Download - Presentation Proposal
Oleh:Dara Zam Chairyah(105060100111064)
PENGARUH POSISI DAN BESAR BEBAN TERHADAP DEFLEKSI
DAN REGANGAN PADA GELAGAR INDUK RANGKA
JEMBATAN BETON TULANGAN BAMBU
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
METODE PENELITIAN
PENDAHULUANLATAR BELAKANG
BATASAN MASALAH
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN
MANFAAT
LATAR BELAKANG
• Pemerataan Pembangunan
• Meningkatnya kebutuhan akan bahan konstruksi
• Dominasi penggunaan beton bertulang
• Baja merupakan bahan tambang yang tidak dapat
diperbaharui.
• Bambu merupakan salah satu solusi, sebagai bahan
alternatif pengganti baja tulangan.
• Menggunakan bambu sebagai alternatif pengganti
tulangan pada jembatan
• Pengaruh lingkungan diabaikan/ disamakan.
• Benda uji berupa beton komposit dengan
perbandingan komposisi 1:2:2, yaitu 1 semen, 2
agregat halus, 2 agregar kasar.
• Benda uji berupa sebuah Jembatan beton tulangan
bambu.
• Pengujian dilakukan pada saat benda uji berumur
28 hari.
BATASAN MASALAH
• Tidak terdapat sambungan pada jembatan beton
rangka komposit tulangan bambu.
• Digunakan sengkang besi dengan diameter 5 mm
(Ø5 mm) dengan mutu yang sama.
• Tidak dilakukan pengujian pada tulangan bambu
• Tidak dilakukan perawatan khusus pada benda uji
BATASAN MASALAH
• Bagaimana pengaruh posisi dan besarnya
beban terhadap defleksi gelagar induk
rangka jembatan beton tulangan bambu?
• Bagaimana pengaruh posisi dan besarnya
beban terhadap regangan gelagar induk
rangka jembatan beton tulangan bambu?
RUMUSAN MASALAH
• Mengetahui pengaruh posisi dan besarnya
beban terhadap defleksi pada gelagar induk
rangka jembatan beton tulangan bambu.
• Mengetahui pengaruh posisi dan besarnya
beban terhadap regangan pada gelagar
induk rangka jembatan beton tulangan
bambu.
TUJUAN PENELITIAN
Dengan adanya penelitian ini diharapkan
mampu memberikan informasi yang bermanfaat
mengenai penggunaan bambu sebagai tulangan
pada jembatan komposit. Dimana bambu memiliki
kuat tarik yang tinggi, ekonomis dan merupakan
sumber daya terbarukan sehingga dapat menjadi
salah satu alternatif pengganti tulangan baja
MANFAAT PENELITIAN
TINJAUAN PUSTAKA
STRUKTUR KOMPOSIT
RANGKA BATANG
BAMBU
GARIS PENGARUH
METODE PENELITIANTEMPAT PENELITIAN
ALAT DAN BAHAN PENELITIAN
ANALISA BAHAN
PEMODELAN
PROSEDUR PENELITIAN
RANCANGAN PENELITIAN
ANALISIS GELAGAR INDUK
VARIABEL PENELITIAN
DIAGRAM ALIR
• Pembuatan benda uji :
Laboratorium Struktur Jurusan Sipil Fakultas
Teknik Universitas Brawijaya Malang
• Uji pembebanan:
Jalan Raya Mojorejo RT. 02 Rw. 05 Batu.
TEMPAT PENELITIAN
• Timbangan
• Satu set ayakan dengan
motorized dynamic shieve
shaker merek Forney.
• Cetakan Kubus ukuran
(15x15x15) cm
• Sendok semen dan Tongkat
pemadat
• Alat uji tekan beton
• Mesin pencampur beton
(concrete mixer)
• Alat ukur defleksi (Dial
Gauge)
• Digital Strain Meter
• Vibrator
• Karung Goni
• Embor cor
• Bambu sebagai perancah
Alat :
ALAT PENELITIAN
• Semen Portland tipe I produksi PT Semen Gresik
• Kerikil
• Pasir
• Air dari PDAM
• Tulangan Bambu
• Cat
• Kayu Bekisting (triplek) ukuran 9 mm
• Tulangan besi diameter 5 mm (Ø 5)
BAHAN PENELITIAN
• SEMEN
Digunakan semen Gresik tipe I dan tidak
dilakukan pengujian khusus pada bahan ini.
• AIR
Air yang digunakan tidak diuji secara
khusus (berasal dari air PDAM Kota Malang)
ANALISA BAHAN
• PASIR DAN KERIKIL
Agar Kondisinya mendekati keadaan yang
sebenarnya dilapangan, maka diusahakan tidak
dicuci akan tetapi dijaga dari adanya kotoran organic,
lumpur maupun sampah
• TULANGAN BAMBU
Tulangan bambu yang dipakai adalah bambu petung
yang berasal dari Malang dan tidak dilakukan
pengujian khusus pada bahan ini.
PEMODELAN TULANGAN BAMBU
PEMODELAN PEMBEBANAN
Dibebani Setiap Jarak 40 cm
Beban Merata(50 kg dan 100 kg)
STRAIN GAUGE
PROSEDUR PENELITIAN
• Pembacaan Defleksi Akibat Beban Merata Total Berat
50 kg dan 100 kg
RANCANGAN PENELITIAN
RANCANGAN PENELITIAN• Pembacaan Regangan Akibat Beban Merata Total Berat 50
kg dan 100 kg
• Mengetahui lendutan yang terjadi pada gelagar induk rangka
jembatan beton tulangan bambu yang telah dibebani oleh
beban merata pada bagian balok melintang jembatan
• Mengetahui regangan yang terjadi pada gelagar induk rangka
jembatan beton tulangan bambu.
• Mengetahui pengaruh posisi dan besar beban terhadap
defleksi dan regangan
• Membandingkan pengaruh posisi dan besar beban terhadap
defleksi dan regangan yang terjadi antara eksperimental dan
dengan analisis teori.
ANALISIS GELAGAR INDUK RANGKA
• Variabel Bebas (independent variable)
adalah posisi dan besar beban pada
jembatan beton tulangan bambu.
• Variabel Terikat (dependent variable) adalah
defleksi dan regangan yang terjadi.
VARIABEL PENELITIAN
FLOW CHART
TERIMA KASIH