kue mochi presentation

Upload: dean-justinian

Post on 09-Jul-2015

281 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

AssAlAmuAlAikum Wr. Wb.

Si summo

Present

Komersialisasi Home Industry Si Summo (Kue Mochi Rumput Laut) Kaya Serat dengan Sistem Pemasaran Front Line RetailerOleh Fajar Syukron Hilda Rafika Waty Selviyani Fahrulsyah Fathu Rahman Hadi Pembimbing

C34080072 C34080004 C34080085 C34052632 C34051668

: Ir. Djoko Poernomo

Institut Pertanian Bogor 2010

Si summo

Program Kreativitas Mahasiswa Bidang KewirausahaanIPB 2010

Pendahuluan

LATAR BELAKANGBudi daya rumput laut mencapai 1,2 juta hektar yang tersebar di 15 provinsi antara lain Papua, Maluku, Sulawesi Tengah, Nanggroe Aceh Darussalam dan Sulawesi Tenggara (DKP 2008)Budidaya Rumput Laut 2004: 410.570 ton. 2005: 910.636 ton. 2006: 1.079.850 ton. 2007: 1.343. 700 ton. (Ditjen Perikanan Budidaya DKP 2008)

Kandungan Gizi : Vitamin : A, B1, B2, B6, B12 dan C mineral : kalium, kalsium, fosfor, natrium, zat besi dan iodium

Komposisi Kimia Eucheuma cottonii

KomponenKadar Air (%) Protein (%)

Kandungan (%)13,90 2,69

Karbohidrat (%)Lemak (%) Serat Kasar (%) Abu (%) Mineral Ca (ppm) Mineral Fe (ppm) Mineral Cu (ppm) Mineral Pb (ppm) Thiamin (mg/100 g) Riboflavin (mg/100 g)

5,700,37 0,95 17,09 22,39 0,121 2,76 0,04 0,14 2,70

Vitamin C (mg/100 g)Karaginan (%)

12,0061,52

Manfaat Mengkonsumsi Rumput Laut Membantu pencernaan Membersihkan tubuh dari reaksi radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh, Mencegah kardiovaskular, Menurunkan tekanan darah, (Septi 2004).

Upaya Diversifikasi Rumput lautDigemari Semua Kalangan Sehat Enak dan bergizi

Kue Mochi Rumput laut

Metodologi

Kegiatan Produksi Kegiatan Pra Produksi

Kegiatan Produksi Kegiatan Pengemasan

Kegiatan Pemasaran dan promosi

Kegiatan Pra Produksi Survey Pasar Pengadaan Bahan BakuRumput laut Eucheuma cotonii, tepung ketan, gula pasir, air, garam halus, vanilla pasta/bubuk, coklat batangan, gula halus, tepung maizena, kacang tanah

Pengadaan PeralatanAlat pengukus, pisau, baskom, saringan, panci, kompor, blender, timbangan, gelas ukur, dan centong.

Kegiatan Produksi

Rumah produksi dilakukan di Desa Babakan Lebak, Darmaga, Bogor

Bulan Februari sampai dengan April 2010

Proses Pembuatan Produk

Kegiatan Pengemasan Pengemasan pada produk akhir, dilakukan dengan cara membungkus kue mochi dengan kertas minyak lalu memasukkan produk kue mochi yang siap saji ke dalam kotak mika.

Kegiatan Pemasaran dan PromosiSistem konsinyasiSistem konsinyasi merupakan sistem pemasaran dengan titip jual. Produk kue mochi yang telah siap edar dipasarkan dengan cara dititipkan. Target pasar produk : Swalayan, toko-toko, kantin kampus, kantin asrama, tempat kost dan tempattempat penjualan makanan lainnya.

Direct sellingDirect Selling : Produk kue mochi langsung dijual ke konsumen.Setelah masyarakat mulai mengenal produk kue mochi ini, akan dilakukan peningkatan produksi berkala sebanyak 1-2 kali setiap bulan. Pada sistem ini, kue mochi SI SUMMO juga dipasarkan dengan membuka stand agar pemasaran produk ini lebih rapi dan terkoordinir.

Kendala dan PermasalahanTeknis

Pelaksanaan kegiatan memiliki beberapa masalah saat awal organisasi moci. Permasalahan yang ditemui adalah kurang berhasilnya berbeda-beda dapat menja Permasalahan teknis dalam program ditemui pada dalam hal pembuatanpelaksana. Setiap anggota kelompok memiliki kesibukan yangproduk yang dibuat dengan

Permasalahan teknis dalam program ditemui pada saat awal pembuatan moci. Permasalahan : Kurang berhasilnya produk dengan resep awal

Modifikasi resep awal agar dapat menghasilkan produk yang baik.

Organisasi pelaksanaPermasalahan pelaksanaan kegiatan organisasi pelaksana : @ kesibukan pemberian tanggung jawab utama dengan waktu yang berbeda pada masing-masing anggota tanpa melupakan tanggung jawab yang lain.

Neraca PembiayaanNo. 1. 2. 3 4 Jenis Saldo Awal Biaya Tetap Biaya Variabel Operasional Debit Rp 6.700.000 Rp. 775,000 Rp. 1.490,200 Rp. 989,000 Kredit

56 7 8

Penjualan IPenjualan II Penjualan III Penjualan IV Total Saldo

Rp. 100.000Rp. 337.500 Rp 1.565.000 Rp. 880.000 Rp. 9.582.500 Rp. 6.328.300

Rp. 3.254.200

Analisis Penjualan

BulanFebruari Maret April Mei Total

Jumlah(bungkus) 100 225 313 176 600

Harga SatuanRp 1,000 Rp 1,500 Rp 5,000 Rp. 5,000

Jumlah (Rp)Rp 100,000 Rp 337,500 Rp 1,565,000 Rp. 880,000 Rp 2,882.500

Analisis PenjualanLAPORAN LABA RUGI SI SUMMO Pendapatan Penjualan 2,882,500 Harga Pokok Penjualan Persediaan Awal Barang Jadi 0 Harga Pokok Produksi Total Harga Pokok Penjualan 501,200 Laba Kotor 2,381,300 Biaya Operasional Biaya Pemasaran Biaya Administrasi Biaya Isi Ulang Galon, Gas, Sabun Cuci, Total Biaya Operasional Biaya Tetap Laba Bersih 468,000 460,000 61,000 989,000 775,000 116,100

Analisis Penjualan

Harga Produk

: Rp. 1500,00/kotak/ 4 pcs Rp. 5.000,00/kotak/9 pcs Modal / kotak : Rp. 700,00 dan Rp. 3.200,00 Keuntungan : Rp. 800,00 dan Rp. 1800,00 Keterangan Total Penjualan Total Pengeluaran Laba Jumlah Rp 2.882.500 Rp 2.766.400 Rp 166.100

Market Strategies

Target Daerah PemasaranNo 1 Jenis Pasar Sekolah Nama Tempat SDN. Darmaga 1 Bogor SDN. Darmaga 2 Bogor SMP Negeri 1 Darmaga Bogor SMP KORNITA Darmaga Bogor

SMA KORNITA Darmaga Bogor2 Toko Al-Amin Mini Market Bogor Mina Mini Market Bogor Naga Swalayan Jakarta

Prima Mini Market Bogor3 Asrama Asrama Putri TPB IPB Asrama Putra TPB IPB Asrama Putri Darmaga

Asrama mahasiswa PinusAsrama Mahasiswa Sylvalestari 4 Kantin IPB Seluruh kantin Fakultas di IPB

back//home

Media Promosi

Cemilan Sehat, HargaHemat!!! SI Summo Mochi Rumput LautKomposisi : Tepung ketan, gula, garam, vanili, rumput laut air, cokelat, kacang Jl. Babakan Lebak No. 62 Wisma Aulia Dramaga, Bogor Cp : 085691276129

back//home

Strategi Distribusi dan PemasaranLokasiPenempatan gerobak di Bara, Bateng, BalebakMahasiswa, siswa SD SMP dan SMA, masyarakat sekitar kampus

Diferensiasi

Keunikan produk

Peluang pasar yang masih besar

Distribusi

Front line retailer

Toko, warung, swalayan sekitar Dramaga dan Bogor

Pelayanan

Pemesanan produk >100bks, siap antar

Derah Bogor tanpa dipungut biaya

back//home

Kesimpulan

Kesimpulan

INSTITUT PERTANIAN BOGOR