Download - Abses Bezold
Pembimbing : dr. Hendro D. P, Sp.THT
Oleh : Junaidi Salam (08700155)
Abses Bezold
Definisi Abses Bezold adalah abses leher dalam
yang berkembang mirip dengan abses subperiosteal secara patologi.
Penemuan Abses Bezold Pada tahun 1881 Frederich Bezold (1824-1908)
melaporkan adanya pus yang keluar dari sisi medial prosesus mastoid yang terinfeksi dan membentuk abses jaringan leher dalam, abses ini kemudian dikenal dengan mastoiditis Bezold.
Destruksi terjadi pada bagian tulang yang tipis pada insisura mastoid (insisura digastrika), selanjutnya pus mengalir di sepanjang m. digastrikus ke arah dagu, mengisi ruang retromaksilla dan berjalan di sepanjang perjalanan arteri oksipital. Bila tidak diobati, maka akan terjadi perluasan ke m.sternokleidomastoideus, m.trapezius, dan m.splenius.
m. sternokleidomastoideus
Patogenesis Sel udara mastoid dilapisi oleh modifikasi mukosa
saluran napas. Infeksi mastoid terjadi setelah infeksi telinga tengah melalui beberapa stadium, yaitu: (a) Terjadi hiperemia dan edema mukosa yang melapisi
sel udara mastoid,(b) Akumulasi cairan serosa yang kemudian menjadi
eksudat purulen, (c) Demineralisasi dinding seluler dan nekrosis tulang
akibat iskemia dan tekanan eksudat purulen pada tulang septum yang tipis,
(d) Terbentuknya rongga abses akibat destruksi dinding sel udara yang berdekatan, sehingga terjadi penggabungkan sel udara mastoid (coalescence).
Pada mastoiditis akut sumbatan pada aditus ad antrum dapat terjadi karena edema mukosa, hipertrofi mukosa, hiperplasia, jaringan granulasi, mukosa polipoid, serpihan tulang sehingga menghambat aliran pus dari rongga mastoid ke telinga tengah. Akibatnya terjadi pengumpulan pus di dalam rongga mastoid dan sel-sel mastoid.
Pada OMSK dengan kolesteatom, sumbatan aditus ad antrum disebabkan oleh adanya kolesteatom di antrum dan sel mastoid. Hal ini menghambat aliran pus ke telinga tengah dan liang telinga.
Etiologi Pneumokokus adalah organisme penyebab
abses Bezold. Edison (1980) mendapatkan Klebsiella
sebagai organisme penyebab abses Bezold, pada pasien dengan riwayat otore selama 20 tahun.
Smousha (1989) mendapatkan bebrapa organisme penyebab bakteri gram positif, negatif, anaerob.
Furukawa (2001) menemukan Bacteroides dan tiga macam bakteri gram negatif.
Diagnosis & AnamnesisDiagnosis
Diagnosis abses Bezold ditegakkan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan klinis dan pemeriksaan penunjang.
AnamnesisPada anamnesis biasanya didapatkan adanya
riwayat otore dan panas tinggi, walaupun tidak jarang ditemukan kasus dengan suhu normal. Kadang-kadang terdapat trismus dan sukar menelan akibat tekanan abses pada dinding faring dan tonsil.
Pemeriksaan klinisAbses Bezold biasanya ditandai dengan
pembengkakan dari tip mastoid sampai sepanjang m. sternokleidomastoideus, nyeri tekan dengan atau tanpa fluktuasi.
Kadang-kadang abses Bezold disertai paresis fasialis akibat tekanan pada foramen stilomastoideum. Kelainan telinga pada abses Bezold seperti adanya desakan pada dinding liang telinga posterosuperior dengan perforasi membran timpani dan sekret yang banyak. Kadang-kadang infeksi liang telinga mengalami perbaikan sehingga tidak ditemukan gambaran infeksi.
Pasien dengan pembengkakan di leher dan regio retroaurikular
Pemeriksaan penunjangCT scan:
didapatkan gambaran opasifikasi di telinga tengah dan kavitas mastoid. Kadang disertai dengan erosi tulang terutama tip mastoid.
Abses ini melibatkan otot-otot yang berdekatan sekitar mastoid dan meluas ke inferior.
Kultur bakteri dari secret telinga dan abses di leher harus dilakukan untuk menentukan terapi yang tepat.
Penatalaksanaan Medikamentosa
Antibiotik parenteralKombinasi penisilin dengan metronidazole
merupakan terapi primer standarKloramfenikol sering digunakan dan
mencakup antibiotik spektrum luas, tapi memiliki beberapa efek samping
Setelah hasil uji sensistivitas kultur pus telah didapat pemberian antibiotik dapat disesuaikan
OperatifMastoidektomi
seluruh sel mastoid dibersihkan dengan kuret sampai destruksi di bagian dalam ditemukan. Insisi pada abses Bezold dilakukan di bawah ujung tulang mastoid, sejajar dengan tepi anterior m. sternokleidomastoid di sepanjang abses leher.
Prognosis Pada umumnya, prognosis abses bezold
baik apabila didiagnosis secara dini dan ditangani dengan penanganan yang tepat.
Kebanyakan pasien umumnya sembuh total dengan terapi antibiotik yang adekuat dan intervensi pembedahan dini
TERIMA KASIH