Download - Ppt Fix Batuk

Transcript

KELAINAN TELINGA TENGAH

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTIRSAL MINTOHARDJOILMU PENYAKIT DALAMKEPANITERAAN KLINIK INTERNA PERIODE 10 OKTOBER 17 SEPTEMBER 2015Batuk, Batuk DarahOleh:Meiria Sari (03011186)Pembimbing : dr. Abdul Rohman Sp. P

PendahuluanBatuk merupakan sebuah gejala penyakit yang paling umum. Batuk dapat menyebabkan perasaan tidak nyaman, gangguan tidur, dan menurunkan kualitas hidup. Batuk dapat juga menimbulkan berbagai macam komplikasi seperti pneumotoraks, pneumomediastinum, sakit kepala, pingsan, herniasi diskus, hernia inguinalis, patah tulang iga, perdarahan subkonjungtiva, dan inkontinensia urin.Pada keluhan batuk yang disertai darah merupakan salah satu gejala yang paling penting pada penyakit paru. Oleh karena batuk darah mempunyai potensi untuk terjadi kegawatan akibat perdarahan yang terjadi.Batuk darah ini harus segera ditangani dan dicari penyakit yang mendasarinya dengan cepat dan tepat. Penegakan diagnosis dapat dilakukan dengan anamnesis yang cermat, pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang. Tinjauan PustakaBATUK DARAH ekspektorasi darah /dahak yang mengandung bercak darah dan berasal dari saluran pernafasan bawahEtiologi BatukEtiologi Batuk DarahKARDIOVASKULARINFEKSINEOPLASMALAINNYAMekanisme BatukLuar rongga toraks :telingalambunghilussinus paranasalisperikardialdiafragmaMedula Oblongata

Mekanisme Batuk Darah 90% perdarahan sumbernya berasal dari arteri bronkial dan kolateralnya yaitu arteri dan vena aksiler dan interkostal10% berasal dari arteri, vena, dan kapiler pulmonalKLASIFIKASI HAEMOPTISISBerdasarkan volume :Bercak (streaking) : 600 ml/24 jam (kanker paru, kanker pada TB, bronkietaksis)Pseudohemoptis: batuk darah dari stuktur sel napas bagian atas (diatas laring) / di saluran cernaatas / ini dapat berupa perdarahan buatan (factitious)Berdasarkan frekwensi : Single haemoptisis (< 7 hari ) Repetaed haemoptisis (> 7 hari )

KeadaanHemoptoeHematemesis1.ProdromalRasa tidak enak di tenggorokan, Mual, stomach distress2.OnsetDarah dibatukkan,Darah dimuntahkan3.Penampilan DarahBerbuihTidak berbuih4.WarnaMerah segarMerah tua5.IsiLekosit, mikroorganisme, makrofagSisa makanan6.ReaksiAlkalis (pH tinggi)Asam (pH rendah)7.Riwayat Penyakit DahuluMenderita kelainan paruGangguan lambung, hepar8.AnemiKadang-kadangSelalu9.TinjaWarna tinja normalGuaiac test(-)Tinja bisa berwarna hitam, Guaiac test(-)95% aliran darah dari a. Pulmonalis kapiler (Tekanan rendah)5% aliran darah dari a. Bronkhialis Aorta (Tekanan tinggi)Paru-paru menerima darah dari arteri pulmonalis dan arteri bronkhialis. Pecahnya a. Pulmonalis, cenderung untuk menghasilkan volume darah yang sedikit pada hemoptysisPecahnya a. Bronkhialis, cenderung untuk menghasilkan volume darah yang profuse/massive pada hemoptysis

Infeksi paru ulserasi mukosa bronkhus, gg pembekuan darah, peningkatan permeabilitas dinding pemb darah, hipervaskularisasi haemoptisisTuberkulosis , bronkiektasis , abses paru-paru , dan cystic fibrosis dilatasi arteri sepanjang anastomosis arteri pulmonalis dan arteri bronkialis, kapiler erosi dan pecahcavitas paru akibat Tb (aneurisma Rasmussen/dilatasi a.bronkhialis) haemoptisisCarcinoma Bronchogenic erosi dan nekrosis pada jaringan , invasi pembuluh darah haemoptisisPATOGENESIS PENYAKIT DENGAN BATUK DARAHBronkhiektasis radang mukosa bronkhus iskemia bronkhus, anastomose dan aneurisma batuk keras haemoptisisMitral stenosis dan Decomp Cord kiri akut peningkatan tekanan vena pulmonalis rupture/distensi kapilerhaemoptisisInfark paru anamstomose dan spasme vena nekrosis pembuluh darah dibawahnya mudah pecahhaemoptisisEmboli paru infark paru Ischemia parenkhim paru nekrosis parenkhim paru pembuluh darah dibawahnya pecahKontusio pulmonum eksudasi darah dan cairan ke dalam alveoli kalpiler pecah haemoptisisCedera dada benturan dinding dada transudasi jaringan paru ke dalam alveoli batuk darah.

Diagnosis Batuk Darah

Bronkoskopi : sebaiknya dilakukan sebelum perdarahan berhenti, karena dengan demikian sumber perdarahan dapat diketahui.

Indikasi :Bila radiologi tidak didapatkan kelainanBatuk darah yang berulang ulangBatuk darah massif, sebagai tindakan terapeutik19

Bronkoskopi kaku/rigid bronkhoskopi alat pilihan untuk kasus perdarahan masif, guna menyedot gumpalan darah untuk pemeliharaan saluran napas yang lebih besar dibanding bronkoskopi fiberoptik.

VITAMIN Kmerangsang pembentukan faktor-faktor pembekuan darah (F II, VII, IX, X)

ASAM AMINOKAPROAT/ASAM TRANEKSAMATPenghambat bersaing dari aktivator plasminogen dan penghambat plasmin.

KESIMPULANHaemoptisis harus dibedakan dengan Hematemesis dan perdarahan Nasopharyngeal / Epstaksis Bronchitis, bronchiectasis, TB, dan necrotizing pneumonia atau abscess ( penyebab haemoptisis pada orang dewasa )Infeksi saluran napas bawah dan aspirasi benda asing ( penyebab haemoptisis pada anak )Penderita dengan Hemoptisis memerlukan penanganan sampai stabil, sebelum pemeriksaan penunjang dilakukan Pada hemoptysis profuse, bila sisi paru yang sakit diketahui, maka posisi penderita miring ke posisi paru yang sakit.Bronchial artery embolization, merupakan penangan yang cukup dapat di harapkan pada haemoptisis Profuse.


Top Related