edisi 24 november 2015 | balipost.com

20
Pengemban Pengamal Pancasila TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418 Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: [email protected] 20 HALAMAN NOMOR 98 TAHUN KE 68 TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000 SELASA PAING, 24 NOVEMBER 2015 balipost (89rb Like) http://facebook.com/balipost @balipostcom (3,8rb Follower) http://twitter.com/balipostcom @balipostcom http://instagram.com/balipostcom Ditemui di sela-sela seminar dan FGD ‘’Polri Menuju Democratic Policing’’ dengan topik ‘’Pengelolaan Lingkun- gan Berbasis Kearfian Lokal’’ di Nusa Dua, ia berharap digelar workshop khusus membahas lingkungan dengan konsep THK. Dalam workshop itu harus undang investor supaya mereka paham konsep tersebut. “Jangan hanya bawa duit saja ke Bali,” tegas Hermawan. Menurut Hermawan, selama ini polisi seperti pem- adam kebakaran. Polisi diajak jika berujung masalah. “Ada masalah lingkungan, Krimsus turun dan tangkap orang. Tapi engak tahu konsep lingkungan sejak awal,” ujarnya. Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Pengembangan (Asrena) Irjen. Pol. Arif Wachjunadi selaku penyelenggara kegiatan menyatakan ingin meng- gali nilai-nilai baik di Bali misalnya konsep THK. Hal. 19 Buang Sampah Denpasar (Bali Post) - Pernyataan Megawati Soekarnoputri terkait reklamasi Teluk Benoa disebut hanya menambah deretan elite politik yang tidak be- rani tegas menolak rencana itu. Sebelumnya, Megawati tidak ingin dikatakan tidak setuju dengan reklamasi. Meskipun Ketua Umum PDI Perjuangan ini menekankan, kalau mau melakukan sebuah reklamasi, maka yang harus betul diperhatikan adalah masalah lingkungannya. Atau secara teknis adalah masalah amdal-nya secara detail. “Alasan-alasan formal selalu saja dikedepank- an mulai dari kesesuaian amdal dan lain-lain. Seolah-olah rencana reklamasi ini proyek yang tidak punya track record buruk dalam pelak- sanaannya selama ini,” ujar Koordinator For- BALI Wayan “Gendo” Suardana, Senin (23/11) kemarin, menyebut Megawati telah menutup mata terhadap polemik reklamasi Teluk Benoa selama tiga tahun terakhir. “Saat Megawati menyatakan bahwa sikapnya semata-mata dil- etakkan pada amdal maka Megawati pada saat itu telah menutup mata atas berbagai praktik buruk untuk mewujudkan keinginan investor mereklamasi teluk,” jelasnya. Hal. 19 Kawasan Suci Investor Luar Serbu Bali Hanya Bawa Uang, Tak Paham THK Mangupura (Bali Post) - Investor dari luar berlomba-lomba ingin berinvestasi di Pulau Dewata ini. Mereka hanya bawa uang tetapi tidak paham pada konsep Tri Hita Karana (THK) yang menjadi landasan menata ruang Bali. “Saya tidak percaya kalau investor tahu konsep Tri Hita Karana. Mereka hanya bawa duit dan ingin beli Bali. Kalau pembangunan ke arah horizontal karena bangunan dengan tinggi 15 meter dilarang, saya khawatir tahun 2030 Bali tidak punya sawah lagi,” tegas pemerhati lingkungan dan peneliti LIPI Prof. Hermawan Sulistyo, Ph.D., Senin (23/11) kemarin. Tolak Reklamasi Rakyat Bali Berjuang Sendirian ’’Saya tidak percaya kalau investor tahu konsep Tri Hita Karana. Mereka hanya bawa duit dan ingin beli Bali. Kalau pembangunan ke arah horizontal dilarang dan hanya mengacu pada ketinggian bangunan maksimal 15 meter, saya khawatir tahun 2030 Bali tidak punya sawah lagi.’’ Prof. Hermawan Sulistyo, Ph.D. Pemerhati lingkungan dan peneliti LIPI ‘’…banyak kegiatan hanya berpihak pada ekonomi dan meninggal- kan lingkungan. Padahal perusakan lingkungan mengancam kehidupan manusia. Jangan baru percaya setelah kejadi- an. Kerugian lingkungan tidak bisa dikembalikan.’’ Arief Yuwono Staf Ahli Menteri Bidang Energi Kementerian KLH Bogor (Bali Post) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan ke- pada para menterinya agar tidak berpolemik di ruang publik. Presiden meminta agar perbedaan yang muncul di antara para menteri hanya boleh terjadi di dalam Kabinet Kerja. “Hindari tabrakan antar- lembaga, antarkementerian. Tidak ada lagi yang namanya polemik di publik yang meng- gambarkan perbedaan. Per- bedaan hanya di ruangan, di forum-forum kabinet,” kata Presiden Jokowi dalam pen- gantar sidang kabinet paripur- na di Istana Kepresidenan, Bo- gor, Jawa Barat, Senin (23/11) kemarin. Untuk itu, Jokowi meminta para menteri Kabinet Kerja dan para kepala lembaga pe- merintah non-kementerian (LPNK) saling kerja sama dan bersinergi dalam perencanaan dan penganggaran program kerja pemerintah tahun 2016 mendatang. “Semuanya satu garis lurus terhadap visi-misi Presiden dalam Nawacita, da- lam Rencana Program Jangka Menengah (RPJM),” ujarnya. Dengan demikian, jaja- ran pemerintah diharapkan bisa melangkah cepat, dapat melakukan terobosan tentang apa yang akan dilakukan, serta belajar dari pengalaman 2014-2015, sehingga program terintegrasi, terkonsolidasi dengan baik. “Saya minta para menteri, para kepala lembaga negara non-kementerian, har- us berani membuat terobosan yang cepat. Dengan cara-cara yang baru, dengan pola-pola yang baru. Jangan terjebak pada kebiasaan-kebiasaan yang lalu, business as usual,” pinta Presiden Jokowi. Ia juga menekankan para menteri dan kepala LPNK bisa memilah mana program yang akan menjadi prioritas, mana yang strategis, mana yang ber- dampak luas pada rakyat, dan mana yang prioritas kedua, ketiga, keempat. Hal. 19 Libatkan Rakyat Jokowi Minta Antarmenteri Tak Berpolemik Bogor (Bali Post) - Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan, Presi- den Joko Widodo (Jokowi) menyatakan menghormati proses di Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) tentang kasus pencatutan nama dirinya dan Wakil Presiden Jusuf Kala oleh Ketua DPR Setya Novanto. Oleh karena itu, para menteri dilarang untuk berpolemik lagi tentang masalah Freeport. Pramono menegaskan tidak ada niat pemerintah untuk bagi-bagi saham PT Freeport yang diharuskan melakukan divestasi (pelepasan) sahamnya. Menurutnya, keharusan perusahaan asal Amerika Serikat tersebut untuk melepas sahamnya dilakukan bukan untuk kepentingan siapa pun. “Enggak ada bagi-bagi untuk siapa pun, (yang ada) adalah untuk kepentingan bangsa,” kata Pramono menang- gapi nasib saham PT Freeprot terkait pelepasan saham 10,64 persen yang seharusnya telah ditawarkan Freeport per 14 Oktober 2015. Hal. 19 Pihak Swasta Tak Ada Niat Bagi-bagi Saham Freeport Paris – Otoritas keamanan Prancis sudah menggelar hampir 300 penggeledahan di kawasan Paris sejak serangan kelompok bersenjata pada 13 November lalu, yang menewaskan 129 orang dan melukai ratusan yang lain. “Sebanyak 298 penggele- dahan sudah dilakukan,” kata Kepala Kepolisian Paris Michel Cadot, Senin (23/11) kemarin. Ia menambahkan, 10.200 personel polisi dan 6.400 ten- tara dikerahkan di seluruh kawasan, termasuk Paris, dengan memprioritaskan sta- siun, lapangan terbang, ruang publik yang luas, bangunan pemerintah, situs budaya, perusahaan media, dan ru- mah sakit. “Tingkat ancaman masih tetap tinggi,” kata Ca- dot. “Kami melihat sejumlah pesan dari Daesh (nama lain dari kelompok bersenjata ISIS) yang disebarluaskan lewat in- ternet dan jelas-jelas menyasar Prancis.” Ia mengatakan ada sejum- lah kecil serangan rasis atau anti-Islam, namun ia memu- ji tanggapan “bertanggung jawab dan republiken” dari masyarakat Prancis. Dengan tingkat kewaspadaan yang diperketat, anak-anak sekolah tidak diizinkan ambil bagian dalam konferensi PBB men- genai iklim yang akan dimulai pekan depan di luar Paris. Sementara itu, Perdana Menteri Inggris David Cam- eron, Senin kemarin, mengung- kapkan dukungan kuat bagi Prancis yang tengah mencari bantuan internasional, dalam upaya menghancurkan kelom- pok bersenjata ISIS menyusul serangan Paris. “Saya sangat mendukung tindakan yang di- ambil Presiden Hollande untuk menyerang ISIS di Suriah,” kata Cameron setelah per- temuan di Paris, menggunakan singkatan lain untuk ISIS. Hal. 19 Pangkalan Udara Pascateror Paris Prancis Geledah 298 Tempat ’’Saat Megawati me- nyatakan bahwa sikapnya semata-mata diletakkan pada amdal maka Megawati pada saat itu telah menutup mata atas berbagai praktik buruk untuk mewujudkan keinginan investor mereklamasi teluk.’’ Wayan Gendo Suardana Koordinator ForBALI ’’Pantas saja selama ini wakil-wakil rakyat cenderung menutup telinga terhadap aspirasi masyarakat Bali. Kini se- makin jelas bagi krama Bali, bahwa kita akan terus berjuang sendiri tanpa bantuan siapa- siapa. Kita akan ber- juang sampai Perpres 51 Tahun 2014 dicabut de- ngan kekuatan rakyat.’’ Gede Bangun Nusantara Ketua Forum Peduli Bali Dwipa Jakarta (Bali Post) – Wakil Ketua Mahkamah Ke- hormatan Dewan (MKD) DPR-RI Sufmi Dasco Ahmad menyatakan tidak ada permintaan saham oleh Ketua DPR-RI, tetapi yang me- minta saham adalah pengusaha. Demikian ditegaskan oleh Dasco di Gedung DPR-RI, Jakarta, usai rapat internal MKD DPR-RI, Senin (23/11) kemarin. “Setelah kita mendengarkan rekaman yang durasinya 11,38 menit, tidak ada pembicaraan dari Ketua DPR-RI Setya Novanto (Setnov) yang meminta saham. Yang meminta saham dalam pem- bicaraan itu adalah pengusaha,” kata Dasco. “Jadi ada perbedaan antara rekaman dengan transkrip yang diserahkan oleh Menteri ESDM Sudirman Said,” imbuhnya. Ia menyebutkan, transkrip yang diserahkan merupakan cuplikan-cuplikan dari rekaman yang terdiri 10 bagian rekaman. “Transkripnya, kalau kita hitung- hitung sekitar 2-3 menit, gak sampai 11,38 menit. Transkrip itu berupa cuplikan dari reka- man yang berdurasi 11,38 menit,” ujarnya. Ia juga mempertanyakan adanya perbedaan laporan yang disampai- kan Menteri ESDM soal rekaman. “Berdasarkan laporan Sudirman Said, durasi rekaman selama 120 menit. Tetapi rekaman yang diserah- kan dalam bentuk flash disk berdu- rasi 11,38 menit dan itu terdiri dari 10 bagian,” demikan Dasco. (ant) FFI 2015 Wakil Ketua MKD Tak Ada Permintaan Saham dari Setnov BARU pertama berkiprah dalam debut film, langsung meraih penghargaan puncak. Aktor cilik Aria Kusumah (11) meraih penghargaan Pemeran Anak Terbaik Festival Film Indonesia (FFI) 2015, yang digelar di Gedung ICE BSD City, Tangerang Selatan, Banten, Senin (23/11) malam. Aria meraih Piala Citra berkat perannya di film ‘’Pendekar Tong- kat Emas’’ yang meru- pakan film pertamanya. Aria bersaing melawan sejumlah aktor dan ak- tris cilik lain, di antaranya Fatih Unru dalam ‘’Seputih Cinta Melati’’, Raihan Khan (‘’Ada Surga Di Rumahmu’’), Bima Azriel (3) dalam film ‘’Di Balik 98’’. Hal. 19 Akhirnya Terbayarkan Aria Kusumah Pemeran Anak Terbaik ”Hindari tabrakan antarlembaga, antarkementerian. Tidak ada lagi yang namanya polemik di publik yang menggam- barkan perbedaan. Perbedaan hanya di ruangan, di forum-forum kabi- net.” Presiden Jokowi Bali Post/ant DIPERIKSA BPK - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berjalan menuju gedung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Jakarta, Senin (23/11) kemarin. Ahok memenuhi panggilan BPK untuk diperiksa terkait pembelian sebagian lahan Rumah Sakit Sumber Waras. Bali Post/kmb23 KEARIFAN LOKAL - Seminar Nasional dan FGD Polri Menuju Democratic Policing dengan topik ‘‘Pengelolaan Lingkungan Berbasis Kearifan Lokal’’, Senin kemarin di Nusa Dua.

Upload: e-paper-kmb

Post on 24-Jul-2016

485 views

Category:

Documents


32 download

DESCRIPTION

Headline : Investor Luar Serbu Bali_ Hanya Bawa Uang, Tak Paham THK

TRANSCRIPT

Pengemban Pengamal Pancasila TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Faksimile: 227418

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com

E-mail: [email protected]

20 HALAMAN NOMOR 98 TAHUN KE 68

terbit sejak 16 agustus 1948Perintis: k. nadhaHARGA LANGGANAN Rp 90.000ECERAN Rp 4.000

selasa paing, 24 november 2015

balipost (89rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

Ditemui di sela-sela seminar dan FGD ‘’Polri Menuju Democratic Policing’’ dengan topik ‘’Pengelolaan Lingkun-gan Berbasis Kearfian Lokal’’ di Nusa Dua, ia berharap digelar workshop khusus membahas lingkungan dengan konsep THK. Dalam workshop itu harus undang investor supaya mereka paham konsep tersebut. “Jangan hanya bawa duit saja ke Bali,” tegas Hermawan.

Menurut Hermawan, selama ini polisi seperti pem-adam kebakaran. Polisi diajak jika berujung masalah. “Ada masalah lingkungan, Krimsus turun dan tangkap orang. Tapi engak tahu konsep lingkungan sejak awal,” ujarnya. Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Pengembangan (Asrena) Irjen. Pol. Arif Wachjunadi selaku penyelenggara kegiatan menyatakan ingin meng-gali nilai-nilai baik di Bali misalnya konsep THK. Hal. 19buang sampah

Denpasar (bali post) -Pernyataan Megawati Soekarnoputri

terkait reklamasi Teluk Benoa disebut hanya menambah deretan elite politik yang tidak be-rani tegas menolak rencana itu. Sebelumnya, Megawati tidak ingin dikatakan tidak setuju dengan reklamasi. Meskipun Ketua Umum PDI Perjuangan ini menekankan, kalau mau melakukan sebuah reklamasi, maka yang harus betul diperhatikan adalah masalah lingkungannya. Atau secara teknis adalah masalah amdal-nya secara detail.

“Alasan-alasan formal selalu saja dikedepank-an mulai dari kesesuaian amdal dan lain-lain.

Seolah-olah rencana reklamasi ini proyek yang tidak punya track record buruk dalam pelak-sanaannya selama ini,” ujar Koordinator For-BALI Wayan “Gendo” Suardana, Senin (23/11) kemarin, menyebut Megawati telah menutup mata terhadap polemik reklamasi Teluk Benoa selama tiga tahun terakhir. “Saat Megawati menyatakan bahwa sikapnya semata-mata dil-etakkan pada amdal maka Megawati pada saat itu telah menutup mata atas berbagai praktik buruk untuk mewujudkan keinginan investor mereklamasi teluk,” jelasnya.Hal. 19Kawasan suci

Investor Luar Serbu Bali

hanya bawa uang, tak Paham thkmangupura (bali post) -

investor dari luar berlomba-lomba ingin berinvestasi di pulau Dewata ini. mereka hanya bawa uang tetapi tidak paham pada konsep Tri Hita Karana (THK) yang menjadi landasan menata ruang bali. “saya tidak percaya kalau investor tahu konsep Tri Hita Karana. mereka hanya bawa duit dan ingin beli bali. Kalau pembangunan ke arah horizontal karena bangunan dengan tinggi 15 meter dilarang, saya khawatir tahun 2030 bali tidak punya sawah lagi,” tegas pemerhati lingkungan dan peneliti lipi prof. Hermawan sulistyo, ph.D., senin (23/11) kemarin.

Tolak Reklamasi

Rakyat Bali Berjuang Sendirian

’’Saya tidak percaya kalau investor tahu konsep Tri Hita Karana. Mereka hanya bawa duit dan ingin beli Bali. Kalau pembangunan ke arah horizontal dilarang dan hanya mengacu pada ketinggian bangunan maksimal 15 meter, saya khawatir tahun 2030 Bali tidak punya sawah lagi.’’

Prof. Hermawan Sulistyo, Ph.D.Pemerhati lingkungan dan peneliti LIPI

‘’…banyak kegiatan hanya berpihak pada ekonomi dan meninggal-kan lingkungan. Padahal perusakan lingkungan mengancam kehidupan manusia. Jangan baru percaya setelah kejadi-an. Kerugian lingkungan tidak bisa dikembalikan.’’

Arief YuwonoStaf Ahli Menteri Bidang Energi Kementerian KLH

bogor (bali post) -Presiden Joko Widodo

(Jokowi) mengingatkan ke-pada para menterinya agar tidak berpolemik di ruang publik. Presiden meminta agar perbedaan yang muncul di antara para menteri hanya boleh terjadi di dalam Kabinet Kerja.

“Hindari tabrakan antar-lembaga, antarkementerian. Tidak ada lagi yang namanya polemik di publik yang meng-gambarkan perbedaan. Per-bedaan hanya di ruangan, di forum-forum kabinet,” kata Presiden Jokowi dalam pen-gantar sidang kabinet paripur-na di Istana Kepresidenan, Bo-gor, Jawa Barat, Senin (23/11)

kemarin.Untuk itu, Jokowi meminta

para menteri Kabinet Kerja dan para kepala lembaga pe-merintah non-kementerian (LPNK) saling kerja sama dan bersinergi dalam perencanaan dan penganggaran program kerja pemerintah tahun 2016 mendatang. “Semuanya satu garis lurus terhadap visi-misi Presiden dalam Nawacita, da-lam Rencana Program Jangka Menengah (RPJM),” ujarnya.

Dengan demikian, jaja-ran pemerintah diharapkan bisa melangkah cepat, dapat melakukan terobosan tentang apa yang akan dilakukan, serta belajar dari pengalaman 2014-2015, sehingga program

terintegrasi, terkonsolidasi dengan baik. “Saya minta para menteri, para kepala lembaga negara non-kementerian, har-us berani membuat terobosan yang cepat. Dengan cara-cara yang baru, dengan pola-pola yang baru. Jangan terjebak pada kebiasaan-kebiasaan yang lalu, business as usual,” pinta Presiden Jokowi.

Ia juga menekankan para menteri dan kepala LPNK bisa memilah mana program yang akan menjadi prioritas, mana yang strategis, mana yang ber-dampak luas pada rakyat, dan mana yang prioritas kedua, ketiga, keempat. Hal. 19libatkan rakyat

Jokowi Minta Antarmenteri Tak Berpolemik

bogor (bali post) -Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan, Presi-

den Joko Widodo (Jokowi) menyatakan menghormati proses di Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) tentang kasus pencatutan nama dirinya dan Wakil Presiden Jusuf Kala oleh Ketua DPR Setya Novanto. Oleh karena itu, para menteri dilarang untuk berpolemik lagi tentang masalah Freeport.

Pramono menegaskan tidak ada niat pemerintah untuk bagi-bagi saham PT Freeport yang diharuskan melakukan divestasi (pelepasan) sahamnya. Menurutnya, keharusan perusahaan asal Amerika Serikat tersebut untuk melepas sahamnya dilakukan bukan untuk kepentingan siapa pun.

“Enggak ada bagi-bagi untuk siapa pun, (yang ada) adalah untuk kepentingan bangsa,” kata Pramono menang-gapi nasib saham PT Freeprot terkait pelepasan saham 10,64 persen yang seharusnya telah ditawarkan Freeport per 14 Oktober 2015.Hal. 19pihak swasta

Tak Ada NiatBagi-bagi

Saham Freeport

paris –Otoritas keamanan Prancis

sudah menggelar hampir 300 penggeledahan di kawasan Paris sejak serangan kelompok bersenjata pada 13 November lalu, yang menewaskan 129 orang dan melukai ratusan yang lain. “Sebanyak 298 penggele-dahan sudah dilakukan,” kata Kepala Kepolisian Paris Michel Cadot, Senin (23/11) kemarin.

Ia menambahkan, 10.200 personel polisi dan 6.400 ten-tara dikerahkan di seluruh kawasan, termasuk Paris, dengan memprioritaskan sta-siun, lapangan terbang, ruang publik yang luas, bangunan pemerintah, situs budaya, perusahaan media, dan ru-mah sakit. “Tingkat ancaman masih tetap tinggi,” kata Ca-dot. “Kami melihat sejumlah pesan dari Daesh (nama lain dari kelompok bersenjata ISIS) yang disebarluaskan lewat in-ternet dan jelas-jelas menyasar Prancis.”

Ia mengatakan ada sejum-lah kecil serangan rasis atau anti-Islam, namun ia memu-ji tanggapan “bertanggung jawab dan republiken” dari masyarakat Prancis. Dengan tingkat kewaspadaan yang diperketat, anak-anak sekolah tidak diizinkan ambil bagian dalam konferensi PBB men-genai iklim yang akan dimulai pekan depan di luar Paris.

Sementara itu, Perdana Menteri Inggris David Cam-eron, Senin kemarin, mengung-kapkan dukungan kuat bagi Prancis yang tengah mencari bantuan internasional, dalam upaya menghancurkan kelom-pok bersenjata ISIS menyusul serangan Paris. “Saya sangat mendukung tindakan yang di-ambil Presiden Hollande untuk menyerang ISIS di Suriah,” kata Cameron setelah per-temuan di Paris, menggunakan singkatan lain untuk ISIS.Hal. 19pangkalan Udara

Pascateror Paris

Prancis Geledah 298 Tempat

’’Saat Megawati me-nyatakan bahwa sikapnya semata-mata diletakkan pada amdal maka Megawati pada saat itu telah menutup mata atas berbagai praktik buruk untuk mewujudkan keinginan investor mereklamasi teluk.’’

Wayan Gendo SuardanaKoordinator ForBALI

’’Pantas saja selama ini wakil-wakil rakyat cenderung menutup telinga terhadap aspirasi masyarakat Bali. Kini se-makin jelas bagi krama Bali, bahwa kita akan terus berjuang sendiri tanpa bantuan siapa-siapa. Kita akan ber-juang sampai Perpres 51 Tahun 2014 dicabut de-ngan kekuatan rakyat.’’

Gede Bangun NusantaraKetua Forum Peduli Bali Dwipa

Jakarta (bali post) –Wakil Ketua Mahkamah Ke-

hormatan Dewan (MKD) DPR-RI Sufmi Dasco Ahmad menyatakan tidak ada permintaan saham oleh Ketua DPR-RI, tetapi yang me-minta saham adalah pengusaha. Demikian ditegaskan oleh Dasco di Gedung DPR-RI, Jakarta, usai rapat internal MKD DPR-RI, Senin (23/11) kemarin.

“Setelah kita mendengarkan rekaman yang durasinya 11,38 menit, tidak ada pembicaraan

dari Ketua DPR-RI Setya Novanto (Setnov) yang meminta saham. Yang meminta saham dalam pem-bicaraan itu adalah pengusaha,” kata Dasco.

“Jadi ada perbedaan antara rekaman dengan transkrip yang diserahkan oleh Menteri ESDM Sudirman Said,” imbuhnya.

Ia menyebutkan, transkrip yang diserahkan merupakan cuplikan-cuplikan dari rekaman yang terdiri 10 bagian rekaman. “Transkripnya, kalau kita hitung-

hitung sekitar 2-3 menit, gak sampai 11,38 menit. Transkrip itu berupa cuplikan dari reka-man yang berdurasi 11,38 menit,” ujarnya.

Ia juga mempertanyakan adanya perbedaan laporan yang disampai-kan Menteri ESDM soal rekaman. “Berdasarkan laporan Sudirman Said, durasi rekaman selama 120 menit. Tetapi rekaman yang diserah-kan dalam bentuk flash disk berdu-rasi 11,38 menit dan itu terdiri dari 10 bagian,” demikan Dasco. (ant)

FFI 2015

Wakil Ketua MKD

tak ada Permintaan saham dari

setnov

barU pertama berkiprah dalam debut film, langsung meraih penghargaan puncak. Aktor cilik Aria Kusumah (11) meraih penghargaan Pemeran Anak Terbaik Festival Film

Indonesia (FFI) 2015, yang digelar di Gedung ICE BSD City, Tangerang Selatan, Banten, Senin (23/11) malam.

Aria meraih Piala Citra berkat perannya di film ‘’Pendekar Tong-kat Emas’’ yang meru-pakan film pertamanya.

Aria bersaing melawan sejumlah aktor dan ak-

tris cilik lain, di antaranya Fatih Unru dalam ‘’Seputih Cinta Melati’’, Raihan Khan (‘’Ada Surga Di Rumahmu’’), Bima Azriel (3) dalam film ‘’Di Balik 98’’.Hal. 19akhirnya Terbayarkan

Aria Kusumah

Pemeran Anak Terbaik

”Hindari tabrakan antarlembaga, antarkementerian. Tidak ada lagi yang namanya polemik di publik yang menggam-barkan perbedaan. Perbedaan hanya di ruangan, di forum-forum kabi-net.” Presiden Jokowi

Bali Post/antDiperiKsa bpK - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berjalan menuju gedung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Jakarta, Senin (23/11) kemarin. Ahok memenuhi panggilan BPK untuk diperiksa terkait pembelian sebagian lahan Rumah Sakit Sumber Waras.

Bali Post/kmb23KeariFan loKal - Seminar Nasional dan FGD Polri Menuju Democratic Policing dengan topik ‘‘Pengelolaan Lingkungan Berbasis Kearifan Lokal’’, Senin kemarin di Nusa Dua.

Pihaknya berharap eksekutif memasang anggaran untuk pro-gram Dinas Perhubungan, Komu-nikasi dan Informasi Kabupaten Badung tentang pemasangan CCTV. Sebab, pemasangan CCTV mendesak di kawasan pariwisata Kuta. “Kalau tidak bisa secara menyeluruh di Kabupaten Badung dipasang CCTV, kami minta prioritaskan untuk di Kuta dulu, mengingat aksi kriminalitas cukup tinggi di objek vital Badung,” tegasnya.

Tidak hanya itu, semakin banyaknya teror di Indonesia, membuat kawasan Kuta perlu mendapat pengamanan khusus. “Demi alasan keamanan ini, kami akan kawal agar program CCTV untuk pengamanan kawasan Kuta bisa dianggarkan tahun 2016,” paparnya.

Hal senada diungkapkan anggota Komisi I DPRD Badung, Wayan Regep. Menurutnya, pemasangan CCTV di Kabupaten Badung harus menjadi skala prioritas. “Program lampu penerangan jalan mungkin menjadi program tahun 2016, tetapi pengamanan juga perlu diperhatikan. Saya setuju pemasangan CCTV juga menjadi prioritas dalam APBD 2016 men-datang, karena DED-nya juga sudah rampung dikerjakan tahun 2015 ini,” paparnya.

Lebih lanjut politisi PDI Perjuangan ini mengungkapkan, aksi teror ISIS juga mulai mencekam dan pengamanan juga harus ekstra-ketat di pintu-pintu masuk Badung, terutama objek wisata Kuta. Dengan bantuan CCTV ini, pastilah akan membantu dalam pengamanan di wilayah tersebut. “Kami di lembaga Dewan siap akan ikut memperjuangkan program itu,”

pungkasnya. Rencana pemasangan

CCTV di sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung, dibatalkan. Proyek yang di-agendakan terealisasi tahun 2016 ini, dialihkan pada

pemasangan Lampu Penerangan Jalan (LPJ). Padahal, DED alat pengintai kriminalitas itu telah rampung dikerjakan tahun 2015.

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kabupaten Ba-dung Wayan Weda Dharmaja, Minggu (22/11) mengatakan, rencana pemasangan CCTV di sejumlah titik di kecamatan Kabupaten Badung belum bisa dilakukan. “Kami sudah mengajukannya ke tim anggaran, namun be-lum mendapat persetujuan. Mungkin tahun 2017 rancangan tersebut bisa terealisasi,” ujarnya.

Menurutnya, untuk program tahun 2016 yang sudah disetujui anggarannya dalam RAPBD 2016 adalah program pembangunan dan fasilitas perhubungan seperti pengadaan dan pemasangan LPJ pada tempat-tempat strategis di Kabupaten Badung, rehabilitasi atau pemeliharaan LPJ di sejumlah titik jalan protokol milik Pemerintah Kabupaten Badung, serta pengadaan dan pemasangan LPJ Pantai Kuta. “Tahun 2016 yang menjadi prioritan dari 19 program yang akan dikerjakan adalah pengadaan, pemasangan dan pemeliharaan LPJ. Kami berharap, dengan perbaikan secara bertahap ini, semua jalan di Kabupaten Ba-dung bisa diterangi LPJ,” terang pejabat asal Desa Sembung ini. (kmb27)

2 Selasa Paing, 24 November 2015denpasar

Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5web : www.radioglobalfmbali.com E-mail : [email protected]

085 100 400 391, (0361) 819446

Topik : rakyat bali berjuang sendirian

FM 96,5

denpASAr & SekitArnyA

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 085 100 400 391, (0361) 819446FM 96,5

Denpasar (Bali Post) -Adanya aksi radikalisme yang belakangan

menghebohkan dunia, diantisipasi aparat keaman-an di Bali. Aparat gabungan personel Denpom IX/3 Denpasar sejak 22 November lalu melakukan se-jumlah patroli dan pemeriksaan di beberapa tempat. Khususnya, tempat-tempat keramaian, objek vital, termasuk di lokasi hiburan malam. “Razia dan pe-meriksaan identitas ini dilakukan untuk menangkal sekaligus menghalau penyusupan kelompok teroris atau ISIS masuk Bali,” sebut Komandan Denpom (Dandenpom) IX/3 Denpasar Mayor CPM Dwi Indra Wirawan, S.H., Senin (23/11) kemarin.

Pemeriksaan dilakukan bersama-sama dengan tim gabungan dari Polresta Denpasar. Dalam hal ini, pihak TNI berkomitmen menjaga kedaulatan dan persatuan Indonesia untuk terhindar dari ba-haya aksi terorisme. Tidak hanya tempat kerama-ian seperti hiburan malam, pintu masuk seperti Bandara Ngurah Rai dan pelabuhan tidak lepas dari pantaun aparat Denpom IX/3 Denpasar.

“Intinya, kita bersama pihak kepolisian dan aparat keamanan lainnya melakukan cegah secara dini guna mengantisipasi penyusupan kelompok teroris/ISIS. Ini akan kita lakukan berkesinambungan. Apalagi, Bali sebagai tujuan wisata dan juga sering dijadikan tempat ajang pertemuan internasional,” sambung Mayor CPM Dwi Indra Wirawan sembari menyebutkan, pa-troli bersama ini juga dilakukan sebagai jaminan untuk memberikan rasa nyaman dan aman bagi wisatawan asing maupun lokal. (kmb37)

Bali Post/asa

IDENTITAS - Petugas Denpom melakukan pemeriksaan identitas bersama polisi.

Cegah ISIS dan Teroris

Denpom Patroli Gabungan

Bali Post/ist

TES - BNNP Bali melakukan tes narkoba melalui pemeriksaan urine terhadap pe-jabat eselon 1, 2, 3, dan 4 di lingkungan Pemprov Bali.

Pegawai Pemprov Dites NarkobaTES narkoba oleh BNN Provinsi Bali, tidak saja menyasar pegawai DPRD Bali. Pejabat eselon 1, 2, 3 dan 4 di lingkungan Pemprov Bali juga menjalani tes urine usai mengikuti apel disi-plin, Senin (23/11) kemarin. Namun, hasil tes terhadap sekitar 500 pejabat tersebut baru diu-mumkan beberapa hari ke depan. ”Kita lakukan tes urine ini secara mendadak dengan silent operation, sehingga hasil tes yang kita dapatkan benar-benar akurat,” ujar Kepala BNNP Bali Brigjen Pol. Drs. I Putu Gede Suastawa, S.H. Menurutnya, pemeriksaan urine merupakan langkah awal untuk mendeteksi penggunaan narkoba di kalangan pejabat Pemprov Bali. Hasil tes juga akan dilaporkan secara langsung kepada Gubernur Bali. Bila ada pejabat yang kedapatan positif narkoba pada tes awal ini, akan mengikuti tes tahapan selanjutnya berupa tes laboratorium. (kmb32/kmb36)

P E M B U K A A N S i d a n g Paripurna DPRD Kota Den-pasar, Senin (23/11) kemarin di Gedung DPRD Kota Denpasar, mengagendakan pidato pen-gantar Pj. Wali Kota Denpasar tentang penjelasan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Denpasar tahun Anggaran 2016 dan enam Rancangan Peraturan Daer-ah (Ranperda) Kota Denpasar. Sidang dibuka Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede. Sidang dihadiri seluruh anggota DPRD Kota Denpasar, Pj. Wali Kota A.A. Gede Geriya, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Denpasar, Sekda Kota Den-pasar AAN Rai Iswara dan Pimpi-nan SKPD Pemkot Denpasar.

Pj. Wali Kota Denpasar A.A. Gede Geriya mengatakan, ke-bijakan yang akan dilakukan dalam penyusunan APBD Tahun Anggaran 2016 adalah mening-katkan kemandirian pendanaan pembangunan di Kota Denpasar melalui optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD). Mengacu pada kebijakan tersebut, penda-patan daerah tahun anggaran

2016 dirancang Rp 1,87 triliun lebih yang berasal dari PAD, Dana Perimbangan dan lain-lain pendapatan daerah yang sah. PAD Denpasar dirancang Rp 715,32 miliar lebih yang berasal dari pajak daerah, restribusi daerah, hasil pengelolaan keka-yaan daerah yang dipisahkan serta lain-lain PAD yang sah. Persentase kontribusi PAD terhadap APBD sebesar 38,14

persen, membawa Denpasar dikategorikan sebagai kota yang memiliki kemampuan fiskal cukup tinggi serta telah terjadi beberapa tahun terakhir ini.

Geriya mengatakan, dana per-imbangan pada tahun Anggaran 2016 dirancang Rp 794,01 miliar lebih, terdiri dari bagi hasil pajak dan bagi hasil bukan pajak, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus. Dana bagi hasil pajak dan

bagi hasil bukan pajak dirancang Rp 69,89 miliar lebih. Dana Alokasi Umum dirancang Rp 661,79 miliar lebih, Dana Alokasi Khusus diran-cang Rp 62,32 miliar lebih.

Kebijakan belanja daerah yang terdiri dari belanja lans-gung dan belanja tidak langsung diarahkan untuk memenuhi be-lanja pegawai, belanja hibah, be-lanja bantuan sosial, belanja bagi hasil kepada provinsi/kabupaten/

kota dan pemerintahan desa, serta belanja bantuan keuangan kepada provinsi/kabupaten/kota, pemerintah desa dan partai poli-tik serta belanja tidak terduga. Belanja pegawai dirancang Rp 879,15 miliar lebih, belanja hibah dirancang Rp 34,09 miliar lebih, belanja bantuan sosial dirancang Rp 2,67 miliar lebih, belanja bagi hasil dirancang Rp 57,94 miliar lebih, belanja bantuan keuangan kepada pemerintah provinsi/kabupaten/kota, pe-merintah desa dan partai politik dirancang Rp 152,19 miliar lebih, dan belanja tidak terduga dalam tahun anggaran 2016 dirancang Rp 3 miliar.

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Wali Kota juga menyampai-kan enam Ranperda yang terdiri dari Ranperda tentang Penye-lenggaraan Kearsipan, Ran-perda tentang Pengelolaan Ca-gar Budaya, Ranperda tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, Ranperda tentang Pemondokan, Ranperda Izin Usaha Jasa Konstruksi, dan Ranperda tentang Pendaftaran Usaha Pariwisata. (ad1279)

RANPERDA - Pj. Wali Kota Denpasar A.A. Gede Geriya menyerahkan pengantar Ranperda APBD Kota Denpasar dan enam Ranperda Kota Denpasar kepada Ketua DRPD Kota Den-pasar I Gusti Ngurah Gede pada pembukaan sidang, Senin (23/11) kemarin, yang nantinya dapat dilakukan pembahasan bersama Fraksi DPRD Kota Denpasar.

Pj. Wali Kota Denpasar Sampaikan RAPBD 2016

Optimalisasi PAD, Pendapatan Daerah Dirancang Rp 1,87 Triliun Lebih

Denpasar (Bali Post) –KPU Denpasar telah menerima kertas surat suara yang

akan digunakan pada pilwali, 9 Desember 2015 mendatang. Kini, petugas di KPU sedang melakukan penyortiran untuk memastikan adanya surat suara yang rusak. Namun, dipasti-kan surat suara yang rusak sangat minim. Hal ini ditegaskan Ketua KPU Denpasar I Gede John Darmawan saat ditemui di gedung DPRD Denpasar, Senin (23/11) kemarin.

John Darmawan mengatakan, surat suara tersebut telah tiba, Minggu (22/11) lalu. “Kalau sekarang saya kira keru-sakan surat suaranya tidak sebanyak periode pilwali lalu,” ujar John Darmawan.

Saat ini, katanya, surat suara yang datang dari perceta-kan sudah dalam kondisi terlipat. Artinya, pihaknya tidak lagi melakukan pelipatan surat suara, tinggal melakukan penyortiran saja. Dengan kondisi ini, banyak efisiensi yang bisa dilakukan KPU. Misalnya, pihaknya tidak perlu lagi menambah tenaga untuk melakukan pelipatan surat suara. Selain itu, waktunya juga bisa lebih cepat rampung. “Kalau untuk melipat kertas surat suara paling tidak memerlukan 3-4 hari,” katanya.

John Darmawan mengatakan, KPU mencetak surat suara tersebut setelah semua pasangan calon menyetujui contoh surat suara yang dibuat KPU. Tiga pasangan calon wali kota-wakil wali kota Denpasar, yakni nomor urut 1 I.B. Rai Dharmawijaya Mantra-IGN Jaya Negara, nomor urut 2 Ketut Resmiyasa-I.B. Batuagung Antara, serta nomor urut 3 I Made Arjaya-A.A. Ayu Rai Sunasri, sudah menyetujui gambar pada surat suara. Penandatanganan persetujuan surat suara tersebut dilakukan, Senin (2/11) lalu.

Setelah disetujui ketiga paslon, selanjutnya KPU mengirim contoh surat suara tersebut kepada pihak percetakan, PT Pura Barotama, Kudus. Pihak percetakan memiliki waktu selama dua minggu untuk melakukan pencetakan surat suara. Jumlah surat suara yang dicetak sama dengan jumlah daftar pemilih tetap Denpasar yang mencapai 422.294 orang ditambah 2,5 persen. “Setelah tiba di Bali khususnya Denpasar, KPU Denpasar meny-iapkan waktu selama 4 hari untuk melakukan penyortiran dan pengepakan, sehinga tanggal 2 Desember nanti siap didistribusi-kan,” jelasnya. Selanjutnya untuk distribusi logistik, dilakukan mulai H-7 ke tingkat kecamatan (PPK), H-3 ke tingkat desa (PPS), dan H-1 ke masing-masing TPS. (kmb12)

Persiapan Pilwali

Minim, Surat Suara Rusak

Bali Post/ekaRUSAK - Salah seorang petugas menunjukkan surat suara yang rusak saat penyortiran di KPUD Kota Denpasar, Senin (23/11) kemarin. Petugas KPUD Kota Denpasar secara bergiliran melaku-kan penyortiran surat suara sebelum didistri-busikan untuk Pilwali Denpasar, 9 Desember mendatang.

Aksi Kriminal di Objek Vital Tinggi

Penghapusan Proyek PemasanganCCTV Dipertanyakan

Denpasar (Bali Post) –Penghapusan proyek pemasangan Closed-Circuit Television (CCTV) dalam Rancan-

gan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Badung 2016, memantik amarah wakil rakyat di DPRD Badung. Legislatif meminta pemerintah tidak mencoret usulan program peningkatan keamanan tersebut. “Detail Engineering Design (DED) sudah rampung dikerjakan tahun 2015, mengapa harus ditunda untuk dikerjakan? Apalagi anggaran kita besar, pastilah bisa untuk menjalankan program ini,” ujar Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti, Senin (23/11) kemarin.

Bali Post/eka

DOKAR - Sebuah dokar melintas di depan Patung Catur Muka, Den-pasar, Senin (23/11) kemarin, bersama dengan kendaraan lainnya. Meski hanya tinggal sedikit, moda transportasi tradisional bebas asap ini masih tetap eksis di tengah padatnya jalanan Kota Denpasar.

Denpasar (Bali Post) -Simpati dan dukungan untuk calon Wali

Kota Denpasar nomor urut 1, I.B. Rai Dhar-mawijaya Mantra, mengalir dari berbagai kelompok masyarakat. Salah satunya terlihat saat ia mendatangi kawasan Denpasar Barat, tepatnya di Banjar Busung Yeh Kangin dan Banjar Buana Kubu, Desa Tegal Harum, Den-pasar Barat, Senin (23/11) kemarin.

Warga setempat berbaur bersama komu-nitas Muslim, umat Kristiani dan perwakilan kelompok warga lainnya. “Kami menghargai bantuan beliau selama ini. Sudah terbukti, beliau ingin melestarikan tradisi dan budaya dalam keharmonisan,” kata tokoh masyarakat Buana Kubu, Made Suparta Antara.

Di Buana Kubu, terdapat 628 KK. Suparta berharap warga Buana Kubu pada 9 Desem-ber mendatang bisa mencoblos pasangan Dharmanegara. “Pada tanggal 9, kita pilih

pemimpin yang sudah terbukti bekerja untuk rakyat,” tegasnya. Mantan Kades I.B. Rai San-tika menyebutkan, di wilayah Tegal Harum terdapat kurang lebih 12 ribu pemilih. ”Saya yakin tidak ada pilihan lain karena rekam je-jak dan prestasi yang dimilikinya. Rai Mantra – IGN Jaya Negara telah mengukir sejumlah prestasi. Tidak hanya di tingkat lokal Bali, namun juga secara nasional. Jangan pilih kucing dalam karung,” ujarnya.

Rai Mantra sendiri menyebutkan, dukungan itu merupakan pemicu baginya untuk dapat bekerja lebih baik lagi saat kembali terpilih nanti. ”Sekarang tugas kita menjaga kondusivitas Den-pasar menjelang Pilwali. Jangan gampang emosi,” ujarnya. Pihaknya tetap meminta agar dukun-gan itu juga nantinya akan diwujudkan dalam upaya mewujudkan program wali kota. “Hanya dengan partisipasi warga program pemerintah bisa diwujudkan,” pungkasnya. (kmb)

’’Simakrama’’ di Buana Kubu

Rai Mantra Kukuhkan Dukungan

KUNJUNGI DUA BANJAR – I.B. Rai Dharmawijaya Mantra, Senin (23/11) kemarin mengunjungi Banjar Busung Yeh Kangin dan Banjar Buana Kubu, Desa Tegal Harum, Denpasar Barat.

NAMA SLUA 1 Saraswati di kalangan dunia pendidikan di Bali sudah tidak asing lagi, malah dikatakan salah satu sekolah pavorit di Den-pasar. Sekolah menengah selevel SMA umum di Bali ini, sejak berdiri hingga sekarang masih eksis berdiri di bawah naungan Yayasan Per-guruan Rakyat Saraswati. SLUA 1 Saraswati di Jl. Kamboja Denpasar telah mencetak ribuan alumninya yang bertebaran di seluruh Indone-sia, bahkan di luar negeri di berbagai bidang profesi. Menurut I Ketut Warmayana, yang kali ini didaulat oleh para alumni untuk menjadi Ket-ua Reuni Agung, reuni kali ini untuk menge-tahui potensi dan sebaran alumni, sekaligus menjalin ikatan alumni yang lebih kuat untuk nantinya dapat berperan lebih besar dalam pembangunan bangsa di berbagai bidang. Hal ini juga ditegaskan I.B. Teddy Prianthara yang mendampingi sang ketua ketika jumpa pers awak media. Ajang reuni ini juga untuk meng-up date data ribuan alumni di berbagai bidang profesi yang ada. Di antaranya jadi dokter umum sampai spesialis, pengacara top, dosen, akuntan publik, pebisnis properti, kon-sultan politik, pejabat tinggi, politisi, pengusaha garmen, kontraktor, peternak, petani sukses, pengelola media. Agenda yang dipersiapkan, digelar berbagai kegiatan dalam bentuk bakti sosial dan acara-acara keakraban. Acara bakti sosial 21 November 2015, akan dipusatkan di Desa Seraya, Karangasem dalam bentuk aksi kesehatan pengecekan dan pengobatan gratis. Selain itu, ceramah kepada adik-adik kelas dengan materi kiat menjadi orang sukses. Pun-cak acara, 6 Desember 2015, pukul 06.00 Wita kumpul di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Renon, pakaian kaos seragam alumni yang bisa didapatkan di posko untuk jalan santai, senam jantung sehat, yoga. Setelahnya, digelar kuliner. Malam keakraban diseleng-garakan 6 Desember 2015 mulai pukul 18.00 Wita hingga selesai di Bali Hotel, Jl. Veteran Denpasar. “Sambutan para alumni hingga detik ini, cukup menggembirakan,” imbuh Sutari, bendahara alumni, ketika ditemui di Posko Alumni di Warung 63 Jl. Veteran, Denpasar. (r)

Reuni Agung Alumni SLUA 1 Saraswati

badungSelasa Paing, 24 November 2015 3

Mangupura (Bali Post) –Komisi Pemilihan Umum

(KPU) Badung melakukan dokumentasi semua kegiatan guna mencegah adanya guga-tan pilkada pada 9 Desember mendatang. Dokumetasi ini nantinya akan menjadi “sen-jata” jika terjadi perselisihan pemilihan bupati dan wakil bu-pati Badung. “Kami antisipasi dengan mendokumentasikan berbagai kegiatan. Apa pun itu bentuknya, kami dokumenta-sikan dan transparansi dengan tim kampanye, aturan, dan melibatkan tim kampanye da-lam kegiatan,” ujar Ketua KPU Badung A.A Gede Raka Nakula, Senin (23/11) kemarin.

Selain mendokumentasi-kan setiap kegiatan, pejabat asal Gianyar ini juga melaku-kan bimbingan teknis terkait tata cara pemungutan suara. “Terkait dengan pemungutan dan penghitungan suara, akan dilakukan bimbingan teknis. Ini sudah kami rancang pada pertengahan bulan November ini, baik dengan cara door to door ke masing-masing keca-matan dan persamaan persepsi dengan ketua-ketua KPPS,” terangnya.

Terkait potensi terjadinya sengketa dalam pemilihan bu-pati dan wakil bupati Badung 2015-2020, Nakula mengata-kan, kemungkinan terjadi bila terdapat selisih suara. “Ka-

lau saya membaca, sengketa pilkada itu ketentuannya apa-bila terjadi perselisihan suara berdasarkan jumlah pemilih. Kalau jumlah penduduk kita 500 ribu lebih, berarti ada 1,5 persen perselisihan suara antara calon satu dengan calon dua. Inilah yang dipakai meng-gugat,” jelasnya.

Kepala Badan Kesbangpolin-mas Badung I Nyoman Suendi yang hadir dalam kesempatan itu menyebutkan, Pemkab Badung menyiapkan anggaran sekitar Rp 34 miliar lebih dalam pelaksanaan Pilkada Badung pada 9 Desember mendatang. Anggaran digelontor untuk memenuhi keperluan KPU, Panwaslu, termasuk penga-manan dari Polresta, Polres Badung, dan Kodim 1611/Ba-dung. Seperti diketahui, pen-gawasan pemilihan gubernur, bupati, wali kota (GBW) telah diatur pada Pasal 18 UUD 1945, Pasal 22 ayat (1) dan ayat (5) UUD 1945, Pasal 73, Pasal 74 dan Pasal 120 ayat (1) UU Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan Pemilu, UU Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Perppu Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota, UU Nomor 8 Tahun 2015 tentang Perubahan atas UU Nomor 1 Tahun 2015, Pera-turan Bawaslu dan Peraturan KPU. (kmb27)

Data yang diperoleh, dari Rp 408 miliar anggaran kenaikan kesejahteraan pegawai di Ba-dung, rata-rata pejabat eselon II setingkat kepala dinas meneri-ma di atas Rp 20 juta sebulan. Bahkan, ada yang mencapai Rp 30 juta. Sementara staf non-PNS hanya menerima rata-rata Rp 2 juta sebulan.

Anggota Komisi III DPRD Badung I Wayan Sandra men-gatakan, pihaknya tidak pernah menolak adanya tambahan pen-gahasilan bagi pegawai. “Kami tidak menolak, kami sangat setuju. Namun dengan cata-tan, harus sesuai prosedur dan menunjukkan rasa keadilan ke-pada pegawai,” ungkap Sandra, Senin (23/11) kemarin.

Sandra sendiri mengaku tahu soal rencana besaran ke-naikan. Namun, politisi PDI-P

Mangupura (Bali Post) –Seluruh tim pemenangan

Badung Bagus tidak lagi seka-dar membahas dukungan masyarakat, namun kini sudah mulai mengarah pada pemba-hasan target angka kemenan-gan. Hal itu bisa dilihat be-berapa hari belakangan ini dari sejumlah agenda simakrama yang dihadiri langsung Cabup Made Sudiana dan Cawabup Nyoman Sutrisno, tim peme-nangaan di tingkat desa dan kecamatan lebih difokuskan pada target angka kemenangan asebagai evaluasi.

Untuk kegiatan Minggu (22/11) lalu, beberapa daerah telah memastikan diri berani mematok target angka. Seperti disampaikan saat agenda dhar-masuaka di Pemaksan Gong Pura Batan Bingin, Banjar Tan-deg, Tibubeneng Kecamatan Kuta Utara, Ketua Sekaa Gong Bagus Kartika menyampaikan langsung target 85 persen di Kuta Utara kepada Cabup Made Sudiana.

Komitmen yang sama juga disampaikan tim dari Kecama-tan Mengwi. Dengan menghad-irkan tim dari 11 banjar, yakni Banjar Delod Bale Agung, Pen-giasan, Lebah Pangkung, Pre-gai, Alang Kajeng, Serangan, Munggu, Batu dan Gambang, Ketua Tim Mengwi Putu Gede Sunarta menargetkan angka 60 persen kemenangan untuk pa-ket nomor urut 2 pada Pilkada 9 Desember 2015 mendatang. “Dengan tidak bermaksud men-dahului yang di atas, kami tim dari Kecamatan Mengwi

Mangupura (Bali Post) –Ribuan masyarakat Desa

Penarungan, Jumat (20/11) lalu tumpah ruah menyambut keda-tangan pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Ba-dung I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa (Giriasa). Dua tokoh masyarakat Penar-ungan, I Wayan Suyasa (Sekre-traris DPD II Golkar Badung) dan I Made Widiada (Bendesa Adat Penarungan), memimpin masyarakatnya mendukung paslon nomor urut 1 ini.

Dari 11 banjar yang ada di Desa Penarungan, 10 di antaranya telah mendeklarasi-kan mencoblos Giriasa pada 9 Desember mendatang. Kehad-iran Giriasa didampingi lang-sung Ketua Tim Pemenangan Giriasa Kabupaten Badung yang sekaligus Ketua DPD PDI-P Bali I Wayan Koster dan beberapa anggota Fraksi PDI-P Badung dan petinggi par-tai pengusung. Ribuan warga menyambut dengan antusias di jaba Pura Desa Penarungan dengan tetabuhan 6 sekaa baleganjur. Paslon kemudian berjalan kaki diiringi warga menuju Wantilan Pura Dalem Jati Desa Penarungan.

Bendesa Adat Penarungan I Made Widiada menyatakan kebulatan tekad sembilan ban-jar di Desa Adat Penarungan memenangkan Giriasa, seka-ligus menyusul satu banjar

TARGET - Tim pemenangan Badung Bagus dari 11 ban-jar di Kecamatan Mengwi menyampaikan target angka kemenangan di kediaman Cabup Made Sudiana.

Hasil Evaluasi Tim Badung Bagus

Optimis Mengwi 60 Persen, Kuta Utara 85 Persen

sangat optimis bisa meraih 60 persen untuk kemenangan Pa-ket Badung Bagus,” jelas Gede Sunarta.

Masih di hari yang sama, tim relawan pemenangan dari Desa Dalung juga sangat opti-mis bisa memenangkan paslon nomor urut 2 dengan angka 60 persen. Keyakinan itu disam-paikan para tokoh masyarakat asal Desa Dalung, seperti Pak Penting, Rai Darma dan Made Dwi Antara. “Kami pastikan, sudah sebagian besar krama Dalung akan mencoblos pa-ket nomor urut 2 di pilkada 9 Desember mendatang,” tegas tokoh masyarakat Dalung Pak Penting.

Dukungan juga didapat Pa-ket Badung Bagus dari krama Perumahan Permata Anyar, Lukluk Kecamatan Mengwi. Dari agenda simakrama yang dihadiri Cawabup Nyoman

Sutrisno dan mantan Bupati Badung I Gusti Bagus Alit Pu-tra, tim pemenangan wilayah Mengwi, Gede Arya bersama Klian Banjar Permata Anyar Ketut Arnawa menargetkan kemenangan 75 persen di pe-rumahan tersebut. “Dukungan dari krama Mengwi semakin hari semakin kuat. Sosok Sudiana-Sutrisno dipastikan telah mendapatkan tempat di hati masyarakat,” tegas Gede Arya.

Pada agenda terakir si-makrama hari itu, Sudiana-Sutrisno juga mendapatkan dukungan dari para tokoh asal Kecamatan Kuta Selatan. Pada saat audiensi dengan Cabup Made Sudiana di Segara Madu Desa Canggu, para tokoh bah-kan memastikan sangat optimis paket Badung Bagus bisa me-nang mutlak di wilayah Keca-matan Kuta Selatan. (kmb27)

GIRIASA - Paslon Bupati dan Wakil Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa memaparkan visi-misi paket Giriasa di hadapan masyarakat Desa Penarungan.

Sepuluh Banjar Se-Penarungan Deklarasikan Dukungan ke Giriasa

wakil bupati Suiasa menya-takan terima kasih atas keper-cayaan dan dukungan krama Penarungan. Pada kesempatan tersebut, politisi PDI-P asal Desa Pelaga yang dikenal mer-akyat ini kembali menegaskan komitmennya untuk melestari-kan adat dan budaya, yang te-

lah dituangkan dalam visi-misi serta program Giriasa. Salah satunya, percepatan pembangu-nan dimulai di tingkat banjar. Hal ini mutlak dilaksanakan guna mewujudkan peningka-tan kesejahteraan masyarakat bumi keris Mangupura, lima tahun ke depan. (kmb27)

sebelumnya yakni Banjar Dauh Peken yang telah menyatakan komitmen serupa. “Marilah bersama-sama kita menangkan pasangan Giriasa yang selama ini telah terbukti berbuat untuk masyarakat Badung,” katanya. Dukungan kepada Giriasa, katanya, juga telah menjadi komitmen bendesa adat se-Ke-camatan Mengwi serta arahan dari Panglingsir Puri Ageng Mengwi A.A. Gde Agung.

Di bagian lain, Sekretaris DPD II Golkar Badung I Wayan Suyasa di hadapan masyarakat yang hadir, kembali menya-takan sebagai kader ‘’Beringin’’ sudah menjadi kewajiban un-tuk mengamankan dan me-menangkan paslon Giriasa yang telah direkomendasikan induk partai. “Saya sebagai kader Golkar wajib hukumnya melaksanakan instruksi partai untuk memenangkan pasangan Giriasa,” tegas Suyasa yang juga menjabat anggota DPRD Badung itu.

Sementara itu, calon bupati Giri Prasta didampingi calon

Antisipasi Gugatan Pilkada

KPU Dokumentasikan Kegiatan

Rencana Kenaikan Kesejahteraan Pegawai

Diprioritaskan bagi Pejabat Setingkat Kadis

Mangupura (Bali Post) -Para pejabat di Badung dipastikan makin se-

jahtera. Pasalnya, rencana kenaikan kesejahteraan pegawai di Badung tahun 2016 lebih diprioritaskan bagi pejabat setingkat kepala dinas (kadis). Rencana kenaikan ini juga sempat dipersoalkan Dewan, lan-taran belum mendapat persetujuannya. Draf perbup mengenai kenaikan tambahan pengahsilan ini, juga belum disampaikan ke Dewan.

juga mendapatkan sangat be-sar. Selain Kabag Keuangan yang tambahan pengasilannya mengalahkan kepala dinas, kabag lainnya juga sangat besar. Kabag Administrasi Umum, Ka-bag Adminstrasi Kesejahteraan Rakyat, Kabag Ortal, Kabag Perekonomian, Kabah Humas menerima Rp 23.943.000.

Bagaimana dengan pegawai biasa? Staf PNS golongan I di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga hanya menerima Rp 2.931.500, sedangkan staf non-PNS dengan ijazah SD

menerima Rp 2.588.000. Rata-rata staf PNS golongan rendah menerima antara Rp 2,5 juta hingga Rp 4 jutaan. Timpang-nya kenaikan kesejahteraan antara pejabat dengan pegawai ini, sangat disesalkan kalangan DPRD Badung.

Kabag Humas dan Protokol Badung Anak Agung Gede Raka Yuda mengatakan, se-lama ini anggaran Kabupaten Badung selalu mendapat juara I nasional. Itu sebagai bukti Pem-kab Badung tidak pernah main-main terhadap anggaran.

“Tambahan ini hanya dinikmati 34 persen oleh pe-gawai. Sisanya 66 persen, asas manfaat, seperti biaya opera-sional sehingga dapat men-ingkatkan kinerja pegawai,” ujarnya.

Pihaknya membantah ke-naikan ini tidak dibahas sebe-lumnya dengan DPRD. “Pros-esnya sudah dibahas sejak awal dalam KUA-PPAS. Setelah dibahas, barulah disesuaikan dengan RKPA. Itu artinya, se-harusnya tidak ada masalah,” tandasnya. (kmb27)

Mangupura (Bali Post) -Diduga melakukan penipuan terhadap warga

negara asing (WNA), Mirawati Dian Rochmani (38) diadili di Pengadilan Negeri (PN) Denpasar. Dalam perkara ini, terdakwa dijerat Pasal 378 KUHP dengan hukuman maksimal empat tahun penjara. Jaksa penuntut umum (JPU) Kadek Ayu Dyah Utami Dewi dalam dakwaannya me-nyebutkan, sebagai korban dalam perkara ini adalah William Carter Brereton alias William.

Dalam surat dakwaannya, disebutkan awal-nya antara korban dan terdakwa memang saling kenal. William adalah teman dekat dari mantan suami terdakwa. Walau sudah berpisah dengan suaminya, terdakwa masih terus berhubungan dengan korban. Februari 2014 lalu, terdakwa membutuhkan uang dan menghubungi kor-ban. Terdakwa kemudian mengajak korban

untuk investasi dengan membeli tanah di daerah Canggu seluas 6 are. Hanya, terdakwa tidak bisa membayar karena kurang dana. Karenanya, terdakwa membujuk William agar mau memberikan uang untuk investasi. Iming-imingnya, tanah akan dijual pada bulan berikutnya dengan harga hampir dua kali lipat dari harga beli.

Mendengar itu, korban tertarik dan ber-tanya kepada terdakwa, kapan uang yang diinvetasikan itu akan mendapat keuntungan. Dijawab oleh terdakwa, sekitar enam bulan dari penyerahan uang itu. Mereka kemudian berkomunikasi via email. Bahkan, sudah ada pembayaran DP. Setelah menerima email itu, William mulai tertarik dan berjanji akan mengirim uang sebesar 77.000 dolar AS kepada terdakwa. (kmb37)

ini menegaskan, sesuai aturan, rencana kenaikan tersebut har-us dengan persetujuan Dewan. “Berikan kami breakdown-nya untuk dibahas. Kami ingin ada rasa keadilan untuk pegawai, jangan sampai ada ketimpan-gan yang mencolok,” tegasnya.

Dalam rancangan tersebut, juga terungkap jika tambahan penghasilan pegawai tertinggi diperoleh Sekda yang mencapai Rp 31.780.000 per bulan. Dis-usul, Kepala Bappeda dan Lit-bang, Kepala Inspektorat dan Asisten Setda Rp 30.030.000. Selanjutnya Kabag Keuangan menerima Rp 27.298.000, Se-kwan menerima Rp 27.334.000, Kepala Dinas Pemadam Ke-bakaran mendapatkan Rp 25.461.000, Kepala Dinas Per-hubungan, Komunikasi dan Informasi Rp 25.404.000, Kasat Pol PP Rp 25.161.000.

Untuk kepala dinas lainnya, rata-rata Rp 24 juta, dan ter-endah diterima Kepala Dinas Pendapatan Rp 23.350.000. Itu pun karena yang bersang-kutan telah menerima upah pungut (UP). Kabag di Setda

Diduga Tipu WNA 77.000 Dolar, Mirawati Diadili

Selasa Paing, 24 November 20154

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

AKTIVITAS

SEREMONIAL

PROFILE

CERITA

SUKSES

BRANDING

DISINI

INFO SEREMONIAL

PRESTASI siswa SMP Santi Yoga Pejeng dalam berkesenian memang tidak diragukan lagi. Bahkan puluhan siswa-siswi berserta guru di sekolah yang beralamat di Jalan Cokorda Anom Sandat, Desa Pejeng ini sudah mewakili Provinsi Bali untuk berpartisipasi dalam ritual Ruwat Agung 1 Suro di Yayasan Tlasih Delapan Tujuh, Dusun Sumber-tempur, Desa Sumbergirang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada 28 hingga 29 Oktober 2015 lalu.

Kepala SMP Santi Yoga Pe-jeng A.A. Gde Suwetha, S.Pd. yang ditemui Senin (23/11) ke-marin mengatakan, keikutser-taan siswanya memeriahkan Ruwat Agung 1 Suro merupakan undangan dari Yayasan Tlasih Delapan Tujuh. ‘’Jadi Yayasan ini mengundang kami mewakili Provinsi Bali dalam memeriah-kan Ruwat Agung 1 Suro, di mana ritual besar ini seperti upacara

pebersihan agung yang ada di Bali,’’ ucapnya.

Akhirnya ia pun menyiapkan 34 murid dan 30 orang guru dari SMP Santi Yoga untuk memenuhi undangan tersebut, ditemani pen-gawas dari Disdikpora Gianyar I Dewa Made Mudita, M.Si. dan Ketua Komite Yayasan Santi Yoga Tjokorda Bagus Trimurti.

‘’Dalam acara tersebut, pulu-han siswa kami menampilkan tari Baris Gede, Baris Tunggal dan Re-jang Dewa. Tarian ini merupakan tarian sakral yang dipentaskan di Bali saat mengadakan upacara besar. Nah kemarin siswa kami-lah yang mementaskan tarian itu pada ritual Ruwat Agung 1 Suro di Jawa Timur,’’ jelasnya.

Dikatakannya, pawai dalam ritual Ruwat Agung 1 Suro terse-but juga diisi dengan Reog, Kuda Lumping serta sejumlah kes-enian tari khas Jawa Timur lain-nya. Suwetha melanjutkan, usai mengikuti ritual tersebut para

siswa dan guru di SMP Santi Yoga menuju ke Pura Medang Kemulan yang berlokasi di Gresik. ‘’Di pura tersebut kami menghaturkan tarian Rejang Dewa dan Baris Gede untuk dipersembahkan ke-pada para leluhur di tanah Jawa yang berstana di pura tersebut,’’ katanya.

Disinggung persiapan siswa mengikuti dua acara besar terse-but, Suwetha mengatakan bahwa siswa di SMP Santi Yoga Pe-jeng sudah mendapat pelatihan khusus dalam berkesenian. Se-hingga saat ada undangan atau pun perlombaan para siswa sudah siap. ‘’Sejak dulu siswa kami me-mang rutin dilatih berkesenian, jadi saat ditunjuk oleh Pemkab Gianyar ataupun Provinsi para siswa tinggal dikirim dan mereka sudah siap 100%,’’ tegasnya.

Ia juga membeberkan bahwa berulang kali siswa di SMP Santi Yoga memperoleh juara dalam berkesenian, seperti juara tiga saat Hardiknas di Provinsi Bali pada 2006, juara tiga saat PKB pada 2007 dan terakhir juara dua lomba musik tradisional Provinsi Bali 2013.

Sementara itu, Kadisdik Gian-yar Dewa Alit Mudiarta mengaku sangat mengapresiasi setiap raihan prestasi siswa di Kabu-paten Gianyar, khususnya siswa SMP Santi Yoga Pejeng yang se-lama ini memang rutin mewakili Gianyar dalam berbagai event. ‘’Saya mewakili bapak Bupati tentu sangat mengapresiasi siswa yang berprestasi. Kami berpesan agar para guru di sekolah berper-an aktif menggali potensi siswa untuk berprestasi dalam berbagai bidang, khususnya berkesenian,’’ ucapnya. (ad2682)

S E T E L A H c u k u p l a m a menunggu, pimpinan DPRD Karangasem akhirnya menerima Ranperda APBD 2016 untuk dibahas dan disahkan menjadi perda. Pada sidang paripurna DPRD Karangasem, Senin (23/11) kemarin di gedung Dewan di Am-lapura, Ketua DPRD Karangasem Nengah Sumardi menyampaikan, Dewan bakal membahas ranperda dan nota keuangan APBD itu maraton, siang dan malam.

Sumardi mengatakan, meski waktu pembahasan disusun tak lebih dari delapan hari, pihaknya yakin anggota Dewan bakal melakukan pembahasan secara cermat. Hal itu demi kepent-ingan dan memenuhi aspirasi masyarakat terkait pembangunan di Karangasem setahun ke depan, demi lebih banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

DPRD Karangasem dalam sidang paripurna kemarin di-hadiri 31 orang dan tak hadir 13 orang. Sebanyak 12 orang anggota Dewan dari PDI Per-juangan tak hadir. Ketua DPRD Sumardi mengatakan, anggota Fraksi PDI-P semuanya mengi-kuti pengarahan dari Ketum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. ‘’Anggota DPRD dari PDI Perjuangan sudah jauh hari mengatakan minta izin, tak bisa menghadiri sidang hari ini (kemarin - red) karena harus mengikuti pengarahan dari Bu Mega,’’ kata Sumardi.

Selain menerima ranperda dan pengantar nota keuanan APBD, Dewan kemarin menerima Ranperda tentang Penambahan Penyertaan Modal Daerah kepada PDAM Karangasem. Saat itu juga Dewan memutuskan mengesah-

kan agenda pembentukan pera-turan daerah menjadi keputusan Dewan.

Dari nota keuangan yang diser-ahkan Pj. Bupati Karangasem Ida Bagus Ngurah Arda dan diterima Dewan. Total APBD Karangasem tahun 2016 mencapai Rp 1,5 trili-un lebih. APBD itu direncanakan naik Rp 312 miliar lebih atau naik 2,55% dari APBD 2015 yang hanya 1,2 triliun. Kenaikan APBD, se-lain kenaikan dari DAU juga PAD dirancang naik Rp 28 miliar lebih, yakni dari Rp 205 miliar tahun 2016, menjadi Rp 233 miliar tahun depan atau naik 25,16%.

Pj. Bupati Arda menambahkan, dari pendapatan Rp 1,5 triliun lebih, belanja langsung mencapai Rp 979 miliar lebih, terdiri be-lanja pegawai Rp 796 miliar lebih, yakni untuk membayar gaji dan tunjangan PNS, tambahan peng-hasilan lainnya seperti insentif pajak dan retribusi daerah serta pembayaran tunjangan sertifikasi guru dan tambahan penghasilan guru nonsertifikasi. Sementara belanja langsung Rp 603 miliar lebih, terdiri belanja pegawai Rp 30 miliar lebih, belanja barang dan jasa yang nilai manfaatnya 12 bulan Rp 339 miliar lebih dan belanja modal yang nilai man-faatnya lebih dari 12 bulan Rp 233 miliar.

Pj. Bupati Arda menyampai-kan, dari pendapatan yang diran-cang tahun 2016 sebesar Rp 1,538 triliun lebih, belanja mencapai Rp 1,583 triliun lebih, sehingga de-fisit mencapai Rp 44 miliar lebih. ‘’Defisit sebesar itu kita tutupi dari sumber pembiayaan yaitu dari surplus pembiayaan bersum-ber penerimaan pembiayaan yang penerimaannya dari sisa lebih tahun lalu, setelah dikurangi pengeluaran pembiayaan,’’ tan-dasnya. (ad1281)

MENYIKAPI pernyataan Dr. Dadang Hermawan, Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Bali, tentang isu desa wisata syariah sebagaimana diberitakan sebuah situs online nasional dan beberapa media cetak di Bali, pada Minggu (22/11) diadakan dialog pengurus MES Bali dan beberapa ormas, LSM Bali serta para jur-nalis di kediaman Ketua Yayasan Sandhi Murti Ngurah Harta di Renon.

Hadir dalam pertemuan itu dari MES Bali Ketua Umum MES Bali Dr. Dadang Hermawan dan Ketua Pelaksana Harian Ir. Yusar Hilmi. Sedangkan dari LSM dan masyarakat Bali antara lain I Wayan Juniartha, I Wayan Suy-adnya, I Made Marlowe Bandem, seniman Tan Lioe Ie, Wayan Gede Yudene, I Guti Ngurah Harta dari Perguruan Sandhi Murti, Kantha Adnyana dari Yayasan Jaringan Hindu Nusantara, I Putu Dana dari Cakrawayu, Iwan Darmawan dari DOK Denpasar, serta kalangan Islam moderat seperti budayawan Subhan dan Hasan dari Perhimpu-nan Mahasiswa Islam Indonesia.

Dalam dialog penuh kekelu-argaan itu, Dadang Hermawan mengungkapkan, pernyataan soal isu desa wisata syariah bermula saat dilantik sebagai Ketua MES Bali, Senin (16/11) di Denpasar oleh Ketua MES Pusat Dr. Mulia-man Hadad.

Dadang Hermawan menegas-kan, tak ada maksud sama sekali mengembangkan desa wisata syariah sebagaimana diberitakan media cetak dan online. Yang benar saat ditanya wartawan mengenai program kerjanya, Dadang Hermawan menyebut selama periode kepimimpinan-nya akan membentuk empat-lima kepengurusan MES di kabupaten/kota di Bali, dan membina desa mayoritas muslim sebagai pilot project pengembangan ekonomi syariah. ‘’Lalu wartawan ber-tanya lagi, apakah desanya nanti

bisa dikunjungi, saya menjawab, kenapa tidak? Itulah akhirnya di-publikasikan dan menjadi ramai,’’ papar Dadang Hermawan.

Soal kesediaannya sebagai Ketua MES Bali, Dadang Her-mawan mengatakan itu beraw-al dari kepeduliannya melihat perkembangan muslim dunia yang sangat memprihatinkan. ‘’Apa pun saya lakukan sebagai wujud rasa terima kasih dan kepedulian terhadap Bali yang sangat saya cintai. Tetapi kalau pernyataan saya kemudian disimpulkan me-dia sampai menyinggung peras-aan dan menimbulkan rasa tidak nyaman di hati masyarakat Bali keseluruhan, saya dengan tulus menyampaikan permohonan maaf dan Ketua MES Bali siap menyam-paikan aspirasi teman-teman dari Bali ke MES Pusat.’’

Saat itu, Dadang Hermawan mengucapkan terima kasih ban-yak kepada seluruh ormas, LSM, dan masyarakat Bali, khususnya Ngurah Harta yang memfasilitasi pertemuan yang penuh kekeluar-gaan telah berhasil mencairkan suasana dan mempererat hubun-gan silaturahmi sesama warga

masyarakat Bali. ‘’Saya mengim-bau masyarakat Bali, mari kita jaga ketenangan Bali menuju Bali yang shanti,’’ pungkas Dadang Hermawan.

Hal yang sama disampaikan Dadang Hermawan ketika ber-temu anggota DPD-RI dari Bali Dr. Arya Wedakarna di Istana Manca Warna Tampaksiring, Senin (23/11) kemarin. Dalam per-temuan itu, Wedakarna mengaku memahami penjelasan Dadang. ‘’Kehadiran Pak Dadang sudah tepat, enggak usah ke mana-ma-na, biarlah saya mengklarifikasi kepada masyarakat soal kasus ini, dengan lebih dulu memanggil resmi MES Pusat dan MES Bali,’’ kata Wedakarna seperti dikutip Dadang Hermawan.

Setelah bertemu Wedakarna, sore harinya Dadang Hermawan bertemu Ketua Bali Tourism Board (BTB). Pada prinsipnya BTB memahami penjelasan Da-dang. Menurut pihak BTB, isu wisata syariah digulirkan perta-ma oleh Sapta Nirwandar, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sekitar lima tahun lalu. (ad2684)

TIM Penggerak (TP) PKK Desa Tista, Abang, Karangasem, mewakili Karangasem maju ke tingkat provinsi pada lomba Ke-satuan Gerak PKK KB-Kes. TP PKK Tista sudah berulangkali juara I di tingkat kecamatan dan kabupaten, sehingga didaulat me-wakili Karangasem berlomba di provinsi dan dinilai tim provinsi, Senin (23/11) kemarin, di Balai Masyarakat Tista.

Ketua TP PKK setempat Nyonya Gede Arianta Pariatna mengatakan, TP Tista telah melaksanakan beberapa kegia-tan, seperti pembinaan kelompok dasa wisma, PHBS, kesehatan lingkungan bersih dan sehat serta Posyandu. TP PKK ini telah beberapakali mengikuti lomba. Tiga gelar juara satu yang pernah digondol yakni juara I lomba gerak PKK-KB-Kes, lomba posyandu, lomba lingkungan ber-sih dan sehat. Atas prestasi itu, TP PKK ini didapuk mewakili Karangasem beradu di tingkat provinsi. ‘’Di desa kami ada 84 kelompok dasa wisma,’’ ujar Nyonya Arianta.

Tista merupakan salah satu dari 14 desa di Kecamatan Abang. Desa di dekat Pura Lem-puyang itu luasnya 691 ribu hektar, terdiri enam banjar dinas berpenduduk 6.141 jiwa atau 1.603 KK. TP PKK Tista dinilai tim penilai lomba pelak-sana terbaik kesatuan gerak

PKK-KB-Kes. Kegiatan tersebut dihadiri Asisten II Sekda Made Sujana Erawan mewakili Pj. Bu-pati Karangasem yang tak bisa hadir karena menghadiri sidang paripurna di DPRD. Selain hadir anggota DPRD daerah pemili-han Abang, juga Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Komang Daging, tim penilai dari TP PKK Pemprov Bali.

Dalam sambutannya, Asisten Sujana Erawan mengharapkan dengan lomba itu ada peningka-tan yang berkaitan dengan pen-ingkatan kesejahteraan keluarga, KB, dan kesehatan keluarga dan kesehatan lingkungan bersih dan sehat. ‘’Kegiatan melibatkan

masyarakat dengan tujuan men-ingkatkan partisivasi masyarakat dan akhirnya dapat menumbuh-kan rasa memiliki, demi lebih cepat terwujudnya kesejahter-aan masyarakat Karangasem,’’ paparnya.

Ketua TP PP Provinsi Bali Nyonya Srimasih Sumantra mengatakan, lomba bertujuan lebih memicu kinerja dan meng-gairahkan kegiatan di lapangan. Dikatakan penilaian lomba ada empat, lomba pelaksana terbaik kesatuan gerak PKK-KB-Kes, lomba pelaksana terbaik po-syandu dan pelaksana terbaik perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). (ad1280)

Amlapura (Bali Post) -Warga di Kubu, terutama yang

tak mampu, mengalami kesu-litan cukup berat. Selain krisis air bersih, ladang tandus juga belum bisa ditanami. Bahkan ada warga yang mengontrakkan pohon mangganya yang baru berbunga.

Hal itu berdasarkan pantauan di Batu Meyeh Kelod, Desa Tian-yar Barat, Kubu, Minggu (22/11) lalu. Salah seorang warga Luh Mara mengatakan, tetangganya biasa menjual atau mengontrak-kan pohon mangganya yang baru berbunga. Selain demi lebih cepat mendapatkan uang, karena terde-sak kebutuhan sehari-hari pada paceklik kemarau panjang ini, petani kurang mampu setempat, juga tak mampu memelihara po-hon mangganya agar bunga atau buahnya bertahan.

Masalahnya, kata warga lain, pohon mangga mereka banyak yang sudah tua. Saat berbunga kalau tak dipelihara intensif, seperti penyemprotan hama peng-ganggu bunga dan buah mangga yang masih kecil-kecil, tentu tak

sampai menghasilkan buah siap panen karena akan rontok. Selain disemprot hama, juga mesti dipu-puk daun dan perlakuan pada akar dan pohon. ‘’Paling tidak lima jenis obat diberikan agar bunga mangga bertahan menjadi buah siap panen,’’ ujar petani lainnya, Gede Suplag.

Luh Mara menyebutkan, tet-angganya yang memiliki tujuh pohon baru berbunga dilego Rp 700 ribu.

Sejumlah petani mangga di Kubu mengeluhkan buah mangga musim ini, tak sebanyak tahun lalu. Panen jarang, dan para petani tak tahu penyebabnya. Se-mentara dari pantauan di pasar-pasar tradisional dan swalayan di kota Amlapura, persediaan buah mangga terbatas. Pedagang men-gatakan, langkanya buah mangga karena panen sedikit. Akibatnya, harga buah mangga cukup tinggi di pasar. Mangga arumanis har-ganya berkisar Rp 12 ribu per kg. Sementara mangga madu harg-anya lebih murah dari arumanis, berkisar Rp 9 ribu sampai Rp 10 ribu per kg. (013)

Puluhan Siswa SMP Santi Yoga Pejeng

Wakili Provinsi Bali Dalam Ruwat Agung 1 Suro

RUWAT AGUNG - Suasana pelaksanaan Ruwat Agung 1 Suro yang diikuti puluhan siswa dari SMP Santi Yoga Pejeng.

Pimpinan Dewan Akhirnya Terima RAPBD 2016Dibahas Secara Maraton

TERIMA RANPERDA - Pimpinan DPRD Karangasem menerima Ranperda APBD 2016, Senin (23/11) kemarin, untuk dibahas oleh di dewan.

TP PKK Desa Tista Wakili Karangasem ke ProvinsiBerulangkali Juara I

DISAMBUT WARGA - Tim penilai lomba kesatuan gerak PKK disambut warga saat tiba di Tista, Abang, Karangasem.

Dengan Semangat ’’Manyama Braya’’

Isu Desa Wisata Syariah TelahDiselesaikan Secara Damai

FOTO BERSAMA - Dari kiri Yusar Hilmi, Ngurah Harta, Da-dang Hermawan, dan I Putu Dana foto bersama usai dialog.

Paceklik di Kubu

Mangga Baru Berbunga Dikontrakkan

ISU dan ide dari Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) yang dis-ampaikan oleh Dadang Hermawan saat pelantikan MES Bali di Bank Indonesia beberapa waktu lalu tentang rencana pendirian desa syariah di Bali, kini menjadi trend-ing topic di media sosial, khusus-nya di kalangan umat Hindu, sehingga menjadi isu kontroversi yang mengarah pada isu SARA. Se-jumlah tokoh Hindu angkat bicara, termasuk Senator RI Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III. Sejumlah nasihat pun disam-paikan oleh Shri Gusti Wedakarna saat pengurus ekonomi syariah di Bali hadir bersilaturahmi ke Istana Mancawarna Tampaksiring, Senin (23/11) kemarin.

Didampingi Enong Ismail (The Sukarno Center) dan Widi Adnyana (Ketua Umum Gerakan Satyagraha Sukla), Senator RI Wedakarna men-erima klarifikasi dan penjelasan langsung dari Dadang Hermawan. ‘’Saya ingin mengklarifikasi tentang ide desa syariah di Bali saat kami dilantik tempo hari. Saya kira itu tidak tepat, saya kira ada wartawan yang salah mengutip pernyataan saya. Semoga klarifikasi ini bisa membuat situasi tenang. Tak semua kebijakan pusat itu bisa diterapkan di daerah. Kami dapat hikmah

dari kejadian ini,’’ ungkap Dadang Hermawan yang juga Ketua Stikom Bali itu.

Hal senada diungkapkan Ismoyo, tokoh pengusaha, yang menyatakan agar hubungan umat Hindu dan Is-lam di Bali tidak terganggu dengan adanya isu ini. ‘’Saya adalah penda-tang di Bali sejak 1989, kami bekerja di Bali dan tentu ingin berkontribusi di Bali. Kami memohon maaf jika ada pihak yang merasa berkeberatan dan ke depan berharap ada sinergi dengan DPD-RI,’’ ungkap Ismoyo yang putra Edhi Sunarsho (maestro patung zaman Bung Karno).

Terhadap hal ini, Shri Gusti Wedakarna menghargai gerak ce-pat dari MES Bali untuk menemui dirinya dan menyampaikan klari-fikasinya. ‘’Saya beri nasihat pada Mas Dadang, bahwa saat ini isu desa syariah sudah menghangat di Bali. Yang menolak bukan hanya umat Hindu, juga banyak umat muslim di Bali. Saya minta jangan berhadapan dengan krama Bali, karena akan menghabiskan energi. Lebih baik energi dipakai merawat kebinekaan. Sebagai pendatang (krama tamiu) saya minta untuk tidak mengubah tatanan Bali. Dan saya akan tindak lanjuti klarifikasi ini. Yang penting kita redam dan harus ada komitmen bahwa tidak boleh lagi ada ide yang

bertentangan dengan dresta adat,’’ ungkap Shri Gusti Wedakarna.

Lalu apa yang akan dilakukan DPD-RI? ‘’Isu ini sudah telanjur merebak, tentu DPD-RI harus menindaklanjuti aspirasi rakyat. Masalah ini sudah ditangani DPD-RI, dan akan kita tuntaskan minggu ini. Yang penting MES Bali sudah mengklarifikasi dan memohon maaf kepada semeton Hindu yang

keberatan. Ke depan ayo dibangun kerja sama MES dengan komponen di Bali dan semoga jangan lagi ada label-label syariah di sebuah kebijakan publik. Kalau syariah di internal umat Islam silakan saja karena itu hak warga negara. Tetapi jangan mengganggu tatanan budaya di Bali. Ada sesana tamiu yang harus direnungi,’’ ungkap Shri Gusti Weda-karna. (ad1285)

SILATURAHMI - Senator RI Shri I Gusti Ngurah Arya Weda-karna MWS III menerima Dr. Dadang Hermawan (Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah) Bali didampingi Enong Ismail (The Sukarno Center), Widi Adnyana (Ketum Gerakan Satya-graha) di Istana Mancawarna Tampaksiring.

Soal Isu Desa Syariah di Bali

Senator Wedakarna Minta agar Hargai ’’Sesana Tamiu’’

DAERAHSelasa Paing, 24 November 2015 5

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csR, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

Bali Post/antNARKOBA - Petugas kepolisian menunjukkan barang bukti narkoba hasil penggerebekan di Medan, Sumatera Utara, dengan barang bukti 12 kg sabu-sabu, 22 ribu butir pil ekstasi dan 4,5 kg bahan pembuat ekstasi dari Tiongkok.

Kami , menyatakanbahwa segala aktifitas dan keuanganyang berhubungan dengan

hubungannyadengan kami terutama menyangkutkeuangan yang berhubungan denganp e m b a y a r a n d a n p e m b e l i a n .Dikarenakan yang bersangkutan

sudah tidak adahubungan kerjasama dengan kami

dari.

Brescia Stone Bali

Sdr. DennyKurniawan TIDAK ADA

(Sdr.Denny Kurniawan)

Brescia Stone Bali terhitung 15April 2015

PEMBERITAHUAN

(Sdr. Denny Kurniawan)U.0002626-peng

NYOMAN Sulatra (55) warga Dusun Tegenan, Desa Menanga, Kecamatan Ren-dang, benar-benar terkejut dan spontan menangis penuh haru ketika, Senin (23/11) kemarin, didatangi Wayan Sudirta Cabup Karangasem dari PDI-P. Ia mengaku se-malam sebelumnya menyak-sikan Sudirta tampil di Debat Cabup-Cawabup di Bali TV berdebat dengan dua pasan-gan lainnya.

Sulatra yang berjuang menghadapi sakit stroke sejak 3 tahun lalu menga-takan, ’’Saya nonton Bapak tadi malam dalam debat di televisi. Saya tidak me-nyangka, Pak Wayan akan datang ke rumah saya.’’ Su-latra juga mengatakan sudah sering melihat Sudirta men-

jenguk penderita cacat dan sakit permanen yang lain di Karangasem.

Sudirta memang sudah lama punya program peduli warga kurang mampu mela-lui Yayasan Bunda Luh Ronce yang dibangun untuk meng-hormati mendiang ibunya, terus turun ke masyarakat. Sudah ratusan penderita ca-cat permanen dan miskin di 8 kecamatan di Karangasem mendapat sentuhan berupa bantuan sembako, santunan uang, sementara yang sakit dibantu berobat ke rumah sakit, seperti mendiang Putu Rio dari Desa Sibetan, Keca-matan Bebandem.

Sudirta mengaku sangat prihatin, ternyata jumlah warga Karangasem yang miskin, lalu menderita sakit

dan cacat permanen cukup banyak. Walaupun pemer-intah sudah menyiapkan program berobat gratis, bagi warga yang miskin seperti Sulatra, masih sulit untuk mengakses pengobatan di puskesmas sekalipun. Kar-enanya, Sudirta makin ya-kin, tambahan dua ambu-lans untuk puskesmas akan sangat membantu. ‘ ’Agar mekanismenya bekerja dan bisa melayani warga seperti Nyoman Sulatra ini, yang di Karangasem cukup banyak. Maka kepala dusun, klian banjar, kepala desa, kepala puskesmas, kader posyan-du, harus bahu-membahu membantu saudara-saudara kita yang nasibnya seperti Nyoman Sulatra ini. Jangan mereka ditinggalkan sendiri, seakan negara tidak hadir pada penderitaan mereka,’’ sambung Sudirta.

Selama ini, penderita sakit permanen serta warga ca-cat di Karangasem kurang bisa mengakses layanan kesehatan. Penyebabnya, karena mereka sangat mis-kin. Sementara keluarga dan tetangganya pun tidak punya kemampuan untuk membantu. Di pihak lain, pemerintah kurang mengor-ganisasikan potensi pelayan-an masyarakat yang bisa digerakkan, seperti petugas di puskesmas, kantor desa, kepala dusun, klian banjar, serta fasilitas ambulans yang benar-benar dibutuhkan, juga anggaran taktis yang mungkin tidak dialokasikan untuk itu. (kmb)

Ia mengatakan, proses pembelian helikopter kepresi-denan pada prinsipnya diaju-kan dan diproses oleh Sekre-tariat Negara setelah mem-inta saran dan pendapat dari TNI-AU. “Untuk anggaran tahun 2016, Setneg setelah mendapat saran dari TNI-AU dan merencanakan membeli helikopter pengganti yang ada dengan jenis AW 101 Agusta buatan Italia,” kata purnawirawan TNI-AD itu, Senin (23/11) kemarin.

Ia menyebutkan, he-likopter ini memang cukup canggih dengan interior yang mewah dan ruang yang lebar, sehingga cukup nyaman un-tuk dipakai oleh VVIP. “Tapi harganya menurut informasi sekitar 55 juta dolar AS. Cu-kup mahal bila dibandingkan

dengan jenis Super Puma produk PT Dirgantara Indo-nesia, yang harganya hanya 35 juta dolar AS. Bila Super Puma mau dilengkapi seperti AW 101 Agusta sesungguh-nya tinggal menambah saja seperti FLIR (forward looking infra), chaff and flare dis-pencer (proteksi /anti peluru kendali), infra red jammer dan laser warning, semua alat ini seluruhnya diperkirakan seharga 5 juta dolar. Sehingga harga satu unit Super Puma maksimal sekitar 40 juta dolar,” kata TB Hasanuddin.

Tahan PeluruPanglima TNI Jenderal

TNI Gatot Nurmantyo men-gatakan, presiden dan wakil presiden memerlukan he-likopter antipeluru untuk me-

mastikan keamanan kepala negara dalam mobilisasi. “Pe-sawat (helikopter) untuk pres-iden itu pesawat militer Puma tahun 2002, sebenarnya tidak untuk VVIP karena tidak antipeluru, maka perlu yang VVIP,” kata Nurmantyo saat rapat kerja dengan Komisi I DPR di Gedung Parlemen, Ja-karta, beberapa waktu lalu.

Helikopter kepresidenan sempat dioperasikan Skuad-ron 17 VIP TNI-AU yang berpangkalan di Pangkalan Udara Utama TNI-AU Halim Perdanakusuma, Jakarta. Sejak beberapa tahun lalu, organisasi yang memelihara dan mengoperasikan he-likopter VIP kepresidenan ini adalah Skuadron Udara 45 VIP, yang juga berpangka-lan di sana. Sampai saat ini,

skuadron udara sayap putar itu mengoperasikan AS-332 Super Puma, yang aslinya dibuat di hanggar produksi Aerospatiale, Prancis, lalu diproduksi di PT Dirgantara Indonesia. Dia lalu diberi designasi baru: NAS-332 Su-per Puma.

Belakangan, TNI-AU akan diberi Eurocopter AS-532 Cougar yang lebih besar di-mensi dan performansinya. Disebut-sebut helikopter an-tikapal selam buatan Agusta Westland (Inggris-Italia) AW101/EH101 Merlin juga akan dibeli TNI. AW101/EH101 Merlin juga digadang-gadang akan dipakai Ge-dung Putih sebagai Marine One, helikopter kepresidenan Amerika Serikat yang diberi designasi baru, VH-71 Kes-trel. Dia diimbuhi banyak peralatan dan sistem pertah-anan pasif dan aktif, walau Program VXX tentang pen-gadaan helikopter ini ditinjau lagi dan publik diberi tahu secara transparan. (ant)

Jakarta (Bali Post) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja

Purnama mengaku masih terus memeriksa dan meneliti Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS), bahkan menyisir satu per satu angga-ran itu. “Sampai dengan saat ini, KUA-PPAS masih terus saya periksa satu-satu. Setiap anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah

(SKPD) saya lakukan penyisiran,” kata Basuki yang biasa disapa Ahok itu di Balai Kota, Jakarta, Senin (23/11) kemarin.

Oleh karena itu, Ahok menyatakan waktu pengesahan KUA-PPAS akan mengalami keterlambatan dari rencana semula, yakni hari ini. “Tapi saya rasa tidak apa-apa kalau pengesahannya mundur beberapa hari. Kar-ena yang lebih penting adalah pembahasan yang benar melalui sistem e-planning dan e-budgeting,” ujar Ahok.

Dia menuturkan, selama ini ada salah penger-tian dalam pembahasan KUA-PPAS, yakni pembahasannya masih manual, sedangkan dia menginginkan dilakukan dengan sistem elek-tronik. “Justru saya baru sadar kalau ternyata pembahasan KUA-PPAS itu dilakukan secara manual ketika melakukan penyisiran anggaran di tiap-tiap SKPD. Makanya saya tahan dulu, saya ingin dilakukan dengan e-planning dan e-budgeting,” tutur Ahok.

Dia mengungkapkan, dengan dilakukan-nya pembahasan melalui sistem e-planning dan e-budgeting, anggaran dapat dikunci dengan mudah, jika terjadi perubahan anggaran dapat cepat diketahui. “Kalau pakai sistem komputer, anggaran yang su-dah diusulkan bisa dikunci, tidak bisa lagi diubah-ubah. Selain itu, seluruh data yang dimasukkan juga akan terekam dengan baik,” tutup Ahok. (ant)

Jakarta (Bali Post) - Aparat Polda Metro Jaya meringkus pengedar 1.000 butir

ekstasi jenis Happy Five berinisial DJ yang memiliki senjata api FN Browning HI Power Automatic kaliber 9 milimeter. “Dari tangan tersangka terdapat lima butir peluru,” kata Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Pol. Tito Karnavian di Jakarta, Senin (23/11) kemarin.

Tito menjelaskan, polisi mencurigai seorang pria berhenti dan mengambil plastik warna hitam dekat tong sampah di depan Masjid Al Husna, Jalan Enggano Raya Tanjung Priok, Jakarta Utara. Petugas menangkap pria yang sempat menge-luarkan senjata api itu guna melakukan perlawanan.

Namun petugas kepolisian sigap melumpuhkan dan meng-geledah tersangka. Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti 1.000 butir Happy Five dan senjata api pabrikan buatan Belgia. Kepada petugas, DJ mengaku diperintahkan Serda WN (Satlog TNI-AD di Lampung) yang berstatus daftar pencarian orang (DPO). Oknum TNI itu menyuruh DJ be-rangkat ke Jakarta untuk mengambil ekstasi dengan dibekali senjata api dan lima butir peluru. Pada Jumat (20/11) lalu, tersangka DJ tiba di Jakarta dan mendapatkan telepon dari PP (DPO) untuk mengambil 1.000 butir Happy Five di dekat tong sampah depan Masjid Al Husna. (ant)

Sumsel (Bali Post) - Dua orang warga Desa

Lubuk Mumpu Kecamatan Gunung Megang Kabupaten Muaraenim, Sumatera Sela-tan, tewas setelah membersi-hkan sumur umum. ‘‘Kedua korban bernama Kosim (39) dan David (20) diduga tewas setelah kehabisan oksigen saat tengah membersihkan sampah di dalam sumur umum di Desa Lubuk Mum-pu, Minggu (22/11),’’ kata Anuar (29), warga setempat, Senin (23/11) kemarin.

Dijelaskannya, kejadian berawal saat kedua kor-ban yang berprofesi sebagai petani, Minggu (22/11), pukul 16.00 WIB, masuk ke dalam sumur di dekat rumahnya untuk membersihkan sampah

di dalam sumur tersebut.‘‘Selanjutnya pukul 16.52

WIB, kedua korban yang di-duga kekurangan oksigen itu ditemukan warga di dalam sumur dalam keadaan lemas,’’ kata Anuar. Melihat kejadian ini, ia memberitahukan ke-pada warga lain, selanjutnya kedua korban diangkat dari dalam sumur, namun kon-disinya lemas kehabisan ok-sigen dan langsung dibawa ke Puskesmas Gunung Megang untuk dilakukan pertolongan pertama. Kedua korban sem-pat diberikan bantuan oksi-gen oleh perawat puskesmas, namun sekitar pukul 17.17 WIB nyawa kedua korban tidak tertolong lagi.

Kapolres Muaraenim AKBP Nuryanto didampingi

Kapolsek Gunung Megang AKP Indra Kusuma saat dikonfirmasi terkait laporan kejadian ini mengatakan bahwa pihaknya akan men-indak lanjuti laporan dari warga terkait kedua korban tewas saat membersihkan sumur tersebut.

Dikatakannya, untuk menindaklanjuti peristiwa itu, Polsek Gunung Megang membawa kedua korban ke rumah sakit untuk dilakukan visum. Dugaan sementara kedua korban tewas karena kekurangan oksigen saat di dalam sumur. “Kami juga te-lah memeriksa beberapa saksi dari warga setempat untuk dimintai keterangan,” kata Kapolsek AKP Indra Kusuma menambahkan. (ant)

Jakarta (Bali Post) - Terbongkarnya kasus peredaran narkoba yang melibatkan

aparat kepolisian berinisial AM di Kalimantan Timur mem-buktikan adanya keterlibatan oknum aparat dalam membantu peredaran narkoba. “Meski tangkapan kali ini kecil, tetapi ini membuktikan bahwa adanya keterlibatan oknum aparat,” kata Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Irjen Dedi Fauzi Elhakim di Gedung BNN, Jakarta, Senin (23/11) kemarin.

“Mereka (oknum aparat) yang ingin cepat kaya tapi dengan jalan pintas,” katanya. Dia mengatakan, oknum aparat terse-but biasanya bertugas di divisi yang memiliki kewenangan mengungkap kasus narkoba. Dikatakannya, aksi para oknum tersebut biasanya berawal dari menangkap kurir narkoba, lalu oknum meminta untuk bertemu dengan bandar atau bos besar kurir tersebut. Kemudian setelah bertemu, terjadi negosiasi, dan akhirnya disepakati untuk melibatkan aparat tersebut dalam setiap pengiriman narkoba. Dalam kasus AM, pihak BNN berhasil menyita beberapa barang bukti yang diduga hasil kejahatan narkoba yakni lima rumah, tiga kapling tanah, beberapa rumah kos yang sedang dibangun dan uang senilai Rp 58 juta. Dedi menambahkan bahwa AM yang berpangkat Bripka di Direktorat Narkoba Polda Kaltim telah melakukan aksinya sejak 2010 hingga 2015.(ant)

Malamnya Lihat Debat Cabup di Televisi

Sudirta Datang, Sulatra Menangis

HARU - Nyoman Sulatra menangis haru tiba-tiba Sudirta yang ia tonton semalam sebelumnya, muncul menjenguknya.

Ahok Periksa Satu Per Satu Anggaran

Bali Post/antBasuki Tjahaja Purnama

Kehabisan Oksigen, Dua Warga Tewas Saat Bersihkan Sumur

Bali Post/antBERSIHKAN SUMUR - Penggali sumur tradisional mem-bersihkan sumur di Desa Ilie Kecamatan Ulee Kareng, Banda Aceh. Dua orang warga Desa Lubuk Mumpu, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan, tewas setelah membersihkan sumur umum.

Polda Metro Ringkus Pengedar 1.000 Ekstasi Bersenjata

Penangkapan AM, Bukti Keterlibatan Oknum Aparat dalam Peredaran Narkoba

Bali Post/istSalah satu jenis helikopter AW 101 Agusta.

Helikopter Kepresidenan Sudah Layak Diganti

Jakarta (Bali Post) - Anggota Komisi I DPR-RI TB Hasanuddin menilai helikopter kepresidenan

sudah layak untuk diganti. “Helikopter jenis Super Puma yang digunakan oleh presiden selama ini dibuat tahun 2000 dan dipakai sejak tahun 2002, jadi sudah dipakai selama 13 tahun. Menurut saya demi keamanan sudah selayaknya di-ganti,” kata TB Hasanuddin dalam rilis di Jakarta.

POJOK

Tajuk Rencana

Harian untuk Umum

Bali PostPengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

SURAT PEMBACAPersyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Selasa Paing, 24 November 2015OPINI6

P

WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

Perintis : K.Nadha, Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Redaktur Pelaksana/Wakil Penanggung Jawab: Alit Purnata Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaksi: Alit Susrini, Alit Sumertha, Daniel Fajry,Dira Arsana,Mawa, Suana, Sueca, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi Anggota Redaksi Denpasar: Giriana Saputra, Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Sumatika, Asmara Putra,Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Parwata, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertane-gara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada. Bangli: IA Swasrina, Buleleng: Dewa Kusuma, Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya, Dedy Sumartana. Karangasem: Budana, Bagiarta, Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani, . Jakarta: Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile:

227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Iklan: Suryanta, Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Mahadita, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.

KEGADUHAN akhirnya kembali lagi muncul di khazanah politik Indonesia. Dalam rentang waktu dua tahun ini, suasana demikian sepertinya akrab dengan masyarakat Indonesia. Apakah karena hubungan antara KPK dengan kepolisian tidak harmonis, atau karena perbedaan pandangan tentang suara pemilu presiden, atau karena munculnya dua kekuatan politik di Indonesia, yaitu Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih. Kini kegaduhan itu muncul karena oknum petinggi DPR disebut-sebut meminta saham dan proyek kepada perusahaan Freeport Indonesia beberapa waktu lalu. Di dalam kasus itu sering disebut-sebut nama Ketua DPR-RI. Tentu sebelum diperiksa oleh Mahkamah Kehormatan Dewan dan kemudian dijelaskan, kita tidak boleh mengatakan apakah oknum tersebut bersalah atau bagaimana. Sebaiknya kita tunggu saja keputusan tersebut agar semuanya menjadi jelas.

Masalahnya, masyarakat kita memang penasa-ran. Ketua DPR itu sebelumnya sempat juga dinilai kontroversial akibat pertemuannya dengan salah satu calon presiden Amerika Serikat beberapa wak-tu lalu. Mungkin itulah yang menjadikan masyarakat gerah, penasaran dan meminta agar pemeriksaan oleh Mahkamah Kehormatan Dewan ini dilakukan secara terbuka. Tidak hanya masyarakat yang ko-mentarnya dapat dilihat di media sosial, akan tetapi pejabat-pejabat negara juga menginginkan agar pemeriksaan tersebut berlangsung terbuka.

Tentu kita pahami maksud dari usulan terse-but. Keterbukaan diperlukan agar masyarakat langsung dapat memberikan penilaian terhadap pemeriksaan ini. Penilaian itu berdasarkan nilai sosial yang berlaku untuk masyarakat saja. Se-dangkan keputusan finalnya semua diserahkan kepada Mahkamah. Soal pemeriksaan terbuka ini pernah dilakukan secara terbuka, terutama saat sengketa pemilihan umum presiden beberapa bulan yang lalu. Rakyat puas dan kemudian tahu, bagaimana duduk perkara dan hasil dari sidang tersebut. Tidak ada yang ditutup-tutupi. Di samping itu, mungkin juga adanya desakan untuk sidang terbuka ini karena sebelumnya pemeriksaan yang dilakukan oleh Mahkamah Kehormatan Dewan ter-hadap pihak yang melakukan pertemuan dengan calon presiden Amerika Serikat itu, tidak dilakukan terbuka. Ini menimbulkan banyak spekulasi.

Maka, diperlukan hal-hal yang khusus untuk masalah seperti ini. Masalah yang menyangkut petinggi DPR meminta saham dan proyek itu, cu-kup mendasar. Di samping kelihatan rakus, juga ada upaya pembohongan dan pelecehan terhadap lembaga negara. Konon, mereka mencatut nama Presiden dan Wakil Presiden dalam pembicaraan tersebut. Dalam konteks demikian, keterbukaan pemeriksaan ini mendapat nilai penting untuk mem-berikan rasa puas kepada rakyat, terutama men-dengarkan bagaimana pelecehan terhadap nama lembaga negara itu terjadi. Sebab, pada hakikatnya pemilik dari negara ini adalah rakyat. Itulah yang membuat rakyat harus mendapatkan penjelasan secara langsung dalam pemeriksaan kali ini. Tentu juga pemeriksaan ini akan memberikan kredit lain kepada Mahkamah Kehormatan Dewan. Agar tidak terkesan membela anggota DPR, maka keterbukaan itu penting. Rakyat juga akan mampu memberikan penilaian kepada kinerja lembaga tersebut.

Sudah gilirannya kita memperbaiki kinerja ang-gota legislatif kita. Kasihan rakyat jika memang kelak terbukti dipimpin atau diwakili oleh orang-orang yang tidak kredibel, tidak memiliki integritas kepada negara. Integritas itu adalah orang-orang yang jujur, membela negara dan rakyat dan mem-pertanggungjawabkan pembelaannya itu baik se-cara moral maupun hukum. Anggota dewan yang tidak malu meminta saham dan mencatut nama presiden dan wakil, jelas tidak memiliki integritas. Mungkin, apabila terbukti tindakan mengganti ang-gota dewan seperti ini, perlu dipikirkan.

Penting Melakukan Pemeriksaan Secara Terbuka

Belum lama ini dari 13 hingga 15 November 2015 dilangsungkan Festival Kin-tamani yang dipusatkan di halaman Geopark Gunung Batur, Kintamani, Bangli. Di samping berbagai kesenian juga dipamerkan hasil karya kerajinan masyarakat Kin-tamani dan sekitarnya yang ada di wilayah Kabupaten Bangli. Setelah saya saksi-kan pameran pada hari tera-khir Minggu, 15 November 2015, saya iseng jalan-jalan menyaksikan keindahan Gunung Batur yang jaraknya dari stan pameran sekitar 30 meter ke arah utara. Banyak wisatawan mancanegara dan domestik yang menyaksikan panorama Gunung Batur serta danaunya tersebut.

Di pinggiran jalan dan di pinggiran tebing tanaman bunga dan penghijauan seba-gai peneduh bagi pengunjung telah ditata dengan rapi. Tempat-tempat duduk yang terbuat dari beton juga berje-jer di sepanjang trotoar yang tampaknya masih baru. Keli-hatannya cukup elok andai-kata tempat-tempat duduk

tersebut tidak dimanfaatkan oleh para pedagang menja-jakan dagangannya seperti penjual berbagai busana dan lain-lain. Waktu itu, saya me-lihat tempat-tempat duduk tersebut ditumpuki busana dagangan sehingga rasanya tak nyaman memanfaatkan tempat duduk tersebut.

Sebaiknya, para peda-gang busana itu disediakan tempat khusus agar ada ke-seimbangan kenyamanan dan keamanan antara peda-gang dan pembeli terutama wisatawan yang menikmati keindahan Gunung Batur. Dan juga yang kurang elok dipandang mata yaitu adanya atap-atap rumah penduduk di sekitar lereng Gunung Batur. Atap rumah itu sebagian besar bahannya dari seng putih dan mengkilat jika diterpa sinar matahari. Kilauan dari atap rumah itu juga mengganggu penglihatan para wisatawan. Sebaiknya, atap seng itu dicat warna hijau sesuaikan dengan alam yang ada di sekitarnya.

W. Beratha YasaKapal, Mengwi, Badung

Ada yang Kurang Elok di Penelokan

PEMENANG pemilihan kepala daerah tidak ditentukan dari siapa yang cerdas dan siapa yang bodoh dalam mengelola pemerintahan. Tidak berdasarkan siapa yang baik dan siapa yang jahat, bahkan tidak ditentukan siapa yang benar-benar dermawan dan siapa yang pelit. Juga tidak didasari atas pertim-bangan siapa yang benar-benar merakyat. Akan tetapi, pemenang ditentukan oleh siapa yang mampu memenangkan persepsi publik.

Persepsi publik adalah sebuah proses saat individu menginterpre-tasikan kesan-kesan pada sesuatu objek. Objek itu bisa berupa partai, politik atau tokoh politik. Dan setiap individu bisa menginterpretasikan objek yang sama secara berbeda berdasarkan perspektif informasi yang dilihat, didengar, atau dirasa-kan. Sebagai contoh sederhana, dua orang berdiri berhadapan di antara selembar uang kertas Rp 10.000. Saat keduanya ditanyakan gam-bar apa yang mereka lihat, orang pertama akan menjawab gambar Sultan Mahmud Badaruddin II dan orang kedua akan menjawab rumah limas. Jawaban mereka berbeda meski pada benda yang sama. Ini karena perspektif subjek pada objek berbeda.

Begitu pula pada perhelatan politik seperti ajang pemilihan kepala daerah. Setiap masyarakat sebagai pemilih bisa memberikan penilaian berbeda pada objek poli-tik, baik itu partai maupun tokoh

politik. Tergantung dari letak perspektif masyarakat serta cara partai dan tokoh politik memben-tuk persepsi dirinya. Jadi ada dua sisi yang tidak terpisahkan. Sisi di mana objek politik memban-gun atau membentuk persepsinya dan sisi masyarakat menilai lalu mempersepsikan objek politik tersebut. Objek politik hanya bisa mengupayakan lalu masyarakat mempersepsikan sesuai ukuran ra-sionalitas mereka masing-masing.

Dalam membangun persepsi, objek politik mesti melewati dua tahapan. Tahap pertama, mengeta-hui persepsi publik itu sendiri. Mesti diketahui, masyarakat sebagai pemilih mendukung kepribadian seperti apa dan kompetensi yang ba-gaimana. Agar tidak terjadi kekeli-ruan, maka penelitian ilmiah seperti survei menjadi panduan yang lebih bisa dipertanggungjawabkan.

Setelah mengetahui persepsi publik, langkah selanjutnya ada-lah mencitrakan objek politik sesuai dengan persepsi publik. Bentuk program kampanye pun beraneka ragam. Seperti iklan, media, branding ruang publik, kampanye dari pintu ke pintu, event sosial dari berbagai kam-panye kreatif lainnya. Tingkat keberhasilan membangun persepsi nantinya akan tergantung oleh

kerapian, keterampilan sumber daya manusia yang dilibatkan, dan kreativitas program kampa-nye. Semakin kecil kesalahan dan semakin terampil sukarelawan dalam menjalankan program dan semakin kreatif program itu, maka akan semakin besar pula kemung-kinan memenangkan persepsi publik itu sendiri. Karena ini adalah kompetisi persepsi, maka wajar saja nantinya terjadi ban-yak kepura-puraan karena setiap objek akan mencitrakan dirinya seolah-olah sesuai dengan hara-pan publik. Seolah baik, seolah dermawan, dan seolah merakyat. Meski terkadang berbeda dengan fakta sebenarnya. Inilah teori persepsi yang saya maksud. Salah satu pilar atau syarat menjadi pe-menang kompetisi politik adalah objek politik yang mampu meme-nangkan persepsi publik.

Dan setelah memenangkan persepsi mulailah bermain tentang data real karena pemenang pilka-da adalah mereka yang mampu memadukan kemenangan persepsi dan kuantitas bukan kualitas, bukankah pada perhitungan su-ara nantinya di TPS yang terhi-tung berapa banyak suara yang diperoleh yaitu kuantitas, bukan malah berbicara tentang kualitas, walaupun sebenarnya kualitas adalah pengantar atau jembatan terbentuknya persepsi dari kuali-tas yang menghasilkan kuantitas atau perolehan suara itu sendiri.

Pilkada tentang PersepsiOleh

Mohammad Hanafi

erburuan rente yang marak di-lakukan dalam bidang ekonomi atau bisnis adalah gerakan dengan mencari fasilitas ke-mudahan untuk memperoleh

keuntungan finasial dengan mengguna-kan fasilitas pemerintah, mengatasna-makan kepentingan publik. Adanya feedback profit yang seimbang/balance atas pemberian hak istimewa secara tertentu kepada pengusaha oleh pen-guasa, maka menuntut adanya imbalan garansi ekonomi. Kekuatan pengusaha membangun jaringan, memberi dampak pada kualitas kebijakan penguasa bisa/mampu dipengaruhi/dibeli.

Dalam era politik multipartai, di mana tidak memiliki sistem penggalangan dana inovatif yang kuat mengakar dari konstituennya melahirkan banyak pe-rilaku menyimpang. Keadaan dilematis ini menjadikan parpol membuka peluang menerima sumbangan dari pihak ketiga yang menimbulkan patronase bisnis dan

politik berbaur dalam memburu rente. Keadaan ini mendorong perilaku elite politik mengalami degradasi moral akut akibat lebih mengedepankan memburu kekuasaan dengan menafikan cara elegan yang ditempuh. Tindakan melecehkan bangsa dengan tidak terpuji oleh berbagai kasus memalukan menjadi pemadangan yang miris. Elite politik berkonspirasi dengan pengusaha memburu rente den-gan menggunakan kekuatan yang dimi-liki. Jalinan perburuan rente melibatkan kekuatan elite politik yang berada di par-lemen, dengan yang ada di pemerintahan, menggandeng pengusaha sebagai broker sering menjadi bagian yang merusak tatanan kehidupan berbangsa. Adanya take and give yang terbangun secara padu di antara kekuatan penguasa dengan pengusaha, bermuara pada kesepakatan yang saling menguntungkan.

Para mafia pemburu rente berkeliaran di semua lini/sektor dengan penyamaran menggunakan berbagai peringai yang

menjebak. Pangan sebagai kebutuhan primer, tidak luput dari permainan para mafia pemburu rente. Mulai dari impor beras, gula, daging, kedelai, sampai garam dan ikan asin juga disasar. Se-mentara kekayaan laut yang kita miliki dikuras begitu lama oleh permainan ille-gal fishing di tengah kemiskinan nelayan yang akut menghimpit. Hutan sebagai penyangga flora kita mengalami kerusa-kan yang cukup parah oleh permainan illegal logging yang marak. Tambang meninggalkan berbagai kubangan den-gan limbah yang merusak lingkungan, ditinggal begitu saja.

Kenikmatan InstanKuatnya jaringan kerja para mafia

pemburu rente, yang mampu menembus radius/daerah sensitif/rahasia, karena kita terjebak oleh kenikmatan instan bersifat sesaat sehingga tega mengor-bankan kepentingan bangsa yang lebih luas/besar. Terbangunnya analogi yang keliru, di mana jabatan adalah bagian dari perburuan berbagai kenikmatan yang harus dimanfaatkan, bukan bagian dari rasa tanggung jawab untuk meng-abdi secara maksimal, memunculkan berbagai paradoks memalukan. Muncul persekutuan yang menistakan antara pusat kekuasaan dengan kekuatan ekonomi pengusaha, melahirkan barter terselubung secara sepihak.

Komitmen pemerintah membersihkan para mafia pemburu rente yang akut selama ini patut kita apresiasi dengan baik. Goodwill politik pemerintah sangat menentukan langkah strategis dalam

membangun bangsa ini lebih beradab. Bagaimana presiden sebagai kepala pemerintahan, yang berada di hulu mampu membangun tata pemerintahan yang bersih dan berwibawa, sehingga menggugah rakyatnya bekerja secara utuh. Kejujuran pemimpin mengabdi untuk membangun kebesaran bangsanya sangat ditentukan oleh cara memadang bangsanya sendiri. Bangsa yang besar ditunjukan oleh komitmen pemimpinnya dalam membangun bangsanya secara bermartabat.

Langkah pembersihan kanal ekonomi di hulu dari parasit harus diikuti dengan gerakan simultan ke hilir agar dapat mene-kan beban ekonomi semaksimal mungkin. Penataan lingkungan kerja secara kompre-hensif oleh para pembantu presiden secara proaktif akan dapat menekan maraknya mafia rente bebas berkeliaran.

Gebrakan Menteri ESDM Sudirman Said menjadi awal yang baik melaku-kan pembersihan mafia pemburu rente. Untuk itu perlu dukungan segenap komponen masyarakat agar langkah ini mampu membawa iklim kerja yang jujur, bebas dari permainan mafia rente yang merusak tatanan ekonomi bangsa.

Kesungguhan memberantas mafia pemburu rente harus dibangun dalam langkah strategis dan taktis agar tidak sia-sia. Mengamputasi jaringan mafia pemburu rente yang sudah akut/menahun memerlukan goodwill politik pemerintah yang jelas. Bukan basa-basi belaka.

Penulis, staf pengajar Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Bali

Komitmen Pemerintah Berantas Pemburu Rente

OlehI Nyoman Sugiarta

Pengaduan Menteri ESDM Sudirman Said kepada Wakil Ketua Majelis Kehormatan Dewan (MKD) Junimart Girsang atas beredarnya transkrip pembicaraan SN dengan MS, petinggi Freeport, yang mencatut nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan kepada masyarakat satu hal. Kekuatan simbol-simbol negara yang ada, sering digunakan sebagai privilege dalam memburu rente untuk kepent-ingan pribadi maupun kelompok, menjadi antitesa dalam membangun kemandirian politik kebangsaan.

Investor luar serbu Bali, hanya bawa uang dan tak paham THK.

- Yakin uang bisa selesaikan segalanya.

***

Jokowi nyatakan tak ada niat untuk bagi-bagi saham Freeport.

- Yang berniat katahuan du-luan.

***

Rakyat Bali berjuang sendi-rian tolak reklamasi Teluk Benoa.

- Yang mengaku cinta Bali cuma basa-basi.

balipost (89rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom Balipost on Gadget

http://facebook.com/balipost

Balipostcom

Balipostcom

Balipost on Gadget

www.iklanbalipost.comSelaSa Paing, 24 november 2015 7

B A L ITroToar -

Sejumlah pekerja sibuk

menggarap proyek tro-

toar di Jalan Gunung Agung,

Senin (23/11) kemarin.

Bali Post/wan

[email protected] [email protected]

www.iklanbalipost.com

baDan Narkotika Nasional (BNN) Kota Denpasar melakukan sweeping bersama aparat Kelurahan Serangan, Denpasar Selatan, Minggu (22/11) lalu. Razia kali ini menyasar sejumlah kos-kosan yang ada di Kelurahan Serangan. Sidak selain untuk pembinaan dan pendataan penghuni kos, sekaligus sebagai antisipasi terhadap peredaran narkoba.

Kasi Pemberantasan BNN Kota Den-pasar, Wayan Darmika Suputra, S.H., yang memimpin sweeping, memeriksa urine 22 orang penghuni kos yang rata-rata bek-erja di tempat hiburan malam. Hasilnya nihil (negatif). Pihak BNN Kota Denpasar meyakini bahwa hasil nihil yang didapatkan tidak terjadi karena kebocoran informasi.

Darmika Suputra menyebutkan hingga November 2015 ini, BNN Kota Denpasar sudah merehabilitasi 119 pecandu narkoba. Mereka menjalani rawat inap di empat yayasan di Kota Denpasar. Meliputi Yayasan Dua Hati seban-yak 17 orang, Yayasan Kasih Kita (27 orang), Yayasan Kesehatan Bali (26 orang), Yayasan Generasi Bisa (23 orang), selebihnya menjalani rawat jalan sesuai kadar ketergantungan pe-candu terhadap zat haram ini.

Darmika Suputra menyebutkan meski demikian langkah BNN Kota Denpasar untuk meminimalisasi dampak narkoba di masyarakat terus ditingkatkan. Pasalnya, sesuai data BNN, saat ini Provinsi Bali men-goleksi 66.785 orang penyalah guna narkoba. “Sedangkan di Kota Denpasar sendiri ada kurang lebih 5.000 penyalah guna narkoba,” terangya.

Apalagi menurutnya, masyarakat Kota Denpasar saat ini masih takut melaporkan anggota keluarganya yang menjadi penyalah guna narkoba. “Meski undang-undang sendiri sudah mengatur bahwa penyalah guna narko-ba wajib direhabilitasi,” ujarnya. (kmb)

Denpasar (bali Post) -I Gusti Ngurah Agung Rai Santika

(35) diduga nekat mencuri mesin molen. Ia ditangkap anggota Polsek Denpasar Selatan, Sabtu (21/11) lalu, di Jalan Raya Sesetan Gang Kutil-ang, Denpasar. Tersangka mengaku beraksi di tujuh TKP di wilayah Denpasar Selatan, Denpasar Timur, Dalung, dan Darmasaba.

Menurut Kapolsek Denpasar Se-latan, Kompol Nanang Prihasmoko, Senin (23/11) kemarin, pengungka-pan kasus itu berdasarkan laporan pencurian mesin molen di proyek rumah Jalan Pulau Saelus Gang Lely, Jumat (20/11) lalu. Kasus tersebut dilaporkan I Gede Arya Saratiawan (36).

Berdasarkan laporan itu, polisi melakukan olah TKP. Keterangan korban, pada Sabtu (14/11) ada saksi melihat orang naik mobil pick-up menaikkan mesin molen tersebut. Selanjutnya, petugas melakukan pengecekan terhadap pelat mobil tersebut dan terdeteksi pemilik mobil atas nama Fahrur Roji beralamat di Jalan Juwet Sari Gang Santan, Pemogan.

“Kami melakukan pengecekan ke alamat tersebut. Hasilnya saat ke-jadian mobil itu dikemudikan MH,” tegasnya. Polisi berhasil menga-

mankannya di wilayah Canggu, Kuta Utara, Badung. Kepada petugas, MH mengaku tersangka datang ke pang-kalan dan menyewa mobil pick-up-nya untuk mengangkut mesin molen di Jalan Saelus. Sebelum mengambil mesin pencampur semen dan pasir itu, mereka sempat mampir ke kos-kosan tersangka di Jalan Raya Ses-etan Gang Kutilang, Denpasar, untuk mengambil pipa besi. Pipa tersebut digunakan untuk menaikkan mesin molen ke mobil.

Polisi langsung menangkap ter-sangka di tempat kosnya. Selain itu, juga diamankan rekan tersangka, GU. Saat diinterogasi, tersangka mengaku mencuri mesin molen. Selain itu, mereka mengaku beraksi di tujuh TKP yaitu di Jalan Tukad Badung, Jalan Saelus, Jalan Pulau Moyo, Dalung, Jalan Akasia, dan Darmasaba.

Selanjutnya barang curian itu di-jual kepada pemborong proyek. Mesin molen bekas tersebut dijual Rp 3,5 hingga Rp 4 juta. “MH dan GU seba-gai saksi karena sebatas membantu. Kasus ini masih kami kembangkan. Tersangka mengaku mesin molen itu miliknya tapi disewakan kepada kor-ban,” ucap mantan Kasat Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polresta Denpasar ini. (kmb36)

Denpasar (bali Post) -Guna meningkatkan kuali-

tas pendidikan, guru diharap-kan mampu melakukan pem-belajaran aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan (PAKEM). Terlebih dalam implementasi Kurikulum 2013 yang lebih menekankan aspek kompre-hensif mulai dari kognitif, keterampilan, hingga sikap, PAKEM itu wajib dikuasai guru. Kabid Pendidikan Me-nengah Disdikpora Kota Den-pasar, Drs. Wayan Supartha, M.Pd., menegaskan hal itu saat membuka workshop re-view Kurikulum 2013, Senin (23/11) kemarin.

Di hadapan 100 orang guru, meliputi guru BK, PPKn, PJOK, Seni Budaya, KWU/Prakarya tingkat SMA/MA negeri dan swasta se-Kota Denpasar, yang mengikuti workshop, Supartha men-gatakan, Kurikulum 2013 menerapkan empat pilar un-tuk mencapai keberhasilan pendidikan. Keempat pilar itu

adalah standar proses, esai, teknik mengajar dan penilaian autentik dalam pembelajaran. ‘’Dengan Kurikulum 2013, guru harus bisa mengubah kebiasaan mengajar dengan menggunakan pola lama men-jadi pola baru. Karena itu diperlukan perubahan mental setiap guru,’’ ujarnya.

Karena itu, guru harus berinovasi untuk membuat silabus Kurikulum 2013 dan menyusun rencana pelaksa-naan pembelajaran (RPP). “Sebab kunci keberhasilan pendidikan itu menuntut guru memiliki perubahan atau rev-olusi mental. Kami meminta guru bisa mengubah pola men-gajar untuk mencapai proses pendidikan yang profesional dan berkualitas,” kata mantan guru SMAN 4 Denpasar itu.

Ia menjelaskan, pada dasarnya penerapan berbasis Kurikulum 2013 berbeda den-gan pola kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP). Perbedaannya antara lain guru

harus mengubah pola menga-jar dari sebelumnya sebagai pemberi tahu kepada peserta didik, saat ini peserta didik yang harus mencari tahu da-lam menerima pembelajaran.

“Saya kira beban itu cu-kup berat bagi guru sehingga harus memiliki sikap kreatif, inovatif, produktif, afektif dan berani. Tapi itulah tantangan sebagai guru yang profesion-al,” ucapnya.

Agenda workshop ini, menurut Supartha menjadi salah satu bentuk penguatan dan mempertajam pemaha-man guru dalam implementasi Kurikulum 2013. Berbagai permasalahan yang dihadapi para guru dalam implementasi Kurikulum 2013 diharapkan dapat didiskusikan bersama dalam workshop review Kuri-kumum 2013 ini. Dengan begitu, para guru memiliki persepsi yang sama sehingga dapat mengimplementasikan Kurikulum 2013 dengan baik dan benar. (kmb)

“Struktur APBN yang dike-luarkan pemerintah pusat, di situ jelas disebutkan bahwa DAK itu bisa fisik, bisa non-fisik. Cuma penggunaannya pasti untuk apa. Seperti di Den-pasar karena memiliki prestasi IPM (Indeks Pembangunan Manusia) tertinggi, maka dia memiliki hak untuk memohon DAK yang cukup besar sehu-bungan dengan apa yang dia mau untuk mempertahankan IPM,” ujar anggota Komisi II DPRD Bali, A.A. Ngurah Adhi Ardhana, di gedung dewan,

Senin (23/11) kemarin.Adhi Ardhana menambah-

kan, hitung-hitungan besar kecilnya DAK yang didapat memang harus digali kembali. Tapi paling tidak, peluang un-tuk mendapatkan DAK terkait daerah berprestasi itu lebih be-sar. Terutama bagi Bali apabila pemerintah bisa menyebutkan potensinya secara spesifik. Maka DAK untuk potensi itulah yang bisa didapatkan nantinya.

“Sekarang kalau kita mau ngomongin kita mau minta PPh badan, PPN, terus kalau

semua daerah melakukan hal itu, kan berlaku umum ini. Terus pemerintah pusat siapa yang membiayai? Tidak ada,” jelasnya.

Adhi Ardhana melanjutkan, tidak akan bisa kalau Bali me-minta bagi hasil dari pariwisa-ta. Sebab, pendapatan negara bukan pajak hanya bersumber dari visa dan visa on arrival yang besarnya Rp 1,4 triliun saja. Itu pun akan menjadi nol pada 2016 karena diberlakukan bebas visa.

Berbeda dengan Adhi Ard-

hana, Koordinator Pansus Revisi UU No. 33 Tahun 2004 dan UU No.64 Tahun 1958 DPRD Bali, Dr. Nyoman Sugawa Korry jus-tru lebih getol ingin merevisi UU 33. Pasalnya, UU 33 dinilai tidak adil bagi daerah yang tidak pu-nya sumber daya alam. Sugawa menambahkan, dalam dana bagi hasil yang bersumber dari pajak pun Bali masih merasa sangat tidak adil karena hanya baru masuk PPh perorangan, belum termasuk PPh badan dan PPN. Padahal di negara-negara lain sudah konsisten mengenakan pajak untuk wisatawan. Sedan-gkan dalam UU No. 33 sekarang belum diatur.

“Terhadap hal-hal itulah usulan kita sampaikan. Kenapa hal ini dipandang tidak relevan. Sekecil apa pun Bali diuntung-

kan dalam konteks revisi UU ini, kita harus perjuangkan bersama-sama,” jelasnya.

Terkait UU 64, Sugawa mengharapkan sinergi antara anggota DPD-RI dan DPR-RI untuk bekerja sama secara proaktif menyusun rumusan perubahan yang diharapkan. Dalam hal ini, politisi Golkar ini menyebut perubahan tidak sama dengan revisi. “Kita usul-kan UU tentang Provinsi Bali, dengan harapan teman-teman DPR-RI dan DPD-RI lebih proaktif ikut mempersiapkan-nya, dan jangan sampai “kasep tangkis” lagi seperti lahirnya UU tentang Desa, yang tidak mampu memperjuangkan ek-sistensi adat dan budaya Bali dalam UU tersebut,” tandas-nya. (kmb32)

Buru Penyalah Guna Narkoba

Guru Harus Bisa Mengubah Kebiasaan Mengajar

Pencuri Spesialis Mesin Molen Ditangkap

Bali Post/rahDiTangKaP - Tersangka ditangkap setelah mencuri tujuh mesin molen.

Bali Post/kmbWayan Darmika Suputra, S.H.

Upaya Dapatkan DAK

Revisi UU 64/1958 MendesakDenpasar (bali Post) -

revisi Undang-undang no. 64 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah Tingkat i bali, nTb, dan nTT dinilai lebih mendesak ketimbang revisi Undang-undang no.33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah. Pasalnya, revisi UU 64 dengan menyebutkan potensi-potensi bali akan membuat pemerintah pusat berkewajiban untuk menjaga potensi-potensi itu melalui Dana alokasi Khusus (DaK).

Bali Post/wanSaWaH - Sepetak sawah di wilayah Uma Alas, Kerobokan, Kuta Utara, tampak masih bertahan dari alih fungsi. Sementara di kiri-kanannya telah berdiri bangunan vila. Foto diambil baru-baru ini.

8 BANGLI

Sebagai pelayanan publik, Rumah Sakit Jiwa Provinsi (RSJP) Bali masih kekurangan tenaga medis. Kondisi ini terjadi sejak beberapa tahun yang lalu. Agar pelayanan tetap berjalan, pihak rumah sakit terpaksa menerapkan sistem piket. Direktur RSJP Bali dr. Gede Bagus Darmayasa,

M.Repro. menjelaskan sebagai rumah sakit tipe A, keberadaan tenaga medis, salah satunya dokter spesialis kesehatan jiwa (Sp.KJ.) harus mencukupi agar pelayanan dapat berjalan secara maksimal. Namun, melihat kondisi RSJP Bali saat ini, dokter Sp.Kj masih terbilang kurang. “Dokter yang ada saat ini baru empat orang. Itu termasuk kurang,” katanya, Senin (23/11) kemarin.

Lanjut dia, keempat dokter ini juga belum seluruhnya bisa memberikan pelayanan setiap hari. Sebab masih ada yang mangikuti pendidikan di Denpasar. Tak pelak, hal ini dikahwatirkan akan berdampak pada pelayanan yang menjadi kurang maksimal. Terkait dengan kebutuhan dokter, dis-ebutkan lagi lima orang. Di samping untuk me-menuhi kebutuhan saat ini, dokter ini bisa menun-jang pelayanan ke depannya. “Kami harapkan ada penambahan dokter lagi lima orang. Salah satunya Sp.KJ. untuk anak dan remaja,” harap Darmayasa. Untuk bisa menangani pasien secara maskimal di tengah kurangnya dokter ini, pihaknya melakukan sistem piket. Setiap harinya harus ada satu orang yang diam di rumah sakit. “Kami tetap berusaha memaksimalkan pelayanan. Salah satunya dengan sistem piket,” ucapnya. Terkait tindaklanjut untuk menyikapi persoalan ini, kata Darmayasa sudah menyampaikan kepada pemerintah provinsi. Hanya saja sampai sekarang belum mendapatkan jawaban. “Mungkin masih menyesuaikan dengan anggaran. Pengadaannya kan butuh proses,” terangnya.

Di samping kekurangan dokter, RSJP juga kelimpungan dalam menangani 48 pasien telan-tar. Pasalnya, sejak Januari hingga Oktober 2015, pihak RSJP terpaksa mengeluarkan Rp 1,8 miliar untuk membiayai pengobatan pasien tersebut. “Dana itu seharusya menjadi keuntungan kami. Tapi dialihkan untuk membiayai pasien terlan-tar itu,” kata Darmayasa. Pria asal Pesinggahan, Klungkung ini menegaskan seharusnya pembi-ayaan pasien telantar ini ditanggung pemerintah daerah atau kota, yakni melalui Dinas Sosial. “Tugas kami hanya merawat. Yang membiayai seharusnya pemerintah daerah,” tegasnya. (sos)

Selasa Paing, 24 November 2015

SOSOK

Bangli (Bali Post) -Aparat Buser Polsek Bangli berhasil me-

ringkus seorang pelaku penipuan sekaligus penggelapan mobil milik korban Sang Nyo-man Suasana (50) asal Dusun Bunutin, Desa Tamanbali, Bangli. Pelaku yang bernama AA. Gede Rai Pratna (47) asal Desa Pejeng, Tampaksiring Gianyar tersebut dibekuk poli-si di jalan raya Payangan, Gianyar, Minggu (22/11) sore. Berdasarkan pengakuannya, pelaku nekat menggelapkan mobil korban lantaran butuh uang untuk membayar utang dan membiayai sekolah anaknya.

Kapolsek Bangli Kompol Ketut Widia saat ditemui di Mapolsek Bangli menjelaskan, kasus penggelapan mobil tersebut berawal saat pelaku menyewa satu unit mobil korban sekitar dua bulan lalu. Sesuai perjanjian pelaku menyewa kendaraan korban selama dua hari. Namun setelah batas waktu bera-khir, pelaku ternyata tak kunjung mengem-balikan mobil yang disewanya. Mobil yang seharusnya ia kembalikan justru digadai-kan kepada seorang warga yang tinggal di wilayah Klungkung senilai Rp 55 juta.

Korban yang curiga dengan pelaku akh-irnya melaporkan hal tersebut ke Polsek Ban-gli. Tak hanya Sang Nyoman Suasana yang menjadi korban, Jero Puspayani (54) warga Kelurahan Bebalang Bangli pun ternyata sempat diperdaya pelaku. Perhiasan emas berupa kalung dan liontin senilai lebih dari Rp 5 juta milik Jero Puspayani tak kunjung dikembalikan hingga saat ini. Pelaku awal-nya meminjam perhiasan korban dengan alasan untuk melancarkan transaksi tanah. “Dari pengakuan pelaku, emas milik korban sudah digadaikan,” terangnya.

Kompol Widia mengungkapkan, masih ada beberapa orang lainnya di wilayah Badung, Klungkung, dan Denpasar yang menjadi korban penipuan pelaku. Hal tersebut sesuai dengan pengakuan pelaku saat menjalani pemeriksaan Minggu malam. “Korbannya ada lebih dari 10 orang. Untuk penggelapan mobil saja korbannya ada 3. Parahnya lagi, adik misannya sendiri juga menjadi korban,” ujarnya.

Ditambahkan Kompol Widia, dalam melakukan aksinya, modus pelaku yakni dengan cara merayu calon korbannya. Pelaku yang memiliki dua istri tersebut selalu men-gaku sebagai makelar tanah. “Untuk pengem-bangan kasus ini, pelaku sekarang masih kita periksa,” kata Kompol Widia. (kmb40)

Bangli (Bali Post) -Badan Penanggulangan

Bencana Daerah (BPBD) Ban-gli menyatakan meskipun sempat turun hujan, potensi kebakaran lahan maupun hutan masih tinggi. Untuk itu, masyarakat diminta tetap waspada. Demikian disampai-kan Sekretaris BPBD I Wayan Teja didampingi Kasi Kedaru-ratan dan Logistik I Ketut Agus Sutapa, Senin (23/11) kemarin.

Disebutkan, pada Novem-ber ini, hujan sempat turun beberapa kali. Namun, inten-sitasnya tidak begitu deras. Hal ini tidak mampu mem-basahi semak-semak maupun dedaunan di hutan ataupun lahan hingga lapisan paling bawah. Saat panas muncul, semak itu cepat kering dan mudah terbakar. “Meski sem-pat turun hujan, kebakaran hutan maupun lahan masih berpotensi ada,” jelasnya.

Disampaikan, daerah yang masih rawan kebakaran tetap berada di Kintamani, teru-tama di sekitar hutan konser-vasi. Untuk itu, masyarakat diminta tetap waspada dan mengurangi aktivitasnya di daerah tersebut. “Pemetaan daerah rawan kebakaran masih tetap ada di Kinta-mani,” terangnya.

Agus Sutapa menambah-kan menurut informasi yang didapat dari BMKG, hujan

yang sempat turun merupakan dampak dari kabupaten lain. Sesungguhnya, hujan akan efektif mengguyur Bangli pada akhir November ini. “Hujan yang turun saat ini tidak be-gitu deras. Jadinya beberapa daerah di Kitamani tetap ker-ing. Potensi kebakaran jadi tetap ada. Rasanya kebakaran itu tidak terjadi setelah akhir November,” imbuhnya.

Hal senada juga diungkap-kan Kasi Pemadam Keba-

karan Dinas Pekerjaan Umum, Agung Kesumajaya. Hujan yang turun beberapa kali ini belum bisa mencegah keba-karan lahan maupun hutan. Seperti halnya yang terjadi di Desa Sukawana dan Desa Serai Kintamani beberapa waktu lalu. Kebakaran terjadi setelah turun hujan. “Prediksi kami, kebakaran masih bisa terjadi meskipun sempat turun hu-jan. Masyarakat waspada saja dulu,” pungkasnya. (kmb45)

Bangli (Bali Post) -Rapat Paripurna DPRD

Bangli akhirnya menetapkan Rancangan Peraturan Daerah Bangunan Gedung (Ranperda BG) dan Pemilihan, Pengang-katan dan Pemberhentian Perbekel menjadi peraturan daerah (Perda), Senin (23/11) kemarin. Hanya saja, sebelum menerapkan perda itu, DPRD memberikan sejumlah catatan untuk eksekutif.

Pembicara gabungan komisi DPRD Bangli I Made Kris-nawa menyampaikan dua ranperda ini dipandang pent-ing ditetapkan untuk menin-gkatkan pelayanan kepada masyarakat dan menunjang sistem demokrasi di ting-kat paling bawah sebagai bentuk pendidikan kepada masyarakat untuk bisa ber-demokrasi pada pemilihan perbekel pada khususnya. “Ranperda ini sangat penting untuk ditetapkan,” ujarnya.

Disampaikan dari dina-mika pembahasan antara Pansus dan eksekutif serta

diikuti stakeholder terkait, Ranperda tersebut diberikan sejumlah masukan, yakni untuk Ranperda BG harus terus disosialisasikan agar persyaratan administrasinya dan teknis bangunan gedung bisa diketahui masyarakat. Di samping itu, pendataan bangunan gedung harus men-jadi prioritas program pemer-intah daerah, mengingat itu sangat penting dalam rangka memetakan kondisi bangunan gedung yang ada di Kabupaten Bangli.

Data ini nantinya bisa menjadi dasar dalam rangka manajemen pengelolaan ban-gunan gedung dan membuat kebijakan dalam pelaksanaan Perda BG. Masukan lainnya, yakni sesuai amanah PP No. 36 tahun 2005 pasal 106 ayat 3; pemerintah dapat memberikan bantuan teknis dalam peny-usunan peraturan kebijakan daerah di bidang bangunan gedung yang dilakukan pemer-intah daerah. Dalam rangka penyusunan Peraturan Bupati

yang dinilai cukup banyak, di-harapkan tetap mendapatkan pendampingan dari pemerin-tah pusat sehingga Perda BG ini bisa efektif.

“Itu beberapa masukan un-tuk Ranperda BG,” kata Kris-nawa. Sementara itu, Ranper-da Pemilihan, Pengangkatan dan Pemberhentian Perbekel, kata Krisnawa juga mendapat beberapa masukan, yakni perlu adanya akomodasi tradisi-tradisi pemilihan kepala desa agar kearifan lokal ke depan-nya tetap bisa dipertahankan. Pemerintah daerah perlu men-data masa jabatan perbekel untuk dilakukan pemilihan secara serentak.

Pemerintah daerah perlu memberikan sosialisasi dan pelatihan-pelatihan kepada perangkat desa tentang proses pemilihan perbekel sesuai peraturan yang ada.

Pj. Bupati Bangli I Dewa Gede Mahendra Putra menga-takan dengan ditetapkannya dua ranperda menjadi perda akan memberikan landasan

yang kuat dan dapat dijadi-kan pedoman bagi aparatur pemerintah kabupaten dalam melaksanakan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Se-

mentara Ketua DPRD Bangli Ngakan Made Kutha Parwata mengharapkan aturan ini bisa segera berlaku setelah menda-patkan verifikasi dari pemer-intah provinsi. (kmb45)

DeNgaN disahkannya UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, desa diberikan kesempatan yang besar untuk mengurus tata pemerintahan dan melaksanakan pembangunnya sendiri. Pembe-rian dana ke desa yang begitu be-sar tentunya menuntut tanggung jawab yang besar pula. Sehingga pengelolaan keuangan desa harus berasaskan transparasi, akunta-bel dan partisipatif serta dilaku-kan dengan tertib dan disiplin anggaran. Demikian dikatakan Sekretaris Daerah Kabupaten Bangli Ir. I.B. Gde Giri Putra, M.M. saat membuka pelatihan Sistem Informasi Keuangan Desa Berbasis Aplikasi (Simda Desa), Senin (23/11).

Acara yang dipusatkan di Gedung BMB Kantor Bupati menghadirkan narasumber Didik Krisdiyanto, Kepala Badan Pen-gawasan Keuangan dan Pemban-gunan (BPKP) Perwakilan Bali dan Kepala BPMPD Bangli Dewa Agung Riana Putra. Acara Bimtek Simda yang akan berlangsung selama 4 hari ke depan, dihadiri peserta perbekel, sekretaris desa dan kaur keuangan se Kabu-paten Bangli, tenaga pendamping desa dan tim Pembina pengelola keuangan desa.

Dalam acara tersebut Sekda Giri Putra menekankan, dengan asas akuntabel memberikan arti bahwa pengelolaan keuangan desa harus dapat dipertanggungjawab-kan kepada pihak yang memiliki kewenangan meminta keterangan akan pertanggungjawaban. Se-dangkan asas partisipatif lanjut Giri Putra, mewajibkan setiap tin-dakan dalam pengelolaan keuan-gan desa mengikutsertakan ket-

erlibatan masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui lembaga-lembaga yang ada di desa serta asas tertib dan disiplin anggaran memberikan pengertian bahwa anggaran harus dilaksanakan secara konsisten dengan pencatatan atas penggu-naannya sesuai dengan prinsip akuntansi keuangan di desa.

Disampaikan juga, perkemban-gan zaman yang semakin maju jika dikaitkan dengan pengelo-laan keuangan desa tidak bisa

dilepaskan dengan perkembangan teknologi. Sehingga ketika ap-likasi Simda Desa ini bisa diter-apkan maka pemerintahan desa akan lebih mudah melakukan pengadministrasian kegiatan. Diharapkan dengan pelatihan ini, di tahun 2016 mendatang semua desa sudah dapat menerapkan aplikasi Simda. “Tahun ang-garan 2015 akan segera berakhir, maka kita tekankan kepala desa memperhatikan perjalanan dalam pelaksanaan APBDesnya. Jangan

sampai ada kegiatan yang tertun-da. Perhatikan kegiatan yang su-dah dilakukan terutama dari segi pertanggungjawabannya. Karena dapat dipastikan tahun depan pe-merintah desa akan mendapat pe-meriksaan dari badan pemeriksa, baik pemeriksa internal maupun eksternal,” terangnya.

Sementara itu Kepala BPKP Perwakilan Bali Didik Krisdiyanto pada kesempatan itu menyam-paikan, sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun 2014,

memberi mandat kepada BPKP untuk lebih banyak melakukan kegiatan yang bersifat konsultatif dalam peningkatan akuntabilitas keuangan dan pembangunan na-sional, mulai dari penganggaran, pelaksanaan dan pertanggung-jawaban. Pengawalan terhadap akuntabilitas keuangan desa mer-upakan implementasi pengawalan prioritas. Mengingat, pemberian dana ke desa yang begitu besar menuntut tanggung jawab yang besar pula.

Menurutnya, di tahun 2015 ini, telah dialokasikan dana desa oleh pemerintah pusat sebesar Rp 20,7 triliun yang diperuntukkan bagi 74.093 desa yang tersebar di seluruh Indonesia. Dana desa ini akan terus bertambah bahkan mencapai lebih dari Rp 1 miliar per desa. Pandapatan dana desa ini, lanjut dia merupakan salah satu sumber pendapatan desa, karena masih terdapat pendapa-tan desa yang lain seperti Alokasi Dana Desa (ADD), Dana Bagi Hasil Pajak/Retribusi Daerah dan Bantuan Keuangan dari pemerin-tah provinsi/kabupaten/kota.

Dikatakan, besarnya dana desa yang harus dikelola jangan sampai menjadi bencana bagi aparatur pemerintahan desa. “Fenomena penjabat daerah yang tersangkut kasus hukum jangan sampai terja-di dalam skala pemerintahan desa. Sehingga pemerintahan desa harus bisa menerapkan prinsip akunt-abilitas dalam pengelolaan keuan-gan desa. Dimana semua kegiatan penyelenggaraan pemerintahan dapat dipertanggungjawabkan. Semoga Simda menjadi solusi bagi perbaikan pengelolaan keuangan desa,” harapnya. (ad1283)

Sistem Piket

Dibekuk, Gelapkan Mobil Sewaan

Bali Post/ina

INTeROgaSI - Kapolsek Bangli Kom-pol Ketut Widia saat menginterogasi pelaku.

Perda BG Ditetapkan

Pendataan Bangunan Gedung Harus Diprioritaskan

Bali Post/sos

PeRDa - Rapat Paripurna DPRD Bangli akhirnya men-etapkan Ranperda BG dan Pemilihan, Pengangkatan dan pemberhentian Perbekel menjadi Perda, Senin (23/11).

Sekda Bangli Buka Pelatihan Sistem Informasi Keuangan Desa Berbasis Aplikasi

PelaTIhaN - Sekretaris Daerah Ir. I.B. Gde Giri Putra, M.M. saat membuka pelatihan Sistem Informasi Keuangan Desa Berbasis Aplikasi, Senin (23/11).

Hujan Turun

Potensi Kebakaran Hutan Masih Tinggi

2016, Pendapatan Daerah Dirancang Rp 1 Triliun Lebih

Dalam rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Bangli Ngakan Made Kutha Parwata, Dewa Mahen-dra memaparkan penda-patan tersebut dirancang dari berbagai sumber. Di

antaranya PAD sebesar Rp 90 miliar lebih yang berasal

dari penerimaan pajak daerah Rp 11 miliar, retribusi daerah

Rp 22 miliar. Hasil pengelo-laan kekayaan daerah

yang dipisahkan Rp 2 miliar dan lain-lain

PAD yang sah Rp 53 miliar.

Selain itu, pendapatan juga dirancang bersumber dari dana perimbangan dalam tahun 2016, yang direncanakan Rp 690 mil-iar, berasal dari bagi hasil pajak atau bukan pajak Rp 19 miliar lebih, Dana Alokasi Umum (DAU) Rp 568 miliar dan Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 102 miliar. “Pendapatan daerah juga dirancang bersumber dari pendapatn daerah yang sah Rp 243 miliar,” jelasnya.

Dalam sidang tersebut, Dewa Mahendra menyampaikan rin-cian belaja daerah pada APBD 2016, dimana untuk belanja

tidak langsung, pihaknya mer-ancang Rp 704 miliar, yang terdiri belanja pegawai Rp 582 miliar, belanja hibah Rp 400 juta, belanja bantuan sosial (bansos) Rp 500 juta. Sedang-kan belanja bagi hasil kepada provinsi, kabupaten/kota dan pemerintahan desa Rp 3 miliar, belanja bantuan keuangan ke-pada provinsi, kabupaten/kota dan pemerintahan desa Rp 117 miliar dan belanja tidak terduga Rp 1 miliar.

Sementara belanja langsung, jelas Mahendra Putra, dirancang Rp 419 miliar. Dimana, belanja

langsung ini sebagian besar di-arahkan untuk memberi dukun-gan yang lebih besar terhadap pelaksanaan pembangunan yang sangat mendesak dan segera mendapatkan penyelesaian di berbagai bidang sebagaimana yang tertuang dalam RPJM dan RKPD Bangli 2016.

Ditambahkan, pembiayaan daerah dalam APBD dirancang Rp 99 miliar, sementara peneri-maan pembiayaan dirancang Rp 105 miliar yang bersumber dari asumsi silpa. Sedang-kan pengeluaran pembiayaan dirancang Rp 5 miliar. “Dari komposisi tersebut, kalau kita bandingkan antara jumlah pendapatan dan jumlah be-lanja, maka posisi RAPBD 2016 dirancang defisit Rp 99 miliar dengan sumber penerimaannya direncanakan dari Silpa,” kata Mahendra Putra. (kmb40)

Bangli (Bali Post) -Pendapatan daerah dalam aPBD tahun 2016, dirancang sebesar Rp 1,024 triliun

lebih. hal itu diungkapkan Penjabat (Pj.) Bupati Bangli Dewa gede Mahendra Pu-tra saat membacakan pidatonya dalam rapat paripurna penyampaian Ranperda tentang Penyertaan Modal pada PT BPD Bali dan PT Jamkrida Bali Mandara serta Nota Keuangan Rancangan aBPD Tahun 2016 di DPRD Bangli, Senin (23/11) kemarin.

Bali Post/sos

Bagus Darmayasa

gianyarSelasa Paing, 24 November 2015 9

Kasat Reskrim Polres Gi-anyar, AKP Dewa Putu Gede Anom Danujaya, Senin (23/11) kemarin, mengatakan pen-etapan tersangka ini dilaku-kan setelah melakukan pe-meriksaan terhadap sejumlah saksi, berdasarkan laporan Sekretariat Negara RI yang diwakili Kepala Istana Tam-

paksiring. “Beberapa waktu lalu, perwakilan Setneg RI melaporkan enam orang dari pihak Puri Tampaksiring ke Mapolres Gianyar, dengan tuduhan telah memberi ket-erangan dan surat palsu saat pengajuan bukti ke persidan-gan di Pengadilan Negeri Gianyar,“ ucapnya.

Setelah dilakukan pemer-iksaan terhadap sejumlah saksi dan pengumpulan alat bukti, penyidik Satreskrim Polres Gianyar akhirnya me-netapkan satu tersangka dari enam orang terlapor yakni Cokorda Agung Gede Pari-wirta. “Penetapan tersangka ini sudah didasarkan pada hasil pemeriksaan saksi dan alat bukti yang kuat bahwa tersangka memang telah memalsukan sejumlah surat untuk proses pesidangan di PN Gianyar beberapa waktu lalu,“ bebernya.

Ditanya apakah Cokorda Agung Gede Pariwirta men-gakui perbuatananya saat proses pemeriksaan, AKP Dewa Anom mengatakan, dalam proses pemeriksaan

sebagai saksi tersangka be-lum mengakui hal tersebut. “Kalau kemarin dia tetap tidak mengaku, hanya ket-erangan saksi lain dan alat bukti sudah membuktikan,“ tegasnya.

Mengenai lima orang ter-lapor lainnya dari pihak Puri Tampaksiring (Sang Putu T, I Gusti Nyoman L, Cokorda Gede PS, Cokorda SP, dan Cokorda RTS), AKP Dewa Anom mengatakan mere-ka masih berstatus sebagai saksi, namun tidak menu-tup kemungkinann bila alat bukti sudah memenuhi lima terlapor lainnya juga akan diseret sebagai tersangka. “Kita tunggu hasil penyidikan saja. Kalau ada yang diseret lagi sebagai tersangka pasti

akan saya sampaikan,“ ujar mantan Kasat Reskrim Polres Karangasem ini.

Diberitakan sebelumnya, konflik sengketa tanah yang masuk dalam kawasan Istana Presiden RI Tampaksiring terus memanas. Pascagugatan terhadap Istaring yang diaju-kan pihak Puri Tampaksiring ke Pengadilan Negeri Gianyar, Sekretariat Negara RI yang di-wakili Kepala Istana Tampak-sing juga melaporkan enam orang dari pihak Puri tersebut ke Mapolres Gianyar.

Mereka dilaporkan den-gan tuduhan telah memberi keterangan dan surat palsu, dalam pengajuan bukti ke Pengadilan Negeri Gianyar pada Rabu, 20 Mei 2015. (kmb35)

Sengketa Lahan Istaring

Satu Orang Pihak Puri Tampaksiring Ditetapkan Tersangka

Gianyar (Bali Post) -Satreskrim Polres Gianyar akhirnya menetapkan

satu orang tersangka dari pihak Puri Tampaksiring. Cokorda Agung Gede Pariwirta ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pemalsuan surat yang digu-nakan untuk melayangkan gugatan dalam pengajuan bukti ke Pengadilan Negeri Gianyar pada Rabu (20/5) lalu. Selanjutnya, polisi berencana melakukan pemeriksaan terhadap tersangka pada Rabu (25/11) besok. Selain itu, polisi juga masih mengumpulkan alat bukti untuk menyeret lima terlapor lainnya.

Gianyar (Bali Post) –Sidang paripurna DPRD Gianyar

dengan agenda penyampaian pen-gantar RAPBD 2016 oleh Bupati Gianyar, Senin (23/11) kemarin, tak berjalan mulus. Sebanyak 22 anggota dewan dari 4 fraksi keluar dari ruang sidang utama DPRD Gianyar sesaat sebelum sidang dibuka. Aksi tersebut dilakukan lantaran agenda paripurna tersebut dinilai melanggar aturan alias ilegal. Sidang lanjutan yang beragendakan penyampaian peman-dangan umum fraksi-fraksi hari ini (24/11) pun terancam ditinggalkan.

Kejanggalan terlihat sekitar pu-kul 11.30 wita atau sebelum sidang paripurna dibuka. Sesaat setelah Bupati A.A. Gde Agung Bharata, Wakil Bupati Made Mahayastra dan Ketua DPRD Gianyar Wayan Tagel Winarta, Wakil Ketua Made Togog dan I Ketut Jata menempati kursi yang disediakan, anggota dewan dari Fraksi PDI-P justru baru memasuki ruangan. Anehnya, setelah para ang-gota Fraksi PDI-P hadir di ruangan, anggota dewan dari 4 fraksi lainnya yakni Fraksi Golkar, Fraksi Gerindra, Fraksi Demokrat dan Fraksi Hanura-

NasDem, justru langsung beranjak dari kursi masing-masing dan lang-sung keluar ruangan.

Meski separuh lebih anggota dewan memilih keluar ruangan, Ketua DPRD Tagel Winarta tetap membuka sidang. Dalam sambutannya, Tagel menyatakan sidang paripurna telah kuorum. Dari 40 anggota dewan Gianyar, sebanyak 39 orang di antaranya telah menandatan-gani daftar hadir. Sedangkan satu orang lainnya telah non-aktif. Pihaknya pun menyatakan sidang dilanjutkan.

Menurut informasi, aksi tersebut dilatarbelakangi keputusan mengenai pencairan dana bansos dan hibah di APBD-P 2015. Namun hal itu langsung dibantah oleh fraksi yang melakukan boikot.

Terkait aksi ini, Ketua DPRD Ta-gel Winarta mengatakan, hal tersebut sah-sah saja. “Kemungkinan ada yang mereka rembugkan di fraksi, itu sah-sah aja. Sedangkan menyangkut aksi anggota dewan dari Fraksi PDI-P yang sempat tidak memasuki ruang sidang, Tagel menyatakan hal itu lan-taran mereka menginginkan adanya kepastian pencairan dana bansos dan hibah. (kmb25)

Dinilai Ilegal

Sidang Paripurna Ditinggalkan Empat Fraksi

Gianyar (Bali Post) –Peraturan bupati (perbup) terkait dana bansos dan hibah akh-

irnya batal diterbitkan. Akibatnya, alokasi dana bantuan tersebut di APBD-P 2015 tak bisa dicairkan sehingga akan mengendap jadi silpa (sisa lebih perhitungan anggaran) di APBD 2016. Keputusan itu mengejutkan sejumlah pihak termasuk di lingkaran pemerin-tahan sendiri. Bahkan, hal ini disebut-sebut sebagai pemicu kisruh sidang paripurna DPRD Gianyar, Senin (23/11) kemarin.

Pembatalan dikeluarkannya perbup tersebut diungkapkan Wakil Bupati Gianyar I Made Mahayastra. Menurutnya, keputusan pembatalan itu dilakukan berdasarkan hasil rapat pimpinan yang melibatkan Ketua dan Wakil Ketua DPRD. “Terkait bansos-hibah, sempat tertunda sidang ini (sidang paripurna - red). Bupati siapkan perbup, karena sesuai janji, Bupati tadi tanda tangani perbup,” katanya.

Mahayastra mengatakan, Bupati sebenarnya sudah me-nandatangani perbup yang bakal menjadi dasar hukum bagi pencairan dana bansos dan hibah bagi lembaga atau organ-isasi adat khususnya desa pakraman dan subak. Akan tetapi setelah dikoordinasikan kembali, muncul kekhawatiran bakal terjadinya ketimpangan perhatian terhadap organisasi atau lembaga lainnya jika perbup ini diterbitkan. Atas dasar itulah, perbup akhirnya tak jadi diterbitkan.

“Bantuan ke pakraman dan subak, itu yang ditandatan-gani. Tapi agar tidak memunculkan kesan pilih kasih, maka disepakati dana sebesar Rp 8 miliar yang diperuntukkan bagi hibah dan bansos APBD Perubahan 2015 kita gelontorkan ke APBD Induk 2016 untuk menjadi silpa. Jadi kesimpulannya tidak ada yang cair di tahun 2015 ini,” kata Mahayastra.

Meski di APBD-P 2015 diputuskan tidak dicairkan, Mahayas-tra menyatakan, alokasi dana bansos dan hibah di RAPBD 2016 tetap akan dianggarkan. Bahkan jumlahnya akan lebih besar ketimbang rancangan sebelumnya atau sebesar Rp 23 miliar. Pasalnya, silpa yang berasal dari alokasi hibah dan bansos di APBD-P 2015 akan dialokasikan kembali di tahun anggaran 2016. “Tetap dianggarkan sebesar Rp 23 miliar ditambah dana silpa diluncurkan lagi Rp 8 miliar, jadi sekitar 31 miliar,” katanya.

Mahayastra belum bisa memastikan apakah pencairan dana tersebut akan bisa dilakukan pada tahun anggaran 2016. Pihaknya menyatakan hal itu tergantung aturan. Pemkab Gian-yar tidak ingin ada masalah terkait pencairan dana bansos dan hibah sehingga tidak mau buru-buru mengambil keputusan. “Kami tidak ingin ada masalah. Takut salah kebijakan. Sebab ternyata di provinsi, pergubnya akan ditarik,” tegasnya.

Lebih lanjut pihaknya mengakui keputusan tersebut sangat berat dan memiliki konsekuensi politis. Apalagi fraksi di DPRD Gi-anyar khususnya PDI-P sangat ngotot memperjuangkan pencairan dana bansos-hibah. Namun pihaknya optimis masalah tersebut akan segera terselesaikan. “Saya yakin akan clear-lah. Pimpinan dewan akan koordinasikan hasil rapat pimpinan sebelum paripur-na tadi,” ujarnya. Sementara itu, Ketua DPRD Gianyar Wayan Tagel Winarta mengatakan, pihaknya sebenarnya cukup kecewa dengan keputusan tersebut. Akan tetapi, dia mengakui bahwa perbup tersebut masih memerlukan kajian hukum yang lebih mendalam. Selain itu, pihaknya juga masih menunggu kepastian mekanisme pencairan dana tersebut di tingkat provinsi.

Pihaknya masih berharap dana bansos dan hibah bisa dic-airkan dengan persyaratan lebih sederhana, terutama untuk lembaga atau organisasi yang berkaitan dengan pelestarian adat dan budaya. “Sepanjang ada peluang kami tetap akan beru-saha. Kalau tidak cair di 2015, akan dicairkan di 2016 dengan persyaratan yang harus dilengkapi,” tegasnya. (kmb25)

Bali Post/ded

TINGGALKAN SIDANG - Anggota dewan dari empat fraksi saat meninggalkan ruang sidang utama DPRD Gianyar, Senin (23/11) kemarin.

Khawatir Bermasalah, Perbup Batal Diterbitkan

Alokasi Bansos dan Hibah Jadi Silpa

USAI sidang paripurna DPRD Gianyar dengan agenda penyampaian pengantar RAPBD 2016 oleh Bupati Gianyar, Senin (23/11) kemarin, per-wakilan keempat fraksi yang mening-galkan sidang paripurna, memberikan keterangan pers terkait sikap mereka. Pentolan masing-masing fraksi hadir untuk memberikan pernyataan men-genai aksi tersebut. Namun dalam jumpa pers, perwakilan dari Fraksi Golkar tidak hadir dengan alasan ada pertemuan di partai.

Perwakilan Fraksi Gerindra I.B. Nyoman Rai mengatakan, sesuai hasil keputusan Badan Musyawarah (Ban-mus), seharusnya sidang paripurna tersebut digelar pada 13 November lalu. Namun ternyata jadwal diubah. Itu pun tanpa pembahasan Banmus. Alhasil, keempat fraksi di dewan memi-lih tidak ikut dalam sidang paripurna lantaran agenda tersebut tidak ber-dasarkan hasil keputusan Banmus. “Itu rapat ilegal karena tanpa berdasarkan hasil rapat Banmus,” katanya.

Ketua Fraksi Hanura-NasDem I.B. Manu Atmaja dan Ketua Fraksi Demokrat Made Janji mengaku sangat menyayangkan pelaksanaan sidang paripurna yang terkesan dipaksakan. Mereka menuding sidang paripurna tersebut ilegal dan semestinya tidak dilanjutkan. Manu Atmaja men-egaskan, pihaknya tidak mengakui keabsahan sidang paripurna kemarin

sehingga persidangan berikutnya tidak perlu diikuti. “Kami ambil sikap tidak mengakui paripurna pengantar. Terkait jadwal pemandangan umum fraksi besok (hari ini - red), kami 4 fraksi sepakat tidak akan membuat dan menyampaikan pemandangan umum,” tegasnya.

Dipaparkannya, demi kepentingan masyarakat, pihaknya sebenarnya sudah mengalah dan mau mengikuti agenda sidang yang diundur tanpa prosedur jelas. Akan tetapi, setelah hadir di ruangan sesuai undangan dan sidang telah kuorum, ternyata pimpi-nan dewan dan eksekutif justru tidak ada di tempat. Sidang paripurna tak kunjung dibuka tanpa alasan jelas. Ini-lah yang memicu kekewaan pihaknya. Dia menegaskan, aksi boikot tidak ada hubungannya dengan masalah bansos dan hibah. “Sudah sampai dua jaman kami sudah kuorum, belum juga di-hadiri pimpinan. Artinya secara prose-dur dan itu pun dituangkan dalam tatib dan kode etik dewan, itu sudah bertentangan sekali. Pimpinan tidak datang-datang juga tanpa alasan, akhirnya kami putuskan untuk ting-galkan ruang sidang. Kami 4 fraksi berharap jalannya pemerintahan itu benar dan prosedurnya bagus. Tapi kalau ini seakan terjadi pelanggaran etika politik. Kenapa kami di 4 fraksi diabaikan gara-gara 1 fraksi saja,” kritiknya. (kmb25)

Tak Sesuai Keputusan Banmus

Gianyar (Bali Post) -Saling menghormati dalam

kemajemukan, memang men-jadi salah satu pedoman da-lam kehidupan sosial religius masyarakat Bali. Pedoman ini pula yang selalu disampaikan oleh Ida Pedanda Made Gunung dalam setiap dharma wacana-nya. Sehingga tokoh spiritual asal Blahbatuh, Gianyar ini mendapat penghargaan sebagai Tokoh Kebinekaan Nasional, dari komunitas Hindu India di Indo-nesia, Sabtu (21/11) lalu.

Penghargaan ini juga diberi-kan kepada sejumlah tokoh na-sional lainnya di Indonesia. Namun untuk di Bali penghargaan tersebut hanya diberikan kepada Ida Pedanda Made Gunung.

“Kalau Pedanda berpikir, kebinekaan yang berasal dari kata Bhinneka Tunggal Ika bukan sekadar deretan kata, tapi suatu pemikiran yang sesungguhnya ada dalam diri masing-masing orang, sehingga memang harus dimulai dari dalam diri,“ tutur Ida Pedanda saat ditemui di Geria Purnawati, Blahbatuh, Gianyar, Senin (23/11) kemarin.

Lebih lanjut dikatakannya, pada kata tunggal ika diar-tikan bahwa Tuhan memberi manusia tubuh yang sama, namun meskipun sama setiap manusia memiliki komposisi bentuk berbeda yang menjadikannya bineka. “Artinya da-lam perbedaan itu sesungguhnya kita adalah tunggal. Jadi, meskipun majemuk kita semua sama,“ jelasnya.

Pedanda menambahkan, meski semua sesungguhnya tunggal, namun perbedaan yang ada saat ini sudah menim-bulkan polemik yang sangat besar dan berkepanjangan. “Ini seperti jari tangan yang memiliki ukuran berbeda, namun untuk mengambil suatu benda dia harus menguncup dan bersatu. Itu artinya setiap perbedaan ini harus mau memi-liki satu tujuan yakni menjaga keharmonisan khususnya Bali,“ terangnya. (kmb35)

Ida Pedanda Made GunungTokoh Kebinekaan Nasional

Bali Post/nik

Ida Pedanda Made Gunung

10 KLUNGKUNG Selasa Paing, 24 November 2015

Telepon PentingkLUNGkUNG

Polres Klungkung (0366) 21115Polsek Klungkung (0366) 21090Polsek Dawan (0366) 23181Polsek Banjarangkan (0366) 23180Polsek Nusa Penida (0366) 5382838RSUD Klungkung (0366) 21172RSU Bintang (0366) 25241PMI Klungkung (0366) 21442Damkar Klungkung (0366) 22655PDAM Klungkung (0366) 21336PLN Klungkung (0366) 25599

Berbagai hal terungkap dalam dialog yang dipandu Sekkab Putu Winastra, mulai dari masalah pertanian, kesehatan, pendidi-kan, pariwisata, hingga fasilitas umum seperti yang disampaikan para tokoh masyarakat Nusa Penida.

Bendesa Desa Pakraman Karangsari, Nyoman Yoga, mengkhawatirkan terjadinya abrasi yang semakin parah di wilayahnya. Jika tidak segera di-tanggulangi, ia memprediksi ter-jangan air laut akan menggerus lahan kuburan dan mengganggu

prosesi upacara pengabenan.Untuk penanganan abrasi,

Suwirta menyebutkan, Pemkab Klungkung segera memasang anggaran untuk perencanaan penanganan semua tanggul di Nusa Penida. Dengan demikian, air laut tidak akan menggerus

lahan kuburan dan mengganggu masyarakat dalam melaksana-kan upacara ngaben.

Yoga juga menyampaikan soal adanya informasi di kalan-gan masyarakat Nusa Penida tentang gratifikasi bagi pen-cari kerja. Menanggapi hal ini, Bupati Suwirta menegaskan bahwa tidak ada gratifikasi bagi calon tenaga kerja. “Tidak ada mencari kerja dengan grati-fikasi,” tegas Suwirta.

Sementara di bidang pariwisa-ta, bupati asal Nusa Ceningan itu menghimbau masyarakat un-

tuk menjaga kelestarian potensi yang ada di Nusa Penida. Warga juga diminta meningkatkan ke-waspadaan terhadap peredaran narkoba yang bisa merusak dan kelangsungan pariwisata.

Di hadapan perbekel dan bendesa yang hadir, Suwirta berharap warga Nusa Penida selalu menjaga kondisi kamtib-mas serta membuat data dengan jelas dan benar. “Komunikasi yang baik sangat saya harapkan untuk pembangunan di Kabu-paten Klungkung,” ujarnya. (dwa/kmb)

MALANG benar nasib Ni Nyoman Janten. Di usianya yang hamper mendekati 100 tahun, warga asal Banjar Tengah, Be-sang Kawan, Semarapura Kaja, ini hanya berbaring lemah di kamar menantunya. Dia tidak bisa berbuat banyak, sebab anak lelakinya Wayan Artha Winaya (60) mengalami gangguan jiwa.

Praktis sang anak tidak bisa diandalkan untuk mencari nafkah buat keluarganya. Bah-kan, Artha lebih sering ada di luar rumah ketimbang di rumahnya di Besang. Kondisi ini membuat sang menantu Ni Ketut Srining kesulitan merawat Janten karena juga hidup seorang diri setelah suaminya meninggal dunia.

Untuk memenuhi kebutuhan Janten dan dirinya sendiri, Srin-ing menggantungkan hidupnya dari kerajinan membuat catut (alat cabut jengot). Sehari dia bisa membuat 40 buah catut atau dua kodi. Per kodi berisi 20 buah yang dijual seharga Rp

7.000. Jadi, per hari dia hanya menghasilkan Rp 14 ribu. “Ada yang mengambil dan menjualnya di Pasar Klungkung,” ujar Srin-ing ditemui di rumahnya, Senin (23/11) kemarin.

Hasil dari membuat catut hanya cukup untuk makan. Pa-dahal dia harus merawat Janten yang kondisinya perlu perhatian khusus. Berjalan pun Janten sudah tidak mampu dan hanya sesekali merangkak kalau ingin keluar.

Artha sendiri sudah tiga kali sempat masuk Rumah Sakit Jiwa di Bangli, namun sejauh ini kondisinya tidak ada perbaikan. Kalau datang, yang bersangku-tan lebih sering marah-marah. Janten awalnya tinggal di sebuah gubuk di sisi timur pekarangan Srining. Namun, karena rumah dua kamar tersebut sudah nyaris ambruk bagian atapnya, ia akh-irnya dipindah ke rumah Srining. Janten tidur di lantai dengan beralaskan karpet plastik. Srin-

ing tidak berani menidurkan di kamar karena takut jatuh.

Srining berharap mendapat bantuan bedah rumah untuk mertuanya tersebut. “Saya ber-harap bisa dibantu bedah rumah,” ujarnya sambil menunjukkan rumah Janten yang sudah lapuk pada bagian atapnya.

Srining mendapat bantuan saat masih ada BLT. Yang ber-sangkutan sempat menerima Rp 300 ribu per bulan. Sementara raskin terkadang mendapat 15 kilogram seharga Rp 25 ribu, namun bisa juga tidak. Sejauh ini raskin menjadi andalan utama untuk memenuhi kehidupan sehari-hari, sedangkan hasil usaha menjual catut dipakainya membeli sayuran. (kmb)

Temu Wirasa

Pemkab Diminta Tangani Abrasi

Bali Post/dwa

TOKOH - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bertemu tokoh masyarakat Nusa Penida dalam acara temu wirasa, Senin (23/11) kemarin.

Semarapura (Bali Post) –Program temu wirasa Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dengan tokoh masyarakat

kembali bergulir. Program untuk menyerap aspirasi masyarakat ini digelar di Balai Desa Pakraman Kutampi, Kecamatan Nusa Penida, Senin (23/11) kemarin. Temu wirasa dipimpin langsung Bupati Klungkung didampingi Sekkab Putu Gede Winastra, SKPD di lingkungan Pemkab Klungkung, Ketua DPRD Wayan Baru, dan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Nusa Penida.

Semarapura (Bali Post) –Adanya sejumlah proyek molor

di Kecamatan Nusa Penida men-jadi perhatian Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta. Didampingi Sekkab Klungkung Putu Gede Winastra, Kepala Inspektorat Ida Bagus Sudarsana, Kabag Perlengkapan Ketut Sena, dan Camat Nusa Penida Gusti Agung Gede Putra Mahajaya, Bupati turun ke lapangan untuk menge-tahui pengerjaan proyek-proyek itu, Minggu (22/11).

Proyek pembangunan yang dipantau di antaranya rehab ruang belajar SMAN 1 Nusa Penida, pembangunan ruang kelas baru SMKN 1 Nusa Penida, rehabilitasi sedang/berat ruang guru SMPN 2 Nusa Penida, rehab ruang kelas SDN 2 dan 4 Sakti, serta pembangu-nan ruang kelas baru SMP satu atap Bunga Mekar.

Sejumlah proyek yang diker-jakan swakelola itu masih dalam tahap pengerjaan, sedangkan kualitasnya bervariasi. ‘’Penger-jaannya harus dipercepat agar selesai sebelum tutup tahun,’’ ujar Suwirya.

Bupati meminta kepada pihak rekanan untuk menam-bah jumlah tenaga kerja, seh-

ingga proyek dapat dituntaskan sesuai rencana. Selain itu, ia

mengajak masyarakat un-tuk bersama-sama mengawasi pengerjaan proyek, sehingga ha-sil yang diperoleh sesuai harapan bersama. “Masyarakat mesti ikut serta dalam pembangunan seko-lah di daerahnya,’’ kata bupati

asal Ceningan tersebut.Molornya pengerjaan reha-

bilitasi sedang/berat ruang guru SMPN 2 Nusa Penida telah dicek tim monitoring dan evaluasi. Kendalanya antara lain jumlah tenaga kerja yang terbatas. Un-tuk itu, batas waktu pengerjaan-nya sudah diperpanjang. (dwa)

Pantau Proyek Fisik di Nusa Penida

Suwirta Minta Pengerjaan Dipercepat

Bali Post/dwa

TURUN - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta (tengah) turun melihat sejumlah proyek yang ada di Nusa Penida.

Semarapura (Bali Post) –Penyebab terhambatnya

pembangunan di Kabupaten Klungkung selain karena keter-batasan anggaran, juga akibat banyaknya proyek yang gagal tender. Seperti pada akhir No-vember ini, ada sejumlah proyek yang dinyatakan gagal tender dengan berbagai persoalan. Aki-batnya, anggaran miliaran yang seharusnya dapat digunakan untuk mengembangkan pemban-gunan hanya menjadi sisa lebih pembiayaan anggaran (silpa).

Proyek yang mengalami ga-gal tender termasuk dua yang digagas Bupati Klungkung I Ny-oman Suwirta, yakni pengadaan LED display dan pemasangan palang pintu elektronik di Pasar Galiran. Pengadaan LED dis-play yang sempat bermasalah dengan tempat pemasangan tidak terealisasi karena tidak ada penawaran yang yang lu-lus evaluasi. Sementara proyek palang pintu elektronik di Pasar Galiran gagal disebabkan tidak adanya penyedia yang memasuk-kan dokumen penawaran.

Proyek gagal tender lainnya adalah pengadaan personal komputer untuk pelaksanaan UN Computer Based Test (CBT).

Proyek yang dilaksanakan Di-nas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabu-paten Klungkung ini tidak terealisasi karena tidak ada yang memasukkan dokumen penawaran sampai batas waktu yang ditentukan. Dengan de-mikian, pengadaan komputer yang rencananya untuk SMPN 2 Semarapura tersebut tidak terealisasi.

Kadisdikpora Kabupaten Klungkung I Nyoman Mudarta dihubungi Senin (23/11) ke-marin, membenarkan kegagalan tender pengadaan komputer. Meski begitu, pihaknya masih berupaya merealisasikan proyek ini dengan memohon perpanjan-gan waktu proses tender. Permo-honan untuk memperpanjang tender proyek dengan anggaran Rp 493,1 juta ini telah sampai di meja Sekda Klungkung.

Pengadaan komputer di SMP Negeri 2 Semarapura nantinya digunakan dalam pelaksanaan UN 2016 yang menggunakan sistem computer based test. “Untuk memenuhi kebutuhan komputer pada UN sistem CBT, kami hanya bisa memenuhinya secara bertahap,” ungkap Mu-darta. (dwa)

Sejumlah Proyek Gagal Tender

Dua Digagas Bupati

KK Miskin

Ibu Tidur di Lantai,Anak Alami Gangguan Jiwa

Bali Post/kmb

PLASTIK - Ni Nyoman Janten, tidur di lantai

beralaskan karpetplastik.

Semarapura (Bali Post) –RSUD Klungkung mulai rawan pencurian.

Kali ini yang menjadi korbannya I Made Murdana (21). Mahasiswa asal Banjar Bi-aung, Desa Ped, Nusa Penida, ini kehilangan tasnya ketika menjaga ibunya yang dirawat di ruang ICU Paviliun, RSUD Klungkung. Korban mengalami kerugian sekitar Rp 5 juta karena dua HP miliknya juga ikut hilang diembat maling.

Informasi yang diperoleh di lapangan, Senin (23/11) kemarin, menyebutkan, kasus pencurian tersebut terjadi ketika korban mengantar ibunya yang sakit ke RSUD Klungkung sekitar pukul 16.00 wita. Setelah dirawat di ruang ICU Paviliun, korban bersama orangtuanya Ketut Puglig (60) kemudian menunggu di ruang losmen depan ICU. Sebelum meninggalkan ruang ICU, korban menaruh tasnya yang berisi dua HP dan pakaian di pojok bawah kursi. Sekitar pukul 23.00 wita korban pergi ke balai bengong yang berada di luar Paviliun untuk istirahat.

Kasus pencurian ini baru diketahui korban keesokan harinya ketika bangun pagi, saat korban hendak mengambil HP yang ada di dalam tas. Ketika ke ruang ICU, korban kaget sudah tidak melihat tasnya. Korban kemudian melaporkan kasus pencurian terse-but ke Satpam RSUD Klungkung. Bersama satpam, korban kemudian mengecek iden-titas pelaku melalui rekaman CCTV yang dipasang. Pelaku diketahui menggunakan jaket hitam dan kepalanya agak gundul. Setelah mendapat rekaman CCTV, korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Klungkung.

Paur Humas Polres Klungkung Ipda Nyo-man Sarjana mengakui adanya laporan kasus pencurian di rumah sakit. Kasus ini masih dalam penyelidikan. “Kasusnya masih lidik,” ujarnya. Di tempat terpisah, Dirut RSUD Klungkung dr. Nyoman Kusuma mengata-kan, pengamanan di rumah sakit menggu-nakan dua sistem, yaitu satpam dan CCTV. Namun, dari 32 titik rawan yang ada, baru setengahnya yang dipasangi CCTV. Kawasan RS yang telah diisi CCTV di antaranya ruang perawatan, areal parker, dan ruang tunggu. “Pada 2016, kami tambah 16 unit CCTV lagi,” katanya.

Sementara satpam dibagi per shift yang masing-masing diperkuat tiga orang. Mereka berjaga setiap dua jam sekali. Meski begitu, untuk masalah keamanan di rumah sakit, pihaknya berharap menjadi tanggung jawab bersama. Para pengunjung juga diimbau lebih waspada terhadap barang bawaannya. (kmb)

RSUD Rawan Pencurian

Semarapura (Bali Post) –Di tengah tuntutan bekerja maksimal, PNS di

lingkungan Pemkab Klungkung diberikan pelati-han meditasi. Ini untuk memperbaiki mental PNS agar tidak tertekan oleh tuntutan kinerja yang dilakukan setiap hari. Pelatihan yang diseleng-garakan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) ini atas instruksi Bupati I Nyoman Suwirta digelar di Sanggar Kegiatan Belajar, Banjarangkan, Sabtu (21/11) lalu.

Pelatihan dipimpin Guru Besar Fakultas Ke-dokteran Universita Udayana Prof. Dr. dr. Luh Ketut Suryani. Ia mengajak seluruh peserta ter-masuk Bupati Suwirta dan Sekda Putu Gede Wi-nastra untuk rileks dan melepaskan semua beban pikiran dalam upaya menyegarkan pikiran.

Asisten instruktur dr. Cok Bagus Jaya Lesmana mengharapkan pelatihan ini mampu membangkit-kan segala potensi yang dimiliki tiap individu yang selama ini terbelenggu di hati dan jiwa yang tidak nyaman, putus asa, tidak ada keinginan untuk maju atau malas, sehingga tidak dapat bekerja secara maksimal.

Pada pelatihan selama tiga jam tanpa jeda, peserta diajak bermeditasi yang bertujuan me-mahami konsep roh. Selain itu, dilakukan proses relaksasi dan terapi memori yang bertujuan men-cari dasar permasalahan yang mengakibatkan potensi pada diri masing-masing tidak muncul.

Setelah mengikuti pelatihan, Suwirta mengu-tarakan bahwa niatnya menjadi bupati hanya ingin memajukan dan mensejahterakan Klungkung dan tanpa ada maksud lain. Ia berharap dukungan dan kerja sama semua jajarannya dalam mewujudkan keinginannya itu. “Semoga pelatihan ini memberi perubahan pada pola pikir ke arah yang lebih baik bagi kita semua,” ujarnya. (dwa)

PNS Latihan Meditasi

Bali Post/dwa

POTENSI - PNS di Lingkungan Pemkab Klungkung mengikuti pelatihan meditasi untuk memaksimalkan potensi dalam diri.

BULELENGSelasa Paing, 24 November 2015 11

Singaraja (Bali Post) -Kabag Ops. Polres Bule-

leng Kompol Ketut Gelgel mengatakan, serangan bom di Kota Paris diklaim Is-lamic State of Iraq and Syria (ISIS) sebagai kelompok atau pihak paling bertanggung jawab atas serangan yang menewaskan 128 orang dan 180 orang terluka. Polisi me-naruh perhatian serius, seka-ligus meningkatkan keaman-an di wilayah Bali Utara. Kondisi sosial di masyarakat Buleleng tetap menjadi per-hatian keamanan di tingkat daerah dan nasional.

Patroli keliling melibat-kan Polres Buleleng, POM dan Kodim 1609 Buleleng ditingkatkan mengawasi ger-ak-gerik oknum mencuriga-kan. Luasnya demografi wilayah hukum Buleleng dengan sembilan kecama-tan, pengamanan melibat-kan kerja sama pengawasan Babinkamtibmas bersama Babinsa. “Polres Buleleng bekerja sama dengan POM dan Kodim 1609 Buleleng. Program patroli bersama dilakukan mengantisipasi terorisme dan ISIS, meru-juk kejadian teror terjadi di Paris,” ujar Gelgel Senin (23/11) kemarin.

Sejumlah titik keramaian umum disasar menyangkut wilayah perhotelan, vila-vila, pasar termasuk kompleks pertokoan di wilayah perko-taan. “Operasi gabungan menyasar lokasi keramaian

di beberapa wilayah. Kami patroli setiap hari, baik pagi dan malam hari,” ujarnya.

Gelgel menambahkan, ke-polisian akan bekerja sama dengan Imigrasi Buleleng, khususnya untuk penga-wasan dan pendataan terh-adap kedatangan orang asing ke Buleleng. Saat ini, operasi gabungan dan patroli fokus mengamankan menjelang Natal dan Tahun Baru 2016 dari serangan teror. “Akhir tahun ini, kami lakukan penambahan pasukan, an-tisipasi pengamanan Natal dan Tahun Baru. Anggota operasi gabungan keliling, ada tiga dari Polres Buleleng dipimpin seorang perwira. POM dan Kodim melibatkan masing-masing dua ang-gotanya,” katanya.

Komandan Sub-Den POM TNI AD IX/3-1 Singaraja Guntur Wiyono menambah-kan, deteksi pengamanan dilakukan melalui patroli lapangan dan mengumpul-kan informasi di masyarakat. Ia menilai aksi terorisme wajib dicegah dan diberantas bersama seluruh masyarakat Buleleng. “Kami melaksana-kan operasi terpadu gabun-gan, khususnya objek-objek vital di Kota Singaraja. In-formasi menjaga keamanan membutuhkan dukungan masyarakat. Kalau ada hal mencurigakan bisa langsung dilaporkan kepada petugas keamanan,” tambahnya. (kmb34)

Agus Suradnyana menegas-kan, Pemkab Buleleng tidak saklek akan menolak program pengembangan pelabuhan dengan membangun dermaga curah cair. Pemkab hanya menginginkan bagaimana dokumen RIP yang telah dis-usun itu disempurnakan den-gan mengikuti mekanisme yang sudah diatur dalam rencana tata ruang wilayah, baik itu di provinsi maupun di kabupaten. Hal ini tidak dapat dikesempingkan kar-ena regulasi itu dengan jelas mengatur bahwa di kawasan Buleleng Barat itu masuk dalam zona industri dan zona pariwisata. Bahkan, khusus untuk di Celukan Bawang sudah jelas ditegaskan sebagai kawasan untuk pelabuhan ka-pal pesiar. “Prinsipnya, kami

tidak saklek. Tapi, bagaimana pengembangan pelabuhan itu sesuai dengan regulasi yang ada di daerah. Ini sudah kami sampaikan waktu pertemuan dengan Dirjen Perhubungan Laut belum lama ini. Memang ada rencana presentasi, na-mun kami belum dapat kabar pasti kapan itu dipresentasi-kan,” katanya.

Agus Suradnyana men-egaskan, presentasi itu wajib dilakukan untuk memberikan pemahaman terkait apa isi dokumen RIP itu sendiri. Apalagi, sampai saat ini pem-kab tidak mendapat kejela-san terkait komoditas yang akan dibongkar di dermaga curah cair tersebut. Untuk mengetahui hal ini, pihaknya perlu mendapat kejelasan melalui presentasi oleh pihak

otorita pelabuhan. Untuk itu, pihaknya berjanji melibatkan tokoh masyarakat di Celukan Bawang dan sekitarnya ter-masuk pihak-pihak terkait lainnya.

Jika pihak otorita pelabu-han membangun dermaga bongkar muat bahan curah seperti aspal atau bahan lain, Agus Suradnyana men-yarankan agar pada dokumen RIP dijelaskan bagaimana teknis bongkar muat dan penempatan kawasan. Se-dangkan jika dermaga untuk migas, Bupati dengan tegas akan menolak. Hal ini karena bongkar muat migas sesuai RTRW Bali ditempatkan di Pelabuhan Amuk, Kabupaten Karangasem. “Saya belum tahu apakah nanti dijadikan bongkar muat aspal, semen

atau minyak dan gas (migas). Ini akan diketahui apabila ada presentasi itu. Apalagi, sekarang zaman terbuka har-usnya tidak ada cara sembu-nyi-sembunyi. Kalau sudah pasti, nanti kami akan undang tokoh masyarakat dan pihak terkait lainnya biar jelas apa sebenarnya yang dibangun di sana (Celukan Bawang-red),” tegasnya.

Seperti diketahui, pemban-gunan dermaga curah cair di sisi timur terpaksa dihentikan untuk sementara oleh Pol. PP Pemkab Buleleng belum lama ini. Awalnya, Pol. PP memas-tikan dokumen perizinan atas proyek tersebut. Namun, fak-tanya investasi ini belum me-lengkapi perizinan d daerah. Bahkan, dokumen RIP proyek ini belum disahkan oleh Men-teri Perhubungan (Menhub) RI di Jakarta. Menariknya, sanksi penghentian semen-tara ini mengundang reaksi lembaga dewan di Buleleng. Dewan menganggap kalau Pol. PP bertindak berlebihan. Alasannya, karena setiap in-vestasi di perairan laut tidak memerlukan dokumen periz-inan di daerah. (kmb38)

Singaraja (Bali Post) –Rambu milik Dinas Per-

hubungan (Dishub) Buleleng di sejumlah tempat di Bule-leng belakangan menjadi sasa-ran para pencuri. Diduga rambu ini hilang karena un-sur kesengajaan. Selain itu, memang karena ulah pencuri mengambil rambu untuk di-jual menjadi barang bekas (rongsokan -red). Menyusul maraknya rambu yang hilang itu, Dishub akan melaporkan peristiwa tersebut kepada pihak polisi.

Pantauan di lapangan, Senin (23/11) kemarin, menyebutkan, pada satu minggu terakhiri ini tiga buah rambu yang dipasang oleh Dishub hilang dan han-ya meninggalkan tiangnnya. Rambu lalu lintas itu berlokasi di Jalan Srikandi, Desa Sam-bangan Kecamatan Sukasada berupa rambu “Hati-hati”. Di Jalan Sawo, Kelurahan Banjar Bali yang menjadi kawasan Pasar Anyar, Singaraja, rambu “Dilarang Masuk” kini telah

hilang dari tempatnya. Selain itu, satu rambu yang juga hi-lang berlokasi di Jalan Pantai Lingga, Kelurahan Banyuasri. Sedangkan di Jalan Lingga, rambu tanda kawasan parkir sudah tidak ada lagi di tem-patnya. Menyusul hilangnya rambu-rambu tersebut, Dishub harus mengeluarkan dana Rp 2,5 juta untuk mengganti rambu tersebut.

Kepala Dishub Buleleng Gede Gunawan, A.P. membe-narkan pihaknya telah kehilan-gan sejumlah rambu tersebut. Dia mengatakan, rambu yang hilang ini bukan yang pertama. Sebelumnya, sudah terjadi ter-utama rambu yang dipasang di Jalan Srikandi dan Jalan Sawo. Sejauh ini, Dishub mencoba melakukan investigasi. Hasil-nya, ada dua kemungkinan penyebab hilanggnya rambu tersebut. Pertama, diduga fak-tor kesengajaan pihak yang tak bertanggung jawab mencabut rambu agar pelanggaran yang terjadi tidak bisa ditindak

petugas. Selain itu, bisa saja rambu tersebut hilang dicuri untuk dijual menjadi barang bekas. Hal ini karena tiang dari pipa atau lembar seng pelat rambu tersebut memiliki nilai ekonomis untuk dijual kepada penampung barang bekas. “Benar rambu itu hilang dan ini sudah kami ganti. Kami tidak habis pikir rambu yang menjadi panutan berlalu lintas malah dicuri,” katanya.

Mencegah jangan sampai rambu-rambu lain kembali hilang, Gunawan mengaku menugaskan stafnya untuk melakukan pengawasan se-cara rutin. Bahkan, penga-wasan tidak hanya dilakukan oleh personel patroli, namun personel Dishub berpakaian preman gencar diturunkan untuk mengawasi rambu. “Pencurian rambu ini su-dah masuk tindakan krimi-nal karena merusak fasilitas umum. Kami akan laporkan ke aparat polisi,” tegas Gu-nawan. (kmb38)

Singaraja (Bali Post) -Jajaran Reskrim Polres

Buleleng akhirnya menetap-kan kasus yang dialami Ket-ua Yayasan Kesejahteraan Warga Kesehatan (YKWK) Singaraja, Ni Made Trisna Dharmayanti, dinyatakan rampung atau P21. Meski demikian, masih belum ada kepastian kapan tindak lan-jut kepolisian melimpahkan tahap II ke Kejari Singa-raja.

Penetapan P21 terhadap Trisna Dharmayanti meru-pakan buntut dari peneta-pan tersangka Nurwidji, yang lebih awal sebagai tersangka dan kasus yang membelitnya dinyatakan P21 oleh Kajari Singaraja. Seluruh berkas Nurwidji, bahkan telah dilakukan pelimpahan tahap II.

Semula terjadi aksi saling lapor menyangkut pendi-rian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Majapa-hit Singaraja dan dugaan penertiban ijazah palsu. Kasus dimaksud menyeret nama Ketua YKWK Trisna Dharmayanti, Gede Sunjaya sebagai Ketua Stikes Ma-japahit Singaraja dan Ketua YKWK Mojokerto Nurwidji.

Kasat Reskrim Polres Buleleng AKP Teuku Richi Fadliansyah seizin Kapol-res Buleleng AKBP Harry Haryadi B mengatakan, kasus yang dialami Trisna Dharmayanti sebagai Ket-ua YKWK Singaraja ditetapkan P21. Babak baru kasus dimulai, atas adanya petun-juk Kejari Singara-ja dan sebelumnya meminta penyidik melengkapi Berkas Acara Pemeriksaan (BAP), melalui tambahan pemer-iksaan dari saksi ahli yang meru-pakan tim Dikti Perguruan Tinggi (PT). “Berkas ada dua laporan menjadi satu, lalu dikembalikan ke

kepolisian. Berkas dipisah-kan atau dislip menjadi dua laporan dan kini telah dinyatakan rampung P21,” ujar AKP Teuku Richi, Senin (23/11) kemarin.

Ia menambahkan, kepoli-sian melakukan tindakan dan proses lebih lanjut guna mempercepat pelimpahan ke Kejari Singaraja. “Surat pernyataan P21 itu baru tadi pagi (kemarin pagi-red) kami terima. Nah, kami langsung tindak lanjuti su-rat ke Kejari dan kini masih proses menunggu. Nanti kalau sudah diberi petunjuk untuk dilimpahkan, kami akan lakukan pemangggilan terhadap tersangka untuk dilimpahkan ke Kejari Sin-garaja segera,” tegasnya.

Dihubungi terpisah, Ket-ua Stikes Majapahit Singa-raja Gede Sunjaya mengata-kan, dirinya tetap bersikap kooperatif dalam menjalani pemeriksaan hukum yang ada. “Saya tidak mau beran-dai-andai. Biarkan pengadi-lan nanti yang memutuskan saya dan Ketua Yayasan bersalah atau tidak. Saya akan kooperatif dalam men-jalani tahap pemeriksaan ini. Saya juga akan segera menunjuk saksi yang dapat meringankan saya, dari Ke-menterian Dikti,” ujarnya. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) -Anggaran dana operasional

pembinaan dan penyuluhan untuk Parisadha Hindu Dhar-ma Indonesia (PHDI) dinilai masih kecil. Menurut Ketua PHDI Kabupaten Buleleng, I Putu Wilasa, jumlah dana yang diberikan untuk opera-sional pada tahun 2015 hanya mencapai Rp 3 juta.

Wilasa mengatakan, dana operasional Rp 3 juta itu san-gat kurang dalam melakukan operasional pembinaan dan penyuluhan umat di Buleleng. Ditegaskan, peranan PHDI Buleleng cukup vital dalam memberikan pembinaan ke-pada umat Hindu. Dana op-erasional dinilai belum cukup, bahkan sering kali Wilasa terpaksa mengeluarkan uang pribadi. Keterbatasan ang-garan membuat PHDI sulit menjalankan program kerja berdasarkan hasil lokasabha dan mahasabha yang telah dirumuskan. Ia menyebutkan pada tahun 2013 terdapat utang operasional mencapai Rp 16 juta. “Ada utang mem-beli bensin di tahun 2013 dan itu harus dibayar. Seh-

ingga perhitungannya ketika mendapat uang Rp 50 juta di tahun 2014, kan habis sisa di keuangan pakai bayar utang operasional,” ucapnya.

Wilasa menambahkan, di-rinya sempat menerima tem-busan surat edaran dari Biro Kesra Provinsi Bali di mana PHDI di Provinsi dibiayai Pemprov Bali. Sedangkan PHDI di tingkat kabupaten dibiayai Pemkab Buleleng. “PHDI memiliki peran sangat penting, bagaimana bergerak ke lapangan kalau tidak ada dana. Selama ini, kami ser-ing memakai dana pribadi untuk melakukan aktivitas. Program kerja di antaranya mengadakan penyuluhan ke pura, pembinaan umat, semi-nar keagamaan dan memberi edukasi kepada masyarakat,” tambahnya.

Di bagian lain, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kabupaten Buleleng Made Suriani men-erangkan, anggaran diberi-kan untuk PHDI Buleleng masih berbentuk hibah lem-baga kemasyarakatan dan sosial. Pemberian dana hibah

meninjau Peraturan Menteri Dalam Negeri, dengan tidak diperbolehkan memberi hi-bah, yang disalurkan setiap tahunnya berturut-turut. “Harus ada selang waktu per tahun. Kalau diberikan bantuan rutin, kami diklaim melanggar aturan dan bisa menjadi temuan,” ujarnya.

Suriani menambahkan, PHDI Buleleng sebelumnya telah mendapatkan bantuan pada Mei 2014, mencapai Rp 50 juta. Dana puluhan juta itu diberikan sebagai opera-sional dalam satu tahun. Ia menekankan, tidak diperke-nankan membiayai kegiatan lembaga kemasyarakatan lain dan hanya bisa mem-bantu menyediakan dana operasional untuk meng-hadiri undangan dan kegia-tan keagamaan di daerah. “Tahun 2016 mendatang, kami sudah menganggarkan dana untuk PHDI sebesar Rp 150 juta. Tetapi untuk PHDI kabupaten, hanya mendapat Rp 60 juta, kemudian sisanya dibagi ke sembilan keca-matan sebesar Rp 10 juta,” katanya. (kmb34)

Singaraja (Bali Post) –Saluran drainase atau got

di wilayah perkotaan tam-paknya masih menjadi pemicu banjir pada musim hujan. Pasalnya, saluran got men-galami pendangkalan cukup parah. Tak hanya itu, got menjadi dangkal karena peri-laku masyarakat yang sengaja membuang sampah di saluran got. Mengatasi persoalan ini, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Buleleng melakukan pengeru-kan sedimentasi atau pember-

sihan sampah yang menutup got di wilayah kota.

Dihubungi Senin (23/11) ke-marin, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Buleleng Nyoman Gede Suryawan mengatakan, dari pemantauan yang sudah dilakukan, got di perkotaan sebagian besar mengalami pendangkalan yang cukup parah. Saluran got tertutup juga akibat perilaku buruk masyarakat yang membuang sampah pada saluran got. Dia mencontohkan, saluran got

di jalan Sahadewa, Singaraja dan saluran got di wilayah Kelurahan Kayubuntil, Singa-raja mengalami pendangkalan baik akibat sedimentasi atau sampah yang cukup parah. Tidak hanya itu, penyempitan saluran got akibat desakan pembangunan juga banyak ditemukan. Situasi ini jika dibiarkan, tidak menutup kemungkinan banjir akan da-tang melanda. “Hampir semua saluran got di perkotaan ini mengalami pendangkalan dan

dijadikan tempat membuang sampah. Jika ini dibiarkan, ketika hujan deras banjir pasti akan terjadi,” katanya.

Mengatasi situasi ini, petu-gas pemeliharaan saluran got sudah diturunkan untuk membersihkan sedimentasi menyasar beberapa lokasi saluran got di perkotaan. Pengerukan ini dilakukan dengan cara manual kar-ena saluran sempit dan jika menggunakan alat berat jelas tidak memungkinkan. Selain

itu, petugas yang diturunkan sampai sekarang jumlah-nya masih minim, sehingga pengerukan sedimentasi di-lakukan dengan mencari saluran got yang mengalmai pendangkalan parah. “Terus terang, petugas kami sedikit sekali dan got yang kami bersihkan panjang dan tidak bisa menggunakan alat berat. Kami masih prioritaskan untuk got yang pendangka-lannya paling parah,” imbuh Suryawan. (kmb38)

Pengoplos ElpijiSaya sangat mengapresiasi langkah kepolisian yang telah

menangkap pengoplos elpiji di wilayah hukum Polsek Su-kasada. Pengoplos elpiji yang bikin susah orang banyak itu harus diberi hukuman yang lebih berat agar tak lagi mengu-langi perbuatannya. Apalagi, pelakunya itu-itu saja.

Darmayasa, Bubunan

Polisi Tak AdilSaya mengkritisi sikap polisi yang tak adil saat menggelar

razia kendaraan di ruas Jalan Surapati, Singaraja. Saat itu, ada pemotor wanita berpakaian adat Bali yang tak pakai helm distop dan dilakukan pemeriksaan. Setelah itu, ada pe-motor wanita berpakaian biasa yang juga tak pakai helm dan memakai kerudung, justru tidak distop apalagi diperiksa. Apa sudah ada aturan yang melegalkan penggunaan kerudung saat berlalu lintas?

Dedek, Singaraja. (pap)

Bali Post/kmb34

PATROLI - Polres Buleleng bekerja sama dengan POM dan Kodim 1609 Buleleng menggelar patroli bersama guna mencegah aksi terorisme, Senin (23/11) kemarin.

Pascatragedi Paris, Polres Intensifkan Patroli

Pembangunan Dermaga Curah Cair di Celukan Bawang

Bupati Tunggu Presentasi Dokumen RIP

Singaraja (Bali Post) –Setelah menghadiri undangan dari Direktorat Jenderal (Dirjen) Perhubungan

Laut belum lama ini, Pemkab Buleleng belum mendapat kepastian waktu Doku-men Rencana Induk Pelabuhan (RIP) atas pembangunan dermaga curah cair di Pelabuhan Celukan Bawang dipresentasikan oleh pihak otorita pelabuhan. Atas kondisi ini, pemkab belum memberikan sikap atas proyek di Buleleng Barat terse-but. Sementara pekerjaan proyek tersebut masih dihentikan sementara sampai ada kejelasan terhadap dokumen RIP. Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana didampingi Kabag Humas dan Protokol Sekkab Buleleng Made Supartawan mengatakan hal itu, Senin (23/11) kemarin.

Rambu Milik Dishub Jadi Sasaran Pencuri

PHDI Harapkan Bantuan Operasional

Jadi Pemicu Banjir

Dinas PU Keruk Got di Kota Singaraja

Bali Post/kmb34

AKP Teuku Richi Fadliansyah

Kasus Stikes Majapahit Singaraja

Berkas Ketua YKWK Singaraja P21

Suara Buleleng

Selasa Paing, 24 November 2015JEMBRANA12

Negara (Bali Post) –Kapolres Jembrana AKBP

Djoni Widodo, Senin (23/11) sore kemarin melakukan sidak ke Kantor KPU Jem-brana mengecek kesiapan logistik. Kapolres sengaja mengecek sewaktu-waktu untuk memastikan anggota pengamanan mengawasi proses pengepakan dokumen negara tersebut.

Hingga saat ini proses pengepakan surat suara ke kantong-kantong masih dilakukan di salah satu ruangan KPU Jembrana. Proses pengepakan ini di-awasi aparat kepolisian dan Komisioner KPU. Dari pengecekan kemarin, Ka-polres menanyakan sejauh mana pengepakan dan me-mastikan pendistribusian. Kapolres didampingi Ka-polsek Kota Negara Kom-pol Made Prihenjagat juga sempat berbincang dengan Komisioner KPU yang ber-tugas memastikan proses pendistribusian logistik.

Dari keterangan dis-

ebutkan proses pengepa-kan masih dilakukan untuk masing-masing kantong karton berisi 150 lembar. Diperkirakan belum bisa selesai hingga kemarin. Kapolres juga meminta agar setiap kantong disegel dengan stiker KPU untuk memastikan belum dibuka hingga pemungutan suara nanti. Menurutnya sidak ini rutin, namun dilakukan sewaktu-waktu tidak saja pagi atau sore, namun juga malam hari. “Kami ingin memastikan bahwa proses pengepakan dokumen neg-ara ini sudah sesuai aturan. Dan dari pengecekan sudah berjalan sesuai,” terang Ka-polres.

Di tempat-tempat vital penyelenggaraan pemilu seperti di Kantor KPU Jembrana dan Panwaslih ditempatkan personil untuk penjagaan 24 jam. Di kantor KPU sejumlah anggota dari lintas fungsi ditempatkan melakukan penjagaan dan pengawasan. (kmb26)

Negara (Bali Post) –Antisipasi ancaman kelompok teroris masuk ke Bali pascabom

di sejumlah wilayah di luar negeri, pengamanan di Pelabuhan Gili-manuk lebih diperketat. Pengamanan di sejumlah titik mendapat sokongan dari Kodim Jembrana dan Sub Denpom Negara. Dandim Jembrana Letkol Inf. Sansan Iskandar, Senin (23/11) kemarin melakukan sidak di sejumlah titik di pintu masuk Bali itu.

Sansan di sela-sela sidak kemarin mengatakan patroli bersama dan sidak ini dilakukan secara rutin, namun tidak terjadwal. Patroli ini lebih diintesifkan untuk antisipasi. Aparat TNI turut membantu memeriksa kendaraan maupun orang yang masuk dari luar ke Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk.

Dari pengecekan di sejumlah titik, menurutnya pengawasan orang asing (WNA) yang masuk dari pelabuhan Gilimanuk masih lemah. Pasalnya belum ada pos Imigrasi untuk memeriksa keluar masuk WNA ini. “Bukan saja di bandara, di sini pun (pelabuhan) lalu lalang WNA cukup padat, tetapi kita tidak tahu ke mana tujuan mereka,” tandasnya. Pihaknya akan memberikan saran dan masukan terkait hal tersebut baik di kesatuan maupun pe-merintah daerah setempat.

“Bali sebagai barometer Indonesia, kalau Bali aman, maka lainnya aman. Kalau terjadi sesuatu di sini, gaungnya ke mana-mana. Karena itu kita tingkatkan pengamanan,” ujarnya di-dampingi Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Nyoman Wirya Sucipta dan Komandan Sub Denpom Negara Lettu Gusti Wiranata. Patroli dan sidak ini menurutnya akan dilakukan terus menyasar perlengkapan petugas, kendaraan maupun personel petugas yang berjaga di sejumlah titik pengamanan.

Di samping itu, pengawasan situasi keamanan di pelabuhan-pelabuhan kecil di sepanjang Pengeragoan hingga Gilimanuk juga dilakukan bersama aparat desa dan Babinkamtimbas. Sejatinya pengawasan itu sudah dilakukan sejak awal, namun untuk saat ini menurutnya lebih diperketat termasuk menerjunkan tim unit intelijen. (kmb26)

Sedikitnya 5,58 kubik kayu dimusnahkan dengan cara dibakar dan 30 sepeda gayung dipotong untuk selanjutnya ditenggelamkan menjadi rum-pon di perairan TNBB. Kepala TNBB, Tedi Sutedi menga-takan pemusnahan barang bukti ini mengikuti peraturan Menteri Kehutanan No. 4/Menhut-II/2010 tentang Pen-gurusan Barang Bukti Tindak Pidana Kehutanan (Tipihut). Kayu yang dimusnahkan di antaranya jenis Sawo Ke-cik, Intaran, Balangan dan Santen. Selain kayu itu ba-rang bukti tangkapan, juga di

antaranya temuan di kawasan TNBB.

Petugas juga memutilasi sembilan unit sepeda motor barang bukti yang digunakan untuk aksi illegal logging. Seluruh bagian yang sudah dipotong itu selanjutnya diteng-gelamkan di perairan TNBB seperti di Pulau Menjangan. Seluruh barang bukti yang dimusnahkan itu sudah mela-lui proses hukum inkrah dan selama ini memenuhi tempat penyimpanan.

Di antara kayu yang di-musnahkan itu merupakan, pohon endemik yang berada di

TNBB. Setelah proses hukum rampung, kayu-kayu itu tidak boleh dilelang tetapi dimusnah-kan dengan cara dibakar. Mo-dus perambah hutan yang masuk hingga kawasan TNBB selama ini berdalih untuk men-cari kayu bakar.

Dari tahun ke tahun menu-rutnya kasus pidana dalam hutan itu semakin berkurang. Begitu halnya dengan jumlah barang bukti. Tahun 2009 atau saat pemusnahan pertama sebanyak 10 kubik lebih kayu yang dimusnahkan, tahun 2010 ada delapan kubik lebih kayu. (kmb26)

Negara (Bali Post) -Tim Gabungan yang terdi-

ri dari Dinas Perhubungan, Komunikasi, Informasi dan Komunikasi (Hubkominfo), Sat Lantas, Sat Reskrim dengan Korwas, Kodim, per-sonel POM AD dan puluhan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dari beberapa SKPD Pemkab Jembrana, Senin (23/11) mengadakan operasi Cipta Kondisi (Cip-kon). Operasi digelar di Jalan Surapati depan Kan-tor Bupati.

Selama 2 jam pelaksan-aan operasi dari pukul 08.00 Wita sampai 10.00 Wita, puluhan petugas tersebut memeriksa kelengkapan dan dokumen kendaraan sep-erti STNK, SIM, Buku Keur, KTP serta barang muatan dan penumpang orang. Petu-gas POM AD saat operasi sempat mengamankan dan membina seorang warga I Nyoman Kastawa (46) asal Pengajaran Kaler, Desa Berangbang Negara yang kedapatan memakai celana loreng pemberian kakaknya yang menjadi anggota TNI di luar Bali.

Selain itu petugas yang melakukan pemeriksaan terhadap barang dalam ken-daraan juga berhasil meng-gagalkan penyelundupan satwa. Ketika petugas me-meriksa bus AKAP Safari Darma Raya jurusan Yogya-karta-Denpasar yang dike-mudikan Budi Iriyanto (54) asal Kendal Jawa Tengah, petugas mendapati 2 ekor ayam jago milik Muchzati (49) dari Parakan Kauman, Temanggung Jawa Tengah.

Muchzati mengatakan ayam kampung tersebut akan dibawa ke Kampung Jawa Denpasar. Petugas juga mendapati 3 ekor ayam jago dalam sebuah kerdus yang tidak diketahui pemiliknya karena pengemudi bus hanya dititipi untuk diturunkan di Terminal Ubung.

Sementara di mobil VW yang dikemudikan I Made Astawa (44) asal Ubud Gi-anyar, petugas juga menga-mankan 4 ekor burung love bird dan 4 ekor burung jenis

kacer masing-masing dalam 2 sangkar.

I Made Astawa menga-takan burung tersebut di-belinya di Pasar Hewan Muntilan, Magelang.

Kasi Pengolahan dan Pe-masaran Hasil Peternakan pada Dinas Pertenakan, Pertanian dan Perkebu-nan Kabupaten Jembrana, Gede Kastama, mengatakan seluruh unggas tersebut tidak dilengkapi dengan dokumen resmi pengiriman dan kesehatan hewan dari karantina daerah asal. Aksi pengantarpulauan hewan ini katanya melanggar Pera-turan Gubernur Bali tentang Pelarangan Pemasukan dan Transit Unggas dari Luar Pulau Bali. Seluruh barang bukti unggas tersebut lang-sung diperiksa rapid test flu burung dan hasilnya semua negatif.

Saat ini barang bukti dia-mankan di Polres Jembrana dan jika dokumen resmi pengiriman dan keseha-tan hewan tidak dilengkapi oleh pemiliknya maka akan diserahkan ke karantina. Menurutnya pengantar-pulauan satwa merupakan kewenangan provinsi. Dari operasi itu juga terjaring pelanggaran lalu lintas yaitu pengendara yang tidak da-pat menunjukkan SIM dan STNK sebanyak 11 pelang-gar, 10 pelanggaran Buku Keur kendaraan yang sudah habis masa berlakunya serta 8 orang tanpa indentitas (KTP). Petugas juga menga-mankan kendaraan roda dua Honda Vario DK 5979 WY milik Sari Purnama (20) asal Pengambengan karena tidak membayar tilang. Seluruh pelanggar disidang tipiring di tempat yang dipimpin oleh hakim tunggal Eko Supriyanto. Kasat Lantas Polres Jembrana I Gede Sumadra Kertiawan seizin Kapolres menyebutkan razia yang digelar ini merupakan antisipasi dan mewaspadai masuknya segala bentuk ancaman seperti terorisme dan gangguan terhadap keamanan dan ketertiban.(kmb)

Pelestari Burung dan Muda-mudi Dukung ABANG Negara (Bali Post) -

Ketua DPC PDI Per-juangan Jembrana I Made Kembang Hartawan yang juga merupakan tokoh muda Jembrana, mengajak dan memacu para pemuda-pemu-di untuk memajukan daerah dengan berbagai tindakan positif. Kembang yang saat ini juga mencalonkan diri menjadi Calon Wakil Bupati Jembrana mendampingi I Putu Artha (ABANG), Senin (23/11) mendapatkan du-kungan dari ratusan muda-mudi di Wantilan Mendopo Kesari untuk melanjutkan kepemimpinan di Kabupaten Jembrana. Selain dari muda-mudi, dukungan juga menga-lir dari para pecinta burung di Bumi Makepung.

Minggu (22/11) pagi, ber-tempat di Banyubiru, para penggemar kicau burung di Jembrana menggelar de-klarasi mendukung paket yang diusung PDI Perjuan-gan tersebut. Di hadapan para kalangan muda-mudi se-Kabupaten Jembrana, Kembang memaparkan langkah perbaikan selama hampir lima tahun bersama Bupati Artha. Seperti dari pendidikan, kesehatan serta insfrastruktur yang selalu ditingkatkan setiap tahun. Kemudian dalam rancangan tahun 2016, Kembang pun mengungkap terobosan da-lam pembangunan dari desa/

kelurahan, termasuk perkem-bangan pariwisata. Para pemuda diharapkan aktif melibatkan diri pembahasan APBDes hingga pelaksanaan pembangunan di desa karena dana akan lebih banyak di-transfer ke desa. Jangan sam-pai anggaran besar di desa, tetapi kegiatan muda-mudi tidak masuk di dalamnya. “Sampaikan ke tokoh-tokoh desa, rencana yang akan dibuat. Kalau sampai tidak memanfaatkan dengan baik, berarti generasi kita pu-tus. Dana setiap tahun akan meningkat, baik dari pemkab maupun transfer dari pusat,” tandasnya.

Kembang juga mengin-gatkan partisipasi mereka dalam Pilkada Jembrana pada 9 Desember nanti. Gen-erasi muda jangan apriori lantas tidak memilih dan berpikir secara emosional tidak secara rasional. “Saya berjanji akan bekerja sebaik-baiknya, setulus-tulusnya, dan seikhlas-ikhlasnya. Sep-erti dipesankan Bung Kar-no, yang menjadi pegangan hidup saya,” tandas Kembang disambut riuh tepuk tangan para muda-mudi.

Beberapa muda-mudi yang hadir nampak secara tegas memberikan dukungannya. Mereka juga berharap ke depan, agar lebih banyak tersedia lapangan kerja, me-nambah jurusan Akademi

Komunitas Jembrana yang merupakan perintis univer-sitas negeri. Sementara itu di kalangan pecinta burung “kicau mania” juga turut membulatkan dukungan un-tuk ABANG. Mereka menya-takan siap memenangkan ABANG, karena mendukung salah satu visinya, berupa mendukung ekonomi lokal di Jembrana. Ketua Pani-tia, Made Budidarma men-gatakan para pelestari ini

sepakat mendukung ABANG didasari bukti keseriusan da-lam berkontribusi terutama pelestarian burung. Bahkan kini sudah ada puluhan pen-angkar burung yang tumbuh berkembang di Jembrana. Termasuk penangkar bu-rung Jalak Bali yang sudah sukses.

Deklarasi dukungan itu ditandai dengan diserahkan-

nya suvenir seekor burung lovebird kepada cabup I Putu Artha dan langsung menamai burung berwarna hijau itu dengan nama ABANG. Den-gan berkembangnya sektor pelestarian dan pecinta bu-rung ini, ekonomi masyarakat lokal turut terbantu. Seperti usaha pembuatan kandang burung dan para pelestari burung. (kmb26)

Bali Post/olo

DimuSNahkaN – Sejumlah barang bukti illegal logging di TNBB yang dimusnah-kan kemarin.

Barang Bukti Perambahan Hutan Dimusnahkan

Negara (Bali Post) –Ratusan barang bukti perambahan hutan yang menumpuk di Balai Taman

Nasional Bali Barat (TNBB) sejak 2011 lalu, Senin (23/11) kemarin dimusnahkan. Pemusnahan barang bukti berupa kayu, sepeda motor dan sepeda gayung itu dilakukan selama dua hari di halaman belakang kantor TNBB.

Bali Post/olo

PemeRikSaaN – Sejumlah petugas patroli gabungan dari Polres, Kodim 1617/Jembrana, Sub Denpom Negara dan Brimob melakukan pemeriksaan di Gilimanuk.

Pengamanan Pelabuhan Gilimanuk Diperketat

Bali Post/olo

LogiSTik – Kapolres Jembrana AKBP Djoni Widodo didampingi Kapolsek Kota Negara sore kemarin mengecek pengepakan logistik kertas suara yang nantinya akan didistribusikan ke masing-masing TPS.

Kapolres Cek PengamananLogistik di KPU

BP/kmb

oPeRaSi - Operasi gabungan yang dilaksanakan di Jalan Sudirman Negara berhasil mengamankan unggas yang diselundupkan dari Jawa.

Operasi Gabungan

Unggas SelundupanDiamankan

Bali Post/olo

TaTaP muka – Suasana tatap muka ratusan muda-mudi se-Jembrana dengan Made Kembang Hartawan di Wantilan Jagatnata kemarin. Mereka menyatakan dukungan kepada ABANG untuk tetap memimpin Jembrana.

KARANGASEMSelasa Paing, 24 November 2015 13

335m2

223m2

203m2

195m2

210m2

170m2

270m2

1000m2

777m2

170m2

200m2

195m2

195m2

500m2

1500m2

305m2

238m2

1520m2

C.0002535-bgn

Good InvestmentAt Goa GongBehind GWK

Cultural Park

Hub: 081 246 97 6068

Dekat PantaiPandawa

DaerahPariwisata

C.0001880-BGN

Type 110 / 100

HUNIANTERBATAS

081 238 00352081 238 00352

Amlapura (Bali Post) -Nasib malang menimpa seorang petani

dari Banjar Belong Desa Ulakan, Manggis, Karangasem, Nengah Sukandi (65). Dia ditemukan tewas gantung diri di emper rumahnya, Senin (23/11) kemarin, sekitar pukul 10.00 wita.

Paur Humas Polres Karangasem Aiptu Ketut Dasta seizin Kapolres Karangasem AKBP Gede Adhi Mulyawarman, kemarin, membenarkan kasus itu. Polisi dari Mapol-sektif Manggis, langsung meluncur ke TKP begitu mendapatkan laporan. Penyelidi-kan ditangani polisi dari Polsektif Manggis bersama dokter dari Puskesmas Manggis melakukan visum luar. Namun, polisi tak menemukan tanda bekas kekerasan pada mayat korban. Diduga korban murni tewas karena gantung diri.

Dari keterangan istri dan keluarga korban, Sukandi diketahui gelisah dan selama tiga hari tak bisa tidur nyenyak. Keluarga tak mau menyampaikan, masalah apa yang tengah dialami kor-ban. Namun, keluarganya mengatakan korban dikenal pendiam dan jarang berbicara terbuka, termasuk kepada keluarga terdekatnya. (013)

D E B A T t i g a p a s a n -gan calon (paslon) Pilka-da Karangasem, Minggu (22/11), meski digelar di luar Karangasem, namun membuat warga Karan-gasem penasaran. Mereka antusias menonton lewat Bali TV, siaran radio, bah-kan ada yang nonton bareng (nobar).

Saat mendapatkan kes-empatan menyampaikan visi, paslon gesit memapar-kan visi, misi dan program-nya dalam waktu singkat yang diberikan moderator. Paslon nomor urut 3 Made Sukerana-Komang Kisid (Sukses) terlihat banyak disorot i , terutama soal masih banyak warga buta aksara, proyek mangkrak, serta kemiskinan. Dari perbincangan masyarakat, Sukerana dinilai tampil bagus. Saat menyampai-kan pertanyaan kepada paslon lainnya, pertanyaan-nya sederhana, mudah di-mengerti , namun meru-pakan kebutuhan pokok masyarakat yang mesti diprogramkan paslon.

Sukerana yang terbilang incumbent karena sebel-umnya lima tahun sebagai wabup mendampingi bupati dua periode Wayan Geredeg itu, juga dengan tangkas membantah data yang dike-mukakan lawan debat dan

memberikan argumen.Soal jalan raya yang masih

banyak rusak, Sukerana mengatakan jalan rusak di Karangasem tinggal 40 km. Padahal total panjang jalan di Bumi Lahar sudah terban-gun 814 km. Dengan tinggal 40 km jalan rusak, pihaknya tinggal melanjutkan tak sam-pai dalam empat tahun jalan semuanya sudah bagus.

Sukerana juga menga-takan, dari 190 LPD di Karangasem, hanya 10 persen yang kurang bagus. Angka berbeda disampaikan

Cawabup Wayan Artha Dipa yang digandeng Cabup IGA Mas Sumatri yang menyam-paikan sekitar 80 persen LPD di Karangasem kurang bagus. Namun keduanya sepakat LPD itu penting dan perlu diperbaiki.

Sukerana juga memban-tah data lawan debatnya, soal 20 persen warga Karan-gasem masih buta huruf dan angka buta huruf itu di atas rata-rata nasional. Menurut pria asal Juntal Kubu itu, angka buta huruf di Karangasem tinggal 2,9

persen. Warga buta aksara itu usianya 14 - 44 tahun. ‘ ’Angka dari mana yang mengatakan warga buta huruf di Karangasem 20 persen lebih?’’ tanyanya.

Pihaknya bakal men-gentaskan kemiskinan di antaranya dengan mem-perbaiki lewat pembinaan koperasi yang masih sakit. Di Karangasem ada 322 ko-perasi dan hanya 10 persen yang belum baik. Pihaknya menilai lebih baik memper-baiki yang belum baik 10 persen itu, dibandingkan membuat yang baru.

S e m e n t a r a , P a s l o n Wayan Sudirta-Ni Made Sumiati (SMS) mengutara-kan 31 jurus membangun Karangasem di antaranya bakal membentuk 621 kop-erasi dusun dan 78 koperasi desa, guna mempercepat kesejahterakan rakyat. Saat debat itu, MasDipa mengge-ber program Nawa Satya Dharma MasDipa, semen-tara Sukses meyakinkan warga Karangasem dengan Karangasem Mahottama, yang merupakan kelanjutan dari Karangasem Jagatdhi-ta ya ca Iti Dharma. (013)

Kabid Pemadam Ke-bakaran (Damkar) Dinas Perhubungan dan Damkar Karangasem, Gede Sukanta, yang dihubungi Senin (23/11)

kemarin, menyampaikan pihaknya menerima laporan kebakaran dari warga setem-pat sekitar pukul 00.30 wita. Sebanyak 14 petugas damkar

dan petugas BPBD Karan-gasem langsung mendekati lokasi kebakaran. Tiga mo-bil tangki damkar dan satu mobil BPBD dikerahkan.

Rupanya, api didapati sudah membesar menghanguskan sedikitnya lima hektar la-han di sekitarnya. Kondisi lahan sebagian besar berupa semak belukar, alang-alang dan tanaman kering lainnya, membuat hutan lindung ini semakin cepat terbakar, hing-ga menghanguskan pohon-pohon pinus berukuran besar dan tinggi di sekitarnya.

Gede Sukanta menegaskan, pihaknya hanya bisa memad-amkan api di sekitar lahan yang bisa dijangkau petugas dan mobil damkar. Sedangkan, api yang terus bergerak ke atas bukit tak bisa dijinakkan. Proses pemadaman api yang dijangkau petugas berlang-sung hingga pukul 04.30 wita. Meski demikian, saat pagi hari dicek kembali, titik api

lainnya sudah padam dengan sendirinya.

Dari hasil olah TKP, Su-kanta belum bisa memastikan penyebab kebakaran hektaran hutan lindung ini. Namun, in-formasi lain dari warga sekitar, kebakaran itu diduga disen-gaja dilakukan oleh beberapa oknum warga, dengan tujuan agar pohon-pohon pinus besar dan tinggi cepat roboh. Seh-

ingga, kayunya nantinya bisa dipotong-potong dan dijadikan kayu bakar. Dugaan itu mun-cul, setelah melihat beberapa pohon pinus pada bagian ba-tangnya sudah hangus sebelum terjadi kebakaran.

Sukanta berharap warga sekitar bisa menjaga kelestar-ian kawasan hutan. Terlebih hutan di sekitarnya adalah hutan lindung. (kmb31)

KEBAKARAN hutan lindung Puragae, Desa Pempatan, Rendang, Karangasem diduga ada oknum yang sengaja membakar dengan tujuan tertentu. Hal itu disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, usai sidang paripur-na di DPRD Karangasem Senin (23/11) ke-marin. Dugaan kesengajaan tersebut kata Arimbawa, berasal dari titik api membesar diketahui dari pangkal pohon pinus itu.

Total luas kebakaran hutan lindung berupa pohon pinus besar-besar mencapai sekitar sepuluh hektar. Begitu mendapatkan laporan dari seorang warga yang kebetulan lewat pukul 24.00 itu, pihak BPBD langsung menerjunkan tim pemadam. Pelapor Ketut Merta yang hendak pulang dari Denpasar ke Kubu melalui jalur Pempatan-Ban, melihat api sudah membara di tengah hutan.

Arimbawa mengatakan, kasus kebakaran hutan lindung itu, bekas-bekasnya sama dengan kebakaran lahan kering di Desa Sukadana, Kubu, September lalu. Di mana, titik-titik api ditemukan di pangkal-pangkal pohon. Motivasi pelaku, diduga dalam rangka membersihkan lahan hutan yang subur un-tuk menanam rumput gajah. (013)

WAYAN Sudirta, Cabup Karangasem dari PDI-P, mengaku heran, kalau ada tokoh masyarakat terkesan kurang suka dan ‘’mendebat’’ program pendidikan gratis sampai SMU/SMK, dengan mengatakan pendidikan SMU/SMK merupakan ke-wenangan provinsi, dan akan berlaku tahun 2016, seperti diatur dalam UU Pendidikan yang baru. Karena kewenan-gan provinsi, apa mungkin Bupati menangani bidang itu? Komentar mempertan-yakan dilontarkan seorang kandidat bupati dalam ‘’De-bat Cabup-Cawabup Karan-gasem’’, Minggu (22/11), yang disiarkan langsung Bali TV.

Sudirta menegaskan, se-bagai kemauan politik, ia tetap akan menjalankan program yang sangat ber-manfaat ini di Karangas-em. Sebab, salah satu fak-tor mengapa masyarakat Karangasem banyak yang miskin dan terbelakang, karena pendidikan rendah, tercermin dari data ‘’lama sekolah’’ hanya 5,39 tahun. ‘’Kalau provinsi punya pro-gram SPP gratis SMU/SMK ini, Karangasem akan bantu yang lain. Kalau provinsi tidak programkan, kami jalan dengan program ini. Bila benar UU mengham-bat, kita gugat UU-nya ke MK, bila diperlukan. Kami harus lakukan apa pun un-tuk mencerdaskan rakyat Karangasem dengan pen-didikan. Tanpa pendidikan, kualitas SDM tidak menin-gkat, keterbelakangan tidak mungkin dientaskan. Sebab, dari segi APBD Karangasem Rp 1,4 triliun, Karangasem bisa melakukannya, karena hanya butuh tambahan Rp 16 miliar untuk menggrat-iskan tersebut. Beberapa kabupaten lain sudah men-jalankannya. UU Otonomi Daerah memberi kewenan-gan dan ruang besar untuk berkiprah. Sebelum jadi bupati pun, mencerdaskan

anak-anak dengan pola anak asuh sudah kami lakukan. Malam ini ada contohnya,’’ lanjut Sudirta sembari me-minta berdiri Made Arnawa, S.Pd., anak asuh Wayan Sudirta yang kini mengabdi di desanya di Kecamatan Abang.

Made Sukerana, S.H., kan-didat lain, berterus terang hanya memprogramkan pen-didikan gratis sampai SMP. Namun, ia mengapresiasi program SPP gratis sam-pai SMK/SMU dari SMS dan menyebutnya sebagai komitmen yang memerlukan kerja keras, keberanian dan kecerdasan untuk mewujud-kannya, mengingat potensi anggaran Karangasem san-gat terbatas.

Silang pendapat kandidat ini menarik perhatian pen-dukung masing-masing. Bila Sukerana mendukung pro-gram SPP gratis SMU-SMK dari SMS, kandidat lainnya terkesan kurang setuju, den-gan mengatakan itu sudah ditangani provinsi, bukan kewenangan kabupaten.

Namun, Sudirta mema-parkan filosofi mengapa pendidikan harus jadi komit-men bupati. Sebab, dengan pendidikanlah kemiskinan, keterbelakangan, kebodo-han, ketakutan, bisa dis-timulasi menjadi potensi untuk maju. Karenanya, ia

menegaskan, akan menem-patkan guru di sekolah yang terdekat dengan desanya agar bisa ngayah di desa adat, meningkatkan insentif termasuk untuk profesional-isme birokrasi, tanpa cam-pur tangan politik dan akan menyerahkannya ke Sekda (Sekretaris Daerah) untuk menanganinya.

Sudirta mencontohkan, bagaimana ia yang 24 ber-saudara, dipaksa sekolah ke Jawa oleh orangtua mereka, Guru Dangin-Meme Ronce. Dua puluh tahun kemudian, kehidupan anak-cucu Guru Dangin-Meme Ronce men-galami kemajuan. Anaknya ada yang jadi anggota DPD RI (Wayan Sudirta), pejabat penting di Kementerian di Jakarta, notaris, bidan yang punya klinik bersalin, ada cucu yang dokter spesialis, bahkan ada yang mempela-jari hukum kontrak di Cam-bridge University London.

Cukup banyak putra Bumi Lahar yang sukses dari pendidikan, sementara secara umum keterbelakan-gan Karangasem disebabkan pendidikan belum merata. ‘’Kami bertekad menggratis-kan SPP sampai SMU/SMK. Kalau anggaran yang lain tidak cukup, kita berjuang ke Presiden Joko Widodo agar Karangasem dibantu,’’ imbuh Sudirta. (kmb)

DEBAT pasangan calon (paslon) Pilkada Karangasem yang digelar di sebuah hotel di Denpasar, Minggu (22/11) malam, menarik perhatian warga Karangasem. Malam itu nyaris semua warga menonton debat putaran pertama lewat siaran langsung Bali TV atau Radio SWiB FM. Seperti tampak di pasar grosir hasil perta-nian di Karangsokong, para pedagang terutama ibu-ibu antusias menyimak debat ketiga paslon yakni nomor urut 1 I Wayan Sudirta-Ni Made Sumiati (SMS), nomor urut 2 IGA Mas Su-matri-Wayan Artha Dipa (MasDipa) dan nomor urut 3, Made Sukerana-Komang Kisid (SukSes).

Sementara pagi kemarin di pasar-pasar tradisional di Amlapura atau pun ibu-ibu saat mengantar anaknya ke TK, mereka banyak ngobrol soal pendapatnya terhadap paslon yang berdebat. Ibu-ibu yang tak sempat menonton atau mendengar di radio, mengaku menyesal, karena tak sem-pat menonton. Di lain pihak, ibu-ibu lainnya ramai membicarakan, serta mengapresiasi debat paslon itu.

Pada debat itu, Paslon SMS mendapatkan kesempatan pertama memaparkan visi dan misinya. Saat MasDipa mendapatkan giliran, paling pertama dia memuji paslon lain, sembari menyoroti banyak alat peraga kampanye (APK) bukan mi-liknya dan bukan difasilitasi KPUD yang masih bertebaran di Karan-gasem. Mas Sumatri juga menyoroti banyaknya proyek besar, proyek mercusuar yang justru mangkrak di

Karangasem. Padahal, dana banyak tersedot untuk proyek itu, tetapi tak bisa dinikmati masyarakat untuk mempercepat kesejahteraan mereka. ‘’Proyek besar banyak mangkrak, padahal anggaran besar tersedot ke sana. Proyek mangkrak itu me-nyebabkan rakyat Karangasem tetap banyak yang miskin,’’ tegasnya.

Mas Sumatri juga menyoroti nyaris semua hasil produksi perta-nian di Karangasem menurun be-lakangan ini. Bahkan, tambahnya, produksi salak Karangasem menu-run sampai sekitar 7.000 ton. ‘’Se-mua hasil pertanian menurun dan sektor pertanian di Karangasem perlu ditata ulang,’’ katanya.

Sementara cawabup yang digan-deng Mas Sumatri, Wayan Artha Dipa, menilai penyebab hasil produksi pertanian semuanya menurun, karena petani selama ini belum didampingi dengan intensif oleh penyuluh per-tanian. Dia mengatakan, kalau di-rinya bersama Mas Sumatri dipercaya memimpin Karangasem, petani bakal diberikan pendampingan. Penyuluh tak boleh tetap bodoh, dan nyatanya selama ini penyuluh ngacir saat dit-anyai petani soal teknologi pertanian. Soalnya, penyuluh itu lebih bodoh dari petani, ilmunya belum sepadan. ‘’Pe-nyuluh harus lebih pintar dari petani, dan kewajiban pemerintah membuat kebijakan meningkatkan pengetahuan para penyuluh. Petani mesti disubsidi bibit, pupuk dan didampingi penyuluh pertanian yang profesional,’’ tandas Artha Dipa. (013)

Didebat, Sukses Sampaikan Tinggal Melanjutkan

Bali Post/budSUKSES - Salah satu paslon, Sukses saat debat.

Debat Paslon Menarik Perhatian Warga Karangasem

MasDipa Kritisi Proyek Mercusuar Mangkrak

MASDIPA - Pasangan calon IGA Mas Sumatri-Wayan Artha Dipa (MasDipa) saat debat di Bali TV.

Program SPP Gratis SMU/SMK Didebat

Sudirta Heran, Ada yang Tak Suka Rakyatnya Dicerdaskan

DEBAT - Suasana debat Cabup-Cawabup Karangasem.

Hektaran Hutan Lindung Pempatan TerbakarAmlapura (Bali Post) -

Hujan yang tak kunjung turun, membuat semakin banyak kawasan hutan lind-ung terbakar di Karangasem. Terbaru, hektaran hutan lindung di sekitar Pura gae, Desa Pempatan Kecamatan Rendang, Karangasem, Senin (23/11) dini hari kemarin terbakar. Percikan api dengan cepat menghanguskan semak belukar dan pohon pinus di sekitarnya.

Tiga Hari Tak Tidur

Sukandi Ditemukan Gantung Diri

Diduga Sengaja Dibakar

14 TABANAN

Bali Post/kmb24

SIDAK - Tim Yustisi Pemkab Tabanan melakukan sidak terhadap empat perusa-haan air minum di wilayah Kecamatan Tabanan dan Kerambitan, Senin (23/11) kemarin.

Menurut Agung Jaya Neg-ara di Denpasar, Bali tidak akan aman dari teroris kar-ena merupakan daerah pari-wisata dan destinasi terbaik dunia. Kita harus tetap was-pada terutama kepada penda-tang. Pemeriksaan identitas harus tetap dilaksanakan dan bila ada pelanggaran mesti ditindak tegas. Pemakaian mercon dan petasan harus dilarang.

Sekecil apa pun terkait teroris, pinta Nang Tualen di Tabanan, agar diinfor-masikan. Sosialisasi pence-gahan terorisme harus terus dilakukan. Lakukan langkah antisipasi dan pemahaman kepada masyarakat supaya lebih peduli terhadap kondisi lingkungan. Juga mengin-gatkan kepada masyarakat yang selama ini merasa sudah aman agar tidak lengah. Den-

sus 88 agar diperkuat dan ada di setiap daerah. Antisipasi bisa dengan bekerja sama dengan tokoh agama. Mudah-mudahan Bali tidak menjadi target teroris.

Werda di Tegalalang me-nilai tidak ada satu tem-pat pun yang aman selama teroris masih ada. Di Indo-nesia ada tempat pelatihan teroris. Teroris kelas dunia banyak berasal dari Indone-sia. Pelaku tragedi di Paris, juga pernah berkunjung ke Indonesia. Kuncinya adalah kewaspadaan yang harus dilakukan secara terus-menerus. Jangan sampai sudah kejadian baru mening-katkan kewaspadaan. Pelaku harus ditindak tegas. Teroris merupakan kejahatan luar biasa, maka penanganannya juga harus luar biasa.

Arya di Denpasar menam-bahkan, dunia belum aman dari teroris apalagi dengan adanya ISIS. Kita semua harus peduli, bila ada orang yang mencurigakan agar dilaporkan kepada pihak keamanan. Pelaku terorisme harus ditindak tegas. Ket-erbukaan menerima penda-tang harus disertai dengan pengawasan. Pelibatan kelu-arga dan masyarakat, lanjut Mudita di Tabanan, penting untuk mencegah muncul-nya kasus terorisme. Semua masyarakat wajib ikut men-jaga Bali dari berbagai anca-man yang ada. Masyarakat dan aparat keamanan agar tidak lengah. Hotel di Bali harus menerapkan penga-manan yang ketat serta pen-jagaan di pintu masuk dan keluar Bali. (dika)

Selasa Paing, 24 November 2015

Warung GlobalBali Harus Waspada terhadap Pendatang

MASYARAKAT Bali harus terus-menerus waspada. Jan-gan merasa aman dan lengah

sedikit pun. Inilah harapan pengunjung Warung Global

Interaktif dalam membahas topik ‘’Bali Belum Aman dari Teroris’’ yang disiarkan Radio Global FM 96,5 Bali serta dipancarluaskan Singaraja FM, Swara

Negara FM, dan SWiB Amlapura FM, Senin (23/11) kemarin.

Tabanan (Bali Post) –Menindaklanjuti laporan kejadian tanah

longsor yang menyebabkan air pada saluran irigasi yang mengaliri Subak Gunggungan tersumbat dan jalan menuju Subak Gung-gungan tempek satu terganggu, Koramil Ta-banan bersama anggota Subak Gunggungan dan Buruan melakukan gotong royong, Senin (23/11) kemarin.

Danramil Kota Tabanan Kapten Inf. Yudha Wicaksono memaparkan, pihaknya mendapatkan laporan, Kamis (19/11) lalu, dari Pekaseh Subak Gunggungan mengenai kejadian tanah longsor pada jalan subak. Longsor terjadi pada ketinggan enam meter dan lebar delapan meter disertai tumbang-nya tujuh pohon kelapa. ‘’Kami langsung me-mantau lokasi keesokan harinya,’’ ujarnya.

Akibat kejadian tersebut, aliran air yang mengaliri Subak Gunggungan tempek dua dan tempek tiga tersumbat. Hal ini mengaki-batkan tanah persawahan seluar 60 hektar tidak mendapat air, karena kembali meluber ke kali. Longsor juga menyebabkan jalan satu-satunya menuju Subak Gunggungan tempek satu terhambat. Hal ini mengganggu kegiatan petani ke tempek tersebut terutama dalam menyalurkan pupuk sehingga harus segera diperbaiki.

Setelah mengadakan rapat dan koor-dinasi, kegiatan gotong royong dilakukan Senin kemarin. Perbaikan dilakukan dengan menambal jalan subak yang jebol mengguna-kan karung berisi tanah. Untuk melancarkan aliran air, anggota TNI Koramil Tabanan dan masyarakat subak membuat gorong-gorong air. ‘’Saat ini jalan yang jebol sudah bisa dilewati dan air pun sudah mengalir di aliran irigasi,’’ tutur Yudha. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) –Meski Kabupaten Tabanan dikategorikan

dalam zona hijau pada pilkada serentak yang akan berlangsung 9 Desember men-datang, tidak serta-merta semua wilayah pemilihan aman. Terbukti, panwaslih tetap melakukan penetapan TPS rawan pelang-garan. Hasilnya, dari 779 TPS, 41 dianggap rawan terjadi pelanggaran sehingga menjadi perhatian serius.

Menurut Ketua Panwaslih Tabanan Made Rumada, Selasa (23/11) kemarin, ke-41 TPS yang dipetakan rawan pelanggaran tersebar di seluruh atau ke-10 kecamatan. Di antaran-ya di Kecamatan Tabanan terdapat tiga TPS, selanjutnya di Kediri (5), Kerambitan (4), Penebel (6), Pupuan (6), Seltim (4), Selemadeg (2), Selbar (3), Marga (4), dan Baturiti (4).

Pemetaan ini berdasarkan perhelatan pemilihan sebelumnya, yakni pada TPS-TPS tersebut mencatat adanya pelanggaran-pelanggaran. Ada pun pelanggaran yang ditemukan seperti serangan fajar pada H-1, intimidasi pemilih di hari H, pemilih yang mewakilkan surat suara, pemberian surat suara lebih, dan perbedaan pencatatan C1 dengan C1 pleno.

Untuk mencegah terjadinya pelanggaran, panwaslih melakukan pengawasan berlapis dengan menurunkan petugas TPS dan jalan-nya pemilihan diawasi oleh PPL (Petugas Pen-gawas Lapangan). Sementara di TPS lain yang dianggap tidak rawan dilakukan pengawasan melekat oleh petugas TPS. ‘’Apabila ditemukan pelanggaran akan diberlakukan sanksi pidana pemilu yang diproses oleh panwaslih sesuai koiridor dan aturan yang berlaku,’’ katanya.

Petugas TPS yang akan melakukan pen-gawasan melekat pada Pilkada Tabanan telah menjalani bimbingan teknis (bimtek) secara maraton dalam empat hari di masing-masing kecamatan. “Bimtek telah dilakukan di Tabanan dan Kediri serta akan menyusul kecamatan lain,’’ tutur Rumada. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) –

Untuk menjaga harga dan pasokan elpiji 3 kg sekaligus meningkatkan pe-layanan SPBU, 16 dari 17 SPBU di Ka-bupaten Tabanan te-lah menjadi pangka-lan. Hanya SPBU di Batungsel, Pupuan, yang belum menjadi pangkalan elpiji 3 ki-logram.

Hal itu dipaparkan Kepala Bagian SDA Setda Kabupaten Ta-

banan I Gusti Putu Ekayana, Senin (23/11) kemarin. Dengan menjadikan SPBU sebagai pangkalan, masyarakat diharapkan lebih mudah mendapatkan elpiji 3 kilogram yang harganya Rp 14.500 per tabung. “Jadi, saat beli bensin, masyarakat bisa langsung membeli LPG 3 kilogram dengan harga HET,” ujarnya.

Meski demikian, SPBU yang menjadi pangkalan dibatasi menjual elpiji 3 kilogram 44 tabung per hari. Selain itu, SPBU tidak diperkenankan membawa atau menjual ke luar. “Aturannya, masyarakat yang datang sendiri membeli LPG. SPBU tidak boleh mengantarkan atau membawanya ke luar,” katanya.

Di samping menjadikan SPBU sebagai pang-kalan elpiji 3 kilogram, untuk meningkatkan pelayanan sekaligus menata penampilan, Pem-kab Tabanan akan mengadakan lomba SPBU terbaik pada 2016 mendatang. Dari 17 SPBU, 16 bakal mengikuti lomba.

Sementara itu, menyambut Natal dan Tahun Baru, bagian SDA juga melakukan koordinasi kepada setiap SPBU untuk kesiapannya me-menuhi kebutuhan BBM menjelang dua hari raya tersebut. Dalam kesiapan ini, manajemen pengelola SPBU diharapkan tanggap terhadap situasi keterbatasan dan tidak melakukan penimbunan BBM. “Sebelum habis diharapkan langsung mengamprah ke Pertamina. Jangan tunggu habis dulu baru ngaprah,” tegas Eka-yana. (kmb24)

Tabanan (Bali Post) –Dalam rangka menegakkan pera-

turan daerah (perda) dan peraturan kepala daerah (perkada) di wilayah-nya, Tim Yustisi Pemkab Tabanan menggelar sidak ke empat perusa-haan air minum di Kecamatan Ta-banan dan Kerambitan, Senin (23/11) kemarin. Sidak dilakukan untuk me-lihat kelengkapan dokumen seperti SITU, SIUP, dokumen lingkungan, izin lingkungan, izin pemanfaatan sumber air, dan UKL/UPL (Usaha Pengelolaan Lingkungan dan Usaha Pemanfaatan Lingkungan).

Dalam sidak tersebut ditemukan perusahaan air minum yang tidak memiliki dokumen lingkungan ses-uai dengan Perda ABT (Air Bawah Tanah), yaitu pada Air Minum Duta PT Tirta Rejeki Dewata. Kasatpol PP Tabanan I Wayan Sarba membenar-kan perusahaan air minum ini belum memiliki dokumen pengelolaan ling-kungan sesuai dengan Perda ABT. Meski demikian, perusahaan air minum Duta sedang dalam proses

pengurusan dokumen.Pihaknya memberikan kesempa-

tan kepada perusahaan untuk men-gurus dokumen pengelolaan lingkun-gan sesuai dengan Perda ABT karena perda ini baru disahkan pada 2015. ‘’Kami juga mengarahkan agar peru-sahaan lainnya di Tabanan segera mengurus pengelolaan lingkungan sesuai dengan Perda ABT yang baru,’’ ujarnya. Sidak juga dilakukan di PT Tirta Sukses Perkasa Tabanan yang memproduksi air minum Club di Banjar Penyalin, Kerambitan. Doku-men pengelolaan lingkungan PT ini sedang diperpanjang, sedangkan izin lainnya lengkap.

Pada sidak di CV Tirta Multi Jaya yang memproduksi air kemasan merk Tiro di Desa Samsam, petugas tidak menemukan kekurangan kar-ena semua dokumen telah lengkap. Sementara CV Satria Putra Jaya yang memproduksi air mineral Atria, sedang memperpanjang izin peman-faatan, sedangkan dokumen lainnya lengkap. (kmb24)

Ketua Kelompok Mina Sidat Dewa-ta I Wayan Adnyana, ditemui di Desa Wanasari, Senin (23/11) kemarin, memaparkan, selama ini ikan sidat atau yang dikenal di Bali sebagai julit, dikembangkan untuk pembesaran saja, sedangkan budi dayanya tergan-tung alam bebas. Adanya pelarangan ekspor benih membuat potensi bisnis pengembangan ikan sidat sangat menjanjikan terutama menjelang pasar bebas atau diberlakukannya MEA.

Adnyana melanjutkan, dengan pelarangan ekspor benih ikan sidat otomatis membuat negara importir hanya bisa melakukan transaksi pada jenis komoditi siap konsumsi. Ia yakin berapa pun ikan sidat yang dibesar-kan kelompoknya bisa terserap habis. Sebab, di samping pemintaan yang

tinggi di pasar ekspor dan domestik, produksi ikan sidat siap konsumsi juga masih terbatas. ‘’Untuk me-menuhi kebutuhan domestik saja masih kurang apalagi permintaan pasar ekspor. Jadi, berapa pun ikan siap konsumsi yang dihasilkan di-yakini akan terserap habis,’’ ujarnya sumringah.

Kelompoknya mendatangkan benih ikan sidat dari Sulawesi dengan harga Rp 400 ribu per kuintal. Untuk memb-esarkannya selama 7-11 bulan, petani memberikan pakan berupa cacing atau pakan pabrikan. Ikan sidat siap konsumsi saat ini dihargai Rp 160 per kilogram. Kelompok ikan yang diket-uai Adanyana telah memiliki pangsa pasar baik pengepul yang siap untuk mengekspor maupun restoran Jepang yang menjadikan ikan sidat sebagai

salah satu bahan baku menunya.Ikan sidat diekspor ke Eropa dan

Asia. Di Jepang, sidat digemari karena kandungan vitaminnya cukup tinggi. Lebih tinggi dari kandungan vitamin yang terdapat pada ikan salmon. Sidat mengandung vitamin A 4.700, sedang-kan ikan salmon hanya 1.900. Semen-tara kandungan DHA sidat mencapai 1.337 per 100 gram, sedangkan salmon 820 per 100 gram. Kandungan vitamin yang tinggi pada sidat membuat ikan yang bisa dikembangkan di air tawar ini dipercaya memiliki kasiat untuk meningkatkan daya ingat otak, men-gobati depresi, dan memperlambat proses penuaan. (kmb24)

41 TPS Rawan Pelanggaran

Jalan Subak Gunggungan Longsor

Anggota Koramil Ikut Gotong Royong

Bali Post/kmb24

GOTONG ROYONG - Koramil Tabanan bersama anggota Subak Gunggungan dan Buruan melakukan gotong royong, Senin (23/11) kemarin.

16 SPBU Jadi Pangkalan Elpiji Tiga Kilogram

Bali Post/

I Gusti Putu Ekayana

Pemkab Sidak Perusahaan Air Minum

Ekspor Benih Dilarang

Bisnis Ikan Sidat MenjanjikanTabanan (Bali Post) -

Peraturan Menteri Perikanan dan Kelautan No. 19/KP 2012 tentang larangan ekspor ikan sidat dalam bentuk benih, memberi angin segar bagi petani perikanan di Kabupaten Tabanan. Kebijakan itu diyakini mendongkrak permintaan ekspor sidat dalam bentuk siap konsumsi.

EKSPOR - Ikan sidat diekspor ke Eropa dan Asia terutama Jepang.

Bali Post/kmb24

Selasa Paing, 24 November 2015

Hasil imbang akan cukup bagi pe-menang treble musim lalu tersebut mencapai babak 16 besar untuk 12 musim berturut-turut. Messi siap untuk bermain sejak awal laga setelah hanya menjadi pemain pengganti melawan Real pada Minggu lalu.

Messi cedera sejak akhir September, namun Barca tetap menunjukkan per-mainan memukau lewat duet penyerang Neymar dan Luis Suarez yang bermain tajam. Suarez mencetak dua gol dan Neymar satu ketika Barca membantai rival abadinya, Real. Total raihan gol untuk pasangan tersebut sebanyak 19 gol dalam tujuh pertandingan.

“Itu adalah performa yang hebat. Kami menikmatinya sekarang, namun kami memiliki beberapa pertandingan yang su-lit di depan, dimulai dengan Roma,” kata gelandang Ivan Rakitic, yang baru pulih dari cedera betis, kepada wartawan.

“Messi adalah pemain penting dan kami bersyukur dia kembali bermain bersama kami. Cederanya (ligamen lutut) lebih serius daripada cedera saya, dan dia membutuhkan lebih lama untuk pulih, tetapi kita semua tahu betapa pentingnya dia untuk tim.”

Kemenangan di Camp Nou akan mengurangi beban. Barca akan meng-hadapi jadwal padat sepanjang akhir November hingga Desember. Luis Enrique kemungkinan akan mengirit pemain bintangnya karena harus tampil di kompetisi Liga, Piala Raja, Liga Champions sebelum terbang ke Jepang untuk memainkan Piala Dunia Antar-Klub pada Desember nanti.

Roma dan Barca bermain imbang 1-1 di ibu kota Italia pada September lalu. Suarez membuat Barca memimpin terlebih dahulu, namun kemudian Ales-sandro Florenzi mencetak gol spektakul-er dari posisi yang hampir mustahil dari pinggir lapangan untuk menyamakan kedudukan.

Roma menempati peringkat kedua di grup E ini dengan unggul satu poin dari Bayer Leverkusen dan dua poin dari juru kunci BATE Borisov. Pekan lalu mereka ditahan imbang Bologna 2-2 dalam laga yang berlangsung dalam hujan deras. Serigala Roma ini memerlukan hasil mengejutkan di Barcelona jika tidak ingin disalip Leverkusen.

“Kami berjuang keras dan mencoba untuk memainkan permainan dalam

cuaca semacam itu, yang terpenting adalah bahwa kami mendapat poin,” kata fullback Roma, Maicon, kepada wartawan.

“Ini akan menjadi jenis permainan yang berbeda dengan Rabu nanti dan kami harus meningkatkan levelnya.”

Florenzi mengakui rivalnya terlalu tangguh untuk ditaklukkan, apalagi di depan pendukungnya sendiri. Namun Roma memiliki cara untuk mengh-adapi pertandingan melawan klub terbaik dunia itu.

“Kami mampu mengeksploitasi mereka di Stadion Olimpico,” jelas Florenzi kepada Corriere dello Sport. “Intinya kami tak boleh takut dan membuat peluang sebanyak mungkin.”

Ironinya pada saat genting seperti ini, pelatih Rudi Garcia tak bisa memainkan pemain kuncinya. Gervinho dan Mu-hamed Salah dipastikan tak turun memperkuat lini depan karena cedera. Sementara sang kapten Francesco Totti tak pernah muncul setelah cedera kaki dua bulan lalu. (kmb39/afp/ant)

Hasil Pertandingan

Liga Spanyol

Sporting Gijon vs Levante 0-3Villarreal vs Eibar 1-1Granada vs Athletic Bilbao 2-0Real Betis vs Atletico Madrid 0-1----------------------------------------------------------1. Barcelona 12 10 0 2 29 - 12 302. Atletico Madrid 12 8 2 2 17 - 6 263. Real Madrid 12 7 3 2 26 - 11 244. Villarreal 12 6 3 3 16 - 12 215. Celta Vigo 12 6 3 3 22 - 20 216. Eibar 12 5 5 2 17 - 12 207. Valencia 12 5 4 3 17 - 9 198. Deportivo 12 4 6 2 18 - 13 189. Athletic Bilbao 12 5 2 5 18 - 16 1710.Espanyol 12 5 1 6 14 - 23 1611.Sevilla 12 4 3 5 17 - 18 1512.Real Betis 12 4 3 5 11 - 17 1513.Rayo Vallecano 11 4 1 6 13 - 19 1314.Real Sociedad 12 3 3 6 14 - 14 1215.Sporting Gijon 12 3 3 6 11 - 18 1216.Granada 12 2 4 6 13 - 20 1017.Getafe 11 3 1 7 11 - 18 10

Pencetak gol :12 - Neymar (Barcelona)

Liga Inggris

Tottenham vs West Ham 4-1----------------------------------------------------------1. Leicester City 13 8 4 1 28 - 20 282. Man. United 13 8 3 2 19 - 9 273. Man. City 13 8 2 3 27 - 13 264. Arsenal 13 8 2 3 23 - 11 265. Tottenham 13 6 6 1 24 - 11 246. West Ham 13 6 3 4 24 - 20 217. Everton 13 5 5 3 24 - 16 208. Southampton 13 5 5 3 19 - 14 209. Liverpool 13 5 5 3 17 - 15 2010.Crystal Palace 12 6 1 5 14 - 12 1911.Stoke 13 5 4 4 11 - 12 1912.West Brom 13 5 2 6 12 - 17 1713.Watford 13 4 4 5 12 - 14 1614.Swansea 13 3 5 5 14 - 18 1415.Chelsea 13 4 2 7 17 - 23 1416.Norwich 13 3 3 7 16 - 24 1217.Newcastle 13 2 4 7 13 - 25 10

Pencetak gol :13 - Jamie Vardy (Leicester City)

Liga Italia

Verona vs Napoli 0-2Atalanta vs Torino 0-1Carpi vs Chievo 1-2Fiorentina vs Empoli 2-2Genoa vs Sassuolo 2-1Lazio vs Palermo 1-1Udinese vs Sampdoria 1-0Inter Milan vs Frosinone 4-0---------------------------------------------------------1. Inter Milan 13 9 3 1 16 - 7 302. Napoli 13 8 4 1 24 - 8 283. Fiorentina 13 9 1 3 26 - 11 284. AS Roma 13 8 3 2 29 - 15 275. Sassuolo 13 6 4 3 15 - 12 226. Juventus 13 6 3 4 17 - 11 217. AC Milan 13 6 2 5 15 - 17 208. Lazio 13 6 1 6 17 - 21 199. Torino 13 5 3 5 18 - 18 1810.Atalanta 13 5 3 5 13 - 15 1811.Chievo 13 4 4 5 16 - 13 1612.Sampdoria 13 4 4 5 19 - 18 1613.Genoa 13 4 4 5 14 - 17 1614.Palermo 13 4 3 6 13 - 17 1515.Udinese 13 4 3 6 11 - 15 1516.Empoli 13 4 3 6 15 - 20 1517.Bologna 13 4 1 8 13 - 17 13

Pencetak gol :10 - Gonzalo Higuain (Napoli)

Liga Jerman

Hertha BSC Berlin vs Hoffenheim 1-0FC Ingolstadt vs Darmstadt 3-1

Liga Prancis

Caen vs Angers 0-0Bastia vs Gazelec Ajaccio 1-2Rennes vs Bordeaux 2-2Saint-Etienne vs Marseille 0-2

Jadwal Pertandingan

Liga Champions

Rabu (25/11) dini hariGrup EBATE vs Bayer Leverkusen Barcelona vs AS Roma ---------------------------------------------------------1. Barcelona 4 3 1 0 8 - 2 102. AS Roma 4 1 2 1 10 - 10 53. Bayer Leverkusen 4 1 1 2 11 - 10 44. BATE 4 1 0 3 4 - 11 3

Frup FArsenal vs Dinamo Zagreb Bayern Munich vs Olympiakos ---------------------------------------------------------1. Bayern Munich 4 3 0 1 13 - 3 92. Olympiakos 4 3 0 1 6 - 6 93. Dinamo Zagreb 4 1 0 3 3 - 9 34. Arsenal 4 1 0 3 6 - 10 3

Grup GFC Porto vs Dynamo Kiev Maccabi Tel Aviv vs Chelsea ---------------------------------------------------------1. FC Porto 4 3 1 0 9 - 4 102. Chelsea 4 2 1 1 7 - 3 73. Dynamo Kiev 4 1 2 1 5 - 4 54. Maccabi Tel Aviv 4 0 0 4 1 - 11 0

Grup HZenit vs Valencia Lyon vs Gent ---------------------------------------------------------1. Zenit 4 4 0 0 10 - 4 12 *2. Valencia 4 2 0 2 5 - 5 63. Gent 4 1 1 2 4 - 5 44. Lyon 4 0 1 3 2 - 7 1---------------------------------------------------------Ket : * = lolos ke babak 16 besar.

Messi Siap Tampil

Barcelona AS Roma

Barcelona -Lionel Messi siap bermain sejak awal pertandingan ketika Bar-

celona, yang baru saja membantai Real Madrid 4-0, menjalani laga kualifikasi Grup E Liga Champions melawan AS Roma di Camp Nou, Rabu (25/11) dini hari. Kehadirannya jelas menjadi sinyal buruk bagi wakil Italia yang menuju Spanyol tanpa beberapa pemain utama.

Naples, AS - Pegolf Selandia Baru Lydia Ko meny-

ingkirkan rivalnya dari Korea Selatan Park In-Bee dalam perebutan peng-hargaan sebagai Pegolf Terbaik 2015. Perebutan trofi Tour dan predikat pegolf nomor satu dunia itu sendiri terjadi melalui pertarungan dramatik di per-mainan lubang terakhir pada turnamen Tour Champinship di Naples, Florida, AS, Senin (23/11) kemarin.

Ko, pegolf berusia 18 tahun dan juara bertahan di turnamen Tour Champion-ship, pada permainan putaran terakhir mencatat skor 72 pukulan atau secara total empat putaran dia membukukan 277 pukulan atau 11 di bawah par untuk menempati posisi ke-7. Namun posisi itu cukup baginya untuk menyingkirkan Park yang meskipun bermain lebih baik dengan catatan 69 pukulan dan secara total mengemas 276 pukulan dan berada di urutan keenam. Ko tetap bertengger di posisi sebagai pegolf nomor satu dunia.

“Hari ini lubang terasa lebih kecil daripada bola, sering meleset, tapi saya telah berusaha dengan permainan ter-baik saya, ini bisa menjadi buruk, saya hanya mampu mencetak beberapa par dari jarak tiga kaki,” kata Ko yang ta-hun lalu menjadi peraih poin terbanyak dengan hadiah 1 juta dolar AS.

Turnamen akhir musim Tour Champi-onship dimenangi pegolf AS Cristie Kerr.

Dia mencatat skor putaran terakhir dengan 68 pukulan. Secara total empat putaran permainan, dia membukukan 271 pukulan atau 17 di bawah par. Kerr memimpin satu pukulan atas rekan sen-egaanya dari AS Gerina Piller dan pegolf Korsel Jang Ha-Na. Sedangkan pegolf AS lainnya Lexi Thompson berada di posisi keempat dengan total 274 pukulan, disusul urutan kelima Karine Icher dari Prancis dengan 275 pukulan.

Pada pertarungan di putaran tera-khir itu, Ko menutup satu bogey yang dibuatnya di lubang ketiga dengan

mencetak satu birdie di lubang kelima par tiga, d a n k e m b a l i mencetak birdie pada lubang ke-17 par tiga sebe-lum hampir saja dia membuat bo-gey pada lubang terakhir. Prestasi itu memastikannya untuk meraih peng-hargaan yang terbaik musim ini.

“Saya mencoba untuk tetap tenang sepanjang hari, terutama pada akhir permainan, ini sebuah ta-hun yang panjang, saya selalu mengusir setiap emosi yang datang di sana,” katanya. (kmb39/ap/ant)

Sejak Awal

Lydia Ko, Pegolf Terbaik 2015

Milan - Inter Milan memuncaki klasemen Serie

A Liga Italia usai memetik kemenangan 4-0 atas tim pendatang baru Frosinone, Senin (23/11) kemarin. Ini pertama kalinya pasukan Roberto Mancini mampu meme-nangi pertandingan liga dengan lebih dari satu gol pada musim ini.

Jonathan Biabiany menyambar bola pantul untuk membawa Inter memimpin pada menit ke-29, dan Mauro Icardi meng-gandakan keunggulan mereka pada babak kedua dari operan Adem Ljajic.

Inter, yang hanya mencetak 12 gol pada 12 pertandingan pertamanya dan menang delapan kali dengan margin satu gol, menambahi gol-gol berikutnya melalui bek Jeison Murillo dan pemain pengganti Marcelo Brozovic. Dengan kemenangan ini Inter mengoleksi 30 poin dari 13 pertand-ingan, unggul dua angka atas Napoli dan Fiorentina. AS Roma, yang ditahan im-bang 2-2 di Bologna, tertinggal satu angka di peringkat keempat.

Napoli menang 2-0 di markas Verona berkat gol-gol Lorenzo Insigne dan Gonzalo

Higuain pada babak kedua. Fiorentina, yang sebelumnya memiliki koleksi angka yang sama dengan Inter, memerlukan dua gol dari pemain pengganti Nikola Kalinic untuk menyelamatkan hasil imbang 2-2 di kandang saat menjamu tim papan bawah Empoli.

Vincenzo Montella mengawali kari-ernya sebagai pelatih Sampdoria berujung dengan kekalahan 0-1 di markas Udinese. Sementara Davide Ballardini, yang men-gawali masa kerja keduanya di Palermo, menyaksikan timnya bermain imbang 1-1 di markas Lazio.

Pada laga lainnya Francesco Acerbi mencetak gol pada menit ke-94 untuk tim tamu Sassuolo untuk membuat skor menjadi 1-1, namun Leonardo Pavoletti mampu mengamankan kemenangan bagi tuan rumah menjelang pertandingan usai. Kedua tim masing-masing harus kehil-angan seorang pemain karena mendapat kartu merah pada babak pertama.

Liga SpanyolAtletico Madrid naik ke peringkat

kedua di Liga Spanyol berkat gol tunggal Koke yang membawa timnya meraih kemenangan 1-0 atas Real Betis. Pasukan Diego Simeone kini terpaut empat angka dari pemuncak klasemen Barcelona, namun sekarang ung-gul dua angka atas rival sekota, Real Madrid.

Tim tamu meraih keunggulan setelah Antonio Adan menepis tembakan Fernando Torres pada menit ketujuh. Namun Koke berada di posisi yang tepat untuk menyambar bola pantul dan menjadikannya gol ke-menangan Atletico.

Atletico semestinya dapat menang dengan selisih skor yang lebih besar ketika mereka mengendalikan seluruh pertand-ingan. Antoine Griezmann melepaskan sepakan voli dari sodoran Torres yang melambung di atas gawang.

Betis hanya dapat memberi ancaman ketika Jan Oblak melakukan penyelama-tan bagus untuk menggagalkan sepakan jarak jauh Alvaro Cejudo. (rtr/ant)

London - Petenis nomor satu dunia Novak

Djokovic menunjukkan dominas-inya musim ini dengan menaklukkan Roger Federer dengan skor 6-3, 6-4 untuk memenangi ATP World Tour Finals, Senin (23/11) kemarin.

Petenis Serbia itu kalah dari Federer di fase grup pada awal pekan lalu. Namun, ia mendominasi di final untuk menjadi petenis pertama sepa-njang sejarah 46 tahun turnamen ini, memenangi gelar empat tahun secara berturut-turut.

Federer memiliki beberapa pelu-ang pada awal pertandingan namun ia menyia-nyiakan sejumlah break point. Djokovic terbukti lebih cerdik dengan mematahkan servis lawan-nya pada game ketiga dan kesembi-lan untuk memenangi set pembuka.

Federer yang berupaya untuk meraih gelar ketujuhnya di turnamen penutup musim, berada dalam kondisi kritis saat ia tertinggal 3-4 dengan skor 0-40 di set kedua, namun mampu lolos dengan lima straight point.

Tetapi Djokovic tidak berhenti memberikan tekanan. Dia menak-lukkan lawannya yang berusia 34 tahun itu ketika petenis Swiss itu melakukan servis pada kedudukan 4-5. (rtr/ant)

Djokovic Dominasi

Musim 2015

Inter Milan Menang Besar

Bali Post/apPetenis Serbia Novak Djokovic

menjuarai ATP World Tour Finals.

Bali Post/apPegolf Selandia Baru Lydia Ko.

Bali Post/apPemain Inter Milan Mauro Icardi (kanan) dilanggar Madibo Diakite dari Frosinone pada pertandingan Serie A Liga Italia, Senin (23/11) kemarin.

Penyerang Barcelona Lionel Messi.

16 OLAHRAGA Selasa Paing, 24 November 2015

OLAHRAGALINTAS

FOTO COPY

BAHAN BANGUNAN

SPA

TIKETKULINERSERVICE

SERVICE

SERVICE SERVICE

PERCETAKAN

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

KOMPUTER

SALONFURNITUREKONTRAKTOR

KERJA DITEMPAT BERGARANSI

POMPA AIRSERVICE PANGGILAN

- KULKAS- FREZER

- KOMPOR GAS- WATER HEATER

C.0002109-srv

082 145550609085 101741394

Jl. Bungtomo No.2 Gatsu Barat

MESIN CUCI

ERA SERVICE

POMPA AIRSUMUR BOR

085100933617, 085792170822

- MESIN CUCI- KOMPOR GAS

SUMBER SERVICE

- WATER HEATER

PAK WAYAN

C.0002398-SRV

PANGGILAN MURAHBERGARANSI

C.0001436-SRV

CV. MAHA PUTRA ENGINEERING

AC

SERVICE PANGGILAN ~ PENJUALAN ~ PERBAIKAN

MECANICAL ELECTRICAL CONTRACTOR

Kantor & Workshop : Jl. Pantai Pererenan No 23 Badung

www.cvmahaputraengineering.com

8482683 ~ 8482969 ~

- KULKAS

- FREEZER

- MESIN CUCI

- POMPA AIR

- TV. ELECTRONIC

- CCTV

- INSTALASI LISTRIK

- PLUMBING

- WATER HEATER

085100320000

085100220066

Telah Dibuka :

Spesial PromoDiscount 100.000,-untuk 100 customer pertama

ATHENA SPA

HP. 083119367000

Jl. Hayam Wuruk (100 M sebelahBarat Pameran Hayam Wuruk)

C.0002379-spaWeb: www.gazebo-bali.com,Email:[email protected]/081934381590 P Putu Yasa

PT.J-Gazebo Bali

DIJUAL : KUSEN DAN DAUN PINTU FURNITURE DAN GAZEBO

Berbagai jenis kayu dan bentuk

Alamat workshop : Jl. Nuansa Indah 88X, Buluh Indah Gatsu Denpasar

C.0001526-bbn

C.0000670-KONT

C.0002584-FTC

C.0002624-MBL

PELUANG EMAS KULINER

Jl. Raya Semer, Kerobokan•• 0813 3721 2288

Bth rekan2 pengisi countermakanan godo2, lontongsayur, ketoprak, soto, sateayam, pempek, siomaybatagor, dll. Bth Tukangmasak & karyawati resto.

Strategis banyak turis

C.0002678-kul

SERVICE PANGGILANKERJA DITEMPAT BERGARANSI

Telp. 085100493221

POMPA AIRHUB. GARUDA SERVICEKULKAS,MESIN CUCI,

WATER HEATERKOMPOR GAS

Jl. WR. Supratman No. 9, Denpasar

C.0002591-srv

Mantan Ketua KOI Rita Sub-owo saat serah terima jabatan dengan kepengurusan KOI baru menilai agar mereka tidak panik mempersiapkan AG 2018, kar-ena dirinya akan tetap mem-bantu demi persiapan hingga pelaksanaan nanti di Jakarta - Palembang. Apalagi master plan sudah mencapai 80 persen.

“Jangan terlalu panik karena

master plan sudah proses dan ke depan Ketua KOI yang baru ting-gal melanjutkan, saya optimis mereka mampu menyelesaikan-nya,” ujar Rita kantor KOI, Ja-karta, Senin (23/11) kemarin.

Sejauh ini master plan me-nyisakan 20 persen, dan masih meninggalkan beberapa kendala persiapan AG seperti jalan di tempat, termasuk pengerjaan

fisik belum dilakukan dan pro-mosi tidak ada. “Saya tidak akan meninggalkan begitu saja, saya masih akan mengawal AG dan diminta pemerintah menjadi penghubung antara Indonesia dengan Dewan Olimpiade Asia (OCA - red),” jelasnya.

Sejauh ini OCA hanya menun-tut 3 hal penting yang bisa segera diwujudkan Indonesia,

yaitu kampung atlet, aquatic center dan velodrome di Jakarta, sedangkan venue yang lain bisa di mana saja.

Menanggapi tuntutan nyata kekurangan 20 persen tersebut, Erick mengaku penyelesaian ini akan segera rampung dalam waktu 10-15 hari ke depannya.

“Kami terus mengejar mewu-judkan kekurangan ini, kami selalu rapat dengan kepengu-rusan yang baru, jadi tinggal butuh waktu beberapa hari ke depannya. Jadi sabar, dan tunggu saja, yang pasti kami

akan memetakan venue mana yang siap, mana yang kurang siap, kemudian kendalanya apa. Kami semua komitmen, jangan sampai gagal karena kalau gagal yang malu kita semua, bangsa Indonesia,” ungkap Erick.

Sejauh ini, dari dua kota pe-nyelanggara, Palembang dinilai lebih siap dibanding Jakarta. Sebab, semua venue di kompleks Jakabaring, Palembang sudah tersedia. Sedangkan untuk di Ja-karta harus merenovasi sejumlah venue agar berstandar interna-sional dan lebih modern. (pts)

Petinju Indonesia Dikirim ke Korsel dan Kuba

UNtUk terus mengasah kemampuan atlet tinju Indonesia jelang persiapan menuju kualifikasi Olimpiade 2016 men-datang, Pengurus Pusat Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PP Pertina) akan memboyong 8 petinju ke Korea Selatan dan Kuba. Langkah ini dilakukan PP Pertina, mengingat selama ini ke-8 pet-inju pelatnas Indonesia tersebut tidak mendapatkan lawan yang sepadan di area nasional. Ketua Umum PP Pertina Reza Ali menjelaskan, alasan memilih Korsel karena sama-sama membutuhkan latihan yang juga persiapan untuk Olim-piade, sedangkan Kuba merupakan neg-ara yang terkenal dengan tinju. Selain itu Indonesia juga akan mengundang petinju Sri Lanka, Januari mendatang. PP Pertina akan mengejar dua peluang tiket Olimpiade melalui kualifikasi di kejuaraan Zona Asia-Oceania pada 23 Maret-4 April 2016 mendatang di Tion-gkok, sedangkan peluang berikutnya di Kejuaraan Dunia, Azerbaijan pada 7-19 Juni 2016 mendatang. (pts)

Denpasar (Bali Post) -Dua pebulutangkis putri Bali, Made

Deya Surya Saraswati dan Made Pranita Sulistya Devi, mendapatkan fasilitas wild card pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bulu Tangkis yang bakal digelar di GOR Senayan, Jakarta, 8-12 Desember men-datang.

Wakil Ketua Umum II pengprov PBSI Bali Wayan Winurjaya saat dikonfirmasi dari Denpasar, Senin (23/11) kemarin mengatakan, Deya dan Ade memperoleh wild card di divisi I dengan kategori ber-beda. “Deya memperoleh wild card divisi I kejurnas kategori dewasa, setelah pada kejurnas 2013 di Bali tembus finalis dan juara II di divisi II kategori dewasa. Jadi otomatis finalis langsung wild card ke divisi I,” ungkapnya.

Winurjaya menambahkan, hal serupa juga dialami Ade. Pebulutangkis asal Ban-gli itu memperoleh wild card ke divisi I, setelah divisi II kategori Taruna pada ke-jurnas bulu tangkis tahun lalu di Cirebon, Ade sukses meraih gelar juara.

“Bagi Deya dan Ade, sangat bagus bisa bertanding di kejurnas. Pasalnya, event itu, bisa dijadikan bagian dari persiapan awal, dan penambahan jam terbang. Pasalnya, jika nantinya ditentukan tiga pebulutangkis yang turun di PON XIX di Bandung, Jawa Barat (Jabar) 2016, dan seandainya Deya dan Ade masuk tim PON Bali, maka keduanya terus bisa mengasah kualitasnya,” papar Winurjaya.

Lebih lanjut dikatakannya, selain menurunkan Deya dan Ade, Bali juga akan menurunkan pebulutangkis lainnya ke kejurnas yang seluruhnya turun di di-visi II. Mereka merupakan pebulutangkis terbaik hasil Kejurprov 2015 di Denpasar lalu. (kmb41)

Denpasar (Bali Post) -Tim futsal Bal i sukses

menundukkan lawannya Su-lawesi Utara (Sulut) dengan skor 10-6 di ajang Pra-PON putaran II, Grup X, di GOR Palaran, Samarinda, Kaltim, Senin (23/11) kemarin.

Tim futsal Pra-PON Bali menurunkan kapten Danu, Hendrayana, Angga, Yogi , Dery, Mang Tri, serta Dek Rian. Sementara di kubu Sulut bermaterikan kapten Kevin Judha, kiper Loius Alberti-nus, Marcelino, Ronaldo, Deril Juvli.

Kesepuluh gol tim Pra-PON Bali diborong Dek Rian empat gol di menit ke-4, 12, 19, dan 39. Selanjutnya, Angga menc-etak dua gol di menit ke-22 dan 38. Sedangkan tiga gol lainnya

masing-masing diciptakan Yogi menit ke-11, Dery menit ke-32, Mang Tri menit ke-14, serta Hendrayana menit ke-31.

Sementara keenam gol bala-san Sulut dilesakkan Marceli-no dua gol di menit ke-19 dan 20, kemudian Ronaldo di menit ke-26 dan 33, serta Deril Juvli menit ke-35 dan 36.

Sektim Nasser Attamimy yang dikontak, kemarin, men-erangkan, kedua tim men-erapkan permainan ofensif sehingga cukup banyak gol tercipta. ‘’Jika menilik hasil kemenangan ini, kami pas-tikan anak-anak bertanding dan memiliki kepercaya diri (self-confidence) yang tinggi,’’ kata Nasser.

Akan tetapi, lanjutnya, ke-bobolan enam butir gol juga

harus diwaspadai , jangan sampai terjadi pada laga beri-kutnya Bali melawan Kalbar, Selasa (24/11) ini. Menurut-nya, trio pelatih Bali Kocet Sugiarta, Chris Natalino, serta Kadek Bro Sudarta telah me-mantau laga antara Kalbar melawan Papua Barat, yang tersaji kemarin malam. ‘’Mini-mal tim pelatih sudah men-gantongi strategi berikut ke-unggulan dan kelemahan tim Kalbar. Kami harap tim Bali mampu memetik poin penuh atas Kalbar,’’ paparnya.

Grup X dihuni delapan provinsi dan lima besar lolos ke PON. Kedelapan daerah yakni Bali, Sulut, Kaltim, Ka-lbar, Papua Barat, Gorontalo, Maluku Utara (Malut) serta NTT. (022)

Pengurus Baru KOI Diharapkan Tak PanikJakarta (Bali Post) -

Makin dekatnya pelaksanaan Asian Games (AG) 2018 diharapkan tidak akan meng-ganggu konsentrasi kepengurusan kOI yang baru saja terpilih di bawah komando Erick thohir untuk bekerja dan menghasilkan prestasi bagi Indonesia.

Denpasar (Bali Post) -Kesebelasan Putra Tresna

Generation menang tipis 2-1 (1-1) atas lawannya Remaja Bhayangkara Club (RBC) dalam turnamen Denpasar Cup I/2015, Grup C, di Lapangan Kompyang Sujana, Senin (23/11) kemarin.

RBC sempat unggul lebih dulu di menit ke-41, lewat ti-tik penalti. Hukuman tersebut diberikan Wasit Ali Baco setelah pemain RBC Mega Adi Gunawan berebut bola dengan pemain Putra Tresna Generation Indra Dwi Permana Putra. Dalam perebutan bola tersebut, Indra Dwi Permana terjatuh dan tan-gannya menyentuh bola di petak keramat.

Sang algojo Dewa Brahmanta

sukses menjebol gawang Putra Tresna Generation yang dikawal Indra. Tertinggal 0-1, Putra Tresna Generation berupaya bangkit, dan semenit menjelang turun minum berhasil menya-makan kedudukan 1-1 lewat tendangan bebas Kadek Haar-lem Anggariva.

Tendangan bebas diberikan wasit Ali Baco, pascaterjadi pe-langgaran. Tendangan Haarlem yang melengkung melewati pa-gar betis pemain RBC, kemudian menggetarkan jala RBC yang dikawal Gusti Sunur. Sampai jeda kedudukan imbang 1-1.

Memasuki babak kedua, kiper RBC Gusti Sunur jadi pemain tengah, sedangkan posisi kiper dipercayakan kepada Damas.

Gol penentu kemenangan Putra Tresna Generation tercipta di menit ke-75 melalui titik putih. Penalti diberikan Wasit Ali Baco, karena kiper Damas menjatuh-kan bomber Putra Tresna Gen-eration Esha saat melakukan aksi solo run. Bahkan, Ali Bacho mengganjar Damas kartu kun-ing.

Juli Dwi Mahendra yang mengeksekusi sukses memper-daya kiper Damas. Sampai akhir pertandingan, Putra Tresna Gen-eration tetap unggul 2-1.

Atas hasil ini, perburuan dua tiket ke perempatfinal makin seru, dan diperebutkan tiga tim yakni Putra Tresna, Putra Tresna Generation, serta Gun-tur FC yang bakal menghadapi

Putra Tresna pada Jumat (27/11) nanti.

Usai pertandingan, pelatih Putra Tresna Generation Dede Mahatma Darma menyatakan tim asuhannya baru terbentuk setahun lalu, dan terkadang grogi meladeni tim senior.

Di sisi lain, Manajer Tim RBC Ngurah Bayu mengemukakan, pemain RBC tak komplet sep-erti andalannya Dewa Kadek Dwipayuda absen karena dinas. ‘’Kami akui stamina pemain kami keteteran di babak kedua,’’ kilah Ngurah Bayu. (022)

Putra Tresna Generation Menang Tipis

Hasil Senin (23/11)Remaja Bhayangkara Club (RBC) vs P. Tresna Gent 1-2

Jadwal Selasa (24/11)Ewako vs POR Sanur

Klasemen Grup C1. P. Tresna 2 2 0 0 5-2 62. P. Tresna Gent 3 2 0 1 7-5 63. Guntur 2 1 0 1 4-4 34. RBC 3 0 0 3 2-7 0

Deya dan Ade Dapat ’’Wild Card’’ di Kejurnas

Tim Futsal Pra-PON Bali Tundukkan Sulut Gianyar (Bali Post) -

Tim sepak bola Persipura Jayapura berhasil mengalahkan PSM Makassar, Sulawesi Selatan dengan skor tipis 1-0 pada turnamen Piala Jenderal Sudirman 2015 Grup B, di Stadion Kapten Dipta, Gianyar, Bali, Senin (23/11) kemarin. Se-mentara Mitra Kukar, Kalimantan Timur, menang melawan Semen Padang melalui drama adu penalti dengan skor 5-4.

Persipura dan PSM sama-sama melakukan tekanan ke jantung per-tahanan lawan, namun hingga wasit meniup peluit panjang pada babak pertama skor tetap bertahan 0-0. Satu-satunya gol pada pertandingan itu tercipta semenit setelah babak kedua dimulai melalui sundulan penyerang Lancine Kone setelah mendapat umpan dari Ferinando Pahabol.

Dalam laga itu, PSM Makassar mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan setelah Syamsul dijatuh-kan penjaga gawang Ferdiyansah di area kotak pinalti pada menit ke-69. Namun, eksekusi melalui titik putih oleh Syamsul gagal menghasilkan gol karena penjaga gawang Persipura ber-hasil memblok tendangan keras kapten PSM Makassar itu. Hingga wasit Thoriq Al Kaltiri meniup peluit panjang, skor tetap bertahan 1-0 untuk kemenangan Persipura Jayapura.

Dengan hasil tersebut, posisi semen-tara di puncak klasemen Grup B diraih Mitra Kukar dengan raihan enam poin diikuti Persipura Jayapura (enam poin) posisi kedua, PSM Makasar (em-pat poin) posisi ketiga, Semen Padang

(tiga poin) posisi keempat, Bali United (dua poin) posisi kelima.

Adu PenaltiDrama adu penalti terpaksa harus

dihadapi Mitra Kukar dan Semen Pa-dang setelah pertandingan 2x45 menit kedudukan tetap imbang 0-0. Lima penendang dari Mitra Kukar yakni Dinan Javier, Michael Orah, Yanto Ru-

dolf, Patric Do Santos dan Abdul Gamal berhasil mencetak gol kemenangan untuk timnya. Penendang Mitra Kukar Bahtiar gagal karena tembakannya berhasil ditepis penjaga gawang Semen Padang Jandia Eka Putra. Sedangkan, empat eksekutor dari Semen Padang yang berhasil mencetak gol yakni Adi Nugroho, Ricky Ohorela, James Koko Lomel dan Vendry Mofu. (ant)

Persipura Jayapura Menang Tipis

Bali Post/wan

tANGkAP - Kiper Putra Tresna FC Generations menangkap bola tendangan sudut Remaja Bhayangkara Club pada pertandingan turnamen Denpasar Cup 2015 yang berlangsung di Lapangan Kompyang Sujana, Senin (23/11) kemarin.

Bali Post/ant

MENANG - Pemain PSM Makassar Iqbal Samad (kanan) menghalangi tembakan Ronaldo dari Persipura Jayapura dalam pertandingan babak Penyisihan Grup B turnamen Jenderal Sudirman Cup di Sta-dion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (23/11) kemarin. Persipura Jayapura menang atas PSM Makassar dengan skor 1-0.

ALUMINIUM KURSUS

ALUMINIUM

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

DIJUAL MOBIL

RUPA-RUPA

RUPA-RUPA

RUPA-RUPABIRO JASA

BIRO JASA BIRO JASA BIRO JASA

BIRO JASA BIRO JASA

BIRO JASA

C.0001466-BRJ

081999086056

Tlp. 085339884848, 081936322022

AHLI SUMBAT081337666135082359392760

C.0002207-brj

C.0002384-brj

TANPA BONGKAR & BERSIH

HARGA PROMO

KURAS WC”BALI BERSIH”

MAMPETXL: 081936064140TELKOMSEL: 081338635212

C.0001426-MBL

TOYOTA

NEW AVANZA

08174766115 / 082147446 659

FORTUNERHILUX & ALPHARD

PIN BB 52AB451F

INNOVAR

E

A

D

Y

S

T

O

C

K

� Di

s

k

o

n

S

p

e

s

i

a

l

!

!

!

!

� GRATIS Aksesoris

� Bisa Tukar Tambah

� Souvenir Menarik

� DP Rendah & Proses Cepat

C.0001419-MBL-2

TOYOTA

AVANZA

085100929445 / 087861553262

PROMO AKHIR TAHUN

� Bisa Tukar Tambah

� Kredit s/d 7 tahun

� Proses Cepat� Free Aksesories Syarat & Ketentuan Berlaku*

AVANZA DISKON 12-27Jtan

INNOVA DISKON 33 Jtan

FORTUNER DISKON 35 Jtan

DP

16 Jtan

GESEK TUNAI &PELUNASAN

H. 08-1234567-113C.0002168-rpa

HUB : TIARA JAYAJl. Gunung Agung 173 B Denpasar

Telp. 416466, 9005464, 415159

Pintu Expanda Pintu PVCTangga

Serba Guna

C.0000128-ALM

Mendapatkan :1. Rumah siap huni di kota Tabanan seharga 475 juta2. Biaya AJB/Notaris di tanggung3. Dana disimpan selama 5 tahun4. Bunga simpanan 5%/5 tahun

T. 0361-4722312, HP. 081337380202PIN. 541132F8, WA. 081916380202

KSP CREA BALIJl. Tukad Yeh Ho II/3 RenonSIMPANAN 800 JUTA

C.0002576-rpaC.0002649-brj

AHLI BUNTU

085338344278Garansi

WC WC MAMPETSALURAN AIRWASTAFEL, DLL

TANPA BONGKAR TANPA OBATKURAS

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADS

Sarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnyaIKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

� Discount Up to: 10% Pembayaran dgn Kartu Kredit BNI �Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Email: [email protected]�Pin BB: 55c8e021

� Tarif iklan Mini/Baris : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar)

� Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka)tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus66 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita

� Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS!

� Jakarta : (021) 5357602 - Fax : (021) 5357605� Mataram : (0370) 639543� Denpasar : (0361) 225764 (hunting) e-mail:[email protected]� Surabaya : (031) 5633456

Informasi pasang iklan Telepon

VISA

- Iklan Still Store di Bali TV : Rp 200.000,- (10 x tayang)- Runing Teks Bali TV : Rp 50.000,- (5 x tayang)- Denpost Paket : Rp 165.000,- (10 x muat)- Bisnis Bali Paket : Rp 82.500,- (10 x muat)

Selasa Paing, 24 November 2015 17

Dicari Sopir SIM BH.08123989518 Jl.Gadung 81 Dps

A.BP.001.11.15.0002514

Dibutuhkan Sopir MobilGaji Memuaskan H.08179779288

B.BP.141.11.15.0001240

Dicari: Terapis di SanurHUb:082144091777

A.BP.001.11.15.0001986

Dicari Asisten RT,DaerahDps-Ubung,Tgl Dlm/Luar, jujur

& Mau Kerja Hub.082247168350A.BP.001.11.15.0002562

Dicari Tenaga cook, Waiter/Waitress Hub:085738112048 Koko

A.BP.001.11.15.0002589

Cook for Hotel in LembonganMess Available Email CV to:[email protected]

A.BP.001.11.15.0002668

Cr Sopir Pengalaman u/AntarJemput Tamu,Gj.2Jt+Komisi, My

Spa Gatsu Brt No.10,0811396612B.BP.141.11.15.0001241

Sopir Toko Bangunan Ketewel3orang Gaji 1,8Jt 085738452864

A.BP.001.11.15.0002654

!!Kpl Pesiar-Celestyal CruisesRequire 300 Crew :Kitchen, Bar,Restaurant & Housekeeping Dpt.Interview by User in December.PT.Piramid Jl.Jayagiri VII/12B

Renon, Phn:0361-226636/226736.A.BP.001.11.15.0000752

Cleaning Service Dcr Laki/WntHub:0361-289700/085737168071

A.BP.153.11.15.0002666

Dbthkn Tkg Potong utk GarmentBerpengalaman Hub:082146365552

A.BP.001.11.15.0002572

PT.Clandys Membutuhkan Admin/Kasir/Satpm/Sopir/Pramu/Gudang

Info:082247967318/082236521986A.BP.001.11.15.0002218

!!Dcr Cpt PRT/BSitter TglDlm Gj.1,5Jt 081237903622/087861412911

B.BP.135.11.15.0001265

!Bth Karyawati u/Pabrik Rambutmin.SMU,Penglmn tdk perlu.Lam:Neohair,Jl.Nakula B3,Ph8947040

B.BP.004.11.15.0001238

!Bth Sgr Teknisi Mesin IceCreambisa Bhs Inggris H.081547105646

B.BP.166.11.15.0001276

!Job Luar Ngri Gj36Jt psti Brang-kat 082233668878,081337042299

B.BP.166.11.15.0001278

Accounting min D3 AkuntansiMYOB,Komp Office Start 2,5Jt/Bl

Jimbaran/[email protected]

Belajar Bhs Jepang&Lanjut keDiploma/S1 diJepang,sambilbkerja,biaya mrh&menguntungkan.Brang-kat Aplril’16 Lidya 08123829587

A.BP.001.11.15.0001879

Butuh Sgr Pegawai Koperasi minSMA/SMK Hub:085100077139

A.BP.001.11.15.0002563

Bella Italia Rest Need Cook &Waitress. CV Jl.Kartika Plaza 8x Ph.758067

B.BP.145.11.15.0001250

Bth Adm&Cust.Service,Max.26Th,min SMA, ParamaTex, ImBo 589

B.BP.004.11.15.0001239

Bth Cepat! Security untukGarment Hub.085100050706Email: [email protected]

A.BP.001.11.15.0002632

Bth Penjahit pengalaman SegeraGaji Bgs Tlp.08113891983

A.BP.001.11.15.0002469

BthPemetikBuahAustralia,Gj32JtBiaya 5Jt&Jepang,082247699000

A.BP.001.11.15.0002677

Bthkn Sales,Bag.Gdng,Sopir,BidAlat Listrik,Lam ke:Jl.Tk.Pan-

coran 10X Dps Hub:081936180391A.BP.001.11.15.0002402

Buka Lowongan Kapal Pesiar DanHotel Darat Dubai disemua Bag

Min:SMA/SMK,Bhs Pasif Hub:DewaDitya BB:57E67FF8;082144371412

A.BP.001.11.15.0002283

Circle K: Bth Retail Food SrvcChain,Laki,max 35th D3/S1 Pari-wisata,Siap Krj Mobile.Krm CV:

Jl.MT.Haryono No.2B Dps/[email protected]

B.BP.001.11.15.0001230

Dcr Karyawati Max.23Th Min.SMASdh Tdk Kuliah, H.081338251999

A.BP.001.11.15.0001265

Circle K:Bth Karyawn Toko,Priamax26th,Min.SMU/K.Krm CV:Jl.MTHaryono No.2B Dps/087877612600

B.BP.001.11.15.0001231

Cr Adm,Gdg,L/P Krbokan Br.Cam-puan G.Bisma No.1,081999514998

A.BP.001.11.15.0002644

Cr Karywan Toko.Gj 1,5Jt+BonusCr SPG/Ksir/Admin 081338978919

A.BP.001.11.15.0002648

Dbthkn FO,Waitress,Butler,CookSenior,Accounting Admin SgrHub:Bali Illumination Park Jl.Sekar Sari Gg.Melasti No.1X

Bypass IB Mantra T:0361468487A.BP.001.11.15.0002435

Dcr 3 Peg Salon Wnt Pnglmn Jl.T.Umar Brt&G.Sari, 081977414141

A.BP.001.11.15.0002641

Dcr Asisten Apoteker (D3Farmasi) utk Prusahan Kosmetik

& 2 Org SPG Hub.08123803628B.BP.004.11.15.0001253

Dcr Hair Stylist,Therapist/Peg.Salon 0361229650/081238507230

A.BP.001.11.15.0002588

Dcr Karyawati Laundry Hub:Nadine 081916404410MudingKelod

A.BP.001.11.15.0002630

Dcr Krywti Srbtn WR.Sari ManisJl.Cok Agung Tresna 99X Renon

A.BP.001.11.15.0002466

Dcr Krywti u/Toko diDouble SixBs English Gj 2Jt+Kms H.486871

A.BP.001.11.15.0002578

Dcr Driver pariwisata P/W UsiaMax 48Th SIM Polos/Umum Gaji+

insentif Hub.081338637576 GustiA.BP.001.11.15.0001326

GDH Tour&Travel Need Urg Opera-tional(M) Reservation(F) Exp.

min 1th E:[email protected]:8423034

B.BP.004.11.15.0000953

Dcr Pelaksana Sipil, diut.blmnikah.03619005167/081805597242

A.BP.004.11.15.0002587

Dicari PRT Tinggal DalamTelp.08123681688

A.BP.001.11.15.0002561

Dicr Karywati utk AdministrasiJl.Pidada XII/1 Ubung T.424503

A.BP.001.11.15.0002575

Dcr S1 T.Sipil/Arsitek mx 35thLmrn ke CV.Laksita Jl.Cempaka

No.8 Dalung Tlp.087862904007A.BP.001.11.15.0002622

Dcr Tmt SMU/SMK u.19/25th Priautk Home Stay Hub:081238298327

A.BP.001.11.15.0002245

Dcr sgr 3org Sales/Lk,Min.SLTASurat bawa lsg ke PT.Banoli

Motor Jl.Buluh Indah 81 DpsA.BP.001.11.15.0002374

Dcr! Satpam (Bersertifikat),Peng.Min 2Thn & Supir Punya

SIM A & SIM B1. Krm kePT.Prathama Line Logistics,Jl.Teuku Umar Barat No.128

Tel.0361-8476456A.BP.001.11.15.0002571

Dcr:Graphic Designer bisaCorel D,Photoshop,AI.Hub.(0361) 4744881.Jam Kerja

A.BP.001.11.15.0002433

Dibutuhkan Arsirek Berpeng Hub.Jl.Dewi Madri 34 Dps T.(261088)

A.BP.001.11.15.0002611

Dicari Karyawan Laki2 usia max25th Hub:087862521828 Jln.Batu

Balig (Kerobokan) Benny RentalA.BP.001.11.15.0002597

Distributor Aqua Butuh Sales,Driver(sim B)& Koord.Sales ber-

pengalaman(SMA)Hub:08113432507A.BP.001.11.15.0002627

Grmnt Eks Cari Penjhit,PengpulTkg Chek,Adm Hub.087861987896

A.BP.001.11.15.0002608

Krywn u/Bag.Clening Servis&Laun-dry Pnginpn Tuban 081338999922

A.BP.001.11.15.0002647

Krywn/ti Artshop Celuk SMP/SMASingle,Tidur Dalam 0811386978

A.BP.001.11.15.0002570

Looking For Shopkeeper Walk inInterview Glassware Shop 08573

7441999 Kerobokan/MerthanadiA.BP.001.11.15.0002417

Looking for Staff HouseKeeping Villa in Sanur

0361-8497275/082134356114A.BP.001.11.15.0002612

Sales Counter utk Polo RalphLauren Jl.Raya Batubulan, Br.

Tegehe.Kirim Lam & CV ya.CepatNih Bonus Menarik! Wanita, SMA,

Penampilan MenarikA.BP.001.11.15.0002396

Manggar Indonesia Htl,BthSecurity Kriteria:Pria 27-35Th

min SMK SMU,Pengalaman min 2ThKerja Shift,Domsl Bali,KirimCV

[email protected]/Lgsg ke Jl.Dewi Sartika Gg.Nusa Indah No.19 Tuban

A.BP.001.11.15.0002437

Mau Pnghsiln Tmbhn Krj SmpnganWnt,Energik,Intrv,087860603956

A.BP.001.11.15.0002337

Need Staff,Kuta,Good SalaryWaitress,Girls Only,No Exp Ok

Paid Training,Ph 082144876180B.BP.004.11.15.0000903

Perusahaan Distribusi Oli Bandan Accu membutuhkan Sales

SLTA Sdrajat,Admin Min D1 Lamke PT.Inti Buana Permai Jl.A.yani

Selatan No.101 Dps T.227362A.BP.001.11.15.0002170

Receptionist Dcr Wanita MnarikHub.0361-289700/085737168071

A.BP.153.11.15.0002664

SPG Wanita utk jg Stand EsKrim di Kuta.Harus bs Bhs

Inggris 18-28Th Badan KurusTampil Rapih 0812 8421 9990

B.BP.004.11.15.0001251

Sgr IT,Sales,SC, Lam PT.PMAJln.Bedahulu XVII/7,Dps 411185

B.BP.813.11.15.0001232

Skull kerja Jpang 081246748474081558619010/087761410129Kadek

A.BP.001.10.15.0003408

Tng Adm Pria/Wnt H.Maestro MtrGj.1,5-2Jt, Tkd Pakerisan 74 Dps

A.BP.001.11.15.0002604

Villa Management CompanyUrgently Looking for Marketing

Good English Written andSpoken,Male,Knowledge able

in OTA. Please Send CV to:[email protected]

B.BP.004.11.15.0001254

Dcr Krywti utk Fotocopy di TbnGj.1Juta Hub.081558460988

A.BP.001.11.15.0002653

Dcr PRT&Peg Rm Mkn L/P Min SMPGj 1-2Jt di Jimb H.081339564466

B.BP.101.11.15.0001255

Dcr PRT, Tidur dlm, bisa MasakGj 1,3Jt Hub.081237790635

B.BP.004.11.15.0001252

Dcr Waiter Coffee Shop di Kutamax25th B.Inggris 081337999971

A.BP.001.11.15.0002619

Dcr Segera Waitress u/Resto diSanur Gj1,7Jt Hub:081338291806

A.BP.001.11.15.0002581

Dcr Terapis,Pnglmn tdk diutmknHub.VZ Skincare 085100881908

A.BP.001.11.15.0002582

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post

DAIHATSU

Terios TX Adventure’2007Hitam Variasi H.081999214215

B.BP.141.11.15.0001257

Xenia Li AsDK’10 Slvr 93JtKarimun Estilo’07 AsDK 68Jt

Bs Krdt Gatsu Tgh,081338979561A.BP.001.11.15.0002670

Xenia Li Family’06 Htm AsDK79Jt Ng TT/Krd,085100893334

B.BP.141.11.15.0001268

Xenia 2010 20 Jt aja sisa Te-ken Jl.P.Kawe 44A dpn Alfamart

A.BP.001.11.15.0002517

Ov Krdt All New Xenia VVTi’14Silver Mrh Hub.081236006663

A.BP.001.11.15.0002652

Xenia Dp3Jt/Angs.3Jtan,Pick UpDp0%,Ayla Dp 15Jt,082340855805

A.BP.001.11.15.0000123

Xenia’05 Silver AsDK Hr 83JtNego Hub:081338732982

B.BP.101.11.15.0001256

HYUNDAI

Dijual Mobil Hyundai Atoz,BiruMetalik Th 2005 Hub.Jl.Dewi

Madri No.34 Dps T(0361-261088)A.BP.001.11.15.0002610

FORD

Ford Ranger Th’2010 Putih 4x4Prbd 150Jt,082147454248 Dalung

A.BP.001.11.15.0002617

Ford Escape’07 Lmtd Sun RoofPenggemar 082237088955/427425

A.BP.001.11.15.0002524

HONDA

Freed PSD’09Putih AsBali OrisKM39rb Trwt Skali,085100408809

A.BP.001.11.15.0002665

Jazz RS Mmc 2011/AT Putih JokKulit Mlus 186jt 087703310817

A.BP.001.11.15.0002567

Honda Freed’13 AT 220Jt/Nego08970137666, Full Audio, 3TV

A.BP.001.11.15.0002635

ISUZU

ELF NKR’10 Pmk Body MorodadiPendidikan 68 Sidakarya TT/Krd

B.BP.141.11.15.0001248

Over Krd Panther LS’05 HitamUM25Jt Pribadi, 085100856999

B.BP.141.11.15.0001242

MITSUBISHI

Colt T120 PU’2012 Putih OrsTtl BakCargo 69Jt, 085100893334

B.BP.141.11.15.0001269

Djl Mobil Box Strada th 2013Hrg 110Jt Kuta Tlp087862829495

A.BP.001.11.15.0002407

Promo Akhir Tahun Pajero SportDisc s/d 100Jt,Outlander Sport

Disc s/d 50Jt H:081999702277A.BP.001.11.15.0002525

NISSAN

Serena’04 Htm F.Var,Audio TVPajak Br 106Jt Krd,08164714847

B.BP.141.11.15.0001270

SUZUKI

Splash’2010 HitamMulus Hub.085105430999

B.BP.141.11.15.0001258

Arena GX Silver’09 AsDKPendidikan 68 Sidakarya TT/Krd

B.BP.141.11.15.0001246

Jimny’2001 Orisinil CatGold Hrg.50Jt,081237531031 BU

B.BP.141.11.15.0001244

APV GX Th’2009 Burgundy AsDKMulus Pribadi,087861499476Sdky

B.BP.141.11.15.0001271

APV Arena GX’10 Silver AsBaliTk.Pakerisan Tlp.081236739494

A.BP.001.11.15.0002633

BUC Karimun GX 2003 BiruHub:087762995226/085337619559

A.BP.163.11.15.0002618

Splash Manual Th2011 AsliBaliHitam H.100Jt 082340377111 TT

A.BP.001.11.15.0002645

DATSUN

Datsun GO Panca T Aktif 1.2MT’15,86Jt,Spt Baru,Pjk 3/16,

DK-Gianyar Ng082147233316/085695297131

B.BP.031.11.15.0001237

TOYOTA

Over Krd Agya G’14 HitamAsBali UM25 ss85Jt 085100856999

B.BP.141.11.15.0001245

Avanza G’10 Silver asBaliPrbd,081933610070/082341251453

B.BP.141.11.15.0001261

Inova G’11+12 Bantu IjinPendidikan 68 Sidakarya TT/Krd

B.BP.141.11.15.0001247

Over Krd Inova G’11 SilverAsBali UM20Jt,087860856999Prbd

B.BP.141.11.15.0001243

***Matahari Auto Gallery****Hub.0361-464168/081999315168*

New FJ Cruiser AT OrangeLand Rover Discovery 2.0 SUV

NewWrangler Sahara3.6 Wrn DuneVW Bettle 1.4 Cabrio Merah Bru

Vellfire ZG’2014+2013 KM10RbAlphard S’2011 Hitam KM11RbFortuner Diesel Th’2013 Hitam

B.BP.141.11.15.0001249

Agya TRD S’14Putih AsliBaliLowKM Istimewa,08123953664 BUC

A.BP.001.11.15.0002661

Fortuner VNT’13 AT,APV GX’13Jazz RS’08 MT Setiabudi 52 Dps

A.BP.001.11.15.0002657

All New Avanza G’2012 Htm MlsRp.143,5Juta Nego,082144723168

A.BP.153.11.15.0002663

Avanza G’15 Dp43,4jt,Kredit sd5th,Langsung an H.087762984309

A.BP.159.11.15.0002606

Avanza2012 DK,AsliBali KM24000Tgn 1 Pemilik Hp.085792498544

A.BP.001.11.15.0002564

Fortuner GLux’09 2.7 AT HitamOrs 242Jt Nego,08164714847

B.BP.141.11.15.0001267

Fortuner TRD Sportivo Bensin2012AT Hitam Trawat Sprti Baru

Total Ori 340JtNg,081238169620A.BP.001.11.15.0002659

New Avanza G’12 MT (B)Pth OriMls TV DVD 143Ng,082221217545

A.BP.001.11.15.0002669

New Camry’08 SlvStone OriTotalSmtBr LowKM Istw 081246554758

A.BP.001.11.15.0002646

DICARI MOBIL*Dcr Mbl Sgl Merk,Trma Ovr Krd

Anda Telp Kmi Dtg,082146321008B.BP.141.11.15.0001262

DICARI MOTORDicari Motor Tiger Revo Lution

th 2013 Mulus Hub:085333559377A.BP.001.11.15.0002616

DIJUAL MOTOR

KAWASAKI

Jual Ninja N250’2011 MerahFV,F Strip Hub.081246968378 BU

A.BP.001.11.15.0002656

DIJUAL RUMAH Jl Cepat Rumah 3 Kamar Tidur

Gg.Pipit Batubulan 08977498738A.BP.165.11.15.0002577

Rmh Lok Bagus Jl.Tk.Alas Arum15 Lt180 Lb150 4KT 2KM KT KK

Dpr Rpbt Kas/KPR 081246968378A.BP.001.11.15.0002658

!Djl Rumah Utara Puspem BadungSiap Huni 425Jt H.08123923726

A.BP.001.11.15.0002595

!Kos Gn Lumut T.Umar 2Are 7Kmr+KM 1,8M Jl8Apl 081999020033

B.BP.166.11.15.0001273

*Kboiwa Mnlis Lt2Gres T140/1044KT2KM Onegate1,3M087761348011

B.BP.166.11.15.0001274

Dijl Sgr Perum/Ruko KediriGarden Type 50,60,80,115 Jln

Raya Nyitdah-Tbn T(0361)466840081934310335,087761077522

A.BP.001.11.15.0002204

Dijl Sgr/Sewakan Perum BukitHijau depan Unud (0361)466840,081934310335.081338791301

A.BP.001.11.15.0002214

Djl Cepat Rmh Jln Gunung AtenaPadangsambian Kelod Lt2 LuasTnh 3Are Tlp.085737243231 /

081999924590A.BP.001.11.15.0002518

Jual Rumah Baru 1,1 are bagusJl.Irawadi Dps, 081 246 574 553

A.BP.001.11.15.0002636

Jl rmh 3KT,Dpr,Grs,Tnh 1,5A &Tnh 1,25A di Tegal Lantang

Kerobokan Tlp.087862273000A.BP.004.11.15.0002259

Rmh Batubulan 2Lt Tnh 1,38AreJl.Dewi Sri Gg.Anggur V/1C,4KT,

4KM,AC,Wtr Heater,0817340022A.BP.001.11.15.0002471

Rmh Jl.Gajah Mada I Dps 153 m23KT 2KM Lkp Nego 087761872092

A.BP.001.11.15.0002560

TP Djl Rmh SHM LT2,6A LB2,3A,5KT,2KM,Grs,PAM,PLN 5500,KerthaPetasikan Sidakarya,0817241100

A.BP.001.11.15.0002255

DISEWAKAN RUMAHDkntrak Rmh 3KT3KM 25J/Th NegoJl.Andakasa Gatsu 082144154448

A.BP.001.11.15.0001727

Dkont Rmh Jl.Tkd Citarum Gg.DDNo.17A Renon Dps 081337038740

/ 081805463822A.BP.001.11.15.0002585

Sewa Murah Rmh Joglo Tnh 5 AreTngh Kota V Sawah,081213139466

A.BP.001.11.15.0002643

KOST Kost Lkp Teuku Umar Barat

Kertapura VI TP 082146774545A.BP.001.11.15.0002399

DIJUAL TANAH !!Djl Tanah Kav.Siap

Bangun Lok.Patih Nambi=140m2Hg.400Jt Net Hub.420800,422700

B.BP.141.11.15.0000973

T.Kvl Jln Taman PancingPemogan H.085100888379

A.BP.001.11.15.0002662

Dijl Tanah 1,5Are diJl.Pengia-san V/no13(Belakang Minimarket

Tri Jl.Danau Tempe Sidakarya)Hb:0361 255320 Hp.089678202189

A.BP.001.11.15.0002671

4,2Are Abian Tuwung TabananSiap Bangun 95jt/A 08123919688

A.BP.001.11.15.0002596

Jual Tanah 1Are 435Jt/A Jl.KeboIwa Dpn BaliTV,08980188108

B.BP.141.11.15.0001260

Jual Tnh 300m2 di Jl.TunjungTutur 1,5M/Are T:088219174300

A.BP.001.11.15.0002602

!!Tanah 1Are Gatsu Brt,Murah!Butuh Uang Cpat H.081936204351

B.BP.141.11.15.0001259

Tanah Jln3mtr Harga 265Jt SHMIB Mantra Ketewel,085738452864

A.BP.001.11.15.0002655

Tanah (SHM) 3,3Are By PassIB.Mantra view Pantai Purnama

Hub.08123654999/0361-228440A.BP.001.11.15.0002598

!!!Raya Goa Gong Jimbaran 30ACck Villa&Bisnis 087770077777

A.BP.001.11.15.0002536

*Kargo 2Are Lbr13mtr Datar,Ha-dap Timur H550Jt/A087761760444

B.BP.166.11.15.0001275

1A J.Penyaringan Sanur.2,5A,JlPakis Aji/H.Wuruk 08123948476

A.BP.001.11.15.0002569

2Are (10x20) Jl.Tk.Badung XIICRenon Jln 8m Hub.08123956600

A.BP.167.11.15.0002609

BU 1A Pndidikn 1A Rmh Br Pndidikan,2,7A Pakrisn.087761304060

A.BP.001.11.15.0002667

BUC Tnh 2,6A LD 20m Ling Villa@600jt Krobokan 082328821961TP

A.BP.001.11.15.0002592

BUC Tnh 204m2 Blkng GWK @330jtLing Vila Jmbrn 082328821961TP

A.BP.001.11.15.0002594

Djl Cpt Tanah 5A Abiansemal.TP081805478093 , 081999216868

A.BP.001.11.15.0002615

Djl Cpt Tanah 5A Tampak SiringTP.081805478093, 081999216868

A.BP.001.11.15.0002614

Djl Tnh 1,8Are Jl.Trengguli Gg.IV D3 blok B Desa/Kel Penatih

Kec Dps Tmr Hub.085394818888A.BP.001.11.15.0002638

Djl Tnh kebun Kopi diPupuan LsTnh 2Ha 5Are Hub.081934366200

A.BP.001.11.15.0002394

Jl Tanah Kapling Taman Soka(113m2/121m2)Hub:082237225800

A.BP.001.11.15.0002599

Tanah 2Kav(1,36Are)Lok Ceningan Sari Gg.Cempaka Sesetan

Hub.085100644132A.BP.001.11.15.0002634

Jl Tnh 17are pgr Jl.Utama Sele-madeg Timur SHM 081338993183TP

A.BP.001.11.15.0002506

Kvl di Mengwi 70Jt/A bs Kridit& Kvl 150Jt/A Hub.087862450004

A.BP.001.11.15.0002307

Tewel 1+2+3+4+20+30+16 Jl MobilBatubln2+4JlMobil 087761245398

A.BP.001.11.15.0002101

Tnh 130m2 di Jln Munggu Kaba2Aspek Perum.H.085103014282

A.BP.001.11.15.0002660

Tnh Kvl Murah Lok.TampakSiringHrg 135Jt/Are Hub.087861101972

A.BP.001.11.15.0002605

DIJUAL RUKORuko 3Lt Jl.Mahendradata Dps

Tnh 107m2 Rmh 45m2 Bongan TbnHub:087737272999-424133

A.BP.005.11.15.0002392

KONTRAKTOR*Swimming Pool Specialist Con-tractor pny mslah 082144464070

B.BP.166.11.15.0001277

DIJUAL VILLADjl Vila Lt2 & Lt1 Jl.Taman Sari

Seminyak Timur 082145997989A.BP.001.11.15.0002479

DISEWAKAN VILLA Private Villa 2 & 3Bedrooms

Canggu (Owner) Hp.081337338450A.BP.001.11.15.0002574

RUPA-RUPA 1Hr Cair,BPKB/Stfkt 0,5%

H.087861895055 / 081238979088B.BP.164.11.15.0001233

Cair 1Hr 0,5% BPKB/Srtfkat H:085106895978 / 081999615005

B.BP.001.11.15.0001234

B.Dana Cpt Jmk BPKB/SertipikatT.08123985172 / 412815

A.BP.001.11.15.0001867

Dcari Property macet di Bank/Kena Rentenir Sms 087760451006

A.BP.001.11.15.0002642

Mau Buka Usaha Futsal? DijualRumput Futsal Second Merk Domo

Made in Belgia untuk 3Lapangan Hub.087860067734

A.BP.001.11.15.0002403

Pajak,Siup,NPWP,PKP,SPT,Th/BlnPasport, IMB 081 338 344 155

A.BP.001.11.15.0000157

Pelunasan/Gestun kartu KreditPromo Slasa/Kms T.082340004545

A.BP.000.10.15.0003285

KEHILANGANHlng BPKB Ford Escape 2.3L’07

DK 1502FT an PT.AAPC IndonesiaA.BP.001.11.15.0002601

KIR Futura Pick Up’12 B9499CACan PT.Anugra Mulia Pratama N

A.BP.001.11.15.0002579

Tlh Hlg Kartu SID No.000001842an: AA Gede Putra Kertha Buana

A.BP.001.11.15.0002593

KERJASAMACr Suplier Handicraft&KacaMata

Hub.SeminyakSquare 705334TubanB.BP.154.11.15.0001272

FURNITURETrim Psn KitcenSet Almari ConterBedset Mbar dllH082145931339

B.BP.135.11.15.0001264

PENGOBATAN Shiatsu,Reflexy, Acupuncture,Panggilan Hub:081338555291

A.BP.001.11.15.0002568

PENGUMUMANPengumuman Bahwa Telah dibubar-

kan/Non Aktif PT.ParadisetrustProperty Berkedudukan di Kab.

Badung, Dg Akta PernyataanKeputusan Rapat,No.26 Tgl.

18-11-2015,Dibuat dihadapan,Dewi Febriana,SH,Notaris di

Kab.Badung utk di Ketahui olehPihak/Orang Lain

A.BP.001.11.15.0002566

PELUANG USAHAHasil bs $100 per hr msk rek.

Hub.Jl.Ratna 2A T.081237112144A.BP.001.11.15.0002590

Djl Rmh T.36,T.47,T.75,Sisa11 unit Dati River Side,Kediri

Tbn (0361) 424133,418311A.BP.005.11.15.0002603

KPR No DP:T45=485Jt;T100=685JtSanggulan-Tbn.Ph:087860204678

A.BP.001.11.15.0002640

Lukluk Rmh Mnmls T60 Hg 550JtHub:087761555442/081999131444

A.BP.001.11.15.0001971

Inova E ‘08 Mdl G AsDK Silver+Ijin Baru Mulus 081287293343

B.BP.135.11.15.0001266

Escudo 2.0 MT’02 Dari Baru,KM88rb,Warna Kuning Lemon,Kond.Istmwa 100jt Ng H.08123838113

A.BP.001.11.15.0002637

Jual Rumah Perum SwamandalaLT.112m2 Kebo Iwa Dps Hrg 935Juta Nego BUC H.081337217771

A.BP.001.11.15.0002468

Selasa Paing, 24 November 201518 ekonomi

“Dari 1 MW yang ditarget-kan, hanya 80 kW yang bisa dipenuhi. Dari hasil pengama-tan kami, kondisi pembangkit tenaga surya tersebut banyak yang rusak dan tidak terawat. Yang di Karangasem bahkan tidak ada orang yang menjaga,” ungkap Direktur Bisnis Region-al Jawa Bali PT PLN (Persero) Amin Subekti saat melakukan audiensi dengan Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Senin (23/11) kemarin.

Amin mengatakan, PLN saat ini memang tengah berupaya untuk mengurangi penggu-naan bahan bakar cair berupa solar. Dari keseluruhan energi yang digunakan PLN, sekitar 5 sampai 7%-nya merupakan green energy. Pihaknya kini masih menanti pasokan gas, lantaran belum bisa mengan-dalkan green energy dari tenaga surya. “Jika nanti pasokan gas kita telah masuk, tahun depan kita bisa deklarasikan kalau

kita 100% sudah tidak meng-gunakan BBM lagi,” tegasnya.

Amin menambahkan, kon-disi kelistrikan di Bali saat ini sudah sangat stabil. Bahkan, terdapat cadangan listrik seki-tar 45% lantaran beroperas-inya pembangkit di Celukan Bawang, Buleleng. “Bali meru-pakan provinsi dengan beban listrik tertinggi yakni sebesar 802,3 MW. Meski demikian, Bali masih memiliki cadangan listrik yang cukup besar yakni sebesar 1.200 MW,” jelasnya.

Terkait pembangkit lis-trik tenaga surya, Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengaku akan segera menin-daklanjuti. Manajemen dan perencanaan saat proyek ram-pung disebut kurang baik, sehingga membuat pembangkit tidak berjalan alias mangkrak. Padahal pihaknya berharap listrik yang dihasilkan kedua pembangkit tenaga surya itu bisa dibeli oleh PLN.

“Sayang sekali jika uang negara dibuang–buang seperti itu, kita juga salah kalau kita membiarkan hal tersebut,” ujar Pastika.

Terkait green energy , pihaknya telah menyiapkan anggaran melalui kerja sama dengan pemerintah pusat un-tuk menerapkan sistem solar cell di setiap gedung pemerin-tahan. Termasuk di dua pura yang ada di Bali yakni, Pura Besakih dan Pura Batur. Selain itu, seluruh mobil dinas yang ada di Pemprov Bali juga akan dirancang menggunakan lis-trik. “Nanti kita rencana akan mengganti mobil dinas dengan mobil listrik, dan juga tempat untuk mengisi listriknya, kan lumayan untuk para kadis, setelah dipakai mobilnya bisa langsung di-charge di sini. Pokoknya, kita berupaya untuk menjadi pelopor energi bersih di Indonesia,” tegas Pastika. (kmb32)

Jakarta (Bali Post) -Kementerian Pariwisata

(Kemenpar) menetapkan lima kota sebagai destinasi wisata kuliner unggulan yakni Yogyakarta, Solo, Se-marang, Bandung, dan Bali. Penetapan destinasi kuliner ini dilihat dari enam kelaya-kan yakni produk dan daya tarik utama, pengemasan produk dan event, kelaya-kan pelayanan, kelayakan lingkungan, kelayakan bis-nis serta peran pemerintah dalam pengembangan desti-nasi wisata kuliner.

Menpar Arief Yahya saat membuka Dialog Gastrono-mi Nasional di Jakarta, Senin (23/11) kemarin men-gatakan, jumlah tersebut d iharapkan akan terus bertambah seiring dengan meningkatnya kesiapan dan komitmen pemerintah dalam mengembangkan potensi wisata kuliner di Indonesia. “Ini merupa-kan tahap awal identifikasi dan pengembangan kuliner khas Indonesia, serta usaha menggelobalisasikan ma-kanan Indonesia ,” kata Menpar.

Dikatakannya, sektor

kuliner memberikan kon-tribusi kepada pendapatan negara sebesar Rp 208,6 triliun, dengan rata-rata pertumbuhan sekitar 4,5% pada tahun 2013 lalu. Se-mentara penyerapan tena-ga kerja di sektor kuliner ini mencapai 3,7 juta orang, dengan rata rata pertumbu-han mencapai 26%. Bahkan, unit usaha yang tercipta di sektor ini mencapai 3 juta dengan rata-rata pertum-buhan 0,9%. “Ini menunjuk-kan bahwa kuliner Indo-nesia dapat menjadi salah satu penggerak ekonomi masyarakat,” tegasnya.

Arief mengatakan, wisata kuliner diharapkan mampu menjadi unsur utama yang berfungsi sebagai perekat terhadap rangkaian ber-wisata, mengingat kepari-wisataan merupakan sek-tor yang multiatribut dan prospektif sebagai pintu gerbang citra pariwisata Indonesia. Bahkan dengan dinobatkannya rendang sebagai makanan terlezat di dunia, katanya, menun-jukkan bahwa kuliner Indo-nesia memiliki daya tarik yang besar dan dapat di-

terima masyarakat interna-sional. “Sudah selayaknya kuliner Indonesia menjadi tuan rumah di negeri send-iri, menunjukkan taringnya di dunia internasional dan bisa bersaing dengan kulin-er negara lain seperti Pran-cis, Italia, Jepang, Korsel, dan Thailand,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Akademi Gastronomi In-donesia (AGI) Vita Datau Mesakh mengatakan, po-tensi perkembangan dan pertumbuhan gastronomi atau tata boga Indonesia sangat besar dan unik. Hal ini didukung bahwa Indonesia sebagai negara penghasil rempah-rempah serta berbagai ragam etnik dan kebudayaan. “Keuni-kan geografis, jenis pan-gan serta latar belakang sejarah juga merupakan unsur yang menjadi keuni-kan gastronomi Indonesia,” katanya.

A G I a d a l a h s e b u a h organisaai nirlaba yang berkomitmen dalam men-gungkapkan, melestarikan dan mempromosikan keka-yaan gastronomi Indonesia. (010)

Jakarta (Bali Post) -Kementerian Koperasi

dan UKM kembali meng-gelar Festival Unit Simpan Pinjam dan pemberian peng-hargaan kepada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) yang dikemas dalam KSP Award 2015. ‘’Kegiatan ini dimulai sejak Oktober 2015, den-gan menyeleksi KSP yang mendaftar dari 21 provinsi seluruh Indonesia,’ ’ kata Deputi Bidang Pembiayaan Kemenkop dan UKM Choirul Djamhari di Jakarta, Senin (23/11) kemarin.

Ia mengatakan, pada puncak acara sebanyak 30 nominator koperasi terbaik dari seluruh Indonesia di-harapkan hadir menyajikan keberhasilannya. Pemberian penghargaan akan dilakukan Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga kepada KSP yang berprestasi dan memberikan kontribusi besar pada pembangunan ekonomi nasional. ‘’Pemberian peng-hargaan ini telah melalui seleksi yang ketat oleh de-wan juri berintegritas, dan akan ada 10 koperasi terbaik dalam berbagai kategori,” katanya.

Choirul berharap pembe-rian penghargaan itu mampu mendorong peningkatan mo-tivasi dan kemajuan usaha simpan pinjam oleh koperasi, peningkatan kualitas dan kompetensi sesama pelaku jasa keuangan dan peningka-tan daya saing koperasi.

Ia menambahkan, keg-iatan itu merupakan kedua kalinya setelah tahun lalu mendapatkan tanggapan positif dari masyarakat perkoperasian, karena mam-pu menjadi salah satu pen-dorong pengembangan KSP. Ada dua klasifikasi peserta yakni pertama, kelompok koperasi yang menjalankan simpan-pinjam sebagai satu-satunya usaha. Kedua adalah kelompok bidang usaha sim-pan pinjam sebagai bagian dari kegiatan usaha koperasi yang bersangkutan. Ada pun kategori yang dilombakan ada sepuluh, yakni Paling Cepat Peningkatan Keang-gotaan, Paling Cepat Pen-ingkatan Total Aset, Kinerja Keuangan Paling Baik, Pal-ing Baik Pemupukan Modal Sendiri, Paling Baik Kualitas Aktiva Produktif, Paling

Efisien dalam Beroperasi, Paling Baik dalam Mana-jemen Usaha, Paling Ino-vatif dalam Pengembangan Layanan Anggota, Paling Aktif dalam Menyelenggara-kan Pendidikan Anggota, dan Paling Patuh Menyampaikan Laporan Keuangan. ‘’KSP yang boleh ikut harus ber-badan hukum, memiliki izin usaha, dan memiliki penila-ian cukup sehat,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Asisten Deputi Uru-san Pengembangan dan Pengendalian Simpan Pin-jam Koperasi, Kementerian Koperasi dan UKM Rosdiana Veronica Sipayung mengata-kan, usaha simpan pinjam KSP merupakan suatu keg-iatan usaha yang bergerak di sektor keuangan yang melakukan fungsi interme-diasi, menghimpun dana, mengelola dana dan meny-alurkan dana. Menurutnya, dinamika perkembangan usaha simpan-pinjam kop-erasi cukup tinggi, sehingga mampu bersaing dengan lembaga keuangan lainnya. ‘’Saat ini dari 203.000 kop-erasi di seluruh Indonesia, 110.000 diantaranya adalah KSP. Koperasi ini memiliki total aset Rp 86 triliun dan anggota lebih dari 20 juta orang,” katanya.

Oleh karena itu, pihaknya melihat KSP memiliki peran signifikan dalam mendorong perekonomian nasional, se-hingga harus didorong agar semakin sehat dan mampu bersaing di pasar global. (010)

Jakarta (Bali Post) – Nilai tukar rupiah

yang d i t ransaks ikan antarbank di Jakarta, Senin (23/11) sore, berg-erak melemah 90 poin menjadi 13.713 diband-ingkan posisi sebelumnya di posisi 13.623 per dolar AS. “Mata uang dolar AS bergerak melemah seir-ing dengan harapan ke-naikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (Fed fund rate) masih cukup tinggi. Situasi itu mendorong rupiah bersa-ma kurs negara berkem-bang lainnya terkoreksi,” kata ahli ekonomi Samuel Sekuritas, Rangga Cipta, di Jakarta.

Menurutnya, nilai tu-kar rupiah berpeluang mengikuti arus global sehingga ruang pelema-han mata uang domes-tik masih ada, terutama akibat sentimen eksternal seperti peluang naiknya suku bunga AS karena dapat mendorong aliran dana asing di dalam neg-eri keluar. “Walaupun sentimen akan datang dan pergi, namun harapan kenaikan suku bunga AS masih membuka ruang pelemahan rupiah ke de-

pan,” katanya.Kepala Riset Monex

Investindo Future Ariston Tjendra menambahkan, pergerakan pasar uang juga masih dipengaruhi oleh kebijakan bank sen-tral Eropa (ECB). Kebi-jakan ECB yang berla-wanan terhadap rencana kebijakan moneter Bank Sentral AS (The Fed) mem-berikan tekanan bagi aset mata uang berisiko. “Pros-pek kenaikan suku bunga The Fed pada Desember sejauh ini belum berubah, para pemangku kebijakan AS semakin serius menai-kan suku bunga acuan di bulan Desember menda-tang,” katanya.

Kendat i demikian, menurutnya, kenaikan dolar AS masih cenderung terbatas karena para in-vestor masih pesimistis terhadap laju kenaikan suku bunga the Fed akan agresif. Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia, Senin (23/11) kemarin, mencatat nilai tukar rupiah bergerak menguat menjadi 13.696 d ibandingkan Jumat (20/11) lalu, di posisi 13.739 per dolar Amerika Serikat. (ant)

Jadi Pelopor Energi Bersih

Pembangkit Listrik Tenaga Surya Malah Rusak

Denpasar (Bali Post) -Kementrian ESDM dan Pemprov Bali telah berkomitmen untuk menjadikan

Bali sebagai pusat energi bersih. Pada 2019, energi bersih harus sudah mensuport hampir 100% wilayah Pulau Dewata. Namun, saat ini saja dua pembangkit listrik tenaga surya yang dimiliki Bali justru rusak dan tidak terawat. Energi listrik yang dihasilkan pun masih kurang dari target.

Kemenpar Tetapkan Bali sebagai Destinasi Kuliner

Rupiah Melemah 90 Poin

BP/dok

AAGN Puspayoga

Kemenkop Gelar Anugerah KSP Award

Saya sendiri sebagai pendi-ri MarkPlus Center for Tour-ism & Hospitality memang harus bekerja keras supaya diskusi ini berlangsung ob-jektif karena melibatkan ber-bagai pihak. Ini adalah juga merupakan Forum Diskusi Pariwisata ke-11 yang saya moderatori untuk berbagai topik. Panelis tetap di Bali biasanya selalu menghad-irkan Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati yang juga Ketua BPPD Bali dan Ida Bagus Ngurah Wijaya, Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali. Kedua tokoh inilah yang selalu ‘’mengawal’’ saya

dalam membahas berbagai topik pariwisata khususnya dalam konteks Bali.

Tetapi kali ini, kami men-gundang lebih banyak nara-sumber dan panelis supaya mendapatkan pandangan yang beragam, sehingga dis-kusi jadi makin bermutu dan kaya akan makna. Bahkan juga ada perwakilan ma-hasiswa dari Universitas Udayana yang juga hadir pada waktu itu. Sambil me-nantikan penyiaran seleng-kapnya di Bali TV nanti malam, melalui Bali Post ini saya ingin menjelaskan tiga hal yang saya rasakan waktu itu.

Tri Hita Karana : Pilar Spiritual Bali

Ida Pedanda Gede Made Gunung yang merupakan sul-inggih atau orang suci di Bali waktu itu tidak bisa hadir. Oleh karenanya, saya minta tolong Anak Agung Made Dewandra Djelantik dari Puri Agung Karangasem agar merekam pendapat beliau ke-tika ada waktu jeda setengah jam saat beliau memimpin upacara di Gianyar. Begitu tingginya komitmen Ida Ped-anda terhadap masalah ini sangat terlihat. Saya sendiri berinisiatif memutar reka-man tersebut di awal acara, supaya panelis yang lain bisa benar-benar menyimak pendapat beliau.

Guru Besar Universitas Udayana Prof. I Wayan Ra-mantha senada dengan Ped-anda yang juga mengemuka-kan pendapat solid tentang Tri Hita Karana yang tidak boleh diganggu gugat dalam kehidupan sehari-hari, ter-masuk dalam pengembangan pariwisata berbasis ekonomi. Khususnya Pura Agung Be-sakih adalah tempat suci orang Hindu yang harus di-jaga kesuciannya dan tidak boleh dikorbankan untuk kepentingan lain, termasuk ekonomi. Karena itu ide me-masukkan kawasan Besakih dalam daftar KSPN diang-gap berisiko tinggi karena dianggap merusak kesucian di sana.

Sementara itu, Pemimpin Redaksi Bali Post I Nyoman Wirata bahkan mengatakan bahwa sebenarnya masalah ini sudah selesai. Karena tim pengkaji sebelas KSPN di Bali yang dibentuk Guber-nur Bali telah mengeluarkan rekomendasi. Adapun reko-mendasinya adalah kawasan Besakih harus dikeluarkan dari 11 KSPN yang ditetap-kan lewat Perpres 50. Bah-kan, Gubernur Provinsi Bali juga sudah menindaklanjuti rekomnedasi itu ke Kemen-

terian Pariwisata, agar KSPN Besakih dan dua KSPN lain-nya dikaji kembali.

Pendapat Nyoman Wirata ini didukung pernyataan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Anak Agung Yuniarta Putra. Ia men-gatakan bahwa Gubernur sudah mendapat masukan dari para ahli dan tokoh masyarakat dan sudah meno-lak KSPN yang dianggap ter-lalu berisiko. Jadi lebih baik berdiskusi tentang pariwisata Bali yang sedang terganggu bencana alam ini.

KSPN : Inisiatif Pemerintah Pusat

Yang cukup menarik ada-lah pendapat Cok Ace yang tidak berada pada posisi menolak atau tidak menolak KSPN. Sebagai seorang dok-tor budaya, beliau bisa men-guraikan panjang lebar dan mendalam tentang THK yang harus menjadi suatu tujuan, sedangkan KSPN adalah alat yang bisa dipakai untuk mencapai tujuan tersebut. Jangan sampai alat tidak bisa mencapai tujuan.

Sementara tokoh pari-wisata yang lagi mengem-bangkan kawasan Pemuteran yaitu Agung Prana, mengata-kan bahwa orang Bali pada umumnya sudah trauma. Suasana hati orang Bali su-dah tidak nyaman dengan inisiatif lain-lain, selain itu juga masih belum jelas benar sebenarnya KSPN itu sampai sejauh mana. Hal serupa juga diutarakan Pedanda karena kurangnya komunikasi dan sosialisasi tentang KSPN, sehingga menimbulkan pe-nolakan.

Cok Ace juga menambah-kan bahwa sebenarnya surat penolakan dari Gubernur Bali oleh Menteri Pariwisata belum diteruskan ke Presi-den. Menteri bahkan pernah berkunjung ke BPPD dan me-nyatakan tidak akan melaku-kan sesuatu yang mencederai

THK kalaupun dijalankan. Karena itu beliau juga mo-hon supaya dipertimbangkan kembali. Sangat disayangkan kalau Presiden membatalkan-nya hanya kurang komunika-si, karena akan sulit untuk memulai lagi.

Pimpinan redaksi Bali Post juga menambahkan bahwa sebenarnya masalah KSPN ini memang dianggap selesai di Bali, tetapi belum selesai di pusat. Beliau menunjukkan kopi surat jawaban Menteri yang menyatakan siap berdis-kusi lebih lanjut.

Yang juga menarik adalah pernyataan Kepala Dinas Pariwisata Karangasem yang juga mengatakan bahwa set-elah ditolak, harus ada upaya untuk mengatasi masalah kesucian Pura Besakih yang menurun.

Dewandra Djelantik yang keluarga Puri Agung Karan-gasem memperjelas bahwa Pura Besakih pada saat ini punya masalah serius di pen-gelolaan sampah, parkir dan sebagainya. Itu harus dibena-hi, tetapi juga menambahkan jangan sampai inisiatif baik dari pemerintah pusat ditung-gangi para investor yang tidak bertanggung jawab dengan membeli tanah di sekitarnya dalam jumlah besar.

Sementara Ketua Ikatan Cendekiawan Pariwisata Indonesia Drs. Ec. I Putu Anom, B.Sc., M.Par. yang juga masuk Tim Pengkaji 11 KSPN di Bali mengatakan bahwa perbaikan Besakih bisa dilakukan dengan nama lain supaya ekonomi kerakya-tan di sekitar Pura Besakih bisa tetap bertahan dan maju. Ada kekhawatiran orang Bali, akan semakin banyak investor luar yang masuk dan hanya berpikir pariwisata dari sisi bisnis.

Pariwisata Bali : Pengam-bilan Keputusan Lokal

Ida Bagus Ngurah Wijaya punya pendapat menarik

bahwa pariwisata itu akan berubah dari waktu ke waktu. Dulu masyarakat sendiri dan bendesa yang membangun Pura Agung Besakih tanpa bantuan pemerintah dan investor, seperti kata Prof. I Wayan Ramantha. Arti kesu-cian tidak pernah berubah, tetapi beliau mengingatkan bahwa sampah, parkir sem-erawut dan ketidakteraturan itu juga akan mengurangi nilai kesucian. Apalagi dari dulu, Bali selalu mempromo-sikan pura dan bukan laut dan gunung sebagai ikon Bali. Karena itu, beliau mengajak untuk memanfaatkan KSPN ini justru mengembalikan kesucian itu.

Selanjutnya, Ketua Yayasan Pengembangan Sanur Ida Bagus Sidharta mencontoh-kan Sanur yang menerima KSPN tetapi tidak begitu saja. Yayasan Pembangunan Sanur langsung mengajak Wali Kota Denpasar pada saat itu untuk merumuskan apa yang boleh dan apa yang tidak di kawasan Sanur. Semua pembangunan properti di Bali adalah kepu-tusan lokal, bukan pusat. Jadi sebenarnya tergantung dari masyarakat, bendesa dan kepala daerah sendiri yang menentukan supaya KSPN tidak merusak THK. Ini ada-lah masalah Local Manage-ment dan Leadership!

Saya sendiri waktu itu mengatakan, bargaining position pemerintah dan masyarakat lokal akan kuat kalau menolak KSPN dengan mempersiapkan master plan alternatif sendiri. Kepala Dinas Pariwisata Karan-gasem mengatakan bahwa sudah ada tiga kali diskusi lokal yang sedang memproses hal itu, supaya Karangasem bisa jadi destinasi pariwisata spiritual yang bagus.

I Wayan Winawan dari Bali Villa Association berpenda-pat bahwa KSPN sebenarnya tidak perlu ditakutkan malah diperlukan asal diri kita send-

iri bisa mengatur diri sendiri dengan baik dan benar.

Pada akhir acara saya juga minta pendapat Youth, Women dan Netizen sebagai komunitas masa depan Bali dan beberapa pemain indus-tri non-Bali. Pada umumnya mereka bukan hanya netral karena khawatir dianggap memihak, tetapi punya pan-dangan ke depan dan luas.

Pada intinya, Bali, yang bukan hanya Pura Besakih, memang harus mempertah-ankan THK sebagai diferen-siasi Bali itu sendiri supaya bisa bersaing dengan Phuket maupun tempat lain. Meng-habiskan energi di dalam akan mengurangi energi da-lam menghadapi persaingan keluar. Tulisan ini bukan merupakan narasi kata per kata dari para panelis, juga bukan berurutan sesi demi sesi seperti yang disaksikan di Bali TV selengkapnya. Tulisan ini dibuat supaya ada framework yang jelas ketika menonton nanti di mana ada beberapa silang pendapat yang berlangsung secara dinamik. Saya send-iri menutup acara tersebut dengan mengatakan bahwa acara diskusi terbuka yang dirintis Bali TV ini sangat sehat karena semua pihak mau mendengarkan pendapat yang berbeda. Bak tesis dan antitesis yang diharapkan menghasilkan sintesis.

S e b a g a i o r a n g n o n -Bali yang cinta Bali, saya mengambil risiko jadi mod-erator masalah sensitif den-gan harapan semua pihak bisa berpikir jernih dengan bijak. Akhirnya, saya mohon maaf sebesar-besarnya kar-ena melakukan hal ini demi kelanjutan pariwisata Bali menjadi makin berdaya saing di dunia.(*)

TRI HITA KARANA DAN KAWASAN STRATEGIS PARIWISATA NASIONAL

OlehHermawan Kartajaya

Founder of MarkPlus Center for Tourism & Hospitality

BALI TV, memang luar biasa! Untuk pertama kalinya, masalah sensitif seperti ini ternyata bisa didiskusikan secara terbuka di Bale Banjar Bali Global Shankara di kawasan Sanur. Multi-source talkshow yang dikemas selama dua jam siar itu dilaksanakan Ju-mat pekan lalu (disiarkan di Bali TV, hari ini 24 November pukul 20.00-22.00 Wita).

BP/ant

Arief Yahya

Selasa malam ini pukul 20.00-22.00 Wita di Bali TV

19

Selasa, 24 November 201505.52 Mars Indonesia Raya05.54 Mars Bali Jagadhita05.56 Lagu Ngastitiang Bali06.00 Puja Trisandya06.05 Dharma Wecana06.35 Seputar Bali Pagi07.05 Bali Channel07.35 Lintas Mancanegara08.00 Glipse Of The Island08.05 Suluh Indonesia08.35 BCTTV09.05 Dialog Interaktif Gatra Praja

10.00 Lejel Home Shopping10.30 BCTTV11.05 Travebture/Etalase11.30 Bumi Hijau12.05 Dharma Wacana12.30 Berita Siang13.00 Klip Bali13.30 Lejel Home Shopping14.05 BCTTV/Klip Bali14.30 Lila Cita15.30 Gita Shanti16.05 Dialog Interaktif Upakara

17.05 DW TV17.30 Nangun Yadnya18.00 Puja Trisandya18.05 Seputar Bali19.00 Giliran Anda19.30 Orti Bali20.00 Bali Berbicara22.00 Sekilas Berita22.05 Lila Cita23.00 Bumi Hijau23.30 Bali Channel Tourst TV00.00 Closing

DEWA Brahma yang mengeta-hui masa lalu, sekarang dan akan datang, berkata, ‘’Engkau tidak melakukan dosa, oh Kematian, dengan membantai makhluk-makhluk ini. Kata-kataku tidak pernah sia-sia, oh orang anggun! Oh gadis beruntung, bantailah empat jenis makhluk ini. Kebajikan abadi akan selalu menjadi milikmu. Pengawas dunia itu, Dewa Yama, dan berbagai macam penyakit akan menjadi pembantumu. Aku sendiri dan semua dewa memberi engkau hadiah-hadiah. Engkau dibebaskan dari dosa. Engkau tercuci bahkan mendapatkan kemuliaan.’’

Demikian Brahma menyapa. Lalu wanita atau Kematian itu mencakupkan tangannya. Dia sekali lagi mengucapkan kata-kata ini, dia meminta kemurahan hati dengan menundukkan kepadanya, berkata, ‘’Perintah paduka itu hamba akan taruh di atas kepala hamba. Dengarkan, apa yang ham-ba katakan. Biarlah keserakahan, kemarahan, keirihatian, kecembu-ruan, perselisihan, kebodohan dan rasa tanpa malu, dan keinginan besar merobek tubuh-tubuh dari semua makhluk membadan ini.’’

Brahma berkata, ‘’Itu akan terjadi, oh Kematian, seper-ti yang engkau katakan. Ban-tailah makhluk-makhluk dengan sungguh-sungguh. Dosa tidak akan menjadi milikmu. Oh orang beruntung. Air mata yang ada di tanganmu menetes. Mereka akan menjadi penyakit-penyakit, yang muncul dari makhluk-makhluk itu sendiri. Mereka membunuh manusia. Jika manusia terbunuh, dosa tidak akan menjadi milikmu. Karena itu, jangan takut. Sungguh, dosa tidak akan menjadi milikmu. Taatlah pada kebenaran, dan patuhi kewajibanmu, engkau akan mengguncang semua makhluk. Karena itu, ambil selalu olehmu lima makhluk hidup ini. Lepaskan keduanya, baik keinginan maupun kemarahan, ambil olehmu hidup dari semua makhluk hidup ini. Bahkan kebajikan abadi akan men-jadi milikmu. Dosa akan menimpa mereka yang berkelakuan jahat. Dengan melakukan permintaanku, bersihkan dirimu sendiri. Itu akan menjadi milikmu. Teggelamkan mereka dalam dosa-dosa mer-eka yang jahat itu. Karena itu, buanglah keduanya, baik keingi-

nan maupun kemarahan. Bunuh makhluk-makhluk ini yang dileng-kapi dengan nyawanya.’’

Rishi Narada melanjutkan, Ga-dis itu, mengetahui ia seterusnya dipanggil dengan nama Kematian. Dia ketakutan melakukan hal-hal sebaliknya. Dia ketakutan juga akan kutukan Brahma, ia berkata, ‘’Ya! Aku tidak dapat melaku-kan hal sebaliknya, dia mulai, membuang keinginan, kemara-han, mengambil nyawa makhluk-makhluk ketika waktunya da-tang. Hanya mengambil hidup makhluk-makhluk yang dapat mati. Penyakit-penyakit muncul dari makhluk hidup itu sendiri. Penyakit adalah kondisi yang tidak normal dari makhluk-makhluk. Mereka disakiti oleh itu. Karena itu, jangan larut dalam kesedi-han. Tidak ada hasilnya bersedih, untuk makhluk-makhluk setelah mereka mati. Indria-indria, setelah kematian makhluk-makhluk, pergi ke dunia lain. Mereka mencapai fungsinya masing-masing. Sekali lagi kembali makhluk-makhluk itu lahir kembal.

Demikianlah semua makhluk, Oh singa diantara makhluk-

makhluk, dewa-dewa pun ter-masuk yang pergi, kesana, harus berbuat, seperti makhluk-makhluk hidup itu. Angin yang menakut-kan, yang raungannya mengeri-kan dan kekuatan besar, ada di mana-mana. Dilengkapi energi tidak terbatas. Itulah angin yang membelah tubuh-tubuh makhluk hidup itu. Dalam hal ini tidak mengerahkan energinya yang aktif. Atau menunda fungsinya. Namun ia melakukan ini secara alamiah. Bahkan semua dewa, dan yang

memiliki sebutan makhluk hidup itu melekat kepadanya. Karena itu, oh singa di antara raja-raja, janganlah bersedih untuk putramu! Setelah pergi ke surga, putra dari badanmu melewatkan hari-harinya dalam kebahagiaan yang kerke-sinambungan. Dia mendapatkan daerah-daerah menyenangkan yang diperuntukkan bagi para pahlawan. Buanglah segala kes-edihan, dia telah mendapatkan persahabatan dengan orang-orang saleh. (bersambung)

Disusun: Kisari Mohan GanguliDiterjemahkan: I Ketut Arinta(Edisi Seratus Dua Puluh Enam)Rishi Vyasa : (Bharata) setara dengan

Veda. Ini adalah suci dan agung. Bharata men-ganugerahkan kemasyhuran dan kesejahter-aan. Karena itu, seseorang harus mempelajari dan mendengarkan dengan perhatian penuh.

Brahma: Jangan Bersedih atas Kematian

Selasa Paing, 24 November 2015

Sloka 3.31Ye me matam idam nityam

anutishthanti manavahshraddhavanto ‘nasuyantomucyante te ‘pi karmabhih

Barang siapa menjalankan ajaran-ajaranku ini penuh dengan kepercayaan dan lepas dari mencari-cari kes-alahan, ajaran ini, maka mereka juga akan lepas dari keterikatan kerja.

MUNCULNYA sejumlah harapan dan aspirasi untuk merevitalisasi pasar tradis-ional saat melakukan sa-fari politik dengan menggelar blusukan dan masimakrama (berdialog) langsung dengan warga dan tokoh, mengin-spirasi Calon Wali (Cawali) Kota Denpasar nomor urut 3, I Made Arjaya, untuk menjadikan pasar-pasar di sejumlah desa di Denpasar sebagai pasar wisata.

Menurut politisi yang akrab disapa “Si Udeng Po-leng” ini, dengan sejumlah potensi dan daya dukung yang ada, keberadaan pasar-pasar tradisional yang se-lama ini dikelola oleh desa adat di Denpasar, diakui sangat memungkinkan un-tuk dijadikan sebagai pasar wisata. “Kami meyakini den-gan potensi yang ada, ke-beradaan pasar-pasar yang selama ini dikelola desa adat, sangat memungkinkan untuk dikembangkan menjadi pasar wisata,” terangnya.

Disebutkan, dengan ke-beradaan sejumlah pasar seperti Pasar Sindu, Pasar Mertasari, Pasar Kreneng, dan pasar lain yang memang lokasinya sudah dekat dengan daerah tujuan wisata, putra tokoh dan sesepuh PDI-P asal Sanur Nyoman Lepug (alm) meyakini mengembangkan pasar tradisional menjadi pasar wisata akan terwujud. “Tentu tujuan akhirnya kem-bali pada semangat untuk menyejahterakan masyarakat setempat. Kami yakin den-gan harapan itu, ekonomi masyarakat juga akan lebih

Cawali Denpasar ‘’Si Udeng Po-leng’’ Made Arjaya saat berfoto dengan wisman di Pasar Kreneng. Terinspirasi dorongan revitalisasi pasar, ingin kembangkan pasar desa adat menjadi pasar wisata.

Gagasan Arjaya ’’Si Udeng Poleng’’

Ingin Kembangkan Pasar Desa Adat Menjadi ’’Pasar Wisata

baik,” papar cawali yang diusung dan didukung oleh parta-partai yang tergabung dalam Koalisi Bali Man-dara Merah Putih seperti Demokrat, PKS, dan Golkar.

Bahkan, mantan Ketua Komisi I DPRD Bali dua periode ini juga mengamati, selain wisatawan Asia sep-erti Jepang, Taiwan, dan Tiongkok, munculnya tren sejumlah wisatawan Eropa, Australia dan sejumlah wis-man lain untuk datang ke pasar tradisional menikmati kuliner tradisional ataupun mencari barang kerajinan (suvenir) membuat Arjaya makin optimistis. “Mela-lui dorongan revitalisasi, perbaikan, dan penataan pasar bukan hanya dari fisik, juga pengelolanya. Bila saja

gagasan ini bisa terwujud, nantinya akan banyak des-tinasi wisata alternatif yang bisa dijumpai di Denpasar,” katanya.

Terakhir, sebagai paslon Wali Kota Denpasar yang berpasangan dengan AA Ayu Sunasri, melalui visi-misinya “Menuju Perubahan Denpasar Pagi Bersih Malam Terang dan Mewujudkan Denpasar sebagai Kota Ta-man yang Mandara”, maka dengan penataan pasar men-jadi bersih dan nyaman, dengan dibangunnya ruang-ruang parkir, maka banyak hal yang juga diyakini Arjaya mampu untuk memangkas sejumlah problem yang se-lama ini menjadi keluhan sejumlah masyarakat di Kota Denpasar. (kmb)

Bali Post memberi kesempatan kepada perusahaan, kampus, lembaga adat, instansi pemerintah, dll. yang akan melakukan kegiatan untuk dimuat di rubrik “Agenda Bali”. Silakan kirim jadwal kegiatan Anda dan kontak personalnya.

SMS : 08113976363Email : [email protected]

Agenda Bali

Karya Malik Sumpah, Mendem Padagingan, Pujawali Ngusaba Kaenem ring Kahyangan Desa Pura Puseh Desa Adat Manukaya Let Tampaksiring, Gianyar. Pinang-gal 22 November 2015 ngantos Pinanggal 3 Desember 2015.

Agung Wali Pura Puseh (Melabuh Geni) Sesolahan

Tampyog Pinanggal 26 November 2015.Pujawali ring Pura Dalem Banjar Kapitan Pulasari Ampenan-Mataram, matur paungu ring umat sedharma sane wenten ring Kecamatan Ampenan jagi iring titiang sareng-sareng ngaturang pangubakti ring rahina pujawali sane kelaksanayang rahina Soma Ribek, 30 November 2015, pukul 16.30 Wita.

Pada saat yang sama, lan-jut Gendo, Megawati juga telah lupa bahwa Teluk Benoa adalah kawasan suci yang tentu tidak sesederhana itu untuk direklamasi. Sebagai sosok yang banyak mendapat tuah dari tanah Bali, seharus-nya Megawati berani bersikap lebih tegas untuk menjaga tanah Bali.

Ketua Forum Peduli Bali Dwipa Gede Bangun Nusan-tara mengatakan, Megawati telah memberikan pernyataan yang gamblang mendukung reklamasi asal sesuai aturan. “Pantas saja selama ini wak-il-wakil rakyat cenderung menutup telinga terhadap aspirasi masyarakat Bali. Kini semakin jelas bagi krama Bali, bahwa kita akan terus berjuang sendiri tanpa ban-tuan siapa-siapa. Kita akan berjuang sampai Perpres 51 Tahun 2014 dicabut dengan kekuatan rakyat,” ujarnya.

Bangun Nusantara me-nambahkan, masyarakat Bali tidak perlu para pemimpin yang tidak hadir ketika rakyatnya membutuhkan. Partai politik dan orang-orangnya sudah terbukti tidak memihak rakyat dalam masalah reklamasi Teluk Benoa.

Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati

Soekarnoputri menekankan, kalau mau melakukan sebuah reklamasi, maka yang harus betul diperhatikan adalah masalah lingkungannya. “Teknisnya adalah masalah amdal-nya. Jangan hanya dilihat dari sisi amdal su-dah semuanya dikatakan beres. Tapi juga harus ada spesifikasinya,” ujarnya (BP, 23/11).

Megawati menambahkan, kalau ada rencana rekla-masi, terlebih dahulu harus dilihat bagaimana masalah pergeseran air laut. Mengin-gat, reklamasi akan membawa pengaruh pada ekosistem laut seperti terumbu karang, ikan, dan plankton, serta masalah angin. Hal-hal spesifik itu harus diperhatikan secara de-tail. Sebab, setelah reklamasi terjadi akan banyak mem-bawa perubahan di kawasan Teluk Benoa khususnya.

“Tetapi jangan lalu nanti ditulis Ibu Mega tidak setuju dengan reklamasi, itu tidak seperti begitu saya katakan. Tapi ini harus diimbangi kar-ena kalau sekiranya rekla-masi itu sudah memenuhi per-syaratan lingkungan, maka sebenarnya kan kalau dibuat dan dilakukan hal-hal yang sifatnya ekonomi sosial itu kan berarti bisa menambah nilai tambah bagi warga Bali send-iri kalau khususnya bicara di Bali,” imbuhnya. (kmb)

Contohnya soal lingkun-gan masih banyak buang sampah sembarangan. Kalau hubungan manusia dengan manusia, dalam seminar itu terungkap kurang peduli jika ada kecelakaan. Sementara hubungannya dengan Tuhan, rumah ibadah posisinya di tempat tidak terhormat. “Itu yang terungkap dalam semi-nar. Tapi yang kami bawa ke tingkat nasional hal-hal baik untuk diangkat,” tegas man-tan Kapolda Bali ini.

Staf Ahli Menteri Bidang Energi Kementerian Kehu-tanan dan Lingkungan Hidup (KLH) Arief Yuwono dalam

paparannya menegaskan, banyak kegiatan hanya berpi-hak pada ekonomi dan menin-ggalkan lingkungan. Padahal perusakan lingkungan men-gancam kehidupan manusia. “Jangan baru percaya setelah kejadian. Kerugian lingkun-gan tidak bisa dikembalikan,” ujarnya.

Dalam Undang-undang No.32 Tahun 2009 di antaran-ya mengatur izin lingkungan. Izinnya diterbitkan menteri, gubernur atau bupati/wali kota. Jika tidak dilengkapi amdal atau UKL-UPL wajib ditolak. Selain itu setiap per-mohonan dan keputusan izin lingkungan harus diumum-kan. (kmb36)

Selain itu, komunikasi dan sosialisasi dengan rakyat harus terus dilibatkan, dan masukan-masukan dari masyarakat harus didengar. “Ajak masyarakat, libatkan dalam melakukan terobosan dan perubahan-perubahan itu,” katanya.

Hadir dalam sidang kabi-net paripurna antara lain Menko Polhukam Luhut B. Pandjaitan, Menko Kemar-itiman Rizal Ramli, Menko Perekonomian Darmin Nasu-tion, Menko PMK Puan Ma-harani, Mensesneg Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Kepala Staf Presi-den Teten Masduki. (kmb4)

Pemimpin Inggris itu juga telah menawarkan kepada Prancis untuk menggunakan pangkalan udaranya di Siprus, dalam melancarkan serangan udara, dan bantuan mengisi bahan bakar jet Prancis. “Hari

ini saya menawarkan kepada Presiden Hollande penggunaan RAF Akrotiri untuk pesawat Prancis yang terlibat dalam operasi melawan ISIS dan bantuan tambahan untuk mengisi bahan bakar di udara,” kata Cameron yang didampingi Hollande. (ant)

Sejauh ini, pemerintah tetap berpegang pada Pera-turan Pemerintah No. 77 Tahun 2014 yang menya-takan penawaran langsung ditawarkan ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Jika tidak diminati BUMN, diaju-kan kembali ke Badan Uisaha Milik Daerah (BUMD). Bila BUMD tidak berminat maka dilepas ke pihak swasta. Freeport sendiri terkesan menginginkan agar pelepasan saham (divestasi) lewat me-

kanisme initial public offer-ing (IPO) atau melalui pasar modal yang tidak memiliki landasan hukum.

Pramono menegaskan, Presiden Jokowi selalu men-dasarkan empat hal dalam menyikapi persoalan kontrak PT Freport di Indonesia. Yaitu berkaitan dengan divestasi, soal royalti, soal smelter, dan keempat mengenai keharusan Freeport dalam pembangunan masyarakat Papua.

“Jadi, empat hal tadi yang digunakan sebagai ukuran oleh Presiden mengenai pe-

nyelesaian, dan juga per-siapan untuk pembahasan hal yang berkaitan dengan Freeport,” tandanya.

Direktur Eksekutif Indef Enny Sri Hartati mengatakan semua investasi di Indone-sia, termasuk investasi PT Freeport, adalah penting. Namun kepentingan investasi tetap harus memenuhi regu-lasi di Indonesia mulai dari UUD, UU, PP sampai Perda. Jika tidak memenuhi aturan tersebut, maka perusahaan lebih baik angkat kaki dari Indonesia. (kmb4)

Aria yang baru duduk di kelas enam SD itu mengaku ‘’pengorbanan’’ saat syuting film tersebut akhirnya ter-bayarkan mengingat dirinya harus dibotaki dan sempat mengalami cedera punggung.

“Syutingnya berat banget karena saat itu sempat ada adegan naik menggunakan saling saya diangkat, saat itu rasanya badan saya jadi tinggi. Ketarik gitu, sejak itu tulang saya sakit, alhamdu-lillah sembuh sih,” kata Aria. (ant)

Pihak Swasta

Kawasan Suci

Buang Sampah

Libatkan Rakyat

Pangkalan Udara

Akhirnya Terbayarkan

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

Dari Hal. 1

TELEPON PENTINGRUMAH SAKIT

Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali (BNNP) :(0361) 232472, 7800179, 263860Fax :(0361) 263860 RSUP Sanglah : 227912-15PMI/RSUP Sanglah : 227911

RSAD Udayana : 228061RSU Wangaya : 222141RSU Manuaba : 426393RSUD Badung : 9006813 9006812RSU Surya Husada : 235041 : 233786 : 233787

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Benoa Bay reclamation plan, Mega says environmental issues must be considered

[email protected] [email protected]

balipost (89rb Like)http://facebook.com/balipost

@balipostcom (3,8rb Follower)http://twitter.com/balipostcom

@balipostcomhttp://instagram.com/balipostcom

KESEHATAN

SELASA PAING, 24 NOVEMBER 2015

PEMILIHAN kepa la daerah (pilkada) serentak akan digelar 9 Desember 2015 mendatang. Termasuk pemilihan wali kota Den-pasar. KPU setempat telah menetapkan tiga pasangan calon yang akan bersaing memperebutkan suara pemi-lih. Karena, siapa yang ter-banyak memperoleh suara, maka mereka akan ditetap-kan menjadi wali kota dan

wakil wali kota dalam lima tahun ke depan. Lalu, apa yang menjadi acuan pemilih untuk menjatukan pilihan di bilik suara nanti?

Anggota DPRD Kota Den-pasar Hilmun Nabi yang ditemui di kantornya, Senin (23/11) kemarin mengatakan, sebenarnya visi dan misi kandidat harus diketahui oleh para calon pemilihnya. Karena bagaimana pun, visi-

misi tersebut merupakan cerminan dan arah kebijakan yang akan diambil oleh para kandidat ketika mereka ter-pilih. Karena itu, seharusnya pemilih harus memahami dan mengerti visi dan misi dari masing-masing kandidat. “Idealnya pemilih itu harus melihat visi dan misinya terlebih dahulu sebelum men-jatuhkan pilihan,” katanya.

Sayangnya, dalam realisas-

inya saat ini belum sepenuh-nya seperti itu. Pemilihan lebih banyak menjatuhkan pilihan, ketika kandidat-nya lebih dikenal. Artinya, kedekatan antara pemilih dan kandidat sangat menentukan pilihan mereka. Bukan pada visi dan misinya yang disam-paikan oleh calon.

Hal senada juga diakui salah satu warga Denpasar, Wayan Novi Antari. Dalam

menentukan pilihan, ia men-gaku tidak terfokus pada visi dan misinya, namun lebih pada siapa yang men-jadi calon, alias melihat fig-urnya semata. “Kalau saya lebih kepada figur. Entah bagaimana visi dan misinya, kalau figurnya sudah saya kenal, pilihan akan mengarah ke sana,” ujar Novi, yang se-orang jurnalis sebuah media di Bali ini. (ara)

Seperti diutarakan Made Kotia, warga Karangasem, Senin (23/11) kemarin. Ia me-nyampaikan pada saat debat publik berlangsung, sudah da-pat dilihat siapa pasangan calon yang pantas dipilih. Selain dari visi-misi dan programnya, juga bagaimana pasangan calon menyampaikan gagasannya ketika ditanya para panelis dan paslon lain. “Saya salah satu yang berubah pilihan setelah menonton debat publik tadi malam,” kata Kotia, warga Banjar Tengah Desa Sibetan Kecamatan Bebandem ini.

Ia mengaku berubah pikiran

setelah mendengar langsung pasangan calon memaparkan visi-misinya dan melihat lang-sung berdebatan pasangan calon. Di sana terlihat visi dan kesiapan seorang pemimpin untuk memimpin kabupaten seperti Karangasem dengan segala tantangannya.

Hal serupa juga disampai-kan warga lainnya, Gede Sumi, dari Banjar Dinas Gerobog Desa Seraya Barat. Warga yang sehari-hari bekerja di koperasi ini menegaskan, selain mend-engar langsung menyampaian visi-misi dan program saat itu, ia juga mengaku sudah men-

dalami langsung visi-misi dan program setiap paslon bupati dan wakil bupati Karangasem. “Tapi, saya belum tentukan yang saya pilih. Masih menung-gu sampai masa tenang, karena ketiga paslon sama bagusnya,” katanya.

Ketua KPU Karangasem Made Arnawa, Senin (23/11) kemarin, mengakui penting-nya debat kandidat ini bagi elektabilitas pasangan calon. Apa yang disampaikan paslon akan menjadi barometer bagi masyarakat untuk menentukan pilihan. “Apakah nanti mayori-tas masyarakat Karangasem

akan menentukan pilihannya setelah mengetahui visi-misi dan program dalam pelaksa-naan debat ini, saya pikir ya,” katanya.

Meski demikian, pihaknya sebagai penyelenggara pemilu menyerahkan siapa yang akan dipilih kepada masyarakat Karangasem. Menurutnya, masyarakat Karangasem sudah melek politik dan sudah tahu siapa yang pantas memimpin Karangasem lima tahun ke depan. Penyampaian visi-misi dan program melalui debat public, diakui Arnawa, sebagai gambaran kepada masyarakat Karangasem sebelum menen-tukan pilihan. Masyarakat baru akan yakin dengan pi-lihannya, setelah visi-misi dan programnya diuji dengan pasangan lainnya. Rencananya, pasangan calon akan kembali

menyampaikan visi-misi dan programnya dalam debat pub-lik yang kedua pada Minggu (29/11) nanti. Namun debat publik kedua ini, pasangan calon diharapkan tak lagi bicara terkait masalah yang selama ini membelit Karangasem. Tetapi, mampu menyampaikan solusi bagi setiap persoalan kepada masyarakat sebagai pemilih.

Debat publik kedua, pasan-gan calon akan berbicara terkait dengan optimalisasi sumber daya alam dalam upaya meningkatkan kes-ejahteraan masyarakat, dan tata kelola pemerintahan yang baik. Sebab, visi-misi dan program saja terasa tidak cukup, bila tidak dibarengi dengan strategi penuntasan masalah yang tepat untuk menyejahterakan masyarakat Karangasem. (gik)

DALAM pilkada, pemilih harus pintar-pintar memilih pemimpin. Kualitas calon pemimpin dapat dilihat dari visi dan misinya dalam membangun daerah ke depan. Pada pilkada Tabanan 9 Juli mendatang, ada dua paslon yang maju yaitu pasangan Eka-Jaya yang diusung PDI-P dan Jana Amerta yang diusung Partai Hanura, Gerinda dan NasDem.

Salah seorang pemilih asal Tabanan, Suwirya, mengatakan visi dan misi kedua paslon terkesan normatif dan bukan me-mecahkan permasalahan yang sudah menahun di Tabanan. ‘’Dalam visi dan misinya, paslon cenderung mengangkat masalah bukan memecahkannya,’’ ujarnya.

Ia menambahkan, infrastruktur maupun pertanian adalah permasalahan yang identik di Tabanan. Visi dan misi paslon tidak menunjukkan adanya terobosan yang baru dalam me-mecahkan permasalahan utama ini. ‘’Seharusnya ada langkah yang baru yang bisa memecahkan masalah, meski dikatakan PAD Tabanan tidak memadai,’’ ujarnya. Jika visi dan misinya tidak memecahkan masalah, maka pembangunan Tabanan pun tetap akan jalan di tempat.

Selain Suwirya, beberapa pemilih di Tabanan ketika ditanya mengenai visi-misi paslon, menjawab tidak tahu. Bahkan ada yang tidak tahu siapa paslon di Tabanan yang maju dalam pilkada Desember nanti.

Sementara itu masa kampanye pasangan calon (Ppaslon) bupati dan wakil bupati Bangli sudah berlangsung sejak Agustus lalu. Selama itu pula, para paslon berlomba-lomba menyampaikan visi dan misinya masing-masing untuk meraih simpati masyarakat. Dari pemaparan visi dan misi selama ini, ternyata tak sedikit masyarakat yang menilai bahwa apa yang disampaikan para paslon tersebut cenderung normatif dan teo-retis dalam menghadapi berbagai persoalan di Bangli.

Seperti disampaikan seorang tokoh masyarakat Bangli, Made Rijasa. Menurutnya, visi–misi yang selama ini disampai-kan para pasangan calon sudah cukup bagus. Hanya muncul kesan isi visi-misi cenderung normatif dan teoretis. Dalam visi-misinya calon seakan kurang fokus pada solusi nyata dan realistis dalam mengatasi berbagai persoalan di Bangli.

“Visi-misi yang disampaikan selama ini masih terlalu nor-matif dan teoretis,” terangnya. Dia mencontohkan visi-misi untuk mengangkat pertanian jeruk, misalnya. Pihaknya belum melihat adanya solusi nyata yang disampaikan para pasangan calon untuk menghadapi berbagai persoalan yang selama ini dihadapi petani. Visi-misi para calon hampir semuanya terkesan di awang-awang. “Yang masyarakat butuhkan adalah solusi nyata. Masyarakat inginnya yang real,” kata Rijasa.

Tak jauh berbeda dengan penilaian Rijasa, tokoh pemuda Bangli Pande Putu Santiana juga menilai bahwa visi-misi yang selama ini ditawarkan para paslon kurang menyentuh hati masyarakat. “Pemaparan visi-misi yang disampaikan melalui baliho dan lainnya seluruhnya terkesan biasa-biasa saja. Paslon belum bisa menjadikan visi-misi itu mampu menarik calon pemilih,” ujarnya. ( san/ina)

Visi-Misi Paslon Normatif dan Terlalu Teoretis Pemilih Lebih Memperhatikan Figur

Berubah Pilihan Setelah Dengarkan Visi-Misi Paslon

DEBAT publik calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem, Minggu (22/11) malam, rupanya banyak memengaruhi sikap pemilih. Banyak pemilih menya-takan mengubah pilihan setelah mendengar langsung penyampaian visi-misi dan program para pasangan calon (paslon). Terlebih, setelah melihat langsung setiap paslon menjawab pertanyaan yang disampaikan para penelis maupun pertanyaan dari paslon kepada paslon lainnya.

Pertanyaan:Selamat pagi dok. Bebera-

pa hari yang lalu anak saya yang berusia sekitar 1 tahun jatuh dari tempat tidur. Set-elah jatuh dari tempat tidur dia langsung menangis. Saya tidak melihat adanya luka atau memar di kepalanya. Segera setelah kejadian saya membawanya untuk periksa ke dokter terdekat. Saya takut ada apa-apa di kepalanya. Apa yang harus saya lakukan. Terima kasih.

Ibu Wayan di Kedonganan

Jawaban:Terima kasih atas pertan-

yaan Ibu Wayan. Langkah yang ibu lakukan dengan segera memeriksakan anak ke dokter dengan segera sudah sangat tepat. Pemeriksaan yang teliti oleh dokter akan memastikan adakah kemung-kinan-kemungkinan cedera

kepala yang serius. Kecelakaan di rumah tang-

ga atau yang dikenal sebagai domestic injuries (DI) sangat sering terjadi di berbagai nega-ra. Domestic injuries terbanyak berupa jatuh, terpeleset, ter-bentur, teriris (benda tajam), dan terjadi pada anak usia kurang dari 1 tahun dan ser-ing fatal. Tempat kecelakaan terbanyak berada di kamar mandi (17%), kemudian di dapur (15%) dan di tempat tidur (10%).

Kasus jatuh terbanyak ada-lah jatuh di lantai (35,2%), jatuh dari ketinggian (25,2%) dan jatuh akibat tabrakan dengan sebuah objek atau orang (20,6%). Daerah yang paling banyak mengalami ced-era adalah kaki (36,9%), kemu-dian paha (32,3) dan terakhir adalah di kepala (25,4%). Anak laki-laki lebih sering menga-lami DI dibandingkan anak wanita dengan perbandingan

55% berbanding 45%. Setiap kecelakaan DI

berisiko anak mengalami cedera kepala mulai ringan sampai berat. Beberapa hal yang patut diwaspadai jika setelah jatuh anak mengalami muntah-muntah atau muntah yang proyektil (menyemprot), pingsan, lumpuh sebagian atau seluruh tubuh, dan sesak napas mendadak. Hal tersebut berhubungan dengan cedera kepala sedang hingga berat. Selain itu pada DI juga dapat terjadi patah tulang terbuka yang berupa terjadi perdara-han aktif dari tempat luka.

Yang harus dilakukan saat anak jatuh adalah berusaha panggil nama anak untuk memeriksa kesadarannya. Jangan langsung mengangkat anak (bahaya jika anak cedera leher atau tulang belakang). Jika anak menangis dan mam-pu bergerak aktif maka risiko cedera berat akan minimal.

Pindahkan anak ke tempat yang aman dengan cara me-mastikan leher dan tulang be-lakang dalam satu garis lurus (meminimalkan risiko cedera lanjutan). Kemudian amati se-luruh tubuhnya untuk mencari cedera yang tampak dan dii-kuti dengan membuka seluruh pakaiannya (dengan hati-hati) untuk mencari adakah cedera yang tidak tampak (tertutup pakaian). Semua kegiatan tersebut dilakukan dengan berusaha menenangkan anak dan tetap berbicara (berkomu-nikasi). Jangan terburu-buru memberikan minum untuk menghindari risiko tersedak dan memperburuk cedera anak.

Jika orangtua atau pen-gasuh hanya mendapatkan laporan jika anak mereka jatuh maka wajib dipikirkan kemungkinan lain yang ada. Harus dibedakan apakah anak cedera akibat DI atau akibat

kekerasan di rumah tangga (do-mestic violence/DV). Pada ced-era DI perlakukan sama seperti di atas, sedangkan jika DV ke-mungkinan akan berkelanjutan ke ranah hukum.

Beberapa hal yang perlu dilakukan untuk menghindari kecelakaan pada DI dapat berupa: 1) Bermain dengan aman, dengan memastikan tempat bermain anak teru-tama lantai/permukaannya aman, lembut, dan terawat dengan baik (bersih, rata). 2) Buat rumah seaman mung-kin, dengan memasang kunci pengaman pada jendela, jika terdapat tangga pastikan pe-gangan kuat, dsb. 3) Berolah-raga dengan aman, dengan menggunakan alat/perangkat pengaman saat berolahraga seperti menggunakan helm dan pelindung lutut-siku jika bersepeda. Menggunakan/menyiapkan pelampung jika berolahraga air. 4) Awasi, men-jadi kunci untuk menghindari kecelakaan. Pastikan semua tempat bermain dan sekitar rumah menjadi tempat yang

aman bagi anak. Jauhkan benda tajam (pisau, gunt-ing), atau benda yang mudah terbakar (kompor gas, korek) dari jangkauan anak. Perhi-tungkan segala kemungkinan yang dapat terjadi. Hindari sebisa mungkin membiarkan anak sendirian.

Setelah memastikan kondisi anak maka kemudian orang-tua/pengasuh dapat membawa anak ke dokter terdekat un-tuk pemeriksaan lebih lanjut. Tidak semua benturan yang mengenai kepala harus dilaku-kan CT-scan atau MRI kepala. Dokter hanya akan mereko-mendasika pemeriksaan-pe-meriksaan radiologi atau pe-meriksaan laboratorium yang

sesuai dengan kondisi cedera anak. Senantiasa diskusikan dengan dokter Anda tentang situasi personal serta kemung-kinan-kemungkinan lain yang mungkin dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan. Pada kasus-kasus rawat jalan (boleh pulang) maka dokter akan meminta orangtua/pengasuh melakukan observasi tiga kali 24 jam. Jika dalam rentang waktu tersebut tidak terjadi perburukan maka biasanya memang tidak ada cedera serius.

dr. I Nyoman Arie Purwana, M.Sc., Sp.A.

Dokter Anak dan Dosen di Fakultas Kedokteran &

Ilmu Kesehatan Unwar

Bahaya Cedera Kepala pada Anak

SURAT SUARA -

Sejumlah

pekerja tam-

pak sedang

melipat surat

suara pilkada

serentak, be-

lum lama ini.

“Technically, the matter does not only rest

with the official environmental impact analysis

(Amdal) and that should be clearly stated. For

a long time I have been proposing that it is

not just the Amdal that needs to be taken into

consideration. Other specifications also need

to be looked at,” said the former President dur-

ing a press conference about the simultaneous

regional elections that was held at the office of

the PDI-P Bali, on Sunday (Nov. 22).

Megawati added that the first thing that needs

to be considered in terms of the Beoa Bay rec-

lamation plan, is the shifting of seawater. The

reclamation would have major impacts on the

marine ecosystem including coral reefs, fish and

plankton and would also affect wind currents.

According to Megawati, such specific

things need to be considered in great detail.

This reclamation would cause many changes,

particularly in the area of Benoa Bay. “But it

should not be written that Mrs. Mega disproves

of reclamation - this is not what I am saying. I

am saying that reclamation needs to adhere to

environmental regulation and socio-economic

benefits need to be looked at as well to see

if they would be valuable to the people of

Bali, in the case of reclamation in Bali,” she

emphasized.

During the same press conference, member

of the House of Representatives from PDI-P,

Rieke Diah Pitaloka, spoke of the national

tourism strategic area (KSPN). She saying

that PDI-P cadres in Commission X have been

fighting for the aspirations of Balinese people

regarding the KSPN. In particular the inclusion

of Besakih, Mount Agung and the surrounding

areas in the KSPN. which they have been at-

tempting to have excluded from the Annex of

Government Regulation No. 50/2011.

“This regulation includes having respect for

traditions so the inclusion of these areas was

rejected based on the input of the Balinese com-

munity. Regarding the reclamation plan, as Mrs.

Mega already affirmed, it must comply with the

rules, pay attention to the environmental ecosys-

tem and so on,” explained Rieke. (kmb32)

Page 6

I N T E R N A T I O N A L

Tuesday, November 24, 2015

16 Pages Number 2347th Year

e-mail: [email protected]

online: http://www.internationalbalipost.com. http://epaper.internationalbalipost.com.

Price: Rp 3.000,-

I N T E R N A T I O N A L

DPS23 - 32WEATHER FORECAST

Page 13Tuesday, November 24, 2015

News can also be heard in “Bali Image”

at Global Radio FM 96.5 from 9.30 until

10.00 am. Listen to Global Radio FM

at http://globalfmbali.listen2myradio.

com or live video streaming at http://

radioglobalfmbali.com and http://ustream.tv/chan-

nel/global-fm-bali.

MH370 hunt moves

to where British

pilot believes it

crashed

Stranded

migrants block

railway, call

hunger strike Page 8

Inter crushes

Frosinone 4-0

to go 2 points

clear in Serie A

MIAMI - Colombia-born film star

Sofia Vergara, America’s highest-paid

TV actress, tied the knot Sunday in

what the entertainment world called

the celebrity wedding of the year.

The “Modern Family” star pledged

her eternal love to fellow actor Joe

Manganiello at “The Breakers” a

swank Palm Beach resort, before of

a gathering of friends and family, the

culmination of a weekend-long wed-

ding celebration.

Vergara posted photos from her

nuptials on Instagram, including

various pictures showing the cur-

vaceous 43-year old actress in her

torso-hugging, strapless lace bridal

gown with plunging neckline.

She carried a bouquet of white

orchids and wore her famous flowing

mane loose, aside from a jeweled clip

which pinned it to one side.

Among the stars at her nuptials

were Hollywood’s Reese Wither-

spoon, Channing Tatum and the cast

of her hit television show “Modern

Family.” Vergara’s son from a previ-

ous marriage, Manolo, 23, walked her

down the aisle.

For the past few years, the Co-

lombian-born bombshell has been

America’s top-earning TV star.

In 2014, Forbes magazine esti-

mated she made, $37 million, consid-

erably more than the top paid actor,

Ashton Kutcher, who earned some

$26 million.Vergara reportedly makes

$325,000 an episode for “Modern

Family,” but earns much more from

endorsements including being the

face of Diet Pepsi.

Manganiello is famous for his

roles in the hit movie “Magic Mike”

and the TV series “How I Met Your

Mother.”The couple met about a year and

a half ago, and got engaged last

December during a Hawaiian vaca-

tion. (afp)

The Canadian singer sang Edith

Piaf’s classic “Hymne a l’Amour”

(“Hymn to Love”) in French at

the star-studded ceremony in Los

Angeles, which went ahead barely

a week after the assault on a con-

cert hall and other civilian targets

across Paris.In front of a screen flashing im-

ages of Paris that culminated with

the Eiffel Tower in the French flag’s

tricolor, Dion sang the song of lost

love as some members of the audi-

ence were seen in tears.

Dion was introduced by the actor

and musician Jared Leto, who re-

called playing with his band Thirty

Seconds to Mars earlier this year

at the historic Bataclan theater that

saw the heaviest death toll in the

November 13 attacks.

The tribute was a rare somber

note in the made-for-television gala,

although the electronic producer

Skrillex also referred to world turmoil

as he accepted an award for his work

with pop celebrity Justin Bieber.

“There is so much negative stuff

going on in the world, so it’s up to

us to be positive,” Skrillex said of

musicians’ role.

The American Music Awards are

designed as a glitzy extravaganza and,

unlike the more prestigious Grammy

Awards which will take place in Feb-

ruary, the winners are determined by

voting from fans rather than the music

industry. For the second straight year,

British boy band One Direction won

Artist of the Year.

Pop superstar Taylor Swift won

three awards, more than anyone

else, including favorite album for

her blockbuster “1989.”

Ariana Grande, the child star

turned arena-packing pop singer,

beat out Swift for favorite female

pop or rock artist.

The 22-year-old, initially at a

loss for words, thanked her gray-

haired grandmother who had been

sitting next to her in the audience.

“I think I owe a lot of this to my

nonna,” Grande, who is of Italian

descent, said in reference to her

grandmother. (afp)

Matt Sayles/Invision/AP

Niall Horan, from left, Louis Tomlinson, Liam Payne, and Harry Styles of One Direction accept

the award for artist of the year at the American Music Awards at the Microsoft Theater on Sun-

day, Nov. 22, 2015, in Los Angeles.

Celine Dion leads music

world in mourning Paris

LOS ANGELES - Celine Dion on Sunday led the music

industry in an emotional tribute to the victims of the Paris

attacks, as the American Music Awards heard appeals for a

peaceful world.

Colombian bombshell

Vergara, actor Joe

Manganiello tie the knot

Matt Sayles/Invision/AP

IN AUGUST

2009, the Pen-

det Dance, cre-

ated by a Ba-

linese artists,

was claimed

as a Malaysian

heritage through a

tourism advertisement that read:

“Malaysia Truly Asia” showing

this dance. The Reog Dance of

Ponorogo was appropriated in a

similar manner before that. Such

cases shocked the Indonesian arts

scene and have brought to light

the fact that our governments

need to take action to protect our

arts from such appropriation.

Many fear that if nothing is done,

dances such as Bali’s Legong,

Kecak, Barong, Wayang Wong

and others could be “stolen” by

other countries in a like manner

or worse. Head of the Bali Culture Agen-

cy, Dewa Putu Beratha, underlines

the fact that given that so many art

works in Bali are created anony-

mously, it is all the more important

that local governments step in to

protect the intellectual property

rights of Balinese artists as soon

as possible, to avoid having these

works claimed by unauthorized

parties. “The Bali Culture Agency

understands this risk very well,

and so we have been working

in collaboration with the Direc-

tor General of Culture in the

Ministry of Education and Cul-

ture to collect data concerning

800 artistic and cultural works

and objects that were created

by Balinese people, including

dances, gamelan compositions,

culinary dishes, paintings, handi-

craft products, weavings and so

on. The data collection process

should be complete by the end of

the year,” said Beratha.

Continue to page 2Effort ...

Balinese arts risk being stolen

The file photo shows dancers per-

formed during demonstration to re-

ject reclamation plan on Benoa Bay

that held in Renon, Denpasar.

Benoa Bay reclamation plan

Mega says environmental

issues must be considered

DENPASAR - Chairperson of the Indonesian Democratic Party of Struggle

(PDI-P), Megawati Soekarnoputri, finally spoke out about the Benoa Bay recla-

mation plan. Although, the fifth President of the RI did not expressly support or

reject the plan to backfill 700 hectares of the bay area, Megawati did stress that any

reclamation plan needs to pay particular attention to environmental issues.

IBP/Eka Adhiyasa

Bali Post/dok