumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas pertanian.

2. Jumlah varietas atau galur harapan komoditas pertanian. (galur)

235 364 360 42 24

3. Memperoleh sejumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas pertanian.

3. Jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas pertanian. (peta genetik)

3 3 4 4 4






1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

2.

Mengelola dan memanfaatkan sumber daya genetik pertanian seperti tanaman dan mikroba untuk menghasilkan informasi tentang bahan baku dan sumber-sumber gen unggul yang dapat digunakan dalam usaha perbaikan potensi genetik komoditas pertanian.

4. Memperoleh sejumlah sidik jari DNA dari aksesi plasma nutfah pertanian.

4. Jumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas pertanian. (klon gen)

6 6 6 6 6

5. Mempertahankan sejumlah aksesi sumber daya genetic pertanian (SDGP) melalui konservasi atau peremajaan.

5. Jumlah sidik jari DNA dari aksesi plasma nutfah pertanian. (aksesi)

- 288 288 288 288

3. Mengembangkan teknik sel dan jaringan untuk perbaikan dan perbanyakan tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan.

6.

Pencetakan dan penyebarluasan sejumlah publikasi bioteknologi dan sumberdaya genetik berupa Jurnal Agrobiogen, Buletin Plasma Nutfah, Warta Plasma Nutfah Indonesia, Warta Biogen dan Laporan Tahunan.

6. Jumlah Produk bioprospeksi SDG pertanian.

- - 1 1 1

4. Menyebarluaskan hasil penelitian dan pengembangan bioteknologi dan SDG pertanian berupa publikasi dan produk unggulan.

7. Mendiseminasikan sejumlah produk biokteknologi dan sumber daya genetik berupa produk kultur in-vitro dan produk feromon.






1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

5. Memelihara dan meningkatkan sistem manajerial yang terkoordinasi dan transparan.



Lampiran 2. Formulir Rencana Kinerja Tahunan (RKT) BB-Biogen Tahun 2011



FORMULIR RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)

TAHUN 2011

Instansi: Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian. Form RKT

Sasaran Strategis Indkator Kinerja Target

1 2 3

Peningkatan inovasi dan adopsi

hasil bioteknologi dan pemanfaatan sumberdaya genetik

(SDGP) untuk mendukung ketahanan pangan dan

peningkatan daya saing produk

pertanian

1 Jumlah aksesi SDGP yang dikonservasi atau diremajakan 4.650 aksesi

- Isolat fungi dan bakteri entomopatogen dikonservasi 20 aksesi

- Koleksi patogen tanaman direjuvenasi dan disimpan kembali dengan teknik penyimpanan jangka panjang

30 aksesi


kacang hijau, sorgum, kacang-kacangan minor dan padi liar)

1.800 aksesi

- Konservasi lapang plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas) 2.600 aksesi

- Konservasi secara in-vitro plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas)

200 aksesi

2 Jumlah Varietas atau Galur Harapan Komoditas Pertanian 364 galur

- Galur M4 siap untuk evaluasi karakter agronomi 300 galur

- Galur kedelai putatif transgenik generasi T1 Varietas Tidar, Wilis atau

Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi dan diketahui jumlah kopi dari gen tersebut

5 galur

- Galur BC4F1-Ciherang 10 galur

- Galur BC4F1-Situ Bagendit 10 galur

- Informasi penampilan 30 hibrida jagung pada kondisi N rendah 30 galur

- Tanaman jagung yang positif mengandung gen CsNitr1-L 5 galur

- Tanaman kentang transgenik hasil persilangan yang tahan terhadap penyakit 2 galur

hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas



Instansi: Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian. Form RKT

Sasaran Strategis Indkator Kinerja Target

1 2 3

- Tanaman kentang transgenik hasil transformasi yang tahan terhadap penyakit hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas

2 galur

3 Jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas pertanian 3 peta genetik

- Sekuen kelapa sawit Tenera yang sudah diolah secara bioinformatik seperti

sequence assembly dan contigs 1 peta genetik

- Sekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs

1 peta genetik

- Marka SNP terkait erat dengan hasil, komponen hasil, dan umur genjah pada

padi

1 peta genetik

4 Jumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas pertanian 6 klon gen

- Klon gen kandidat untuk toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah yang diisolasi dari padi transgenik penanda aktivasi terpilih

menggunakan teknik TAIL-PCR

2 klon gen

- Klon gen kandidat yang diover- ekspresikan pada tanaman padi cv. Nipponbare atau Kasalat (sebagai model) masing-masing untuk karakter

toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah

2 gen

- Gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka molekuler masing-masing untuk karakter produktivitas tinggi atau umur genjah

2 gen

5 Jumlah sidik jari DNA plasma nutfah pertanian 288 aksesi

- Profil sidik jari DNA masing-masing 96 varietas/aksesi plasma nutfah padi,

kedelai dan mangga dengan menggunakan marka SSR

288 aksesi

Jumlah Anggaran Kegiatan TA. 2011 : Rp 26.120.000.000,00



Lampiran 3. Formulir Pengukuran Kinerja BB-Biogen Tahun 2011



FORMULIR PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2011

Satuan Kerja : Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian.

Tahun Anggaran : 2011

Sasaran Strategis Indkator Kinerja Target Realisasi %

1 2 3 4 5

Peningkatan inovasi dan adopsi hasil

bioteknologi dan

pemanfaatan sumberdaya genetik

(SDGP) untuk mendukung ketahanan

pangan dan peningkatan daya saing

produk pertanian

1 Jumlah aksesi SDGP yang dikonservasi atau diremajakan 4.650 aksesi 4.855 aksesi 104,41

- Isolat fungi dan bakteri entomopatogen dikonservasi 20 aksesi 20 aksesi 100

- Koleksi patogen tanaman direjuvenasi dan disimpan kembali

dengan teknik penyimpanan jangka panjang

30 aksesi 30 aksesi 100

- Aksesi plasma nutfah tanaman pangan (padi, jagung, kedelai,

kacang tanah, kacang hijau, sorgum, kacang-kacangan minor dan

padi liar)

1.800 aksesi 1.863 aksesi 103,5

- Konservasi lapang plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas)

2.600 aksesi 2.692 aksesi 103,5

- Konservasi secara in-vitro plasma nutfah ubi-ubian (ubikayu, ubijalar, dan talas)

200 aksesi 250 aksesi 125

2 Jumlah Varietas atau Galur Harapan Komoditas Pertanian 364 galur 572 galur 157

- Galur M4 siap untuk evaluasi karakter agronomi 300 galur 514 galur 171

- Galur kedelai putatif transgenik generasi T1 Varietas Tidar, Wilis

atau Anjasmoro yang membawa gen untuk produktivitas tinggi dan diketahui jumlah kopi dari gen tersebut

5 galur 0 galur 0

- Galur BC4F1-Ciherang 10 galur 10 galur 100

- Galur BC4F1-Situ Bagendit 10 galur 10 galur 100

- Informasi penampilan 30 hibrida jagung pada kondisi N rendah 30 galur 30 galur 100

- Tanaman jagung yang positif mengandung gen CsNitr1-L 5 galur 8 galur 160






1 2 3 4 5

- Tanaman kentang transgenik hasil persilangan yang tahan terhadap penyakit hawar daun (Phytophthora infestans) di Lapangan Uji

Terbatas.

2 galur 0 galur 0

- Tanaman kentang transgenik hasil transformasi yang tahan

terhadap penyakit hawar daun (P. infestans) di Lapangan Uji Terbatas

2 galur 0 galur 0

3 Jumlah peta genetik sifat-sifat penting komoditas

pertanian

3 peta genetik 3 peta genetik 100

- Sekuen kelapa sawit Tenera yang sudah diolah secara bioinformatik

seperti sequence assembly dan contigs


- Sekuen jarak pagar IP3 yang sudah diolah secara bioinformatik seperti sequence assembly dan contigs


- Marka SNP terkait erat dengan hasil, komponen hasil, dan umur

genjah pada padi


4 Jumlah klon gen pengendali sifat-sifat penting komoditas

pertanian

6 klon gen 6 klon gen 100

- Klon gen kandidat untuk toleran kekeringan, produktivitas tinggi

atau umur genjah yang diisolasi dari padi transgenik penanda aktivasi terpilih menggunakan teknik TAIL-PCR

2 klon gen 2 klon gen 100

- Klon gen kandidat yang diover- ekspresikan pada tanaman padi cv.

Nipponbare atau Kasalat (sebagai model) masing-masing untuk karakter toleran kekeringan, produktivitas tinggi atau umur genjah

2 gen 2 gen 100






1 2 3 4 5

- Gen kandidat berdasarkan homologi sekuen dari marka molekuler masing-masing untuk karakter produktivitas tinggi atau umur

genjah

2 gen 2 gen 100

5 Jumlah sidik jari DNA plasma nutfah pertanian 288 aksesi 195 aksesi 67,7

- Profil sidik jari DNA masing-masing 96 varietas/aksesi plasma nutfah padi, kedelai dan mangga dengan menggunakan marka SSR

288 aksesi 195 aksesi 67,7

Jumlah Anggaran Kegiatan Tahun 2011: Rp. 26.990.051.000.

Jumlah Realisasi Anggaran Kegiatan Tahun 2011: Rp. 25.493.657.271



Lampiran 4. Keragaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di BB-Biogen pada Januari Tahun 2011.

No. NIP N a m a Unit Kerja Pangkat/Golongan T,m.t Nama Jabatan Keterangan

1. 196011091986031002 Dr.Ir. Karden Mulya BB-Biogen Pembina Tk,I - IV/b 01/04/2009 Kepala/Peneliti Madya

2. 195704151983032002 Dra. Minantyorini Bagian Tata Usaha Pembina - IV/a 01/04/2005 Kepala/Peneliti Madya

3. 196010101984031002 Drs. Matadjib Sub Bagian Kepegawaian

Penata Tk.I - III/d 01/04/2001 Kepala

4. 196404081991032001 Gentawati Sub Bagian

Kepegawaian

Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2007 Staf

5. 196107151991031002 Purnama Alibasah Sub Bagian Kepegawaian

Penata Muda - III/a 01/04/2011 Staf

6. 196006111992032001 Harni Astuti Sub Bagian

Kepegawaian


7. 196109221990032001 Lili Latifah Afif, B.Sc. Sub Bagian Kepegawaian

Penata - III/c 01/04/2008 Staf Pindah ke Balai Pengkajian Teknologi

Pertanian (BPTP) Jawa Barat

8. 196102101994031001 Ajid Dadang Sub Bagian Kepegawaian


9. 196704191994031001 Rahmat Hidayat Sub Bagian

Kepegawaian


10. 197007041999032001 Entin Sutinah Sub Bagian Kepegawaian

Pengatur - II/c 01/04/2007 Staf

11. 196209071991031001 Ir. Faizal Abidin Sub Bagian

Perlengkapan


12. 195607241977031001 Mulyoto Sub Bagian Perlengkapan

Penata - III/c 01/10/2010 Teknisi Litkayasa Penyelia

13. 195908141983021007 Iman Ridwan Sub Bagian Perlengkapan

Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2007 Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjuta

14. 196605052007011001 Ilyasa Sub Bagian

Perlengkapan

Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non

Klas




15. 195702051986031001 Deddy Haryadi Sub Bagian Perlengkapan

Pengatur - II/c 01/05/2005 Teknisi Litkayasa Non Klas

16. 197407132006041012 Rugito Sub Bagian Perlengkapan

Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

17. 195903041999031001 Juanda Sub Bagian

Perlengkapan

Pengatur Muda - II/a 01/04/2010 Staf

18. 195612311983021001 Mohamad Bastaman, S.IP.

Sub Bagian Perlengkapan

Penata Tk.I - III/d 01/10/2010 Staf

19. 196508151992031002 Edy Supriadi Sub Bagian

Perlengkapan


20. 196005231986031002 Hari Santoso Sub Bagian Perlengkapan


01/04/2008 Staf

21. 195803111989031001 Sukmarat Sub Bagian Perlengkapan


01/04/2008 Staf

22. 196508151992031002 Edi Rosaedi Sub Bagian

Perlengkapan


23. 196104141998031001 Inan Sub Bagian Perlengkapan

Juru Tk.I - I/d 01/04/2010 Staf

24. 196501041997031001 Mudrika Sub Bagian

Perlengkapan

Juru - I/c 01/04/2008 Staf

25. 196108022006041006 Kohar Sub Bagian

Perlengkapan

Juru - I/c 01/04/2010 Staf

26. 196905082007011001 Sri Hartono Sub Bagian Perlengkapan

Juru - I/c 01/07/2008 Staf

27. 196501041997031001 Suganda Sub Bagian

Perlengkapan


28. 196107131987032001 Ir. Mari Komariah Tentamia, M.Si.

Sub Bagian RT & KU Pembina - IV/a 01/10/2003 Kepala




29. 195811151987031001 Sjafruddin Perry Tuasikal, S.E.

Sub Bagian RT & KU Penata - III/c 01/04/2009 Staf

30. 195802021988031001 Dastam Supriatna, B.Sc.


31. 195809071982031002 Hermawan Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2001 Staf

32. 195904011982031002 Amu Lesmana Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2002 Staf

33. 195607021983021001 Bonar Hutabarat Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/10/2004 Staf

34. 196202121988031001 Suherman Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2008 Staf

35. 195911251988031001 Suparman Soleh Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2007 Staf

36. 195806081987031001 Supriyanto Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2006 Staf

37. 196007281988032001 Lien Nurlaeni Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2008 Staf

38. 195504101991031001 Anwar Setiawan Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2010 Staf Pensiun

39. 196010041990031002 Soiran Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2009 Staf

40. 196107261987111001 Winarko Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2008 Staf

41. 195809091984032001 Suniarsih Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2003 Staf

42. 196110051990031002 M.Madiyono Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2010 Staf




43. 196409251988102001 Rina Rusanti Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2009 Staf

44. 195907101986031001 Sunarta Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2006 Staf

45. 196311271992032002 Erlin Herlina, b,Sc. Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2006 Staf Pindah ke Balai Besar

Litbang Sumber Daya lahan Pertanian

(BBSDL)

46. 195802161989031001 Ade Sabarudin Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2009 Staf

47. 196105281989031002 Gunawan Hamzah,

S.Sos.

Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2009 Staf

48. 196305051992032001 Mira Rachminar Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2008 Staf

49. 196205231992032001 Ice Lasmini Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2007 Staf

50. 196012211991031001 Surjono Sutjipto Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2007 Operator Mobil

51. 196110041991031001 Odih Sumantri Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2007 Staf

52. 197208231992032001 Wina Darmawati Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2008 Staf

53. 196312121994032001 Tati Mustiawati Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2010 Staf

54. 196304181993031001 Sutrisno Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2009 Staf

55. 196311011994031001 Dermawan Sub Bagian RT & KU Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2007 Staf

56. 196812272000032001 Christie Rumondang Sub Bagian RT & KU Pengatur - II/c 01/04/2008 Staf

57. 195904121997031001 Udin Inda Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/10/2009 Staf

58. 196101012000031001 Acip Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/10/2009 Staf

59. 197003232001121001 Hery Sumaryadi Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2007 Staf




60. 196403062006041013 Markus Leonard Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

61. 196404162006041007 Sarjiono Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

62. 196602212006041005 Suwardi Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2010 Staf

63. 197107152006041017 Senan Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

64. 195811121978031001 Maming Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/04/1994 Staf

65. 196210181998031001 Jaji Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/04/2008 Staf

66. 195706241997031001 Nurman Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/04/2007 Staf

67. 196309152002122001 Sri Mulyati Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/04/2010 Staf

68. 196501012006041030 Nana Sukarna Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/04/2010 Staf

69. 197409012007011002 Winanto Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Staf

70. 195804061998031001 Suryaman Sub Bagian RT & KU Juru Tk.I - I/d 01/04/2010 Staf

71. 195810091998031001 Dadang Sub Bagian RT & KU Juru Tk.I - I/d 01/04/2010 Staf

72. 196004181999031001 Ade Achmad Sub Bagian RT & KU Juru Tk.I - I/d 01/04/2007 Staf

73. 197908012000031001 Mogi Abdullah Sub Bagian RT & KU Juru Tk.I - I/d 01/04/2008 Staf

74. 197309082006041008 Ropik A. Sub Bagian RT & KU Juru Tk.I - I/d 01/04/2010 Staf

75. 196011191999031001 Nurlin Sub Bagian RT & KU Juru - I/c 01/04/2007 Staf

76. 196004022006041009 Hasanudin Sub Bagian RT & KU Juru - I/c 01/04/2010 Staf

77. 196502212006041005 Saferius Welafubun Sub Bagian RT & KU Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2010 Staf

78. 196407292007011001 Amat Sub Bagian RT & KU Juru Muda - I/a 01/07/2008 Staf

79. 196510152007011001 Amir Sub Bagian RT & KU Juru Muda - I/a 01/07/2008 Staf

80. 196502022007011002 M. Suhaya Sub Bagian RT & KU Juru Muda - I/a 01/07/2008 Staf




81. 196610022007011001 Tugiman Sub Bagian RT & KU Juru Muda - I/a 01/07/2008 Staf

82. 196805072007011002 Endang Sudrajat Sub Bagian RT & KU Juru Muda - I/a 01/07/2008 Staf

83. 196105122006041006 Tatang W Sub Bagian RT & KU Juru - I/c 01/04/2010 Staf

84. 196511111992031002 Dr.Ir, Muhamad Yunus,

M.Si.

Bidang Program dan

Evaluasi

Pembina - IV/a 01/04/2008 Kepala/Peneliti Muda

85. 196504171991031001 Ir. Restu Aan Sonny Wibisono

Seksi Program Penata Tk.I - III/d 01/04/2004 Penyusun Program

86. 197212051999032001 Nur Azizah, S.Si, M.Si. Seksi Program Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2003 Peneliti Pertama

87. 195908121983021001 Ali Rachman Seksi Program Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2003 Staf

88. 197710242007011001 Dede Ahmad Dimyati Seksi Program Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Staf

89. 195703041989031001 Ir. Suyono Seksi Evaluasi Pembina - IV/a 01/04/2000 Kepala

90. 195809211983032002 Dra. Renny Farida

Hanum

Seksi Evaluasi Penata Tk.I - III/d 01/01/2005 Staf

91. 195605121983021001 Drs. Mulyono Seksi Evaluasi Penata Tk.I - III/d 01/10/2000 Staf

92. 195810141985031002 Syamsu Tamriz Seksi Evaluasi Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2006 Staf

93. 196307121989031001 Dr.Drs. Saptowo Jumali

Pardal, M.S.

Bidang KS-PHP Penata Tk.I - III/d 01/10/2010 Kepala/Peneliti Madya

94. 195703091982032001 Ir. Ira Dewanti Israwan, M.Si.

Seksi Kerjasama Penelitian

Pembina - IV/a 01/10/1999 Staf

95. 195704171982022001 Ketty Karyati, S.S. Seksi Kerjasama Penelitian


96. 195610011983032001 Sri Diartiningsih Seksi Kerjasama

Penelitian

Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2003 Staf

97. 196006161994031002 Mulyadi Seksi Kerjasama Penelitian

Penata Muda - III/b 01/04/2009 Staf




98. 196110032006041005 Agus Chodi Leksmono Seksi Kerjasama

Penelitian

Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2010 Staf

99. 196611031994032001 Ir. Ida Noviatri Orbani Seksi PHP Penata Tk.I - III/d 01/04/2006 Kepala

100. 195907181990032001 Emmy Theresya Seksi PHP Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2009 Staf

101. 195706061983022001 Murdayani Seksi PHP Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2002 Staf

102. 196404171991031003 Wahid Maulana Seksi PHP Penata Muda - III/a 01/04/2007 Staf

103. 196312181998031001 Kosasih Seksi PHP Pengatur Tk.I - II/d 01/10/2010 Staf

104. 196210021999031001 Abdul Kohar Seksi PHP Pengatur - II/c 01/04/2007 Staf

105. 196803132007011001 Ansori Soemarna Seksi PHP Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Staf

106. 195907191980031002 Dadang Komarudin Kp. Pacet Penata Muda Tk.I - III/b


107. 195907171983031002 Haerul Hartono Kp. Pacet Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2010 Teknisi Litkayasa

Pelaksana Lanjuta

108. 196401281994031001 Sujarno Kp. Pacet Penata Muda - III/a 01/04/2007 Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjuta

109. 196607072007101001 Didi Darmadi Kp. Pacet Juru Muda - I/a 01/04/2009 Staf

110. 196107261984031001 Fajar Suryawan Kp. Cikeumeuh Penata Muda Tk.I - III/b


111. 195902141991021001 Empur Purwadi Kp. Cikeumeuh Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2010 Teknisi Litkayasa Pelaksana

112. 196608012000031002 Agus Mashuri Kp. Cikeumeuh Pengatur - II/c 01/04/2008 Staf

113. 195412311977121003 Untung Kp. Cikeumeuh Pengatur Muda - II/a 01/04/1994 Staf Pensiun

114. 195512311986031003 Atang Kp. Cikeumeuh Pengatur Muda - II/a 01/04/2002 Staf




115. 195907021999031001 Mad Toha Kp. Cikeumeuh Juru - I/c 01/04/2008 Staf

116. 196204052006041011 Sunarto Kp. Cikeumeuh Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2010 Staf

117. 196303082006041007 Iman Kp. Cikeumeuh Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2010 Staf

118. 196308081993031001 Satria Kp. Citayam Penata Muda - III/b 01/04/2009 Staf

119. 195604241984032001 Sutijah Kp. Citayam Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2004 Staf

120. 196706101994032001 W i j i Kp. Citayam Penata Muda - III/a 01/04/2009 Staf

121. 196204012006041009 Sunarno Kp. Citayam Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2010 Staf

122. 194910271979032001 Dr.Ir. Ika Mariska Soedharma

Kelti BSJ Pembina Utama - IV/e

01/10/2005 Ketua/Peneliti Utama

123. 195211291977022001 Dr.Ir. Novianti

Sunarlim, M.Sc.

Kelti BSJ Pembina Utama -

IV/e

01/04/2007 Peneliti Utama Pinah ke Kementrian

Agama Riau

124. 195211231981012001 Ir. Sri Hutami, M.S. Kelti BSJ Pembina Utama -

IV/d

01/04/2010 Peneliti Utama

125. 196005251986032001 Dr.Dra. Endang Gati Lestari, M.Si.

Kelti BSJ Pembina Utama Muda - IV/c


126. 195602181982022001 Ir. Yati Supriyati, M.S. Kelti BSJ Pembina - Tk.I - IV/b 01/04/2007 Peneliti Madya

127. 196210161987031002 Drs. Deden

Sukmadjaja, M.Si.

Kelti BSJ Pembina - Tk.I - IV/b 01/04/2009 Peneliti Madya

128. 197209122000032001 Ika Roostika Tambunan, S.P, M.Si.

Kelti BSJ Penata Tk.I - III/d 01/10/2009 Peneliti Madya

129. 196007011993032001 Dr.Ir. Iswari Saraswati Dewi


130. 196508191990022001 Dr.Ir. Ragapadmi

Purnamaningsih, M.Si.

Kelti BSJ Penata - III/c 01/10/2010 Peneliti Madya

131. 196312091992031002 Drs. Ali Husni, M.Si. Kelti BSJ Penata Tk.I - III/d 01/04/2007 Peneliti Madya




132. 197706202002122001 Rossa Yunita, S.P, M.Si. Kelti BSJ Penata - III/c 01/10/2009 Peneliti Muda

133. 196909171999032001 Mia Kosmiatin, S.Si,

M.Si.

Kelti BSJ Penata Tk.I - III/d 01/10/2009 Peneliti Muda

134. 196804291998032001 Suci Rahayu, S.Si, M.S. Kelti BSJ Penata - III/c 01/04/2009 Calon Peneliti

135. 197811302002122001 Arief Vivi Noviati Kelti BSJ Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2010 Calon Peneliti

136. 197207272007011002 Djoko Tamami Kelti BSJ Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non

Klas

137. 196503042007011001 Mujiman Kelti BSJ Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non

Klas

138. 197002272007011001 Wawan Sukmawan Kelti BSJ Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non Klas

139. 196110031986032001 Sri Utami Kelti BSJ Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2009 Staf

140. 196408161998031001 Darmawan Kelti BSJ Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2009 Staf

141. 196612052006041006 Saepudin Kelti BSJ Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

142. 196312022006041006 Dedi Suherlan Kelti BSJ Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

143. 196810152007012002 Marnah Kelti BSJ Juru Muda - I/a 01/07/2008 Staf

144. 195107311981032001 Ir. Tiur Sudiaty

Silitonga, M.S.

Kelti PSDG Pembina Utama -

IV/e


145. 195410311982022001 Ir. Tintin Suhartini Kelti PSDG Pembina Utama Mudya - IV/d


146. 195201251981012001 Dr.Ir. Ida Hanarida Somantri, M.S.

Kelti PSDG Pembina Utama Mudya - IV/d


147. 195312081982031001 Dr.Ir.Sutoro, M.S. Kelti PSDG Pembina Utama Muda - IV/c

01/04/2009 Peneliti Madya




148. 195102041982032002 Ir. Sri Gajatri Budiarti, M.S.

Kelti PSDG Pembina Utama Muda - IV/c


149. 195203221982022001 Dra. Nani Zuraida, M.S. Kelti PSDG Pembina - Tk.I - IV/b 01/10/2007 Peneliti Madya

150. 195209151983032001 Ir. Hadiatmi Kelti PSDG Pembina - IV/a 01/10/2007 Peneliti Madya Pensiun

151. 195608081983031003 Dr.Ir. Asadi, M.S. Kelti PSDG Pembina - IV/a 01/10/2001 Peneliti Madya

152. 196102081987031001 Drs. Dodin Koswanudin, M.Si.

Kelti PSDG Penata Tk.I - III/d 01/04/2009 Peneliti Muda

153. 197105171999032001 Dwi Ningsih Susilowati, S.TP, M.Si.


154. 196205281989031002 Drs. M.Ace Suhendar,

M.Si.

Kelti PSDG Penata - III/c 01/04/2009 Peneliti Muda

155. 196504221990022001 Ir. Nurwita Dewi, M.Si. Kelti PSDG Penata - III/c 01/04/1998 Peneliti Muda

156. 196307141990032001 Dra. Selly Salma, M.Si. Kelti PSDG Penata - III/c 01/10/2008 Peneliti Muda Pindah ke BBSDL

157. 196911111998031002 Hakim Kurniawan, S.P,

M.P.

Kelti PSDG Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2002 Peneliti Muda

158. 196304191992032001 Dr.Ir. Etty Pratiwi, M.Si. Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/1996 Peneliti Pertama Pindah ke BBSDL

159. 196008091992032001 Mamik Setyowati, B.Sc,

S.P.


III/b


160. 198106192006042001 Surya Diantina, S.P. Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


161. 197412172009011005 Try Zulchi Prasetiyo

Hariyadi, SP, M.P.


III/b


162. 198111132008012009 Fitrahtunnisa Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b

01/03/2009 Calon Peneliti Pindah ke BPTP Nusa Tenggara Barat

163. 198107222006042004 Higa Afza, S.Si. Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b





164. 197501182006042001 Lina Herlina, S.P. Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


165. 198407212008012004 Andari Risliawati, S.P. Kelti PSDG Penata Muda - III/a 01/03/2009 Calon Peneliti

166. 197204022007102002 Nurul Hidayatun, S.Si. Kelti PSDG Penata Muda - III/a 01/10/2007 Calon Peneliti

167. 195606051982021001 Wagiman Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


168. 195509301983021001 Otang Suryana Kelti PSDG Penata Muda Tk.I -

III/b


Pelaksana Lanjuta

Pensiun

169. 196510261992031002 Husni Puad Kelti PSDG Penata Muda Tk.I -

III/b


Pelaksana Lanjuta

170. 195504021982021001 Dian Hadian Gandawiria Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


Pensiun

171. 195807131982031002 Yayat Sudrajat

Samirahayu


III/b


Pelaksana Lanjuta

172. 196405201993031001 Kartono, S.ST. Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


173. 196311231993031001 Jumanta Kelti PSDG Penata Muda Tk.I -

III/b


Pelaksana Lanjuta

174. 196401221994031002 Teni Husein Iskandar Kelti PSDG Penata Muda - III/a 01/04/2007 Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjuta

175. 195603141983031002 Ngatimin Kelti PSDG Penata - III/c 01/10/2010 Teknisi Litkayasa Penyelia

176. 196708281999032001 Ratna Utari Kelti PSDG Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2010 Teknisi Litkayasa

Pelaksana

177. 196708311992032001 Titi Tentrem Kelti PSDG Penata Muda - III/b 01/04/2007 Teknisi Litkayasa Non Klas

Pindah ke BBSDL

178. 197309172006041007 Suparjo Kelti PSDG Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2010 Teknisi Litkayasa Non

Klas




179. 196508181989032001 Siti Aminah Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2008 Teknisi Litkayasa Non Klas

180. 196505041999031003 Iban Ibrana Kelti PSDG Pengatur - II/c 01/04/2007 Teknisi Litkayasa Non Klas

181. 197009132007011002 Jajang Kosasih Kelti PSDG Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non

Klas

182. 196403172007011001 Eep Syaiful Anwar Kelti PSDG Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non Klas

Pindah ke BBSDL

183. 196803052007011001 Matsohan Kelti PSDG Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non

Klas

184. 195607041982032001 Nina Fitani Uminar Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2001 Staf

185. 195604291983032001 Dra. Evy Juliantini Kelti PSDG Pembina - IV/a 01/04/2004 Staf

186. 196409291999032001 Titim Hotimah Kelti PSDG Pengatur - II/c 01/04/2007 Staf

187. 196707191999032001 Rina Siti Galurina Kelti PSDG Pengatur - II/c 01/04/2007 Staf

188. 195906061990031001 Abdurozak Sumual Kelti PSDG Pengatur - II/c 01/04/2008 Staf

189. 195804121997032001 Iyom Jubaedah Kelti PSDG Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2009 Staf

190. 196510112000031001 Atang Kelti PSDG Pengatur Muda - II/a 01/04/2010 Staf

191. 197401082007011001 Lutfi Padhil Kelti PSDG Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Staf Pindah ke RT & KU

192. 196108072006041009 Amat Sutisna Kelti PSDG Juru Tk.I - I/d 01/04/2010 Staf

193. 197401082007101001 Maman Kelti PSDG Juru Muda - I/a 01/04/2009 Staf

194. 195601111983032002 Dr.Ir. Bahagiawati A.H, M.Sc.

Kelti BM Pembina Utama - IV/e


195. 194711251975021001 Dr.Ir. Soegiono

Moeljopawiro, M.Sc.

Kelti BM Pembina Utama -

IV/e


196. 195105151979061001 Dr.Ir. Sutrisno, M.S. Kelti BM Pembina Utama Muda - IV/c





197. 195002221982031001 Dr.Ir. M.Herman, M.S. Kelti BM Pembina Utama Muda - IV/c


198. 194606301976032001 Dra. Masdiar Bustamam, M.Sc.

Kelti BM Pembina - Tk.I - IV/b 01/04/2005 Peneliti Madya Pensiun

199. 196112231987031001 Dr.Ir. I Made Tasma,

M.Sc.

Kelti BM Pembina - IV/a 01/04/2009 Peneliti Madya

200. 196109151986032001 Dr.Ir. Sri Koerniati, M.Sc.


201. 196502021992032001 Ir. Eny Ida Riyanti,

M.Si, Ph.D.

Kelti BM Pembina - IV/a 01/04/2008 Peneliti Muda

202. 196211151990112001 Dra. Alberta Dinar A, M.Sc.

Kelti BM Penata Tk.I - III/d 01/04/2005 Peneliti Muda

203. 196106121990031001 Ir. Budi Santosa, M.P. Kelti BM Penata Tk.I - III/d 01/10/2010 Peneliti Muda

204. 196903221994032001 Dr.Dra. Dwinita Wikan Utami, M.Si.


205. 197001181998031001 Dr. Kurniawan Rudi

Trijatmiko, S.P, M.Si.


206. 197205191999031001 Dr. Tri Joko Santoso, S.P, M.Si.


207. 196104191989032001 Dra. Diani Damayanti, M.Si.

Kelti BM Penata - III/c 01/04/2007 Peneliti Muda

208. 196909042001122001 Tasliah, S.Si, M.Si. Kelti BM Penata - III/c 01/10/2010 Peneliti Muda

209. 197405121994031003 Dr. Toto Hadiarto, M.Si. Kelti BM Penata - III/c 01/04/2006 Peneliti Muda

210. 196511111992031001 Dr. Sustiprijatno, S.Si,

M.Sc.


211. 197102011998032001 Dr. Puji Lestari, S.P,

M.Si.

Kelti BM Penata Muda Tk.I -

III/b





212. 196806031992031003 Ahmad Dadang, S.Si. Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b


213. 197008152001122001 Atmitri Sisharmini, S.Si, M.Si.

Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b


214. 197004232002122001 Aniversari Apriana, S.Si,

M.Si.

Kelti BM Penata Muda - III/b 01/12/2002 Peneliti Pertama

215. 196910171992031002 Slamet, S.Si. Kelti BM Penata Muda - III/b 01/04/2002 Peneliti Pertama

216. 196401171992031003 Arief Indrasumunar Kelti BM Penata Tk.I - III/d 01/04/2009 Peneliti Pertama

217. 196307171992031003 Drs. Ahmad Warsun,

M.P,

Kelti BM Pembina - IV/a 01/04/2008 Peneliti Pertama

218. 196109261992031002 Drs. Edy Listanto, M.P. Kelti BM Penata - III/c 01/04/2009 Peneliti Pertama

219. 197201061999031001 Joko Prasetiyono, S.P, M.Si.

Kelti BM Penata - III/c 01/04/2009 Peneliti Pertama

220. 197507051994031001 Dani Satyawan, M.Si. Kelti BM Penata - III/c 01/04/2008 Calon Peneliti

221. 197502021994031001 Habib Rijzaani, M.Si. Kelti BM Penata Muda Tk.I -

III/b


222. 196709221994032002 Dr.Ir.Endang Mulyani

Septiningsih, M.S.

Kelti BM Penata - III/c 01/04/2002 Calon Peneliti

223. 197808112003122001 Wening Enggarini, S.Si, M.Si.



224. 197204132003121001 Reflinur, S.P, M.Si. Kelti BM Penata Muda Tk.I -

III/b


225. 198004232005012001 Fatimah, S.P. Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b


226. 197508272005012001 Kusumawaty Kusumanegara, S.P.



227. 198208082009121005 Aqwin Polosoro, S.Si. Kelti BM Penata Muda - III/a 01/03/2011 Calon Peneliti

228. 198408042009122004 Ida Rosdianti Kelti BM Penata Muda - III/a 01/03/2011 Calon Peneliti




229. 196807131993032002 Siti Yuriyah, S.S. Kelti BM Penata Muda - III/a 01/10/2008 Calon Peneliti

230. 196101261986031001 Endang Ibrahim Kelti BM Penata Muda - III/a 01/04/2007 Teknisi Litkayasa

Pelaksana Lanjuta

231. 197205201992031003 Mahrup Kelti BM Penata Muda - III/a 01/04/2007 Teknisi Litkayasa Non Klas

232. 195912291994031001 Heri Hersusatio Kelti BM Penata Muda - III/a 01/04/2010 Teknisi Litkayasa Non

Klas

233. 196612281992032001 Riri Sundasari Kelti BM Penata Muda - III/a 01/04/2007 Teknisi Litkayasa Non Klas

234. 196908282000031001 Umar Kelti BM Pengatur - II/c 01/04/2008 Teknisi Litkayasa Non

Klas

235. 196801072007011002 Yana Suryatna Kelti BM Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non

Klas

236. 197103042007012001 Ma'Sumah Kelti BM Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non Klas

237. 196607242007012001 Nuryati Kelti BM Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non

Klas

238. 196608112000031001 Suharto Kelti BM Pengatur - II/c 01/04/2008 Staf

239. 195505141982032001 Hayati Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2002 Staf Pensiun

240. 195808091982031001 Hasan Basri Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2002 Staf

241. 197211102007011001 Asep Wahyudin Kelti BM Juru - I/c 01/07/2008 Staf

242. 196602132007011001 Tusran Kelti BM Juru Muda - I/a 01/07/2008 Staf

243. 196012201989031001 Dr.Ir. I Made Samudra, M.Sc.

Kelti Biokimia Pembina - IV/a 01/04/2007 Peneliti Madya

244. 195809251985031002 Ir. Yadi Suryadi, M.Sc. Kelti Biokimia Pembina Tk.I - IV/b 01/04/2009 Peneliti Madya

245. 196704061993032002 Dr.Ir. Chaerani, M.Sc. Kelti Biokimia Penata Tk.I - III/d 01/04/2005 Peneliti Muda




246. 196301021998032001 Dra. Ifa Manzila, M.Si. Kelti Biokimia Penata - III/c 01/04/2007 Peneliti Muda

247. 196812082001122001 Alina Akhdiya, S.Si,

M.Si.

Kelti Biokimia Penata - III/c 01/10/2009 Peneliti Muda

248. 196603211992031002 Ir. Tri Puji Priyatno, M.Sc.

Kelti Biokimia Pembina - IV/a 01/04/2009 Calon Peneliti

249. 197308062006041011 Wawan, S.Si. Kelti Biokimia Penata Muda Tk.I -

III/b


250. 197206222006041012 Wartono, S.Si, M.Si. Kelti Biokimia Penata Muda Tk.I - III/b


251. 196209251998032001 Endang Windiyati, S.Si. Kelti Biokimia Penata Muda - III/a 01/04/2010 Calon Peneliti Pindah ke BBSDL

252. 197906012005012002 Rafika Yuniawati, S.Si. Kelti Biokimia Penata Muda - III/a 01/04/2008 Calon Peneliti

253. 196304071994032001 Jenab Hafsah Kelti Biokimia Penata Muda - III/a 01/04/2009 Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjuta

254. 195602021985032001 Entin Kustini Kelti Biokimia Penata Muda Tk.I -

III/b


Pelaksana Lanjuta

255. 196707152007011002 Sujatmo Kelti Biokimia Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non Klas

Pindah ke BBSDL

256. 196601042007011001 Yusup Kelti Biokimia Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non Klas

257. 197204032006041015 Suwito Kelti Biokimia Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2010 Staf

258. 196506122007012001 Umi Kulsum Kelti Biokimia Juru Muda - I/a 01/07/2008 Staf



Lampiran 5. Keragaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di BB-Biogen pada Desember Tahun 2011.


1. 196011091986031002 Dr.Ir. Karden Mulya BB-Biogen Pembina Tk,I - IV/b 01/04/2009 Kepala/Peneliti Madya

2. 195704151983032002 Dra. Minantyorini Bagian Tata Usaha Pembina - IV/a 01/04/2005 Kepala/Peneliti Madya

3. 196010101984031002 Drs. Matadjib Sub Bagian Kepegawaian


4. 196404081991032001 Gentawati Sub Bagian

Kepegawaian

Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2011 Staf

5. 196107151991031002 Purnama Alibasah Sub Bagian Kepegawaian


01/04/2011 Staf

6. 196006111992032001 Harni Astuti Sub Bagian Kepegawaian


7. 196102101994031001 Ajid Dadang Sub Bagian

Kepegawaian


8. 196704191994031001 Rahmat Hidayat Sub Bagian Kepegawaian


9. 197007041999032001 Entin Sutinah Sub Bagian Kepegawaian

Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2011 Staf

10. 196209071991031001 Ir. Faizal Abidin Sub Bagian Perlengkapan


11. 195607241977031001 Mulyoto Sub Bagian

Perlengkapan

Penata - III/c 01/10/2010 Teknisi Litkayasa

Penyelia

12. 195908141983021007 Iman Ridwan Sub Bagian Perlengkapan

Penata - III/c 01/04/2011 Teknisi Litkayasa Penyelia

13. 196605052007011001 Ilyasa Sub Bagian Perlengkapan



14. 195702051986031001 Deddy Haryadi Sub Bagian

Perlengkapan

Pengatur - II/c 01/05/2005 Teknisi Litkayasa Non

Klas




15. 197407132006041012 Rugito Sub Bagian Perlengkapan


01/04/2010 Staf

16. 195903041999031001 Juanda Sub Bagian Perlengkapan


17. 195612311983021001 Mohamad Bastaman,

S.IP.

Sub Bagian

Perlengkapan

Penata Tk.I - III/d 01/10/2010 Staf

18. 196508151992031002 Edy Supriadi Sub Bagian Perlengkapan


19. 196005231986031002 Hari Santoso Sub Bagian

Perlengkapan

Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2008 Staf

20. 195803111989031001 Sukmarat Sub Bagian

Perlengkapan

Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2008 Staf

21. 196508151992031002 Edi Rosaedi Sub Bagian Perlengkapan


01/10/2011 Staf

22. 196104141998031001 Inan Sub Bagian Perlengkapan


23. 196501041997031001 Mudrika Sub Bagian Perlengkapan

Juru - I/c 01/04/2008 Staf

24. 196108022006041006 Kohar Sub Bagian

Perlengkapan

Juru - I/c 01/04/2010 Staf

25. 196905082007011001 Sri Hartono Sub Bagian Perlengkapan


26. 196501041997031001 Suganda Sub Bagian Perlengkapan


27. 196107131987032001 Ir. Mari Komariah

Tentamia, M.Si.

Sub Bagian RT & KU Pembina - IV/a 01/10/2003 Kepala

28. 195811151987031001 Sjafruddin Perry Tuasikal, S.E.


29. 195802021988031001 Dastam Supriatna,

B.Sc.





30. 195809071982031002 Hermawan Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2001 Staf

31. 195904011982031002 Amu Lesmana Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2002 Staf

32. 195607021983021001 Bonar Hutabarat Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/10/2004 Staf

33. 196202121988031001 Suherman Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2008 Staf

34. 195911251988031001 Suparman Soleh Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2007 Staf

35. 195806081987031001 Supriyanto Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2006 Staf

36. 196007281988032001 Lien Nurlaeni Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2008 Staf

37. 196010041990031002 Soiran Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2009 Staf

38. 196107261987111001 Winarko Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2008 Staf

39. 195809091984032001 Suniarsih Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2003 Staf

40. 196110051990031002 M.Madiyono Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2010 Staf

41. 196409251988102001 Rina Rusanti Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2009 Staf

42. 195907101986031001 Sunarta Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2006 Staf

43. 195802161989031001 Ade Sabarudin Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2009 Staf

44. 196105281989031002 Gunawan Hamzah,

S.Sos.

Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2009 Staf




45. 196305051992032001 Mira Rachminar Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2008 Staf

46. 196205231992032001 Ice Lasmini Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2011 Staf

47. 196012211991031001 Surjono Sutjipto Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2011 Operator Mobil

48. 196110041991031001 Odih Sumantri Sub Bagian RT & KU Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2011 Staf

49. 197208231992032001 Wina Darmawati Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2008 Staf

50. 196312121994032001 Tati Mustiawati Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2010 Staf

51. 196304181993031001 Sutrisno Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2009 Staf

52. 196311011994031001 Dermawan Sub Bagian RT & KU Penata Muda - III/a 01/04/2011 Staf

53. 196812272000032001 Christie Rumondang Sub Bagian RT & KU Pengatur - II/c 01/04/2008 Staf

54. 195904121997031001 Udin Inda Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/10/2009 Staf

55. 196101012000031001 Acip Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/10/2009 Staf

56. 197003232001121001 Hery Sumaryadi Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2007 Staf

57. 196403062006041013 Markus Leonard Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

58. 196404162006041007 Sarjiono Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2010 Staf

59. 196602212006041005 Suwardi Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

60. 197107152006041017 Senan Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

61. 195811121978031001 Maming Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/04/1994 Staf

62. 196210181998031001 Jaji Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/04/2008 Staf




63. 195706241997031001 Nurman Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2011 Staf

64. 196309152002122001 Sri Mulyati Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/04/2010 Staf

65. 196501012006041030 Nana Sukarna Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/04/2010 Staf

66. 197409012007011002 Winanto Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2011 Staf

67. 197401082007011001 Lutfi Padhil Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2011 Staf Pindahan dari Kelti

PSDG

68. 197710242007011001 Dede Ahmad Dimyati Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Staf Pindahan dari Seksi Program

69. 195804061998031001 Suryaman Sub Bagian RT & KU Juru Tk.I - I/d 01/04/2010 Staf

70. 195810091998031001 Dadang Sub Bagian RT & KU Juru Tk.I - I/d 01/04/2010 Staf

71. 196004181999031001 Ade Achmad Sub Bagian RT & KU Pengatur Muda - II/a 01/04/2011 Staf

72. 197908012000031001 Mogi Abdullah Sub Bagian RT & KU Juru Tk.I - I/d 01/04/2008 Staf

73. 197309082006041008 Ropik A. Sub Bagian RT & KU Juru Tk.I - I/d 01/04/2010 Staf

74. 196011191999031001 Nurlin Sub Bagian RT & KU Juru Tk.I - I/d 01/04/2011 Staf

75. 196004022006041009 Hasanudin Sub Bagian RT & KU Juru - I/c 01/04/2010 Staf

76. 196502212006041005 Saferius Welafubun Sub Bagian RT & KU Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2010 Staf

77. 196407292007011001 Amat Sub Bagian RT & KU Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2011 Staf

78. 196510152007011001 Amir Sub Bagian RT & KU Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2011 Staf

79. 196502022007011002 M. Suhaya Sub Bagian RT & KU Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2011 Staf

80. 196610022007011001 Tugiman Sub Bagian RT & KU Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2011 Staf

81. 196805072007011002 Endang Sudrajat Sub Bagian RT & KU Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2011 Staf

82. 196105122006041006 Tatang W Sub Bagian RT & KU Juru - I/c 01/04/2010 Staf

83. 196511111992031002 Dr.Ir, Muhamad Yunus, M.Si.

Bidang Program dan Evaluasi

Pembina - IV/a 01/04/2008 Kepala/Peneliti Muda




84. 196504171991031001 Ir. Restu Aan Sonny Wibisono

Seksi Program Penata Tk.I - III/d 01/04/2004 Penyusun Program

85. 197212051999032001 Nur Azizah, S.Si, M.Si. Seksi Program Penata - III/c

01/04/2003 Kepala Seksi Program

86. 195908121983021001 Ali Rachman Seksi Program Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2003 Staf

87. 198008012011012010 Dian Fitriani, Amd. Seksi Program Pengatur - II/c 01/01/2011 Staf Pengangkatan Baru

88. 195703041989031001 Ir. Suyono Seksi Evaluasi Pembina - IV/a 01/04/2000 Kepala

89. 195809211983032002 Dra. Renny Farida Hanum

Seksi Evaluasi Penata Tk.I - III/d 01/01/2005 Staf

90. 195605121983021001 Drs. Mulyono Seksi Evaluasi Penata Tk.I - III/d 01/10/2000 Staf

91. 195810141985031002 Syamsu Tamriz Seksi Evaluasi Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2006 Staf

92. 196307121989031001 Dr.Drs. Saptowo Jumali

Pardal, M.S.

Bidang KS-PHP Penata Tk.I - III/d 01/10/2010 Kepala/Peneliti Madya

93. 195703091982032001 Ir. Ira Dewanti

Israwan, M.Si.

Seksi Kerjasama

Penelitian

Pembina - IV/a 01/10/1999 Staf

94. 195704171982022001 Ketty Karyati, S.S. Seksi Kerjasama Penelitian


95. 195610011983032001 Sri Diartiningsih Seksi Kerjasama

Penelitian

Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2003 Staf

96. 196006161994031002 Mulyadi Seksi Kerjasama Penelitian

Penata Muda - III/b 01/04/2009 Staf

97. 196110032006041005 Agus Chodi Leksmono Seksi Kerjasama

Penelitian

Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2010 Staf

98. 196611031994032001 Ir. Ida Noviatri Orbani Seksi PHP Penata Tk.I - III/d 01/04/2006 Kepala

99. 195907181990032001 Emmy Theresya Seksi PHP Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2009 Staf




100. 195706061983022001 Murdayani Seksi PHP Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2002 Staf

101. 196404171991031003 Wahid Maulana Seksi PHP Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2007 Staf

102. 196312181998031001 Kosasih Seksi PHP Pengatur Tk.I - II/d 01/10/2010 Staf

103. 196210021999031001 Abdul Kohar Seksi PHP Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2011 Staf

104. 196803132007011001 Ansori Soemarna Seksi PHP Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2011 Staf

105. 195907191980031002 Dadang Komarudin Kp. Pacet Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2005 Staf Berhenti dari Litkayasa

106. 195907171983031002 Haerul Hartono Kp. Pacet Penata Muda Tk.I -

III/b


Pelaksana Lanjuta

107. 196401281994031001 Sujarno Kp. Pacet Penata Muda Tk.I - III/b


108. 196607072007101001 Didi Darmadi Kp. Pacet Juru Muda - I/a 01/04/2009 Staf

109. 196107261984031001 Fajar Suryawan Kp. Cikeumeuh Penata - III/c 01/04/2011 Teknisi Litkayasa

Penyelia

110. 195902141991021001 Empur Purwadi Kp. Cikeumeuh Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2010 Teknisi Litkayasa

Pelaksana Lanjutan

111. 196608012000031002 Agus Mashuri Kp. Cikeumeuh Pengatur - II/c 01/04/2008 Staf

112. 195512311986031003 Atang Kp. Cikeumeuh Pengatur Muda - II/a 01/04/2002 Staf

113. 195907021999031001 Mad Toha Kp. Cikeumeuh Juru - I/c 01/04/2008 Staf

114. 196204052006041011 Sunarto Kp. Cikeumeuh Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2010 Staf

115. 196303082006041007 Iman Kp. Cikeumeuh Juru Muda Tk.I - I/b 01/04/2010 Staf

116. 196308081993031001 Satria Kp. Citayam Penata Muda - III/b 01/04/2009 Staf

117. 195604241984032001 Sutijah Kp. Citayam Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2004 Staf




118. 196706101994032001 W i j i Kp. Citayam Penata Muda - III/a 01/04/2009 Staf

119. 196204012006041009 Sunarno Kp. Citayam Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2010 Staf

120. 194910271979032001 Dr.Ir. Ika Mariska Soedharma

Kelti BSJ Pembina Utama - IV/e

01/10/2005 Ketua/Peneliti Utama

121. 195211231981012001 Ir. Sri Hutami, M.S. Kelti BSJ Pembina Utama -

IV/d


122. 196005251986032001 Dr.Dra. Endang Gati Lestari, M.Si.

Kelti BSJ Pembina Utama Muda - IV/c


123. 195602181982022001 Ir. Yati Supriyati, M.S. Kelti BSJ Pembina - Tk.I - IV/b 01/04/2007 Peneliti Madya

124. 196210161987031002 Drs. Deden Sukmadjaja, M.Si.

Kelti BSJ Pembina - Tk.I - IV/b 01/04/2009 Peneliti Madya

125. 197209122000032001 Ika Roostika

Tambunan, S.P, M.Si.


126. 196007011993032001 Dr.Ir. Iswari Saraswati Dewi


127. 196508191990022001 Dr.Ir. Ragapadmi

Purnamaningsih, M.Si.

Kelti BSJ Penata - III/c 01/10/2010 Peneliti Madya

128. 196312091992031002 Drs. Ali Husni, M.Si. Kelti BSJ Penata Tk.I - III/d 01/04/2007 Peneliti Madya

129. 197706202002122001 Rossa Yunita, S.P, M.Si. Kelti BSJ Penata Tk.I - III/d 01/10/2011 Peneliti Muda

130. 196909171999032001 Mia Kosmiatin, S.Si,

M.Si.

Kelti BSJ Penata Tk.I - III/d 01/10/2009 Peneliti Muda

131. 196804291998032001 Suci Rahayu, S.Si, M.S. Kelti BSJ Penata - III/c 01/04/2009 Peneliti Pertama

132. 197811302002122001 Arief Vivi Noviati Kelti BSJ Penata Muda Tk.I - III/b


133. 197207272007011002 Djoko Tamami Kelti BSJ Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2011 Teknisi Litkayasa Non

Klas




134. 196503042007011001 Mujiman Kelti BSJ Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2011 Teknisi Litkayasa Non Klas

135. 197002272007011001 Wawan Sukmawan Kelti BSJ Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2011 Teknisi Litkayasa Non Klas

136. 196110031986032001 Sri Utami Kelti BSJ Penata Muda Tk.I -

III/b

01/04/2009 Staf

137. 196408161998031001 Darmawan Kelti BSJ Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2009 Staf

138. 196612052006041006 Saepudin Kelti BSJ Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

139. 196312022006041006 Dedi Suherlan Kelti BSJ Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2010 Staf

140. 196810152007012002 Marnah Kelti BSJ Juru - I/c 01/04/2011 Staf

141. 195107311981032001 Ir. Tiur Sudiaty

Silitonga, M.S.


IV/e


142. 195410311982022001 Ir. Tintin Suhartini Kelti PSDG Pembina Utama Mudya - IV/d


143. 195201251981012001 Dr.Ir. Ida Hanarida

Somantri, M.S.


IV/e


144. 195312081982031001 Dr.Ir.Sutoro, M.S. Kelti PSDG Pembina Utama Muda

- IV/c


145. 195102041982032002 Ir. Sri Gajatri Budiarti, M.S.

Kelti PSDG Pembina Utama Muda - IV/c


146. 195203221982022001 Dra. Nani Zuraida, M.S. Kelti PSDG Pembina Tk.I - IV/b 01/10/2007 Peneliti Madya

147. 195608081983031003 Dr.Ir. Asadi, M.S. Kelti PSDG Pembina Tk.I - IV/b 01/10/2011 Peneliti Madya

148. 196102081987031001 Drs. Dodin Koswanudin, M.Si.


149. 197105171999032001 Dwi Ningsih Susilowati,

S.TP, M.Si.





150. 196205281989031002 Drs. M.Ace Suhendar, M.Si.


151. 196504221990022001 Ir. Nurwita Dewi, M.Si. Kelti PSDG Penata - III/c 01/04/1998 Peneliti Muda

152. 196911111998031002 Hakim Kurniawan, S.P, M.P.

Kelti PSDG Penata - III/c 01/04/2011 Peneliti Muda

153. 196008091992032001 Mamik Setyowati, B.Sc,

S.P.


III/b

01/04/2005 Peneliti Muda

154. 198106192006042001 Surya Diantina, S.P. Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


155. 197412172009011005 Try Zulchi Prasetiyo Hariyadi, SP, M.P.

Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


156. 198107222006042004 Higa Afza, S.Si. Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


157. 197501182006042001 Lina Herlina, S.P. Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


158. 198407212008012004 Andari Risliawati, S.P. Kelti PSDG Penata Muda - III/a 01/03/2009 Calon Peneliti

159. 197204022007102002 Nurul Hidayatun, S.Si. Kelti PSDG Penata Muda Tk.I -

III/b


160. 195606051982021001 Wagiman Kelti PSDG Penata Muda Tk.I -

III/b


Pelaksana Lanjuta

161. 196510261992031002 Husni Puad Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


162. 195807131982031002 Yayat Sudrajat Samirahayu

Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


163. 196405201993031001 Kartono, S.ST. Kelti PSDG Penata - III/c 01/10/2011 Teknisi Litkayasa Penyelia

164. 196311231993031001 Jumanta Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


165. 196401221994031002 Teni Husein Iskandar Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - 01/04/2011 Teknisi Litkayasa




III/b Pelaksana Lanjuta

166. 195603141983031002 Ngatimin Kelti PSDG Penata - III/c 01/10/2010 Teknisi Litkayasa Penyelia

167. 196708281999032001 Ratna Utari Kelti PSDG Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2010 Teknisi Litkayasa Pelaksana

168. 197309172006041007 Suparjo Kelti PSDG Pengatur Muda Tk.I -

II/b


Klas

169. 196508181989032001 Siti Aminah Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b


170. 196505041999031003 Iban Ibrana Kelti PSDG Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2011 Teknisi Litkayasa Non Klas

171. 197009132007011002 Jajang Kosasih Kelti PSDG Pengatur Muda Tk.I -

II/b


Klas

172. 196803052007011001 Matsohan Kelti PSDG Pengatur Muda Tk.I - II/b

01/04/2011 Teknisi Litkayasa Pelaksana

173. 195607041982032001 Nina Fitani Uminar Kelti PSDG Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2001 Staf

174. 195604291983032001 Dra. Evy Juliantini Kelti PSDG Pembina - IV/a 01/04/2004 Staf

175. 196409291999032001 Titim Hotimah Kelti PSDG Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2011 Staf

176. 196707191999032001 Rina Siti Galurina Kelti PSDG Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2011 Staf

177. 195906061990031001 Abdurozak Sumual Kelti PSDG Pengatur - II/c 01/04/2008 Staf

178. 195804121997032001 Iyom Jubaedah Kelti PSDG Pengatur Tk.I - II/d 01/04/2009 Staf

179. 196510112000031001 Atang Kelti PSDG Pengatur Muda - II/a 01/04/2010 Staf

180. 196108072006041009 Amat Sutisna Kelti PSDG Juru Tk.I - I/d 01/04/2010 Staf

181. 197401082007101001 Maman Kelti PSDG Juru Muda - I/a 01/04/2009 Staf

182. 195601111983032002 Prof.Dr.Ir. Bahagiawati

A.H, M.Sc.

Kelti BM Pembina Utama -

IV/e





183. 194711251975021001 Dr.Ir. Soegiono Moeljopawiro, M.Sc.

Kelti BM Pembina Utama - IV/e


184. 195105151979061001 Dr.Ir. Sutrisno, M.S. Kelti BM Pembina Utama Muda - IV/c


185. 195002221982031001 Dr.Ir. M.Herman, M.S. Kelti BM Pembina Utama Muda

- IV/c


186. 196112231987031001 Dr.Ir. I Made Tasma, M.Sc.

Kelti BM Pembina Tk.I - IV/b 01/04/2011 Peneliti Madya

187. 196109151986032001 Dr.Ir. Sri Koerniati,

M.Sc.


188. 196502021992032001 Ir. Eny Ida Riyanti,

M.Si, Ph.D.

Kelti BM Pembina - IV/a 01/04/2008 Peneliti Muda

189. 196211151990112001 Dra. Alberta Dinar A, M.Sc.


190. 196106121990031001 Ir. Budi Santosa, M.P. Kelti BM Penata Tk.I - III/d 01/10/2010 Peneliti Muda

191. 196903221994032001 Dr.Dra. Dwinita Wikan

Utami, M.Si.


192. 197001181998031001 Dr. Kurniawan Rudi Trijatmiko, S.P, M.Si.


193. 197205191999031001 Dr. Tri Joko Santoso, S.P, M.Si.


194. 196104191989032001 Dra. Diani Damayanti,

M.Si.


195. 196909042001122001 Tasliah, S.Si, M.Si. Kelti BM Penata - III/c 01/10/2010 Peneliti Muda

196. 197405121994031003 Dr. Toto Hadiarto, M.Si. Kelti BM Penata - III/c 01/04/2006 Peneliti Muda

197. 196511111992031001 Dr. Sustiprijatno, S.Si, M.Sc.


198. 197102011998032001 Dr. Puji Lestari, S.P, M.Si.





199. 196806031992031003 Ahmad Dadang, S.Si. Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b


200. 197008152001122001 Atmitri Sisharmini, S.Si, M.Si.


201. 197004232002122001 Aniversari Apriana, S.Si,

M.Si.

Kelti BM Penata Muda - III/b 01/12/2002 Peneliti Pertama

202. 196910171992031002 Slamet, S.Si. Kelti BM Penata Muda - III/b 01/04/2002 Peneliti Pertama

203. 196401171992031003 Arief Indrasumunar Kelti BM Penata Tk.I - III/d 01/04/2009 Peneliti Pertama

204. 196307171992031003 Drs. Ahmad Warsun, M.P,

Kelti BM Pembina - IV/a 01/04/2008 Peneliti Pertama

205. 196109261992031002 Drs. Edy Listanto, M.P. Kelti BM Penata - III/c 01/04/2009 Peneliti Pertama

206. 197201061999031001 Joko Prasetiyono, S.P, M.Si.

Kelti BM Penata - III/c 01/04/2009 Peneliti Pertama

207. 197507051994031001 Dani Satyawan, M.Si. Kelti BM Penata - III/c 01/04/2008 Calon Peneliti

208. 197502021994031001 Habib Rijzaani, M.Si. Kelti BM Penata - III/c 01/10/2011 Calon Peneliti

209. 196709221994032002 Dr.Ir.Endang Mulyani Septiningsih, M.S.

Kelti BM Penata - III/c 01/04/2002 Calon Peneliti

210. 197808112003122001 Wening Enggarini, S.Si,

M.Si.


III/b


211. 197204132003121001 Reflinur, S.P, M.Si. Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b


212. 198004232005012001 Fatimah, S.P. Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b


213. 197508272005012001 Kusumawaty

Kusumanegara, S.P.


III/b


214. 198208082009121005 Aqwin Polosoro, S.Si. Kelti BM Penata Muda - III/a 01/03/2011 Calon Peneliti

215. 198408042009122004 Ida Rosdianti Kelti BM Penata Muda - III/a 01/03/2011 Calon Peneliti

216. 196807131993032002 Siti Yuriyah, S.S. Kelti BM Penata Muda - III/a 01/10/2008 Peneliti Pertama




217. 196101261986031001 Endang Ibrahim Kelti BM Penata Muda - III/a 01/04/2007 Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjuta

218. 197205201992031003 Mahrup Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b


219. 195912291994031001 Heri Hersusatio Kelti BM Penata Muda - III/a 01/04/2010 Teknisi Litkayasa Non

Klas

220. 196612281992032001 Riri Sundasari Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b


221. 196908282000031001 Umar Kelti BM Pengatur - II/c 01/04/2008 Teknisi Litkayasa Non

Klas

222. 198706122011011009 Pamuji Adi Nugraha,

A.Md.

Kelti BM Pengatur - II/c 01/01/2011 Staf Pengangkatan Baru

223. 196801072007011002 Yana Suryatna Kelti BM Pengatur Muda Tk.I - II/b


224. 197103042007012001 Ma'Sumah Kelti BM Pengatur Muda - II/a 01/05/2008 Teknisi Litkayasa Non Klas

225. 196607242007012001 Nuryati Kelti BM Pengatur Muda Tk.I - II/b


226. 196608112000031001 Suharto Kelti BM Pengatur - II/c 01/04/2008 Staf

227. 195808091982031001 Hasan Basri Kelti BM Penata Muda Tk.I - III/b

01/04/2002 Staf

228. 197211102007011001 Asep Wahyudin Kelti BM Juru Tk.I - I/d 01/04/2011 Staf

229. 196602132007011001 Tusran Kelti BM Juru Muda Tk.I- I/b 01/04/2011 Staf

230. 196012201989031001 Dr.Ir. I Made Samudra,

M.Sc.

Kelti Biokimia Pembina - IV/a 01/04/2007 Peneliti Madya

231. 195809251985031002 Ir. Yadi Suryadi, M.Sc. Kelti Biokimia Pembina Tk.I - IV/b 01/04/2009 Peneliti Madya

232. 196704061993032002 Dr.Ir. Chaerani, M.Sc. Kelti Biokimia Penata Tk.I - III/d 01/04/2005 Peneliti Muda

233. 196301021998032001 Dra. Ifa Manzila, M.Si. Kelti Biokimia Penata - III/c 01/04/2007 Peneliti Muda




234. 196812082001122001 Alina Akhdiya, S.Si, M.Si.

Kelti Biokimia Penata - III/c 01/10/2009 Peneliti Muda

235. 196603211992031002 Ir. Tri Puji Priyatno, M.Sc.

Kelti Biokimia Pembina - IV/a 01/04/2009 Calon Peneliti

236. 197308062006041011 Wawan, S.Si. Kelti Biokimia Penata Muda Tk.I -

III/b


237. 197206222006041012 Wartono, S.Si, M.Si. Kelti Biokimia Penata Muda Tk.I - III/b


238. 197906012005012002 Rafika Yuniawati, S.Si. Kelti Biokimia Penata Muda - III/a 01/04/2008 Peneliti Pertama

239. 196304071994032001 Jenab Hafsah Kelti Biokimia Penata Muda - III/a 01/04/2009 Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjuta

240. 195602021985032001 Entin Kustini Kelti Biokimia Penata Muda Tk.I - III/b

01/10/2005 Staf Berhenti dari Litkayasa

241. 196601042007011001 Yusup Kelti Biokimia Pengatur Muda Tk.I - II/b


242. 197204032006041015 Suwito Kelti Biokimia Pengatur Muda Tk.I -

II/b

01/04/2010 Staf

243. 196506122007012001 Umi Kulsum Kelti Biokimia Juru Muda - I/a 01/07/2008 Staf



Lampiran 6. Keragaman Sumber Daya Manusia Berdasarkan Jabatan Fungsional di BB-Biogen Tahun 2011.

No Unit Kerja Jumlah PNS (Orang)

Keterangan Januari Desember

1 Kelompok Peneliti Biologi Sel dan Jaringan

A. 1. Peneliti Utama 4 3 1 orang pindah ke Pinah ke Kementrian Agama Riau

2. Peneliti Madya 6 6

3. Peneliti Muda 2 2

4. Peneliti Pertama 0 1

5. Peneliti Non Klas 2 1 1 orang diangkat Peneliti Pertama

Jumlah 14 13

B. 1. Teknisi Litkayasa Penyelia 0 0

2. Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjutan 0 0

3. Teknisi Litkayasa Pelaksana 0 0

4. Teknisi Litkayasa Pemula 0 0

5. Teknisi Litkayasa Non Klas 3 3

Jumlah 3 3

2 Kelompok Peneliti Pengelolaan Sumber Daya Genetik

A. 1. Peneliti Utama 3 4

2. Peneliti Madya 5 3 1 orang naik jenjang, dan 1 orang pensiun







5. Peneliti Non Klas 6 3 2 orang diangkat peneliti pertama, 1 orang pindah ke Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Nusa Tenggara Barat

Jumlah 23 21


2. Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjutan 8 5 2 orang pensiun, 1 orang naik jenjang



5. Teknisi Litkayasa Non Klas 7 4 1 orang diangkat Litkayasa Pelaksana, 2 orang pindah ke Balai Besar Litbang Sumber Daya Lahan Pertanian (BBSDL).

Jumlah 17 13

3 Kelompok Peneliti Biologi Molekuler


2. Peneliti Madya 3 3 1 orang pensiun

3. Peneliti Muda 10 9 1 orang naik jenjang Peneliti Madya


5. Peneliti Non Klas 9 8 1 orang diangkat Peneliti Pertama

Jumlah 33 32






2. Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjutan 1 1



5. Teknisi Litkayasa Non Klas 7 7

Jumlah 8 8

4 Kelompok Peneliti Biokimia


2. Peneliti Madya 2 2



5. Peneliti Non Klas 5 1 3 orang diangkat Peneliti Pertama, 2 orang pindah ke BBSDL.

Jumlah 10 9


2. Teknisi Litkayasa Pelaksana Lanjutan 2 1 1 orang berhenti fungsional Litkayasa



5. Teknisi Litkayasa Non Klas 2 1 1 orang pindah ke BBSDL.





Jumlah 4 2



Lampiran 7. Bagan Struktur Organisasi BB-Biogen Tahun 2011.

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI

BB-BIOGEN

Kelompok Jabatan Fungsional di BB-Biogen (Keputusan Ka. Badan Litbang Pertanian Nomor : OT.130.95.2003 tentang Pembentukan Kelembagaan

Internal pada Unit Kerja dan Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Badan Litbang Pertanian):

1. Kelompok Peneliti Biologi Molekuler 2. Kelompok Peneliti Biologi Sel dan Jaringan

3. Kelompok Peneliti Pengelola Sumber Daya Genetik 4. Kelompok Peneliti Biokimia.

KEPALA Dr. Karden Mulya

Bagian Tata Usaha (Dra. Minantyorini)

Kelompok Jabatan Fungsional

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

1st Qtr 2nd Qtr 3rd Qtr 4th Qtr

East

West

North

Bidang Program & Evaluasi (Dr. M. Yunus)

Bidang Kerjasama dan PHP (Dr. Saptowo J. Pardal)

SubBagian Kepegawaian (Drs. Matadjib)

SubBagian Rumah Tangga

dan Keuangan (Ir. Mari Komariah T., MSi)

SubBagian Perlengkapan (Ir. Farzal Abidin)

Seksi Pendayagunaan

Hasil Penelitian (PHP) (Ir. Ida N. Orbani)

Seksi Kerjasama

Penelitian

(Ketty Karyati S.Sos)

Seksi Evaluasi

(Ir. Suyono)

Seksi Program (Nur Azizah, MSi)

Unit Organisasi Eselon I : Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian


(3) (4) (5)

1 Terciptanya varietas unggul, galur/klon (benih - Tersedianya varietas unggul baru dan benih sumber padi, jagung, 11

dan bibit), dalam rangka peningkatan produksi kedelai dan tanaman pangan lainnya

dan produktivitas mendukung pencapaian - Tersedianya varietas unggul baru dan benih sumber tanaman 19

swasembada dan swasembada berkelanjutan; hortikultura (tanaman sayuran, buah tropika dan sub tropika, dan

hias)

- Tersedianya varietas/klon unggul dan benih sumber tanaman 10

perkebunan dengan produktivitas tinggi dan bermutu.

- Tersedianya galur unggul/harapan ternak dan tanaman pakan ternak 6

(TPT) spesifik lokasi

2 Terciptanya inovasi teknologi produksi dan - Tersedia dan dimanfaatkannya teknologi pengelolaan sumber daya 8

pengelolaan sumberdaya pertanian serta lahan dan lingkungan pertanian secara berkelanjutan, serta formula

rekomendasi kebijakan mendukung pencapaian pupuk

swasembada dan swasembada berkelanjutan; - Tersedia dan terdiseminasinya prototipe alat dan mesin untuk 4

peningkatan efisiensi sistem produksi pertanian, kualitas, nilai tambah

dan daya saing produk dan limbah pertanian.

- Tersedianya teknologi vaksin ternak isolat lokal, diagnostik dan 3

formula obat biofarmaka untuk hewan.

- Tersedianya teknologi budidaya, dan panen 38

- Tersedianya peta potensi sumber daya lahan untuk pembukaan 8

sawah baru, lahan terlantar, dan lahan terdegradasi

- Tersedia dan dimanfaatkannya teknologi dan manajemen antisipasi, 6

adaptasi, dan mitigasi perubahan iklim.

- Tersedia dan dimanfaatkannya peta genetik/marka molekuler 3 2 66.67

sifat-sifat penting komoditas pertanian.

- Tersedianya sidik jari DNA sumberdaya genetik pertanian 288 195 67.71

- Tersedianya produk bioprospeksi sumberdaya genetik pertanian 0 0

- Jumlah teknologi spesifik lokasi 96

3 Terciptanya inovasi teknologi pascapanen hasil - Tersedia dan terdiseminasinya teknologi untuk penanganan segar 13

pertanian berbasis sumberdaya lokal mendukung produk pertanian, teknologi dan produk diversifikasi pangan, subsitusi

diversifikasi pangan dan peningkatan nilai pangan impor, dan teknologi pengembangan produk bernilai tambah

tambah, daya saing, dan ekspor dan berdaya saing.

(1) (2)

PENGUKURAN KINERJA

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target %Realisasi

(3) (4) (5)(1) (2)

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target %Realisasi

4 Terciptanya model kelembagaan dan - Tersedia dan dimanfaatkannya rekomendasi kebijakan yang terkait 12

rekomendasi kebijakan pengembangan agribisnis dengan penguatan daya saing, perlindungan usaha pertanian,

dan agroindustri untuk peningkatan kesejahteraan penguatan kelembagaan dan kebijakan untuk mendorong

petani pertumbuhan sektor pertanian dan perdesaan.

5 Meningkatnya sistem diseminasi dan promosi - Terdiseminasinya teknologi yang sesuai dengan kebutuhan 341

inovasi teknologi pertanian, serta jejaring pengguna

kerjasama nasional dan internasional; - Tersedia dan dimanfaatkannya informasi hasil litbang pertanian 8

- Terlaksananya kerjasama penelitian nasional dan internasional 200

6 Meningkatnya jumlah publikasi di jurnal ilmiah - Tersedia dan dimanfaatkannya perpustakaan digital 75

nasional dan internasional, hak kekayaan - Tersedia dan dimanfaatkannya data base tambahan koleksi jurnal 3

intelektual (HAKI), serta komersialisasi hasil ilmiah internasional

penelitian, serta kegiatan perpustakaan dan - Terselenggaranya kegiatan diseminasi dan perpustakaan 10

penyebaran teknologi pertanian - Meningkatnya jumlah invensi yang memperoleh HKI 8

- Meningkatnya jumlah judul kerjasama komersialisasi hasil invensi 8

litbang

7 Meningkatnya kapasitas SDM, kelembagaan dan - Jumlah SDM (S3, S2, S1, Training dan Scientific Exchange ) 250

sarana prasarana penelitian; - Jumlah pengadaaan peralatan/kendaraan/ pembangunan sarana dan 130

prasarana- Terbentuknya UPT baru- Meningkatnya status UPT (Eselon IV ke Eselon III b) 1

Jumlah Anggaran :

Program Penciptaan teknologi dan varietas unggul berdaya saing : Rp. 1.027.620.000.000

Jakarta, Februari 2011

Menteri Pertanian, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian

(Suswono) (Haryono)

laporan akuntabilitas kinerja instansi · pdf filelaporan akuntabilitas kinerja instansi...

Documents