iguide2006 id

Upload: wahyu-udin

Post on 06-Jul-2015

267 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PANDUAN INVESTASI PROPINSI SULAWESI TENGAH

BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL DAERAH PROPINSI SULAWESI TENGAHJln. Pramuka No. 23 Palu Telp. 0451 421807, Fax: 0451 424325 website: www.bkpmdsulteng.go.id

DAFTAR ISIDAFTAR ISI ...................................................................................................................... KATA PENGANTAR ......................................................................................................... I. GAMBARAN UMUM .................................................................................................. 1.1. Letak Geografis Sulawesi Tengah .................................................................... 1.2. Administrasi Pemerintahan ............................................................................... 1.3. Infrastruktur ....................................................................................................... 1.4. Fasilitas Penunjang ........................................................................................... KOMODITI UNGGULAN ........................................................................................... 2.1. Komoditi Perkebunan ........................................................................................ 2.2. Komoditi Perikanan dan Kelautan .................................................................... 2.3. Komoditi Peternakan ........................................................................................ 2.4. Komoditi Pertambangan ................................................................................... 2.5. Komoditi Pariwisata .......................................................................................... i iii 1 1 1 1 2 4 5 5 5 5 5

II.

III.

PELUANG INVESTASI ............................................................................................... 3.1. Bidang Usaha Industri Pilihan ........................................................................ ... 3.2. Bidang usaha peternakan .................................................................................. 3.3. Bidang usaha perdagangan / jasa. .................................................................... LANGKAH LANGKAH INVESTASI ...................................................................... KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH SULAWESI TENGAH DI BIDANG INVESTASI ...... RENCANA PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR ...................................................

6 6 6 6 6

IV. V.

7 8 8 9

VI.

VII. PERIZINAN PENANAMAN MODAL ......................................................................... VIII. INFORMASI INVESTASI PMDN ........................................................................... ... IX. X. XI.

INFORMASI INVESTASI PMA ................................................................................. 11 INFORMASI HOTEL ............................................................................................... 12

INFORMASI JADWAL PENERBANGAN PESAWAT ............................................. 14

XII. BAGAN TATA CARA PERMOHONAN PMDN / PMA ............................................. 15

i

KATA PENGANTARPropinsi Sulawesi Tengah memiliki sumber daya alam yang besar dan beraneka ragam, baik yang terdapat di bawah tanah berupa minyak dan gas bumi, di dalam tanah berupa berbagai jenis bahan tambang mineral, maupun di atas tanah dengan berbagi jenis sumber daya hayati yang diantaranya bersifat endemik, kekayaan pesisir dan kelautan yang melimpah yang terbagi dalam tiga zona pengembangan serta ragam budaya dan keindahan alam sebagai kekayaan dan atraksi obyek wisata.

Potensi sumber daya alam Sulawesi Tengah sebagian besar belum sepenuhnya diolah dengan optimal dan bahkan ada yang belum diolah, sehingga nilai tambahnya belum sepenuhnya dirasakan oleh masyarakat. Upaya ini membutuhkan peran kalangan dunia usaha dengan kemampuan investasi serta penguasaan kemampuan dalam merespon implementasi dan aktivitas ekonomi yang berlangsung sangat dinamis baik dalam lingkup domestik maupun global.

Sebagai wujud memposisikan birokrasi yang probisnis antara lain dengan memberikan informasi yang seluas-luasnya kepada kalangan dunia usaha, maka Pemerintah Propinsi Sulawesi Tengah melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah menyusun buku panduan investasi sehingga diharapkan mampu menambah pemahaman akan Sulawesi Tengah sebagai tempat yang prospektif dan kaya akan sumber daya alam yang menguntungkan.

Semoga panduan ini bermanfaat dan menarik minat Anda. Terima kasih. Palu, Maret 2006

iii

I. GAMBARAN UMUM1. Letak Geografis Sulawesi Tengah Luas wilayah daratan Sulawesi Tengah 68.033 Km2 atau 6.803.300 Ha atau 35,96 % dari luas Pulau Sulawesi yang kaya dengan Flora dan Faunanya. Luas perairan laut 193.923,75 Km2 yang terletak pada alur laut Pasifik dimana perairan Selat Makassar, Teluk Tomini dan Teluk Tolo yang kaya dengan potensi kelautannya. Propinsi Sulawesi Tengah berbatasan dengan : Propinsi Gorontalo dan Laut Sulawesi di sebelah Utara. Propinsi Maluku Utara dan Propinsi Maluku di sebelah Timur. Propinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Propinsi Sulawesi Tenggara di sebelah Selatan. Selat Makassar di sebelah Barat. 2. Administrasi Pemerintahan Pembentukan Sulawesi Tengah ditetapkan dengan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1964 semula 4 Kabupaten berkembang menjadi 9 Kabupaten dan 1 Kota, 105 Kecamatan, 1506 Desa / Kelurahan dengan jumlah penduduk 2.324.025 jiwa dengan kepadatan penduduk rata rata 32 jiwa / Km2. 3. Infrastruktur Transportasi Darat Jaringan jalan dan jembatan baik dengan panjang 10.814,77 Km mendorong tumbuhnya berbagai kegiatan perdagangan jasa, industri dan pariwisata Trans Sulawesi dan antar Kabupaten / Kota se Sulawesi Tengah. Transportasi Laut Pelabuhan Pantoloan merupakan pintu utama arus barang dan jasa dengan fasilitas kontainer untuk menunjang perdagangan antar pulau dan export. Pelabuhan interinsuler di kabupaten se-Sulawesi Tengah untuk menunjang kegiatan perdagangan barang dan jasa antar pulau. Pelabuhan Ferry Taipa Palu untuk menunjang kegiatan perdagangan barang dan jasa antara sulawesi Tengah dengan kalimantan Timur (Kota Balikpapan) melaui penyeberangan Selat makassar.

1

Transportasi Udara Bandar Udara Mutiara Palu yang didarati pesawat jenis Boeing 737, Fokker 100 dan MD 82. Bandar Udara Perintis yang dapat didarati jenis pesawat Fokker 27 dan Pesawat Cassa terdapat di: Kabupaten Banggai ( Bandar Udara Bubung ) Kabupaten Poso ( Bandar Udara Kasiguncu ) Kabupaten Tolitoli ( Bandar Udara Lalos ) Kabupaten Buol ( Bandar Udara Pogogul ) 4. Fasilitas Penunjang Sumber Energi Listrik dengan kapasitas 101,805 MW 43 Unit Pembangkit Listrik Tenaga Diesel. 3 Unit Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro. Sumber Energi Listrik Tahap Pembangunannya. PLTU di Kecamatan Palu Utara rencana operasi Maret 2006 (2 X 15 MW) Pembangunan PLTA Poso : PLTA Poso II dengan kapasitas 180 MW, rencana produksi Pebruari Tahun 2007 PLTA Poso I dengan kapasitas 60 MW, rencana produksi Agustus Tahun 2007 PLTA Poso III dengan kapasitas 340 MW, rencana produksi Desember Tahun 2008 Pos dan Telekomunikasi Sarana telepon tersedia di seluruh Kabupaten / Kota dan Kecamatan. Sarana telepon seluler sudah menjangkau semua Ibu Kota Kabupaten/ Kota. Komunikasi dalam bentuk Pos tersedia pada Kantor Pos yang ada di Kabupaten / Kota dan Kecamatan. Perbankan Jumlah bank di Propinsi Sulawesi Tengah meliputi : Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, Bank Syariah Mandiri, Bank Muamalat. Bank Sulteng, Bank Danamon, BCA, Panin Bank, BII, BPR.

2

Lembaga Keuangan Lainnya Permodalan Nasional Madani (PNM), Life Finance. Asuransi Bumi Putra 1912 Bumi Asih Jaya JASINDO MANULIFE JASA RAHARJA AIG LIFE PRUDENTIAL EKA LIFE Rumah Sakit di Propinsi Sulawesi Tengah : Rumah Sakit Pemerintah Propinsi, Kabupaten / Kota. Rumah Sakit Swasta. Air Bersih (PDAM) PDAM terdapat di seluruh kabupaten di Propinsi Sulawesi Tengah.

3

KOMODITAS UNGGULAN

II. LIMA KOMODITI UNGGULAN BERDASARKAN KRITERIA PENILAIAN DI BIDANG INVESTASI2.1. PERKEBUNAN Budidaya tanaman perkebunan yang dapat dikembangkan berbasis agro bisinis antara lain: Kelapa, Kelapa sawit, coklat, kopi, cengkeh dan hortikultura sebagai komoditas unggulan, disamping beberapa komoditi potensial lainnya adalah perkebunan kakao. PERIKANAN DAN KELAUTAN Luas perairan laut 193.923,75 km2 yang banyak mengandung berbagai jenis ikan dan biota laut lainnya yang tersebar di Teluk Tolo, Teluk Tomini, Selat Makassar/laut Sulawesi. Potensi sumber daya ikan di perairan tersebut 350.000 ton/tahun, yang bisa dikelola secara lestari 214.000 ton/tahun, yaitu : Teluk Tolo 68.000 ton/tahun, Teluk Tomini 78.000 ton/tahun, Selat Makassar/laut Sulawesi 68.000 ton/tahun. Potensi laut meliputi, ikan pelagis besar, ikan tuna 10.000 ton/tahun, ikan calang 14.000 ton/tahun. Selain itu terdapat hasil laut lainnya seperti biji mutiara, teripang, udang dan rumput laut. PETERNAKAN Sektor Peternakan yaitu pengembangan komoditi sumber daya peternakan mempunyai prospek investasi yang sangat menarik untuk penggemukkan sapi potong. Disamping itu pengembangan jenis ternak lainnya seperti kambing, Domba Ekor Gemuk, Ayam Buras dan Itik. PERTAMBANGAN Selain minyak dan gas bumi, berbagai sumber daya mineral yang cukup potensial terdapat di daerah ini antara lain batu bara, nikel, emas, chormit, tembaga, belerang, granit, marmer, gipsum, pospat, kaolin dan sirtu yang tersebar di daerah daerah kabupaten yang memberi harapan dalam pengembangan ekonomi Sulawesi Tengah kedepan.

2.2.

2.3.

2.4.

2.5.

PARIWISATA Berdasarkan kondisi geografis dan tata nilai budaya, wilayah dan karakteritis wilayah, Sulawesi Tengah memiliki sejumlah obyek dan atraksi wisata, baik yang telah dikembangkan, maupun masih bersifat potensi, antara lain kawasan wisata Danau Poso, kawasan wisata Teluk Palu, kawasan wisata bahari Kepulauan Togian, dan Taman Nasional Lore Lindu, cagar alam Morowali, Kepulauan Banggai, serta budaya lokal, berupa tarian dan kesenian daerah yang memperkaya ragam sguhan posisi pariwisata Sulawesi Tengah.

5

III. PELUANG INVESTASIBagi para investor yang akan menanamkan modalnya di Sulawesi Tengah masih mempunyai peluang besar dan sangat menguntungkan pada bidang-bidang usaha seperti: 1. Bidang Usaha Industri Pilihan : Jenis industri yang tidak memerlukan banyak lahan dan air, bahan baku cukup banyak tersedia, tidak menimbulkan polusi dan berorientasi export dan pasar dalam negeri: Industri Cocoa Powder dan Cocoa Butter. Industri Pengolahan Ikan Segar, Ikan Beku dan Ikan Kaleng. Industri Pengolahan Tepung Ikan. Industri Arang Briket. Industri Pengolahan Marmer, Semen dan Nikel. Industri Pengolahan Kelapa Terpadu. Bidang Usaha Peternakan Peternakan dan Penggemukkan Sapi Potong. Peternakan Domba Ekor Gemuk. Bidang Usaha Perdagangan / Jasa Pariwisata dan Perhotelan. Taxi. Mall dan Hyper Market.

2.

3.

IV. LANGKAH LANGKAH INVESTASI1. Investor memilih jenis usaha atau sektor yang tidak tercantum pada DNI. Bila tidak terdapat pada DNI dapat berkonsultasi kepada BKPMD Propinsi Sulawesi Tengah, Jln. Pramuka No. 23 Palu. Telepon 0451 421807 Fax 0451 424325. Investor mengisi aplikasi dan menyediakan semua persyaratan yang dibutuhkan untuk aplikasi ke BKPM. 2 (dua) salinan aplikasi yang diserahkan ke BKPMD, jika proses aplikasi melalui BKPMD Propinsi Sulawesi Tengah. Bila investor telah memperoleh SP PMDN/PMA dari BKPM / dengan tembusan BKPMD, selanjutnya mengajukan izin lokasi di Kabupaten / Kota dimana perusahaan tersebut akan didirikan. Investor mengajukan izin untuk barang modal dan bahan - bahan penolong kepada BKPM dengan menyertakan izin fasilitas. Melampirkan dokumen legalitas yang ada.

2.

3.

4.

5.

6.

6

V. KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH SULAWESI TENGAH BIDANG INVESTASIJaminan keamanan dan kepastian hukum dari pemerintah daerah. Lokasi usaha diupayakan disiapkan oleh Pemerintah Daerah. Tidak dipungut biaya perizinan. Pajak usaha dipungut setelah perusahaan berproduksi komersial, diupayakan dan dikoordinasikan dengan instansi terkait. Jaminan Hak Guna Usaha 30 Tahun diupayakan menjadi 50 Tahun oleh Pemerintah Daerah. Pelayanan Perizinan Sitem Satu Atap (Maksimal 10 Hari). Tenaga Kerja Lokal yang produktif dan murah diupayakan disiapkan oleh Pemerintah Daerah. Mengupayakan berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat (BKPM) bebas biaya import mesin - mesin guna keperluan pabrik. Pemerintah Daerah berupaya menyiapkan jaminan adanya fasilitas listrik dan fasilitas lainnya kelokasi perusahaan.

7

VI. RENCANA PEMBANGUNAN INFRASTRUKTURUntuk memenuhi kebutuhan infrastruktur yang semakin memadai akan membangun dan meningkatkan berbagai infrastruktur wilayah Sulawesi Tengah berupa : Peningkatan transportasi jalan dan jembatan trans Sulawesi. Pembangunan Pelabuhan Tongkian yang berlokasi di KAPET Batui Kabupaten Banggai fasilitas kontainer. Pengembangan dan peningkatan Pelabuhan Pantoloan dari 250 m menjadi 500 m dan perluasan lapangan kontainer dari 100 M x 100 M menjadi 100 m x 300 m. Pengembangan dan peningkatan Bandar Udara Mutiara Palu yang juga rencana akan difungsikan sebagai Bandara Embarkasi Haji Sulawesi Tengah. Pengembangan Bandar Udara Bubung Luwuk dengan perpanjangan landasan Pacu semula 1300 M menjadi 1500 M.

VII. PERIZINAN PENANAMAN MODALJenis - jenis Perizinan oleh BKPM dengan Instansi terkait pada tingkat Pusat sesuai SK. Kepala BKPM No. 57/SK/2004 jo No. 70/SK/2004 antara lain : Surat Persetujuan / SP PMA / PMDN IUT (Izin Usaha Tetap). IUTI (Izin Usaha Tetap Industri). APIT (Angka Pengenal Importir Terbatas). IKTA (Izin Tenaga Kerja Asing). Jenis-jenis Izin yang dikeluarkan oleh Kabupaten / Kota : Izin Lokasi Izin Hak Guna Usaha (HGU) dan Hak Guna Bangunan (HGB). Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Izin Hak Atas Tanah. Izin Undang Undang Gangguan (UUG/HO) Instansi Penanaman Modal Propinsi (BKPMD) melaksanakan Koordinasi penyelenggaraan / pengendalian PMA/PMDN di daerah antara lain : Bimbingan pembinaan dan penyuluhan berbagai kebijakan/ketentuan PMA/ PMDN Evaluasi LKPM PMA / PMDN. Bantuan pemecahan masalah / hambatan PMDN/PMA. Pengarahan pelaksanaan SP PMA / PMDN. Penelitian/Evaluasi laporan/informasi penyimpangan pengimporan barang modal.

8

VIII. INFORMASI INVESTASI PMDN DI DAERAH SULAWESI TENGAH KEADAAN S.D. TAHUN 2005

NO 1 1.

KABUPATEN / KOTA 2 Kabupaten Buol

NAMA PERUSAHAAN 3 - PT. HARDAYA INTI PLANTATION - PT.MINA LESTARI - PT. LESTARI TANI TELADAN

BIDANG USAHA 4 - Perkebunan Kelapa sawit - Penangkapan ikan - Perkebunan Kelapa Sawit terpadu - Industri pengolahan minyak kelapa. - Pengusahaan Hutan dan logging - Industri Pengolahan Kayu

LOKASI USAHA 5 Bokat Momumu - Buol

2. 3.

Kabupaten Tolitoli Kabupaten Donggala

Tolitoli Taviora Dolo

4.

Kabupaten Parigi Moutong

- PT. BIMOLI

Desa Giok Moutong Kec. Moutong Barat Kab. Parimo Malei Lage

5.

Kabupaten Tojo UnaUna

- PT. TRI TUNGGAL EBONY - PT. TRI SAKTI ENTERPERINDO

Malei Lage

- PT. OASIS PARADISE

- Pengusahaan Cottage wisata Tirta Kep. Togian - Jasa Akomodasi (cottage) dan wisata Tirta - Perkebunan Kelapa sawit - Perkebunan Kelapa sawit - Perkebunan Karet, Kopi, Kakao, Kapas dan Pabrik. - Pertambangan Marmer - Perkebunan Kelapa Sawit

Kep. Togean Unauna

- CV. MATAHARI

Kab. Tojo Unanuna Kep. Togean

6.

Kabupaten Morowali

- PT. TAMACO GRAHA KRIDA - PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XIV - PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XXIII

Emea Bungku Tengah

Beteleme Lembo

Beteleme Lembo

- PT. SINAR MUSTIKA NUSANTARA. - CAHAYA IDOLA

Kab. Morowali

Wosu Bungku Barat

9

7.

Kabupaten Banggai

- PT. KURNIA LUWUK SEJATI - PT. INDOMINA JAYA

- Perkebunan Kelapa Sawit - Pengusahaan Tambak Udang

Toili

Kec. Batui, Desa Koyoan

- PT. SENTRAL SARI WINDU - CV. MATAHARI

- Pengusahaan Tambak Udang - Pengusahaan Hotel / Cottage - Pengusahaan Industri Meubel dan Barang lainnya dari Kayu - Pembangunan dan Pengusahaan Kawasan Industri - Pengusahaan Jasa - Pengusahaan Jasa - Pengusahaan Jasa - Jasa Penyiaran TV Swasta - Pembuatan Es Balok - Jasa Pembangkit listrik Tenaga Uap PLTU

Kec. Bunta

Kayoan Luwuk

8.

Kota Palu

- PT. ALISINDO MAMBORO

Mamboro - Palu Utara

- PT. LEMBAH PALU NAGAYA

Tondo Palu Utara

- PT. PALU BEACH HOTEL - PT. CENTRAL MUTIARA - PUSAT KOPERASI UNIT DESA - PT. RCTI - PT. TALINTI - PT. PUSAKA JAYA PALU POWER

Besusu Palu Timur Maesa Palu Barat. Lolu Palu Selatan Tondo Palu Timur Lere Palu Barat. Palu

10

IX. INFORMASI INVESTASI PMA DI DAERAH SULAWESI TENGAH KEADAAN S.D. TAHUN 2005NO 1 1. Kota Palu KABUPATEN / KOTA 2 NAMA PERUSAHAAN 3 - PT. NUSA NII CERA - PT. LEANG YANG - PT. FORMOSA MAMBORO PESONA PERMAI - PT. TANAH MAS CELEBES INDAH - PT. ADM COCA - PT. WIGO BIDANG USAHA 4 - Industri Keramik - Industri Meubel - Pengusahaan Jasa Akomodasi (Cottage) - Perdagangan eksport kakao sda - Distribusi Obat obatan - Industri Pengolahan Ikan (Cold Storage) - Jasa Akomodasi (Cottage) - Industri Pengolahan / Pengawetan Ikan dan Biota Perairan. - Industri Sawmil. Kota Palu Kota Palu Mamboro LOKASI USAHA 5

Mamboro Pantoloan Kota Palu

2.

Kabupaten Donggala

- PT. HONG HUI INDO PALMA - PT. KHATULISTIWA

Banawa Tanjung Karang

3.

Kabupaten Parigi Moutong

- PT. CHAMIN JAYA INTERNATIONAL - PT. HONG JUAN INDONESIA

Moutong Barat

Parigi

4.

Kabupaten Tojo UnaUna

- PT. WALEA

- Pengusahaan Jasa akomodasi (Cottage) Walea Kepulauan - Pengusahaan Fish Porcessing unit (Cold Storage). - Pembibitan dan Budidaya Tambak Udang Terpadu dgn pembekuan - Industri Pengolahan dan Pembekuan Ikan. - Industri Pengolahan Minyak Kelapa. sda - Kerjasama Operasi Telekomunikasi Dasar

Kec. Walea Kepulauan Kel. T. Kramat

5.

Kabupaten Morowali

- PT. BERKAT USAHA MAKBUL

Kec. Bungku Tengah Desa Bente

6.

Kabupaten Banggai

- PT. BANGGAI SENTRAL SHRIMP

Kec. Batui Desa Batui

- PT. CHUN MAKMUR - PT. BUKIT PERMATA HIJAU - PT. MULTI NABATI SULAWESI - BUKAKA SINGTEL INTERNASIONAL

Kel. Kintom, Luwuk Luwuk

Bunta, Banggai

11

X. INFORMASI HOTELKOTA PALUNO 1. 2. 3. 4. NAMA HOTEL Palu Golden Hotel Wisata Hotel Sentral Hotel Rama Garden Hotel ALAMAT Jl. Raden saleh No. 1 Palu Jl. S. Parman No. 39 Palu Jl. Kartini No. 6 Palu Jl. Wolter MonginsidiNo. 81 Palu. TELEPON 0451 421126, 423320 0451 421175 0451 422789, 428288 0451 429500,429300 JENIS HOTEL Bintang 3 Bintang 2 Melati 4 Melati 2 LOKASI Tepi Pantai Pusat Kota Pusat Kota Pusat Kota

KABUPATEN BANGGAINO 1. 2. 3. NAMA HOTEL Ramayana Hotel Dinasty Hotel Rosalina Hotel ALAMAT Jl. Danau Lindu No. 69 Luwuk Jl. S. Parman No. 1 Luwuk Jl. Yos Sudarso No. 18/20 Luwuk. TELEPON 0461 21052 0462 22064 0461 23750, 23775, 23776 JENIS HOTEL Melati 3 Melati 2 Melati 2 LOKASI Pusat Kota Pusat Kota Pusat Kota

KABUPATEN BANGGAI KEPULAUANNO 1. 2. NAMA HOTEL Losmen Kenangan Losmen Don Mery ALAMAT Jl. Masanda Kel. Lompio. Jl. Masamba Kel Lompio TELEPON 0462 21050 0462 - 21039 JENIS HOTEL Melati Melati LOKASI Pusat Kota Pusat Kota

KABUPATEN POSONO 1. 2. NAMA HOTEL Alugoro Losmen Wisata Hotel ALAMAT Jl. Pulau Sumatera No. 20 Poso Jl. Patimura No. 19 Poso TELEPON 0452 324735 0452 324211, 324212 JENIS HOTEL Melati 3 Melati 2 LOKASI Pusat Kota Pusat Kota

12

KABUPATEN MOROWALINO 1. 2. NAMA HOTEL Penginapan Lestari Penginapan Jumpandang ALAMAT Jl. Yos Sudarso, Kec Petasia Jl. Yos Sudarso, Kec. Petasia TELEPON 0465 21044 0465 - 21233 JENIS HOTEL Melati Melati LOKASI Tepi Pantai Pusat Kota

KABUPATEN DONGGALANO 1. 2. NAMA HOTEL Prince Jhon dive Resort Harmono Cotttages ALAMAT Jl. Tg. Karang Kel. Pelabuhan Bajo Jl. Tj.Karang Kel. Pelabuhan Bajo TELEPON 0457 71710 0450 71753 JENIS HOTEL Melati 2 Melati 2 LOKASI Tepi Pantai Tepi Pantai

KABUPATEN PARIGI MOUTONGNO 1. 2. NAMA HOTEL Grand Mitra Hotel Penginapan Parigi Selatan ALAMAT Jl. Pinomo No. 7 Kel. Masigi Jl. Magau Janggo Baliara TELEPON 0450 22089 0450 - 21362 JENIS HOTEL Melati 1 Melati 1 LOKASI Daerah Perumahan Daerah Perumahan

KABUPATEN BUOLNO 1. 2. 3. NAMA HOTEL Herpani Hotel Pantai Indah Hotel Surya Wisata Hotel ALAMAT Kel. Leok II Biau Kel. Leok II Biau Kec. Kali Kel. Biau TELEPON 0445 211078 0445 211019 0445 - 211237 JENIS HOTEL Melati 2 Melati 1 Melati 1 LOKASI Tepi Pantai Tepi Pantai Pusat Kota

KABUPATEN TOLITOLINO 1. 2. 3. NAMA HOTEL Toli Tama Hotel Bumi Harapan Hotel Kota Cingkeh Hotel ALAMAT Jl. Veteran No. 11 Tolitoli Jl. St. Hasanuddin No. 51 Tolitoli Jl. St. Hasanuddin No. 51 Tolitoli TELEPON 0453 22015, 33718, 21319 0453 22069, 22631 0453 22261, 23413, 212187 JENIS HOTEL Melati 2 Melati 2 Melati 2 LOKASI Pusat Kota Pusat Kota Daerah Perumahan

13

KABUPATEN TOJO UNA-UNANO 1. 2. 3. NAMA HOTEL Irama Hotel Hotel Mekar Black Marlin Dine Cetru ALAMAT Jl. Kartini No. 11 Jl. Kailimi No. 2 Jl. Desa Wakai/Kep. Togean TELEPON 0452 21855 0452 21890 JENIS HOTEL Melati 1 Melati 1 Melati 4 LOKASI Daerah Perumahan Pusat Kota Tepi Pantai

XI. INFORMASI JADWAL PENERBANGAN PESAWATNO 1 1. KEDATANGAN 2 MERPATI AIRLINES Jakarta - Palu Surabaya - Palu Makassar - Palu Balikpapan - Palu Jogjakarta - Palu Batam - Palu Denpasar - Palu Luwuk - Palu LION/WINGS AIRLINES Jakarta - Palu Surabaya Jogjakarta Semarang Makassar Batam Luwuk 3. - Palu - Palu - Palu - Palu - Palu - Palu JAM 3 KEBERANGKATAN 4 JAM 5

SL/19 /KM19 /MG06305 40

50

50

30

Palu - Jakarta Palu - Surabaya Palu - Makassar Palu - Sby - Denpasar Palu - Balikpapan Palu - Jkt - Batam Palu - Sby - Jogya Palu - Makassar - Jogya Palu - Luwuk Palu - Jakarta Palu - Surabaya Palu - Semarang Palu - Jogya Palu - Makassar Palu - Balikpapan Palu - Luwuk Palu - Mksr - Jakarta Palu - Balikpapan - Jkt

50 50 30 SL/19 /KM19 /MG063 781 = 07 10 10 00 8552/783 = 17 20 15 20 981/791 = 07 09 15 15 781/8904 = 07 12 00 05 8555 = 17 18 15 10 781 = 07 08 15 00 781/791/362 = 07 12 272 = 19 21 20 30 842 = 18 19 00 45 271 = 08 08 00 00 632 = 09 1055 05 45 10

2.

8552 = 12 - 16 20 50 782/780 = 15 - 19 45 1650 20 50 40 1901/8552 = 06 16 45 40 8552 = 15 16 50 45 780 = 19 20 10 10

BATAVIA AIRLINES Jakarta - Palu Jakarta - Mksr - Palu

631 = 15 18 00 00 841 = 05 08 30 20 271 = 06 07

14

BAGAN TATA CARA PERMOHONAN PERSETUJUAN BARU PENANAMAN MODAL ASING (PMA) SK KEPALA BKPM NO: 57 / SK / 2004 Jo. No. 70/SK/2004 PERSYARATAN1. Surat Permohonan a. Bagi Peserta Asing 1. Badan Hukum Asing : - Copy Akta Pendirian 2. Warga Negara Asing - Copy Pasport b. 1) Badan Hukum Indonesia - Copy Akta Pendirian - Copy Perijinan Perusahaan - Copy NPWP 2) Warga Negara Indonesia - Copy KTP 2. Surat Kuasa dari yang berwenang apabila pendandatanganan permohonan dilakukan oleh direksiWAKTU PENYELESAIAN TATA USAHA KEPALA BADAN

No. 1.

KEGIATAN - Menerima Berkas - Meneliti kelengkapan - Mencatat permohonan - Pemberian lembar disposisi

PEMOHON

KASUBID

KABID

1 Hari

2.a. - meneliti dan memeriksa - memberikan intruksi - tindak lanjut proses b. - Memproses berkas permohonan - Melakukan evaluasi - Menyiapkan undangan rapat/Staff/ Instansi - Menyiapkan Konsep Verbal SP Baru - Menyiapkan Surat Penolakan - Melaksanakan rapat - Mencatat hasil rapat - Memuat memorandum - Meneliti Verbal Konsep SP Baru - Memubuhkan Paraf - Menyerahkan Verbal - Meneliti Verbal Konsep SP Baru - Menandatangani SP Baru - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani - Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan SP kepada Pemohon - Menyampaikan tembusan kepada Kepala penanaman modal dan instansi terkait

7 Hari

c.

Tidak

Ya

d.

3.

1 Hari

SURAT KEPUTUSAN SP

4.

1 Hari

BAGAN TATA CARA PERMOHONAN PERSETUJUAN BARU PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI (PMDN)PERSYARATANSP PMDN 1. Bukti Diri Pemohon a. Foto Copy Akta Pendirian b. Foto Copy Anggaran Dasar c. Foto Copy KTP 2. Surat Kuasa dari yang berhak apabila penandatanganan permohonan bukan dilakukan oleh direksi. 3. Copy NPWP 4. a. Uraian Proses Produksi : b. Uraian Kegiatan Usaha 5. Bagi badan usaha yang dipersyaratkan kemitraan: a. Kesepakatan perjanjian tertulis mengenai kesepakatan bermitra dengan usaha kecil b. Akta pendirian atau perubahan atau risalah RUPS mengenai Penyertaan Usaha Kecil sebagai pemegang saham, apabila bermitra dalam bentuk pernyertaan saham c. Surat Pernyataan diatas materai dari Usaha Kecil yang menerangkan bahwa yang bersangkutan memenuhi kriteria usaha sesuai dengan udang-undang No. 9 Tahun 1995 No. 1. KEGIATAN - Menerima Berkas - Mencatat permohonan - Pemberian lembar disposisi WAKTU PENYELESAIAN PEMOHON TATA USAHA

PROSEDURKASUBID KABID KEPALA BADAN

1 Hari

2.a. - Meneliti dan memeriksa - Memberikan intruksi - Tindak lanjut proses - Memproses Berkas Permohonan b. - Melakukan evaluasi - Menyiapkan undangan rapat/Staff/ Instansi - Menyiapkan Konsep Verbal SP Baru - Menyiapkan Surat Penolakan - Pelaksanaan rapat - Mencatat hasil rapat - Memuat memorandum - Meneliti Verbal Konsep SP Baru - Memubuhkan Paraf

7 Hari

c.

Tidak

Ya

d.

3.

- Meneliti Verbal Konsep SP Baru - Menandatangani SP Baru - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani

1 Hari

SURAT KEPUTUSAN SP

4.

- Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan SK SP kepada Pemohon - Menyampaikan tembusan kepada Kepala penanaman modal dan instansi terkait

1 Hari

16

BAGAN TATA CARA PERSETUJUAN PERLUASAN BAGI PENANAMAN MODAL ASING (PMA)PERSYARATANSP PERLUASAN BAGI PMA 1. Fhoto Copy IUT, kecuali jika : a. Proyek perluasan yang dimohonkan berbeda lokasi, atau b. Proyek perluasan yang dimohonkan berbeda jenis produksi 2. Uraian proses produksi / kegiatan usaha perluasan untuk bidang usaha yang tidak sejenis dengan bidang usaha yang disebut dalam IUT 3. Copy LKPM periode terakhir 4. Surat kuasa apabila bukan ditandatangani oleh direksi 5. Bagi bidang usaha yang dipersyaratkan : a. Kesepakatan / perjanjian kerjasama mengenai kesepakatan bermitra dengan usaha kecil yang antara lain memuat nama dan alamat masing-masing pihak, pola kemitraan yang digunakan hak dan kewajiban masing-masing dan bentuk pembinaan yang diberikan kepada Usaha Kecil b. Bukti Kesediaan Perusahaan menyertakan usaha kecil sebagai pemegang saham dalam bentuk akta pendirian atau perubahannya risalah RUPS mengenai penyertaan usaha kecil sebagai pemegang saham, apabila penyertaan dalam bentuk saham. c. Surat pernyataan diatas Materai dari Usaha Kecil yang menerangkan bahwa yang bersangkutan memenuhi kriteria. No. 1. KEGIATAN - Menerima Berkas - Mengagendakan Surat - Pemberian Lembar Disposisi WAKTU PENYELESAIAN PEMOHON TATA USAHA KASUBID KABID KEPALA BADAN

1 / 2 Hari

2.a.

- Meneliti dan memeriksa berkas SP perluasan - Pemberian Disposisi - Memproses Berkas Permohonan dan SP perluasan - Penelitian data-data - Meminta persyaratan yang tidak lengkap - Pemeriksaan Lapangan dengan instansi yang terkait - Memproses bekas berita acara pemeriksaan (BAP) - Menyiapkan konsep rekomendasi SP perluasan - Membubuhkan Paraf - Menyiapkan konsep rekomendasi SP peluasan - Meneliti Konsep Rekomendasi - Membubuhkan Paraf

b.

7 Hari

c.

3.

- Menandatangani Sp Perluasan - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani

1 Hari

4.

SP PERLUASAN

- Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan SP Perluasan Kepada Pemohon - Menyampaikan tembusan kepada Kepala penanaman modal dan instansi terkait

1 Hari

BAGAN TATA CARA PERSETUJUAN PERLUASAN PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI (PMDN)PERSYARATANSP PERLUASAN BAGI PMDN 1. Copy IUT, kecuali jika : a. Proyek yang dimohonkan berbeda lokasi b. Proyek yang dimohonkan berbeda jenis produksi 2. Uraian proses produksi / kegiatan usaha perluasan untuk bidang usaha yang tidak sejenis dengan bidang usaha yang disebut dalam IUT 3. Fotho Copy LKPM periode terakhir 4. Surat kuasa apabila bukan ditandatangani oleh direksi 5. Bagi bidang usaha yang dipersyaratkan : a. Kesepakatan / perjanjian kerjasama mengenai kesepakatan bermitra dengan usaha kecil yang antara lain memuat nama dan alamat masing-masing pihak, pola kemitraan yang digunakan hak dan kewajiban masing-masing dan bentuk pembinaan yang diberikan kepada usaha kecil b. Bukti Kesediaan Perusahaan menyertakan usaha kecil sebagai pemegang saham dalam bentuk akta pendirian atau perubahannya risalah RUPS mengenai penyertaan usaha kecil sebagai pemegang saham, apabila pernyertaan dalam bentuk saham. c. Surat pernyataan diatas Materai dari usaha kecil yang menerangkan bahwa yang bersangkutan memenuhi kriteria No. 1. KEGIATAN - Menerima Berkas - Mengagendakan Surat - Pemberian Lembar Disposisi WAKTU PENYELESAIAN PEMOHON TATA USAHA KASUBID KABID KEPALA BADAN

1 / 2 Hari

2.a. - Meneliti dan memeriksa berkas SP perluasan - Pemberian Disposisi b. - Memproses Berkas Permohonan dan persyaratan SP perluasan - Penelitian data-data - Meminta kelengkapan persyaratan yang tidak lengkap - Pemeriksaan Lapangan dengan instansi yang terkait - Memproses bekas berita acara pemeriksaan (BAP) - Menyiapkan konsep rekomendasi SP perluasan - Membubuhkan Paraf - Menyiapkan konsep rekomendasi SP peluasan - Meneliti Konsep Rekomendasi - Membubuhkan Paraf

7 Hari

c.

3.

- Menandatangani SP Perluasan - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani

1 Hari

4.

SP PERLUASAN

- Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan SP Perluasan Kepada Pemohon - Menyampaikan tembusan kepada Dinas terkait

1 Hari

17

BAGAN TATA CARA PERMOHONAN PERUBAHAN BAGI PMA/PMDNPERSYARATANSP PERUBAHAN BAGI PMA./PMDN 1. Surat Permohonan perusahaan rangkap 2 (dua) 2. Formulir Model III / PMA / PMDN sesuai dengan jenis perubahan yang dimaksud seperti perubahan a. Perubahan Lokasi b. Perubahan bidang usaha dan Produksi c. Perubahan Penggunaan Tenaga Kerja Asing d. Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan e. Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan PMA f. Perubahan Status PMA menjadi PMDN g. Perubahan Status Perusahaan PMDN dan Non PMA / PMDN menjadi Perusahaan PMA h. Perpanjangan waktu penyelesaian proyek PMA / PMDN i. Penggabungan Perusahaan (Merger) No. 1. KEGIATAN - Menerima Berkas - Mengagendakan Surat - Pemberian Lembar Disposisi WAKTU PENYELESAIAN PEMOHON TATA USAHA KASUBID KABID KEPALA BADAN

1 Hari

2.

- Meneliti dan memeriksa berkas SP perubahan - Pemberian Disposisi - Memproses Berkas Permohonan dan persyaratan SP perubahan - Penelitian data-data - Meminta persyaratan yang tidak lengkap - Pemeriksaan Lapangan - Memproses berita acara pemeriksaan (BAP) - Menyiapkan konsep rekomendasi SP perubahan - Meneliti konsep rekomendasi - Membubuhkan Paraf

4 Hari

3.

- Menandatangani SP Perubahan - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani

1 Hari

4.

SP PERUBAHAN

- Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan SP Perubahan Kepada Pemohon - Menyampaikan tembusan kepada Penanaman Modal dan Instansi terkait

1 Hari

BAGAN TATA CARA PERMOHONAN IJIN USAHA TETAP BAGI PMA/PMDN

PERSYARATANIJIN USAHA TETAP 1. Surat Permohonan Perusahaan Kepada Kepala BKPMD (ditandatangani oleh Pimpinan Perusahaan) 2. Isiaon Form IUT / IUI 3. Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) semester 4. Surat Pernyataan Siap Berproduksi Komersil 5. Copy SP BKPM dan Perubahannya 6. Copy SP. Fasilitas Barang Modal dan perubahannya. 7. Copy ijin lokasi / hak atas tanah 8. Copy ijin mendirikan bangunan 9. Copy ijin Gangguan HO, SIPD dan ijin Eksplorasi/Eksplorasi 10. AMDAL 11. Copy Akta Pendirian Perusahaan dan perubahannya 12. Uraian Proses Produksi 13. Tata Letak Mesin/Layout 14. Perhitungan Kapasitas Produksi 15. Daftar Mesin/Peralatan, Bahan baku penolong, data luas gudang 16. Daftar nama dan Jabatan TKWNA 17. Dokumen Buku-buku pembelian Mesin/Peralatan Produksi No. 1. KEGIATAN - Menerima Berkas - Mencatat Permohonan - Pemberian Disposisi WAKTU PENYELESAIAN PEMOHON TATA USAHA KASUBID KABID KEPALA BADAN

1 Hari

2.a. - Meneliti dan memeriksa berkas Persyaratan IUT - Pemberian Disposisi b. - Memproses Berkas Permohonan dan persyaratan IUT - Penelitian data-data dan LKPM - Meminta kelengkapan persyaratan yang tidak lengkap - Pemeriksaan Lapangan - Memproses berita acara pemeriksaan - Menyiapkan konsep rekomendasi IUT - Membubuhkan Paraf - Menyampaikan konsep rekomendasi IUT - Meneliti konsep rekomendasi IUT - Membubuhkan Paraf

4 Hari

c.

3.

- Menandatangani SK IUT - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani

1 Hari

4.

IJIN USAHA TETAP

- Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan SK IUT Kepada Pemohon - Menyampaikan tembusan kepada Penanaman Modal dan Instansi terkait

1 Hari

18

BAGAN TATA CARA PERMOHONAN FASILITAS PABEAN BAHAN BAKU/PENOLONG BAGI PMA/PMDNPT. SUCOFINDO :1. Penelitian Tekhnis 2. Rekomendasi Fasilitas Pabean Bahan Baku/Penolong

BKPMD PROPINSINo. KEGIATAN - Menerima Berkas - Mengagendakan Surat - Pemberian lembar disposisi WAKTU PENYELESAIAN 1 Hari PEMOHON TATA USAHA KASUBID KABID KEPALA BADAN

PERSYARATAN1. a. Surat permohonan Fasilitas Pabean Bahan Baku / Penolong b. Isian Formulir Model IV B/ Daftar Induk Bahan Bkau/ Penolong c. Foto Copy SP PMA/ PMDN dan Perubahannya d. Daftar Induk Bahan Baku / Penolong e. Perhitungan Kebutuhan Bahan / Penolong yang akan di Impor untuk kebutuhan selama 2 (dua) tahun f. Daftar Mesin/ Peralatan yang terpasang disertai dengan spesifikasi teknis dan perhitungan kapasitas mesinnya g. Foto Copy SP PMDN atau SP PMA / SPPP dan Perubahannya h. Nomor Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (NPPPKP) i. Foto Copy Nomor Poko Wajib Pajak (NPWP) j. Foto Copy LKPM Periode terakhir

2.a. - Meneliti dan memeriksa berkas Permohonan dari PT. Sucofindo - Pemberian Disposisi b. - Memproses Berkas Permohonan - Penelitian data permohonan - Memproses Berkas Permohonan - Menyiapkan Konsep SP Fasilitas Pabean Bahan Baku Penolong - Meneliti konsep SP Fasilitas Pabean Bahan Baku/Penolong - Membubuhkan Paraf - Menandatangani SP Fasilitas Pabean bahan baku/Penolong - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani - Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan SP Fasilitas Pabean bahan baku/Penolong - Menyampaikan tembusan kepada Kepala Badan Penanaman Modal dan Instansi terkait

7 Hari

3.

4.

1 Hari

5.

1 Hari

SURAT KEPUTUSAN SP FASILITAS PABEAN BAHAN BAKU/ PENOLONG

BAGAN TATA CARA PERMOHONAN FASILITAS PABEAN BAHAN BARANG MODAL BAGI PMA/PMDNPT. SUCOFINDO :1. Penelitian Tekhnis 2. Rekomendasi Fasilitas Pabean Barang Modal

BKPMD PROPINSINo. KEGIATAN - Menerima Berkas - Mengagendakan Surat - Pemberian lembar disposisi WAKTU PENYELESAIAN 1 Hari PEMOHON TATA USAHA KASUBID KABID KEPALA BADAN

PERSYARATAN1.

a. Surat permohonan Fasilitas Pabean Barang Modal b. Isian Formulir Model IV A / Daftar Induk Barang Modal c. Daftar Induk Barang Modal d. Fotocopy Surat Persetujuan PMA/PMDN dan perubahannya; e. Denah Pabrik dan Gambar Tata Letak Mesin/ Peralatan f. Brosur/Spesifikasi Tehnik Mesin-mesin / Peralatan g. Uraian Proses Produksi / Flow Chart h. Perhitungan Kapasitas Mesin-mesin i. Nomor Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (NPPKP); j. Fotocopy Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP); k. Fotocopy Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) periode terakhir.

2.a. - Meneliti dan memeriksa berkas Permohonan dari PT. Sucofindo - Pemberian Disposisi b. - Memproses Berkas Permohonan - Penelitian data permohonan - Memproses Berkas Permohonan - Menyiapkan Konsep SP Fasilitas Pabean Barang Modal - Meneliti konsep SP Fasilitas Pabean Barang Modal - Membubuhkan Paraf - Menandatangani SP Fasilitas Pabean Barang Modal - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani - Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan SP Fasilitas Pabean Barang Modal - Menyampaikan tembusan kepada Kepala Badan Penanaman Modal dan Instansi terkait

7 Hari

3.

4.

1 Hari

5.

1 Hari

SURAT KEPUTUSAN SP FASILITAS PABEAN BAHAN BARANG MODAL

19

BAGAN TATA CARA PERMOHONAN PERUBAHAN BAGI PMA/PMDN

PERSYARATANSP PERUBAHAN BAGI PMA./PMDN 1. Surat Permohonan perusahaan rangkap 2 (dua) 2. Formulir Model III / PMA / PMDN sesuai dengan jenis perubahan yang dimaksud seperti perubahan a. Perubahan Lokasi b. Perubahan bidang usaha dan Produksi c. Perubahan Penggunaan Tenaga Kerja Asing d. Perubahan Investasi dan Sumber Pembiayaan e. Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan PMA f. Perubahan Status PMA menjadi PMDN g. Perubahan Status Perusahaan PMDN dan Non PMA / PMDN menjadi Perusahaan PMA h. Perpanjangan waktu penyelesaian proyek PMA / PMDN i. Penggabungan Perusahaan (Merger) No. 1. KEGIATAN - Menerima Berkas - Mengagendakan Surat - Pemberian Lembar Disposisi WAKTU PENYELESAIAN PEMOHON TATA USAHA KASUBID KABID KEPALA BADAN

1 Hari

2.

- Meneliti dan memeriksa berkas SP perubahan - Pemberian Disposisi - Memproses Berkas Permohonan dan persyaratan SP perubahan - Penelitian data-data - Meminta persyaratan yang tidak lengkap - Pemeriksaan Lapangan - Memproses berita acara pemeriksaan (BAP) - Menyiapkan konsep rekomendasi SP perubahan - Meneliti konsep rekomendasi - Membubuhkan Paraf

4 Hari

3.

- Menandatangani SP Perubahan - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani

1 Hari

4.

SP PERUBAHAN

- Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan SP Perubahan Kepada Pemohon - Menyampaikan tembusan kepada Penanaman Modal dan Instansi terkait

1 Hari

BAGAN TATA CARA REKOMENDASI VISA YANG SESUAI DENGAN MAKSUD KERJA (REKOMENDASI TA-01)

PERSYARATANPERMOHONAN VISA YANG SESUAI DENGAN MAKSUD KERJA - Isian Formulir Ppt 2 - Foto Copy Pasport Lengkap - Curiculum Vitae yang ditandatangani calon TKA yang bersangkutan - Foto Copy bukti pendidikan - Foto Copy pengalaman kerja - Foto Copy NPWP Perusahaan - Foto Copy RPTKA yang berlaku - Akta Pengangkatan Risalah Rapat umum pemegang sahap apabila TKA menduduki jabatan sebagai direksi - Foto Copy kontrak kerja untuk jabatan Manager/tenaga ahliNo. 1. KEGIATAN - Menerima Berkas - Mencatat permohonan - Berkas VISA diagendakan - Pemberian Disposisi WAKTU PENYELESAIAN PEMOHON TATA USAHA KASUBID KABID KEPALA BADAN

1 Hari

2.

- Pengembalian berkas VISA - Pemberian Disposisi

1 Hari

3.a. - Memproses Berkas data-data permohonan - Menyiapkan konsep Checking list Visa - Mengisi data-data yang terdapat pada cheking list sesuai dengan berkas VISA - Pemberian Nomor - Pembuatan SK Visa b. - Meneliti konsep VISA - Menandatangani VISA

1 Hari

4.

Surat Permohonan Visa Yang Sesuai Dengan Maksud Kerja

- Mengembalikan Visa yang sudah ditandatangani - Menyampaikan Visa kepada Pemohon - Menyampaikan tembusan kepada BKPM Pusat dan Instansi terkait

1 Hari

20

BAGAN TATA CARA PERMOHONAN IJIN KERJA TENAGA ASING (IKTA) BAGI PMA/PMDN

PERSYARATANWAKTU PENYELESAIAN TATA USAHA KEPALA BADAN

- Daftar isian Form Ppt. 2 - Foto Copy Rekomendasi TA.01 - Foto Copy Pasport / lengkap - Foto Copy KITAS / VITAS - Foto Copy RPTKA - Foto SP PMA / PMDN - Foto Copy Akte Notaris (Untuk Jabatan Direksi) - Bukti pembayaran DPKK - Pas Foto 3 x 4 = 4 lembar - Foto Copy Perjanjian Kerja (Untuk Jabatan Manager/Tenaga Ahli) - Laporan Program Diklat TKI Pendamping TKWNAP - Surat Penunjukan Tenaga Kerja Pendamping (Counter part)

No.

KEGIATAN - Menerima Berkas - Berkas IKTA Diagendakan - Pemberian Disposisi

PEMOHON

KASUBID

KABID

1.

1 Hari

2.

- Pemberian Disposisi - Memproses Berkas data-data permohonan - Meminta Kekurangan data - Menyiapkan konsep IKTA - Pembuatan SK IKTA - Meneliti konsep IKTA - Membubuhkan Paraf

1 Hari

3

- Menandatangani IKTA - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani

1 Hari

Surat Keputusan IKTA

4.

- Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan IKTA kepada Pemohon - Menyampaikan tembusan kepada BKPM Pusat dan Instansi terkait

1 Hari

BAGAN TATA CARA PERMOHONAN PENGENAL ANGKA IMPORTIR TERBATAS (APIT) PMA DAN PMDNPERSYARATAN

APIT BAGI PMA / PMDN1. Kartu Apit yang ditandatangani oleh yang berhak menandatangani dokumen import dan dibubuhi stempel perusahaan 2. Akta Perusahaan mengenai susunan direksi 3. Surat kuasa apabila bukan ditandatangani direksi 4. Pas Fhoto 3 x 4 = 1 buah (bagi yang menandatangani dokumen) 5. Copy IKTA (bagi yang menandatanganinya dokumen) 6. Copy SP-PMA / PMDN dan perubahannya 7. Copy NPWP bagi perusahaan yang baru

No. 1.

KEGIATAN - Menerima Berkas - Mencatat permohonan - Pemberian lembar disposisi

WAKTU PENYELESAIAN

PEMOHON

TATA USAHA

KASUBID

KABID

KEPALA BADAN

1 Hari

2.a. - Meneliti dan memeriksa - Memberikan intruksi - Tindak lanjut porses - Memproses berkas permohonan - Melakukan evaluasi - Menyiapkan Konsep Verbal SK APIT - Menyiapkan Surat Penolakan - Meneliti Verbal Konsep SK APIT - Membubuhkan Paraf - Menyerahkan Verbal

1 Hari

3.

- Meneliti Verbal Konsep SK APIT - Menandatangani SK APIT - Mengembalikan berkas yang sudah ditandatangani

1 Hari

4.

Surat Keputusan APIT

- Mencatat dan memberi nomor - Menyampaikan SK APIT kepada Pemohon - Menyampaikan tembusan kepada Kepala penanaman modal dan Instansi terkait

1 Hari

21

DEPUTI IV (PARAF)

22

APLIKASI YANG BELUM LENGKAP DIKEMBALIKAN DENGAN CATATAN OLEH PETUGAS UNTUK DILENGKAPI FRONT OFFICE - PENELITIAN OLEH PETUGAS UNTUK PEMBENARAN - DOKUMEN YANG LENGKAP DIBERI TANDA TERIMA OLEH PETUGAS

23

REKOMENDASI BKPMD

PERSETUJUAN KEPALA BKPM

ALUR PENGAJUAN PROPOSAL TA.01/TA.02 (LAMA PENYELESAIAN 4 HARI KERJA)

I. PERMOHONAN TA.01 DILAMPIRI: 1. Rekaman Paspor (Lengkap) 2. Rekaman IMTA 3. Rekaman Ijazah, Curiculum Vitae 4. Rekaman SP 5. Rekaman NPWP 6. Rekaman LKPM 7. Rekaman RPK III. PERMOHONAN TA.02 DILAMPIRI: 1. Rekaman Paspor (Lengkap) 2. Rekaman IMTA 3. Rekaman Ijazah, Curiculum Vitae 4. Rekaman SP 5. Rekaman NPWP 6. Rekaman LKPM 7. Rekaman RPK IIII. PERMOHONAN IMTA DILAMPIRI: 1. Rekaman Paspor (Lengkap) 2. Rekaman SP 3. Pas foto 4x6, 2 Lembar 4. Rekaman Pelunasan DPKK 5. Rekaman KITAS 6. Rekaman LKPMDIT. PEL. PERIZINAN: SK DIREKTUR LAMA PENYELESAIAN 4 HARI KERJA

REKOMENDASI BKPM (APAKAH PERUSAHAAN SUDAH MELAKUKAN INVESTASI)

SELF ASSESSMENT (MENGISI FORMULIR CHECK LIST)

FRONT OFFICE: - PENELITIAN OLEH PETUGAS ATAS KEBENARAN DOKUMEN - TANDA TERIMA APLIKASI OLEH STAF TU BKPM

TU BKPM (LAMA 4 HARI) (USUL 1 HARI )

24