etika dalam menuntun ilmu
TRANSCRIPT
Etika dalam Menuntut Ilmu
Oleh :•Arih Syah Putra Zay1406103010045•Farah Fajarna 1406103010026•Novia Lestiandari 1406103010019•Nurul A’la 1406103010030•Sofia Lailatul Rahma 1406103010040•Wahyuna Aulia 1406103010023
1. Iklas Karena Allah
Allah ta’ala berfirman yang artinya:
“Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah
Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam
(menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka
mendirikan shalat dan menunaikan zakat, dan yang demikian
itulah agama yang lurus.”
(QS. Al-Bayyinah [98] : 5)
“Beberapa malam telah kau hidupkan dengan mengulang-ulang belajar dan menelaah berbagai buku, dan beberapa malam kau haramkan dirimu untuk tidur. Aku tidak tau apa motivasi yang mendorong mu berbuat itu?.
Jika niatmu untuk meraih materi duniawi, menarik serpihannya, dan memperoleh kedudukan, lalu berbangga diri dihadapan kawan-kawan dan orang-orang sesamamu, maka celakalah engkau. Celakalah engkau ..!”
Imam Ghazali berkata :
“Tidak akan bergeser kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai ia ditanya tentang umurnya untuk apa ia habiskan, tentang ilmunya untuk apa ia gunakan, tentang hartanya dari mana ia dapatkan dan untuk apa ia belanjakan serta tentang badannya untuk apa ia gunakan.”
(Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi, ia berkata, “Hadits hasan shahih” Sunan at-Tirmidzi no. 2418, Kitab Shifat al-Qiyamah)
2. Beramal dengan Ilmu dan Menjauhi Maksiat
“ Dan rendakanlah hatimu bagi orang-orang yang mengikutimu, yaitu orang-orang yang beriman (QS. Asy-Syuara/26:215).
3. Tawadhuk
‘Barangsiapa yang menyakiti wali-Ku, maka Aku telah umumkan perang kepadanya.’ ” (Diriwayatkan oleh al-Bukhari, Kitab ar-Riqoq, Bab at-Tawadhdhu’ (VII/190))
4. Menghormati ulama dan majelis ilmu
5. Bersabar
Menuntut Ilmu
Pengorbanan
Susah Payah Sedikit Tidur
Meninggalkan Aneka Kenikmatan Dunia
BerpikirBelajar Ulang
8. Sebarkan dan Ajarkan“ Pintu pertama ilmu adalah
diam, yang ke-2 mendengarkannya, yang ke-3 mengamalkannya dan yang ke-4 menyebarkan dan mengajarkannya”.
Zuhud bukan berarti,,
meninggalkan dunia,
menjauhi apa yang ada di dalamnya,
menjauhi manusia
memakai pakaian yang compang-camping.
9. Zuhud
10. Menjaga dan Memanfaatkan Waktu
Memanfaatkan Masa Muda
Jangan Suka Menunda-Nunda
Waktu – Waktu Luang dan Pikiran Santai
11. Kajilah Ilmu Berulang-ulang
Dari Az-Zuhri berkata : “ Yang bisa menghilangkan ilmu itu hanya lupa dan tidak mengulang”.
12. Sopan dan Memiliki Rasa Malu
*********Al- Imam Ibnul Qayyim Al-Jauziyah berkata, “ Orang yang berilmu dan ahli berfatwa, tidak ada sesuatu yang lebih ia butuhkan dari sikap santun, tenang dan sopan. Itulah kelambu bagi ilmunya dan perhiasannya. Apabila ia kehilangan itu, maka ilmunya seperti badan yang telanjang tanpa busana....!?
13. Bersahabat dengan Orang Sholeh
Teman yang baik yang akan mengajakn untuk bersabar dalam menuntut ilmu, mengingatkannya tatkala lupa, menasihatinya ketika salah, dan mengarahkannya ketika tersesat.