Transcript

1. Jelaskan apa yang di maksud dengan bongkar muat secara cepat, teratur dan sistematisJawab :Yang di maksud Bongkar muat secara cepat, teratur dan sistematis adalh : menciptakan suatu proses bongkar muat yang efisien dan efektif dalam penggunaan waktu dan biaya

2. Jelaskan Apa Yang Dimaksud dengan :a. Jelaskan apa yg di maksud denganstowage planb. Apa kegunaan stowage plan ?c. Siapa yang membuat stowage plan ?Jawab :a. Stowage Plan adalah : sebuah gambaran informasi mengenai rencana pengaturan muatan, letak muatan, jumlah muatan, serta berat muatan di atas kapalb. Kegunaan Stowage plan :1. Dapat mengetahui letak muatan, berat, dan jumlahnya2. Dapat memperhitungkan jumlah buruh yang akan di perlukan3. Dapat memperhitungkan lamanya pembongkaran4. Sebagai dokumen tanggung jawab atas pengaturan muatanc. Yang membuat stowage plan adalah mualim I

3. Sebuah ruang muat mempunyai kapasitas 1.200 m3.Ruang telah dimuati muatan A sebanyak 300 ton dengan SF = 1,13 m3/ton & BS diperhitungkan sebanyak 8 %,selan jutnya ruangan tsb akan dimuati lagi dgn muatan B sebanyak 400 ton dengan SF = 2,26 m3/ton & BS diperhitungkan 15 %.a. jelaskan dengan perhitungan apakah sisa ruang muat itu cukup untuk menampung muatan B ?b. bila tidak cukup,hitunglah berat muatan B yang dapat dimuat ?Jawab :diket :Vr = 1.200 m3Muatan A = 300 ton, SF = 1,13 m3/ton, BS = 8 %Muatan B = 400 ton,SF = 2,26 m3/ton, BS = 15 %Dit = Tjawab :Vr = T . SF (1 BS) = 300 x 1,13 (1 8 %) = 339 0,92 = 368,478 m3volume ruang sisa = 1.200 - 368,478 m3 = 831,522 m3b.berat muatan B yang bisa dimuat =T = Vr (1 BS) SF= 831,522 x 0,85 2,26= 706,7937 2,26 = 312,74 ton4. Sebuah kapal memiliki geladak antara dgn ukuran panjang = 9 m,lebar = 3,5 m & tinggi = 3 m,daya tampung geladak tsb (DLC) =1,5 ton/m2 akan dimuati tembaga BJ = 2,4 dalam pemuatannya BS diperhitungkan sebesar 5%.Hitunglah berapa ton tembaga yang dpt dimuat agar tdk melebihi bts kemampuan geladak tsb?diket : V = (P = 9 m,L = 3,5 m & T = 3 m) C = 1,5 ton/m2 BJ = 2,4 BS = 5 %ditanya : berapa ton DLC kapal tsb ?Jawab :H = C . SF = 1,5 x (1/2,4) = 1,5 x 0,42 = 0,63

T = V (1 BS) SF = (9 x 3,5 x 0,63) x (1 - 5%) 0,42 = 19,845 x 0,95 0,42 = 44,9 ton

5. Jelaskan apa yang di maksud dengana. Stowage Faktorb. Broken Stowagec. Over stowaged.Fillercargoe. OptioncargoJawaba. STOWAGE Faktoradalah : besarnya ruangan dalam m3 yang di butuhkan untuk memuat muatan sebesar 1 tonb. Broken Stowageadalah : Besarnya presentase % jumlah ruangan yang hilang atau ruang yang tidak terpakai pada pengaturan muatan dalam suatu palkac. Over stowageadalah : muatan yang seharusnya di bongkar di suatu pelabuhan tertentu terhalang oleh muatan di atasnyad. Filler cargo: adalah Muatan yang di pakai untuk mengurangi BSe. Option cargo: adalah muatan yang memiliki lebih dari satu pelabuhan bongkar dan menunngu kebutuhan shipper atau belum di ketahui tujuannyaPenanganan Muatan

PENANGANAN MUATANSOAL ANTIV-IIIBroken stowageadalah prosentase ruang muatan yg tdk terisi oleh muatan karena bentuk & jenis muatan tsb.Stowage planadalah suatubag, kpl. dimana muatan ditempatkan, dilengkapi data tujuan, jml, berat muatan serta pelb. muatnya masing2.Stowage faktoradalah jumlah ruangan effectif dalam m3 yg digunakan utk memadat muatan seberat 1 ton.Full & Downadalah suatu keadaan dimana kapal dimuati hingga seluruh ruang muat penuh & mencapai sarat maximum yg diijinkan.Syarat2 peti kemas-Secara fisik mempunyai sifat2 yg tetap & hrs cukup kuat utk dpt digunakan berulang kali.-Dilengkapi peralatan khusus shg mampu utk di pindah2kandr satu jenis alat pengangkutan lainnya dng cepat & mudah.-Dirancang sedemikian rupa shg mudah utk diisi barang & mudah utk mengosongkanBayadalah tanda nomor membujur mulai dr depan ke blkg dng catatan no. ganjil utk cont. 20kaki, genap utk continer 40 kaki.Rowadalah tanda nomor melintang dimulai dr tengah & di lihat dr arah blkg,-Ke kanan Row 01,03,05, 07,09 dst.-Ke kiri Row 02,04,06,08, 010 dst.Tieradalah tanda nomor tegak dimulai dng angka2-On deck Tier 82,84,86,88.-On hold Tier 02,04,06,08.FCL/FCL (Full Continer Load)Adalah cont yg berisi muatan milik satushipper.LCL/LCL (Less than Cont Load)Adalah container yg berisi muatan milik beberapa shipper.Guna peranginan diatas kapal :-Mengalirkan udara bersih/ kering ke dlm ruang palka.-Mengeluarkan udara lembab, kotor, panas, bau dsb dr ruang palka.2 macam peranginan di kpl :1.sistem alam, biasanya berbentuk leher angsa bekerjaberdasarkan tekanan udara di dalam ruang muat dan diluar.2.sistem buatan, di sebut jugaventilasi mekanis karena udara kering di masukan ke dlm palka secara paksa dg bantuan alat lain.Salah satu cara peranginan :Dng meletakkan corong korsel ke dua2 nya ke bawah angin jadi ruangan tetap dingin karena panasnya di ambil. Cara ini tergantung udara luar.

Sebuah kpl berada di Banjarmasin dngdencity 1,008 & sarat awal = 6,477 m, dengan data kapal :Displ = 15240,75 ton.TPC rata-rata = 18,50 ton.Summerdraft = 7,315 m.Ditanya : Brp ton muatan max agar tdk over draft.Jawab :DWA = FWA xBj laut Bj payau Bj laut Bj tawar=Displ xBj laut Bj payau 40.TPC Bj laut Bj tawar =15240,75x1,025 1,008 40x18,50 1,025 1,000 = 20,60 x 0,68 = 14,00 cm.summer draft = 731,5 cmtropic corr = 15,24 cmtropic draft = 746,74 cmdwa = 14,00 cmsarat rata2 akhir = 760,74 cmsarat rata2 awal = 647,70 cmselisih sarat = 113,04 cmperubahan berat= 113,04 x 18,50 = 2091,24 t.muatanmaximunyg dpt dimuat= 2091,24 ton.Sebuah kpl mempunyai sisa daya angkut= 1200 ton, dek agen disediakan muatan kpl berupa peti2 sebanyak 2500 ms ton ( 1 ms ton = 1,08 m3 ) setiap peti mempunyai vol. = 0,648 m3 dng berat 304,8 kg.Jelaskan dng perhitungan, apakah muatan tsb dpt dimuat seluruhnya? Bila tdk, berapa ton sisa muatan yg tdk dpt dimuat?Jawab :Vol. Yg diperlukan peti = 2500 x 1,08 = 2700 m3SF muatan =1 x 0,648 m3 0,3048 ton = 2,1 m3/ton.Volume = berat x SF = 1200 x 2,1 = 2520 m3Berat =Volume=2700 SF 2,1 = 1285,7 ton.Vol. Tdk cukup/kurang = 180 m3Muatan tdk dpt dimuat semua = 1285,7 1200 = 85,7 ton.Muatan yg tidak dapat dimuat = 85,78 ton.Stowage planadalah suatu bagan kpl. dimana muatan ditempatkan, dilengkapi data tujuan, jumlah, berat muatan serta pelabuhan muatnya masing2.Tentative stowage planadalah rencana awal pemuatan yg sifatnya apabila terjadi perubahan muatan masih bisa dilakukan.Final stowage planadalah rencana pemuatan akhir.Yg dimaksud mempunyai daya angkut600 TEUSadalah sebuah kapal Container mempunyai daya angkut 600 unit peti kemas ukuran 20 kaki (feet).Persiapan memuat muatan berat diatas Geladak-Kekuatan geladak hrs diperhitungkan utk dpat menahan muatan.-Siapkan peralatan melasing muatan tsb.-Atur spy muatan diatas geladak tdk mengganggu navigasi kpl dari anjungan.5 Prinsip pemuatan:1. Melindungi ABK & buruh. - agar mereka selamat dlm melaksanakan kegiatan dengan menggunakan alat keselamatan kerja secara benar.2. Melindungi kapal. - agar kapal tetap selamat selama muat bongkar maupun dalam pelayaran, misalnya menjaga stabilitas kapal.3. Melindungi muatan. - Pada waktu muat, bongkar & selama dlm pelay muatan hrs ditangani secara baik utk mencegah kerusakan muatan.4. Muat & bongkar scr cepat & sistematis. - Adanya rencana pemuatan & bongkar (stowage plan) menggunakan ruang muat semaksimal mungkin.5. Penggunaan ruang muat semaksimal mungkin. - Dalam melakukan pemuatan hrs diusahakan agar semua Ruang terisi penuh oleh muatan/kpl dpt muat sampai max.Kegunaan dr Dunnage/terapan:-Sebagai alas pada lantai palka.-Sebagai pemisah antara muatan.-Sebagai pemisah antara dinding palka dng muatan.-Untuk membentuk terowongan aliran udara/ lebar antara tumpukan muatan.

Sebuah kpl dg DWT = 6.096,3 t,mempunyai BB = 609,63 t, FW & air ballast = 609,63 t, perbekalan sebanyak = 406,42 t, kapal tsb memiliki palka dng vol. Masing2 :Palka I = 1.416 m3.Palka II = 1.699,2 m3Palka III = 1.699,2 m3Palka IV = 2.263,6 m3Akan dimuati peti SF=0,5574 dan Gencar SF=2,787.Ditanya : berapa ton masing2 muatan pada tiap palka agar kpl Full & Down sesuai konstruksi kplJawab :Cargo DWT =6096,30 609,30 609,63 406,42= 4470,62 ton.Ruang Effectif = 1416+1699,20+1699,20+2265,60=7080 m3. A + B = 4470,62 x 2,7870,5574.A+2,787.B = 7080 x 1

2,787.A + 2,787.B = 12459,6170,5574.A + 2,787.B = 7080 -2,2296.A + 0 =5379,617 2,2296 A = 2412,817 t. A + B = 4470,622412,817 + B = 4470,62B = 4470,62 2412,817 = 2057,803 ton.Palka I : A =1416x 2412,817 7080 = 482,5634 ton. B =1416x 2057,803 7080 = 411,5606 ton.Palka II : A =1699,2x 2412,817 7080 = 579,0761 ton. B =1699,2x 2057,803 7080 = 501,0727 ton.Palka III = Palka II : A = 579,0761 ton. B = 501,0727 ton.Palka IV :A = 2412,817 482,5634 579,0761 579,0761 = 772,1014 ton.B = 2057,803 411,5606 501,0727 501,0727 = 644,097 ton.

Mengatur peranginan palka :-Berikan ventilasi jika kelembaban udara di dalam palka lebih besar dari kelembaban udara luar.-Berikan ventilasi jika titik embun udara didalam ruang palka lebih tinggi dari titik embun udara luar.-Hindarkan ventilasi jika kelembaban udara di ruang palka lebih kecil dari kelembaban udara luar.-Hindarkan ventilasi jika titik embun udara di ruang palka lebih rendah dari titik embun udara luar.Hubungan kelembaban udara palka(relative humidity) dengan peranginan palka : Bahwa air yang timbul didalam ruang palka sudah jenuh, yang skhirnya timbul kondensasi.Ullageadalah jarak tegak dari permukaan cairan di dalam tangki hingga tank top.PRE SLINGadalah persiapan tali-tali (sling) sebelum melansing muatan.Hitung stowage faktor dari muatan-muatan berikut ini :a. Muatan peti2 an ukuran 1,25 m x 0,5 m x0,25 m dng berat 250 kg tiap peti.b. Muatan drum 0,6 m, tinggi = 1m, dng berat 400 kg tiap drumJawab : 1a. SF = x V tiap peti Brt tiap peti 1 = x 0,156 m3 0,25 = 0,62

b. V drum =p. r x t = 3,14 x 0,3 x 1 = 0,28 m SF = ( 1: berat tiap drum ) x V tiap drum 1 = x 0,28 m3 0,4 = 0,7

2 jenis ukuran continer : ukuran 20 feet & 40 feet.Keuntungan continer:-Muat bongkar dpt dilakukan dng cepat.-Kerusakan barang yg di angkat dpt ditekan sekecil mungkin.-Kehilangan (pencurian) dpt ditekan sekecil mungkin.-Pengawasan (control) baik oleh pemilik barang, pengirim barang maupun penerima barang lebih mudah.Kerugian Container:-Pengoperasian lebih mahal.-Harus dtangani tenaga ahli.-Memerlukan penanganan khusus.

9 class muatan berbahaya sesuai solas 1974-Eksplosive (bahan peledak)-Gas yg dimampatkan.-Inflamable liquid (cairan yang mudah menyala)-Inflamable solid or substances (benda padat yg mudah menyala)-Oxodixing substances (zat yg mengandung zat asam)-Aktif berbahaya.-Radio Aktif substances (zat radio aktif berbahaya).-Zat corrosive = zat bahan penyebab karat.-Semua zat yg berdasarkan pengalaman memiliki sifat berbahaya, misal : calcium, oxida, aluminium nitrad, pupuk organik.

Maksud dari segregation table :Dengan memisahkan muatan dari Pelb. bongkar yg berbeda dng menggunakan jaring (net) yg tipis tetapi cukup kuat, sehingga jelas bagi yg membongkar akan terhenti pada waktu akan melampaui jaring pemisah tsb.

Sebuah kpl tiba di pelb. dng remaining space2000 m3 & cargo DWT 1500 t, akan dimuat plywood SF=2,5 se-banyak2 nya dng BS= 10%.Hutung :a. Jml Play wood yg dpt dimuat.b. apakah kpl F&D ? jelaskan.Jawab :R.space = 2000 m3.BS=10% x 2000= 200 m3.V Effectif = 1800 m3.Berat =V=1800 = 720 t. SF 2,5a. Jml play wood = 720 t.b. Kapal tidak Full & Down, masih ada sisa bobot 780 ton.Ruang muat sudah habis terpakai tp belum mencapai sarat max yg diijinkan/ full but not down.

Faktor2 utk membuat stowage plan-Berat & jenis muatan.-Pelabuhan bongkar utk masing2 muatan, serta pelabuhan muat.-Bentuk muatan & jumlahnya.Hatch Listadalahdaftar muatan yg sudah dimuat di kapal.Bay Hatchadalah bagan muatan continer secara membujur, melintang & tegak membujur ditandai dng nomor Bay, mulai dari depan ke belakang, dng cetakan nomor ganjil utk ukuran continer 20 kaki, genap utk ukuran continer 40 kaki, melintang dng ditandai nomor Row dimulai dari tengah & dilihat dari arah belakang.Syarat2 peti kemas sesuai ISO :1.Mengenai ukuran & berat bruto suatu continer, meliputi : kode, tinggi, lebar, panjang & berat maksimum continer & cargo.2.Mengenai sarana pengangkutan nya dng metode kunci putar (twis lock) yg dipasangkan pada sudutsudutnya utk kepentingan mengangkat.3.Mengenai pemberian merkah merkahnya meliputi nomor kode, nomor seri, tanda pemilik, berat maksimim pada tempat tertentu yang mudah dikenal.4.Continer hrs dpt disusun se- banyak 6 susun dlm keadaan full load tanpa menunjukkan perubahan2 berarti.TEU(Twenty Feet Equivalent Unit)adalah unit padanan peti kemas ukuran 20 kaki.FEU (Fourty Feet Equivalent Unit)adalah unit padanan peti kemas ukuran 40 kaki.Kapal tiba di Pelb. dng sarat rata2 5,5 mdng remaining space 1460 m3 & sisa DWT 750 ton, kpl akan melakukan kegiatan sbb :Bongkar muatan A = 600 ton SF = 0,9 m3/ton, memuat muatan B, SF = 2,5 m3/ton se banyak2 nya dng BS = 7,5 %a. Brp ton muatan B dpt dimuat.b. Apa kpl mencapai F&D jelaskanc. Jika TPC = 15, hitung rata2 sarat kpl selesai kegiatan.Jawab :a. Bongkar muatan A 600 ton = 600 x 0,9 = 540 m3. Sisa V = 1460 + 540 = 2000 m3 V effect utk muatan B = 2000 x 92,5 % = 1850 m3. Jadi muatan B yg dpat dimuat = 1850 : 2,5 = 740 tons.b. Sisa DWT sbl muat = 750 ton T muatan B= 740 ton Sisa DWT stlh muat = 10 ton Jadi kpl tdk mencapai F&D krn Ruang muat sdh habis terpakai Tetapi masih ada sisa DWT 10 tc. Sarat awal = 5,50 m sarat = 740-600/15= 0,09 m+ Sarat stlh kegiatan = 5,59 m

Kpl dng bale capacity = 2400 m3 & DWT= 1700 ton, di kpl telah ada FO, FW & store = 200 ton, akan dimuat hingga full & down, kuningan SF = 0,850 m3/ton, peti-peti SF = 3,05 m3/ton, bila BS = 5% brp ton masing2 muatan.Jawab :Bale capacity = 2.400 m3BS = 5% x 2.400= 120 m3Ruang muat eff (V) = 2.280 m3

DWT = 1.700 tonFO + FW = Store = 200 tonSisa DWT = 1.500 ton

A + B = 1.500 x 3,050,85A + 3,05B = 2.280 x 1

3,05A + 3,05B = 4.5750,85A + 3,05B = 2.280 -2,20A + 0 = 2.295

A = 2.295 : 2,20 = 1.043,18 tonA + B = 1.500B = 1.500 1.043,18 = 456,82 ton.

Cara agar muat bongkar di kpl dpt dilaksanakan secara cepat & sistimatis :Sebelum kpl tiba di pelb. pertama di suatu Negara, hrs sdh tersedia rencana pemuatan & pembongka- ran (stowage plan), dicegah terja- dinyaLong hatch, over stowage&over carriage.

Persyaratan umum jika muatan di deck :-Hrs diperhitungkan kekuatan geladaknya (DLC).-Apabila muatan deck mudah rusak hrs diberi tutup tempat.-Muatan hrs dilashing.

Yg dimaksud dengan Load deck capacityadalah kemampuan suatu geladak utk menahan beban yg ada diatasnya dinyatakan dalm ton/m3.

Data load capacity tertera padaBlue print (buku biru) yg berisi semua data2 ukuran kapal yg di tetapkan oleh suatu Biri KlasifikasiCara menghitung load capacityDLC =H, DLC =h 1,4 sfH = Tinggi deck dlm meter.h = Tinggi max muatan dlm mtr.sf = Sf dalam m3/ton1,4 = Sf standard.Kpl tanker memuat minyak sebanyak =160.000 American barel, pada suhu rata2 = 29 C, api gravity pada suhu tsb = 26,8Jika diketahui 1 american barel = 0,159 CBM, dan koefisien koreksi BJ = 0,000690 per CC, hitung berat minyak yg dimuat tsb?Jawab :Bj1 pd suhu 15,6C =141,5 Api gravity=141,5 =141,5= 0,893 26,8 + 131,5 158,3Bj2 = Bj1 coefisien corr(T2-T1) = 0,893872-0,000690(29-15,6) = 0,884626V = 160000x0,159m = 25440 m3W = V x Bj = 25440 x 0,884626 =22504,9 ton.Load Displ.= 9.050 ton, Ligh Displ. = 2500 ton, Bale cap. = 7.000 M3,Opr.Load on Board = 500 ton, kapal dimuati : Peti2 SF = 4,0 m3/ton besi SF = 0,5 m3/ton ; BS = 10%Freight peti2 US $ 40 / ton; besi US $ 50 / ton.Ditanya : a.Brp ton masing2 dpt dimuat hingga kpl full and downb.Brp jlh freight seluruh muatan.Jawab : Bale Cap. = 7.000 M3a. BS = 7000 x 10 % = 6.300 M3Load Displ. = 9.050Light Displa = 2.550DWT = 6.500Opr.Load = 500DWT = 6.000 A + B = 6.000 x 4,04,0 A+ 0,5 B = 6.300 x 1

4,0 A + 4,0 B =24.0004,0 A + 0,5 B = 6.300 - 3,5 B =17.700 B = 5.057,14b. A + B = 6.000 A= 6.000 5.057,14 = 942,86Freight A = 40 x 942,86 = US $ 37.714,4Freight B = 50 x 5.057,14 = US $ 252.857Total Freight A + B = US $ 290.571,4Jenis muatan ditinjau dari sifat/mutunya-Muatan basah-Muatan bersih-Muatan berbau-Muatan kering-Muatan berbahaya-Muatan peka

Yg dimaksud dng melindungi muatan dalam prinsip memuat :Bahwa pihak kapal (carrier) bertanggung jawab keselamatan dan keutuhan muatan sejak muatan itu dimuat sampai muatan itu dibongkar.

Hitunglah berapa besar volume ruangan yg dibutuhkan jika hendak memuat muatan 200 ton yg berupa peti2 dng ukuran tiap peti 60 x 50 x 40 cm dimana berat tiap peti = 50 kg, BS = 5%Jawab :SF= 1 x Vol.tiap peti Berat tiap peti =1x 0,6 x 0,5 x 0,4 m 0,060 = 1 x 0,12 m3 = 2 m3Volume : 200 x 2 m3 = 400 m3 400 m3 x BS = 400 x 5% = 380 m3

Sebuah ruang muat memiliki sisa Vol = 520m3 sisa daya angkut 250 ton ruangan ini akan diisi penuh dengan peti peti berukuran : 80 x 40 x 30 cm dan berat tiap peti = 50 kg,hitunglah berapa BS yang terjadi :Jawab :V tiap peti = 0,8 x 0,4 x0,3 = 0,096 m3SF peti =1x vol. Peti Brt peti =1x 0,096 m3 0,050 = 1,92 m3/ton.

v = T x SF = 250 x 1,92 = 480 m3BS =V vx 100% V =520 480x 100% 520 = 7,7 %

Sebuah kpl memiliki vol sisa = 2020 m3 & sisa daya angkut = 1300 ton, akan dimuati hingga penuh dng muatan A & B, dimana muatan A berupa peti2 uk. 90 x 120 x 40 cm & berat tiap peti = 60 kg, Bs = 5%, muatan B dng SF = 0,76, BS = 8% hitunglah :a. Brt masing2 muatan?b. Jumlah koli masing2 muatanJawab :SFA = 1 x 0,90 x 1,200 x 0,40 m3 = 0,600SFB = 0,76A + B = 1300 x 7,27,2 A + 7,2 B =13 % x 2.020 x 17,2 A + 0,72 B = 93607,2 A + 0.76 B = 1757,4 6,44 B = 7602,6 B = 1.180,5 TonP A =v ( 1- BS)=2.020.0,95 V A 0,432 = 4.442 colly.P B =v ( 1- BS)=2.020(0,92) V A 0,988 = 1.880 collyA + B = 1.300 TonA + 1.180,5 = 1.300 TonA = 1.300 1.180,5 = 119,5 TonSebuah takal berat ( MATA 5) disisipkantali kawat 9/12 dgn cara menguntungkan panjang batang muat 10 m, panjang tali penganyut 8 m.Panjang tiang muat 12 m.Beban akan diangkat 45 ton, gesekan tiap keping 5%Hitunglah :a. Diameter tali muat yg digunakan?b. Gaya yg bekerja pd tali pemuat (K1)c. Gaya yg bekerja pd msn derek (K3)Jawab :P = 5 menguntungkan 6/12 tali kawatn = (p + 1) = 6 ; f = 5 % ; w = 45 TonSWL = BS/2 ; BS = 4 C2SWL = 4/5 C2Gaya pada tali penganyut = 8/12Gaya yang bekerja pada batang muat = 10/12 x bb.w + ( w.P.f)SWL = N 45 + (45.5.5%) = 6 = 9,375 Ton = 9.375 kga. Tali 6/19 SWL = 4/5 C2SWL9.375 C2= 0,8 = 0,8 C = 11.718,75 = 108,25 mmb. Gaya yang bekerja pada tali pemuat K = SWL = 9.375 Tonc. Gaya yang bekerja pada mesin derek = K3SWL + (SWL.P.f) K2 = n =9.375 + (9.375.1.5%) 1 = 9.844 Ton

K2 + ( K2.P.f) K3 = n

9.844 + (9.844.1.5%) = 1 = 10.336 TonYg dimaksud dng to protect the shipadalah melindungi kpl agar kpl tetap selamat dlm melaksana-kan kegiatan selama muat, bongkar, maupun dlm pelayaran misalnya membahayakan kapal, tdk memuat melebihi daya muat/ memuat muatan yg membahayakan kpl ataupun memuat yg tdk sesuai dng jenis kapalnya.

Jenis muatan berbahaya klas 1adalah cairan yg dpt terbakar lebih kecil atau sama dng 21 C.

Jenis muatan berbahaya klas 2Adalah cairan yg dpt terbakar dng titik bakar diatas 21 C s/d 55 C.

Stabilitas :-Pengaturan muatan secara membujur, hrs baik agar trim cukup.-Hindari terjadinya Hogging & Sagging.-Pembagian muatan secara transversal (tdk miring).-Pembagian muatan secara vertical (tdk berat atas).-DLC.-SWL.

Dunnage tetap adalahdunnage yg sdh dipasang diatas kpl sejak kpl dibangun & bersifat tetap & tdk boleh dilepas, dunnage tetap dipasang pada :-Dipasang menempel pada gading2 kpl secara membujur kpl disebut bilah keringat.-Dipasang menempel pada Ska, & dipasang secara melintang kpl antara palka & km mesin, berupa rangka kayu.-Dipasang pada lantai kpl (double bottom/tank top) berupa papan kayu dipasang secara membujur kpl.-Rangka kayu yg menutupi pilar2, pipa dlm palka.

Bahaya2 yg timbul pada muatan berbahaya klas 3 :-Bahaya kebakaran, karena muatan ini mudah terbakar pada suhu yg sangat rendah.-Uap mengandung racun sehingga membahayakan orang2 di sekelilingnya.-Bila dicampur dng muatan lain dpt merusak muatan itu sendiri & membahayakan kplPersiapan tanki deep tank sebelum memuat PALM OIL :-Tanki hrs bersih.-Mesin pemanas (heater) hrs dlm kondisi bagus & siap pakai.-Hrs ada sertifikat kelayakan tanki yg dikeluarkan oleh surveyor.Cara membersihkan tangki :1.Disemprot dgn air laut lalu disemprot dgn a.tawar yg sdh dipanasi dgn uap panas.2.Sisa2 air dikumpulkan pada drum2 kosong (dibuang di tgh laut bebas sesuai ISM code)3.Tangki dilap kering pakai majonCara mengetes deep tank untuk mendapatkan sertifikat :Man hole dibuka dimasukkan alat pipa / pompa tekan untuk mengetahui kedap minyak / bocorTindakan yg harus dilakukan pada saatpemuatan minyak :1.Kordinasi antara pihak darat dg pihak kpl2.Saat minyak jatuh ke tangki catat jam berapa, trim kpl, list (kemiringan) kpl dan draft kpl.3.Semua jam2 istirahat pengisian ditulis jam, trim, list , draft dan jam mulai lagi.4.Setelah selesai memuat, jam, trim, list, draft, Ullage, Bj, suhunya berapa ditulis.5.Tangki ditutup dgn baik, gunakan paking yg baru dan cek jgn sampai ada skrup2 yg kendor.6.Dgn dasar Ullage, Bj dan suhu di hitung muatan yg dimuat.Perawatan minyak selama pely :1.Minyak selalu dipanasi (supaya tdk terjadi pembekuan) sampai suhu tertentu.2.Koordinasi terhadap pelabuhan bongkar tentang berapa suhu pembongkaran minyak yg dikehendaki.3.Panasi minyak sesuai dgn suhu pembongkaran.4. Selama pelayaran suhu minyak selalu diukur pagi dan sore dicatat pada buku khusus.(buku nanti akan diminta oleh pemilik barang)Diket:Kapasitas ruang muat = 9.100 cu mLoad Displ. = 8.650 tonLight Displ. = 2.000 tonAkan memuat 3 jenis muatan :Muatan A,SF = 1,4 freight US $ 40/ tonMuatan B,SF = 0,5 freight US $ 50/ tonMuatan C,SF = 2,0 freight US $ 40/mstJawab:Ruang Efectife = 9.100 cum (tanpaBS)Loaded Displ. = 8.650 tonLigh Displ. = 2.000 tonC DWT = 6.650 tonTon C = V ( T x SF B ) (SF C SF A) + (SF C SF B) =9.100 (6.650 x 0,5) (2,0 1,4) + (2,0 0,5) =9.100 3.325 0,6 +1,5 =5.775= 2.750 Ton 2,1 Vol. C = Ton C x SF C = 2.750 x 2,0 = 5.500 M3Vol.Ruang Eff = 9.100 M3Vol.C = 5.500 M3 Vol.Ruang muat A + B = 3.600 M3

T = Cargo DWT Ton C= 6.650 2.750 = 3.900 Ton (Muatan A + B)

Ton A =3.600 (3.900 x 0,5) (1,4 0,5) =1.833,3 Ton Vol.A = 1.833,3 x SF A = 2.566,62 M3 Ton B = 3.900 1.833,3 = 2.066,7 Ton Vol B = 2.066,7 x SF B = 1.033,35 M3

Freight A = Berat A x US $ 40 = 2.566,62 x 40 = US $ 102.664,8Freight B = Berat B x US $ 50 = 2.066,7 x 50 = US $ 103.335Freight C =berat C x SF C x 55 1,116 =2.750 x 2,0x 55 1,116 = US $ 27.105,3Total Freight (A + B + C) = US $ 477.057,14 Jenis penerapan tetap berikut penempatannya :-Bilah keringat dipasang pada gading2 kapal secara membujur-Rangka kayu dipasang menempel pada Ska dan dipasang secara melintang kapal antara palkah dan Kamar mesin-Papan kayu dipasang secara membujur pada lantai palkah (Double Botton / Tank Top)-Rangka kayu dipasang menutupi pilar2, pipa dalam palkahKeuntungan dan kerugian Deck Crane yang digunakan di kapal :Keuntungan :- Dengan 1 crane dapat menghibob, mengayun / swing.- Mengarea beban dgn satu org sajaKerugiannya :- Kecepatan dan kekuatan kecil- Membutuhkan ruangan yg lebar di deck.Sebutkabn 3 macam jenis winch dilihatdari penggeraknya :1)Hydralis 2) Uap 3) ListrikPersiapan Palkah yg harus dilakukan untuk memuat muatan dingin1.Isolasinya diperiksa dan apabila ada yg kendor diperbaiki2.Papan2 dan boyo2 dan mulut palkah dan ventilasi dari ruang isolasinya diperiksa, dan bila ada yang rusak diperbaiki.3.Skaper (tutup lobang) dipasang dan semua pipa yg menuju ke ruangan dingin harus ditutup untuk menjaga agar tidak ada udara yg masuk.4.Bocoran2 harus diperiksa5.Palka beserta gotnya dibersihkan seluruhnya.6.Alat pendingin dibersihkan lalu diisi lagi kemudian ditestPersiapan yang dilakukan untukmenerima muatan Container :-Menyiapkan By Plan-Peralatan lasing yang digunakan-Bila ada muatan yg berbahaya jauhkan dari Cabin.Sebuah kapal di daerah samarinda Bj sungai= 1,005 dengan Sr = 30 dm dan RemainingSpace=10.000M3.Kapal akan memuat rotan sebanyak banyaknya agar nanti di laut mencapai sarat Maximum yag diijinkan.Data kapal sbb:Summer Draft = 60 dmTPC = 16 T/M3SF rotan = 2 M3/TFWA = 18 cmBS = 10%Hitungalah :a)Berapa ton rotan bisa dimuatb)Berapa Remaining Space (Sisa Ruang Muat) waktu brkt dr SamarindaJawab :S Draft 60 dm = 600 cmS T = 1/48 x 600 cm = 12,5 cm +T Draft air laut = 612,5 cm

DWA = FWA xBj.air laut Bj Payau 25 = 18 x 1,025 1,005 25 = 14,4 cm = 612,5 cm = 14,4 cm +Tropical Draft di sungai = 626,9 cmSarat rata rata = 300 cm- Sarat = 326,9 cm Sarat = W / TPC W = Sarat x TPC = 326,9 x 16 = 5230,4 TonRem Space= 10.000 x BS = 10.000 x 10% = 9.000Vol. Rotan = 5230,4 x SF = 5230,4 x 2 = 10.460,8 M3Vol.Ruang muat rotan > Rem.Space = 10.460,8 9.000 = 1.460,8 M3 dimuat di On Deck.

Kpl tiba di Pel. Tg.Perak dgn Sr = 6,30 mkpl selanjutnya membongkar muatan A seberat = 200 Ton yg Sfnya = 2,1 M3/Ton.Selanjutnya membongkar lagi muatan B berupa peti2 yg sama besar dimana tiap peti berukuran p x l x t =1,6 x 0,6 x 0,3 meter, dan tiap peti beratnya = 148 kg.selesai bongkar sarat kpl menjadi 5,6 meter. Bila TPC = 35 ton / cm dan BS = 5 %.Ditanya :a) Vol.Ruang Muat yg dibongkarb) Jlh peti yg dibongkar Sarat = Sr Akhir Sr Awal = 5,60 6,30 meter = - 70 cm W = Sarat x TPC = - 70 x 35 = - 2.450 Ton W = - 200 - X 2.450 = - 200 - X X = - 200 + 2.450 X = 2.250 TonBanyaknya Peti X = 2.250 / Berat Peti = 2.250 / 0,148 = 15.202 PetiVol.R.Muat Yg dibkr = 15.202 x Vol.Peti = 15.202 x 0,288 = 4.378 M3Volume Muatan A = 200 x 2,1 = 420 M3Vol.Ruang Muat = 4.378 + 420 = 4.798 M3Geladak antara kpl (twin Dek) berukuran px l x t = 30 x 18 x 3 meter.Capacity Plan diketahui bahwa kemempuan geladak antara tersebut untuk menumpuk muatan DLC = 2,1 ton/M3.Geladak antara tersebut akan dimuati baja yang Bj = 2,5. Bila BS untuk pemuatan tsb 2,5%,berapa ton baja dapat dimuat.

Jawab :SF Baja = 1/Bj , 1/ 2,5 = 0,4 M3/Ton h = C x f = 2,1 x 0,4 = 0,84 meter v Baja = 30 x 18 x 0,84 = 453,6 M3 = 453,6 x 2,5 % = 442,26 M3 Ton Baja = V /SF = 442,26 / 0,4= 1.105,65 TonClass Class Muatan Berbahaya:Class 1 :Explosive (dapat meledak)Label Putih gambar hitam

Explosive

1.a = Benda atau bahan yang mudah meledak1,b = Amunisi1.c = Petasan & sedikit kandungan 1.a / 1,bTindakan perlindungan utama :-Harus diberi penjagaan khusus.-Semua kegiatan harus dihentikan selama bongkar / muat.-Dimuat paling akhir dan dibongkar lebih dulu.-Gunakan Forklift listrik sesuai dengan IMO Code-Gunakan penerangan listrik sesuai dengan IMO Code.CLASS 2 : Gasses (gas)Gas yg dapat terbakar Label : Merah dan Hitam Inflamable GasGas yg tidak dapat terbakar sendiri Label :Hijau Gambar Hitam

Non Flammable Compressed GasPerlindungan utama : Alat Pemadam kebakaran dibuang ke laut (Jettison) POISON GASCLASS 3 : Flamable Liquids (cairan yg dapat terbakar)Label : merah dgn gambar hitam(alkohol,ether,acetone,bahanbakar dll) Inflamable Dibagi 3 klas dlm Liquit titik nyalanya :3.3= Kelompok titik nyala rendah (-18C)3.2= Kel. ttk nyala sedang (-18s/d23C)3.1= Kel. Ttk nyala tinggi (-18 s/d 23C) di atas 610C dianggap tdk berbahaya

Class 4 : Flamable Solids (benda padat yang terbakar)

Label : bergaris hitam putih gambar (korek api dll) Inflamable solidMengangas mendadak label : Setengah bag, atas putih Setengah bag. Bwh merah Sponta Neosuli (resin sintetik-potongan Combustible bahan wol, dll)Berbahaya jika basah lebel biru gambar &huruf putihDangerous (bubuk Aluminium when met -calsium carbide,dll) Class 5 :5.1 Barang2 yg bisa beroksidasilabel : kuningOxidizing agent5.2 Barang2 organik peroksida (mengandung oksigen yg banyak) label : kuning Organic peroxide peroxideClass 6. poisonous (toxle) subtance(benda2 yg beracun)

Label : putih dgn gambar hitam ( pestisida, insectisida Poison bahan kimia dll )Class 7 : Benda RadioaktifDibagi ke dalam sub-class,tergantung pada radioaktifnya.

Label : Putih Gambar : Hitam Tanda I merah Radioactive I Label : Setenga bag.atas Warna kuning Setengan bag.bawah Warna Putih Radioaktive Gambar : Hitam II Tanda II Merah Label : Setenga bag.atas Warna kuning Setengan bag.bawah Warna Putih Radioaktive Gambar : Hitam III Tanda III MerahClass 8 :Label : Putih Setengan bag.atas dengan tanda (gambar) hitam / kelabuSetengan bag.bawah warna hitam tulisan putih (nitric,sulphur,hydrocholoric acids dll)Bila terjadi kecelakaan,beberapa jenis produk mungkin dapat menetralisir benda corrossive :air mkn diperlukan untuk menguranginya.

Corrossive

Class 9 : Contohnya Katul berpermentasi dengan air sehingga menghabiskan udara di dalam palkah1 A. Sebutkan keuntungan dan kerugian pemuatan dengan container di bandingkan dengan kapal kapal konvesianalJawab:KEUNTUNGAN-Muat dan bongkar dapat dilakukan dg cepat,aman dan ekonomis.-Biaya stevedoring kecil (buruh sedikit).-Pelayanan mudah karena muat dan bongkar dilakukan oleh beberapa orang saja.-Mengurangi resiko kerusakan dan pencurian muatan berharga.-Asuransi menjadi lebih murah / polisnya kecil.-Door to door service operation.KERUGIAN-Investasi besar (kapal, container yard, gentry crane dan container)-Memerlukan lapangan penumpukan peti kemas yg luas.-Jalan2 , jembatan harus sesuai dengan berat dan panjangnya container.-Memerlukan modal trasportasi yg standard serta jumlah peti kemas yg banyak.-Memerlukan SDM yg terampil.1b. Sebutkan sarat2 sebuah peti kemas menurut ISOJawab:-Mempunyai sifat tetap, cukup kuat untuk dipergunakan berkali kali.-Dirancang khusus agar memenuhi syarat2 pengangkutan barang, dg lebih dari satu kali angkutan, tanpa perlu membongkar isinya.-Dilengkapi dg peralatan yg memungkinkan ready handling terutama dari cara angkutan satu ke cara angkutan lainnya.-Mempunyai ruangan dalam (Internal volume) satu (1) m (35,8 kaki kubik) lebih.

2.a. Jelaskan apa yg anda ketahui dengan IMDG Code sesuai dgn SOLAS1. IMDG codeInternational Maritime Dangerous Goods code adalah aturan mengenai muatan barang berbahaya menurut SOLAS 74 chapter VII yang dikeluarkan oleh IMO.2..IBC codeInternational Bulk Chemical code adalah peraturan international untuk konstruksi dan perlengkapan kapal-kapal yang membawa chemical dalam bentuk curah, IBC code di tetapkan oleh MSC (Maritime Saferty Committee organization)3..INF codeInternational Code for the Safe Carrier of Packaged Irradiated Nuclear Fuel (INF), Plutonium and High revel Radioactive wastes on board ships.Peraturan-peraturan yang harus di penuhi oleh kapal-kapal yang mengangkut bahan-bahan yang beradiasi tinggi dan limbah-limbah radio aktif diatas kapal. INF code ditetapkan oleh MSC diatur dalam chaper VII SOLAS 743.a. dlm cargo handling operation LNG/LPG kitamengenal drying. Jelaskan pengertian tersebut.Jawab.Drying (pengeringan) adlah proses pengeringan untuk mengeluarkan kelembaban dari tanki muat ,saluran ppa2 dll dgn tujuan menurunkan titik embun serta mencegah terbentuknya es drying dapat dilakukan dgn beberapa cara, tetapi cara yg paling umum adalah dengan menggunakan pengering udara.b. Gambarkan schematic diagram air drying operationJawab:

4. Kapal muat di Jaya Pura tujuan Kobe melaui Singapore. Di Singpore dimuat 800 ts muatan dan mengisi FO &FW secukupnya. Pada saat tolak dr Jaya Pura. Dikapal ada 310 ton FO & FW 80 ton.Data kapal; Summer DWT 9000 ts, Summer draft 8,2 meter, TPC = 17 ton. D.C FO = 20ts & FW 4 ton. Dikapal harus ada cadangan untk 3 hari. FO & FW.Data Pel; Jaya pura Sin 10 hari di daerah tropic, Sin Kobe 13 hari terdiri : 3 hari di tropic, 7 hari di summer, dan 3 hari di winter.Hitung :a) Berapa FO & FW yg dimuat di Singaporeb) Berapa ton muatan yg dapat di muat di JayaPuraJawab:a)* FO:Jayapura Sin 10 x 20 = 200 tsSin Kobe 13 x 20 = 260 tsCadangan 3 x 20 = 60 ts +Total Kebutuhan = 520 tsSisa dikapal = 310 ts -FO yg harus didisi di Sin = 210 ts

* FW:Jayapura Sin 10 x 4 = 40 tsSin Kobe 13 x 4 = 52 tsCadangan 3 x 4 = 12 ts +Total Kebutuhan = 102 tsSisa dikapal = 80 ts -FW yg harus didisi di Sin = 24 ts

FO & FW yg dimuat di Singapore:FO = 210 tsFW = 24 ts

* Summer DWT = 9000 ts Summer draft = 8,2 mtr = 820 cm TPC = 17 ton

b)Summer DWT = 9000,000 tsKor S- T1/48 x S.draft x TPC 1/48 x 820 cm x 17ton = 290,417 ts +Tropic (T) DWT = 9290,417 ts

Summer DWT = 9000,000 tsKor S- W1/48 x S.draft x TPC 1/48 x 820 cm x 17ton = 290,417 ts -WinterDWT (tiba di X ) = 8709,583 tsFaktor Cons. Y X (7 hari)7 x ( 20 + 4 ) = 168,000 ts +DWT tiba di Y = 8877,583 tsFaktor Cons. Sin - Y (3 hari)3 x ( 20 + 4 ) = 72,00 ts +DWT tolak di Singapore = 8949,583 tsCargo Di sin = 800,00 tsFO & FW( 210 + 24 ) = 234,00 ts -DWT tiba di Singapore = 7915,583 tsFaktor Cons. JayaP- Sin( 10 hari)10 x (20 + 4 ) = 240,00 ts +DWT Tolak Jayapura = 8155,583 tsFO & FW dikapal ( 310 + 80) = 390,00 ts -Muatan yg dpt di J pura = 7765,583 ts

. 5. sebuah kapal (net 4000 ton) tiba dipelabuahan bongkar pd hari senen 2 mart jam 05.00, Muatan yg akan dibongkar berupa copra curah sebanyak 9600 tons. NOR diterima pd pencarther jam 06.00 hari itu juga.Dlm charter party tertulis pembongkaran per hari rata2 800 t bila cuaca mengizinkan (SHEX) dikecualikan consignee dikenakan pembayaran demmuarage Rp.600,- per net register ton tiap2 hariyg berjalan atau prorata. Waktu dimulai laytime sejak kpl siap bongkar & NOR telah di terimakan kepada consignee penchareter mulai bongkar 06.00 uang dispatch dibayarkan oleh pemilik kpl sebesar Rp.4000,- per NR ton tiap hari yg berjalan rata dari hari yg tidak terpakai.-Pd tgl 5 dan 13 tdk dpt dibongkar 6 jam tiap hari karena hujan lebat-Tgl 11 maret, hari libur resmi nasional-Pembongkaran selesai hari rabu 18 maret jam 04.00Hitung Jlh Demmurage atau dispatchBuatlah time sheetJawab.

Lay time =9600= 12 hari 800HariTanggalCatatanWaktu yg digunakanJumlah Lay timeDemmurageDispatch

Senen2 / 306.0018.0000 18 - 00

Selasa3 / 324.0024.0001 18 - 00

Rabu4 / 324.0024.0002 18 - 00

Kamis5 / 300.00 - 246 hujan18.0003 12 - 00

J6 / 324.0024.0004 12 - 00

Sabtu7 / 324.0024.0005 12 00

Minggu8 / 3libur-05 12 - 00

Senin9 / 324.0024.0006 12 00

Selasa10 / 324.0024.0007 12 - 00

Rebo11 / 3libur-07 12 - 00

Kamis12 / 324.0024.0008 12 - 00

Jumat13 / 3Hujan 6 jam18.0009 - 06 - 00

Sabtu14 / 324.0024.0010 06 - 00

Minggu15 / 3libur-10 06 00

Senen15 / 324.0024.0011 06 00

Selasa16 / 318.00lay time berakhir18.00

12 00 00Demmurage : 06 00

Rebo17 / 324.0024.0001 00 - 00Demmurage16 / 06 0017 / 24 - 0018 / 04 - 00

Kamis18 / 304.0004.0000 04 - 00

Total Demmurage 34 jamJadi Demmurage : 01 day 10 hours. : 1, 416 day.Pembayaran demmurage 1,416 x Rp.600x 4,000 = Rp.3,398,4001. Apa yg dimaksud dgn bagan pemadatan (stowage plan)Jawab:Stowage plan adalah suatu gambar / denah suatu rencana pemuatan dikapalb. Siapakah yg bertanggung jawab merencanakan pemuatan diatas kpl.Jawab:Nakhoda sebagai penanggung jawab yg tugasnya di delegasikan kepada Mualim Ic. jelaskan perbedaan antara tentative stowage plan dan Final Stowage Plan!Jawab:-Tentative Stowage Plan: stowage plan yg disusun sesuai cargo booking list atau muatan yg terdaftar utk dimuat di kpl.-Final stowage plan: stowage yg disusun setelah muatan dimuat di kpl sesuai dgn skala yg sebenarnya jelas dgn pel.tujuan, jumlah muatan, jenis muatan, berat & merkah muatan bila ada.2. a. sebuah kpl container memiliki daya angkut 600 TEUS.Apa maksud istilah ini? Berikan penjelasan seperlunya!Jawab:Kpl mempunyai daya angkut 600 unit container dgn ukuran 20 feet/unit

b. hal2 apa saja yg hrs anda persiapkan jika akan memuat muatan berat di atas geladak.Jawab :Sebelum muat.- Deck load capacity.- Ships Stability.- Dunnage.- Alat2 lashing.- Tinggi muatan.- Posisi muatan.- Jenis muatan

3. Sebuah tangki berukuran 1415 mdgn tinggi 7,6 m akan di muati minyak BJ = 0,85 m hingga mencapai ullage 0,5 m. Dalam pembutan tsb digunakan slang yg berdiameter 0,2 m dan kecepatan mengalir minyak dlm slang 2 mtr/detikhitung :a.berat minyak yg dpt dimuat dlm tonb.Berapa jam waktu yg digunakan untuk muatJawab :a. Innage = Tinggi tangki ullage. = 7.6 0.5 = 7.1 mtrV.tanki =1415 x 7.1 = 1321.9 m3 7.6Jd.muatan yg bisa di muat = = V.tanki x bj.minyak = 1321.9 m3x 0.85 = 1123.615 Ts.b. Waktu yg dibutuhkanR.of. = x r2x kecepatan=22x (0.1)2x 2 7= 3.14 x 0.01 x 2= 0.06286 m3/detik. T =V x1 R.of 3600

T =1321.9 x1 0.06286 3600 T = 5 jam 50 menit 39 minit .4.kpl anda tiba disuatu pelabuhan dgn sarat rata2 5,105 m sedangkan sisa ruangan 50 m dan sisa daya muat 50 ton. Dipelabuhan ini dibongkar muatan A= 200 ton dengan SF = 1 m/ton Dan dimuat muatan B dgn SF =1.4 m3.Ditanyakan :a.Hitung muatan B yg dpt dimuat (ton)b.Hitung sarat rata2 waktu kpl bertolak, apabila TPC = 7,5 ton/cmJawab :Bongkar muatan A 200 ton dgn SF1m3/tonJadi vol. Muatan A=200x1m3=200m3.Sisa ruang muat = 50m3Total vol. Yang dpt dimuati =250m3a) Jadi muatan B yg dpt dimuat =250:1.4=178.57ton

Yang dibongkar =200 tonYang dimuat =178.57 ton Sarat = 71.43 : 7.5=9.524cm=0.095mSarat awal = 5.105mb) Sarat tolak = 5.010m

5. Sebuah kpl dgn daya angkut muat mati (DWT) 3000 ton memiliki kapasitas ruangan muat sebesar 3396 m. di kpl anda sdh tersedia 200 ton bahan bakar,100 ton air tawar dan 50 ton perlengkapan lainnya (stores). Muatan yg telah di muat sebanyak 700 ton dgn factor pemutan (stowage factor) 1,8 m/ton. Selanjutnya kpl tsb akan di muati lagi dgn muatan lain yg mempunyai ukuran 0,9 m x 0,8 m x 0,6m dgn berat 225 kg. Broken Stowage dlm hal ini 10 %Ditanyakan :Hitung jumlah kolli yg masih dapat dimuat.Hitung berat muatan yg dimuat terakhir iniJawab :Vol. Ruang muat seluruhnya=3396m3Vol. Muatan yg terpakai =1260m3(700x1.8)Vol. Ruang yg bisa dimuati =2136m3Volume peti=0.9x0.8x0.6=0.432m3 dgn berat 225kgSF peti =1000x0.432 225 =1.92ton/m3Berat peti yg dapat dimuat=2136x(1-0.1) 1.92 = 1001 ton

Jumlah peti yg dpt dimuat =1001: 0.225= 4448 biji.

UKP MUATAN 5

1.Tuliskan 5 prinsip pemuatan dan jelaskan maksud dari masing masing prinsip pemuatan tersebut secara singkat dan jelasJawab :5 prinsip pemuatan,antara lain :1.melindungi kapal a/menciptakan suatu keadaan dimana dalam melaksanakan kegiatanpenanganan & pemuatan,kapal senantiasa tetap dalam kondisi yang baik,aman serta layak laut.Danyang perlu diperhatikanadalahpembagian muatan secara tegak,melintang,membujur & secara khusus pada geladak antara2.melindungi muatan berarti menyangkut tanggung jawab pihak pengangkut (carrier)terhadap keselamatan muatan yg dimuat dari pelabuhan ke pelabuhan tujuannya dengan aman sebagaimana kondisi muatan seperti saat penerimaannya.3.bongkar muat secara cepat,teratur & sistimatis a/menciptakan suatu proses kegiatan bongkar muat yang efesien &efektif dalam penggunaan waktu serta biaya.4.pemanfaatan ruang muat semaksimal mungkina/menyangkut penguasaan ruang rugi (broken stowage),pengaturan muatan yang dilakukan sedemikian rupa sehingga ruang muat yang tersedia dpt diisi dengan muatan sebanyak mungkin & ruang muat yang tidak terpakai dapat ditekan sekecil mungkin.5.melindungi ABK & buruh a/menyangkutatas keselamatan jiwa ABK & buruh yang mana bahwa selama ABK & buruh/pekerja melaksanakan kegiatannya senantiasa selalu terhindar dari segala bentukresiko yang mungkin/dapat terjadi yang berasal dari pelaksanaan bongkar muat.

2.Bagaimana menyiapkan ruang muat di kapal u ntuk menerima muatan campuran general cargo. Jelaskan secara berurutan dari a3wal sampai palka benar benar siap di gunakan.?jawab :Langkah2yang dilakukan u/persiapan sebuah palka agar siap u/menerima muatan,antara lain :1.pembersihan ruang muat,yaitu :mengeluarkan sisa & bekas muatan terdahulu termsuk sisa & bekas penerapandenganmenyapu bersih kotoran & debu ruangan termasuk dinding2.membersihkan got dari segala kotoranyang dapat menyumbat saringan &pipaisapnya3.ruangan yg telah disapu bersih kemudiandicuci dgnairtawar u/menghilangkandebu yang masih melekatjika ruangan berbau maka air cuciandiberi campuran bahan kimia sedikitu/menghilangkan bau yang tidak enak4.air cucian yang tertampung dalam got dikuras/dikeringkan5.menjalankan ventilasi ruang muat agarruang muat cepat kering6.Palka siap untuk di muati

3.Dalam pelaksanaan pemuatan di kapal bahwa kehilangan ruang muat atau broken stowage termasuk hal yang perlu mendapatkan perhatian. Apakah yang menyebabkan terjadinya broken stowage dan bagaimana cara mengatasinya jelaskan jawaban saudara sebaik baiknyaJawab :Penyebabutama terjadinya ruang rugi (broken stowage),antara lain :bentuk palka,bentuk muatan,jenis muatan,penggunaan penerapan (dunnage)Cara Mengatasinya adalah :1.pemilihan bentuk muatan yang sesuai dengan bentuk palka2.pengelompokan & pemilihan jenis muatan3.penggunaan muatan pengisi (fillercargo)4.penggunaan dunnage seminim mungkin

4.Apakah yang di maksud dengan stowage faktor itu dan bagaimanakah menentukan stowage faktor suatu muatan yang berupa peti yang jika di ketahui peti petitersebut memiliki ukuran panjang = 80 cm, lebar 60 cm, tinggi 55cm dimana berat tiap2 peti tersebut = 200 kgJawab :jawab :SF = (1000 . v) w = (1000 x 0,8 x 0,6 x 0,55) 200 = 1,32 m/ton

5.Kapal muat minyak sebanyak = 26.350 ton pada suhu rata2= 48,5F,API grafity = 51,82 & Coefisien koreksi BJ = 0,00045/F.Diketa hui 1 American Barel = 0,1515942 CBM & berat 1 CBM air tawar = 1,0288 ton.Berapa American Barel minyak yang dimuat tsb ?

Dik:muatan kapal tanker= 26.350 tonsuhu minyak = 48,5FAPIgrafity minyak= 51,82koreksi BJ= 0,00045F1 AMB= 0,1515942CBMditanya : AMB = ?jawab :Rumus : API=141,5BJ=131,5BJ standard=141,5 .API + 131,5=141,5 . 51,82 + 131,5=0,7718 (S1)S2= S1 C (t2 t1)= 0,7718 0,00045 (60 48,5)= 0,7766 (S2)w (berat minyak)= V . w1. S126.350=V . 1 x 0,7766 1,028826.350 = V . 0,7549 V =26.350 0,7549 = 34.905,3 CFT x 0,1515942 = 5291,4 American BarelDiposkan olehSurya Masambedi00.29Reaksi:

1 komentar:Link ke posting iniKirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke PinterestLabel:PENGATURAN DAN PENANGANAN MUATANUKP MUATAN 4

1.Jelaskan jenis jenis muatan di tinjau dari :a.Cara pemuatanb.Sifat muatanc.Perhitungan uang tambangJawaba.jenis muatan ditinjau dari cara pemuatan, antara lain :1.muatan curah (bulk cargoes) a/muatanyang tidak menggunakan kemasan.contoh : batubara,gandum,semen,bijibesi,jagung,kopra,dll2.muatan dingin/beku (refrigerated/frozencargoes) a/muatan yang membutuhkan suhu tertentu yang cukup rendah.contoh : daging,keju,buah,sayuran,dll3.muatan cair (liquid cargoes) a/hasil minyak (oil product). ContohMDF,bensin,kerosine,minyak kelapa sawit,dll4.muatan gas (gas cargoes) a/muatan yang berupa gas.contoh : gas alam cair (liquefiednatural gas),dll5.muatan campuran (general cargoes) a/muatan yg memiliki/menggunakan kemasantertentu.contoh : peti,karungan,karton,dll6.muatan peti kemas (container cargoes) a/muatan yang berupa peti dari baja denganukuran standard.7.contoh : peti kemas ukuran 20 & 40 ft

b.jenis muatan ditinjau dari sifat & mutu, antara lain :1.muatan basah (wetcargo) a/muatan yang berbentuk cairan & dikemas dalamdrum,tong,plastic,botol,kaleng/sejenisnyayang dapat bocor.contoh : minuman,cat cair,susu cair,dll2.muatan kering (dry cargo) a/yang tidak mengandung cairan.contoh : kaca,besi,kelontongan,dll3.muatan bersih (clean cargo) a/muatan yangtidak meninggalkan kotoran.contoh : tekstil,timah batangan,dll4.muatan kotor (dirty cargo) a/muatan yangmeninggalkan kotoran.contoh : arang,semen,aspal,terigu,dll5.muatan berbau (odorous cargo) a/muatanyang mengeluarkan aroma tajam serta tidakenak & menyebabkan kerusakan pada muatanyang lain.contoh : amoniak,karet mentah,dll6.muatan peka (delicate cargo) a/muatanyang mudah rusak akibat aroma/bau yanglain.contoh : tembakau,teh,kopi,dll7.muatan berbahaya (dangerous cargo) a/muatan yang mengandung resiko terhadapkeselamatan jiwa manusia,kapal & muatan lainnya.contoh : amunisi,bahan kimia & korekapi8.muatan berharga (valueables cargo) a/muatan dengan bentuk kecil tapi memilikinilai yang tinggi. contoh : electronic,jam tangan &permata9.muatan hewan (life stock) a/muatan yangberjiwa selain manusia. contoh : sapi,kuda,babi,dllc.jenis muatan ditinjau dari perhitungan biaya angkut,antara lain :1.muatan berat (heavy cargo) a/muatanyang mempunyai stowage factor < 1,114 m/ton.contoh : semen,besi,timah,pelat baja,dll2.muatan ringan (light cargo) a/muatan yangmempunyai stowage factor > 1,114 m/ton.contoh : beras,plywood,the,tekstil,dll3.muatan standard (measurement cargo) a/muatan yang mempunyai stowage factor= 1,114 m/ton.contoh : papan,bahan kosmetik,dll

2.Jelaskan apa yang di maksud dengana.Mate receiptb.Final stowage planc.ManifestJawab :a.Mate Receipt :surat tanda terima barang/muatan diatas kapal sesuai dengan keadaan muatan tsb yang ditanda tangani oleh mualim 1.b.Final stowage plan : gambaran informasi yang menunjukan keadaan sebenarnya dari letak letak muatan, berat, jumlah dan beratnya pada setiap palka yang di lengkapi dengan consigment mark untuk masing masing pelabuhanc.Manifest adalahsurat yg merupakan suatu daftar barang/muatan yang telahdikapalkan

3.a. Jelaskan apa yang di maksud denganstowage faktora.Jelaskan dengan perhitungan bagaimana menentukan SF muatan berupapeti dengan ukuran 50 x 45 x 20 cm,dimana berat tiap peti = 70 kg.diket : V = 50 x 45 x 20 cm = 45.000 cm3= 0,045 m3 w = 70 kgditanya : SF = ?jawab :SF = (1.000 . V) w= (1.000 x 0,045) 70 = 0,643 m3/ton4.Tween deck berukuran 22,5 x 17,5 x 6 m dengan nilai C = 4,5 ton/m2akan diisi dgn baja yang mempunyai BJ = 2,1.Bila dalam pemuatan BS = 10 %,maka hitunglah berapa ton baja yang dapat dimuat dgn aman ?diket : V = 22,5 x 17,5 x 6 m C = 4,5 ton/m2 BJ = 2,1 BS = 10 %ditanya : T = ?jawab :SF = 1/BJ = 1/2,1 = 0,4762 m3/ton

H = C . SF = 4,5 x 0,4762 = 2,1429 m

V = 22,5 x 17,5 x 2,1429 m = 843,77 m

T =843,77 x (1 10 %) 0,4762 = 1594,69 ton5.Kpl dengan total ruang muat = 12.000 m3, DWT = 8.000 ton,OPL FO = 400 ton,FW = 200 to,store = 50 ton & BS = 10 % akan di muati hingga full & down dengan muatan : - general cargo,SF = 2 m3/ton- timah,SF = 0,25 m3/ton- kapas,SF = 3 m3/ton- kopi & kemasan,SF = 0,97 m3/tonHitung berapa ton masing2yang dimuat ?jawab :DWT = 8.000 tonOPL = 650ton -DWCC = 7.350 ton

V =12.000 m3BS 10 %= 1.200 m3-V.Effektif= 10.800 m3

Td =_________ V (T . Sfa) _________ (Sfd Sfa) + (Sfd Sfb) + (Sfd Sfc) =___10.800 (7.350 x 0,25)__ (3 0,25) + (3 0,97) + (3 2) =8.962,5 5,78 = 1.550,6

T1= T Td = 7.350 1.550,6 = 5.799,4

Vd = Td . Sfd = 1.550,6 x 3 = 4.651,8

V1= V Vd = 10.800 4.651,8 = 6.148,2

Tc =____ V1 (T1. Sfa) __ (Sfc Sfb) + (Sfc Sfa) =6.148,2 (5.799,4 x 0,25) (2 0,97) + (2 0,25) =4.698,35 2,78 = 1.690

T2= T1 Tc = 5.799,4 1.690 = 4.109,4

Vc = Tc . Sfc = 1.690 x 2 = 3.380

V2= V1 Vc = 6.148,2 3.380 = 2.768,2

Tb =V2 (T2. Sfa)Sfb Sfa =2.768,2 (4.109,4 x 0,25) 0,97 0,25 =1.740,85 0,72 = 2.417,8

Ta = T (Td + Tc + Tb) = 7.350 (1.550,6 + 1.690 + 2.417,8) = 7.350 5.658,4 = 1.691,6

jadi,berat masing2muatan,antara lain :Ta= 1.691,6 x 0,25 = 422,9Tb= 2.417,8 x 0,97 = 2.345,3Tc= 1.690 x 2 = 3.380Td= 1.550,6 x 3 = 4.651,8 +DWCC = 7.350 V = 10.800 tonDiposkan olehSurya Masambedi00.27Reaksi:

Tidak ada komentar:Link ke posting iniKirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke PinterestLabel:PENGATURAN DAN PENANGANAN MUATANJumat, 25 Januari 2013KUTIPAN SEMINAR IMPLEMENTASI HASIL STCW AMANDEMEN 2010 ManilaKlik Disiniuntuk membaca kelanjutannya

Salam Hangat...Diposkan olehSurya Masambedi09.34Reaksi:

Tidak ada komentar:Link ke posting iniKirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke PinterestLabel:INFO PelautUKP MUATAN 3

1.a. Tuliskan keuntungan mengangkut muatan dalam kontainer. Minimal 5b.kapal kontainer itu akan memuat 1500 TEUS. Apakah yang di maksud dengan TEUS itujawab :a.Keuntungan mengangkut muatan dengan container,antara lain :1.transport antar dunia2.muat bongkar lebih cepat dari metoda angkutan muatan yang lain3.lebih disederhanakan4.resiko kerusakan & pencu rian lebih kecil5.biaya asuransi lebih kecil6.stevedoring kecil (buruh sedikit)7.muatan lebih sederhana8.cara pemuatan & administrasi dapat dikendalikan melalui computerb.TEU : ( Twenty Feet equivalent unit ) ukuran standar peti kemas ukuran 20 feet2.jelaskan apa yang di maksud :a.Broken Stowageb.Stowage Faktorc.Over Stowaged.Over Cariagee.Filler CargoJawab :a.Broken Stowage adalah : Besarnya presentase % jumlah ruangan yang hilang atau ruang yang tidak terpakai pada pengaturan muatan dalam suatu palkab.STOWAGE Faktor adalah : besarnya ruangan dalam m3yang di butuhkan untuk memuat muatan sebesar 1 tonc.Over stowage adalah : muatan yang seharusnya di bongkar di suatu pelabuhan tertentu terhalang oleh muatan di atasnyad.over carriage a/muatan yang seharusnya dibongkar disuatu pelabuhan tujuan terbawa ke pelabuhan berikutnya (next port).e.Filler cargo : adalah Muatan yang di pakai untuk mengurangi BS

3.Jelaskan pembagian muatan berbahaya berdasarkan kelasnya menurut konvensi solas74 chapter VII Cariage of dangerous goods

Jawab :pembagian muatan berbahaya berdasarkan kelasnya menurut konvensi solas74 chapter VII Cariage of dangerous goods adalah :1.Class 1 : Explosives2.Class 2 Gases : compressed, liquefied or dissolved under pressure3.Class 3 : Flammable liquids4.Class 4.1 : Flammable solidsClass 4.2 : Substances liable to spontaneous combustionClass 4.3 : Substances which, in contact with water, emit flammable gases5.Class 5.1 : Oxidizing substancesClass 5.2 : Organic peroxides6.Class 6.1 : Toxic substancesClass 6.2 : Infectious substances7.Class 7 : Radioactive materials8.Class 8 : Corrosives9.Class 9 : Miscellaneous dangerous substances and articles, i.e. any other substance which experience has shown, or may show, to be of such a dangerous character that the provisions of this part shall apply to it.

4.Sebuah palka dengan volume 2500 m3dipenuhi dengan muatan karung karungan. Sesuia data yang ada, karung dalam kapal tersebut = 12000 karung berat tiap karung 90 kg jika SF muatan = 1,90 m3/ton hitunglah berapa BS dalam PemuatannyaJawab :Dik Vr=2.500 m3 SF=1,9 m3/tonBerat muatan( T )= 12.000 x 90 = 1.080.000 kg/ 1080 tonDit BS = ?jawab :Vm= SF . T= 1,9 x 1.080= 2.052.m3x 100 %

BS=(Vr Vm)x 100 %

Vr=(2500 2052) 2500= 0,179%Diposkan olehSurya Masambedi03.34Reaksi:

Tidak ada komentar:Link ke posting iniKirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke PinterestLabel:PENGATURAN DAN PENANGANAN MUATANUKP MUATAN 2

1.Jelaskan apa yang di maksud dengana.TEU, pada penanganan muatan kontainerb.Ulage Pada pemuatan Liquid cargo dalam tankiJawab :a.TEU : Twenty Feet equivalent unit ) ukuran standar peti kemas ukuran 20 feetb.ullage a/jarak yang diukur dari permukaan zat cair sampai ke permukaan tangki.2.a. Terangkan bagaimana cara anda menghitung Broken Stowageb.sebutkan empat penyebab utama Broken StowageJawab :a.cara menghitung BSBS =Volume Palka Volume Muatan x 100% Volume Palkab.4 penyebab utama terjadinya ruang rugi(broken stowage),antara lain :1.bentuk palka2.bentuk muatan3.jenis muatan4.penggunaan penerapan (dunnage)

3.a.Sebutkan data data muatan yangtertera dalam Resi Mualim ( Mate Receipt )b.jelaskan apa yang di maksud dengan Cargo Exception RecordJawab :a.data yang tertera dalam Resi Mualim adalah :1.Tally sheet2.Cargo Manifest3.Latter of idemnity4.Statemen of fact5.Stowage planb.Cargo Exception Record adalah : laporan catatan mengenai penerimaan muatan yang rusak, muatan berbau, muatan yang mengeluarkan aroma tajam serta tidak enak dan menyebabkan kerusakan pada muatan lain4.Sebuah kapal mempunyai sarat rata2= 6,8 m akan membongkar muatan A sebanyak 150 ton dengan SF = 2,1 m3/ton & juga membongkar muatan B yang berupa peti2, volume tiap peti = 0,43 m3dengan berat tiap peti = 100 kg.Setelahselesai bongkar sarat rata2menjadi = 6,6 m,TPC diketahui rata2= 20 & dalam pembongkaran muatan tsb BS diperhitungkan sebesar 5 %.Hitunglah :a.volume ruangan yang dibongkar !b.jumlah kollie muatan B yang dibongkar !Jawab :Dik :Draft awal= 6,8 m = 680 cm:Draft akhir= 6,6 m = 660 cm:MuatanA= 150 ton:SF= 2,1 m3/tonMuatan b= 100 kgVm= 2,1 m3TPC= 20ton/cm3BS= 5 % = 0,05Dit :a.Vr yang dibongkar= ?b.PB= ?Jawaba:Draft awal = 6,8 m = 680 cmDraft akhir = 6,6 m = 660 cm - Draft = 20 cmw= Draft . TPC= 20 x 20= 400 tonmuatan a + muatan b = 400 ton150 ton + muatan b = 400 tonmuatan b= 400 150 ton= 250 ton1 peti= 100 kgVm= 0,43 m3100 kg=0,43 m3250.000 kg= xx=250.000 kg . 0,43 100jadi,Vm = 1.075 m3

Jawabb.BS=(Vr Vm)x 100 %Vr0,05 = (Vr Vm) x 100 %Vr0,05Vr= Vr 1.0750,95Vr= 1.075Vr= 1.075/0,95Vr= 1.131,6 m3

jadi,jumlah kollie muatan b =P=Vr (1 BS)Vm=1.131,6 (1 0,05)0,43= 2.500 kollie

5.Sebuah tangki bahan bakar & luas = 75 m2sedang mengisi minyak dgn menggunakan pipa yang mempunyai diameter 200 mm, saat itu ullage = 1,6 m.Berapa lama pengi sian & berlangsung jika nantinya ullage menjadi 800 mm,bilamana diketahui meng alir minyak dalam pipa = 1,75 m/dtk.Dik:luas tangki= 75 m2diameterpipa= 200 mmDIT: ROF & time in hour ?jawab :beda ullage= 1600 800 mm= 800 mm = 0,8 mvolume minyak yang diisi = 75 x 0,8 = 60 m3luas penampang =p.r2 = 3,14x 100 x 100

= 314 mm2=0,031416 m2ROF=p.r2. V=22x 0,1 m2x 1,75 m/detik7 = 0.055 m3/detiku/mengisi 60 m3= 60 detik : 0,055 m3/detik =1091 detik 60 detik= 18,18menit

PENANGANAN MUATAN

1. Terangkan artinya istilah muatan berikut ini : a. OPTIONALCARGO b. DELICATE CARGO c.HEAVY LIFTCARGO Jawab : a. Optional Cargo adalah : Muatan yg memiliki lebih dari satu pelabuhan bongkar & menunggu keputusan shipper. b. Delicate Cargo adalah : Muatan yg peka terhadap bau2an. c. Heavy Lift Cargo adalah : Muatan yg beratnya melebihi kemempuan daya angkat Boom kapal. d. Long hatch adalah keterlambatan muat bongkar ,karena terlambat di salah satu palka

2. a. Apa yg dimaksud TEU pada pemuatan kontainer b. Jelaskan cara memberi nomor pada kontainer Jawab : a. TEU ( Twenty Feet Equivalent Unit) adalah unit padanan peti kemas ukuran 20 kaki. b. Bay adalah tanda nomor membujur mulai dr depan ke blkg dgn catatan no ganjil untuk cont. 20 kaki, genap untuk cont. 40 kaki. bay dihitung dari haluan dilihat dari lambung kiri.

Row adalah tanda nomor melintang dimulai dari tengah & dilihat dari arah belakang. kekanan Row 01,03,05,07 dst kekiri Row 02,04,06,08, dst Tier adalah tanda nomor tegak dimulai dgn angka2 On deck Tier 82,84,86 dst On hold Tier 02,04,06 dst

3. a. Terangkan apa yg dimaksud ruang rugi (broken Stowage). b. Sebutkan penyebab terjadinya over stowage. Jawab : a. Broken stowage adalah prosentase ruang palka yg tidak dapat diisi oleh muatan karena dari bentuk dan jenis dari muatan tsb. b. 1. Tidak melaksanakan perencanaan muat yg baik 2. Tidak adanya pengawasan pd waktu Pelaksanaan Pemuatan. 3. Penggunaan dunage yg yg tidak efisien. 4. penggunaan ruang muat tdk disesuaikan dgn bentuk Muatan.

4. 5 Prinsip pemuatan : 1. Melindungi ABK & buruh. - agar mereka selamat dlm melaksanakan kegiatan dengan menggunakan alat keselamatan kerja secara benar. 2. Melindungi kapal.-agar kapal tetap selamat selama muat bongkar maupun dalam pelayaran, misalnya menjaga stabilitas kapal. 3. Melindungi muatan. - Pada waktu muat, bongkar & selama dlm pelay muatan hrs ditangani secara baik utk mencegah kerusakan muatan. 4. Muat & bongkar scr cepat & sistematis - Adanya rencana pemuatan & bongkar (stowage plan) menggunakan ruang muat semaksimal mungkin. 5. Penggunaan ruang muat semaksimal mungkin. - Dalam melakukan pemuatan hrs diusahakan agar semua Ruang terisi penuh oleh muatan/kpl dpt muat sampai max.

5. a. Hatch List adalah sebuah daftar barang2 yg berada di dalam setiap palka. b. Bay plan adalah Bagan pemuatan container secara membujur, melintang & tegak. c. Faktor-faktor apakah yang untuk membuat stowage plan itu ? -Berat dan jenis muatan -Pelabuhan bongkar ntuk masing-masing muatan,serta pelabuhan muat -Bentuk muatan dan jumlahnya. d. Stowage plan adalah suatu bagan kpl. dimana muatan ditempatkan, dilengkapi data tujuan, jumlah, berat muatan serta pelabuhan muatnya masing2. e. Tentative stowage plan adalah rencana awal pemuatan yg sifatnya apabila terjadi perubahan muatan masih bisa dilakukan. f . Final stowage plan adalah rencana pemuatan akhir

6. a. Keuntungan & kerugian Peti Kemas Keuntungan : - Muat bongkar dapat dilakukan dgn Cepat - Kerusakan barang-barang yang diangkut dapat ditekan sekecil mungkin - Kehilangan(pencurian) dapat ditekan sekecil mengkin. - Pengawasan barang(control)baik ole pemilik barang (owner), pengirim barang (shipper),maupun penerima barang (consignee) lebih mudah. Kerugian : - Pengoperasian lebih mahal - Harus ditangani tenaga ahli (profesional) - Memerlukan penanganan khusus

b. Syarat Container menurutISO: - mengenai ukuran2 & berat bruto suatu container, meliputi code, tinggi, lebar, panjang & berat max container bserta cargo. - Mengenai sarana pengangkutan nya dgn metode kunci putar (twist lock) yg dipasangkan pada sudut2nya untuk kepentingan mengangkat. - mengenai pemberian merkah2nya meliputi nomer kode, nomor seri , tanda pemilik, berat max pada tempat tertentu yg mudah dikenal. - Container hrs dpt disusun sebanyak 6 susun dlm keadaan full load tanpa perubahan2 berarti.

FCL/FCL (Full Container Load) Adalah : container yang berisi muatan milik satu shipper

LCL/LCL (Less than Container Load) Adalah : container yang berisi muatan milik beberapa shipper

7. 9 class muatan berbahaya sesuai solas 1974 1. Eksplosive (bahan peledak) 2. Gas yg dimampatkan. 3. Inflamable liquid (cairan yang mudah menyala) Inflamable solid or substances (benda padat yg mudah menyala) 4. Oxodixing substances (zat yg mengandung zat asam) 5. Poisonous (toxic) substances ( zat yg beracun). 6. Radio Aktif substances (zat radio aktif berbahaya). Zat corrosive = zat bahan penyebab karat. Semua zat yg berdasarkan pengalaman memiliki sifat berbahaya, misal : calcium, oxida, aluminium nitrad, pupuk organik.

Maksud dari segregation table : Dengan memisahkan muatan dari Pelb. bongkar yg berbeda dng menggunakan jaring (net) yg tipis tetapi cukup kuat, sehingga jelas bagi yg membongkar akan terhenti pada waktu akan melampaui jaring pemisah tsb.

Cara agar muat bongkar di kpl dpt dilaksanakan secara cepat & sistimatis : Sebelum kpl tiba di pelb. pertama di suatu Negara, hrs sdh tersedia rencana pemuatan & pembongka- ran (stowage plan), dicegah terja- dinya Long hatch, over stowage & over carriage.

8.Jenis muatan ditinjau dari sifat/mutunya 1.Muatan basah 2.Muatan bersih 3.Muatan berbau 4.Muatan kering 5.Muatan berbahaya 6.Muatan peka

Yg dimaksud dng melindungi muatan dalam prinsip memuat : Bahwa pihak kapal (carrier) bertanggung jawab keselamatan dan keutuhan muatan sejak muatan itu dimuat sampai muatan itu dibongkar.

9.Jelaskan bagaimana mengatur peranginan palka ini ? - Berikan ventilasi jika kelembaman udara didalam ruangan palka lebih besar dari kelembaman udara luar. - Berikan ventilasi jika titik embun udara didalam ruang palka lebih tinggi dari titi embun udara luar - Hindarkan ventilasi jika kelembaban udara diruang polka lebih kecil dari kelembaban udara luar - Hindarkan ventilasi jika titik embun udara diruang palka lebih rendah dari titik embun udara luar

a.Terangkan hubungan kelembapan udara palka (Relative humidity) dengan peranginan palka ? Bahwa air yang timbul didalalam ruang palka karena udara dalam ruang polka sudah jenuh, yang ahirnya timbul kondensasi

10. Persyaratan umum jika muatan di deck : Hrs diperhitungkan kekuatan geladaknya (DLC). apabila muatan deck mudah rusak hrs diberi tutup tempat. Muatan hrs dilashing. Yg dimaksud dengan Load deck capacity adalah kemampuan suatu geladak utk menahan beban yg ada diatasnya dinyatakan dalm ton/m3.

Data load capacity tertera pada Blue print (buku biru) yg berisi semua data2 ukuran kapal yg di tetapkan oleh suatu Biri Klasifikasi Cara menghitung load capacity DLC = H , DLC = h 1,4 sf H = Tinggi deck dlm meter. h = Tinggi max muatan dlm mtr. sf= Sf dalam m3/ton 1,4= Sf standard

Bahaya2 yg timbul pada muatan berbahaya klas 3 : -Bahaya kebakaran, karena muatan ini mudah terbakar pada suhu yg sangat rendah. -Uap mengandung racun sehingga membahayakan orang2 di sekelilingnya. -Bila dicampur dng muatan lain dpt merusak muatan itu sendiri & membahayakan kpl

11.Jenis penerapan tetap berikut penempatannya : *Bilah keringat dipasang pada gading2 kapal secara membujur *Rangka kayu dipasang menempel pada Ska dan dipasang secara melintang kapal antara palkah dan Kamar mesin *Papan kayu dipasang secara membujur pada lantai palkah (Double Botton / Tank Top) *Rangka kayu dipasang menutupi pilar2, pipa dalam palkah

Kegunaan dr Dunnage/terapan : *Sebagai pemisah antara muatan. *Sebagai pemisah antara dinding palka dng muatan. *Untuk membentuk terowongan aliran udara/ lebar antara tumpukan muatan.

Keuntungan dan kerugian Deck Crane yang digunakan di kapal : Keuntungan : - Dengan 1 crane dapat menghibob, mengayun / swing. - Mengarea beban dgn satu org saja

Kerugiannya : - Kecepatan dan kekuatan kecil - Membutuhkan ruangan yg lebar di deck

Sebutkabn 3 macam jenis winch dilihat dari penggeraknya : 1) Hydralis 2) Uap 3) Listrik

Persiapan Palkah yg harus dilakukan untuk memuat muatan dingin 1.Isolasinya diperiksa dan apabila ada yg kendor diperbaiki 2.Papan2 dan boyo2 dan mulut palkah dan ventilasi dari ruang isolasinya diperiksa, dan bila ada yang rusak diperbaiki. 3.Skaper (tutup lobang) dipasang dan semua pipa yg menuju ke ruangan dingin harus ditutup untuk menjaga agar tidak ada udara yg masuk. 4.Bocoran2 harus diperiksa 5.Palka beserta gotnya dibersihkan seluruhnya. 6.Alat pendingin dibersihkan lalu diisi lagi kemudian ditest

Persiapan yang dilakukan untuk menerima muatan Container : Menyiapkan By Plan Peralatan lasing yang digunakan Bila ada muatan yg berbahaya jauhkan dari Cabin. .12.Persiapan tanki deep tank sebelum memuat PALM OIL : Tanki hrs bersih. Mesin pemanas (heater) hrs dlm kondisi bagus & siap pakai. Hrs ada sertifikat kelayakan tanki yg dikeluarkan oleh surveyor.

Cara membersihkan tangki : 1. Disemprot dgn air laut lalu disemprot dgn a.tawar yg sdh dipanasi dgn uap panas. 2. Sisa2 air dikumpulkan pada drum2 kosong (dibuang di tgh laut bebas sesuai ISM code) 3. Tangki dilap kering pakai majun

Cara mengetest Tanki : Man hole dibuka dimasukkan alat pipa / pompa tekan untuk mengetahui kedap minyak / bocor

13.Apa kegunaan peranginan di atas kapal, sebutkan ! Mengalirkan udara bersih/kering ke dalam ruang palka Mengeluarkan udara lembab, kotor, panas, bau, gas dlsb dari ruang palka b. macam peranginan yang biasa digunakan, sebutkan ! ada 2 macam yaitu sistem alam dan sistem buatan.

c.jenis peranginan yang anda ketahui! Dengan meletakkan corong korsel kedua duanya ke bawah angin jadi ruangan tetap dingin karena panasnya diambil. Cara peranginan alam ini tergantung pada udara luar.

14. Tindakan yg harus dilakukan pada saat pemuatan minyak : 1. Kordinasi antara pihak darat dg pihak kpl 2. Saat minyak jatuh ke tangki catat jam berapa, trim kpl, list (kemiringan) kpl dan draft kpl. 3. Semua jam2 istirahat pengisian ditulis jam, trim, list , draft dan jam mulai lagi. 4. Setelah selesai memuat, jam, trim, list, draft, Ullage, Bj, suhunya berapa ditulis. 5. Tangki ditutup dgn baik, gunakan paking yg baru dan cek jgn sampai ada skrup2 yg kendor. 6. Dgn dasar Ullage, Bj dan suhu di hitung muatan yg dimuat.

Perawatan minyak selama pely : 1. Minyak selalu dipanasi (supaya tdk terjadi pembekuan) sampai suhu tertentu. 2. Koordinasi terhadap pelabuhan bongkar tentang berapa suhu pembongkaran minyak yg dikehendaki. 3. Panasi minyak sesuai dgn suhu pembongkaran. 4. Selama pelayaran suhu minyak selalu diukur pagi dan sore dicatat pada buku khusus.(buku nanti akan diminta oleh pemilik barang)

15.Yg dimaksud dgn to protect the ship adalah melindungi kpl agar kpl tetap selamat dlm melaksana-kan kegiatan selama muat, bongkar, maupun dlm pelayaran misalnya membahayakan kapal, tdk memuat melebihi daya muat/ memuat muatan yg membahayakan kpl ataupun memuat yg tdk sesuai dng jenis kapalnya.

MEMUAT

1.a. Tuliskan aturan2 umum untuk pemadatan yg baik?- keselamatan kapal dan awak kapal.- keselamatan muatan.- Muat/bongkar secara cepat,sistimatis, aman.- Pemeliharaan selama pelayaran.- Checklist, hatch book & matelog book.

b. Faktor2 apa saja yg mempengaruhi pemadatan atau pemuatan?- Muatan dapat dikapalkan sedini mungkin.- Capacity plan.- Rencana pemadatan sementara (tentativestowage plan).- Rencana akhir pemadatan (final stowage plan).

2.a. Apa yg dimaksud dg pengaturan cargo itu dan apa pula yg dimaksud dg option cargo?Optin cargo adalah muatan yg belum ditentukan dengan pasti pelabuhan tujuannya.

b. Apa tindakan saudara sbg mualim I bila menerima muatan dlm bungkusan atau karung yg dalam keadaan rusak?Tetap menerima muatan tsb dan segera di buatkan cargo exemption yaituh berita acara yg menyatakan bahwa barang tsb diterima sudah dalam keadaan rusak. Kekurangan isi atau kehilangan isi diluar tanggung jawab kapal.

3.a. Apa yg dimaksud dg Letter of Idemnity itu & apa gunanya?Letter of Idemnity adalah sebuah surat pernyataan yg dibuat oleh pemilik muatan yang mengakui adanya kerusakan muatan yang dimuatnya dan agar hal itu tidak ditulis di dalam konosement.Gunanya : agar pemilik muatan bisa memperoleh konesement bersih (cleanbill of lading).

b. Peranginan dlm ruangan muat itu sesungguhnya untuk tujuan apa saja?- Sirkulasi udara yang tetap dalam palka.- Mengontrol titik embun dalam palka.- Menghindari terjadinya keringat palka/muatan, kelembaban (karat, busuk, dll) uap air.

4. Kapal dg bale capacity = 8493 mtelah berisi muatan textil dg SF = 2,232 m/ton sebanyak 5030measurementton.Selanjutnya harus dipenuhi dg muatan lain berupa peti2 yg tiap peti volumenya = 0,55 m tiap peti beratnya 350 kg. Bila untuk pemuatan seluruhnya luas BS rata2 10 %.Ditanya :a. berapa ton besar muatan masing2 yg dimuat?b. Bilafreightmuatan peti2 = US $ 60 per measurement ton , berapa freight untuk mengngkut peti2 tsb?Vol textil = W x measuremet ton = 5030 x 1,116 = 5613,48 m

Vol semua = 8493 mBS 10% = 849,3 mVol effetif = 7598,7 mVol textil =5613,48 mVol peti2 = 1985,22 m

Ton Textil = Vol Textil = 5613,48 SF Textil 2,232 = 2515 ton

SF Peti2 = 1000 x V = 1000x0,55 W 350 = 1,428 m/ton

Ton Peti2 = Vol peti2 = 1985,22 SF Peti2 1,428 = 1389, 654 ton

Freight Peti2 = Vol Peti2 x US $ 60 1,116 = 1985,22 x US $ 60 1,116 = US $ 106732,26

5. Sebuah kapal geladak rata (filest deck type) memiliki data sbb bobot mati = 4000 ton ; balecapacity = 5260 m ; panjang geladak = 52 m ; lebar geladak = 17,4 m ; operating load and board : FO = 325 ton ; FW = 125 ton ;store= 55 ton. Kapal akan dimuati muatan sebanyak 2320 ton dg Bj = 0,72 yg seluruhnya akan dipadat dlm palka dimana BS untuk muatan palka = 5 % selanjutnya akan dimuati pula dg muatan lainnya Bjnya = 0.52.Muatan ini sebagian dimuat dlm palka (shg palka penuh) & sebagian lagi dimuat diatas geladak sedemikian rupa shg kpl betul2 dlm keadaan kondisi FULL & DOWN .Ditanya: Berapa meter tinggi muatan geladak yg dimuat itu?

6. Kapal anda akan muat batu bara curah (coal in bulk). Jelaskan persiapan2 yg harus anda lakukan, khususnya mempersiapkan palkanya- Palka dan twen deck di sapu bersih seluruhnya dari atas ke bawah.- Susun dunnage (terap) disingkirkan dan disimpan yg masih bisa dipakai dan yg rusak di buang .- Got2nya dibersihkan dan pompa lensa dicoba- Lobang2 got yg berada di twen deck harus ditutup dengan terpal.- Papan2 penutup got harus ditutup dgn terpal kemudian ditutup lagi dgn papan serta pelat bilah kayu hingga betul2 kedap batu bara.- Shifting boards dipasang ditempat2 yg diperlukan.

7. Apa yg dimaksud INERT GAS itu & apa pula yg dimaksud dg INERT GAS SYSTEM itu ?- Inert Gas adalah suatu gas, seperti Nitrogen (N2), karbon dioksida (CO2) atau suatu campuran gas2 seperti gas hasil pembakaran (flue gas), yg mengandung tidak cukup oksigen (O2) untuk menghasilkan pembakaran dari hidrokarbon.- Inert Gas System adalah suatu system untuk menurunkan kadar oksigen pada saat dan setelah bongkar muatan minyak sehingga kemungkinan terjadinya ledakan berkurang, inert gas (gas lembam) biasanya didapat dari gas bekas dari ketel uap yg mengandung kadar oksigen kurang dari 5% dipompakan ke dalam tangki dan tidak boleh lebih dari 8%.

Jelaskan secara singkat tujuan pelaksanaan inert gas system ?Tujuan inert gas system adalah- untuk mencegah bahaya kebakaran dan ledakan dari tanki2 muatan kapal (tanker).- Untuk mengurangi polusi akibat dari kecelakaan tersebut diatas.- Untuk membuat pekerjaan lebih aman pada waktu tank cleaning.

8. Untuk membuang limbah kelaut itu ada persyaratan2 tertentu. Tuliskan persyaratan2 itu, baik bg kapal tanker maupun bagi kapal bukan tanker.a. Oleh kapal2 Tanker ;1. Kapal dalam pelayaran.2. Limbah buangan yg mengandung minyak tersebut, tidak boleh melebihi dari 60 liter/mil.3. Jumlah minyak yg dibuang dalam pelayaran dg ballast tidak melebihi : 1/15.000 x jumlah C.DWT (cc).4. Pembuangan dilakukan pada jarak lebih dari 50 mil dari pantai/daratan terdekat.

b. Oleh Kapal2 selain Tanker :1. Kapal dalam pelayaran.2. Limbah buangan yg mengandung limbah tsb, tidak boleh melebihi 60 liter/mil.3. kandungan minyak dalam limbah buangan kurang dari 100 bagian per 1.000.000 bagian dari campuran yg dibuang.4. pembuangan harus dilakukan sejauh mungkin yg dapat dilakukan dari pantai.

9. Kapal tanker selesai memuat crude oil kedalam tangki no.V. sebelum bertolak, pemeriksaan atas muatan tsb sbb : ulagge = 1,308 m, suhu muatan = 27,5 C, Bj muatan = 0,839, kemudian kpl bertolak setiba di pelabuhan tujuan, pemeriksaan ulang suhu muatan = 13,3 C. Kemudian di bongkar dg menggunakan pipa dg diameter = 90 mm dg speed minyak dlm pipa = 2 m/det. Ternyata minyak yg hilang selama pelayaran = 0,715 %. Bila diketahui coefisien coreks Bj crude iol = 0,00073 & petikan dftar kalibrasi tanki sbb;

Ullage ( m) Volume ( m ) 1,250 2142,50 1,375 2135,32 1,500 2127,82 1,675 2120,62 1,750 2112,82 1,875 2104,50 2,000 2097,50

Ditanya :a. Berapa ullage dipelabuhan bongkar ?b. Berapa jam waktu bongkar ?10. Sebutkan syarat2 mendapatkan sertifikat muatan kayu, kapal harus memenuhi ketentuan2 :a.BANGUNAN KAPAL :- Harus mempunyai fore castle minimum 7 % dari LOA.- Mempunyai double bottom minimum 50 % x LOA dari depan serta dilengkapi sebuah sekat membujur.- Memiliki kubu2 (stanction0 dengan ketinggian minimum 1 m yg diperkuat sebagian atas dan bawahnya dg jarak antara kedua kubu adalah 2 m, serta dilengkapi dg railing setinggi kubu2.

b.PEMUATAN ON DECK :- Tidak mengganggu stabilitas kapal.- Tidak menghalangi pendangan dari anjungan .- Tidak menutupi lobang2 air (sounding pipe).- Tidak mengganggu kerja ABK kapal.- Menentukan batas tinggi muatan on deck.

11. Tinggi minimum muatan geladak/tinggi muatan kayu on deck1. Kapal panjang 75 meterTmin 75 = 1,75 meter2. Kapal panjang > 125 meterTmin 125 = 2,25 meter3. Kapal panjang antara 75 M dan 125 MTmin 75 M > 125 M = interpolasi antara 1,75 meter dan 2,25 meter.

12. Keuntungan dan kerugian pemuatan on deck muata kayuKeuntungan :- menambah keselelamatan kapal terhadap gelombang/ombak.- Menambah daya apung cadangan.

Kerugian :-mengurangi GM kapal (stabilitas kapal)- menambah tenaga/biaya extra utk penanganan muatan (lashing)- terdapat hambatan (sailing area)

13. Bila pelayaran dilakukan dalam musim winter didaerah winter season maka tinggi maximum muatan geladak adalah :Tmax = 1/3 x lebar kapal

14. Plimsol mark kapal muatan kayuLW ke LS = 1/36 x LSLT ke LS = 1/48 x LSBila L 100 m LWNA terletak pada W draftnyaBila L > 100 m LWNA terletak pada WNA draftnya

16.a. Apakah kepanjangan API Gravity itu dan apa artinya :API : AMERICAN PETROLEUM INSTITUTE Skala berat jenis didasarkan atas 60F dan di konveksikan dg berat jenis . Rumus : 144,5 API = - 131,5 SG@60F

17. Dalam tangki III dimuat crude oil menggunakan pipa yg berdiameter 90 mm dg kecepatan mengalir 5 m/detik. Selesai pengisian ullage 1,4166 m suhu saat itu 12,6C. Berat jenis crude oil = 0,816, coefficient correction BJ = 0,00042/C. Data tangki III sbb :

ULLAGE (m) Volume (m) 1,3710 1350,80 1,4475 1339,52 1,5324 1316,36

Ditanya : a. Berapa ton crude oil yg dimuat ? b. Berapa jam waktu pengisian ?

Ullage 1,4166 m= (1,4166 1,3710) (1,4475 1,3710) x (1339,5 1350,80)= 6,7237 mUllage 1,4166 = 1350,80 + 6,7237 = 1344,07 m

a. S2 = S1 C (t2 t1)S1 = 0,816 (BJ suhu standard)C = 0,00042/C (coeffisien BJ)t2 = 12,6C (suhu pengamatan)t1 = suhu standard (60F = 15,6 C)S2 = ..?

S2 = 0,816 (0,00042 (12,6 15,6))S2 = 0,81726W = 1344,07 m x 0,81726 = 1098,45 tons.

b. berapa jam pengisiandik : pipa = 90 mm = 9 cmR = (9/2) = 4,5 cm R = 0,045 mDitanya : waktu pengisianRoF = R x V = 3,143 x (0.045) x 5 = 0,03143 m/secondTime in second = V RoF x 1 3600 = 1344,07 0,03143 x 1 3600 = 11,9jadi time loaded = 11,9 jam

18. KM. Aquarius muat di Jayapura dg pelabuhan tujuan Kobe-Jepaang melalui Singapore. Di Singapore kapal akan muat 750 ton muatan dan mengisi FO dan FW secukupnya. Pada saat tolak dikapal masih ada FO= 315 ton dan FW= 75 ton.Data2 kapal adl : S dwt = 8600 Ts, S draft = 8 meter. TPC = 17 tons, Fuel consumption 20 ts/day, FW consumption = 4 ts/day. Cadangan yg ada dikapal selama 3 hari pelayaran. Pelayaran Jayapura Singapore 10 hari(tropik zone) Pelayaran Singapore Kobe = 12 hari terdiri dari 3 hari daerah tropik, 7 hari daerah summer dan 2 hari daerah winter.Ditanya :a. Berapa FO da FW dimuat di Singapore ?b. Berapa ton muatan dimuat di Jayapura ?Gambar :

T or W correction = 1/48 x summer draft x TPC1/48 x 8 x 17 x 100 = 13600/48 = 283,3 tons

Summer DWT = 8600 ts Summer DWT = 8600 ts T correction = 283,3 ts (+) T correction = 283,3 ts (-) Tropik DWT = 8883,3 ts Winter DWT = 8316,7 ts

a. Fuel Oil ConsumptionsJayapura Singapore : (10x20) + (3x20) = 260 tsFuel Oil di Jayapura = 315 ts (-)Sisa FO tiba di SPore = 55 tsSingapore Kobe = (3+7+2) x 20 = 240 ts (-)FO di isi di Singapore = 185 ts

FW consumptionsJayapura Singapore = 52 tsFW di Jayapura = 75 ts (-)Sisa FW tiba di Singapore = 23 tsSingapore Kobe : (3+7+2) x 4 = 48 ts (-)FW di isi di Singapore = 25 ts

b. Muat di Singapore = 750 ts FO di Singapore = 185 ts FW di Singapore = 25 ts (+) Total di Singapore = 960 ts

Winter DWT = 8316,7 tsPelayaran x y = 7 x (20+4) = 168 tsPelayaran y SPore = 3 x (20+4) = 72 ts (+)Kapal bertolak dr SPore = 8556,7 tsMuatan di SPore = 960 ts (-)Tiba di Spore dr Jayapura = 7596,7 tsFO & FW cosump on board Jpura = 390 ts (-)Muatan dimuat di Jayapura = 7206,7 ts

19. Kapal muat di Sydney (Australia) utk pelabuhan bongkar Edenburg (inggris) pelayaran kapal melalui selat Torrest dimana sebelumnya menyinggahi Townsville utk mengisi FW. Selanjutnya menyinggahi Jibouti utk mengisi FO dan menyinggahi Port Side utk mengisi FO (bila draft mengijinkan). Pengisian FO di Jibouti semaksimal mungkin karena harganya murah.Waktu bertolak dr Sidney dikapal telah tersedia FO = 1350 ton dan FW = 80 ton DCFO = 56 ton dan DCFW = 25 ton. Spare dikapal utk : FO = 3 hari dan FW 2 hari. Pada waktu menuju Townsville penggunaan FO diabaikan.Data pelayaranSYDNEY TOWNSVILLE = 1050 mil dlm STOWNSVILLE JIBOUTI = 6190 mil dlm TJIBOUTI PORTSIDE = 1310 mil dlm TPORTSIDE EDENBERG = 3100 mil (1706 mil dlm S sisanya dlm W)

data kapalS.Dwt = 10.500 T, S draft = 8,70 m, TPC = 22,5 t/cmSpeed = 15 knt, deposit FO = 1410 T & FW = 490 ton

Ditanya :a. muatan yg dimuat di Sidney.b. FO & FW dimuat dimasing2 pelabuhan.Gambar :

PenyelesaianS draft = 8,750 m S dwt = 10.500 tonT/W corr = 1/48 x 8750 = 0,182 meter = 18,2 cm x 22,5 = 409,50

S draft = 8,750 m S dwt = 10.500 ton T/W corr = 0,182 m (+) T/W corr = 490,50 ton (+) T draft = 8,932 m T dwt = 10.909,50 tonS draft = 8,750 m S dwt = 10.500 ton T/W corr = 0,182 m (-) T/W corr = 490,50 ton (-) W draft = 8,568 m W dwt = 10.090,50 ton

Pemakaian : FO/Bahan BakarFO on board = 1350,00 tonTownsville = (6190+1050/15x24)x56 = 1125,22 ton (-)Remaining on board = 223,78 tonFO tank capacity (deposit) = 1410,00 ton (-)FO loaded at Jibouti = 1186,22 ton

Pemakaian : FW/Air TawarFW on board = 80,00 tonSidney Townsville = (1050/15x4)x25 = 72,92 ton (-)Remaining on board = 7,08 tonTownsville-Jibouti= (6190/15x24)x25 = 429,86 ton (-)FW needed = 422,78 tonSpare on board 2x50 ton = 50,00 ton (+)Loaded at Townsville (FW) = 472,78 ton

Jibouti-Edenberg = (1310+3100/15x24)x25 = 306,25 tonJadi pemuatan FW di Jibouti = 306,25 ton

Arrival at W = W dwt = 10.090,50 tonOperational (PS-W) (1706/15x24)x(56+25) = 383,85 ton (+)Departure from Port Side = 10.474,35 tonOps (Jibouti-PS) (1310/15x24)x(56+25) = 294,75 ton (+)Sail from Jibouti = 10.769,10 tonLoaded at Jibouti (1.186,22+306,25) = 1.492,74 ton (-)Departure from Jibouti dwt = 9.276,63 ton

Kapal tolak dr Jibouti dwt = 9.276,63 tonOps (Tomnsville-Jibouti)=(6190/15x24)x(56+25) =1.392,75 ts (+)Dep from Townsville = 10.669,38 tsLoaded (FW) at Townsville = 472,78 ts (-)Dep from Townsville dwt = 10.196,60 tsOps (Sidney-Townsville) =(1050/15x24)x(56+25)= 236,25 ts (+)Dep from Sidney = 10.432,85 tsOps loaded (FO+FW) : 1350 + 80 = 1.430,00 ts (-)Cargo loaded at Sidney = 9.002,85 ts

20. Kapal niaga dengan Bale Capacity = 12.735 m, DWT=8350 tonsOperation load FO = 470 ts, FW=250 ts, store = 80 ts, Broken Stowage rata2 10% kapal dimuati hingga mencapai Full & Down dg muatan :1. General Cargo SF = 2,232 m/ts2. Timah Batang SF = 0,251 m/ts3. Ball2 Kapas SF = 3,069 m/ts4. Kopi SF = 0,977 m/tsditanya : berapa ton masing2 muatan yg dpt dimuat ?

penyelesaian

Bale Capacity (V) = 12,735 mBS 10% = 1273,5 m DWT = 8350 tonOperating load = 800 ton Vol.effective = 11.461,5 m DWT effective = 7.550 ton

Dimuati dengan :1. General cargo SF = 2,232 m/ton (C)2. Timah SF = 0,251 m/ton (A)3. Kopi SF = 0,977 m/ton (B)4. Kapas SF = 3,069 m/ton (D)disusun muatan dengan SF kecil dulu

Full & Down dg muatan lebih dari 2 jenis komoditas maka dipergunakan rumus Taylor (Taylor Formula) :Contoh kerangka penyelesaian :Cargo DWT effective : T ton dimuat hingga Full & DownVolume effective : Vm

Muatan2 ydg dimuati :Muatan A SF = a (1) disusun muatan 1Muatan B SF = b (2) adalah muatan SF terkecilMuatan C SF = c (3) jadi SF4 > SF3 > SF2 > SF1Muatan D SF = d (4)

Ton D = V- (Tx SF A) (SF D SF A)+(SF D SF B)+(SF D SF C)

Ton C = V- (Tx SF A) (SF C SF A)+(SF C SF B)

Ton B = V- (Tx SF A) (SF B SF A)

Ton A = T (TD + TC + TB )

V = V VD V = V VCT = T TD T = T - TC

Ton Kapas (D)T (D) = = 11.461,5- (7550 x o,251) (3,069 0,251)+(3,069 0,977)+(3,069 2,232)Ton kapas (D) = 1664, 598 ton

Ton Kapas = 1664,598 tonVol. Kapal = 1664,598 x 3,069 = 5108,651 m

Ton Effective = 7550 tonTon Kapas = 1664,598 Vol. Effective = 11.461,5 mVol. Kapas = 5.108,651 m Ton sisa (T) = 5885,402 V sisa (V) = 6.352,849 mTon General cargo (C)T (C) = 6352,849 (5885,402 x 0,251) (2,232 0,251) + (2,232 0,977)ton Gen cargo (C) = 1506,679 ton

ton Gen cargo (C) = 1506,679 tonVol Gen cargo (C) = 1506,679 x 2,232 = 3362,908 m

Ton (T) = 5885,403 tonTon (C) = 1506,79 ton Vol (V) = 6352,849 mVol (C) = 3362,908 m Ton (T) = 4378,723 ton Vol (V) = 2989,941 m

Ton Kopi (B)

T(B) = V - (T x SF A) SF B SF A = 2989,941 (4378,723 x 0,251) 0,977 0,251ton Kopi (B) = 2604,52 tonaVol kopi (B) = 2604,52 x 0,977 = 2544,616 mVolume sisa timah = 2989,941 2544,61 m = 445,325 m = 4378,723 2604,52 ton = 1774,203 tonton Timah (A) = 1774,203 ton

kesimpulanTon Timah (A) = 1774,203 tonTon Kopi (B) = 2604,52 tonTon Gen Cargo (C) = 1506,679 tonTon Kapas (D) = 1664,598 ton

Pengecekan

muatan SF ton Volume Timah (A) 0,251 1774,203 445,32495 Kopi (B) 0,977 2604,52 25544,616 GenCargo (C) 2,232 1506,679 3362,9075 Kapas (D) 3,069 1664,598 5108,6512 Jumlah - 7550 ton 11461,489 m Keadaan - FULL

DWT eff = 7550 ton Vol eff = 11461,5 m

Kapal kayu selesai pemuatan kayu di Liverpool tujuan Canada bulan Desember 2001 panjang kapal : 95 meter, lebar kapal : 15 meter pelayaran akan melewati North Atlantik (crossing NA) bila diketahui LS draft : 8 meter, S draft : 7,6 meterDitanya :a. sarat maximum utk kapal tersebutb. tinggi minimum & maximum muatan geladakpenyelesaian :a. L S draft = 8 meter S draft = 7,6 meter S ke W correction = 1/48 x 7,6 = 0,158 meter Setelah W correction = 7,442 meter WNA correction = 0,050 meter L WNA = 7,392 meterJadi sarat maximum = 7,392 meter

b. tinggi muatan geladak :T maximum = 1/3 x 15 meter = 5 meterT minimum = 20/30 x 50 + 1,75 = 1,95 meter

Kapal kayu Sammy akan memuat kayu hingga penuh termasuk muatan geladak dari Inggris ke Jerman pada musim Winter. Panjang kapal = 96 meter, lebar kapal = 14 meter LS draft = 6 meter, LS DWT = 6950 ton, TPC = 22 ton/cm.Ditanya :a. Draft waktu kapal bertolakb. DWT kapal waktu bertolakc. Tinggi minimum muatan geladakd. Tinggi maximum muatan geladakA. LS Draft = 6, 00 meter LW correction = 1/36 x 6 = 0,166 meter + LW Draft = 6,166 meter

B. LS DWT = 6950 ton Corr.DWT = 166 x 22 (TPC) = 3652 ton +DWT waktu tolak = 10602 ton

C. Tinggi Maximum = 1/3 x 14 = 4,66 meter

D. Tinggi Minimum = 21/29 x 50+1,75 meter

21. Menurut maksud penggunaannya maka jenis-jenis peti kemas dapat diklasifikasikan sebagai berikut :Part I General Cargo ContainersPart II Thermal ContainersPart III Tank ContainersPart IV Dry Bulk ContainersPart V Platform ContainersPart VI Collapsible Container/Special ContainersPart VII Airmode Containers

A. Jenis-jenis General Cargo Containers :1. Closed Containers2. Open top Containers3. Open side Containers4. Open top, open side Containers5. Open top, open side, open end Containers (Platrack)6. Halft height Containers7. Ventilated ContainersB. Jenis-jenis II Thermal Containers. (Muatan dengan system pengaturan udara)1. Insulated Containers2. Refrigerated Containers3. Heated ContainersC. Jenis-jenis III Tank Containers (kontainer tangki)1. Bulk Liquid Containers2. Compressed gas ContainersD. Jenis-jenis IV Dry Bulk Containers1. Gravity Discharge Containers2. Pressure Discharge ContainersE. Jenis V Platform ContainersF. Jenis-jenis VI Special Containers1. Catlle Containers2. Collapsible ContainersG. Jenis VI Airmode Containers

22. Sebutkan keuntungan dan kerugian pemuatan dengan container di bandingkan dengan kapal kapal konvesianalKEUNTUNGAN KONTAINER.- Muat dan bongkar dapat dilakukan dg cepat,aman dan ekonomis.- Biaya stevedoring kecil (buruh sedikit).- Pelayanan mudah karena muat dan bongkar dilakukan oleh beberapa orang saja.- Mengurangi resiko kerusakan dan pencurian muatan berharga.- Asuransi menjadi lebih murah / polisnya kecil.- Door to door service operation.KERUGIAN KONTAINER- Investasi besar (kapal, container yard, gentry crane dan container)- Memerlukan lapangan penumpukan peti kemas yg luas.- Jalan2 , jembatan harus sesuai dengan berat dan panjangnya container.- Memerlukan moda trasportasi yg standard serta jumlah peti kemas yg banyak.- Memerlukan SDM yg terampil.

23. Status peti kemas di sebut FCL dan LCL apakah maksudnya , beri penjelasan seperlunya.FCL (FULL CONTAINER LOAD)Perusahaan pelayaran bertanggung jawab sejak dari container yard dipelabuhan bongkar. Kewajiban dari shipper di pelabuhan muat adalah mengambil (pick up) peti kemas kosong, stuffing dan haulage container yg sudah berisi ke container yard di pelabuhan. Kewajiban dari consignee di pelabuhan bongkar adalah mengambil peti kemas dari container yard di pelabuhan, haulage dan unstuffing di tempatnya atau di CFS dan repositioning MT container ke depot.Cirri-cirinya adalah- berisi muatan dari satu shipper dan dikirim untuk satu consignee.- Peti kemas diisi (stuffing) oleh shipper (shipper load and count) dan peti kemas yg sudah diisi diserahkan di container yard (CY) pelabuhan muat.- Dipelabuhan bongkar, peti kemas diambil oleh consignee di container yard dan di unstaffing oleh consignee.- Perusahaan pelayaran tidak bertanggung jawab atas kerusakan dan kehilangan barang yg ada dalam peti kemas.LCL (LESS THAN CONTAINER LOAD).Perusahaan pelayaran bertanggung jawab sejak barang diterima dari shipper di CFS (container freight station) di pelabuhan muat sampai barang diserahkan ke consignee di CFS dari pelabuhan bongkar.Terdapat beberapa kombinasi dari FCL dan LCL dari pengiriman dan penerimaan barang seperti FCL/LCL atau sebaliknya LCL/FCL.Cirri-cirinya :- peti kemas berisi muatan dari beberapa shipper dan ditujukan untuk beberapa consignee.- Muatan diterima dalam keadaan breakbulk dan diisi (stuffing) di container freight stasion oleh perusahaan pelayaran.- Dipelabuhan bongkar, peti kemas di unstuffing di CFS oleh perusahaan pelayaran dan diserahkan kepada beberapa consignee dalam keadaan breakbulk.- Perusahaan pelayaran bertanggung jawab atas kerusakan dan kehilangan barang yg ada dalam peti kemas.

24. Cara pembutan by plan standard container 20 kakia. pemberian nomor bay dihitung dari haluan/depan kapal dg standar peti kemas 20 kaki- penomoran ganjil 1,3,5,7,9 dan seterusnya bagi peti kemas/container 20 kaki.- Penomoran genap 2,4,6,8 dan seterusnya bagi peti kemas container 40 kaki (nomor gabungan dari 2 container 20 kaki/2 x 20 = 40 kaki)Gambar :

b. pemberian nomor row disusun sbb:- dilihat dari belakang kapal dimana centerline kapal dihitung sebagai row o.- row sebelah kanan center line diberi nomor ganjil 1-3-5-7 dan seterusnya.- Row sebelah kiri center line diberi nomor genap 2-4-6-8 dan seterusnya.Gambar :

c. pemberian nomor tier atau height disusun sbb :- container dalam palka diberi nomor sesuai pemberian nomor row dan dari bawah keatas diber nomor dari bawah ke atas 01-02-03-04-05-06-07.- Container on deck diberi nomor sesuai nomor bay/nomor row dan dari susunan bawah ke atas : 81-82-83-84-85 dan seterusnya.- Jadi dimulai dg angka 8 karena maximum tier dalam palka hanya 7 susun (maximum penyusunan container yg aman)

25. Cara pembutan by plan standard container 40 kakia.pemberian nomor bay dihitung dari haluan/depan kapal dg standard peti kemas 40 kaki.- penomoran bay dari depan /haluan kapal ke belakang dimulai dari Bay-1, Bay-2, Bay-3 dan seterusnya (peti kemas 40 kaki)- apabila yg dimuat peti kemas ukuran 20 kaki maka masing2 bay 40 kaki diatas dibuat dg catatan sbb :gambar :

15. Sebutkan sarat2 sebuah peti kemas menurut ISO- Mempunyai sifat tetap, cukup kuat untuk dipergunakan berkali kali.- Dirancang khusus agar memenuhi syarat2 pengangkutan barang, dg lebih dari satu kali angkutan, tanpa perlu membongkar isinya.- Dilengkapi dg peralatan yg memungkinkan ready handling terutama dari cara angkutan satu ke cara angkutan lainnya.- Mempunyai ruangan dalam (Internal volume) satu (1) m (35,8 kaki kubik) lebih.

26. Sebutkan klasifikasi muatan berbahaya sesuai SOLAS 1974 chapter VII :- Class 1 EXPLOSIVE (bahan yg dapat meledak)1.1.Explosives with a mass explosion risk.1.2.Explosives with do not explode en masse.1.3.Explosives having a fire hazard with minor or no explosion effects.- Class 2 GASES (GAS GAS)2.1. Permanent Gases.2.2. Liquidfied Gases.2.3. Dissolves Gases.- Class 3 INFLAMMABLE LIQUIDS (Cairan yg mudah menyala)3.1. Low Flash point Group. Flash point dibawah 0 F (-18F ).3.2. Intermediate Flashpoint Group. Flash point 73F (23C).3.3. High Flash point Group. Flash point dibawah 141F (61F)- Class 4 INFLAMMABLE SOLID OR SUBSTANCES (benda benda padat yg mudah menyala)4.1. Inflammable Solids.4.2. Spontaneously Combustible Substances.4.3. Substances emmiting inflammable gases when wet.-Class 5 OXIDIZING SUBSTANCES (zat oksidasi atau banyak mengandung asam).5.1. Oxidizing substances.5.2.Organic peroxides.-Class 6 POISONOUS (TOXID) SUBSTANCES (zar beracun).6.1. Poisonous (toxid) substances.6.2. Infections Peroxides.-Class 7 RADIO ACTIVE SUBSTANCES (zat radio aktif).-Class 8 CORROSIVES (zat merusak / korosif)- Class 9 MISCELLANEOUS DANGEROUS SUBSTANCES (jenis zat lain yg berbahaya yg tidak termasuk salah satu dari golongan yg tersebut diatas)

27. Persiapan pemuatan muatan berbahayapengangkutan muatan berbahaya diatur dalam The Merchant Shipping (Dangerous Cargoes) Rules yg mengharuskan kepada pihak shipping untuk memberi tahu kepada nakhoda kapal secara tertulis :- Nama dari muatan berbahaya.- Kategorinya dalam Blue Bo


Top Related