kube duka ria

PROPOSAL PENGEMBANGAN USAHA PERTANIANKELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBE )

DUKA RIADesa Sukadana , Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara . NTB

Teluk , 2012

Nomor :01/KUBE-DUKA .RIA/Teluk.Skd/2012 Kepada

Sifat : Sangat Penting Yth,Kepala Dinas Sosial

Lamp : 1 ( Satu ) Gabung Kabupaten lombok Utara

Prihal : Anggaran Dana Di –

Gangga

Sehubungan dengan adanya Program Penanggulangan kemiskinan Perdesaan dalam bentuk kelompok usaha bersama yang dilaksanakan Dinas Sosial Kependudukan dan Capil Provinsi Nusa Tenggara Barat melalui kegiatan Pemberdayaan Fakir Miskin Tahun 2012 di Kabupaten Lombok Utara, dengan ini kami mengajukan permohonan rekomendasi pencairan anggaran untuk kegiatan perkembangan KUBe “DUKA RIA”.

Kegiatan usaha yang akan dikembangkan oleh kelompok kami adalah pengembangan usaha pertanian tanam kacang tanah sesuai lokasi masing – masing / Non kolektif dengan jumlah anggaran yang dibutuhkan adalah sebesar Rp. 20.000.000,- (Dua Puluh Juta Rupiah).

Adapun kelengkapan permohonan yang kami ajukan tertuang dalam proposal (terlampir).

Demikian permohonan ini kami ajukan, semoga Bapak berkenan untuk merealisasikan/mencairkan anggaran yang diperlukan bagi Kelompok Usaha Bersama (KUBe).

Kelompok Usaha Bersama

Ketua

( HAERI )

Tembusan disampaikan kepada Yth :

1) Kepala Bank NTB Cabang Mataram di Tanjung

2) Kepala Bidang Pemberdayaan Kesejahtraan Sosial selaku Pejabat Pembuat Komitmen.

3) Arsip



KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT atas Rahmat dan Petunjuk-Nya proposal

Pengembangan Usaha pertanian yaitu Tanam kacang tanah melalui Non Kolektif atau sesuai tmpat

lokasi masing – masing oleh kelompok Usaha Bersama (KUBe) “DUKA RIA” Dusun Teluk Desa Sukadana

Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara dapat terselesaikan dengan baik berdasarkan musyawarah

seluruh anggota kelompok.

Proposal ini berisikan tentang kondisi riil dari potensi anggota KUBE dan potensi lingkungan

Desa Sukadana Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara dan program serta komponen kegiatan yang

akan dilaksanakan pada upaya pemberdayaan fakir miskin mulai dari tahap perencanaan sampai

dengan tahan evaluasi dan pelaporan program kegiatan.

Kami menyadari, bahwa proposal ini masih jauh dari sempurna baik dari segi isi maupun

bahasanya. Oleh karena itu kami dengan senang hati dapat menerima saran dari semua pihak umumnya

dan pembina maupun pendamping khususnya guna kesempurnaan ke depannya. Akhirnya kami

ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Kepala Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Provinsi Nusa Tenggara Barat

2. Kepala Dinas Sosduk Capil dan Nakertrans Kabupaten Lombok Utara.

3. Bapak Camat Bayan

4. Seluruh Pemerintah Desa Sukadana

5. Bapak Pembina KUBE

6. Pendamping KUBE

7. Serta seluruh elemen yang terlibat yang tidak bisa tersebutkan namanya.

Dimana selalu memberikan saran – saran dan dukungannya kepada kami, semoga

proposal ini dapat bermanfaat guna pelaksanaan kegiatan di lapangan maupun berguna bagi

penambahan wawasan anggota KUBE.

Teluk, 2012

( HAERI )



DAFTAR ISI

Kata Pengantar

Daftar Isi

Bab. I Pendahuluan

I. Latar Belakang

II. Dasar Hukum

III. Maksud dan Tujuan

Bab. II Uraian Kegiatan

I. Nama Kegiatan

II. Sasaran Kegiatan

III. Pelaksana Kegiatan

IV. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

V. Mekamisme Pelaksanaan

VI. Hasil Yang Diharapkan

VII. Sumber Dana

Bab. III Kesempulan dan Saran

I. Kesimpulan

II. Saran

Lampiran - Lampiran



BAB I

PENDAHULUAN

I. Latar Belakang

Keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat, melalui keluarga bangsa bisa

menjadi besar dan sebalikanya bila keluarga tidak dapat berperan dalam menjalankan

fungsinya maka akan menjadi residu pembangunan dan manjadi penyandang masalah

kesejahteraan sosial (PMKSK) antara lain keluarga yang dikategorikan fakir miskin.

Kondisi ini terjadi karena adanya berbagai keterbatasan pada keluarga Fakir Miskin

antara lain : Rendahnya tingkat pendidikan ; Terbatasnya pengetahuan ; Terbatasnya

keterampilan berusaha ; Terbatasnya kepemilikan asset yang berharga ; Terbatasnya modal

dan terbatasnya interaksi sosial.

Namun demikian secara umum keluarga Fakir Miskin yang ada di Dusun Teluk masih

memiliki potensi antara lain ; pertahan hidup ; ulet dan pekerja keras ; serta mobilitas yang

tinggi. Selain itu kondisi sumber daya sosial, ekonomi, alam dan sumber daya manusia di

desa Bangkat sangat mendukung.

Untuk mengurangi kondisi kemiskinan di wilayah Desa Sukadana, telah di bentuk

Kelompok Usaha Bersama (KUBe) yang bernama KUBE “Pada Rua” yang jumlah

anggotanya 10 (sepuluh) orang dan dibentuk melalui beberapa untuk mengembangkan usaha

dengan jenis usaha “Pengembangan Usaha Pertanian yaitu Tanam kacang tanah Dengan

Non Kolektif sesuai tempat lahan masing – masing ’

Adapun upaya-upaya yang telah dilakukan KUBe “Pada Rua” dalam mengembangkan

tanam kacang tanah antara lain Pembentukan Kepengurusan serta Pembagian tugas,

Penyusunan Awiq – awiq, penyediaan kelengkapan administrasi seperti buku anggota

KUBe, buku tabungan, buku inventaris barang, buku tamu, dan kwitansi. Selain itu anggota

KUBe telah menyediakan bahan – bahan pembuatan kandang.

II. Dasar Hukum

1. Undang – Undang Dasar 1945

a. Pasal 27 ayat 2 “ Tiap – tiap warga Negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan

yang layak bagi kemanusiaan “

b. Pasal 34 ayat 1 “ Fakir Miskin dan Anak Terlantar dipelihara oleh Negara “.

2. Undang – Undang No. 11 tahun 2009 Tentang Kesejahteraan Sosial.

3. Keputusan Pejabat Pembuat Komitmen Kegiatan Pemberdayaan Fakir Miskin Tahun

2009 tentang Penetapan Penerimaan Bantuan Stimulan Modal Usaha.

III. Maksud dan Tujuan

1. Maksud

a. Menginformasikan kesiapan KUBe “DUKA RIA” dalam mengembangkan Usaha

pertanian yaitu tanam kacang tanah

b. Merealisasikan bantuan modal usaha bagi KUBe Fakir Miskin

2. Tujuan

a. Meningkatkan kemampuan anggota KUBe dalam berorganisasi

b. Meningkatkan kemampuan anggota KUBe dalam pengembangan Usaha Ekonomi

Produktif

c. Meningkatkan pendapatan anggota KUBe

d. Meningkatkan taraf Kesejahteraan anggota KUBe

e. Menigkatkan kemampuan anggota KUBe dalam pengembangan Usaha Kesejateraan

Sosial.

BAB III

URAIAN KEGIATAN

I. Nama Kegiatan

“Pengembangan Usaha Pertanian Tanam kacang tanah melalui Non Kolektif atau sesuai

tempat lahan masing – masing ”

II. Sasaran Kegiatan

Sasaran pelaksanaan kegiatan dalam pengembangan usaha adalah sebagai berikut :

1. Sasaran langsung, yaitu sasaran yang ditujukan kepada Kelayan atau keluarga penerima

bantuan / anggota KUBe.

2. Sasaran tidak langsung, yaitu para pelaksana perubahan antara lain petugas sosial, aparat

Desa, pendamping KUBe, tenaga kesehatan hewan, perbankan dan para pihak lainnya.

III. Pelaksana Kegiatan

Pelaksana kegiatan dalam pengembangan usaha adalah anggota KUBe “DUKA RIA” yang

berjumlah 10 (sepuluh) orang dan 1 (satu) orang pendamping.

IV. Tempat danWaktu Pelaksanaan

Anggota KUBe yang berasal dari 1 (satu) Dusun yaitu Dusun Teluk yang mempunyai jenis

usaha yang sama yaitu Pengembangan Usaha pertanian tanam kacang tanah yang telah

sepakat sesuai tempat lahan masing – masing / Non Kolektif yang pusatnya di Teluk Dusun

Teluk Desa Sukadana dengan rencana luas tanah diatas 1 Ha. Waktu pelaksanaan yang

direncanakan adalah pada bulan januari 2012 dengan jadwal terlampir.

1. Kelompok

2. Penyusunan rencana kerja / program kerja

Penyusunan

V. Mekanisme Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan pengembangan usaha dilaksanakan dengan mekanisme sebagai berikut :

3. Pertemuan anggota kelompok

4. Pembentukan anggota pengurus Awiq – awiq

5. Penetapan struktur organisasi dan uraian tugas

6. Penyediaan buku- buku administrasi

7. Penyediaan dan pemanfaatan serana dan prasarana

8. Penyediaan peralatan kerja

9. Penyelenggaraan administrasi

10. Penyusunan proposal

11. Pengajuan rekomendasi pencairan dana

VI. Hasil Yang diharapkan

Kegiatan usaha pertanian yaitu tanam kacang tanah sesuai tempat lahan masing – masing /

Non kolektif yang dikembangkan oleh KUBe “Duka Ria” diharapkan memberikan

hasil sebagai berikut :

1. Meningkatkan kemampuan anggota KUBe dalam berorganisasi

2. Meningkatnya kemampuan anggota KUBe dalam pengembangan usaha ekomoni

produkif

3. Meningkatnya pendapatan anggota KUBe

4. Meningkatnya kesejahteraan anggota KUBe

5. Meningkatnya kemampuan anggota KUBe dalam pengembangan usaha kesejahteraan

sosial.

VII. Sumber Dana

Dana yang dibutuhkan untuk mengembangkan usaha pertanian sesuai dengan lahan masing

– masing / Non kolektif oleh KUBe “DUKA RIA” adalah sebesar Rp. 20.000.000,-

( Dua Puluh juta rupiah ).

BAB III

PENUTUP

I. Kesimpulan

1. Kegiatan pemberdayaan fakir miskin dirasa cukup efektif dan strategis dalam upaya

membangkitkan serta menumbuh kembangkan dan membina wawasan, motivasi dan

patisipasi anggota KUBe dalam meningkatkan kemampuan berorganisasi,

pengembangan usaha ekomoni produktif, pengembangan usaha kesejahteraan sosial dan

meningkatkan pendapatan anggota KUBe.

2. Pelaksanaan pengembangan usaha pertanian tanam kacang tanah Non kolektif selain

merupakan kesepakatan anggota juga mendapat dukungan dari pembina, pendamping

serta kepala Desa setempat.

3. Atas kesepakatan anggota KUBe, dengan lahan masing – maing / Non kolektif di

lokasikan di Dusun Teluk dengan pertimbangan – pertimbangan tertentu serta

memperhatikan potensi sumber daya alam berupa lahan yang ada.

II. Saran

1. Diharapkan kepada seluruh anggota kelompok supaya tetap berkomitmen untuk tetap

dalam kebersamaan guna pengembangan kelompok.

2. Diharapkan agar pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten agar lebih meningkatkan

dalam hal pembinaan terhadap pengembangan KUBe.

3. Modal untuk setiap KUBe agar lebih di tingkatkan.

Demikian proposal KUBe “DUKA RIA” dibuat untuk dapat dimaklumi serta dipahami kuatnya keinginan

dari KUBe untuk bisa maju dan bisa meningkatkan taraf hidup masing – masing anggota.



L A M P I R A N



Lampiran I

RENCANA PENGGUNAAN UANG

NAMA KUBE : DUKA RIADESA : SUKADANA

No Uraian Kebutuhan VolumeHarga Satuan

(Rp)Total(Rp)

1 Pembelian bibit kacang tanah 20 kwintal 1.000.000,- 20.000.000,-

2. Dana sisa di Bank 0,-

Total Dana 20.000.000,-

Teluk, 2012

Ketua

( HAERI )Bendahara

( HASAN BASRI )

Sektretaris

( RIMALI )Mengetahui,

Pendamping KUBe

( S U K A R D I )



RENCANA PENGGUNAAN UANG (RPU)KUBE “DUKA RIA”

Kegiatan : PertanianDesa : Desa SukadanaKecamatan : BayanKabupaten : Lombok Utara

No NamaUraian

kebutuhanUnit Satuan

Harga satuan

Rp.

JumlahRp.

I HAERI1

Kacang tanah

2 kwintal 1.000.000 2.000.000

SUB TOTAL I 2.000.000II RIMALI

1Kacang tanah

2 kwintal 1.000.000 2.000.000

SUB TOTAL II 2.000.000III HASAN BASRI

1Kacang tanah

2 kwintal 1.000.000 2.000.000

SUB TOTAL III 2.000.0001V MAHJIRIN

1Kacang tanah

2 kwintal 1.000.000 2.000.000

SUB TOTAL IV 2.000.000V MIRATI

1Kacang tanah

2 kwintal 1.000.000 2.000.000

SUB TOTAL V 2.000.000VI SUMATI

1Kacang tanah

2 kwintal 1.000.000 2.000.000

SUB TOTAL VI 2.000.000VI1

SARSAJIP1

Kacang tanah

2 kwintal 1.000.000 2.000.000

SUB TOTAL VII 2.000.000VIII NUSINEM

1Kacang tanah

2 kwintal 1.000.000 2.000.000

SUB TOTAL VIII 2.000.000IX SURIALAM

1Kacang tanah

2 kwintal 1.000.000 2.000.000

SUB TOTAL IX 2.000.000,X SURIANOM

1Kacang tanah

2 kwintal 1.000.000 2.000.000

SUB TOTAL X 2.000.000,SISA DANA DI BANK

GRAND TOTAL 20.000.000TERBILANG Dua Puluh Juta Rupiah

Teluk, 2012Mengetahui : Ketua KUBePendamping

( SUKARDI ) ( HAERI )



Lampiran II

STRUKTUR ORGANISASI KUBe “DUKA RIA”DESA SUKADANA KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

-------------------- ------------------

Teluk, 2012

Mengetahui, KetuaPendamping KUBe


PembinaKetuaPendamping

SUKARDI HAERI HUSNI TAMRIN, SIP

Bendahara Sekretaris

RIMALIHASAN BASRI

Anggota

MIRATI SUMATI SARSAJIPMAHJIRIN

SURIANOM NUSINEM SURIALAM



Lampiran III

DATA BY NAME BY ADDRES KUBe “DUKA RIA” DESA SUKADANA KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

No Nama Jabatan L/P Alamat

1. HAERI Ketua L Teluk

2. RIMALI Sekretaris L Teluk

3. HASAN BASRI Bendahara L Teluk

4. MAHJIRIN Anggota L Teluk

5. MIRATI Anggota L Teluk

6. SUMATI Anggota L Teluk

7. SARSAJIP Anggota L Teluk

8. NUSINEM Anggota P Teluk

9. SURIALAM Anggota L Teluk

10. SURIANOM Anggota L Teluk

Teluk, 2012

Mengetahui KetuaPendamping KUBe




Lampiran IV URAIAN TUGAS KEPENGURUSAN KUBe ”DUKA RIA”

DESA SUKADANA KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

1. KETUA : HAERIURAIAN TUGAS :

1) Mengadakan konstultasi dan koodinasi dengan pendamping KUBe2) Mengambil inisiatif dan kreatifitas dalam mengembangan Usaha ekonomi produktif

yang dikelola KUBe3) Penanggung jawab pembentukan pengurusan KUBe, penyusunan program kerja,

menyusun awiq – awiq KUBe dan hal – hal yang dibahas oleh kelompok

2. SEKRETARIS : RIMALIURAIAN TUGAS : 1) Melakukan pencatatan tentang hasil kesepakatan dan tanggapan anggota pada saat

adanya pertemuan2) Mengurus administrasi KUBe3) Bertanggung jawab atas pengadaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana KUBe

3. BENDAHARA : HASAN BASRIURAIAN TUGAS : 1) Mencatat pemasukan dan pengeluaran uang KUBe2) Menyimpan kwitansi sebagai barang bukti pembelian dan penjualan aset KUBe3) Turut serta bersama Ketua dan Sekretaris melakukan penagihan kepada anggota KUBe

4. ANGGOTA :1 MAHJIRIN2 MIRATI3 SUMATI4 SARSAJIP5 NUSINEM6 SURIALAM7 SURIANOM

5.URAIAN TUGAS : 1) Menjaga dan memelihara aset KUBe2) Menjaga dan memelihara kekompakan KUBe3) Berpartisiasi aktif dalam menigkatkan pendapatan anggota KUBe4) Loyal terhadap semua bentuk tugas dan kewenangan



Lampiran V

PROGRAM KERJA KUBe “DUKA RIA”DESA SUKADANA KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

1) RENCANA KERJA JANGKA PANJANG ( 2 – 7 Thn )

1) Bidang Kelembagaana. Mengembangkan Struktur Organisasi KUBe yang meliputi seksi – seksi dengan

uraian tugas yang jelas.b. Melakukan penyempurnaan awiq-awiq dengan kebutuhan KUBec. Melakukan validasi anggota KUBed. Mengembangkan saran dan prasarana KUBe

2) Bidang Usaha Ekomoni Produkifa. Pemupukan modal dengan jalan penggalangan dana kepada sumber - sumber

permodalanb. Kemitraan usaha dengan pengusaha lokalc. Pengembangan peluang pasar

3) Bidang Usaha Kesejahteraan Sosiala. Memberikan santunan secara rutin kepada PMKS lainnya disekitar KUBeb. Arisan rutinc. Meningkatkan derajat kesehatan anggota melalui pelayanan jaminan pemeliharaan

kesejahteraan masyakarat

2) RENCANA KERJA JANGKA MENENGAH ( 1 - 2 Thn )1) Bidang kelembagaan

a. Melakukan validasi anggota KUBeb. Penyempurnaan awiq – awiq KUBe

2) Bidang Usaha Ekomoni Produktifa. Pemukukan modal dengan jalan penggalangan dana kepada sumber – sumber

permodalanb. Pengembangan jenis usaha

3) Bidang Usaha Kesejahteraan Sosiala. Memberikan santuan kepada PMKS anggota KUBeb. Memberikan santunan kepada fakir miskin lain dilingkungan sekitar

3) RENCANA KEGIATAN JANGKA PENDEK ( 0 – 1 Thn )

1. Bidang kelembagaan

a. Mengadakan konsultasi dan koordinasi dengan aparat Desa setempatb. Mengadakan pertemuan rutin setiap bulanc. Membentuk kepengurusan KUBe dengan pembagian tugas masing – masingd. Menyusun rencana kerja jangka panjang, menengah dan pendeke. Melakukan pendataan kembali terhadap anggota KUBef. Melengkapi administrasi KUBe seperti alat – alat tulis, sekretariat, papan nama,

stempel dan lain sebagainya2. Bidang Usaha Ekomoni Produktif

a. Melakukan koordinasi dengan pemerintah Desa, pendamping serta pembinab. Mengembangkan usaha ekonomi produktif KUBe berupa kegiatan usaha

pertanian dengan sistem pola non kolektif / sesuai lokasi masing - masing. c. Melakukan pertemuan rutin guna membahas perkembangan kelompok KUBed. Membuat laporan perkembangan usaha

3. Bidang Usaha Kesejahtraan Sosial

a. Pembukuan keuangan yang bersumber dari bantuan hibah mengikatb. Aktif terlibat dalam setiap kegiatan masyarakat seperti gotong royong, dan lain –

lain. c. Santunan kepada anggota KUBe yang kena musibah dan anggota kelompok yang

berhajat.b. Santunan kepada fakir mskin, lanjut usia dan yatim piatu dilingkungan sekitar.

Teluk, 2012

Mengetahui KetuaPendamping KUBe




Lampiran VI

AWIQ –AWIQ KELOMPOK KUBE “DUKA RIA”

DESA SUKADANA KECAMATAN BAYAN KABUPATEN LOMBOK UTARA

Pada tanggal sepuluh bulan Agustus tahun dua Ribu Dua Belas, bertempat di Dusun Teluk, kami yang

bertanda tangan di bawah ini adalah anggota KUBe “DUKA RIA” yang berjumlah sepuluh orang,

berdasarkan hasil musyawarah kami telah mufakat untuk menetapkan aturan kelompok sebagai

berikut:

A. Bidang penataan kelembagaan KUBe

1) Tujuan pembentukan KUBe adalah meningkatkan dasar taraf kesejahteraan anggota

2) Jumlah awal anggota KUBe adalah 10 orang dan dapat bertambah jumlah anggotanya

atas dasar hasil musyawarah dan mufakat oleh anggota inti dengan permakluman

kepada pendamping dan kepada Desa setempat serta dilaporkan kedinas sosial

Kabupatan/Kota.

3) Pengurus KUBe di pilih oleh dari dan untuk anggota kelompok yang mau dan mampu

sebagai pengurus berdasarkan hasil musyawarah atau kesepakatan anggota KUBe.

4) Kepengurusan KUBe terdiri dari seorang ketua,Sekretaris dan Bendahara serta semuany

merangkap sebagai anggota KUBe.

5) Masa kerja kepengurusan adalah 2( dua) tahun dan dapat diperpanjang beberapa kali

berdasarkan musyawarh mufakat.

6) Bila terjadi hal – hal yang memaksa seperti meninggal, pindah lokasi, atau melakukan

perbuatan yang merugikan KUBe, maka kepengurusan dapat diganti sebelum waktunya

berdasarkan musyawarah mufakat.

7) Penyadiaan sarana dan prasarana dan perlengkapan KUBe diperoleh dari iuran anggota

atau sunber lainnya yang sah.

8) Untuk menjaga tali silaturrahmi dan mengoptimalkan kegiatan KUBe, pengurus KUBe

menjadwalkan pertemuan secara rutin.

9) Untuk menjaga keutuhan kelompok, setiap pertemuan hendaknya tuan rumah tidak

menyediakan konsumsi, kecuali air putih.

10) Setiap anggota wajip hadir dalam pertemuan KUBe kecuali sakit,apabila tidak hadir

dengan alasan yang tidak jelas maka anggota yang tidak hadir dikenakan saksi dengan

membayar Rp. 1000,- (seribu rupiah).

11) Setiap 10 (sepuluh) orang yang terdiri dari 1 (satu) kelompok anggota KUBe menjaga

dan memelihara Tanaman yang berada dilahan atau lokasi masing –masing / Non

kolektif sesuai dengan lokasi masing - masing dengan ketentuan 10 (sepuluh) orang

yang terdiri dari 1(satu) kelompok anggota berasal dari Dusun Teluk masing – masing

mempunyai tugas 10 hari kerja tiap bulan.

12) tanam kacang tanah tersebut berada di Dusun Teluk Desa Sukadana.

B. Bidang Pengembangan Ekomoni Usaha Produksi

1) Jenis usaha yang dikembangkan oleh anggota KUBe adalah pertanian

2) Usaha tersebut didasar kepada kampung masing – masing anggota

3) Modal untuk pengembangan usaha bersumber dari bantuan modal usaha Dinas sosial

Kependudukan dan Catatan Sipil melalui kengiatan pemberdayaan fakir miskin tahun

2012

4) Bantuan modal usaha tersebut diatas adalah bantuan hibah tidak mengikat artinya

diberikan kepada anggota kelompok tersebut tidak dikembalikan.

5) Modal usaha yang diberikan itu dipakai oleh anggota untuk membeli tanam kacang

tanah guna mengisi lahan yang kosong kemudian hasilnya akan dijual oleh anggota

KUBe untuk mengembangkan modal usaha setelah tanaman tersebut di anggap layak

untuk dijual.

6) Keuntungan penjual hasil pertanian 50% dikelola dan dikembangkan dalam

kelompok.

7) Pencairan dana dari rekening KUBe dapat dilakukan bila anggota telah mengajukan

usulan kebutuhan dan rencana kebutuhan uang ( RPU ) terinci dan di telaah oleh

pendamping dan pembina KUBe serta di rekomendasikan Kepala Dinas

SosNakertrans Kab.Lombok Utara

8) Hasil pertanian yang dijual hanya dipergunakan untuk pengembangan usaha anggota

dan bukan untuk dipergunakan untuk kepentingan lainnya.

9) Apa bila ada anggota yang sudah menjual hasil pertanian dan mempergunakannya

untuk kepentingan lain selain untuk usaha, maka pengurusan berhak untuk menarik

kembali modal penjualan.

10) Keuntungan penjual hasil pertanian oleh anggota adalah 10% untuk baya operasional,

10% untuk usaha kesejahtraan sosial dan 30% untuk pengembangan modal usaha.

11) Setoran/cicilan dari anggota dibukukan dalam buku kas dan disetorkan ke rekenig

KUBe ke BPD Kab.Lombok Utara.

12) Penggunaan jasa yang berasal dari pembelian barang dari anggota dan pembelian

barang diluar anggota adalah seperempat porsen biaya operasional seperempat persen

untuk kegiatan usaha kesejahteraan sosial, dan setengah persen untuk pengembangan

modal usaha.

13) Penggalangan dana dari anggota KUBe secara rutin dalam bentuk iuran usaha simpan

pinjam dengan ketentuan simpanan Rp.50.000,- (lima puluh ribu) / bulan.

14) Iuran usaha yang dipinjamkan kepada anggota disetor dengan cara di cicil sebanyak satu

kali dalam jangka waktu 5 bulan dengan jasa1%, pengunaan jasa yang berasal dari

iuran jasa siman pinjam adalah setengah persen untuk pengembangan modal usaha dan

setengah persen untuk kegiatan usaha kesejahteaan sosial.

C. Bidang Usaha kesejahteraan Sosial

1) Melakukan penggalan dana sosial melalui iuan kesejahteraan sosial secara rutin sebesar

Rp. 2000,- dan iuran jaminan pelayanan kesejahtaan masyarakat sebesar Rp.1000,- yang

dilakukan ketika pertemuan iuran anggota.

2) Uang yang berasal dari iuran kesejahtraan sosial, jasa penjualan barang dan jasa iuran

simpan pinjam di pergunakan untuk santunan kepada anggota yang kena musibah,

santunan kapada KMKS lainya di luar KUBe, serta diberikan pinjaman kepada anggota

yang berhajat dengan batas masing – masing sebesar 2,5%.

3) Aktif terlibat dalam kegiatan kemasyarakatan seperti gotong royong, rutin dan lain

sebagainya.

Teluk, 2012

Ketua

( HAERI )Bendahara

( HASAN BASRI )

Sektretaris

( RIMALI )Mengetahui,

Pendamping KUBe

( SUKARDI )

kube duka ria

Documents