kejahatan thd kemanusiaan

65
KEJAHATAN KEJAHATAN TERHADAP KEMANUSIAAN TERHADAP KEMANUSIAAN Mahrus Ali, SH.,MH Mahrus Ali, SH.,MH

Upload: cetet

Post on 23-Jun-2015

246 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

KEJAHATAN KEJAHATAN TERHADAP KEMANUSIAANTERHADAP KEMANUSIAAN

Mahrus Ali, SH.,MHMahrus Ali, SH.,MH

Page 2: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

PengertianPengertianSalah satu Salah satu perbuatanperbuatan yang dilakukan yang dilakukan sebagai bagian sebagai bagian

dari serangan yang meluas dari serangan yang meluas atau atau sistematik sistematik yang diketahuinya yang diketahuinya bahwa serangan tersebut bahwa serangan tersebut ditujukan secara langsung terhadap ditujukan secara langsung terhadap penduduk sipilpenduduk sipil, berupa:, berupa:pembunuhan;pembunuhan;pemusnahan;pemusnahan;pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa;pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa;perampasan kemerdekaan atau perampasan kebebasan fisik lain secara perampasan kemerdekaan atau perampasan kebebasan fisik lain secara sewenang-wenang yang melanggar asas-asas ketentuan pokok sewenang-wenang yang melanggar asas-asas ketentuan pokok internasional;internasional;penyiksaan;penyiksaan;perkosaan, perbudakan seksual, pelacuran secara paksa, pemaksaan perkosaan, perbudakan seksual, pelacuran secara paksa, pemaksaan kehamilan, pemandulan atau sterilisasi secara paksa atau bentuk-bentuk kehamilan, pemandulan atau sterilisasi secara paksa atau bentuk-bentuk kekerasan seksual lainnya;kekerasan seksual lainnya;penganiayaan terhadap suatu kelompok tertentu atau perkumpulan yang penganiayaan terhadap suatu kelompok tertentu atau perkumpulan yang didasari persamaan paham politik, ras, kebangsaan, etnis, budaya, agama, didasari persamaan paham politik, ras, kebangsaan, etnis, budaya, agama, jenis kelamin atau alasan lain yang telah diakui secara universal sebagai hal jenis kelamin atau alasan lain yang telah diakui secara universal sebagai hal yang dilarang menurut hukum internasional;yang dilarang menurut hukum internasional;penghilangan orang secara paksa; ataupenghilangan orang secara paksa; ataukejahatan apartheid. kejahatan apartheid.

Page 3: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 UmumUnsur2 Umum

salah satu perbuatansalah satu perbuatan dilakukan sebagai bagian dari serangan dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematikmeluas atau sistematik ditujukan kepada penduduk sipilditujukan kepada penduduk sipil diketahuinyadiketahuinya

Page 4: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Salah Satu PerbuatanSalah Satu Perbuatan

setiap tindakan yang disebutkan dalam Pasal 9 setiap tindakan yang disebutkan dalam Pasal 9 merupakan kejahatan terhadap kemanusiaanmerupakan kejahatan terhadap kemanusiaan

bersifat alternatifbersifat alternatif

salah satu perbuatan itu harus ditujukan secara langsung salah satu perbuatan itu harus ditujukan secara langsung kepada penduduk sipil sebagai bagian dari serangan yang kepada penduduk sipil sebagai bagian dari serangan yang meluas atau sistematik karena apabila tidak demikian, meluas atau sistematik karena apabila tidak demikian, maka kejahatan tersebut tidak dapat diadili sebagai maka kejahatan tersebut tidak dapat diadili sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan, melainkan termasuk kejahatan terhadap kemanusiaan, melainkan termasuk dalam kejahatan biasa pada umumnyadalam kejahatan biasa pada umumnya

Page 5: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

serangan (serangan (attackattack) tidak berarti memerlukan ) tidak berarti memerlukan karakter sebagai serangan militer (karakter sebagai serangan militer (military military attackattack). ).

perbuatan melanggar hukum baik disertai perbuatan melanggar hukum baik disertai dengan kekerasan fisik ataupu tidak, dan tidak dengan kekerasan fisik ataupu tidak, dan tidak hanya serangan dalam arti serangan militerhanya serangan dalam arti serangan militer

Serangan yang tidak dengan kekerasan adalah Serangan yang tidak dengan kekerasan adalah seperti kebijakan yang diskriminatif, apartheid, seperti kebijakan yang diskriminatif, apartheid, dan deportasidan deportasi

Dilakukan Sebagai Bagian dari Dilakukan Sebagai Bagian dari SeranganSerangan

Page 6: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Serangan dlm UU Pengadilan HAMSerangan dlm UU Pengadilan HAM

Suatu rangkaian perbuatan yang dilakukan Suatu rangkaian perbuatan yang dilakukan terhadap penduduk sipil sebagai kelanjutan terhadap penduduk sipil sebagai kelanjutan kebijakan penguasa atau kebijakan yang kebijakan penguasa atau kebijakan yang berhubungan dengan organisasi. Tindakan berhubungan dengan organisasi. Tindakan sebagaimana dalam unsur-unsur tindak pidana sebagaimana dalam unsur-unsur tindak pidana kejahatan terhadap kemanusiaan harus dilakukan kejahatan terhadap kemanusiaan harus dilakukan sebagia bagian dari serangan, seperti pembunuhan sebagia bagian dari serangan, seperti pembunuhan besar-besaran terhadap penduduk sipil dapat besar-besaran terhadap penduduk sipil dapat dianggap sebagai serangan terhadap seluruh dianggap sebagai serangan terhadap seluruh populasi sipil.populasi sipil.

Page 7: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur Penting SeranganUnsur Penting Serangan Tindakan, baik meluas atau sistematis, yang dilakukan secara Tindakan, baik meluas atau sistematis, yang dilakukan secara

berganda (berganda (multiplicity commission of actsmultiplicity commission of acts) yang dihasilkan ) yang dihasilkan atau merupakan bagian dari kebijakan Negara atau organisasiatau merupakan bagian dari kebijakan Negara atau organisasi

Multiplicity commission of actsMultiplicity commission of acts mengandung arti bahwa mengandung arti bahwa perbuatan yang dilakukan dapat sendiri-sendiri, tetapi juga perbuatan yang dilakukan dapat sendiri-sendiri, tetapi juga dapat merupakan gabungan dari lebih dari satu perbuatan dapat merupakan gabungan dari lebih dari satu perbuatan dalam suatu serangan tunggaldalam suatu serangan tunggal

Jika satu serangan terjadi kombinasi dari sejumlah kejahatan, Jika satu serangan terjadi kombinasi dari sejumlah kejahatan, misalnya perkosaan, pembunuhan dan deportasi, maka misalnya perkosaan, pembunuhan dan deportasi, maka terdapat beberapa faktor untuk mengujinya apakah serangan terdapat beberapa faktor untuk mengujinya apakah serangan tersebut masuk ke dalam kategori kejahatan terhadap tersebut masuk ke dalam kategori kejahatan terhadap kemanusiaan, yaitu kemanusiaan, yaitu cara dan metode yang digunakancara dan metode yang digunakan, , status status korbankorban, , jumlah korbanjumlah korban, , apakah serangan tersebut apakah serangan tersebut diskriminatifdiskriminatif, , sifat dari kejahatan yang dilakukansifat dari kejahatan yang dilakukan, , adanya adanya perlawanan terhadap penyerangperlawanan terhadap penyerang, dan , dan apakah para penyerang apakah para penyerang mengikuti atau berusaha mengikuti ketentuan hukum perangmengikuti atau berusaha mengikuti ketentuan hukum perang..

Page 8: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext......

serangan baik yang meluas atau sistematis itu serangan baik yang meluas atau sistematis itu tidak harus merupakan serangan militer seperti tidak harus merupakan serangan militer seperti diatur dalam hukum humaniter internasional. diatur dalam hukum humaniter internasional. Tetapi, serangan tersebut dapat juga diartikan lebih Tetapi, serangan tersebut dapat juga diartikan lebih luas, misalnya meliputi kampanye atau operasi luas, misalnya meliputi kampanye atau operasi yang dilakukan terhadap penduduk sipil. yang dilakukan terhadap penduduk sipil. Serangan Serangan tersebut tidak hanya harus melibatkan angkatan tersebut tidak hanya harus melibatkan angkatan bersenjata atau kelompok bersenjatabersenjata atau kelompok bersenjata

persyaratan serangan dianggap terpenuhi jika persyaratan serangan dianggap terpenuhi jika penduduk sipil adalah objek utama dari serangan penduduk sipil adalah objek utama dari serangan tersebut.tersebut.

Page 9: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Serangan dlm Perkara Kunaran, Serangan dlm Perkara Kunaran, Kovac dan VokovicKovac dan Vokovic

ketika memutuskan apakah terjadi serangan ketika memutuskan apakah terjadi serangan terhadap penduduk sipil tertentu, tidak relevan terhadap penduduk sipil tertentu, tidak relevan untuk mempertimbangkan bahwa pihak lain (pihak untuk mempertimbangkan bahwa pihak lain (pihak yang diserang) juga melakukan serangan balasan yang diserang) juga melakukan serangan balasan terhadap penduduk sipil dari pihak penyerangterhadap penduduk sipil dari pihak penyerang

Serangan terhadap penduduk sipil oleh pihak Serangan terhadap penduduk sipil oleh pihak penyerang bukanlah alasan pembenar bagi pihak penyerang bukanlah alasan pembenar bagi pihak yang diserang untuk melancarkan serangan yang diserang untuk melancarkan serangan balasan terhadap penduduk sipil pihak penyerangbalasan terhadap penduduk sipil pihak penyerang

Serangan terhadap penduduk sipil pihak penyerang Serangan terhadap penduduk sipil pihak penyerang juga tidak dapat dibenarkan (juga tidak dapat dibenarkan ( illegitimateillegitimate), dan ), dan kejahatan yang dilakukan sebagai bagian dari kejahatan yang dilakukan sebagai bagian dari serangan dapat dianggap sebagai kejahatan serangan dapat dianggap sebagai kejahatan terhadap kemanusiaanterhadap kemanusiaan

Page 10: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext......

Bukti bahwa telah terjadi serangan oleh pihak yang Bukti bahwa telah terjadi serangan oleh pihak yang diserang terhadap penduduk sipil pihak penyerang diserang terhadap penduduk sipil pihak penyerang tidak diperlukan kecuali bahwa bukti serangan tersebut tidak diperlukan kecuali bahwa bukti serangan tersebut dipakai untuk membuktikan atau tidak membuktikan dipakai untuk membuktikan atau tidak membuktikan setiap tuduhan yang dibuat dalam dakwaan, dan setiap tuduhan yang dibuat dalam dakwaan, dan semata-mata untuk menyangkal pendirian penuntut semata-mata untuk menyangkal pendirian penuntut berkenaan dengan keyakinan penuntut tersebut bahwa berkenaan dengan keyakinan penuntut tersebut bahwa telah terjadi serangan meluas dan sistematik terhadap telah terjadi serangan meluas dan sistematik terhadap penduduk sipilpenduduk sipil

Adanya pengaduan bahwa pihak lain Adanya pengaduan bahwa pihak lain bertanggungjawab karena telah memulai serangan bertanggungjawab karena telah memulai serangan tidak akan mengingkari keyakinan bahwa telah terjadi tidak akan mengingkari keyakinan bahwa telah terjadi serangan terhadap penduduk sipil tertentuserangan terhadap penduduk sipil tertentu

Page 11: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Meluas atau SistematikMeluas atau Sistematik

suatu kejahatan dapat terjadi secara meluas dengan suatu kejahatan dapat terjadi secara meluas dengan “efek kumulatif” dari serangkaian tindakan tidak “efek kumulatif” dari serangkaian tindakan tidak manusiawi atau memiliki efek tunggal dari sebuah manusiawi atau memiliki efek tunggal dari sebuah tindakan tidak manusiawi yang memiliki besaran tindakan tidak manusiawi yang memiliki besaran yang luar biasayang luar biasa

Karakteristik “meluas” mengacu pada skala tindakan Karakteristik “meluas” mengacu pada skala tindakan yang dilakukan dan ditujukan kepada sejumlah yang dilakukan dan ditujukan kepada sejumlah korbankorban

kata “meluas” menunjuk pada ‘jumlah korban’ dan kata “meluas” menunjuk pada ‘jumlah korban’ dan konsep ini mencakup ‘konsep ini mencakup ‘massivemassive”, sering atau ”, sering atau berulang-ulang, tindakannya dalam skala yang besar, berulang-ulang, tindakannya dalam skala yang besar, dilaksanakan secara kolektif dan bersifat seriusdilaksanakan secara kolektif dan bersifat serius

Page 12: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext...... kata ‘sistematis’ menunjuk pada pola kejahatan kata ‘sistematis’ menunjuk pada pola kejahatan

yang merupakan pengulangan non-insidental atas yang merupakan pengulangan non-insidental atas tindakan kejahatan yang sama dan dilakukan tindakan kejahatan yang sama dan dilakukan dengan cara yang teraturdengan cara yang teratur

Di dalam pengertian “sistematis” ini mengharuskan Di dalam pengertian “sistematis” ini mengharuskan adanya tindakan terorganisir yang terjadi secara adanya tindakan terorganisir yang terjadi secara acak dan luar biasaacak dan luar biasa

““sistematis” diartikan sebagai diorganisasikan sistematis” diartikan sebagai diorganisasikan secara rapi dan mengikuti pola tertentu yang terus secara rapi dan mengikuti pola tertentu yang terus menerus berdasarkan perencanaan atau kebijakan menerus berdasarkan perencanaan atau kebijakan yang melibatkan sumberdaya publik atau privat yang melibatkan sumberdaya publik atau privat yang substansial, meskipun kebijakan tersebut yang substansial, meskipun kebijakan tersebut bukan merupakan kebijakan Negara secara formal.bukan merupakan kebijakan Negara secara formal.

Page 13: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Next...Next...

Adanya suatu perencanaan dapat diduga dari serangkaian peristiwa Adanya suatu perencanaan dapat diduga dari serangkaian peristiwa atau kejadian-kejadian antara lainatau kejadian-kejadian antara lain

situasi umum dan latar belakang politik secara keseluruhan di mana situasi umum dan latar belakang politik secara keseluruhan di mana kejahatan tersebut dilakukan;kejahatan tersebut dilakukan;

pembentukan dan pelaksanaan struktur otonomi politik di setiap pembentukan dan pelaksanaan struktur otonomi politik di setiap tingkat kekuasaan dalam wilayah tertentu;tingkat kekuasaan dalam wilayah tertentu;

substansi umum atas program politik, seperti yang terdapat dalam substansi umum atas program politik, seperti yang terdapat dalam berbagai tulisan dan pidato-pidato;berbagai tulisan dan pidato-pidato;

propaganda media;propaganda media; pembentukan dan pelaksanaan struktur otonomi militer;pembentukan dan pelaksanaan struktur otonomi militer; mobilisasi tentara;mobilisasi tentara; serangan militer yang terkoordinasi dan berulang-ulang dan bersifat serangan militer yang terkoordinasi dan berulang-ulang dan bersifat

sementara di wilayah tertentu;sementara di wilayah tertentu; kaitan antara hierarki militer dengan struktur dan program politik;kaitan antara hierarki militer dengan struktur dan program politik;

Page 14: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Next…Next…

perubahan komposisi ‘etnis” dari populasi perubahan komposisi ‘etnis” dari populasi penduduk;penduduk;

tindakan diskriminatif, baik dalam bidang tindakan diskriminatif, baik dalam bidang administrasi maupun bidang lainnya seperti administrasi maupun bidang lainnya seperti pelarangan perbankan;pelarangan perbankan;

skala tindak kekerasan yang dilakukan, skala tindak kekerasan yang dilakukan, khususnya pembunuhan, dan tindak khususnya pembunuhan, dan tindak kekerasan lain, seperti pemerkosaan, kekerasan lain, seperti pemerkosaan, pemenjaraan sewenang-wenang, deportasi pemenjaraan sewenang-wenang, deportasi dan perampasan atau penghancuran harga dan perampasan atau penghancuran harga milik warga sipil, khususnya pada situs-situs milik warga sipil, khususnya pada situs-situs yang sakral.yang sakral.

Page 15: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Karakteristik SistematikKarakteristik Sistematik

adanya tujuan politik, sebuah rencana mengapa adanya tujuan politik, sebuah rencana mengapa serangan dilakukan atau sebuah ideologi, dalam serangan dilakukan atau sebuah ideologi, dalam istilah yang luas yaitu untuk menghancurkan, istilah yang luas yaitu untuk menghancurkan, menganiaya, atau melemahkan sebuah menganiaya, atau melemahkan sebuah komunitas,komunitas,

dilakukannya tindak kejahatan dalam skala yang dilakukannya tindak kejahatan dalam skala yang sangat luas terhadap kelompok sipil atau sangat luas terhadap kelompok sipil atau dilakukannya tindakan yang tidak manusiawi dilakukannya tindakan yang tidak manusiawi secara berulang dan terus menerus dan terkait secara berulang dan terus menerus dan terkait satu dengan yang lainsatu dengan yang lain

persiapan dan penggunaan sumber daya publik persiapan dan penggunaan sumber daya publik dan pribadi, baik militer atau lainnyadan pribadi, baik militer atau lainnya

keterlibatan otoritas militer dan politik dalam keterlibatan otoritas militer dan politik dalam penetapan dan pembuatan rencana metodikpenetapan dan pembuatan rencana metodik

Page 16: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Ditujukan kepada Penduduk SipilDitujukan kepada Penduduk Sipil

frase “frase “directed against”directed against” yang termaktub yang termaktub dalam Statuta Roma diterjemahkan “ditujukan dalam Statuta Roma diterjemahkan “ditujukan secara langsung”. Seharusnya yang benar secara langsung”. Seharusnya yang benar adalah “ditujukan kepada populasi sipiladalah “ditujukan kepada populasi sipil

Kata “langsung’ dapat ditafsirkan bahwa Kata “langsung’ dapat ditafsirkan bahwa serangan itu dilakukan oleh pelaku langsung di serangan itu dilakukan oleh pelaku langsung di lapangan saja. Maksud frase ini adalah hanya lapangan saja. Maksud frase ini adalah hanya mereka yang di lapangan yang dapat mereka yang di lapangan yang dapat dikenakan pasal ini, dan tidak meliputi di dikenakan pasal ini, dan tidak meliputi di tingkat komando atau atasantingkat komando atau atasan

rumusan “penduduk sipil” hanya membatasi rumusan “penduduk sipil” hanya membatasi target potensial korban kejahatan hanya pada target potensial korban kejahatan hanya pada penduduk setempat. Padahal, korban penduduk setempat. Padahal, korban kejahatan bisa saja bukan orang-orang yang kejahatan bisa saja bukan orang-orang yang bukan penduduk setempat, yang pada waktu bukan penduduk setempat, yang pada waktu peristiwa berada di tempat kejahatan terjadiperistiwa berada di tempat kejahatan terjadi

Page 17: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext…… sebuah populasi dapat dianggap sebagai “sipil” meskipun sebuah populasi dapat dianggap sebagai “sipil” meskipun

tidak semua korban adalah penduduk sipil, tetapi tidak semua korban adalah penduduk sipil, tetapi populasi tersebut didominasi oleh sipil populasi tersebut didominasi oleh sipil

Kehadiran orang-orang yang terlibat dalam konflik tidak Kehadiran orang-orang yang terlibat dalam konflik tidak dapat menghilangkan karakter penduduk sipil, dan dapat menghilangkan karakter penduduk sipil, dan orang-orang yang terlibat dalam gerakan perlawanan orang-orang yang terlibat dalam gerakan perlawanan dapat digolongkan sebagai korban kejahatan terhadap dapat digolongkan sebagai korban kejahatan terhadap kemanusiaankemanusiaan

serangan dalam kejahatan terhadap kemanusiaan tidak serangan dalam kejahatan terhadap kemanusiaan tidak hanya ditujukan kepada warga sipil, tetapi juga termasuk hanya ditujukan kepada warga sipil, tetapi juga termasuk kejahatan terhadap dua kategori penduduk, yaitu orang-kejahatan terhadap dua kategori penduduk, yaitu orang-orang yang merupakan anggota gerakan perlawanan dan orang yang merupakan anggota gerakan perlawanan dan mantan tentara, tanpa melihat apakah mereka mantan tentara, tanpa melihat apakah mereka menggunakan seragam atau tidak (mereka tidak lagi menggunakan seragam atau tidak (mereka tidak lagi terlibat dalam peperangan pada saat kejahatan terlibat dalam peperangan pada saat kejahatan dilakukan, karena mereka telah keluar dari kesatuan dilakukan, karena mereka telah keluar dari kesatuan militer atau tidak lagi memegang senjata); atau mereka militer atau tidak lagi memegang senjata); atau mereka yang digolongkan sebagai yang digolongkan sebagai hors de combathors de combat khususnya khususnya mereka yang terluka atau ditahanmereka yang terluka atau ditahan

Page 18: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext……

Serangan yang ditujukan kepada penduduk sipil tidak Serangan yang ditujukan kepada penduduk sipil tidak mengartikan bahwa semua populasi suatu Negara, mengartikan bahwa semua populasi suatu Negara, entitas atau wilayah harus menjadi objek seranganentitas atau wilayah harus menjadi objek serangan

Penggunaan istilah “penduduk” secara implisit Penggunaan istilah “penduduk” secara implisit menunjukkan adanya beberapa bentuk kejahatan menunjukkan adanya beberapa bentuk kejahatan yang berbeda dengan kejahatan yang bentuknya yang berbeda dengan kejahatan yang bentuknya tunggal atau terhadap orang-orang perorangantunggal atau terhadap orang-orang perorangan

Kejahatan terhadap kemanusiaan juga dapat Kejahatan terhadap kemanusiaan juga dapat dilakukan terhadap penduduk sipil yang memiliki dilakukan terhadap penduduk sipil yang memiliki kebangsaan yang sama dengan pelaku, bahkan juga kebangsaan yang sama dengan pelaku, bahkan juga terdapat orang-orang yang tidak memiliki terdapat orang-orang yang tidak memiliki kewarganegaraan (kewarganegaraan (statelessstateless).).

Page 19: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Penentuan Serangan Ditujukan Penentuan Serangan Ditujukan Kpd Penduduk SipilKpd Penduduk Sipil

Sarana atau metode yang digunakan dalam Sarana atau metode yang digunakan dalam pelaksanaan seranganpelaksanaan serangan

sifat diskriminatif serangan terhadap sifat diskriminatif serangan terhadap penyerang saat itu dan tingkatan di mana penyerang saat itu dan tingkatan di mana kekuatan penyerang telah dirancang atau kekuatan penyerang telah dirancang atau diupayakan untuk sesuai atau diupayakan diupayakan untuk sesuai atau diupayakan sesuai dengan persyaratan pencegahan sesuai dengan persyaratan pencegahan yang ada dalam hukum perangyang ada dalam hukum perang

Page 20: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

DiketahuinyaDiketahuinya

unsur mental (unsur mental (mens reamens rea) dalam kejahatan ) dalam kejahatan terhadap kemanusiaanterhadap kemanusiaan

Kesengajaan dan pengetahuan menjadi faktor Kesengajaan dan pengetahuan menjadi faktor yang menentukan untuk memastikan apakah yang menentukan untuk memastikan apakah pelaku memiliki mens rea untuk kejahatan pelaku memiliki mens rea untuk kejahatan terhadap kemanusiaan atau tidakterhadap kemanusiaan atau tidak

Kesengajaan mengacu kepada perbuatan Kesengajaan mengacu kepada perbuatan ((conductconduct) dan akibatnya () dan akibatnya (consequencesconsequences) yang ) yang memang diinginkan akibatnya oleh pelakumemang diinginkan akibatnya oleh pelaku

pengetahuan diartikan sebagai kesadaran pengetahuan diartikan sebagai kesadaran bahwa suatu perbuatan terjadi atau akibat pada bahwa suatu perbuatan terjadi atau akibat pada umumnya akan timbul sebagai akibat perbuatan umumnya akan timbul sebagai akibat perbuatan tersebuttersebut

Page 21: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext…… pelaku harus secara sadar terlibat dalam serangan yang pelaku harus secara sadar terlibat dalam serangan yang

meluas atau sistematis di mana ia memiliki meluas atau sistematis di mana ia memiliki pengetahuan mengenai kaitan antara tindakannya pengetahuan mengenai kaitan antara tindakannya dengan konteks serangan tersebutdengan konteks serangan tersebut

pelaku sadar untuk melakukan kejahatan yang pelaku sadar untuk melakukan kejahatan yang dituduhkan kepadanya, dan bahwa ia seharusnya dituduhkan kepadanya, dan bahwa ia seharusnya mengetahui bahwa ada serangan terhadap penduduk mengetahui bahwa ada serangan terhadap penduduk sipil dan tindakannya itu merupakan bagian dari sipil dan tindakannya itu merupakan bagian dari serangan yang meluas atau sistematis, atau setidaknya serangan yang meluas atau sistematis, atau setidaknya ia mengambil risiko bahwa tindakannya merupakan ia mengambil risiko bahwa tindakannya merupakan bagian dari serangan yang meluas atau sistematisbagian dari serangan yang meluas atau sistematis

Untuk membuktikan sebuah tuduhan kejahatan Untuk membuktikan sebuah tuduhan kejahatan terhadap kemanusiaan, haruslah dibuktikan bahwa terhadap kemanusiaan, haruslah dibuktikan bahwa kejahatan tersebut berkaitan dengan serangan terhadap kejahatan tersebut berkaitan dengan serangan terhadap penduduk sipil dan tersangka mengetahui bahwa penduduk sipil dan tersangka mengetahui bahwa kejahatan yang dilakukannya sangat terkait dengan kejahatan yang dilakukannya sangat terkait dengan kejahatan tersebutkejahatan tersebut

Page 22: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 tindak pidanaUnsur2 tindak pidana

PembunuhanPembunuhan PemusnahanPemusnahan pengusiran atau pemindahan penduduk secara pengusiran atau pemindahan penduduk secara

paksapaksa perampasan kemerdekaan atau perampasan perampasan kemerdekaan atau perampasan

kebebasan fisik lain secara sewenang-wenangkebebasan fisik lain secara sewenang-wenang PenyiksaanPenyiksaan perkosaan atau bentuk kekerasan seksual lainnyaperkosaan atau bentuk kekerasan seksual lainnya PengianyaanPengianyaan penghilangan orang secara paksapenghilangan orang secara paksa kejahatan apartheid.kejahatan apartheid.

Page 23: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

PembunuhanPembunuhan Pembunuhan adalah sebagaimana tercantumPembunuhan adalah sebagaimana tercantum dalam Pasal dalam Pasal

340 KUHP340 KUHP Perumusan pembunuhan yang mensyaratkan adanya Perumusan pembunuhan yang mensyaratkan adanya

perencanaan sebelumnya memberatkan pembuktian. perencanaan sebelumnya memberatkan pembuktian. Sebuah kejahatan pembunuhan yang merupakan bagian Sebuah kejahatan pembunuhan yang merupakan bagian dari serangan yang meluas, harus pula dibuktikan sebagai dari serangan yang meluas, harus pula dibuktikan sebagai pembunuhan berencana dimana bagian terakhir pembunuhan berencana dimana bagian terakhir merupakan bagian dari pembuktian unsur sistematis.merupakan bagian dari pembuktian unsur sistematis.

Dalam kasus yang diadili oleh Pengadilan untuk bekas Dalam kasus yang diadili oleh Pengadilan untuk bekas Yugoslavia, pembunuhan diartikan sebagai kematian Yugoslavia, pembunuhan diartikan sebagai kematian korban yang diakibatkan oleh tindakan (korban yang diakibatkan oleh tindakan (commission of actcommission of act) ) atau tidak bertindaknya (atau tidak bertindaknya (omission of actomission of act) terdakwa yang ) terdakwa yang dilakukan dengan niat untuk membunuh atau dilakukan dengan niat untuk membunuh atau menyebabkan kerusakan tubuh yang serius, di mana ia menyebabkan kerusakan tubuh yang serius, di mana ia seharusnya mengetahui bahwa perbuatan itu seharusnya mengetahui bahwa perbuatan itu menyebabkan kematian menyebabkan kematian

Page 24: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 PembunuhanUnsur2 Pembunuhan

kematian korbankematian korban kematian tersebut diakibatkan oleh tindakan kematian tersebut diakibatkan oleh tindakan

terdakwa atau bawahannyaterdakwa atau bawahannya kejahatan tersebut dilakukan oleh terdakwa atau kejahatan tersebut dilakukan oleh terdakwa atau

bawahannya dengan dorongan niat untuk bawahannya dengan dorongan niat untuk membunuh korban, atau terdakwa menyebabkan membunuh korban, atau terdakwa menyebabkan bahaya serius terhadap korban dan dapat berakhir bahaya serius terhadap korban dan dapat berakhir dengan kematian.dengan kematian.

Page 25: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext....

jasad seseorang yang menjadi korban jasad seseorang yang menjadi korban pembunuhan tidak harus ada pembunuhan tidak harus ada

Kematian korban cukup dengan yang kuat dari Kematian korban cukup dengan yang kuat dari seluruh bukti yang ditunjukkan di sedang seluruh bukti yang ditunjukkan di sedang pengadilan pengadilan

Bunuh diri juga merupakan pembunuhan, jika Bunuh diri juga merupakan pembunuhan, jika perbuatan atau pembiaran yang dilakukan perbuatan atau pembiaran yang dilakukan terdakwa atau siapa pun yang tindakan atau terdakwa atau siapa pun yang tindakan atau pembiarannya menjadi penyebab korban pembiarannya menjadi penyebab korban mengambil keputusan untuk bunuh diri mengambil keputusan untuk bunuh diri

Page 26: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Pembunuhan dlm Statuta RomaPembunuhan dlm Statuta Roma

pelaku membunuh satu atau lebih orangpelaku membunuh satu atau lebih orang

tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipilterhadap suatu kelompok penduduk sipil

pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan meluas tindakan itu menjadi bagian dari serangan meluas atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil sipil

Page 27: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

PemusnahanPemusnahan

Pemusnahan meliputi perbuatan yang menimbulkan Pemusnahan meliputi perbuatan yang menimbulkan penderitaan yang dilakukan dengan sengaja, antara lain penderitaan yang dilakukan dengan sengaja, antara lain berupa perbuatan menghambat pemasokan barang berupa perbuatan menghambat pemasokan barang makanan dan obat-obatan yang dapat menimbulkan makanan dan obat-obatan yang dapat menimbulkan pemusnahan pada sebagian penduduk (penjelasan UU pemusnahan pada sebagian penduduk (penjelasan UU Pengadilan HAM)Pengadilan HAM)

Untuk dapat menetapkan terjadinya kejahatan Untuk dapat menetapkan terjadinya kejahatan pemusnahan yang merupakan persyaratan umum dalam pemusnahan yang merupakan persyaratan umum dalam kejahatan terhadap kemanusiaan, harus ada bukti dalam kejahatan terhadap kemanusiaan, harus ada bukti dalam penduduk sipil tertentu yang menjadi target, dan anggota penduduk sipil tertentu yang menjadi target, dan anggota penduduk sipil tersebut dibunuh atau menjadi sasaran penduduk sipil tersebut dibunuh atau menjadi sasaran dari kondisi kehidupan yang diperhitungkan akan dari kondisi kehidupan yang diperhitungkan akan mendatangkan kehancuran dalam jumlah yang signifikan mendatangkan kehancuran dalam jumlah yang signifikan dari penduduk sipil tersebut dari penduduk sipil tersebut

Page 28: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Karakteristik PemusahanKarakteristik Pemusahan

pembunuhan dalam skala besar, dalam artian pembunuhan dalam skala besar, dalam artian mengakibatkan korban dalam jumlah banyak;mengakibatkan korban dalam jumlah banyak;

orang yang bertanggungjawab tidak mengetahui terlebih orang yang bertanggungjawab tidak mengetahui terlebih dahulu siapa korbannya;dahulu siapa korbannya;

pembunuhan itu ditujukan kepada kelompok tertentu, pembunuhan itu ditujukan kepada kelompok tertentu, namun kelompok tertentu tidak harus selalu namun kelompok tertentu tidak harus selalu berdasarkan kebangsaan, etnisitas, ras, dan agama berdasarkan kebangsaan, etnisitas, ras, dan agama seperti yang diatur dala Konvensi Genosida 1948. seperti yang diatur dala Konvensi Genosida 1948. kelompok lain yang didasarkan pada suatu paham kelompok lain yang didasarkan pada suatu paham politik, kelompok social, kelompok pengguna bahasa, politik, kelompok social, kelompok pengguna bahasa, atau kelompok berdasarkan orientasi seksual seperti atau kelompok berdasarkan orientasi seksual seperti homoseksual, lesbian, juga dapat termasuk ke dalam homoseksual, lesbian, juga dapat termasuk ke dalam unsur-unsur tindak pidana ini;unsur-unsur tindak pidana ini;

anggota kelompok tersebut juga tidak harus memiliki anggota kelompok tersebut juga tidak harus memiliki kesamaan karakteristik dan mungkin hanya kesamaan karakteristik dan mungkin hanya sekelompkok orang tertentu berdasarkan pikiran pelaku.sekelompkok orang tertentu berdasarkan pikiran pelaku.

Page 29: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 PemusnahanUnsur2 Pemusnahan

pelaku membunuh satu orang atau lebih, termasuk pelaku membunuh satu orang atau lebih, termasuk dengan menimbulkan kondisi-kondisi kehidupan dengan menimbulkan kondisi-kondisi kehidupan yang diperhitungkan akan menyebabkan yang diperhitungkan akan menyebabkan kehancuran bagian dari suatu kelompokkehancuran bagian dari suatu kelompok

tindakan tersebut merupakan, atau terjadi sebagai tindakan tersebut merupakan, atau terjadi sebagai bagian dari, suatu pembunuhan massal terhadap bagian dari, suatu pembunuhan massal terhadap anggota dari suatu kelompok penduduk sipilanggota dari suatu kelompok penduduk sipil

Page 30: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Pemusnahan dalam Statuta RomaPemusnahan dalam Statuta Roma

pelaku membunuh satu atau lebih orang, termasuk pelaku membunuh satu atau lebih orang, termasuk dengan menimbulkan kondisi-kondisi kehidupan yang dengan menimbulkan kondisi-kondisi kehidupan yang diperhitungkan akan menyebabkan kehancuran bagian diperhitungkan akan menyebabkan kehancuran bagian dari suatu kelompok pendudukdari suatu kelompok penduduk

tindakan tersebut merupakan, atau terjadi sebagai bagian tindakan tersebut merupakan, atau terjadi sebagai bagian dari, suatu pembunuhan massal terhadap anggota dari dari, suatu pembunuhan massal terhadap anggota dari suatu kelompok penduduk sipilsuatu kelompok penduduk sipil

tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipilkelompok penduduk sipil

pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipilsuatu kelompok penduduk sipil

Page 31: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Pengusiran atau PemindahanPengusiran atau PemindahanPenduduk Secara Paksa Penduduk Secara Paksa

Pengusiran (Pengusiran (deportationdeportation) berarti pemindahan secara ) berarti pemindahan secara paksa penduduk suatu Negara ke negara lainpaksa penduduk suatu Negara ke negara lain

pemindahan penduduk (pemindahan penduduk (transfertransfer) berarti pemindahan ) berarti pemindahan secara paksa penduduk dari suatu daerah ke daerah secara paksa penduduk dari suatu daerah ke daerah lain yang masih dalam wilayan suatu Negaralain yang masih dalam wilayan suatu Negara

Pemindahan penduduk mensyaratkan adanya Pemindahan penduduk mensyaratkan adanya sejumlah penduduk, atau setidaknya adanya niat sejumlah penduduk, atau setidaknya adanya niat untuk dilakukannya pemindahan tersebut, dan bukan untuk dilakukannya pemindahan tersebut, dan bukan hanya terhadap satu penduduk, kecuali itu merupakan hanya terhadap satu penduduk, kecuali itu merupakan bagian dari pemindahan secara sistematisbagian dari pemindahan secara sistematis

Kata “paksa” (Kata “paksa” (forcedforced) bermakna segala bentuk ) bermakna segala bentuk tekanan yang membuat seseorang atau orang-orang tekanan yang membuat seseorang atau orang-orang meninggalkan tempat asalnyameninggalkan tempat asalnya

Page 32: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Dalam penjelasan Pasal 9 undang-undang Dalam penjelasan Pasal 9 undang-undang No. 26 Tahun 2000 huruf d disebutkan, No. 26 Tahun 2000 huruf d disebutkan, bahwa ybahwa yang dimaksud dengan "pengusiran ang dimaksud dengan "pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa" atau pemindahan penduduk secara paksa" adalah pemindahan orang-orang secara adalah pemindahan orang-orang secara paksa dengan cara pengusiran atau tindakan paksa dengan cara pengusiran atau tindakan pemaksaan yang lain dari daerah dimana pemaksaan yang lain dari daerah dimana mereka bertempat tinggal secara sah, tanpa mereka bertempat tinggal secara sah, tanpa didasari alasan yang diizinkan oleh hukum didasari alasan yang diizinkan oleh hukum internasional.internasional.

Page 33: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Pengusiran atau pemindahan penduduk Pengusiran atau pemindahan penduduk secara paksa dlm Statuta Romasecara paksa dlm Statuta Roma

pelaku mendeportasikan atau dengan cara memaksa pelaku mendeportasikan atau dengan cara memaksa memindahkan, tanpa dasar-dasar yang membolehkan dalam memindahkan, tanpa dasar-dasar yang membolehkan dalam hukum internasional, satu atau lebih orang ke Negara lain atau hukum internasional, satu atau lebih orang ke Negara lain atau lokasi lain, dengan tindakan-tindakan berupa memaksa atau lokasi lain, dengan tindakan-tindakan berupa memaksa atau tindakan menekan lainnya;tindakan menekan lainnya;

orang atau orang-orang tersebut secara legal berada di wilayah orang atau orang-orang tersebut secara legal berada di wilayah atau tempat dari mana mereka kemudian dideportasi atau atau tempat dari mana mereka kemudian dideportasi atau dipindahkna;dipindahkna;

pelaku menyadari atau mengetahui keadaan-keadaan faktual pelaku menyadari atau mengetahui keadaan-keadaan faktual yang memenuhi persyaratan legal dari keberadaan orang atau yang memenuhi persyaratan legal dari keberadaan orang atau orang-orang itu di tempat mereka berada;orang-orang itu di tempat mereka berada;

tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil;penduduk sipil;

pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil.penduduk sipil.

Page 34: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Perampasan Kemerdekaan atau Perampasan Kemerdekaan atau Fisik Lain secara Sewenang-wenangFisik Lain secara Sewenang-wenang

Larangan untuk melakukan penahanan sewenang-Larangan untuk melakukan penahanan sewenang-wenang dan hak untuk mendapatkan pengadilan yang wenang dan hak untuk mendapatkan pengadilan yang adil (adil (fair trialfair trial) )

Konsep kesewenang-wenangan berdasarkan hukum Konsep kesewenang-wenangan berdasarkan hukum internasional mencakup pemenjaraan yang tidak sah internasional mencakup pemenjaraan yang tidak sah dan pencabutan kebebasan yang bertentangan baik dan pencabutan kebebasan yang bertentangan baik dengan hukum internasional walaupun diperkenankan dengan hukum internasional walaupun diperkenankan dalam hukum nasionaldalam hukum nasional

Kategori lain yang dapat menimbulkan tindakan Kategori lain yang dapat menimbulkan tindakan penahanan sewenang-wenang adalah ketika terhadap penahanan sewenang-wenang adalah ketika terhadap tahanan tersebut dilakukan penyiksaan, atau tindakan tahanan tersebut dilakukan penyiksaan, atau tindakan lain tidak berprikemanusiaan lainnyalain tidak berprikemanusiaan lainnya

Page 35: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 Perampasan KemerdekaanUnsur2 Perampasan Kemerdekaan....

Pelaku memenjarakan (Pelaku memenjarakan (imprisonmentimprisonment) satu orang ) satu orang atau lebih atau secara kejam (atau lebih atau secara kejam (severesevere) mencabut ) mencabut kebebasan fisik orang atau orang-orang tersebutkebebasan fisik orang atau orang-orang tersebut

Tingkat keseriusan tindakan tersebut termasuk Tingkat keseriusan tindakan tersebut termasuk dalam kategori tindakan pelanggaran terhadap dalam kategori tindakan pelanggaran terhadap aturan-aturan fundamental dari hukum aturan-aturan fundamental dari hukum internasionalinternasional

Pelaku menyadari keadaan-keadaan faktual yang Pelaku menyadari keadaan-keadaan faktual yang turut menentukan kadar keseriusan tindakan turut menentukan kadar keseriusan tindakan tersebuttersebut

Page 36: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 Perampasan Unsur2 Perampasan Kemerdekaan..dlm Statuta RomaKemerdekaan..dlm Statuta Roma

Pelaku memenjarakan satu atau lebih orang atau Pelaku memenjarakan satu atau lebih orang atau sebaliknya secara kasar atau kejam mencaplok sebaliknya secara kasar atau kejam mencaplok kebebasan fisik orang atau orang-orangkebebasan fisik orang atau orang-orang

Tingkat keseriusan tindakan tersebut termasuk Tingkat keseriusan tindakan tersebut termasuk dalam kategori tindakan pelanggaran terhadap dalam kategori tindakan pelanggaran terhadap aturan-aturan fundamental dari hukum internasionalaturan-aturan fundamental dari hukum internasional

Pelaku menyadari keadaan-keadaan faktual yang Pelaku menyadari keadaan-keadaan faktual yang turut menentukan kadar keseriusan tindakan turut menentukan kadar keseriusan tindakan tersebuttersebut

Tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari Tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil terhadap suatu kelompok penduduk sipil

Pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut Pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau itu menjadi bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil

Page 37: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

PenyiksaanPenyiksaan

Penyiksaan menurut penjelasan undang-Penyiksaan menurut penjelasan undang-undang No. 26 Tahun 2000 tentang undang No. 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan Hak Asasi Manusia adalah Pengadilan Hak Asasi Manusia adalah dengan sengaja dan melawan hukum dengan sengaja dan melawan hukum menimbulkan kesakitan atau penderitaan menimbulkan kesakitan atau penderitaan yang berat, baik fisik maupun mental, yang berat, baik fisik maupun mental, terhadap seorang tahanan atau seseorang terhadap seorang tahanan atau seseorang yang berada di bawah pengawasan yang berada di bawah pengawasan

Page 38: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 PenyiksaanUnsur2 Penyiksaan

Penderitaan, akibat tindakan atau Penderitaan, akibat tindakan atau pembiaran, karena sakit atau kesengsaraan pembiaran, karena sakit atau kesengsaraan yagn hebat, baik fisik atau mental yagn hebat, baik fisik atau mental

Tindakan atau pembiaran harus disertai Tindakan atau pembiaran harus disertai dengan niat dengan niat

Tindakan atau pembiaran harus bertujuan Tindakan atau pembiaran harus bertujuan untuk mendapat informasi atau pengakuan untuk mendapat informasi atau pengakuan atau untuk menghukum, mengintimidasi atau untuk menghukum, mengintimidasi atau menekan korban atau orang ketiga, atau menekan korban atau orang ketiga, atau mendiskriminasi, dengan dasar apa atau mendiskriminasi, dengan dasar apa pun terhadap korban atau orang ketiga pun terhadap korban atau orang ketiga

Page 39: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 Penyiksaan dlm Statuta Unsur2 Penyiksaan dlm Statuta RomaRoma

pelaku membuat seseorang atau orang-orang pelaku membuat seseorang atau orang-orang mengalami rasa sakit atau penderitaan yang luar mengalami rasa sakit atau penderitaan yang luar biasa secara fisik maupun mental;biasa secara fisik maupun mental;

orang atau orang-orang itu berada dalam tahanan orang atau orang-orang itu berada dalam tahanan atau berada di bawah kontrol pelaku bersangkutan;atau berada di bawah kontrol pelaku bersangkutan;

rasa sakit atau penderitaan tersebut tidak hanya rasa sakit atau penderitaan tersebut tidak hanya muncul dari, dan tidak inheren atau hanya sekadar muncul dari, dan tidak inheren atau hanya sekadar mengikuti, sanksi-sanksi hukum;mengikuti, sanksi-sanksi hukum;

tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil;terhadap suatu kelompok penduduk sipil;

pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau itu menjadi bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil

Page 40: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Perkosaan atau Bentuk Kekerasan Perkosaan atau Bentuk Kekerasan Seksual LainnyaSeksual Lainnya

penetrasi seksual (meskipun tidak penuh penetrasi seksual (meskipun tidak penuh atau dangkal) pada vagina atau anus korban atau dangkal) pada vagina atau anus korban oleh penis pelaku atau benda lain yang oleh penis pelaku atau benda lain yang digunakan oleh pelaku; atau mulut korban digunakan oleh pelaku; atau mulut korban oleh penis pelaku, dimana tindakan penetrasi oleh penis pelaku, dimana tindakan penetrasi seksual ini terjadi tanpa persetujuan korbanseksual ini terjadi tanpa persetujuan korban ((actus reusactus reus))

niat yang mengkibatkan terjadinya penetrasi niat yang mengkibatkan terjadinya penetrasi seksual, dan kejadian itu terjadi tanpa seksual, dan kejadian itu terjadi tanpa persetujuan korbanpersetujuan korban ( (mens reamens rea))

Page 41: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 PerkosaanUnsur2 Perkosaan pelaku menyerang (pelaku menyerang (invadeinvade) badan seseorang dengan ) badan seseorang dengan

tindakan yang berakibat pada penetrasi, bahkan dengan tindakan yang berakibat pada penetrasi, bahkan dengan begitu kasar, pada bagian apa saja dari badan korban atau begitu kasar, pada bagian apa saja dari badan korban atau dari badan pelaku dengan organ seksual, atau pada bagian dari badan pelaku dengan organ seksual, atau pada bagian lubang dubur atau organ genital korban dengan lubang dubur atau organ genital korban dengan menggunakan benda atau objek apapun atau bagian apa menggunakan benda atau objek apapun atau bagian apa pun dari badan pelakupun dari badan pelaku

penyerangan itu dilakukan dengan kekuatan memaksa, penyerangan itu dilakukan dengan kekuatan memaksa, atau dengan tindakan paksaan atau tekanan atau tindakan atau dengan tindakan paksaan atau tekanan atau tindakan yang membuat seseorang mau tidak mau harus mengikuti yang membuat seseorang mau tidak mau harus mengikuti kemauan yang memerintahkan itu; hal ini bisa disebabkan kemauan yang memerintahkan itu; hal ini bisa disebabkan oleh misalnya takut akan tindakan kekerasan yang akan oleh misalnya takut akan tindakan kekerasan yang akan menimpannya, pemaksaan kehendak, penyekapan, menimpannya, pemaksaan kehendak, penyekapan, serangan psikologis atau penyalahgunaan kekuasaan serangan psikologis atau penyalahgunaan kekuasaan terhadap orang atua orang-orang atau seorang lain, atau terhadap orang atua orang-orang atau seorang lain, atau dengan mengambil keuntungan dair lingkungan memaksa dengan mengambil keuntungan dair lingkungan memaksa ((coersivecoersive), atau penyerangan itu dilakukan terhadap ), atau penyerangan itu dilakukan terhadap orang-orang yang tidak memiliki kemampuan dalam orang-orang yang tidak memiliki kemampuan dalam memberikan kerelaan atau menyatakan kesediaan memberikan kerelaan atau menyatakan kesediaan sesungguhnyasesungguhnya

Page 42: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 Perkosaan dlm Statuta RomaUnsur2 Perkosaan dlm Statuta Roma

pelaku menyerang badan seseorang dengan tindakan pelaku menyerang badan seseorang dengan tindakan yang berakibat pada penetrasi, bahkan dengan begitu yang berakibat pada penetrasi, bahkan dengan begitu kasar, pada bagian apa saja dari badan korban atau dari kasar, pada bagian apa saja dari badan korban atau dari badan pelaku dengan organ seksual atau pada bagian badan pelaku dengan organ seksual atau pada bagian lubang dubur atau organ genital korban dengan lubang dubur atau organ genital korban dengan menggunakan benda atau objek apa pun atau bagian menggunakan benda atau objek apa pun atau bagian apa pun dari badan pelaku;apa pun dari badan pelaku;

penyerangan itu dilakukan dengan kekuatan memaksa, penyerangan itu dilakukan dengan kekuatan memaksa, atau dengan tindakan paksaan atau tekanan atau atau dengan tindakan paksaan atau tekanan atau tindakan yang membuat seseorang mau tidak mau tindakan yang membuat seseorang mau tidak mau harus mengikuti kemauan yang memerintahkan itu; harus mengikuti kemauan yang memerintahkan itu; misalnya takut akan tindakan kekerasan yagn akan misalnya takut akan tindakan kekerasan yagn akan menimpannya, pemaksaan kehendak, penyekapan, menimpannya, pemaksaan kehendak, penyekapan, serangan psikologis atau penyalahgunaan kekuasaan serangan psikologis atau penyalahgunaan kekuasaan terhadap orang atua orang-orang atau seorang lain, terhadap orang atua orang-orang atau seorang lain, atau dengan mengambil keuntungan dair lingkungan atau dengan mengambil keuntungan dair lingkungan memaksa (memaksa (coersivecoersive), atau penyerangan itu dilakukan ), atau penyerangan itu dilakukan terhadap orang-orang yang tidak memiliki kemampuan terhadap orang-orang yang tidak memiliki kemampuan dalam memberikan kerelaan atau menyatakan dalam memberikan kerelaan atau menyatakan kesediaan sejati.kesediaan sejati.

Page 43: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext……

tindakan tersebut dilakukan sebagai tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil;kelompok penduduk sipil;

pelaku mengetahui bahwa tindakan pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil penduduk sipil

Page 44: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Perbudakan SeksualPerbudakan Seksual

Tindakan pemaksaan mengeksploitasi Tindakan pemaksaan mengeksploitasi seksualitas orang lain (pada umumnya namun seksualitas orang lain (pada umumnya namun tidak selalu perempuan) yang dilakukan oleh tidak selalu perempuan) yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang (pada seseorang atau sekelompok orang (pada umumnya namun tidak selalu laki-laki) demi umumnya namun tidak selalu laki-laki) demi memuaskan nafsu seksnya secara repetitif memuaskan nafsu seksnya secara repetitif dalam kurun tertentudalam kurun tertentu

Page 45: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Perbudakan Seksual dlm Statuta Perbudakan Seksual dlm Statuta RomaRoma

pelaku menggunakan kekuasaan apapun yang pelaku menggunakan kekuasaan apapun yang melekat pada hak atas kepemilikan terhadap melekat pada hak atas kepemilikan terhadap seseorang atau lebih, semisal dengan membeli, seseorang atau lebih, semisal dengan membeli, menjual, meminjamkan atau mempertukarkan orang menjual, meminjamkan atau mempertukarkan orang atau orang-orang itu, atau dengan mengambil atau orang-orang itu, atau dengan mengambil keuntungan dari mereka karena tercerabutnya keuntungan dari mereka karena tercerabutnya kebebasan mereka;kebebasan mereka;

pelaku menyebabkan orang atau orang-orang itu pelaku menyebabkan orang atau orang-orang itu terlibat dalam satu atau lebih tindakan yagn bersifat terlibat dalam satu atau lebih tindakan yagn bersifat seksual;seksual;

tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil; dan pelaku terhadap suatu kelompok penduduk sipil; dan pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau sistematik bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil terhadap suatu kelompok penduduk sipil

Page 46: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Pelacuran secara paksaPelacuran secara paksa

suatu keadaan dimana seseorang menguasai orang suatu keadaan dimana seseorang menguasai orang lain secara paksa agar terikat untuk melakukan lain secara paksa agar terikat untuk melakukan kegiatan seksualkegiatan seksual

pelacuran paksa diatur secara terpisah untuk pelacuran paksa diatur secara terpisah untuk mencakup situasi yang tidak merupakan mencakup situasi yang tidak merupakan perbudakan tapi untuk situasi dimana seseorang perbudakan tapi untuk situasi dimana seseorang terpaksa untuk melakukan aktivitas seksual untuk terpaksa untuk melakukan aktivitas seksual untuk mendapatkan imbalan uang (mendapatkan imbalan uang (pecuniarypecuniary)),, memperoleh suatu yang penting untuk memperoleh suatu yang penting untuk kehidupannya, misalnya makanan, atau untuk kehidupannya, misalnya makanan, atau untuk menghindari suatu kerusakan atau kerugian yang menghindari suatu kerusakan atau kerugian yang lebih besar lagilebih besar lagi

yang membedakan pelacuran secara paksa dengan yang membedakan pelacuran secara paksa dengan perbudakan seksual adalah terletak pada imbalan perbudakan seksual adalah terletak pada imbalan keuangan atau lainnya yang didapatkan atau keuangan atau lainnya yang didapatkan atau diharapkan pelaku atau orang lain sebagai diharapkan pelaku atau orang lain sebagai pertukaran atau berkaitan dengan tindakan-pertukaran atau berkaitan dengan tindakan-tindakan korban bersifat seksualtindakan korban bersifat seksual

Page 47: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Pelacuran Paksa dlm Statuta RomaPelacuran Paksa dlm Statuta Roma

pelaku menyebabkan orang atau orang-orang itu pelaku menyebabkan orang atau orang-orang itu terlibat dalam satu atau lebih tindakan yang bersifat terlibat dalam satu atau lebih tindakan yang bersifat seksual dengan cara memaksa atau dengan tindakan seksual dengan cara memaksa atau dengan tindakan paksaan, atua menekan, atau dengan tindakan yang paksaan, atua menekan, atau dengan tindakan yang membuat seseorang mau tidak mau mengikuti membuat seseorang mau tidak mau mengikuti kemauan yang memerintahkan itu; kemauan yang memerintahkan itu;

pelaku atau seorang lain memperoleh atau berharap pelaku atau seorang lain memperoleh atau berharap untuk memperoleh imbalan uang atau keuntungan untuk memperoleh imbalan uang atau keuntungan dalam bentuk lain sebagai balasan untuk atau dalam bentuk lain sebagai balasan untuk atau berkenaan dengan dilakukannya tindakan yang berkenaan dengan dilakukannya tindakan yang bersifat seksual itu;bersifat seksual itu;

tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil;terhadap suatu kelompok penduduk sipil;

pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau itu menjadi bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil

Page 48: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Pemaksaan kehamilanPemaksaan kehamilan Kata “paksa” menunjukkan bahwa penghamilan itu Kata “paksa” menunjukkan bahwa penghamilan itu

dilakukan dengan melibatkan kekerasan, ancaman dilakukan dengan melibatkan kekerasan, ancaman kekerasan atau paksaankekerasan atau paksaan

Pemaksaan kehamilan tidak mensyaratkan bahwa Pemaksaan kehamilan tidak mensyaratkan bahwa korban harus berada di bawah kekuasaan pelaku korban harus berada di bawah kekuasaan pelaku atau dalam tahanan, namun tindakan ini dapat juga atau dalam tahanan, namun tindakan ini dapat juga melibatkan tindakan perkosaan, atau juga termasuk melibatkan tindakan perkosaan, atau juga termasuk dalam kategori bentuk lain dari kekerasan seksual dalam kategori bentuk lain dari kekerasan seksual yang kekejiannya setarayang kekejiannya setara

tindakan paksa yang dilakukan oleh seseorang atau tindakan paksa yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang terhadap perempuan dengan sekelompok orang terhadap perempuan dengan maksud untuk membuat perempuan tersebut hamil, maksud untuk membuat perempuan tersebut hamil, baik dengan penetrasi maupun dengan cara-cara baik dengan penetrasi maupun dengan cara-cara lainnya seperti namun tidak terbatas pada lainnya seperti namun tidak terbatas pada inseminasi. Tujuan pemaksaan kehamilan adalah inseminasi. Tujuan pemaksaan kehamilan adalah mengubah komposisi suatu etnismengubah komposisi suatu etnis

Page 49: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Pemaksaan Kehamilan dlm Statuta Pemaksaan Kehamilan dlm Statuta RomaRoma

pelaku menyekap satu atau lebih wanita untuk dibuat pelaku menyekap satu atau lebih wanita untuk dibuat hamil secara paksa, dengan maksud untuk hamil secara paksa, dengan maksud untuk mempengaruhi komposisi etnik dari berbagai mempengaruhi komposisi etnik dari berbagai populasi atau dengan maksud untuk melakukan populasi atau dengan maksud untuk melakukan pelanggaran serius terhadap hukum internasional;pelanggaran serius terhadap hukum internasional;

tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil;terhadap suatu kelompok penduduk sipil;

pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau itu menjadi bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil

Page 50: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Pemandulan secara paksaPemandulan secara paksa

Bentuk kejahatan ini terjadi dalam konteks Bentuk kejahatan ini terjadi dalam konteks eksperimen medis khususnya yang dilakukan eksperimen medis khususnya yang dilakukan terhadap para tawanan perang dan penduduk terhadap para tawanan perang dan penduduk sipil di kamp konsentrasi. sipil di kamp konsentrasi.

Tindakan pemandulan atau sterilisasi paksa Tindakan pemandulan atau sterilisasi paksa ini dapat dikatakan sebagai genosida jika ini dapat dikatakan sebagai genosida jika dilakukan dengan niat untuk menghancurkan dilakukan dengan niat untuk menghancurkan atau memusnahkan kelompok tertentu baik atau memusnahkan kelompok tertentu baik seluruhnya atau sebagian. seluruhnya atau sebagian.

Secara khusus sterilisasi paksa adalah bentuk Secara khusus sterilisasi paksa adalah bentuk upaya pemaksaan dengan maksud untuk upaya pemaksaan dengan maksud untuk mencegah kelahiran dari suatu kelompokmencegah kelahiran dari suatu kelompok

Page 51: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur pemandulan secara paksaUnsur pemandulan secara paksa

pelaku menghilangkan kemampuan pelaku menghilangkan kemampuan reproduksi biologis dari satu atau lebih reproduksi biologis dari satu atau lebih orang.orang.

tindakan tersebut tidak sah baik dari tindakan tersebut tidak sah baik dari perlakuan medis terhadap orang atau perlakuan medis terhadap orang atau orang-orang yang disteril itu maupun orang-orang yang disteril itu maupun karena kenyataan bahwa hal itu dilakukan karena kenyataan bahwa hal itu dilakukan dengan persetujuan atau kesediaan dengan persetujuan atau kesediaan mereka yang sesungguhnya.mereka yang sesungguhnya.

Page 52: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Pemandulan Paksa dlm Statuta RomaPemandulan Paksa dlm Statuta Roma

pelaku menghilangkan kemampuan reproduksi pelaku menghilangkan kemampuan reproduksi biologis dari satu atau lebih orang;biologis dari satu atau lebih orang;

tindakan tersebut tidak sah baik dari dimensi tindakan tersebut tidak sah baik dari dimensi perlakuan medis atau rumah sakit terhadap orang perlakuan medis atau rumah sakit terhadap orang atau orang-orang yang disteril itu maupun karena atau orang-orang yang disteril itu maupun karena kenyataan bahwa hal itu dilakukan dengan kenyataan bahwa hal itu dilakukan dengan persetujuan atau kesediaan mereka yang sejati;persetujuan atau kesediaan mereka yang sejati;

tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil;terhadap suatu kelompok penduduk sipil;

pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipilpenduduk sipil

Page 53: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

PenganiayaanPenganiayaan

pelaku bertindak diskriminatif atau melakukan pelaku bertindak diskriminatif atau melakukan pembiaran;pembiaran;

tindakan atau pembiaran tersebut dilakukan tanpa tindakan atau pembiaran tersebut dilakukan tanpa mengindahkan aturan serta hak-hak mendasar mengindahkan aturan serta hak-hak mendasar seperti yang tercantum dalam hukum kebiasaan seperti yang tercantum dalam hukum kebiasaan internasional atau perjanjian internasional;internasional atau perjanjian internasional;

pelaku melakukan kejahatan atau pembiaran pelaku melakukan kejahatan atau pembiaran dengan maksud mendiskriminasi atas dasar ras, dengan maksud mendiskriminasi atas dasar ras, agama, atau politik;agama, atau politik;

persyaratan umum kejahatan terhadap persyaratan umum kejahatan terhadap kemanusiaan harus terpenuhikemanusiaan harus terpenuhi

Page 54: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Untuk menentukan apakah sebuah tindakan Untuk menentukan apakah sebuah tindakan dapat dianggap sebagai penganiayaan, maka dapat dianggap sebagai penganiayaan, maka tindakan tersebut harus dinilai dengan melihat tindakan tersebut harus dinilai dengan melihat konteks dan efek kumulatif yang ditumbulkannya, konteks dan efek kumulatif yang ditumbulkannya, seperti penghancuran bangunan atau mata seperti penghancuran bangunan atau mata pencaharian, penahanan tidak sah atas warga pencaharian, penahanan tidak sah atas warga sipil, pemulangan atau pemindahan paksa atas sipil, pemulangan atau pemindahan paksa atas warga sipil, pelecehan penghinaan atau warga sipil, pelecehan penghinaan atau kekerasan psikologis, pembunuhan, pemusnahan kekerasan psikologis, pembunuhan, pemusnahan atau penyiksaan, serangan terhadap hak politik, atau penyiksaan, serangan terhadap hak politik, sosial dan ekonomi, pelanggaran atas hak hidup, sosial dan ekonomi, pelanggaran atas hak hidup, kebebasan dan keamanan seseorang, hak untuk kebebasan dan keamanan seseorang, hak untuk tidak diperlakukan sebagai budak atau tidak diperlakukan sebagai budak atau penghambaan, hak untuk tidak disiksa atau penghambaan, hak untuk tidak disiksa atau perlakuan atau penghukuman yang kejam, tidak perlakuan atau penghukuman yang kejam, tidak manusiawi, atau merendahkan, hak untuk tidak manusiawi, atau merendahkan, hak untuk tidak ditangkap, ditahan atau diasingkan secara ditangkap, ditahan atau diasingkan secara sewenang-wenangsewenang-wenang

Page 55: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Niat dlm PenganiayaanNiat dlm Penganiayaan

Niat dalam penganiayaan harus bersifat Niat dalam penganiayaan harus bersifat diskriminatifdiskriminatif

Genosida maupun penganiayaan adalah kejahatan Genosida maupun penganiayaan adalah kejahatan yang dilakukan terhadap orang-orang yang yang dilakukan terhadap orang-orang yang menjadi anggota kelompok tertentu dan menjadi menjadi anggota kelompok tertentu dan menjadi sasaran karena keanggotaan tersebutsasaran karena keanggotaan tersebut

Perbedaan mendasar dari kedua kejahatan Perbedaan mendasar dari kedua kejahatan tersebut terletak pada niat untuk mendiskriminasitersebut terletak pada niat untuk mendiskriminasi

Dalam kasus penganiayaan niat untuk Dalam kasus penganiayaan niat untuk mendiskriminasi dapat terwujud dalam beragam mendiskriminasi dapat terwujud dalam beragam bentuk tindakan tidak manusiawi termasuk bentuk tindakan tidak manusiawi termasuk pembunuhanpembunuhan

Dalam genosida tindakan harus disertai dengan Dalam genosida tindakan harus disertai dengan niat untuk menghancurkan seluruh atau sebagian niat untuk menghancurkan seluruh atau sebagian anggota kelompok yang menjadi sasarananggota kelompok yang menjadi sasaran

Page 56: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Penganiayaan dlm Statuta RomaPenganiayaan dlm Statuta Roma pelaku secara kasar atau dengan kejam menghilangkan atau pelaku secara kasar atau dengan kejam menghilangkan atau

mencaplok, bertentangan dengan ketentuan hukum mencaplok, bertentangan dengan ketentuan hukum internasional, hak-hak fundamental dari satu atau lebih orang; internasional, hak-hak fundamental dari satu atau lebih orang;

pelaku menjadikan orang atau orang-orang itu sebagai target pelaku menjadikan orang atau orang-orang itu sebagai target dengan alasan identitas dari suatu kelompok atau berdasarkan dengan alasan identitas dari suatu kelompok atau berdasarkan identitas kolektif atau mensyaratkan tindakannya pada suatu identitas kolektif atau mensyaratkan tindakannya pada suatu kelompok atau kolektif semacam itu secara keseluruhan;kelompok atau kolektif semacam itu secara keseluruhan;

penargetan semacam itu didasarkan pada bias politik, ras, penargetan semacam itu didasarkan pada bias politik, ras, kebangsaan, etnis, budaya, agama, gender, atau dasar-dasar kebangsaan, etnis, budaya, agama, gender, atau dasar-dasar lain yang diakui secara universal sebagai tindakan yang tidak lain yang diakui secara universal sebagai tindakan yang tidak dibolehkan dalam hukum internasional;dibolehkan dalam hukum internasional;

tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil;kelompok penduduk sipil;

pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipilpenduduk sipil

Page 57: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Penghilangan Orang Secara PaksaPenghilangan Orang Secara Paksa

Penghilangan orang secara paksa adalah Penghilangan orang secara paksa adalah penangkapan, penahanan, atau penculikan penangkapan, penahanan, atau penculikan seseorang oleh atau denganseseorang oleh atau dengan kuasa, dukungan kuasa, dukungan atau persetujuan dari negara atau kebijakanatau persetujuan dari negara atau kebijakan organisasi, diikuti oleh penolakan untuk organisasi, diikuti oleh penolakan untuk mengakui perampasan kemerdekaan tersebut mengakui perampasan kemerdekaan tersebut atau untuk memberikan informasi tentang nasib atau untuk memberikan informasi tentang nasib atau keberadaan orang tersebut, dengan atau keberadaan orang tersebut, dengan maksud untuk melepaskan dari perlindungan maksud untuk melepaskan dari perlindungan hukum dalam jangka waktu yang panjang hukum dalam jangka waktu yang panjang ((Penjelasan Pasal 9 huruf iPenjelasan Pasal 9 huruf i))

Page 58: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Unsur2 Unsur2 penghilangan secara paksapenghilangan secara paksa

pelaku menangkap (pelaku menangkap (arrestarrest), menahan (), menahan (detaindetain) atau ) atau menculik (menculik (abductabduct) satu orang atau lebih, atau pelaku ) satu orang atau lebih, atau pelaku menolak untuk mengakui penangkapan, penahanan menolak untuk mengakui penangkapan, penahanan atau penculikan, atau menolak memberikan informasi atau penculikan, atau menolak memberikan informasi menyangkut nasib atau keberadaan orang atau orang-menyangkut nasib atau keberadaan orang atau orang-orang;orang;

penangkapan, penahanan atau penculikan tersebut penangkapan, penahanan atau penculikan tersebut diikuti atau disertai dengan suatu penolakan untuk diikuti atau disertai dengan suatu penolakan untuk mengakui pencabutan kebebasan atau menolak mengakui pencabutan kebebasan atau menolak memberikan informasi tentang nasib atau keberadaan memberikan informasi tentang nasib atau keberadaan orang atau orang-orang itu; atau penolakan semacam orang atau orang-orang itu; atau penolakan semacam itu dilakukan atau disertai dengan dicabutnya itu dilakukan atau disertai dengan dicabutnya kebebasan dimaksud;kebebasan dimaksud;

Page 59: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext…… pelaku menyadari bahwa penangkapan, penahanan pelaku menyadari bahwa penangkapan, penahanan

atau penculikan tersebut akan diikuti dengan suatu atau penculikan tersebut akan diikuti dengan suatu rangkaian tindakan yang biasanya dilakukan dengan rangkaian tindakan yang biasanya dilakukan dengan penolakan untuk mengakui adanya pencabutan penolakan untuk mengakui adanya pencabutan kebebasan semacam itu atau untuk memberikan kebebasan semacam itu atau untuk memberikan informasi tentang nasib atau keberadaan orang atau informasi tentang nasib atau keberadaan orang atau orang-orang itu; atau penolakan semacam itu dilakukan orang-orang itu; atau penolakan semacam itu dilakukan atau disertai dengan dicabutnya kebebasan dimaksud;atau disertai dengan dicabutnya kebebasan dimaksud;

penangkapan, penahanan atau penculikan tersebut penangkapan, penahanan atau penculikan tersebut dilakukan dengan atau melalui pengesahan, dukungan dilakukan dengan atau melalui pengesahan, dukungan atau bantuan dari suatu Negara atau organisasi politik;atau bantuan dari suatu Negara atau organisasi politik;

penolakan untuk mengakui dicabutnya kebebasan penolakan untuk mengakui dicabutnya kebebasan tersebut atau untuk memberikan informasi tentang tersebut atau untuk memberikan informasi tentang nasib atau keberadaan orang atau orang-orang itu nasib atau keberadaan orang atau orang-orang itu yang dilakukan dengan, atau melalui pengesahan, yang dilakukan dengan, atau melalui pengesahan, dukungan atau bantuan dari suatu Negara atau dukungan atau bantuan dari suatu Negara atau organisasi politik; dan (f) pelaku bermaksud untuk organisasi politik; dan (f) pelaku bermaksud untuk menghilangkan perlindungan hukum orang atau orang-menghilangkan perlindungan hukum orang atau orang-orang itu untuk suatu jangka waktu lama yang tak orang itu untuk suatu jangka waktu lama yang tak tentu tentu

Page 60: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Penghilangan Scr Paksa dlm Statuta Penghilangan Scr Paksa dlm Statuta RomaRoma

pelaku menangkap (pelaku menangkap (arrestarrest), menahan (), menahan (detaindetain) atau ) atau menculik (menculik (abductabduct) satu orang atau lebih, atau pelaku ) satu orang atau lebih, atau pelaku menolak untuk mengakui penangkapan, penahanan menolak untuk mengakui penangkapan, penahanan atau penculikan, atau menolak memberikan atau penculikan, atau menolak memberikan informasi menyangkut nasib atau keberadaan orang informasi menyangkut nasib atau keberadaan orang atau orang-orang;atau orang-orang;

penangkapan, penahanan atau penculikan tersebut penangkapan, penahanan atau penculikan tersebut diikuti atau disertai dengan suatu penolakan untuk diikuti atau disertai dengan suatu penolakan untuk mengakui pencabutan kebebasan atau menolak mengakui pencabutan kebebasan atau menolak memberikan informasi tentang nasib atau memberikan informasi tentang nasib atau keberadaan orang atau orang-orang itu; atau keberadaan orang atau orang-orang itu; atau penolakan semacam itu dilakukan atau disertai penolakan semacam itu dilakukan atau disertai dengan dicabutnya kebebasan dimaksud;dengan dicabutnya kebebasan dimaksud;

Page 61: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext…… pelaku menyadari bahwa penangkapan, penahanan pelaku menyadari bahwa penangkapan, penahanan

atau penculikan tersebut akan diikuti dengan suatu atau penculikan tersebut akan diikuti dengan suatu rangkaian tindakan yang biasanya dilakukan dengan rangkaian tindakan yang biasanya dilakukan dengan penolakan untuk mengakui adanya pencabutan penolakan untuk mengakui adanya pencabutan kebebasan semacam itu atau untuk memberikan kebebasan semacam itu atau untuk memberikan informasi tentang nasib atau keberadaan orang atau informasi tentang nasib atau keberadaan orang atau orang-orang itu; atau penolakan semacam itu dilakukan orang-orang itu; atau penolakan semacam itu dilakukan atau disertai dengan dicabutnya kebebasan dimaksud;atau disertai dengan dicabutnya kebebasan dimaksud;

penangkapan, penahanan atau penculikan tersebut penangkapan, penahanan atau penculikan tersebut dilakukan dengan atau melalui pengesahan, dukungan dilakukan dengan atau melalui pengesahan, dukungan atau bantuan dari suatu Negara atau organisasi politik;atau bantuan dari suatu Negara atau organisasi politik;

penolakan untuk mengakui dicabutnya kebebasan penolakan untuk mengakui dicabutnya kebebasan tersebut atau untuk memberikan informasi tentang tersebut atau untuk memberikan informasi tentang nasib atau keberadaan orang atau orang-orang itu yang nasib atau keberadaan orang atau orang-orang itu yang dilakukan dengan, atau melalui pengesahan, dukungan dilakukan dengan, atau melalui pengesahan, dukungan atau bantuan dari suatu Negara atau organisasi politik; atau bantuan dari suatu Negara atau organisasi politik; dan (f) pelaku bermaksud untuk menghilangkan dan (f) pelaku bermaksud untuk menghilangkan perlindungan hukum orang atau orang-orang itu untuk perlindungan hukum orang atau orang-orang itu untuk suatu jangka waktu lama yang tak tentu suatu jangka waktu lama yang tak tentu

Page 62: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext……

tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil terhadap suatu kelompok penduduk sipil

pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipil kelompok penduduk sipil

Page 63: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Kejahatan ApartheidKejahatan Apartheid

Perbuatan tidak manusiawi dengan sifat Perbuatan tidak manusiawi dengan sifat yang sama dengan sifat-sifat dengan yang sama dengan sifat-sifat dengan genosida yang dilakukan dalam konteks genosida yang dilakukan dalam konteks suatu rezim kelembagaan berupa suatu rezim kelembagaan berupa penindasan dan dominasi oleh suatu penindasan dan dominasi oleh suatu kelompok rasial atas suatu kelompok kelompok rasial atas suatu kelompok atau kelompok-kelompok ras lain dan atau kelompok-kelompok ras lain dan dilakukan dengan maksud untuk dilakukan dengan maksud untuk mempertahankan rezim itu mempertahankan rezim itu

Page 64: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

Kejahatan apartheid dlm Statuta RomaKejahatan apartheid dlm Statuta Roma

pelaku melakukan tindakan-tindakan yang tidak pelaku melakukan tindakan-tindakan yang tidak manusiawi terhadap satu orang atau lebih;manusiawi terhadap satu orang atau lebih;

tindakan semacam itu merupakan suatu tindakan yang tindakan semacam itu merupakan suatu tindakan yang dalam Statuta Roma, atau merupakan suatu tindakan dalam Statuta Roma, atau merupakan suatu tindakan yang berkarakter sama dengan tindakan-tindakan yang yang berkarakter sama dengan tindakan-tindakan yang dimaksudkan itu;dimaksudkan itu;

pelaku menyadari mengenai keadaan-keadaan faktual pelaku menyadari mengenai keadaan-keadaan faktual yang turut menentukan karakter tindakan tersebut;yang turut menentukan karakter tindakan tersebut;

tindakan tersebut dilakukan dalam konteks suatu rezim tindakan tersebut dilakukan dalam konteks suatu rezim terinstitusionalisasi dari suatu operasi atau kelaliman terinstitusionalisasi dari suatu operasi atau kelaliman dan dominasi atau kesewenang-wenangan yang dan dominasi atau kesewenang-wenangan yang sistematik oleh suatu kelompok ras tertentu terhadap sistematik oleh suatu kelompok ras tertentu terhadap kelompok atau kelompok-kelompok ras lainnya;kelompok atau kelompok-kelompok ras lainnya;

Page 65: KEJAHATAN THD KEMANUSIAAN

NextNext……

melalui tindakan tersebut pelaku melalui tindakan tersebut pelaku bermaksud untuk melenggangkan bermaksud untuk melenggangkan rezimnya;rezimnya;

tindakan tersebut dilakukan sebagai tindakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari serangan meluas atau bagian dari serangan meluas atau sistematik yang ditujukan terhadap suatu sistematik yang ditujukan terhadap suatu kelompok penduduk sipil;kelompok penduduk sipil;

pelaku mengetahui bahwa tindakan pelaku mengetahui bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari atau tersebut merupakan bagian dari atau memaksudkan tindakan itu menjadi memaksudkan tindakan itu menjadi bagian dari serangan melaus atau bagian dari serangan melaus atau sistematik terhadap suatu kelompok sistematik terhadap suatu kelompok penduduk sipilpenduduk sipil