kul uji mikrobiologi pangan giziked1

23
Uji Mikrobia Dalam Pangan

Upload: anonymous-z7lx7q0rz

Post on 06-Apr-2018

259 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 1/23

Uji Mikrobia Dalam Pangan

Page 2: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 2/23

Mikrobia pada bahan makanan

Terdiri dari berbagai spesies yang berasal

dari berbagai lingkungan

Populasinya tergantung dari penerapanproses sanitasi, proses pengolahan dan

kontrol yang digunakan untuk membunuh

mikrobia (metoda preservasi)

Page 3: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 3/23

Tujuan melakukan analisa

mikrobiologi

Menentukan jenis dan sumber kontaminan

Evaluasi proses sanitasi, penanganan bahandasar dan proses pengolahan

Menentukan kualitas mikrobiologis makanan

Menentukan umur simpan makanan

Page 4: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 4/23

Kriteria mikrobiologis makanan

Standard ± bagian dari regulasi

Spesifikasi ± untuk spesifikasi purchasing

Guideline ± digunakan untuk monitoring

proses atau sistem

Page 5: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 5/23

Metoda Kuantitaif 

Enumerasi atau estimasi langsung atau

tidak langsung

Aerobic Plate Counts (standard platecounts untuk dairy products), anaerobic

counts, psychrotrophic counts,

thermoduric counts, coliform counts, S.

aureus counts, yeast and mold counts.

Page 6: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 6/23

Enumerasi langsung

Microscopic Counts

CFU ± Colony Forming Unit

 ± Nonselective agar media (PCA) ± Nonselective differential agar media

 ± Selective agar media

 ± Selective differential agar media

Page 7: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 7/23

Enumerasi tidak langsung

MPN

Dye reduction test

Pengenceran - nonselective media cair ± jarang digunakan

Page 8: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 8/23

Metoda Kualitatif 

Bakteri patogen (positif atau negatif)

Salmonella, E. coli O157:H7, Clostridium

botulinum, Listeria dll

Page 9: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 9/23

Metoda Cepat

ELISA

Nucleic Acid Probe

Page 10: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 10/23

Stardard mikrobiologi pada susu

Susu segar Grade A SPC = 1x105

Susu pasteurisasi Grade A SPC = 2x104 dancoliform 10

Page 11: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 11/23

Populasi mikrobia pada bahan makanan

7 SPOILAGE

6

5 Perlakuan 1 D mematikan mikrobia 90%

4 Awal 106, mati 90%3 Yang masih hidup 10% x 106 = 105

2

1 Pasteurisasi ± sublethal treatment

0 (5-6 D)

-1

-2-3 Sterilisasi komersial ± konsep 12 D

-4 (Penurunan jumlah mikrobia 12 log cycle)

-5 Awal 106 sel/g ± akhir 10-6 sel/g

-6

Log jumlah sel

Page 12: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 12/23

Uji mikrobiologi pada bahan makanan

7 Total mikrobia (bakteri, jamur, yeast)

6 Plate Count

5

43

2 Bakteri indikator : Coliform/E.coli

1 MPN

0

-1 Bakteri patogen

-2 Media resusitasi-3 Media diperkaya

-4 Media selektif 

-5 Isolasi dan identifikasi

-6

Log jumlah sel

Page 13: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 13/23

Dilution and Plate Count (1)

Page 14: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 14/23

Dilution and Plate Count (2)Dilution and Plate Count (2)

Page 15: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 15/23

Page 16: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 16/23

Deteksi mikrobia pada makanan

Total mikrobia (bakteri, yeast, jamur/mold)

Bakteri indikator 

Coliform, fecal coliform, E. coli, Grup Enterobacteriacea

Enterococci 

Bakteri pathogen

C lassical pathogen (Salmonella, Shigella, EPEC E. coli 

Emerging pathogen (Vibrio, Listeria monocytogenes, Yersinia,C ampylobacter jejuni, dll)

Kriteria bakteri indikator dan pathogen

Berkaitan dengan feses dan pathogen enterik

Level/rasio eksistensinya pada feses, bakteri indikator dan enterik

Resistensinya terhadap lingkungan (habitat) alami (feses dan makanan)

Resistensinya terhadap berbagai kondisi (proses dan penyimpanan

makanan)

Waktu yang dibutuhkan untuk deteksi

Page 17: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 17/23

Prosedur Sampling

Gunakan wadah yang steril

Jaga tangan selalu bersih dan kering

Jangan membalik atau menjatuhkan tutup botol

Jangan memasukkan plastik sampel yang belum steril kedalamsaku baju

Jangan mengkontaminasi bagian atas ataupun bagian dalam plastiksampel.

Cuci peralatan sampling sebelum digunakan

Isi didalam wadah tidak lebih dari 2/3 atau 3/4 ±nya

Jangan memegang wadah (belum tertutup) melewati permukaansampel ketika sampel tersebut dipindahkan

Dinginkan sampel pada suhu 0-4,4oC

Pindahkan sampel dalam wadah untuk pengiriman ke laboratorium

Setelah digunakan, kembalikan wadah sampel ke laboratoriumuntuk disterilkan kembali

Page 18: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 18/23

Standard Plate Count (SPC)

Standard di dalam equipment, material dan inkubasi

Equipment ± tempat kerja, kabinet, refrigerator, termometer, transfer pipet,botol untuk pengenceran, cawan Petri, timbangan, waterbath, autoclave,

inkubator, dll

Penyimpanan sampel suhu 4,4 C, waktu pengujian < 36 jam

Media ± Standard method agar (Plate count Agar)

Pancreatic digest of casein (tripton) 5,0 gYeast extract 2,5 g

Glucose 1,0 g

 Agar 15,0 g

DW s/d 1 liter  

pH (setelah sterilisasi) 7.0 + 0,2

Inkubasi 32 + 1C, 48 + 3 jam untuk mesofilik

Untuk termofilik : 55 + 1 C selama 48 jam, sebagai TBC/ml atau g

Untuk psikrofilik : 7 + 1 C selama 10 hari, sebagai PBC/ml atau g

Page 19: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 19/23

Bakteri coliform

Bentuk batang pendek, Gram negatif, aerob dan fakultatif anaerob,

tidak membentuk spora dapat menfermentasi laktosa & menghasilkan

gas pada suhu 32 C selama 48 jam

Escherichia coli, Enterobacter aerogenes, Klebsiella pneumoniae,

C itrobacter, Erwinia

Bakteri indikator- berasosiasi dengan jalur intestin, keberadaannya

dalam makanan ± merupakan kontaminasi dari jalur intestin (feses)

Uji coliform ± terjadinya (re)kontaminasi & evaluasi proses sanitasi,

baik pada proses pemerahan susu, setelah pasteurisasi, penyimpanan,

dan proses-proses berikutnya

Page 20: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 20/23

Presumptive test ± Positive

1. Koloni berwarna merah gelap, diameter 0,5 mm muncul setelah 24

+ 2 jam inkubasi suhu 32 C pada media VRBA (violet red bile agar)

2. Pada media 2% brilliant green lactose bile broth (BGLB) terbentuk

gas setelah fermentasi 48 + 3 jam pada suhu 32 C

Complete test ± Positive

Pada Eosin Metilen Blue (EMB) agar, 32 C, 24 jam ± koloni

berwarna hijau metalik

Pada laktosa cair, 32 C, 48 jam ± memproduksi asam dan gas

Pada nutrien agar, 32 C, 24 jam - Gram negatif, batang pendek, dan

tidak membentuk spora

Page 21: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 21/23

Coliform test ± pada media padat

Media yang digunakan VRBA (Violet red bile agar)

1 ml sampel (atau diencerkan terlebih dahulu) dimasukkan ke dalam

cawan dan ditambah 10-15 ml media yang masih mencair (atau 4 ml

sampel ditambah 15-20 ml media), tergantung dari perkiraan populasicoliform

Dilapisi lagi dengan media VRBA untuk mencegah pertumbuhan koloni

di permukaan

Inkubasi (posisi terbalik) selama 24 + 2 jam pada 32 C

Koloni coliform berwarna merah gelap diameter 0,5 mm

Page 22: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 22/23

Salmonella pada bahan makanan

Salmonella merupakan bakteri pathogen

Pada proses pengolahan yang baik jumlah Salmonella dapat

serendah 1 sel/25 gram sampel, atau tidak terdeteksi

Salmonella - mengalami injur 

Deteksi lebih kompleks - AOAC 1992, 1995

Page 23: Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

8/3/2019 Kul Uji Mikrobiologi Pangan GiziKed1

http://slidepdf.com/reader/full/kul-uji-mikrobiologi-pangan-giziked1 23/23

Tahapan isolasi dan identifikasi Salmonella

1. P re-enrichment  Menyehatkan kembali sel yang luka karena

proses pengolahan dan penyimpanan makanan

sehingga dapat mencapai kondisi fisik yang stabil

2. Selective Mendukung pertumbuhan bakteri Salmonella dan

enrichment  menekan pertumbuhan bakteri kompetitif lain

3. Uji selektif padat Salmonella dapat tumbuh dan bakteri non Salmonella

terhambat

4. Uji pendugaan Uji penetapan terhadap koloni Salmonella yang tipikal

5. Karakterisasi  Menggunakan Kit diagnostik komersial

biokimiawi 

6. Uji serologi  Identifikasi dan klasifikasi serotype Salmonella