jurnal reading baru.pptx

7/25/2019 Jurnal reading baru.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/jurnal-reading-barupptx 1/23

Journal reading

Traumatic diaphragmatic hernia

masquerading as leftsided

hydropneumothorax: a case report

Disusun Oleh :

Belinda Putri Agustia

Febri Sidiq Artharosa

Pembimbing :

Dr. Rokhmat Widiatma Sp. Rad.



JudulTraumatic diaphragmatic hernia

masquerading as leftsidedhydropneumothorax: a case report

PenulisO. . O!"#O!$% &. A. ". AD$BO!$'% A.

A. ABD(#)AR&'% #. O.ABD(RRA*&A" + O. A. &. AD$S!("

Sumber Annals o, -ropial Paediatris /01213 41% 56781



• Ruptur dia,ragma karena trauma tumpul 9arang ter9adi padaanakanak sehingga penegakan diagnosisn;a sering

diabaikan.

• )asus : anak perempuan usia < tahun mengalami gangguan

pernapasan selama 0 bulan setelah keelakaan lalu lintas.

Pembedahan telah dilakukan namun anak tersebut tidak

lama bertahan hidup.

• DD a=al pneumonia atau tuberkulosis paru dengan e,usi

pleura. >ambaran radiogra,i a=al menun9ukkan adan;a

h;dropnemuthorak kiri. Fluoroskopi mengkon,irmasidiagnosis -DR kiri

• )esadaran akan tertundan;a diagnosis -DR ini men9adi

masalah keterlambatan dalam penanganan a=al.

ABSTRAK



Ruptur dia,ragma ;ang diikuti trauma tumpul pada anak

sering tertunda penegakan diagnosisn;a% hal ini

diakibatkan kesadaraan akan kelangkaan kasus ini .)ondisi seperti pneumonia dengan e,usi pleura%

pneumothorak dan haemothorak sering seperti -DR

sehingga penegakan diagnosis -DR terlambat ;ang

mana meningkatkan angka kematian.

P$"DA*(#(A"



• Dilaporkan seorang anak perempuan usia < tahun ;ang

meninggal karena tertundan;a diagnosis -DR



• Seorang anak perempuan usia < th diru9uk ke (>D pediatrik

RS Ilorin Teaching dengan ri=a;at :

Dada sebelah kiri bengkak selama 2 bulan

$pisode berulang sesak napas 4 minggu

Penurunan BB dan demam selama 2 minggu

Peningkatan perlahan bengkak pada dada tanpa diimbangi

dengan peningkatan intensitas n;eri.

)AS(S



• 0 hari sebelum masuk RS pasien mengalami sesak % BBn;a menurun tetapi na,su makann;a normal% pasien

demam% diberi parasetamol demamn;a turun.

• 0 bulan ;ang lalu pasien mengalami keelakaan lalu

lintas sebelum onset pen;akit. -idak ditemukan kelainan pada bagian lain.



Pemeriksaan

)ondisi umum:

Pasien dalam kondisi sadar

BB sesuai dengan usian;a

-idak ada dehidrasi

Sesak napas ringan tanpa adan;a sianosis

?ital sign :

Suhu badan normal

RR : 5<@menit

"adi : 211@ menit% reguler% pulsasi normal

-ekanan darah : 151 mm *g



Pemeriksaan dada :

Retraksi interkosta

"a,as uping hidung

Dada asimetris dengan penon9olan pada anterior hemitoraks kiri

tanpa adan;a tandatanda perdangan lokal

-rakhea deCiasi ke arah kanan

$kspansi dada berkurang di sisi kiri

Perkusi : di ona kiri ba=ah anterior dan posterior tanpa suara

napas

Pemeriksaan 9antung :

Apeks kordis : tidak terlihat

Suara 9antung normal %tetapi terdengar pada preordium kiri lebihdekat ke garis tengah dari biasan;a

Pemeriksaan abdomen :

Abdomen dan SSP dalam keadaan normal



Diagnosis• Diagnosis a=al : pneumonia dengan e,sui pleura kiri

• Diagnosis di,erential : tuberkulosis paru dengan e,usi pleura

• >ambaran radiologi menun9ukkan hemithorak ,itur sisi kiridengan pergeseran mediastinum ke kanan. -idak ada loop usus

;ang terlihat.



Gambar. 1.

Radiografi dada pada hari pertama masuk rumah sakit menunjukkan

hydropneumothorax sisi kiri dengan mediastinum yang bergeser ke

kanan.



• Pemeriksaan laboratorium hitung darah lengkap% smear parasit

malaria% sedimentasi eritrosit dalam batas normal

• )ultur darah tidak ada pertumbuhan setelah 6 hari

• Bilas lambung didapatkan basil tahan asam negati, 4 @ perlakuan

• -horakosintesis didapatkan airan sekitar 2%5 ml airan serosa dan

kultur didapatkan $nteroous ,aealis% sensiti, terhadap

e,rtia@one dan e,taidime



• Pada hari ke 4 masuk RS tabung thoraostom; tidak ada

drainase udara atau air

• Pada hari ke < bising usus terdengar di hemithorak kiri



Sistem lain normal dan dipertimbangkan pasatrauma

hernia dia,ragma sisi kiri. Fluoroskopi />ambar 03

menun9ukkan loop usus dengan aktiCitas peristaltik dan

segera dilakukan pemeriksaan setelah diberi barium

swallow menun9ukkan garis tebal pada lambung di

hemithora@ kiri />ambar 43. -rakea dan mediastinum bergeser ke kanan. Diagnosis hernia dia,ragma kiri

trauma dikon,irmasi.



Radiogra,i dada pada hari ke< masuk rumah sakit

menun9ukkan loop usus di hemithora@ kiri dengan

keberadaan selang dada di lokasi tersebut



Barium S=allo= pada hari ke< masuk rumah sakit

menun9ukkan lambung berada di hemithora@ kiri.



-indakan

• $ksplorasi laparotomi didapatkan kerusakan

hemidia,ragma kiri% sekitar 5@8 m. Eolon transCersum%

usus keil%dan organ abdomen ;ang lain berada di

hemithorak kiri.

• Paruparu kiri kolaps tetapi kembali berekspansi dengan

baik setelah lambung dan usus dikembalikan ke abdomen.

• )ondisi pasien kembali membaik

• 5 9am kemudian pasien mengalami serangan 9antung% dan

resusitasi kardiopulmoner gagal meninggal.



)eelakaan kendaraan

bermotor

nsiden -DR

/insiden kiri G kanan3

)ematian 01<1H

PEMBAHASAN

)urangn;a tandatanda klinis

patognomonik dan sering tertutup denganedera lain ;ang tandatandan;a lebih

dominan /edera paru simultan3 )ondisin;a sering seperti pneumonia

dengan e,usi pleura% pneumothorak dan

haemothorak.

-ertundan;a penegakan

diagnosis



Diagnosis ruptur

hemi dia,ragma

Diagnosis klinis :

Bising usus /I3% sisi napas

;ang terkena /3% gagal napas.

Diagnosis sugesti,

/rontgen dada3 :

#oop usus di dada% tabung

nasogastrik di atas

dia,ragma% n;ata hemidia,ragma.



)$S&P(#A"

1. Ruptur diafragma salah satunya teradi !arena traumatumpul

". Mening!atnya insiden !ematian !arena !e#anya!an

!eadian itu tida! terdiagn$sa dengan %epat p$sttrauma

&. 'eala !lini! dan temuan radi$grafi tida! spesifi! (sama

dengan penya!it lain)



*erniasi organ

abdomen ke thora@

Ruptur dia,ragma

*idropneumothora@

)olaps paru



Pada pasien ini :3 hari setelah radiograf awal fluoroskopi

gerak peristaltik usus radiografi dada

ulang loop usus d hemithorax kiri.

Pencitraan lain untuk mengevaluasi ruptur

diafragma : studi barium computed

tomography !"#.



Terima kasih….^_^

jurnal reading baru.pptx

Documents