lapkas fraktur basis kranii

31
 3   BAB I LANDASAN TEORI Anatomi Kepala I. Kulit Kepala  Gambar 1. Lapisan meningen (Sumber : h ttps//www./cidera-kepala-diagnosa-dan.html) ul it kepa la ter dir i dar i ! lap isa n "a ng dis ebut S#$L% "ait u&  skin atau kulit' connective tissue atau aringan pen"ambung' aponeurosis  atau galea aponeurotika' loose conect ive tissue atau ar ingan penun ang longgar dan  pericranium ul ang tengkor ak terdi ri dari kubah (kal*a ria) dan basis kranii. ul ang tengkor ak terdi ri dari bebera pa tulang "aitu +rontal' parietal' temporal dan oksipital. al*aria khususn"a diregio temporal adalah tipis' namun disini di lapisi oleh otot tempor alis. ,asis cranii berbentuk t idak rata sehingga dapat melukai bagian dasar otak saat bergerak akibat proses akselerasi dan desele rasi . ongga tengkora k dasar dibagi atas 3 +osa "aitu : +osa anterio r tempa t lobus +rontalis' +osa media tempat temporalis dan +osa posterior ruang bagi bagian bawah  batang otak dan serebelum. 1

Upload: wawan-yudi-hartono

Post on 02-Jun-2018

238 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 1/31

 3   

BAB I

LANDASAN TEORI

Anatomi Kepala

I. Kulit Kepala

 

Gambar 1. Lapisan meningen

(Sumber : https//www./cidera-kepala-diagnosa-dan.html)

ulit kepala terdiri dari ! lapisan "ang disebut S#$L% "aitu&  skin  atau kulit'

connective tissue atau aringan pen"ambung' aponeurosis atau galea aponeurotika' loose

conective tissue  atau aringan penunang longgar dan  pericranium ulang tengkorak 

terdiri dari kubah (kal*aria) dan basis kranii. ulang tengkorak terdiri dari beberapa

tulang "aitu +rontal' parietal' temporal dan oksipital. al*aria khususn"a diregio temporal

adalah tipis' namun disini dilapisi oleh otot temporalis. ,asis cranii berbentuk tidak rata

sehingga dapat melukai bagian dasar otak saat bergerak akibat proses akselerasi dan

deselerasi. ongga tengkorak dasar dibagi atas 3 +osa "aitu : +osa anterior tempat lobus

+rontalis' +osa media tempat temporalis dan +osa posterior ruang bagi bagian bawah

 batang otak dan serebelum.1

Page 2: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 2/31

 3   

II. Meningen

Gambar . Lapisan meningen

(Sumber : https//www./cidera-kepala-diagnosa-dan.html)

Selaput meningen menutupi seluruh permukaan otak dan terdiri dari 3 lapisan "aitu :

1. Duramater

uramater secara kon*ensional terdiri atas dua lapisan "aitu lapisan endosteal dan

lapisan meningeal. uramater merupakan selaput "ang keras' terdiri atas aringan ikat

+ibrisa "ang melekat erat pada permukaan dalam dari ascula. arena tidak melekat pada

selaput arachnoid di bawahn"a' maka terdapat suatu ruang potensial (ruang ascular)

"ang terletak antara dura mater dan arachnoid' dimana sering diumpai perdarahan

subdural. 1 %ada cedera otak' pembuluh-pembuluh *ena "ang beralan pada permukaan

otak menuu sinus sagitalis superior di garis tengah atau disebut  Bridging Veins' dapat

mengalami robekan dan men"ebabkan perdarahan subdural. Sinus sagitalis superior 

mengalirkan darah *ena ke sinus ascularoi dan sinus sigmoideus.Laserasi dari sinus-

sinus ini dapat mengakibatkan perdarahan hebat. $rteri-arteri meningea terletak antara

duramater dan permukaan dalam dari ascula (ruang epidural). $dan"a +raktur dari tulang

kepala dapat men"ebabkan laserasi pada arteri-arteri ini dan men"ebabkan perdarahan

epidural.0ang paling sering mengalami cedera adalah arteri meningea media "ang

terletak pada +osa temporalis (+osa media).1'

. Selaput Arakhnoid

Page 3: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 3/31

Page 4: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 4/31

 3   

9isura membagi otak menadi beberapa lobus. Lobus +rontal berkaitan dengan

+ungsi emosi' +ungsi motorik dan pusat ekspresi bicara.Lobus parietal berhubungan

dengan +ungsi sensorik dan orientasi ruang.Lobus temporal mengatur +ungsi memori

tertentu. Lobus oksipital bertanggungawab dalam proses penglihatan. esense+alon dan

 pons bagian atas berisi sistem akti*asi retikular "ang ber+ungsi dalam kesadaran dan

kewapadaan.%ada medula oblongata terdapat pusat kardiorespiratorik. Serebellum

 bertanggungawab dalam +ungsi koordinasi dan keseimbangan.3

I!. "airan Sere#ro$pinal %"SS&

#airan serebrospinal (#SS) dihasilkan oleh pleus khoroideus dengan kecepatan

 produksi seban"ak ; ml/am. #SS mengalir dari dari *entrikel lateral melalui +oramen

monro menuu *entrikel 777' akuaduktus dari  sylvius  menuu *entrikel 7<. #SS akan

direabsorbsi ke dalam sirkulasi *ena melalui granulasio arakhnoid "ang terdapat pada

sinus sagitalis superior. $dan"a darah dalam #SS dapat men"umbat granulasio arakhnoid

sehingga mengganggu pen"erapan #SS dan men"ebabkan kenaikan takanan intrakranial.

$ngka rata-rata pada kelompok populasi dewasa *olume #SS sekitar 1!; ml dan

dihasilkan sekitar !;; ml #SS per hari. 4

!. Tentorium

entorium serebeli membagi rongga tengkorak menadi ruang supratentorial

(terdiri dari +osa kranii anterior dan +osa kranii media) dan ruang in+ratentorial (berisi

+osa kranii posterior).1

!I. !a$kulari$a$i otak 

2tak disuplai oleh dua arteri carotis interna dan dua arteri *ertebralis.eempat arteri ini

 beranastomosis pada permukaan in+erior otak dan membentuk circulus =illisi.<ena-*ena

otak tidak mempun"ai aringan otot didalam dindingn"a "ang sangat tipis dan tidak 

mempun"ai katup.<ena tersebut keluar dari otak dan bermuara ke dalam sinus *enosus

cranialis.4

Page 5: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 5/31

 3   

'i$iologi Kepala 

ekanan intrakranial (7) dipengaruhi oleh *olume darah intrakranial' cairan

secebrospinal dan parenkim otak. alam keadaan normal 7 orang dewasa dalam posisi

terlentang sama dengan tekanan #SS "ang diperoleh dari lumbal pungsi "aitu 4 > 1;

mm?g. enaikan 7 dapat menurunkan per+usi otak dan men"ebabkan atau

memperberat iskemia.%rognosis "ang buruk teradi pada penderita dengan 7 lebih dari

; mm?g' terutama bila menetap.3'4

  %ada saat cedera' segera teradi massa seperti gumpalan darah dapat terus

 bertambah sementara 7 masih dalam keadaan normal. Saat pengaliran #SS dan darah

intra*askuler mencapai titik dekompensasi maka 7 secara cepat akan meningkat.

Sebuah konsep sederhana dapat menerangkan tentang dinamika 7.onsep utaman"a

adalah bahwa *olume intrakranial harus selalu konstan' konsep ini dikenal dengan

oktrin onro-ellie. 2tak memperoleh suplai darah "ang besar "aitu sekitar 

;;ml/min atau 16@ dari cardiac output' untuk men"uplai oksigen dan glukosa "ang

cukup. $liran darah otak ($2) normal ke dalam otak pada orang dewasa antara !;-!!

ml per 1;; gram aringan otak per menit. %ada anak' $2 bisa lebih besar tergantung

 pada usain"a $2 dapat menurun !;@ dalam 6-1 am pertama seak cedera pada

keadaan cedera otak berat dan koma. $2 akan meningkat dalam -3 hari berikutn"a'

tetapi pada penderita "ang tetap koma $2 tetap di bawah normal sampai beberapa hari

atau minggu setelah cedera. empertahankan tekanan per+usi otak/%2 ($%-7)

 pada le*el 6;-8; mm?g sangat rirekomendasikan untuk meningkatkan $2.!

Cedera Kepala

 I.  Pengertian Cedera Kepala

#edera kepala adalah suatu gangguan traumatik dari +ungsi otak "ang

disertai atau tanpa disertai perdarahan interstitial dalam substansi otak tanpa

diikuti terputusn"a kontinuitas otak.1  enurut ,rain 7nur" $ssosiation o+ 

$merica' ;;6. #edera kepala adalah suatu kerusakan pada kepala bukan bersi+at

congenital ataupun degenerati*e' tetapi disebabkan serangan/benturan +isik dari

luar "ang dapat mengurangi atau mengubah kesadaran "ang mana menimbulkan

kerusakan kemampuan kogniti+ dan +ungsi +isik. e+isit neorologis teradi karena

Page 6: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 6/31

 3   

robekn"a substansia alba' iskemia dan pengaruh massa karena hemoragik' serta

edema cerebal disekitar aringan otak.!'6

 II. ato(i$iologi

Gangguan metabolisme aringan otak akan mengakibatkan oedem "ang

dapat men"ebabkan heniasi aringan otak melalui +oramen magnum' sehingga

 aringan otak tersebut dapat mengalami iskhemi' nekrosis' atau perdarahan dan

kemudian meninggal.

9ungsi otak sangat bergantung pada tersedian"a oksigen dan glukosa.

#edera kepala dapat men"ebabkan gangguan suplai oksigen dan glukosa' "ang

teradi karena berkurangn"a oksigenisasi darah akibat kegagalan +ungsi paru atau

karena aliran darah ke otak "ang menurun' misaln"a akibat s"ok.

arena itu' pada cedera kepala harus diamin bebasn"a alan na+as'

gerakan na+as "ang adekuat dan hemodinamik tidak terganggu sehingga

oksigenisasi cukup.3

 III. )am#aran Klini$

Gambaran klinis ditentukan berdasarkan deraat cedera dan lokasin"a.

eraat cedera dapat dinilai menurut tingkat kesadarann"a melalui s"stem G#S'

"akni metode A< (A"es' <erbal' o*ement) 4-8

1. emampuan membuka kelopak mata (A)

• Secara spontan 4

• $tas perintah 3

• angsangan n"eri

• idak bereaksi 1

. emampuan komunikasi (<)

• 2rientasi baik !

• Bawaban kacau 4

• ata-kata tidak berarti 3

• engerang

Page 7: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 7/31

 3   

• idak bersuara 1

3. emampuan motorik ()

• emampuan menurut perintah 6

eaksi setempat !

• enghindar 4

• 9leksi abnormal 3

• Akstensi

• idak bereaksi 1

 IV.  Penyebab cedera kepala

%en"ebab cedera kepala dapat dibedakan berdasarkan enis kekerasan

"aitu enis kekerasan benda tumpul dan benda taam ,enda tumpul bisaan"a

 berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas (kecepatan tinggi' kecepatan rendah)'

 atuh' dan pukulan benda tumpul' sedangkan benda taam berkaitan dengan benda

taam (bacok) dan tembakan. 1' enurut penelitian A*ans di $merika (1556)'

 pen"ebab cedera kepala terban"ak adalah 4!@ akibat kecelakaan lalu lintas' 3;@

akibat teratuh' 1;@ kecelakaan dalam pekeraan'1;@ kecelakaaan waktu

rekreasi'dan !@ akibat diserang atau di pukul. ontribusi paling ban"ak terhadap

cedera kepala serius adalah kecelakaan sepeda motor. ?al ini disebabkan sebagian

 besar (C!@) pengendara sepeda motor tidak menggunakan helm "ang tidak 

memenuhi standar. %ada saat penderita teratuh helm sudah terlepas sebelum

kepala men"entuh tanah' akhirn"a teradi benturan langsung kepala dengan tanah

atau helm dapat pecah dan melukai kepala.!'6

V.  Jenis cedera kepala

Luka pada kulit dan tulang dapat menunukkan lokasi (area) dimana

teradi trauma. #edera "ang tampak pada kepala bagian luar terdiri dari dua' "aitu

secara garis besar adalah trauma kepala tertutup dan terbuka. rauma kepala

tertutup merupakan +ragmen-+ragmen tengkorak "ang masih intak atau utuh pada

kepala setelah luka. 1 he ,rain and Spinal #ord 2rganiDation ;;5' mengatakan

Page 8: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 8/31

 3   

trauma kepala tertutup adalah apabila suatu pukulan "ang kuat pada kepala secara

tiba-tiba sehingga men"ebabkan aringan otak menekan tengkorak. 6

rauma kepala terbuka adalah "aitu luka tampak telah menembus sampai

kepada dura mater. ($nderson' ?eitger' and acleod' ;;6). emungkinan

kecederaan atau trauma adalah seperti berikut :8

a.) 9raktur

enurut  American Accreditation Health Care Commission' terdapat 4

 enis +raktur "aitu  simple fracture, linear or hairline fracture, depressed 

 fracture, compound fracture. %engertian dari setiap +raktur adalah sebagai

 berikut:

- imple : retak pada tengkorak tanpa kecederaan pada kulit

-  !inear or hairline : retak pada kranial "ang berbentuk garis halus tanpa

depresi' distorsi dan E splintering F.

-  "epressed : retak pada kranial dengan depresi ke arah otak.

- Compound : retak atau kehilangan kulit dan splintering pada tengkorak.6

 b.) Luka memar (kontusio)

Luka memar adalah apabila teradi kerusakan aringan subkutan dimana

 pembuluh darah (kapiler) pecah sehingga darah meresap ke aringan sekitarn"a'

kulit tidak rusak' menadi bengkak dan berwarna merah kebiruan. Luka memar 

 pada otak teradi apabila otak menekan tengkorak. ,isaan"a teradi pada uung

otak seperti pada +rontal' temporal dan oksipital. ontusio "ang besar dapat

terlihat di #-Scan atau 7 (agnetic esonance 7maging) seperti luka besar.

%ada kontusio dapat terlihat suatu daerah "ang mengalami pembengkakan "ang di

sebut edema. Bika pembengkakan cukup besar dapat mengubah tingkat

kesadaran.6

c.) Laserasi (luka robek atau ko"ak)

Luka laserasi adalah luka robek tetapi disebabkan oleh benda tumpul atau

runcing. engan kata lain' pada luka "ang disebabkan oleh benda bermata taam

dimana lukan"a akan tampak rata dan teratur. Luka robek adalah apabila teradi

kerusakan seluruh tebal kulit dan aringan bawah kulit. Luka ini bisaan"a teradi

Page 9: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 9/31

 3   

 pada kulit "ang ada tulang dibawahn"a pada proses pen"embuhan dan bisaan"a

 pada pen"embuhan dapat menimbulkan aringan parut.6

d.) $brasi

Luka abrasi "aitu luka "ang tidak begitu dalam' han"a super+isial. Luka ini

 bisa mengenai sebagian atau seluruh kulit. Luka ini tidak sampai pada aringan

subkutis tetapi akan terasa sangat n"eri karena ban"ak uung-uung sara+ "ang

rusak.6

e.) $*ulsi

Luka a*ulsi "aitu apabila kulit dan aringan bawah kulit terkelupas'tetapi

sebagian masih berhubungan dengan tulang kranial. engan kata lain intak kulit

 pada kranial terlepas setelah kecederaan.6

VI.  Klasifikasi cedera kepala

a.) ,erdasarkan mekanismen"a cedera kepala dikelompokkan menadi dua "aitu :

- #edera kepala tumpul.

#edera kepala tumpul bisaan"a berkaitan dengan kecelakaan lalu

lintas' atuh/pukulan benda tumpul. %ada cedera tumpul teradi akselerasi

dan deselerasi "ang men"ebabkan otak bergerak didalam rongga kranial

dan melakukan kontak pada protuberas tulang tengkorak.!

- #edera tembus.

#edera tembus disebabkan oleh luka tembak atau tusukan.!

 b.) ,erdasarkan mor+ologi cedera kepala.

La$era$i kulit kepala

'raktur tulang kepala 6'8

- 9raktur linier

9raktur linier merupakan +raktur dengan bentuk garis tunggal atau

stellata pada tulang tengkorak "ang mengenai seluruh ketebalan tulang

kepala.

Page 10: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 10/31

 3   

- 9raktur diastasis

9raktur diastasis adalah enis +raktur "ang teradi pada sutura

tulang tengkorak "ang men"ebabkan pelebaran sutura-sutura tulang belum

men"atu dengan erat. 9raktur diastasis pada usia dewasa sering teradi

 pada sutura lambdoid dan dapat mengakibatkan teradin"a hematom

epidural.

- 9raktur kominuti+ 

9raktur kominuti+ adalah enis +raktur tulang kepala "ang memiliki

lebih dari satu +ragmen dalam satu area +raktur.

- 9raktur impresi

9raktur impresi tulang kepala teradi akibat benturan dengan

tenaga besar "ang langsung mengenai tulang kepala dan pada area "ang

kecil.

- 9raktur basis kranii

9raktur basis kranii adalah suatu +raktur linier "ang teradi pada

dasar tulang tengkorak' +raktur ini seringkali disertai dengan robekan pada

durameter "ang merekat erat pada dasar tengkorak. 9raktur basis kranii

 berdasarkan letak anatomi di bagi menadi  fraktur fossa anterior, fraktur 

 fossa media dan fraktur fossa posterior. %ada pemeriksaan klinis dapat

ditemukan rhinorrhea dan raccon eyes sign (+raktur basis kranii +ossa

anterior)' atau ottorhea dan batle#s sign (+raktur basis kranii +ossa media).

ondisi ini uga dapat men"ebabkan lesi sara+ kranial "ang paling sering

teradi adalah gangguan sara+ penciuman (.ol+actorius)' sara+ waah

(.+acialis) dan sara+ pendengaran (.*estibulokokhlearis).

"edera otak (okal

- %erdarahan epidural atau epidural hematoma (A?).

Apidural hematom (A?) adalah adan"a darah di ruang epidural

"aitu ruang potensial antara tabula interna tulang tengkorak dan durameter.

Apidural hematom dapat menimbulkan penurunan kesadaran adan"a

inter*al lusid selama beberapa am dan kemudian teradi de+isit neorologis

Page 11: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 11/31

 3   

 berupa hemiparesis kontralateral dan gelatasi pupil ipsilateral. Geala lain

"ang ditimbulkan antara lain sakit kepala' muntah' keang dan

hemiparesis.4

- %erdarahan subdural akut atau subdural hematom (S?).

%erdarahan subdural akut adalah terkumpuln"a darah di ruang

subdural "ang teradi akut (6-3 hari). %erdarahan ini teradi akibat

robekn"a *ena-*ena kecil dipermukaan korteks cerebri.1'  %erdarahan

subdural bisaan"a menutupi seluruh hemis+er otak. ,isaan"a kerusakan

otak dibawahn"a lebih berat dan prognosisn"a auh lebih buruk dibanding

 pada perdarahan epidural.4

- %erdarahan subdural kronik atau S? kronik

Subdural hematom kronik adalah terkumpuln"a darah diruang

subdural lebih dari 3 minggu setelah trauma. Subdural hematom kronik 

diawali dari S? akut dengan umlah darah "ang sedikit. arah di ruang

subdural akan memicu teradin"a in+lamasi sehingga akan terbentuk 

 bekuan darah atau clot "ang bersi+at tamponade.1 Geala klinis "ang dapat

ditimbulkan oleh S? kronis antara lain sakit kepala' bingung' kesulitan

 berbahasa dan geala "ang men"erupai 7$ $transient ischemic attack%

disamping itu dapat teradi de+isit neorologi "ang ber+ariasi seperti

kelemahan motorik dan keang.4

- %erdarahan intra cerebral atau intracerebral hematom (7#?).

7ntra cerebral hematom adalah area perdarahan "ang homogen dan

kon+luen "ang terdapat didalam parenkim otak. Geala klinis "ang

ditimbulkan oleh 7#? antara lain adan"a penurunan kesadaran. eraat

 penurunan kesadarann"a dipengaruhi oleh mekanisme dan energi dari

trauma "ang dialami. 4'!

- %erdarahan subarachnoid traumatika (%S$)

%erdarahan subarachnoid diakibatkan oleh pecahn"a pembuluh

darah kortikal baik arteri maupun *ena dalam umlah tertentu akibat

trauma dapat memasuki ruang subarachnoid dan disebut sebagai

 perdarahan subarachnoid (%S$). Luasn"a %S$ menggambarkan luasn"a

Page 12: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 12/31

 3   

kerusakan pembuluh darah' uga menggambarkan burukn"a prognosa.

%S$ "ang luas akan memicu teradin"a *asospasme pembuluh darah dan

men"ebabkan iskemia akut luas dengan mani+estasi edema cerebri.4

"edera otak di(u$

- ontusio cerebri

ontusio cerebri adalah kerusakan parenkimal otak "ang

disebabkan karena e+ek ga"a akselerasi dan deselerasi. ekanisme lain

"ang menadi pen"ebab kontusio cerebri adalah adan"a ga"a coup dan

countercoup' dimana hal tersebut menunukkan besarn"a ga"a "ang

sanggup merusak struktur parenkim otak "ang terlindung begitu kuat oleh

tulang dan cairan otak "ang begitu kompak. Lokasi kontusio "ang begitu

khas adalah kerusakan aringan parenkim otak "ang berlawanan dengan

arah datangn"a ga"a "ang mengenai kepala.!

- Adema cerebri

Adema cerebri teradi karena gangguan *askuler akibat trauma kepala.

%ada edema cerebri tidak tampak adan"a kerusakan parenkim otak namun

terlihat pendorongan hebat pada daerah "ang mengalami edema. Adema

otak bilateral lebih disebabkan karena episode hipoksia "ang umumn"a

dikarenakan adan"a renatan hipo*olemik.!

- 7skemia cerebri

7skemia cerebri teradi karena suplai aliran darah ke bagian otak 

 berkurang atau terhenti. eadian iskemia cerebri berlangsung lama

(kronik progresi+) dan disebabkan karena pen"akit degenerati+ pembuluh

darah otak.!

c.) lasi+ikasi cedera kepala berdasarkan beratn"a.

- #edera kepala ringan dengan nilai G#S 14 > 1!.

1. %asien sadar' menuruti perintah tapi disorientasi.

. idak ada kehilangan kesadaran

3. idak ada intoksikasi alkohol atau obat terlarang

4. %asien dapat mengeluh n"eri kepala dan pusing

Page 13: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 13/31

 3   

!. %asien dapat menderita laserasi' hematoma kulit kepala

6. idak adan"a criteria cedera kepala sedang-berat

- #edera kepala sedang dengan nilai G#S 5 > 13.

%asien bisa atau tidak bisa menuruti perintah' namun tidak memberi

respon "ang sesuai dengan pern"ataan "ang di berikan.

1. $mnesia paska trauma

. untah

3. anda kemungkinan +raktur cranium (tanda ,attle' mata racon'

hemotimpanum' otorea atau rinorea cairan serebro spinal)

4. eang

- #edera kepala berat dengan nilai G#S H .

1. %enurunan kesadaran sacara progresi+ 

. anda neorologis +okal

3. #edera kepala penetrasi atau teraba +raktur depresi cranium.

VII.  Pemeriksaan cedera kepala

1. %emeriksaan kesadaran

%emeriksaan kesadaran paling baik dengan menggunakan &lasgo' Coma

cale (G#S). G#S merupakan sistem skoring "ang didasari pada tiga pengukuran'

"aitu: pembukaan mata' respon motorik' dan respon *erbal. Skor dari masing-

masing komponen diumlahkan dan memberikan total nilai G#S. ilai terendah

adalah 3 sedangkan nilai tertinggi adalah 1!.5

.  %emeriksaan %upil

%upil harus diperiksa untuk mengetahui ukuran dan reaksi terhadap caha"a.

%erbedaan diameter antara dua pupil "ang lebih besar dari 1 mm adalah abnormal.

%upil "ang ter+iksir untuk dilatasi menunukkan adan"a penekanan terhadap sara+ 

Page 14: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 14/31

 3   

okulomotor ipsilateral. espon "ang terganggu terhadap caha"a bisa merupakan

akibat dari cedera kepala.5

3. %emeriksaan eurologis

%emeriksaan neurologis dilaksanakan terhadap sara+ kranial dan sara+ 

 peri+er. onus' kekuatan' koordinasi' sensasi dan re+leks harus diperiksa dan

semua hasiln"a harus dicatat.5

4. %emeriksaan calp dan engkorakcalp harus diperiksa untuk laserasi' pembengkakan' dan memar.

edalaman leaserasi dan ditemukann"a benda asing harus dicatat. %emeriksaan

tengkorak dilakukan untuk menemukan +raktur "ang bisa diduga dengan n"eri'

 pembengkakan' dan memar.5

VIII.  Komplikasi cedera kepala

a.) oma

%enderita tidak sadar dan tidak memberikan respon disebut koma. %ada

situasi ini secara khas berlangsung han"a beberapa hari atau minggu' setelah

masa ini penderita akan terbangun' sedangkan beberapa kasus lainn"a

memasuki *egetati+e state. =alaupun demikian penderita masih tidak sadar 

dan tidak men"adari lingkungan sekitarn"a. %enderita pada *egetati+e state

lebih dari satu tahun arang sembuh.'1;

 b.) eang/SeiDure

%enderita "ang mengalami cedera kepala akan mengalami sekurang-

kurangn"a sekali keang pada masa minggu pertama setelah cedera.

eskipun demikian' keadaan ini berkembang menadi epileps".'1;

c.) 7n+eksi

Page 15: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 15/31

 3   

9raktur tulang tengkorak atau luka terbuka dapat merobekkan membran

(meningen) sehingga kuman dapat masuk in+eksi meningen ini bisaan"a

 berbaha"a karena keadaan ini memiliki potensial untuk men"ebar ke s"stem

sara+ "ang lain.1;

d.) ?ilangn"a kemampuan kogniti+.

,er+ikir' akal sehat' pen"elesaian masalah' proses in+ormasi dan memori

merupakan kemampuan kogniti+. ,an"ak penderita dengan cedera kepala

mengalami masalah kesadaran. 1;

e.) %en"akit $lDheimer dan %arkinson.

%ada khasus cedera kepala resiko perkembangan teradin"a pen"akit

$lDheimer tinggi dan sedikit teradi %arkinson. esiko akan semakin tinggi

tergantung +rekuensi dan keparahan cedera.1;

 IX.  Penatalaksanaan cedera kepala

1. Re$u$ita$i dengan tindakan A * Airway, B * Breating dan " * Circ!lation

a. +alan napa$ "Airway#

Balan napas dibebaskan dari lidah "ang turun ke belakang dengan posisi

kepala ekstensi. Bika perlu dipasang pipa oro+aring atau pipa endotrakheal.

,ersihkan sisa muntahan' darah' lendir atau gigi palsu. Bika muntah' pasien

dibaringkan miring. 7si lambung dikosongkan melalui pipa nasogastrik untuk 

menghindari aspirasi muntahan.1;

#. ernapa$an "Breating#

Gangguan pernapasan dapat disebabkan oleh kelainan sentral atau peri+er.

elainan sentral disebabkan oleh depresi pernapasan "ang ditandai dengan pola

 pernapasan Cheyne tokes, hiper*entilasi neurogenik sentral' atau ataksik .

elainan peri+er disebabkan oleh aspirasi' trauma dada' edema paru' emboli paru'

atau in+eksi. ata laksana:

, 2ksigen dosis tinggi' 1;-1! liter/menit' intermiten

, #ari dan atasi +aktor pen"ebab

, alau perlu pakai *entilator. 1;

Page 16: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 16/31

 3   

-. Sirkula$i "Circ!lation#

?ipotensi dapat teradi akibat cedera otak. ?ipotensi dengan tekanan darah

sistolik I5; mm ?g "ang teradi han"a satu kali saa sudah dapat meningkatkan

risiko kematian dan kecacatan. ?ipotensi keban"akan teradi akibat +aktor 

ekstrakranial' berupa hipo*olemia karena perdarahan luar atau ruptur alat dalam'

trauma dada disertai tamponade antung/ pneumotoraks' atau s"ok septik.

ata laksanan"a dengan cara menghentikan sumber perdarahan' perbaikan +ungsi

 antung' mengganti darah "ang hilang' atau sementara dengan cairan isotonik 

 a#l ;'[email protected];

. emerik$aan (i$ik 

Setelah resusitasi $,#' dilakukan pemeriksaan +isik "ang meliputi

kesadaran' tensi' nadi' pola dan +rekuensi respirasi' pupil (besar' bentuk dan reaksi

caha"a)' de+i sit +okal serebral dan cedera ekstrakranial. ?asil pemeriksaan dicatat

dan dilakukan pemantauan ketat pada hari-hari pertama. ,ila terdapat perburukan

salah satu komponen' pen"ebabn"a dicari dan segera diatasi.1;

 #idra kepala ringan:

• %erawatan selama 3-! hari

• obilisasi bertahap

• erapi simptomatik 

• 2bser*asi tanda *ital

#idra kepala sedang :

• %erawatan selama 8-1; hari

• $nti cerebral edem

• $nti perdarahan

• Simptomatik 

•  eurotropik 

• 2perasi ika ada komplikasi

#idra kepala berat :

Page 17: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 17/31

 3   

• Seperti pada #S

• $ntibiotik dosis tinggi

• onsultasi bedah sara+. 1;

Jpa"a pencegahan cedera kepala pada dasarn"a adalah suatu tindakan

 pencegahan terhadap peningkatan kasus kecelakaan "ang berakibat trauma.

Jpa"a "ang dilakukan "aitu :

1. %encegahan %rimer 

%encegahan primer "aitu upa"a pencegahan sebelum peristiwa

teradin"a kecelakaan lalu lintas seperti untuk mencegah +aktor-+aktor "ang

menunang teradin"a cedera seperti pengatur lalu lintas' memakai sabuk 

 pengaman' dan memakai helm.5

. %encegahan Sekunder 

%encegahan sekunder "aitu upa"a pencegahan saat peristiwa teradi

"ang dirancang untuk mengurangi atau meminimalkan beratn"a cedera "ang

teradi.5 

3. %encegahan ertier 

%encegahan tertier bertuuan untuk mengurangi teradin"a komplikasi

"ang lebih berat' penanganan "ang tepat bagi penderita cedera kepala akibat

kecelakaan lalu lintas untuk mengurangi kecacatan dan memperpanang

harapan hidup. %encegahan tertier ini penting untuk meningkatkan kualitas

hidup penderita' meneruskan pengobatan serta memberikan dukungan

 psikologis bagi penderita. Jpa"a rehabilitasi terhadap penderita cedera kepala

akibat kecelakaan lalu lintas perlu ditangani melalui rehabilitasi secara +isik'

rehabilitasi psikologis dan sosial.5'1;

-

ehabilitasi 9isik a. 9isioterapi dan latihan peregangan untuk otot "ang masih akti+ pada

lengan atas dan bawah tubuh.

 b. %erlengkapan splint dan caliper 

c. ransplantasi tendon

- ehabilitasi %sikologis

Page 18: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 18/31

 3   

%ertama-tama dimulai agar pasien segera menerima ketidakmampuann"a

dan memoti*asi kembali keinginan dan rencana masa depann"a.

$ncaman kerusakan atas keperca"aan diri dan harga diri datang dari

ketidakpastian +inancial' sosial serta seksual "ang semuan"a memerlukan

semangat hidup.5

- ehabilitasi Sosial

a. erancang rumah untuk memudahkan pasien dengan kursi roda'

 perubahan paling sederhana adalah pada kamar mandi dan dapur 

sehingga penderita tidak ketergantungan terhadap bantuan orang lain.

 b. embawa penderita ke tempat keramaian (bersosialisasi dengan

mas"arakat).1;

 X.  $pid!ral %ematom

1. e+inisi

Apidural hematoma adalah terdapatn"a darah diruang epidural' "aitu

antara tabula interna tulang tengkorak dengan duramater.11

Gambar 3. Apidural ?ematom

(Sumber : http://repositor".usu.ac.id/bitstream/!834/3/#hapter@;77.pd+ )

. Atiologi

Apidurral hematoma teradi pada kurang dari @ pasien dengan trauma

 pre*alensin"a hampir sama dengan trauma cranial lain' namun arang

ditemukan pada usia diatas 6; tahun atau dibawah ; tahun. 1; A? disebabkan

oleh pecahn"a arteri atau *ena meningea media' *ena diploic' atau sinus

*enosus dura. ?ematoma biasan"a unilateral dan biasan"a ditemukan pada

regio temporal.8'11

Page 19: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 19/31

 3   

3. iagnosis

iagnosis ditegakan berdasarkan pemeriksaan klinis dan penunang. ari

 pemeriksaan klinis didapatkan pasien sadar atau tidak sadar dengan atau tanpa

inter*al lucid' terdapat tanda dan geala peningkatan tekanan intracranial dande+icit neurologi. %emeriksaan penunang "ang dilakukan adalah dengan #

Scan.1;'11

4. atalaksana

atalaksana de+initi*e adalah dengan e*akuasi hematoma "aitu dengan

tindakan operati+ "aitu kraniotomi e*akuasi epidural hematoma.6'11

 XI.  &iagnosa Berdasarkan '6'8'11

1. $namnesa ada tidakn"a riwa"at trauma kapitis.

. Geala-geala klinis& 7nter*al lucid' peningkatan 7' geala laterlisasi.

3. %emeriksaan penunang.

Page 20: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 20/31

 3   

BAB II

LAORAN KAS/S

I. Identita$ a$ien

 ama : n. B

Jmur : !; ahun

Benis elamin : Laki-laki

$gama : risten %rotestan

Status : enikah

%ekeraan : Swasta

%endidikan erakhir : SJ

$lamat : Santarosa

gl masuk : 3/;8/;13

II. rimer0 Sure0

a. +alan napa$ "Airway#

- ,ebaskan alan napas dari lidah "ang turun ke belakang dengan posisi kepala

ekstensi.

- Bika perlu dipasang pipa oro+aring atau pipa endotrakheal.

- ,ersihkan sisa muntahan' darah' lendir atau gigi palsu.

- 7si lambung dikosongkan melalui pipa nasogastrik untuk menghindari aspirasi

muntahan.

#. ernapa$an "Breating#

Gangguan pernapasan dapat disebabkan oleh kelainan sentral atau peri+er.

elainan sentral disebabkan oleh depresi pernapasan "ang ditandai dengan pola

 pernapasan Cheyne tokes, hiper*entilasi neurogenik sentral' atau ataksik . elainan

 peri+er disebabkan oleh aspirasi' trauma dada' edema paru' emboli paru' atau in+eksi.

atalaksana:

, 2ksigen dosis tinggi' 1;-1! liter/menit' intermiten

, #ari dan atasi +aktor pen"ebab

Page 21: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 21/31

 3   

, Bika perlu gunakan *entilator 

-. Sirkula$i "Circ!lation#

- ontrol tekanan darah dan cegah ?ipotensi

- Bika terdapat pendarahan' hentikan sumber perdarahan' %erbaikan +ungsi

 antung' mengganti darah "ang hilang' atau sementara dengan cairan isotonik 

 a#l ;'5@.

III. Se-onder0 Sure0

Keluhan /tama : %enurunan kesadaran.

RS : 2S. dibawa ke S karena mengalami penurunan kesadaran

seak K am sebelum masuk rumah sakit' karena kecelakaan

lalulintas' teratuh dari motor akibat terserempet mobil dari

 belakang' setelah itu os. tidak mengingat keadian selanutn"a'

mual ()' muntah darah () ! kali saat di S' pusing ()'

 perdarahan hidung ()' keang (-)' lebam pada waah dan mata

sebelah kiri.

emerik$aan (i$ik 

a. Statu$ )enerali$

• eadaan umum : ampak Gelisah

• esadaran : elirium

• G#S : A<34

• anda <ital

o ensi : 1!; / 11; mm?g

o  adi : 1;! / menit

o Suhu : 38' M#

o %erna+asan : 4 / menit

• epala : ormochepali' de+ormitas (-)' egio 9rontal terdapat

<ulnus laceratum K 1 cm dalam K N cm di luar tulang.

Page 22: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 22/31

 3   

• ata : %alpebra sinistra tampak oedem' #$ (-/-)' S7 (-/-)

  %upil isokor O 3 mm' # (/)' acon e"e ()

• elinga : ,entuk normal' liang telinga lapang' serumen (-/-)

?idung : ,entuk normal' sekret (/) darah.

• ulut : ,entuk normal' bibir tidak kering' sianosis tidak ada'

9aring tidak hiperemis.

• Leher : ,entuk normal' elenar Getah ,ening tidak teraba

membesar' tidak teraba adan"a benolan

• hora

%aru-paru

o 7nspeksi : Simetris dalam keadaan statis dan dinamis' luka dan

 benolan tidak tampak.

o %alpasi : Stem +remitus paru kanan sama dengan paru kiri

o %erkusi : Sonor pada seluruh lapang paru

o $uskultasi : Suara na+as *esikuler (/)' ronkhi (-/-)' wheeDing (-/-)

Bantung

o 7nspeksi : idak tampak pulsasi ictus cordis

o %alpasi : eraba ictus cordis di 7#S.

o %erkusi : edup

o $uskultasi : ,un"i antung 7-77 regular murni' urmur (-/-).

• $bdomen

o 7nspeksi : datar' tidak tampak adan"a kelainan

o %alpasi : supel' hepar dan lien tidak teraba' n"eri tekan epigastrium

(-)

o %erkusi : t"mpani

o $uskultasi : bising usus () normal

• Genitalia eksterna : Laki-laki

• ulit : warna sawo matang' turgor kulit baik  

• Akstremitas : ekstremitas superior et in+erior tidak tampak kelainan

Page 23: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 23/31

 3   

• ,erat ,adan : 6! kg

• inggi ,adan : 16! cm

I!. emerik$aan enun2ang1. Laboratorium

a. arah rutin

34564513

?b : 1;'3 g/dl

Leukosit : 11'! 1;3 / Pl

GS : 1!4 mg@

. %emeriksaan adiologi

ibuat +oto kepala dan leher. 9oto ekstremitas' dada' dan abdomen

dilakukan atas indikasi. C( scan otak dikerakan bila ada +raktur tulang tengkorak 

atau bila secara klinis diduga ada hematoma intrakranial. %ada pasien ini tidak 

dilakukan pemeriksaan # scan karena tidak ketersediaan alat dan dilakukan 7

untuk melihat kerusakan aringan otak.

1. ogsen Skull $%/Lateral :

. ogsen #er*ikal :

Page 24: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 24/31

 3   

3. 7 epala :

!. Re$ume

elah dilakukan pemeriksaan pada seorang laki-laki berusia !; tahun "ang

datang ke 7G SJ Ba"apura dengan keluhan penurunan kesadaran akibat

kecelakaan lalulintas. eadaan umumn"a tampak gelisah' kesadaran : delirium'

dengan G#S A<34 dan terdapat *ulnus laceratum berukuran 1 cm pada

Page 25: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 25/31

 3   

 bagian +rontal. ,erdasarkan pemeriksaan +isik didapatkan' : 1!;/11; mmhg' :

1;! /m' : 4 /m' S:38';#' terdapat racon e"e' perdarahan akti+ dari hidung'

thora' abdomen dan ekstemitas dalam batas normal tak terdapat kelainan. ?asil

 pemeriksaan darah rutin terdapat peningakatan leukosit' dari pemeriksaan

radiologi pada rongsen kepala dan cer*ikal tidak tampak +raktur dan dari 7

tampak epidural hematom.

!I. Diagno$i$ Ker2a

G#S : (A<34) #edera epala Sedang

Apidural ?ematom

<ulnus Laceratum.

!II. enatalak$anaan

rimer0 Sure0

1. Balan napas $Air'ay%

- Balan napas dibebaskan dari lidah "ang turun ke belakang dengan posisi

kepala ekstensi. Bika perlu dipasang pipa oro+aring atau pipa endotrakheal.

- ,ersihkan sisa muntahan' darah' lendir atau gigi palsu.

- Bika muntah' pasien dibaringkan miring. 7si lambung dikosongkan melalui

 pipa nasogastrik untuk menghindari aspirasi muntahan.

. %ernapasan $Breathing%

Gangguan pernapasan dapat disebabkan oleh kelainan sentral atau peri+er.

atalaksana:

- 2ksigen dosis tinggi' 1;-1! liter/menit' intermiten

-

#ari dan atasi +aktor pen"ebab- Bika perlu gunakan *entilator 

3. Sirkulasi $Circulation%

?ipotensi dapat teradi akibat cedera otak. atalaksanan"a dengan cara:

Page 26: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 26/31

 3   

- enghentikan sumber perdarahan

- %erbaikan +ungsi antung'

- engganti darah "ang hilang' atau sementara dengan cairan isotonik 

 a#l ;'5@.

Seconder" Sur*e"

Setelah resusitasi $,#' dilakukan pemeriksaan +isik "ang meliputi

kesadaran' tensi' nadi' pola dan +rekuensi respirasi' pupil (besar' bentuk dan reaksi

caha"a)' de+isit +okal serebral dan cedera ekstrakranial. ?asil pemeriksaan dicatat

dan dilakukan pemantauan ketat pada hari-hari pertama. ,ila terdapat perburukan

salah satu komponen' pen"ebabn"a dicari dan segera diatasi.

a. 2bser*asi G#S dan tanda *ital (ekanan arah' adi' espirasi' Suhu)

 b. ?ead up 3;;

c. 2 Lembab 4-6 liter/menit

d. 7<9 a#l ;'5 @ (3;-4; cc/kg,, perhari)

e. $ntibiotik 

+. $nalgetik 

g. $ntagonis ? eseptor 

h. alau perlu berikan anitol' $nti on*ulsi

i.

%asang G' ateter 

!III. rogno$i$

$d <itam : ubia

$d 9ungsionam : ubia

$d Sanationam : ubia

Page 27: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 27/31

 3   

BAB III

EMBA7ASAN

Laki-laki umur !; tahun datang dengan keluhan tidak sadarkan diri akibat

teratuh dari motor' keadaan umum tampak gelisah' kesadaran delirium. %ada pasien

terdapat mual ()' muntah () seban"ak ! kali' n"eri pada kepala ()' keang (-)'

sesak ()' dan riwa"at mengkomsumsi alcohol saat teratuh (-).

ari pemeriksaan +isik dan pemeriksaan penunang "ang dilakukan terhadap

 pasien ini didapatkan: %asien mengalami penurunan kesadaran dengan G#S 5'

terdapat muntah ! kali selama dirumah sakit. %asien dapat membuka mata dengan

rangsangan' tidak dapat mengikuti perintah tetapi masih merasakan rangsangan

n"eri "ang diberikan. aka menurut klasi+ikasi cedera kepala berdasarkan beratn"a

 pasien masuk ke dalam golongan #edera epala Sedang (#S : G#S A<34).

%ada pasien didapatkan *ulnus laceratum berukuran 1 cm pada dahi kiri

 pasien.

enurut klasi+ikasi cedera kepala berdasarkan mekanismen"a pada pasien

ini merupakan cedera kepala tumpul karena teratuh dari motor dan kepala terbentur 

 benda keras. lasi+ikasi cedera kepala berdasarkan mor+ologi cedera kepala

didapatkan pada pasien ini adalah penurunan kesadaran dan gelatasi pupil

ipsilateral sehingga dapat dikatakan kemungkinan pada pasien ini teradi perdarahan

epidural dan terdapat +raktur basis kranii +ossa posterior karena terdapat racon e"e

dan perdarahan nasal.

%ada pasien ini pemeriksaan dilakukan pemeriksaan penunang darah rutin'

kimia lengkap' dan pemeriksaan radiologi "ang di gunakan "aitu' rontgen skull dan

7 kepala. 7ndikasi dilakukan rontgen skull ($%/L$) adalah G#S I1!' dan

terdapat *ulnus laseratum pada kepala. %emeriksaan penunang radiologi bertuuan

untuk menentukan +raktur dan perdarahaan. %ada pasien ini dari hasil rontgen tidak 

terdapat +raktur atau pun perdarahan. %ada hasil 7 ditemukan hematom "ang

terletak antara duramater. Jntuk mengatahui +raktur basis kranii sebaikn"a

dilakukan #-Scan namun tidak dapat dilakukan pada SJ karena tidak terdapat

Page 28: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 28/31

 3   

+asilitas. ari pemeriksaan darah terdapat peningkatan leukosit "ang merupakan

tanda adan"a in+eksi.

erapi pada pasien ini diberikan penangana primeri sur*e": airwa"'

 breathing' circulations dan disebiliti' kemudian seconderi sur*e" mentenece cairan

mengunakan cairan kritasloid' manitol untuk menurunkan udem serebri' asam

traneksamat untuk menurunkan perdarahan' antibiotik untuk mengatasi in+eksi'

obat-obat neuroprotektor untuk mencegah kerusakan sara+' obat-obat lambung

untuk melindungi mukosa lambung dan mengatasi geala-geala peningkatan asam

lambung.

Page 29: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 29/31

Page 30: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 30/31

 3   

DA'TAR /STAKA

1. 2marraiD dan o++at' da*id. ;;. At a &lance Anatomi. Bakarta : Arlangga

. Grace %ierce $' ,orle" eil . ;;!. At a &lance )isiologi. Bakarta : AG#

3. 9eutscher' dan ,acha'. ;;8. "iagnosis (opik *eurologi. Bakarta : AG#

4. Sabiston' a*id.#.1554. Buku A+ar lmu Bedah -ilid Bagian . Bakarta : AG#

!. https//www./cidera-kepala-diagnosa-dan.html

6. ahar'Scott dan Bhon B. ;11. lmu Bedah. angerang Selatan: ,inarupa $ksara.

8. Samsuhida"at'deong'dkk. ;;8. Buku A+ar lmu Bedah /disi ke03. Bakarta : AG#

. Grace %ierce $' ,orle" eil . ;;!. At a &lance lmu Bedah. /disi 1etiga. Bakarta :

AG#

5. http://repositor".usu.ac.id/bitstream/134!685/144;/4/#hapter@;77.pd+ .

1;. http://eprints.undip.ac.id/134/1/1556736-8.pd+.

11. http://librar".usu.ac.id/download/+k/bedah-iskandar@;apardi38@;.pd+ .

1. http://repositor".usu.ac.id/bitstream/134!685/!834/3/#hapter@;77.pd+ .

Page 31: Lapkas Fraktur Basis Kranii

8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii

http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 31/31

LAORAN KAS/S

KEANITRAAN KLINIK MAD8A

EID/RAL 7EMATOM ADA TRA/MA KAITIS SEDAN)

2leh :

9a:an 8udi 7artono; S.Ked

556 5<= 55>>

%embimbing :

dr. Tra2anu$ L. +am#i$e; Sp.B

SM' BEDA7

'AK/LTAS KEDOKTERAN /NI!ERSITAS "ENDERA9ASI7

R/MA7 SAKIT /M/M +A8A/RA

513