Transcript

Kuliah ke 16

SOAL REVIEW UNTUK UJIAN AKHIR SEMESTER1. PT Sepatu Bata berkedudukan di Sumatera Barat selama ini menyusun anggarannya dengan menggunakan functional flexible budget. Dalam penyusunan anggaran, biaya tetap dan biaya variabel dihubungkan dengan cost driver jam kerja langsung (JKL). Informasi biaya untuk penyusunan anggaran dengan menggunakan functional flexible budget pada tahun 201x adalah sebagai berikut:

Biaya tetap Biaya variabel

Biaya bahan baku langsung

Rp 6.000

Biaya tenaga kerja langsung

Rp 3.000

Biaya pengecekan produkRp 6.000.000

Biaya pemindahan produk Rp 12.000.000

Biaya set up mesin Rp 3.000.000

Biaya pembelian

Rp 9.000.000

Rp 1.200

Perusahaan memiliki kapasitas normal 10.000 jam kerja langsung. Biaya sesungguhnya yang terjadi selama tahun 200x dengan kapasitas sesungguhnya 9.500 jam kerja langsung adalah sebagai berikut:

Biaya bahan baku langsung

Rp 50.000.000

Biaya tenaga kerja langsung

Rp 30.000.000

Biaya pengecekan produk

Rp 5.800.000

Biaya pemindahan produk

Rp 11.000.000

Biaya set up mesin

Rp 2.700.000

Biaya pembelian

Rp 20.000.000

a. Susun anggaran fleksibel berbasis fungsi (functional flexible budget) untuk tahun 200x untuk kapasitas 80%, 90%, dan 100% dari kapasitas normal. b. Buat laporan kenerja dengan menggunakan functional flexible budget untuk tahun 200x2. PT Nano-Nano menyusun anggarannya dengan menggunakan activity flexible budget. Perusahaan telah mengidentifikasi aktivitas, cost driver, dan biayanya untuk Cawu I tahun 2011 sebagai berikut:

Januari Februari Maret April

Driver: Jumlah Set up

Jumlah set up

100 x

50 x 90 x 80 x

Biaya set up

Rp 500.000Rp 250.000 Rp 450.000 Rp 400.000

Biaya pengecekan 300.000 150.000 270.000 240.000Driver: Jumlah order

Jumlah order

300 x

500 x

400 x

100 x

Biaya pembelianRp 400.000Rp 400.000 Rp 400.000Rp 400.000 Biaya pemindahan 1.100.000 1.500.000 1.200.000 700.000Perusahaan memiliki kapasitas normal selama setahun sebanyak 100 kali set up dan 500 kali order. Pada Cawu II tahun 2011, perusahaan memperkirakan pemakaian aktivitas untuk Mei 80%, Juni 70%, Juli 60%, dan Agustus 50% dari kapasitas normalnya. Berdasarkan data di atas:

a. Anda diminta untuk menyusun anggaran biaya dengan menggunakan anggaran fleksibel berbasis aktivitas. Biaya semi variabel dipisah menjadi biaya tetap dan biaya variabel dengan menggunakan metode titik tertinggi dan terendah. b. Untuk meningkatkan daya saing perusahaan melalui efisiensi biaya yang efektif (cost-effective) dapat dilakukan dengan pengembangan activity flexible budget. Kenapa? Mengapa functional flexible budget tidak mendukung pencapaian efisiensi tinggi. Jawab b: Efisiensi dengan activity flexible budget dilakukan dengan eliminasi aktivitas tidak bernilai tambah, misalnya dengan mengembangkan standarisasi produk sehingga tidak banyak setup mesin yang dilakukan.Hal ini tidak bisa dilakukan dengan functional flexible budget karena informasi biayanya bukan aktivitas, tetapi biaya sumber daya seperti biaya gaji, biaya listrik, biaya penyusutan, dll.3. PT Nokiaria meminta anda juga untuk menyusun anggaran kas kuartal I tahun 200x. Untuk penyusunan anggaran ini telah disediakan informasi sebagai berikut:

a. Saldo kas per 1 Januari 200x ditetapkan sebesar Rp 1.000.000.

b. Penjualan bulan Januari Rp 2.000.000, Februari Rp 3.000.000, dan Maret Rp 800.000. Semua penjualan akan diterima pada bulan berikutnya.

c. Saldo piutang dagang per 1 Januari 200x sebesar Rp 400.000, dan akan diterima pada bulan Februari 200x.

d. Saldo hutang per 1 Januari 200x sebesar Rp 100.000, dan akan dilunasi pada bulan Januari 200x.

e. Pembelian bahan baku sebesar 80% dari penjualan. Semua pembelian akan dibayar pada bulan berikutnya.

f. Biaya tenaga kerja langsung diperkirakan 20% dari pembelian bahan baku.

g. Biaya overhead pabrik 60% dari biaya tenaga kerja langsung dimana 80%nya merupakan pengeluaran tunai.

h. Biaya pemasaran dan administrasi Rp 60.000 per bulan ditambah 5% dari penjualan.

i. Pendapatan bunga deposito Rp 40.000 per bulan.

j. Perusahaan menetapkan kebijakan saldo minimum kas untuk setiap bulan sebesar Rp 200.000. Bila terjadi kekurangan kas, maka perusahaan akan menjual surat-surat berharganya dan bila kas berlebih akan dibelikan surat-surat berharga.

4. Realisasi biaya produksi pada kuartal IV tahun 200x adalah sebagai berikut:Oktober November

Desember

2.000 JKL 1.000 JKL1.500 JKL

Biaya bahan baku langsung

2.000.0001.000.0001.500.000

Biaya tenaga kerja langsung

1.000.000 500.000 750.000

Biaya overhead:

Biaya tenaga kerja tidak langsung

1.000.0001.000.0001.000.000

Biaya bahan baku tidak langsung

600.000 300.000 450.000

Biaya bahan bakar

400.000 200.000 300.000

Biaya pemeliharaan

700.000 600.000 650.000

Biaya penyusutan gedung pabrik

500.000 500.000 500.000

Diminta:

a. Susun anggaran biaya produksi dengan menggunakan flexible budget untuk kuartal I tahun 200Y bila diperkirakan operasi pabrik pada bulan Januari 3.000 JKL, Februari 500 JKL, dan Maret 2.500 JKL. Biaya semivariabel dipilah menjadi biaya tetap dan variabel dengan menggunakan high and low point methodb. Susun laporan kinerja bulan Maret 200X jika perusahaan beroperasi selama 2.200 JKL dengan biaya sesunggunya sbb:

Biaya bahan baku langsung

Rp

Biaya tenaga kerja langsung

Biaya tenaga kerja tidak langsung

Biaya bahan baku tidak langsung

Biaya bahan bakar

Biaya pemeliharaan

Biaya penyusutan


Top Related