integument.ppt
TRANSCRIPT
Retro CirclesLina Ambarwati 201210420311175
Free Powerpoint Templates
Response assessment in metastatic melanoma treated with ipilimumab and bevacizumab: CT tumor size and density as markers for response and outcome
Respon Perawatan pada Penyebaran Melanoma yang Diobati dengan Ipilimumab dan Bevacizumab: Ukuran dan Kepadatan Tumor pada CT Scan Sebagai Tanda untuk Respon dan Hasil
Free Powerpoint Templates
Latar Belakang: meneliti diameter tumor dan perubahan kepadatan pada pasien melanoma tahap lanjut yang diobati dengan ipilimumab dan bevacizumab, membandingkan tingkat respons berdasarkan kriteria respon yang berbeda, dan hubungan penelitian antara tindakan tersebut dan kelangsungan hidup pasien.
Free Powerpoint Templates
Page *
Abstrak
Metode: Dua puluh satu (21) pasien melanoma dengan 59 lesi yang terukur dirawat di fase 1 percobaan ipilimumab dan bevacizumab yang diteliti secara retrospektif. Diameter tumor dan kepadatan tumor dukur pada dasar dan tindak lanjut pertama CT. Respon ditetapkan menggunakan kriteria RECIST, MASS dan kriteria Choi. Pengukuran kepadatan, diameter dan respon oleh kriteria tersebut diteliti untuk mengetahui apakah ada hubungannya dengan kelangsungan hidup.
Free Powerpoint Templates
Page *
Abstrak
Hasil : Dua puluh tiga (39%) lesi dan 7 (33%) pasien yang memenuhi kriteria kepadatan Choi untuk respon ( terjadi penurunan kepadatan ≥ 15% ) pada saat pertama tindak lanjut. Tingkat respons 14% (21/03, 95% CI: 3-36%) oleh RECIST maupun MASS dan 52% (21/11, 95% CI: 30-74%) dengan kriteria Choi, ketika kedua ukuran dan kriteria kepadatan digunakan. Diameter tumor awal yang lebih besar secara signifikan berhubungan dengan peningkatan kelangsungan hidup bebas yang singkat “progression-free survival” (PFS) dan kelangsungan hidup secara keseluruhan (OS) (log-rank p = 0,001 dan 0,003; masing-masing). Perubahan diameter atau kepadatan, atau tanggapan oleh RECIST, MASS atau kriteria Choi pada waktu pertama tindak lanjut, tidak terkait dengan PFS atau OS.
Free Powerpoint Templates
Kesimpulan: Penurunan kepadatan tumor yang ditemukan pada kriteria Choi tercatat pada sepertiga pasien melanoma pada pengamatan tindak lanjut pertama selama terapi ipilimumab ditambah bevacizumab. Sementara diameter tumor awal yang lebih besar sangat berhubungan dengan kelangsungan hidup yang lebih singkat, perubahan diameter atau kepadatan, atau respon oleh tiga kriteria tidak memprediksi kelangsungan hidup. Peran dari perubahan kepadatan dalam mengevaluasi respon selama terapi ipilimumab dan bevacizumab untuk tetap lebih lanjut dikembangkan.
Free Powerpoint Templates
Populasi: Pasien melanoma yang dirawat di fase 1 percobaan ipilimumab ditambah bevacizumab diteliti secara retrospektif. Sampel : 21 responden yang menderita penyakit melanoma (14 laki-laki dan 7 perempuan)
Free Powerpoint Templates
PENJELASAN
INTERVENSI
Pasien diberikan terapi ipilimumab dengan 4 dosis selama 3 minggu dan kemudian setelah 12 minggu, dan bevacizumab setiap 3 minggu. diukur diameter dan kepadatan tumor.
Free Powerpoint Templates
PENJELASAN
OUTCOME
Dua puluh tiga (39%) lesi dan 7 (33%) pasien yang memenuhi kriteria kepadatan Choi untuk respon ( terjadi penurunan kepadatan ≥ 15% ) pada saat pertama tindak lanjut. Tingkat respons adalah 14% (21/03) dengan RECIST maupun MASS, dan 52% (21/11) dengan kriteria Choi, ketika kedua ukuran dan kriteria kepadatan digunakan. Diameter tumor awal yang lebih besar secara signifikan dikaitkan dengan kelangsungan hidup bebas yang singkat “progression-free survival” (PFS) dan kelangsungan hidup secara keseluruhan “overall Survival” (OS)
Free Powerpoint Templates
Pada penelitian Penurunan kepadatan tumor yang ditemukan pada kriteria Choi tercatat pada sepertiga pasien melanoma pada pengamatan tindak lanjut pertama selama terapi ipilimumab ditambah bevacizumab. Sementara diameter tumor awal yang lebih besar sangat berhubungan dengan kelangsungan hidup yang lebih pendek, perubahan diameter atau kepadatan, atau respon oleh tiga kriteria tidak memprediksi kelangsungan hidup.
Free Powerpoint Templates
Page *
Pada penelitian ini terapi papilimumab dan bevacizumab memang bisa menurunkan diameter dan kepadatan tumor namun tidak pada semua pasien dan hanya sepertiga dari responden saja sehingga untuk Penelitian di masa depan bisa fokus pada latar belakang biologis dari perubahan densitas/kepadatan, serta perbandingan kepadatan tumor antara penelitian kohort dalam menggunakan ipilimumab saja, atau bevacizumab saja ataupun Kombinasi dari keduanya. Selain itu, Pada penelitian ini tidak satu pun dari tiga kriteria respon (kriteria RECIST, MASS dan Choi) membedakan kelangsungan hidup yang lebih lama pada pasien saat scan pertama tindak lanjut, ini menunjukkan untuk penelitian di masa depan mengidentifikasi tanda objektif yang dapat memprediksi pada awal tujuan terapi untuk membimbing keputusan terapeutik.
CRITICAL THINKING
Free Powerpoint Templates
Response assessment in metastatic melanoma treated with ipilimumab and bevacizumab: CT tumor size and density as markers for response and outcome
Respon Perawatan pada Penyebaran Melanoma yang Diobati dengan Ipilimumab dan Bevacizumab: Ukuran dan Kepadatan Tumor pada CT Scan Sebagai Tanda untuk Respon dan Hasil
Free Powerpoint Templates
Latar Belakang: meneliti diameter tumor dan perubahan kepadatan pada pasien melanoma tahap lanjut yang diobati dengan ipilimumab dan bevacizumab, membandingkan tingkat respons berdasarkan kriteria respon yang berbeda, dan hubungan penelitian antara tindakan tersebut dan kelangsungan hidup pasien.
Free Powerpoint Templates
Page *
Abstrak
Metode: Dua puluh satu (21) pasien melanoma dengan 59 lesi yang terukur dirawat di fase 1 percobaan ipilimumab dan bevacizumab yang diteliti secara retrospektif. Diameter tumor dan kepadatan tumor dukur pada dasar dan tindak lanjut pertama CT. Respon ditetapkan menggunakan kriteria RECIST, MASS dan kriteria Choi. Pengukuran kepadatan, diameter dan respon oleh kriteria tersebut diteliti untuk mengetahui apakah ada hubungannya dengan kelangsungan hidup.
Free Powerpoint Templates
Page *
Abstrak
Hasil : Dua puluh tiga (39%) lesi dan 7 (33%) pasien yang memenuhi kriteria kepadatan Choi untuk respon ( terjadi penurunan kepadatan ≥ 15% ) pada saat pertama tindak lanjut. Tingkat respons 14% (21/03, 95% CI: 3-36%) oleh RECIST maupun MASS dan 52% (21/11, 95% CI: 30-74%) dengan kriteria Choi, ketika kedua ukuran dan kriteria kepadatan digunakan. Diameter tumor awal yang lebih besar secara signifikan berhubungan dengan peningkatan kelangsungan hidup bebas yang singkat “progression-free survival” (PFS) dan kelangsungan hidup secara keseluruhan (OS) (log-rank p = 0,001 dan 0,003; masing-masing). Perubahan diameter atau kepadatan, atau tanggapan oleh RECIST, MASS atau kriteria Choi pada waktu pertama tindak lanjut, tidak terkait dengan PFS atau OS.
Free Powerpoint Templates
Kesimpulan: Penurunan kepadatan tumor yang ditemukan pada kriteria Choi tercatat pada sepertiga pasien melanoma pada pengamatan tindak lanjut pertama selama terapi ipilimumab ditambah bevacizumab. Sementara diameter tumor awal yang lebih besar sangat berhubungan dengan kelangsungan hidup yang lebih singkat, perubahan diameter atau kepadatan, atau respon oleh tiga kriteria tidak memprediksi kelangsungan hidup. Peran dari perubahan kepadatan dalam mengevaluasi respon selama terapi ipilimumab dan bevacizumab untuk tetap lebih lanjut dikembangkan.
Free Powerpoint Templates
Populasi: Pasien melanoma yang dirawat di fase 1 percobaan ipilimumab ditambah bevacizumab diteliti secara retrospektif. Sampel : 21 responden yang menderita penyakit melanoma (14 laki-laki dan 7 perempuan)
Free Powerpoint Templates
PENJELASAN
INTERVENSI
Pasien diberikan terapi ipilimumab dengan 4 dosis selama 3 minggu dan kemudian setelah 12 minggu, dan bevacizumab setiap 3 minggu. diukur diameter dan kepadatan tumor.
Free Powerpoint Templates
PENJELASAN
OUTCOME
Dua puluh tiga (39%) lesi dan 7 (33%) pasien yang memenuhi kriteria kepadatan Choi untuk respon ( terjadi penurunan kepadatan ≥ 15% ) pada saat pertama tindak lanjut. Tingkat respons adalah 14% (21/03) dengan RECIST maupun MASS, dan 52% (21/11) dengan kriteria Choi, ketika kedua ukuran dan kriteria kepadatan digunakan. Diameter tumor awal yang lebih besar secara signifikan dikaitkan dengan kelangsungan hidup bebas yang singkat “progression-free survival” (PFS) dan kelangsungan hidup secara keseluruhan “overall Survival” (OS)
Free Powerpoint Templates
Pada penelitian Penurunan kepadatan tumor yang ditemukan pada kriteria Choi tercatat pada sepertiga pasien melanoma pada pengamatan tindak lanjut pertama selama terapi ipilimumab ditambah bevacizumab. Sementara diameter tumor awal yang lebih besar sangat berhubungan dengan kelangsungan hidup yang lebih pendek, perubahan diameter atau kepadatan, atau respon oleh tiga kriteria tidak memprediksi kelangsungan hidup.
Free Powerpoint Templates
Page *
Pada penelitian ini terapi papilimumab dan bevacizumab memang bisa menurunkan diameter dan kepadatan tumor namun tidak pada semua pasien dan hanya sepertiga dari responden saja sehingga untuk Penelitian di masa depan bisa fokus pada latar belakang biologis dari perubahan densitas/kepadatan, serta perbandingan kepadatan tumor antara penelitian kohort dalam menggunakan ipilimumab saja, atau bevacizumab saja ataupun Kombinasi dari keduanya. Selain itu, Pada penelitian ini tidak satu pun dari tiga kriteria respon (kriteria RECIST, MASS dan Choi) membedakan kelangsungan hidup yang lebih lama pada pasien saat scan pertama tindak lanjut, ini menunjukkan untuk penelitian di masa depan mengidentifikasi tanda objektif yang dapat memprediksi pada awal tujuan terapi untuk membimbing keputusan terapeutik.
CRITICAL THINKING