KIMIA KLINIK 3KODE MATA KULIAH :AK-304JUMLAH SKS : 3 SKSPENEMPATAN : SMESTER V

DISAMPAIKAN OLEHYURMAN SKM,MSi

POKOK BAHASANENZIM DAN ANALISIS ENZIMFUNGSI HATI DAN ANALISIS BILIRUBINELEKTROLIT DAN ANALISIS ELEKTROLITKESEIMBANGAN ASAM BASA,DAN ANALISA GAS DARAH

ENZIMEnzim : protein yg berfungsi sebagai biokatalisator.Enzim bekerja dg cara menempel pd permukaan molekul zat zat yg brx shg dpt mempercepat proses rx.Berdasarkn srukturnya,enzim terdiri atas komponen yg disebut apoenzim yg berupa protein dan komponen lain yg disebut gugus prostetik yg berupa nonprotein.

lanjutanGugus prostetik dibedakan menjadi koenzim dan kofaktorKoenzim merupakn senyawa organik nonprotein dg BM yg kecil dan dpt membantu enzim dlm bekerjaKofaktor berupa gugus anorganik yg biasanya berupa ion ion logam spt Cu,Mg,Fe.

lanjutanBagian protein yg aktif yg masih utuh yg merupakn apoenzim dan koenzim yg bersatu disebut Holoenzim.Enzim bekerja dg 2 cara :Menurut teori Kunci Gembok(Lock and Key thory).Teori kecocokan induksi(induced fit theory).

Teori Kunci GembokTerjadinya rx antara subtrat dg enzim krn adanya kesesuaian bentuk ruang antara subtrat dg situs aktif dr enzim,shg sisi aktif enzim cendrung kaku.subtrat berperan sbg kunci masuk kedlm situs aktif, yg berperan sbg gembok,shg tjd komplek enzim subtrat.pd saat ikatan komplek enzim subtrat terputus

lanjutan

Produk hsl rx akan dilepas dan enzim akan kembali pd kunfigurasi semula.

Teori kecocokan induksiRx antara enzim dg subtrat berlangsung krn adanya induksi subrat terhdp situs aktif enzim sedemikian rupa shg keduanya merupakn struktur yg komplemen atau saling melengkapi,menurut teori ini situs aktif tdk bersipat kaku,tetapi lebih fleksibel.

Enzim memiliki beberapa sipat di dlm tubuh organisme Enzim adalh protein,krnya enzim bersipat thermolabil,membutukn pH dan suhu yg tepat

Enzim bekerja secara spesifik,dimana satu enzim hy bekerja pd satu subtrat.

lanjutan3. Enzim berfungsi sebg katalis,yaitu mempercepat rx kimia tanpa menguba kesetimbangan rx.4. Enzim hy diperlukan dlm jlh yg sedikit5. Enzim dpt bekerja secara bolak balik.6. Kerja enzim dipengaruhi oleh lingkungan,spt suhu,pH,konsen dll.

LANJUTANIso enzim : Protein yg dpt mengkatalisasikan reaksi yg sama tp mempunyai sipat fisik dan kimia yg berbedah.Subtrat : molekul yg bereaksi, dg membantu enzim utk menghslkn molekul produk tertentu.

PEMERIKSAAN ENZIM DIGUNAKAN UNTUK Memastikan diagnosaMengetahui lokalisasi kelainanMengetahui etiologi penyakitMeramalkan prognosaMemfollow up suatu pengobatan

Penyakit yg ada hubungan dg enzimPenyakit Liver (hati).Adalh infeksi yg dpt mempengaruhi sel sel /jaringan ,struktur dan fungsi hati.Enzim enzim yg ada dlm hati adalah :Enzim SGPT/ALTEnzim SGOT/ASTEmzim Alkalin Phosphatase (ALP)Enzim Lactat Dehydrogenase(LDH

Enzim SGPT/ALTSerum Glutamic Pyruvic Transaminase/Alanine Transaminase merupakan enzim yg ditemukan terutama didlm sel hati.Enzim ini dpt membantu metabolisme protein dlm tubuhDlm keadaan normal,kadar ALT didalam darah adalh rendah.

Lanjutan Apabila kadar enzim ALT didalam darah meningkat/tinggi menunjukan adanya kerusakan sel hati.Dlm keadaan normal lebih banyak ditemukan di hati

Utk nilai normal enzim ALT adalh 7 sampai 55 U/L

Enzim SGOT/ASTSerum Glutamic Oxaloacetic Transaminase/Aspartat Transaminase berperan dlm metabolisme alanin.Dlm keadaan normalEnzim ini dpt ditemukan pd sel hati,jantung, otot ,ginjal,otakShg apabila ada peningkatan didlm darah blm tentu kerusakn hati.

lanjutan

Nilai normalnya enzim AST adalah 8-48 u/l.

Enzim Alkalin PhosphataseEnzim ini ditemukan dlm konsentrasi yg tinggi di hati,sal empedu.Peningkatan kadar ALP mengindikasikan adanya kerusakn hati terutama bila adanya sumbatan di sal empedu.Nilai normal 45-115 u/l

Enzim LDHLactat dehydrogenase adalh enzim yg ditemukan diberbagai jaringan tubuh termasuk di hati.Normalnya 122-222 micromol/l

Penyakit jantungJantung adalh salah satu organ yg berperan dalam sistem peredaran darah.

Serangan Jantung adalah keadaan kondisi yg menyebabkn jantung sama sekali tdk berfungsi ,kondisi ini biasanya terjadi mendadak.

lanjutanPenyebab utama adalh terhambatnya suplai darah keotot jantung krn pembulu darah yg mengalir ke jantung tsb tersumbat atau mengeras krn adanya lemak dan kolesterol atau krn zat zat kimia spt penggunaan obat yg berlebihan yg mengadung phenol propano Alanin (PPA).

Enzim yg ada pd jantungCreatine Kinase( CK ).Enzim ini terdapat pd otot jantung,sel sel otot diselruh tubuh,otak, sel sel paru-paru.CK dpt meningkat dalam waktu 6-8 jam setelah serangan,mencapai puncaknya setelh 24 jam.Dan turun kembali kenormal dalam 3-4 hari

lanjutanPem CK tdk spesifik utk kerusakan otot miokard krn enzim ini jg tredpt pd paru paru,otot skelet,otak.Peningkatan CK merupakan indikator penting adanya kerusakan miokardium.Nilai rujukan Dewasa pria 30-180 IU/LWanita 25 150 IU/L

Enzim CK- MBCK-MB dalam keadan normal ada pd jantung, dan dilepaskan kedalam darah jika terjd kerusakan jantung.Akan meningkat dlm waktu 2-3 jam setelah serangan jantungDan kembali normal stlh 24 jamCK-MB merupakan tes paling spesifik pd nekrosis otot jantung

Troponin I dan TTroponin adalah komponen dr serat jantung .Peningkatan troponin merupakan tanda paling spesifik adanya cedera otot jantung terutama troponon T.

Peningkatan bermakna jika niali nya 2 kali lebih tinggi dr normal.

Ada 3 troponinTroponin C (TnC) berat molekul 18000 dalton, berfungsi mengikat dan mendeteksi ion kalsium yg mengatur kontraksiTroponin T (TnT) BM 24000 d,suatu komponin inhibitorik yg berfungsi mengikat Aktin.Troponin I (TnI) BM 37000 d berfungsi mengikat tropomiosin.

YANG PERLU DIKETAHUI TENTANG ENZIMKarakteristik enzym secara umumSistem penamaan dan klasifikasiFaktor-faktor yg mempengaruhi kecepatan reaksi yg dikatalisasi oleh enzimFaktor-faktor yg mempengaruhi hasil pemeriksaanSatuan unit aktivitas enzim

Satuan satuan utk menyatakan aktivitas enzimSatu Unit International( 1 UI/L) :Aktivitas enzim yg dpt mengkatalisasikan 1 mmol substrat dlm 1 menit.Satu Katal adalah :Aktivitas enzim yg dpt mengkatalisasikan 1 mol substrat dalam 1 detik.

Macam- macam enzim dalam serumEnzim khas plasma.Enzim intraselulerEnzim ekstraseluler

Enzim khas plasma/Functional plasma enzimDibentuk di organ organ tertentuk didalam tubuh.Berfungsi didalam plasma.Mempunyai arti klinis jika konsentrasi dlm plasma menurun.Contoh : Enzim koagulasi(protrombin)

Enzim Intraseluler/ Non functional plasma enzimEnzim ini dibentuk dan berfungsi didalam sel.Terdapat dalam konsentrasi tinggi dalam sel namun dalam plasma konsentrasinya rendah.Enzim ini berguna utk membantu metabolisme sel-sel yg rusak.

lanjutanGol enzim ini mempunyai arti klinis apabila dalam plasma menigkat. Contoh pd keadaan :Stres.Kekurangan 02HipoglycemiaInfeksi oleh bacteri

Ekstraseluler enzimDiproduksi oleh pankreas melalui saluran amlase, lipase.Peningkatan enzim ini terjadi pd; tumor, obstruksi hati.

Klasifikasi enzim berdasarkan kerjanyaOksidoreduktrase : memindahkn elektron dr satu molekul ke molekul yg lain,mis enzim rx redokTransferase : mentransfer gol kimia dr satu molekul ke molekul lain mis gugus amino pd transaminasi.

lanjutanHidrolase : memecah molekul kompleks jd sederhana yg bereaksi dg ion H+ dan ion hidroksi dr air,mis enzim peroksidase.Isomerase: mengubah letak molekul sehingga menjadi isomernyaLiase :mengeluarkn suatu gol dr suatu molekul mis dekarboksilase.

lanjutanLigase : disebut juga sintase,merangkaikn 2 molekul sederhana menjadi molekul komplek mis sintesa peptida dr asam amino atau glikogen dr glucosa.

Perubahan aktivitas enzim dlm serum ditentukan olehKonsentrasi enzim dlm jaringanLuasnya kerusakan selLetak (bila letak dekat permukaan akan muda keluar

Faktor-faktor yg mempengaruhi kerja enzimSuhuEnzim tdk dpt bekerja secara optimal apabila suhu lingkungan terlalu renda atu terlalu tinggi.Jika suhu lingkungan mencapai nol atau lebih renda lg enzim tdk aktif.Jika suhu lingkungan mencapai 40 C atau lebih enzim akan mengalami denaturasi (rusak)Utk hewan berdarah dingin suhu optimal enzim adalh 25 C

lanjutanUntuk hewan berdarah panas ,termasuk manusia suhu optimal adalh 37C.2.pH (tingkat Keasaman)Setiap enzim mpy pH optimal masing,sesuai tempat kerjanya,mis enzim pepsin ,krn bekerja dilambung yg bersuasana asam ,memiliki pH optimal 2,kmd enzim ptialin ,krn bekerja dimulut suasana basa memiliki pH optimal 7,5-8.

lanjutan3.Aktivator dan Inhibitor.Aktivator adalh zat yg dpt mengaktifkn dan menggiatkn kerja enzim mis ion klorida dpt menaktifkn enzim amilase.

Inhibitor adalh zat yg dpt menhambat kerja enzim.

Berdasarkn cara kerjanya inhibitor terbagi 2 yaitu inhibitor kompetitif dan inhibitor non kompetitif.

lanjutanInhibitor kompetitif adalh inhibitor yg bersaing aktif dg subtrat utk mendapatkn situs aktif enzim mis sianida bersaing dg oksigen dlm pengikatan Hb.Inhibitor nonkompetitif adalh yg melekat pd sisi lain selain situs aktif pd enzim,yg lama kelamaan dpt menguba sisi aktif enzim.

lanjutan4.Konsentrasi enzim dan SubtratSemakin tinggi konsentrasi enzim akan semakin mempercepat terjadinya terjadinya rx. Dan konsentrasi enzim berbanding lurus dg kecepatan rx.Jika sdh mencapai titik jenuhnya maka konsentrasi subtrat berbanding terbalik dg kecepatan rx.

Bahan pemeriksaan Serum bukan plasma krn plasma mgd EDTA : mgd ion logam kmd logam dpt menghambat aktivitas/ kecepatan rx enzim.Serum tdk boleh hemolisis krn sel eritrocyt yg lisis akan mengeluarkan lisin dan Hb,dlm Hb mgd logam Fe.Bahan pemeriksaan sebaiknya langsung diperiksa, jika ingin ditunda hrs disimpan pd suhu -20 c (freezer ).

Metode PemeriksaanEnd Point (fixed enzym)Kecepatan aktivitas enzym ditentukan dg mengukur peningkatan kadar produk/mengukur penurunan kadar substrat KinetikPengukuran aktivitas Enzym dalam satuan waktu tertentu dg menggunakan koenzym, yg dpt diabsorbsi pd pj gl 334,340,365.

Faktor yg mempengaruhi pem enzimTahap pra analitikCara pengambilan darahCara pengolahan sampelCara pengiriman sampelCara penyimpanan sampel

lanjutanTahap analitikMetode pemeriksaanTemperaturpHAlatTahap Pasca analitikPelaporanAdministrasi

FUNGSI HATI DAN ANALISIS BILIRUBINFUNGSI HATIDpt mengekskresi BilirubinAlkali phosphatas

FUNGSI HATI DAN ANALISA BILIRUBIN

FUNGSI HATIPembentukan dan ekskresi empeduMetabolisme garam empeduMetabolisme pigmen empeduMetabolisme KarbohidratGlikogenesisGlikogenolisisGlukoneogenesisMetabolisme ProteinSintesis ProteinPembentukan UreaPenyimpanan ProteinMetabolisme LemakKetogenesisSintesis KolesterolPenimbunan LemakPenimbunan Vitamin dan mineralMetabolisme StroidDetoksifikasi

Metabolisme Bilirubin

EritrositHemoglobinHemGlobinBiliverdinBilirubinHEPARDarahStercobilinogenFeses

UrobilinogenUrin

Empedu dan UsusMesobilirubin

TerminologiBilirubinHasil pemecahan dari cincin phorphyrin dari Hb dan protein- protein lain yg mengandung hemeBilirubin DirectBilirubin yg telah mengalami kunjugasi didalam hati dg perentaraan suatu enzym,dan bersipat larut dalam airBilirubin IndirectBilirubin yg larut dalam lemak,beredar dalam darah,dan terikat pd albumin.bilirubin ini sering meningkat pd bayi.

LanjutanIcterusSuatu keadaan klinis yg disertai timbunan bilirubin dikulit dan jaringan jaringan lain yg meyebabkan warna kuning.Sel KupfferSel makrofag dari hati yg brfungsi sebagai sel Fagosit.

Bahan Pemeriksaan Serum puasaSerum tdk boleh hemolisisSerum tdk boleh kena sinar matahari

Metode PemeriksaanEvelyn MalloyPrinsip:Bilirubin + R/ diazo Senyawa komplek azobilirubin yg berwarna.Intensitas warna tersebut dapat diukur dg photometer dg panjang gelombang tertentu.Intensitas warna dpt dipengaruhi oleh pH.Jendrassik- GroffPrinsip :Bilirubin diikat dg suatu asam sulfanilat yg telah diazotasi diazo (azo bilirubin).Dg adanya cafein dan Na benzoat akan terukur baik bilirubin direct dan bil indirect.

Nilai normal u/ bilirubinBilirubin TotalDewasa < 1,0 mg /dlNeonatus < 1,0 1,2 mg / dlBilirubin Direct 0,4 mg / dlBilirubin indirect0,6 mg / dl

Elektrolit dan analisis elektrolitLarutan elektrolit ada dua Larutan kation dan anionNatriumMrphkan kation yg banyak terdapat didalam extraceluler intravaskuler ( raja extraceluler0 ).Yg dpt menyebabkan Na menurunDiarePenyakit adissonPd terapi diuretikPenyakit renal tubulerPeningkatan Na dpt terjadi Pemberian NaCl yg berlebih

Bahan PemeriksaanSerumPlasma Antikoagulant yg tdk mgd Na (litium Heparin)Urin 24 jam

Metode PemeriksaanAAS (Atomic absorbtion spektropotometry )ISE (Ionic Seletive Electroda)FEP ( Flame Emmision Photometry)

Nilai rujukanNa 135 148 mmol /LTdk < 110 mmol/l sel akan pecahTdk > 170 mmol/l sel akan kering.

KaliumBanyak terdapat didalam sel ( raja intraceluler ).Sekresi Kalium ditubulus distalis dipengaruhi oleh ;Kadar kalium dalam darahKadar aldosteronKadar Na dalam darahKeseimbangan ion H

Yg menyebabkan K menurunMuntah- muntah yg lama dan beratDiare yg beratKenaikan kadar aldosteronMetabolisme alkalosis

Peningkatan K disebabkan Penyakit ginjal akut (GGA )Renal Tubuler AcidosisMetabolisme acidosis Akut

Bahan PemeriksaanSerumPlasma dg antikoagulan litium heparinUrin 24 jam

Metode Pemeriksaan AASISEFEP

Nilai rujukanK 3,5- 5,3 mmol/ LNilai kritis < 2,5 mmol/ L > 6,5 mmol/ L

ChloridaMrphkn anion yg terbanyak didalam extra selulerCl yg berasal dr makanan deserap oleh usus halus kelebihannya dikeluarkan oleh tubuh melalui ginjal.Cl dapat hilang dari tubuh melalui Keringat.Terdapat hubungan terbalik antara kadar Cl dalam darah dg HCO3Cl naik, HCO3 turun atau sebaliknya yg disebut Chlorida Shift.

Penurunan Chlorida pd keadaanMuntah-muntah yg lama dan banyak shg Cl menurun dan HCO3 naik yg disebut metabolik alkalosisPenyakit ginjal yg menyerang tubulus dimana tubulus tdk dpt menyerap Cl.

Peningkatan chloridaDiare yg berat, tjd byk kehilangan HCO3 shg HC03 dan Cl naikPada penyakit ginjalPada pemberian Cl >>>

Bahan pemeriksaanSerum yg tdk lisis

Metode pemeriksaanAASISEFEP

Nilai NormalCl 98- 106 mmol/ L

Bikarbonat ( HC03 )Merupakan anion kedua terbesar dalam plasma Dalam plasma/ darah vena konsentrasi HC03 : 28 mmol/ L

Metode PemeriksaanNormogramTitrimetriBlood Gas Analy