EUTHANASIA

EUTHANASIA

3 jenis kematian yaitu:

Orthothanasia : proses alamiahDisthanasia : terjadi secara tidak wajarEuthanasia : terjadi dengan atau tidak dengan pertolongan dokter.

bahasa yunani disebut euthanatos, eu = baik dan thanatos = mati Sering disebut mercy killing karena pada hakikatnya euthanasia merupakan tindakan pembunuhan atas dasar perasaan kasihanGood / easy deathKODEKI Pasal 10Berpindah ke alam baka dengan tenang dan aman, tanpa penderitaan dan bagi yang beriman dengan nama Allah di bibir.

Waktu hidup akan berakhir (sakaratul maut) penderitaan diperingan dengan memberi obat penenang.

Mengakhiri penderitaan dan hidup penderita dengan sengaja atas permintaan penderita sendiri dan keluarganya.

ESENSI EUTHANASIA :Baik positife act maupun negative act, mengakibatkan kematianSaat masih hidupTidak bisa disembuhkan / stadium terminal.Motifnya: kasihan melihat penderitaan berkepanjangan.Tujuannya untuk mengakhiri penderitaan.

6Kitab undang-undang hukum pidana304 : wajib memberikan kehidupan membiarkan sso dlm keadaan sengsara (2,8th)306 : 304 luka berat 7,6338 : sengaja merampas nyawa org lain pembunuhan 15340 : sengaja + rencana merampas nyawa org lain pembunuhan dg rencana20345 : mendorong org lain utk bunuh diri 4 (jk jd)

Pandangan Etik KedokteranTidak etis, sebab didalam KODEKI (psl. 1 dan 10) dan lafal sumpah dokter dinyatakan bahwa dokter:mempunyai tugas dan kewajiban untuk melindungi hidup mahkluk insani, & kesehatan penderita,harus menghoramti setiap hidup insani mulai dari saat pembuahanharus membaktikan hidupnya guna kepentingan perikemanusiaanPandangan Medis

Setiap orang berkewajiban menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan bagi orang lain yang menjadi tanggung jawabnya Di Indonesia dilarang (UU Kes/2009 psl 12)Pasien diakhir hayatnya, dimana iptekdok tidak dpt memberikan kesembuhan, maka (surat edaran IDI No.702/PB/H/.2/09/2004)

Info yg benar & sejujur px / klrg.Perawatan px lebih ditujukan pd kenyaman & penderitaan