jurnal obsgyn ismu

Upload: luna-litami

Post on 06-Jul-2018

236 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    1/25

    PRESENTASI CRITICAL APPRAISALJURNAL

     Abdul Ismu Nggofar (09711071)

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    2/25

     MISOPROSTOL PER

     VAGINAM DIBANDINGKAN

    KURETASE DALAMPENGOBATAN

    KEGUGURAN :

    PENELITIAN ACAK

    ZOLEIKHA ATAROD1, FATEMEH TALEBI1,

    SEYYED ABBAS HASHEMI2* DAN ALI

    KHERADMAND2

     African Journal of Pharmacy and Pharmacology

    (2013) Vol.7(20),pp.1339-1342

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    3/25

    LATAR BELAKANG

    Keguguran→ komplikasi umum ±1 dari 4perempuan mengalami

    Metode menangani :Bedah : Dilatasi & Kuretase (banyak komplikasi)

    Non-Bedah : Misoprostol per vaginam

    Misoprostol→ analog sintetis prostaglandin E1yg banyak digunakan untuk penanganankeguguran, induksi persalinan, dan terminasikehamilan.

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    4/25

    TUJUAN PENELITIAN

    Membandingkan misoprostol per vaginamdengan kuretase dalam pengobatan awalkeguguran.

     VS

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    5/25

    METODE

    Desain

    Prospektif,randomized controlled trial

    PopulasiIbu hamil kurang dari 12 minggu yang telahberkunjung di Rumah Sakit Imam Khomeini,Sari, Iran

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    6/25

    Kriteria Inklusi Kriteria Eksklusi

    • Wanita hamil (UK 4x/hari atau

    dengan dehidrasi)

    •Perdarahan parah

    •Diare dengan dehidrasi

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    7/25

    PROSEDUR

    1

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    8/25

    EVALUASI

    Kontrol tanda-tanda seperti pendarahan, mual,muntah, dan demam→ jika tidak ada→ pasiendipulangkan

    Evaluasi setelah 24 jam pasien dipulangkan dari RS→ USG transvaginal melihat ketebalan kavum uteri30 mm→ dosis tambahan misoprostol (800 µg)

    Kontrol tanda-tanda→ jika tidak ada→ dipulangkan

    Evaluasi setelah 1 minggu→ jika terdapat sisa dangagal terapi→ dilatasi dan kuretase di ruang operasidg anestesi umum

    Kontrol Hct dan βhCG

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    9/25

    HASIL

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    10/25

    Kelompok misoprostol

    HCT sebelum 38,5 ± 1,5

    HCT sesudah 36,1 ± 1,6

    βhCG negatif 3,5 ± 0,5 minggu

    Kelompok dilatasi&kuretase

    HCT sebelum 37.8 ± 1.4

    HCT sesudah 35.6 ± 1.3

    βhCG negatif 3,3 ± 0,5 minggu

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    11/25

    Kelompok misoprostol

    Komplikasi :1 kasus (3,3%) pendarahan parah dan tanda-tanda vitalstabil

    3 kasus (10%) mual dan muntah ringan (1-2 x/hari

    tanpa dehidrasi)2 kasus (6,6%) diare ringan (1-2x/hari).

    Kelompok dilatasi&kuretase

    Komplikasi :Tidak ada satu pun pasien

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    12/25

    DISKUSI

    Efek positif misoprostol dalam menanganikeguguran terbuktiKelompok misoprostol; 5 pasien (17,2%) pada 24 jampertama, 14 pasien (48,2%) pada 48 jam dan 3

    peserta (10,3%) dalam 7 hari dievakuasi lengkap isiuterusnya.

    Efek positif dilatasi dan kuretase dinilai berhasil

    terhadap semua pasien pada kelompoknya

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    13/25

    PENELITIAN SEBELUMNYA

    Kovavisarach dan Sathapanachai (2002)→ membandingkan efek misoprostol dan plasebopada induksi aborsi pada perempuan di trimesterpertama. Menunjukkan bahwa induksi aborsi

    dalam kelompok misoprostol adalah 63% danplasebo 18,5%.

    Graziosi et al. (2004)→ meneliti efekmisoprostol dan kuretase di 79 wanita dengan

    keguguran. Mereka melaporkan pada kelompokmisoprostol dan kuretase; masing-masing 53%dan 96% memiliki hasil lengkap tanpa bantuanoperasi.

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    14/25

    77% peserta menggunakan misoprostol untukkedua kalinya yang berhubungan dengankehamilan pertama mereka.

    25% komplikasi terjadi pada kelompokmisoprostol 6 kasus (19,8%) termasukpendarahan parah dan tanda-tanda vital yangtidak stabil (3,3%), mual dan muntah ringan(10%) dan diare ringan (6,6%).

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    15/25

    PICOPatient Wanita hamil dengan umur

    kehamilan kurang dari 12 minggu

    yang berkunjung di RS Imam

    Khomeini

    Intervention Misoprostol per vaginam

    Comparison Dilatasi dan kuretase

    Outcome Penggunaan misoprostol per vaginam

    dapat digunakan pada keguguran,

    namun kuretase lebih diutamakan

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    16/25

     VALIDITAS: APAKAH JURNAL INI VALID?

    1a. Apakah alokasi pasien

    terhadap terapi/ perlakuan

    dilakukan secara random?

    Ya Terdapat dalam PATIENTS AND

    METHODS (halaman 1340,

     paragraph 1)

    1. Apakah randomisasi

    dilakukan tersemun!i?

    Tidak Terdapat dalam PATIENTS AND

    METHODS (halaman 1340,

     paragraph 1)

    1c. Apakah antara su!ek

     penelitian dan peneliti "lind#

    terhadap terapi/ perlakuan !ang

    akan dierikan?

    Tidak $ada penelitian ini tidak di%elaskan

     ah&a metode !ang digunakan

    tersamar.

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    17/25

    'a. apakah semua su%ek !ang ikut serta

    dalam penelitian diperhitungkan dalam

    hasil/ kesimpulan? Apa ollo&up

     pasien dilakukan cukup lengkap?

    Ya Terdapat dalam PATIENTS

    AND METHODS  (halaman

    1340)

    '. Apakah pengamatan !ang dilakukancukup pan%ang?

    Ya Terdapat dalam PATIENTSAND METHODS  (halaman

    1340)

    'c. Apakah su%ek dianalisis pada

    kelompok dimana su%ek terseut

    dikelompokkan dalam randomisasi?

    Ya Terdapat dalam RESULTS

    (halaman 1340)

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    18/25

    3a. *elain perlakuan !ang

    dieksperimenkan, apakah su%ekdiperlakuakan sama?

    Ya Terdapat dalam PATIENTS

    AND METHODS  (halaman1340)

    3. Apakah kelompok dalam

     penelitian sama pada a&al

     penelitian?

    Ya Terdapat dalam DISCUSSION

    (halaman 1341)

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    19/25

    IMPORTANCE: APAKAH JURNAL INIPENTING?

    Berapa besar efek terapi?

    Dibutuhkan 5 orang yang diberikan terapi dengan nitazoxanide selama 3 hari untuk menurunkan durasi diare.

    +elatie risk

    reduction

    (+++)

    Asolute risk

    reduction

    (A++)

     -umer needed

    to treat (--T)

    + + A++/ + ++ 1/A++  

    100 2 '4 '4 1/0,'4

    4 orang

    Dibutuhkan 4 orang yang diberikan terapi dengan misoprostol

    per vaginam selama 24 jam untuk menurunkan angka kuretase

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    20/25

    1. *eerapa tepat

    estimasi eek

    terapi?

    Tidak etepatan terapi dilihat dari 56 7.

    Tidak diseutkan dalam penelitian ini.

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    21/25

     APPLICABLE : APAKAH HASI PENELITIAN

    INI DAPAT DITERAPKAN PADA PASIEN KITA?

    1. Apakah pasien

    !ang kita miliki

    sangat ereda

    dengan pasiendalam penelitian

    Ya arakteristik pasien !ang dimiliki hampir

    sama dengan pasien !ang erada di

     penelitian. -amun, penelitian ini dilakukan

    di -egara 7ran dan aktor ras sangatmempengaruhi respon terapi..

    8i%elaskan dalam kriteria inklusi dan

    eksklusi.

    Terdapat dalam PATIENTS AND

    METHODS (halaman 1340)

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    22/25

    1. Apakah hasil !ang

     aik dari penelitian

    dapat diterapkan

    dengan kondisi !ang

    kita miliki?

    Ya 9isoprostol sudah terdapat di

    7ndonesia, %adi hasil dari penelitian

    ini dapat diterapkan dengan kondisi

    di 7ndonesia.

    1. Apakah semua

    outcome klinis !ang penting

    dipertimangkan

    (eek samping !ang

    mungkin timul)?

    Ya ek samping !ang mungkin timul

    sangat dipertimangkan dalam penelitian ini.

    Terdapat dalam RESULTS  (halaman

    1341)

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    23/25

    1. Apakah sudah memahami

    harapan dan pilihan pasien?

    Ya arena misoprostol per aginam

     isa didapatkan dengan harga

    ter%angkau

    1. Apakah interensi !ang

    akan dierikan akan

    memenuhi harapan pasien?

    $asien siap akankonsekuensin!a?

    Ya Ya, karena penggunaan

    misoprostol per aginam dapat

    menurunkan angka kuretase dan

    memiliki tingkat komplikasi !angrendah.

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    24/25

    Tujuan Penelitian

    Untuk membandingkan misoprostol per vaginam

    dengan kuretase dalam pengobatan awal

    keguguran.

    Simpulan

    Penggunaan misoprostol per vaginam dapat

    menurunkan angka kuretase dan memilikitingkat komplikasi yang rendah, namun terapi

    dengan dilatasi dan kuretase masih lebih

    diutamakan

  • 8/17/2019 jurnal obsgyn ismu

    25/25

    TERIMA KASIH