hidup sehat bersama dt peduli - dt peduli | dt peduli

36
Media Komunikasi Daarut Tauhiid Peduli Hidup Sehat bersama DT Peduli DT PEDULI @DTPEDULI @DTPEDULI DTPEDULI WWW.DTPEDULI.ORG

Upload: others

Post on 23-Oct-2021

45 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

Media Komunikasi Daarut Tauhiid Peduli

Hidup Sehat bersama DT Peduli

DT PEDULI @DTPEDULI @DTPEDULI DTPEDULI WWW.DTPEDULI.ORGDT PEDULI @DTPEDULI @DTPEDULI DTPEDULI WWW.DTPEDULI.ORG

Page 2: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

Qurban Peduli Negeri

Page 3: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli
Page 4: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

4

Diterbitkan oleh Lembaga Amil Zakat Nasional SK Menteri Agama RI No.257 Tahun 2016 LAZ Daarut Tauhiid ISSN 1693-3087 Penasihat KH. Abdullah Gymnatiar Pengarah H. Gatot Kunta Kumara, Prof. Dr. KH. Miftah Faridl, Dewan Redaksi Ir. Bascharul Asana, M.B.A, Taufiq Hidayat M. Sos, Muhammad Ihsan, S.Pd, M.Si, Nurhayati, SE, Fahrudin. Tim Redaksi Eko Yunianto, Sansan Darajat, Bagus Kusuma Loka, Smart Tauhiid. Koresponden Cabang & Unit DT Peduli Alamat redaksi Jalan Gegerkalong Girang Baru No.32 Bandung, Jawa Barat Telp/Fax. 022-2021 261/2021 862 email [email protected] website www.dtpeduli.org

Media Komunikasi Daarut Tauhiid Peduli

Sapa Redaksi

Daftar Isi

SwadayaEdisi No. 216

September 2020

4

24

235

26

6

28

7

1030

12

16 32

18 31

21 34

22Sapa Redaksi

Curhat Keluarga

Seputar IslamKabar DT Peduli

Hidup Bugar

Salam

Pena Sahabat

Fokus

Jejak Program

Info Sahabat

Galeri

Keuangan

Kabar Cabang Serba-Serbi

HikmahSali & Seli

Hikayat Kolom Aa Gym

Kolom A Deda

Satu hal yang harus kita syukuri dalam hidup ialah memeluk agama Islam. Mengapa? Karena Islam adalah ajaran sempurna, tidak

pernah kadaluarsa, bahkan selalu menjadi jalan keluar bagi setiap permasalahan manusia. Kapan pun dan di mana pun.

Islam tidak hanya mengajarkan urusan batin saja, namun juga urusan lahir. Tidak hanya mengajarkan umatnya melatih kebersihan hati dan ketajaman akal, namun juga kekuatan fisiknya. Kombinasi dan keseimbangan inilah yang membuat generasi pertama Islam di bawah bimbingan Rasulullah saw mampu membangun peradaban besar yang disegani sekaligus dirindukan. Masya Allah!

Memahami itu, Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Daarut Tauhiid (DT) Peduli juga berusaha berkontribusi meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya kaum dhuafa, yatim piatu, korban bencana alam, dan siapa pun yang membutuhkan uluran tangan.

Beragam kegiatan dilakukan, mulai dari memberikan layanan kesehatan gratis, donor darah, hingga bantuan dana untuk pengobatan kaum dhuafa di rumah sakit. Apalagi di masa pandemi Covid-19 ini, DT Peduli juga rajin memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk mengenakan masker, handsanitizer, cuci tangan dengan air mengalir, bahkan masker dan handsanitizernya juga diberikan secara gratis kepada yang membutuhkan.

Lalu bagi sahabat-sahabat tenaga medis, DT Peduli juga hadir menyalurkan APD (Alat Pelindung Diri), serta makanan sehat untuk mereka, agar kuat berjuang membantu pasien sehingga dapat sembuh dari Covid-19.

DT Peduli meyakini, kesehatan dan kekuatan fisik umat sangatlah penting. Jika fisik sehat, umat bisa maksimal dalam beribadah kepada Allah SWT. Umat juga dapat menjemput rezeki yang halal sekuat tenaga, sehingga semakin banyak yang hidupnya lebih baik secara ekonomi. Lebih banyak yang bersedekah dan jadi muzaki.

Maka, bagi sahabat yang ingin berjuang bersama DT Peduli dalam meningkatkan kualitas kesehatan umat, donasi dapat disalurkan secara online melalui www.dtpeduli.org. Semoga niat dan amal baik sahabat diberkahi Allah SWT.

Fisik Sehat, Hidup Penuh Manfaat

Fisik Sehat, Hidup Penuh Manfaat

Peran Zakat untuk Kesehatan Masyarakat

Hidup Sehat bersama DT Peduli

Upaya DT Peduli Sukabumi Kembangkan Program Kesehatan

Layanan Kesehatan Gratis, Wujud Pengabdian DT Peduli Bandung

Semangat Berbagi Ala Founder Kitabisa.com

Kehidupan tanpa Pamrih

Eksis di Masa Krisis

Nabi Musa dan Nabi Khidir

Peduli KesehatanUmat

Hewan Kesayangan Rasulullah Saw.Khasiat Pisang untuk Kesehatan

Dahsyatnya Resep Tra­disional Indonesia

Sedekah Subuh

LaporanBulan Juli 2020

Suami Tak Mengizinkan Istri Bertemu Orangtua

Syarat Muslim Memelihara Anjing

Islam dan Kesehatan

Page 5: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

5

Peran Zakat untuk Kesehatan Masyarakat Oleh: Ir. M. Bascharul Asana, M.B.A

Direktur Utama DT Peduli

Zakat sesungguhnya berdimensi spiritual pribadi, sosial, dan ekonomi. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Surah at-Taubah [9], ayat 103:

“Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan menyucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”

Pertama, berdimensi sosial. Jadi, zakat ini adalah kewajiban bagi muslim yang hartanya sudah mencapai nishab, untuk dikeluarkan zakatnya sebesar 2,5%. Ketika sudah dikeluarkan, hati akan terbebas dari beban, karena kewajiban telah ditunaikan. Secara psikologis, ini sangat baik untuk ketenangan dan kesehatan jiwa. Harta yang telah dibersihkan dengan zakat, insya Allah membuat pemiliknya merasa nyaman menggunakannya. Itulah yang dinamakan keberkahan.

Kedua, berdimensi sosial. Kita dapat melihat bagaimana kesehatan masyarakat di Indonesia, khususnya mereka yang berasal dari kalangan dhuafa. Dana zakat yang disalurkan kepada Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) seperti Daarut Tauhiid (DT) Peduli, sangat membantu mereka di bidang kesehatan. Baik itu dibantu pengobatan ke rumah sakit, layanan kesehatan gratis ke desa-desa, pemberian bantuan makanan dan minuman yang bergizi, serta fasilitas kesehatan lainnya.

Termasuk di masa pandemi Covid-19 ini, banyak masyarakat yang terganggu aktifitasnya. Bagi yang terkena Covid-19, kesehatannya otomatis langsung drop, bahkan dapat menimbulkan kematian. Sedangkan yang tidak terpapar, tetap harus hati-hati saat melakukan aktifitas di luar rumah.

Prihatin dengan situasi ini, DT Peduli hadir membantu pencegahan virus Covid-19, dengan memberikan APD (Alat Pelindung Diri) dan paket makanan untuk tenaga medis, karena mereka termasuk fiisabilillah, atau yang berjuang di jalan Allah. Selanjutnya memberikan sosialisasi untuk jaga jarak, cuci tangan, bahkan membagikan masker dan handsanitizer kepada masyarakat yang membutuhkan.

Ketiga, zakat berdimensi ekonomi. Adanya pandemi Covid-19, membuat banyak masyarakat terkena dampaknya, khususnya di bidang ekonomi. Maka, DT Peduli juga berusaha membantu kaum dhuafa yang terdampak, dengan memberikan bantuan berupa vitamin dan sembako.

Terakhir, sebagai Laznas, DT Peduli banyak melakukan inisiatif di bidang kesehatan, baik yang bergerak sendiri, maupun bergerak bersama FOZ (Forum Organisasi Zakat). Semoga segala upaya ini dapat membantu meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia.

Kabar DT Peduli

Page 6: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

Oleh: Rizkia Ananda Winda Kepala Unit Kantor Pelaksana Program DT Peduli Sukabumi Islam dan Kesehatan

Salam

Kesehatan sangatlah penting, karena dengan sehat manusia dapat melaksanakan segala aktivitasnya dengan optimal. Apabila kesehatan terganggu,

maka kemungkinan menyulitkan beraktivitas, termasuk beribadah.

Dalam Islam kesehatan terbagi menjadi tiga bagian, yaitu kesehatan jasmani, kesehatan rohani dan kesehatan sosial. Perintah Allah SWT pada manusia banyak berupa aktivitas fisik yang memerlukan kondisi yang baik dan kuat. Seperti salat, wudhu, puasa, dan ibadah lainnya.

Ibadah-ibadah tersebut memiliki manfaat yang secara tidak langsung memberikan efek positif bagi tubuh kita yang menjalaninya. Seperti salat yang mampu meregangkan otot, sehingga sendi-sendi bisa menjadi lentur dan organ tubuh kita juga mendapatkan manfaat dari gerakan salat yang dilakukan setiap hari.

Kita sebagai umat muslim juga diperintahkan menjaga kesehatan jasmani, yang dapat dilakukan dengan beberapa cara, seperti menjaga thaharah (kesucian dan kebersihan) dari semua aspek kehidupan. Mulai dari sekujur badan, makanan, pakaian, tempat tinggal maupun lingkungan.

Islam juga mengajarkan pemeluknya memakan makanan yang baik dan halal. Halal secara zat yang terkandung di dalamnya, maupun cara mendapatkan makanan tersebut. Hal ini menunjukkan apresiasi Islam terhadap kesehatan, sebab makanan merupakan salah satu penentu sehat atau tidaknya seseorang.

Selanjutnya, olahraga juga merupakan salah satu cara yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad saw agar tetap sehat. Seperti olahraga renang, memanah, berkuda, dan sebagainya. Olahraga bertujuan untuk menjadikan manusia sehat secara jasmani. Dalam Islam, sehat dipandang sebagai nikmat kedua terpenting setelah iman. Selain itu, banyak ibadah dalam Islam membutuhkan tubuh yang kuat dan sehat seperti salat, puasa, haji, dan lain-lain.

Dalam menjaga kesehatan rohani, seperti yang dijelaskan dalam Al-Quran Surah adz-Dzariyat ayat 56, “Tidak Aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk menyembah kepada-Ku.” Bahwa ibadah kepada Allah SWT dapat menjaga kesehatan jiwa atau rohani. Selanjutnya

memperbanyak zikir dalam kondisi senang maupun susah, sehingga hati terasa tenteram dan damai.

Kemudian kesehatan sosial atau psikologis. Dalam kegiatan ini dibuatkan keharmonisan antara individu dengan individu lain. Mengapa? Karena pada dasarnya manusia hidup di dunia ini tidak bisa sendiri, pasti membutuhkan makhluk lain untuk berinteraksi dan saling memenuhi kebutuhannya. Dalam konsep Islam, manusia diikat dalam sebuah persaudaraan yang akan mendatangkan muamalah (saling menguntungkan).

Kesehatan juga mempunyai korelasi antara dua aspek, kesehatan jiwa atau hati terhadap kesehatan fisik, lalu penyakit hati pada penyakit fisik, keduanya saling terkait. Hal-hal ini sering disampaikan para penulis dengan tema Tazkiyatun Nafs, seperti Ibnu Qayim al-Jauziyah.

Selain kesehatan fisik yang telah dijelaskan, maka kita juga sangat penting menjaga kesehatan rohani serta kesehatan secara sosial. Mengapa? Karena apabila jiwa kita sakit, maka akan berpengaruh pada kesehatan fisik, begitu juga sebaliknya. Maka, kesehatan yang dimaksud dalam Islam adalah kesehatan fisik (jasmani), kesehatan mental (psikologis), dan kesehatan rohani (spiritual).

6

Page 7: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

7

Pertanyaannya, kuat seperti apa yang dikehendaki dalam Islam? Tentu saja bukan hanya kuat dalam satu segi tapi lemah dalam segi lainnya. Kekuatan

yang disyaratkan oleh Allah dan Rasul-Nya adalah kekuatan yang menyeluruh, antara lain: kuat fisik, kuat finansial, kuat ilmu, kuat mental, dan tentu saja kuat secara ruhiyah. Bergabungnya ragam kekuatan itu, akan menjadikan seorang mukmin sosok berkualitas. Sebab, bagi seorang mukmin, membangun kekuatan adalah sarana untuk menggapai kedudukan di sisi Allah, dan dapat digunakan pula untuk menolong orang dari kemungkaran.

Sahabat, ada hal yang sangat penting untuk kita pahami bersama. Keterpurukan yang menimpa umat Islam saat ini, khususnya di negeri kita, disebabkan karena kita lemah. Kita lemah secara ekonomi, sehingga mudah dipermainkan orang-orang kafir dan munafik. Kita lemah secara keilmuan, sehingga mudah ditipu dan diperalat. Kita pun lemah secara akidah, sehingga mudah terjebak dalam kekufuran, baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, hal yang harus menjadi tren saat ini ialah membangun kekuatan, mulai dari kekuatan jasmani (sehat fisik), sampai kekuatan ruhani.

Sehat Fisik Lebih Utama

Tubuh adalah aset penting bagi manusia, khususnya bagi kaum muslimin. Perjuangan menggapai rida Allah

sangat dipengaruhi oleh kesiapan fisik. Walaupun bukan satu-satunya yang terpenting, kekuatan fisik termasuk hal yang wajib kita miliki, agar pengabdian kepada Allah SWT bisa optimal. Bagaimana kita bisa berjihad di jalan Allah kalau fisik kita lemah dan lembek. Sebagai ilustrasi, pedang Rasulullah saw dan Ali bin Abi Thalib ra, serta para sahabat lainnya rata-rata berukuran besar, panjang, dan berat. Logikanya, kalau tidak memiliki tangan yang kuat, mereka tidak mampu menggunakannya.

Maka sahabatku, canangkanlah program untuk memperkuat dan menyehatkan fisik. Berusahalah lebih giat berlatih dan berolahraga, agar fisik kita lebih kuat dan sehat, sehingga kita bisa berbuat lebih banyak. Tekadkan untuk menjadi muslim yang sehat dan kuat. Tekad semacam ini insya Allah termasuk ibadah.

Jangan malas untuk melakukan push-up, lari, dan senam. Aktivitas ini akan menambah vitalitas, kebugaran, kecerdasan, mood, dan kebahagiaan. Olahraga fisik tentu saja akan lebih baik jika kita melakukannya sambil berzikir, ini akan menjadi jalan taqarrub kepada Allah SWT.

Jika kita memiliki tubuh yang kuat dan sehat, kita bisa berbuat banyak. Misalnya para amil zakat di Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Daarut Tauhiid (DT) Peduli. Ketika mereka memiliki tubuh yang kuat dan sehat, mereka dapat maksimal dalam menjalankan tugas-tugasnya. Baik itu yang menghimpun donasi ke para donatur, yang bertugas di dalam kantor, juga yang

Hidup Sehat bersama DT Peduli “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disukai Allah daripada mukmin yang lemah. Walaupun dalam

keduanya ada kebaikan.” (HR. Muslim).

Fokus

7

Page 8: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

8

menyalurkan bantuan secara langsung ke para mustahik dan korban bencana alam. Apalagi ketika ditugaskan ke lokasi bencana, tentu kekuatan fisik menjadi syarat utama. Jangan sampai, maksud hati mau menolong, tapi fisik tidak kuat, kondisi tubuh tidak sehat, lalu pingsan di lokasi bencana, malah jadi merepotkan semuanya.

Selain dapat menolong orang yang membutuhkan, fisik yang kuat dan sehat juga membuat ibadah terasa nikmat. Jelas berbeda sujud dalam kondisi sakit kepala atau sakit gigi, dengan sujud dalam keadaan sehat. Tahajud dalam keadaan fit akan lebih nikmat daripada tahajud dalam keadaan sakit. Maka, memperbaiki gizi juga merupakan ibadah. Jangan pelit untuk membeli makanan yang bergizi, karena sekali saja kita sakit, akan membutuhkan biaya yang besar. Sesungguhnya menjaga kesehatan akan membawa kebaikan.

Sehat Mental dan Rohani

Sehat mental sejatinya adalah buah dari kuat iman. Seorang mukmin dituntut tidak mudah sakit hati, tersinggung, kuat menahan amarah, mau memaafkan, menghapus dendam, dan mengendalikan nafsu. Ini adalah bentuk latihan mental yang tiada duanya. Memang, layaknya latihan fisik untuk membangun kebugaran, mental kita pun wajib dilatih sehingga memiliki mental yang membaja. Dengan memiliki mental yang kuat, hidup kita akan terasa lebih ringan. Seberat apa pun masalah tidak akan membuat kita jatuh, remuk, dan berputus asa. Beratnya masalah justru menjadi batu asah yang akan membuat kualitas kita semakin cemerlang.

Hal itu pula yang dilakukan DT Peduli kepada para mustahik. Mereka tidak hanya diberi bantuan, tapi mentalnya juga dikuatkan untuk dapat hidup mandiri,

terus berkarya, tidak mudah putus asa, serta diberi pembinaan secara rutin oleh tim yang berkunjung ke kediaman mereka, agar mereka tidak merasa sendirian dalam menghadapi beragam ujian kehidupan. Ada Allah Yang Mahabaik yang senantiasa mendengar doa-doa mereka. Ada Tim DT Peduli juga yang membersamai mereka menjadi mukmin yang sehat dan kuat mentalnya.

Selanjutnya kesehatan dan kekuatan rohani. Inilah yang tidak boleh tidak harus ada dalam diri setiap muslim. Bagaimana tidak, tanpa kekuatan rohani, apa pun yang kita miliki menjadi tidak berarti. Sekuat apa pun kita, entah fisik, finansial, intelektual dan mental, tanpa kekuatan rohani, kita akan sulit mendapatkan kebahagiaan dan keselamatan hakiki di dunia dan akhirat.

Bagaimana caranya membangun kekuatan rohani? Yakni berusaha menjaga kebeningan hati. Pandangan dijaga, ucapan dijaga, telinga hanya mendengar sesuatu yang disukai Allah dan manfaat. Semua yang kita rasakan harus mendekatkan diri kepada Allah. Lalu, riyadhah-nya

Page 9: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

juga harus lebih digencarkan. Malam hari usahakan bisa tahajud walau hanya dua rakaat. Setiap Senin dan Kamis usahakan untuk puasa sunnah. Ketika memiliki rezeki dan sudah mencapai nishab, jangan ditahan-tahan mengeluarkan zakatnya. Lebih baik lagi bila berusaha istiqamah sedekah, sehingga tiada hari berlalu tanpa sedekah.

Apalagi di zaman yang sudah serba canggih ini. Membayar zakat atau bersedekah untuk Program Kesehatan yang digulirkan DT Peduli, tidak perlu repot-repot datang ke kantornya. Cukup melakukan transaksi melalui mobile banking dan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard).

Hidup Sehat bersama DT Peduli

Melihat banyak masyarakat di negeri ini yang butuh bantuan di bidang kesehatan, maka DT Peduli berusaha hadir dan memberikan bantuan dengan optimal. Ada yang diberi bantuan layanan kesehatan gratis, ada pula

yang dibantu membayar biaya berobat di rumah sakit, pemberian kursi roda, layanan ambulance gratis, hingga pembagian APD (Alat Pelindung Diri) bagi tenaga medis saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Tidak hanya memberikan sosialisasi menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan, masyarakat juga diberi masker dan handsantizer secara gratis oleh DT Peduli.

Kepedulian DT Peduli di bidang kesehatan ini, tidak lepas dari ajaran Rasulullah saw yang semasa hidupnya sangat menjaga kesehatan. Begitu kuatnya fisik Rasulullah saw, sehingga malam hari beliau hanya tidur sebentar, lalu segera bangun untuk menunaikan tahajud dan beribadah kepada Allah, sampai kedua kakinya bengkak. Namun, beliau tetap tegak untuk membaca surat-surat yang panjang dalam salatnya. Puasanya pun sambung menyambung. Bahkan, dalam peperangan, beliau harus menanggung beratnya perang melebihi para sahabat. Demikian tutur Dr. Nizar Abazhah dalam bukunya Pribadi Muhammad saw (halaman 102 dan 103).

Maka dari itu, segala upaya DT Peduli dalam Program Kesehatan, diharapkan dapat membantu umat untuk hidup sehat. Sehingga mereka dapat maksimal dalam beribadah kepada Allah SWT, semangat menuntut ilmu, tangguh dalam menjemput rezeki yang halal, mampu melawan kemungkaran, serta menebar manfaat kepada sesama. Bagi sahabat yang ingin membantu mewujudkan umat yang sehat dan kuat bersama DT Peduli, sahabat-sahabat dapat berkontribusi dalam bentuk donasi untuk Program Kesehatan melalui donasi online ke www.dtpeduli.org. Semoga Allah Yang Mahakuat memberikan kita semua kesehatan dan keberkahan dalam menjalani kehidupan. Aamiin Yaa Allah. (Cristi Az-Zahra)

9

Page 10: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

10

Upaya DT Peduli Sukabumi Kembangkan Program Kesehatan

Jejak Program

10

Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Daarut Tauhiid (DT) Peduli telah hadir di Sukabumi sejak April 2016, dan diresmikan langsung oleh

KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym). Saat itu namanya belum DT Peduli, tapi Dompet Peduli Ummat Daarut Tauhiid (DPU DT).

Lokasi DT Peduli Sukabumi sebelumnya terletak di Jalan Kenari (di rumah donatur bersebelahan dengan Batik Kenari). Kemudian pada tahun 2018, DT Peduli Sukabumi pindah ke Jalan RA Kosasih No. 347, Kelurahan Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi. Sejak awal berdiri, banyak program yang telah dilaksanakan, di antaranya adalah program kesehatan yang bergerak di bidang layanan kesehatan gratis.

Lalu pada 2019, DT Peduli Sukabumi memiliki mobil layanan kemanusiaan. Dukungan para donatur pun semakin meningkat, sehingga program kesehatan semakin berkembang. Banyak masyarakat yang telah merasakan manfaatnya, termasuk layanan mobil ambulance yang membantu mengantar mustahik ke rumah sakit di Kota Sukabumi, hingga ke rumah sakit rujukan Tipe A, seperti Rumah Sakit Hasan Sadikin di

Kota Bandung.

Sahabat difabel juga turut mendapat perhatian melalui program kesehatan ini. Mereka diberi alat bantu dengar dan kursi roda agar lebih mudah beraktifitas dan terus semangat berkarya. Tidak hanya Santri Karya DT Peduli yang terjun langsung, para relawan kesehatan dan mahasiswa yang mendapat beasiswa dari DT Peduli Sukabumi pun turut membantu. Khusus dari kalangan mahasiswa, mereka rata-rata menempuh pendidikan di sekolah tenaga kesehatan di Kota Sukabumi.

Sejak pandemi Covid-19 melanda, layanan kesehatan yang diberikan pun bertambah. Mulai dari pembagian masker, handsanitizer, penyemprotan disinfektan, serta penempatan sabun cuci tangan di beberapa masjid yang berada di wilayah Kota Sukabumi.

Rizkia Ananda Winda, Kepala Unit Kantor Pelaksana Program DT Peduli Sukabumi menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk terus bersinergi dalam melayani, dan peduli kepada umat melalui program kesehatan, dan program lainnya yang ada di DT Peduli Sukabumi. (Arie Citra Rengganis, Markom Cabang DT Peduli Sukabumi)

Page 11: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

1111

Page 12: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

12

DT Peduli Banten

DT Peduli Sukabumi

DT Peduli Batam

DT Peduli Lampung

DT Peduli Malang

DT Peduli Sumatera Utara

DT Peduli Malang

DT Peduli Lampung

Distribusi tiga ekor sapi dari BPKH, dan satu ekor dari Dakwah Islamiyyah PT. Indah Jaya, di Kp. Somang, Desa Sukarame, Kecamatan Sajira, Lebak, Banten, Jumat (31/7).

Qurban Fest di Muara Gembong, sebanyak 1 sapi dan 25 kambing, (2/8).

Gelar QPN (Qurban ke Pelosok Negeri), meliputi Kabupaten Cianjur dan Sukabumi, Sabtu (1/8).

Gelar warung sedekah rutin, berkeliling ke seluruh Kabupaten Cianjur, Jumat (24/7).

Pelaksanaan kurban di Dusun Krajan, Kecamatan Pujon, Ahad (2/8).

Pemotongan hewan kurban kambing di daerah Tanjung Bintang, Lampung Selatan, untuk membantu warga terdampak Covid-19 di sana, Sabtu (1/8).

Bekerja sama dengan Cimb Niaga Syariah dalam melaksanakan Program Bagi Sembako untuk Diffable dan Dhuafa, Selasa (28/7).

Bersama Pegadaian Kanwil 1 Medan bagikan hewan kurban sebanya 6 ekor sapi dan 3 domba, disembelih di Komplek Rumah Dinas Pegadaian, didistribusikan hingga ke muslim minoritas, Sabtu (1/8).

Gelar Qurban Fest di lokasi pembangunan Masjid DT Batam, Jumat (31/7).

Qurban Fest 4 ekor sapi di Kampung Pejambon, Pesawaran, Sabtu (1/8).

Bersama CIMB Niaga Syariah Cirebon, serahkan bantuan hewan kurban domba kepada Rektor IAIN SNJ Cirebon, Selasa (21/7).

Di stri busikan daging kurban ke Desa Tulusreo, Dusun 2, Kec. Pekalongan, Lampung Timur, Senin (3/8).

Pelaksanaan kurban di Kampung Binaan Kementrian Agama Kota Malang, bekerja sama dengan FOZ Kota Malang dan CIMB Niaga Syariah Malang, Sabtu (1/8).

Menerima titipan kurban 2 ekor sapi dari BPKH, untuk wilayah terdampak bencana di Wilayah Kalapanunggal, Sabtu (1/8).

Bersama IDX laksanakan Program Bagi Sembako sebanyak 500 paket, untuk Diffable, Anak Yatim, dan Pemulung, Sabtu (4/7).

Gelar Qurban Fest di Pondok Pesantren Baitul Quran DT Peduli Lampung, Ahad (2/8).

Galeri

12

DT Peduli Bekasi

DT Peduli Sukabumi

DT Peduli Lampung

DT Peduli Cirebon

DT Peduli Lampung

DT Peduli Jakarta

DT Peduli Sukabumi

DT Peduli Jakarta

63

Page 13: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

DT Peduli Malang DT Peduli Banten DT Peduli Bekasi

DT Peduli Kuningan DT Peduli Aceh

DT Peduli Bekasi

Pendistribusian paket sembako lanjutan bersama Mitra PT. Deenay pada Sabtu (6/6).

Salurkan 200 Paket Daging Kurban kepada warga di pesisir Sungai Barito, Desa Aluh-Aluh Kacil, Kabupaten Banjar, Sabtu (1/8).

Menyalurkan 80 paket daging kurban dari CIMB Niaga Syariah kepada tukang becak, tukang ojek, dan penjual kembang di Banjarmasin, Senin (3/8).

Menerima hewan kurban sebanyak 4 ekor kambing dari PT. Paragon Cabang Banjarmasin, Senin (3/8).

Qurban Fest di masa pandemi, sebanya 40 kambing dan 1 ekor sapi, di TPA Bantar Gebang, Bekasi, Jumat (31/08).

Tebar daging kurban dalam Acara Qurban Festival untuk masyarakat pelosok di Desa Rambatan, Kecamatan Ciniru, Jumat (31/7).

Jalankan Program Sedekah Jumat, bagikan nasi kotak untuk para Hafizh al-Quran di Dayah Mush’ab bin Umair, terletak di Kawasan Kajhu, Aceh Besar, Jumat (10/7).

Qurban Fest di Desa Domas, Kecamatan Pontang, Serang, dan di Desa Munjul, Kecamatan Munjul, Pandeglang, Banten, Jumat dan Sabtu (31/8 dan 1/9).

Penyerahan 3 ekor sapi d an 5 ekor kambing dari Kanwil Dirjen pajak untuk disalurkan ke Desa Lok Buntar, Kabupaten Banjar, Senin (3/8).

MOU Sinergi Sedekah Berkah antara Sekolah RMB dan DT Peduli Bekasi, Rabu, (29/7).

DT Peduli Lampung DT Peduli SukabumiDT Peduli Solo DT Peduli Solo

DT Peduli Karawang

DT Peduli Kalimantan Selatan DT Peduli Kalimantan Selatan

Qurban Fest di tengah wabah Virus Covid-19, memotong sebanyak 26 ekor kambing, dan didistribusikan untuk warga pelosok di Lampung Barat, Sabtu (1/8).

Qurban Fest di Lapang Tembak Kodim 0607 Sukabumi, Jumat (31/7).

Komunitas Sister Yuk Ngaji dan Fath melakukan penyerahan sedekah daging kurban untuk Muslim Rohingya, melalui DT Peduli Solo, Ahad (19/7)

Bersmaa CIMB Niaga Syariah salurkan paket sembako untuk warga terdampak Covid-19, Surakarta, Rabu (1/7).

Salurkan 10 ekor domba kepada Anggota Pertuni (Persatuan Tuna Netra Indonesia), Kabupaten Purwakarta, Ahad (2/8).

13

Peyerahan hewan kurban sebanyak 5 ekor sapu dan 1 ekor kambing dari Bea Cukai, Senin (3/8).

DT Peduli Kalimantan Selatan DT Peduli Kalimantan Selatan DT Peduli Kalimantan Selatan

Page 14: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

14

DT Peduli Kuningan

DT Peduli Jawa Tengah

DT Peduli Jawa Tengah

DT Peduli Sumatera Selatan

DT Peduli Lubuklinggau

DT Peduli Depok

DT Peduli Lubuklinggau

DT Peduli Sulawesi Selatan

Tebar daging kurban untuk masya-rakat pelosok Desa Cipakem, Kecamatan Maleber, Jumat (31/7).

Bersama PLN Cirebon distribusikan 170 paket daging kurban dan sembako di Kampung Cibunut, Kuningan, dan Argasunya, Cirebon, Senin (3/8).

Penyembelihan hewan kurban sesuai protokol kesehatan, Ahad (2/8).

Salurkan hewan kurban dari CIMB Niaga Syariah kepada tiga masjid di Kota Semarang, Jumat (31/7).

Qurban Fest di area Kawasan Wakaf Terpadu Pesantren Daarut Tauhiid Indonesia dan berbagai daerah, sebanyak 117 kambing dan 16 sapi, Ahad (1/8).

Gelar Qurban Fest di Eco Pesantren DT, dengan tetap menjaga protokol keamanan yang selalu dihimbau oleh pemerintah, Jumat (31/7).

Penyerahan bantuan dari BPKH untuk bencana banjir bandang, bersama Ibu Bupati Indah Putri Indriani, Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (25/7).

Penyaluran 50 paket nasi box Jumat Berkah untuk Masjid Attaqwa, Jumat (17/7).

Qurban Fest bersama sahabat difable dari Yayasan Disabilitas Tangguh DT Peduli, Jumat (31/7).

Bersama Bank Indonesia tebar kurban ke pinggiran Kota Medan, yaitu Kampung Badur, Kampung Aur, dan Tanjung Gusta, Ahad (2/8).

Menyalurkan makanan siap saji, sembako, hygenie kit, shelter kit, dan perlengkapan ibadah untuk penyintas bencana banjir bandang, Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Rabu (22/7).

Laksanakan Qurban Fest di Masjid Nur Khairan Pesantren Kampoeng tauhid Sriwijaya, Desa Talang Pangeran Ilir, Kec. Pemulutan Barat, Kab. Ogan Ilir, Sumsel, Jumat (31/7).

Bersama BEM STAIS (Sekolah Tinggi Agama Islam), Bumi Silampri Lubuklinggau, melakukan penggalangan dana untuk korban banjir di Masamba, Sulawesi Selatan, Sabtu (24/7).

Launching Program Baitul Quran, di Seutui, Kota Banda Aceh, Sabtu (18/7).

Qurban Fest Perdana dengan me-nyembelih 43 sapi, 39 domba, untuk disalurkan ke pelosok negeri dan daerah terdampak bencana, Jumat (31/7).

Menyalurkan kurban 22 sapi berkah dan 7 Kambing, kepada posko penyintas dan dapur umum, bencana banjir bandang Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Jumat (31/7).

DT Peduli Jawa Tengah

Galeri

14

DT Peduli Depok DT Peduli Sulawesi Selatan DT Peduli Sulawesi Selatan DT Peduli Sulawesi Selatan

DT Peduli Cirebon DT Peduli Sumatera Utara DT Peduli Bandung DT Peduli Aceh

42

Page 15: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

15

DT Peduli Lubuklinggau DT Peduli Sukabumi

DT Peduli Depok DT Peduli Sulawesi Selatan

DT Peduli Yogyakarta

DT Peduli Sumatera Selatan DT Peduli Sumatera Utara

DT Peduli Yogyakarta

Audiensi Tim Pengurus DT Peduli Cabang Lubuklinggau ke kediaman pribadi Wali Kota, Kamis (16/7).

Laksanakan Qurban Peduli Negeri (QPN) di Kota Surabaya dan beberapa kabupaten di Jawa Timur, Jumat (31/7).

Pendistribusian daging kurban untuk masyarakat Desa Munjul, Kab. Pandeglang, Banten, Sabtu (1/8).

Qurban Fest di 11 desa yang terletak di Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul, Senin (3/8).

Menyalurkan 120 paket daging kurban ke daerah terpencil di Desa Serdang Dua / Tebing, Kec. Pampangan, Kab. Ogan Komering Ilir, Prov. Sumatera Selatan, Ahad (2/8).

Melewati bukit yang curam, tidak patah semangat salurkan kurban kepada 250 penerima manfaat di Desa hariara Pohan dan Desa Turpuk Sihotang, Kecamatan Harian, Samosir, Senin (3/8).

Bantuan untuk korban kebakaran di Ciletuh, Rabu (8/7)

Penyaluran daging kurban untuk Warga Depok dan sekitarnya, Ahad (2/8).

Serah terima simbolis bantuan Kambing Peranakan Etawa tahap dua dari YBM PLN, kepada Peternak Tangguh Desa Jonggarangan, Kabupaten Kulon Progo, Kamis (9/7).

DT Peduli Bogor DT Peduli Garut DT Peduli Bogor DT Peduli Garut

DT Peduli Bandung DT Peduli Banten DT Peduli Jawa Tengah

DT Peduli Surabaya

Penyerahan 4 ekor domba oleh Tim Bank CIMB Niaga Syariah kepada DT Peduli untuk korban longsor Sukajaya, Sabtu (1/8).

Sinergi dengan LAZ dan BDI Panas Bumi Darajat laksanakan Qurban Fest di Desa Tangguh Kp. Cimanglid, Desa Padamulya, Kec. Pasirwangi, Garut, Senin (3/8).

Salurkan 3 ekor sapi kurban untuk korban longsor Bogor, dari BPKH, Sabtu (1/8).

Gelar QPN (Qurban Peduli Negeri) ke 44 lokasi di pelosok Kab. Garut, dan 2 lokasi di antaranya dilaksanakan Qurban Fest, Jumat (31/7).

Gelar Qurban Fest di Desa Binaan DT Peduli, yaitu Desa Tangguh Ciwidey, Sabtu (1/8).

Bersama Maybank Syariah salurkan 1 ekor sapi di daerah padat, kumuh, miskin, di pinggiran Kota Surabaya, Jumat (31/7).

Salurkan hewan kurban dari CIMB Niaga Syariah kepada tiga masjid di Kota Semarang, Jumat (31/7).

DT Peduli Surabaya

15

31

46

Page 16: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

Kesehatan merupakan hal penting untuk diperhatikan. Mengapa? Karena ketika sehat, mengerjakan apa pun menjadi lebih

ringan. Kesehatan dipengaruhi pula oleh pola hidup sehat, seperti menjaga pola makan dan olahraga yang seimbang.

Tidak melaksanakan pola hidup sehat, tentu akan mendatangkan berbagai macam penyakit. Di antaranya diabetes, jantung, hiperensi, dan stroke. Maka dari itu, menjaga pola hidup sehat, serta rutin cek kesehatan ke klinik atau rumah sakit, sangat penting dilakukan.

Memahami hal itu, Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Daarut Tauhiid (DT) Peduli Cabang Bandung, rutin melaksanakan Layanan Kesehatan Gratis bagi para mustahik, di daerah perkotaan hingga pedesaan. Seperti layanan terbaru yang dilaksanakan di Desa Sukapura, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung.

Banyak warga yang mayoritas berprofesi sebagai petani mengeluh tentang kondisi kesehatan kepada Tim DT Peduli Bandung. Ada yang sering pusing kepala, hingga beragam gejala yang berujung pada hipertensi dan stroke. Tim DT Peduli Bandung pun dengan sigap menangani mereka.

Sebanyak 147 warga mengikuti Layanan Kesehatan Gratis tersebut. Mulai dari pengecekan standar, pengecekan gula darah, asam urat, hingga pengecekan kolesterol.

“Cuaca dingin pengunungan dan kerja seharian di kebun menjadi penyebab utama menurunnya kondisi kesehatan warga. Alhamdulillah dengan adanya Layanan Kesehatan dari DT Peduli ini, membantu warga kami untuk mengetahui kondisi kesehatannya,” kata Erwan, Kepala Desa Sukapura.

Layanan Kesehatan Gratis, Wujud Pengabdian DT Peduli Bandung

Kabar Cabang

16

Page 17: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

DT Peduli Bandung juga senantiasa mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga pola makan dan hidup sehat. Memang memenuhi kebutuhan sehari-hari dengan bekerja juga penting. Namun, dengan diiringi menjaga kesehatan, hal itu tentu lebih utama. (Alman Sayyid Rasyidin)

17

Page 18: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

18

Hikmah

Salah satu karunia Allah adalah dipertemukannya dengan banyak kesempatan berbuat kebaikan. Dipertemukannya dengan berbagai ladang amal.

Kesempatan berbuat baik yang sekali pun tampak kecil dalam pandangan kita, ambillah. Jangan sibuk dengan pandangan besar kecilnya suatu amal, karena dalam pandangan Allah SWT semua itu sama saja. Yang membedakan adalah keikhlasan mengamalkannya.

Hal itu yang disepakati KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), Pembina Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Daarut Tauhiid (DT) Peduli, dengan M. Alfatih Timur, atau biasa disapa Timmy, Pendiri Platform Urun Dana Sosial (Social Crowdfunding) untuk membantu orang melalui digital, yang diberi nama Kitabisa.com. Semangat keduanya untuk berbagi telah melahirkan sesuatu yang bermanfaat bagi sebanyak-banyaknya umat. Aa Gym dengan DT Peduli, dan Alfatih dengan Kitabisa.com.

Sejarah Kitabisa.com

Melihat Platform Urun Dana Sosial (Social Crowdfunding) Kitabisa.com yang kini semakin pesat, membuat Aa Gym tertarik mengetahui lebih dalam mengenai sejarah terbangunnya platform tersebut.

Alfatih mengungkapkan kejadian pada awal 2013 lalu, saat ia baru lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI). “Salah seorang dosen saya yaitu Profesor Rhenald Kasali memiliki perusahaan konsultan. Saya ikut join, dan kerja sama beliau selama dua tahun. Nah di sanalah saya banyak bertemu dengan kawan-kawan yang berasal dari organisasi atau lembaga non profit seperti yayasan,” ungkapnya.

Ia pun kemudian terpikir cara membantu teman-teman yang memiliki niat baik membantu sesama, untuk terhubung dengan orang lain yang juga ingin membantu. Setelah mencari informasi melalui internet, ia menemukan konsep yang bernama crowdfunding.

“Crowdfunding itu kalau Bahasa Sundanya adalah udunan, alias patungan. Kalau kita lihat, masyarakat di desa sejak zaman dulu sudah biasa patungan. Kalau di luar negeri, crowdfunding ini sudah ada bentuk websitenya. Lalu saya belajar, alhamdulillah dibantu sama teman-teman yang latar belakang pendidikannya

computer since, digital technology, maka dibuatlah website itu pertama kali pada 2013,” lanjut Alfatih.

Awalnya hanya berupa gerakan sosial. Bahkan ketika itu belum ada badan hukumnya. Hanya proyek sosial yang dikerjakan akhir pekan. Baru pada 2014, Alfatih dan timnya membuat yayasan berbadan hukum.

“Jadi sudah tujuh tahun ya. Ketika itu, pernah terpikirkan akan seperti sekarang ini perkembangannya?” tanya Aa Gym antusias.

“Nggak sih Aa. Awalnya galang dana di kitabisa.com itu teman-teman dari BEM. Ada yang bikin rumah belajar, perpustakaan, dan berbagai proyek mahasiswa. Sampai akhirnya kita kenalan sama lembaga-lembaga yang besar, termasuk dengan Daarut Tauhiid (DT) juga sempat kolaborasi. Kemudian banyak lembaga zakat, NGO (Non Govermental Organization), dan dipercaya juga sama beberapa influencer,” jawab Alfatih.

“Jadi beberapa momen misalnya pada 2015, ada masjid yang terbakar di Papua. Kalau Aa ingat ketika

Semangat Berbagi Ala Founder Kitabisa.com

18

Page 19: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

Idul Fitri. Lalu ada influencer bikin di Kitabisa.com dan berjalan cepat sekali. Kalau tidak salah sampai 400 juta dalam dua hari. Waktu itu tahun 2015 crowdfunding belum begitu dikenal, tapi orang mulai paham, begini ya caranya. Ketika ada momentum, kita dapat sama-sama membantu. Momen-momen selanjutanya bermunculan, alhamdulillah bisa terdanai,” jelas Alfatih.

Kini, sudah lebih dari 30 ribu penggalangan dana dari publik yang masuk ke Kitabisa.com, mayoritas untuk kesehatan. “Misalnya anak kecil yang sakit, digalang oleh ibunya atau yayasan. Jadi, ada berbagai jenis penggalangan. Kalau donatur alhamdulillah sudah lebih dari tiga juta orang, dan beberapa juga pakai aplikasi mobile,” lanjutnya.

Bukan angka-angka itu yang membuat Alfatih bahagia, melainkan mulai terbangunnya kebiasan baik

di berbagai lapisan masyarakat, khususnya anak muda. “Donatur yang tiga juta ini bukan hanya angkanya, tapi momen-momen spiritualnya yang berharga di balik berbagi itu,” tegasnya.

Terkait laporan ke donatur mengenai dana yang terkumpul dan tersalurkan, menurut Alfatih jumlahnya terpampang di Kitabisa.com. “Mungkin yang bisa saya

share untuk donasi di musim pandemi Covid-19 ini, totalnya 60 milyar, dan itu lebih dari satu juta donatur. Penggalangan dananya juga berbagai tipe, dari lembaga sampai influencer dan lain-lain,” paparnya.

Hanya Jadi Jalan

Menurut Aa Gym, bantuan itu sebenarnya datang dari Allah. Jangan sampai dibantu saja, dan tidak diperkenalkan siapa sesungguhnya yang menolong. “Tanamkan di hati bahwa ini Allah yang menolong, jalannya melalui hamba-hamba-Nya yang dijadikan jalan lewat Kitabisa.com ini. Tapi hakikatnya dari Allah, karena kita memang hanya jadi jalan,” tutur Aa Gym.

Menurutnya, saat kita menyumbang ke anak yatim, sudah pasti itu rezeki anak yatim, hanya diuji dititipkan ke kita. “Kalau merasa kita yang berjasa, maka pahalanya

hilang. Tapi kalau kita hanya merasa jadi jalan dari rencana Allah, Allah kasih pahala ke kita,” lanjut Aa Gym.

Sesungguhnya kata Aa Gym, yang harus lebih berterima kasih itu yang bersedekah, bukan yang disedekahi. Tentu karena dia sudah jadi jalan dalam kebaikan. Dia yang ditolak bala, dia yang digugurkan dosa, dia pula yang dilipatgandakan rezekinya. “Makanya, harusnya yang bersedekahlah yang berterima kasih.

19

Page 20: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

Inilah yang harus disampaikan Alfatih ke donatur Kitabisa.com. Jangan sampai yang bersedekah merasa berjasa,” ujar Aa Gym.

Konsisten Bermanfaat bagi Umat

Misi Kitabisa.com sebenarnya hanya menghubungkan kebaikan. Begitu yang dikatakan Alfatih. “Kita percaya orang baik itu banyak, yang kurang jembatannya. Kalau kita lihat populasi Indonesia, tiga juta donatur itu kecil sekali. Orang-orang yang butuh bantuan, banyak yang belum tahu Kitabisa.com. Banyak yang masih susah untuk akses. Kalau saya ke rumah sakit, saya ajarin pasien yang berasal dari daerah, yang hpnya juga bukan smartphone,” ungkap Alfatih.

Ia pun berencana hendak membuat aplikasi yang lebih sederhana, dan donaturnya tidak hanya di kota besar, tapi juga di kota kecil. Alasannya karena ketika income seseorang itu besar, bukan berarti berbaginya juga besar.

“Ini saya mau sharing sedikit komentar donatur di Kitabisa.com. Katanya, maaf tidak bisa menyumbang banyak, hanya IRT biasa, suami juga kehilangan pekerjaan gara-gara corona. Semoga corona cepat pergi. Aamiin. Lalu dia donasi 250 ribu. Testimoni ini secara kualitatif, kita dapat melihat orang yang hartanya tidak besar, tapi kelapangan hatinya untuk berbagi sangat besar,” ungkapnya.

Aa Gym pun kemudian bertanya kepada Alfatih tentang hikmah yang didapat dengan menjadi pendiri Kitabisa.com.

“Pertama, saya jadi menyadari bahwa yang dermawan, tidak berarti seorang hartawan. Ternyata banyak yang kondisinya sulit dan kekurangan, tapi berjiwa dermawan. Kedua, berkurangnya kemelekatan di hati terhadap harta,” jawab Alfatih.

Salah satu momen yang ia tidak pernah lupa, yaitu ada satu keluarga yang bayinya masuk Nicu (Neonatal Intensive Care Unit). “Waktu ketemu, saya dipeluk orangtuanya, karena sumbangan dari Kitabisa.com mereka bisa bayar biaya rumah sakit setiap

malam. Karena kalau tidak dibayar, ventilator untuk bayinya dilepas. Donasi yang diberikan menjadi jalan diperpanjangnya nafas anaknya. Alhamdulillah kita tidak hanya bekerja, tapi juga bantu orang. Tentu juga harus balance bagaimana caranya kita membantu orang lebih besar. Kinds, skilling, membangun teknologi lebih baik, tim yang solid,” jelasnya.

Aa Gym kemudian mengingatkan Alfatih, juga

menitipkan pesan kepada timnya Alfatih di Kitabisa.com agar tidak hanya memotivasi orang lain bersedekah, tapi juga berusaha istiqamah sedekah.

“Dulu sekali, Aa punya usaha memproduksi buku, tapi yang memproduksi tidak baca buku Aa. Akhirnya usahanya ambruk. Ini bahaya, karena sibuk memfasilitasi orang membeli dan membaca buku Aa, tapi dianya tidak baca. Merasa sudah cukup dengan memfasilitasi ke orang. Allah Maha Melihat itu. Makanya sedekah juga, selain kita mengajak ke orang lain, kitanya juga harus semangat istiqamah sedekah,” tegas Aa Gym.

Terakhir, Alfatih menanyakan tips menghadapi kejenuhan dalam melaksanakan pekerjaan, walau pun yang dikerjakan adalah kebaikan. “Harus banyak tobat. Jangan menjadikan ini sebagai rutinitas. Semoga Allah mengembangkan ikhtiar Kitabisa.com ini senantiasa menolong orang karena Allah SWT,” kata Aa Gym. (Cristi Az-Zahra)

20

Page 21: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

21

Oleh: Ust. EduPenulis, Trainer dan KonsultanKontak Interaktif: SMS/WA 0857 6713 6799

Hikayat

Sabar, Modal Dasar Memahami Maksud Petunjuk-Nya

“Musa berkata kepada Khidhr: ‘Bolehkah aku mengikutimu supaya kamu mengajarkan kepadaku ilmu yang benar di antara ilmu-ilmu yang telah diajarkan kepadamu?’ Dia menjawab: ‘Sesungguhnya kamu sekali-kali tidak akan sanggup sabar bersama aku.’” (QS. al-Kahfi [18]: 66-67).

Nabi Musa dan Nabi Khidir:

Nabi Musa as adalah tipe orang yang frontal. Ia terbiasa menyampaikan maksud secara langsung tertuju kepada hal yang dimaksud (straight to the point).

Berbeda dengan saudaranya (Nabi Harun as), ia mampu mengemas bahasa secara sistematis dan logis sehingga bisa memikat hati setiap lawan bicaranya.

Suatu hari, Nabi Musa ditanya oleh umatnya perihal orang yang paling berilmu. Dengan segera Nabi Musa mengatakan orang yang dimaksud adalah dirinya, karena Nabi Musa adalah utusan Allah SWT. Maka Allah pun menegurnya. Nabi Musa diingatkan oleh Allah agar mengembalikan segala sesuatu kepada-Nya dengan mengatakan wallahu a’lam.

Maka, Allah pun berkehendak memberikannya pelajaran. Lalu, Allah mewahyukan kepada Nabi Musa agar menemui seseorang yang memiliki ilmu yang luas. Orang yang Allah SWT maksud bisa dijumpainya di sebuah tempat pertemuan antara dua lautan, ditandai dengan adanya tanda aneh jika sudah berada di tempat tersebut. Nabi Musa as mengajak Yusa bin Nun ra agar membantunya memenuhi kebutuhan selama perjalanan itu.

Tiba-tiba ikan yang dibekal Nabi Musa meloncat. Berarti tempat yang dituju sudah dicapainya. Tampak seorang lelaki berdiri mengenakan penutup kepala. Lalu, Nabi Musa menyapanya seraya memperkenalkan diri. Lelaki itu bernama Khidir as. Ia menyambut kedatangan Nabi Musa dan menanyakan maksud kedatangannya.

Nabi Musa menyampaikan ia hendak belajar ilmu darinya. Dengan penuh senyum simpul, Nabi Khidir menyambutnya seraya mengatakan Nabi Musa tidak akan bisa sabar selama bersamanya. Nabi Musa as pun bersikukuh ia akan berusaha bersabar atas semua yang nanti akan dialaminya. Berujung pada sebuah kesepakatan, proses pembelajaran pun segera dilaksanakan.

Di masa awal perjalanan, Nabi Khidir as mengajak Nabi Musa as menuju ke sebuah perahu. Pada saat hendak menaiki perahu, Nabi Khidir membuat lubang dan menancapkan paku di salah satu bagian dasar perahu tersebut. Nabi Musa kaget dan mempertanyakan maksud Nabi Khidir melakukan itu karena khawatir akan keselamatan seluruh penumpangnya.

Nabi Khidir menegurnya. Ia mengingatkan Nabi Musa atas kesepakatan yang telah ia setujui sebelumnya. Nabi Musa as segera menyadari kekhilafannya. Ia pun

meminta maaf dan memohon kepadanya agar meneruskan perjalanan.

Perjalanan terus berlanjut sampai perahu berlabuh. Ketika di pesisir pantai, Nabi Khidir menemui seorang anak yang sedang bermain di sana. Lalu, ia menarik kepalanya sampai anak tersebut meninggal dunia. Nabi Musa semakin kaget. Ia mencerca Nabi Khidir dan memvonisnya telah melakukan dosa besar yaitu membunuh orang tanpa sebab.

Nabi Khidir as kembali memperingatkan dengan pernyataan yang membongkar pola pikirnya, sehingga ia kembali tersadarkan. Perjalanan pun kembali dilanjutkan dan mereka telah sampai di sebuah negeri. Perjalanan yang cukup melelahkan. Nabi Musa as berusaha meminta jamuan kepada penduduk setempat, berharap vitalitas tubuhnya kembali prima.

Namun sayang, para penduduk enggan mengabulkannya. Mereka sibuk dengan urusan masing-masing. Dengan tenaga yang ada, Nabi Musa kembali melanjutkan perjalanan. Nabi Khidir as membawanya ke sebuah rumah dengan kondisi dindingnya yang hampir roboh. Lalu, Nabi Khidir mencoba membetulkannya.

Nabi Khidir menatap Nabi Musa. Ia mengatakan proses pembelajaran telah selesai dan tiba saatnya menjelaskan seluruh perjalanan beserta hal-hal aneh yang telah diaIaminya. Ada pun isi penjelasannya adalah:

1. Perahu dibocorkan bukan karena hendak me-nenggelamkan, tapi karena menghindari kezalimanperompak di sana yang akan merampas setiap perahu bagus yang melintasinya.

2. Anak kecil yang dibunuh adalah buah hati dari sebuahkeluarga (suami-istri) beriman, namun ia memilih ingkar dan bermaksud mengganggu keimanan orangtuanya.

3. Menegakkan dinding rumah (di negeri individualis)karena di rumah tersebut tersimpan harta berharga,Allah SWT menjaga agar pemiliknya memiliki kekuatan untuk mengubah masyarakatnya.

Nabi Musa as mendapatkan pengalaman yang luarbiasa. Sadar bahwa ilmu dan kesadaran yang dimilikinya masih sangat minim. Padahal, kesabaran inilah yang akan menjadi pondasi kuat untuk bertahan menjemput momen terbaik yang akan Allah SWT hadirkan. Pelajaran ini pun menjadi momen berharga bagi Nabi Musa agar jangan merasa cukup dengan segenap kemampuan yang sudah ada. Wallahu a’lam.

21

Page 22: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

Kolom A Deda

Oleh: Abdurrahman YuriDewan Pembina YayasanDaarut Tauhiid Eksis di Masa Krisis

Cerita Penjual Sepatu

Seorang manajer perusahaan sepatu menugaskan dua salesnya berangkat ke satu daerah. Ketika sampai di lokasi, ternyata di daerah yang dikunjungi rata-rata tidak memakai sepatu.

Sales A: “Maaf Pak Manajer, bagaimana saya berjualan sepatu, masyarakat di sini rata-rata tidak pakai sepatu. Saya minta ditugaskan ke tempat yang lain saja.”Namun berbeda dengan yang dilaporkan oleh Sales B.

Sales B: “ Lapor Pak Manajer, bapak brilian sekali menugaskan saya ke lokasi ini. Ternyata rata-rata meraka tidak pakai sepatu. Kita bantu mereka untuk lebih aman dan memudahkan dalam bepergian dengan kita bangun toko sepatu.”

Begitu juga dengan kondisi Covid-19 saat ini. Kita harus mengikuti Stay at Home, Work from Home, Learn from Home. Namun bagi orang-orang yang Allah beri semangat, bisa jadi kondisi krisis ini menjadi jalan eksis bagi diri dan lingkungannya.

7B Tips Membangun Mental Wirausaha Offline atau online adalah sebagai amal saleh dalam bentuk entrepreneurship (wirausaha) zaman sekarang. Keutamaan berwirausaha adalah dapat menggerakan masyarakat dalam berniaga sehingga mengurangi kemiskinan.

“Dan katakanlah: ‘Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang gaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.’” (QS. at-Taubah: 105).

“Dari Miqdam ra, Rasulullah saw bersabda: ‘Tidaklah seseorang makan makanan yang lebih baik daripada makan hasil kerjanya sendiri dan sesungguhnya Nabi Daud as makan dari hasil buah tangan (pekerjaan)nya sendiri.’” (HR. al-Bukhari).

1. Berimana. Yakin bahwa Allah Mahakaya, Maha Penyayang,

Mahakuasa, Mahaadil.b. Yakin bahwa setiap amal saleh akan ada balasannya

yang sempurna.c. Yakin bahwa ide, gagasan, dan keputusan terbaik ada

dalam genggaman Allah.d. Yakin bahwa doanya diijabah (dikabulkan).

“Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak.” (“Ya Allah cukupkanlah

aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.”) (HR. Tirmidzi).

2. Bercita citaa. Miliki cita-cita yang membuat Allah Rida.b. Berwirausaha agar bertambah ketaatan kepada Allah.c. Berwirausaha agar bertambah manfaat bagi umat

“Tangan yang di atas lebih baik daripada tangan yang di bawah. Dan mulailah dari orang yang menjaditanggunganmu. Dan sebaik-sebaik sedekah adalah yang dikeluarkan dari orang yang tidak membutuhkannya. Barang siapa menjaga kehormatan dirinya maka Allâh akan menjaganya dan barang siapa yang merasa cukup maka Allâh akan memberikan kecukupan kepadanya.” (Bukhâri no.1427 dan Muslim no.1053 ).

3. Berania. Berani berubah.b. Berani memulai. c. Berani belajar dan berlatih.d. Berani mengambil resiko/bertanggung jawab.

4. Berkreasia. Kunjungi pameran/lihat hasil karya orang lain.b. ATM (Amati, Tiru, dan Modifikasi).c. Jangan takut untuk berbeda .

5. Bekerjaa. Paksakan untuk keluar dari zona nyaman.b. Biasakan untuk bekerja sungguh-sungguh.c. Rasakan nikmatnya bekerja keras.d. Sebarkan/syiarkan semangat bekerja keras.

6. Berhitunga. Hitung dengan detail rencana usaha.b. Hitung resiko bila ada masalah.c. Hitung mana yang paling efektif dan efisien.

7. Berakhlak muliaSenyum.Salam. Sapa.Sopan. Santun.

Selamat berkarya yang terbaik!

22

Page 23: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

23

Oleh: Prof. Dr. KH. Miftah FaridlDewan Syariah DT Peduli danKetua Umum MUI Kota Bandung

Seputar Islam

Bolehkah mengubur janin di pekarangan dekat rumah, bukan di pekuburan muslim?

Jawaban:Penguburan mayat termasuk janin, sebaiknya dilakukan di tempat yang disediakan, atau diperuntukkan untuk kuburan. Penguburan janin di pekarangan sendiri hendaknya mempertimbangkan kemaslahatan bagi yang hidup. Izin tetangga, tidak melanggar aturan yang berlaku di tanah tersebut, serta faktor-faktor kemaslahatan lainnya.

Pak Kiyai, akhir-akhir ini marak transgender yang eksis di televisi. Sebenarnya bagaimana hukum transgender dalam Islam? Lalu apakah kita harus tetap menyebut dia dengan nama aslinya, bukan nama transgendernya? Misal, dia aslinya bernama Dodi, lalu berubah transgender jadi perempuan, dan menamakan dirinya Dina. Apakah kita tetap memanggilnya Dodi, atau ikutan berubah memanggilnya dengan sebutan Dina?

Jawaban:

Rasulullah saw bersabda, “Allah melaknat laik-laki yang berusaha berpenampilan sebagai perempuan dan perempuan yang berusaha berpenampilan/pura-pura sebagai laki-laki.” Hal tersebut bisa dibolehkan karena sebuah kepentingan negara/umum yang hanya dilakukan dengan cara berpura-pura sebagai laki-laki/perempuan. Tentang nama panggilan, namanya yang dipanggil nama yang benar.

Apakah boleh seorang muslim memelihara anjing?

Jawaban:

Seorang muslim tidak dilarang memelihara anjing, dengan syarat:

1. Tujuannya baik, seperti untuk keamanan.

2. Anjing dikurung tidak berkeliaran di rumah.

3. Dipelihara dengan baik, tidak disakiti.

4. Hati-hati jilatannya, karena dijilat anjing itu najismuqolladloh. Penyuciannya harus tujuh kali dan salah satunya dengan tanah.

Apa hukumnya memakai sandal yang tertukar? Misal saat ke masjid, sandal saya ternyata dipakai orang lain. Apakah saya pulang ke rumah tanpa sandal, atau pulang memakai sandal orang lain yang tersedia atau sandal orang lain yang memakai sandal saya.

Jawaban:

Seorang muslim tidak boleh memakai pakaian orang lain kecuali atas izin pemiliknya dan atau dapat dijamin pemiliknya pasti mengizinkan, kecuali karena terpaksa demi keselamatan.

Benarkah Imam Mahdi sudah lahir, dan bagaimana cara mengenalinya?

Jawaban:

Setiap 100 tahun sekali akan lahir orang yang berusaha melakukan pembaruan pemikiran Islam untuk kemajuan Islam (hadis Nabi). Bagaimana cara mengenalnya, antara lain pria yang saleh, cerdas, dan punya ide-ide yang baik, usaha-usaha yang baik untuk kemajuan Islam.

Kami mohon nasihatnya Pak Kiyai. Keponakan saya seorang dokter gigi, dia ikut klinik milik orang lain. Pasiennya ada yang muslim, ada pula yang non muslim. Ada pasien minta memutihkan gigi karena alasan kecantikan bukan karena kesehatan. Bagaimana perlakuannya apabila permintaan itu datang? Apakah harus dilayani atau tidak? Kalau yang non muslim apakah boleh dilayani?

Jawaban:

Setiap dokter muslim harus melayani pasien tanpa mempertimbangkan apa agamanya. Perbuatan yang tidak boleh dilakukan kepada muslim bisa berlaku untuk pasien non muslim. Mengikir gigi untuk tujuan yang tidak benar, dilarang dilakukan oleh seorang muslim, berlaku bagi pasien muslim dan non muslim.

Bolehkah menjual rambut bekas potongan? Misal dari salon tempat cukur, rambutnya banyak berserakan.

Jawaban:

Menjual barang haram adalah haram. Menjual sesuatu yang haram dimakan bisa menjadi halal, dijual karena bukan untuk dimakan/dipakai seperti kotoran untuk pupuk.

Syarat Muslim Memelihara Anjing

23

Untuk Konsultasi silakan kirim ke [email protected]

Page 24: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

Oleh: Betty Y. SundariPenulis dan Mompreneur

T eteh, almarhumah orangtua kami pernah membuat surat wasiat yang isinya tentang pembagian harta warisan untuk lima

anaknya, tapi surat wasiat itu diambil oleh salah seorang anak. Kemudian katanya hilang, tapi tiba-tiba tanah dan rumah peninggalan orangtua kami diklaim menjadi miliknya. Bahkan sudah dibuat surat sah kepemilikan tanahnya juga. Bagaimana hukumnya dalam Islam untuk anak yang zalim mengambil hak harta warisan secara sepihak seperti itu?

Jawaban:Dalam Islam pembagian harta waris ada ketetapan tertentu yang harus diikuti, semua diatur dalam hukum mawaris.

“Bagi orang laki-laki ada hak bagian dari harta peninggalan ibu-bapak dan kerabatnya, dan bagi orang perempuan ada hak bagian (pula) dari harta peninggalan ibu-bapak dan kerabatnya, baik sedikit atau banyak menurut bagian yang telah ditetapkan.” (QS. an-Nisa’ [4]: 7).

Semua ada ketentuan yang sudah diatur, di antaranya:

“Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sebanyak bagian dua orang saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, supaya kamu tidak sesat. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.” (QS. an-Nisa’ [4]: 176).

Pembagian waris dalam hukum Islam berdasarkan ilmu dan hikmah. Hal ini bisa kita renungkan ketika Allah Ta’ala selesai menyebutkan tentang hukum waris dan bagian masing-masing ahli waris, Allah Ta’ala tutup dengan firman-Nya, “Ini adalah ketetapan dari

Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana.” (QS. an-Nisa’ [4]: 11).

Melaksanakan ketentuan hukum waris sebagaimana Allah telah tetapkan adalah sebuah kewajiban bagi kita umat Islam. Oleh karena itu, tidak boleh mengubah-ubah ketentuan dalam pembagian harta warisan dari ketentuan yang telah ditetapkan oleh syariat.

Allah Ta’ala berfirman, “(Hukum-hukum tersebut) itu adalah batasan-batasan dari Allah. Barang siapa taat kepada Allah dan Rasul-Nya, niscaya Allah memasukkannya ke dalam surga yang mengalir di dalamnya sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamnya. Dan itulah kemenangan yang besar. Dan barang siapa yang mendurhakai Allah dan Rasul-Nya dan melanggar ketentuan-ketentuan-Nya, niscaya Allah memasukkannya ke dalam api neraka, sedang ia kekal di dalamnya. Dan baginya siksa yang menghinakan.” (QS. an-Nisa’ [4]: 13-14).

Menurut para ulama, barang siapa yang mengutak-atik pembagian waris sebagaimana yang telah ditentukan oleh syariat, sehingga dia mewariskan harta kepada orang yang seharusnya tidak berhak menerimanya; atau dia mencegah (menahan) pembagian sebagian atau seluruh harta waris kepada orang yang seharusnya berhak menerimanya; atau dia menyamakan antara laki-laki dan perempuan dalam pembagian harta waris, sebagaimana dijumpai dalam undang-undang sekuler buatan manusia yang bertentangan dengan hukum syariat bahwa bagian perempuan itu setengah dari bagian lelaki; maka orang tersebut telah kafir dan berhak berada di neraka selamanya, kecuali dia bertobat kepada Allah Ta’ala sebelum meninggal dunia. (Lihat al-Mulakhkhas Fiqhiy, hal.335). Wallahu ‘alam.

Suami Tak Mengizinkan Istri Bertemu Orangtua

Curhat Keluarga

24

Untuk Konsultasi silakan kirim ke [email protected]

Page 25: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

Bagaimana sikap istri kalau ada tamu laki-laki ke rumah, sedangkan suami sedang tidak ada di rumah?

Jawaban:“Sebab itu perempuan yang salehah adalah yang taat kepada Allah dan menjaga diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara mereka.” (QS. an-Nisa [4]: 34).

Rumah adalah tempat mulia dan kehormatan bagi suami dan istri. Keduanya harus saling menjaga, terutama istri yang secara khusus Allah perintahkan agar menjaga amanah di rumah suaminya. Karena istri adalah rabbatul bait (ratu di rumah suaminya), yang bertugas menjaga rumah suaminya. Dan upaya perempuan menjaga kehormatan dirinya, harta suaminya, dan rumahnya, merupakan hak suami yang menjadi kewajiban istri.

Hak suami yang menjadi kewajiban istrinya, dia tidak boleh mengizinkan seorang pun masuk rumah, kecuali dengan izin suaminya. Berdasarkan hadis dari Abu Hurairah ra, Rasulullah saw bersabda, “Tidak halal bagi perempuan untuk puasa sunah, sementara suaminya ada di rumah, kecuali dengan izin suaminya. Dan istri tidak boleh mengizinkan orang lain masuk ke rumahnya kecuali dengan izin suaminya.” (HR. Bukhari no.4899 & Muslim no.1026).

Ketika datang tamu asing, bukan keluarga suami maupun istri, sementara suami tidak ada di rumah, istri tidak boleh mengizinkan tamu tersebut masuk. Jika tamu mengucapkan salam dan saat itu tidak ada suami di rumah, istri cukup menjawabnya di dalam dan tidak mempersilakan masuk tamu tersebut. Sampaikan baik-baik alasan tidak mengijinkan tamunya masuk, apalagi seorang lelaki yang sudah jelas bukan mahramnya. Semoga Allah menjaga kehormatan keluarga kaum muslimin.

Teteh, bagaimana sikap istri ketika suami terus melarang bertemu orangtua di desa. Sejak

awal menikah, saya tinggal bersama suami dan mertua dalam satu rumah. Lalu suami tidak mau bekerja, lebih parahnya lagi suami malas melaksanakan ibadah salat. Jadi saya seringnya salat sendirian, untuk makan dan kebutuhan sehari-hari saya dan anak ikut sama mertua.

Ingin sekali rasanya mengakhiri pernikahan ini, dan kabur ke rumah orangtua di desa, tapi saya khawatir tidak dapat hak asuh anak yang masih balita. Apa yang harus saya lakukan teteh, mohon pencerahannya.

Jawaban:Keluarga yang baik adalah bisa saling menjaga silaturahim di antara dua keluarga besar suami dan istri. Mengupayakan untuk bersikap adil semampunya. Saling mengunjungi dengan niat untuk mempererat hubungan tali silaturahim.

Harus dikomunikasikan dengan baik kepada suami, apa yang menjadi alasan dia melarang istri untuk mengunjungi kedua orangtuanya. Bukankah orangtua pasangan, jika sudah menikah kedudukannya sama dengan orangtua sendiri? Tidak ada perbedaan.

Kemudian masalah mencari nafkah, itu menjadi kewajiban seorang suami terhadap keluarganya. Tidak bisa selamanya hanya mengandalkan pemberian dari orangtua. Demikian pula dengan ibadah, salat merupakan tiang agama. Jika sudah enggan melaksanakannya, maka dipertanyakan sejauh mana tingkat keimanannya.

Inti semua permasalahan ini terletak pada keilmuan yang dimiliki suami. Apakah dia sudah mengetahui dan memahaminya? Usahakan cari situasi yang tepat untuk mengkomunikasikannya. Bila terkendala bisa juga mengkomunikasikan dengan mertua atau orang yang disegani suami agar bisa memberikan nasihat dan menjadi ilmu serta hikmah bagi suami.

Teruslah berdoa memohon pertolongan kepada Allah agar diberikan hidayah kepada suami, sambil sedikit-sedikit mengingatkan secara tidak langsung tentang ilmu. Bisa melalui radio atau media lainnya, selain contoh dari sikap istri yang lebih banyak akan dirasakannya. Semoga Allah memberi pertolongan-Nya. Wallahu ‘alam.

25

Page 26: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

26

Oleh: Dr. Tauhid Nur Azhar, M.KesAkademisi, Peneliti, Penulis Buku, TrainerKonsultan dan Pendiri Fakultas Kedokteran UNISBA

Jangan remehkan resep tradisonal Indonesia, baik dalam makanan (semisal pepes ikan, bumbu pecel, sambal ulek) atau pun minuman (semisal jamu

atau minumal tradional lainnya). Semuanya dahsyat. Mengapa dahsyat? Karena pada makanan dan minuman tersebut terkandung aneka bahan alami yang sangat dibutuhkan tubuh.

Bahkan, apabila kita mengacu kepada bahan-bahan makanan berkhasiat bagi kesehatan sebagaimana ditulis Dr. Mehmet Oz, dalam bukunya Staying Young, makanan Indonesia memiliki semua kandungan itu, bahkan tampaknya jauh lebih lengkap.

***

Ambil contoh keluarga rimpang-rimpangan, semisal kunyit. Selain membantu mencegah penyakit degenerasi, keluarga rimpang (kunyit) dengan kurkuminnya memiliki peran besar dalam mempertahankan kemampuan pembentukan memori pada seseorang.

Bagaimana bisa? Bahan-bahan aktif dalam kunyit memiliki kemampuan untuk memelihara dan membantu kerja neurotransmitter yang disebut asetilkolin dan faktor pertumbuhan serta pemeliharaan sel syaraf (neuron) yang disebut brain derived neurotrophic factor (BDNF).

Kunyit terbukti mampu meningkatkan kadar BDNF. Peningkatan lain dapat terjadi karena adanya konsumsi zat anti depresan alami seperti asam amino triptofan yang banyak terkandung di sayur bayam. Jadi resep Jawa tradisional seperti pecel bayem dan minuman kunir asem terbukti menjadikan otak terjaga dan dapat berperan maksimal.

***

Ada pun tumbuhan rimpang lainnya, semacam temulawak, temugiring, temuhitam, dan cikur (orang Sunda menyebutnya koneng gede, cikur, jahe) mengandung flavoniod dan minyak atsiri. Flavonoid berfungsi meningkatkan sistem imun, sedangkan

minyak atsiri menurunkannya apabila terlalu aktif. Itulah mengapa tumbuhan jenis ini disebut sebagai imunomodulator. Artinya, kalau dibutuhkan dia akan meningkat dan kalau kelebihan bisa berkurang.

Temulawak misalnya. Pada kasus kanker, tumbuhan obat ini mampu meningkatkan fungsi ketahanan tubuh, khususnya membantu sistem limfosit (darah putih) untuk menggempur kanker. Akan tetapi, pada rematik, temulawak itu justru menurunkan agar sel-sel pertahanan tubuh tidak menggerogoti sendi-sendi dari tubuhnya

Dahsyatnya Resep Tradisional Indonesia

Hidup Bugar

Page 27: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

27

mencapai 9 gram per 100 gram dagingnya. Pilihan kedua lebih praktis karena terdapat di hampir semua pusat perbelanjaan dan bebas duri, serta aman dikonsumsi oleh anak-anak.

Dr. Oz sangat mendorong konsumsi ikan dan sumber-sumber omega-3 lainnya seperti kenari dan DHA dari Alga. Anjuran beliau adalah 400 gram ikan perminggu. Jika kita menggunakan resep pindang pegaga, maka dalam bumbunya terdapat dalam jumlah masif: kunyit, bawang merah, serai, daun jeruk, dan cabai merah, terasi, serta cung kediro (tomat kecil kaya likopen).

Kunyit kaya kurkumin dan anti oksidan, bawang merah kaya resveratrol, serai dan daun jeruk memiliki kandungan quarcetin tinggi, terasi mengandung tinggi kalium, magnesium, dan natrium yang diperlukan dalam metabolisme sel, dan cabai merah memiliki kandungan kapsaisin. Terakhir cung kediro memiliki likopen dan antosianin tinggi. Bayangkanlah semua itu dipadukan

dengan ikan bandeng yang kaya omega-3 dan asam amino triptofan.

Bagaimana cara memasaknya? Kukus ikan ban-dengan dengan lumuran garam dan irisan halus jahe, setelah ikan tanpa tulang dipotong-potong seukuran 2-3 jari. Semua bumbu dihaluskan dan pergunakanlah air bekas kukusan karena kaya minyak berasam lemaktak jenuh omega-3. Campur bumbu dan potongan ikan bandeng, lalu masak sampai matang.

Setelah itu rasakan kenikmatannya. Jangan lupa awali dengan basmalah, akhiri dengan hamdalah. Insya Allah berkah!

sendiri. Jadi, satu benda yang memiliki dua cara kerja yang paradoks akan tetapi bermanfaat.

Sistem kerja semacam ini sulit kita dapatkan dalam obat-obatan kimia buatan pabrik. Dalam obat kimia, efeknya hanya satu atau dua. Obat-obatan kimia lebih menekankan komposisi sehingga hanya terdiri dari beberapa kandungan zat yang dianggap bermanfaat. Obat pusing hanya bisa menghilangkan pusing. Obat darah tinggi diminum untuk menurunkan tekanan darah. Kalau dalam keadaan normal kita minum obat darah tinggi, kita akan mengalami hipotensi.

Hal ini berbeda dengan fitofarmaka, ada banyak senyawa kimia aktif yang saling bekerja sama dan akan efektif digunakan sesuai fungsinya. Temulawak dan saudaranya memiliki puluhan bahkan ratusan senyawa aktif yang satu sama lain saling bekerja sama membentuk TRC (tim reaksi cepat dan tepat). Jadi, ketika dikonsumsi oleh orang yang mengidap komplikasi, misalnya kanker dan rematik, unsur-unsur yang ada di dalamnya akan berbagi tugas. Ada yang mengurusi kanker dan ada pula yang mengurusi rematik.

Terkait hal ini, ada hal menarik dari tumbuhan sirih. Sirih dipercaya sebagai adalah obat anti kanker rahim. Namun, sirih tidak langsung menyerang sel-sel kanker. Biasanya, sel kanker itu berbentuk bulat seperti bakso dan diselubungi selaput lendir, sehingga sel-sel darah putih kita tidak mengenali sel-sel kanker. Nah, sirih itu bertugas menggerus lendir yang menyelubungi sel-sel kanker. Dengan demikian, tampilan asli sel-sel kanker pun dapat terdeteksi sistem pertahanan tubuh.

***

Dalam resep masakan tradisional Indonesia, semua bahan alami tersebut, baik rimpang-rimpangan dan bumbu dapur lainya, saling bersatu membentuk sebuah kekuatan dahsyat di balik nikmatnya masakan.

Kita ambil contoh Pindang Pegaga atau Musi Rawas. Bahan baku utamanya adalah Ikan Patin atau Pangasius Hipoptalmus yang kaya Omega-3, dapat pula diganti dengan bandeng tanpa tulang yang bahkan kadar Omega-3 nya jauh melebihi Salmon. Kurang lebih

Page 28: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

28

Pena Sahabat

Sedekah Subuh

Beberapa waktu lalu, saya mengikuti sebuah pembelajaran online tentang bisnis edukasi anak. Salah satu kematerian inspirasi adalah sedekah

subuh yang dilakukan oleh salah satu pemateri. Bagaimana caranya sedekah subuh?

Beliau menyiapkan satu kaleng celengan di musala rumah. Setiap selepas subuh, beliau memasukan uang dengan niat akan disedekahkan bila jumat tiba. Sehingga, selama satu pekan lamanya, setiap subuh akan ia isi dengan uang sedekah.

Setelah jumat tiba, kaleng celengan itu dibuka dan akan beliau sedekahkan kepada orang yang membutuhkan, seperti tukang rongsokan, penyapu jalan, atau kencleng masjid. Setiap jumat, akan berbeda penerima, karena disesuaikan dengan kebutuhan yang ada.

Dengan sedekah subuh, mengajarkan kita beramal secepat mungkin, berlomba dengan mereka yang masih terlelap dalam tidur. Sedekah subuh adalah salah satu cara agar kita lebih semangat mengawali hari.

Bahkan ada doa yang baik sebelum kita mengawali kegiatan, “Allohuma inna nasaluka imman nafian, wa rizkontoyiban, wa amalan muttaqoballan.”

Masya Allah, ketika pertama kali mendengar ceritanya itu saya sangat terinspirasi. Saya pun bertekad mencontohnya. Ternyata membangun kebiasaan bersedekah itu amatlah mudah. Tidak perlu menunggu kaya atau berlimpahan materi, karena yang penting adalah tekad kuat dan jangan ditunda. Lakukan segera mungkin serta mulai dari yang sederhana, seperti kebiasaan bersedekah setiap subuh.

Oleh: Hamba Allah

28

Redaksi menerima tulisan pengalaman ispiratif sedekah, silakan kirim ke [email protected]

Page 29: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

29

Daftar Cabang

KANTOR PUSAT Jl. Lestari No 5 Kel. Gegerkalong Girang Kec. Sukasari Kota Bandung, Jawa Barat 40153, Telp (022) 2021861 / 0851 0001 7002

BANDUNGKantor Perwakilan Jawa BaratJl. Gegerkalong Hilir No. 75 RW.01, Sukara-sa, Kec. Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat 40152, Telp. 022 – 82003527

PRIANGAN TIMURKantor Pelaksana Program Priangan TimurJl. Ir. H. Juanda KM 1, Ruko Juanda Office Center No.4 Pany-ingkiran Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat 46411, Telp. 0265 – 7296890 / 0822 1122 6789

BANDAR LAMPUNGKantor Perwakilan LampungJl. Terusan Way Semangka No. 42 Pahoman, Kec. Teluk Betung Utara, Kota Bandar Lampung, Lampung, Telp. 0721 – 5600613

SEMARANGKantor Perwakilan Jawa TengahJl. Sriwijaya No. 130, Wonodri, Semarang Selatan, Semarang, Jawa Tengah 50242, Telp. 024 – 8444272 / 0851 0050 0074

YOGYAKARTAKantor Perwakilan YogyakartaJl. KH. Agus Salim No. 56A Notoprajan Ngampilan Yogya-karta. Telp 0851 0056 0086

JAKARTAKantor Perwakilan JakartaPerkantoran Pejaten, Jl. Pejaten Raya Kav.2, No.3, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jakarta. Telp. 021-7986066 / 0896 9000 0001

PALEMBANGKantor Perwakilan Sumatera SelatanJl. Gersik Lr. Bakung No. 1455, RT 30/08 Sekip Tengah, Palem-bang 30113, Telp 0711 – 5556103 / 081 1787 9009

BOGORKantor Pelaksana Program BogorJl. Johar Raya, Ruko Johar Grande No 3 Taman Cimanggu, Kel. Kedung Waringin, Kec. Tanah Sareal, Kota Bogor 16163, Telp. 0251-8358441 / 0823 1900 0200

BATAMKantor Perwakilan Kepulauan RiauJl. Letjen Suprapto Ruko Tembesi Point Bloka A No.3A Kec. Batu Aji, Kota Batam, Kepulauan Riau 29424, Telp 0811 7073 075

JAMBIKantor Perwakilan JambiJl. Jend Sudirman No.2A, RT.29 (Se-berang POLDA Jambi) RT 29, Kel. Tambak Sari, Kec. Jambi Selatan, Kota Jambi 36169, Telp. 0741 – 3061010 / 0823 7712 5309

BEKASIKantor Pelaksana Program BekasiRuko Niaga Kalimas 1 Blok A/11, Jl. Cempaka Margahayu Tambun Selatan, Kab. Bekasi, Telp. 021 – 82671716 / 0812 199 2427

GARUTKantor Pelaksana Program GarutRuko Gold Land Estate Blok A3, Jl. Karacak RT 06/ RW 09, Kel. Kota Kulon, Kec. Garut Kota, Kab. Garut, Telp. 0262-2807828 / 0822 1718 0001

SOLOKantor Pelaksana Program SoloJl. Veteran No 247, Tipes, Kec. Serengan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57155, Telp. 0271-2933872 / 0851 0240 0074

LUBUK LINGGAUKantor Pelaksana Lubuk LinggauJl. Batu Nisan No. 20, RT.03, Kel. Taba Jemekeh, Kec. Lubuk Linggau Timur, Suma-tera Selatan 31628, Telp. 0853 7795 9991

SUKABUMIJl. R. A. Kosasih No. 347, Kel. Cibeureum Hilir, Kec. Cibeureum, Kota Sukabumi, Jawa Barat 43164, Telp. 0266 – 6226071 / 0857 7164 6464

BANJARMASINKantor Perwakilan Kalimantan SelatanJl. Cemara Raya, No. 4, RT 36, Kec. Banjar-masin Utara, Kota Banjarmasin 70123, Telp. 081 1501 9933 / 0812 5481 9955

BANTENKantor Perwakilan BantenJl. Ciater Raya RT11/RW09, Desa Ciater, Kec. Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten 15310 (Se-brang Domino Pizza), Telp. 0812 9177 6977

MALANGKantor Perwakilan Program MalangRuko Bukit Dieng Permai Kav 3, Jl. Terusan Dieng, Pisang Candi, Kec. Sukun, Kota Malang, Jawa Timur 65115, Telp. 0341 – 5081883 / 081 5566 111 00

MAKASSARJL. Laccukang no. 14C, Malimongan Baru, Bontoala-Makasar. 081354770103

KARAWANGKantor Pelaksana Program KarawangPerumnas Bumi Teluk Jambe Blok U, No. 63, RT.03/RW.09, Sukaharja, Telukjambe Timur, Kab Karawang, Jawa Barat 41361, Telp. 0813 1998 2009

KUNINGAN Kantor Pelaksana Program KuninganJl. Jenderal Soedirman No 108, RT 02/ RW 01, Kel Awarirangan, Kec. Kuningan, Kab Kuningan, Jawa Barat, Telp. 0232 – 8902590 / 08 5353 24 5353

CIREBONKantor Pelaksana Program CirebonJl. Perjuangan Ma-jasem Ruko Pelangi, No.99, RT 002/014, Kel. Karyamulya, Kec. Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat 45135, Telp. 0231 – 8805 948 / 0853 1442 6132

MEDANKantor Perwakilan Sumatera utaraJl. Abadi, Komplek Abadi Palace Blok A3, Tanjung Rejo, Medan Sunggal, Kota Medan, Telp. 061 – 4256 4229 / 0812 6555 7653

ACEHJl. Tgk Daud Beureuh No. 56 Kota Banda Aceh, Telp. 0822 4700 7001

DEPOKKantor Pelaksana Program DepokJl. Nusantara Raya, Ruko di Jl. Anyelir III No 179 RT 02 RW 06 (Seberang Depok Jaya), Kelurahan De-pok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok 16435, Telp. 021 7781 0974 / 0812 8051 3336

SURABAYAKantor Perwakilan Jawa TimurJl. Jetis Seraten Ruki Sakura Regency Blok O-3, Ketintag, Gayun-gan Surabaya 60231, Telp. 0812 1676 1818

AUSTRALIALemon Grove, Cranbourne West, VIC 3977, Melbourne, Australia, Telp. +61 491 370 806

LAYANAN INFORMASI DAN KONFIRMASI

Telp : 0851 0001 7002WA: 0821 1616 4545Chat: www.dtpeduli.org

009.2553.718a.n DT Peduli Zakat

86000.3896.700a.n Daarut Tauhiid Peduli

009.2553.729a.n DT Peduli Infaq

29

Page 30: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

30

Keuangan

SUMBER DANAPenerimaan dana Zakat Rp 1.270.797.967,98Penerimaan dana Infaq Shadaqah Rp 1.255.753.553,07Penerimaan dana Infaq Shadaqah Terikat Rp 30.480.897.228,50Penerimaan dana Wakaf Rp 1.528.725.642,25Penerimaan dana Pengelola Rp 2.135.481.328,04Penerimaan dana YDS Rp 6.091.681,12

Jumlah Penerimaan Dana Rp 36.677.747.400,96PENGGUNAAN DANA

Dana ZakatPenyaluran untuk Fakir Miskin Rp 463.333.206,00Penyaluran Zakat untuk Fisabilillah Rp 215.499.915,00Penyaluran Zakat untuk Ibnu Sabi Rp 3.150.000,00Penyaluran untuk Muallaf Rp 850.000,00Alokasi Pemanfaatan Aset Kelolaan Rp -Penyaluran Gharim Rp -

Jumlah Dana Zakat Rp 682.833.121,00

Dana Infaq ShadaqahPenyaluran untuk amil Rp -Program Kebutuhan hidup dasar Rp -Program Pendidikan Rp 17.350.000,00Program Kesehatan Rp 23.899.999,00Program Ekonomi Rp 7.618.100,00Program Dakwah Sosial Rp 1.364.329.894,00 Program Kemanusiaan Rp 8.144.500,00Program Pemberdayaan Komunitas Rp -

Jumlah Dana Infaq Shodaqoh Rp 1.421.342.493,00

Dana Infaq Shodaqoh TerikatProgram Dakwah Sosial Rp 261.219.315,00Program Fidyah Rp 5.930.000,00Program Qurban Rp 17.549.928.444,41Program Ramadhan Rp 8.017.344,00Program Pendidikan Rp 134.620.897,00Program pemberdayaan ekonomi Rp 14.747.078,00Program Kemanusiaan/ Bencana Rp 2.913.669.110,00 Program Pusosman Rp 22.548.600,00Program Aqiqah Rp 49.139.500,00Penyaluran non cash dan lainnya Rp 122.815.000,00Penyaluran Infrastruktur Rp 2.088.300,00

Jumlah Dana Infaq Shodaqoh Terikat Rp 21.084.723.588,41 Dana Wakaf

Penyaluran Wakaf Rp 387.857.933,00Jumlah Dana Wakaf Rp 387.857.933,00Dana YDS

Sarana Umum Rp 12.000.000,00Jumlah Dana Jasa Bank Rp 12.000.000,00Dana Pengelola

Operasional Kantor Rp 1.005.540.129,87 Penyaluran Dana Amil Yayasan per 2012 s.d 2017

Jumlah Dana Pengelola Rp 1.005.540.129,87

Jumlah Penggunaan Dana Rp 24.594.297.265,28Surplus / Defisit Rp 12.083.450.135,68Saldo Awal per 01 JULI 2020 Rp 70.419.351.552,62Saldo Akhir per 30 JULI 2020 Rp 82.502.801.688,30

Saldo dana yang tersedia merupakan saldo konsolidasi kantor pusat, cabang dan unit DT Peduli (Bandung, Priangan Timur, Lampung, Metro Lampung, Semarang, Yogyakarta, Jakarta, Sumatera Selatan, Bogor, Kepulauan Riau, Jambi, Bekasi, Garut, Solo, Lubuk Linggau, Sukabumi, Kalimantan Selatan, Banten, Malang, Sulawesi Selatan, Karawang, Kuningan, Cirebon, Sumatera Utara, Aceh, Depok, Surabaya & Dana Titipan Markom) dan digunakan untuk membiayai program-program bulan berikutnya.

DAARUT TAUHIID PEDULILAPORAN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA GABUNGANBULAN JULI 2020 (UN AUDITED)

Page 31: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli
Page 32: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

32

Info Sahabat

Lahir: M. Jean Al Ikhlas, putra dari Agus Rachman Idris dan Riska Novianti S (Donatur DT Peduli Sukabumi), Selasa (30/6).

Lahir: Muhammad Syauqi Al Ghifari, putra ketiga dari Sugiharto (Koordinator Donatur DT Peduli) dan Mitra Siti Sundari, Sabtu (6/6).

Lahir: Navya Amaliya Rohmah, putri keempat dari Irma Sumiati (Santri Karya DT Peduli Pusat) dan Cucu Rahmat, pada Sabtu (18/7).

Menikah: Rizki Mardiyah (Staff Program DT Peduli Sumut) dan Syafrizal , Jumat (24/7).

Menikah: Nuryansya Arianto dan Puri Riski Ulyani (Tim Fundrising DT Peduli Lubuklinggau), Sabtu (25/7).

Menikah :Husen Asari dan Poppy Lestari (Pengasuh Baitul Quran DT Lubuklinggau), Ahad (19/7).

MenikahMenikahMenikah

Buah pisang jika dikonsumsi secara rutin, mampu melancarkan peredaran darah, membantu pencernaan

pada usus, menjaga kesehatan mata, menormalkan fungsi jantung, baik dikonsumsi untuk orang yang mengalami anemia, mencegah sakit asma, memberikan stimulan untuk nafsu makan bagi penderita liver, serta direkomendasikan untuk penderita diabetes dan diare. Selain itu, mengandung anti oksidan, mineral, dan vitamin yang menguntungkan tubuh manusia. Hewan Kesayangan

Rasulullah saw.

Nabi Muhammad saw memelihara kucing semasa hidupnya, kucing itu diberi nama

Mueeza. Suatu ketika, Nabi Muhammad hendak mengambil jubahnya, ternyata Mueeza sedang tertidur lelap di jubahnya itu. Karena tidak ingin mengganggu Mueeza yang tertidur, Nabi akhirnya memotong belahan lengan jubah yang sedang ditiduri Mueeza itu. Masya Allah!

Serba Serbi

Khasiat Pisang untuk Kesehatan

Page 33: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli
Page 34: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli

Oleh: KH. Abdullah GymnastiarPimpinan Pesantren Daarut Tauhiid

Kolom Aa Gym

Saudaraku, demi Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui, Maha Melihat, Maha Mendengar, tiada yang luput dari perhatian-Nya meski

sehelai daun kering yang jatuh dari rantingnya di tengah hutan belantara yang belum pernah terjamah tangan manusia. Allah Maha Mengetahui sekecil apa pun peristiwa yang terjadi di ruang angkasa hingga di dasar samudera.

Jadi, tidak perlu risau dengan kebaikan yang kita lakukan kepada orang lain. Lakukanlah kebaikan kemudian segera lupakan. Lakukan, lupakan! Jangan biarkan pikiran kita sibuk dengan menghitung-hitungnya. Jangan beri kesempatan hati kita untuk sibuk berbangga diri (ujub). Segera serahkan seluruhnya kepada Allah SWT, karena di sisi-Nyalah catatan setiap amal perbuatan kita. Dan, Allah-lah sebaik-baiknya Pemberi balasan atas setiap amal perbuatan.

Jagalah niat kita dari hal-hal yang bisa merusak setiap amal kebaikan. Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatupun dari apa yang mereka usahakan; dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir.” (QS. al-Baqarah [2]: 264).

Masya Allah! Kita berlindung kepada Allah agar tidak termasuk golongan orang-orang yang merugi, yaitu orang-orang yang berbuat kebaikan, membantu orang lain, namun dengan mengharapkan pamrih, mengharap balas budi, mencari penilaian dari selain Allah.

Jika mau membantu, maka membantu saja. Jangan pernah ada niat supaya suatu hari nanti orang tersebut pun membantu kita. Yakinlah pada pertolongan Allah. Karena sesungguhnya Allah tidak akan menginkari janji-Nya. Siapa yang meringankan beban orang lain, niscaya Allah meringankan bebannya.

Rasulullah saw. bersabda, “Barangsiapa yang melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang mukmin, maka Allah melapangkan darinya satu kesusahan di hari Kiamat. Barangsiapa memudahkan (urusan) orang yang kesulitan (dalam masalah utang), maka Allah Azza wa Jalla memudahkan baginya (dari kesulitan) di dunia dan akhirat. Barangsiapa menutupi (aib) seorang muslim, maka Allah akan menutup (aib)nya di dunia dan akhirat. Allah senantiasa menolong seorang hamba selama hamba tersebut menolong saudaranya..” (HR. Muslim, Ahmad, Abu Daud, Tirmidzi, Ibnu Hibban, Hakim, Ibnu Majah).

Jika Allah yang menolong kita, kesulitan sebesar apa pun akan ringan saja. Tiada yang lebih beruntung dibandingkan orang yang ditolong oleh Allah. Seperti apa pun manusia meremehkannya, bahkan menghinanya dan menzaliminya, semua itu tiada berarti jika Allah menolongnya. Hanya dengan pertolongan Allah, segala benci akan berubah menjadi cinta, yang hilang digantikan dengan yang lebih baik dan lebih berkah. Kegelisahan diganti dengan ketenangan dan kebahagiaan. Masya Allah!

Kehidupan Tanpa Pamrih

34

Page 35: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli
Page 36: Hidup Sehat bersama DT Peduli - DT Peduli | DT Peduli