Edisi VIII

Februari 2017-2018 B U L E T I N

di Tahun Ajaran 2017-2018

Jl. Arco Raya No. 24 Cipete, JakSel 12410 Telp. 021-751 3281 Fax 021-751 5520

www.tamankreativitas.sch.id sekolah.tkai@gmail.com

Jl. Kedondong No. 18 Jagakarsa, JakSel 12620 Telp. 021-78888 913 Fax 021-78888 917

www.tamankreativitas.sch.id sekolah.sdkai@gmail.com

KEGIATAN  BELAJAR  SD  KELAS  1  TEMA  :  PENGALAMANKU  

Pada pelajaran kali ini dalam mata pelajaran SBdP, siswa di ajak membuat Kolase dengan menggunakan bahan alam, yaitu cangkang telur ayam. Cara membuatnya siswa diminta menggambar sesuai dengan idenya sendiri dan meremas-remas cangkang telur ayam sampai hancur. Tahap selanjutnya siswa memberi lem pada gambar, kemudian metempelkan pecahan cangkang telur ayam ke dalam pola gambarnya. yang sudah hancur sedikit demi sedikit. Nah sekarang para siswa mendapat pengalaman baru, karena membuat kolase yang pernah siswa lakukan dengan menggunakan biji-bijian. Butuh kesabaran untuk membuat kolase, ketika menyusun dan menempel cangkang telur agar tidak sampai keluar dari pola gambar. Ternyata ada manfaatnya kita membuat karya kolase, belajar sabar dan melatih konsentrasi ketika bekerjasama agar hasilnya maksimal! (Kecerdasan : Visual/Spatial, Kinestetik, Intrapersonal, Natural)

KEGIATAN  BELAJAR  SD  KELAS  2  TEMA  :  PENGALAMANKU  

Pembelajaran pada tema ini, mengajak siswa membentuk dengan menggunakan tanah liat dengan nuansa “Jakarta”, membentuk dengan melihat beberapa contoh gambar yang disiapkan guru kelas sesuai dengan ide dari pengalaman. Waaah.... Ternyata kita bisa belajar mengenal Jakarta melalui kegiatan membentuk. Hasilnya bagus-bagus loh bentuk-bentuk kreasi yang mereka buat J Nah... Setelah selesai, semua hasil karya dikumpulkan, kemudian dijemur agar tidak basah. (Kecerdasan : Kinestetik, Visual, Logika, Intrapersonal)

Ondel-­‐Ondel  

Monas  

Gado-­‐gado   Kue  Kembang  Goyang  

KEGIATAN  BELAJAR  SD  KELAS  3  TEMA  :  MENGENAL  PERMAINAN  DAN  OLAHRAGA  TRADISIONAL  

Salah satu pelajaran Matematika, yaitu tentang “Pengukuran satuan ukur”. Dikenalkan dalam tema ini dengan aktivitas bersama teman secara berkelompok yang bertujuan untuk belajar mengukur berat benda, beberapa benda yang ditimbang, antara lain terigu, batu, kemudian mengukur panjang benda (Pensil dan buku) dan dilanjutkan dengan mengukur berat dan tinggi badan. Siswa mempraktikan cara-cara mengukur dan mengisi lembar kerja mengisi lembar kerja yang diberikan guru kelas. Belajar sambil bermain ternyata menyenangkan dan melatih keterampilan anggota tubuh ketika praktik mengukur. Kompak sekali siswa dan siswi ini dalam mengerjakan tugas yang diberikan. (Kecerdasan : Logika, Visual, Kinestetik, Interpersonal)

KEGIATAN  BELAJAR  SD  KELAS  4  TEMA  :  CITA-­‐CITAKU  

Pada tema ini, siswa diberikan tugas mewawancarai beberapa orang yang berada dalam lingkungan sekolah dengan berbagai profesi. Siswa dan siswi bertanya untuk mengetahui cita-cita pada masa kecil, jenis pekerjaan masa kini, dan manfaat dari pekerjaan tersebut. Waaah... Hebat-hebat ya.... Seperti wartawan profesional loh J Setelah selesai mewawancarai siswa membuat laporan secara tertulis, kemudian mempresentasikan di depan kelas. (Kecerdasan : Logika, Bahasa, Intrapersonal, Interpersonal)

KEGIATAN  BELAJAR  SD  KELAS  5  TEMA  :  PANAS  DAN  PERPINDAHANNYA  

Siswa diminta mengamati perpindahan panas pada benda dan membuktikan pemuaian benda pada suhu panas, dengan mempraktekan secara langsung, setelah mengamati kemudian para siswa diharuskan mengisi lembar kerja yang telah disiapkan guru kelas. Pada kegiatan tersebut, siswa harus bergiliran menggunakan alat praktik dengan tertib. Nah... Kalo praktek langsung, jadi tahu ya dan melihat secara jelas bagaimana proses tersebut terjadi. (Kecerdasan : Logika, Visual, Intrapersonal, Interpersonal)

LIPUTAN  PERTEMUAN  ORANGTUA  

Diawal Semester II, kami mengundang orangtua muird untuk melaksanakan pertemuan orangtua, pertemuan orangtua ini dilakukan pada Sabtu, 13 Januari 2018 untuk bertemu dengan Dra. Purwita Andriani kepala sekolah SD. Kreativitas Anak Indonesia mendengarkan penjelasan kegiatan-kegiatan apasaja yang akan dilakukan pada semester II ini, kemudian dilanjutkan bertemu guru kelas. Terimakasih banyak pada orangtua yang bersedia meluangkan waktu dalam pertemuan orangtua tersebut. Semoga kita dapat bekerjasama secara aktif untuk perkembangan putra/puteri tercinta.

LIPUTAN  KUNJUNGAN  BELAJAR  KELAS  3,4,5  KE  KAMPUNG  HORTA  

Pada Senin, 22 Januari 2018 Siswa kelas 3, 4 dan 5 melakukan kunjungan belajar ke “Kampung Horta” Ciomas-Bogor. Walaupun tiba di lokasi cuaca dalam keadaan hujan, para siswa, bersama guru kelas dan perwakilan orangtua kelas tetap semangat berjalan menuju saung tempat para siswa berkegiatan dengan tertib.

Kegiatan-kegiatan yang dilakukan, yaitu 1.  Bermain Tanah Liat. Para siswa mulai memilin milin tanah liat sesuai instruksi

kakak Tutor sampai jadi sebuah tempat pensil. 2.  Menyablon pada tas bahan 3.  Membuat Boneka Horta yang terbuat dari sisa-sisa serutan kayu (serbuk

Kayu), siswa membentuk sesuai dengan keinginan masing masing, kemudian di hias. Ada beberapa anak yang tidak percaya diri dalam membuat boneka horta tersebut. Ayooo.... Ada kakak-kakak yang akan membantuk loh J

Walaupun cuaca hujan, para siswa tetap bersemangat sekali dalam mengikuti kegiatan-kegiatan tersebut. (Kecerdasan : Kinestetik, Visual, Natural, Interpersonal, Intrapersonal)

LIPUTAN  SIMULASI  GEMPA  

Gempa adalah salah satu peristiwa alam yang dapat saja terjadi apabila ada pergeseran pada lempengan di dasar Bumi. SD Kreativitas Anak Indonesia Pada Kamis, 25 Januari 2018 siswa/i merasakan adanya peristiwa gempa bumi, banyak yang merasa takut bahkan menangis. Oleh sebab itu maka sangat penting sekolah mengajak para siswa untuk melakukan simulasi gempa agar lebih siap jika peristiwa tersebut terjadi lagi.

Siswa berkumpul di aula lantai 4 untuk mendengarkan penjelasan mengenai bencana alam “Gempa” secara garis besar dan cara cara evakuasi dalam menyelamatkan diri saat terjadi gempa.

Selanjutnya siswa mengikuti simulasi gempa, yaitupara siswa simulasi dalam mengevaluasikan diri dan menjalani bagaimana menyelamatkan diri seakan situasi dalam keadaan gempa.

Walaupun hanya simulasi, namun para siswa serius sekali dalam melaksanakannya.

Simulasi ini bertujuan agar, menjaga kesiapan para siswa apabila terjadi bencana alam Gempa. Namun kita semua berharap, semoga keadaan alam selalu bersahabat. Aamiin.....

(Kecerdasan : Intrapersonal, Kecakapan Hidup, Interpersonal, Natural)

LIPUTAN  KUNJUNGAN  BELAJAR  KELAS  2  KE  KAMPUNG  HORTA  

Kegiatan Kunjungan Belajar Siswa kelas 2 dilakukan pada Senin, 29 Januari 2018 ke Kampung Horta, Ciomas – Bogor. Puji syukur saat tiba di lokasi cuaca cerah.

Sebelum memulai kegiatan kami disuguhkan teh manis hangat yang sudah tersedia, Ayoo...minum teh dulu J Dengan tertib para siswa memulai berkegiatan, pertama dengan membuat cincau, siswa meremas remas daun cincau pada baskom yang telah diberi air matang, tak lupa para siswa juga mengenakan sarung tangan dan masker untuk menjaga agar hasil remasan cincau tetap higienis. Kemudian kegiatan berikutnya menyablon tas bahan. Kegiatan terakhir menghias Boneka Horta yang terbuat dari serbuk kayu dengan menempelkan bagian-bagian wajah dan tubuh boneka horta tersebut. Waaah hebat, semua berani dalam berkegiatan, Seru sekali ya...J Sebelum pulang, para siswa diberi kesempatan untuk mencoba minuman cincau yang sudah tersedia. Asyiiiik..... Aku makan cincau..... enak loh!

(Kecerdasan : Kinestetik, Visual, Natural, Intrapersonal, Interpersonal )

LIPUTAN  KUNJUNGAN  BELAJAR  KELAS  1  KE  KAMPUNG  HORTA  

Pada Selasa, 30 Januari 2018 Siswa/Siswi Kelas 1 melaksanakan kunjungan belajar ke “Kampung Horta” Ciomas-Bogor. Pada saat hendak ke lokasi, hujan deras sekali. Para siswa mengenakan jas hujan yang mereka bawa untuk menuju tempat kegiatan.

Kegiatan-kegiatan yang dilakukan, yaitu membuat kelepon, para siswa dibantu dengan kakak-kakak tutor, menumbuk ubi yang sudah direbus, kemudian diaduk dengan sagu, setelah kalis adonan dibentuk bulat bulat dan diberi gula didalammya, namun ada beberapa anak yang merasa jijik saat memegang adonan. Kegiatan berikutnya Menyablon pada tas bahan dan yang Terakhir menghias Boneka Horta dengan menempelkan bagian-bagian wajah dan tubuh boneka horta tersebut. Sebelum pulang siswa berbaris dengan tertib dan membawa pulang hasil klepon yang sudah matang. Hhmmmm... Enak juga ya, saat cuaca hujan, makan klepon J

(Kecerdasan : Kinestetik, Visual, Intrapersonal, Interpersonal, Natural)

LIPUTAN  LOMBA-­‐LOMBA  PENDIDIKAN  AGAMA  ISLAM  

Dalam rangka menilai kemampuan atau kompetensi siswa dalam k e t e r a m p i l a n d a n s e n i p e n d i d i k a n a g a m a i s l a m , j u g a menumbuhkembangkan minat dan bakat serta kreativitas siswa, serta memperterat silaturahmi di kalangan SD Wilayah 5 Jagakarsa, maka diadakan kegiatan yang rutin dilaksanakan tiap tahun, yaitu Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam dalam bentuk perlombaan. SD Kreativitas Anak Indonesia mengikut sertakan siswa/siswi dalam kegiatan Lomba tersebut, antara lain : 1.  Laras kelas 4A, Lomba Pidato Cilik 2.  Akmal kelas 4A, Lomba MHQ (Hafalan Surah-surah Pendek) 3.  Sasha, Gendhis, Ryan Kelas 5, Lomba Cerdas Cermat 4.  Keni kelas 4B, Senna kelas 5, Lomba Adzan

Alhamdulillah.... Keni kelas 4B Juara 2 Lomba Adzan. Selamat buat Keni dan teman-teman yang ikut serta dalam acara ini.

ARTIKEL  

Tips  Atasi  Trauma  Anak  Pasca  Terjadi  Bencana  Alam  

Asri  EdiyaL  23  Jan  2018    Tips  Atasi  Trauma  Anak  Pasca  Terjadi  Bencana  Alam  

Jakarta  -­‐  Bencana  alam  termasuk  gempa  bumi  bisa  datang  kapan  saja.  KeLka  terjadi  bencana  alam  apalagi  kondisi  orang  di  sekitarnya  panik  dan  terjadi  kerusakan,  bukan  nggak  mungkin  anak  bakal  trauma.      Tapi  kita  perlu  ingat  kalau  pemahaman  anak  masih  terbatas.  Untuk  itu,  orang  tua  juga  perlu  mencari  tahu  apa  yang  perlu  diyakinkan  pada  anak  mengenai  bencana  alam  yang  dialaminya.  Nah,  Bun,  berikut  Lps  mengatasi  trauma  pada  anak  pasca  bencana  alam  menurut  Nigel  LaVa,  psikolog  keluarga  dari  Selandia  Baru.    1.  Beri  Tahu  Fakta  yang  Terjadi  Lebih  baik  memberi  tahu  anak  apa  yang  terjadi.  Memberi  mereka  fakta  tapi  tanpa  detail  yang  Ldak  perlu  dapat  membantu  mencegah  imajinasi  mereka  yang  berlebihan  tentang  bencana  alam.  Dorong  mereka  untuk  mengekspresikan  emosi.  Menyatakan  kalau  dirinya  ketakutan  dan  kesedihan  adalah  cara  anak  menyesuaikan  diri  dengan  apa  yang  ada  terjadi.  Jadi,  nggak  perlu  kita  marahi  anak  yang  ketakutan  keLka  terjadi  gempa  ya,  Bun.      2.  Jaga  Komunikasi  Tetap  Terbuka  Kita  perlu  mengajukan  pertanyaan  untuk  mencari  tahu  apa  yang  sedang  anak  pikirkan  atau  bayangkan  soal  bencana  alam  tersebut.  Yang  bisa  kita  lakukan,  ungkapkan  apa  yang  dialami  juga  sama  orang  dewasa  keLka  berada  di  situasi  yang  penuh  tekanan,  salah  satunya  saat  terjadi  bencan  aalam  gempa  bumi.  Car  aini  akan  mencegah  anak-­‐anak  menyalahkan  diri  mereka  sendiri  dan  merasa  tertekan.    

 

3.  Lakukan  AkBvitas  SeperB  Biasa  Dorong  mereka  untuk  terus  berakLvitas  seperL  bermain,  mengeksplorasi  dan  tertawa  saat  mereka  mau.  Apalagi,  anak-­‐anak  sering  lebih  mudah  mengalihkan  pikiran  dari  trauma  daripada  orang  dewasa.  Pertahankan  ruLnitas  untuk  membantu  anak  melihat  bahwa  mereka  aman.  Namun,  beri  anak  waktu  untuk  menyesuaikan  diri  ya,  Bun.      4.  Luangkan  Waktu  Bersama  Luangkan  waktu  dan  membangun  'inLmacy'  dengan  anak  misalnya  dengan  membuat  kegiatan  rekreasi  dan  acara  setelah  bencana  alam  terlewaL.  Ini  penLng  karena  kesenangan  adalah  kunci  penLng  dari  penyembuhan  trauma.  Ditambah,  waktu  bersama  adalah  momen  penLng  untuk  si  kecil  agar  dirinya  merasa  aman  dan  bisa  mengungkapkan  apa  yang  ingin  mereka  simpan  di  dalam  haL.    Ingat,  Bun,  anak  adalah  bagian  dari  diri  kita  juga.  Kata  Nigel,  jadilah  orang  tua  yang  peduli.  Orang  tua  memainkan  peran  penLng  dalam  memasLkan  keselamatan  dan  kesejahteraan  anak-­‐anak  mereka.  Meski  kita  mungkin  berada  di  bawah  tekanan  yang  lebih  setelah  bencana  alam,  penLng  juga  untuk  terus  memberi  perhaLan  dan  merawat  anak-­‐anak.    

Sumber  :  hVps://www.haibunda.com/psikologi/d-­‐3829598/Lps-­‐atasi-­‐trauma-­‐anak-­‐pasca-­‐terjadi-­‐bencana-­‐alam

Kedondong  

Nama   Kelas  

(2)  Fardhan            Shasmeen            Kamil            Aya  (3)  Driaz              Sakka  (4)  Dafi  (5)  Gendhis  (11)  Jingga                Zidane  (14)  Abel                Valen    (16)  Keindra  (17)  Bahiyyah  (20)  Angel  (23)  Hiro  (27)  Feisha  

2C  3A  3C  4B  2C  4B  2A  5  1C  3B  2B  3A  4A  5  1B  1B  3C  

…yang berUlang Tahun di bulan

Februari

Semoga menjadi anak yang pandai, selalu ceria dan penuh kasih pada sesama. Aamiin… vTim Buletin TKAIv Penanggung Jawab & Editor : Ibu Romy, Ibu Andri. Layout: Ibu Wati. Kontributor: OT Murid/Staf Pengajar. Kritik, Saran, Tulisan atau Foto dapat dikirim ke sekolah.sdkai@gmail.com atau diserahkan langsung melalui Humas TKAI.

PENGUMUMAN  

Jadwal  Out  Bound  +  Ultah  Gugus  :  Jum’at,  23  Februari  ‘18   :   Kelas  1    s/d  5  

Libur  Imlek  :  Jum’at,  16  Februari  2018  

Jadwal  Penilaian  Tengah  Semester  (PTS)  Tanggal   Kelas  

Senin,  26  Februari  ‘18   :   Kelas  4  –  5    

Selasa,  27  Februari  ’18   :   Kelas  4  –  5    

Rabu,  28  Februari  ‘18   :   Kelas  1  s/d  5  

Kamis,  1  Maret  ‘18   :   Kelas  1  s/d  5  

Jum’at,  2  Maret  ’18   :   Kelas  1  s/d  5  

Jadwal  PTS  akan  diberikan  melalui  surat  edaran  pada  siswa