Transcript
Page 1: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Alat Hiperbarik oksigen terapi

Ruangan Hiperbarik berdasarkan klasifikasi dari National Fire protection Association (NFPA-99 Health care Facilities ) United states, dibagi 1.Kelas A - untuk Manusia, Multiplace chamber atau ruangan hiperbarik yang diperuntukan bagi manusia dengan jumlah lebih dari satu orang dimana ruangan tersebut terdiri dari lebih dari 1 ruangan bisa dua, tiga atau lebih, sehingga jika terjadi kendala atau masalah pada salah satu pasien atau peserta terapi dapat dilakukan penanganan dengan baik tanpa mengganggu pasien yang lain. Selain itu juga masalah kontaminasi penyakit maupun hal lain dapat dipisahkan dengan baik. alat hiperbarik seperti ini adalah yang terbaik jika akan melayani pasien lebih dari 1 orang dalam satu kali pelayanan, sehingga baik tenaga perawat yang menemani didalam maupun yang mengawasi diluar , baik paramedis maupun dokter ahli hiperbarik dapat memberikan bantuan langsung kedalam jika terjadi hal hal yang tidak di inginkan. sebaiknya pasien atau peserta hiperbarik menilai dan menganalisa alat hiperbarik yang baik, aman, dan benar sesuai dengan standar yang berlaku di dunia internasional tentang pelayanan hiperbarik. pikirkan seribu kali jika anda akan melakukan terapi hiperbarik secara bersama sama dalam pengertian dalam satu kali terapi ada lebih dari satu orang dalam satu ruangan secara bersamaan, pastikan apakah ruangan hiperbarik itu merupakan multiplace chamber yang memiliki ruangan lebih dari satu didalammnya, jika bukan pikirkan jika terjadi sesuatu di dalam terhadap salah satu pasien atau peserta terapi, apa yang bisa dilakukan. Hati hati pasien yang lain akan gagal terapi paling ringan resikonya. tp jk pasien yang mengalami itu memiliki masala serius bisa saja akan naik ke permukaan dan kita bisa terkena penyakit dekompresi. Sekali lagi pastikan jika anda melakukan terapi hiperbarik lebih dari satu orang maka ruangannya pun harus lebih dari satu ruangan didalamnya.2.Kelas B manusia (monoplace chamber): ruangan hiperbarik seperti ini diperuntukan bagi manusia dengan kapasitas satu orang atau tunggal didalamnya. dan biasanya pasien sendiri didalam tidak ditemani oleh tenaga medis. tenaga edis hanya mengawasi dan memantau dari luar. semua instruksi, peralatan pendukung dan kendali ada diliuar.3. Kelas C Binatang bukan untuk manusia.

Jadi ruangan hiperbarik itu ada 3 janis, pertama jenis multiple place berarti diperuntukan untuk lebih dari satu orang. hati hati jika ada ruangan hiperbarik atau alat hiperbarik yang hanya memiliki satu ruangan tetapi melayani pasien atau orang lebih dari 1 orang. pertimbangkan dengan baik dan bijaksana untuk keselamatan anda.

berikutnya ruangan hiperbarik monoplace untuk satu orang. jadi jika dialam ruangan hiperbarik hanya memiliki satu ruangan walaupun besar sebaiknya diperuntukan untuk satu orang. demi keselamatan pasien atau peserta hiperbarik.

berikutnya adlah ruangan hiperbarik untuk binatang.

Hal yang dijelaskan diatas baru satu asfek penting bagi kita jika ingin menjalankan terapi hiperbarik. hal lainnya yang sebaiknya para pasien atau peserta hiperbarik ketahui adalah :

I. Ketenagaan :

Page 2: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

1. apakah unit hiperbarik ini di awasi dan dibimbing oleh dokter ahli hiperbarik2. apakah perawat pelaksana yang mengendalikan dan menjadi pendamping merupakan perawat yang telah mendapat pendidikan di bidang hiperbarik atau hanya sekedar perawat yang tidak mendapatkan pelatihan hiperbarik. ( hati hati mereka hanya bisa menjalankan alat tanpa tahu maksud dan tujuannya, apa dan bagaimana yg terjadi jika mereka melakukan sesuatu mereka tidak mengerti, bahkan buat keselamatan diri mereka sendiri dan temannya pun mreka tidak tahu apa yg akan terjadi, beberapa kecelakaan terhadap para perawat seperti ini sudah beberapa kali terjadi di beberap fasilitas hiperbarik milik swasta).3. apakah ada teknisi yang ahli dibidang hiperbarik yang selalu mengawasi jalannya peralatan hiperbarik. Beberapa ada yang tidak diawasi, beberapa lagi ada tp bukan teknisi hanya sekedar tenaga yg tidak berpendidikan atau mengerti tehnik ttg hiperbarik, yg duduk disana (banyak pada asilitas hiperbarik yang dikelola swasta).

II. Pengawasan atau pengendalian sebelum menjalankan terapi hiperbarik

1. apakah dilakukan pemeriksaan oleh dokter terhadap semua hal yang merupakan kontra indikasi untuk dapat melakuan terapi hiperbarik.2. apakah dilakukan pemeriksaan foto rontgent dada sebagai seleksi terhadap seseorang apakah laya dan aman ntuk melakukan terapi hiperbarik3. adakah panduan dari dokter atau paramedis tentang langah yang harus dilakukan dalam program terapinya. juga tentang penyakit penyakit dan obat obatan yang merupakan kontra indikasi untu terapi hiperbarik

hati hati jika tidak dilakukan hal hal seperti diatas, bukan kesehatan atau kesembuhan yang anda dapat tetapi fatality atau kecelakaan yg akan menimpa anda. Sebaiknya konsultasikan dengan rinci tentang penyakit yang anda derita tentang obat obatan yang anda konsumsi jangan sampai anda melakukan terapi hiperbarik tanpa pengawasan dokter maka masalah yang akan anda alami mungkin akan berakibat buruk buat anda. knosultasikanlah segalanya kepada dokter ahli hiperbarik apa yang boleh dan tidak boleh anda lakukan dan konsumsi selama anda menjalani terapi hiperbarik. dan berapa lama program yg dianjurkan oleh dokter ahli hiperbarik tersebut.( hati hati karena masih langkanya dokter hiperbarik banyak rumah sakit dan pengusaha hanya menyediakan dokter dokter umum yang tidak memiliki kompetensi di bidang hiperbarik yang akan melayani anda !!!!).

III. peralatan pendukung

jika bisa coba anda perhatikan peralatan pendukung apakah sudah memenuhi standar keamanan menurut anda. misalkan 1.katup katup yang dipakai sudah sesuai untuk peruntukannya, jangan sampai anda melakukan terapi hiperbarik dimana katup katup yang mengalirkan udara tekanan tinggi menggunakan katup yang biasa kita jumpai di matrial bangunan atau yang biasa dipakai untuk keperuan rumah tangga di kamar mandi. apakah oksigen yang dipakai betul oksigen 100%, oksigennya cair atau gas ( yg baik adalah oksigen cair, buat pengusaha oksigen cair boros dan mahal)

2.Kompresornya apakah sudah sesuai dengan kompresor untuk hiperbarik, anda gak sulit untuk

Page 3: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

mengetahuinya. jika kompresor itu anda belum pernah lihat bentuknya dan agak aneh biasanya kompresor itu sesuia standar, tp jika anda melihat kompresornya sering anda lihat di pnggir jalan, tukang cat pinggir jalan pakai, mereknya pun banyak di matrial atau toko bangunan, supermarket bangunan biasanya alat itu gak standar.

3. Masker yang anda pakai apakah standar, caranya gampang jika anda sering lihat bentuk masker seperti itu dan salurannya juga banyak dijual untuk peralatan rumah tangga hati hati biasanya tidak standar. tp jika maskernya seperti pilot pesawat kemungkinan masker tersebut sesuai standar. (biasa dipakai di RSAL maskr spt ini)

4. alat pendukung medisapakah alat pendukung medis tersedia di dalam dan diluar ruangan hiperbarik. jika tidak ada, anda harus berhati hati terhadap faslitas hiperbarik seperti ini. keamanan anda yang lebih utama. cari tahu dan konsultasikan dengan ahlinya.

IV. Keluhan yg dialami1. selesai terapi hiperbarik pusing, mual, nyeri telinga, hati hati terhadap kualitas alat hiperbariknya.

sedikit berbagi demi keselamatan kita bersama. kita perlu hati hati bukan berarti mencugiai. waspada terhadap keselamatan diri sendiri berdasarkan analisa anda dari informasi para ahli bukan dari pedagang merupakan hal penting yg perlu dilakukan.

Page 4: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

4. Terapi Oksigen Hiperbarik Untuk Luka Diabetes by Dr Kevin Chan (Bahasa)

 

Dr Kevin Chan adalah Direktur Medis Hyperbaric & Occupational Medicine Pte Ltd dan

Flinders Practice Pte Ltd, Singapura 

Diabetes mellitus, yang biasa juga dikenal dengan sebutan diabetes adalah jenis penyakit  yang disebabkan oleh tingkat gula darah yang tinggi. Seseorang yang menderita diabetes tidak memproduksi insulin dengan cukup (tipe 1) atau tidak

dapat mempergunakan produksi insulin secara efektif (tipe 2). Timbulnya penyakit diabetes (terutama tipe 2) adalah yang kerap terjadi di negara berkembang, dengan kenaikan yang paling tinggi di negara Asia dan Afrika. Diabetes adalah satu dari 10 penyakit kronis di dunia yang apabila tidak ditangani dengan baik, akan semakin memburuk.yang menyebabkan komplikasi seperti kebutaan, kerusakan urat syaraf, kerusakan pada ginjal, penyakit jantung dan amputasi anggota badan. 

      Dr. Kevin U. Chan, Direktur Medis dari Hyperbaric & Occupational Medicine Pte Ltd dan Flinders Practice Pte Ltd menjelaskan bahwa “Hyperbaric Oxygen Therapy adalah administrasi oksigen murni kepada pasien dalam sebuah kamar yang memiliki tekanan udara lebih dari 1 atmosfir. Dikarenakan oleh pergerakan gas pada lingkungan kamar tersebut, jumlah kerusakan oksigen ke dalam plasma meningkat hampir 400%. Singkatnya, terdapat lompatan quantum dalam jumlah oksigen yang sampai ke jaringan tisu.” 

      Jumlah total dari peningkatan jaringan oksigen adalah untuk melawan hypoxia kronis (tingkat oksigen rendah) yang biasanyda terjadi pada infeksi luka dibaetik pada kaki. Selain itu, bakteri yang berkembang pada lingkungan beroksigen rendah, akan dihancurkan dengan ombak oksigen yang muncul pada terapi hiberpbarik. Tingkat oksigen yang meningkatkat pada jaringan tisu lokal juga meningkatkan efek dari pengoabtan antobiotik,” urai Dr Chan. 

      Singkatnya, HBOT saat ini menghadirkan banyak keuntungan bagi jaringan tisu local dan memberikan dampak pasti dalam mengurangi resiko amputasi dan meningkatkan angka penyembuhan luka. Ini telah dibuktikan oleh berbagai uji internasional dalam 8 tahun terakhir.

Saat ini, HBOT sedang dalam tumbuh pesar di Singapura. Hyperbaric & Occupational Medicine Pte Ltd mulai beroperasi di akhir 2007, yang menghadirkan ruangan perawatan oksigen terbesar, Multiplace Chamber di Asia Tenggara. 

      Dr. Chan percaya bahwa HBOT sangat berperan penting dalam pendanganan berbagai kondisi penyakit. Sebagai perawatan utama, Hyperbaric Oxygen Therapy (HBOT) telah digunakan untuk menangani kecelakaan menyelam seperti Decompression Sickness (DCS), Arterial Gas Emboli (AGE), dan perawatan ini juga sangat baik untuk mendukung penyembuhan luka operasi, tentunya dengan bantuan tim kesehatan yang berpengalaman. Dr Chan menambahkan, “Keuntungan dari terapi ini adalah, penyembuhan luka. Penanganan ini adalah

Page 5: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

non-invasif dan ketidaknyamanan yang dirasakan pasien hanya minim. Ini menjadi sangat sesuai bagi siapa saja, muda atau tua.” 

      Intinya, HBOT merupakan penanganan non-invasif yang efektif untuk mengobati luka kaki kronis serta luka-luka lain yang sulit sembuh, sehingga memberikan sebuah harapan bagi para penderita diabetes di seluruh dunia. ©FlyFreeForHealth2009. 

Page 6: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Terapi Oksigen Hiperbarik

Oleh : dr. Salma Oktaria

Terapi Oksigen Hiperbarik merupakan salah satu dari terapi penunjang yang dimiliki khazanah pengetahuan ilmu kedokteran kelautan. Peran terapi oksigen hiperbarik mengambil peran penting dalam memberikan kontribusi pada pengembangan kesehatan para prajurit dikalangan militer kesatuan matra kelautan.

Kontribusi terapi penunjang ini kepada kesehatan masyarakat luas telah terbukti ampuh sebagai terapi penunjang (selain terapi obat oleh dokter) yang dapat menghindarkan pasien dari ancaman amputasi organ tubuh pada pasca bencana alam Tsunami di Aceh, atau bencana gempa di Bantul, dimana banyak orang yang terancam menjalani amputasi kaki karena tertimpa bangunan atau luka yang parah.

Disamping itu, kontribusi terapi oksigen hiperbarik telah memberikan banyak kontribusi pada berbagai bidang ilmu medis. Dewasa ini Terapi ini dapat mengobati penyakit degeneratif kronis seperti arterio sclerosis, stroke, penyakit pembuluh darah perifer, ulser diabetik, serebral palsy, trauma otak, slerosis multiple dan penyembuhan luka.

Bahkan, kian populernya khasiat dan manfaat terapi ini, pemakaiannya telah semakin meluas sebagai terapi kebugaran tubuh serta untuk kecantikan sebagai terapi yang bertujuan memberikan efek tampil awet muda.

 

DefinisiSecara umum, terapi oksigen hiperbarik merupakan suatu metoda pengobatan dimana pasien diberikan pernapasan oksigen murni (100%) pada tekanan udara yang dua hingga tiga kali lebih besar daripada tekanan udara atmosfer normal (satu atmosfer). Terapi ini merupakan terapi komplementer yang dilakukan bersama dengan terapi medis konvensional.

Sebagaimana disebutkan diatas, dalam kondisi tertentu para prajurit matra kelautan rentan akan paparan masalah kesehatan kelautan. Kondisi tubuh mereka dituntut ‘akrab’ kepada kondisi bertekanan tinggi jauh dibawah permukaan laut pada saat melakukan penyelaman.

 

SejarahTerapi oksigen hiperbarik diperkenalkan pertama kali oleh Behnke pada tahun 1930. Saat itu terapi oksigen hiperbarik hanya diberikan kepada para penyelam untuk menghilangkan gejala penyakit dekompresi (Caisson’s disease) yang timbul akibat perubahan tekanan udara saat

                         Penerapan Terapi Oksigen Hiperbarik

Page 7: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

menyelam, sehingga fasilitas terapi tersebut sebagian besar hanya dimiliki oleh beberapa rumah sakit TNI AL dan rumah sakit yang berhubungan dengan pertambangan.

Di Indonesia sendiri, terapi oksigen hiperbarik pertama kali dimanfaatkan pada tahun 1960 oleh Lakesla yang bekerjasama dengan RSAL Dr. Ramelan, Surabaya.  Hingga saat ini fasilitas tersebut merupakan yang terbesar di Indonesia. Adapun beberapa rumah sakit lain yang memiliki fasilitas terapi oksigen hiperbarik adalah:

RS PT Arun, Aceh RSAL Dr Midiyatos, Tanjung Pinang RSAL Dr Mintohardjo, Jakarta RS Pertamina Cilacap RS Panti Waluyo, Solo Lakesla TNI AL, Surabaya RSU Sanglah, Denpasar RS Pertamina Balikpapan RS Gunung Wenang, Manado RSU Makasar RSAL Halong, Ambon RS Petromer, Sorong

 

Proses terapi

Pasien akan dimasukkan ke dalam sebuah chamber bertekanan udara dua hingga tiga kali lebih tinggi dari tekanan udara atmosfer normal sambil diberikan pernapasan oksigen murni (100%) selama satu hingga dua jam. Selama proses terapi pasien diperbolehkan untuk membaca, minum, atau makan untuk menghindari trauma pada telinga akibat tingginya tekanan udara.

Manfaat

Meningkatkan konsentrasi oksigen pada seluruh jaringan tubuh, bahkan pada aliran darah yang berkurang

Merangsang pertumbuhan pembuluh darah baru untuk meningkatkan aliran darah pada sirkulasi yang berkurang

                       Chamber untuk terapi oksigen hyperbaric

            Tindakan operasi yang dilakukan didalam                                 hyper-baric chamber

Page 8: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Mampu membunuh bakteri, terutama bakteri anaerob seperti Closteridium perfingens (penyebab penyakit gas gangren)

Mampu menghentikan aktivitas bakteri (bakteriostatik) antara lain bakteri E. coli dan Pseudomonas sp. yang umumnya ditemukan pada luka-luka mengganas.

Mampu menghambat produksi racun alfa toksin. Meningkatkan viabilitas sel atau kemampuan sel untuk bertahan hidup. Menurunkan waktu paruh karboksihemoglobin dari 5 jam menjadi 20 menit pada

penyakit keracunan gas CO Dapat mempercepat proses penyembuhan pada pengobatan medis konvensional Meningkatkan produksi antioksidan tubuh tertentu Memperbaiki fungsi ereksi pada pria penderita diabetes (laporan para ahli hiperbarik di

Amerika Serikat pada tahun 1960) Meningkatkan sensitivitas sel terhadap radiasi menahan proses penuaan dengan cara pembentukan kolagen yang menjaga elastisitas

kulit badan menjadi lebih segar, badan tidak mudah lelah, gairah hidup meningkat, tidur lebih

enak dan pulas

Dengan berbagai mekanisme tersebut, terapi hiperbarik dapat digunakan sebagai terapi kondisi akut hingga penyakit degeneratif kronis seperti arteriosklerosis, stroke, penyakit pembuluh darah perifer, ulkus diabetik, serebral palsy, trauma otak, sklerosis multiple,dsb.

 

Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum menjalani terapi oksigen hiperbarik adalah:

Sebelum menjalani terapi, pasien akan dievaluasi untuk memastikan tidak adanya kontraindikasi dilakukannya terapi oksigen hiperbarik, seperti kanker, pneumothoraks, sedang flu atau demam, penderita sinusitis, asma, infeksi saluran pernapasan atas yang sedang akut, dan ibu hamil trimester pertama.

Pasien harus memberitahu obat-obatan yang sedang mereka konsumsi, mengingat terdapat obat-obatan tertentu yang dapat menyebabkan keracunan oksigen, misalnya obat-obatan jenis steroid, dan obat kemoterapi

Pasien akan dimasukkan ke dalam ruangan menyerupai kapal selam yang berukuran kecil selama 2 jam, sehingga penting sekali untuk memastikan pasien tidak memiliki fobia terhadap ruangan sempit.

Saat merasa tidak kuat, pasien dapat memberitahukan petugas yang ikut masuk ke dalam ruangan hiperbarik.

Komplikasi Terkadang dalam prosesnya, dapat ditemukan komplikasi, antara lain:

o Barotrauma, yaitu trauma pada organ tubuh (paru, di belakang gendang telinga, sinus paranasal) akibat tekanan udara yang tinggi

o Keracunan oksigeno Gangguan penglihatan sementara akibat pembengkakan lensa.[]

Page 9: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Terapi Oksigen Hiperbarik Sembuhkan Beragam KeluhanRabu, 10 Desember 2008 | 17:52 WIB

Dr.Wei property

Page 10: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

TERKAIT:

Terapi Oksigen Sebabkan Sesak Napas Pada Bayi

BANYAK di antara kita tidak mengetahui betapa pentingnya oksigen untuk menyembuhkan jaringan tubuh yang rusak dengan tepat, baik di kulit, otot ataupun tulang. Perawatan oksigen hiperbarik adalah proses pemberian oksigen 100% kepada pasien di dalam lingkungan bertekanan. Ini dilakukan di dalam sebuah ruangan khusus yang dikenal dengan sebutan kamar Hiperbarik, dan dirancang secara khusus sehingga kebal terhadap tekanan di dalam yang bertambah. Tujuan dari pengiriman oksigen murni ke dalam kamar ini adalah untuk menyalurkan sejumlah oksigen ke dalam tubuh yang akan membantu dalam peremajaan jaringan.

Perawatan oksigen hiperbarik pada awalnya digunakan untuk membebaskan penyelam dari sebuah kondisi berbahaya yang dikenal dengan penyakit pengurangan tekanan udara atau "the bends"  yang terjadi akibat gelembung gas nitrogen mulai terbentuk di paru-paru, jaringan dan aliran darah penyelam saat naik ke permukaan air. Akibatnya, darah yang mengalir bisa terhalang dan rusaklah pembuluh darah yang bisa membawa ke kematian. Perawatan Hiperbarik ini mengurangi efek negatif dari nitrogen.

Saat ini, Undersea and Hyperbaric Medical Society telah menyetujui penggunaan oksigen hiperbarik untuk beberapa kondisi lain selain penyakit pengurangan tekanan udara. Keuntungan dari pengobatan hiperbarik ini juga digunakan untuk udara atau gas emboli, keracunan karbon monoksida, Clostridial Myositis dan Myonecrosis (Ganggren Gas), Clostridial Myositis dan Myonecrosis (Ganggren Gas), luka akibat kecelakaan, sindrom compartment, trauma akut ischemia, luka, anemia, infeksi pada tulang, komplikasi terapi radiasi, pencangkokan kulit dan luka bakar.

Kemudian, para peneliti yang melakukan penelitian penyembuhan luka, terus mencari manfaat angiogenic (terebntuknya pembuluh darah baru di samping pembuluh darah yang ada di luar kapiler) dari oksigen yang terus meningkat, sebagai hasil dari terapi hiperbarik. Luka dari diabetes, luka operasi, infeksi jantung dan proses penyembuhan luka telah berhasil disembuhkan oleh HBOT. Seperti yang diungkapkan oleh Dr Kevin Chan, Direktur Medis di Hyperbaric & Occupational Medicine dan Flinders Practice, Singapura mengatakan, “terapi oksigen memegang peranan penting dalam mengobati proses penyembuhan pasca operasi, memperbaiki kondisi medis dan meningkatkan kesehatan terhadap individu secara menyeluruh.”

Percobaan secara acak ataupun penelitian seksama, kerap dilakukan untuk lebih jauh menjelaskan mengenai peran dari terapi hiperbarik di ilmu kedokteran untuk mengobati penyakit seperti susah berkonsentrasi, peka, autisme dan migren. Ketika disalurkan pada pasien, HBOT

Page 11: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

membawa perubahan yang baik, seperti berkurangnya bubble size, hyperoxygenation, vasoconstriction, angiogenesis, memperbaiki perkembang-biakan fibroblast, menghentikan racun dan meningkatkan antibiotik alami tubuh.

Kecelakaan Di Laut (Accident and Salvage)Posted on February 10, 2009 by Rahmat Riski

ACCIDENT AND SALVAGE

EDITOR : PROF SOEGIONO, BAHAN KULIAH TEKNOLOGI PRODUKSI DAN PERAWATAN BANGUNAN LAUT

Kita ketahui bersama ada banyak penyebab terjadinya kecelakaan dilaut, antara lain :

1. Cuaca Buruk (Bad Weather)2. Kebakaran Termasuk akibat muatan berbahaya3. Stabilitas kapal termasuk akibat muatan yang bergeser4. Tidak ada daya apung cadangan akibat muatan yang berlebihan5. Kandas (Grounding)6. Tabrakan (Collision)7. Design & Struktur yang tidak sempurna8. Kelalaian Manusia (Human Negligence)9. Blow Out (Offshore Oil Platform)

Page 12: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Contoh kasus dibawah ini adalah akibat cuaca buruk

Contoh gambar diatas memperlihat jenis cuaca buruk yang selama ini terjadi dilaut lepas, yang dapat menimbulkan kecelakaan yang hebat atau hal-hal lain yang tidak diinginkan.

Page 13: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Indonesia memiliki sejarah yang kelam setiap pengawalan tahun, ketika cuaca buruk melanda laut nusantara, begitu banyaknya kapal yang teggelam dan tidak sedikit pula korban yang melayang. Apalagi kalau kita perhatikan pada tahun 2009 ini, diberitakan bahwa gelombang setinggi 6 meter melanda sebagian laut didaerah-daerah tertentu di Indonesia. Dahsyat,luar biasa.

Tabel dibawah ini, Mendeskripsikan Beaufort Wind Scale and Sea State Chart

Page 14: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Selamat datang di Wikipedia bahasa Indonesia [tutup]

TenggelamDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Belum Diperiksa

Langsung ke: navigasi, cari

Wikipedia Indonesia tidak dapat bertanggung jawab dan tidak bisa menjamin bahwa informasi kedokteran yang diberikan di halaman ini adalah benar.Mintalah pendapat dari tenaga medis yang profesional sebelum melakukan pengobatan.

Artikel ini bukan mengenai kapal karam.

Tenggelam / Nyaris Tenggelam

Klasifikasi dan bahan-bahan eksternal

ICD-10 T 75.1

ICD-9 994.1

DiseasesDB 3957

MedlinePlus 000046

eMedicine emerg/744

MeSH C23.550.260.393

Tenggelam adalah kematian yang disebabkan mati lemas (kekurangan napas) ketika cairan menghalangi kemampuan tubuh untuk menyerap oksigen dari udara hingga menyebabkan asfiksia. Penyebab utama kematian adalah hipoksia dan asidosis yang mengakibatkan henti jantung.

Page 15: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Nyaris tenggelam adalah kondisi bertahan hidup dari peristiwa tenggelam hingga menyebabkan ketidaksadaran atau paru-paru terisi air yang bisa mengakibatkan komplikasi sekunder yang serius, termasuk kematian setelah terjadinya insiden. Kasus hampir tenggelam umumnya ditangani oleh profesional di bidang kedokteran.

Tenggelam sekunder (secondary drowning) adalah kematian akibat perubahan kimiawi dan biologi pada paru-paru setelah insiden nyaris tenggelam.

Di banyak negara, tenggelam merupakan salah satu penyebab kematian bagi anak-anak di bawah 14 tahun. Di Amerika Serikat, tenggelam adalah penyebab kematian nomor dua di kalangan anak-anak berusia 14 tahun dan ke bawah (penyebab kematian nomor satu adalah kecelakaan kendaraan bermotor).[1] Tenggelam atau nyaris tenggelam bisa terjadi di setiap genangan air yang bisa mengakibatkan mulut dan hidung anak terendam air, termasuk di kubangan, toilet, bak mandi, akuarium, atau ember besar.

Di seluruh dunia, tingkat kematian akibat tenggelam berbeda-beda menurut aksesibilitas terhadap air, iklim, dan budaya berenang di tempat tersebut. Sebagai contoh, di Britania Raya terdapat 450 korban mati tenggelam per tahun (1 : 150.000), sementara di Amerika Serikat terdapat 6.500 korban mati tenggelam per tahun (1 : 50.000). Cedera akibat tenggelam menempati peringkat ke-5 dalam penyebab kematian akibat kecelakaan di Amerika Serikat. Angka total korban nyaris tenggelam tidak diketahui. Korban lebih cenderung berjenis kelamin laki-laki, remaja, atau dewasa.[1]

[sunting] Situasi mengundang risiko tenggelam

Page 16: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Petugas penyelamat di kolam renang dilatih untuk menemukan kasus seperti dalam foto. Orang yang tenggelam tanpa menarik perhatian. Foto diperagakan oleh model.

Sebagian besar kasus tenggelam terjadi di air, 90% di air tawar (sungai, danau, dan kolam renang) dan 10% di air laut. Kasus tenggelam akibat cairan yang bukan air sering terjadi dalam kecelakaan industri.

Kondisi umum dan faktor risiko yang mengakibatkan tenggelam di antaranya termasuk:

Pria cenderung lebih banyak tenggelam daripada wanita, terutama pria berusia 18-24 tahun Tidak memakai pelampung ketika menjadi penumpang angkutan air Kurangnya pengawasan terhadap anak (terutama anak berusia 5 tahun ke bawah)] Kondisi air melebihi kemampuan perenang, arus kuat, air yang sangat dalam, terperosok

sewaktu berjalan di atas es, ombak besar, dan pusaran air Terperangkap misalnya setelah peristiwa kapal karam, kecelakaan mobil yang mengakibatkan

mobil tenggelam, serta tubuh yang terbelenggu pakaian atau perlengkapan Terganggunya kemampuan fisik akibat pengaruh obat-obatan dan minuman beralkohol Ketidakmampuan akibat hipotermia, syok, cedera, atau kelelahan Ketidakmampuan akibat penyakit akut ketika berenang, termasuk di antaranya: infark miokard,

epilepsi, atau stroke. Ditenggelamkan dengan paksa oleh orang lain dengan tujuan membunuh, kekerasan antaranak

sebaya, atau permainan di luar batas kewajaran.

Page 17: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Faktor Penyebab Tenggelamnya Pulau Jawa dan Pencegahan

Adapun faktor penyebab yang menjadi kemungkinan pulau Jawa ini bisa tenggelam dapat sajatimbul. Misalnya karena factor manusianya sendiri, akibat manusia banyakmelakukan kejahatan dan dosa besar lainnya. Sehingga energi negatif yang beredardiserap oleh alam pulau jawa yang mengakibatkan ketidak seimbangan pulauJawa. Yang menjadi faktor alam adalah adanya pengaruh global yang berupa perubahan iklimdan cuaca sehubungan dengan aktivitas manusia di beberapa Negara industri. 

 

Page 18: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Penyebaran polusi dan pengrusakan efek rumah kaca telah terjadi selama hampir 300 tahun sejak revolusiIndustri. Aktifitas yang demikian itu menimbulkan lapisan ozon berlubang dan semakinhari semakin besar, efeknya adalah radiasi cahaya matahari tidak langsung diserap atmosfir buminamun langsung jatuh ke bumi, pemanasan global pun agaknya semakin hari akan menjadikenyataan. Suhu bumi semakin panas. Dikutub efek dari pemanasan ini bisa mencairkan essehingga menambah volume air laut, akibatnya beberapa kota pantai dunia bisa tenggelam, Jadi jagalah bumi kita.

Sejak jaman Belanda kita sudah punya pengetahuan mengenai air atau banjir. Sebenarnya hampir semua daerah sudah memiliki rencana tata ruang, tetapi implementasi dan pengendaliannya itu tidak efektif, tidak dilakukan sesuai dengan rencana. Kelemahan lain adalah tidak adanya sanksi yang tegas terhadap para pelaku yang melanggar atau menyimpang dari ketentuan tata ruang yang ada. Para pelaku pelanggar tata ruang itu adalah semua pihak baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, termasuk juga para investor.

Untuk itu ada dua usulan, yakni: Pertama, segera audit seluruh ijin perda atau ijin yang dikeluarkan oleh para Bupati dan Gubernur yang dianggap merusak lingkungan dan mengancam bahaya banjir di sekitarnya untuk segera diajukan ke pengadilan, dan kalau perlu dicabut. Sehingga UU yang baru ini tidak hanya menjadi macan kertas. Kedua, teman-teman LSM dan media perlu mengkampanyekan UU ini. Seperti dalam UU No.26/2007 ini disebutkan bahwa apabila ada pemda yang akan membuat rencana tata ruang dan tidak mengumumkan ke publik dan tidak melibatkan masyarakat, sudah bisa dikenakan pasal bahwa dia melanggar dan menghalangi masyarakat untuk bisa mengakses.

Penyebab lain tenggelamnya pulau jawa adalah erosi pantai di daerah pedesaan karena pengerukan pasir pantai. Perluasan negara tetangga seperti singapura yang ingin memperluas daratannya. Tindakan pencegahan:

Penanaman pohon bakau untuk mencegah erosi pantai.

Page 19: Hiperbaric  AKPER PEMKAB MUNA

Top Related