ddmo - 2nd - project management-ok

DASAR-DASAR MANAJEMEN OPERASI

Project Management

Disusun Oleh :

KP A

Ravito Zakaria Pramudhani 3112297

Richard Chiang 3122043

Adiel An dhika Putra 3122073

Michael Janitra Wihardjo 3122082

Melita Ekawati Irawan 3122102

Mechiko 3122108

Arvian Christanto 3122155

Lorenzia Merlin Setiawan 3122182

Fakultas Bisnis dan Ekonomika

Semester Genap 2012 / 2013

Print to PDF

without this message by purchasing novaPDF (

http://www.novapdf.com/

)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah, Tuh an Yan g Maha Esa karena berkat

rahmat dan kasih-Nya, penulis dapat menyelesaikan pengerjaan makalah mata kuliah Dasar -

Dasar Manajemen Operasi. Penulis juga b ersyukur atas segala anugerah yang telah dib erikan-

Nya selama proses pembuatan berlangsung.

Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada seluruh pihak yang mendu kung

keberhasilan penulisan makalah ini. Dosen mata kuliah Dasar - Dasar Manajemen Operasi yang

telah membantu dan membimbing penu lis dalam pengerjaan makalah mata kuliah ini. Pada saat

makalah mata kuliah ini dibuat, penulis mengalami sedikit masalah terhadap pembahasan materi,

karena perlunya pencarian sumber informasi yang akurat dan terbuka bagi pemenuhan kebutuhan

data makalah ini.

Penulis juga menyadari bahwa penulisan makalah ini jauh dari sempurna karen a

keterb atasan sarana dan prasarana serta kemampuan penulis. Oleh sebab itu, penulis menerima

kritik dan saran dari berbagai pihak yang dapat mendu kung penulisan makalah mata kuliah

Dasar - Dasar Manajemen Operasi. Tema makalah ini adalah Project Management. Penulis

berharap agar makalah ini dapat menjadi panduan bagi semua pihak yan g membutuhkan data

makalah ini.

Penulis

Print to PDF



)

STATEMENT OF AUTHORSHIP

Kami yang bertandatangan dibawah ini menyatakan bahwa makalah / tugas

terlampir adalah murni hasil pekerjaan kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang

kami gunakan tanpa menyebutkan sumbernya.

Materi ini tidak/ belum pernah disajikan/ digunakan sebagai bahan untuk makalah/

tugas pada mata ajaran lain kecuali kami menyatakan dengan jelas bahwa kami

menyatakan dengan jelas menggunakannya.

Kami memahami bahwa tugas yang kami kumpulkan ini dapat diperbanyak dan

atau dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarism.

Kelas : KP A

Anggota Kelompok :

No Nama NRP

1 Ravito Zakaria Pramudhani 3112297

2 Richard Chiang 3122043

3 Adiel Andhika Putra 3122073

4 Michael Janitra Wihardjo 3122082

5 Melita Ekawati Irawan 3122102

6 Mechiko 3122108

7 Arvian Chris tanto 3122155

8 Lorenzia Merlin Setiawan 3122182

Dosen : Tim Dos en Dasar Dasar Manajemen Operasi

Surabaya, 18 J uni 2013

Melita Ekawati Irawan

Print to PDF



)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............. ............................ ............ ..................... i

KATA PENGANTAR ..................... ....................... ............. ............... ii

STATEMENT OF AUTHORSHIP ............ iii

DAFTAR ISI .... ............................ ............ ........... ............. ............ ...... iv

BAB I : PENDAHULUAN.... ....................... ...................... 1

1.1 Latar Belakang ........ ............ ............................ ......... ...................... 1

1.2 Fair ytale Organizer . ............. ...................................... .................... 2

1.3 Profil Pendiri .. .......................... ............ ............................ ............ . 3

1.4 Rumusan Masalah ............................................................ ............ . 4

1.5 Tujuan Makalah .......... .......................... ............ ............. ................ 5

BAB II : LANDASAN TEORI .............. ............ ............ 6

2.1 Proyek ............................ ............ .................................... ................ 6

2.1 Project Management .................................................. ............ ........ 7

BAB III : PEMBAHASAN .............................. ...................... 11

3.1 Struktur Organisasi Fairytale Event Organizer .... ............ .............. 11

3.2 Rangkaian Aktivitas Fairytale Event Organizer ............................ 12

3.3 Mengelola Proyek Fairytale Event Organizer ........................... .... 12

3.4 Metode Analisa Proyek Fairytale Event Organizer ....... ........... ..... 13

3.4 Kelebihan d an Kelemahan Hasil Analisa

Proyek Fairytale Event Organizer ......... .............................................. 16

Print to PDF



)

BAB IV : PENUTUP .... ............................................................... ....... 17

4.1 Kesimpulan .................... ............ ........... ......................... ............... 17

4.2 Saran .................... ............ ............................ ............ ..................... 18

LAMPIRAN ..... ........................................ ........... ............. ............ ...... 19

DAFTAR PUSTAKA ....................... ............................ ............ ........ 24

Print to PDF



)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Semua organisasi memiliki dan mengerjakan segala jenis proyek dalam menggerakkan

bisnis mereka. Beberapa dari pro yek tersebut bisa jadi merupakan proyek eksternal yang

melibatkan klien bisnis ataupun mitranya, serta proyek internal dalam ran gka meningkatkan serta

mengoptimalkan performa dan proses bisnis mereka. Pada banyak organisasi, kemampuan

mengelola proyek di semua tin gkatan dan posisi telah menjadi faktor yang semakin penting.

Kemampuan un tuk mengelola sumber daya proyek yan g terbatas akan menentukan bisnis bahkan

keberadaan mereka d alam jangka panjang.

Proyek merupakan suatu ran gkaian kegiatan yang dilaksanakan untuk mengh asilkan

sebuah produk atau jasa dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Dalam rangkaian kegiatan

tersebut, terdapat suatu proses d i mana mengolah sumber daya proyek menjadi suatu hasil

kegiatan. Proses tersebut tentu melibatkan pihak-pihak terkait baik secara langsung maupun tidak

langsung. Dengan banyaknya p ihak yan g terkait, tidak memungkiri akan terjadi konflik dala

proses melakukan proyek. Dalam hal inilah sumber daya manusia sangat berpengaruh terutama

dalam mencapai keberhasilan suatu proyek, karena perencanaan proyek dilakukan oleh manusia,

begitu pula dengan tindakan membangun proyek menjadi sesuatu yang nyata.

Manajemen proyek merupakan suatu tata cara mengo rganisir dan mengelola sumber

penghasilan yang pen ting un tu k menyelesaikan proyek dari awal sampai selesainya proyek

tersebut.

Print to PDF



)

Manajemen proyek dapat diterpakan pada p royek jenis apapun, dan dapat dipakai secara luas

dalam menyelesaikan proyek yan g besar dan kompleks. Fokus utama dari manajemen proyek

ialah pencapaian semua tujuan akhir proyek den gan segala batasan yang ada, waktu, serta dana

yang tersedia.

1.2 Fairytale Organizer

Selama lebih dari 10 tahun, Fairytale Organizer telah menyediakan layanan yang luar

biasa, dengan menggabun gkan sentuhan pribadi, kelas, serta kedetailan yang akan membuat

acara berkesan dan tak terlupakan . Dari pertemuan p rivat sampai pad a acara megah dan mewah,

Fairytale Organizer punya akses ke berbagai tempat menakjubkan, dekorasi, serta bekerja

dengan supplier terbaik di Indonesia. Weddings, Thematic Dinner Party, Fashion shows,

Anniversaries, Baby showers, Birthday Dinner, Reun ions, Surprise Party, Kid Parties, Wedd in gs,

dan Corporate Events adalah layanan yang disediakan oleh Fairytale Organizer.

Fairytale Organizer memiliki pengalam yang luas dan bekerja dalam kemitraan dengan

klien un tuk membawa mimp i dalam dunia nyata, membuat mimpi itu hidup. Fairytale Organizer

menginvestasikan waktu untuk klien, memahami gaya klien, kepribadia, minat, serta preferensi

konsumen . Tiap tema, konsep, dan gagasan yang telah diteliti dan disajikan pada klien tentu

mempertimbangkan keinginan klien serta budget klien, tidak pernah melakukan tema yang sama

dua kali.

Fairytale Organizer dicintai karena kemampu annya menjadikan mimpi menjadi

kenyataan meleb ihi harap an, serta vendor men ghormati Fairytale Organ izer karena Fairytale

Organizer menjadikan pekerjaan mereka mudah, serta yang lebih penting Fairytale Organizer

mencintai semua yan g mereke lakukan.

Print to PDF



)

1.3 Profil Pendiri

Lily Caroline, BSBA

Lily Caro line lulus dari Ohio States University USA. Selama 10 tahun terakhir ia telah

menyelenggarakan ulan g tahun, event seperti private parties maupun pernikahan yang

menakjubkan. Lily sering digamb arkan sebagai memiliki pembawaan yang sangat ten ang. Salah

satu pengantin menggambarkan dirinya "Saya tidak pernah khawatir tentang perlu apa-apa,

karena Lily selalu 2 langkah di depan kebutuhan saya. Kehad iran Lily menenangkan nya

membuat ia tenang bahkan p ada keadaan yang paling mencemaskan sekalipun". Dengan

matanya yang detail, pengalaman, kreativitas, dan kepercayaan diri, klien dapat yakin bahwa

semua detail akan ditangani dengan profesionalisme dan ketulusan.

Gunawan Adi Chandra , CFP

Bagi orang yang mengenalnya, Gunawan identik d engan gaya, pen getahuan yang luas

tentang desain dan rasa pengertian yan g tinggi. Pengalamannya bertahun-tahun yang tinggal di

Australia dan semangat un tuk bepergian telah memberin ya pengetahuan yang luas tentang

berbagai trend baru di seluruh dunia. Gunawan memiliki hasrat besar dari seni, keterampilan

kreatif , dan romantis di hati - membuatn ya men jadi bijaksana, down-to-earth yang peduli

tentang masing-masing klien. Gunawan menggabungkan keterampilan konseptu al desain,

kepribadian yang cerah, dan mata yang detail untuk gaya dengan visi kliennya untuk

memungkinkan mereka untuk benar-benar menikmati event mereka sebagai salah satu yang

UNIQUELY milik mereka, tak terlupakan dan bebas stres.

Print to PDF



)

Linda Lie, B. Comm

Linda Lie adalah lulusan dari The University of Melbourne Australia, dengan gelar di

bidang Keuangan dan Pemasaran. Dia selalu men yukai acara perencanaan dan ingin untuk

memadukan ketertarikkannya dengan karir. Keprib adian ceria nya digabungkan dengan keahlian

cenderung meletakkan stress pengantin dan ibu pen gantin gugup dan nyaman pada waktu yang

bersamaan. Itu membuat seluruh proses perencanaan yang bahagia, serta sesantai mungkin.

Linda menyu kai mengenal setiap pasangan, membantu untuk merancang sebu ah pern ikahan

yang benar-benar mencerminkan setiap pasangan d an membangun persahabatan yang melamp aui

hari pernikahan mereka. Baginya, proses ini sederhana. Dengar, mengantisipasi, menandatangani

dan menyerahkan. Ini adalah metode yang membuat dia telah dihormati selama lebih dari satu 10

tahun, dan memastikan setiap peristiwa ia desain dan hasilkan akan menjadi sukses besar.

1.4 Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah struktu r organisasi Fairytale Organizer?

2. Apakan tahapan-tahapan yang dilalui dan dilakukan oleh Fairytale Organizer dalam

merencanakan manajemen proyek mereka?

3. Apa sajakah metode yan g d ilakukan oleh Fairytale organizer dalam menjalan kan proyek

mereka?

Print to PDF



)

1.5 Tujuan Ma kalah

1. Mengetahu i struktur organisasi Fairytale Org anizer.

2. Mengetahui dan memahami tahapan-tahapan yang dilalui dan dilaku kan oleh Fairytale

Organizer dalam merencanakan manajemen proyek mereka.

3. Mengetahu dan memahami metode yang dilakukan oleh Fairytale organizer dalam menjalan

kan proyek mereka.

Print to PDF



)

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Proyek

Proyek ialah sesautu yang unik, merupakan operasi satu waktu yang didesain untuk

mencapai suatu tuju an yang spesifik pada kurun waktu tertentu. Proyek dihitung mulai dari

perencanaan sampai kepada pelaksanaannya. Proyek muncul jika ada kebutuhan, ide dari klien

dan proyek bisa dilakukan jika ada teknolo gi, sumber daya, serta dana untuk melakukan proyek.

Contoh proyek misalnya saja :

Skala kecil : rumah

Skala sedang : bangunan perumahan

Skala besar : tol, jembatan

Skala ekstra besar : p royek Sea Games, PON

Cara mengelo la proyek, yaitu dengan cara :

Survey

Mengidentifikasi tugas

Mengestimasikan waktu

Menghitung keperluan sumber d aya / BOQ

Menghitung anggaran

Memonitor perkembangan

Merubah rencana jika diperlukan

Print to PDF



)

2.1 Project Management

Project management berbed a karen a waktunya bersifat limited, fokusnya sempit, pada

objek terten tu , serta tidak ada birokrasi yang terbelit-belit. Project management digunakaan saat

ada kebutuhan khusus, serta saat ada tekanan untuk produk ataupun jasa yang baru, atau lebih

baik.

Kunci utama dari project management adalah waktu, b iaya yang sesuai dengan bud get

yang ada, serta performance objetifn ya seperti standard kerja, kecelakaan kerja, Faktor-faktor

yang menentukan antara lain :

Komitmen antara top management sampai pada down management

Mempunyai project manager yang kompetensinya baik ( tingkat pendidikan, pengalaman,

pelatihan, serta skill yang mumpuni)

Mempunyai waktu untuk merencanakan

Tracking dan kontrol dengan hati-hati

Komunikasi yang baik

Masalah administrasi utama yang dihadapi, antara lain :

Tanggung jawab eksekutif : Memilih proyek, memilih p royek manajer, struktur

organisasi

Alternatif organisasi : mengelola dengan unit fungsional, menugaskan seorang

koordinator, menggunakan matriks organisasi dengan seoran g pemimpin proyek

Print to PDF



)

Alat-alat yang digunakan dalam project management, yaitu :

Work breakdown structure : proses awal dari project managemen t yang memb agi project

men jadi beberapa fase secara mendetail. Beberapa fase ada yang tergantung dari fase

sebelumnya, ada juga yagn b isa dikerjakan secara bersama-sama, contoh WBS misalnya :

1. Pembuatan desain : membuat desain di Photoshop, membuat cropping dengan

dreamweaver

2. Pen gerjaan programmin g : mendesain table, membuat Content Management System /

CMS, melakukan pro gamming di tampilan website

3. Pen gisian website : mengisi website, melakukan training pemakaian CMS

WBS menentukan ketepatan waktu pengerjaan proyek, ditambah dengan SOP yang

bagus, maka ketepatan waktunya menjadi leb ih possible.

Network diagram : proyek berdasarkan network planning berupa jaringan kerja yang

berisi lintasan-lintasan kegiatan dan urutan-urutan peristiwa yang ada selama

penyelenggaraan proyek. Dengan netwo rk diagram, bisa diketahui :

1. Kaitan antar tiap kegiatan serta ap a saja yang dipengaruhi bila terjadi keterlambatan

dan seberapa besar pengaruhnya.

2. Lintasan kritis sehingga b isa tahu tingkat kekritisannya sehin gga bisa menetapkan

skala prioritas dalam menangani masalah dalam proyek

3. Mengetahui peristiwa mana saja yang kritis sehin gga dapat segera diarah kan usah a

sedini mungkin

Gantt charts : suatu alat yang bernilai khususnya un tuk proyek-p royek dengan jumlah

anggota tim yang sedikit, proyek mendekati penyelesaian dan beberapa kendala p royek.

Print to PDF



)

Karakteristik Gantt Cha rt

1. Gantt chart secara luas dikenal sebagai alat fundamental dan mudah diterapkan oleh

para manajer proyek untuk memungkinkan seseoran g melihat dengan mudah waktu

dimulai dan selesainya tugas-tugas dan sub- sub tugas dari proyek.

2. Semakin banyak tugas-tugas dalam proyek dan semkin penting urutan antara tugas-

tu gas maka semakin besar kecenderungan dan keinginan untuk memodifikasi gantt chart.

3. Gantt chart memban tu men jawab pertanyaan -pertan yaan what if saat melihat

kesempatan-kesempatan untuk membuat perubahan terleb ih d ahulu terhadap kebutuhan.

Keuntungan menggunakan Gantt chart :

1. Sederhana, mudah dibuat dan dipahami, sehingga sangat bermanfaat sebagai alat

komunikasi dalam penyelen ggaraan p royek.

2. Dapat menggambarkan jadwal su atu kegiatan dan kenyataan kemajuan sesungguhnya

pada saat pelaporan

3. Bila digabungkan dengan metoda lain dapat dipakai pada saat pelaporan

Kelemahan Gantt Chart :

1. Tidak menunjukkan secara spesifik hubungan ketergantungan antara satu kegiatan dan

kegiatan yang lain, sehingga sulit untuk mengetahu i damp ak yang diakibatkan o leh

keterlambatan satu kegiatan terhadap jadwal keseluruhan proyek.

2. Sulit mengadakan penyesuaian atau perbaikan/pembaharuan bila diperlukan, karena

pada umumnya ini berarti membuat bagan balok baru.

Print to PDF



)

Risk man agement : serangkaian prosedur dan metodologi serta analisa terhadap setiap

proses atau kegiatan yang digunakan untuk mengidentifikasi resiko , melakukan tindakan

atau persiapan untuk meminimalkan kemungkinan terjadinya suatu resiko dan

meminimalkan dampak negatif yang ditimbulkan oleh resiko tersebu t. Tujuan utamanya

ialah untuk keberlangsungan hidup , bisnis, dan proses / kegiatan operasional. Eleman

yang terpenting dalam risk management ialah keamanan dan keselamatan yang

didapatkan dengan cara berpikir sudah melakukan sebelum orang lain memikirkan.

Print to PDF



)

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Struktur Organisasi Fa irytale Event Organizer

Struktur organisasi menjadi sangat penting dalam mengelola sebuah pro yek, sehingga

dapat memudahkan dalam hal komunikasi antar divisi atau bagian dan juga dalam hal mengelola

proyek.

Berikut ini ad alah model struktu r organisasi Fairytale Event Organizer

BOSS / FOUNDER

PROJECT MANAGER

FINANCE

OPERATION

SUPERVISOR

SUPERVISOR

SUPERVISOR

SUPERVISOR

SUPERVISOR

BACKSTAGE

SOUND

KITCHEN

BALLROOM

RECEPTION

CREW(S) CREW(S) CREW(S) CREW(S) CREW(S)

Print to PDF



)

3.2 Rangkaian Aktivitas Fairyta le Event Organizer

Fairytale Event Organizer juga memiliki rangkaian aktvitas umum yang dapat dikatakan

selalu dilalui d alam bisnis atau usahanya. Aktivitas tersebut selalu berawal dari permintaan

pelanggan, kemudian

event o rganizer

atau yang sering disebut EO yang merancangkan atau

merealisasikan harap an atau angan angan kliennya.

Berikut ini ad alah rangkaian aktivitas secara umum pada Fairytale Even t Organizer:

1. Permintaan klien akan sebuah kegiatan atau acara.

2. Penawaran diberikan oleh Fairytale Event Organizer kepada klien.

3. Fairytale Event Organizer menghubungi

vendor

atau penyedia layanan sesuai dengan

permintaan konsumen.

4. Klien bertemu dengan

vendor

atau penyedia layanan untuk nego siasi harga dan

layanan.

5. Tim internal Fair ytale Event Organizer melakukan rapat.

6. Fairytale Event Organizer melakukan pen garah an pada seluruh p ihak yang terkait

dengan acara klien atau dikenal dengan istilah

briefing talent.

7. Fairytale Event Organizer mengadakan acara yang dikehendaki klien dan telah

dirancang bagi klien.

3.3 Mengelola Proyek Fairytale Event Organizer

Fairytale Event Organizer dapat menjalankan sebuah proyek atau acara dengan b aik

melalui perencanaan dan perhitungan yang matang.

Print to PDF



)

Mengelola proyek yang baik membutuhkan sebuah bagan atau diagram mengenai alur atau

proses aktvitas aktivitas yang saling terkait membentuk rangkaian aktivitas.

Berikut ini ad alah Gantt Chart dari proyek yang dilakukan oleh Fairytale Event Organizer

Aktivitas Minggu ke-

1 2 3 4 5 6 7 8 9 .18 19 20 21 22 23 24

1 Permintaan klien dan

penawaran diberikan oleh

Fairytale Event Organizer

2 Fairytale Event Organizer

men ghubun gi

vendor

3 Klien bertemu dengan

vendor

4 Tim internal Fairytale Event

Organ izer melakukan rapat


melakukan pen garahan


men gadakan acara

Print to PDF



)

3.4 Metode Analisa Proyek Fairytale Event Organizer

Berdasarkan data yang diperoleh d ari Fairytale Event Organizer terkait aktivitas

aktivitas yang terjadi, maka dapat digolongkan ke dalam teknik Critical Path Methos atau yang

dikenal dengan istilah CPM atau Activity on Node dikarenakan hanya terdapat satu waktu

estimasi atau perkiraan.

Berikut adalah daftar aktivitas atau kegiatan dari Fairytale Event Organizer yang dapat

digunakan untuk menentukan metode yang digunakan un tu k analisa pro yek berdasarkan waktu

estimasi yang diberikan.

Aktivitas Waktu

Kegiatan Pendahulu Keteran gan

(Minggu)

Permin taan klien dan penawaran

1 - Ada perubahan

diberikan oleh Fairytale Event

konsep klien

Organizer (A)


2 Penawaran diberikan oleh Fairy

Ada perubahan

menghubungi

vendor

(B)

Tale Event Organizer

konsep dari klien

Klien bertemu dengan

vendor

17 Fairy Tale Event Organizer

Berbagai

vendor

(C)

menghubungi

vendor

negosiasi harga

Tim internal Fairytale Event

2 Klien bertemu dengan

vendor

Rapat persiapan

Organizer melakukan rapat (D)

untuk acara


1 Tim internal Fairy Tale Event

Pengarahan tiap

melakukan pengarahan (E)

Organizer melakukan rap at

tiap pihak

Print to PDF



)


1 Fairy Tale Event Organizer

Persiapan untuk

mengadakan acara (F)

melakukan pengarahan

acara su atu periode

Berikut adalah tekn ik Critical Path Method (CPM) pada Fairytale Event Organizer

berdasarkan d ata yang telah diperoleh

A

B

C

D

E

F

(1)

(2)

(17)

(2)

(1 )

(1)

Aktivitas Early Start

Early Finish

Late Start

Late Finish

(ES)

(EF)

(LS)

(LF)

Permin taan klien dan pen awaran diberikan

0 1 0 1

oleh Fairytale Event Organizer (A)

Fairytale Event Organizer menghubungi

1 3 1 3

vendor

(B)

Klien bertemu dengan

vendor

(C) 3 20 3 20

Tim internal Fairytale Event Organizer

20 22 20 22

melakukan rapat (D)

Fairytale Event Organizer melakukan

22 23 22 23

pengarahan (E)

Print to PDF



)

Fairytale Event Organizer mengadakan

23 24 23 24

acara (F)

Jalur kritis dari rangkaian kegiatan pada Fairytale Event Organ izer adalah keseluruhan kegiatan

tersebut, hal ini d ikarenakan waktu estimasi tersebut dapat dipercepat bila dikehendaki oleh klien

dan memiliki

slack time

sebesar 0. Waktu yang tercan tu m dalam Gantt Chart Fairytale Event

Organizer di atas merupakan waktu paling lama dalam setiap aktivitas.

Pada umumn ya, sebuah acara membu tuhkan waktu persiapan sekitar 6 bulan atau

dapat dikatakan selama 24 minggu, yang menjadi waktu penyelesaian seran gkaian kegiatan

dengan puncak pad a penyelenggaraan acara yang d ikehendaki klien.

3.4 Kelebihan dan Kelemaha n Hasil Analisa Proyek Fairytale Event Organizer

Berdasarkan hasil analisa proyek Fairytale Event Organ izer diketahui bahwa terdapat

kelebihan dan kelemahan dalam mengelola proyek ini, hal tersebut antara lain berupa:

1. Kelebihan Hasil Analisa Proyek Fairytale Event Organizer

a. Waktu perkiraan sangat fleksibel.

b. Klien lelu asa untuk mempersiapkan segala hal yang diinginkan dengan matang

dan baik.

2. Kelemahan Hasil Analisa Proyek Fairytale Event Organizer

a. Tidak dapat membedakan antara aktivitas yang dapat dipercepat berdasarkan

prioritasnya.

b. Perkiraan atau estimasi waktu menjad i tidak akurat atau berleb ih.

Print to PDF



)

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Fairytale Event Organizer sebagai suatu bad an usaha yang bergerak dalam bidang jasa

pengaturan acara yang karenanya memiliki beberapa aktivitas yang saling terkait. Aktivitas

aktivitas tersebut merupakan aktivitas umum yang dijalankan oleh sebuah

event organizer

yang

berhubungan dengan kliennya.

Fair ytale Event Organizer mencoba untuk membuat desain perkiraan lamanya waktu yang

dibutuhkan d alam menyelenggarakan sebuah acara yang dikehendaki oleh kliennya, sehingga

terben tu klah sebuah Gantt Ch art untuk memudahkan menampilkan perkiraan waktu dari

serangkaian aktivitas aktivitas yang dilakukan oleh Fairytale Event Organizer. Analisa metod e

Critical Path Method d igunakan o leh Fairytale Event Organizer dikarenakan hanya terdapat satu

(1) estimasi atau perkiraan waktu, seh in gga berd asarkan hasil analisa diperoleh bahwa

keseluruhan aktivitas yang terdapat pada Fairytale Event Organ izer diklasifikasikan sebagai

aktivitas yang berada pada jalur kritis dan dapat dipercepat. Pada umumnya, sebuah acara dapat

dilaku kan dengan baik melalui adanya persiap an sekitar 6 bulan atau 24 min ggu. Berdasarkan

hasil analisa metode proyek pada Fairytale Event Organ izer ditemukan adanya kelebihan dan

kelemahan, diantaranya adalah waktu yang sangat fleksibel serta memberikan kebebasan pada

klien untuk memutuskan yang terbaik dalam acara yang diharapkan atau diinginkannya.

Print to PDF



)

Di lain sisi, hal tersebut menjadikan perkiraan waktu tidak efisien atau tidak akurat serta tidak

dapat membedakan b ila ingin mempercepat aktivitas atau kegiatan dikarenakan tidak mengetahui

prioritas antar aktivitas.

4.2 Saran

Fairytale Event Organizer sebaiknya melakukan kajian ulang terhadap estimasi waktu

yang telah dilakukan dan bila waktu tersebut adalah waktu yang paling efektif, dapat membuat

skala prioritas agar mengetahui aktivitas aktivitas yang dapat dipercepat d an juga

memperhitungkan dampaknya terkait aktivitas lainnya.

Print to PDF



)

LAMPIRAN

Gb1 . Company Founder


Print to PDF



)


Gb4. 25th Anniversary o f PT. Mitra Pinasthika Mustika

Ritz C arlton Pacific Place Jakarta, 2012 -11-03

Print to PDF



)





Print to PDF



)





Print to PDF



)

Gb9. The Wedding of Ivan & Vonny

Pakuwon Imperial Ballroom I, 2 012-09-16

Gb 10. Sweet Seventeen Party of Wan da "The Luxury Falling Star"

Sheraton Hotel Surabaya, 2012-02-10

Print to PDF



)

DAFTAR PUSTAKA

Sultan Syah, Mahendra. 2004.

MANAJEMEN PROYEK Kia t Sukses Mengelola Proyek

. Jakarta:

PT. Gramedia Pustaka Utama

Santosa, Budi. 2003. MANAJEMEN PROYEK Edisi Pertama. Surabaya: Penerbit Guna Widya.

http://fairytaleorganizer.com/service/wedding (diakses 14 Juni 2013 15.45 WIB)

http://fairytaleorganizer.com/about (diakses 14 Juni 2013 15.50 WIB)

http://fairytaleorganizer.com/about/owner (diakses 14 Juni 2013 18.05 WIB)

http://fairytaleorganizer.com/service/wedding (diakses 14 Juni 2013 18.10 WIB)

http://fairytaleorganizer.com/service/sweet17 (diakses 14 Juni 2013 18.15 WIB)

http://fairytaleorganizer.com/service/social (d iakses 14 Juni 2013 18.20 WIB)

http://fairytaleorganizer.com/service/kid (diakses 14 Juni 2013 18 .30 WIB)

http://fairytaleorganizer.com/service/corporate (diakses 14 Juni 2013 18.35 WIB)

http://fairytaleorganizer.com/gallery (diakses 14 Juni 2013 18.45 WIB)

http://fairytaleorganizer.com/testimon y (diakses 14 Jun i 2013 18.55 WIB)

http://fairytaleorganizer.com/contact (diakses 14 Juni 2013 19.15 WIB)

http://intern alauditindonesia.wordpress.com/2010/02 /11/7-aspek-penting-risk-managemen t-ritel/

(diakses 17 Juni 2013 19.00 WIB)

Print to PDF



)

http://tikettraining.com/pengertian-manajemen-risiko-risk-management.html


http://fairuzelsaid.wordpress.com/2009/11/24/anaslisis-sistem-informasi-gantt-ch art/


Print to PDF



)

ddmo - 2nd - project management-ok

Documents