ilmu pengetahuan alam-syiffa.docx

Upload: mrl-fariz

Post on 02-Mar-2018

241 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    1/29

    ILMU PENGETAHUAN ALAM

    SISTEM TATA SURYA DAN KEHIDUPAN DI BUMI

    DISUSUN OLEH SYIFFA NUR SYAHLA

    KELAS 8 E

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    2/29

    A. PEMBENTUKAN TATA SURYA

    Jika melihat langit di malam hari, mungkin Anda akan menemukan dua atau tiga benda

    sangat terang di antara bintangbintang. Benda tersebut tam!ak tidak bersinar se!erti bintang.

    Jika Anda melihat melalui ter"!"ng, benda tersebut tam!ak se!erti !iringan ke#il. Jika Anda

    melihat benda tersebut bebera!a malam berturutturut, maka Anda akan melihat bah$a selama

    bebera!a minggu atau bulan, benda tersebut tam!ak berkeliaran di antara bintangbintang, tidak

    !ernah mun#ul di tem!at %ang sama. &rang Yunani men%ebut benda tersebut '!engembara,' atau

    !lanet, dan benda tersebut diberi namanama !ara de$a (meski!un hari ini kita menggunakan

    namanama R"ma$i). Pada malam dan !agi, misaln%a, Anda #enderung melihat *enus (nama

    untuk de$i

    #inta), dan

    bergerak #e!at Mer#ur% (utusan !ara de$a), dan langit malam sering did"minasi "leh Ju!iter

    (ra+a !ara de$a). Saat ini kita telah mengetahui bah$a !iringan #aha%a tersebut adalah benda

    %ang seru!a dengan !lanet %ang kita tem!ati, bumi. Benda tersebut menun+ukkan ke!ada kita

    bah$a kita adalah bagian dari sebuah sistem %ang men#aku! bukan Bumi sa+a, teta!i Matahari,

    !lanet!lanet lainn%a, dan !uluhan bulan, dan tak terhitung benda ke#il lainn%a.

    B. PEMBENTUKAN PANET -AN BUAN

    Setelah !embentukan !lanet, setia! "b+ek bere"lusi dengan #aran%a sendiri %ang khas.

    Bumi dan !lanet!lanet terestrial lainn%a, semuan%a ber!utar, bertabrakan, %ang menggun#ang

    a$an !lanetesimal. Setelah !lanetesimal terbentuk, !embentukan !lanet diikuti dengan #e!at.

    Saat !lanetesimal bergerak dalam "rbitn%a, +uga mengum!ulkan !lanetesimal ke#il melalui

    !r"ses tarik graitasi. Planetesimal besar bertabrakan dan bergabung dan men+adi a$al

    terbentukn%a sebuah !lanet. Ketika !r"ses akumulasi berlangsung, !lanet tumbuh se#ara

    bertaha! men%a!u semua !uing!uing %ang berada di dekat "rbitn%a. Jika Anda berdiri di

    !ermukaan !lanet Bumi !ada taha! ini, Anda akan melihat tam!ilan %ang s!ektakuler. Sebuah

    hu+an k"nstan dari !uing!uing %ang tersisa dari masa a$al !embentukan !lanet +atuh ke

    !ermukaan !lanet, terus menambah massa !lanet. Selama !eri"de ini, %ang disebut !emb"man

    besar, se+umlah besar energi kinetik %ang diba$a "leh hu+an batu dik"nersi men+adi !anas, %ang

    ditambahkan ke !lanet %ang baru terbentuk. Permukaan !lanet akan bersinar merah terang

    akibat dari !anas %ang terkum!ul, disertai dengan !er#ikan s!ektakuler batuan #air. /alau!un

    !enambahan materi di bumi telah melambat, namun tidak berhenti sam!ai sekarang. Misaln%a,

    ketika Anda melihat mete"r (sering disebut bintang +atuh), maka akan ada "b+ek ditambahkan ke

    bumi. Para ilmu$an mem!erkirakan bah$a massa Bumi tumbuh sekitar 01 metrik t"n (01.111

    kg, atau 0 2 314 g) !er hari "leh !ertambahan materi +atuh dari angkasa.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    3/29

    '+i$a egetati5' tanaman, %ang men%ebabkan mereka untuk tumbuh dan membusuk dan

    memelihara diri mereka sendiri, teta!i tidak men%ebabkan gerakan dan sensasi

    '+i$a he$an' %ang men%ebabkan he$an untuk bergerak dan merasa6

    +i$a rasi"nal %ang meru!akan sumber kesadaran dan !enalaran %ang (Arist"teles %akini) han%a

    ada !ada manusia.

    Per#"baan MillerUre%dan kar%a Sidne% /. 7"2%ang men%atakan bah$a k"ndisi bumi %ang

    !rimiti5 mungkin lebih mendukung reaksireaksi kimia %ang men%intesiskan sebagianasam

    amin"dansen%a$a "rganiklainn%a dari !rekurs"r n"n"rganik.

    7"s5"li!idse

    #ara s!"ntan

    membentuk li!id bila%er, struktur dasar dari membran sel.

    Bumiadalah satusatun%a !lanet di alam semesta %ang dikenal memiliki kehidu!an. Persamaan

    -rake,%ang menghubungkan +umlah !eradaban ekstraterestrial di galaksi kita %ang mungkin kita

    hubungi, telah digunakan untuk membahas kemungkinan kehidu!an di tem!at lain, teta!i !ara

    ilmu$an tidak setu+u !ada ban%ak nilainilai ariabel dalam !ersamaan ini. Tergantung !ada

    nilainilai tersebut, !ersamaan da!at menun+ukkan bah$a kehidu!an bisa mun#ul sering mau!un

    +arang.

    Selama !eri"de !endinginan %ang diikuti !emb"man besar dan men#air, se+umlah besar ua! air,

    karb"n di"ksida, dan gas lainn%a akan dibebaskan dari interi"r !adat bumi membentuk atm"s5er.

    -engan kata lain, gas a$al !embentukan atm"s5er saat ini, mungkin a$aln%a terkurung di dalam

    batu di dekat !ermukaan bumi. Selan+utn%a, !r"ses %ang disebut "utgassing akan mele!askan

    atm"s5er baru. &utgassing, di a$al se+arah Bumi, belum berakhir sam!ai hari ini. 8"nt"hn%a

    letusan gunung bera!i, Anda akan melihat a$an asa! dan ua! %ang men%ertai aliran laa !i+ar.

    8. MENJEAJA9: TATA SURYA

    Se+umlah !esa$at antariksa dikirim keluar dari Bumi se+ak tahun 3;41 telahmengun+ungi sebagian besar !lanet luar dan memberikan !andangan baru mengenai bagian luar

    tata sur%a. Raksasa gas terdekat, Ju!iter, meng"rbit !ada lima kali +arak BumiMatahari, lebih

    dari

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    4/29

    se!erti %ang dari !lanet terestrial, teta!i tidak memiliki !ermukaan %ang !adat se!erti Bumi dan

    Bulan. Semakin ke dalam !ada !lanet Ju!iter atau Saturnus, strukturn%a semakin !adat karena

    tekanan tinggi. -aratan Ju!iter es krim sundae raksasa.

    a. 8in#indan Bulan Planet uar

    Eur"!a adalah Bulan kedua Ju!iter %ang men+adi salah satu "b%ek %ang !aling ban%ak di!ela+ari

    di tata sur%a, karena hasil !esa$at ruang angkasa =alile" menun+ukkan kemungkinan bah$a

    k"ndisi di sana mungkin #"#"k untuk !engembangan kehidu!an.

    7"t"5"t" !esa$at ruang angkasa *"%ager "5 Eur"!a menun+ukkan adan%a !ermukaan halus

    %ang terbuat dari air es. 9al ini memungkinkan adan%a lautan di Eur"!a. Karena kehidu!an di

    Bumi dikembangkan di lautan, ada kemungkinan bah$a kehidu!an (dalam bentuk mikr"ba,setidakn%a) mungkin telah mun#ul di Eur"!a. NASA sedang meren#anakan u!a%a eks!l"rasidi

    Eur"!a, kemungkinan mengirimkan !en+ela+ah r"b"t untuk men#airkan +alan melalui es untuk

    men+ela+ahi lingkungan baru dan benarbenar tak terduga.

    Selama !ertengahan akhir abad kedua !uluh, !ara ilmu$an menemukan bah$a terda!at

    kum!ulan k"met dan bendabenda berbatu berbentuk #akram besar %ang terda!at di luar "rbit

    !lut" %ang meru!akan sisa dari !embentukan tata sur%a. Kum!ulan bendabenda ini disebut

    Sabuk Kui!er, setelah =erard Kui!er, astr"n"m Belanda %ang !ertama kali menemukankeberadaann%a. Penemuan Sabuk Kui!er menimbulkan !emahaman baru tentang Plut".

    Misi NASA Ter!an+ang

    Pesan dan Rekaman

    K"met

    terbaik da!at

    diangga! sebagai 'b"la sal+u k"t"r'. Tidak se!erti aster"id, k"met terdiri dari !"t"ngan

    !"t"ngan bahan se!erti es air dan metana di mana material !adat batuan tertanam di dalamn%a.

    Sebagian besar k"met berada di luar "rbit Plut". -ua $aduk utama k"met ditemukan di tata

    sur%a. Salah satun%a adalah susunan b"la besar %ang disebut a$an &"rt (dinamai setelahastr"n"m Belanda Jan &"rt,, 3.;113.;;0 %ang !ertama kali mem!"stulatkan keberadaann%a),

    %ang terletak +auh dari tata sur%a. Yang lain adalah bagian dari Sabuk Kui!er. Kadangkadang,

    ketika "rbit k"met terganggu, k"met akan dibel"kkan sehingga +atuh ke Matahari. Ketika ini

    ter+adi, meningkatn%a suhu di bagian dalam tata sur%a akan mendidihkan bahan, dan kita melihat

    'ek"r,' men+auh dari Matahari karena terd"r"ng "leh angin sur%a.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    5/29

    Karena !lanet bersinar han%a dengan #aha%a %ang di!antulkan dari bintang mereka, deteksi

    langsung sangat sulit. Akibatn%a, !ara astr"n"m harus mengembangkan #ara#ara tidak langsung

    untuk menemukan !lanet 'e2tras"lar' (istilah sederhana berarti '!lanet di luar tata

    sur%a'). Bahkan, #ara terbaik untuk men#ari !lanet!lanet e2tras"lar adalah denganmenggunakan e5ek -"!!ler. Ba%angkan bah$a Anda sedang melihat sebuah bintang %ang

    memiliki !lanet. Ketika !lanet terletak di antara bintang dan Anda, graitasi akan menarik

    bintang ke arah Anda. Setengah 'tahun' kemudian, namun, ketika !lanet ini di sisi %ang +auh dari

    bintang, bah$a graitasi %ang sama akan menarik bintang men+auh dari Anda.

    -.

    =RA*:TAS: -AN KESE9ATAN

    Bendabenda di tata sur%a kita massan%a sangat berariasi, mulai dari Plut" %ang ke#il

    han%a 3>?11 kali massa Bumi, sam!ai %ang !aling besar Ju!iter, %aitu @34 kali lebih besar dari

    bumi. Akibatn%a, ga%a graitasi di !ermukaan !lanet masingmasing berbeda, anda akan sangat

    ringan ketika berada di Plut", teta!i akan men+adi sangat berat ketika berada di Ju!iter. Tulang

    dalam rangka tubuh ber5ungsi men"!ang berat badan kita. Tulang tidak sekaku bahan se!erti

    bet"n, melainkan harus 5leksibel dalam menangga!i lingkungann%a. Terusmenerus membangun

    kembali sendiri, menggantikan kalsium %ang ka%a mineral %ang membentuk struktur %ang !adat.

    Bahkan, Anda da!at memba%angkan bah$a %ang ter+adi di dalam tulang anal"g dengan ren"asi

    sebuah rumah. Pertama, bahan lama akan diha!us (!r"ses %ang disebut res"r!si), maka materi

    baru ditambahkan. Jika tulang berada !ada k"ndisi %ang tidak biasa, maka akan berubah se#ara

    bertaha! dalam menangga!i, menambah atau mengurangi massa. -i !ermukaan Bulan, misaln%a,

    berat Anda men+adi se!erenam dari berat di bumi. Tulang Anda akan melakukan !er"mbakan

    dalam k"ndisi ga%a graitasi %ang lebih rendah. Astr"n"t %ang berada bebera!a minggu atau

    bulan di lingkungan tan!a b"b"t akan mengalami ker"!"s tulang %ang signi5ikan. Para ilmu$an,

    men%atakan bah$a e5ek %ang +angka !an+ang dari ga%a graitasi rendah adalah ter+adin%a

    !enger"!"san tulang. A!a %ang akan ter+adi, misaln%a !enerbangan ke Mars selama berbulan

    bulan Studi !ada astr"n"t sekarang +uga da!at menentukan a!akah se!erti !enerbangan

    antar!lanet bisa dilakukan di masa mendatang

    Tan!a graitasi, tidak ada lagi tekanan %ang men+aga #airan tubuh !ada keadaan n"rmal, dan

    #airan ini ber+alan hingga ke!ala dan dada. 9al ini men%ebabkan $a+ah manusia menggembung,

    hati dan "rgan lainn%a membesar, dan !embuluh darah di leher mulai mengalami t"n+"lan keluar

    karena #airan ekstra. 9al ini men%ebabkan #airan ekstra tubuh men#"ba mem!erbaiki masalah

    tersebut dengan mengeluarkan #airan berlebih. 8airan ini mengandung isi !enting se!erti

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    6/29

    elektr"lit, !lasma darah, dan kalsium. Ekskresi kelebihan #airan dari tubuh +uga men%ebabkan

    tubuh untuk meningkatkan tingkat di mana gin+al men%aring darah seban%ak 01.

    8akram tulang belakang +uga mulai membesar akibat kurangn%a graitasi. 9al ini da!at

    men%ebabkan sese"rang untuk tumbuh sekitar dua in#i lebih tinggi.

    Masalah lain %ang ter+adi adalah gangguan arah dan keseimbangan tubuh. Tubuh manusia

    bergantung !ada 5luida !ada telinga bagian dalam untuk menentukan arah kami dan

    keseimbangan. Tan!a graitasi, #airan ini tidak lagi tinggal di bagian ba$ah telinga bagian dalam

    dan men%ebabkan tubuh men+adi mudah bingung (kehilangan arah).

    Sebuah lingkungan tan!a graitasi +uga da!at men%ebabkan !erubahan !sik"l"gis %ang

    men%ertai !erubahan 5isik. Tubuh da!at menderita ins"mnia, de!resi dan gangguan em"si

    dengan "rang lain.

    Perubahan lain da!at ber!"tensi berbaha%a adalah atr"5i "t"t. Tan!a graitasi, "t"t"t"t %ang

    !enting, tak lagi !erlu digunakan. Setelah kembali dari !enerbangan ruang angkasa selama lebih

    dari satu bulan, "t"t"t"t biasan%a tidak lagi memiliki massa mau!un ber5ungsi se!erti dulu. :ni

    berarti bah$a sering kali, tubuh tidak lagi mam!u ber+alan atau melakukan !eker+aan sederhana

    lainn%a setelah kembali ke bumi atau lingkungan bergraitasi (ingat "t"t adalah alat gerak akti5,

    sedangkan tulang han%alah alat gerak !asi5 !ada manusiaC). /aktu rehabilitasi ini da!at dalam

    bebera!a kasus lebih lama dari dua tahun.

    Perubahan lain %ang ber!"tensi membaha%akan tubuh mengalami adalah "ste"!"r"sis ekstrim.

    -alam ruang ham!a, tubuh manusia kehilangan antara 3 D 0 massa tulangn%a setia! bulan.

    Angka tersebut menun+ukkan +umlah ratarata %ang dialami $anita !as#amen"!ause dalam

    setahun. :ni +umlah kerugian tulang bisa men%ebabkan "ste"!"r"sis !arah !ada tubuh manusia.

    Jumlah tulang %ang hilang selama +angka $aktu dua tahun untuk astr"n"t akan sama dengan

    ker"!"s tulang "rang de$asa berusia

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    7/29

    3. Kun#i Atas AsalUsul Tata Sur%a

    Re"lusi 8"!erni#an radikal mengubah !erse!si manusia mengenai tem!at kita di alam semesta.

    Bumi meru!akan salah satu dari se+umlah !lanet %ang meng"rbit Matahari. Tata sur%a, meli!uti

    matahari, !lanet!lanet dan !uluhan bulan, ditambah semua benda lain %ang terikat melalui ga%a

    graitasi matahari. Menggambarkan dan men+elaskan se#ara rin#i bagaimana sistem tata sur%aini ada meru!akan tantangan utama %ang dihada!i "leh !ara ilmu$an saat ini. Memang,

    !enelitian dari dunia lain membantu kita untuk memahami asalusul dan e"lusi !lanet kita

    sendiri. Bagaimana kita bisa men%im!ulkan asalusul tata sur%a berdasarkan k"ndisi %ang ada

    sekarang Sam!ai saat ini, !engamatan Matahari dan !lanet!lanet telah dilakukan dari

    !ermukaan bumi. Kita melihat titik #aha%a %ang bergerak di langit, ta!i bagaimana in5"rmasi

    tersebut da!at diter+emahkan ke dalam gambaran %ang +elas dari sistem %ang dinamis

    Manusia telah mem!ela+ari sistem tata sur%a selama ribuan tahun, melakukan "bserasi dan

    mengusulkan m"del. Sar+ana kun" men#atat !"sisi !erubahan !lanet terang, se!erti *enus dan

    Ju!iter. Penera!an telesk"! "leh =alile" dan astr"n"m berikutn%a ban%ak men%ebabkan!enemuan baru, benda samar, termasuk bulan dan bebera!a "b+ek ke#il lainn%a. Barubaru ini,

    !esa$at antariksa %ang meng"rbit dan misi 5l%b% telah kembali memba$a gambar bebera!a

    !lanet, sementara !esa$at ruang angkasa telah mendarat di *enus dan Mars. Para Astr"n"m

    mengum!ulkan data tentang tata sur%a, mereka melihat adan%a keteraturan mengenai "rbit !lanet

    dan distribusi massa %ang memberikan !etun+uk untuk memahami e"lusi alam semesta.

    Kun#i 3 &rbit Planet

    Pikirkan tentang a!a hukum Ne$t"n memberitahu kami mengenai satelit %ang meng"rbit sebuah

    badan !usat. Sebuah satelit da!at masuk ke segala arah timur ke barat atau barat ke timur,sekitar ekuat"r atau di kutub. Tidak ada kendala mengenai "rientasi "rbit, dan !lanet!lanet

    meng"rbit bisa dengan #ara a!a!un %ang mengelilingi matahari. Namun dalam sistem tata sur%a

    kita, kita melihat tiga 5itur %ang sangat !enasaran

    3. Semua !lanet, dan sebagian besar dari bulanbulan mereka, "rbit dalam arah %ang sama

    mengelilingi matahari, dan arah ini adalah sama dengan r"tasi Matahari.

    @. Semua "rbit !lanet dan bulan mereka %ang lebih besar dalam kurang lebih !ada bidang %ang

    sama. Tata sur%a men%eru!ai sekel"m!"k kelereng bergulingguling di hidangan datar tunggal.

    @. 9am!ir semua !lanet dan bulan ber!utar !ada sumbu mereka dalam arah !utarann%a samadengan arah "rbit !lanet terhada! Matahari.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    8/29

    Kun#i 0 -istribusi Masa Sistem Tata Sur%a

    Anda mungkin memba%angkan massa tata sur%a merata, dimana semua !lanet memiliki ukuran

    dan k"m!"sisi kimia %ang sama. Teta!i sistem tata sur%a kita tidak se!erti itu sama sekali.

    Sebalikn%a

    F 9am!ir semua materi tata sur%a terkandung dalam Matahari, dengan han%a sebagian ke#il di

    !lanet dan bendabenda lainn%a di "rbit.

    F Ada dua +enis !lanet. Tata sur%a bagian dalam, adalah !lanet se!erti Bumi %ang relati5 ke#il,berbatu, kera!atan tinggi, disebut !lanet terestrial. Yang ternmasuk !lanet ini adalah Merkurius,

    *enus, Bumi, Mars, dan bulan (meski!un tidak benarbenar sebuah !lanet).ebih +auh dari

    Matahari, !ada bagian luar sistem tata sur%a, adalah dunia %ang besar %ang tersusun atas

    hidr"gen dan helium. -isebut sebagai 'gas raksasa,' atau Planet J"ian, diantaran%a Ju!iter,

    Saturnus, Uranus, dan Ne!tunus.

    F -i ruang anatar !lanat terda!at ban%ak +enis benda lainn%a. Semua !lanet ke#uali,

    Merkurius dan *enus, memiliki satu atau lebih bulan. Salah satu bulan !lanet Saturnus adalah

    Titan %ang mem!un%ai ukuran sama dengan Mer#ur%. Saturnus dan !lanet!lanet J"ian lainn%a

    +uga memiliki #in#in %ang terdiri dari +utaan bulan ke#il. Kum!ulan bebatuan ke#il, melingkariMatahari ditemukan di antara "rbit Mars dan Ju!iter, disebut sabuk aster"id, meski!un bebera!a

    memiliki "rbit %ang melintasi Bumi.

    F Mulai dari "rbit Plut" dan membentang +auh keluar sistem tata sur%a kita disebut Sabuk

    Kui!er. -alam Sabuk Kui!er, terda!at bendabenda se!erti !lanet disebut !lut"ids. Plut" sendiri,

    %ang !ernah diangga! sebagai !lanet terluar, kini di!andang sebagai Plut"id terdalam. Akhirn%a,

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    9/29

    dalam lingku! raksasa %ang mengelilingi seluruh sistem tata sur%a, terda!at seger"mb"lan k"met

    es.

    F Kadangkadang, k"met ini berdesakan le!as dari "rbitn%a dan men+adi bagian dari alam

    !lanet, menghasilkan tam!ilan s!ektakulerdi langit. :tulah keteraturan distribusi massa dalam

    tata sur%a, +ika dik"mbinasikan dengan data "rbit !lanet, akan menambahkan dukunganmengenai m"delhi!"tesis nebular %ang men+elaskan bagaimana sistem tata sur%a terbentuk.

    0. 9i!"tesis Nebula

    Te"ri !embentukan bintanghi!"tesis nebular, !ertama kali dikemukakan "leh matematika$an

    dan 5isika$an Peran#is, Pierre Sim"n a!la#e (3.4G;3.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    10/29

    G,? miliar tahun %ang lalu berdasarkan !enanggalan radi"metrik) a$an besar debu dan gas %ang

    terkum!ul di $ila%ah %ang sekarang diduduki "leh sistem tata sur%a. -ebu dan a$an gas tersebut

    disebut nebula, %ang !ada umumn%a mengisi galaksi kita, Bima Sakti. Nebula biasan%a berisi

    lebih dari ;; hidr"gen dan helium, dan sebagian ke#il unsur alam lainn%a. -i ba$ah !engaruh

    graitasi, nebula !erlahanHH, tak terelakkan, mulai runtuh dengan sendirin%a. Se!erti saat !r"ses

    !embentukan bintang dari nebula, keruntuhan men%ebabkan a$an ber!utar lebih #e!at dan lebih

    #e!at. S!in #e!at memiliki bebera!a k"nsekuensi. Pertama, bah$a bebera!a materi di bagian

    luar a$an mulai ber!utar keluar membentuk !iringan datar. -ibagian dalam masih meri!akan

    ben+"lan besar %ang !ada akhirn%a akan men+adi Matahari dan materi !ada !iringann%a !ada

    akhirn%a akan men+adi !lanet dan %ang lainn%a. 7akta bah$a semua "rbit !lanet berada !ada

    bidang %ang sama, meru!akan k"nsekuensi sederhana dari r"tasi #e!at tata sur%a sebagai a$an

    nebula mulai berk"ntraksi.

    Selan+utn%a materi %ang lebih !adat terkum!ul di bebera!a daerah !ada !iringan. Kum!ulan

    materi ini memiliki ga%a graitasi lebih kuat dari!ada di sekitarn%a, sehingga bendabenda di

    sekitarn%a #enderung tertarik. Ketika materimateri tersebut terakumulasi, butiranbutiran !adat

    mulai teta! bersatu. :ni k"nsekuensi akhir dari ga%a graitasi men%ebabkan !iringan !e#ah

    dengan #e!at menghasilkan bendabenda ke#il %ang disebut !lanetesimal, dengan berbagai

    ukuran. Setelah ini ter+adi, !r"ses tarik graitasi berlangsung di skala %ang lebih besar.

    Planetesimal saling bertabrakan, "b+ek %ang lebih besar menangka! "n+ek %ang lebih ke#il dan

    terus tumbuh.

    Energi #aha%a mulai meman#ar keluar dari matahari, dan !erbedaan tem!eratur mulai men+alar

    ke !iringan. Bagianbagian terdekat Matahari menghangat, sementara %ang +auh han%a sedikit

    hangat. Akibatn%a, !engembangan sistem tata sur%a bagian dalam dan luar berbeda. -i daerah

    %ang hangat, sen%a$a se!erti air, metana, dan karb"n di"ksida berada dalam bentuk gas,

    sementara +auh keluar mereka membeku men+adi !adat. -engan demikian, !r"ses 5isik sehari

    hari %ang berkaitan dengan taha!an materi dan res!"n terhada! tem!eratur %ang 5amiliar se!erti

    air mendidih dan membuat es, men+elaskan salah satu 5akta !enting tentang tata sur%a. Planet

    !lanet terestrial, termasuk Merkurius, *enus, Bumi, dan Mars, %ang terbentuk dari bahanbahan

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    11/29

    %ang bisa teta! !adat !ada suhu tinggi. Akibatn%a, !lanet tersebut ke#il, berbatu. Sedangkan

    %ang lebih +auh dari matahari, Ju!iter, Saturnus, Uranus, dan Ne!tunus, k"m!"sisin%a sama

    dengan bebula aslin%a, %aitu mengandung sebagian besar hidr"gen dan helium. Planet!lanet

    tersebut dibentuk dari materi %ang kental dan akumulasi di ba$ah k"ndisi suhu %ang lebih

    rendah. Akibatn%a, !lanet!lanet J"ian memiliki k"m!"sisi kimia %ang berbeda dari !lanet

    !lanet terestrial.

    Ketika hi!"tesis nebula !ertama kali diusulkan !ada abad kedela!an belas, tam!akn%a ada

    sedikit kemungkinan bah$a bukti !engamatan langsung da!at ditemukan untuk mendukung te"ri

    tersebut. Pada tahun 3;;0, Telesk"! 9ubble S!a#e mendeteksi massa debu tebal %ang

    mengelilingi bintang %ang baru lahir di $ila%ah ruang %ang disebut nebula &ri"n. Pengamatan

    selan+utn%a telah membenarkan keberadaan !iringan di sekitar bintang muda.

    3. -i5erensiasi Struktur Bumi

    Setia! kali !lanetesimal lain menghantam Bumi %ang masih muda, semua energi kinetik dan

    !"tensial %ang diubah men+adi !anas. Panas terdi5usi ke dalam bumi. Permukaan bumi bersinar

    merah !anas dan suhun dibagian dalam men#a!ai ribuan dera+at. Akhirn%a, Bumi meleleh atau

    di!anaskan !ada suhu #uku! tinggi sehingga. Bahan !adat berat (se!erti besi dan nikel) di

    ba$ah !engaruh ga%a graitasi bergerak menu+u !usat !lanet, sementara %ang lebih ringan dan

    kurang !adat mela%ang ke atas. Pr"ses ini disebut di5erensiasi, %ang mengakibatkan !lanet

    terestrial sekarang memiliki struktur khas berla!is dan memiliki ke!adatan %ang berbeda.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    12/29

    -alam arti, a!a %ang ter+adi !ada !lanet!lanet tidak berbeda dengan a!a %ang ter+adi !ada

    #am!uran min%ak dan air %ang ter#am!ur dan kemudian ter+adi !emisahan. Min%ak %ang ringan

    akan menga!ung ke atas dan air %ang lebih berat akan tenggelam ke ba$ah karena !engaruh

    graitasi.

    -i !usat bumi, dengan radius sekitar @G11 kil"meter (0111 mil), meru!akan inti, terdiri atas besidan l"gam nikel. Suhu di !usat bumi di%akini melebihi ?111I 8, namun tekanan %ang begitu

    tinggisekitar @,? miliar gram !er sentimeter !ersegi (ham!ir ?1 +uta !"n !er in#i !ersegi)

    mengakibatkan inti besinikel dalam keadaan !adat. Sedikit lebih +auh keluar tekanan agak

    rendah, sehingga $ila%ah luar inti besinikel ber$u+ud #airan. :nti l"gam ditutu!i "leh la!isan

    tebal, mantel, %ang ka%a unsur "ksigen, silik"n, magnesium, dan besi. :katan l"gam

    mend"minasi dalam inti, namun manteln%a meru!akan gabungan terutama antara i"n "ksigen

    bermuatan negati5 dan i"n bermuatan !"siti5 silik"n, magnesium, dan i"n lainn%a. Batuan

    mantel %ang k"m!"sisin%a sama dengan bebera!a batu !ermukaan, teta!i at"mat"m dalam

    bahan tekanan tinggi +auh lebih !adat. Pada la!isan bumi %ang !aling luar adalah kerak, %ang

    terdiri dari bahan ringan. Ketebalan kerak kurang dari 31 kil"meter (sekitar km) di bagian

    lautan dan 41 kil"meter (sekitar G? mil) di ba$ah bagian benua. Kerak adalah la!isan bumi %ang

    !adat tem!at manusia hidu!, dan teta! men+adi sumber dari ham!ir semua batuan dan mineral

    %ang kita gunakan dalam kehidu!an kita.

    Anda mungkin bertan%atan%a bagaimana !ara ilmu$an bisa menggambarkan bagian dari

    interi"r bumi. 8abang ilmu %ang mem!ela+ari mengenai bagian dalam bumi disebut Seism"l"gi.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    13/29

    0. Ka!an Mulai ada Kehidu!an

    Skenari" !embentukan bumi memiliki im!likasi !enting bagi asalusul kehidu!an di bumi.

    Selama $aktu !emb"man besar, Bumi terusmenerus dihu+ani bendabenda besar, b"ngkahanbatu seukuran negara bagian atau bahkan negara. Energi %ang sangat dahs%at dikeluarkan "leh

    tabrakan tersebut, dan energi tersebut #uku! untuk mengua!kan semua lautan %ang telah

    terbentuk. Setia! tabrakan akan mensterilkan !lanet ini. Bahkan +ika kehidu!an telah ada selama

    !eri"de ini, akan dimusnahkan "leh dam!ak !emb"man besar tersebut. Jadi belum bisa ada

    kehidu!an sam!ai akhir !emb"man besar %ang ter+adi antara G,0 sam!ai @,< miliar tahun silam.

    a. Te"ri a$al mengenai kehidu!an

    Materialisme

    Bebera!a te"ri !aling a$al mengenai kehidu!an bersi5atmaterialis, men%atakan bah$a semua

    %ang ada adalah materi, dan bah$a semua kehidu!an !ada dasarn%a adalah bentuk atau

    !engaturan %ang k"m!leks dari materi.Em!ed"kles(G@1 SM) ber!enda!at bah$a setia! hal di

    alam semesta terdiri dari k"mbinasi em!at 'elemen' abadi atau 'akar dari semua' bumi, air,

    udara, dan a!i. Semua !erubahan di+elaskan "leh !engaturan dan !enataan ulang dari em!at

    elemen tersebut. Berbagai bentuk kehidu!an disebabkan "leh #am!uran %ang te!at dari unsur

    unsur. Misaln%a, !ertumbuhan tanaman disebabkan "leh gerakan ke ba$ah se#ara alami unsur

    bumi dan gerakan ke atas se#ara alami dari a!i.

    -em"krit"s(G1 SM), murid euki!!"s,ber!ikir bah$a karakteristik !enting dari kehidu!an

    adalah memiliki +i$a (!s%#he). Sama se!erti dengan !enulis kun" lainn%a, ia +uga menggunakan

    istilah tersebut untuk mengartikan !rinsi! makhluk hidu! %ang men%ebabkan mereka ber5ungsi

    sebagai makhluk hidu!. -ia ber!ikir bah$a +i$a terdiri dari at"m a!i, karena hubungan n%ata

    antara hidu! dan !anas, dan karena a!i bergerak. -ia +uga men%atakan bah$a manusia !ada

    a$aln%a hidu! se!erti binatang, se#ara bertaha! mengembangkan mas%arakat untuk membantu

    sesama, memulai bahasa, dan mengembangkan kera+inan dan !ertanian. -alam re"lusi

    ilmiahabad ke34, ideide mekanistik dihidu!kan kembali "leh 5ilsu5 se!erti Ren -es#artes.

    9%lem"r5isme

    9%lem"r5ismeadalah te"ri %ang berasal dariArist"teles(@00 SM) %ang men%atakan bah$a

    segala sesuatu adalah k"mbinasi dari materi dan bentuk. Arist"teles adalah salah satu !enulis

    kun" !ertama %ang melakukan !endekatan !ada sub+ek hidu! dengan #ara ilmiah. Bi"l"gi adalah

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193
  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    14/29

    salah satu minat utaman%a, dan terda!at bahan bi"l"gi %ang ekstensi5 dalam tulisantulisann%a.

    Menurut dia, segala sesuatu di alam semesta material memiliki unsur materi dan bentuk. Bentuk

    dari suatu makhluk hidu! adalah +i$an%a (dalambahasa Yunani,!s%#he , atin anima). Menurut

    Arist"teles, terda!at tiga ma#am +i$a, %aitu

    Setia! +i$a %ang lebih tinggi memiliki semua atribut dari +i$a %ang lebih rendah. Arist"teles!er#a%a bah$a $alau materi bisa ada tan!a 5"rma, 5"rma tidak bisa ada tan!a materi, sehingga

    +i$a tidak bisa ada tan!a tubuh.

    Pen+elasan %ang selaras dengan h%lem"r5isme adalah !en+elasantele"l"gismengenai kehidu!an.

    Sebuah !en+elasan tele"l"gis men+elaskan mengenai 5en"mena dalam maksud atau arah tu+uan

    dari 5en"mena tersebut. Maka, $arna !utih beruang kutub di+elaskan dengan tu+uan kamu5lase.

    Arah sebabakibat sema#am ini bersi5at berla$anan dengan ilmu !engetahuan materialistik, %ang

    men+elaskan akibat dari !en%ebab sebelumn%a. Ahli bi"l"gi m"dern sekarang men"lak

    !andangan 5ungsi"nal ini dari segi materi dan sebabakibat #iri bi"l"gis harus di+elaskan bukan

    dengan melihat ke de!an untuk hasil %ang "!timal di masa de!an, teta!i dengan melihat mundurke masa lalu se+arah e"lusi suatu s!esies, %ang mengarah ke!adaseleksi alamdari "b+ek %ang

    di!ertan%akan.

    *italisme

    *italismeadalah ke%akinan bah$a !rinsi!kehidu!an !ada dasarn%a tidak material. =agasan ini

    berasal dari =e"rg Ernst Stahl(abad ke34), dan bertahan hingga !ertengahan abad ke3;..

    *italisme men+adi da%a tarik bagi 5ilsu5 se!erti 9enri Bergs"n,7riedri#h NietHs#he,/ilhelm

    -ilthe%, ahli anat"mi se!ertiMarie 7ranL"is aier Bi#hat, dan ahli kimia se!erti Justus iebig.

    *italisme men%"k"ng ide !emisahan 5undamental antara bahan "rganik dan an"rganik, dan

    ke%akinan bah$a materi "rganik han%a da!at berasal dari makhluk hidu!. 9al ini dibantah !ada

    tahun 3

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    15/29

    b. Asalusul kehidu!an

    Bukti menun+ukkan bah$a kehidu!an di bumi telah ada sekitar @,4 miliar tahun. Semua bentuk

    kehidu!an %ang dikenal !un%a mekanisme m"lekuler dasar, dan berdasarkan !engamatan ini,

    te"rite"ri tentang asalusul kehidu!an beru!a%a menemukan mekanisme %ang men+elaskan

    !embentukan satu sel "rganisme !rim"rdial dari mana semua kehidu!an berasal. Ada berbagaihi!"tesis %ang berbeda tentang +alan %ang dilalui dari m"lekul "rganiksederhana melalui

    kehidu!an !raselular menu+u !r"t"sel dan metab"lisme. Ban%ak m"del +atuh ke dalam kateg"ri

    'gen !ertama' atau kateg"ri 'metab"lisme!ertama', teta!i tren terbaru adalah mun#uln%a m"del

    hibrida %ang menggabungkan kedua kateg"ri.

    Tak ada k"nsensus ilmiah mengenai bagaimana kehidu!an bermula dan semua te"ri %ang

    diusulkan sangatlah s!ekulati5. Bagaimana!un +uga, keban%akan m"del ilmiah %ang diterima

    dibangun dengan satu atau lain #ara di atas hi!"tesishi!"tesis sebagai berikut

    Kehidu!an se!erti %ang kita kenal sekarang ini men%intesis!r"tein, %angmeru!akan!"limerdari asam amin" menggunakan instruksi %ang dik"dekan "leh gengen

    selulerQ%ang meru!akan !"limer dariasam de"ksirib"nukleat(-NA). Sintesis !r"tein+uga

    memerlukan !erantara !"limer asam rib"nukleat(RNA). Salah satu kemungkinan adalah bah$a

    gen mun#ul !ertama dan kemudian !r"tein. Kemungkinan lain adalah bah$a !r"tein mun#ul

    lebih dulu dan lalu gen. Namun, karena gen di!erlukan untuk membuat !r"tein, dan !r"tein +uga

    di!erlukan untuk membuat gen, mem!ertimbangkan masalah %ang mana %ang mun#ul lebih dulu

    se!erti mem!ermasalahkan a%am atau telur. Keban%akan ilmu$an telah mengad"!si hi!"tesis

    bah$a karena -NA dan !r"tein ber5ungsi bersamasama dengan intim, tam!ak tidak mungkin

    bah$a mereka mun#ul se#ara inde!enden. &leh karena itu, ban%ak ilmu$an mem!ertimbangkan

    kemungkinan, %ang tam!akn%a !ertama kali diusulkan "leh 7ran#is 8ri#k,bah$a kehidu!an!ertama berbasis !ada !erantara -NA!r"tein RNA. Bahkan, RNA memiliki si5at !en%im!anan

    in5"rmasi dan re!likasi dan si5atkatalitikdari bebera!a !r"tein %ang miri! -NA. 8ri#k dan

    ilmu$an lainn%a mendukunghi!"tesis RNA!ertamabahkan sebelum si5at katalitik RNA telah

    ditun+ukkan "leh Th"mas 8e#h.

    Sebuah masalah %ang !enting dalam hi!"tesis RNA!ertama adalah bah$a eks!erimen%ang

    diran#ang untuk men%intesis RNA dari !rekurs"r sederhana belum seberhasil se!erti !er#"baan

    MillerUre% %ang men%intesis m"lekul "rganik lainn%a dari !rekurs"r an"rganik. Salah satu

    alasan dari kegagalan membuat RNA di lab"rat"rium adalah bah$a !rekurs"r RNA sangat stabil

    dan tidak bereaksi satu sama lain dalam keadaan ambien. Namun, sintesis m"lekul RNA tertentu%ang berhasil dalam keadaan %ang diduga sama se!erti saat sebelum kehidu!an mun#ul di Bumi

    telah di#a!ai dengan menambahkan !rekurs"r alternati5 dalam urutan tertentu dengan

    !rekurs"r 5"s5atdihadirkan selama reaksi. Penelitian ini membuat hi!"tesis RNA!ertama lebih

    masuk akal bagi ban%ak ilmu$an.

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193
  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    16/29

    Per#"baan terbaru telah menun+ukkan e"lusi -ar$in se+ati dari enHim RNA unik (rib"Him)

    terdiri dari dua k"m!"nen katalitik ter!isah %ang mere!likasi satu sama lain se#ara in

    itr". -alam men+elaskan hal ini dari lab"rat"riumn%a, =erald J"%#emen%atakan ':ni adalah

    #"nt"h !ertama, di luar bi"l"gi, dari ada!tasi e"lusi"ner dalam sistem genetika

    m"lekuler.' Per#"baan tersebut membuat kemungkinan adan%a dunia RNA !rim"rdial men+adi

    lebih menarik bagi ban%ak ilmu$an.

    #. Kehidu!an luar Bumi

    -aerah sekitarbintang deret utama%ang da!at mendukung kehidu!an se!erti di Bumi di sebuah

    !lanet %ang miri! Bumi dikenal dengan sebutan H"na la%ak huni. Jari+ari dalam dan luar H"na ini

    berariasi dengan #aha%a dari bintang, se!erti haln%a interal $aktu selama H"na akan bertahan.

    Bintang %ang lebih besar dari Matahari memiliki H"na la%ak huni %ang lebih besar, teta!i akan

    teta! berada di deret utama untuk interal $aktu %ang lebih singkat selama kehidu!an da!at

    bere"lusi. Bintang katai merahke#il memiliki masalah %ang berla$anan, di!er!arah dengan

    tingkataktiitas magnetik%ang lebih tinggi dan e5ek !engun#ian !asang surut dari "rbit dekat.&leh karena itu, bintangbintang di kisaran massa menengah se!erti Matahari mungkin memiliki

    k"ndisi %ang "!timal untuk kehidu!an se!erti di bumi untuk berkembang. "kasi bintang dalam

    galaksi +uga da!at berdam!ak !ada kemungkinan membentuk kehidu!an.

    Pans!ermiaadalah hi!"tesis %ang men%atakan bah$a kehidu!an berasal tem!at lain di alam

    semesta dan kemudian di!indahkan ke Bumi dalam bentuk s!"ra %ang mungkin ditrans5er

    melalui mete"rit, k"metatau debu k"smik. Namun, hi!"tesis ini tidak membantu men+elaskan

    @. Pembentukan Bulan

    Asal usul Bulan %ang meru!akan satusatun%a benda %ang besar di "rbit sekitar Bumi,

    menimbulkan salah satu tekateki tertua dalam ilmu !lanet. Bulan adalah salah satu benda

    terbesar di tata sur%a %ang lebih besar dari!ada Merkurius dan Plut", dan ham!ir sama besar

    http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2921263270330845193
  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    17/29

    dengan Mars. Ke!adatan Bulan dan k"m!"sisi kimia, sangat berbeda dari Bumi se#ara

    keseluruhan, meski!un sangat miri! dengan mantel bumi. (Se#ara kasar, bumi se#ara

    keseluruhan memiliki ke!adatan sekitar lima kali li!at dari air, sedangkan bulan ini han%a tiga

    kali li!at dari air). Bagaimana bisa benda besar mun#ul di daerah %ang sama di $ila%ah bumi,

    !adahal k"m!"sisin%a sangat berbeda dengan bumi

    M"del k"m!uter memberikan s"lusi untuk tekateki ini. -alam m"del ini, Bumi mengalami

    di5erensiasi se!erti di+elaskan di atas, sehingga materi %ang berat tenggelam ke inti dan materi

    %ang ringan mela%ang ke dalam mantel. Pada titik ini, salah satu benda sebesar mars %ang

    bergerak di sekitar tata sur%a bertabrakan dengan bumi, menghamburkan se+umlah besar materi

    ke angkasa. Bebera!a dari materi ini masuk ke "rbit sekitar Bumi dan, dalam !r"ses se!erti itu

    membentuk Bulan. Rendahn%a ke!adatan Bulan k"nsekuensi dari !r"ses di5erensiasi bumi.

    G. E"lusi Atm"s5er Planet

    Para ilmu$an sekarang menun+ukkan bah$a a$aln%a itu tidak ada atm"s5er sama sekali, dan

    bah$a setelah bumi terbentuk, k"m!"sisi kimian%a bertaha! berkembang ke bentuk %ang

    sekarang. Pertan%aan tentang bagaimana atm"s5er bumi mun#ul dan berubah adalah sangat

    !enting, karena hal ini tidak terle!as dari !emahaman tentang asalusul dan e"lusi kehidu!an di

    bumi. Pada a$aln%a Bumi telah mengum!ulkan bebera!a gas dengan ga%a tarik graitasi.

    Selama a$al !embentukan Matahari, se+umlah besar materi dan radiasi di!an#arkan. Akan

    ter+adi ledakan setia! atm"s5er bumi terkum!ul. -engan demikian, atm"s5er a$al Bumi adalah

    b"la batuan !anas (atau bahkan #air).

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    18/29

    Salah satu !erkiraan adalah bah$a hasil utama "utgassing di a$al !embentukan atm"s5er terdiri

    dari nitr"gen (N0), karb"n di"ksida (8&0), hidr"gen (90), dan air (90&). Atm"s5er bumi sesaatsetelah terbentuk !anas, lamakelamaan suhu atm"s5er turun, sehingga air mengembun, dan

    hu+an lebat mulai mengisi #ekungan laut. Setelah !lanet mengalami "utgassing, ada bebera!a

    #ara atm"s5er !lanet untuk mengalami !erubahan. Yang !aling sederhana adalah le!as dari

    !engaruh graitasi. M"lekulm"lekul %ang di!anaskan "leh Matahari bisa bergerak #uku! #e!at

    sehingga 5raksi %ang #uku! dari mereka benarbenar bisa le!as dari tarikan graitasi dari !lanet

    mereka. Bulan, Mer#urius, dan Mars adalah #"nt"h dari !lanet %ang a$aln%a memiliki atm"s5er

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    19/29

    !adat, teta!i kehilangan ban%ak gasgas karena le!as dari !engaruh graitasin%a. Sebagian besar

    unsurunsur ringan se!erti hidr"gen dan helium %ang mungkin hilang dengan #ara %ang sama

    se!erti Bumi, teta!i gas %ang lebih berat se!erti karb"n di"ksida dan ua! air teta! karena mereka

    terlalu berat untuk le!as dari !engaruh graitasi bumi.

    Pen%ebab kedua dari !erubahan atm"s5er %ang han%a ter+adi di Bumi (karena di !lanet lain tidakada kehidu!an) adalah !engaruh dari makhluk hidu!. Saat bumi berumur 0 miliar tahun,

    "rganisme 5"t"sintesis telah bere"lusi untuk menggunakan energi matahari untuk melakukan

    reaksi kimia %ang !enting bagi kehidu!an. -alam 5"t"sintesis, karb"n di"ksida dan air diambil

    ke dalam struktur makhluk hidu!, dan "ksigen dile!askan sebagai !r"duk limbah. Se!erti

    mahluk hidu! %ang berkembang di !lanet ini, +umlah "ksigen bebas +uga meningkat, sam!ai hari

    ini terdiri dari sekitar 01 dari atm"s5er.

    Kita #enderung ber!ikir "ksigen sebagai bahan +inak dan indah, teta!i dari sudut !andang kimia

    itu benarbenar halhal agak menakutkan. &ksigen bereaksi hebat dengan ban%ak bahan

    (memikirkan !embakaran kebakaran atau ledakan hidr"gen atau bensin).Bahkan, !r"duksi"ksigen "leh makhluk hidu! di Bumi a$al da!at diangga! sebagai !eristi$a !en#emaran gl"bal

    !ertama. -engan demikian, !embentukan kehidu!an mem!engaruhi dan di!engaruhi "leh

    atm"s5er !lanet di mana berada. Bahkan, ban%ak ilmu$an sekarang menun+ukkan bah$a kita

    da!at mengatakan a!akah sebuah !lanet memiliki kehidu!an di atasn%a han%a dengan melihat

    atm"s5ern%a.

    3. Tata Sur%a Bagian -alam

    Pesa$at antariksa telah mendarat di !lanet terestrial Merkurius, *enus, dan Mars. Merkurius dan

    *enus, dua !lanet terdekat dengan Matahari, terlalu !anas untuk memungkinkan adan%a

    kehidu!an. -ari semua tetangga !lanet bumi, Mars adalah !lanet !aling memungkinkan ter+adi

    kehidu!an. Bahkan, selama dua dekade terakhir NASA telah mengirimkan armada !en+ela+ah ke

    Planet Merah, termasuk !eralatan %ang telah mendarat dan men+ela+ahi !ermukaan Mars.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    20/29

    Pada tahun 3;;1an misi Path5inder dan Mars =l"bal Sure%"r mengum!ulkan bukti +elas bah$a

    !ernah ada air #air di !ermukaan Marsbahkan mungkin samudra besar. Misi &d%sse% Mars

    (01130110) dan S!irit &!!"rtunit% (011G011?) memberikan bukti baru bah$a se+umlah

    besar air teta! terkungkung di dalam kerak Mars, sebuah temuan %ang di!erkuat "leh Ph"eni2Mars ander, %ang mendarat di $ila%ah kutub utara !lanet !ada tahun 011< dan menemukan air

    es di#am!ur dengan tanah Mars. Bahkan, !emikiran saat ini adalah bah$a !ada a$al se+arahn%a,

    sebelum kehilangan atm"s5er, Mars tam!ak se!erti Bumi. Karena hidu! tam!akn%a telah

    berkembang dengan #e!at di Bumi, mungkin +uga melakukan hal %ang sama di Mars.

    Menga!a Men#ari Kehidu!an di Mars

    =agasan bah$a ada kehidu!an di Mars telah men+adi 5iksi ilmiah selama bebera!a dekade,

    !enulis menggambarkan kehidu!an Mars %ang mengan#am bumi atau se!erti salah satu

    !eradaban kun" kita. Pada bagian a$al abad kedua !uluh, astr"n"m Amerika Per#ial "$ell

    bahkan mengklaim bah$a ia bisa melihat 'kanal' di Planet Merah, %ang ia angga! sebagai bukti

    !"siti5 dari kehidu!an.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    21/29

    Saat kita telah bela+ar lebih ban%ak tentang tetangga kita, kita melihat bah$a ide ini tidaklah

    benar. "$ell 'kanal,' misaln%a, tern%ata men+adi k"mbinasi ilusi "!tik dan angan

    angan. Namun demikian, teta! ada hara!an bah$a bebera!a +enis kehidu!an mikr"ba mungkin

    ada di Mars, dan setia! !endarat Mars telah memba$a !eralatan %ang diran#ang untuk

    mendeteksi tandatanda kehidu!an "rganisme. Sam!ai saat ini, belum ada sin%al kehidu!an

    terlihat. Pandangan saat ini men%atakan bah$a sebelun%a ada kemungkiann kehidu!an di Mars,

    ketika itu di !ermukaan Mars ada lautan, ta!i telah !unah miliaran tahun %ang lalu. Akibatn%a,

    salah satu tu+uan utama dari misi !engembalian sam!el adalah memba$a kembali batu %ang

    da!at di!eriksa sebagai bukti 5"sil kehidu!an masa lalu. -an ini, tentu sa+a, menimbulkan

    !ertan%aan menga!a kita harus !eduli bah$a kehidu!an !ernah ada di tetangga kita. Alasann%a

    sangat sederhana, semua makhluk hidu! di !lanet kita berasal dari satu nenek m"%ang %ang sama

    dan berbagi susunan kimia$i %ang sama. Semua makhluk hidu! %ang kita tahu adalah hasil dari

    !er#"baan tunggal. Kita han%a tidak tahu a!akah hidu! bersi5at uniersal di alam semesta atau

    a!akah a!a %ang kita lihat di sekitar kita adalah hasil dari !r"ses k"smik. Jika kita menemukan

    bukti bah$a kehidu!an telah bere"lusi di Mars, dan sekarang sudah !unah, itu akan memberiin5"rmasi bah$a kita da!at berhara! menemukan kehidu!an di tem!at lain di galaksi.

    0. Tata Sur%a Bagian uar

    Selama !ertengahan 3;;1an, astr"n"m !un%a dua kesem!atan unik untuk mem!ela+ari atm"s5er

    Ju!iter. -ari tanggal 3 Juli sam!ai 00 tahun 3;;G, serangkaian benda dikenal sebagai 8"met

    Sh"emakere% bertabrakan dengan Ju!iter. Kuatn%a tabrakan ini sama dengan ribuan kali b"m

    hidr"gen. -am!ak dari tabrakan ini adalah memba$a gas %ang biasan%a terletak ratusan mil

    dalam !lanet ke bagian atas atm"s5er. Sh"emakere% memberikan astr"n"m kesem!atan

    untuk mengu+i !emikiran mereka mengenai %ang ada di ba$ah atm"s5er J"ian, serta te"rite"ri

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    22/29

    tentang bagaimana atm"s5er terbentuk. -am!ak tersebut, selain memberikan !ertun+ukan

    s!ektakuler, +uga memungkinkan !ara astr"n"m untuk men%em!urnakan gagasan mereka

    tentang k"m!"sisi atm"s5er J"ian.

    Pada bulan -esember 3;;?, !esa$at ruang angkasa =alile" tiba di "rbit sekitar Ju!iter untuk

    memulai !en%elidikan !lanet ini. =alile" dilun#urkan !ada tanggal 3< &kt"ber 3;

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    23/29

    Para astr"n"m telah menemukan !uluhan bulan mengelilingi Ju!iter, Saturnus, Uranus, dan

    Ne!tunus. Masingmasing bulan da!at diangga! sebagai lab"rat"rium ke#il %ang menga#u !ada

    !lanet terestrial. Berikut akan dibahas tiga sa+a dari sekian ban%ak bulan !lanet luar.

    :"

    Bulan :", %ang meng"rbit Ju!iter, adalah satusatun%a bulan di tata sur%a %ang dikenal memiliki

    gunung bera!i akti5.

    Eur"!a

    Titan

    Para ilmu$an !er#a%a bah$a bulan Saturnus, %aitu Titan mem!un%ai ukuran %ang sama dengan

    !lanet Merkurius, +uga da!at ber5ungsi sebagai lab"rat"rium untuk reaksi kimia %ang ter+adi

    miliaran tahun %ang lalu di Bumi. Salah satu tugas utama 8assini ketika tiba di Saturnus !ada

    tahun 011G adalah untuk men%elidiki atm"s5er Titan. Pen+ela+ah, bernama 9u%gens, turun

    dengan !arasut dan mengirimkan data ke 8assini selama lebih dari tiga +am sebelum akhirn%a

    rusak karena dingin. 9asiln%a, saat ini kita mengetahui bah$a Titan terdiri dari es batu, air,

    metana #air (89G, atau gas alam), dan terbentuk danau besar akibat dari adan%a hu+an. Para

    ilmu$an ber!ikir bah$a bah$a reaksi kimia %ang membentuk sen%a$a "rganik sedang

    berlangsung di Titan, di!erlambat "leh dingin. Reaksi ini ter+adi lebih #e!at di lautan, dan Titanda!at dikatan sebagai museum kimia a$al Bumi.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    24/29

    8in#in

    Selain berbagai bulan, masingmasing em!at !lanet J"ian memiliki sistem #in#in %ang

    terbentuk dari !artikel!artikel ke#il %ang tak terhitung +umlahn%a dari es dan batu. Saturnus

    memiliki 5itur sistem #in#in %ang !aling s!ektakuler, terdiri atas susunan kum!ulan "b+ek halus

    dan ter!isah "leh "b+ek %ang lebih besar %ang disebut sebagai satelit gembala.

    b. Plut" dan Sabuk Kui!er

    Plut" se#ara tradisi"nal diangga! sebagai !lanet terluar, teta!i !erilakun%a selalu menimbulkan

    masalah bagi !ara astr"n"m. Pertama, Plut" berukuran ke#il %aitu sekitar 1,@ dari massa

    Bumi. Kedua, &rbit !lut" miring le!as dari bidang "rbit !lanet lain, dan kadang berada di dalam

    "rbit Ne!tunus. Yang terakhir, !lut" mem!un%ai bulan %ang disebut 8har"n, %ang mem!un%ai

    ukuran ham!ir sama besar dengan Plut" itu sendiri.

    -ulu !lut" diangga! sebagai !lanet terakhir di tata sur%a, !ada ken%ataann%a !lut" meru!akan

    "b%ek khas !ertama di Sabuk Kui!er. Pada tahun 011< :nternati"nal Astr"n"mi#al Uni"n

    menganugrahkan status baru %aitu Plut"id untuk "b+ek %ang meng"rbit lebih +auh dari

    Plut". Se+umlah "b%ek telah ditemukan dan diberi nama. Pada tahun 011, NASA melun#urkan

    !en+ela+ah ruang angkasa Ne$ 9"riH"ns. Setelah mele$ati Ju!iter !ada tahun 0114, saat ini

    sedang dalam !er+alanan menu+u Plut" dan di!erkirakan sam!ai !ada tahun 013?. :ni akan

    men+adi "b%ek buatan manusia !ertama %ang mengun+ungi tubuh misterius !lut". Setelah

    terbang ke Plut", Ne$ 9"riH"ns akan !ergi untuk mengeks!l"rasi Sabuk Kui!er.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    25/29

    #. Satelit *"%ager

    Satelit *"%ager 3 dan *"%ager 0 NASA meru!akan dua satelit kembar %ang dilun#urkan !ada

    akhir tahun 3;44 untuk mengeks!l"rasi !lanet di luar tata sur%a kita. -ua $ahana satelit tersebutsaat ini sedang dalam !er+alanan menu+u ke luar dari tata sur%a dan ham!ir men#a!ai !intu ruang

    antarbintang. *"%ager 0 dilun#urkan !ada 01 Agustus 3;44 dan *"%ager 3 dilun#urkan !ada ?

    Se!tember 3;44.

    Saat ini kedua $ahana tersebut masih dalam keadaan sehat dan ber"!erasi dengan baik dengan

    mengirimkan data ke JP (Jet Pr"!ulsi"n ab"rat"r%) NASA di Pasadena. Untuk

    meng"!erasikan kedua satelit tersebut, JP mengirimkan sin%al berke#e!atan #aha%a dan

    membutuhkan $aktu sekitar 3@ +am untuk sam!ai ke *"%ager 0 dan 3 +am untuk men#a!ai

    *"%ager 3.

    Pada Agustus 0133 lalu, *"%ager 0 berhasil meme#ahkan rek"r misi NASA ter!an+ang

    sebelumn%a selama 30.4?< hari %ang diraih "leh $ahana Pi"neer Pr"be %ang dilun#urkan !ada

    3 -esember 3;? dan memberikan sin%al terakhir !ada < -esember 0111. Saat ini *"%ager 3

    ber+arak 33 miliar mil (3 $$$.astr"n"mi.us)

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    26/29

    @. Aster"id, k"met, dan mete"r

    Ketika sistem tata sur%a terbentuk, tidak semua materi dalam !iringan bergabung men+adi !lanet

    atau bulan. Bahkan setelah ratusan +uta tahun akumulasi dan !emb"man, ban%ak !uing!uing

    masih mengambang sam!ai saat ini. &b+ek"b+ek ini dig"l"ngkan men+adi dua bentuk, %aitu

    aster"id dan k"met.

    a. Aster"id

    Aster"id adalah benda berbatu ke#il di "rbit sekitar Matahari. Sebagian besar aster"id %ang

    ditemukan di daerah melingkar %ang luas, %ang disebut sabuk aster"id berada antara !lanet Mars

    dan Ju!iter. Aster"id diangga! sebagai kum!ulan !lanetisimal %ang tidak !ernah berhasil

    men+adi !lanet %ang stabil. Ban%ak aster"id memiliki "rbit %ang melintasi "rbit Bumi, dan

    menghasilkan dam!ak %ang sangat besar di !lanet kita.

    b. K"met

    Terkadang k"met akan +atuh se#ara !eri"dik men"rbit mengelilingi Matahari. Yang !aling

    terkenal dari k"met !eri"dik adalah k"met 9alle%, %ang kembali ke bumi sekitar setia! 4 tahun.

    9alle% kembali !ada tahun 3;31 itu #uku! s!ektakuler, karena k"met mele$ati dekat Bumi saat

    itu !ada suhu tertinggi dan karena itu memiliki ek"rn%a terbesar dan !aling

    s!ektakuler. Kembalin%a !ada tahun 3;

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    27/29

    !aling ambisius adalah !en+ela+ah Badan Antariksa Er"!a R"setta, dilun#urkan !ada tahun 011G.

    Pen+ela+ah tersebut terbang melalui aster"it !ada tahun 011

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    28/29

    G. Planet di uar Tata Sur%a

    Ketika bintang itu bergerak ke arah Anda, 5rekuensi #aha%a %ang di!an#arkann%a akan bergeser

    ke arah biru, sementara ketika itu bergerak men+auh dari Anda #aha%a akan bergeser ke arah

    merah. -engan demikian, Anda akan melihat !erubahan 5rekuensi #aha%a bintang, se!erti %ang

    diilustrasikan !ada gambar diatas. :ni adalah 5akta, bagaimana ham!ir semua !lanet di luar tata

    sur%a sebenarn%a telah terdeteksi.

    Planet ekstrasur%a !ertama ditemukan !ada tahun 3;;G "leh Ale2ander /"lsH#Han di Penn State

    Uniersit%. Planet ini mengitari sebuah !ulsar, dan !erubahan emisi radi" !ulsar di!antau. Pulsar

    adalah sisasisa su!ern"a, !lanet ini khusus adalah sesuatu dari sebuah an"mali, mungkin

    terbentuk dari !uing!uing setelah bintang indukn%a meledak. Planet ekstrasur%a n"rmal !ertamaditemukan !ada tahun 3;;? "leh tim astr"n"m S$iss. Planet ini mengitari sebuah bintang %ang

    disebut ?3 Pegasi, terletak sekitar G0 tahun #aha%a dari Bumi. Seiring $aktu telah berlalu, !lanet

    ekstrasur%a %ang lebih ban%ak dan sistem !lanet telah ditemukan, hingga saat ini kita telah

    melihat ratusan !lanet e2trasur%a, sistem dengan ban%ak !lanet.

  • 7/26/2019 ILMU PENGETAHUAN ALAM-SYIFFA.docx

    29/29

    Manusia selalu ingin melakukan !er+alanan ke !lanet %ang +auh. -engan !erkembangan

    tekn"l"gi %ang telah di#a!ai, !er+alanan ruang angkasa +angka !an+ang men+adi lebih besar

    kemungkinan. Masalah utama %ang mem!engaruhi manusia se+ak mereka mulai eks!edisi ke

    ruang angkasa adalah e5ek 5isi"l"gis di lingkungan tan!a graitasi !ada tubuh manusia. Realisasibah$a kurangn%a graitasi men%ebabkan !erubahan 5isik !ada tubuh manusia datang ketika

    NASA mulai mengirimkan astr"n"t ke "rbit untuk !eri"de singkat. Ketika astr"n"t kembali ke

    tanah, mereka men+adi bingung dan tidak bisa ber+alan. 9al ini memi#u bebera!a studi a$al

    tentang a!a %ang ter+adi !ada tubuh manusia dalam ruang ham!a. -engan berkembangn%a durasi

    !enerbangan ruang angkasa men+adi lebih lama, !ara ilmu$an mulai menemukan !erubahan

    lainn%a dalam tubuh manusia. Salah satu temuan !ertama adalah bah$a tan!a tekanan graitasi,

    hati manusia men+adi membesar dan tulangtulang dalam tubuh mulai memburuk. &t"t"t"t

    tubuh +uga mengalami atr"5i (!enge#ilan > !en%usutan) karena kurangn%a !enggunaan.

    -engan kema+uan tekn"l"gi k"m!uter dan kedirgantaraan, eks!l"rasi ruang angkasa bukan hal%ang mustahil. Kita sudah sangat dekat dengan tekn"l"gi untuk membuat kendaraan %ang

    mam!u melakukan !er+alanan +arak +auh di ruang angkasa. Masalah %ang terusmenerus dihada!i

    adalah e5ek %ang +angka !an+ang !er+alanan ruang angkasa !ada tubuh manusia. Para !eneliti

    telah mengidenti5ikasi dan mem!ela+ari masalah ini se+ak tahun 3;?3.

    Tubuh manusia mengalami ban%ak !erubahan di lingkungan tan!a graitasi.