Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H

www.tangerangkota.go.id

12 HalamanEdisi 17gratis

M E M B A N G U N M A S Y A R A K A T B E R D A Y A S A I N G

EDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H

HALAMAN FOKUS2HALAMAN

Raperda Ketahanan Pangan Pastikan Kebutuhan Masyarakat

EDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H

HALAMANFOKUSEDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H 3HALAMAN

HALAMAN TANGERANG CERDAS EDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H4HALAMAN

HALAMANE- CITYEDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H 5HALAMAN

Pemkot Tangerang memiliki percontohan Kampung Tertib dan Aman (KTA) yang bera-da di Kampung Bekelir Kecamatan Tangerang dan Kampung Inova-si Cimone Kecamatan Karawaci. Salah satu komponen dalam KTA adalah pemanfaatan Closed Circuit Tele-vision (CCTV) untuk membantu menjaga lingkungan yang tertib dan aman.

Ketua RT01 RW02 Cimone Suherman mengatakan, kehadiran CCTV di KTA membantu pemantauan wilayah dari gangguan keaman-an ataupun tindak krimi-nalitas. “Setelah adanya CCTV ini lingkungan menjadi kondusif, akti-

APLIKASI SIPQURBAN PERLANCAR IDUL ADHA

Manfaatkan Kamera Pengawas untuk Keamanan Kampung

Siapkan Fitur Pelacakan Ambulan Gratis

Masyarakat dapat mengetahui data dan informasi tersebut melalui aplikasi Sipqurban atau Sistem Informasi Pendataan qurban yang dapat diakses melalui website dkp.tangerang-kota.go.id.

Kepala Seksi Produksi Perikanan, Peter-nakan, dan Kesehatan Hewan DKP Kota Tan-gerang Wina Listiana mengatakan, Sipqurban merangkum data terkait kurban dari tahun ke tahun. Informasi yang disajikan mulai jumlah lapak dan lokasinya, jumlah pemotongan hewan kurban dan lokasinya, sampai dengan jumlah warga yang berkurban. "Setiap hasil pendataan lapak kurban, pemotongan hewan kurban, dan informasi lokasi dimasukkan ke aplikasi Sipqurban. Data disajikan dengan infografis, bahkan terinci setiap kecamatan," ujarnya.

Aplikasi yang dikembangkan bersama Dinas Kominfo itu dilengkapi Google Map sehingga dapat diketahui titik lokasi peda-gang kurban serta DKM yang menyelengga-rakan kurban. "Saat diklik titik lokasinya akan diketahui informasi alamat serta jumlah hewan kurban," ucapnya. (Adit)

Kabid Linmas Satpol PP Kota Tangerang Wawan Fauzi mengatakan, pemanfaatan kamera pengawas atau CCTV dalam program Kampung Tertib dan Aman merupakan upa-ya pengembangan smart city. Pemanfaatan teknologi tersebut mendukung Kampung Tematik yang layak huni dan dikunjungi. “Nanti melalui Perwal yang sedang dibuat akan didorong sarana dan prasarana lingkungan menjadi bagian dari dana alokasi kelurahan. Sehingga pengadaannya langsung oleh mas-yarakat yang membutuhkan,” ujar dia.

Selain memberikan bantuan pemasangan kamera pengawas pada Kampung Tertib dan Aman, peran Linmas juga dioptimalkan untuk menjaga ketertiban dan keamanan lingkun-gan.(Adit)

Praktisi kamera CCTV Hamra Sony memberikan tips sebelum membeli kamera pengawas. Warga Kelurahan Uwung Jaya ini merinci beberapa hal agar CCTV dipergunakan untuk rumah maupun lingkungan dengan baik.(Adit)

Layanan mobil ambulan yang dapat diakses melalui Tangerang LIVE akan semakin dimudah-kan. Saat ini Diskominfo sedang merancang fitur pelacakan posisi mobil ambulan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Kabid e-Government pada Diskominfo Adi Zulkifli mengatakan, layanan Ambulan Gratis 112 dan 119 yang terintegrasi di aplikasi Tangerang LIVE nantinya dapat dilacak posisinya sehingga penanganan kondisi gawat darurat dapat dengan cepat dilakukan.

Masyarakat yang mengajukan permohon-an ambulan gratis akan diberikan semacam nomor pesanan. "Nomor tersebut nantinya dipergunakan sebagai bukti pesanan a m b u l a n gratis sekaligus dapat m e l a c a k posisi ambulan di

Tangerang LIVE," ujarnya.(Adit)

12

Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang meman-faatkan teknologi informasi dalam upaya pengembangan smart city untuk pendataan dan pemantauan hewan kur-ban.

vitas di lingkungan dapat terpantau. Diikuti dengan kewaspadaan bersama warga terh-adap lingkungannya,” ujar dia.

Tak hanya warga setempat, CCTV juga memberikan rasa aman dan nyaman pen-gunjung. Sebab Kampung Inovasi Cimone merupakan salah satu Kampung Tematik yang telah dikenal secara luas.(Adit)

Tips Membeli

CCTV

Dengan budget yang minim, maka dapat membeli kamera CCTV yang memiliki resolusi rendah, kemudi-an TVL-nya juga rendah. Apabila budget cukup besar dapat memilih kamera CCTV yang beresolusi tinggi.

Perhatikan Budget Tata Letak kamera CCTV Kemampuan DVR

Tata letak kamera dibedakan menjadi 2 yakni dalam ruangan dan luar ruangan. Apabila di-gunakan di luar ruangan maka dapat memilih kamera CCTV yang memiliki kemampuan da-lam mereduksi cahaya matahari serta jumlah LED Infrared yang digunakan.

Pembeli dapat memilih kapasitas memory DVR mulai dari 500 Mega Byte hingga 2 Tera Byte, dis-esuaikan dengan kebu-tuhan dan budget yang dimiliki.

Kampung Tertib Aman Manfaatkan Teknologi

Kamera Pengawas

Dalam rangka menyelesaikan Ujian Akhir Sekolah (UAS) mata kuliah Manajemen Event, mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Islam Syekh Yusuf (Unis) Tan-gerang mengadakan Workshop Online. Pelatihan bertajuk Home Course itu menggunakan aplikasi Google Meet, Selasa (30/6/2020). Kegiatan mengambil tema Tutorial Corel Draw dan Vegas Pro dengan pemateri mahasiswa Unis, Agfa Krisa-putra dan Febri Arya.

Ketua pelaksana Reka Riadi mengatakan, kegiatan home course dibuat karena situasi pandemi Covid-19. Sehingga UAS yang biasanya mengadakan acara offline kini dibuat secara on-line. "Kami membuat even workshop desain dan editing video karena saat ini banyak masyarakat melakukan kegiatan dari rumah. Jadi ilmu yang diterima dapat dimanfaatkan peserta untuk mengisi waktu luang," ujar dia. Menurut Reka, persiapan yang dilakukan dalam mengadakan home course lebih mudah daripada membuat kegiatan offline. (Adit)

Mahasiswa Unis Buat Workshop Online

HALAMAN KAMPUNG KITA EDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H6HALAMAN

Untuk mendukung program ketahan pangan di wilayah Sumur

Pacing, kader Posyandu diajak menanam bibit sayuran bersa-

ma. Kegiatan yang dilaksanakan di depan Posyandu Anggrek

tersebut dihadiri Lurah dan kader Posyandu RW01 Kelurahan

Sumur Pacing, Kecamatan Karawaci.

Relawan Tangerang Bergerak Semprot Disinfektan Sarana Ibadah

Pembagian Bansos Terapkan Protokol Kesehatan

Pembangunan Gedung BLK Cipondoh Dipercepat

Kecamatan Larangan Evaluasi Bansos

Lurah Sumur Pacing Trisna Pratama men-gatakan, kegiatan ini diinisiasi oleh Ketua RW 01 yang ingin wilayah lebih hijau. Pena-naman itu merupakan cara warga untuk tetap produktif di masa pandemi seperti se-karang. "Nantinya jika sudah panen hasilnya disumbangkan ke warung sedekah yang sudah kami lakukan sebelumnya," katanya.

Warga RW 01 sangat semangat dan sadar untuk melakukan budidaya tanaman produktif ini. Beberapa jenis sayuran seperti pokcoy, kangkung, bayam, labu madu, cabe sudah mulai ditanam oleh mereka. (Fajrin)

KADER POSYANDU

SUMUR PACING TANAM BIBIT

SAYUR

Relawan Tangerang Bergerak ber-sama Pelajar Berbagi mengadakan penyemprotan disinfektan di rumah ibadah. Kegiatan itu merupakan program dalam menekan penyeb-aran Covid-19. Sarana ibadah yang dilakukan penyemprotan berada di wilayah Kecamatan Periuk. Sebelum melakukan penyemprotan, relawan terlebih dahulu membersihkan area

sarana ibadah. Kemudian penyem-protan dilakukan menggunakan APD lengkap.

Ketua Tangerang Bergerak Dul-hadi mengatakan, penyemprotan disinfektan merupakan salah satu bentuk kegiatan Tangerang Bergerak dalam bidang pengabdian kepada masyarakat. "Dalam situasi Covid-19 dan mendukung New Normal kami

melakukan penyemprotan untuk mencegah penyebaran," ujarnya.

Menurut Dulhadi, penyempro-tan disinfektan merupakan salah satu dari kegiatan Relawan Tan-gerang Bergerak di tengah pandemi Covid-19. "Kami sebelumnya telah menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak," katanya. (Andry)

Pembagian Bantuan Sosial (Ban-sos) gelombang pertama untuk warga Kecamatan Pinang kembali dilakukan. Pemberian itu dilakukan secara serempak untuk seluruh penerima yang telah terdaftar di komplek Sekolah Dasar Kelurahan Pinang. "Tersisa 499 Keluarga Pener-ima Manfaat yang terdaftar sebagai penerima Bansos dari Pemprov Banten berupa uang sebesar 600 Ribu," kata Kaonang, Camat Pinang.

Kecamatan Pinang memastikan semua peserta yang datang tetap menerapkan protokol kesehatan. "Tetap memberlakukan protokol kesehatan, dan memastikan pros-es pemberian Bansos ini berjalan lancar, " paparnya.

Selain Camat, seluruh Lurah dan

Progres pembangunan Gedung Balai Latihan kerja (BLK) Kecamatan Cipondoh di Kelurahan Cipondoh Indah hampir ram-pung. Sekretaris Kecamatan Cipondoh H. Malkan Al Maqso mengakus selalu melaku-kan monitoring atau melihat langsung pros-es pembangunannya. "Tentu secara rutin, staf baik dari kecamatan dan Kelurahan Cipondoh Indah melakukan monitoring proses pembangunannya, " katanya.

Dia juga menyatakan rasa syukurnya

staf Kelurahan juga dihadirkan untuk mem-bantu warganya yang memerlukan bantuan. Untuk memperlancar proses pemberian Bansos, disiapkan 4 tempat pengambilan uang bantuan dengan menugaskan anggota Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dari setiap kelurahan. (Andry)

Pembagian Bantuan Sosial (Ban-sos) gelombang pertama tahap ke dua dari Provinsi Banten untuk warga Kecamatan Larangan ter-dampak Covid-19 sudah diserahkan seluruhnya. Pemberiannya dilakukan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM berupa uang tunai sebesar Rp600 Ribu, Kamis (25/6). "Sebanyak 8.029 keluarga sudah menerima. Hari ini diserahkan kepada 256 kel-uarga, " kata Muhammad Marwan, Camat Larangan.

Pembagian dilakukan di GOR Kelurahan Larangan Utara. Mar-wan mengaku segara melakukan evaluasi meskipun secara umum berlangsung lancar dan aman. "Se-cara umum lancar dengan protokol kesehatan yang ketat," ujarnya.

Hanya saja dari sistem pelaporan pelaksanaan setiap kelurahan masih perlu ada perbaikan. Sehingga bila ada kegiatan serupa berikutnya akan lebih tertib administrasi. "Dari 8 Kelurahan, yang dinilai bagus administrasi dan proses pembagi-annya adalah Kelurahan Larangan Utara, " pungkasnya. (Andry)

dengan pembangunan gedung tersebut. Karena diharapkan dapat memberikan pe-luang, khususnya pemuda untuk memiliki keterampilan dan memasuki dunia kerja. "Ini kesempatan untuk warga, khususnya pemuda memperoleh pelatihan. Sebagai modal dalam memperoleh pekerjaan atau membuka usaha sesuai minatnya, " jelasnya lagi.

Sambutan baik juga disampaikan Koordinator TKSK Kecamatan Cipondoh Faik Fachroni. Beroperasinya BLK dengan gedung yang memadai dan lokasi yang dekat akan membangkitkan semangat pemuda mengikuti program pelatihan yang diselenggarakan nantinya. "Seka-rang lebih dekat lokasinya dan pemuda di Kecamatan Cipondoh juga menging-inkan dapat segera dioperasikan untuk pelatihan, " katanya. (Andry)

Cara unik dilakukan pegawai Kelurahan Nusa Jaya, Kecamatan Karawaci dalam monitoring kegia-tan di wilayahnya. Merek blusukan memonitoring kegiatan menggunakan sepeda. Kegiatan ini sudah dilakukan sejak 2 bulan lalu dan mendapat respon baik dari warganya.

Lurah Nusa Jaya Ahmad Taufik Hidayat menjelas-kan, pemanfaatan sepeda sedang menjadi trend. “Kami juga mengajak Ketua RT, RW, dan Kader Posyan-du untuk gowes bersa-ma. Jadi selain monitoring wilayah kita juga dapatkan

Kelurahan Nusa Jaya Monitoring Wilayah dengan Bersepeda

manfaat kesehatan bagi warga ," jelasnya.Kegiatan ini rutin lakukan agar lebih dekat

dengan warga dan bisa menjangkau wilayah yang sulit dilalui. Selain mendapatkan keseha-tan, juga mengurangi polusi. (Fajrin)

HALAMANKAMPUNG KITAEDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H 7HALAMAN

PMI KERAHKAN 6 MOBIL SEMPROT DISINFEKTANPMI Kota Tangerang langsung merespon setelah ditetapkannya perpanjangan PSBB tahap V di Kota Tangerang.

Respon itu adalah dengan melakukan penyempro-tan disinfektan menggunakan 6 unit mobil gunner. “Ini adalah upaya yang kami lakukan untuk memutus penu-laran virus Corona di Kota Tangerang, “ kata Kuswarsa, Ketua PMI Kota Tangerang.

Penyemprotan cairan disinfektan yang dilakukan di tempat-tempat keramaian itu juga dibantu unsur dari Forkompimda Kota Tangerang. Selain melakukan penyemprotan disinfektan, PMI Kota Tangerang telah menugaskan seluruh relawannya melakukan edukasi kesehatan kepada warga Kota Tangerang. “Kami ingatkan melakukan pola hidup bersih dan sehat serta menaati Protokol Kesehatan yang dianjurkan,” ujarnya. (Andry)

Pelayanan Tetap Maksimal

Kampung Urang Baraya Budidaya Ikan Lele

DKM Al Istiqomah Mulai Laksanakan PSBB Transisi

Kecamatan Larangan Evaluasi Bansos

Warga Gandrung Bersepeda

Kampung Urang Baraya Lakukan Penataan Lingkungan

Dengan tetap memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan, pelayanan umum di Kecamatan Karang Tengah berlangsung lancar. Setiap hari warga tetap datang ke kantor kecamatan untuk melakukan pengurusan administrasi kependudukan.

Warga Kampung Urang Baraya RT01 RW01 Kelura-han Pabuaran Tumpeng ter-us melakukan inovasi dalam melakukan penataan lingkun-gan. Salah satunya dengan membudidayakan ikan lele.

Ketua RT01 Abdul Munir menuturkan, budidaya lele dilakukan sebagai upaya dalam membagun ketahanan pangan secara mandiri. “Kegiatan ini sudah berjalan sejak awal bu-lan Juni. Alhamdulillah warga sangat antusias membangun ketahanan pangan berbasis masyarakat melalui budidaya

Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Istiqomah RW 05 Kelurahan Cipondoh mulai menerapkan PSBB transisi pada beberapa kegiatannya.

Tahap awal kegiatan itu dilakukan dengan kembali

Warga Kota Tangerang saat ini sedang gandrung dengan olahraga bersepeda. Hampir setiap hari, baik pagi maupun sore hari terlihat banyak warga melakukan kegiatan itu di be-berapa ruas jalan.

Salah satu lokasi yang tam-paknya menjadi favorit bagi pe-sepeda adalah kawasan Puspem Kota Tangerang.

“Di sini lebih aman dan nya-man untuk bersepeda bersama, karena lalu lintas kendaraan bermotor tidak ramai, “ kata Yuli, salah seorang pesepeda dari Kelurahan Sukasari, Minggu (28/6).

Selain alasan itu, kawasan Puspem juga memiliki taman

Warga Kampung Urang Baraya RW 01, Kelurahan Pabuaran Tumpeng tetap semangat melaku-kan penataan lingkungan di ten-gah pandemi Covid-19. Ketua RW 01 Harisudin mengatakan, penataan lingkungan dilakukan warga dengan tetap menerap-kan protokol kesehatan. “Kegia-tannya kerja bakti, penghijauan, pengecatan dan gambar untuk

“Setiap hari tetap banyak warga yang datang untuk mengurus berbagai surat administrasi kependudukan. Seluruh staf juga tetap member-ikan pelayanan yang maksimal, “ kata Matrobin, Camat Karang Tengah.

Penerapan protokol kesehatan juga diber-lakukan dengan ketat. Setiap warga yang akan mengurus keperluannya wajib memakai masker. “Pihak kecamatan juga melakukan pengaturan tempat tunggu warga dan menyediakan sarana kebersihan,” kata Matrobin.

Warga yang datang menyambut baik keten-tuan dan peraturan yang diterapkan Kecamatan Karang Tengah tersebut. “Ini kan untuk kebaikan dan kesehatan bersama. Sehingga kami wajib mematuhinya,” kata Yunarni, warga Kelurahan Karang Tengah. (Andry)

lele,” ucapnya.Sebanyak 2.000 bibit ikan lele dibudidayakan hasil dari

swadaya warga yang dikelola secara bersama. “Selain budi-daya ikan lele, saat ini kita juga sudah melepaskan 400 bibit ikan nila. Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan semangat warga,” katanya (Fajrin).

mengadakan kuliah subuh setiap hari Minggu.

“Kembali mulai diadakan kegiatan kuliah subuh yang sebelumnya sempat ditiadakan menyusul penerapan PSBB,” kata H. Sutarsa, Ketua Harian DKM, Ming-gu (28/6).

Pada pelaksanaan pertama itu jamaah sebagian besar adalah warga yang tinggal di sekitar masjid. Mereka tetap melakukan protokol kesehatan secara mandiri, seperti menggunakan masker dan menjaga jarak.

“Jamaah secara kesadaran sendiri su-dah melakukan protokol kesehatan selama melaksanakan ibadah,” katanya lagi.

Situasi yang sama juga terlihat dalam pelaksanaan ibadah wajib seperti salat berjamaah dan salat Jumat. (Andry)

menambah estetika lingkungan,” katanya.

Kegiatan tersebut melibatkan peran serta seluruh warga sep-erti pengurus RW, dan pemuda. "Berbagai inovasi pun telah dilakukan dalam mewujudkan kampung yang mandiri dan pro-duktif seperti budidaya ikan lele dan pembuatan taman edukasi," Katanya. (Fajrin)

Kelurahan Nusa Jaya Monitoring Wilayah dengan Bersepeda

yang bisa menjadi tempat ber-istirahat dan refresing melepas kepenatan.

Tidak hanya para pengge-mar sepeda yang beraktivitas di kawasan tersebut. Setiap hari Minggu pagi kawasan Puspem Kota Tangerang juga terlihat banyak aktivitas olahraga lainnya seperti jalan dan lari.

Selain di kawasan itu, ke-giatan bersepeda di Kota Tan-gerang juga terlihat di CBD Ciledug, dan di beberapa peru-mahan seperti perumahan Ban-jar Wijaya Kecamatan Cipondoh dan perumahan Puribeta Keca-matan Larangan. (Andry)

HALAMAN INSPIRASI EDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H8HALAMAN

ASN Jago Balap

Peduli Pendidikan

Arya SandiBaginya balapan bukan sekedar hobi. Arya Sandi

telah berprestasi di cabang olahraga otomotif den-gan berhasil menempati peringkat ke tiga Regional sebagai Navigator untuk kelas Sprint Offroad pada tahun 2018 silam. "Prestasi itu saya raih setelah ber-hasil melewati 5 seri balapan di 5 Provinsi sepanjang tahun 2018 lalu, " ujarnya.

Dari prestasinya itu, dia juga berhasil meraih penghargaan dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Barat pada tahun yang sama. Dia berharap prestasinya dapat memicu semangat pemuda Kota Tangerang untuk bisa memberi sumbangsih sesuai bidang yang ditekuni. "Tidak harus di dunia balap. Prestasi juga dapat diraih sesuai keterampilan dan minat yang dimiliki, asal serius menjalaninya, " ungkapnya.

Arya mengaku ingin sekali berbagi ilmu terkait keselamatan berkendaraan dan tertib lalu lintas. (Andry)

Pemerintah Kota Tangerang telah membentuk Satgas Hewan Kurban yang sudah dilatih dari tahun ke tahun untuk mendata dan membantu mon-itoring hewan kurban. Kehadirannya membantu dalam pemeriksaan kes-ehatan hewan baik sebelum sampai pelaksanaan pemotongan kurban.

Satgas Bantu Periksa Kesehatan Hewan KurbanKepala Seksi Produksi Perikanan

Peternakan dan Kesehatan Hewan DKP Wina Listiana menyebutkan, setiap Kelu-rahan memiliki 2 petugas Satgas Hewan Kurban. Mereka telah mengikuti pembi-naan terkait pendataan dan pemeriksaan hewan kurban. "Satgas berasal dari pega-wai kelurahan non PNS, yang membantu

Pemkot dalam pelaksanaan kurban. Terutama melakukan pendataan kurban di DKM wilayah setempat," ujarnya.

Tugas dan fungsinya memban-tu pelaksanaan kurban dan diben-tuk melalui surat keputusan Sekretaris Daerah. "Satgas hewan kurban sangat membantu Pemkot dalam pelaksanaan kurban," katanya. (Adit)

Lurah Cipondoh Indah Khotibul Imam merupakan pemuda yang sangat peduli dengan dunia pendidikan. Sebagai bukti kepeduliannya itu, hingga saat ini dirinya masih terus berkarya dan berupaya mem-berikan manfaat. Salah satunya mendirikan PKBM Cipta Cendikia bagi masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan. Sejak dilun-

curkan 2007 lalu, hingga saat ini sekitar lebih dari 1.200 peserta didik yang mengikuti pendidikan untuk program Kejar Paket A, B dan C," jelas Khotib yang juga menjadi Ketua Kwaran Pra-muka Kecamatan Cipondoh itu.

Khotib menceritakan bahwa pro-gram pendidikan itu adalah bagian dari program kerjanya sebagai Ketua KNPI Kecamatan Cipondoh periode 2006-2009. "Bersama anggota dan pengurus KNPI yang berprofesi guru memprogramkan kegiatan ini, " kata pria yang juga pernah menjabat Lurah Ketapang ini.

PKBM yang saat ini berada di bawah naungan Yayasan Cipta Karya Pemuda itu juga terus mengikuti perkemban-gan jaman dan teknologi . "Sedang dirancang metode pendidikan dengan mengadopsi Sekolah Alam, " ujarnya. (Andry)

12

Wina Listiana merupakan dokter hewan yang sudah terbiasa melakukan pemer-iksaan kesehatan hewan kurban dan ternak. Kepala Seksi Produksi Perikanan Peternakan dan Kesehatan Hewan di Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tan-gerang ini mengaku sudah mengenali karakter hewan yang akan diperiksanya. "Kalau ada hewan yang kira-kira agresif kita harus lebih waspada," ujarnya.

PERNAH TERDEPAK HEWAN KURBAN

Terdepak kaki hewan merupakan salah satu risiko yang dijumpai saat melakukan pemeriksaan kesehatan. Di-apun mengaku pernah mengalaminya. Wina menambahkan, yang dilakukan bersama tim dokter lainnya bertujuan memastikan kesehatan hewan terutama saat musim kurban. "Pernah pengalaman ada satu hewan kurban dari luar kota disembelih hatinya penuh cacing. Kami melarang dibagikan demi keamanan

masyarakat," ujarnya.Lanjutnya, kondisi hewan kurban tidak

sehat di Kota Tangerang dari tahun ke tahun kasusnya sangat kecil. Hal ini disebabkan ketatnya aturan administrasi dan pemerik-saan hewan. "Hewan yang berasal dari luar daerah harus dilengkapi surat keterangan sehat dari dokter hewan berwenang di daerah asal. Kemudian ada pemeriksaan di check point perbatasan daerah dan di balai karantina hewan," ujar dia. (Adit)

Pemkot Tangerang melalui Dinas Ketahan-an Pangan (DKP) mulai melakukan pemeriksaan hewan kurban baik di peternakan maupun di lapak pedagang. Kegia-tan yang rutin dilakukan itu bertujuan memasti-kan kesehatan hewan kurban.

Kepala Seksi Produksi Perikanan Peternakan dan Kesehatan Hewan DKP Wina Listiana men-gatakan, pemeriksaan sudah dimulai sejak pe-kan ke dua bulan Juni sampai hari pelaksanaan kurban. Tim kesehatan hewan yang terdiri dari

4 dokter hewan dibantu 14 pegawai yang merupa-kan pegawai dinas dan penyuluh di DKP. Dilibatkan pula dokter hewan dari Perhimpunan Dokter Hewan Cabang Banten II, dan 50 mahasiswa kedokteran IPB, serta 208 Satgas kurban dari 104 Kelurahan. "Kegia-tan terdiri dari pemeriksaan kesehatan di lapak dan peternakan. Pemeriksaan sebelum dan saat pelaksa-naan kurban," paparnya. Dikatakannya, hewan yang layak kurban dapat dikenali dari ciri fisik. (Adit)

Pastikan Kesehatan Hewan Kurban

Hewan Kurban Tangerang Langganan Dipilih Presiden

Hewan kurban pemberian Presiden RI untuk Provinsi Banten dua tahun terakhir ini berasal dari peternak Kota Tangerang. Bahkan tahun ini lima ekor sapi masuk nominasi yang akan dipilih sebagai hewan kurban dari Presiden untuk mas-yarakat di Banten.

Kepala Seksi Produksi Perikanan Peternakan dan Kesehatan Hewan DKP Wina Listiana men-gatakan, kelima hewan kurban berasal dari peter-nak di Karang Tengah dan Cipondoh. Tiga sapi diketahui memiliki berat di atas 1 Ton, dan sisanya masing-masing 800 Kilogram. “Peternak Kota Tan-gerang memang menghasilkan hewan berkualitas. Selain menjadi hewan kurban pilihan Presiden, banyak yang dihasilkan peternak memiliki bobot rata-rata 400 hingga 800 Kilogram,” ujar dia.

Kondisi ini membuktikan Kota Tangerang memiliki peternak yang berpengalaman dan berkualitas, meskipun dikenal sebagai daerah perkotaan, industri, dan jasa. Mayoritas aktivitas peternakan di Kota Tangerang memang fokus memelihara hewan untuk dijadikan hewan kurban. (Adit)

HALAMANUSAHA DAN WISATAEDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H 9HALAMAN

HALAMAN WANITA DAN KELUARGA EDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H10HALAMAN

HALAMANPARLEMENTARIAEDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H 11HALAMAN

Raperda Ketahanan Pangan Pastikan Kebutuhan Masyarakat

Bantu Salurkan Paket Sembako

DPRD Apresisasi Capaian WTP

Fraksi PDIP DPRD Kota Tangerang menyambut baik Raperda Ketahanan Pangan dan Gizi yang dia-jukan Pemkot Tangerang.

Sumarti, juru bicara Fraksi PDIP menyam-paikan kesetujuan fraksin-ya terhadap Raperda ini untuk dibahas lebih lanjut.

PEMKOT AJUKAN 3 RAPERDA KE DPRD

Wali Kota Sampaikan Jawaban Fraksi

Pemerintah Kota Tangerang mengajukan tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) ke DPRD Kota Tangerang. Penga-juan melalui rapat paripurna DPRD, Rabu (24/6) disampaikan langsung Wali Kota Arief R Wismansyah.

Raperda tersebut diantaranya Raper-da tentang Pertanggungjawaban Pelak-sanaan APBD Tahun Anggaran 2019, Raperda tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Daerah Nomor 16 tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Umum, dan Rap-erda tentang Ketahanan Pangan.

Raperda tentang Pertanggungjawa-ban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2019, Wali Kota menjelaskan, bahwa Pemkot telah merealisasikan peneri-maan pendapatan daerah pada tahun 2019 sebesar Rp 4,27 triliun.

"Bahwa pada tahun 2019, Pemer-intah Kota Tangerang telah menerima pendapatan daerah sebesar Rp 4,27 triliun atau sebesar 95,18 persen dari total anggaran yang telah ditetapkan," papar Wali Kota.

Dibandingkan tahun 2018 maka ter-dapat peningkatan sebesar 7,71 persen atau senilai Rp 306,08 miliar.

Dihadapan para anggota dewan, Arief juga menyampaikan hasil pem-bangunan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Tangerang.

"Selama tahun anggaran 2019, Pemkot Tangerang telah melaksanakan pembangunan diberbagai aspek seperti 8,3 Km pembangunan jalan kota, 104,9 Km pembangunan drainase, 144,9 M pembangunan jembatan, 371 unit pem-bangunan rumah tidak layak huni dan

Gatot Wibowo

DPRD Kota Tangerang memberikan apresiasi atas capaian Pemkot Tangerang meriah opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI Perwakilan Provinsi Banten.

“Saya apresiasi Wali Kota dan jajarannya yang telah berupaya keras dalam melak-

sanakan tugas maksimal. Sehingga Kota Tangerang kembali meraih WTP yng ke-13 kalinya,” kata Ju-naidi, saat membacakan pandangan fraksi dalam rapat paripurna DPRD Kota Tangerang.

Hal senada juga disampaikan Sumarti dari Fraksi PDI Perjuangan. Ia mengucapkan selamat atas keberhasilan Kota Tangerang dalam mem-pertahankan kinerja keuangan pemerintah daerah dengan penilaian opini WTP dari BPK. “Fraksi PDI Perjuangan mengapresiasi keberhasilan pemer-intah Kota Tangerang dalam meraih opini wajar tanpa pengecualian atas laporan keuangan tahun 2019,” sebutnya.

Keberhasilan ini menurut Sumarti, harus men-jadi motivasi untuk lebih akuntabel, efektif, efisien dan partisipatif dalam mengelola keuangan daerah berdasarkan peraturan perundangan-undangan. (Abdul)

Fraksi Partai Gerindra mendorong Pemkot Tangerang memaksimalkan potensi pendapatan daerah melalui retri-busi dan pajak daerah.

Menurut Junaidi, dari Fraksi Gerindra masih terdapat kebocoran dari sektor retribusi yang belum ditangani secara serius oleh Pemkot.

“Dalam pelaksanaan APBD 2019 masih terdapat potensi yang dapat dimaksimalkan dalam realisasi pendapatan daerah. Sebagai contoh melalui retribusi yang belum mak-simal dan masih terdapat kebocoran,” papar Junaidi dalam sidang paripurna.

Selain itu, realisasi belanja daerah dalam sektor belanja modal harusnya lebih ditingkatkan lagi hingga diatas 85 persen.

Ia juga menyampaikan penggunaan anggaran pem-bangunan infrastruktur yang telah dilaksanakan dapat lebih ditingkatkan pengunaannya untuk kesejahteraan masyarakat. (Abdul)

Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah memberikan jawaban atas Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kota Tangerang terhadap tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang diajukan.

Sidang Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo dihadiri seluruh anggota DPRD dan Kepala OPD.

Dalam jawabannya, Wali Kota menjelaskan 3 Raperda yang diajukan antara lain mengenai Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2019, Perubahan Ke-tiga Atas Perda No. 16 Tahun 2011 tentang Retribusi Jasa Umum serta Raperda tentang Ketahanan Pangan dan Gizi.

"Pemkot Tangerang telah memiliki fasilitas penitipan hewan sapi sebelum dilakukan pemotongan," ungkap Arief saat menanggapi pernyataan dari salah satu fraksi DPRD Kota Tangerang.

Maksimalkan Pendapatan Daerah

Mengingat ketahanan pangan dan gizi menjadi amanat dari Undang-un-dang No 18 tahun 2012 dan Peraturan Pemerin-tah No 17 tahun 2015 tentang Ketahanan Pan-gan dan Gizi

“Kami menilai kebu-tuhan pangan sangat penting. Karena uru-san pangan soal hidup dan mati. Maka dengan Raperda ini memastikan masyarakat memiliki ke-cukupan pangan dan gizi demi kehidupan yang sehat,” paparnya saat membacakan pe-mandangan fraksi dalam rapat paripurna DPRD.

Selain itu, ketahanan pangan bagian tidak terpisahkan dari proses mewujudkan pendapa-tan masyarakat. Artinya pemerintah wajib men-

Ditengah kesibukannya se-bagai anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang, Santa sering ter-jun ke masyarakat saat libu akhir pekan.

Hari Minggu lalu, ia terlihat mendatangi kegiatan pembagian paket sembako di lingkungan RW 04, Kelurahan Mekarsari, Keca-matan Neglasari. Bahkan dirinya sempat ikut membagikan paket yang terdiri dari beras, minyak goreng, mie instan, sarden, dan gula.

“Saya memang orang sini, ru-mah saya dekat sini. Jadi sekalian saja ikut berbagi,” katanya.

Menurutnya, di lingkungann-ya memang sering kedatangan donatur yang membagikan paket sembako untuk warga sekitar. Mengingat saat ini masih wabah Covid-19 sehingga banyak warga yang terdampak terutama dari sisi ekonomi.

“Dengan adanya bantuan semacam ini sangat membantu meringankan beban masyarakat yang terkena dampak Covid-19,” ujarnya.

Ia sangat mengapresiasi masyarakat yang sudah peduli terhadap warga di lingkungan sekitar dengan saling berbagi. “Paket sem-bako ini sangat dibutuhkan warga. Apalagi kondisi lagi begini ya, saya sangat apresiasi sekali kepada orang yang mau berbagi diten-gah kondisi sulit,” ujarnya. (Abdul)

jamin aspek distribusi dan konsumsi pangan masyarakat.

“Urgensi raperda ini bagaiamana pemerintah mampu mengantisipasi meningkatnya kebutu-han pangan masyarakat di Kota Tangerang aki-bat bertambahnya jum-lah penduduk,” jelas Sumarti.

Raperda ini juga ha-rus memastikan keter-sediaan lahan ditengah maraknya alih fungsi la-han pertanian. Selain itu, menurut dia, lancarnya distribusi yang meng-hubungkan produsen dan konsumen sebagai mata rantai menjadi penting seperti trans-portasi mudah, biaya lo-gistik yang murah untuk menjaga tingkat inflasi daerah. (Abdul)

HALAMAN LIVE EDISI 17/Th.MMXX/Pekan1/ Juli 2020 /Th.MMXX/Pekan 1/ Dzulqaidah 1441 H12HALAMAN

Dalam rangka mencipakan masyarakat Kota Tangerang yang berakhlaqul karimah, tentunya tidak dapat dilaku-kan secara sendiri-sendiri, misalnya pemerintah saja yang membuat regulasi seperti Per-da Nomor 7 dan 8, yaitu Perda yang mengatur peredaran minuman keras (Miras) dan pelacuran, tapi harus ada par-tisipasi aktif dari masyarakat itu sendiri.

Demikian pula halnya den-

AMAR MA’RUF NAHI MUNGKARgan para ulama dalam dakwah yang berisi amar ma’ruf nahi mungkar harus didukung oleh jamaahnya, barulah dapat ter-wujud, masyarakat yang berakh-laqul karimah. Sebab akhlaq ini merupakan salah satu indikator yang beriman.

Dalam hubungan ini Al-loh SWT sudah mengatur dan mengarahkan kita, agar kita ini bersinergi dalam mewujudkan masyarakat yang berakhlaqul karimah.

Hal ini dapat dilihat dari firman Alloh dalam Al-Qur’an yang artinya ; dan orang-orang mumin laki-laki maupun per-empuan setengah merekawali terhadap setengahnya, seba-gian dari mereka, yaitu saling mengerjakan kebaikan dan mencegah dari mungkar.

Dari ayat di atas, jelas Alloh begitu pedulinya terhadap persoalan kehidupan dalam masyarakat dalam hal ini ma-salah akhlaq.

Sebab kalau masyarakat ini, khususnya masyarakat Kota Tangerang berakhlaqul kari-mah, maka harapan kita Kota Tangerang menjadi kota layak huni, layak investasi, layak di-kunjungi dan lain sebagainya.

Namun demikian pemerin-tah pun harus menyiapkan in-frastruktur akhlaqul karirmah, seperti melarang segala ben-

tuk kemaksiatan, seperti judi, pelacuran, minuman keras dan lain sebagainya, dan ini sudah dilakukan, namun harus terus secara kontinue dijalankan. Da-lam hal ini masyarakatpun harus ambil bagian, minimal memberi informasi kepada pemerintah mengenai kejadian di tempat masing-masing.

Dalam hubungan ini Ra-sululloh SAW bersabda yang artinya; Siapapun dari kalian melihat kemungkaran, maka harus mencegahnya dengan kekuatan tenaga dalam.

Hal ini tentunya kekua-saan, sedang masyarakat tidak memiliki kewenangan untuk menindak, cukup laporkan ke pemerintah dengan bukti-bukti, maka apabila tidak dapat, maka harus menegur dengan lisann-ya, apakah itu nasihat, ceramah dan lain-lain. Dan apabila tidak

dapat pula, maka hendaknya membenci dalam hatinya terhadap perbuatan munkar, tapi kalau sekedar membenci dalam hati terhadap kemung-karan, maka termasuk iman yang sangat rapuh.

Oleh karana itu kita kalau menginginkan agar kota kita ini menjadi kota yang bera-khlaqul karimah maka kita harus ambil bagian, tentunya sesuai dengan kemampuan masing-masing, yang ped-agang sambal dagang bisa berdakhwah, demikian juga pejabat dengan jabatannya bila mau disuap maka harus menolak, tentunya menolak-nya dengan secara halis pula sambal dinasehati.

Mudah-mudahan Alloh jadikan Kota Tangerang men-jadi benar-benar kota yang berakhlaqul karimah.***

Manajemen Akhlaqul KarimahOleh : H. Ahmad Chairudin

Cimak Barokah Tingkatkan Kepedulian

Peringatan HUT Bhayangkara Digelar Virtual

Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin meninjau program Ci-pondoh Makmur (Cimak) Barokah di, Kecamatan Cipondoh. Ia men-gapresiasi masyarakat RW 05 yang mengadakan Cimak Barokah.

"Saya ucapkan terima kasih kepada pengurus dan panitia, mudah-mudahan program positif seperti ini dapat terus terlaksana sehingga dapat meringankan

kebutuhan sehari-hari warga sekitar," ucapnya.

Dengan adanya Cimak Barokah diten-gah pandemi Covid-19, Sachrudin menga-jak masyarakat Kota Tangerang produktif untuk dapat saling peduli, membantu warga yang membutuhkan bantuan.

"Saya berharap semoga kegiatan sep-erti ini dapat dicontoh oleh masyarakat di wilayah-wilayah lain agar dapat membantu mereka yang terdampak," ungkap Wakil.

Ketua RW 05 Sanusi menga-takan, program Cimak Barokah bertujuan mengajak partisipasi masyarakat berbagi dengan meng-umpulkan bahan makanan pokok seperti sayur mayur dan sembako.

"Setelah dikumpulkan menjadi 1 bungkus, warga bisa langsung mengambil seperlunya untuk diolah di rumah masing-masing," ucapnya. (Abdul)

Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara Ke-74 pada tahun ini diseleng-garakan berbeda seiring masih adanya penyebaran pandemi Covid-19.

Upacara yang biasanya diselenggarakan secara langsung di Lapangan Apel Polres Metro Tangerang Kota, kini dilakukan secara virtual yang dipimpin langsung Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo selaku inspektur upacara.

Wali Kota Tangerang Arief Wisman-syah, hadir bersama Kapolres Metro Tan-gerang Kota Sugeng Hariyanto, Danrem 052/Wijayakrama Brigjen TNI Tri Budi Utomo, Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo, dan Kepala Kejaksaan Negeri Kota Tangerang, I Dewa Gede Wirajana.

“Kami atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat Kota Tangerang men-

gucapkan terima kasih dan apre-siasi setinggi-tingginya terutama dalam rangka Hari Bhayangkara,” ucap Wali Kota seusai pelaksa-naan apel, Rabu (1/7).

Ia menegaskan, momen Hari Jadi Ke-74 Bhayangkara, peran Polri sangatlah berpengaruh dalam menjaga kondusifitas di lingkungan masyarakat utamanya ditengah masa pandemi. (Abdul)

Sinergitas Polri Perkuat Kamtibmas

Wali Kota Arief R Wismansyah berharap mo-mentum HUT Bhayangkara dapat memperkuat sinergitas Polri terutama dalam hal Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) seh-ingga dapat membawa kondusifitas warga Kota Tangerang.

"Mudah-mudahan kita terus saling sinergi bagaimana menciptakan suasana yang kondu-

HUT Bhayangkara Ke 74 banyak diisi kegiatan sosial di Kota Tangerang. Seperti Baksos, pemeriksaan kesehatan, dan pem-berian SIM disabilitas.

sif agar masyarakat semakin produktif," harap Wali Kota saat menghadiri Bakti Sosial (baksos) dan Bakti Kesehatan Dalam Rangka HUT Bhayangkara Tahun 2020 di Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol Agus Andrianto dan Kapolres Metro Tangerang Kota Sugeng Hariyanto.

Wali Kota menyampaikan apresiasi kepada jajaran Polri yang terus memberikan bantuan dan kepedulian dengan mengadakan bakti sosial. "Kami atas nama Pemerintah Kota Tangerang menyampaikan terima kasih dan sangat apresiasi atas kepedulian Polri yang dalam hal ini dilaksanakan oleh Kabaharkam Polri," ucap Wali Kota. (Abdul)

bentuk hadirnya pemerintah di tengah masyarakat. Dengan mem-berikan pelayanan keluarga ber-encana secara gratis," ungkapnya.

Akseptor KB, merupakan mas-yarakat yang mengikuti gerakan KB dengan melaksanakan peng-gunaan alat kontrasepsi.

"Dengan begitu angka kehami-

Pemerintah Kota Tangerang menggelar pelayanan KB se-cara gratis. Pelayanan ini dalam rangka memperingati Hari Kelu-arga Nasional (Harganas). Wakil Wali Kota Sachrudin meninjau langsung kegiatan pelayanan KB gratis di UPT Puskesmas Cipon-doh, Senin (29/6).

"Ini merupakan salah satu

lan dan kelahiran dapat dipantau dan dimonitor setiap tahunnya," jelasnya.

Menurutnya, angka ibu hamil di Kota Tangerang selama peri-ode bulan Januari hingga Mei 2020 sebanyak 14.838. "Kalau dievaluasi angka kehamilan masih terbilang normal," ungkapnya. (Abdul)

Wujudkan Keluarga Berencana yang Harmonis