klasifikasi makhluk hidup

37
KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

Upload: rijalul-fikri

Post on 12-Apr-2017

11.373 views

Category:

Education


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Klasifikasi makhluk hidup

KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP

Page 2: Klasifikasi makhluk hidup

Makhluk hidup sangat banyak dan beraneka ragam. Keanekaragaman makhluk hidup dapat dilihat dengan adanya perbedaan-perbedaan bentuk, ukuran, stuktur, warna, fungsi organ, dan habitat.

Makhluk hidup menunjukkan adanya perbedaan antara kelompok yang satu dengan kelompok yang lainnya. Perbedaan itulah yang memungkinkan terjadinya keanekaragaman pada makhluk hidup.

Page 3: Klasifikasi makhluk hidup

Klasifikasi (pengelompokkan)Klasifikasi makhluk hidup adalah suatu

cara memilah-milah dan mengelompokkan makhluk hidup menjadi golongan-golongan dan unit-unit tertentu.

A. Klasifikasi Makhluk Hidup

Page 4: Klasifikasi makhluk hidup

Tujuan klasifikasi Makhluk hidup:1. Mempermudah untuk mengenali.2. Mengelompokkan mahluk hidup

berdasarkan persamaan ciri-cirinya.3. Mengetahui hubungan kekerabatan antar

mahluk hidup.4. Membandingkan dan mempelajari mahluk

hidup.

1. Tujuan dan Dasar-Dasar Klasifikasi Makhluk Hidup

Page 5: Klasifikasi makhluk hidup

Klasifikasi makhluk hidup didasarkan pada persamaaan dan perbedaan ciri-ciri yang dimiliki makhluk hidup, misalnya bentuk tubuh atau fungsi alat tubuhnya. Makhluk hidup yang memiliki ciri yang sama dikelompokkan dalam satu golongan.

contoh kucing dengan kambing dan kucing dengan harimau. Kucing dan kambing memiliki beberapa persamaan,dikelompokkan di kelas mamalia.

Page 6: Klasifikasi makhluk hidup

Akan tetapi harimau memiliki lebih banyak persamaan dengan kucing jika dibandingkan dengan kambing, sehingga harimau dapat dikelompokkan dengan kucing dalam kelompok yang lebih kecil, yaitu famili Felidae.

jadi semakin banyak persamaan sifat yang dimiliki kucing dan harimau menunjukkan semakin dekat pula hubungan kekerabatannya

Page 7: Klasifikasi makhluk hidup
Page 8: Klasifikasi makhluk hidup

Dasar Klasifikasi Makhluk Hidup.makhluk hidup dikelompokkan

berdasarkan persamaan dan perbedaan sifat atau ciri. Makhluk hidup yang memiliki persamaan ciri dikelompokkan kedalam suatu kelompok tertentu.

misalnya dalam kehidupan sehari-hari kita mengenal kelompok buah-buahan, sayur-sayuran, tanaman hias, kelompok ikan.

Page 9: Klasifikasi makhluk hidup

bermacam-macam cara dilakukan untuk mengelompokkan makhluk hidup, setiap cara pengelompokkan dilakukan dengan berbagai dasar. Contohnya:Berdasarkan ukuran tubuh, tumbuhan dikelompokkan menjadi pohon, perdu dan semak.

Page 10: Klasifikasi makhluk hidup

Pohon

Semak

Perdu

Page 11: Klasifikasi makhluk hidup

Berdasarkan lingkungan tempat hidupnya, tumbuhan dikelompokkan menjadi tumbuhan yang hidup dilingkungan kering (Xerofit), tumbuhan yang hidup di lingkungan air (hidrofit), dan tumbuhan yang hidup di tempat yang lembab (higrofit)

Page 12: Klasifikasi makhluk hidup

Xerofit

HidrofitHigrofit

Page 13: Klasifikasi makhluk hidup

Berdasarkan manfaatnya, tumbuhan dikelompokkan menjadi tanaman obat-obatan,tanaman sandang, tanaman hias, tanaman pangan,

Page 14: Klasifikasi makhluk hidup

Berdasarkan jenis makanannya, hewan dikelompokkan menjadi hewan pemakan daging (karnivora), hewan pemakan tumbuhan (herbivora), dan hewan pemakan daging dan tumbuhan (omnivora)

Page 15: Klasifikasi makhluk hidup

Cara pengelompokkan makhluk hidup di atas dianggap kurang sesuai. Karena pengelompokkan makhluk hidup dengan cara tersebut dibuat berdasarkan keinginan orang yang mengelompokkannya.

Page 16: Klasifikasi makhluk hidup

2. Klasifikasi Makhluk Hidup menurut Carolus Linnaeus

Carolus Linnaeus (1707-1778) adalah seorang ahli ilmu pengetahuan alam dari swedia. Dialah yang memperkenalkan cara pengklasifikasian makhluk hidup.

Page 17: Klasifikasi makhluk hidup

Ilmu yang mempelajari tentang klasifikasi makhluk hidup disebut Taksonomi. Carolus Linnaeus dianggap sebagai bapak taksonomi karena orang pertama yang meletakkan dasar-dasar taksonomi.

Dalam klasifikasi, makhluk hidup yang jumlahnya banyak dan beraneka ragam tersebut dipilah dan dikelompokkan. Kelompok-kelompok ini disebut Takson. Jadi,takson merupakan tingkatan-tingkatan dalam klasifikasi.

Page 18: Klasifikasi makhluk hidup

Tingkatan takson diurutkan dari yang rendah sampai ke yang tinggi. Beberapa spesies (jenis) dilkelompokkan ke dalam genus (marga). Beberapa marga dikelompokkan ke dalam familia (suku). Beberapa familia dikelompokkan ke dalam ordo (bangsa). Beberapa ordo dikelompokkan ke dalam classis (kelas). Beberapa kelas dikelompokkan ke dalam phylum (filum) untuk hewan dan Divitio (divisi) untuk tumbuhan. Beberapa filum dikelompokkan ke dalam kingdom (kerajaan) Animalia (hewan), sedangkan divisi dikelompokkan ke dalam kingdom Plantae (tumbuhan).

Page 19: Klasifikasi makhluk hidup

Tingkatan Takson dari yang tertinggi ke yang terendah :

Kingdom (kerajaan)Phylum/Divitio

Classis (Kelas)Ordo (Bangsa)

Familia (Suku)Genus (marga)

Spesies (Jenis)

Page 20: Klasifikasi makhluk hidup

semula para ahli mengelompokkan makhluk hidup menjadi dua kerajaan, yaitu Hewan dan tumbuhan.

3. Sistem Klasifikasi Lima Kingdom

Kerajaan Hewan Kerajaan TumbuhanTidak ada dinding sel Memiliki dinding selTidak memiliki klorofil Memiliki klorofilBisa berpindah tempat Tidak bisa berpindah

tempatTidak bisa membuat makanan sendiri

Bisa membuat makanan sendiri

Page 21: Klasifikasi makhluk hidup

Namun ada tumbuhan yang tidak mempunyai klorofil dan tidak dapat membuat makanan sendiri, yaitu jamur. Oleh karena itu para ahli taksonomi kemudian mengelompokkan makhluk hidup menjadi tiga kelompok, yaitu :1. Plantae (tumbuhan)2. Fungi (jamur)3. Animalia (hewan)

Page 22: Klasifikasi makhluk hidup

Setelah para ahli mengetahui struktur sel (susunan sel) secara pasti, makhluk hidup dikelompokkan menjadi empat kerajaan, yaitu :1. Prokariot2. Fungi3. Plantae4. Animalia

Pengelompokkan ini berdasarkan ada tidaknya membran inti. Sel yang memiliki membran inti disebut sel eukariotik, sedangkan sel yang tidak memiliki membran inti disebut sel prokariotik.

Page 23: Klasifikasi makhluk hidup

pada tahun 1969, Robert H. Whittaker mengelompokkan makhluk hidup menjadi lima kingdom, yaitu:1. Monera2. Protista3. Fungi4. Plantae5. Animalia

Page 24: Klasifikasi makhluk hidup

1. Kingdom MoneraMonera merupakan makhluk hidup bersel

satu (unisel).Makhluk hidup yang dimasukkan dalam kerajaan monera memiliki sel prokariotik, artinya sel tersebut tidak memiliki membran inti. Kelompok ini terdiri dari Bakteri dan ganggang hijau biru.

Bakteri merupakan mahluk hidup yang berkembang biak dengan membelah diri dan mempunyai habitat di air, tanah dan udara. Bakteri mempunyai ukuran yang sangat kecil sehingga hanya dapat dilihat menggunakan mikroskop

Page 25: Klasifikasi makhluk hidup

monera

Page 26: Klasifikasi makhluk hidup

Bakteri mempunyai peranan yang besar bagi kehidupan manusia, diantaranya :Sebagai pengurai (saprovor), bersama-sama

dengan jamur, bakteri menguraikan mahluk hidup yang sudah mati untuk diubah menjadi zat anorganik.

Penghasil antibiotik untuk pengobatan penyakit.

Penghasil bahan pangan, misalnya pemanfaatan bakteri untuk pembuatan cuka, yoghurt, nata de coco.

Pengikat N2 bebas di udara

Page 27: Klasifikasi makhluk hidup

Selain itu, ada pula bakteri yang merugikan bagi kehidupan manusia karena bakteri tersebut merupakan penyebab penyakit pada manusia, diantaranya :

Salmonella thyphosa, penyebab penyakit tifusMycobacterium tuberculosis, penyebab penyakit

TBCMycobacterium leprae, penyebab penyakit lepraTreponema pallidum, penyebab penyakit sifilisShigella dysentriae , penyebab penyakit disentri

basileDiplococcus pneumoniae, penyebab penyakit

radang paru-paruVibrio cholera, penyebab penyakit kolera

Page 28: Klasifikasi makhluk hidup

2. Kingdom ProtistaMakhluk hidup yang masuk dalam

kerajaan protista memiliki sel eukariotik, artinya sel tersebut memiliki membran inti. uniseluler (bersel satu) yang hidup soliter atau berkoloni.

Protista memiliki tubuh yang tersusun atas satu sel atau banyak tetapi tidak berdiferensiasi. Protista umumnya memiliki sifat antara hewan dan tumbuhan.

Kelompok ini terdiri dari protista menyerupai hewan (Protozoa), protista menyerupai tumbuhan (ganggang) dan protista menyerupai jamur.

Page 29: Klasifikasi makhluk hidup

Paramecium

Euglena

Amoeba

Page 30: Klasifikasi makhluk hidup

Alga Hijau (Chlorophyta)

Alga Merah (Rhodophyta)

Page 31: Klasifikasi makhluk hidup

3. Kingdom Fungi (Jamur)Fungi memiliki sel eukariotik. Fungi tidak

dapat membuat makanannya sendiri. Cara makannya heterotrof, yaitu menyerap zat organik dari lingkungannya sehingga hidupnya bersifat parasit dan saprofit.

kelompok ini terdiri dari semua jenis jamur, kecuali jamur lendir (Myxomycota) dan jamur air (Oomycota).

Page 32: Klasifikasi makhluk hidup

Merupakan kelompok makhluk hidup yang memperoleh makanan dengan cara menguraikan sisa makhluk hidup lain. Menyerupai tumbuhan namun tidak memiliki klorofil. Ada yang uniseluler dan ada yang multiseluler, memilki dinding sel yang jelas, contoh: jamur dan ragi/khamir. 

Fungi pada umumnya bersifat saprofit (organisme yang hidup dan makan dari bahan organik yg sudah mati atau yg sudah busuk) dan parasit (organisme yg hidup dan mengisap makanan dari organisme lain yg ditempelinya).

Page 33: Klasifikasi makhluk hidup
Page 34: Klasifikasi makhluk hidup

4. Kingdom Plantae (Tumbuhan)tumbuhan memiliki sel eukariotik.

Tubuhnya terdiri dari banyak sel yang telah berdiferensiasi membentuk jaringan. Tumbuhan memiliki kloroplas sehingga dapat membuat makanan sendiri (autotrof).

Kelompok ini terdiri dari tumbuhan lumut, tumbuhan paku, tumbuhan berbiji terbuka, dan tumbuhan berbiji tertutup.

Page 35: Klasifikasi makhluk hidup

5. Kingdom Animalia (hewan). Hewan memiliki sel eukariotik. Tubuhnya

tersusun atas banyak sel yang telah bediferensiasi membentuk jaringan. Hewan tidak dapat membuat makanan sendiri sehingga bersifat heterotrof.

kelompok ini terdiri dari semua hewan, yaitu invertebrata dan vertebrata.

Page 36: Klasifikasi makhluk hidup

Pahun 1970-an, ilmuwan menemukan suatu kelompok bakteri yang memiliki ciri unik dan berbeda dari anggota kingdom lainnya. Kelompok tersebut kemudian dinamakan Archaebacteria.

Archaebacteria lebih mendekati makhluk hidup eukariotik dibandingkan bakteri lain yang bersifat prokariotik.

4. Sistem Klasifikasi Enam Kingdom

Page 37: Klasifikasi makhluk hidup

Hal ini mengakibatkan terciptanya sistem klasifikasi baru, yaitu sistem klasifikasi enam kingdom, yang memisahkan kingdom archaebacteria dari anggota kingdom monera lain yang kemudian disebut Eubacteria.

Jadi, sistem klasifikasi enam kingdom terdiri atas kingdom Eubacteria, Archaebacteria, Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia.