DAUN LONTAR Tahun ke 7 No 1 pISSN: 2541-6871 Februari 2021: 169-185 eISSN: 2654-7260
DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP BUDAYA BISNIS
DAN EKSISTENSI PLATFORM ONLINE DI PALANGKA
RAYA
The Impact of Covid-19 Pandemic on Culture of Business and Online
Platform Existence in Palangka Raya
Yuniartie
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya
Received: Accepted:
ABSTRACT. This research describes the phenomenon of the impact of
the Covid-19 pandemic on the online platform-based operation of the
City of Palangka Raya. The research method used is descriptive
qualitative techniques that use secondary sources of information from
search results and information related to online searches. Data
collection through documentation techniques. The impact of the
COVID-19 outbreak in Palangka Raya City appears to be impacting
the lives of everyone, causing significant changes, especially those
related to business. This study aims to determine the prospects and
effects of business and the existence of the online platform in Palangka
Raya City during the pandemic period. The results of this study found
that the impact of the Covid-19 outbreak was combined into 3
conditions of business activity, first the business was sustained or
stable, secondly the business decreased and the third business grew. A
stable business by adapting a communication model through an online
application platform is education, particularly in the preparation of
food / beverages, basic necessities, and health products. Business is
decreasing based on traffic or consumers in places that are very prone
to the Covid-19 pandemic, the elements involved such as public
transportation, tourism, restaurants, hotels, online retail, markets,
shopping centers, transportation of people and goods to MSME
owners. Business is growing due to market dynamics and correcting
communication using online application platforms such as
telecommunications companies (essential products and health
products) medical products including MSMEs which are converted into
health products. A growing business is a business that will grow due to
market dynamics and adaptation of interactions using online
application platforms such as the online shopping telecommunications
business (groceries and health products) for pharmaceutical health
170
Yuniartie Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Bisnis dan Eksistensi Platform Online di
Kota Palangka Raya
products, including SMEs to innovatively produce health products
needed during the Covid-19 pandemic.
Keywords: Covid-19, Business, online platform.
ABSTRAK. Penelitian ini menggambarkan fenomena dampak
pandemi Covid-19 pada operasi berbasis platform online Kota
Palangka Raya. Metode penelitian yang digunakan adalah teknik
kualitatif deskriptif yang menggunakan sumber informasi sekunder dari
hasil pencarian dan informasi terkait pencarian online. Pengumpulan
data melalui teknik dokumentasi. Dampak wabah COVID-19 di Kota
Palangka Raya tampaknya berdampak pada kehidupan semua orang,
menyebabkan perubahan yang cukup signifikan, terutama yang
berkaitan dengan bisnis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
prospek dan efek bisnis dan eksistensi platform online Kota Palangka
Raya di periode pandemi. Hasil penelitian ini menemukan bahwa
dampak wabah Covid-19 digabungkan menjadi 3 keadaan aktivitas
bisnis, pertama bisnis bertahan atau stabil, kedua turunnya bisnis dan
ketiga bisnis bertumbuh. Bisnis yang stabil dengan mengadaptasi model
komunikasi melalui platform aplikasi online adalah edukasi, khususnya
dalam penyiapan makanan/ minuman, kebutuhan dasar, serta produk
kesehatan. Bisnis menurun berdasarkan lalu lintas atau konsumen di
tempat-tempat yang sangat rawan dengan pandemi Covid-19 elemen-
elemen yang terlibat seperti transportasi umum, pariwisata, restoran,
hotel, ritel online, pasar, pusat perbelanjaan, angkutan orang dan barang
hingga pemilik UMKM. Bisnis berkembang karena dinamika pasar dan
mengoreksi komunikasi menggunakan platform aplikasi online seperti
perusahaan telekomunikasi (produk esensial dan produk kesehatan)
produk medis termasuk UMKM yang diubah menjadi produk
kesehatan. Bisnis Berkembang adalah Bisnis tersebut akan tumbuh
karena dinamika pasar dan adaptasi interaksi menggunakan platform
aplikasi online seperti bisnis telekomunikasi online belanja (sembako
dan produk kesehatan) produk kesehatan farmasi, termasuk UKM
bergerak secara inovatif memproduksi produk kesehatan yang
dibutuhkan selama pandemi Covid-19.
Kata Kunci: Covid-19, Bisnis, Platform online.
171
DAUN LONTAR Tahun ke 7 No 1 pISSN: 2541-6871 Februari 2021: 168-185 eISSN: 2654-7260
PENDAHULUAN
Pandemi Corona Virus Disease 2019 diumumkan WHO tanggal 11
Maret 2020. Kejadian Covid-19 yang dilaporkan kepada publik
pertama kali tanggal 31 Januari 2020 di Wuhan, Propinsi Hubei, RRC.
Pada Minggu ketiga April 2020 terdapat 170.000 lebih korban yang
meninggal, yang sembuh sebanyak 640.000 dari total yang
terkonfirmasi positif sebanyak lebih dari 1,4 juta orang. Selain itu,
Covid-19 mengakibatkan angka kematian yang tinggi. Wabah penyakit
coronavirus-2019 (COVID-19) sangat mempengaruhi perekonomian
nasional dan global. Berbagai perusahaan menghadapi masalah yang
berbeda dengan tingkat kerugian tertentu. Secara khusus, perusahaan
menghadapi berbagai masalah seperti penurunan permintaan, gangguan
rantai pasokan, pembatalan pesanan ekspor, kekurangan bahan baku,
dan gangguan transportasi. Namun demikian, cukup jelas bahwa
perusahaan di seluruh dunia mengalami dampak signifikan wabah
COVID-19 pada bisnis mereka. Kami berpendapat bahwa korban
utama wabah COVID-19 adalah usaha mikro, kecil & menengah
(UMKM) karena UMKM dibandingkan dengan perusahaan besar
biasanya tidak memiliki sumber daya yang cukup, terutama keuangan
dan manajerial, dan tidak siap untuk itu, gangguan cenderung
berlangsung lebih lama dari yang diharapkan. Selain itu, perusahaan-
perusahaan ini sangat bergantung pada transaksi bisnis rutin mereka
dan sejumlah kecil pelanggan. Oleh karena itu, banyak UMKM yang
kehabisan stok, beberapa hampir tidak dapat melanjutkan operasi, dan
beberapa akan segera kehabisan stok.
Covid-19 menyebabkan guncangan ekonomi yang mempengaruhi
perekonomian rumah tangga individu, usaha mikro, kecil, menengah
172
Yuniartie Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Bisnis dan Eksistensi Platform Online di
Kota Palangka Raya
dan besar dan juga mempengaruhi perekonomian nasional dalam skala
mulai dari lokal hingga nasional maupun global. Potensi dampak virus
korona terhadap industri perbankan terhadap pertumbuhan kredit non
bunga dan non bunga bagi perbankan di kawasan Asia Tenggara
diperkirakan akan menurun. Akibat selanjutnya adalah menurunnya
produksi dan konsumsi di China sebagai ekonomi terbesar kedua di
dunia, yang mempengaruhi rantai pasokan dan komoditas di belahan
dunia lain, terutama mitra ekspor dan aktivitas lainnya. Penyebaran
Covid-19 telah menjangkau 189 negara serta penyakit menular yang
menjadi masalah global, politik, sosial dan ekonomi. Ketakutan dan
kekhawatiran masyarakat global di mana masyarakat menanggapi
berbagai kebijakan nasional Covid-19.
Penelitian oleh Warwick McKibbin dan Roshen Fernando
menunjukkan bahwa ekspansi Covid-19 dapat berdampak signifikan
pada ekonomi global dalam jangka pendek. Kasus ini menunjukkan
tingkat investasi yang dapat dicegah dengan peningkatan investasi
dalam sistem kesehatan masyarakat di semua negara, terutama di
negara yang kurang berkembang.
Kecepatan dan luasnya cakupan virus Covid-19 lebih besar dari
kasus Covid-19 sebelumnya. Respon global terhadap kasus lain
berbeda dengan kasus sebelumnya seperti Virus H1N1 dari 2009-2010
virus Ebola 2014 di Afrika Barat atau Virus Zika Amerika Latin 2015-
2016. Perbedaan lainnya adalah status China yang menjadi titik awal
penyebaran Covid-19, negara yang memiliki kekuatan ekonomi
terbesar kedua di dunia dan berdampak signifikan terhadap hubungan
korporasi dengan negara mitra. Meneliti dampak Covid-19 pada
ekonomi Tiongkok melalui studi terhadap 15 artikel di berbagai jurnal
173
DAUN LONTAR Tahun ke 7 No 1 pISSN: 2541-6871 Februari 2021: 168-185 eISSN: 2654-7260
dan laporan yang membahas studi topik terkait. bahkan terhentinya
berbagai aktivitas komunitas mahasiswa, mahasiswa yang bekerja di
tempat umum, terhentinya transportasi darat, rute penerbangan dan
penundaan banyak perkembangan serta penundaan investasi serta
aktivitas sektor keuangan perbankan dan pergerakan ekspor dan impor
menyebabkan peningkatan sebesar 2% pada angka 6% pada kasus
capaian sebelum pandemi Covid-19.
METODE
Metode penelitian yang digunakan adalah teknik kualitatif deskriptif
yang menggunakan sumber informasi sekunder dari hasil pencarian dan
informasi terkait pencarian online. Pengumpulan data melalui teknik
dokumentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prospek dan
efek bisnis dan eksistensi platform online Kota Palangka Raya di
periode pandemi. Penelitian Entitas bisnis dibatasi di Kota Palangka
Raya. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi
sebagai suatu cara yang dilakukan peneliti untuk mengumpulkan data
dari berbagai sumber referensi. Jenis data adalah data sekunder, baik
berupa data kuatitatif maupun kualitatif dari buku harian dan berita
online. Data sekunder adalah data yang mengacu pada data yang
dikumpulkan dari sumber yang ada. Sumber informasi kedua adalah
catatan atau dokumen dari perusahaan penulis atau publikasi
pemerintah, analisis industri oleh media web, dan lain-lain.
HASIL PENELITIAN
Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan
Tengah menyampaikan data perkembangan terbaru Covid-19 Kota
174
Yuniartie Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Bisnis dan Eksistensi Platform Online di
Kota Palangka Raya
Palangka Raya tanggal 24 November 2020 pukul 15.00 WIB
menunjukkan Suspek 38 (tiga puluh depan) Orang, Probable 2 (dua)
orang, konfirmasi 1396 (seribu tigarus sembilah puluh enam) orang.
Kebijakan dan upaya pencegahan skala sebaran Covid-19 yang
pertama kali diumumkan oleh Presiden Joko Widodo, 2 Maret 2020,
telah berimbas pada perubahan cara dan ritme beragam aktivitas, baik
sosial kemasyarakatan, pelayanan publik maupun kegiatan bisnis.
Status Kota Palangka Raya sebagai Status Siaga Darurat Bencana
Pandemi Covid-19 direspon oleh Pemprov Kalimantan Tengah melalui
Instruksi Gubernur Kalteng Nomor 443.1/23/DISDIK tanggal 17 Maret
2020, tentang Protokol Status Siaga Darurat Bencana Pandemi Covid-
19 di Lingkungan Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, Nomor
443.1/26/DISDIK tanggal 26 Maret 2020, tentang Protokol Status
Siaga Darurat Bencana Pandemi Covid-19 di Lingkungan Pendidikan
Provinsi Kalimantan Tengah, Nomor 423/31/DISDIK tanggal 13 April
2020, tentang Perpanjangan Kegiatan Belajar dari Rumah, Sekretariat
Daerah Provinsi Kalteng Nomor 800/1555/SET.01/IV/2020 tanggal 27
April 2020, tentang Perpanjangan (Kedua) Kegiatan Belajar dari
Rumah, Gubernur Kalteng Nomor 421/75/DISDIK tanggal 24 Juni
2020, tentang Perpanjangan (Ketiga) Kegaiatan Belajar dari Rumah dan
Awal Tahun Pelajaran 2020/2021.
Dalam sosialisai Perwali No. 26 Tahun 2020 kepada
pemilik/pengelola tempat usaha dan para pengunjung yang berada di
tempat tersebut. Perwali tersebut mengatur sanksi hukuman yang akan
diberikan kepada warga tidak menggunakan masker dalam bentuk
teguran lisan, teguran tertulis, kerja sosial antara lain menyapu jalan
umum dengan waktu paling sedikit 2 (dua) jam dan paling lama selama
175
DAUN LONTAR Tahun ke 7 No 1 pISSN: 2541-6871 Februari 2021: 168-185 eISSN: 2654-7260
1 (satu) minggu setiap hari untuk pelanggar yang berulang, menjadi
relawan pada Satuan Tugas Penanganan COVID-19 selama 3 (tiga)
hari, membersihkan fasilitas umum atau fasilitas sosial selama 1(satu)
hari dan denda administratif sebesar Rp100.00,00 rupiah. Sementara itu
sanksi bagi setiap pemilik/pengelola yang melanggar ketentuan dan
melakukan pembiaran terhadap pelanggaran ketentuan Protokol
Kesehatan di kegiatan ekonomi berupa toko, pasar modern dan pasar
tradisional, apotek/toko obat, warnet, game center, warung makan,
rumah makan, cafe dan restoran, perhotelan/penginapan lainnya dan
pedagang kaki lima/lapak jajanan diberikan sanksi berupa: teguran
tertulis, pencabutan izin beroperasi, rekomendasi pencabutan izin,
penutupan atau pembubaran kegiatan dan denda administratif sebesar
Rp.5.000.000,00 (lima juta rupiah).
PEMBAHASAN PENELITIAN
Eksistensi Bisnis dari Vendor Berbasis Platform Aplikasi
Berdasarkan kasus yang terjadi di Kota Palangka Raya terdapat
beberapa bidang kegiatan yang terdampak oleh pandemic covid-19,
sebagai berikut.
1. Pendidikan Dasar, Menengah dan Tinggi
Proses pembelajaran berbasis sekolah merupakan sarana publik
terbaik bagi masyarakat dalam upaya meningkatkan pengetahuan
dan keterampilannya. Selain itu, banyak siswa yang menganggap
sekolah sebagai kegiatan yang sangat menyenangkan karena dapat
saling berkomunikasi. Sekolah dapat meningkatkan keterampilan
sosial siswa dan kesadaran kelas sosial. Namun kini aktivitas
176
Yuniartie Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Bisnis dan Eksistensi Platform Online di
Kota Palangka Raya
sekolah disebut-sebut terhenti akibat gangguan Covid-19.
Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melalui Dinas
Pendidikan, mengeluarkan kebijakan untuk meliburkan sekolah
tingkat TK, SD hingga SMP baik negeri dan swasta, mulai dari
tanggal 19 sampai dengan 31 Maret 2020. Selama proses libur
sekolah, peserta didik diberikan tugas untuk dikerjakan dirumah
melalui pembelajaran daring/ belajar mandiri. Dalam bagian lain
sekolah juga diinstruksikan untuk menunda kegiatan sekolah atau
kegiatan K3PAUD, K3S SD, MKKS SMP yang sifatnya
mengumpulkan orang banyak dan atau kegiatan kemah dan study
tour. Selain itu sekolah diminta menyediakan sarana cuci tangan
pakai sabun, melakukan pembersihan dan disinfeksi di seluruh
permukaan ruangan dan lingkungan sekolah secara rutin dan
menghentikan sementara waktu untuk melakukan salam berjabat
tangan/sentuhan fisik. Sekolah juga harus menjaga gaya hidup
sehat dengan makan sehat, berolahraga dan menjaga kebersihan
lingkungan. Kebijakan bekerja dari rumah yang diserukan
pemerintah diharapkan meminimalisir sebatan virus dengan tetap
menjalankan aktivitas pendidikan melalui beragam aplikasi online.
Gambar 1 Interaksi Jasa Pendidikan
Sumber : Diolah peneliti, 2020
177
DAUN LONTAR Tahun ke 7 No 1 pISSN: 2541-6871 Februari 2021: 168-185 eISSN: 2654-7260
2. Perdagangan Melalui Sistem Elektronik
Perdagangan Kota Cantik Palangka Raya saat ini, merasa
merugi selama hadirnya pandemi covid-19 ini, selain berdagang
terbatas ruang gerak pendapatan pun menjadi menurun dan
sejumlah kawasan yang kerap menjadi lokasi dagangan seperti di
hari libur minggu pusat keramaian bundaran besar menjadi ajang
jual beli kini harus mencari lokasi lain agar tidak berkerumun
karen sampai saat ini Tim Satgas covid-19 masih belum
memungkinkan masyarakat berkumpul terutama di lokasi Car Free
Day.
Belanja daring adalah layanan untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat tanpa masyarakat datang atau berbelanja ke pasar.
Kebutuhan masyarakat tetap bisa terpenuhi, tetapi konsumen tidak
harus pergi ke pasar. Selanjutnya sistem belanja online akan
mengupload nama merchant dan nomor telepon pada halaman
tersebut. Nama dan nomor telepon pedagang tersebut akan
dikelompokkan berdasarkan lokasi pasar masing-masing.
Berbelanja daring di pasar-pasar tradisional, dilakukan melalui
jaringan RT, RW, LPMK, lurah, camat, dan saluran-saluran media
sosial yang dikelola Pemkot Palangkaraya baik twitter, facebook,
instagram maupun whatsaap grup. Sosialisasi luas ini diperlukan
agar masyarakat menyadari, ada opsi belanja daring di pasar-pasar
tradisional sehingga kebutuhan sehari-hari tercukupi dengan baik,
di tengah pendemi COVID-19. Dalam peraturan perdagangan
melalui sistem elektornik pemerintah perdagangan tatanan kegiatan
yang terkait dengan transasksi Barang dan/atau Jasa di dalam
negeri dan melampaui batas wilayah negara dengan tujuan
178
Yuniartie Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Bisnis dan Eksistensi Platform Online di
Kota Palangka Raya
pengalihan hak atas Barang dan/atau Jasa untuk memperoleh
imbalan atau kompensasi.
Gambar 2 Interaksi Perdagangan Melalui Sitem Elektronik
Sumber : Diolah peneliti, 2020
Konsekuensi dari penutupan pusat perbelanjaan dan social
distancing adalah mengurangi jumlah toko atau outlet yang
membuka jam buka toko / outlet dan jumlah pembeli yang
berkunjung. Hal ini berdampak pada tiga pihak, terutama pihak
pertama untuk usaha komersial (termasuk usaha mikro dan kecil),
kedua pihak konsumen dan pihak ketiga property seperti pemilik
toko / mal / plaza. Demi keselamatan bersama social distancing
dijalankan bersama karna diantara keramaian dapat berpotensi
besar menyebabkan penyebaran virus. Pemkot Kota Palangka Raya
menghimbau kepada pengelola pedagang dan rumah makan untuk
sementara agar hanya melayani pemesanan makanan dengan
dibungkus atau melalui aplikasi online dan tidak melayani makan
ditempat, bagi pengelola minimarket agar tidak lagi menyediakan
kursi dan meja di depan toko yang dapat memancing
berkumpulnya masyarakat. Pemerintah Kota Palangka Raya
kembali mencanangkan upaya pencegahan penyebaran virus
179
DAUN LONTAR Tahun ke 7 No 1 pISSN: 2541-6871 Februari 2021: 168-185 eISSN: 2654-7260
corona atau Covid-19 pada surat edaran Wali Kota Palangka Raya
Nomor 5.18/210/PKUPMP/III/2020, salah satu poin terbarunya
yakni menutup sementara ruang bisnis, panti pijat, kafe SPA dan
game online sejak surat itu dimulai. Dalam surat tersebut
dijelaskan bahwa belum ditentukan batas waktu penutupan tempat
usaha dimaksud. Namun akan dievaluasi sesuai perkembangan
Covid-19 di wilayah tersebut. Sementara itu, warung pasar modern
dan toko ponsel dapat dibuka mulai pukul 19.00 dan tutup pukul
20.00. Khusus untuk pasar modern, kecuali hypermart dan restoran
bisa dibuka mulai pukul 10.00 WIB dan tutup pada pukul 15.00
WIB. Usaha produk kuliner dan makanan wajib dilakukan
pengiriman secara kemasan dan tidak diperbolehkan bagi
konsumen untuk makan ditempat.
Gambar 3 Surat Edaran
Sumber :Portal Resmi Pemerintah Kota Palangka Raya
180
Yuniartie Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Bisnis dan Eksistensi Platform Online di
Kota Palangka Raya
3. Transportasi Online
Transportasi online juga dipengaruhi oleh penurunan aktivitas
luar ruangan. Mitra pengemudi online mengeluhkan menurunnya
jumlah penumpang. Hal tersebut akan mengurangi pendapatan
mitra pengemudi. Kondisi tersebut menjadi momentum penguat
kehadiran aplikasi angkutan online yang saat ini didominasi oleh
Gojek dan Grab. Penyedia aplikasi transportasi online
memudahkan masyarakat dalam memesan layanan jasa ojek tanpa
harus keluar rumah, sehingga lebih efisien dan menghemat waktu.
Transportasi online akan menyediakan layanan ojek, dealer mobil
online, kurir, pemesanan makanan, cuci pakaian dan penjemputan
secara online.
Gambar 4 Interaksi Transportasi Online
Sumber : Diolah peneliti, 2020
4. Perhotelan
Sejak pandemi, bisnis hotel sangat terpengaruh oleh penurunan
tajam pendapatan karena pemerintah melarang semua hotel dibuka,
dan bahkan puluhan karyawan terpaksa dirumahkan untuk
sementara waktu. Kapasitas hotel tidak harus terisi penuh sebagai
bagian dari adaptasi dengan gaya hidup baru. Protokol kesehatan
181
DAUN LONTAR Tahun ke 7 No 1 pISSN: 2541-6871 Februari 2021: 168-185 eISSN: 2654-7260
yang ditentukan, termasuk membatasi jumlah penghuni hotel
hingga 50 persen dari kemampuan untuk menjaga jarak aman
antara ruang konferensi dan ruang makan dan yang terpenting,
harus menyediakan tangan. Sanitasi di setiap pintu masuk untuk
menjaga penghuni, manajemen serta tamu hotel bersih dari virus
corona.
Gambar 5 Interaksi Bisnis Perhotelan
Sumber : Diolah peneliti, 2020
5. Pariwisata
Sedikitnya tiga tempat wisata atau taman alam yang telah
diawasi oleh Dinas Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi
Kalimantan Tengah sejak 16 Maret 2020 ditutup dari kegiatan
masyarakat. Penutupan sementara resor wisata dikeluarkan
langsung oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
untuk mencegah penyebaran virus corona di tempat umum.
Adapun lokasi sasaran yang menjadi wadah sosialisasi pihak
Dishub Kota Palangka Raya antara lain kawasan wisata Air Hitam
Sungai Sebangau Kereng Bangkirai, kawasan Pelabuhan Rambang,
kawasan wisata Sei Gohong dan Terminal AKAP WA Gara selain
3 tempat wisata alam, Yayasan BOSF sebagai mitra BKSDA, juga
182
Yuniartie Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Bisnis dan Eksistensi Platform Online di
Kota Palangka Raya
telah diutus untuk menutup sementara kegiatan dan membatasi
area masuk bagi pengunjung luar agar pencegahan virus corona ini
dapat segera dilakukan secara optimal. Taman itu ditutup untuk
perusahaan industri dan pariwisata untuk mencegah virus atau
wabah Covid-19. Sebagai langkah konkrit dalam pelaksanaan
penutupan kawasan tersebut pihak Dinas Perhubungan Kota
Palangka Raya semakin memperkuat ikatannya, terutama
penutupan sementara wisatawan.
Gambar 6 Interaksi Bisnis Wisata
Sumber : Diolah peneliti, 2020
Sebagai langkah berjaga-jaga terhadap penyebaran Coronavirus
2019 (Covid-19) di Palangka Raya, Walikota Palangka Raya telah
menerbitkan Surat Edaran (SE) tentang Penutupan Sementara
Kegiatan Usaha Idustri Pariwisata dan Destinasi / Objek Wisata
Dalam Upaya Mencegah Penyebaran Peredaran Covid-19. Dalam
surat edaran tanggal 23 Maret Nomor: 5561/255 / DPKKO-PAR /
III / 2020 diwajibkan bagi pengelola industri pariwisata kota
Palangka Raya perlu turut serta menjaga kesehatan dengan
menggunakan pola hidup sehat dan bersih pada lokasi masing-
183
DAUN LONTAR Tahun ke 7 No 1 pISSN: 2541-6871 Februari 2021: 168-185 eISSN: 2654-7260
masing dengan melakukan pembersihan dan disinfeksi
menggunakan disinfektan. Kepada pemilik atau pengelola diskotik,
Pub, Karaoke Bar, Bioskop, Rumah Billiard, Taman Bermain
Anak, Kolam Renang, Taman Air dan destinasi / atraksi wisata
lainnya untuk sementara waktu menutup kegiatan operasionalnya
usaha hiburan dan rekreasi selama 2 minggu dari 24 Maret hingga
4 April 2020 dan akan ditinjau ulang lebih lanjut sesuai dengan
perkembangan. Surat edaran tersebut juga menghimbau
penyelenggara MICE Ballroom Hotel, Meeting Room Hotel, Balai
Pertemuan, Event Music, Olahraga, Seni, Budaya dan pertemuan
lainnya.
Gambar 7 Pengumuman Penutupan Tempat Wisata
Sumber :Portal Resmi Pemerintah Kota Palangka Raya
6. Produk Kesehatan
Akibat masuknya virus corona atau covid-19 di Palangka Raya,
masker dan hand sanitizer menjadi barang langka dalam sekejap di
184
Yuniartie Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Bisnis dan Eksistensi Platform Online di
Kota Palangka Raya
pasaran dan seluruh apotek. Kebutuhan masyarakat dan pemerintah
akan ketersediaannya obatobatan dan produk kesehatan sangat
mendorong peningkatan produksi dan permintaan. UMKM yang
inovatif bahkan bisa menyesuaikan diri dengan beralih
memproduksi alat kesehatan yang dibutuhkan.
Gambar 8 Interaksi Bisnis Farmasi dan Produk Kesehatan
Sumber : Diolah peneliti, 2020
KESIMPULAN DAN SARAN
Covid-19 yang merupakan malapetaka tak terduga menjadi salah
satu faktor dari dunia luar yang berdampak mengurangi aktivitas
normal tetapi dapat menyebabkan inovasi bisnis baru berdasarkan
platform online. Bisnis yang masih hidup dan sehat untuk melayani
konsumen adalah retail, edukasi kebutuhan dasar bisnis pengiriman
barang secara online, terutama untuk pengiriman makanan/ minuman
dan kebutuhan pokok. Pengusaha UMKM, terutama usaha mikro dan
kecil perlu memanfaatkan momentum Covid-19 sebagai langkah
menyesuaikan diri secara cepat dengan mengembangkan inovasi
produk sesuai dengan kecenderungan permintaan pasar disertai
penyesuaian e-commerce dan aplikasi online.
185
DAUN LONTAR Tahun ke 7 No 1 pISSN: 2541-6871 Februari 2021: 168-185 eISSN: 2654-7260
DAFTAR PUSTAKA
Bartik et al., (2020) A. Bartik, M. Bertrand, Z.B. Cullen, E.L. Glaeser,
M. Luca, C. Stanton How are small businesses adjusting to
COVID-19? Early evidence from a survey Harvard Business
School Working Paper, 20 (102) (2020), pp. 1-37.
Caroline Hodges Persell, (1979), Educations and Inequality, The Roots
and Results of Strattification in America’s Schools, United States
of America: The Free Press.
Elisa M. Maffioli, (2020), How is the World Responding to the 2019
Coronavirus Disease Compared with the 2014 West African Ebola
Epidemic? The Importance of China as a Player in the Global
Economy, Am. J. Trop. Med. Hyg., 00(0), pp. 1–2.
https://corona.kalteng.go.id/, diakses 24 November 2020.
https://corona.kalteng.go.id/, diakses 24 November 2020.
https://kaltengpos.co/berita/-43703-
jalankan_social_distancing_!_ini_arahan_wali_kota_kepada_peda
gang_dan_pengelola_mini_market.html , diakses 24 November
2020.
https://mediacenter.palangkaraya.go.id/satgas-covid-19-palangka-raya-
sosialisasikan-perwali-nomor-26-tahun-2020/ , diakses 24
November 2020.
https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/126143/pp-no-80-tahun-2019
, diakses 24 November 2020.
Khan, N., Faisal, S. (2020), Epidemiology of Corona Virus in the World
And Its Effects on The China Economy, Electronic copy available
at: https://ssrn.com/abstract=3548292, diakses 26 maret (2020).
Taufik, Eka Avianti Ayuningtyas, 2020. Dampak Pandemi Covid-19
Terhadap Bisnis dan Eksistensi Platform Online. Jakarta. Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi IPWI Jakarta, 30 April (2020).
Williams and Schaefer, 2013 S. Williams, A. Schaefer Small and
medium-sized enterprises and sustainability: Managers’ values
and engagement with environmental and climate change issues
Business Strategy and the Environment, 22 (3) (2013), pp. 173-
186.
Zaharah Z, Galia Ildusovna Kirilova, Anissa Windarti, (2020). Impact
of Corona Virus Outbreak Towards Teaching and Learning
Activities in Indonesia, Jurnal SALAM. Vol 7, No 3 P-ISSN: 2356-
1459 E-ISSN: 2654-9050.