dasar asas dan prinsip pendidikan islam rom - core.ac.uk · pdf filedasar, asas dan prinsip...

332
DASAR, ASAS DAN PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM O l e h Prof. Dr. H. Kamrani Buseri, MA

Upload: ngokiet

Post on 28-Feb-2018

299 views

Category:

Documents


11 download

TRANSCRIPT

Page 1: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

i

DASAR, ASAS DAN PRINSIPPENDIDIKAN ISLAM

Oleh

Prof. Dr. H. Kamrani Buseri, MA

Page 2: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

ii

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam© Pro. Dr. H. Kamrani Buseri MA, Banjarmasin

x + 322 halaman, 14,5 x 21 cm

Katalog dalam TerbitanPerpustakaan Nasional Republik IndonesiaISBN: 978-602-14832-2-0

Editor: Ahmad JuhaidiLayout: AgvendaDesain Cover: Agung Istiadi

Cetakan I: Desember 2014

Hak cipta dilindungi undang-undang.Dilarang memperbanyak tanpa izin penulis, editor atau penerbit.

Penerbit:IAIN AntasariBanjarmasin, Kalimantan Selatan

Page 3: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

iii

Pengantar

Alhamdulillah, atas limpahan petunjuk dan rahmat Allah SWT, buku Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Is-

lam ini bisa diterbitkan.

Sebagian besar isi buku ini semula merupakan kumpulancatatan lepas penulis selama mengasuh mata kuliah Dasar-Dasar dan Prinsip Pendidikan Islam pada perkuliahanpascasarjana IAIN Antasari semenjak tahun 2005. Sebagianmerupakan catatan perkuliahan dan sebagian lagi sebagaijawaban atas berbagai pertanyaan mahasiswa saat seminarkelas dilakukan. Selama mengampu mata kuliah tersebut,tradisi penulis adalah sistem seminari. Akan tetapi sebelummahasiswa menyusun makalahnya, maka selama empat kaliperkuliahan penulis memberikannya dengan sistem ceramahdan tanya jawab. Metode ceramah dan tanya jawab yangdilakukan selama empat kali pertemuan sejak hari pertamakuliah, dengan pertemuan sekali seminggu adalah untukmemberikan waktu selama satu bulan (4 minggu) kepadamahasiswa untuk menyusun makalah yang akan disampaikandi kelas. Waktu satu bulan itu digunakan oleh mahasiswa

Page 4: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

iv

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

mengumpulkan bahan selanjutnya menyusun makalah sesuaitopik yang telah diberikan sejak kuliah perdana, karena padakuliah perdana juga diisi dengan kontrak kuliah sekaliguspembagian tugas menyusun makalah. Baru pada saatmemasuki pertemuan ke lima, mahasiswa sesuai tugasnyamenyampaikan makalah pada seminar kelas. Seminar kelasseperti itu membicarakan materi perkuliahan secara tuntas,dan bilamana dirasa belum tuntas maka penulis sebagaipengampu memberikan uraian tambahan, bahkan pernah jugamakalah mahasiswa ditolak karena dianggap belum tepatsesuai kurikulum atau silabus perkuliahan. Oleh sebab itupengampu meminta waktu tambahan untuk menjelaskanmateri yang dibahas tersebut. Pada umumnya, makalah danseminar kelas tersebut banyak sekali memberikan inspirasipemikiran sehingga kelas menjadi dinamis, dan bagi penulissekaligus membuka wawasan yang lebih luas.

Kepada program pascasarjana IAIN Antasari yang telahmemberikan kesempatan kepada penulis menjadi pengampumata kuliah dimaksud, penulis menghaturkan terima kasih,karena tanpa situasi seperti ini barangkali penulis belummemiliki kesempatan untuk mengumpulkan gagasanpemikiran yang sedikit demi sedikit terus dikembangkan padasetiap perkuliahan.

Kepada para mahasiswa yang mengambil mata kuliahyang diampu penulis dari setiap angkatan, dari tahun ketahun, juga penulis sampaikan terima kasih.

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam merupakanmata kuliah yang mendasar diberikan di jenjang magister

Page 5: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

v

pendidikan Islam, mengingat teori pendidikan Islam belumbegitu kuat sehingga secara terus menerus harusdikembangkan.

Sehubungan dengan itu penulis menerima kritikan secaraterbuka dan dengan senang hatI dari siapa pun untukpenyempurnaan buku ini, sembari menghaturkan terimakasih.

Semoga buku ini bisa menjadi sumbangsih penulis untukkejayaan pendidikan Islam di masa depan, aamiin.

Banjarmasin, 2 Desember 2014.

Penyusun.

Pengantar

Page 6: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

vi

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Page 7: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

vii

DAFTAR ISI

Pengantar ...................................................................... iiiDaftar Isi ....................................................................... vii

Bab IPENDAHULUAN ......................................................... 1

Bab IIEPISTEMOLOGI PENDIDIKAN ISLAM ................... 15A. Pendidikan Sebagai Ilmu Sosial-Humanis ................. 18B. Keharusan Reformasi Pendidikan .............................. 21C. Tata Pikir Islami ......................................................... 24D. Paradigma Reformasi Pendidikan Islam .................... 33

1. Memahami dan Menyadari Sistem Islam .............. 332. Niat yang Benar Sebagai Dasar Motivasi ............... 363. Menghayati Posisi Kebenaran, Kebaikan dan

Keindahan ............................................................. 454. Karakteristik Pendidikan Islam Adalah

Tumbuhnya Nilai Ilahiah ....................................... 47

Page 8: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

viii

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

5. Keluarga Sebagai Sumber Pertama Kebenaran/Pengetahuan .......................................................... 50

6. Pengembangan Total Kepribadian dan BersifatHolistik ................................................................. 52

7. Manajemen Ilahi Dalam Pendidikan ..................... 54E. Simpulan.................................................................... 58

Bab IIIISLAM DAN PENDIDIKAN ....................................... 61A. Aspek-Aspek Pendidikan dan Islam .......................... 61B. Pengertian Pendidikan Islam ..................................... 70C. Dasar Fundamental dan Tujuan Pendidikan Islam .... 73D. Unsur Dasar Pendidikan Islam .................................. 78E. Kelembagaan Pendidikan Islam ................................. 109F. Pendidikan Ala Rasul ................................................. 115

Bab IVDASAR-DASAR NORMATIF PENDIDIKANISLAM .......................................................................... 125A. Nilai Aqidah: Tauhid Sebagai Fokus Utama PAI ........ 125B. Ibadah, Syariah dan Al-Dharuyyit Al-Khams............. 144C. Manusia Sebagai Abdullah Sekaligus Khalifatullah ... 147D. Manusia Sebagai Pendidik dan Anak Didik ............... 148

Bab VDASAR-DASAR FILOSOFIS PENDIDIKANISLAM .......................................................................... 163A. Apa Hakikat Manusia dan Hal yang Terkait ............... 163B. Apa Hakikat Alam dan Apa Hakikat Kehidupan ....... 166

Page 9: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

ix

C. Apa Hakikat Kebenaran dan Pengetahuan, NilaiKebaikan dan Keindahan ........................................... 173

D. Hakikat Kebahagiaan ................................................. 176E. Pandangan-Pandangan Mengenai Hakikat, Tujuan,

Kegunaan Pendidikan ................................................ 183

Bab VIDASAR-DASAR PSIKOLOGIS PENDIDIKANISLAM .......................................................................... 193A. Fisik, Jiwa dan Ruh .................................................... 193B. Fithrah dan Hanief ..................................................... 196C. Masa Kanak-Kanak, Balig dan Dewasa ...................... 199D. Intelectual Quotient, Emotional Quotient dan

Spiritual Quotient ......................................................... 205E. Karakter dan Pendidikannya ...................................... 214

Bab VIIDASAR-DASAR SOSIOLOGIS PENDIDIKANISLAM .......................................................................... 237A. Manusia Makhluk Individual-Sosial .......................... 237B. Manusia Makhluk yang Bermanfaat bagi yang lain ... 240C. Keluarga Muslim dan Masyarakat Muslim ................ 241D. Muamalah Ekonomi dan Kecemburuan Sosial .......... 252E. Pembaharuan Sumber Kehidupan ............................. 257F. Pendidikan Nilai-Nilai Sosial bagi Kehidupan Anak.. 260G. Bentuk-Bentuk Pendidikan Sosial di Sekolah ............ 284

Daftar Isi

Page 10: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

x

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Bab VIIIPRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM ................ 285A. Pengertian .................................................................. 285B. Prinsip Umum Pendidikan Islam ............................... 287C. Prinsip khusus Pendidikan Islam............................... 292

Bab VIXPENUTUP ..................................................................... 299

PUSTAKA ..................................................................... 303DAFTAR RIWAYAT HIDUP ....................................... 313

Page 11: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

1

Bab IPENDAHULUAN

Pendidikan Islam sebagai sebuah sistem ilmu sudah tidakdiragukan lagi, hal itu sejalan dengan dikembangkan

secara terus menerus terkait filsafat pendidikan, teoripendidikan maupun operasional pendidikannya.

Perkembangan pendidikan Islam memperoleh dorongansehingga semakin melaju semenjak dilaksanakannyaKonperensi Dunia I Pendidikan Islam di King Abdul AzizUniversity Jeddah tahun 1977.

Sebagaimana sudah penulis tegaskan pada buku Rein-venting Pendidikan Islam: Menggagas Kembali Pendidikan Islam(2010:3-4), bahwa Pendidikan Islam sebagai sebuah sistemyang terefleksi dalam berbagai bentuk kelembagaanpendidikan seperti madrasah, pesantren dan perguruan tinggitelah memperlihatkan sesuatu kesungguhan, karena selaintelah memiliki program yang jelas juga telah mendapatkanapresiasi dari masyarakat.

Dalam konteks sistem lebih-lebih lagi dalam kontekskelembagaan pendidikan Islam di Indonesia semakin kuat

Page 12: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

2

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

setelah lahirnya Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007(PP 55/2007) tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan.Pendidikan agama adalah pendidikan agama yang diberikandi lembaga pendidikan sejak Taman Kanak-Kanak hinggaPerguruan Tinggi Umum. Dan bagi umat Islam adalah Pendi-dikan Agama Islam (PAI). Adapun pendidikan keagamaan dikalangan masyarakat muslim sebagaimana dimaksudkan olehPP 55/2007 adalah pendidikan keagamaan yang berlangsungpada Raudhatul Athfaal, Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah,Aliyah hingga Perguruan Tinggi Agama Islam, termasuk pulapndidikan keagamaan yang berlangsung pada pesantren.

Pendidikan keagamaan di kalangan masyarakat muslimsudah tersebar hampir ke seluruh pelosok negeri ini, bahkanPerguruan Tinggi Agama Islam memiliki corak negeri danswasta, juga terdiri dari Universitas Islam Negeri (UIN),Institut Agama Islam Negeri (IAIN) dan Sekolah TinggiAgama Islam Negeri (STAIN). Adapun perguruan tinggiagama Islam swasta namanya menyesuaikan seperti SekolahTinggi Agama Islam Al-Washliyah (STAI Al-Washliyah)Barabai, STAI Rasyidiah Khalidiyah Amuntai, STAI Al-JamiBanjarmasin, dan lain-lain. Pendidikan Keagamaan Islam jugaada yang merupakan fakultas agama Islam yang mengindukpada Universitas Umum, seperti Fakultas Agama Islam padaUniversitas Kutai Kertanegara, dan lain-lain. Pendidikankeagamaan Islam tersebut mencakup pendidikan jenjang S1,S2 dan S3. Sampai saat ini seluruh UIN telah memiliki pro-gram studi S3, dan hampir semua IAIN telah memiliki pro-gram S3, sementara hampir seluruh STAIN telah memilikiprogram S2. Begitupula pada perguruan tinggi agama Islam

Page 13: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

3

swasta yang besar telah memiliki program S2 bahkan S3.Begitupula fakultas agama Islam yang berada di perguruantinggi umum, sebagiannya telah memiliki program S2 bahkanada diantaranya yang telah memiliki program S3.

Pada kenyataannya lembaga pendidikan madrasah danpesantren memiliki corak yang berbeda-beda antara yang satudengan lainnya, dan akibatnya menghasilkan produk yangberagam pula. Dinamika penyelenggaraan pendidikan Islamtersebut menghasilkan perbedaan produk yang belummembuktikan jenis dan tingkat kualitas yang sesuai denganapa yang diharapkan.

Adakalanya produknya memiliki sikap dan nilai yangsangat bertentangan dengan substansi ajaran, menciptakanmanusia anti teknologi dan patalistik, menyuburkan kecende-rungan kultus individu, mengkuduskan sesuatu yang tidakharus dikuduskan, tercampurnya antara nilai instrumentalisdan nilai substansialis, mengibadahkan sesuatu yang tidakibadah, serta memiliki pandangan subyektif terhadap agamayang dianut, bahkan akhir-akhir ini muncul pergoncenganmengenai teroris1. Dari segi lain kurang memiliki kompetensiyang dibutuhkan oleh sebuah aktivitas profesional dalamberbagai bidang kehidupan seperti kelemahan penguasaanalat teknologi komputer, teknologi pertanian, teknologi per-tambangan termasuk manajemen dunia usaha danperdagangan.

1 Berbagai corak nilai-nilai ilahiah yang berkembang di kalangan remaja pelajardikemukakan secara luas dalam Kamrani Buseri, Nilai-Nilai Ilahiah Remaja Pelajar:Telaah Phenomenologis dan Strategi Pendidikannya, UII Press, Yogyakarta, 2004.

Pendahuluan

Page 14: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

4

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Akibat dari produk pendidikan seperti itu, muncullahkelemahan umat Islam secara umum sebagaimana yangdiutarakan oleh Mahatir Muhammad2.

Adalah sebuah kenyataan bahwa kaum musliminmenerima bahkan dalam arti luas memiliki kebanggaan dalamkebodohannya dengan kepuasan yang semu. Kita beradadalam keprihatinan sosial, ekonomi dan politik, bahkanbanyak orang Islam menerima sebuah kekuatan jaminan yangsumbang: membaca Alquran untuk memperoleh pahala danrahmat meskipun tidak memahami dan tidak memperaktik-kannya; pergi bertablig untuk memperoleh surga; membuatpamplet dan stensilan-stensilan dakwah untuk memenangkanIslam. Tetapi kebahagiaan secara pribadi itu adalah hal yangpicik dan sempit. Orang-orang Islam harus mengembangkansebuah masyarakat yang maju dan dinamis sebab kita tidakhanya menyiapkan hidup di akhirat bila kita ingin surviveatau dapat bertahan.

Selanjutnya Mahathir menegaskan, Islam bukan sajadiartikan mampu menjelaskan hadis, mampu memberikanpetunjuk ibadah peraktis atau mengulang-ulang membacaayat-ayat Alquran. Islam adalah juga berarti kemampuanmenjelaskan ajaran dan mengamalkannya, meletakkan dalamkonsep-konsep yang jernih dan dinamis di dalam masyarakatkontemporer.

Persoalan-persoalan lain, pendidikan Islam setelah berpa-pasan dengan perkembangan kemajuan ilmu pengetahuan dan

2 Mahatir Muhammad “Islamization of Knowledge and the Future of theUmmah”, dalam The International Institute of Islamic Thought, Toward Islamiza-tion of Disciplines, Herndon, Virginia, USA, 1989, h. 21-22.

Page 15: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

5

teknologi yang berasal dari rumpun budaya positivistik,muncul permasalahan baru antara lain adanya kecenderunganpendidikan kepada aspek yang teramati, terukur dan sekuler.

Pendidikan modern telah mengembangkan sikap penge-tahuan demi kehidupan dan mengembangkan fahamsekularisme dan individualisme3

Menurut Muhammad Qutb, di dunia muslim, agamaberangsur-angsur lenyap dari pemikiran dan hati mereka.Rumah dan lingkungan berkontradiksi, semakin memper-parah keadaan dan kurikulum sekolah tidak mencukupi.Pendidikan formal di sekolah atau pendidikan melalui khut-bah-khutbah, penerangan agama melalui radio dan televisijauh dari keberadaan agama dan seringkali irreligius?Diketahui bahwa materi yang diajarkan dan metode yangdigunakan sama sekali tidak berbeda dari apa yang ada diBarat yakni dunia yang mutlak anti agama walaupun keadaanitu disembunyikan di belakang layar sekularisme4.Terpilahnyapenilaian (evaluasi) antara pengetahuan dan penghayatankeagamaan dalam evaluasi hasil belajar, mengurangi maknapendidikan itu sendiri, sebab pendidikan agama dikatakanberhasil bilamana nilai telah menyatu dalam pribadi anak disaat berkomunikasi dengan dunianya5.

Dari kenyataan-kenyataan tersebut, pada dasarnyakelemahan pendidikan Islam atau pendidikan di kalangan

3 Syed Sajjad Husain dan Syed Ali Ashraf, Crisis in Muslim Education, Jeddah,Hodder and Stoughton, King Abdul Aziz University, 1979, h. 14.

4 Ibid, h. 28-29.5 M.I. Soelaeman, Suatu Telaah Tentang Manusia, Religi-Pendidikan, Depdikbud

Dirjen Dikti, PPLPTK, 1988. h. 90.

Pendahuluan

Page 16: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

6

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

orang muslim mencakup kelemahan filosofik, teoritik bahkanoperasionalnya. Oleh karena itu, dari segi filosofik dan teori-tik, pendidikan Islam sesungguhnya masih membutuhkanupaya yang sungguh sungguh yang merupakan ijtihad pendi-dikan. Akan tetapi bilamana kita menelaah kebijakan pengem-bangan perguruan tinggi Islam yang terakhir (2013) ini tam-pak sekali pengembangan filosofik-teoritik pendidikan Islamterabaikan. Sebagai contoh tidak ada lagi program studi (pro-di) Pendidikan Islam atau konsentrasi pemikiran pendidikanIslam. Pada fakultas tarbiyah tidak ada lagi prodi PendidikanIslam, tetapi diarahkan agar mengembangkan prodi Pendidik-an Agama Islam6 dan Manajemen Pendidikan Islam. Memangbilamana diperhatikan perguruan tinggi umum sudah adayang meninggalkan prodi pendidikan sebagai pendalamanteoritis dan sekarang lebih mengarah kepada prodi keguruan,misalnya prodi pendidikan matematika, prodi pendidikannilai, dan sebagainya. Hal ini bisa difahami karena ilmu pendi-dikan umum (skuler) dari segi teoritisnya sudah sangat ber-kembang dan bisa disebut telah mapan. Akan tetapi sekalilagi ilmu pendidikan Islam masih belum berkembang sebagai-mana mestinya dan bahkan belum kuat eksistensinya. Untukitu perlu penelitian dan pengembangan yang terus menerusagar ilmu pendidikan Islam betul-betul eksis secara ilmiah.Pendidikan sebagai sebuah ilmu (teori) dibutuhkan untukmenjadi landasan berpijak bagi operasional pendidikan atau

6 Pendidikan Agama Islam adalah nama mata pelajaran yang diberikan disekolah umum hingga perguruan tinggi umum, yang disingkat dengan PAI.Bagi Madrasah mulai dari Ibtidaiyah, Tsanawiyah hingga Aliyah, mata pelajaranPendidikan Agama Islam dirinci menjadi Mata Pelajaran Akidah-Akhlak,Alquran-Hadits, Fikih, Sejarah Kebudayaan Islam, dan Bahasa Arab.

Page 17: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

7

bagi peraktik pembelajaran seperti pembelajaran PAI danlainnya.

Untuk menjawab semua itu konsep atau pemikiranilmiah yang pokok adalah harus mampu menjawab apa itudasar dan prinsip pendidikan Islam. Dari telaahan yangmendalam berkenaan dengan dasar dan prinsip pendidikanIslam dimaksud tentu bangunan ilmu pendidikan Islammenjadi kuat dan memiliki karakteristik tersendiri sebagaisebuah disiplin ilmu.

Dasar atau seringkali juga disebut asas, juga prinsipdalam bahasa Indonesia pengertiannya berdekatan bahkansaling terkait.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring(dalam jaringan/online), http://kbbi.web.id/, dijelaskanpengertian:

Dasar 1/da·sar/n 1 tanah yang ada di bawah air (tt kali,laut, dan lain sebagainya): ia berhasil menyelam sampai ke —laut; 2 bagian yang terbawah (tt kuali, botol, dan lainsebagainya) yang di sebelah dalam ataupun yang di sebelahluar: isi botol itu tinggal 1 cm dr — nya; 3 lantai: rumah papan —nya ubin; 4 latar (warna yang menjadi alas gambar dan lainsebagainya): gambar bulan sabit putih pd — warna hijau; 5 lapisanyang paling bawah: meni dipakai sbg cat —; 6 bakat ataupembawaan sejak lahir: tidak ada — dagang padanya; 7 alas;fondasi: gotong royong adalah — masyarakat Indonesia; 8 pokokatau pangkal suatu pendapat (ajaran, aturan); asas: apa yangakan dijadikan — pembicaraan kita nanti; tindakan itu bertentangandng — demokrasi yang sebenarnya; 9 cak memang begitu (tt adat,

Pendahuluan

Page 18: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

8

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

tabiat, kelakuan, dan lain sebagainya): — pencuri, di mana puntetap juga mencuri; — miliknya, walaupun sudah dua hari hilangakhirnya ditemukan juga; 10 Ling bentuk gramatikal yangmenjadi asal dr suatu bentukan;

Asas n 1 dasar (sesuatu yang menjadi tumpuan berpikiratau berpendapat); pada — nya, saya setuju dng pendapat Saudara;2 dasar cita-cita (perkumpulan atau organisasi): sebelummemasuki suatu organisasi, kita harus tahu — dan tujuannya; 3hukum dasar: tindakannya itu melanggar — kemanusiaan;

berasas/ber·a·sas/v berdasarkan asas; menggunakanasas (dasar berpikir): perusahaan itu ~ koperasi;

prinsip/prin·sip/n asas (kebenaran yang menjadi pokokdasar berpikir, bertindak, dan lain sebagainya); dasar; —deskripsi asas perbedaan; — konvensi asas persesuaian;berprinsip/ber·prin·sip/v mempunyai (menganut) prinsip

Prinsip berasal dari bahasa Inggris, principle yang berarti berarti tempat/titik permulaan; asas, dasar;

yang punya prinsip8. Adapun berarti dasar, asas,fundamen; prinsip9. Menurut Kamus Besar Bahasa Indone-sia, prinsip n asas (kebenaran yang menjadi pokok dasarberpikir, bertindak, dan lain sebagainya); dasar10. Prinsip dapatdiartikan asas atau fundamen pokok untuk sesuatu ituterwujud.

7 Muhammad Ali al-Khauly, Kamus Tarbiyah Inggris-Arab, Dar Ilmi al-Muallimin, Beirut-Libanon, 1980, h. 368.

8 Ahmad Warson Munawwar, Al-Munawwar Kamus Arab-Indonesia,Yogyakarta, 1984, h. 68.

9 Liht: Ibid., h. 1224.10 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai

Pustaka, Edisi Ketiga, 2005, h. 896.

Page 19: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

9

Dari arti kata yang dimuat oleh KBBI, maka yang dimak-sud dasar di sini lebih kepada fondasi yang menjadi alas bagibangunan Ilmu pendidikan Islam, Adapun asas dimaksudkandengan sesuatu yang menjadi tumpuan berpikir atau berpen-dapat sebagai hukum dasar, yakni berdasarkan asas, ataumenggunakan asas (dasar berpikir). Sedangkan prinsip bersi-fat asas adalah kebenaran yang menjadi pokok dasar berpikiratau bertindak. Prinsip dapat pula diartikan sebagai asas ataufondamen pokok yang merupakan rukun untuk sesuatu ituterwujud. Sesuatu dikatakan prinsip, bilamana harus ada atautidak boleh tidak harus ada, untuk terwujudnya sesuatu.

Para ahli yang membahas mengenai dasar, asas dan prin-sip pendidikan Islam ini masih terbatas. Oleh karena itu padabuku ini akan dicoba dibahas dan sekaligus sebagai alternatiflain yang bisa dijadikan untuk memperkaya wawasan keilmu-an sekaligus bisa dijadikan sebagai alat memperkukuhbangunan disiplin keilmuan pendidikan Islam.

Hasan Langgulung menggambarkan bahwa pendidikanitu ibarat sebuah rumah yang terdiri dari tiang, lantai, dinding,atap, tangga dan lain-lain. Rumah tidak bisa dibina di awang-awang, harus ada tempat tegaknya. Ada tapak, halaman, pagar,kalau perlu ada pohon-pohon dan kebun-kebun di sekeliling-nya untuk memperindah pemandangan dan menjernihkanudara. Itulah asas-asas (foundations) tempat tegaknya pendi-dikan yang terdiri dari filsafat, sejarah, politik, sosial, ekonomidan psikologi11.

11 Hasan Langgulung, Asas-Asas Pendidikan Islam, Pustaka Al-Husna, Jakarta,1987, h. viii.

Pendahuluan

Page 20: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

10

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Adapun Dja’far Siddik mengulas bahwa pendidikan Is-lam ditegakkan atas beberapa asas. Ringkasnya yaitu:

1. Asas Agama

2. Asas Filsafat

3. Asas Sosial dan Kemasyarakatan

4. Asas Biologis dan Psikologis12

Menurut penulis sebenarnya secara lebih rinci, dasar-dasar pendidikan Islam itu menacakup:

1. Dasar atau Asas normatif pendidikan Islam, meliputi:

a. Nilai aqidah, ibadah, syariah – Al-dharuriyat al-khams

b. Nilai-nilai manusia sebagai abdullah, khalifatullah

c. Nilai-nilai manusia sebagai pendidik, anak didik

2. Dasar atau Asas filosofis pendidikan Islam

a. Apa hakikat manusia dan hal yang terkait denganmanusia seperti masalah akal pikiran dan mengenaihakikat kebahagiaan.

b. Apa hakikat alam

c. Apa hakikat kehidupan

d. Apa hakikat kebenaran dan pengetahuan

e. Apa itu nilai kebaikan dan keindahan

f. Pandangan-pandangan mengenai hakikat, tujuan,kegunaan pendidikan, pendidik, anak didik, lingkunganserta sarana atau metode pendidikan

12 Lihat Dja’far Sididik, Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan Islam, 1990, h. 50.

Page 21: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

11

3. Dasar atau Asas Biologis dan psikologis pendidikan Islam

a. Fisik, jiwa dan ruh

b. Fithrah dan hanief

c. Masa kanak-kanak, balig dan dewasa

d. Intelectual quotient, emotional quotient dan spiritual quotient

4. Dasar atau Asas sosiologis pendidikan Islam

a. Manusia makhluk individual-sosial

b. Manusia makhluk yang bermanfaat bagi yang lain

c. Keluarga muslim dan masyarakat muslim

d. Hubungan antara individu, keluarga, lembaga pendidik-an, mesjid dan masyarakat.

Buku ini mencoba menguraikan dasar-dasar pendidikanIslam secara rinci dimaksud, ditambah dengan uraian menge-nai prinsip-prinsip pendidikan Islam yang tidak bisa dipisah-kan dengan pembahasan mengenai dasar pendidikan.

Sebagai suatu fondasi bagi operasional pendidikan hen-daknya teori pendidikan sudah harus tersusun secara sempur-na dan bisa dipertanggungjawabkan sehingga outputpendidikan yang merupakan produk dari operasional lembagapendidikan betul-betul memenuhi harapan agama, harapanorangtua anak didik dan harapan masyarakat luas. Sebagaicontoh secara filosofis manusia yang akan dituju oleh pendi-dikan Islam adalah manusia sempurna yang tercermin dalamposisinya sebagai abdullah sekaligus khalifatullah. Tujuan padatataran filosofis ini harus dirumuskan agar menjadi tujuanteoritis yang bisa dipedomani oleh pendidik dalam menjalan-kan pendidikannya. Berkenaan dengan posisi manusia sebagai

Pendahuluan

Page 22: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

12

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

abdullah harus diuraikan indikator-indikatornya, begitupuladengan khalifatullah. Atas dasar indikator yang lengkap danjelas itu, maka operasional pendidikan Islam akan mudahmelaksanakan berbagai aktivitas untuk mencapainya. Bila-mana rincian teoritis tersebut belum sempurna, maka akankeliru atau tidak sempurna pula dalam operasional pendidik-annya, dan outputnya pun tentu tidak sempurna pula.

Di sisi lain, ilmu pendidikan Islam menjadi payung bagioperasional pendidikan, dan memang setiap pembelajarantentu membutuhkan teori tersendiri, misalnya pembelajaranakidah-akhlak, bagaimana teorinya dan bagaimana pulametodenya. Pembelajaran Bahasa Arab tentu ada teorinya danmetodenya tersendiri pula dan lainnya. Akan tetapi karenabangunan Ilmu Pendidikan Islam sebagai sebuah ilmu makro,ia akan menjadi fondasi bagi teori pendidikan untuk setiapmata pelajaran. Kukuhnya teori pendidikan Islam dalam artimakro, akan memperkukuh landasan teori pendidikantermasuk pembelajaran bagi setiap mata pelajaran.

Ilmu pendidikan Islam perlu diperjelas agar setiap pendi-dik muslim memliki pegangan dalam mendidik karena jauhberbeda dengan ilmu pendidikan umum (sekuler). Kekaburanantara konsep-teori pendidikan Islam dengan konsep-teoripendidikan umum (sekuler) akan mendatangkan kekaburanpula bagi pendidik muslim yang tentu saja berdampak luasbagi operasional pendidikan Islam.

Berkembangnya nilai Ilahiah – imaniah, ubudiah danmuamalah — menjadi karakteristik bahkan target utamapendidikan Islam, yang diharapkan dapat menggiring seluruhaspek hidup dan kehidupan anak didik.

Page 23: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

13

Khirarki nilai dalam Islam harus jelas yakni nilai ilahiahimaniah; nilai ilahiah ubudiah; nilai ilahiah muamalah; barudi bawahnya nilai insani/kemanusiaan. Nilai insani/kemanu-siaan berada di bawah nilai ilahiah dan nilai insaniah salingberkonsultasi antara satu dan lainnya, yaitu nilai ilmupengetahuan, nilai sosial, nilai ekonomi, nilai politik, nilaietika, nilai estetika dan nilai kesehatan.

Seluruh kekuatan hidup manusia apakah itu ilmu penge-tahuan, sosial, ekonomi., politik, etika, estetika, kesehatandan lainnya harus memperoleh sinar dari nilai ilahiah yangsudah bersemayam dalam diri pribadinya.

Nilai Islam membalut semua segi-segi kehidupan kitabaik itu sosial, politik, ekonomi, budaya, pendidikan, hukum,dan sebagainya. Tidak ada segi kehidupan yang terlepasdengan nilai Islam, dan bila terjadi pemisahan itulah yangdisebut dengan faham sekuler, yang berfaham agama tidakboleh masuk ke wilayah kehidupan. Sebagai contoh ada yangbeanggapan bahwa politik itu urusan dunia bukan urusanagama, atau ajaran dan nilai agama tidak boleh mencampuripolitik. Islam mengintegrasikan sistem kehidupan ke dalamsistem Islam.

Nilai-nilai kemanusiaan yang telah saling berkonsultasiantara satu dan lainnya, misalnya ilmu pengetahuan berkon-sultasi dengan nilai sosial, nilai ekonomi berkonsultasi dengannilai sosial, nilai politik berkonsultasi dengan nilai sosial,dengan nilai ekonomi dan lainnya, hal itu belum cukup mem-berikan kekuatan untuk menggapai kehidupan yang sempur-na. Semuanya itu harus pula dikonsultasikan dengan nilaiilahiah sebagai sumber segala nilai.

Pendahuluan

Page 24: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

14

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Buku ini mencoba memberikan uraian sebagian kecil daribangunan ilmu pendidikan Islam dimaksud yakni akanmenjawab apa itu dasar-dasar pendidikan Islam dan apa ituprinsip-prinsip pendidikan Islam. Melalui penguasaan dasar-dasar dan prinsip-prinsip pendidikan Islam ini diharapkanahli pendidikan Islam maupun para pendidik akan memper-oleh kejernihan.

Bertindak atas dasar sesuatu yang jernih itulah, padagilirannya lembaga pendidikan Islam yang merupakan ujungtombak dari penerapan teori dan metode pendidikan Islamtidak akan terlalu jauh perbedaannya antara lembaga yangsatu dan lainnya sehingga hasilnyapun bisa dipertanggungjawabkan, baik dari segi ilmiah maupun harapan masyarakatmuslim yang menghayati Islam secara benar.

Untuk sampai kepada penelitian dan pengembangankonsep-konsep dan teori berkenaan dengan dasar-dasar danprinsip-prinsip pendidikan Islam ini, didahului dengan pema-haman mengenai epistemologi pendidikan Islam yang tentusaja berbeda dengan epistemologi pendidikan umum(sekuler).

Meskipun telah ada beberapa ahli yang membahas epis-temologi pendidikan maupun epistemologi pendidikan Islam,pada buku ini juga diuraikan epistemologi pendidikan Islamsekaligus dikaitkan dengan keharusan reformasi pendidikanIslam itu sendiri.

Page 25: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

15

Bab IIEPISTEMOLOGI PENDIDIKAN

ISLAM

Epistemologi Islam ialah bagaimana Islam menelorkanilmu pengetahuan atau teori kebenaran, menyangkut

metode, kemungkinan-kemungkinan, asal mula, sifat alami,batas-batas, asumsi dan landasan serta bagaimana prosedur-nya seperti tingkat validitas dan realibilitas. EpistemologiIslam dalam konteks pendidikan adalah bagaimana Islammemberikan dasar pijak dan prinsip-prinsip berkenaandengan isu memanusiakan manusia menjadi manusiamenurut pandangan Islam. Atas dasar pijak dan prinsip itulahdipadukan dengan pengalaman emprik para tokoh pendidikmuslim akan menelorkan sejumlah gagasan bagaimanamemproses manusia menjadi manusia menurut pandanganIslam, dan atas semua itulah akan menelorkan ilmu pendi-dikan Islam.

Berkaitan dengan pembangunan ilmu yang Islami,belakangan muncul upaya Islamisasi ilmu pengetahuansebagai jawaban terhadap perkembangan pengetahuan yangdianggap jauh dari ajaran dan nilai Islam.

Page 26: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

16

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Islamization of knowledge yang dikembangkan olehsebagian pemikir muslim, ada yang memulai sejakepistemologinya, ada pula yang hanya membicarakanasksiologinya saja. Khusus natural science sukar dikembangkanepistemologi tersendiri yang berbeda dengan apa yang telahditemukan oleh ahli natural science selama ini, sebab hal-halyang terkait kealaman hukumnya tetap tidak berubah (latabdila li sunnatillah). Untuk hal ini Tuhan tidak banyakmemberikan petunjuk karena alam selalu berjalan sesuaidengan aturan atau takdir Tuhan. Sementara yang terkaitdengan manusia di luar fisika, biologi dan kimia manusia,maka tidak ada hukum yang tetap, karena manusia melaluiakal pikiran dan perasaannya selalu berubah dan berkembangsesuai dengan situasi dan kondisi yang sedang dihadapinya.Manusia memiliki hak pilih, oleh sebab itu Tuhanmenurunkan qauliyah-Nya (Alquran maupun Sunnah) yangberisi petunjuk berbagai aspek kehidupan kemanusiaan baikisu-isu ibadah, isu-isu muamalah seperti isu ekonomi, sosial,budaya, politik dan sebagainya termasuk isu pendidikan.Petunjuk qauliyah Tuhan umumnya bersifat deduktif, normatif,motivatif, inovatif, reflektif, isyarah, hudan, bayan dan furqan.

Pendidikan Islam secara umum, yaitu pengaturan diriindividu dan masyarakat yang disiapkan kepada menetapiIslam dan memperaktikkannya secara keseluruhan dalamkehidupan pribadi dan masyarakat13

13 Al-Nahlawi, Abd al-Rahman, Ushul al-Tarbiyah al-Islamiyah wa Asalibuha fial-Bait wa-al Madrasah wa al-Mujatama’, Dar al-Fikr, Demaskus, 1979, h. 20.

Page 27: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

17

Menurut rumusan hasil Konperensi Pendidikan IslamDunia ke 1 di King Abdul ‘Aziz University Jeddah, tahun 1977,dinyatakan:

The meaning of education in it totality in the context of Islamis inherent in the connotations of the term Tarbiyyah, Ta’lim andTa’dib taken together. What of this terms conveys concerning manand his society and environment in relation to God is related to theothers, and together they represent the scope of education in Islam,both ‘formal’ and ‘nonformal’.

Sementara tujuan pendidikan Islam yaitu:

Education should aim at the balanced growth of the totalpersonality of Man through the training of Man’s spirit, intellect,rational self, feeling and bodily senses. The training imparted to aMuslim must be such that faith is infused into the hole of hispersonality and creates in him an emotional attachment to Islamand enables him to follow the Quran and the Sunnah and be governedby the Islamic system of values willingly and joyfully so that he mayproceed to the realization of his status as Khalifatullah to whomAllah has promised the authority of the universe.

Berkenaan dengan status manusia sebenarnya perludiekplisitkan pula status manusia sebagai abdullah (hambaAllah) sekaligus khalifatullah (wakil Allah) di muka bumi ini.Status sebagai abdullah harus satu kesatuan dengan statussebagai khalifatullah. Jadi manusia itu adalah abdullah-khalifatullah.

Berbicara tentang pendidikan Islam bisa didekati dari segikeilmuan yang meliputi: Filsafat Pendidikan Islam, TeoriPendidikan Islam dan Operasional Pendidikan Islam. Biladidekati dari segi faktor, maka ruang lingkup pendidikan Is-lam meliputi: Tujuan Pendidikan Islam, Strategi dan MetodePendidikan Islam, Pendidik, Anak didik dan Lingkungan

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 28: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

18

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Pendidikan Islam. Bila didekati dari segi tempat berlang-sungnya pendidikan, maka pendidikan Islam bisa berlangsungdi rumah tangga/keluarga termasuk pendidikan pra natal,pendidikan yang berlangsung di lembaga pendidikan danpendidikan di lingkungan masyarakat seperti pengajian-pengajian dan sebagainya. Atau dalam istilah lain pendidikanbisa berlangsung pada jalur sekolah dan luar sekolah. Luarsekolah terdiri atas pendidikan di rumah tangga/keluarga danpendidikan di masyarakat. Istilah yang hampir sama ialahpendidikan melalui jalur informal, formal dan non formal.Bila dilihat dari pengelolaan, maka termasuk manajemenpendidikan yang membicarakan bagaimana mengelolasesuatu, terkait dengan pengelolaan sumber daya manusiadan sumber daya lainnya agar terarah kepada visi, misi dantujuan kelembagaan pendidikan Islam.

Epistemologi Islam sebagai dasar reformasi wawasanpendidikan melalui penelaahan secara mendalam, kompre-hensif, sistematis dan terarah terhadap objeknya yakni bagai-mana memanusiakan manusia dengan segenap problematikayang sedang dihadapinya saat ini. Disebabkan isu-isu pendi-dikan terus berubah dan berkembang, maka reformasi adalahmenjadi kaharusan.

A. Pendidikan Sebagai Ilmu Sosial - HumanisBerbicara mengenai objek ilmu, maka objek materia

pendidikan adalah manusia, sementara objek formalnyaadalah bagaimana ide, pendekatan atau pandangan terhadap

Page 29: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

19

manusia tersebut14. Disebabkan struktur realitas ada 5 yakniada 4 realitas kenyataan dan 1 realitas idea dan merupakanpuncak tertinggi dari ilmu pengetahuan manusia ialah realitasTuhan. Realitas Tuhan adalah semesta ide, pemikiran dangagasan manusia tentang sesuatu yang tak terjangkauolehnya, baik secara indrawi maupun pikiran15

Dalam konteks semua itu, maka untuk upaya reformasipendidikan ada keharusan menoleh kepada qauliyah Tuhan disatu sisi dan pengalaman empiris di sisi lain. Epistemologipendidikan Islam tidak bisa lepas dari sifat-sifat ilmu dalampandangan Islam yakni theoanthropocentric, menghargaikebenaran empirik indrawi, logik, etik, dan transendental.

Membangun pendidikan Islam sebagai ilmu sosial-humanis yang theoanthropocentric, pertama tentu harusbertanya dulu kepada Alquran dan Sunnah terkait dengangambaran, gagasan, pandangan, norma, nilai, petunjuk sertamotivasi apa yang diisyaratkan oleh Tuhan terkait denganpendidikan. Dalam konteks ini bagaimana Tuhan menggam-barkan, menerangkan atau menjelaskan mengenai apa itumanusia dengan segenap seluk beluknya, karena manusiamerupakan central perhatian bagi pendidikan. Termasuk pulaapa itu ilmu atau kebenaran, apa itu nilai etika atau kebaikandan apa itu nilai estitika atau keindahan, yang semuanyamenjadi bagian penting bagi pendidikan. Semua permasalantersebut, kemudian dikombinasikan dengan hal-hal empirik

14 Jasa Ungguh Muliawan menegaskan objek formal kadang juga dimaksudsebagai objek normatif, dan itu cenderung masuk kategori ontologi. Adasemacam siklus antara ontologi dan epistemologi (Epistemologi Pendidikan, GajahMada University Press, Yogyakarta, 2008, h. 6)

15 Lihat Jasa Ungguh Muliawan, Ibid, h. 9-10.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 30: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

20

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

baik yang telah termuat dalam berbagai rumusan teoritismaupun yang belum termuat, dalam arti masih merupakanbagian dari pengalaman.

Pandangan Allah tentang manusia sangat jelas dan rincidikemukakan-Nya, tetapi di lain pihak terdapat banyak perta-nyaan terkait dengan pendidikan, terutama menyangkut objekformalnya yang berhubungan dengan pandangan, bagaimanaupaya secara sengaja dan berencana agar perkembanganmanusia terarah kepada pencapaian tujuan hidup muslimyang sebenarnya yang sesuai dengan tuntunan syari’at Islam.

Dalam pengertian lain manusia yang mau dibangun olehIslam adalah manusia sebagai abdullah dan khalifatullah.

Seorang abdullah adalah yang selalu beriman danmengabdi atau beribadah kepada Allah. Alqur’an menegaskandalam surah Az-Ztariat (51):56, “Tidaklah Aku jadikan jindan manusia kecuali untuk berbakti kepada-Ku”, sementarasebagai khalifatullah atau wakil Allah di bumi, bertugas untukmemakmurkan bumi. Allah menegaskan dalam surah Huud(11):61, “Dia (manusia) dimunculkan dari bumi dan disuruhuntuk memakmurkan bumi”. Memakmurkan bumi artinyamembangun di bumi untuk mencapai kebahagiaan,kesejahteran dan kedamaian bersama umat manusia. Jadimanusia yang bergelar abdullah sekaligus khalifatullahbercirikan selalu ingat dengan Tuhan-Nya dan selalu menye-barkan kemaslahatan di muka bumi tempat hidupnya.

Implementasi dari seluruh jawaban tersebut merupakanbagian dari kajian empirik pendidikan. Kajian empirik lainnyaadalah membedah perkembangan historis dari kenyataanperjalanan Rasul mengelola pendidikan.

Page 31: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

21

B. Keharusan Reformasi PendidikanReformasi mengapa dibutuhkan, reformasi akan ada bila-

mana suatu keadaan terjadi status quo atau terjadi ketidaksesuaian dengan berbagai tuntutan khususnya tuntutanperubahan di masyarakat sebagai yang menerima dampaklangsung dari pendidikan. Di saat reformasi dibutuhkanserentak terjadi refleksi keilmuan untuk menjawab berbagaipersoalan pendidikan.

Pendidikan Islam sebagai sebuah sistem yang terimple-mentasikan dalam berbagai bentuk kelembagaan pendidikanseperti madrasah, pesantren dan perguruan tinggi Islam telahmemperlihatkan sesuatu kesungguhan, karena selain telahmemiliki program yang jelas juga telah mendapatkan apresiasidari masyarakat. Realitas pendidikan Islam ini telah diperkuatdengan lahirnya Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan.

Dalam kenyataannya lembaga pendidikan itu memilikicorak yang berbeda-beda antara yang satu dengan lainnya,dan akibatnya menghasilkan produk yang beragam baik jenisdan tingkat kualitas.

Sebagaimana telah diutarakan secara pada Bab Pendahu-luan di sini perlu diulangi bahwa adakalanya produk pendidik-annya memiliki sikap dan nilai yang sangat bertentangandengan substansi ajaran, menciptakan manusia anti teknologidan fatalistik, menyuburkan kecenderungan kultus individu,mengkuduskan sesuatu yang tidak harus dikuduskan, tercam-purnya antara nilai instrumentalis dan nilai substansialis,mengibadahkan sesuatu yang tidak ibadah, serta memiliki

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 32: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

22

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

pandangan subyektif terhadap agama yang dianut, bahkanakhir-akhir ini muncul pergoncengan mengenai teroris16. Disegi lain kurang memiliki kompetensi yang dibutuhkan olehsebuah aktivitas profesional dalam berbagai bidang kehidupanseperti kelemahan penguasaan teknologi (komputer,teknologi pertanian, pertambangan) termasuk kelemahan dibidang managemen.

Akibat dari produk pendidikan seperti itu, muncullahkelemahan umat Islam secara umum sebagaimana yangdiutarakan oleh Mahatir Muhammad17

It would appear to me that any Muslims have accepted and tosome extent have taken pride in their ignorance with unbelievablesatisfaction. We are in acute social, economic and political agony,yet many Muslims have adopted a strangely false sense of scurity:reading the Qur’an will bring them thawab or blessings even if theydo not understanding or practice it; going out on tabligh orpropagation will scure a piece of paradise; writing phamplets andpropaganda sheets will win support for Islam. But this preoccupationwith gaining merit for self is too narrow. Muslims must establish athriving and dynamic society because there can only be a hereafterfor us if we survive as Muslims.

Understanding Islam does not mean only the ability to explaina hadith, or outline the mechanics of certain rituals or recite versesthe Qur’an. Understanding Islam also means the capacity to explainand put into practice its dynamic and vibrant concepts incontemporary society.

16 Berbagai corak nilai-nilai ilahiah yang berkembang di kalangan remajapelajar dikemukakan secara luas dalam Kamrani Buseri, Nilai-Nilai Ilahiah RemajaPelajar: Telaah Phenomenologis dan Strategi Pendidikannya, UII Press, Yogyakarta,2004.

17 Mahatir Muhammad, “Islamization of Knowledge and the Future of theUmmah”, dalam The International Institute of Islamic Thought, Toward Islamiza-tion of Disciplines, Herndon, Virginia, USA, 1989, h. 21-22.

Page 33: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

23

Persoalan-persoalan lain, pendidikan Islam setelahberpapasan dengan perkembangan kemajuan ilmu pengeta-huan dan teknologi yang berasal dari rumpun budayapositivistik, muncul permasalahan baru antara lain adanyakecenderungan pendidikan kepada aspek yang teramati,terukur dan sekuler.

Pendidikan modern telah mengembangkan sikappengetahuan demi kehidupan dan mengembangkan fahamsekularisme dan individualisme18. Berikutnya berkembangskap positivis, pragmatis dan hedonis bahkan manusia merasakurang terikat dengan Tuhan dan muncul faham liberalismedan pluralisme di satu sisi. Di sisi lain muncul pula fahamfundamentalis ekstrim.

Menurut Muhammad Qutb, di dunia muslim, agamaberangsur-angsur lenyap dari pemikiran dan hati mereka.Rumah dan lingkungan berkontradiksi, semakin memper-parah keadaan dan kurikulum sekolah tidak mencukupi.Pendidikan formal di sekolah atau pendidikan melaluikhutbah-khutbah, penerangan agama melalui radio dantelevisi jauh dari keberadaan agama dan seringkali irreligius?Diketahui bahwa materi yang diajarkan dan metode yangdigunakan sama sekali tidak berbeda dari apa yang ada diBarat yakni dunia yang mutlak anti agama walaupun keadaanitu disembunyikan di belakang layar sekularisme19.

Terpisahnya penilaian (evaluasi) antara pengetahuan danpenghayatan keagamaan dalam evaluasi hasil belajar,mengurangi makna pendidikan itu sendiri, sebab pendidikan

18 Syed Sajjad Husain dan Syed Ali Ashraf, Op. cit., h. 14.19 Ibid.: 28-29.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 34: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

24

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

agama dikatakan berhasil bilamana nilai telah menyatu dalampribadi anak di saat berkomunikasi dengan dunianya20.

Di lain pihak banyak lulusan perguruan tinggi yang belummandiri baik segi keutuhan kepribadian maupun kemandirianhidup, karena orientasi mahasiswa lebih kepada hal-hal yangformalitas bukan substansi.

Dari kenyataan-kenyataan tersebut, pada dasarnya kele-mahan pendidikan Islam atau pendidikan di kalangan orangmuslim mencakup kelemahan filosofik, teoritik bahkan opera-sionalnya. Untuk itu ditawarkan pemecahan paradigmatikuntuk bangunan ilmu pendidikan Islam yang reformatif.

Tentu saja karena berpikir epistemologik Islam, makajawaban yang ada akan lebih kepada jawaban yang bersifatumum atau filosofis. Pembenahan aspek filosofis harus dimu-lai terlebih dahulu, karena secara hirarki ilmu yang palingdasar adalah filsafat, baru teori dan teorilah yang akanmenuntun operasional pendidikan.

C. Tata Pikir IslamiSumber ilmu menurut pandangan Islam hanya satu yaitu

Allah. Allah menurunkan ilmu kepada manusia melalui duajalur yakni jalur qauliyah (wahyu berupa Alquran dan Sunnah),dan jalur kauniyah (hukum kealaman). Oleh karena itudikenallah istilah untuk wahyu dengan ilmu berian (Perennialknowledge), sementara ilmu yang digali dari hukum kealamandisebut ilmu carian (acquired knowledge). Jalur qauliyah (ayatqauliyah/wahyu) umumnya bersifat deduktif, normatif,

20 M. I.Soelaeman, Op. cit., h. 90.

Page 35: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

25

informatif, motivatif, reflektif, isyarat, hudan dan furqan.Adapun jalur kauniyah (ayat kauniyah/hukum kealaman)umumnya bersifat induktif dan positif

Bagi kaum muslimin kedua jalur tersebut harus diman-faatkan sebaik-baiknya dan tentu saja secara proporsional.Pemahaman terhadap ayat qauliyah/wahyu akan memberimakna bagi kehidupan sedangkan pemahaman terhadap ayatkauniyah/kealaman akan memudahkan hidup manusia. Jadikeduanya digabung, maka manusia akan menjadi mudahhidupnya sekaligus hidupnya bermakna. Posisi inilah yangdikehendaki dengan abdullah (hamba Allah) sekaligusKhalifatullah (wakil Allah di bumi), dan bila posisi demikiansudah diraih, maka ia akan mendatangkan rahmat bagisekalian alam (rahmatan lil ‘alamin)21.

Sebagai abdullah harus menghayati qauliyah Allah dengansebaik-baiknya sehingga ia akan mampu menempuh hidupatas dasar norma, nilai dan perilaku yang telah digariskanoleh Allah. Sebagai Khalifatullah harus menghayati kauniyahAllah sehingga ia betul-betul memahami hukum kealamanyang bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mengelola alamsemesta ini sesuai dengan norma kehambaannya(abdullah),bukan atas dasar keangkohan dan keserakahan.

Disebabkan ilmu sumbernya hanya satu sehingga aksio-loginya juga satu yakni rahmatan lil ‘alamin, yang secara praktisialah seseorang yang banyak manfaatnya bagi orang lain,bahkan banyak manfaatnya bagi alam semesta.

21 Lihat:Kamrani Buseri, Reinventing Pendidikan Islam: Menggagas KembaliPendidikan Islam Yang Lebih Baik, Antasari Press, 2010, h. 11.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 36: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

26

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Allah satu-satunya sumber kebenaran atau sumber ilmupengetahuan telah menyiapkan ayat qauliyah dan ayatkauniyah-Nya. Keduanya harus dikuasai, dan tujuan penguasa-an ilmu-ilmu kauniyah agar manusia memperoleh kemudahandalam hidupnya, sedangkan penguasaan terhadap ilmu-ilmuqauliyah adalah agar manusia bermakna dalam hidupnya.Manusia yang hidupnya mudah adalah manusia yang mampuhidup mandiri dan manusia yang hidupnya bermakna adalahmanusia yang mampu menghayati kebenaran, kebaikan dankeindahan dalam satu kesatuan kepribadiannya, dan manusiaseperti itulah yang diharapkan menggapai kebahagiaan didunia dan di akhirat kelak, serta manusia seperti itulah yangakan mampu memakmurkan atau membangun bumi sekali-gus menjadi rahmat bagi sekalian alam.

Tata pikir ini tidak berhenti di situ, tetapi lebih jauh sese-orang bisa memilih untuk menjadi seorang ahli atau expert,seperti apa yang dikemukakan Allah bahwa hendaklah adasebagian kecil yang menjadi ahli agama (tafaqquh fi al-din).Lawan dari itu adalah ahli di bidang keduniaan (tafaqquh fi al-dunya). Bagi yang ingin menjadi ahli agama tentu ilmu-ilmuterkait dengan keagamaan lebih intens dipelajari terutamayang terkait dengan qauliyah Allah, sebaliknya bagi merekayang ingin menjadi ahli di bidang-bidang keduniaan sepertimenjadi scientis, dokter, lawyer, bussines man dan lainnya,maka harus mendalami ilmu-ilmu terkait yakni kauniyah Allah.

Meskipun ada istilah ahli agama (tafaqquh fi al-din) danahli keduniaan (tafaqquh fi al-dunya), tetapi keduanya harusterintegrasi. Seorang yang ahli agama hendaknya mempelajarijuga masalah-masalah keduniaan minimal menyangkut

Page 37: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

27

pengantar ilmu misalnya pengantar ilmu pendidikan, pengan-tar ilmu ekonomi, pengantar ilmu politik, pengantar ilmusosial, pengantar ilmu budaya, pengantar ilmu hukum, dansebagainya. Melalui pemahaman berbagai pengantar ilmutersebut seorang yang ahli di bidang agama akan bisa mema-hami masalah-masalah keduniaan meskipun tidak mendalam.Minimal yang bersangkutan akan mampu membedakanberbagai disiplin ilmu tersebut dan juga mengerti berbagaiistilah atau konsep terkait dengan ilmu tersebut.

Sebaliknya seorang yang mendalami dan menjadi ahli dibidang ilmu keduniaan harus pula memahami masalah-masalah pokok agama seperti mampu membaca dan menulisAlquran, mengerti ilmu fiqih dasar yang menyangkut masalahkeseharian seperti fiqih bersuci (thaharah), fiqih ibadah terkaitdengan shalat, puasa, zakat dan haji, juga yang terkait denganpokok keimanan menyangkut rukun iman, atribut Tuhan,Malaikat, dan Rasul-Nya.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 38: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

28

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Gambar 1:

Tatapikir Epistemologi Islam

Memperhatikan pendekatan skuler hanya berpijak padakebenaran empirik dan indrawi (positivis), sementara

Page 39: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

29

pandangan Islam meliputi empirik indrawi (positivis), logik(rasionalis), etik (etika) dan transendental (metafisis-spiri-tualis) dengan meletakkannya secara proporsional. Islammenggunakan pendekatan empirik - positivistik bagi hal-halkonkrit misalnya berkenaan dengan jual beli harus konkrit adabenda yang dijual tidak boleh sesuatu yang maya. Begitupulaberkenaan dengan takaran, timbangan, penentuan sesuatu itunajis atau sesuatu itu bersih, maka harus konkrit. Member-sihkan najis harus jelas hilang bendanya, baunya dan rasanya.Semua itu harus didekati dengan positivistik. Rasionalistikdigunakan dalam Islam misalnya dalam hal penetapan hikmahsesuatu seperti hikmah puasa adalah untuk kesehatan dankesabaran.Ternyata kedua hikmah puasa itu memang masukakal bahwa puasa untuk kesehatan terutama baik kesehatanfisik maupun mental, juga untuk kesabaran sebab seseorangyang berpuasa, ia belajar menahan diri dari makan minum,dan segala sesuatu yang membatalkannya. Ini melahirkanmanusia yang sabar yakni seseorang yang mampu mengen-dalikan jiwanya agar tetap tenang dalam menghadapi sesuatuyang tidak disenangi, dalam hal puasa akan terjadi rasa lapartentu tidak disenangi, tetapi harus ditahan karena puasa.Melalui latihan seperti itu maka akan melahirkan tingkatkesabaran seseorang dalam menghadapi berbagai hal selamahidup ini. Empirik etik dipergunakan untuk menangkap se-suatu yang tidak indrawi maupun sesuatu yang rasional namunsesuatu yang bernilai etis, moral dan akhlak. Misalnya melaluipendekatan empirik etik ternyata filsafat prennialismemembuktikan bahwa ada nilai-nilai etik, moral dan akhlak yangsecara turun temurun merupakan sebuah kebenaran abadi yang

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 40: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

30

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

tidak terbantahkan sepanjang sejarah umat manusia sepertikejujuran, keadilan dan amanah. Begitupula empiriktransendental yang dalam filsafat ilmu bisa didekati denganpendekatan fenomenologis, Islam menggunakannya untukmenangkap sesuatu yang tidak tampak namun ada maknanyabagi seseorang. Ibadah sholat, zikir maupun ibadah lainnyaadalah sesuatu kebenaran karena ada makna dibalik semuaitu. Begitupula agama yang dijelaskan melalui wahyu yangkebenarannya bersifat transendental yang meliputi kebenarandeduktif, informatif, reflektif, normatif, motivatif, reflektif,isyarat, hudaan dan furqan yang dibawa oleh seorang Rasul yangbetul-betul bisa dikategorikan sebagai kebenaran truth by au-thority sebagaimana dikenal dalam dunia ilmiah.

Bagi Islam, Ilmu pendidikan sebagai bagian dari ilmukemanusiaan di luar fisika, biologi, dan kimia manusia, harusberkonsultasi terlebih dahulu kepada yang transenden,kemudian kepada hal-hal yang empiris dari proses pendidikan.Atau lebih dahulu mengorientasikan kebenarannya kepadaayat qauliyah yang deduktif, reflektif, normatif, informatif,motivatif, isyarat, hudan dan furqan, baru kemudian kepada ayatkauniyah yang induktif-positif.

Dalam konteks tatapikir Islami ini ada baiknya disimakbeberapa kesimpulan Noeng Muhadjir menyangkut epistemo-logi keislaman sebagai berikut:

1. Tesis epistemologik utama: wahyu adalah kebenaranmutlak.

2. Tesis epistemologik 1: karena dhaifnya akal budi manusia,maka kebenaran yang dapat dijangkau oleh manusiahanyalah kebenaran probabilistik.

Page 41: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

31

3. Tesis epsitemologik 2: wujud kebenaran yang dicapai dapatberupa eksistensi sensual, logik, etik atau transenden, ataudalam wujud aayah, isyarah, hudan atau rahmah.

4. Tesis epistemologik 3: karena kebenaran yang dapat dijang-kau manusia adalah kebenaran probabilistik, maka modellogika untuk pembuktian adalah model logika probabilistik.

5. Tesis epistemologik 4: untuk pemahaman hubungan antarmanusia dan antara manusia dengan alam, sejauh tidak terkaitdengan nilai (baik yang insaniyah maupun yang Ilahiyah)model pembuktian induktif probabilistik dapat digunakan.

6. Tesis epistemologik 5: untuk pemahaman beragam hu-bungan tersebut di atas, bila terkait pada nilai, modelpembuktian deduktif probabilistik dapat digunakan.

7. Tesis epistemologik 6: untuk menerima kebenaran mutlaknash, model logika reflektif probabilistik dengan terapantematik atau maudhu’i lebih tepat digunakan22.

Agar berbagai probabilistik dapat terkurangi, maka perludipergunakan beberapa pendekatan.

1. Pendekatan secara umum ialah teoantropocentris, artinyailmu pendidikan dibangun atas dasar pendekatan ketu-hanan dan kemanusiaan.

2. Ilmiah cum doktriner. Epistemologi yang ditawarkan MuktiAli berupa pendekatan ilmiah cum doktriner23 merupakan hal

22 Noeng Muhadjir, dalam Ahmad Tafsir (editor), Epistemologi untuk IlmuPendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Gunung Jati, Bandung, 1995,h. 25.

23 Mukti Ali, “Metodologi Ilmu Agama Islam”, dalam Taufik Abdullah danM. Rusli Karim (ed.), Metode Penelitian Agama: Sebuah Pengantar, 1989, h. 47.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 42: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

32

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

yang seharusnya. Masalah yang harus ditelaah adalah Alqurandan sejarah Islam dengan metode tipologi yakni masalah-masalah yang dipelajari adalah Tuhan, Nabi Muhammad,Alquran, situasi dan kondisi negeri Arab sewaktu NabiMuhammad diangkat, orang-orang yang mewakili corakkelompok masyarakat yang pertama dan diajar oleh Nabi24.

3. Pendekatan lain adalah membandingkan/komparasi ber-bagai pemikiran tokoh-tokoh pendidikan dengan meng-ambil mana yang lebih mendekati kebenaran atau manayang bisa dimodifikasi atau melihat mana aspek kelemahanatau kekeliruannya. Untuk yang terakhir ini epistemologifalsifikasi Karl R. Popper25 sangat membantu. Popperdengan epistemologi realisme metafisikanya, mencobauntuk membangun teori melalui falsifikasi bukan verifikasisehingga terbangun teori yang bersifat universal dan bisamemecahkan persoalan yang sedang dihadapi manusia.Pendidikan formal terbatas karena pendidikan lebihholistik. Ayat-ayat yang berkaitan dengan shalat, puasa,zakat dan haji bukan semata ayat untuk hal tersebut tetapibisa dilihat sebagai ayat-ayat kepribadian.

4. Apabila kita mengikuti uraian Noeng Muhadjir26, mengenaimetodologi penelitian agama dari studi klasik, sampai studiinterdisipliner, ada diantara berbagai metode yang ditawar-kan untuk penelitian agama itu bisa diterapkan sebagai

24 Ibid., h. 56-57.25 Lebih jauh lihat: Alfons Taryadi “Epistemologi Pemecahan masalah Menurut

Karl R Popper”, 1991.26 Noeng Muhadjir, Metodologi Penelitian Kualitatif, PT Rake Sarasin,

Yogyakarta, Edisi IV, 1996, h. 177-196.

Page 43: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

33

metode penelitian pendidikan, antara lain: Studi Islamphenomenologik, studi Islam kontekstual dan studi Islammultidisipliner dan interdisipliner.

5. Pendekatan lain adalah pertukaran pikiran para ahli melaluidialog seperti seminar atau diskusi, baik membahas karyailmiah maupun hasil penelitian di bidang pendidikan Is-lam. Dapat difahami bahwa tingkat kebenaran yang perta-ma adalah hasil penelitian ilmiah, tingkat ke dua hasil fo-rum ilmiah (seminar dan diskusi), baru tingkat kebenaranke tiga berupa karya individual seperti buku dan karyailmiah lainnya.

D.Paradigma Reformasi Pendidikan Islam1. Memahami Dan Menyadari Sistem Islam

Islam tidak mengenal pemisahan antara agama dengansistem atau sub sistem kehidupan sebagaimana yang lazimberkembang di kalangan paham skuler. Oleh sebab itu se-mua aspek kehidupan seperti ekonomi, politik, sosial, bu-daya termasuk pendidikan harus diberi nilai oleh Islam.Tidakada segi-segi kehidupan yang terlepas dari Islam.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 44: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

34

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Gambar 2: Islam dan Sistem Kehidupan

Gambar di atas menjelaskan bahwa semua aspekkehidupan berada dalam lingkaran Islam dan nilai-nilainya,artinya ajaran Islam dan nilai-nilainya harus terefleksidalam berbagai aktivitas kehidupan tersebut.

Kedudukan agama dalam pandangan skuler memilikiposisi yang sejajar dengan sub sistem lainnya. Sedangkandalam pandangan Islam, agama “Islam” harus membalutseluruh sub sistem kehidupan, sekaligus ia juga membalutsegala aspek kehidupan pribadi dan keluarga.

Pendidikan sebagai upaya untuk memanusiakanmanusia secara holistik, terkait dengan nilai-nilai mengenaimanusia itu sendiri yakni apa itu manusia, apa tujuan dari

Page 45: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

35

penciptaan manusia, apa itu manusia ideal, bagaimanamenjadi manusia yang ideal, bagaimana hubungan antarmanusia, antara manusia dengan alam semesta, sertabagaimana hubungan dengan sang penciptanya

Sehubungan dengan itu, pendidikan Islam merupakaninterrelasi antara aqidah, ibadah, muamalah, mengem-bangkan fithrah dan hanief, serta seluruh potensi kemanu-siaan untuk mewujudkan fungsinya sebagai abdullahsekaligus khalifatullah menuju manusia sempurna.

Gambar 3: Sistem Pendidikan Islam

Keterangan:PI : Pendidikan IslamA : AkidahB : IbadahC : Muamalah

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 46: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

36

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Pendidikan Islam sebagai motor penggerak merupakanproses inti dari interrelasi akidah, ibadah dan muamalahdalam arti luas. Secara lebih rinci bisa dilihat sebagai upayamenghidupkan akidah, ibadah dan muamalah secarasimultan, sekaligus berarti mengembangkan fithrah danhanief serta potensi manusia untuk mewujudkan dua fungsiutamanya, yakni sebagai abdullah dan khalifatullah.Bilamana kedua fungsi pokok manusia tersebut berjalansimultan dalam diri pribadi seseorang, maka ia akanmewujudkan performan sebagai manusia sempurna.

2. Niat Yang Benar Sebagai Dasar Motivasi

Islam adalah agama yang bertujuan menghantarkanumatnya untuk menggapai kebahagiaan dunia dan akhirat.Untuk itu Islam mengajarkan sekaligus mendorong peme-luknya untuk bekerja dengan sebaik-baiknya (ahsanu‘amala). Bekerja sendiri merupakan tanda syukur kehadiratAllah atas nikmat yang diberikan Allah kepadanya sebagai-mana yang digambarkan oleh Allah dalam firman-Nya padasurah Saba’ ayat 13: “Bekerjalah hai keluarga Nabi Daudsebagai tanda bersyukur kepada Allah”.

Di lain pihak, Islam juga menegaskan bahwa posisiatau derajat seseorang ditentukan oleh amalnya, maksud-nya seseorang akan bernilai di mata manusia maupundalam pandangan Allah SWT, atas track record pekerjaansehari-harinya, bukan atas dasar suatu jabatan yangterpundak di bahunya. Tentu saja suatu pekerjaan yangpositif, yakni yang tidak bertentangan dengan ajaranagama.

Page 47: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

37

Tugas pokok manusia sebagai abdullah dan khalifatullahdi muka bumi ini menggiring kita kepada dua corak amalatau kerja kita yakni kerja yang bersifat keduniawian dankeukhrawian. Sebagai abdullah kita diharuskan melakukanamal-amal atau pekerjaan keukhrawian seperti ibadahmahdhah, zikir, salawat dan lainnya, sementara sebagaikhalifatullah mengharuskan kita melakukan kerja-kerjaduniawiah seperti bertani, berdagang, sebagai pegawainegeri maupun lainnya. Keduanya harus seimbangdilakukan.

Untuk mencapai keseimbangan dan kerja yang positifdan kerja yang berkualitas tidak terlepas dengan masalahniat dan masalah semangat atau ghairah dalam bekerja.Niat adalah fondasi dalam kerja setiap orang dan dasarbagi berpahala atau tidaknya pekerjaan itu.

“Hanyasanya setiap amal tergantung dengan niat, dan bagisetiap orang sesuai dengan apa yang diniatkannya. Siapa yangberhijrah karena bermaksud dunia akan diperolehnya, atau karenaseorang perempuan yang ingin dinikahinya, maka hijrahnya sesuaidengan apa yang diniatkannya”.

Niat ( ) sama dengan ( ) yang berartibermaksud dan berketetapan hati, bersungguh-sungguh,

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 48: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

38

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

bersikeras27. Adapun semangat dalam bahasa Arab disebutdengan ( )28

Niat seringkali dikaitkan dengan motif yang seakardengan motivasi, sementara motivasi diartikan ke dalambahasa Indonesia dengan sesuatu yang mendorongseseorang untuk berbuat atau melakukan sesuatu. Memangbila disadari bahwa sebelum kita bermaksud melakukansesuatu, lazim di dalam hati kita selalu terbetik apa yangmendorong kita bermaksud melakukan sesuatu itu.Sesuatu yang terbetik itu harus diluruskan dengan niatkita.

“Di dalam Al-Qur’an, niat mengerjakan sesuatu karena Alahdinyatakan dengan berbagai ungkapan. Ada kalanya diungkapkandengan “menghendaki kehidupan akhirat” (antara lain padasurat Al-Isra: 19), atau sering juga diungkapkan dengan “meng-hendaki keredhaan Allah” (antara lain pada surat Al-Lail:20, An-Nisa: 114)”29

Niat terbagi kepada niat ibadah yakni melakukansesuatu semata-mata karena Allah, dan niat iqtishadiyahatau niat dagang yakni melakukan sesuatu karena sesuatuselain Allah seperti ingin memperoleh pujian, harta,kedudukan dan sebagainya. Niat ibadah mendatangkankeikhlasan dan kesadaran yang tinggi, tidak tergantungdari ada tidaknya reward duniawi yang bisa dilihat, namunia bekerja atas dasar kesadaran ruhaniahnya. Inilah yang

27 Lihat Ahmad Warson Munawwar, Kamus Arab-Indonesia, Yogyakarta, 1984,h. 1579.

28 Ibid., h. 1102.29 Permadi Alibasyah, Bahan Renungan Kalbu, Cahaya Makrifat Bandung,

2005, h. 46.

Page 49: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

39

disebut dengan kecerdasan spiritual. Seorang pegawai atauguru menunaikan tugasnya karena Allah, maka pekerjaan-nya akan selalu baik dan terbaik meskipun tidak ada pim-pinan yang mengawasinya. Dia sadar andaikata rewardduniawi diperolehnya kecil, masih ada keyakinan bahwaakan memperoleh reward yang lebih bermakna yaknipahala akhirat yang kekal abadi. Melalui sikap positif itulah,dia akan memperoleh kesenangan, kegairahan dalambekerja hingga yakin akan mencapai kebahagiaan di duniadan di akhirat kelak.

Sebaliknya bila seseorang berniat dagang dan ternyatareward yang diperoleh tidak memenuhi harapannya, makadia akan menjadi kecewa dan inilah cikal bakal munculnyasakit hati yang menjauhkan dari kebahagiaan.

Nabi mengingatkan bahwa betapa banyak pekerjaanyang merupakan amalan akhirat tetapi berubah menjadiamalan dunia karena salah atau jeleknya niat, dan betapabanyak amalan duniawi yang berubah menjadi amalanakhirat karena betul atau baiknya niat.

Bekerja termasuk pekerjaan akhirat bila dilakukandengan penuh kesadaran bahwa Allah menyuruh kitauntuk mencari nafkah. Tetapi bekerja termasuk pekerjaandunia, bila kita melakukannya karena semata-mata untukmencari nafkah belaka30.

Niat sangat penting, karena niat itulah yang memberidan mengarahkan motivasi bagi seseorang untukberaktivitas.

30 Ibid., h. 47.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 50: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

40

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Gordon M Hart menggambarkan bahwa yang palingluar adalah tingkah laku, kemudian sikap dan seterusnyayang terdalam adalah nilai31

Niat yang benar motivasi yang benar. Dalampandangan Islam niat yang benar itu disebut niat yangikhlas atau niat melakukan sesuatu semata-mata karenaAllah, bukan karena yang lainnya.

Runtut munculnya: dari iman yang benar niatyang benar nilai yang benar sikap yang benar perilaku yang benar.

Bisa digambarkan seperti berikut, bahwa yang palingmendasar adalah iman dan keyakinan atau believe and con-viction, kemudian muncul nilai atau value, dari value mun-cul sikap atau attitude dan terakhir muncullah dipermu-kaan yang tampak yakni perilaku atau behavior.

Gambar berikut menjelaskan runtut hubungan antaraiman, niat, nilai, sikap hingga perilaku.

31 Hart, Gordon M., Values Clarification for Counselors: How to Counselors,Social Workers, Psychologists, and Other Human Service Workers Can Use AvailableTechniques. Illinois USA, Charles C Thomas Publisher Springfield, 1978, h. 6.

Page 51: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

41

Semua amal atau pekerjaan setiap orang di dahului olehniatnya, sebagaimana penegasan Rasul SAW sebelumnya.

Dalam kaitan dengan pendidikan dan pengajaran dibu-tuhkan niat yang ikhlas semata-mata karena Allah, ataukarena menunaikan apa yang diperintahkan oleh Allah danmenjauhi apa yang dilarang-Nya. Seringkali saat berhadap-an dengan anak didik dibutuhkan kesabaran, atau dibutuh-kan kemarahan atau bahkan dibutuhkan pemberian ganjar-an dan hukuman. Semuanya harus disikapi dan dilaksana-kan semata-mata karena Allah.

Rasulullah menegaskan:

Dari Abu Umamah r.a., dari Rasulullah saw., bahwasanyabeliau bersabda, “Barangsiapa mencintai karena Allah, membencikarena Allah, memberi karena Allah, dan tidak memberi karena Allah,sungguh ia telah menyempurnakan imannya”. (H.r. Abu Daud)32.

Hadits ini menjelaskan bahwa setiap kita bersikapdan bertindak harus karena Allah, jadi andaikata kita harusmemarahi anak didik kita sekalipun harus karena Allah.

32 Syaikh Maulana Muhammad Yusuf Al-Kandahlawi Rah.A. disusunkembali oleh Syaikh Muhammad Sa’ad al-Kandahlawi, Muntakhab Ahadits Dalil-Dalil Pilihan Enam Sifat Utama, Ash-Shaff, Yogyakarta, 2006, h. 25.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 52: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

42

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Adapun mengenai unsur dasar pendidikan utamanyameliputi: yang memberi, yang menerima, tujuan yang baik,cara atau jalan yang baik dan konteks yang positif33.

Dari unsur dasar pendidikan di atas terdapat unsurstatis yakni tujuan dan cara, sedangkan yang memberi ataupendidik, anak didik dan lingkungan yang bisa membentukkonteks – positif atau negatif — adalah unsur dinamis.

Dalam proses pendidikan atau proses belajar menga-jar yang di dalamnya terlibat pendidik dan anak didik, makaagar terjadi kontak batin dan tercipta suasana yang hidup,hangat, nyaman dan lurus sehingga proses tersebut berja-lan lancar, keduanya harus didasari oleh motivasi atau niatyang benar, yakni niat yang tidak menyimpang dari kaedahyang ditetapkan oleh Allah SWT.

Anak didik atau penuntut ilmu, seyogianya memilikiniat untuk memperoleh ridha Allah SWT dan hari akhirat,menghilangkan kebodohan diri pribadi, dari seluruh kebo-dohan, untuk menghidupkan agama, menegakkan Islam.Ia juga berniat sebagai tanda syukur karena diberi nikmatakal, sehat badan. Jangan berniat agar semua orang tundukkepadanya, mendatangkan kemasyhuran dunia, kemuliaandi sisi penguasa, dan lain lain34. Niat seperti ini juga berlakubagi para pendidik atau para guru.

Pendidik dalam menularkan kelebihannya kepada anakdidik harus didasari oleh niat yang ikhlas atau penuh

33 Noeng Muhadjir, Ilmu Pendidikan dan Perubahan Serial Suatu Teori Pendidikan,Yogyakarta: Raka Sarasin, 1987, h. 1-7.

34 Al-Zarnuji, al-Imam Burhan al-Islam, Ta’lim al- Mutaallim, Thuruq al-Ta’allum, 539/620 H, h. 92-94.

Page 53: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

43

ketulusan. Anak didik tentu akan menerima dengan ikhlasdan penuh ketulusan pula terhadap apa yang diberikanoleh pendidiknya. Antara keduanya terjalin hubungan batinyang harmonis, diikat oleh motivasi sama-sama atas dasarsaling ikhlas dan menuju ridha Allah. Ringkasnya pendidikdan anak didik harus sama-sama ikhlas hanya karena Allahsemata bukan karena dimotivasi oleh hal-hal yang bersipatpraktis pragmatis seperti demi uang, pangkat, jabatan ataukemasyhuran.

Di dorong oleh kondisi seperti itulah maka keduanyabergerak ke arah sesuatu yang positif, dinamis dan kreatifyang membuahkan strategi, metode dan konteks yangsangat positif pula. Keduanya juga menyadari posisi ganda-nya yakni suatu saat dia sebagai pendidik, tapi di saat yanglain juga sebagai anak didik dan sebaliknya.

Melalui kesadaran inilah, tidak ada seorang anak didikberhenti hanya sebagai anak didik tetapi di satu saat diasebagai anak didik namun di saat lain seharusnya diasebagai pendidik yang bisa memberikan kelebihan yangtelah dimilikinya baik berupa ilmu pengetahuan, keteram-pilan maupun nilai kepada orang lain. Begitupula seorangpendidik tidak boleh berhenti hanya sebagai pendidik teta-pi di suatu saat dia harus menjadi anak didik. Bilamanaseorang pendidik berhenti hanya menjadi pendidik, makakemungkinan akan kehabisan materi yang akan diberikankepada anak didiknya, begitu pula dia akan tertinggal dantidak mampu menyesuaikan dengan tuntutan perubahanzaman.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 54: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

44

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Memang dalam perjalanan sejarah prihidup RasulMuhammad saw., beliau adalah seorang pendidik yanghebat dan sangat mudah untuk didekati oleh anak didiknyadengan ditanyai berbagai pertanyaan, bahkan seringkalipertanyaannya bernada sama seperti pertanyaan “apakahamal yang yang paling dicintai oleh Allah?”. Pertanyaanseperti ini sering terulang dari mulut sahabat yang berbedanamun Nabi tidak pernah bosan menjawabnya, bahkanbeliau memberikan jawaban yang berbeda-beda sesuaidengan kondisi si penanya.

Niat yang ikhlas di dalam pendidikan, aplikasinyaadalah mendahulukan kerja daripada upah. Menerima upahadalah hal yang wajar, tetapi bilamana memikirkan upahterlebih dahulu baru kerja, itulah yang disebut tidak ikhlas.Upah itu merupakan jaminan Allah, tentu Allah tidak bakalmenyia-nyiakan jerih payah seseorang yang telah bekerja.

Dari niat yang benar dan ikhlas akan muncul tujuan-tujuan, cara-cara yang benar pula, berbeda bilamanadidasari oleh niat yang keliru atau niat ria dan kepura-puraan, maka semua tindakannya juga menjadi tidak lurusdan penuh kepura-puraan pula. Hasilnya akan jauh darikualitas sebagaimana yang dikehendaki oleh Allah sebagaiahsanu amala.

Berorientasi kepada interrelasi akidah, ibadah danmuamalah dibalut oleh niat yang ikhlas dan menujukualitas, maka implementasinya yaitu anak didik didorongagar memiliki tiga kompetensi yakni kompetensi kerja atauprofesional, kompetensi komunikasi dan kompetensikepribadian.

Page 55: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

45

Segala sesuatu yang bisa merusak kualitas prosespendidikan atau merusak kualitas produk pendidikan samasekali bertentangan dengan nilai-nilai Islam misalnyapolitisasi pendidikan, ekonomisasi pendidikan, familisasipendidikan, dan lainnya.

Lembaga pendidikan yang penuh kepura-puraan akanmenjauh dari kualitas, sementara bilamana kualitas tidakdimiliki, maka makna dari pendidikan akan lenyap. Sepertitampak menggejala saat ini dalam kaitan dengan UjianNasional (UN), banyak sekali guru-guru terlibat dalammenjawabkan soal UN kepada anak didiknya. Hasilnyaadalah kelulusan yang semu atau kepura-puraan. Akibatnyakualitas output melemah dan tidak bisa bersaing denganoutput yang berkualitas, seperti output lembaga pendidik-an jenjang yang sama dari negara lain. Akibat lebih jauhoutput lembaga pendidikan kita tidak mampu bersaing dipasaran kerja global. Kelulusan dengan bantuan guru, tentumenghasilkan kepura-puraan dan akan membuahkankepuasan semu. Ini memprihatinkan dan berdampaknegatif ke depan.

3. Menghayati Posisi Kebenaran, Kebaikan danKeindahan

Kebenaran, kebaikan dan keindahan adalah bagianpenting dalam Islam, karena Islam sangat getul memper-juangkan ketiga hal ini agar dihayati oleh pemeluknya.

Kebenaran, kebaikan dan keindahan semuanya harusmenyatu dalam diri pribadi seorang muslim yang sejati,

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 56: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

46

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

dan dia harus menghayati betul bahwa ketiganya harusbersumber dari yang Maha Mutlak Allah SWT.

Selanjutnya dia juga harus memahami bahwa Allahtelah memberikan dua sumber – ayat kauniyah dan ayatqauliyah — yang merupakan perbekalan bagi manusia untukmenggapai kebenaran, kebaikan dan keindahan tersebut.Begitupula dia harus memahami mana wilayah kebenaranmutlak Allah dan mana pula wilayah kebenaran nisbi yangmerupakan interpretasi manusia.

Melalui pemahaman yang proporsional itulah manusiaakan mampu dengan penuh kebijaksanaan menjalankankehidupan menuju cita-citanya untuk menggapai kebaha-giaan di dunia sekaligus di akhirat kelak. Dia akan dapatmemilah mana yang harus dikuduskan dan mana pula yangboleh dimondialkan.

Dari skema pada gambar: 1 sebelumnya dapat diketa-hui pula bahwa ada wilayah kebenaran ilahi (mutlak) yangmeliputi ayat-ayat kauniyah dan ayat-ayat qauliyah berupaAlquran dan Sunnah35. Begitupula ada wilayah kebenaraninsani (nisbi) yakni berupa ilmu pengetahuan sebagai hasilinterpretasi – penelitian dan pemaknaan — terhadap ayat-ayat kauniyah dan ayat-ayat qauliyah. Oleh karena itu semuailmu pengetahuan — apa saja – berada di wilayah kebenar-an insani dan bersifat nisbi, maka tidak boleh dikuduskandan tidak boleh didudukkan sejajar dengan kebenaran ilahi.

35 Allah tidak merubah ciptaan-Nya (Alquran surah Rum ayat 30); tidakmerubah sunnah-Nya (Alquran surah Al-Ahzab ayat 62); dan kalimat-kalimatAllah tidak berubah (Alquran surah Yunus ayat 64).

Page 57: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

47

Tafsir misalnya merupakan hasil kerja manusia untukmemahami Alquran, maka bersifat nisbi dan tidak bolehdisamakan kedudukannya dengan Alquran sendiri. Menu-rut informasi, Kitab tafsir hingga sekarang telah mencapairatusan ribu dari berbagai bahasa. Berdasarkan tata pikirini, maka ijtihad menjadi ciri utama yang harus berkem-bang terutama di kalangan perguruan tinggi. Ijtihad bukansaja berkaitan dengan fikih tetapi juga terhadap berbagaibidang ilmu termasuk ijtihad pendidikan.

Perlu ditegaskan kembali bahwa kebenaran dalam Is-lam meliputi emprik indrawi, logik, etik dan transendental.Tidak menerima salah satunya mengakibatkan ketim-pangan yang berdampak luas bagi kehidupan.

Disebabkan perguruan tinggi seperti IAIN lebih beratkepada pendalaman ilmu-ilmu tafaqquh fi al-din, makauntuk penyeimbangan kepada mahasiswa diharuskanmemiliki keterampilan seperti keterampilan jasa danlainnya sebelum menjadi sarjana, agar ada keterampilanpenopang kehidupan. Pemahaman terhadap agama lebihmembuahkan makna hidup, dan keterampilan jasa danketerampilan lainnya adalah untuk kemudahan hidup.

4. Karakteristik Pendidikan Islam Adalah TumbuhnyaNilai Ilahiah

Semua ilmu mengandung ranah kognitif, afektif (nilai)sekaligus ranah psikomotorik. Kandungan ketiga hal tersebuttentu saja berbeda-beda pada setiap materi pelajaran.

Berkembangnya nilai Ilahiah – imaniah, ubudiah danmuamalah — itulah yang menjadi karakteristik bahkan

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 58: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

48

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

target utama pendidikan Islam, yang diharapkan dapatmenggiring seluruh aspek hidup dan kehidupan seseorang.

Untuk pengorganisasian nilai sebagai bagian pentingdalam menentukan seseorang memiliki kepribadian Islami,setiap muslim harus berpatokan kepada khirarki nilaiIlahiah. Posisi nilai Ilahiah-imaniah sebagai nilai palingpuncak, kemudian secara berurutan ke bawah hingga yangterendah dalam khirarki nilai tersebut adalah nilai insaniah.Nilai insaniah harus diberikan sinar oleh nilai Ilahiah, ataunilai insaniah harus merujuk kepada nilai Ilahiah.

Arti dari khirarki tersebut adalah bahwa tidak bolehada pemutar balikan terhadap posisi nilai-nilai dimaksud.Nilai Ilahiah tidak boleh diletakkan di bawah nilai insaniah.Shalat menduduki nilai ilahiah-ubudiah lebih tinggi darinilai ekonomi, maksudnya semua kaum muslimin harusmeninggalkan perdagangan sebagai bagian dari usahaekonomi untuk mengerjakan shalat Jum’at misalnya. Allahmenegaskan dalam Alquran surah Al-Jumu’ah (62) ayat 9.

“Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikanshalat Jum’at, Maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allahdan tinggalkanlah jual beli (Maksudnya: apabila imam telah naikmimbar dan muazzin telah azan di hari Jum’at, Maka kaummuslimin wajib bersegera memenuhi panggilan muazzin itu danmeninggalkan semua pekerjaannya), yang demikian itu lebih baikbagimu jika kamu mengetahui” (Q.S. Al-Jumu’ah (62): 9).

Page 59: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

49

Gambar 4: Hirarkhi Nilai Ilahiah

Seluruh aspek hidup manusia apakah itu ilmupengetahuan, sosial, ekonomi, politik, etika, kesehatan danlainnya harus memperoleh sinar dari nilai ilahiah yangsudah bersemayam dalam diri pribadinya.

Nilai-nilai kemanusiaan harus saling berkonsultasiantara satu dan lainnya, misalnya ilmu pengetahuanberkonsultasi dengan nilai sosial, nilai ekonomi berkon-sultasi dengan nilai sosial, nilai politik berkonsultasidengan nilai sosial, dengan nilai ekonomi dan lainnya, halitu belum cukup memberikan kekuatan untuk menggapaikehidupan yang sempurna. Semuanya itu harus pula dikon-sultasikan dengan nilai ilahiah sebagai sumber segala nilai.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 60: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

50

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

5. Keluarga Sebagai Sumber Pertama Kebenaran/Pengetahuan

Kebenaran atau pengetahuan pertama bermula dirumah tangga, oleh karena itu rumah tangga atau keluargamenjadi base pendidikan anak.

Proses tumbuhnya nilai bagi seseorang bermula se-menjak kelahirannya. Latar belakang keluarga yang selu-ruhnya muslim merupakan lingkungan yang sangat positifbagi siswa dan sebagai modal utama yang memudahkantumbuh dan berkembangnya nilai ilahiah. Disebabkan nilaiumumnya tersosialisasikan secara turun temurun, makaterbentuklah nilai ilahiah yang bersifat tradisional danbelum sepenuhnya terkoreksi oleh pengetahuan agamayang diterimanya di lembaga pendidikan. Kondisi demikianitu tampak lebih kentara lagi bilamana lembaga pendidikantempat mereka menggali ilmu itu sangat tradisional dantidak kritis.

Rumah tangga, sangat berperan dalam mengembang-kan potensi fitrah anak. Corak nilai ilahiah yang tumbuhitu sejalan dengan nilai-nilai agama yang berkembang dilingkungan rumah tangga, bisa belum terkoreksi, apakahsudah sesuai dengan ajaran yang terdapat dalam kandung-an Alquran dan Sunnah Rasul.

Keadaan di atas sangat sesuai dengan pendapat ImamBarnadib yang menyatakan bahwa keluarga adalah kelem-bagaan masyarakat yang memegang peranan kunci dalamproses sosialisasi. Jadi, peranan ayah, ibu dan seluruh

Page 61: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

51

anggota keluarga adalah hal yang penting bagi prosespenumbuhan dan pengembangan pribadi36

Rumah tangga merupakan fondasi terhadap perkem-bangan nilai bagi anak. Anak pertama sekali berkenalandengan ibu dan ayah serta saudara-saudaranya. Melaluiperkenalan itulah terjadi proses penerimaan pengetahuandan nilai-nilai apa saja yang hidup dan berkembang di ling-kungan keluarga. Segala yang diterima pada proses awalitu akan menjadi referensi sekaligus fondasi bagi kepriba-dian anak. Keluarga dituntut agar dapat merealisasikannilai-nilai yang positif — nilai-nilai ilahiah – dalam kehi-dupan kesehariannya sehingga terbina kepribadian anakyang baik, sesuai dengan ajaran agama.

Pendidikan di lingkungan keluarga berlangsung sejakanak lahir, bahkan setelah dewasapun orang tua masihberhak memberikan nasihatnya kepada anak sebagaimanaditegaskan oleh Alquran, surah An-Nisa (3), ayat 36.

Mengenai posisi keluarga dalam lingkungan pendidik-an anak dapat dilihat pada gambar berikut:

36 Imam Barnadib, Pemikiran tentang Pendidikan Baru, Yogyakarta, Andi Off-set, 1983, h. 130.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 62: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

52

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Gambar 5:

Posisi Keluarga dalam Lingkungan Pendidikan Anak37.

6. Pengembangan Total Kepribadian dan Bersifat Holistik

Sejalan dengan Islam yang bertujuan membahagiakanmanusia dunia dan akhirat, lahir dan batin, maka pendidik-an Islam sebagai sarana untuk mencapai yang demikianitu menetapkan tujuan berupa pengembangan totalitaskepribadian seseorang sebagaimana dirumuskan olehKonperensi Pendidikan Islam Dunia ke 1 yang diketengah-kan pula beberapa alasannya, antara lain:

Pertimbangan bahwa Islam mengupayakan untukmanusia sebuah aturan hidup yang sempurna di dalam

37 Modifikasi dari model yang dikembangkan oleh Kamrani Buseri (lihatKamrani Buseri, Pendidiikan Keluarga Dalam Islam, Bina Usaha, Yogyakarta, 1990,h. 32)

Page 63: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

53

Alquran dan sunnah, diikuti dengan sepenuh hati, menga-rahkan manusia ke arah merealisasikan mukjizat yangterbesar dimana Allah mencanangkan manusia sebagaikhalifah-Nya.

Pertimbangan agar mengikuti aturan Islam secarabenar dan mencapai kesadaran diri sebagai khalifah,manusia membutuhkan pendidikan dari masa kecil baikdi rumah dan di masyarakat di mana dia hidup dan bahwapendidikan itu mencakup keseluruhan kepribadian,spiritualnya, intelek dan rasionya, imajinasi dan perasaan-nya, dan tidak ada salah satu aspek lebih berkembangdibanding yang lain.

Pertimbangan bahwa pendidikan modern yangditerapkan di beberapa belahan negeri Islam adalah dida-sarkan pada konsep sekuler yang mengabaikan keyakinansebagai dasar aktivitas seperti disyaratkan oleh Islam danyang mempertimbangkan menyangkut pendidikanperasaan, imajinasi dan argumentasi natural sain. Sosialsain dan humaniora dapat memberikan secukupnya bagipengembangan kepribadian seseorang.

Islam secara tegas mengarahkan kepada berislamsecara kaffah dan mengembangkan diri secara holistik yakniholistisasi IQ, EQ dan SQ, fisik, jiwa dan ruh, kognitif,afektif dan psikomotorik, iman, ilmu dan amal, aqidah,ibadah dan muamalah (hubungan dengan sesama dan alamsemesta), serta duniawi/kini dan ukhrawi/nanti.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 64: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

54

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

7. Manajemen Ilahi Dalam Pendidikan

Pandangan Islam tentang manajemen lebih banyakkepada masalah sumber daya manusianya. Sementaramengenai manajemen sumber daya manusia, Ab. AzizYusof38 membagi kepada hard dimension of human resourcesdan soft dimension of human resources.

Tampaknya Islam lebih memperhatikan aspek soft di-mension yang meliputi orientasi, motivasi, sikap, nilai dansimbol, selain memperhatikan sisi hard dimension yangterkait dengan knowlegde, skill and ability. Islam yang memi-liki karakteristik pandangan, kultur dan simbol akanbanyak memberikan spesifik orientasi, motivasi, value dansikap yang sangat berharga bagi seorang manajer menja-lankan kepemimpinannya. Berkenaan dengan aspekmanusianya ini, banyak sekali ayat atau hadis yang berbica-ra mengenai pemimpin/manajer dan kepemimpinan.

Dari uraian di atas Islam sangat mendorong agar paramanajer meluruskan oorientasi (orientasi kepada kualitas),motivasi (dunia hingga akhirat), value, sikap dan mengem-bangkan simbol-simbol yang sesuai dengan prinsip-prinsipmanajemen Islami. Begitupula SDM manajemen harusbersungguh-sungguh untuk menemukan inovasi dankreasi ke arah kemajuan39

38 Ab. Aziz Yusof, Human Resource Management The Soft Dimension, PearsonPrintice Hall, Selangor, Malaysia, 2005.

39 Sebagai contoh ada 18 inovasi Rektor IAIN Antasari periode 2001-2009,yakni: Tahun Bahasa, Sistem Informasi dan Komputerisasi Perpustakaan,Pembukaan Kios Bakat dan Minat, Motivasi Studi Lanjut Dosen dan Karyawandi Dalam dan Luar Negeri, Mendosenkan Karyawan yang Dekat Pensiun,Penguatan Lembaga Penerbitan, Pembentukan IOM dan Memerankan Ikatan

Page 65: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

55

Manajemen harus dibangun atas dasar pemahamanterhadap konsep-konsep berikut:

a. Power, dalam pandangan Islam, bahwa di atas rakyatdan presiden masih ada lagi yang maha memiliki powerialah Tuhan, oleh sebab itu baik rakyat maupun presidenharus menyadari bahwa mereka juga memiliki powersebagai pemberian dari Tuhan, itulah yang disebutdengan amanah.

b. Wewenang, memiliki dua lapis, yakni wewenang yangdiperoleh sejalan dengan ruang lingkup tingkat tugasdan tanggung jawab manajer, serta wewenang yangdiberikan oleh Tuhan kepada dirinya selaku penerimaamanah yakni manusia sebagai khalifah-Nya di mukabumi memiliki kewenangan atas bumi dan segala isinyauntuk mengelola, memanfaatkan dan menjaga kelestari-annya.

c. Amanah, sesuai dengan pemberi amanah dan amanahdari Allah SWT yaitu untuk memakmurkan bumi ini.Begitupula sesorang yang menduduki pemimpin ataukhalifah di zamannya masing-masing seperti Adam,Daud dan lainnya. Setelah para Nabi tidak lagi diturun-kan Allah SWT ke muka bumi, maka kepemimpinanberalih kepada ulul amri. Amanah atau kepercayaan yangdiberikan kepada seseorang, sesungguhnya terdapat dua

Alumni IAIN Antasari (IKASARI), Penghargaan Mahasiswa yang Hapal Quran,Ketarmpilan Jasa Bagi Mahasiswa, Wisma Studi, Apel Bulanan Setiap Tanggal1, Kajian Eksekutif Kerjasama Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan,Memberi Kesempatan Dosen dan Karyawan Berkiprah di Luar, Kerjasamadengan Universitas Luar Negeri, Bahtsu Masail al-Ummah, Penjaminan Mutu,Mendatangkan Dosen Tamu, dan Dies Natalis Per Tiga Tahun.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 66: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

56

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

lapis pemberi amanah yakni amanah rakyat dan amanahdari Allah.

d. Iman atau keyakinan. Iman menjadi penting karenaimanlah yang akan membalut power, wewenang danamanah tersebut sehingga manajemen akan dibangunatas dasar bangunan yang komprehensip, kuat danberorientasi jauh ke depan tidak sekadar melihatmanajemen hanya diorientasikan kepada masalahmondial/duniawi semata, tetapi diorientasikan hinggayang ukhrawi.

e. Takwa, dalam arti luas. Takwa bukan sekedar menjalan-kan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya, tetapilebih dari itu, yakni takwa berarti berhati-hati dan teliti.Oleh sebab itu dalam surah Al-Hasyr 18 mengenaiperencanaan, Allah memulai menyeru dengan seruan“Hai orang-orang yang beriman bertakwalah”, barudilanjutkan dengan perintah mengamati kondisikekinian yang digunakan untuk menyusun rencana kedepan. Kemudian ditutup dengan seruan “bertakwalah”.Ini menunjukkan bahwa dalam kaitan dengan perenca-naan dimulai dengan kehati-hatian dan ketelitian dalammengumpulkan data, untuk membikin rencana, dansetelah rencana tersusun maka haruslah hati-hati danteliti pula dalam mengimplementasikannya. Atas dasaritu, maka insya Allah akan memperoleh kesuksesansebagaimana diterangkan dalam surah An-Naba ayat 31.“Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa, mendapatkemenangan”.

Page 67: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

57

f. Musyawarah, diterangkan dalam surah As-Syura ayat38 dan Ali Imran ayat 159.

Musyawarah menjadi penting dalam manajemen,karena manajemen berkaitan dengan banyak orang.Melalui musyawarah akan terbangun tradisi keterbuka-an, persamaan dan persaudaraan. Musyawarah mampumenyerap berbagai pendapat dan pandangan, maka akanmemperoleh dukungan luas dan banyak orang merasamemilikinya sehingga sense of belonging and sense of re-sponsibility juga akan tumbuh. Musyawarah akan mele-nyapkan kediktatoran, keakuan dan arogansi yangseringkali menghambat kelancaran proses manajemendan kelancaran berbagai aktivitas mencapai tujuan.Pengakuan keterlibatan orang lain adalah hal yangmendasar dalam bangunan manajemen, sebagaimanaTuhan juga mencontohkan dalam banyak firman-Nyayang menggunakan kata “Kami” dari pada kata “Aku”.Penggunaan kata “Kami” tersebut adalah pengakuanadanya keterlibatan pihak lain.

f. Kerjasama. Kerjasama dikenal dengan ta’awun atautolong menolong, tetapi hanya dalam hal kebajikanbukan untuk dosa dan permusuhan. Begitupulakerjasama saling menguntungkan untuk menggapaikebajikan bersama. Manajemen tidak akan ada dan jalanbila hanya sendirian, minimal manajemen adalah duaorang bekerjasama, misalnya suami isteri. Keduanyaharus saling tolong menolong dan bekerjama untukmencapai visi dan misi rumah tangganya.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 68: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

58

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

g. Prinsip-prinsip manajemen Rasulullah, antara lain:

1) Prinsip penegasan mana yang harus diperioritaskandan mana yang tidak.

2) Prinsip sesuai dengan tuntutan kebutuhan zaman,termasuk penggunaan peralatan IT asal tidak berten-tangan dengan ajaran.

3) Amanah dan tanggung jawab, al-amanah wamas’uliyyah

4) Istiqamah terhadap visi (wijhah), misi dan tujuan dariorganisasi.

5) Efisien yakni tidak mubazir dalam waktu, tenaga,material dan finansial.

6) Berpacu untuk mencapai kebaikan, fastabiqul khairat

7) Bekerja atas dasar kualitas, ahsanu amala

8) Keadilan dalam berbagai hal, al-adl

9) Pembagian kerja atau pengorganisasian, at-tanzhim

10) Tertib dan disiplin, an-nizham wa ta’dib

11) Kesatuan perintah, wihdah at-taujiyyah

12) Menghargai persamaan dan kesamaan hak, musawah

13) Menjaga kesatuan, persaudaraan dan persatuan,ukhuwah

14) Saling membantu dalam kebaikan, taawun

D. SimpulanPendidikan Islam terrmasuk kategori sosial-humanis

bukan termasuk kategori fisika dan biologi manusia sehinggamemungkinkan dikembangkan sejak dari epistemologinya.

Page 69: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

59

Reformasi Pendidikan mutlak dilakukan karena telahterjadi kelemahan pendidikan baik filsafatnya, teori danoperasionalnya. Reformasi pendidikan merupakan keharusanuntuk menjawab berbagai kelemahan dan penyimpangandengan fokus pertama adalah reformasi wawasan, baru secarasimultan akan terjadi pembaharuan di tingkat teori maupunoperasional.

Epistemologi Islam sebagai dasar pijak reformasi pendi-dikan akan lebih mengena bilamana skema tata pikir Islamidiikuti secara konsisten, tidak bisa lepas dari sifat-sifat ilmudalam pandangan Islam yakni theoanthropocentric, menghargaikebenaran empirik indrawi, logik, etik, dan transendental,dan dengan menggunakan pendekatan Ilmiah cum doktriner,pendekatan komparasi atau membandingkan hingga falsifi-kasi, pendekatan studi klasik sampai studi interdisipliner,pendekatan dialog seperti seminar atau diskusi.

Penerapan epestimologi tersebut, akan mampu menga-tasi berbagai persoalan yang dihadapi oleh pendidikan,terutama kelemahan aspek filosofi pendidikan.

Beberapa paradigma reformasi pendidikan Islam meliputimemahami sistem Islam; niat yang benar sebagai dasar moti-vasi; menyadari posisi kebenaran, kebaikan dan keindahan;tertanamnya nilai Ilahiah sebagai inti sekaligus karakteristikdari keberhasilan pendidikan Islam; menghayati keluargasebagai sumber awal kebenaran; pengembangkan totalkepribadian dan holistik; serta penerapan manajemen Ilahidalam pendidikan.

Epistemologi Pendidikan Islam

Page 70: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

60

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Page 71: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

61

Bab IIIISLAM DAN PENDIDIKAN

Bab III ini terutama akan membahas tentang Aspek-AspekPendidikan Dan Islam; Pengertian Pendidikan Islam;

Dasar Fundamental Dan Tujuan

Pendidikan Islam; Unsur Dasar Pendidikan Islam danKelembagaan Pendidikan Islam.

A. Aspek-Aspek Pendidikan dan IslamSejak wahyu pertama diturunkan sebagai pertanda

kerasulan Nabi Muhammad saw. mengandung visi mencer-daskan umat manusia dengan penekanan pada kemampuanmembaca dan menulis. Meskipun kita mengenal bahwa Rasuladalah seorang ummi40, akan tetapi ummi saat itu bukanmerupakan kekurangan tetapi merupakan kelebihan. Dizaman jahiliah seringkali diadakan pertandingan menghapalsyair, dan siapa yang kuat hapalan, itulah yang menjadi juara.

40 Ummi atau seringkali diterjemahkan dengan ketidak mampuan baca-tulis seakan sebuah kelemahan bagi seorang Rasul, karena mereka melihatnyatidak berdasarkan konteks sejarah.

Page 72: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

62

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Peserta yang kurang kuat hapalan lalu melihat catatan danmembacanya, akan memperoleh nilai rendah karenakemampuan hapalannya dianggap lemah. Disebabkan itulahpada zaman jahiliah tersebut tidak penting kemampuanmembaca yang dipentingkan adalah kemampuan menghapal.Akan tetapi serentak Nabi Muhammad resmi menjadi rasul,beliau menekankan kemampuan membaca dan menulis sesuaidengan makna yang terkandung dalam ayat pertama yang diwahyukan yakni ayat 1-5 dari surah Al-Alaq (96)

Islam adalah agama dakwah dan pendidikan yakni agamayang menyeru ke jalan yang benar dan mendorong kepadapeningkatan kualitas kehidupan, mendorong agar manusiaselalu menuntut ilmu, melakukan penelitian untuk kepen-tingan manusia agar memperoleh kehidupan yang sejahteradan bahagia.

Alquran surah Al-Baqarah (2) ayat 151; surah Ali Imran(3) 164 dan surah Al-Jumu’ah (62) ayat 2.

“Sebagaimana (kami telah menyempurnakan nikmat Kamikepadamu) Kami telah mengutus kepadamu Rasul diantara kamuyang membacakan ayat-ayat Kami kepada kamu dan mensucikankamu dan mengajarkan kepadamu Al kitab dan Al-Hikmah, sertamengajarkan kepada kamu apa yang belum kamu ketahui” (Q.S.Al-Baqarah: 151).

Page 73: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

63

“sungguh Allah telah memberi karunia kepada orang-orangyang beriman ketika Allah mengutus diantara mereka seorang Rasuldari golongan mereka sendiri, yang membacakan kepada merekaayat-ayat Allah, membersihkan (jiwa) mereka, dan mengajarkankepada mereka Al kitab dan Al hikmah. dan Sesungguhnya sebelum(kedatangan Nabi) itu, mereka adalah benar-benar dalam kesesatanyang nyata” (Q.S. Ali Imran:164).

“Dia-lah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorangRasul di antara mereka, yang membacakan ayat-ayat-Nya kepadamereka, mensucikan mereka dan mengajarkan mereka kitab danHikmah (As Sunnah). dan Sesungguhnya mereka sebelumnya benar-benar dalam kesesatan yang nyata” (Q.S. Al-Jumu’ah:2).

Rasulullah saw diutus sebagai seorang pengajar yangmembacakan ayat-ayat Alquran kepada kaum muslimin,menjelaskannya, mengamalkan untuk kesucian diri mereka,mengajarkan hikmah, dan mengajarkan berbagai perkara yangbelum diketahui kaum muslimin. Rasul menghayati tugasnya

Islam dan Pendidikan

Page 74: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

64

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

sebagai seorang pengajar, merasakan tanggung jawab penga-jaran yang dibebankan Allah kepadanya41.

Nabi dikenal dan diakui oleh para sahabat sebagai seorangguru yang hebat, sebagaimana salah seorang sahabat menya-takan “Tidaklah pernah aku lihat seorang guru sebelum dansesudahnya yang lebih baik pengajaran daripadanya (Rasul)”

Dalam pengajaran, Nabi tidak pernah membedaan antaralaki-laki maupun perempuan sebagaimana diriwayatkan” DariAbi Sa’id, telah datang seorang perempuan menghadapRasulullah saw maka berkata ia, hai Rasul telah pergi beberapalelaki dengan hadismu, maka sediakanlah bagi kami suatuhari yang kami datang kepadamu untuk belajar mengenai apayang diajarkan oleh Allah kepadamu. Nabipun bersabda:“Berkumpullah kalian pada hari tertentu dan tempat tertentu,maka merekapun berhimpun dan Rasulpun datang mengajar-kan mengenai apa yang telah diajarkan oleh Allah kepadaRasul, kemudian bersabda: “Tidaklah ada bagi seorang perem-puan yang didahului oleh meninggal anaknya 3 orang kecualibaginya pembatas dari api neraka, Berkata salah seorang dariperempuan wahai Rasul “dua orang”, Rasul bersabda makaperempuan itu mengulangi dua kali, Nabipun bersabda “duaorang, dua orang, dua orang”.

Kewajiban menuntut ilmu bagi kaum muslimin dikuat-kan pula dengan hadis mengenai tanggung jawab orang tuauntuk mendidik anaknya supaya beradab pandai membacadan menulis, melatih agar pandai berenang dan memanah(keterampilan), menunjukkan bahwa Islam sangat kuat perha-

41 Abd al-Fatah Jalal, Min al-ushul al-Tarbiyah fi al-Islam, Kairo, 1977, h. 8.

Page 75: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

65

tiannya terhadap pendidikan. Juga dikuatkan oleh hadismengenai kewajiban menuntut ilmu bagi laki-laki maupunperempuan.

Di dalam Islam dikenal istilah: “pengajaran” at-ta’lim dan“pendidikan” at-tarbiyah.

At-ta’lim lebih umum dari istilah at-tarbiyah sepertitergambar dalam Alquran surah al-Baqarah (2), 30-34; dan151. Sedangkan at-tarbiyah seperti terdapat pada dua tempatyakni pada surah al-Isra (17) ayat 24 dan surah as-Syu’ara(26) ayat 18.

Surah Al-Isra ayat 24:

“dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua denganpenuh kesayangan dan ucapkanlah: “Wahai Tuhanku, kasihilahmereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik akuwaktu kecil”.

Surah As-Syu’ara ayat 18:

“Fir’aun menjawab: “Bukankah Kami telah mengasuhmu diantara (keluarga) Kami, waktu kamu masih kanak-kanak dan kamutinggal bersama Kami beberapa tahun dari umurmu”.

Ayat ini menjelaskan bahwa Nabi Musa a.s. sejak keciltinggal bersama Fir’aun kurang lebih 18 tahun.

Islam dan Pendidikan

Page 76: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

66

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Bagaimana Allah mengajari Adam mengenai berbagainama-nama di alam jagat ini ternukil pada surah Al-Baqarah(2) ayat 30-3442

Adapun yang dimaksud dengan tarbiyah yaitu praktikmempersiapkan dan memelihara pada pase pertama perkem-bangan seorang manusia, atau seperti istilah saat ini yaitupada pase awal anak43. Sedangkan pengajaran tidak berhentipada tingkat zhanni, atau pengetahuan yang muncul darisemata-mata taklid, atau pengetahuan yang muncul dariangan-angan dan nafsu atau dusta, bahkan Alquran memasuk-kannya bermacam-macam pengetahuan seperti itu ke dalamistilah ummi sebagaimana digambarkan pada surah Al-Baqarah (2) ayat 7844.

42 Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada Para Malaikat: “Sesungguhnyaaku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi.” mereka berkata:“Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akanmembuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, Padahal Kami Senantiasabertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman:“Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.” (ayat 30).

dan Dia mengajarkan kepada Adam Nama-nama (benda-benda) seluruhnya,kemudian mengemukakannya kepada Para Malaikat lalu berfirman: “Sebut-kanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!” (ayat 31)

mereka menjawab: “Maha suci Engkau, tidak ada yang Kami ketahui selaindari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami; Sesungguhnya Engkaulahyang Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana” (ayat 32).

Allah berfirman: “Hai Adam, beritahukanlah kepada mereka nama-namabenda ini.” Maka setelah diberitahukannya kepada mereka Nama-nama bendaitu, Allah berfirman: “Bukankah sudah Ku katakan kepadamu, bahwaSesungguhnya aku mengetahui rahasia langit dan bumi dan mengetahui apayang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan?”(ayat 33)

dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada Para Malaikat: “Sujudlah[36]kamu kepada Adam,” Maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takaburdan adalah ia Termasuk golongan orang-orang yang kafir (ayat 34).

43 Abdul Fatah Jalal, ibid., 1977, h. 17.44 lihat ibid., h. 17-18.

Page 77: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

67

Adapun hubungan antara Islam dengan pendidikandigambarkan oleh An-Nahlawi, antara lain sbb:

1. Pendidikan Islam adalah kewajiban Islam

Islam adalah syariat Allah bagi manusia, untuk mem-benarkan ibadahnya di muka bumi, dan fungsi syariahuntuk mengembangkan manusia dan membersihkannyasehingga patut menerima amanah dan memperkuatkekhalifahan. Untuk mengembangkan dan membersihkanitu tidak lain adalah pendidikan Islam. Allah menegaskandalam surah Al-Ahzab (33): 72, manusia saat menerimaamanat dari Allah dalam keadaan bodoh dan zalim.

“Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat (yangdimaksud dengan amanat di sini ialah tugas-tugas keagamaan) kepa-da langit, bumi dan gunung-gunung, Maka semuanya enggan untukmemikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya,dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusiaitu amat zalim dan amat bodoh”.

Tidak ada kekuatan bagi syariat Islam kecuali denganmendidik diri, mendidik generasi muda dan masyarakatsupaya beriman kepada Allah, muraqabah, dan meren-dahkan diri di muka-Nya semata. Dari inilah pendidikanIslam menjadi kewajiban yang terpundak di atas seluruhorang tua dan para guru.

2. Pendidikan Islam adalah dalil kemanusiaan dan kebutuhantempat kembali.

Berbagai musibah yang menimpa umat manusia,penjajahan manusia atas manusia, pengambilan hak olehpemerintah yang kuat terhadap umat yang lemah, adalah

Islam dan Pendidikan

Page 78: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

68

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

sebagai akibat kelirunya pendidikan. Dan manakala Islamdengan sistem rabbani yang sempurna, mematangkanfithrah manusia, Islam diturunkan untuk membentukkepribadian manusia dengan kepribadian yang indah dansempurna, dan ia jadikan kebaikan berkembang di mukabumi, merealisasikan keadilan ilahiah di seluruh masyara-kat manusia, tidak mempengaruhi dan tidak dipengaruhi,tidak menghinakan dan tidak direndahkan.

Pendidikan Islam merupakan salah satu alternatif bagipengembangan kemanusiaan yang hakiki. Az-Zarnuji45,menyatakan bahwa banyak penuntut ilmu pada zaman kitaini mereka bersungguh-sungguh menuntut ilmu tetapimereka tidak sampai kepada hakikat ilmu, manfaat danbuah ilmu terhalang. Itu karena mereka salah jalan danmeninggalkan syarat-syaratnya.

3. Pendidikan Islam sebagai obat

Di era kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologiakhir-akhir ini, terasa sekali menjauhnya manusia darikebudayaan spiritual. Kebudayaan material menguasaiseluruh aspek kehidupan yang disebabkan oleh pandanganserba skuler, materialis, positivis dan antroposentris.Dalam konteks ini Islam menyadari betapa pentingnyapengembalian kesimbangan antara kebudayaan materialdan spiritual, dan upaya ke arah itupun telah dimulaidengan gerakan islamization of knowledge. Hal tersebut akanberkembang dengan baik tentu terkait dengan pendidikan.

45 Al-Zarnuji, al-Imam Burhan al-Islam, Ta’lim a-Muta’allim Thuruq al-Ta’lim,1986, h. 81

Page 79: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

69

Kebudayaan permissif menghantarkan manusia kehi-langan nilai-nilai kemanusiaannya.

Begitupula kelemahan umat Islam secara umumsebagaimana yang diutarakan oleh Mahatir Muhammad(1989: 21-22), seperti uraian sebelumnya, yakni kelemahanpenghayatan dan pemahaman mengenai Islam dalam kon-teks kehidupan nyata untuk bisa survive bukan kemampu-an yang mendatangkan kepuasan semu dan sangat indi-vidual.

Berkenaan dengan ini, maka pendidikan Islam yangkonsepsional dibutuhkan sekali, sehingga mampu meng-hantarkan umatnya kepada kejayaannya kembali sebagai-mana masa kejayaan Islam abad ke 7 sampai 13.

Konsep-konsep pendidikan yang berkembang sekarangsesungguhnya banyak yang berasal dari pendidikan Islam,misalnya:

a. Konsep pendidikan berkelanjutan atau life long educa-tion itu kita dapatkan pada hadits Nabi “Tuntutlah ilmudari buaian hingga ke liang lahad”.

b. Hukum pengaruh dari ganjaran dan siksaan dan syarat-syarat untuk itu kita temui pada uraian mengenaipendidikan Islam Al-Gazali dan Ibn Maskawaih.

c. Dasar-dasar hak setiap warganegara memperolehpengajaran dan tanggung jawab pemerintah untuk ituterdapat dalam pendidikan Islam.

d. Pemikiran diperhatikannya kesesuaian dengan kema-tangan, dan usia masuk ke sekolah (maktab) pada usiatertentu dan berakhir pada usia tertentu. Ibn Sahnun

Islam dan Pendidikan

Page 80: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

70

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

menyarankan usia masuk sekolah bagi anak adalahumur 7 tahun.

e. Pemikiran mengenai tahapan dari yang mudah ke yangsulit dalam belajar dicetuskan oleh Imam Al-Gazali dankemudian oleh Ibn Khaldun dengan konsep pemindahandari yang indrawi ke pada yang abstrak.

f. Mengenai wajib belajar, didapat pada Al-Qabisy denganmengajar seluruh anak kaum muslimin, kaya ataumiskin tanpa membedakan.

g. Pengulangan untuk menghapal, yakni mengulang dibagikepada beberapa hari lebih baik dari mengulangi berkali-kali, dikuatkan oleh Al-Zarnuji46

B. Pengertian Pendidikan IslamSecara bahasa kata tarbiyah ada tiga asal kata:

1. Raba – yarbu dengan arti bertambah/zaada dan tumbuh/namaa (lihat Alquran surah al-Rum: 39).

2. Raba – yarby atas timbangan khafaa - yakhfy dengan artiterbit/nasyaa-a dan berkembang/tara’ra’a.

3. Rabba – yarubbu dengan timbangan madda – yamuddudengan arti memperbaikinya/ashlahahu, dan memimpinurusannya/wa tawalla amrahu, dan melatihnya/wasaasahu, dan menjaganya/wa qaama alaihi, dan memeli-haranya/wa raa’ahu.

An Nahlawi mengemukakan pendapat beberapa ahli:

46 Lebih jauh lihat Al- Zarnuji, Op.cit, h. 45-47.

Page 81: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

71

Berkata Imam Al-Baidhawi di dalam tafsirnya Anwarat Tanzil wa asraru at Ta.wil, Ar Rabbu pada asalnya berartitarbiyah yaitu menghantarkan sesuatu kepada kesempur-naannya setahap demi setahap. Menurut Al-Ashfahani, Ar-Rabbu dalam asalnya tarbiyah yaitu menumbuhkansesuatu setahap demi setahap kepada batas kesempurnaan.Ustaz Abdurrahman al-Bany mengistimbath, bahwatarbiyah itu terdiri dari beberapa unsur:

a. memelihara fithrah pertumbuhan dan merawatnya

b. menumbuhkan pemberian-Nya dan mempersiapkankeseluruhan pemberiannya yang beragam.

c. Mengarahkan fithrah dan kemuliaan ke arah kebaikandan kesempurnaan yang sesuai dengannya

d. Bertahap dalam pekerjaan yakni setahap demi setahap

Dapat disimpulkan mengenai pemahaman pengertiantarbiyah sebagai berikut:

1. Pendidikan adalah perbuatan yang terarah, baginya adamaksud, arah dan tujuan

2. Sesungguhnya pendidik yang sebenar-benarnya ialah Al-lah. Dia pencipta, pencipta fithrah, pemberi segala pem-berian. Dia juga yang mensunnahkan sunnah bagi pertum-buhan, tahapan dan fungsi fithrah sebagaimana Allahmensyariatkan syariat untuk merealisasikan kesempurna-an, kebaikan dan kebahagiaan.

3. Bahwa pendidikan itu menetapkan garis-garis tahapan yangberjalan padanya pekerjaan pendidikan dan pengajaransesuai dengan tertib aturan yang terus menaik, berpindah

Islam dan Pendidikan

Page 82: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

72

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

beserta pertumbuhan dari masa kemasa dan dari jenjangke jenjang.

4. Pekerjaan pendidik menuruti dan mengikuti terhadapciptaan Allah dan kebaikannya sebagaimana pengikut bagisyariat Allah dan agamanya.

Secara umum, pendidikan Islam yaitu pengaturan diriindividu dan masyarakat yang disiapkan kepada menetapiIslam dan memperaktikkannya secara keseluruhan dalamkehidupan pribadi dan masyarakat47.

Menurut rumusan hasil Konperensi Pendidikan IslamDunia ke 1 di King Abdul ‘Aziz University Jeddah, tahun 1977,sebagaimana telah diutarakan pada Bab II, dinyatakan:

The meaning of education in it totality in the context of Islamis inherent in the connotations of the term Tarbiyyah, Ta’lim andTa”dib taken together. What of this terms conveys concerning manand his society and environment in relation to God is related to theothers, and together they represent the scope of education in Islam,both ‘formal’ and ‘nonformal’.

Pengertian pendidikan secara keseluruhan dalam konteksIslam semakna dengan istilah tarbiyah, ta’lim dan ta’dib yangdipakai kesemuanya. Istilah tersebut mengarahkan sesuatupada manusia dan masyarakatnya, juga lingkungan dalamkaitan dengan Tuhan sebagai sumber kebenaran, dihubungkandengan yang lainnya, dan kesemuanya menghadirkan lingkuppendidikan Islam baik formal maupun non formal.

47 Lihat Al-Nahlawy, Abd al-Rahman, Ushul al-Tarbiyah al-Islamiyah waAsalibuha fi al-Bait wa al- Madrasah wa al-Mujtama’, Dar al-Fikr, Demaskus, 1979,h. 20.

Page 83: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

73

C. Dasar Fundamental Dan Tujuan Pendidikan IslamAlquran dan Sunnah sebagai dasar fundamental pendi-

dikan Islam, kemudian ijtihad yang menurut istilah fiqhadalah usaha sungguh-sungguh atau kerja keras pemikiranmanusia untuk mengambil keputusan berdasarkan pertim-bangan akal mengenai hukum sesuatu masalah. Berijtihadpendidikan adalah usaha sungguh-sungguh atau kerja keraspemikiran untuk menetapkan berbagai pandangan, konsepdan operasional pendidikan dalam kaitan pencapaian tujuanpendidikan Islam.

Mengingat hasil pemikiran (ijtihad) bersifat nisbi, makadasar-dasar pendidikan Islam dibedakan menjadi dua macam,yakni yang bersipat absolut berupa wahyu Allah yang sudahtermodifikasi dalam Alquran dan Sunnah dan yang bersipatrelatif yakni hasil ijtihad. Perlu diperhatikan bahwa sunnahRasul selain perkataan, perbuatan dan ketetapan Rasul atauhadits, tetapi juga termasuk prihidup Rasul selama beliauhidup. Dalam prihidup Rasul banyak sekali keteladanan beliaudalam dakwah dan pendidikan yang bisa dicontoh.

Keabsolutan Alquran dan Sunnah sebagai dasar pendidik-an Islam merupakan tiang penyangga pendidikan Islam yangmemelihara esensi dan tujuan-tujuan fundamental yang terusmenerus harus dilestarikan. Sementara dasar pendidikan yangdihasilkan oleh olah pikir manusia atau hasil ijtihad, akantetap berkembang dan dikembangkan secara kreatif untukmempertahankan daya kenyal dan kelestarian pendidikan Is-lam sehingga senantiasa relevan, inovatif dan responsif48.

48 Lihat Dja’far Sididik, Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan Islam, 1990, h. 50.

Islam dan Pendidikan

Page 84: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

74

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Lebih jauh Dja’far Siddik mengulas bahwa atas dasarpokok di atas, maka pendidikan Islam ditegakkan atasbeberapa asas. Ringkasnya yaitu:

3. Asas Agama

4. Asas Filsafat

5. Asas Sosial dan Kemasyarakatan

6. Asas Biologis dan Psikologis

Sebenarnya secara lebih rinci, dasar-dasar pendidikanIslam itu meliputi

1. Dasar normatif pendidikan Islam, meliputi:

a. Nilai aqidah, ibadah, syariah – Al-dharuriyat al-khams

b. Nilai-nilai manusia sebagai abdullah, khalifatullah

c. Nilai-nilai manusia sebagai pendidik, anak didik

2. Dasar filosofis pendidikan Islam

a. Apa hakikat manusia dan hal yang terkait denganmanusia seperti masalah akal pikiran dan mengenaihakikat kebahagiaan.

b. Apa hakikat alam

c. Apa hakikat kehidupan

d. Apa hakikat kebenaran dan pengetahuan

e. Apa itu nilai kebaikan dan keindahan

f. Pandangan-pandangan mengenai hakikat, tujuan,kegunaan pendidikan, pendidik, anak didik, lingkunganserta sarana atau metode pendidikan

3. Dasar Biologis dan psikologis pendidikan Islam

Page 85: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

75

a. Fisik, jiwa dan ruh

b. Fithrah dan hanief

c. Masa kanak-kanak, balig dan dewasa

d. Intelectual quotient, emotional quotient dan spiritual quotient.

4. Dasar sosiologis pendidikan Islam

a. Manusia makhluk individual-sosial

b. Manusia makhluk yang bermanfaat bagi yang lain

c. Keluarga muslim dan masyarakat muslim

d. Hubungan antara individu, keluarga, lembaga pendidik-an, mesjid dan masyarakat

Berkenan dengan tujuan pendidikan Islam menurutKamrani Buseri, berkembang sejalan dengan pemikiran paratokoh49. Fathiyah Hasan Sulaiman50 yang menulis buku “SistimPendidikan Versi Al-Gazali”, menegaskan bahwa setelahmempelajari karya-karya tulis beliau tentang pendidikan danpengajaran jelaslah kiranya bahwa beliau berusaha untukmencapai dua tujuan (1) Insan purna yang bertujuan mende-katkan diri kepada Allah SWT. (2) Insan purna yang bertujuanmendapatkan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.

Hasan Langgulung51, menegaskan, pada tahap tujuanakhir, maka tujuan-tujuan pendidikan agama itu dinyatakansebagai berikut:

49 Lihat Kamrani, Antologi Pendidikan Islam dan Dakwah: Pemikiran TeoritisPraktis dan Kontemporer, buku, UII Press, Yogyakarta, 2003, h. 129.

50 Fathiyah Hasan Sulaiman, Sistim Pendidikan Versi Al-Gazali, TerjemahFathurrahman May, Syamsuddin Asyrafi, PT Alma’arif, Bandung, 1986, h. 24.

51 Hasan Langgulung, Beberapa Pemikiran Tentang Pendidikan, PT Alma’arif,Badung, 1988, h. 60.

Islam dan Pendidikan

Page 86: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

76

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

1. Persiapan untuk kehidupan dunia dan akhirat

2. Perwujudan diri sendiri sesuai dengan pandangan Islam

3. Persiapan untuk menjadi warga negara yang baik

4. Perkembangan yang menyeluruh dan berpadu bagi pribadipelajar.

Sementara menurut H M Arifin52, “rumusan tujuan akhirPendidikan Islam ialah merealisasikan manusia muslim yangberiman dan bertakwa serta berilmu pengetahuan. Manusiayang mampu mengabdikan dirinya kepada Khaliknya dengansikap dan kepribadian bulat yang merujuk kepada penyerahandiri kepada-Nya dalam segala aspek hidupnya, duniawiah danukhrawiah. Bila diringkas yaitu untuk mewujudkan manusiayang berkepribadian muslim yang bulat lahiriah dan batiniahyang mampu mengabdikan segala amal perbuatannya untukmencari keridaan Allah SWT.

Adapun rumusan hasil Konperensi Pendidikan Islam Du-nia ke 1, sebagaimana telah diutarakan pada uraian sebelum-nya pada Bab II.

Pendidikan Islam bertujuan menyeimbangkan pertum-buhan dari total kepribadian manusia melalui pendidikanspritual, intelektual, rasio, rasa dan fisik manusia. Pendidikandi sini tidak terlepas dari memasukkan keimanan kepadakeseluruhan kepribadiannya sehingga akan tumbuh semangatdan kegairahan terhadap Islam dan memampukannyamengikuti Alquran dan Sunnah dan mampu diarahkan oleh

52 H M Arifin, Ilmu Pendidikan Islam: Tinjauan Teoretis dan Praktis BerdasarkanPendekatan Interdisipliner, Edisi Revisi, Editor Fauzan Asy, Bumi Aksara, Jakarta,Cetakan kedua, 2006, h. 64.

Page 87: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

77

sistem nilai Islam dengan senang dan bahagia, dengan begitudia dibolehkan merealisasikan statusnya sebagai khalifatullah,yang kepadanya Allah mengizinkan untuk menguasai alamsemesta ini.

Perlu dicatat bahwa pendidikan Islam mengembangkanseluruh potensi manusia menyangkut sipiritual atau rohanimanusia, pikir, rasa, imajinasi, intuisi dan fisik manusia sen-diri, sehingga tumbuh kepribadian yang komprehensip.Pendidikan Islam tidak membenarkan melebihkan salah satupotensi atau beberapa potensi diantaranya lebih berkembangdibanding yang lainnya. Perkembangan potensi tersebut harusseimbang sehingga betul-betul akan menumbuhkan sebuahkepribadian yang utuh dan kompak. Tidak ada rohani lebihberkembang daripada pikir atau lainnya. Tidak ada pikir lebihberkembang daripada rasa atau lainnya. Begitu seterusnya.Rohani tidak boleh mengabaikan fisik, fisik tidak bolehmengabaikan rohani, pikir tidak boleh mengabaikan rasa, rasatidak boleh mengabaikan pikir, begitupula imajinasi danintuisi harus dikembang sewajarnya, sehingga betul-betultumbuh dan berkembang suatu kompetensi kepribadian yangunggul dan dari itu martabat dia sebagai abdullah dan khali-fatullah akan dicapainya. Di saat itulah dia menjadi manusiasempurna yang memiliki kehidupan yang mudah dankehidupan yang bermakna. Bilamana kedua kondisi tersebuttelah dimiliki oleh seorang manusia, maka dia menjadimanusia sempurna yang akan mampu menyebarkan rahmatbagi sekalian alam.

Islam dan Pendidikan

Page 88: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

78

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

D. Unsur Dasar Pendidikan IslamSebagaimana pandangan Islam bahwa kebenaran atau

ilmu bersumber dari Allah. Sebagian ilmu atau kebenaranitu diberikan Allah kepada manusia melalui Rasul-Nya berupawahyu yakni Alqur’an dan Sunnah (ketetapan, perkataan danperbuatan Rasulullah), yang sering disebut ayat-ayat qauliyahatau perennial knowledge. Kedua Tuhan memberikan ayat-ayatkauniyah berupa hukum-hukum kealaman seperti keteraturanalam semesta, berpasangannya ciptaan Tuhan, daya tarikbumi, panas matahari, dan lain sebagainya. Kedua-duanyabersifat mutlak atau absolut dan menjadi wilayah Tuhan YangMaha Tahu dan Maha Sempurna.

Ayat-ayat qauliyah Allah mengandung isyarat, hudan danfurqan, sementara ayat-ayat kauniyah-Nya mengandungkemanfaatan praktis. Ayat qauliyah lebih banyak bersifatdeduktif, normatif, informatif, motivatif dan reflektif, semen-tara ayat kauniyah bersifat induktif positif.

Kemudian Allah memberikan berbagai potensi kepadamanusia seperti akal, hati, alat indrawi dan lainnya untukmenangkap isyarat, hudan dan furqan serta untuk menangkapberbagai kemanfaatan praktis dari kedua ayat-ayat Allahtersebut. Upaya manusia menangkap atau memahami dariAlqur’an dan Sunnah lazim dikategorikan kepada ijtihad,sementara upaya untuk memahami ayat-ayat kauniyah bisadikategorikan kepada penelitian ilmiah. Melalui kemampuanmanusia yang terbatas tersebut, maka hasil tangkapan manusiatersebut menghasilkan ilmu pengetahuan yang merupakantafaqquh fiddin dan ilmu pengetahuan sain dan teknologi yangmerupakan tafaqquh fiddunya. Posisi keduanya berada dalam

Page 89: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

79

wilayah kodrati atau nisbi artinya bisa benar dan bisa salah,karena merupakan hasil pemikiran dan penelitian manusia.

Salah satu ilmu yang dihasilkan oleh manusia adalah IlmuPendidikan Islam, yang posisinya berada di wilayah nisbi. Olehsebab itulah selalu terbuka untuk dikritik dan diperbaiki agarbisa mendekati apa yang dikehendaki oleh pemilik kebenarantunggal yakni Allah SWT.

Ilmu pendidikan Islam membicarakan manusia dari aspekkemanusiaan di luar fisika manusia, sangat luas dimensinya,maka bangunannya didasarkan kepada ayat-ayat qauliyahyakni Alqur’an dan Sunnah, disebut dasar yang absolut, Jugaatas dasar ayat-ayat kauniyah berupa hukum kealaman ter-utama menyangkut fisik biologis manusia yang telah difahamioleh manusia melalui pengembangan ilmu kealaman, jugabersifat nisbi. Hasil ijtihad terhadap ayat-ayat qauliyah yangbelum jelas, juga bersifat nisbi dan terus berubah serta ber-kembang pula. Ilmu pendidikan Islam bersifat nisbi dan terusberkembang sejalan dengan tuntutan perubahan. Peta kebe-naran atau peta keilmuan dalam pandangan Islam sebagai-mana telah diutarakan pada bab II sebelumnya.

Ilmu merupakan unsur utama dalam pendidikan baik ituilmu yang bersumber dari qauliyah maupun dari kauniyah.

Adapun mengenai unsur dasar pendidikan maka perha-tian utamanya meliputi: yang memberi, yang menerima,tujuan yang baik, cara atau jalan yang baik dan konteks yangpositif53. Atau dalam pengertian bebasnya meliputi pendidik

53 Noeng Muhadjir, Ilmu Pendidikan dan Perubahan Serial Suatu Teori Pendidikan,Yogyakarta: Raka Sarasin, 1987, h. 1-7.

Islam dan Pendidikan

Page 90: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

80

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

yang memiliki sesuatu kelebihan, anak didik yang bakalmenerima terhadap apa yang ada pada pendidik, tujuan pendi-dikan, strategi/metode atau cara dan konteks pendidikan/lingkungan pendidikan.

Selain berkaitan dengan masalah di atas dalam konteksproses berjalannya pendidikan atau proses belajar mengajarharus didasari oleh niat yang benar.

Bagi anak didik atau penuntut ilmu, maka seyogianyamemiliki niat agar memperoleh redha Allah SWT dan hariakhirat, menghilangkan kebodohan dari diri pribadi, dariseluruh kebodohan, untuk menghidupkan agama, menegak-kan Islam. Ia juga berniat sebagai tanda syukur karena diberine’mat akal, sehat badan. Jangan berniat agar semua orangtunduk kepadanya, mendatangkan kemasyhuran dunia,kemuliaan disisi penguasa, dan lain-lain54.

Niat seperti ini juga berlaku bagi para pendidik atau paraguru yang mengajarkan ilmu kepada subyek didik.

Niat merupakan masalah yang sangat penting dalam duniapendidikan Islam, karena niat itulah yang bakal memberikanmotivasi kepada setiap orang yang terkait dengan pendidikan,baik itu pendidik maupun anak didik. Niat yang benar akanmenumbuhkan motivasi yang benar hingga akan terefleksi padaperilakunya. Runtut munculnya perilaku yang benar itubermula dari iman atau keyakinan yang benar, keyakinan yangbenar akan membuahkan nilai yang benar. Nilai yang benarakan membuahkan sikap yang benar, dan terakhir sikap yangbenarlah yang akan membuahkan perilaku yang benar.

54 Lihat Az-Zarnuji, Op. cit., h. 92-94.

Page 91: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

81

Seorang pendidik adalah seseorang yang memilikisesuatu kelebihan apakah kelebihan dalam aspek pengetahu-an, keterampilan, sikap, nilai maupun keyakinan. Orang terse-but bersedia menularkan kelebihannya itu kepada orang lain.Dalam menularkan kelebihannya itu didasari oleh niat yangikhlas.

Seorang anak didik adalah seseorang yang merasa keku-rangan dan bersedia menerima dengan ikhlas terhadap apayang diberikan oleh pendidiknya.

Antara pendidik dengan anak didik terjalin hubunganbatin yang harmonis, diikat oleh kekuatan motivasi sama-sama atas dasar saling ikhlas sesuai dengan ragam niat yangdibenarkan menurut ajaran Islam.

Di dorong oleh kondisi seperti itulah maka keduanya(pendidik dan anak didik) bergerak ke arah sesuatu yangpositif, dinamis dan kreatif yang membuahkan strategi,metode dan konteks yang sangat positif.

Unsur dasar pendidikan sebagaimana pendapat NoengMuhadjir terdahulu meliputi: yang memberi, yang menerima,tujuan yang baik, cara atau jalan yang baik dan konteks yangpositif. Atau dalam pengertian lain disebut pula sebagai faktorpendidikan meliputi pendidik yang memiliki sesuatu kele-bihan, anak didik yang bakal menerima terhadap apa yangada pada pendidik, tujuan pendidikan, strategi/metode ataucara dan konteks pendidikan/lingkungan pendidikan.

Dalam pendidikan minimal harus ada:

1. Tujuan pendidikan. Pendidikan dilaksanakan harus menga-rah kepada tujuan yang hendak dicapai.

Islam dan Pendidikan

Page 92: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

82

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

2. Pendidik yang memiliki kelebihan dan kelebihannyatersebut ditularkan secara ikhlas kepada anak didiknya.

3. Anak didik sebagai klien dalam pendidikan, meskipunbukan dianggap sebagai objek pendidikan.

4. Metode pendidikan termasuk metode pengajaran

5. Sarana dan alat pendidikan. Sarana bahkan prasaranamenjadi penting untuk bisa berlangsungnya pendidikan,begitupula peralatan pendidikan baik itu alat pendidikan,pengajaran, media atau alat peraga.

6. Lingkungan pendidikan, karena pendidikan bukan beradadi ruang hampa, ia berada di tengah-tengah kehidupanmanusia.

Uraian rinci mengenai faktor pendidikan, sebagai berikut:

Faktor tujuan pendidikanPerlu diingat bahwa seringkali di suatu lembaga pendi-

dikan sebelum ditentukannya tujuan pendidikan didahuluidengan penetapan Visi dan Misi pendidikan bahkan ada jugayang memasukkan filosofi pendidikan, baru setelah itudirumuskan tujuan pendidikan. Visi yang baik adalah yangsangat jelas dan realistik berdasarkan perkiraan dan analisisperkembangan nasional, regional dan global untuk kurunwaktu tertentu. Sementara Misi harus sangat jelas dan sangatlengkap uraian upaya yang akan dilakukan dalam mencapaivisi institusi, dan uraian upaya yang akan dilakukan sangatsesuai dengan visi. Adapun tujuan harus sangat jelas dansangat lengkap menguraikan tujuan institusi dan sangatsesuai dengan visi dan misi institusi.

Page 93: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

83

Faktor tujuan pendidikan sangat menentukan ke arahmana pendidikan akan bergerak.

Tujuan pendidikan bisa dipandang secara makro atautujuan yang lebih umum biasanya meliputi tujuan pendidikannasional, dan bersifat mikro yakni tujuan pendidikan padatingkat lembaga pendidikan. Tujuan pendidikan tersebutmeliputi:

1. Tujuan Nasional Pendidikan sebagaimana tercantum dalamUndang-Undang Sistem Pendidikan Nasional nomor 20Taun 2003 yaitu:

Dalam pasal 3, berbunyi: “Pendidikan nasional ber-fungsi mengembangkan kemampuan dan membentukwatak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalamrangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untukberkembangnya potensi peserta didik agar menjadimanusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan YangMaha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis sertabertanggung jawab”.

Tujuan nasional ini mengikat seluruh bangsa Indone-sia yang merupakan rumusan kualifikasi dan kompetensiumum yang diharapkan dimiliki oleh setiap diri anakbangsa ini apabila telah menyelesaikan program pendidikanbaik yang diprogram oleh pemerintah maupun masyarakat.

2. Tujuan Institusional pendidikan: merupakan tujuan setiaplembaga pendidikan yang tentu saja berbeda-beda kapa-sitasnya, misalnya lembaga pendidikan tingkat SD/Ibtidaiyah berbeda dengan tingkat SMP/Tsanawiyah, dan

Islam dan Pendidikan

Page 94: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

84

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

seterusnya. Tujuan ini berisi kompetensi yang akan dicapaioleh anak didik bila menyelesaikan jenjang tertentu daripendidikan tersebut.

3. Tujuan Kurikuler; Ini merupakan penjabaran dari tujuaninstitusional yang menggambarkan kompetensi tertentubila anak didik menyelesaikan program pengajaran padabidang studi tertentu, misalnya Fikih, Bahasa Indonesia,Matematika, dan sebagainya.

4. Tujuan Instruksional, atau tujuan pembelajaran yangmerupakan pengkhususan dari tujuan kurikuler. TujuanInstruksional dibedakan kepada Tujuan InstruksionalUmum (TIU) dan Tujuan Instruksional Khusus (TIK).Istilah ini dipergunakan sesuai dengan kurikulum 1994ke bawah. Sementara pada kurikulum 2004 dikembangkanistilah Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar. StandarKompetensi bila anak didik selesai mempelajari pokokbahasan tertentu, sementara TIK menggambarkan kompe-tensi dasar yang bakal dicapai setelah menerima pelajarantertentu sebagai sub pokok bahasan.

Saat ini setelah diberlakukannya kurikulum tahun 2004yang mengacu kepada kompetensi atau kecakapan tertentu,maka sesuai dengan Permendiknas No. 23 Tahun 2006tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL), maka ditetapkanStandar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP).SKL-SP ini dikembangkan berdasarkan tujuan setiap satuanpendidikan, yakni:

1. Pendidikan Dasar yang meliputi SD/MI/SDLB/Paket A danSMP/MTs/SMPLB/Paket B, bertujuan meletakkan dasar

Page 95: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

85

kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, sertaketerampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendi-dikan lebih lanjut.

2. Pendidikan menengah yang terdiri atas SMA/MA/SMALB/Paket C bertujuan: Meningkatkan kecerdasan, pengeta-huan, kepribadian, akhlak mulia serta keterampilan untukhidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.

3. Pendidikan Menengah Kejuruan yang terdiri atas SMK/MAK bertujuan: Meningkatkan kecerdasan, pengetahuan,kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidupmandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuaidengan kejuruannya.

Standar Kompetensi dilihat secara berjenjang adalahsebagai berikut:

1. Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP)

2. Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran(SK-KMP):

a) Agama dan Akhlak Mulia;

b) Kewarganegaraan dan Kepribadian;

c) Ilmu Pengetahuan dan Teknologi;

d) Estetika;

e) Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.

3. Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP)untuk masing-masing satuan Pendidikan (Misal: Agamadan Akhlak Mulia SD/MI/SDLB/Paket A)

4. Standar Kompetensi Lulusan Mata Pelajaran (misal: Pendi-dikan Agama Islam SD/MI)

Islam dan Pendidikan

Page 96: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

86

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Sesuai dengan Silabus yang bakal diajarkan kepada anak,maka tujuan pendidikan setiap mata pelajaran, persatuan danperkelas/persemester dikembangkan lagi ke dalam StandarKompetensi dan Kompetensi Dasar. Setelah ditetapkan Stan-dar Kompetensi dan Kompetensi Dasar, berturut-turut dite-tapkan Materi Pokok/Pembelajaran, Kegiatan Pembelajaran,Indikator, Penilaian, Alokasi Waktu, dan Sumber Belajar.

Bila dibandingkan dengan kurikulum sebelumnya dengankurikulum berbasis kompetensi, penyusunan rencana pelak-sanaan pembelajaran (RPP) harus dimulai dengan penentuankompetensi yang akan dicapai. Setelah itu baru dicari materiapa dan strategi yang bagaimana agar kompetensi itu bisadicapai. Berbeda dengan kurikulum sebelumnya yang terlebihdahulu menetapkan materi baru tujuan yang akan dicapai,sehingga seringkali ada materi yang dianggap penting diajar-kan meskipun tidak jelas materi tersebut mendukungkompetensi apa.

Kompetensi (competency) didefinisikan dengan berbagaicara, namun pada dasarnya kompetensi merupakan kebulatanpenguasan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yangditampilkan melalui unjuk kerja, yang diharapkan bisa dicapaiseseorang setelah menyelesaikan suatu program pendidikan.

Sementara itu, menurut Keputusan Mendiknas No. 045/U/2002, kompetensi diartikan sebagai seperangkat tindakancerdas dan penuh tanggung jawab yang dimiliki seseorangsebagai syarat untuk dianggap mampu oleh masyarakat dalammelaksanakan tugas-tugas sesuai dengan pekerjaan tertentu.

Jadi kompetensi adalah sesuatu kemampuan yang dibuk-tikan di tengah-tengah masyarakat sehingga masyarakat bisa

Page 97: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

87

menyaksikannya. Bilamana belum nampak ke permukaan ataubelum menjadi perilaku, maka belum disebut kompetensitetapi masih potensi. Kompetensi meliputi kompetensi penge-tahuan, keterampilan dan kepribadian. Kompetensi pengeta-huan dapat dilihat bagaimana seseorang memiliki pengetahu-an hapalan yang bisa diungkapkan kapan saja diminta olehpihak lain. Misalnya dengan mudah mengemukan sebuahteori, atau dengan cekatan mampu menjawab pertanyaansecara tepat terhadap apa yang diajukan kepadanya, ataumampu mendemontrasikan sebuah hapalan seperti hapalanayat Alquran, bacaan shalat, do’a dan sebagainya. Kompetensiketerampilan lebih jelas lagi yakni kemampuan praktis menja-lankan pekerjaan tertentu, sementara kompetensi kepribadianjuga harus bisa dilihat dari perilaku nyatanya seperti amanah,jujur, sabar dan lainnya harus tampak pada sikap dan perila-kunya sehari-hari. Mengaku amanah tetapi seringkali khianatatau ingkar janji, mengaku jujur tetapi uacapannya bohongterus, mengaku sabar tetapi seringkali marah-marah, halseperti itu berarti belum memiliki kompetensi kepribadianatau belum memiliki karakter.

Faktor Pendidik Dan Aspek-Aspeknya.Mukhlis F, menegaskan bahwa kegiatan pendidikan pada

dasarnya selalu terkait dua belah pihak yaitu: pendidik danpeserta didik. Keterlibatan dua pihak tersebut merupakanketerlibatan hubungan antar manusia (human interaction).Hubungan itu akan serasi jika jelas kedudukan masing-masingpihak secara profesional, yaitu hadir sebagai subjek dan objekyang memiliki hak dan kewajiban. Lebih jelas lagi Tahziduhu

Islam dan Pendidikan

Page 98: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

88

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Ndraha menambahkan bahwa proses belajar-mengajar terlibatempat pihak, yaitu: (i) pihak yang berusaha belajar-mengajar,(ii) pihak yang berusaha belajar (iii) pihak yang merupakansumber pelajaran, dan (iv) pihak yang berkepentingan atashasil (out come) proses belajar mengajar55.

Pendidik ialah orang yang karena kedudukannya, karenatugasnya melaksanakan tugas mendidik orang lain. Orangtuamisalnya karena kedudukannya sebagai orangtua dari anak-anaknya, maka ia adalah pendidik. Guru karena tugas yangdiembannya baik yang ditetapkan oleh pemerintah maupunmasyarakat, maka ia menjadi pendidik terhadap orang-orangyang disebutkan dalam tugasnya untuk dididik.

Dalam proses belajar-mengajar, maka pendidik meme-gang peran utama, karena dilihat dari seluruh faktor pendi-dikan, guru atau pendidik merupakan faktor dinamis. Faktordinamis lainnya ialah anak didik, sementara faktor tujuan,sarana, alat dan metode merupakan faktor statis, artinya iamenjadi berguna bila dijalankan oleh faktor dinamis sendiri.Adapun lingkungan bisa merupakan faktor statis bisa pulamerupakan faktor dinamis. Lingkungan alam sekitar bisadikategorikan faktor statis, sementara lingkungan sosial bisadisebut faktor dinamis karena masyarakat terdiri dari pribadi-pribadi yang bergerak dan bisa berubah-ubah.

Istilah pendidik dalam bahasa Inggris disebut educator,adapun guru disebut dengan teacher, dalam bahasa Arab adasebutan ustadz, mudarris, mu’alim dan mu’adib. Dalam dunia

55 (http://www.mukhlisfahruddin.web.id/2009/03/hubungan-pendidik-dan-metode-pengajaran.html).

Page 99: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

89

pendidikan lainnya seperti di perguruan tinggi disebut dosendengan seperangkat jenjang jabatannya seperti asisten ahli,lektor, lektor kepala dan guru besar atau profesor. Adapun diberbagai pelatihan sering disebut tutor, trainer, pengajar,pelatih, dan sebagainya.

Menurut UUSPN, pasal 39,ayat 2, “Pendidik merupakantenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksa-nakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran,melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta melakukanpenelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagipendidik pada perguruan tinggi”.

Menurut H. Emil Rosmali, “guru memiliki tugas yangberagam yang berimplementasi dalam bentuk pengabdian.Tugas tersebut meliputi bidang profesi, bidang kemanusiaandan bidang kemasyarakatan”. Kemudian dijelaskannya pulabahwa sebagai dirinya sendiri, guru harus berperan sebagai:

1. Petugas sosial

2. Pelajar dan ilmuwan

3. Orang tua

4. Teladan

5. Pengaman56.

Mukhlis F, mengutarakan tugas pendidik secara umum,menurut Roestiyah N.K. yang dikutip oleh Djamarah bahwapendidik dalam mendidik anak didik bertugas untuk:

56 http://www.alfurqon.or.id/component/content/article/64-guru/58-tugas-dan-peran-guru,2005.

Islam dan Pendidikan

Page 100: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

90

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

1) Menyerahkan kebudayaan kepada anak didik berupakepandaian, kecakapan dan pengalaman-pengalaman.

2) Membentuk kepribadian anak didik yang harmonis, sesuaicita-cita dan dasar negara kita pancasila.

3) Menyiapkan anak didik menjadi warga negara yang baiksesuai undang-undang pendidikan yang merupakankeputusan MPR No II Tahun 1983

4) Sebagai perantara dalam belajar

5) Pendidik sebagai pembimbing untuk membawa anak didikkedalam kearah kedewasaan, pendidik tidak maha kuasa,tidak dapat membentuk anak didik menurut sekehendak-nya.

6) Pendidik sebagai penghubung antara sekolah dan masya-rakat

7) Pendidik sebagai penegak disiplin.

8) Pendidik administrator dan manajer

9) Pendidik sebagai suatu profesi.

10) Pendidik sebagai perencana kurikulum.

11) Pendidik sebagai pemimpin.

12) Pendidik sebagai sponsor kegiatan anak-anak.

Adapun dalam proses pengajaran di kelas, perananpendidik lebih spesifik sifatnya. Peranan itu meliputi limahal yaitu; (a) Pendidik sebagai model, (b) Pendidik sebagaiperencana, (c) Pendidik sebagai peramal (d) pendidik sebagaiPemimpin (e) Pendidik sebagai penunjuk jalan atau sebagaipembimbing kearah pusat-pusat belajar. Menambahkan halitu Djamarah, menuliskan peran pendidik adalah:

Page 101: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

91

(a) Korektor; Yaitu pendidik bisa membedakan mana nilai yangbaik dan mana nilai yang buruk, koreksi yang dilakukanbersifat menyeluruh dari afektif sampai ke psikomotor.

(b) Inspirator; pendidik menjadi inspirator/ilham bagi kema-juan belajar mahasiswa, petunjuk bagaimana belajar yangbaik dan mengatasi permasalahan lainnya

(c) Informator; pendidik harus dapat memberikan informasiperkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

(d) Organisator; Mampu mengelola kegiatan akademik(belajar)

(e) Motivator; Mampu mendorong peserta didik agarbergairah dan aktif belajar

(f) Inisiator; pendidik menjadi pencetus ide-ide kemajuandalam pendidikan dan pengajaran

(g) Fasilitator; pendidik dapat memberikan fasilitas yangmemungkinkan kemudahan kegiatan belajar

(h) Pembimbing; membimbing anak didik manusia dewasasusila yang cakap

(i) Demonstrator; jika diperlukan pendidik bisa mendemon-trasikan bahan pelajaran yang susah dipahami

(j) Pengelola kelas; mengelola kelas untuk menunjanginteraksi edukatif.

(k) Mediator; pendidik menjadi media yang berfungsi sebagaialat komunikasi guna mengefektifkan proses interaktifedukatif

(l) Supervisor; pendidik hendaknya dapat, memperbaiki,dan menilai secara kritis terhadap proses pengajaran dan

Islam dan Pendidikan

Page 102: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

92

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

(m) Evaluator; pendidik dituntut menjadi evaluator yangbaik dan jujur57.

Selain hal yang ideal tersebut kenyataannya pendidikmemiliki problematika tersendiri bila diperhatikan saat ini,dalam mana guru seringkali tidak memenuhi harapan idealtersebut. Problema tersebut terkait dengan kefilsafatan ataupandangan yang dimiliki oleh para pendidik yang seringkalisempit seperti tidak berorientasi kepada kualitas, tidakberorientasi kepada peserta didik, tidak visioner, keikhlasanmasih diragukan bahkan belum sebagai tenaga profesional.

Profesional menurut UU No. 14 Tahun 2005 ttg Gurudan Dosen Bab I Pasal 1 ayat 4:

“Pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan oleh seseorang danmenjadi sumber penghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian,kemahiran, dan kecakapan yang memenuhi standar mutu dan normatertentu serta memerlukan pendidikan profesi”

Kemudian terkait dengan profesional, ada sejumlahprinsip yang mendasari profesionalisme guru.

Guru dan Dosen merupakan bidang pekerjaan khususyang dilaksanakan berdasarkan prinsip profesionalisme sesuaiUU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pasal 7 ayat1, adalah sebagai berikut:

1. Memiliki bakat, minat, panggilan, dan idealisme.

2. Memiliki kualifikasi pendidikan dan latar belakang pendi-dikan sesuai dengan bidang tugas.

57 (http://www.mukhlisfahruddin.web.id/2009/03/hubungan-pendidik-dan-metode-pengajaran.html).

Page 103: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

93

3. Memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai denganbidang tugas.

4. Memiliki ikatan kesejawatan dan kode etik profesi.

5. Bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas keprofesional-an.

6. Memperoleh penghasilan yang ditentukan sesuai denganprestasi kerja.

7. Memiliki kesempatan untuk mengembangkan profesiberkelanjutan.

8. Memiliki jaminan perlindungan hukum dalam melaksana-kan keprofesionalan.

9. Memiliki organisasi profesi yang mempunyai kewenanganmengatur hal-hal yang berkaitan dengan keprofesian.

Menurut PP RI No. 19/2005 tentang Standar NasionalPendidikan Pasal 28, pendidik adalah agen pembelajaran yangharus memiliki empat jenis kompetensi, yakni kompetensipedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial. Dalam konteksitu, maka kompetensi guru dapat diartikan sebagai kebulatanpengetahuan, keterampilan dan sikap yang diwujudkan dalambentuk perangkat tindakan cerdas dan penuh tanggung jawabyang dimiliki seseorang guru untuk memangku jabatan gurusebagai profesi. Bagi seorang guru dituntut syarat-syaratProfesi Guru:

Pertama, adanya sandar kualifikasi pendidikan tertentuyakni S1 atau D4 Pendidikan Guru.

Kedua, adanya standar kompetensi yang harus dimilikiseorang guru, yakni:

Islam dan Pendidikan

Page 104: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

94

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

1. Kompetensi Profesional

2. Kompetensi Pedagogik

3. Kompetensi Kepribadian

4. Kompetensi Sosial

5. Kompetensi Kepemimpinan, khusus bagi guru di lingkunganKementerian Agama (Permenag Nomor 16/2010 ayat 1).

Kelima jenis kompetensi guru yang dipersyaratkan beser-ta sub kompetensi dan indikator esensialnya sesuai LampiranPeraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun2007 tanggal 4 Mei 2007, Standar Kualifikasi Akademik DanKompetensi Guru, bagian B. Standar Kompetensi Guru.

Standar kompetensi guru ini dikembangkan secara utuhdari empat kompetensi utama, yaitu kompetensi pedagogik,kepribadian, sosial, dan profesional. Keempat kompetensitersebut terintegrasi dalam kinerja guru. Standar kompetensiguru mencakup kompetensi inti guru yang dikembangkanmenjadi kompetensi guru PAUD/TK/RA, guru kelas SD/MI,dan guru mata pelajaranpada SD/MI, SMP/MTs,SMA/MA,dan SMK/MAK

Dalam uaraian ini hanya kompetensi inti guru yangdikemukakan, sebagai berikut.

Kompetensi Pedagodik1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik,

moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual.

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaranyang mendidik.

Page 105: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

95

3. Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan bidangpengembangan yang diampu.

4. Menyelenggarakan kegiatan pengembangan yang men-didik.

5. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untukkepentingan penyelenggaraan kegiatan pengembanganyang mendidik.

6. Memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untukmengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki.

7. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun denganpeserta didik.

8. Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasilbelajar.

9. Memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepen-tingan pembelajaran.

10. Melakukan tindakan reflektif untuk peningkatan kualitaspembelajaran.

Kompetensi Kepribadian1. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial, dan

kebudayaan nasional Indonesia.

2. Menampilkan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlakmulia, dan teladan bagi peserta didik dan masyarakat.

3. Menampilkan diri sebagai pribadi yang mantap, stabil,dewasa, arif, dan berwibawa.

4. Menunjukkan etos kerja, tanggungjawab yang tinggi, rasabangga menjadi guru, dan rasa percaya diri.

5. Menjunjung tinggi kode etik profesi guru.

Islam dan Pendidikan

Page 106: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

96

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Kompetensi Sosial1. Bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak diskrimina-

tif karena pertimbangan jenis kelamin, agama, ras, kondisifisik, latar belakang keluarga, dan status sosial ekonomi.

2. Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengansesama pendidik, tenaga kependidikan, orang tua, danmasyarakat.

3. Beradaptasi di tempat bertugas di seluruh wilayah Repu-blik Indonesia yang memiliki keragaman sosial budaya.

4. Berkomunikasi dengan komunitas profesi sendiri danprofesi lain secara lisan dan tulisan atau bentuk lain.

Kompetensi profesional1. Menguasai materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmu-

an yang mendukung mata pelajaran yang diampu.

2. Menguasai standar kompetensi dan kompetensi dasar matapelajaran/bidang pengembangan yang diampu.

3. Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secarakreatif.

4. Mengembangkan keprofesionalan secara berkelanjutandengan melakukan tindakan reflektif.

5. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untukberkomunikasi dan mengembangkan diri.

Kompetensi KepemimpinanKompetensi kepemimpinan sebagaimana dimaksud pada

Permenag Nomor 16/2010 ayat (1) meliputi:

Page 107: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

97

1. Kemampuan membuat perencanaan pembudayaan penga-malan ajaran agama dan perilaku akhlak mulia pada komu-nitas sekolah sebagai bagian dari proses pembelajaranagama;

2. Kemampuan mengorganisasikan potensi unsur sekolahsecara sistematis untuk mendukung pembudayaan penga-malan ajaran agama pada komunitas sekolah;

3. Kemampuan menjadi inovator, motivator, fasilitator, pem-bimbing dan konselor dalam pembudayaan pengamalanajaran agama pada komunitas sekolah; serta

4. Kemampuan menjaga, mengendalikan, dan mengarahkanpembudayaan pengamalan ajaran agama pada komunitassekolah dan menjaga keharmonisan hubungan antar peme-luk agama dalam bingkai Negara Kesatuan Republik In-donesia 58.

Berkenaan dengan kompetensi guru Pendidikan AgamaIslam (PAI) secara khusus termuat dalam Peraturan MenteriAgama (Permenag) Nomor 16/2010 pasal 16, yakni lima kom-petensi: kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, profesio-nal dan kepemimpinan. Uraian rinci kompetensi guru PAImenurut Permenag tersebut yaitu:

Kompetensi pedagogik, Permenag Nomor 16/2010 ayat (1)meliputi:

a. pemahaman karakteristik peserta didik dari aspek fisik,moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual;

Islam dan Pendidikan

58 Peraturan Menteri Agama Nomor 16 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan PendidikanAgama pada Sekolah.

Page 108: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

98

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

b. penguasaan teori dan prinsip belajar pendidikan agama;

c. pengembangan kurikulum pendidikan agama;

d. penyelenggaraan kegiatan pengembangan pendidikanagama;

e. pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untukkepentingan penyelenggaraan dan pengembangan pendi-dikan agama;

f. pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktuali-sasikan berbagai potensi yang dimiliki dalam bidangpendidikan agama;

g. komunikasi secara efektif, empatik, dan santun denganpeserta didik;

h. penyelenggaraan penilaian dan evaluasi proses dan hasilbelajar pendidikan agama;

i. pemanfaatan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepenting-an pembelajaran pendidikan agama; dan

j. tindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaranpendidikan agama.

Kompetensi kepribadian, Permenag Nomor 16/2010 ayat(1) meliputi:

a. tindakan yang sesuai dengan norma agama, hukum, sosial,dan kebudayaan nasional Indonesia;

b. penampilan diri sebagai pribadi yang jujur, berakhlakmulia, dan teladan bagi peserta didik dan masyarakat;

c. penampilan diri sebagai pribadi yang mantap, stabil,dewasa, arif, dan berwibawa;

Page 109: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

99

d. kepemilikan etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasabangga menjadi guru, dan rasa percaya diri; serta

e. penghormatan terhadap kode etik profesi guru.

Kompetensi Sosial, Permenag Nomor 16/2010 ayat (1)meliputi:

a. sikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak diskriminatifberdasarkan jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik, latarbelakang keluarga, dan status sosial ekonomi;

b. sikap adaptif dengan lingkungan sosial budaya tempatbertugas; dan

c. sikap komunikatif dengan komunitas guru, warga sekolahdan warga masyarakat.

Kompetensi Profesional, Permenag Nomor 16/2010 ayat(1) meliputi:

a. penguasaan materi, struktur, konsep, dan pola pikir keil-muan yang mendukung mata pelajaran pendidikan agama;

b. penguasaan standar kompetensi dan kompetensi dasarmata pelajaran pendidikan agama;

c. pengembangan materi pembelajaran mata pelajaranpendidikan agama secara kreatif;

d. pengembangan profesionalitas secara berkelanjutandengan melakukan tindakan reflektif; dan

e. pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untukberkomunikasi dan mengembangkan diri.

Kompetensi kepemimpinan, Permenag Nomor 16/2010ayat (1) meliputi:

Islam dan Pendidikan

Page 110: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

100

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

a. kemampuan membuat perencanaan pembudayaan penga-malan ajaran agama dan perilaku akhlak mulia padakomunitas sekolah sebagai bagian dari proses pembelajaranagama;

b. kemampuan mengorganisasikan potensi unsur sekolahsecara sistematis untuk mendukung pembudayaan penga-malan ajaran agama pada komunitas sekolah;

c. kemampuan menjadi inovator, motivator, fasilitator, pem-bimbing dan konselor dalam pembudayaan pengamalanajaran agama pada komunitas sekolah; serta

d. kemampuan menjaga, mengendalikan, dan mengarahkanpembudayaan pengamalan ajaran agama pada komunitassekolah dan menjaga keharmonisan hubungan antar pemelukagama dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia59.

Faktor Anak Didik Dan Aspek-AspeknyaAnak didik adalah orang yang memerlukan bantuan orang

lain untuk mengatasi kekurangan atau memenuhi kebutuhan-nya agar menjadi manusia dewasa. Oleh karena itu statusanak didik sesuai dengan tingkat kekurangan atau kebutuhanyang ingin disempurnakan dan dipenuhinya. Dari sudutpendidikan, maka ada anak didik di tingkat Pra sekolah sepertipada Taman Kanak-Kanak/Raudhatulatfal, SD/Ibtidaiyah,SMP/Tsanawiyah, SMA/Aliyah. Anak didik pada masing-masing jenjang pendidikan dimaksud sesuai dengan kondisisaat masing-masing memasukinya. Anak didik di tingkat SD/

59 Panitia Sertifikasi Guru Rayon 11 Wilayah Kalimantan IAIN AntasariBanjarmasin, Materi Kebijakan Pengembangan Profesi Guru, 2012, h. 9-10.

Page 111: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

101

Ibtidaiyah disebut dengan murid, di tingkat SMP/Tsanawiyahatau SMA/Aliyah disebut dengan siswa. Sementara anak didikdi tingkat PT disebut dengan mahasiswa.

Untuk menjadi manusia dewasa, mandiri dan bertang-gung jawab, maka dikembangkan upaya agar bisa memenuhiberbagai segi baik menyangkut fisik, pengetahuan, keteram-pilan maupun perilaku atau sikap dan nilai-nilai yang diajarkandan dididikkan kepada anak didik.

Dalam konteks pengertian di atas, maka anak didikmemiliki karakteristik:

a. Belum memiliki pribadi dewasa susila sehingga masihmenjadi tanggung jawab pendidik

b. Masih menyempurnakan aspek tertentu dari kedewasa-annya sehingga masih menjadi tanggung jawab pendidik

c. Sebagai manusia memiliki sifat-sifat dasar yang sedang iakembangkan secara terpadu menyangkut seperti kebutuh-an biologis, rohani, sosial, intelegensi, emosi, kemampuanberbicara, perbedaan individual, dan sebagainya60.

Anak didik dan pendidik sama-sama sebagai subyekpendidikan artinya anak didik tidak boleh dianggap sebagaiobjek, karena anak didik bukan seperti benda yang bisadibentuk sekehendak hati oleh pemahat/pendidik, tetapiseorang yang memiliki kepribadian dan memiliki potensiuntuk berkembang dan berubah. Oleh sebab itu, pendidikhanyalah membantu dan memfasilitasi agar perkembangantersebut sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan.

Islam dan Pendidikan

60 Hasbullah, Op. Cit., h. 23 dikutip dari Siti Meichati.

Page 112: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

102

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Anak didik juga dituntut untuk mengarahkan dirinyauntuk belajar, ikhlas, sabar, jujur, tekun untuk terus menam-bah ilmu, konsisten, disiplin, dan adil.

Rahmadi dalam tesisnya yang sudah diterbitkan tahun200861, dengan sangat luas membandingkan pendapat Al-Mawardi dan Al-Ghazali tentang guru dan murid. Dalamkesimpulan uraiannya diutarakan:

Al-Mawardi dan Al-Ghazali melihat murid sebagaimakhluk potensial yang memiliki unsur-unsur kemanusiaanyang harus dikembangkan. Murid menurut mereka bukanlahmakhluk “kosong” dan pasif. Murid tidak hanya sebagai objektetapi juga subjek pendidikan. Murid punya pilihan, kehendak,sikap, motif dan dalam kondisi tertentu dapat bersikap kritis.Sementara unsur esensial murid yang penting untuk men-dapatkan pendidikan adalah akal dan jiwa. Al-Mawardimengutamakan pengembangan potensi akal untuk mengen-dalikan hawa nafsu dan mengontrol pengembangan karakter.Al-Ghazali mengandalkan hati (al-qalb) sebagai central objekpendidikan manusia. Pendidikan hati secara otomatis meli-batkan perangkat-perangkat hati (junud al-qalb) secara totaltermasuk akal dan fisik. Keduanya mengakui bahwa muridmemiliki perbedaan individual baik pada aspek intelegensia,latar belakang, motif, moralitas, usia dan sebagainya. Olehsebab itu setiap murid memiliki kebutuhannya masing-masing untuk memperoleh pendidikan dan memiliki hakuntuk dididik sesuai dengan kondisi individualnya.

61 Rahmadi, Guru dan Murid Dalam Perspektif Al-Mawardi dan Al-Ghazali,Antasari Press, Banjarmasin, 2008, h. 296-297.

Page 113: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

103

Berkenaan dengan adab murid dalam relasi guru-murid,digambarkan oleh Rahmadi, bahwa Al-Mawardi dan Al-Ghazali mengindikasikan dengan kuat bahwa sikap etis mu-rid ketika belajar dengan gurunya adalah belajar denganhurmah dan tawadhu. Belajar dengan sikap hurmah dan tawadhudalam perspektif al-Mawardi diwujudkan dalam bentukmenghormati guru bagaimanapun status sosialnya, menghor-mati ilmunya, rendah hati kepada guru, meneladani guru dantidak meremehkan guru. Sedangkan dalam perspektif al-Ghazali diwujudkan dalam bentuk memberi penghormatan(tahiyyah) ketika bertemu guru, menjaga perkataan di depanguru, mengajukan pertanyaan ketika diizinkan dan padamomen yang tepat, tidak manantang dan meremehkan guru,menjaga sikap ketika berhadapan dengan guru dan tidakberburuk sangka dengan guru.

Perbedaan utama antara keduanya, al-Mawardi menekan-kan sikap moderasi, yaitu menghindari dua sikap ekstrim padaguru yaitu sikap fanatik taklid buta dan sikap melecehkanguru. Pada sikap ini murid memiliki ruang untuk bersikapkritis-etis tanpa mengurangi penghormatan pada guru.Sedang al-Ghazali lebih menekankan kepatuhan penuh kepadaguru dan membuang pemikiran negatif dengan syarat guruitu adalah guru yang otoritatif dan kompeten. Di sini sikapdan penilaian kritis pada guru ditahan, ditunda dan kurangmendapat ruang62

Anak didik menurut UUSPN (UU No. 20/2003) disebutdengan peserta didik dan menurut pasal 12 yaitu:

62 Ibid, h. 300-301.

Islam dan Pendidikan

Page 114: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

104

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

(1) Setiap peserta didik pada setiap satuan pendidikan berhak:

a. mendapatkan pendidikan agama sesuai dengan agama yangdianutnya dan diajarkan oleh pendidik yang seagama;

b. mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai denganbakat, minat, dan kemampuannya;

c. mendapatkan beasiswa bagi yang berprestasi yang orangtuanya tidak mampu membiayai pendidikannya;

d. mendapatkan biaya pendidikan bagi mereka yang orangtuanya tidak mampu membiayai pendidikannya;

e. pindah ke program pendidikan pada jalur dan satuanpendidikan lain yang setara;

f. menyelesaikan program pendidikan sesuai dengankecepatan belajar masing-masing dan tidak menyim-pang dari ketentuan batas waktu yang ditetapkan.

(2) Setiap peserta didik berkewajiban:

a. Menjaga norma-norma pendidikan untuk menjaminkeberlangsungan proses dan keberhasilan pendidikan;

b. Ikut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan,kecuali bagi peserta didik yang dibebaskan dari kewajib-an tersebut sesuai dengan peraturan perundang-un-dangan yang berlaku.

(3) Warga negara asing dapat menjadi peserta didik padasatuan pendidikan yang diselenggarakan dalam wilayahNegara Kesatuan Republik Indonesia.

(4) Ketentuan mengenai hak dan kewajiban peserta didiksebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2), dan ayat(3) diatur lebih lanjut dengan peraturan pemerintah.

Page 115: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

105

Faktor Alat Pendidikan, Alam Sekitar Dan Aspek-Aspeknya

Salah satu faktor penting dalam pendidikan ialah faktoralat dan faktor lingkungan.

Proses pendidikan yang lazimnya berlangsung di lembagapendidikan selalu saja membutuhkan prasarana dan sarana,membutuhkan alat, media maupun alat peraga.

Di sisi lain juga terkait dengan lingkungan baik lingkung-an alam sekitar maupun lingkungan sosial.

Dalam sistem pendidikan secara umum kita mengenaltentang input atau raw input, instrumental input, environ-mental input, proses, output dan outcome. Lingkungan ma-suk ke dalam environmental input, yang lazim meliputilingkungan organik, unorganik, manusia dan sosial. Dalamistilah lain dikenal dengan environment atau alam sekitar danmelieu atau lingkungan sosial.

Segala sesuatu yang melingkungi seseorang akan ber-pengaruh kepada orang tersebut, apakah itu lingkungan alamseperti gurun pasir, akan berbeda pengaruhnya dengan alamyang hijau dan tetumbuhan yang rindang. Begitupula ling-kungan sosial lebih berpengaruh lagi, sebab lingkungan sosialsekaligus bersentuhan dan secara aktif mempengaruhiseseorang melalui saling interaksi. Lingkungan sosial petaniakan berbeda pengaruhnya dengan lingkungan sosial peda-gang. Lingkungan sosial agamis akan berbeda pengaruhnyadengan lingkungan sekuler, dan sebagainya.

Lingkungan dalam pendidikan ada lingkungan dekat atauinternal rumah tangga sekaligus lingkungan pertama dan

Islam dan Pendidikan

Page 116: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

106

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

utama bagi anak. Kemudian ada lingkungan jauh yakni yangdi luar rumah tangga atau keluarga seperti lingkungan sekolahdan tetangga.

Orang tua sebagai pendidik dan sekaligus menjadi ling-kungan utama dan pertama bagi anak-anaknya, maka orangtua hendaknya melakukan sesuatu yang bsia diteladani olehanak-anaknya.

Suasana rumah tangga yang Islami akan berpengaruhpositif bagi anak-anak mereka menjadi mudah untuk tumbuhkembangnya nilai-nilai ilahiah pada diri anak-anak mereka.

Begitu pula berkenaan dengan lingkungan di luar rumahtangga seperti lingkungan pertemanan. Dalam keseharianhidup kita seringkali diingatkan bahwa bilamana seseorangberteman dengan penjual minyak wangi, maka sedikit sedikitdia kena harumnya juga. Begitupula seseorang yang bertemandengan penjahat, maka minimal namanya bisa dikaitkandengan penjahat itu meskipun dia tidak berbuat jahat. Berte-man dengan dengan seorang ulama atau seorang pencintailmu, maka sedikit atau banyak dia akan terpengaruh ke arahcinta ilmu juga, begitupula seseorang yang berteman denganahli ibadah, maka dia akan menjadi orang yang senangberibadah pula.

Selain lingkungan ada yang positif dan ada yang negatif,ada pula lingkungan yang bisa dikendalikan dan yang tidakbisa dikendalikan. Lingkungan lembaga pendidikan bisadisebut sebagai lingkungan yang dikendalikan atau diciptakan.Pengendalian lingkungan atau penciptaan lingkungan positiftentu melalui penumbuhan budaya organisasi atau budaya

Page 117: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

107

institusi yang positif misalnya melalui berbagai peraturan agarnorma tertentu harus dihormati oleh semua warga pada orga-nisasi atau institusi tersebut. Penumbuhan budaya organisasiatau institusi yang positif seringkali harus dimulai denganpemaksaan berbagai aturan, norma dan etika. Setelah pemak-saan akan terjadi pembiasaan, kemudian merasakan maknaatau manfaat sesuatu itu, dan akhirnya akan menjadi bagiandari kepribadiannya.

Dalam proses penumbuhan budaya organisasi yang posi-tif seringkali terjerumus hanya kepada simbol-simbol, misal-nya beberapa kata-kata hikmah, atau bahkan hadits Nabi diletakkan dalam bentuk poster besar di tempat tertentu yangmudah dibaca. Akan tetapi hanya simbol saja belum menjadibudaya seperti sering ditemukan tulisan “Kebersihan SebagianDari Iman”, “Bersih itu Sehat”, Bersih itu Indah”, “Hormati Gurumudan Sayangi Temanmu”, dan lainnya. Akan tetapi sangatdisayangkan karena begitu kita memasuki wc ternyatakotornya bukan kepalang. Atau seringkali terjadi pertengkaranbahkan tawuran misalnya. Tulisan yang begitu indah hanyalahsebagai simbol semata karena kurang berpengaruh kepadasetiap pribadi warga sekolah.

Berkenaan dengan lingkungan rumah tangga ditegaskanoleh Rasulullah Muhammad SAW.

“Seseorang tidak dilahirkan kecuali dalam keadaan fithrah,maka kedua orangtuanyalah yang menjadikan ia menjadi Yahudi,

Islam dan Pendidikan

Page 118: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

108

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

atau menjadi Nashrani atau menjadi Majusi, dan pada riwayat lainmenjadi musyrik”(H.R. Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah).

Hadits Nabi ini menjelaskan bahwa setiap anak itu lahirdalam keadaan fithrah atau suci atau setiap anak membawafithrah yakni membawa potensi bertauhid dan cenderungkepada kebenaran, kebaikan dan keindahan. Namun ling-kungan pertama, kedua orangtuanya bisa menjadikannyamenjadi tidak muslim tetapi bisa menjadi Yahudi, atauNashrani atau Yahudi.

Orang tua sebagai pendidik dan sekaligus menjadi ling-kungan utama dan pertama bagi anak-anaknya, maka orangtua hendaknya melakukan sesuatu yang bsia diteladani olehanak-anaknya sebagaimana peringatan Nabi berikut:

‘Berbuat baiklah oleh kamu terhadap ibu bapakmu, niscayaakan berbuat baik pula anak-anakmu kepada kamu”

Rumah tangga sebagai lingkungan pertama dan utamabagi anak, bukan semata-mata kedua orangtuanya atau orang-orang dewasa yang berada di rumah tersebut, tetapi kondisidan situasi rumah tangga sangat berpengaruh bagi anak-anakmereka, karena bilamana rumah tangga teratur rapi danbersih, maka akan memudahkan tumbuh sikap mencintaikerapian dan kebersihan oleh anak-anak mereka, demikiansebaliknya.

Suasana rumah tangga yang Islami akan berpengaruhpositif bagi anak-anak mereka menjadi mudah untuk tumbuhkembangnya nilai-nilai ilahiah pada diri anak-anak mereka,

Page 119: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

109

seperti kebiasaan melaksanakan shalat berjamaah, membacaAlquran sehabis shalat Magrib atau sehabis shalat Subuh,dan lainnya, tentu kenyataan dan kebiasaan seperti itu akanmenjadi teladan bagi anak-anak mereka.

Begitupula berkenaan dengan lingkungan di luar rumahtangga seperti lingkungan pertemanan sebagaimana ditegas-kan Rasul sebagai berikut:

“Seseorang tergantung atas agama temannya, maka hendaklahberhati-hati dalam memilih teman”, (H.R. Abu Daud).

E. Kelembagaan Pendidikan IslamSemasa Rasulullah hidup, lembaga pendidikan yang ada

ialah:

1. Rumah Arqam bin Abi al-Arqam

2. Masjid Quba, masjid Nabawi, masjid Haram, masjid Kufah,masjid Basrah, dan lain-lain.

3. Suffah semacam serambi dekat dengan masjid, miripsekolah karena teratur dan sistematik

4. Kuttab, lembaga pendidikan yang didirikan oleh orang Arabsebelum Islam kemudian dijadikan tempat pendd Islam63.

Sebagaimana telah dibahas sebelumnya bahwa pendi-dikan Islam bisa berlangsung melalui jalur formal maupunnon formal, tetapi sebagaimana yang tertuang dalam Sistem

Islam dan Pendidikan

63 Muhammad Syafii Antonio, Muhammad SAW The Super Leader Super Manager,PLM, Jakarta, 2007, h. 185-186.

Page 120: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

110

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Pendidikan Nasional, proses pendidikan berlangsung secarainformal, formal dan non formal64.

Sequensi dari pendidikan menurut pandangan Islamdimulai dari pendidikan di rumah tangga atau keluarga, barulembaga pendidikan dan selanjutnya pendidikan di masya-rakat.

Khusus pendidikan karakter melalui pilar keluarga perlumemperoleh perhatian baik melalui pendekatan strukturalmaupun kultural. Persoalannya adalah tampaknya pemerintahmasih sangat lemah menangani keluarga sebagai salah satupilar pendidikan utama, sebagai basic dan fondasi pendidikanselanjutnya. Begitupula masyarakat masih kurang memahamiperan signifikan dari keluarga terhadap pembentukan karakteranak.

Pendidikan keluarga menurut UUSPN adalah jalur pendi-dikan informal, termasuk pendidikan usia dini. Pendidikanusia dini menurut pasal 1 UUSPN yaitu: “Pendidikan anakusia dini adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukankepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yangdilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untukmembantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani danrohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasukipendidikan lebih lanjut”.

Akan tetapi pendidikan keluarga bukan semata-mataPendidikan Anak Usia Dini (PAUD), namun mencakup pula

64 Istilah tersebut dipakai pada Undang-Undang Sistem Pendidikan NasionalNomor 20 Tahun 2003, akan tetapi pada Undang-Undang Sistem PendidikanNasional Nomor 19 Tahun 1989 adalah bahwa pendidikan berlangsung padajalur sekolah dan luar sekolah, luar sekolah meliputi keluarga dan masyarakat.

Page 121: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

111

pendidikan anak pra natal yakni saat anak masih dalamkandungan ibunya, maka yang dimaksud dengan pendidikankeluarga adalah pendidikan yang dilaksanakan dan diberikankepada anak sejak dalam kandungan, sejak bayi dan masakanak-kanak menjelang anak masuk ke pendidikan formalterendah yakni pendidikan dasar. Dalam pengertian yang lebihluas, pendidikan keluarga adalah pendidikan yang diberikankepada anak oleh keluarga (terutama orangtuanya) yangberlangsung di lingkungan keluarga, baik anak sejak dalamkandungan maupun setelah lahir, kanak-kanak, remaja hinggamenginjak dewasa.

Pendidikan dapat diberikan sejak anak masih dalam kan-dungan, tepatnya setelah usia kandungan 120 hari (4 bulan)karena saat itulah mulai tumbuh potensi untuk melihat,mendengar, merasa dan berpikir sebagaimana digambarkanAlquran surah Sajadah (32) ayat 9, yakni:

“kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalamnyaroh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran,penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur”.

Adapun tujuan pendidikan keluarga adalah untukmewujudkan keluarga ideal guna terwujudnya keluargasakinah, mawaddah dan rahmah yakni menjadi keluarga yangtenteram, saling mengasihi dan saling menyayangi sehinggaterwujud keluarga yang sejahtera dan bahagia. Adapunkeluarga ideal antara lain bercirikan:

Islam dan Pendidikan

Page 122: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

112

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

1. Learned family sebagai basis keluarga, keluarga yang mampumelahirkan generasi terdidik.

2. Kuatnya motivasi dan cita-cita untuk mewujudkan keluargayang sejahtera dan bahagia.

3. Menjadikan keluarga sebagai soko guru pendidikan anakdengan memperhatikan:

a. Keluarga sebagai pendidikan kodrati,

b. Keluarga sebagai awal pertumbuhan anak,

c. Keluarga dan pengajaran prioritas

Kenyataannya hingga saat ini, pemerintah belum me-nangani secara sistematis. Sequensi pendidikan dimulai darilingkungan keluarga, baru persekolahan dan masyarakat.Mengapa pendidikan sekolah dan luar sekolah atau masyara-kat lebih diperhatikan, sementara pendidikan keluarga sebagaibasis dan fondasi pendidikan diabaikan. Contohnya, belumada setingkat Dirjen yang menangani pendidikan keluarga,sementara yang ada adalah Dirjen Pendidikan Dasar danMenengah, ada Dirjen Pendidikan Tinggi bahkan ada DirjenPendidikan Luar Sekolah. Jangankan setingkat Dirjen, seting-kat Direktur saja belum ada baik di Kementerian PendidikanNasional maupun di Kementerian Agama untuk menanganipendidikan keluarga. Ini perlu menjadi perhatian ke depan.Sebab bilamana pendidikan keluarga sebagai basis dan fondasiterabaikan, maka pendidikan selanjutnya akan goyah. Begitupula bilamana sequensi pendidikan dilangkahi, maka sistema-tisasi pendidikan menjadi kacau dan akan berdampak ter-bangunnya generasi yang menerabas. Fondasi karakter

Page 123: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

113

sebenarnya akan mudah tumbuh dan berkembang bilamanaditumbuhkan secara baik di lingkungan keluarga65.

Life Long Education atau pendidikan seumur hidup sejalandengan pandangan Islam bahwa “menuntut ilmu itu mulaidari buaian hingga ke liang lahat”, maksudnya menuntut ilmuyang menjadi kewajiban bagi setiap muslim dimulai semenjakmasa kanak-kanak hingga dewasa sampai maut menjem-putnya.

Implikasi pendidikan seumur hidup berdampak baginegara untuk menyiapkan berbagai fasilitas, prasarana dansarana pendidikan sehingga memungkinkan setiap anakmemperoleh pendidikan sepanjang kehidupannya.

Secara umum yang dimaksud pendidikan seumur hidupberimplikasi kepada setiap orang agar selalu mendidik dirinyasampai kapan pun, baik dimulai dari pendidikan informal,formal maupun non formal, sejalan dengan perkembanganusia manusia itu sendiri. Memang manusia dituntut untukterus menerus meningkatkan kemampuannya, baik penge-tahuan, keterampilan maupun sikap prilakunya.

Dari segi pendidikan formal, pendidikan seumur hidupdimaksudkan dengan pendidikan sampai tingkat sekolahmenengah atau pendidikan universal (wajib belajar hingga

Islam dan Pendidikan

65 Cerita di meja makan tentang keberanian para pemuda Indonesia melawanBelanda, kehebatan Jenderal Besar Sudirman, kehebatan pahlawan-pahlawannasional seperti Gadjah Mada, Sultan Agung, Pengeran Diponegoro, SultanHasanuddin, Teuku Umar, Untung Surapati dan lainnya. Kisah-kisah heroik itulahyang sering didengar oleh Prabowo Subianto dari kakek dan orang tuanya yangakhirnya menghidupkan suasana batinnya mengabdi sebagai prajurit. LihatPrabowo Subianto, et al, Membangun Kembali Indonesia Raya: Strategi Besar TransformasiBangsa, Institut Garuda Nusantara, Jakarta, 2013, h. xix.

Page 124: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

114

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

duabelas tahun). Sementara di Indonesia wajib belajar hanyasampai pendidikan dasar yakni mulai dari SD/MI hingga SMP/Tsanawiyah (Wajib belajar sembilan tahun).

Adapun dari sudut pendidikan non formal, maka pendi-dikan seumur hidup mengisyaratkan agar orang yang dewa-sapun harus terus menerus mengembangkan diri pribadinyaagar dapat menjawab berbagai tantangan kehidupan yangdihadapinya.

Implikasi secara umum adalah keharusan menyediakansumber-sumber belajar seperti tempat pelatihan, tempat pe-ngajian keagamaan maupun yang utama adalah perpustakaan.Oleh sebab itu pemerintah harus menyiapkan perpustakaanmulai dari tingkat terendah di pedesaan hingga perkotaan.

Pendidikan seumur hidup terkait dengan belajar seumurhidup, sementara pengertian belajar yaitu:

It may be broadly defined as Learning that is pursued through-out life: learning that is flexible, diverse and available at differenttimes and in different places. Lifelong learning crosses sectors, pro-moting learning beyond traditional schooling and throughout adultlife (ie post-compulsory education). This definition is based on JacquesDelors’[3] four ‘pillars’ of education for the future.

· Learning to know - mastering learning tools rather than acquisi-tion of structured knowledge.

· Learning to do – equipping people for the types of work needednow and in the future including innovation and adaptation oflearning to future work environments.

· Learning to live together, and with others – peacefully resolvingconflict, discovering other people and their cultures, fostering com-

Page 125: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

115

munity capability, individual competence and capacity, economicresilience, and social inclusion.

· Learning to be – education contributing to a person’s completedevelopment: mind and body, intelligence, sensitivity, aestheticappreciation and spirituality66.

Nancy Merz Nordstrom, M.Ed., 10 keuntungan daripembelajaran seumur hidup sebagaimana dalam NordstromN., 2008, Top 10 Benefits of Lifelong Learning, Published onSelfGrowth.com, United States.

1. Lifelong learning helps fully develop natural abilities.

2. Lifelong learning opens the mind.

3. Lifelong learning creates a curious, hungry mind.

4. Lifelong learning increases our wisdom.

5. Lifelong learning makes the world a better place.

6. Lifelong learning helps us to adapt to change.

7. Lifelong learning helps us find meaning in our lives.

8. Lifelong learning keeps us involved as active contributors to society.

9. Lifelong learning helps us make new friends and establish valu-able relationships.

10. Lifelong learning leads to an enriching life of self-fulfillment67.

F. Pendidikan Ala RasulPendidikan ala Rasulullah Muhammad SAW, tentu lebih

melihat kepada praktik pendidikan dan pembelajaran yang

66 http://en.wikipedia.org/wiki/Lifelong_learning.67 Ibid., http://en.wikipedia.org/wiki/Lifelong_learning.

Islam dan Pendidikan

Page 126: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

116

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

dilakukan Rasul, bukan pendidikan Islam sebagai teori, tetapilebih kepada pendekatan sejarah.

Untuk mengmukakan hal ini, rujukan utama uraian iniadalah buku “Muhammad SAW the Super Leader Super Manager”,karangan DR. Muhammad Syafii Antonio, M.Ec. Di dalambuku beliau yang pertama ingin diutarakan bahwa terkaitkepemimpinan Rasulullah, maka dapat disimpulkan bahwaRasul selama hidup beliau mencapai delapan sukses yaitu:

1. Suskes dalam Kepemimpinan Pribadi.

2. Sukses dalam Kepemimpinan Bisnis.

3. Sukses dalam Kepemimpinan Keluarga.

4. Sukses dalam Kepemimpinan Dakwah.

5. Sukses dalam Kepemimpinan Sosial Politik.

6. Sukses dalam Kepemimpinan Pendidikan.

7. Sukses dalam Kepemimpinan Hukum, dan

8. Sukses dalam Kepemimpinan Militer

Berkenaan dengan perhatian Rasul terhadap pendidikandapat diutarakan bahwa Rasul sangat memperhatikanpendidikan sebagaimana agama Islam yang dibawa Rasulsangat tinggi perhatiannya terhadap pendidikan. Rasul yangummi disuruh membaca. Kemudian Rasul bergerak agarumatnya bisa membaca, contoh pembebasan tawanan perangdengan mengajari anak muslim membaca (1 orang tawananuntuk 10 anak muslim)68.

Sebagaimana uraian pada bab sebelumnya, menurut Abdal-Fatah Jalal, Rasul dididik oleh Allah, kemudian beliau men-

68 Muhammad Syafii Antonio, Op.Cit., h. 181-182.

Page 127: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

117

jadi “guru manusia”. Rasulullah SAW diutus sebagai seorangpengajar yang membacakan ayat-ayat Alquran kepada kaummuslimin, menjelaskannya, mengamalkan untuk kesucian dirimereka, mengajarkan hikmah, dan mengajarkan berbagai per-kara yang belum diketahui kaum muslimin. Rasul menghayatitugasnya sebagai seorang pengajar, merasakan tanggung jawabpengajaran yang dibebankan Allah kepadanya69.

Nabi dikenal dan diakui oleh para sahabat sebagai seorangguru yang hebat, sebagaimana salah seorang sahabat menyata-kan “Tidaklah pernah aku lihat seorang guru sebelum dansesudahnya yang lebih baik pengajaran daripadanya (Rasul)”

Dalam pengajaran, Nabi tidak pernah membedaan antaralaki-laki maupun perempuan, sebagaimana diriwayatkan DariAbi Sa’id yang sudah diuraikan pada bab sebelumnya.

Menurut Syafii Antonio bahwa Nabi Muhammad sebagaipemimpin pendidikan holistik, antara lain dijelaskan bahwawahyu dasar pijak Rasul, mengandung suruhan membaca,mengenali Allah SWT, memahami fenomena alam sertamengenali diri yang merangkum prinsip-prinsip aqidah, ilmudan amal. Pendidikan dalam bahasa Arab dikenal dengantarbiyah, ta’lim, ta’dib, tadris. irsyad dan indzar70.

Kepemimpinan pendidikan holistik dapat dilihat dari arahpendidikan Islam antara lain bercirikan:

a. Balanced growth of the total personality of Man through the train-ing of Man’s spirit, intellect, rational self, feeling and bodily senses.

69 Abd al-Fatah Jalal, Op.cit., 1977, h. 8.70 Muhammad Syafii Antonio, Op. Cit., h. 182.

Islam dan Pendidikan

Page 128: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

118

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

b. Menyentuh setiap lapisan kesadaran manusia yaitu lapisanfisik, energi, mental, emosi, intelegensia dan rohani.Lapisan Fisik, IQ, EQ dan SQ.

c. Mengembangkan empirik indrawi, logik, etik dan transen-dental.

d. Interelasi antara aqidah, ibadah, muamalah, mengembang-kan fithrah dan hanief, serta seluruh potensi kemanusiaanuntuk mewujudkan fungsinya sebagai abdullah sekaliguskhalifatullah menuju manusia sempurna. Untuk menggapaihidup mudah dan bermakna.

e. Sinergis antara pelajaran di rumah, sekolah dengan realitasdi masyarakat.

Pendidikan holistik yang merupakan karakteristikpendidikan Islam (Rasul), ditopang oleh sejumlah sifatseorang pendidik dan didukung pula oleh 20 metode danteknik pendidikan dan pembelajaran beliau.

Tuntunan Rasul tentang sifat guru, yaitu:

1. Ikhlas

2. Jujur

3. Walk the Talk

4. Adil dan Eagaliter

5. Akhlak Mulia

6. Tawadhu

7. Berani

8. Jiwa Humor yang Sehat

9. Sabar dan Menahan Amarah

Page 129: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

119

10. Menjaga Lisan

11. Sinergi dan Musyawarah71

Adapun beberapa sifat guru tersebut ditopang pula olehdua puluh metode dan teknik pengajaran Rasul.

Dua Puluh Metode dan Teknik Pengajaran Rasul72

1. Learning conditioning

g. Meminta untuk diam: “wahai manusia, tenanglahkalian” Kemudian melanjutkan lagi “.... Diamlah,janganlah kalian kembali kafir setelah (kematian)-ku,yaitu sebagian kamu memukul tengkuk sebagian yanglain...”.

h. Menyeru secara langsung: “Wahai sekalian manusia,berkumpullah!”

i. Perintah untuk menyimak dan diam dengan cara tidaklangsung: “Ambillah dariku! Ambillah dariku!”

2. Active interaction

a. Interaksi pendengaran dapat dilakukan dengan teknikberbicara: tidak bertele-tele dan tidak terlalu bernadapuitis, mengeraskan, mengubah warna suara serta diamsebentar di tengah-tengah penjelasan.

b. Interaksi dilakukan dengan pandangan antara pemateridan audiensinya, memanfaatkan ekspresi wajah, dantersenyum.

71 Muhammad Syafii Antonio, Ibid., h. 187-193.72 Muhammad Syafii Antonio, Ibid., h. 212-213.

Islam dan Pendidikan

Page 130: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

120

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

3. Applied-Learning Method

a. Metode praktikum yang ditetapkan oleh guru.

b. Metode praktikum yang dilakukan oleh murid.

4. Scanning and Levelling.

Terdapat perbedaan tingkat kecerdasan dan pemaham-an antara seorang peserta dari peserta yang lain, oleh kare-na itu instruktur/guru harus memastikan tingkat penyam-paiannya dapat dipahami oleh semua tingkat intelektualpeserta.

5. Discussion and Feedback

Diskusi dan komunikasi dapat memperjelas materiyang disampaikan karena dengan cara tersebut instrukturdapat memastikan tingkat pemahaman audiens.

6. Story-Telling

a. Cerita pada umumnya disukai oleh jiwa manusia. Ia jugamemiliki pengaruh yang menakjubkan untuk dapatmenarik perhatian pendengar dan membuat seseorangbisa mengingat kejadian-kejadian dalam sebuah kisahdengan cepat.

b. Cerita juga bisa menjadikan proses belajar menjadi lebihfun dan menarik.

7. Analogy and Case Study

Memberikan perumpamaan merupakan sarana yangefektif untuk memudahkan pemahaman materi yangdisampaikan.

Page 131: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

121

8. Teaching and Motivation

Menggunakan metode tasywiq dan pemberian motivasiadalah salah satu metode yang paling baik untuk meman-cing semangat belajar, meneliti, dan menelaah seorangmurid.

9. Body Language

Manfaat menggunakan gerakan/isyarat adalah agarucapan bertambah terang, lebih pasti dan jelas, untukmenarik perhatian pendengar dan membuat makna yangdimaksud melekat pada pikiran pendengar, serta untukmempersingkat waktu.

10. Picture and Graph Technology

a. Materi yang diperkuat dengan gambar atau tulisan akanmembuat penjelasan semakin jelas.

b. Multi media berperan penting dalam penyampaianmateri/presentasi.

11. Reasoning and Argumentation

Metode ini bermanfaat untuk memperjelas sesuatuyang sulit dan berat dipahami oleh murid, memberikanperasaan tenang bagi murid karena makna yang terkandungakan melekat pada otak, dan membuat ilmu pengetahuansemakin tertanam pada otak murid.

12. Self Reflection

Memberikan kesempatan kepada murid untuk menja-wab sendiri suatu pertanyaan merupakan metode yangsangat bermanfaat dalam mengoptimalkan kerja otak danmengasah pikiran.

Islam dan Pendidikan

Page 132: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

122

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

13. Affirmation and Repetition

Menggunakan pengulngan kalimat dan ucapan nama.

14. Focus and Point Basis

a. Memperkuat pemahaman dan memperluas pengeta-huan.

b. Melekatkan pemahaman tertentu pada pikiran murid.

c. Memberikan petunjuk berupa perbandingan akan dapatmembantu murid menemukan jawaban yang benar.

15. Question and Answer Method

Teknik bertanya adalah metode yang baik untukmenarik perhatian pendengar dan membuat pendengarsiap terhadap apa yang akan disampaikan kepadanya.

16. Guessing with Question

a. Memperkuat pemahaman dan memperluas pengeta-huan.

b. Melekatkan pemahaman tertentu pada pikiran murid.

c. Memberikan petunjuk berupa perbandingan akan dapatmembantu murid menemukan jawaban yang benar.

17. Encouraging Students to Ask

a. Bertanya dapat menghapuskan kebodohan sertamemperbaiki pemahaman dan pemikiran.

b. Guru yang memberikan kesempatan dan motivasikepada murid-muridnya untuk berani mengajukanpertanyaan memiliki beberapa manfaat, yaitu: mengu-kur tingkat pemahaman murid-muridnya, memberikanmotivasi kapada murid yang pemalu (agar beranimengajukan pertanyaan), agar murid-murid yang lain

Page 133: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

123

dapat mengambil manfaat ketika mendengar jawabandari pertanyaan yang diajukan, serta sebagai introspeksiseorang guru untuk kembali mengevaluasi caramenyampaikan pelajarannya, yaitu ketika ia mengetahuidari pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan murid-murinya bahwa muridnya belum memahami pelajarandengan baik.

18. Wesdom in Answering Question

a. Menyikapi orang yang mengajukan pertanyaan sesuaidengan tingkat pengetahuannya.

b. Menyikapi si penanya dengan sikap yang bermanfaatbaginya.

19. Commenting on Students Question

Ungkapan yang dikemukakan harus dengan bahasayang santun dan memotivasi.

20. Honesty

a. Mengatakan sesuatu yang tidak berdasarkan ilmu selalumendapat kecaman dari kitabullah dan sabda RasululahSAW.

b. Mengatakan sesuatu tanpa didasari ilmu hanya akanmerusak dan berdampak negatif.

c. Tidak mengetahui sesuatu bukanlah suatu aib dankekurangan bagi seorang guru.

d. Seorang guru harus menanamkan sikap mulia beranimengakui ketidaktahuan ke dalam jiwa murid-muridnya.

Islam dan Pendidikan

Page 134: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

124

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Mempelajari praktik pendidikan dan pengajaran ala Rasultentu tidak terlepas dari penelaahan terhadap sejarah prihidupRasul. Untuk itu perlu banyak membaca buku-buku sejarahprihidup beliau tentu yang mu’tabarah, selain tentu menelaahAlquran dan hadits-hadits beliau.

Page 135: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

125

Bab IVDASAR-DASAR NORMATIF

PENDIDIKAN ISLAM

Uraian pada Bab IV ini mengenai Dasar-Dasar Normatifdari Pendidikan Islam yakni dasar yang bersifat

keharusan atau tidak boleh diabaikan dalam pendidikan yangIslami. Sesuatu yang melekat dalam pendidikan Islamdimaksud meliputi Nilai Aqidah, Ibadah, Syariah – Maqashidal-Syar’i (Al-Dharuriyat Al-Khams); Nilai-Nilai Manusia SebagaiAbdullah dan Khalifatullah serta Nilai-Nilai Manusia SebagaiPendidik dan Anak Didik

A. Nilai Akidah: Tauhid Sebagai Fokus UtamaPembelajaran PAI

1. Pengertian

Tauhid dimaksudkan adalah mengimani dan meyakinieksistensi Allah beserta segenap atribut-Nya.

Mengimani dan meyakini keberadaan Allah dansegenap atribut-Nya itu melahirkan nilai ilahiah.

NIlai ilahiah, ialah nilai yang dikaitkan dengan konsep,sikap dan keyakinan yang memandang berharga apa yangbersumber dari Tuhan atau dalam arti luas memandang

Page 136: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

126

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

berharga terhadap agama. Nilai ilahiah di sini meliputi nilaiimaniah, ubudiah dan muamalah.

Nilai ilahiah-imaniah: konsep, sikap dan keyakinanyang memandang berharga mengenai adanya Tuhan dansegenap atribut-Nya, juga mengenai hal-hal gaib yangtermasuk ke dalam kerangka rukun iman.

Nilai ilahiah-ubudiah: konsep, sikap dan keyakinanyang memandang berharga terhadap ibadah dalam rangkapendekatan diri kepada Tuhan.

Nilai ilahiah-muamalah: konsep, sikap dan keyakinanyang memandang berharga hubungan antara manusiadengan manusia dan hubungan manusia dengan alam dibawah kerangka tuntunan Tuhan.

Adapun akhlak, ia merupakan aplikasi dan refleksi darinilai ilahiah imaniah, ubudiah dan muamalah dalamkehidupan nyata seorang muslim. Bagi seorang yangberagama, moral atau akhlaknya merupakan refleksi daridimensi keberagamaan yang telah terintegrasi ke dalamkepribadiannya.

Keyakinan yang bersumber dari agama memilikipengaruh yang kuat terhadap tingkah laku individu karenamerupakan puncak sumber nilai tertinggi dan lebih bersifatabsolut.

Tauhid sebagai fokus utama pengajaran PendidikanAgama Islam (PAI) artinya bagaimana memperkuatpengajaran tauhid agar tumbuh dan berkembang dalamdiri pribadi anak didik yang akan menjadi tumpuanpengembangan kepribadiannya ke depan.

Page 137: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

127

Pengajaran Tauhid tidak bisa dipisahkan denganpengajaran lain, justru pendidikan Islam adalah interelasiantara akidah, ibadah dan muamalah. Implementasiketiganya itulah yang melahirkan akhlak.

Sebagaimana uraian pada bab sebelumnya, pendidikanIslam sebagai motor penggerak merupakan inti dariinterrelasi akidah, ibadah dan muamalah dalam arti luas.Secara lebih rinci bisa dilihat sebagai upaya menghidupkanakidah, ibadah dan muamalah secara simultan, sekaligusberarti mengembangkan fithrah dan hanief serta potensimanusia untuk mewujudkan dua fungsi utamanya, yaknisebagai abdullah dan khalifatullah. Bilamana kedua fungsipokok manusia tersebut berjalan simultan dalam diripribadi seseorang, maka ia akan mewujudkan performansebagai manusia sempurna.

Memperhatikan dasar kependidikan di Indonesia,pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemam-puan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yangbermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupanbangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi pesertadidik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwakepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negarayang demokratis serta bertanggung jawab73.

Dalam kaitan ini setiap jenis, jalur dan jenjang pendi-dikan wajib memuat pendidikan agama74, termasuk jenjang

73 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, pasal 3.74 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003, pasal 39

ayat 2.

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 138: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

128

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

pendidikan tinggi Sesuai dengan SK Dirjen PendidikanTinggi Depdiknas no. 43/Dikti/Kep/2006, mata kuliahPendidikan Agama Islam (PAI) diberikan sebanyak 3 sksdan termasuk ke dalam Kelompok Mata Kuliah Pengem-bangan Kepribadian yang mengemban visi, “kelompokMPK di PT merupakan sumber nilai dan pedoman dalampengembangan dan penyelenggaraan program studi gunamenghantarkan mahasiswa memantapkan kepribadiannyasebagai manusia Indonesia seutuhnya”. Sementara misinyayaitu membantu mahasiswa memantapkan kepribadiannyaagar secara konsisten mampu mewujudkan nilai-nilai dasarkeagamaan dan kebudayaan, rasa kebangsaan dan cintatanah air sepanjang hayat dalam menguasai, menerapkandan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi danseni yang dimilikinya dengan rasa tanggungjawab.

Dalam kenyataannya, pendidikan agama (Islam)belum mampu menanamkan nilai-nilai substantif dariagama sehingga agama menjadi formalistik dalamkehidupan anak didik. Nilai-nilai substantif dari agamayang banyak bersumber dari ketauhidan belum tumbuhdan berkembang secara baik dalam kepribadian anak didik,misalnya kesadaran akan kehadiran Tuhan, keikhlasan,kesabaran dan redha terhadap apa yang telah menjaditakdir baginya belum sepenuhnya tumbuh. Akibatnya sikapmerasa tidak ada yang mengawasi dan berbuat sesukahatinya, putus asa yang berdampak kepada bunuh diri, danlainnya sudah menggejala akhir-akhir ini.

Sebagaimana telah digambarkan sebelumnya bahwakecenderungan pendidikan kepada aspek yang teramati dan

Page 139: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

129

terukur terus berkembang, di lain pihak berbagai orientasike arah pengetahuan skuler dan pragmatis semakinmendominasi pendidikan. Pendidikan yang berorientsi keBarat dengan ciri positivis mendatangkan jarak terhadappendidikan nilai termasuk nilai ilahiyah (ketauhidan)karena sukar diamati. Selain persoalan teknis penilaian,bahkan dari segi prosesnya pun masih terlihat timpangbila dibandingkan dengan ranah kognitif dan psikomotorik.

Pendidikan modern yang skuler, positivis menjauhkananak dari sesuatu yang metafisik bahkan yang transenden.Mereka terlatih hanya kepada hal-hal yang konkrit danindrawi, tidak terlatih untuk mengenali hal-hal yangabstrak dan ruhani.

Di negara kita yang dinyatakan bukan negara skulerdan bukan pula negara agama, secara ideologi dan politicalwill, agama tetap diperhatikan oleh negara. Akan tetapigejala dangkalnya penghayatan nilai keagamaan di kalangananak didik cukup tampak. Seorang anak didik dianggapberhasil mengikuti pendidikan agama bilamana telahmenguasai sejumlah bahan pelajaran dan mampumenjawab sejumlah pertanyaan ujian, bukan atas dasarsejauh mana anak menghayati nilai keagamaan yangmenjadi sikap dan menjelma dalam prilaku sehari-harinyaseperti disiplin shalat, bersikap jujur, sabar, ikhlas, rendahhati, suka menolong, tidak serakah, pemalu serta mening-galkan hal-hal yang dilarang oleh agama.

Perilaku negatif dari yang sangat sederhana sepertimenyontek dalam ujian, mengambil sandal teman sesamasantri, mengambil uang di dompet temannya merupakan

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 140: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

130

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

contoh sederhana dari lemahnya aspek nilai yang memun-culkan lemahnya aspek akhlak kepribadian siswa atausantri. Perkelahian antar pelajar bahkan mahasiswa,narkoba, pergaulan bebas yang mendorong kepada hubung-an seksual di luar nikah, kumpul kebo bahkan pelacuranpelajar cukup membuktikan kurang terbentuknya nilaireligius dalam jiwa para pelajar atau remaja.

Di sebagian kalangan remaja (mahasiswa) dewasa iniberkembang sikap ambiguous. Remaja di satu sisi tetapmenjalankan perintah agama —terutama yang bersifatseremonial seperti shalat, pengajian— tetapi di sisi lainmereka juga mengerjakan hal-hal yang di luar nilai agamaseperti pacaran dan pergaulan bebas. Gejala serupa itumenunjukkan bahwa generasi muda masih mencari nilaiyang betul-betul dapat dijadikan prinsip dalam hidupnya,Remaja seperti itu juga belum mampu menyusun suatuhirarkhi nilai dalam suatu sistem kepercayaan yang dianut.

Memang benar apa yang diutarakan oleh M.I.Soelaeman terdahulu bahwa kebijakan mengenai pendi-dikan religi di beberapa negara hanya diberikan pendidikantentang religi dan tidak pendidikan religi ataupun pendi-dikan ke arah kehidupan religius. Maka religi ditempatkandi luar pribadi manusia tidak terjamah oleh pribadinyatidak dipersonisasinya, tidak direalisasikan dalam perilakukehidupan sehari-hari melainkan sekedar menjadi hiasanintelektual belaka75.

75 M.I. Soelaeman, op.cit.: 100.

Page 141: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

131

2. Tantangan Globalisasi.

Globalisasi adalah arus mendunia, artinya saat ini batassebuah negara sudah tidak signifikan lagi untuk memberikanidentifikasi karakteristik suatu negara. Globalisasimenjadikan penduduk suatu negara dengan mudah dancepat bisa berkomunikasi dengan penduduk belahan dunialainnya, IT yang semakin canggih, membikin arus informasiterus semakin cepat, luas dan beragam serta sukar dibatasi.

Globalisasi menjadikan penduduk di suatu negaratidak bisa diproteksi, akibatnya nilai-nilai yang berkembangdi belahan dunia lain sangat mempengaruhi nilai danpandangan masyarakat. Ada sejumlah nilai yang positiftetapi tidak jarang juga masuk nilai-nilai negatif biladipandang dari sudut agama. Iptek yang sangat skuler danpositivis dengan mudah masuk ke mana saja di pelosokdunia ini. Dampak ikutan dari iptek seperti itu adalahliberasi atau pembebasan manusia dari berbagai ikatan.AB Shah76, mengetengahkan bahwa ilmu pengetahahuantelah membebaskan manusia dari serba tuhan. Dahuluorang percaya bahwa alam — matahari beredar, bulanbersinar — diatur oleh tuhan atau dewa tertentu. Setelahditemukannya hukum alam, segala peristiwa alam telahditerangkan oleh hukum yang sudah melekat padanya yangdapat difahami oleh akal manusia.

Manusia merasa kurang terikat dengan Tuhan atauagama, karena ilmu pengetahuan ilmiah bersifat skuler,

76 AB Shah, Metodologi Ilmu Pengetahuan, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta,1986, h. 12.

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 142: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

132

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

empirik dan rasional. Segala sesuatu dibalik alam riil ini,atau sesuatu yang non empirik dan supra rasionalterabaikan, termasuk nilai Ilahiah.

Tantangan lain adalah pandangan serba materi danparagmatis yang saat ini berkembang pesat di AS, sudahpula menyelinap ke masyarakat kita. Sikap individualistik-kompetitif sebagai salah satu kecenderungan masyarakatBanjar semakin menampak, dan kondisi masyarakat sepertiitu berkaitan dengan berkembangnya faham materialistikdan paragmatisme tersebut.

Globalisasi menawarkan ragam kepeleseran, serbamudah dan mewah, juga merasuk kedalam sikap mentalsebagian masyarakat. Akibatnya kerja keras ditinggalkan,pemilahan antara halal dan haram menjadi kabur. Masyara-kat cenderung beralih kepada hidonistis dan mencari yangmudah walaupun belum tentu sesuai dengan agama.

Dari segi lingkungan sosial tantangan global kurangmenguntungkan bagi pengembangan tauhid baik dilingkungan lembaga pendidikan (environment) maupunlingkungan masyarakat (mileu).

3. Strategi Pendidikan Nilai Ilahiah Sebuah Solusi

Sikap pribadi manusia terhadap apa yang ditemuididunianya tidak terlepas dengan perangkat nilai yangdiakuinya dan telah menjadi bagian pribadinya ataudipersonisasinya dan manifes dalam pola prilaku. Biladitelusuri secara mendalam perangkat nilai itu akanmerujuk kepada Sang Pencipta yang merupakan sumberasasi dari pribadi manusia dan dari-Nya memancar sistem

Page 143: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

133

nilai yang transparan dalam perilaku manusia di duniasehari-hari77. Ke arah inilah seyogianya pendidikan agamamenghantarkan setiap anak didiknya, sebab agama tidakakan bermakna bilamana hanya sekedar menyentuh aspekkognitif dan psikomotorik saja.

Orang yang beragama mengakui secara jujur keterli-batannya dengan Pencipta, pengakuan yang sungguh akanketerlibatan pribadi serta dirinya dengan Penciptanya yangMaha Mutlak akan mewarnai perilakunya yang secara sadardikaitkan dengan sistem nilai yang bersumber dari YangMaha Mutlak itu sebagai realisasi keberadaannya sebagaimakhluk. Inilah yang disebut manusia beragama78.

Burhanuddin Abdullah79 dalam disertasinya “Pendidik-an Keimanan Kepada Tuhan Dalam Alquran” antara lainmenegaskan bahwa tujuan pendidikan keimanan kepadaTuhan memiliki tiga dimensi mencakup pengetahuan (kog-nisi), penghayatan (afeksi) dan pengamalan (psikomoto-rik) atau dalam istilah tauhid pendidikan keimanan yangmencakup pengucapan dengan lisan, pembenaran denganhati dan pengamalan dengan anggota. Bimbingan pendi-dikan keimanan kepada Tuhan dalam ranah kognisi untukmemperoleh pengetahuan dengan konsep alima; untukmendapatkan pemahaman dengan konsep fahama danfaqaha; mendapatkan aplikasi pengetahuan dengan konsepaqala; pengetahuan analisis degan konsep fashshala;

77 M.I. Soelaeman, Op. Cit., 1988, h. 90.78 Ibid., h. 91.79 Burhanuddin Abdullah, Pendidikan Keimanan Kepada Tuhan Dalam Alquran,

Disertasi, 2007, h. 169-171.

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 144: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

134

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

pengetahuan sintesis dengan memberikan bermacampengetahuan kemudian menyimpulkannya; dan pengeta-huan evaluasi dengan memberikan standar apakahseseorang itu beriman atau tidak terhadap Tuhan.

Bimbingan dalam ranah afeksi meliputi bimbingankearah pengaguman melalui konsep subhana, tabaraka dansajada; bimbingan penghayatan dengan menghidupkankembali fitrah bertuhan; bimbingan ke arah penghargaanditandai dengan adanya kepercayaan kepada Tuhan,kesukaan dan istiqamah; bimbingan ke arah organisasi yaituterbentuknya system nilai yang kaffah. Dan bimbingan kearah internalisasi ditandai dengan adanya kepercayaan diri,disiplin, perhatian dan reaksi dengan bersikap konsistenberdasarkan pandangan hidup yang mantap.

Bimbingan keimanan kepada Tuhan dalam ranahpsikomotorik yaitu menumbuhkan pengabdian melaluikonsep abada; bimbingan dalam bentuk kesiapan melaluimotivasi dengan pahala dan ampunan; bimbingan dalambentuk gerakan ibadah sesuai dengan tuntunan yangdicontohkan Rasul, juga berupa penyesuaian pola gerakandengan keringanan yang diberikan Tuhan serta bimbingankreatifitas menyikapi kehidupan sehingga seluruh gerakanhidupnya bernilai ibadah.

Dalam proses pendidikan keimanan Alquran meng-isyaratkan untuk menggunakan metode: membaca ayat-ayat qauliyah dan kauniyah; mengambil pelajaran dari umatterdahulu; memberikan janji berupa ganjaran danhukuman; dan selalu berzikir kepada Tuhan. Disampingitu dilengkapi dengan pendekatan humanistic religius,

Page 145: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

135

rasional kritis, fungsional, pengalaman, pembiasaan,emosional, dan keteladanan.

Kronologis pendidikan keimanan dimulai denganmengenalkan dan menyadarkan akan adanya Tuhan YangMaha Pencipta, baru memperkenalkan nama-Nya, sifat-sifat-Nya, kemudian pada tahap pengabdian kepada Tuhanagar manusia merasa dilindungi dan dibantu oleh Tuhandalam kehidupannya di dunia dan di akhirat.

Pendapat Burhanuddin dimaksud lebih menekankanpada aspek pengajaran ketauhidan.

Bilamana nilai-nilai dari Yang Maha Mutlak atau nilaiilahiah –imaniah, ubudiah dan muamalah– telah menjadibagian dari pribadi anak, maka akan memancarlah perilakuyang positif atau akhlak al karimah, terhindar dari hal-halyang menjerumuskan ke arah dosa.

Bila dikaitkan dengan tantangan global, maka strategidalam konteks pendidikan nilai Ilahiah, antara lain:

1. Strategi penguatan keimanan karena iman (believe or con-viction) akan melahirkan nilai (value). Keimanan yangkukuh kepada Allah dan kepada hari kiamat, akanmenumbuhkan nilai yang berbeda dengan orang yangtidak beriman. Nilai berada pada bagian terdalam daridisposisi jiwa seseorang, karena itu Gordon M Hartmenggambarkan bahwa yang paling luar adalah tingkahlaku, kemudian sikap dan seterusnya yang terdalamadalah nilai80. Memperhatikan nilai pada bagian

80 Hart, Gordon M., Value Clarification for Counselors: How to Counselors, So-cial Workers, Psychologists, and Other Human Service Workers Can Use AvailableTechniques, Illinois USA, Charles C Thomas Publisher Springfield, 1978, h. 6.

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 146: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

136

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

terdalam, maka pembentukan nilai titik beratnya padaranah afeksi sedangkan tipe belajar afeksi merupakanproses kontinum dari tingkat yang paling konkretkepada yang paling abstrak. Krathwohl dkk. menjelas-kan bahwa tipe ini terdiri dari menyimak, menaggapi,memberi nilai, mengorganisasi nilai dan karakterisasinilai81.

2. Strategi rasional, artinya diupayakan rasionalisasi ataumengangkat keselarasan ayat-ayat Qauliyah denganintelektual manusia. Pengungkapan keselarasan ayatqauliyah dengan kenyataan di dalam kehidupan akanbanyak dampak positifnya bagi tumbuhnya pandanganyang benar dan berorientasi kepada nilai ilahiah.Sekarang banyak sekali terungkap fakta historis yangsangat serasi dengan apa yang termuat dalam Alquran,begitupula mengenai matematika Alquran dan lainsebagainya.

3. Strategi penumbuhan kesadaran melalui hak ataspemilihan.

Terkait dengan keimanan hendaknya atas dasar kesukarelaan atau keikhlasan. Oleh karena itu Allah memberikankebebasan memilih apakah mau beriman atau kafir,sebagaimana firman Allah pada surah Al-Kahfi (18); 29.

81 Noeng Muhadjir, Pemahaman Taksonomi Sebagai Dasar Penulisan Soal,Depdikbud, Dirjen Dikti, Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan TenagaKependidikan, Jakarta, 1984, h. 14.

Page 147: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

137

“dan Katakanlah: “Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu;Maka Barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman,dan Barangsiapa yang ingin (kafir) Biarlah ia kafir”. SesungguhnyaKami telah sediakan bagi orang orang zalim itu neraka, yanggejolaknya mengepung mereka. dan jika mereka meminta minum,niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yangmendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang palingburuk dan tempat istirahat yang paling jelek (Q.S. Al-Kahfi (18):29).

Makna ayat di atas menunjukkan bahwa Islam meng-hargai proses pemilihan untuk menangkap kebenaran demimemperoleh keyakinan yang kuat. Hal itu mungkin sajamelibatkan berbagai potensi kemanusiaan seperti pena-laran, perasaan, intuisi, imajinasi di samping pengalaman82.

Pemilihan akan menghasilkan keputusan yang jauhdari keterpaksaan dan menunjukkan kesadaran sertapenghayatan yang tinggi. Bagaimanapun juga keterpaksaanakan mendatangkan suatu tekanan psikologis yangmenurut ajaran psiko analisa bahwa pada suatu saat akan

82 Lihat:Jujun S Suriasumantri, Filsafat Ilmu Sebuah Pengantar Populer, PustakaSinar Harapan, Jakarta, 1987, h. 127.

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 148: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

138

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

memuncak dan bisa meledak yang bisa berakibat vatalyakni berupa penolakan terhadap nilai yang telah diterimadengan keterpaksaan itu.

4. Strategi pemanfaatan ekstra kurikuler untuk menginten-sifkan pendidikan agama, sehingga iklim religius terciptakarena sangat penting bagi penumbuhan nilai ilahiah bagianak didik. Kegiatan Lembaga Studi Islam (LSI) di kalangansiswa Sekolah Menengah, atau kegiatan Lembaga DakwahKampus (LDK) di kalangan mahasiswa misalnya, sangatpositif dikembangkan, tetapi tentu saja dengan bimbingandan arahan.

5. Strategi evaluasi komprehensif. Pendidikan agama dikata-kan berhasil bilamana nilai telah menyatu dalam pribadianak di saat berkomunikasi dengan dunianya. Meskipuntitik berat pembentukan nilai pada ranah afeksi tetapi tetaptidak terlepas dengan ranah kognisi terutama pemikiranrefleksi atau evaluasi untuk menghayati suatu makna.

6. Strategi penyesuaian degan perkembangan psikologi.Berkenaan dengan proses pembentukan nilai khususnyapendidikan moral, John Dewey mengemukakan postulatadanya tiga level terjadinya pembentukan moral, yaitu:

a. Pre moral atau pre conventional yaitu tumbuhnya moralatau prilaku yang dimotivasi oleh dorongan biologis ataudorongan sosial.

b. Conventional level yaitu seseorang menerima denganhanya sedikit kritikan terhadap ukuran-ukuran moraldalam kelompoknya.

Page 149: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

139

c. Autonomous level yaitu tingkah laku yang dibimbingoleh pemikiran pribadi dan proses penilaian apakahsesuatu itu baik. Ia tidak menerima begitu saja ukuran-ukuran kelompok tanpa pemikiran refleksi83. Menurutpara ahli yang dicatat oleh Piaget dan Kohlberg bahwapengalaman keagamaan hampir sama dengan perkem-bangan moral yakni pre moral stage, an authoritarianstage (apa yang ditunjukkan orang tua kepada sayaadalah benar), conforming stage (norma-norma dari peergroup adalah benar) dan terakhir autonomous stage,dalam mana seseorang menerima keputusan moral daridirinya sendiri di atas dasar suatu prinsip-prinsip yangumum84.

7. Strategi penguatan. Untuk sampai kepada tingkat otonomiatau seseorang secara mandiri dapat menentukan baikburuknya suatu prilaku, para ahli psikologi menekankanpentingnya ranah afeksi dan ratio tingkat tinggi yaknipemikiran refleksi atau evaluasi hingga akan terjadiinternalisasi nilai. Memang salah satu hal penting bagipembentukan nilai adalah adanya proses pemilihanterhadap berbagai alternatif yang untuk selanjutnyaberdasarkan pilihannya itu seseorang dapat mengambilkeputusan tentang sesuatu yang terpenting atau berhargabaginya.

83 Kohlberg, Lawrence., “The Cognitive Developmental Approach to MoralEducation”,dalam Clarizio, F. Harvey., dkk., Contemporary Issues in EducationalPsychology, Third Edition, 1977, h. 53.

84 Harris, Alan., Teaching Morality and Religion, London, George Allen &Unwin Ltd., 1976, h. 73.

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 150: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

140

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Rath, Harmin dan Simon mengemukakan ada tigalangkah dalam rangkaian penjernihan nilai bagi seseorangyakni: pengaguman atau penghargaan, pemilihan danpenerapan dalam arti terpola, konsistensi atauberulangkali.

Sesuai dengan perkembangan kejiwaan, pada masakanak-kanak cenderung meniru apa yang dilihatnya dariorang lain yang lebih tua daripada dia. Menurut Haris, anak-anak pada mulanya menerima apa yang berasal dari orangtuanya, dari para guru yang menyatakan sesuatu mengenaiagama, kemudian mereka cenderung menyetujui terhadapsikap dari peer group dan terakhir mereka berpikir sendiri.Pada pase authoritarian, konsep tentang Tuhan berkaitandengan seluruh pengetahuan dan kekuatan/pengaruh dariorang tua. Dan pada pase terakhir (autonomous stage)timbul kesadaran komitmen sukarela terhadap agama85.Mahasiswa seyogianya berada pada level terakhir ini.

8. Strategi penumbuhan nilai keagamaan sejak dini, tetapisemakin lebih penting lagi pada usia remaja, sebab anakpada usia 12 tahun misalnya baru mampu menerima hal-hal yang abstrak. Menurut Havighurst pada periodeadolesen terdapat usaha mencapai suatu ukuran nilai yangmatang dan suatu pedoman etik yang khas untuk manusiadan warga-negara yang baik86.

9. Strategi penguatan kondisi masyarakat, karena nilai tidakterpisah dengan masyarakat. Masyarakat hendaknya

85 Ibid., h. 73-74.86 Firmansyah (penyunting), Perkembangan Manusia dan Pendidikan, Ttp.,

1984, h. 114.

Page 151: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

141

didorong untuk selalu menampakkan kegairahan terhadapnilai-nilai Ilahiah dalam pergaulan sehari-harinya. Olehsebab itu berbagai upaya pemerintah daerah dengan perdakeagamaan akan banyak bermanfaat.

Sistem nilai individual terbentuk melalui pengaruhsosial dan psikologi keluarga. Dimulai masa kecil seseorangdididik melalui sistem nilai orang tua. Selama adolesen nilaiitu diuji oleh pengalaman di luar keluarga. Meskipun banyakdikecewakan oleh keyakinan masyarakat dan orang tuanyatetapi dia tetap menerima nilai dari orang tua, sebagianditolak dan sebagian lainnya dimodifikasi. Secara bertahapdia mengembangkan sistem nilai pribadi dan filsafathidupnya. Dan dengan menggunakan sistem nilai tersebutmereka belajar mengatasi sikap mendua dan menerimadirinya sebagai pribadi. Semenjak tahun 1940, agama telahhilang pengaruhnya dalam pengembangan keputusan etikaindividual di Amerika Utara, namun penelitian belakanganada menunjukkan suatu perkembangan perhatian terhadapagama dalam masyarakat umum. Banyak yang menganggapagama tradisi tidak berarti dan tidak mendapat tempat dalamdasar pijak mereka. Dalam kenyataan ini banyak remajamengambil agama Timur atau bergabung dengan gerakankharismatik untuk memperoleh pengertian baru bagikehidupan dan mengisi keagamaan mereka. Melaluipengaruh orangtua, group, agama filsafat dan ide-ide makasusunan nilai muncul pada adolesen dan melayani sebagaipengarah bagi perilaku dewasa berikutnya87.

87 Thornburg, Hershel D., Development in Adolescence, Monterey California,Brooks/Cole Publishing Company, Second Edition, 1982, h. 14-15.

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 152: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

142

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

10. Strategi keteladanan orangtua di rumah tangga. Adabanyak contoh dengan kuatnya orangtua atau keluargadalam meneladani nilai-nilai ilahiah di rumah tangganyatetap mampu bertahan dari pengaruh negatif, meskipundi luar rumahnya banyak nilai-nilai lain berkembang.

4. Pemungkas

Pendidikan Agama Islam (PAI) diberikan sebanyak 3sks dan termasuk ke dalam Kelompok Mata KuliahPengembangan Kepribadian yang mengemban visi dan misimemantapkan kepribadiannya sebagai manusia Indonesiaseutuhnya, dengan cara membantu mahasiswa memantap-kan kepribadiannya agar secara konsisten mampu mewu-judkan nilai-nilai dasar keagamaan dan kebudayaan, rasakebangsaan dan cinta tanah air sepanjang hayat dalammenguasai, menerapkan dan mengembangkan ilmupengetahuan, teknologi dan seni yang dimilikinya denganrasa tanggungjawab.

Dalam kenyataannya, PAI belum sepenuhnya mampumenanamkan nilai-nilai substantif dari agama sehinggaagama menjadi formalistik dalam kehidupan anak didik.Nilai-nilai substantif dari agama yang banyak bersumberdari ketauhidan belum tumbuh dan berkembang secarabaik dalam kepribadian anak didik, misalnya kesadaranakan kehadiran Tuhan, keikhlasan, kesabaran dan redhaterhadap apa yang telah menjadi takdir baginya belumsepenuhnya tumbuh.

Di lain pihak kecenderungan pendidikan kepada aspekyang teramati dan terukur terus berkembang, orientasi ke

Page 153: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

143

arah pengetahuan skuler dan pragmatis semakin mendo-minasi pendidikan. Pendidikan yang berorientsi ke Baratdengan ciri positivis mendatangkan jarak terhadap pendi-dikan nilai ilahiyah (ketauhidan) karena sukar diamati.Selain persoalan teknis penilaian, bahkan dari segi proses-nya pun masih terlihat timpang bila dibandingkan denganranah kognitif dan psikomotorik.

Globalisasi menjadikan dunia semakin sempit sekali-gus menjadikan masyarakat tidak bisa diproteksi dalamhubungannya dengan dunia luar yang menawarkan bera-gam nilai, budaya, gaya hidup dan lain-lain. Juga dengansangat pesatnya IT, berakibat bergesernya pandangan darisebelumnya dekat dengan Tuhan menjadi berjarak, jugamasuknya nilai-nilai ikutannya seperti skuler, rasional,materialis dan pragmatis. Semuanya menjadi tantanganterhadap pendidikan nilai ilahiah (ketauhidan).

Pendidikan Keimanan Kepada Tuhan memiliki tigadimensi mencakup pengetahuan (kognisi), penghayatan(afeksi) dan pengamalan (psikomotorik), melalui berbagaibimbingan sesuai dengan tingkatan taksonomi kognisi danpsikomotor serta bimbingan sesuai dengan ragam afeksinya.

Dalam proses pendidikan keimanan Alquranmengisyaratkan untuk menggunakan metode: membacaayat-ayat qauliyah dan kauniyah; mengambil pelajaran dariumat terdahulu; memberikan janji berupa ganjaran danhukuman; dan selalu berzikir kepada Tuhan. Disampingitu dilengkapi dengan pendekatan humanistic religius,rasional kritis, fungsional, pengalaman, pembiasaan,emosional, dan keteladanan.

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 154: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

144

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Kronologis pendidikan keimanan dimulai denganmengenalkan dan menyadarkan akan adanya Tuhan YangMaha Pencipta, baru memperkenalkan nama-Nya, sifat-sifat-Nya, kemudian pada tahap pengabdian kepada Tuhanagar manusia merasa dilindungi dan dibantu oleh Tuhandalam kehidupannya di dunia dan di akhirat.

Nilai-nilai ilahiah tidak akan mungkin tumbuh hanyamelalui pemberian materi ajaran agama tetapi lebih pentingadalah melalui penciptaan iklim dan proses yangmendukung tumbuhnya pengaguman dan keimanan atauproses penghayatan untuk sampai kepada makna agama.Iklim dan proses itu harus menyentuh ranah afeksi dankognisi tingkat tinggi anak didik.

Sepuluh strategi yang telah diuraikan sebelumnyaharus difahami sebagai sebuah tawaran bersifat simultanbukan berdiri sendiri-sendiri. Diharapkan akan mampumenjawab persoalan yang dihadapi pendidikan nilai ilahiahdengan berbagai tantangan saat ini.

B. Ibadah, Syariah dan Al-Dharuriyyat Al-Khams Ibadah bagian penting dan tidak boleh tidak harus

diwariskan kepada generasi muda Islam. Di lain pihak ibadahmerupakan tugas utama bagi manusia sebagai abdullah,karena manusia memang diciptakan agar mengabdi kepadaTuhan. Manusia setelah memiliki keimanan terhadap Tuhandan menyadari bahwa dia sebagai makhluk atau ciptaan-Nya.Allah telah memberikan banyak anugerah, rahmat, nekmat,berkah dalam kehidupan ini, untuk itu selayaknyalah diabersyukur atau berterima kasih kepada-Nya melalui ibadah

Page 155: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

145

atau pengabdian semata-mata hanya kepada-Nya. Diamemperhambakan diri hanya satu-satunya kepada Allah,karena Allah lah yang paling berhak untuk disembah. Di saatkesadaran diri terhadap ibadah ini tumbuh dan berkembang,maka saat itu dia akan menjadi terbebas dari perhambaankepada selain Allah. Jadilah dia seorang yang bertauhiddengan murni, maka dia akan menjadi orang yang merdekadan terbebas dari pengaruh sesama.

Islam, iman dan ihsan menyatukan antara akidah, ibadah,syariah dan merefleksikan dalam perilaku sehari-hari yakniihsan. Ibadah sebagai salah satu hal yang normatif harusdididikkan, karena ibadah merupakan refleksi iman, dan imanmenjadi semakin kuat melalui pelaksanaan ibadah secarateratur sesuai yang ditentukan oleh agama.

Iman sebagaimana pengertiannya adalah diucapkandengan lisan, diyakinkan dalam hati dan ditunjukkan olehanggota badan yakni dibuktikan dalam amalan. Hal yangterakhir ini perlu menjadi perhatian pendidikan Islam, karenadi masyarakat sendiri saat ini muncul gejala meremehkanibadah terutama ibadah shalat. Ada ajaran di sementaramasyarakat yang meninggalkan shalat, karena seolah-olahbukan shalatnya tetapi kehadiran ingat Tuhan yang selaluhidup dalam jiwanya. Hal seperti ini tentu bertentangandengan syariah serta bertentangan pula dengan sejarahprihidup Rasulullah SAW yang selalu melakukan ibadah,bahkan beliau mengerjakan shalat hingga bengkak kaki beliau,bahkan shalat tahajud menjadi kewajiban bagi beliau,sementara untuk kita sebagai umatnya hanya disunatkan.Kehidupan Rasul seperti itu harus menjadi pertimbangan

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 156: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

146

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

dalam menerapkan ajaran Islam bagi kita sebagai umat Islamyang mengikuti apa yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW.

Berkenaan dengan syariah yang berarti jalan yang harusdilalui atau secara konkrit berbagai ketentuan hukum yangmemandu kehidupan sehari-hari, ada yang normatif qathi’ dannormatif ijtihadi seperti berbagai hal yang berkenaan denganmu’amalah. Namun intinya harus selaras dengan al-dharuriyyat al-khams (lima tujuan utama ajaran Islam) atau al-dharuriyyat al-sittah (enam tujuan utama ajaran Islam).

Al-dharuriyyat al-khams meliputi pemeliharaan fisik/jiwa,akal, keturunan, harta dan agama, sementara al-dharuriyyatal-sittah yakni selain pemeliharaan kepada yang lima ituditambah satu lagi yakni ajaran pokok Islam termasuk jugamemelihara lingkungan.

Seluruh kegiatan ijtihad pendidikan yang dilakukanuntuk meneliti, mengerti, memahami serta menciptakanberbagai teori terkait dengan isu-isu pendidikan, selaindimulai dengan niat yang suci atau ikhlas disertai dengankerja keras sebagai ciri dari mujtahid, maka seluruh prosesnyatidak boleh bertentangan dengan syariah. Hasilnya pun tidakboleh bertentangan dengan syariah atau tidak boleh keluardari kisi-kisi tujuan diturunkannya syariah. Semua teoripendidikan, bahkan operasional pendidikan tidak boleh keluardari maqashid al-syari’ yakni al-dharuriyyat al-sittah.

Teori dan praktik pendidikan Islam tidak boleh mengha-silkan manusia yang anti agama, tidak memperhatikankesehatan fisik dan jiwa, merusak akal budi, merusakketurunan, lingkungan bahkan tidak peduli dengan harta

Page 157: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

147

kekayaan sebagai modal untuk hidup dan beribadah selamahidupnya, baik ibadah khas maupun ibadah ‘aam sebagairealisasi kesalehan individual maupun kesalehan sosial.

C. Manusia Sebagai Abdullah Sekaligus Khalifatullah Pendidikan Islam sebagai motor penggerak merupakan

inti dari interrelasi akidah, ibadah dan muamalah dalam artiluas. Secara lebih rinci bisa dilihat sebagai upayamenghidupkan akidah, ibadah dan muamalah secarasimultan, sekaligus berarti mengembangkan fithrah danhanief serta potensi manusia untuk mewujudkan dua fungsiutamanya, yakni sebagai abdullah dan khalifatullah. Bilamanakedua fungsi pokok manusia tersebut berjalan simultan dalamdiri pribadi seseorang, maka ia akan mewujudkan performansebagai manusia sempurna. Manusia sempurna ialah yangmenyatu dalam dirinya sifat-sifat sebagai abdullah dankhalifatullah yakni satunya kebenaran, kebaikan dankeindahan yang semuanya bersumber dari Allah SWT,sehingga insya Allah dia akan menjadi seorang yang mudahdan bermakna dalam hidup dan kehidupannya dengan banyakmenebar kemakmuran dan kemanfaatan bagi umat manusiadan kemanusiaan disertai amar ma’aruf dan nahi munkarsehingga betul-betul menjadi rahmat bagi seluruh alam danakan menggapai kebahagiaan dunia akhirat. Skema mengenaihal ini telah diutarakan pada Bab II sehubungan denganSumber Kebenaran.

Pendidikan Islam harus memperhatikan konsep abdullahdan khalifatullah ini sebagai sesuatu yang simultan, sehingga

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 158: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

148

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

tidak boleh diabaikan atau diberi perioritas yang satu melebihiyang lain, atau berat sebelah bahkan hanya terfokus kepadasalah satu saja. Memang penyeimbangan dan simultanisasikeduanya menghendaki perhatian yang terus menerus danharus selalu dilakukan evaluasi bagi operasional pendidikan.

Rahmatan lil’alamin, baik bagi sesama manusia maupunalam lainnya yaitu dengan mengimplementasikan tigahubungan yakni hubungan dengan Allah, hubungan denganmanusia dan hubungan dengan alam dalam kerangkamemakmurkan bumi. Oleh sebab itu jadilah sebagaikelompok yang terbaik yakni beriman kepada Allah,melaksanakan amar ma’ruf nahi munkar dan menyemai amalsaleh. Tentu saja seorang yang mampu melaksanakan amarma’ruf nahi munkar itu dimulai dari dirinya sendiri (ibda’binafsik).

D.Manusia Sebagai Pendidik Dan Anak DidikDalam pandangan Islam seluruh kita umat manusia

adalah pemimpin. Sebagai pemimpin tentu dia harus sadarbahwa dia juga sebagai seorang pendidik, karena pemimpindalam Islam harus menjadi teladan. Nabi kita Muhammadsaw beliau seorang pemimpin besar sekaligus sebagaipendidik dan menjadi teladan bagi seluruh umat manusia.

Berkaitan dengan manusia sebagai pendidik sekaligusanak didik sejak awal penciptaan manusia sebagai khalifahAllah yakni semenjak Nabi Adam beliau diberi pengajaranlangsung oleh Allah sebagaimana penegasan firman Allahpada surah Al-Baqarah ayat 31.

Page 159: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

149

“dan Dia mengajarkan kepada Adam Nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada ParaMalaikat lalu berfirman: “Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!”

Dari ayat di atas tergambar Adam menjadi anak didikdari Allah karena Allah langsung mengajarkan nama-namabenda, kemudian Allah menantang para malaikat untukmengemukakan nama-nama benda tersebut.

Ternyata malaikat tidak bisa menyebutkannya, kemudianAllah menyuruh Adam untuk memberitahu malaikat tentangnama-nama benda yang telah diketahuinya atas dasarpengajaran Allah kepadanya.

“Allah berfirman: “Hai Adam, beritahukanlah kepada merekaNama-nama benda ini.” Maka setelah diberitahukannya kepadamereka Nama-nama benda itu, Allah berfirman: “Bukankah sudahKu katakan kepadamu, bahwa Sesungguhnya aku mengetahuirahasia langit dan bumi dan mengetahui apa yang kamu lahirkandan apa yang kamu sembunyikan?” (Q.S. 2: 33).

Ayat ini bisa difahami bahwa Adam mengajarkan nama-nama benda itu kepada para malaikat. Dari pemahaman ini,

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 160: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

150

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

maka kita sebagai manusia harus selalu belajar dan sekaligusmengajar.

Manusia pada hakikatnya adalah anak didik sekaligussimultan sebagai pendidik. Kita tidak boleh berhenti sebagaianak didik atau pendidik, suatu saat kita sebagai anak didikdan pada saat lainnya kita harus menjadi pendidik demikiansebaliknya. Kita tidak boleh berhenti sebagai anak didik ataupendidik, suatu saat kita sebagai anak didik dan pada saatlainnya kita harus menjadi pendidik demikian sebaliknya.Apabila kita perhatikan sabda Nabi “balligu ‘anni walauaayatan”, maksudnya kalaupun kita memiliki ilmu hanya satuayat wajib menyampaikan kepada orang lain. Oleh karena ituM Natsir menegaskan bahwa kewajiban berdakwah adalahwajib a’in bagi siapa pun. Abdurrahman an Nahlawimenggambarkan sifat pendidik, antara lain:

1. Arah, jalan dan pikirannya semata-mata sebagai pendidik

2. Ikhlas

3. Sabar

4. Benar atau jujur terhadap apa yang disampaikan

5. Selalu menambah pengetahuan

6. Terampil dalam berbagai metode mengajar

7. Mampu untuk konsisten dan disiplin

8. Mengajar sesuai dengan perkembangan jiwa anak

9. Memperhatikan terhadap berbagai pengaruh terhadapsuatu generasi.

10. Adil88.

88 Lihat an Nahlawi, Op. cit., h. 155-159.

Page 161: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

151

Sebagaimana uraian sebelumnya, anak didik jugadituntut untuk mengarahkan dirinya untuk belajar, ikhlas,sabar, jujur, tekun untuk terus menambah ilmu, konsistendan disiplin, dan adil.

Selain niat yang benar, seorang pendidik haruslahprofesional yakni terkait dengan ajaran tentang profe-sionalisme.

Profesi adalah suatu pekerjaan yang dalam melaksanakantugasnya memerlukan/menuntut keahlian (expertise),menggunakan teknik-teknik ilmiah, serta dedikasi tinggi.Keahlian diperoleh dari lembaga pendidikan yang khususdiperuntukkan untuk itu dengan kurikulum yang dapatdipertanggungjawabkan.

Pekerjaaan disebut profesi menurut Muchtar Luthfi adadelapan kriteria sebagaimana dikutip Syafruddin danBasyiruddin89, bercirikan:

1. Panggilan hidup dan sepenuh waktu. Profesi adalahpekerjaan yang menjadi panggilan hidup seseorang yangdilakukan sepenuhnya serta berlangsung untuk jangkawaktu yang lama, bahkan seumur hidup;

2. Pengetahuan dan kecakapan/keahlian. Profesi adalahpekerjaan yang dilakukan atas dasar pengetahuan dankecakapan/keahlian yang khusus dipelajari;

3. Kebakuan yang universal. Profesi adalah pekerjaan yangdilakukan menurut teori, prinsip, prosedur dan anggapanndasar yang sudah baku secara umum (universal) sehingga

89 Syarifuddin Nurdin dan M. Basyiruddin Usman, Guru Profesional &Implementasi Kurikulum, Ciputat Pers, Jakarta, 2002, h. 16-17.

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 162: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

152

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

dapat dijadikan pegangan atau pedoman dalam pemberianpelayanan terhadap mereka yang membutuhkan;

4. Pengabdian. Profesi adalah pekerjaan terutama sebagaipengabdian pada masyarakat bukan untuk mencarikeuntungan secara material/finansial bagi diri sendiri;

5. Kecakapan diagnostik dan kompetensi apilikatif. Profesiadalah pekerjaan yang mengandung unsur-unsurkecakapan diagnostik dan kompetensi aplikatif terhadaporang atau lembaga yang dilayani;

6. Otonomi. Profesi adalah pekerjaan yang dilakukan secaraotonomi atas dasar prinsip-prinsip atau norma-norma yangketetapannya hanya dapat diuji atau dinilai oleh rekan-rekannya seprofesi;

7. Kode etik. Profesi adalah pekerjaan yang mempunyai kodeetik yaitu norma-norma tertentu sebagai pegangan ataupedoman yang diakui serta dihargai oleh masyarakat dan;

8. Klien. Profesi adalah pekerjaan yang dilakukan untukmelayani mereka yang membutuhkan pelayanan (klien)yang pasti dan jelas subjeknya.

Pendapat lain, menurut Rochman Natawidjaja yang jugadikutip oleh Syarifuddin dan Basyiruddin90:

1. Ada standar unjuk kerja yang baku dan jelas,

2. Ada lembaga pendidikan khusus yang menghasilkanpelakunya dengan program dan jenjang pendidikan yangbaku serta memiliki standar akademik yang memadai dan

90 Syarifuddin Nurdin dan M. Basyiruddin Usman, Ibid., h. 17-18.

Page 163: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

153

yang bertanggung jawab tentang pengembangan ilmupengetahuan yang melandasi profesi itu,

3. Ada organisasi yang mewadahi para pelakunya untukmempertahankan dan memperjuangkan eksistensi dankesejahteraannya,

4. Ada etika dan kode etik yang mengatur perilaku parapelakunya dalam memperlakukan kliennya,

5. Ada sistem imbalan terhadap jasa layanannya yang adildan baku,

6. Ada pengakuan masyarakat (profesional, penguasa danawam) terhadap pekerjaan itu sebagai suatu profesi.

Dalam penjelasan UU nomor 14 tahun 2005 tentangGuru dan Dosen disebutkan bahwa pengakuan kedudukanguru dan dosen sebagai tenaga profesional mempunyai misiuntuk melaksanakan tujuan Undang-Undang ini sebagaiberikut:

1. Mengangkat martabat guru dan dosen;

2. Menjamin hak dan kewajiban guru dan dosen;

3. Meningkatkan kompetensi guru dan dosen;

4. Memajukan profesi serta karer dosen;

5. Meningkatkan mutu pembelajaran;

6. Meningkatkan mutu pendidikan nasional;

7. Mengurangi kesenjangan ketersediaan guru dan dosenantar daerah dari segi jumlah, mutu, kualifikasi akademik,dan kompetensi;

8. Mengurangi kesenjangan mutu pendidikan antardaerah;

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 164: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

154

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

9. Meningkatkan pelayanan pendidikan yang bermutu.

Terkait dari semua itu, maka dalam melaksanakan tugaskeprofesionalan, guru berhak:

1. Memperoleh penghasilan di atas kebutuhan minimum danjaminan kesejahteraan sosial;

2. Mendapatkan promosi dan penghargaan sesuai dengantugas dan prestasi kerja;

3. Memperoleh perlindungan dalam melaksanakan tugas danhak atas kekayaan intelektual;

4. Memperoleh kesempatan untuk meningkatkankompetensi;

5. Memperoleh dan memanfaatkan sarana dan prasaranapembelajaran untuk menunjang kelancaran tugaskeprofesionalan;

6. Memiliki kebebasan dalam memberikan penilaian dan ikutmenentukan kelulusan, penghargaan, dan/atau sanksikepeda peserta didik sesuai dengan kaidah pendidikan,kode etik guru, dan peraturan perundang-undangan;

7. Memperoleh rasa aman dan jaminan keselamatan dalammelaksanakan tugas;

8. Memiliki kebebasan untuk berserikat dalam organisasiprofesi;

9. Memiliki kesempatan untuk berperan dalam penentuankebijakan pendidikan;

10. Memperoleh kesempatan untuk mengembangkan danmeningkatkan kualifikasi akademik dan kompetensi; dan/atau

Page 165: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

155

11. Memperoleh pelatihan dan pengembangan profesi dalambidangnya (UU No.14/2005, pasal 14).

Sebenarnya guru dituntut profesional karena adasejumlah tantangan antara laian:

1. Gelombang kehidupan era komunikasi dan informasisejalan dengan era kontemporer yang perubahannya sangatcepat, luas dan rinci.

2. Globalisasi membawa nilai tersendiri yang seringkalibertentangan dengan nilai-nilai pendidikan dan keagamaan.

3. Makna guru dalam arti konvensional sebagai sumber ilmudiambil alih oleh yang lain, seperti buku, majalah, telivisi,cd, dan lain sebagainya.

4. Siswa yang kreatif, rasional, dinamis, bebas, otonom danpunya keingintahuan yang tinggi menghendakipemahaman dan penanganan yang profesional.

5. Masyarakat yang cenderung skuler, materialis, super sibukmenjadi tantangan tersendiri bagi guru.

6. Kesejahteraan guru yang belum layak dibanding berbagaikebutuhan hidup dan kebutuhan sebagai pendidik danpengajar yang selalu menghendaki penyesuaian-penyesuaian segera.

7. Dana dan peralatan sekolah terbatas menghendakikemampuan inovatif dan kreatif guru dalam memanfaatkanlingkungan yang tersedia.

Dalam kaitan dengan profesionalisasi guru, maka harusterus diupayakan pembinaan dan pengembangannya. Upayapembinaan dan pengembangan, meliputi:

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 166: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

156

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

1. Kembangkan kompetensi dasar dan kompetensiberkembang, saat pra jabatan yang memadai, juga padasaat pendidikan dalam jabatan.

2. Kembangkan sikap yang menjawab perubahan, antara lainmemandang siswa sebagai subyek, sikap mengayom bukankoersif, bersikap fair, interaktif, dan tidak berlagak tahu.

3. Kembangkan ilmu, keterampilan, wawasan dan sikap-sikappositif dalam melakukan hubungan dengan murid, sesamapendidik maupun dengan masyarakat.

4. Kembangkan guru ideal yang berorientasi pupil orientedsehingga menjadi pendidik yang bijak.

Pembinaan terhadap guru sebagai pendidik agar menjadiguru yang efektif. Guru efektif bercirikan:

1. Mencintai anak didiknya, karena untuk mengembangkanpara murid menjadi mandiri dengan hari depan yang cerahmemerlukan kecintaan guru. Misalnya, guru pendidikanusia dini harus mencintai muridnya yang keras kepala,sering buang air, sering menangis dan sebagainya. Gurusekolah luar biasa mendidik muridnya yang imbesil tidakmungkin berhasil bila tidak mencintai mereka.

2. Pemimpin yang mempengaruhi anak didiknya untukmenguasai materi yang diajarkannya. Ia menginspirasi,menjadi role model dalam penguasaan ilmu pengetahuandan perilaku profesional.

3. Energik dan antusias dalam mengajar di kelas, dilaboratorium dan di lapangan olahraga. Ia juga mengenergipara siswa dalam mempelajari dan mengamalkan ilmudalam kehidupan sehari-hari. Jika gurunya tidak energik,

Page 167: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

157

maka muridnya akan mengantuk dan menguap tidakmampu menyerap ilmu yang diajarkannya.

4. Kreatif dan inovatif, kreatif artinya mampu menciptakanide baru jika menghadapi problem, inovatif artinya mampumengubah ide menjadi barang dan jasa untuk menyelesai-kan problem. Di sekolah Indonesia banyak keterbatasan,misalnya para guru harus kreatif dan inovatif menciptakanalat peraga dan materi pembelajaran untuk diajarkan.

5. Optimis dan idealis. Guru harus optimis untuk mengubahmuurdnya menjadi manusia yang berkembang baik segiilmu pengetahuan, sikap dan perilakunya menjadi lebihbaik setiap hari. Ia seorang idealis yang percaya dan yakindapat mengubah siswa menjadi alumni yang unggul.

6. Rasa humor. Guru harus serius dalam mengajar, akan tetapiia juga harus seorang yang penuh humor dalam mengajar.Humor dapat menghilangkan ketegangan dan kebosananmurid dalam menyerap ilmu yang diajarkan, terutama ilmueksakta, dengan selingan humor siswa akan lebih mudahmenyerap materi yang sulit dan membosankan disajikanguru.

7. Mengembangkan iklim kelas. Guru yang baik mengem-bangkan iklim akademik, iklim sosial, iklim psikologikaldi kelasnya. Untuk iklim akademik, misalnya dalammengajar bahasa Inggris, guru melarang siswanya berba-hasa Indonesia di kelas meskipun tegang dan membuatmalu siswa yang salah. Akan tetapi guru juga mengem-bangkan iklim sosial bahwa kesalahan adalah hal biasadalam belajar. Guru harus mengembangkan iklim

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 168: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

158

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

psikologikal, tidak malu, tidak rendah diri jika melakukankesalahan. Semua orang besar pernah melakukan kesalahansebelum menjadi orang besar.

8. Manajemen waktu dengan menyelesaikan materi dalamwaktu yang terbatas dalam temu muka di kelas. Olehkarena itu ia harus memanajemini waktu ketika mengajar.Ia juga hars membagi waktu mengajar, meneliti, mngikutiprogram pengembangan SDM dan melakukan studi band-ing ke sekolah-sekolah unggul.

9. Penampilan yang menarik. Guru itu sama dengan aktordan aktris yang harus berakting di muka para audiennya –yaitu murid. Sebagai aktris ia harus berpenampilanmenarik, wajah yang ceria, pakaian yang serasi, cara bicarayang jelas, sikap dan perilaku profesional.

10. Adil. Umumnya sekolah mempergunakan sistem klasikal.Dalam mengajar guru harus membagi perhatian kepadasemua murid-muridnya secara adil. Memberikankesempatan bertanya tanpa membedakan siapa muridnya,dan menjawab pertanyaan dengan cara yang sama. Dalammemberikan nilai, dia juga tidak bias – sesuai dengankinerja anak didiknya91.

Di lain pihak, Made Pidarta mengetengahkan profil guruideal yaitu:

a. Komponen afeksi guru: sabar, gembira, rendah hati, moral,bicara jelas menarik, tekun dalam tugas, motif kuat terhadap

91 Wirawan, Kepemimpinan: Teori, Psikologi. Perilaku Organisasi, Aplikasi danPenelitian, Contoh Aplikasi Untuk Kepemimpinan Wanita, Organisasi Bisnis,Pendidikan, dan Militer, Rajawali Pers, Jakarta, 2013, h. 556-558.

Page 169: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

159

jabatan guru, berprestasi, jabatan sebagai karier, bekerja atasprinsip etik, tidak pamrih, tidak mengadvertensikan profesi-nya, bertindak untuk kepentingan objektivitas murid.

b. Komponen pengusaan ilmu pengetahuan: pendidikan for-mal lama, spesifik, mendalami dan memperluas terusmenerus. Terintegrasi untuk mengorganisasi, memotivasidan membantu belajar murid, menyusun materi kuriku-lum, mengevaluasi dan mampu melaksanakan administrasisekolah.

c. Komponen penyajian bahan: menanamkan cara belajarkritis, kreatif, percaya diri, pandangan positif terhadapdunia. Promotor dan konsultan murid, memberi latihankerja nyata, memperkenalkan kebudayaan lingkungan danmenjadi penghubung terhadap lingkungan itu.

d. Komponen hubungan guru murid: kenal, senang, sensitifterhadap keadaan murid, kasihan terhadap situasi tertentu,otonom dalam bertindak, tidak otoriter dan membimbing.

e. Hubungan Guru dengan orang dewasa: anggota organisasiprofesi, berteman baik dengan kawan-kawan seprofesi dananggota masyarakat. Sebagai contoh taat beragama, sebagaipetugas pendidikan sosial dan menjadi kordinator lembaganonformal di masyarakat92.

Untuk menjawab semua itu perlu peran organisasi profe-si seperti pada tingkat Madrasah Aliah (MA) ada MusyawarahGuru Mata Pelajaran (MGMP), pendidikan lanjut, inservicetraining yang memadai, juga studi banding.

92 Made Pidarta (1980), dikutip Yurnaldi (22 Januari 1985, h. 5).

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 170: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

160

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Guru sebagai tenaga profesional, dalam menjalankantugas terikat dengan Kode Etik profesi sebagai seperangkatstandar berperilaku yang dikembangkan atas dasar kesepa-katan nilai-nilai dan moral pada lingkup profesi itu. Sebagaiguru Indonesia, maka setelah memperhatikan berbagai uraianterkait kode etik guru baik yang dikeluarkan oleh PGRI danlainnya, maka bisa disimpulkan yaitu:

1. Guru berbakti membimbing peserta didik untukmembentuk manusia Indonesia seutuhnya yang berjiwaPancasila.

2. Guru memiliki dan melaksanakan kejujuran professional.

3. Guru berusaha memperoleh informasi tentang pesertadidik sebagai bahan melakukan bimbingan dan pembinaan.

4. Guru menciptakan suasana sekolah sebaik-baiknya yangmenunjang berhasilnya proses belajar mengajar.

5. Guru memelihara hubungan baik dengan orang tua mu-rid dan masyarakat sekitarnya untuk membina peran sertadan rasa tanggung jawab bersama terhadap pendidikan.

6. Guru secara pribadi dan bersama-sama mengembangkandan meningkatkan mutu dan martabat pofesinya.

7. Guru memelihara hubungan seprofesi, semangatkekeluargaan, dan kesetiakawanan sosial.

8. Guru secara bersama-sama memelihara dan meningkatkanmutu organisasi PGRI sebagai sarana perjuangan danpengabdian.

9. Guru melaksanakan segala kebijaksanaan pemerintahdalam bidang pendidikan.

Page 171: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

161

10. Guru dalam melaksanakan tugas pendidikan danpengajaran merupakan wajib dan darma yang menghendakitanggung jawab, yang nerupakan unsur etika. Dibutuhkankesungguhan dalam melaksanakan tugas profesi guru.

Atas dasar semua uraian terdahulu secara normatif pen-didik atau guru apa saja sebutannya dituntut untuk menjaditenaga profesional yang tidak saja terkait secara teoritis-empiris tetapi juga sesuai dengan pesan agama sebagaimanafirman Allah:

“Katakanlah: “Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaannya(Termasuk dalam pengertian Keadaan disini ialah tabiat dan pengaruhalam sekitarnya) masing-masing”. Maka Tuhanmu lebih mengetahuisiapa yang lebih benar jalan-Nya” (Q.S. Al-Isra (17): 84).

Dari berbagai uraian sebelumnya, maka ada nilai normatifbagi pendidik dan ada nilai normatif bagi anak didik.

Nilai normatif sebagai pendidik, antara lain:

1. Ikhlas dan sifat utama lainnya terutama adil, jujur, sabar,disiplin dan kerja keras.

2. Profesionalisme dalam atau expert atau memilikikelebihan-kelebihan dan bersedia memberikan kelebihan-kelebihan tersebut kepada anak didik.

3. Agamawan

4. Sadar sebagai pendidik dan anak didik yang merupakansikap simultan.

Dasar-Dasar Normatif Pendidikan Islam

Page 172: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

162

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

5. Sayang terhadap anak didik.

6. Teladan dengan ibda’ binafasika dalam hal-hal kebajikan,kapan dan dimanapun sehingga terjadi konteks positif.

7. Selalu menghidupkan amar ma’ruf nahi munkar.

Adapun nilai normatif bagi anak didik, antara lain:

1. Ikhlas dan sifat utama lainnya terutama adil, jujur, sabar,disiplin dan kerja keras.

2. Menyadari kekurangan-kekurangan yang harus terusdilengkapi atau diperbaiki dengan menuntut kepadamereka yang memiliki kelebihan.

3. Agamawan

4. Sadar sebagai anak didik dan pendidik yang merupakansikap simultan.

5. Hormat kepada pendidik.

6. Selalu menghidupkan amar ma’ruf nahi munkar.

Page 173: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

163

Bab VDASAR-DASAR FILOSOFIS

PENDIDIKAN ISLAM

Terkait dengan pendidikan Islam yang sumber utamanyaayat-ayat qauliyah berupa wahyu Allah yang sudah

termuat dalam Alquran dan As-Sunnah, ada beberapa isu yangperlu dijawab secara filosofis, yaitu:

1. Apa hakikat manusia dan hal yang terkait

2. Apa hakikat alam dan apa hakikat kehidupan

3. Apa hakikat kebenaran dan pengetahuan

4. Apa itu nilai kebaikan dan keindahan

5. Pandangan-pandangan mengenai hakikat, tujuan,kegunaan pendidikan dan yang terkait

A. Apa Hakikat Manusia Dan Hal Yang Terkait.Manusia dalam Alquran menurut Quraish Shihab93,

menyangkut:

1. Insan (65 kal), ins (18), naas (243), unas (5)

93 Quraisy Shihab, Wawasan Al-Quran: Tafsir Maudhu’i atas Pelbagai PersoalanUmat, 1996, h. 278.

Page 174: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

164

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

2. Basyar (36 kali)

3. Bani Adam

Insan n ins, menunjukkan manusia punya potensi untukberkembang kepada kebaikan dan keburukan. Ins jugamenunjukkan jenis.

Naas n unas, menunjukkan manusia berkelompok(munfaridun mailun ila al-jamaah).

Basyar, menunjukkan unsur fisik biologis.

Bani Adam, menunjukkan manusia sebagai makhluktermulia di antara makhluk lain sebagai lawan dari banihayawan.

Hasan Langgulung menguraikan pengertian manusia darikata basyar berarti menunjukkan bentuk material yangmemakan nasi dan berjalan di jalan-jalan. Kata insan bertemudengan kata ins dalam pengertian yang sama denganpengertian bahasa yang asal yang berlawanan dengankeganasan (tawahhusy), kemudian masing-masing mempunyaipengertian khusus. Ins menurut pemakaiannya dalam Alquranselalu berhadapan dengan al-jin yang selalu bermaknakebuasan dan tersembunyi. Sedangkan insan, keinsananannyabukan disebabkan karena ia tergolong dalam golongan ins,bukan juga sekedar manusia yang makan makanan danberjalan di jalanan. Kemanusiaan (insaniyah) mengandungperkembangan ke arah yang bisa menduduki sifat khalifah dibumi, memikul tanggung jawab taklif dan amanah sebabdialah yang khusus menerima ilmu, bayan, aqal dan pembe-daan antara yang baik dan yang buruk, walaupun harusmenghadapi ujian kebaikan dan keburukan, dan cobaan

Page 175: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

165

kebanggaan sebab ia merasa kuat dan tegap, dan juga sebabmerasakan kekuatan dan kedudukannnya tinggi dibandingmakhluk-makhluk lain, padahal ia adalah makhluk yanglemah94.

Menurut Baharuddin95 Aspek manusia meliputi:

1. jismiah/fisik

2. nafsiah/psikis, memiliki dimensi nafsu, akal dan qalb

3. ruhaniah/spiritual transcendental yang memiliki dimensiruh dan fithrah.

Memang bilamana kita mengikuti psikologi sekuler,manusia itu memiliki aspek fisik dan jiwa, sementara dalampandangan psikologi Islam, manusia memiliki aspek fisik, jiwadan ruh, atau fisik, mental dan ruhani.

Manusia menurut Al-Thoumy as Syaibani, bahwa insanmempunyai tiga mrata (dimensi) persis seperti segi tiga yangsama panjang sisinya, yaitu: badan, akal dan ruh yang meru-pakan mrata pokok dalam keperibadain insan. Kemajuan,kebahagiaan dan kesempurnaan kepribadian banyaktergantung kepada keselarasan dan keharmonisan antara tigadimensi pokok tersebut96

Terkait dengan hakikat manusia tentu tergantung darifaham ontologi yang melatarbelakanginya, misalnya bagi yangbefaham monisme, maka manusia hanya terdiri dari satu unsur

94 Hasan Langgulung, Asas-Asas Pendidikan Islam, Pustaka Al-Husna, Jakarta,1987, h. 289-290.

95 Baharuddin, Paradigma Psikologi Islam: Studi tentang Elemen Psikologi dariAlquran, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2004, h.159-172.

96 Al-Toumy al- Syaibany, Omar Mohammad., Falsafah Pendidikan Islam, BulanBintang, Jakarta, 1979, h. 130.

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 176: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

166

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

yaitu fisik materi atau ruhani. Bagi yang berfaham dualisme,maka manusia terdiri dari fisik dan jiwa. Sementara pandanganpluralisme, unsur manusia bisa terdiri dari berbagai dimensitanah, air, dan udara. Islam sendiri jelas mengungkap bahwamanusia memiliki dimensi fisik, jiwa dan ruh.

Hal-hal yang terkait dengan psikologi manusia antaralain menyangkut konsep ruh, lubb, akal, qalbu, nafsu, shadr,dhamir, fuad dan nafs (biologis).

B. Apa Hakikat Alam Dan Apa Hakikat Kehidupan Pada dasarnya Tuhan menciptakan makhluknya berupa

manusia dan bukan manusia, termasuk alam semesta. Alamsemesta diserahkan Tuhan untuk tempat hidup dan kehidupanmanusia. Alam semesta dengan berbagai coraknya baikunorganik, organik maupun human semuanya diciptakanTuhan, dan seluruh ciptaan-Nya selalu ada manfaatnya,sebagaimana firman Allah SWT.

Page 177: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

167

“(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiriatau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkantentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): “Ya TuhanKami, Tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha suciEngkau, Maka peliharalah Kami dari siksa neraka” (Q.S. Ali-Imran(3): 191).

Dalam pandangan ilmu kalam apa yang selain Allah itulahalam termasuk manusia sendiri. Akan tetapi dalam pandangankosmologi, maka yang dimaksud alam adalah jagat raya yangterdiri dari bumi, langit, planet, dan lain-lain. Alam diciptakanoleh Allah bukan bermain-main (lai’bin) tetapi sungguh-sungguh/real (alhaq) dengan hukum-hukumnya yang pasti(sunnatullah). Alam diciptakan Tuhan dengan hak, nyata,bukan bayangan atau maya (ad-Dukhan (44):38-39; al-Ahqaf(46): 3).

Alquran surah Ad-Dukhan, ayat 38-39:

“dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yangada antara keduanya dengan bermain-main” (38).

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 178: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

168

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

“Kami tidak menciptakan keduanya melainkan dengan haq,tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui” (39).

Alquran surah Al-Ahqaf, ayat 3:

“Kami tiada menciptakan langit dan bumi dan apa yang adaantara keduanya melainkan dengan (tujuan) yang benar dan dalamwaktu yang ditentukan. dan orang-orang yang kafir berpaling dariapa yang diperingatkan kepada mereka” (3).

Allah menciptakan alam semesta ini termasuk bumi,langit dan planet-planet dengan sebenarnya, bukan main-maintanpa tujuan. Alam semesta ini riil, bisa di raba, bisa diinjak,dan sebagainya. Bumi, langit dan planet sebenarnya bukanmaya atau fiktif tetapi jelas adanya secara objektif sertamengandung hukum-hukum kealaman yang objektif danpositif pula.

Selain alam yang nyata dan tampak/empiris juga ada alamgaib, baik gaib nisbi maupun gaib mutlak. Alam gaib nisbiseperti alam jin, malaikat, maupun alam lain yang tidak bisadilihat oleh manusia, sementara alam gaib mutlak yaitu yangberada di akhirat kelak seperti sorga dan neraka.

An-Nahlawi melihat keistimewaan pandangan Islamtentang alam yaitu tidak melihat alam semata-mata hanyamenggunakan akal, tetapi juga melibatkan perasaan manusia,yakni menggerakkan perasaan kekaguman kepada pencipta-

Page 179: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

169

nya, Allah SWT, kekerdilan manusia di hadapan-Nya, dankeniscayaan untuk tunduk kepada-Nya. Implikasi pendidikanyang ingin ditanamkan tentang alam diantaranya (1)menciptakan hubungan yang erat seorang muslim denganTuhannya dan mengingatkan bahwa tujuan tertinggi darikehidupan ini adalah beribadah kepada Allah, (2) mendidikmanusia untuk bersungguh-sungguh, karena alam iniseluruhnya ditegakkan berdasarkan atas kebenaran (al-haq)dan diwujudkan untuk tujuan yang jelas serta memiliki batastertentu di sisi Allah. Alam tidak diciptakan untuk bersendagurau dan berlaku sia-sia (al-Anbiya (21):16-17). Mengajar-kan manusia untuk meneliti tentang tujuan dari realitas alamini dan menjauhkan dari berpikir tentang hal yang melalaikan,main-main dan sia-sia, dan juga mengajarkan untukmerenungi alam ini dengan renungan logis dan ilmiah97.

Posisi alam semesta dan manusia sama sebagai makhlukAllah, alam yang menjadi ayat-ayat Allah bersifat selalutunduk kepada ketentuan Allah. Manusia dengan kemampuanberpikir dan memilih, maka ada yang tunduk dan ada yangtidak tunduk. Kesadaran akan hakikat manusia, hakikat alamdan hakikat kehidupan akan menjadikan manusia memahamidirinya dan sekaligus memahami Tuhannya.

Adapun mengenai kehidupan terkait dengan pemahamanmengenai hakikat manusia dalam hubungannya dengan alamyakni untuk memakmurkannya. Kehidupan lawannyakematian, bagi kaum optimistik kehidupan adalah sesuatuyang mengandung makna, sementara kaum pesimistik

97 An-Nahlawi, Op. cit., h. 37-38.

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 180: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

170

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

memandang hidup penuh kesengseraan. Sesungguhnya hidupdan mati sebagai ujian untuk membuktikan siapa diantarakita yang terbaik amalnya. Kehidupan di dunia sebagai tempatmenanam yang bersambung dengan kehidupan di akhiratsetelah kematian.

Apa yang ada di bumi adalah sebagai perhiasan, agarAllah menguji manusia, siapakah diantara mereka yangterbaik amal perbuatannya (al-Kahfi (18): 7).

“Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang di bumisebagai perhiasan baginya, agar Kami menguji mereka siapakah diantara mereka yang terbaik perbuatannya”.

Hidup dan kehidupan sesungguhnya sebagai amanahsekaligus ujian agar diketahui siapa yang selalu berkualitasamal perbuatannya sesuai dengan potensi dan kemampuanyang telah diberikan oleh Allah kepadanya, dan Allah tidakmembebani manusia kecuali sesuai dengan kesanggupannya.

Hakikat kehidupan di dunia ini adalah periode dan tem-pat ujian untuk berkompetisi atau berlomba-lomba mengga-pai prestasi (amal) kehidupan yang terbaik atau menggapaikualitas hidup yang terbaik (fastabiqul al-khairat), al-Baqarah(2):148. Oleh sebab itu dalam proses menghadapi hidup dankehidupan ini harus mengimplementasikan sesuatu yangberkualitas seperti dinamis, kreatif, inovatif, efisien dalamarti tidak mubazir dan efektif dalam arti selalu terarah kepada

Page 181: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

171

tujuan. Di sisi lain hidup yang berkualitas itu adalah kerjakeras, tekun, sungguh-sungguh, optimis dan positif,meskipun keputusan hasil final berada di tangan Allah. Olehsebab itu manusia harus menyadari wilayah kewenangannyasesuai dengan yang diberikan Tuhan untuk menghadapikehidupan, sekaligus menyadari wilayah Tuhan. Atas dasaritulah segala bentuk amal, baik berupa ibadah dan lainnya,bahkan hidup dan mati sendiri hanyalah diserahkan kepadaAllah. Amal yang dimulai dari gerak hati sampai dilakukanoleh anggota harus selalu diorientasikan kepada apa yangdiredhai Allah.

Sifat-sifat kehidupan di dunia menurut an-Nahlawi,sebagai berikut:

1. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan sementara, tempatperlintasan dan instrumen untuk menuju kehidupan diakhirat, karena itu tidak boleh dijadikan sebagai tujuankehidupan. Menjadikan dunia sebagai puncak kehidupandan tujuan akhir akan melalaikan dan membuat manusialupa terhadap tujuan penciptaan dunia, yang sebenarnyahanyalah tempat ujian manusia. Tempat kehidupan yangsejati (dar al-baqa) adalah akhirat, sedang dunia hanyalahwadah kehidupan yang akan lenyap.

2. Kehidupan dunia penuh dengan hiasan indah (az-zinah)dan perhiasan (az-zukhruf), syahwat serta pelbagaikelezatan (al-muladzdzat) yang pada hakikatnya menjadibagian instrumen dunia yang menambah sempurnanya(dan beratnya) ujian dan cobaan kepada manusia (Hud(11): 15-16; Ali Imran (3): 14).

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 182: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

172

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

3. Seorang muslim tidak saja boleh menikmati dunia bahkanmemiliki hak penuh untuk menikmati kehidupan duniaasal sesuai dengan ketentuan syariah (al-Qashah (28):77;dan al-A’raf (7): 32).Dalam hal ini muslim dapat menikmatidunia sebagaimana orang-orang kafir dan mulhid, tetapidengan syarat bahwa hal itu tidak melalaikan dari ketaatankepada Allah. Yakni seorang muslim harus memanfaatkandunia untuk kepentingan kehidupan akhirat danmenundukkan dunia untuk kepentingan melaksanakanketaatan kepada Allah. Seorang muslim boleh menikmatiharta sembari digunakan untuk membayar zakat, dapatmenikmati memperoleh anak guna dididik menjadiseorang hamba yang taat kepada Allah dan syariat-Nya.Demikian seterusnya seorang muslim menikmati apa sajayang diperbolehkan oleh syara’ dan dengan tujuan yangdibenarkan oleh syara’ pula.

4. Dunia ini memiliki tatanan sosial dan tatanan kemanusiaanyang telah ditradisikan oleh Allah (sunnatullah) di antarapelbagai bangsa dan umat. Siapapun yang berusaha di duniamaka hasil usahanya akan diperoleh secara penuh di dunia,dan siapapun yang menundukkan dunia karena mencariridha Allah, maka ia akan beruntung di dunia dan akhirat.

5. Masa kehidupan dunia ini sangat singkat tidak dapatdibandingkan dengan masa kehidupan di akhirat bahkantidak sebanding dengan satu jam atau satu hari waktu diakhirat (Thaha (20):102-104).

6. Kehidupan dunia adalah tempat berusaha dengan segalakeletihan, kepayahan dan kesungguhannya (al-Insyiqaq(48):6).

Page 183: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

173

7. Allah akan menolong orang-orang yang beriman baik padakehidupan dunia maupun akhirat, karena kehidupan duniatidaklah semata-mata tempat menampakkan kekafiran dankerusakan tetapi juga tempat penampakkan keimanan dankebaikan dengan pertolongan Allah (Ghafir (40):51).

8. Kehidupan dunia adalah tempat permainan (la’ib),kelalaian (lahw), perhiasan (zinah) saling membanggakan(tafakhur) dan perlombaaan untuk menjadi yang terbanyak(takatsur) dari segi harta dan anak-anak(al-Hadid (57):20dan at-Takatsur (102): 1-2)98.

Kembali mengenai alam, menurut al-Attas, alam adalahbentuk lain dari wahyu Tuhan, sama halnya dengan Alquran99.Untuk itu istilah yang sering dipergunakan adalah ayatqauliyah untuk wahyu dalam bentuk Alquran dan Sunnah,sementara untuk alam dan hukumnya disebut dengan ayatkauniyah.

C. Hakikat Kebenaran Dan Pengetahuan, NilaiKebaikan Dan Keindahan

Memperhatikan apa yang diketengahkan oleh al- Attas,bahwa baik alam maupun Alquran sama-sama merupakanwahyu, ini menunjukkan bahwa Allah sebagai satu-satunyasumber kebenaran, bahkan sekaligus satu-satunya sumberkebaikan dan keindahan.

98 An-Nahlawi, Op.cit., h. 47-49.99 Wan Mohd Nor Wan Daud, Filsafat dan Praktik Pendidikan Islam Syed

M Naquib al-Attas, diterjemahkan dari The Educatonal Philosophy and Practice ofSyed M Naquib al-Attas oleh Hamid Fahmi et.al, Bandung, Mizan, 2003. h.105.

98 An-Nahlawi, Op.cit., h. 47-49.99 Wan Mohd Nor Wan Daud, Filsafat dan Praktik Pendidikan Islam Syed

M Naquib al-Attas, diterjemahkan dari The Educatonal Philosophy and Practice ofSyed M Naquib al-Attas oleh Hamid Fahmi et.al, Bandung, Mizan, 2003. h.105.

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 184: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

174

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Ayat qauliyah dan ayat kauniyah yang kedua-duanya milikAllah menjadi sumber ilmu pengetahuan bagi umat manusia,di satu sisi dan sekaligus menjadi sumber ajaran tentangkebaikan dan keindahan di sisi yang lain. Dalam penyebutanAlquran sendiri ketiga hal tersebut dikenal dengan istilahhanief yakni lurus yang berarti juga benar, baik dan indah.Allah menegaskan pada Q.S. Ruum ayat 30.

“Maka hadapkanlah wajahmu dengan Lurus kepada agamaAllah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusiamenurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah Allah. (Itulah)agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”

Adapun yang dimaksud dengan fitrah Allah yaitumerupakan asal ciptaan Allah pada manusia yakni memilikikecenderungan kepada sesuatu yang lurus atau memilikikecenderungan kepada kebenaran, kebaikan dan keindahan.

Ajaran tentang kebenaran, kebaikan dan keindahan harusmenyatu dalam diri pribadi seorang muslim. Seorang muslimtidak tepat bilamana hanya mencintai kebenaran tetapi tidakmencintai kebaikan, atau tidak mencintai keindahan. Ketigakomponen tersebut harus menyatu dalam jiwa seseorang.Seorang muslim dituntut untuk mengetahui apa itu kebe-naran, apa itu kebaikan dan apa itu keindahan.

Page 185: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

175

Dalam kenyataan di masyarakat ketiga komponentersebut masih belum sepenuhnya menyatu dalam jiwaseorang mulsim, misalnya kita dengan mudah melihatperilaku masyarakat yang masih saja dengan enaknyamembuang sampah secara sembarangan, lingkungan kerja danrumah yang kurang terawat, berpakaian yang kurang rapi dansebagainya, padahal Allah itu Indah dan menyenangi kepadakeindahan.

Ilmu pengetahuan berkaitan dengan akal pikir manusiaakan menghasilkan kebenaran. Ilmu pengetahuan ataukebenaran dalam pandangan Islam ada kebenaran berian(wahyu) dan kebenaran carian (hasil ulah pikir manusia).Kebenaran berian bersumber dari Allah SWT, dan seluruhkebenaran selalu bersumber dari sumber yang satu yakniAllah. Jadi kebenaran itu ada wilayah kebenaran Ilahi (mutlak)yang meliputi ayat-ayat kauniyah dan ayat-ayat qauliyah(Alquran dan Sunnah), begitupula ada wilayah kebenaraninsani (nisbi) yakni berupa ilmu pengetahuan sebagai hasilinterpretasi – penelitian dan pemaknaan – terhadap ayat-ayatkauniyah dan ayat-ayat qauliyah. Oleh karena semua ilmupengetahuan – apa saja – berada di wilayah kebenaran insaniyang nisbi, maka tidak boleh dikuduskan dan tidak bolehdidudukkan sejajar dengan kebenaran ilahi.

Kenyataan di masyarakat bahkan di lembaga pendidikantertentu atau di kalangan ulama tertentu ada yangmengkuduskan sesuatu hasil produk interpretasi ayat-ayatqauliyah seperti mengkuduskan kitab tafsir tertentu sehinggaseakan-akan kitab tafsir tertentu itu sejajar tingkatkebenarannya dengan Alquran sebagai wahyu Allah, padahal

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 186: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

176

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

tafsir adalah hasil karya manusia meskipun seringkalidiposisikan sebagai “ulama Tafsir”. Demikian pula yanglainnya ada sesuatu amalan ibadah yang tidak ditentukan olehAllah dan Rasul-Nya tetapi dianggap sebagai ibadah yangdikuduskan pula menyamai posisinya dengan ibadah yangtelah ditentukan secara jelas baik dalam Alquran maupunSunnah Rasul seperti shalat, bacaan shalawat dan sebagainya.

Adapun menyangkut nilai kebajikan atau etika, jugabersumber dari Allah. Allah menurunkan sejumlah nilai ataunorma mengenai baik dan buruknya sesuatu. Oleh sebab itukita harus berupaya untuk memahami apa yang disebutdengan kebaikan menurut Allah SWT. Begitupula berkaitandengan nilai keindahan harus di cari di dalam petunjuk Allahdan Rasul-Nya.

D. Hakikat kebahagiaan Terkait dengan kebahagiaan, banyak ragam pendapat,

tentu saja memang sulit memberi definisi mengenaikebahagiaan. Kebahagiaan atau al-sa”adah menunjukkansuasana batin seseorang saat bersentuhan dengan kondisidirinya, saat dan situasi di mana dia berada. Oleh sebab itukebahagiaan dapat diduga sangat dinamis. Kebahagiaan yangdidambakan adalah kebahagiaan yang abadi semenjak di duniahingga akhirat kelak.

Secara teoritis kebahagiaan bisa dicapai bilamana fungsi-fungsi manusia sesuai dimensinya bisa berjalan dengan wajardan harmonis, misalnya fungsi fisiknya terpenuhi dengantersedianya sandang, pangan dan papan yang wajar, fungsi

Page 187: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

177

psikologis terpenuhi dengan wajar seperti daya pikir, rasa dannafsu dapat dengan bebas mandiri tersalurkan, fungsisosialnya juga berjalan dengan harmonis yakni memperolehtempat untuk berapiliasi, memperoleh penghargaan darimasyarakat lingkungan tempat tinggal dan lingkungankerjanya. Kesemua fungsi di atas tentu harus sesuai denganfungsi spiritual dalam bentuk terjalinnya selalu hubungandengan Tuhannya yang berjalan dengan wajar dan penuhkegairahan.

Sesuatu yang sangat berharga dalam kehidupan manusiaadalah “kebahagiaan” atau “hidup bahagia”. Oleh karena itusetiap upaya dan usaha manusia ditujukan untuk mencapaikebahagiaan, bahkan bagi seorang muslim berharap mencapaikebahagiaan dunia dan akhirat.

“Anda ingin bahagia? Tentu sekali jawabannya adalahya. Semua manusia mendambakannya dalam kehidupan.Kalau bisa kebahagiaan dirasakan baik diwaktu siang maupunmalam, dalam rumah maupun di kantor. Dalam kesendirianmaupun di tengah keramaian. Darat maupun laut. Bahkan didunia maupun di akhirat”100.

Menurut Iwan P. Pontjowinoto, sebagian besar manusiaakan merasa bahagia bila telah mencpai cita-cita hidupnya,namun cita-cita hidup manusia tidak selalu sama. Sewaktukecil cita-cita umumnya sederhana dan terkait dengan profesitertentu, misal mau menjadi dokter, jadi insinyur, jadi guru,pilot, dan lain sebagainya. Memang ada juga teman saya yangbercita-cita ingin jadi presiden, jadi gubernur dan berbagai

100 K. H. Anwar Sanusi, Jalan Kebahagiaan, Gema Insani, Jakarta, 2006, h. 1.

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 188: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

178

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

jabatan tinggi lainnya. Namun pada saat itu hanya sedikit diantara teman saya yang bercita-cita ingin menjadi kaya101.

Kebahagiaan dunia dan akhirat merupakan dambaan kita,sesuai dengan do’a yang seringkali kita panjatkan, terutamasehabis melaksanakan shalat lima waktu, yakni Rabbana aatinafi al-dunya hasanah wa fi al-akhirati hasanah wa qina ‘aztab al-naar.

Menurut K.H. Anwar Sanusi, dalam Islam pusat segalakebahagiaan adalah saat seseorang bertemu dengan SangKhaliq, tetapi tentu bukan berarti kita harus mati terlebihdahulu. Memang ujung dari perjalanan hidup seperti itu,tetapi bukankah kebahagiaan itu kita dambakan juga di dunia?Lalu bagaimana caranya? Tentu banyak jalan untuk menujukepada Allah, sebanyak yang dituntunkan oleh Allah dalamAlquran dan Al-Hadits. Jalan-jalan itu tersimpul pada istilahyang cukup populer dan singkat tetapi mencakup yaitu“takwa”102

Mengingat kebahagiaan ada dua sisi yakni kebahagiaandi dunia maupun kebahagiaan di akhirat. Untuk menggapaikebahagiaan di dunia tentu ada yang harus dipenuhi padasisi keduniawian atau sesuatu yang material, karenakehidupan di dunia ini real bukan maya atau semu. Dalamkonteks material harus diingat pesan Rasul bahwa kefakiranbisa membawa kepada kekufuran, namun sebaliknya kekayaanyang berlebihan bisa pula melalaikan manusia dan lupa dirihingga baru sadar setelah masuk ke liang kubur, sebagaimana

101 Iwan P. Pontjowinoto, Kaya & Bahagia Cara Syariah, Hikmah (PT MizanPublika), Jakarta Selatan, 2010, h. xxviii.

102 K. H. Anwar Sanusi, Op. cit., h. 2.

Page 189: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

179

penegasan Allah pada Alquran surah At-Takaatsur ayat 1-2,“Bermegah-megahan telah melalaikan kamu, sampai kamu masukke liang kubur”.

Menarik pandangan Imam Al-Gazali berkenaan dengankebahagiaan ini sebagaimana dikutip K.H. Anwar Sanusi,antara lain sebagai berikut:

1. Akal Budi

a. Sempurna akal dengan ilmu yang membuat manusiadapat memahami sesuatu. Ilmu yang memberikemudahan untuk mengekspresikan nilai-nilaikeimanannya. Ibadah tanpa ilmu diragukan kualitasnya,tipis kemungkinan diterima oleh Allah. Orang yangberilmu berpotensi besar untuk bahagia karenamemiliki kemungkinan paling besar untuk menggeng-gam dunia dan segala isinya.

b. Iffah (menjaga kehormatan), berupaya dengan sungguh-sungguh untuk memelihara kesucian hati sehingga tetaptegar dalam menghadapi ujian dan kesulitan hidup. Iamencoba meraihnya dengan mengawalinya bersikapwara’ dan tawadhu’, sehingga terbuka tabir-tabir yangmenuntun dirinya ke arah sikap dan perbuatan yangberkualitas dan diredhai Allah. Kebahagiaan hati akanterasa kalau hidup kita diredhai oleh-Nya.

c. Syaja’ah (Berani). Keberanian dalam menegakkan ke-baikan dan menyingkirkan keburukan dengan berbagairisiko dan konsekuensinya. Berani mngakui kesalahan,berani mengakui kelebihan orang lain, berani untuktidak mengungkit-ungkit aib dan cacat cela orang lain

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 190: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

180

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

dan berani memaafkan orang yang pernah berbuat salahkepadanya. Keberanian bukan ditunjukkan pada saatmelakukan pelanggaran seperti membunuh orang laintanpa hak, berzina, berjudi, korupsi, dan lain-lain.

d. Al-‘Adl (Keadilan) adalah meletakkan sesuatu padatempat dan porsinya. Keserasian dan keteraturan dalammemperlakukan sesuatu dapat menghadirkan kebaha-giaan. Pemimpin yang adil hatinya akan tenang, disukaioleh banyak orang. Sebaliknya kalau zhalim, yang tidakbahagia bukan orang lain saja, tetapi dirinya pun akanmerasakan penderitaan, paling tidak dan penderitaanbatin.

2. Tubuh (Jasmani).

Manusia akan merasakan kebahagian bila tubuhnya:

a. Sehat secara fisik dan psikis.

b. Kuat yakni memiliki kekuatan fisik dan ketahanan men-tal.

c. Fisik yang gagah dan cantik.

d. Mendapat anugerah”umur panjang”.

Sungguh sangat beruntung orang yang sudah diberi-kan anugerah tubuh yang sempurna lalu disyukurinyadengan mendekatkan diri kepada Allah. Kesempurnaantubuh yang dilengkapi dengan kekuatan yang memancar-kan aura kecantikan dan kegagahan adalah sebuah nikmatyang tiada tara.

Tubuh akan menjadi sumber kebahagiaan, jika iadiarahkan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Page 191: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

181

3. Luar Badan

Yaitu sesuatu yang dapat mendatangkan kebahagiaanyang diraih berdasarkan usaha manusia.

a. Kekayaan atau harta benda, dapat mendatangkan keba-hagiaan kalau digunakan sesuai dengan kehendak YangMemberi Kekayaan. Dapat mendatangkan penderitaanjika diarahkan kepada menentang kemauan Allah SWT.

b. Keluarga, melalui silaturrahmi dan hubungan yang tetapterjalin akan mendatangkan kebahagiaan. Saling menya-yangi, saling membantu, keharmonisan hubungan akanmengurangi beban hidup baik materi maupun kejiwaan.

c. Popularitas, menjadi orang terpandang dan terhormatdapat menjadi sumber kebahagiaan selama tidak tersen-tuh oleh riya dan sum’ah. Diharapkan popularitasnyamemancarkan sikap dan perilaku hidup yang baik untukditeladani oleh orang lain. Melalui banyaknya orangyang meneladani dengan sendirinya akan mendatangkebahagiaan.

4. Taufik dan Bimbingan Allah

Taufik adalah bertemunya kemauan Allah dengankemauan manusia. Pengakuan adanya taufik sangat pentingagar manusia dapat menyadari bahwa setiap keberhasilanbukan hasil upayanya semata-mata tetapi karena adanyacampur tangan Tuhan. Taufik dan bimbingan Allah terdiridari empat unsur:

a. Hidayah (Petunjuk Allah), terdiri 3 macam:

1) Memahami jalan yang baik dan yang buruk.

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 192: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

182

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

2) Bertambahnya ilmu dan pengalaman.

3) Ada hidayah yang merupakan cahaya yang khususdipancarkan kepada para nabi dan rasul kesayangan-Nya, dan seringkali di luar jangkauan nalar manusia.

b. Irsyad (Bimbingan Allah), merupakan pertolongan Al-lah terhadap manusia sehingga yang bersangkutan dapatselamat dari perilaku yang negatif dan terpenuhikemauannya oleh Allah untuk berada di jalan yang lurus.

c. Tasdid (Dukungan Allah). Mantapnya kemauan untukterus berusaha dalam mencapai tujuan yang diharapkan.

d. Ta’yid (Bantuan Alah), merupakan kekuatan yang lahirdari tajamnya mata batin dan kerasnya kemauan. Allahsenantiasa selalu membantu hamba-Nya ketika iamengalami kebingungan hati dan keresahan jiwa.

Adanya keempat faktor di atas, membuat manusiadapat terbimbing dan terpelihara. Dia akan selalu berhati-hati terutama menghadapi ujian dan musibah yangmenimpa. Jadi keempat faktor tersebut dapat dijadikansumber kebahagiaan yang tiada tara.

5. Bahagia Akhirat

Kebahagiaan akhirat merupakan titik kebahagiaanterakhir yakni ketika kehidupan di dunia berganti dengankehidupan akhirat. Dalam menjalan kehidupan di sanayang menjadi parameternya bukan harta kekayaan, pangkatdan jabatan yang tinggi, atau pun kebenaran tetapi keselu-ruhan amal yang mendatangkan keridhaan Allah SWT103.

103 K. H. Anwar Sanusi, Ibid., h. 10-16.

Page 193: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

183

Pada dasarnya kebahagiaan merupakan realisasi dariseluruh yang dimiliki manusia menyangkut fithrah, hanief,potensi fisik, jiwa, akal, spiritual, imajinasi, intuisi, menya-tukan antara kebenaran, kebaikan dan keindahan secarawajar sesuai dengan tuntunan Allah SWT dalam menggapaikemudahan hidup dan makna hidup pribadinya dankemanfaatan bagi yang lain sebagai cerminan rahmatan lil‘alamin.

E. Pandangan-Pandangan Mengenai Hakikat Tujuan,Kegunaan Pendidikan.

Hakikat pendidikan adalah memanusiakan manusia(muda) untuk menjadi manusia, ini pengertian umum. Bagipendidikan Islam adalah memanusiakan manusia (muda)menjadi manusia menurut konsep Islam. Kita ingat manusiayang mau dituju dalam Islam ialah abdullah sekaliguskhalifatullah, yakni dengan mengembangkan fithrah danseluruh potensi manusia yang telah dianugerahkan Allahkepadanya secara holistik (kaffah).

Pendidikan dalam Islam built in dengan Islam itu sendiri,sejalan dengan wahyu pertama sebagai pertanda diturun-kannya agama Islam kepada Rasulullah Muhammad SAW, me-muat perintah membaca atau meneliti yang itu menunjukandimulai pendidikan dan pembelajaran. Bagaimana bisamembaca atau meneliti sesuatu bila sebelumnya tidak adapembelajaran membaca dan meneliti tersebut.

Adapun hakikat kegunaan pendidikan yaitu agar prosesmenumbuh kembangkan fithrah dan kehanifan serta seluruhpotensi manusia dari yang masih laten menjadi menifes, bisa

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 194: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

184

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

terarah dengan baik dan sempurna, mengingat banyak faktoryang mempengaruhinya baik itu faktor internal maupuneksternal.

Tujuan pendidikan terkait dengan visi dan misi daripendidikan tersebut, karena pendidikan yang dikaitkandengan lembaga yang mengelola pendidikan, pasti memilikivisi dan misi yang dijabarkan ke dalam tujuan pendidikan.Allah menegaskan pada Alquran surah Al-Baqarah (2): 148.

“dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya atau wijhah (sendiri)yang ia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah (dalammembuat) kebaikan. di mana saja kamu berada pasti Allah akanmengumpulkan kamu sekalian (pada hari kiamat). SesungguhnyaAllah Maha Kuasa atas segala sesuatu” (Q.S. Al-Baqarah (2): 148).

Wijhah dalam ayat ini bisa disebut pula dengan visi, yaknisetiap kelompok masyarakat, lembaga memiliki wijhah (visi)yang mengarahkan kelompok atau lembaga itu untukmencapainya. Visi pendidikan Islam tentu saja dalam lingkupkebenaran-kebenaran, kebaikan-kebaikan dan keindahan-keindahan, juga memuat rumusan batas jangkauan masadepan, memuat kualitas dan volume yang mau dicapai.Contoh Visi, misalnya “Menjadikan IAIN yang Bermutu,Terdepan dan Berwibawa pada Tingkat Kalimantan Tahun2010”. Dari visi tersebut memuat cakupan gambaran capaian

Page 195: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

185

pada tahun 2010, yakni lembaga yang bermutu dari semuaaspeknya (keilmuan, keterampilan dan sikap), aspektridharma, civitas akademika, manajemen, sarana prasaranaserta lingkungan kampus. Terdepan maksudnya ditandaidengan munculnya inovasi dan kreasi yang ditumbuhkan olehSDM lembaga baik secara individual maupun kelompok.Adapun berwibawa merupakan buah dari berbagai upayamenuju mutu dan inovasi, maka diharapkan akanmendatangkan kewibawaan pada civitas akademika maupuntenaga kependidikan, namun benchmarkingnya baru padakawasan Kalimantan, belum kawasan yang lebih luas untuktingkat Indonesia wilayah timur ataupun tingkat nasional.

Visi merupakan tujuan yang sangat luas, paling umumyang melukiskan aspirasi masa depan tanpa menunjukkan carayang diperlukan untuk mencapainya. Akan tetapi, tidak semuatujuan dapat disebut visi, kecuali jika memenuhi syarat berikut:

1. Hasil abstraksi dari apa yang dicita-citakan, sesuatu yangingin dicapai di masa yang akan datang. Visi mengandungpengertian umum bukan pengertian rinci yang menggu-nakan angka-angka kuantitatif.

2. Visi relatif tetap. Visi berada di benak pimpinan dan parapengikutnya relatif dalam waktu yang lama – 5 sampai 25tahun. Hal ini bukan berarti visi tidak dapat berubah.Negara Rusia misalnya berubah setelah 60 tahun darikomunisme ke liberalisme dan kapitalisme.

3. Visi dilukiskan dengan kalimat pendek, filosofis.Dilukiskan dengan kalimat pendek isinya dapat ditafsirkansecara meluas sesuai dengan perkembangan waktu.

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 196: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

186

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

4. Visi memberi aspirasi dan motivasi untuk melakukansesuatu kepada pemimpin dan para pengikutnya. Visimenarik dan mendorong mereka untuk bergerak ke arahtujuan organisasi104.

Untuk menggapai visi harus berusaha dengan sungguh-sungguh, berpacau, berlomba atau bersaing secara positif(fastabiqu al-khairat).

Pendidikan Islam dimaksudkan untuk mencapai tujuanyang telah banyak dirumuskan sebagaimana uraian pada babsebelumnya.

Perlu dicatat kembali bahwa pendidikan Islam mengem-bangkan seluruh potensi manusia menyangkut sipiritual ataurohani manusia, pikir, rasa, imajinasi, intuisi dan fisik manusiasendiri, sehingga tumbuh kepribadian yang komprehensip.Pendidikan Islam tidak membenarkan melebihkan salah satupotensi atau beberapa potensi diantaranya lebih berkembangdibanding yang lainnya. Perkembangan potensi tersebut harusseimbang sehingga betul-betul akan menumbuhkan sebuahkepribadian yang utuh dan kompak. Tidak ada rohani lebihberkembang daripada pikir atau lainnya. Tidak ada pikir lebihberkembang daripada rasa atau lainnya. Begitu seterusnya.Rohani tidak boleh mengabaikan fisik, fisik tidak bolehmengabaikan rohani, pikir tidak boleh mengabaikan rasa, rasatidak boleh mengabaikan pikir, begitupula imajinasi danintuisi harus dikembangkan sewajarnya, sehingga betul-betultumbuh dan berkembang suatu kompetensi kepribadian yangunggul dan dari itu martabat dia sebagai abdullah dan

104 Wirawan, Op. cit., h. 65-66.

Page 197: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

187

khalifatullah akan dicapainya. Di saat itulah dia menjadimanusia sempurna yang memiliki kehidupan yang mudahdan kehidupan yang bermakna. Bilamana kedua kondisitersebut telah dimiliki oleh seorang manusia, maka diamenjadi manusia sempurna yang akan mampu menyebarkanrahmat bagi sekalian alam.

Makna atau kegunaan dari adanya tujuan pendidikan ituantara lain adalah:

1. Tujuan pendidikan mengarahkan perbuatan mendidik,tanpa tujuan yang jelas peroses pendidikan akan berjalantidak efektif dan efisien, bahkan tidak menentu dan salahdalam menggunakan metode, sehingga tidak mencapaimanfaat.

2. Tujuan pendidikan mengakhiri usaha pendidikan, usahayang terhenti sebelum tujuan tercapai sesungguhnya be-lum bisa disebut berakhir, tetapi hanya mengalami kegagal-an, yang antara lain karena tidak jelasnya tujuan pendidikan.

3. Tujuan pendidikan di satu sisi membatasi lingkup suatuusaha pendidikan, tetapi di sisi lain mempengaruhidinamikanya. Hal itu disebabkan pendidikan merupakanusaha berproses yang di dalamnya usaha-usaha pokok danusaha-usaha parsial yang saling terkait.

4. Tujuan pendidikan memberikan semangat dan doronganuntuk melaksanakan pendidikan. Hal ini berlaku padasetiap perbuatan105.

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

105 Veitzal Rivai Zanal dan Fauzi Bahar, Islamic Education Management DariTeori Ke Praktik: Mengelola Pendidikan Secara Profesional Dalam Perspektif Islam,PT RajaGrafindo Persada, Jakarta, 2013, h. 77.

Page 198: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

188

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Mengenai hakikat berkenaan dengan pendidik dan anakdidik bisa diuraikan sebagai berikut.

Istilah pendidik dalam bahasa Inggris disebut educator,adapun guru disebut dengan teacher, dalam bahasa Arab adasebutan ustadz, mudarris, mu’alim dan mu’adib. Dalam duniapendidikan lainnya seperti di perguruan tinggi disebut dosendengan seperangkat jenjang jabatannya seperti asisten ahli,lektor, lektor kepala dan guru besar atau profesor. Adapun diberbagai pelatihan sering disebut tutor, trainer, pengajar,pelatih, dan sebagainya.

Dalam pendidikan Islam, istilah pendidik dikenal denganmurabbi, mu’allim dan muaddib, sementara pendidik kodratidan utama adalah orang tuanya, seperti ditegaskan dalamsurah at-Tahrim: 6.

“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dankeluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusiadan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dantidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nyakepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan”.

Kedudukan pendidik dalam Islam sangatlah tinggi, dandia tentu memiliki sesuatu kelebihan dari anak didiknya,tetapi dengan ikhlas menularkan kelebihan tersebut kepadaanak didiknya. Pendidik dilambangkan sebagai seorang yang

Page 199: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

189

berilmu, siapapun yang beriman dan berilmu akan mendudukiderajat yang tinggi, begitupula orang-orang yang takut kepadaAllah hanyalah mereka yang berilmu. Nabi juga menegaskanbahwa tinta para ilmuan lebih berharga ketimbang darah parasyuhada.

Pendidik ialah orang yang karena kedudukannya, karenatugasnya melaksanakan tugas mendidik orang lain. Orangtuamisalnya karena kedudukannya sebagai orangtua dari anak-anaknya, maka ia adalah pendidik. Guru karena tugas yangdiembannya baik yang ditetapkan oleh pemerintah maupunmasyarakat, maka ia menjadi pendidik terhadap orang-orangyang disebutkan dalam tugasnya untuk dididik.

Menurut UUSPN, pasal 39, ayat 2, “Pendidik merupakantenaga profesional yang bertugas merencanakan danmelaksanakan proses pembelajaran, menilai hasilpembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan, sertamelakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi”.

Selain hal yang ideal tersebut kenyataannya pendidikmemiliki problematika tersendiri bila diperhatikan saat ini,dalam mana guru seringkali tidak memenuhi harapan idealtersebut. Problema tersebut terkait dengan kefilsafatan ataupandangan yang dimiliki oleh para pendidik yang seringkalisempit seperti tidak berorientasi kepada kualitas, tidakberorientasi kepada peserta didik, tidak visioner, keikhlasanmasih diragukan bahkan belum memiliki profesionalisme.

Adapun anak didik adalah mereka yang membutuhkanbimbingan dari pendidiknya baik itu bimbingan keilmuan,

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 200: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

190

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

sikap maupun lainnya seperti akidah dan akhlaknya. Anak didikharus dipandang sebagai subjek bukan objek, karena padahakikatnya anak-anak itu memiliki kepribadian sendiri yangakan berkembang sesuai dengan potensi yang dimilikinya.

Untuk menjadi manusia dewasa, mandiri dan bertang-gung jawab, maka dikembangkan upaya agar bisa memenuhiberbagai segi baik menyangkut fisik, pengetahuan, keteram-pilan maupun perilaku atau sikap dan nilai-nilai yang diajarkandan dididikkan kepada anak didik.

Dalam pengertian lain, anak didik adalah seseorang yangmerasa kekurangan dan bersedia menerima dengan ikhlasterhadap apa yang diberikan oleh pendidiknya. Antarapendidik dengan anak didik terjalin hubungan batin yangharmonis, diikat oleh kekuatan motivasi sama-sama atas dasarsaling ikhlas sesuai dengan ragam niat yang dibenarkanmenurut ajaran Islam.

Anak didik dan pendidik sama-sama sebagai subyekpendidikan artinya anak didik tidak boleh dianggap sebagaiobjek, karena anak didik bukan seperti benda yang bisadibentuk sekehendak hati oleh pemahat/pendidik, tetapiseorang yang memiliki kepribadian dan memiliki potensiuntuk berkembang dan berubah. Oleh sebab itu, pendidikhanyalah membantu dan memfasilitasi agar perkembangantersebut sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan.

Manusia pada hakikatnya adalah anak didik sekaligussimultan sebagai pendidik. Kita tidak boleh berhenti sebagaianak didik atau pendidik, suatu saat kita sebagai anak didikdan pada saat lainnya kita harus menjadi pendidik demikiansebaliknya.

Page 201: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

191

Sebagaimana pendidik, maka anak didik juga dituntutagar mengarahkan dirinya untuk belajar, ikhlas, sabar, jujur,tekun untuk terus menambah ilmu, konsisten, disiplin, danadil.

Sekali lagi bahwa dalam keseharian hidup kita seringkalidiingatkan bahwa bilamana seseorang berteman denganpenjual minyak wangi, maka akan terkena harumnya juga.Begitupula seseorang yang berteman dengan penjahat, makaminimal nama Anda bisa tercemar pula.

Dasar-Dasar Filosofis Pendidikan Islam

Page 202: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

192

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Page 203: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

193

Bab VIDASAR-DASAR PSIKOLOGIS

PENDIDIKAN ISLAM

Berkenaan dengan pembahasan dasar-dasar psikologispendidikan Islam, berturut-turut akan diuraikan tentang

fisik, jiwa dan ruh; tentang fithrah dan hanief; mengenaiperkembangan pada masa kanak-kanak, balig dan dewasa;terkait dengan masalah kecerdasan yakni intelectual quotient,emotional quotient dan spiritual quotient serta masalahkarakter dan pendidikan Islam.

A. Fisik, Jiwa Dan RuhMembahas jiwa dan ruh memang sulit karena jiwa adalah

bagian dalam dari perilaku seseorang, lebih-lebih lagimengenai ruh tentu lebih sukar lagi karena lebih dalam lagi.Bahkan terkait dengan masalah ruh, Allah memberikanpenguatan tentang ruh merupakan urusan Tuhan, danmanusia hanya memiliki sedikit ilmu tentang ruh ini.

Page 204: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

194

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

“dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah:“Roh itu Termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberipengetahuan melainkan sedikit” (Q.S. Al-Isra (17): 85.

Meskipun manusia diberi oleh Tuhan hanya sedikit ilmu,namun bukan berarti membatasi manusia untuk mengadakanpenelitian, termasuk penelitian atau mencari pemahamanterhadap ruh.

Konsep Psikologi Islam

Beberapa pertanyaan terkait dengan ruh yaitu apa ituruh?, apakah ruh dirahasiakan Tuhan atau merupakan urusanTuhan?

Meskipun manusia memiliki pengetahuan terbatas danhanya sedikit sesuai dengan penegasan Tuhan pada Q.S. Al-Isra (17): 85 di atas, bukan berarti kita dilarang untukberusaha memahaminya, minimal membikin hipotesis atausebagai jawaban sementara atas beberapa pertanyaan di atas,

Page 205: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

195

tetapi dengan niat untuk menemukan kebenaran di sisi Al-lah.

Manusia hidup karena ada daya hidup semenjak sel telursuami-isteri yang hidup, terjadi pembuahan hingga janin danpada saatnya lahir. Begitupula bagi binatang ada daya hidupsemenjak sel telur betina dan pejantan yang hidup hinggalahir anak binatang.

Ruh hanya ditiupkan oleh Allah kepada manusia bukankepada binatang. Manusia yang memperoleh ruh dari Tuhanakhirnya memiliki kesadaran hidup karena begitu lahirmemiliki akal, hati (qalb) dan pancaindra, adapun nafsu itutidak khusus kepada manusia saja tetapi juga kepada binatang.

Dilihat dari aspek ini, maka ruh membuahkan unsurkejiwaan berupa akal dan qalb. Akal untuk mencapaikebenaran dan qalb untuk mencapai kebaikan. Menyatu antarakebenaran dan kebaikan itulah yang melahirkan manusia idealyakni ulu al-bab.

Sementara daya hidup atau al-hayah itu berkembang danmelahirkan nafsu, dan itu ada pada manusia dan ada padabinatang. Jika nafsu sudah mati maka daya hidup melemah,misalnya tidak ada lagi nafsu untuk makan, minum, beristeri,berkuasa dan lain sebagainya.

Manusia mewadahi ruh melalui akal dan qalb, insturmenfisiknya adalah otak yang memadai, sementara binatang tidakmewadahi ruh maka tidak memiliki otak yang memadai.

Perkembangan fisik dan jiwa, mulanya berkembang darilemah menjadi kuat, kemudian kembali melemah danakhirnya pupus atau mati. Lihat Q.S. Ruum (30): 54.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 206: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

196

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

“Allah, Dialah yang menciptakan kamu dari keadaan lemah,kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah keadaan lemah itumenjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itulemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yangdikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi MahaKuasa’.

Dari segi pengetahuan sebagai bukti perkembangan akal,manusia mulanya belum mengetahui sesuatu, dan begitubersentuhan dengan alam lingkungannya muncul penge-tahuan, sebagaimana penegasan Allah Q.S. An-Nahl (16): 78.

“dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalamkeadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamupendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur”.

B. Fithrah Dan HaniefFithrah bukan tabula rasanya John Locke, tetapi bahwa

fithrah atau suci itu karena bersih dari sifat syirk (najs) yaknitauhid yang khalis (suci). Fithrah sebagaimana asal pencipaanmanusia, semenjak asal mula kejadian, manusia telah

Page 207: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

197

membawa benih ketauhidan, kecintaan kepada kebenaran¸kebaikan dan keindahan. Dan ciptaan Allah itu tidak akandirubah oleh Allah, artinya fithrah tersebut diberikan kepadaseluruh manusia siapapun dia. Akan tetapi mengapa dalamrealitanya ada manusia yang bertauhid dan ada yang musyrik?,ini sebagai akibat dari pengaruh lingkungan sebagaimanasabda Rasul yang telah dikutip sebelumnya, “Setiap anakdilahirkan dalam keadaan fithrah, maka kedua orang tuanyalah yangmenjadikan dia Yahudi, Nasrani atau Majusi”. Bagitupulalingkungan pergaulan anak sebagaimana sabda Nabi “Agamaseseorang tergantung atas agama temannya”. Memang soalberiman atau tidak beriman diberikan kebebasan bagimanusia, dan karena iman itu mulanya di dalam hati (qalb)yang juga berarti putar balik, maka bisa saja iman itu bisaberputar balik, bisa bertambah tebal atau menipis, bahkanbisa hilang atau lenyap (Alquran (2): 6-7 dan 10).

“Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka,kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidakjuga akan beriman.

Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, danpenglihatan mereka ditutup dan bagi mereka siksa yang Amat berat(Q.S. Surah Al-Baqarah (2): 6-7).

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 208: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

198

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

“Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allahpenyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan merekaberdusta” (Q.S. Al-Baqarah: 10).

Dalam konteks tarbiyah jelas sekali firman Allahmenyangkut pemeliharaan, pengembangan potensi anak disaat usia dini, dan di saat ini sangat erat dengan pembinaankepribadian menyangkut tumbuhnya rasa keagamaan,perasaan ketuhanan, rasa sosial kebersamaan dan rasaketergantungan, sementara pikiran mereka belum begituberkembang. Jadi keteladanan untuk ditiru oleh anak mutlakdiimplementasikan sehingga anak terbiasa dalam hal-hal yangpositif. Anak diberi contoh-contoh perilaku yang positif, carabicara, cara makan-minum, cara menerima tamu, menghor-mati orang yang lebih dewasa, menyayangi yang lebih kecil,mendengarkan pembacaan ayat Alquran, memperhatikanmereka yang shalat, cara berkunjung ketempat saudara, ikutibadah di mesjid/mushalla apabila mereka telah mampukencing pada tempatnya.

Manusia membawa potensi, fithrah dan hanief sebagaisesuatu yang alami atau natur tetapi semua potensi tersebutbisa berkembang melalui upaya pengembangannya ataunurtur.

Page 209: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

199

C. Masa Kanak-Kanak, Balig Dan Dewasa. Kehidupan pribadi manusia dimulai semenjak lahir ke

dunia yakni mulai bayi, kanak-kanak, remaja, dewasa, tuadan akhirnya meninggal. Walaupun secara lebih rinci ada yangmelihatnya mulai pra natal, bayi, kanak-kanak, remaja awal,remaja, adolesen, dewasa, tua dan meninggal. Dalam istilahfikih seringkali dibagi kepada masa kanak-kanak, mumayyiz,balig yang dimulainya beban hukum kepadanya.

Dalam kaitan dengan pendidikan bisa kita melihatnyamulai dari masa kanak-kanak (perkembangan usia dini),karena pada masa bayi lebih kepada pengasuhan.

Para ahli melihat priodesasi pertumbuhan anakbermacam-macam. Secara umum dapat digolongkan kepada3 macam:

i. Periodesasi pertumbuhan yang berdasarkan biologi.

ii. Periodesasi berdasar didaktis.

iii. Periodesasi pertumbuhan yang berdasarkanpsikologis106

Zakiah Daradjat, dengan mengambil salah satu pendapatberkenaan dengan umur anak kepada: masa kanak-kanak (±0 – 12), masa remaja (± 13 – 21) dan masa dewasa di atasumur 21 tahun yang ketiga tahap umur itu mempunyaikeistemewaan dan kelemahannya masing-masing107

Adapun Abdul Mujib dan Yusuf Mudzakir menyatakanbahwa periodesasi dalam psikologi Islam yaitu:

106 Sumadi Suryabrata, Psikologi Perkembangan Tiga A, 1986, h. 85.107 Zakiah Daradjat, Ilmu Jiwa Agama, Bulan Bintang, Jakarta, Cetakan ke-

17, 2005, h.126.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 210: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

200

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

1. Periode pra-konsepsi yaitu periode perkembangan manusiasebelum masa pembuahan sperma dan ovum. Tugas-tugasperkembangan periode ini adalah (1) mencari pasanganhidup yang baik, (2) segera menikah setelah cukup umurdan telah disepakati oleh berbagai pihak, (3) membangunkeluarga sakinah (damai dan sejahtera) di atas prinsip cintakasih (mawaddah) dan kasih sayang (rahmah) denganlandasan iman dan takwa, (4) selalu berdo’a kepada Allahagar diberi keturunan yang baik (dzurriyah thayyibah)terutama ketika memulai persetubuhan.

2. Periode pra-natal, yaitu periode perkembangan manusiayang dimulai dari pembuahan sperma dan ovum sampaimasa kelahiran, yang dibagi kepada empat fase: (1) fasenuthfah (zigot) yang dimulai sejak pembuahan sampai usia40 hari dalam kandungan (2), fase ‘alaqah (embrio) selama40 hari (3) fase mudhgah (janin) selama 40 hari, dan (4) fasepeniupan ruh ke dalam janin setelah genap empat bulan,yang mana janin terbentuk secara baik, kemudian ditentukanhukum-hukum perkembangannya, seperti masalah-masalahyang berkaitan dengan perilaku (seperti sifat, karakter, danbakat), kekayaan, batas usia dan bahagia-celakanya. Tugas-tugas perkembangan yang diperankan oleh orang tua adalah(1) memelihara suasana psikologis yang damai dan tenteramagar secara psikologis janin dapat berkembang secara nor-mal (2) senantiasa meningkatkan ibadah dan meninggalkanmaksiat terutama bagi ibu agar janinnya mendapat sinarcahaya hidayah Allah SWT. (3) berdo’a terutama sebelum4 bulan dalam kandungan, sebab masa-masa itu hukumperkembangan ditetapkan.

Page 211: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

201

3. Periode kelahiran sampai meningal dunia, yang memilikibeberap fase: (1) fase kanak-kanak (al-thifl) atau fasedimana kondisi masih lemah karena bayi atau kanak-kanak,(2) fase baligh atau dimana kondisi seseorang menjadi kuatdan dewasa, dan (3) fase usia lanjut yang secara psikologisditandai dengan kepikunan dan secara biologis ditandaidengan rambut beruban dan kondisi tubuh yang lemah108

Terkait dengan perkembangan biologis seperti digambar-kan pada Alquran Surah Al-Mukmin: 67.

“Dia-lah yang menciptakan kamu dari tanah kemudian darisetetes mani, sesudah itu dari segumpal darah, kemudian dilahirkan-nya kamu sebagai seorang anak, kemudian (kamu dibiarkan hidup)supaya kamu sampai kepada masa (dewasa), kemudian (dibiarkankamu hidup lagi) sampai tua, di antara kamu ada yang diwafatkansebelum itu. (kami perbuat demikian) supaya kamu sampai kepadaajal yang ditentukan dan supaya kamu memahami(nya)”. (Q.S.Mu’min (40): 67).

Perkembangan seseorang secara biologis, mencakupmasa embrio (dalam rahim), masa kanak-kanak, masa tamyiz(pandai membedakan baik dan buruk), masa akil balig atau

108 Abdul Mujib dan Yusuf Mudzakir, Nuansa-Nuansa Psikologi Islam, PTRajaGrafindo Persada, Jakarta, cetakan kedua, 2002, h. 98-102

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 212: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

202

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

sering disebut sampai umur (sudah bermimpi senggama bagilaki-laki atau keluar mani, haidh atau menstruasi bagiperempuan), masa remaja, masa tua dan terakhir meninggaldunia.

Untuk mendidik anak perlu strategi penyesuaian denganperkembangan psikologi mereka.

Berkenaan dengan proses pembentukan nilai khu-susnyapendidikan moral, John Dewey mengemukakan postulatadanya tiga level terjadinya pembentukan moral, yaitu:

a Pre moral atau pre conventional yaitu tumbuhnya moralatau perilaku yang dimotivasi oleh dorongan biologis ataudorongan sosial.

b. Conventional level yaitu seseorang menerima denganhanya sedikit kritikan terhadap ukuran-ukuran moraldalam kelompoknya.

c. Autonomous level yaitu tingkah laku yang dibimbing olehpemikiran pribadi dan proses penilaian apakah sesuatu itubaik. Ia tidak menerima begitu saja ukuran-ukurankelompok tanpa pemikiran refleksi109. Menurut para ahliyang dicatat oleh Piaget dan Kohlberg bahwa pengalamankeagamaan hampir sama dengan perkembangan moralyakni pre moral stage, an authoritarian stage (apa yangditunjukkan orang tua kepada saya adalah benar), conform-ing stage (norma-norma dari peer group adalah benar) danterakhir autonomous stage, dalam mana seseorang menerimakeputusan moral dari dirinya sendiri di atas dasar suatu

109 Kohlberg, Op. cit., 1977, h. 53.

Page 213: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

203

prinsip-prinsip yang umum110. Mengenai balig atau sampaiumur, atau mukallaf (yang dibebani hukum), akil balig(pikiran matang), yang dalam fikih ditandai denganmenstruasi bagi perempuan dan mimpi basah/ihtilam bagilelaki.

Saat seorang sudah balig, maka pada fase ini anak sudahmemiliki:

a. Pemahaman yang dicapai dengan adanya pendayagunaanakal, karena dengan akal seseorang mempunyai kesadaranpenuh dalam bertindak.

b. Memiliki kecakapan (ahliyyah), yakni dipandang cakapmelaksanakan perintah, sehingga perbuatan apa saja yangdilakukan dapat dipertanggung jawabkan dan memilikiimplikasi hukum.

Kecakapan terbagi atas dua macam yaitu (1) kecakapanmelaksanakan (ahliyyah ’ada’), yaitu kecakapan bertindakhukum yang telah dianggap sempurna untuk mempertang-gung jawabkan seluruh perbuatannya, baik yang positifmaupun yang negatif. Kecakapan ini disyaratkan aqil(berakal), balig (sampai umur), dan cerdas dalam memahamititah Tuhan, dan (2). Kecakapan kewajiban (ahliyyah wujub),yaitu kecakapan untuk menerima kewajiban-kewajibanhukum dan hak-haknya111.Mengenai masa dewasa, apakahbisa bertolak dari kematangan fisik dan pikiran (aqil-balig),

110 Harris, Op. cit., 1976, h.73.111 Al-Baidhawi, Manhaj al-Wushul ila “ilm al-Ushul, Kairo: Maktabah al-

Tijariyyah al-Kubra, 1326:306; dikutif oleh Abdussalam dalam Makalahnya“Masa Kanak-Kanak, Balig dan Dewasa”, 2007:13).

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 214: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

204

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

atau yang umum dipergunakan dalam psikologi dan sosiologi.Orang dianggap dewasa sosiologis bilamana telah berumahtangga. Dan dianggap dewasa psikologis bilamana telahmemiliki kematangan berpikir, emosi dan dorongan-dorongannya.

Seorang yang telah dewasa sesungguhnya harus menam-pakkan kedewasaan dalam berbagai segi, baik kedewasaan/kematangan fisik, mental maupun rohaninya. Demikian pulasemakin dewasa seseorang maka hendaknya semakin matangpengetahuan, keterampilan, sikap maupun keberagamaannya.

Dari segi agama WH Clarck, dalam Psychology of Religion,mengetengahkan sejumlah pertanyaan untuk mengukurkematangan beragama seseorang. Pertanyaan tersebut ialah:

1. Apakah agama sesuatu yang pokok (is it a primer?).

2. Apakah beragama itu sejuk (is it fresh?).

3. Mampukah untuk mengeritik diri sendiri (self critic).

4. Apakah bebas dari magik (free from magic?).

5. Apakah memberi makna dinamis?

6. Apakah terintegrasi?

7. Apakah memberi efek sosial?

8. Apakah menunjukkan kerendahan hati?

9. Apakah semakin tumbuh?

10. Apakah kreatif?

Page 215: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

205

D. Intelectual Quotient, Emotional Quotient Dan Spiri-tual Quotient

Kecerdasan secara umum yang dimiliki manusiamencakup kecerdasan intelektual (intelligence), kecerdasanemosional (emotional intellegence) serta kecerdasan spiri-tual (spiritual intelligence).

Ketiga kecerdasan tersebut memegang peran dalamkehidupan manusia, meskipun secara lebih rinci masih banyakkecerdasan lainnya.

Menurut berbagai penelitian, IQ hanya berperan dalamkehidupan manusia dengan besaran maksimum 20%, bahkanhanya 6% menurut Steven J. Stein, Ph.D. dan Howard E. Book,M.D.112

Berkenaan dengan IQ, EQ dan SQ, uraian berikut inidiangkat dari makalah yang dikeluarkan oleh: PusdiklatTenaga Administrasi Badan Litbang dan Diklat DepartemenAgama 2006.

Konsep intelegensia Binet & Simon (1905): Kapasitasumum untuk memahami dan menalar sesuatu, yang dapatditerapkan dalam berbagai cara dan situasi. David Wechsler(1958), Himpunan kapasitas untuk bertindak secara terarah,berpikir secara rasional dan berhubungan dengan lingkungan-nya secara efektif

Pengertian Emosi, The Lexicon Webster Dictionary:Emotion (n). Latin: Emovere (pp. Emotus): moving out, stirup. An affective state of consciousness in which joy, sorrow,

112 Ary Ginanjar Agustian, Rahasia Sukses Membangkitkan ESQ Power: SebuahInner Journey Melalui Al-Ihasan, Arga, Jakarta, 2003, h. 61.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 216: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

206

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

fear, hate or the like is experienced: …; an occurrence of this;that bring about any intense state of feeling. Oxford EnglishDictionary: setiap kegiatan atau pengolahan pikiran, perasaan,nafsu, setiap keadaan mental yang hebat dan meluap-luap.Emosi menggambarkan perasaan manusia menghadapiberbagai situasi yang berbeda (Atkinson). Emosi adalah motusanima, yang berarti “Jiwa yang menggerakkan kita”

Suatu keadaan perasaan yang hebat dan meluap-luap,seperti kegembiraan, ketakutan, kebencian dan lain sebagai-nya, yang menggerakkan seseorang bertindak lebih jauh.Berlaku sebagai sumber energi, autentisitas dan semangatmanusia yang paling kuat, sumber kebijakan intuitif.

Definisi kecerdasan emosional

Cooper: Kemampuan merasakan, memahami danmenerapkan secara efektif daya dan kepekaan emosi sebagaisumber energi, informasi, koneksi dan pengaruh yangmanusiawi.

Emosi dasar manusia menurut Clifford Morgan, Rich-ard King (1956): Gembira, Takut dan Marah.

Menurut Atkinson (1983): Menyenangkan, dan Tidakmenyenangkan.

Menurut Paul Ekman, Richard Lazarus: Bahagia, Sedih,Kaget, Jijik, Marah dan Takut113.

Adapun Daniel Goleman menguraikan pengelompokanemosi kepada:

113 Makalah yang dikeluarkan oleh: Pusdiklat Tenaga Administrasi BadanLitbang dan Diklat Departemen Agama 2006.

Page 217: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

207

“Amarah: beringas, mengamuk, benci, marah besar,jengkel, kesal hati, terganggu, rasa pahit, berang, tersinggung,bermusuhan, dan barangkali yang paling hebat, tindakkekerasan dan kebencian patologis.

Kesedihan: pedih, sedih, muram, suram, melankoilis,mengasihani diri, kesepian, ditolak, putuas asa, dan kalaumenjadi patologis, depresi berat.

Rasa takut: cemas, takut gugup, khawatir, waswas,perasaan takut sekali, waspada, sedih, tidak tenang, ngeri,takut sekali, kecut; sebagai patologi, fobia dan panik.

Kenikmatan: bahagia, gembira, ringan, puas, riang,terhibur, bangga, kenikmatan indrawi, takjub, rasaterepesona, rasa puas, rasa terpenuhi, kegirangan luar biasa,senang, senang sekali dan batas ujungnya, mania.

Cinta: penerimaan, persahabatan, kepercayaan, kebaikanhati, rasa dekat, bakti, hormat, kasmaran, kasih.

Terkejut: terkejut, terkesiap, takjub, terpana.

Jengkel: hina, jijik, muak, mual, benci, tidak suka, maumuntah.

Malu: rasa salah, malu hati, kesal hati, sesal, hina, aib,dan hati hancur lebur”114.

Istilah kecerdasan menjadi populer berkat buku DanielGoleman: “Emotional Intelligence: Why It Can Matter More ThanIQ” (1995). Dalam buku berbahasa Indonesia “Emotional In-telligence: Kecerdasan Emosional: Mengapa EI Lebih Penting daripada

114 Daniel Goleman, Emotional Intelligence: Kecerdasan Emosional: Mengapa EILebih Penting daripada IQ, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2006, h. 411-412.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 218: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

208

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

IQ, Goleman mengutarakan kecerdasan emosional mencakupkemampuan untuk memotivasi diri sendiri dan bertahanmenghadapi frustrasi; mengendalikan dorongan hati dan tidakmelebih-lebihkan kesenangan; mengatur suasana hati, danmenjaga agar beban stres tidak melumpuhkan kemampuanberpikir; berempati dan berdoa115.

Selanjutnya dalam makalah yang dikeluarkan oleh:Pusdiklat Tenaga Administrasi Badan Litbang dan DiklatDepartemen Agama 2006, dijelaskan secara rinci menyangkut:

Perbedaan IQ dan EQ

Intellegence Quotient:1. Relatif permanen

2. Titik berat pada logika dan analisis

3. Berperan sekitar 40% keberhasilan

Emotional Quotient:

1. Dapat dipelajari dan berubah menjadi baik

2. Titik berat pada emosi dan biologis

3. Berperan lebih dari 40% terhadap keberhasilan bersamabentuk kecerdasan lain

Faktor IQ dan EQ

Untuk Intellegence Quotient (IQ), yaitu:

1. Pengumpulan Informasi

2. Analysis masalah

3. Interpretasi numerik

115 Ibid., h. 45.

Page 219: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

209

4. Pengambilan keputusan

5. Kesadaran diri

6. Planning

7. Organizing

8. “Helicopter” perspective

9. Pandangan Organisasi

10. Kesadaran keluar

11. Creativity

12. Pengambilan risiko

Untuk Emotional Quotient (EQ), yaitu:

1. Perspective listening

2. Sensitivitas

3. Flexibilitas

4. Achievement Orientation

5. Stress tolerance

6. Resilience (kemampuan untuk bangkit kembali)

7. Memberi semangat

8. Negosiasi

9. Adaptabilitas

10. Kemampuan memutuskan

11. Ascendency (keinginan untuk maju dan mengusai)

12. Energi

13. Pengaruh

14. Integritas

15. Memotivasi orang lain

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 220: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

210

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

16. Kepemimpinan

Kesamaan IQ dan EQ:

1. Fungsi yang sama penting

2. Saling berhubungan

3. Saling melengkapi

4. Tidak ada yang lebih baik/jelek, sama penting, tergantungfungsinya

5. Frekuensi penggunaan IQ dan EQ adalah situasional

Kecerdasan Emosi meliputi:

1. Kecerdasan diri

2. Pengaturan diri

3. Motivasi

4. Empati

5. Keterampilan sosial

6. Insturmen dari berpikir yaitu human brain.

Catatan: Adapun human brain contains: 100 – 200 bil-lion brain cells, Process several trillions information (only +5% utilized).

Ciri Emotional Quotient (EQ) rendah:1. Cenderung menyalahkan orang lain atas perasaannya yang

negatif

2. Tidak mampu mengungkapkan perasaannya

3. Sering menyerang, mengkritik, menginterupsi,mengkuliahi, serta memberi cap tertentu pd orang lain

Page 221: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

211

4. Suka memberikan analisis rasional berlebihan ketika oranglain mengungkapkan perasaannya

5. Sering bercerita bohong mengenai perasaannya (emotionaldishonesty)

6. Pendengar yang jelek, suka interupsi, debat setiap saat

7. Melebih-lebihkan/meminimalkan perasaan

8. Tidak peka terhadap perasaan orang lain

9. Sering merasa tidak aman,sukar menerima kesalahan diriserta minta maaf secara tulus

10. Pesimistik dan merasa dunia ini tidak adil

11. Kaku dan kurang luwes,selalu membutuhkan aturanuntuk merasa aman

12. Relasi tidak harmonis dengan orang lain, menggantidengan binatang kesayangan, benda koleksi

13. Puas bila bisa menghina atau mengalahkan orang lain

Ciri Emotional Quotient (EQ) Tinggi yaitu:1. Tidak takut mengungkapkan perasaan.

2. Tidak didominasi rasa yang tidak menyenangkan seperti:takut, khawatir, malu, kecewa, tidak berdaya, dan lainsebagainya.

3. Mampu membaca komunikasi non verbal. Bertindakkarena termotivasi secara intrinsik, bukan terpaksa, atauaturan.

4. Optimis dan mampu melihat sisi positif. Merasa nyamanberbicara mengenai perasaan

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 222: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

212

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

5. Tidak lumpuh karena tekanan emosi.

6. Mampu merefleksikan berbagai perasaan yang munculdalam dirinya, maupun orang lain.

7. Memiliki ketahanan emosi.

8. Kerangka Kerja Kecakapan Emosi (Daniel Goleman, 2000)

Kecakapan pribadi:1. Kesadaran diri, mengetahui kondisi diri sendiri, kesukaan,

sumber daya, intuisi.

2. Pengaturan diri, mengelola kondisi, impuls, dan sumberdiri sendiri.

3. Motivasi, kecenderungan emosi yang mengantar danmemudahkan peraihan sasaran.

Kecakapan sosial:1. Empati, kesadaran terhadap perasaan, kebutuhan, dan

kepentingan orang lain.

2. Keterampilan sosial, kepintaran dalam menggugahtanggapan yang dikehendaki oleh orang lain

Kemampuan hubungan sosial:1. Lebih sukses dalam pergaulan

2. Lebih baik dalam menyelesaikan pertikaian

3. Tegas dan terampil berkomunikasi.

4. Lebih populer dan mudah bergaul

5. Lebih menaruh perhatian dan tenggang rasa

6. Memikirkan kepentingan kelompok

7. Lebih suka berbagi rasa, kerja sama, suka menolong

Page 223: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

213

8. Lebih demokratis dalam pergaulan

9. Lebih bijaksana

10. Lebih pandai memimpin atau berorganisasi.

Tipe Orang Yang Tidak Disukai Dalam Berbicara:1. The Bore (membosankan)

2. The Wailer (pengeluh)

3. The Sentence finisher (pemutus pembicaraan)

4. The Contradictor (pelawan arus)

5. The Wandering Eye (tidak fokus)

6. The Secret Teller (tukang gosip)

7. The Story snetcher (pengambil keputusan)

8. The Non stop Talker (bawel)

9. The Superior (penyombong)

Beberapa Hambatan Dalam Membangun EQ:1. Perasaan dan tindakan tidak sehat

2. Kerangka berfikir negatif

3. Persekongkolan

4. Rasa tidak aman dan terancam

5. Kecemburuan

6. Gunjingan

7. Pengkondisian negatif samar

8. Tidak mudah membiarkan sesuatu berlalu116.

116 Makalah yang dikeluarkan oleh Pusdiklat Tenaga Administrasi BadanLitbang dan Diklat Departemen Agama, Op. Cit. 2006.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 224: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

214

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Sebenarnya mengulas aspek dasar psikologis secara lebihluas tidak bisa dipisahkan atau pasti terkait dengan kecerdasanspiritual.

Pengertian spiritual dari spirit yang diartikan dengansemangat, jiwa, sukma, roh (Kamus Bahasa Indonesia). Spiri-tual berarti berhubungan dengan atau bersifat kejiwaan(rohani, batin)117. Potensi spiritual dan kejiwaan sangat eratkaitannya dengan pendidikan karakter yang sedang digalakkankembali di Indoenesia semenjak tahun 2010.

E. Karakter Dan PendidikannyaBerkenaan dengan karakter dan pendidikannya, maka

perlu ditinjau isu-isu terkait yang meliputi:

1) Tinjauan Historis Pendidikan Karakter di Indonesia.

2) Tujuan dan urgensi pendidikan karakter.

3) Pendidikan karakter sebagai pedagogik.

4) Tiga mitra pendidikan karakter.

5) Sebelas kunci pengajaran moral Komensky.

6) Pendidikan Akhlak ala Rasul.

7) Pendidikan karakter sebagai peristiwa pendidikan (visipendidikan karakter, lembaga pendidikan dan etika profesisebagai jiwa pendidikan karakter).

117 Depdiknas, Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2002: 1087.118 Doni Koesoema A, Pendidikan Karakter: Strategi Pendidikan Anak di Zaman

Global, Jakarta, 2007, h. 9.

Page 225: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

215

1). Tinjauan historis

Istilah karakter muncul pada abad ke 18 yang disebutpendekatan idealis-spritualis yang disebut juga sebagaiteori pendidikan normatif118.

Di zaman Yunani, pujangga besar Homerus merumus-kan tentang manusia ideal dengan istilah manusia yangbaik (berkeutamaan) dan sebaliknya adalah manusia yangtidak baik (tidak berkeutamaan). Manusia ideal seperti parapahlawan. Ideal manusia ialah menjadi manusia yang baik(aner agathos) yakni berasal dari kalangan bangsawan,kualitas penampilan fisik, sukses dan terkenal tanpa cacat,kegemilangan, keberanian dan memperoleh kemenangandalam perang, kuat, besar, tampan, berbicara dengan baikdalam permusyawaratan, dapat memberi nasehat yangmasuk akal, kaya dan berkuasa119.

Di Indonesia tahun 2010 awal digerakkan kembalipendidikan karakter, sebenarnya di Indonesia pendidikankarakter sudah menjadi goodwill Presiden pertama BungKarno dengan istilah semboyan bahwa kemerdekaanbertujuan untuk nation and character building. Pada saat ituperhatian terhadap pendidikan karakter terasa sekalihingga menjelang lahirnya orde baru, dalam manapendidikan kepribadian dan pendidikan agama berfokuspada pembentukan akhlak dan kepribadian anak, sehinggasampai tahun 1960-an terasa sekali bahwa akhlak danpribadi mulia menempati posisi tertinggi dalam konteks

119 Lihat, Ibid, dikutip dari G Luciani Antonio-Nicola Bio Leraci (1976), h.13.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 226: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

216

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

berbangsa dan bernegara. Kemudian sejalan denganlahirnya orde baru dengan orientasi pembangunanekonomi, semenjak itu pelan-pelan tapi pasti nilai-nilaiakhlak mulia berganti dengan nilai material. Budaya spiri-tual berganti dengan budaya material yang menjadikankemajuan dan sukses seseorang diukur dari sampai sebe-rapa juah penguasaannya terhadap materi, bukan lagi atasdasar sampai seberapa jauh ketinggian akhlak budi peker-tinya. Sejalan dengan budaya materialis itulah munculkoruptor dan manipulator, disertai dengan tumbuh danberkembangnya karakter jelek seperti serakah, tidak jujur,khianat, nepotis, kolusi, dan lain-lain. Dampak dari itubudi kemanusiaan menjadi mati, sehingga ketidak jujuran,kekerasan, rasa benci, individualis, memotong dalamlipatan, penjarahan, melanggar amanah, menjual jabatan,mafia hukum dan lain-lain, diiringi dengan minuman keras,narkoba dan bunuh diri menjadi hal yang mengerikan dinegeri ini. Hingga saat ini tampak lengkap penyakitsebagian manusia dan masyarakat Indonesia yangmenjunjung predikat martabat kebinatangan bukanmartabat kemanusiaan.

Bagaimana semua itu bisa dikembalikan agar manusiamemiliki karakter positif atau berkepribadian danakhlakmulia, tentu tergantung dari kesadaran kita bersamauntuk mengupayakannya.

2). Tujuan Dan Urgensi Pendidikan Karakter

Definisi operasional pendidikan karakter sebagaimanadiutarakan Martadi, yaitu:

Page 227: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

217

“Pendidikan karakter adalah proses pemberian tuntunanpeserta/anak didik agar menjadi manusia seutuhnya yangberkarakter dalam dimensi hati, pikir, raga, serta rasa dan karsa.Peserta didik diharapkan memiliki karakter yang baik maliputikejujuran, tanggung jawab, cerdas, bersih dan sehat, peduli dankreatif. Karakter tersebut diharapkan menjadi kepribadian utuh yangmencerminkan keselarasan dan keharmonisan dari olah hati, pikir,raga serta rasa dan karsa”.

Karakter atau watak, sifat pribadi seseorang sepertijujur, amanah, dan lain-lain merupakan hal yang palingmendasar dari pendidikan Islam.

Dr Thomas Lickona, yang dikutip Martadi, menegas-kan:

In character education, it’s clear we want our children are ableto judge what is right, care deeply about what is right, and then dowhat they believe to be right even in the face of pressure from withoutand temptation from within. Character mencakup: trustworthiness,respect, responsibility, fairness, caring, honesty, courage, diligence,integrity, citizenship.

Lebih jauh Martadi dalam makalahnya “Grand DesignPendidikan Karakter”, 12 April 2010, menegaskan bahwa“karakter dapat dimaknai sebagai kehidupan berperilakubaik/penuh kebajikan, yakni berperilaku baik terhadappihak lain (Tuhan Yang Maha Esa, manusia, dan alamsemesta) dan terhadap diri sendiri.

Kemudian akhir-akhir ini di kalangan pemerintahmuncul istilah integritas, seperti penanda tanganan faktaintegritas. Ini sebenarnya berkaitan dengan karakter.Integritas dari integrir yang serumpun dengan kata integ-rity yakni: 1. Ketulusan hati, kejujuran; 2. keutuhan

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 228: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

218

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Integritas adalah kepribadian yang menampilkankesatuan sifat-sifat terpuji terutama penekanan pada sifattulus, jujur, benar dan amanah serta menunjukkan konsis-tensi.

Integritas guru misalnya, itu berarti guru yangmenampilkan kepribadian yang utuh yang berisi sifat-sifatpositif berupa tulus, jujur, benar, objektif, ilmiah, terbuka/open minded, selalu mau maju/idea of progress, memenuhijanji dan amanah.

Dalam kontek pendidkan Islam, sangat erat kaitannyadengan pendidikan karakter karena inti pendidikan Islamadalah tumbuh dan berkembangnya nilai ilahiyah dalamdiri anak, yakni nilai ilahiyah imaniah, ubudiyah danmuamalah. Kesemua nilai ilahiyah tersebut akanmembentuk sifat-sifat pribadi atau pengalaman batin yangakan menuntun ke arah perilaku yang positif. PerhatianRasululllah pertama sekali saat beliau diutus menjadi Rasulkhususnya di periode Mekkah, adalah soal pembinaan imanatau ketauhidan yang benar, murni dan bersih kepada Al-lah SWT. Dari iman yang benar tumbuh nilai yang benar,dari nilai yang benar tumbuh sikap yang benar dan terakhirdari sikap yang benar akan lahir perilaku yang benar.

Iman nilai sikap perilaku

Berbagai sifat-sifat sebagaimana uraian sebelumnyapenumbuhannya harus dimulai semenjak dini yakni mulaidari rumah tangga atau keluarga. Untuk itulah pendidikankeluarga sangat berperan penting. Sifat amanah, atau

Page 229: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

219

keterpercayaan, penghormatan, tanggung jawab, kejujuran,keberanian, keterbukaan, penuh perhatian, integritas, rajindan kenegarawanan akan tumbuh dan berkembangbilamana ditanamkan semenjak masa kanak-kanak.

3). Pendidikan Karakter Sebagai Pedagogik

Istilah pendidikan seringkali dibedakan denganpengajaran. Pendidikan lebih luas, karena mencakupmengajar dalam arti memberikan ilmu sekaligusmengembangkan kepribadian anak didik menuju manusiayang berilmu, cakap dan terampil serta berkepribadianutama. Pendidikan meliputi bukan saja pengembanganfisik, intelek, tetapi juga mengembangkan emosi, intuisi,dorongan-dorongan ke arah terbentuknya manusia yangcerdas dan berkarakter positif.

Menurut undang-undang Sistem PendidikanNasional no 20 tahun 2003, pasal 1, disebutkan:

1. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untukmewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaranagar peserta didik secara aktif mengembangkan potensidirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan,pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlakmulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,masyarakat, bangsa dan negara.

2. Pendidikan nasional adalah pendidikan yang berdasar-kan Pancasila dan Undang-Undang Dasar NegaraRepublik Indonesia Tahun 1945 yang berakar pada nilai-nilai agama, kebudayaan nasional Indonesia dan tanggapterhadap tuntutan perubahan zaman.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 230: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

220

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

3. Sistem pendidikan nasional adalah keseluruhankomponen pendidikan yang saling terkait secara terpaduuntuk mencapai tujuan pendidikan nasional.

Sementara para ahli pendidikan berbeda-beda penda-patnya mengenai definisi pendidikan ini. Akan tetapi inti-nya berkisar pada upaya sadar dan terencana dari orangdewasa terhadap generasi mudanya untuk mengembang-kan seluruh potensinya agar menjadi manusia dewasa, baikfisik, psikis maupun ruhaninya sehingga mampu mandiridan bertanggung jawab.

Hasbullah (1999: 5-6)120, setelah mengetengahkanbeberapa ahli pendidikan, menyimpulkan ada beberapapengertian dasar yang dapat dipahami, yaitu:

1. Pendidikan merupakan suatu proses terhadap anak didikberlangsung terus sampai anak didik mencapai pribadidewasa susila. Proses itu berlangsung dalam jangkawaktu tertentu. Bila anak didik sudah mencapai pribadidewasa susila, maka ia sepenuhnya mampu bertindaksendiri bagi kesejahteraan hidupnya dan masyarakatnya.

2. Pendidikan merupakan perbuatan manusiawi. Pendidik-an lahir dari pergaulan antar orang dewasa dan orangyang belum dewasa dalam suatu kesatuan hidup.Tindakan mendidik yang dilakukan oleh orang dewasadengan sadar dan sengaja didasari oleh nilai-nilaikemanusiaan. Tindakan tersebut menyebabkan orangyang belum dewasa menjadi dewasa dengan memiliki

120 Hasbullah, Op. Cit., h. 5 - 6.

Page 231: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

221

nilai-nilai kemanusiaan, dan hidup menurut nilai-nilaitersebut. Kedewasaan diri merupakan tujuan pendidkanyang hendak dicapai melalui perbuatan atau tindakanpendidikan.

3. Pendidikan merupakan hubungan antar pribadi pendidikdan anak didik. Dalam pergaulan terjadi kontak ataukomunikasi antara masing-masing pribadi. Hubunganini jika meningkat ke taraf hubungan pendidikan, makamenjadi hubungan antara pribadi pendidik dan pribadisi anak didik, yang pada akhirnya melahirkan tanggungjawab pendidikan dan kewibawaan pendidikan.Pendidikan bertindak demi keselamatan anak didik, dananak didik mengakui kewibawaan pendidik danbergantung padanya.

4. Tindakan atau perbuatan mendidik menuntun anakdidik mencapai tujuan-tujuan tertentu, dan hal itutampak pada perubahan-perubahan dalam diri anakdidik. Perubahan sebagai hasil pendidikan merupakangejala kedewasaan yang secara terus menerusmengalami peningkatan sampai penentuan diri atastanggung jawab sendiri oleh anak didik atauterbentuknya pribadi dewasa susila.

4). Tiga Mitra Dan Matra Pendidikan Karakter

Pembentukan karakter memang tidak bisa disepelekanatau diupayakan seadanya, tetapi harus terencana danterarah yang tentunya melalui pendidikan, baik itupendidikan informal/keluarga, formal/sekolah maupunnonformal/masyarakat.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 232: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

222

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluargadan lingkungan. Pendidikan keluarga menurut UUSPNadalah jalur pendidikan informal, termasuk pendidikanusia dini, sementara pendidikan usia dini sesuai pasal 1UUSPN yaitu: “Pendidikan anak usia dini adalah suatuupaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahirsampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melaluipemberian rangsangan pendidikan untuk membantupertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agaranak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebihlanjut”.

Pendidikan dapat diberikan sejak anak masih dalamkandungan, tepatnya setelah usia kandungan 120 hari (4bulan) karena saat itulah mulai tumbuh potensi untukmelihat, mendengar, merasa dan berpikir (Lihat Alquransurah Sajadah (32) ayat 9).

“kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan ke dalamnyaroh (ciptaan)-Nya dan Dia menjadikan bagi kamu pendengaran,penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit sekali bersyukur” (Q.S.Sajadah (32): 9).

Adapun tujuan pendidikan keluarga adalah untukmewujudkan keluarga ideal guna terwujudnya keluargasakinah, mawaddah dan rahmah atau menjadi keluargayang tenteram, saling mengasihi dan saling menyayangisehingga menjadi keluarga yang sejahtera dan bahagia.

Page 233: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

223

Kelurga ideal antara lain bercirikan:

1. Learned family sebagai basis keluarga, keluarga yangmampu melahirkan generasi terdidik.

2. Motivasi untuk membentuk keluarga ideal, yaknikuatnya cita-cita untuk mewujudkan keluarga yangsejahtera dan bahagia.

3. Menjadikan keluarga sebagai soko guru pendidikan anakdengan memperhatikan:

a. Keluarga sebagai pendidikan kodrati,

b. Keluarga sebagai awal pertumbuhan anak,

c. Keluarga dan pengajaran prioritas

Pendidikan keluarga dekat dengan istilah tarbiyah yangsering disamakan dengan pendidikan di kalangan muslimIndonesia, kata tarbiyah sendiri lebih kepada operasionalpendidikan di keluarga, karena kata tarbiyah hanya terdapatdi dua tempat di dalam Alquran yakni pada Surah surahal-Isra (17) ayat 24 dan surah as-Syu’ara (26) ayat 18. Ke-dua ayat ini menunjukkan bahwa kata tarbiyah sebenarnyamemiliki konotasi pendidikan keluarga, karena kedua ayatini menunjukkan pendidikan pada usia kanak-kanak yangmasih berada dalam asuhan kedua orangtuanya.

Mengingat tarbiyah lebih pada masa kanak-kanak,maka pengasuhan, keteladanan, pembentukan kepribadianawal merupakan tugas utama dalam keluarga. Penumbuh-an fithrah anak adalah bagian dari penumbuhan kepribadi-an beragama yang merupakan inti kepribadian seorangmuslim yang akhirnya melahirkan watak anak yang mulia.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 234: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

224

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Pendidikan karakter atau kepribadian harus puladilanjutkan oleh sekolah setelah pembinaan awaldilaksanakan di rumah tangga atau keluarga. Untukmeningkatkan peran lembaga pendidikan bagi pendidikankarakter telah dikembangkan full day school dan boardingschool atau pondokan.

Kemudian yang tidak kalah pentingnya adalah peranmasyarakat luas baik masyarakat yang terdekat sepertitetangga, teman sekerja, maupun masyarakat luas lainnya.Masyarakat harus menampilkan perilaku yang baik,menyebarluaskan amar ma’ruf dan nahi munkar.

Sementara dalam kaitan pendidikan karakter ada tigamatra yakni individu, sosial dan moral.

5). Sebelas Kunci Pengajaran Moral Komensky

1. Semua keutamaan dan tidak boleh bertentangan dengannilai moral.

2. Kemampuan mengarahkan pertimbangan intelektualdalam membedakan secara jernih apa yang baik dan buruk.

3. Keadilan yakni menilai secara adil dan seimbang.

4. Sikap ngahari, yakni kemampuan mengaktualisasikan danmenguasai dorongan keinginan dalam diri serta tuntutaninsting secara seimbang melalui cara-cara yang tepat.

5. Keteguhan, tahan menanggung kesulitan danpenderitaan, mampu bergembira dan optimis.

6. Adil bersikap yakni tidak melakukan hal-hal yang jahatuntuk penegakan keadilan dan tidak boleh merusakorang lain.

Page 235: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

225

7. Keutamaan dan keteguhan dua macam wajah. Mengerja-kan dengan kesungguhan. Mengerjakan dengankesungguhan apa yang sedang dihadapi dan kesediaanmenanggung derita dalam tugas.

8. Kemampuan untuk setia terhadap tugas-tugas yangdiwajibkan.

9. Mampu memberi makna atas jerih payah dan kerja kerassehingga melakukan sesuatu dengan sungguh-sungguhdan menjadi menyenangkan, semangat dan kegembiraan.

10. Kesiapsediaan dan kemurahan hati melayani oranglain.

11. Penanaman keutamaan dimulai sejak kecil, disemaidengan benih yang baik121

6). Pendidikan Akhlak Ala Rasul

Pendidikan akhlak yang dilakukan Rasul kepada umatnyadimulai dengan penanaman ketauhidan, sehingga budayaspiritual berkembang dengan subur di dalam jiwa manusia.Melalui kekuatan keimanan tersebut, manusia diawasi olehYang Maha Mengetahui, sehingga akan mendorong untukmelakukan perbuatan dan berperilaku terpuji.

Di sisi praktis, Rasul memulai dari dirinya terlebihdahulu baru menyampaikannnya kepada orang lain,sehingga betul-betul Rasul sebagai orang yang berakhlakmulia dan berbudi pekerti luhur yang diteladani.

Secara pelan-pelan beliau mengajarkan kepadakeluarga dan sahabat-sahabat beliau.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

121 Lihat: Doni Koesoema A, Op. cit., h. 149- 152.

Page 236: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

226

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

7). Lembaga Pendidikan Dan Etika Profesi Sebagai JiwaPendidikan Karakter

Lembaga pendidikan bertujuan untuk mencetakmanusia memiliki sejumlah kompetensi, dan dimulai dariguru atau pendidikan yang harus memiliki KompetensiProfesional, Kompetensi Pedagogik, Kompetensi Kepriba-dian, Kompetensi Sosial dan Kompetensi kepemimpinan.

Dari kelima kompetensi tersebut, maka kompetensikepribadian dan kompetensi sosial serta kompetensikepemimpinan merupakan penyangga pendidikan karakter.Kompetensi kepribadian menunjukkan kemampuan per-sonal yang mencerminkan kepribadian yang mantap, stabil,dewasa, arif, dan berwibawa, menjadi teladan bagi peserta didik,dan berakhlak mulia. Adapun kompetensi sosial berkenaandengan kemampuan pendidik sebagai bagian dari masya-rakat untuk berkomunikasi dan bergaul secara efektifdengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidik-an, orangtua/wali peserta didik, dan masyarakat sekitar yangtentunya menunjukkan kematangan emosional seorangpendidik. Terakhir kompetensi kepemimpinan terkaitkemampuan dia merencanakan, menumbuhkan,memotivasi serta mengevaluasi proses pembudayaan agamadi lingkungan pendidikan dimana dia terlibat di dalamnya.

8). Arti Penting Etika Dalam Lembaga Pendidikan

1. Etika Dan Kepribadian

Etika adalah cabang dari filsafat moral yang membi-carakan hakikat baik buruk prilaku manusia. Etka berasaldari kata Yunani “Ethos” yang berarti adat kebiasaan.

Page 237: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

227

Dalam Ensiklopedi Pendidikan dijelaskan bahwa etikaadalah filsafat tentang nilai, kesusilaan tentang baikburuk122. Di dalam Kamus Istilah Pendidikan dan Umumdiutarakan etika adalah bagian dari filsafat yangmengajarkan keluhuran budi (baik dan buruk)123.

Etika bisa diartikan sebagai ilmu mengenai nilaibaik dan buruk, sementara moral adalah perbuatan yangterbiasa tanpa harus dipikirkan terlebih dahulu. Jadietika lebih bersifat teoritis sementara moral lebihbersifat praktis. Adapun akhlak bisa disebut sebagaiilmu mengenai baik dan buruk atas standar ajaran agama(ALquran dan Sunnah). Sementara etika atas dasarpertimbangan akal pikiran. Adapun moral atas dasarkebiasaan yang umum berlaku di masyarakat.

Berbagai faham mengenai sesuatu dikatakan baikatau buruk, antara lain: hedonisme, utilitarisme,vitalisme, religiosisme, sosialisme dan humanisme.

Guru baik sebagai aparatur pemerintah ataupunbagian dari aparat yayasan yang didirikan oleh masya-rakat, seharusnya berpegang kepada faham religiosisme(Islam) atau humanisme karena humanisme umumnyasejalan dengan Islam.

Etika sangat erat kaitannya dengan kepribadian,bahkan merupakan unsur utama dalam kepribadianseseorang.

122 Soegarda Poerbakawatja, Enseklopedi Pendidikan, Gunurng Agung, Jakarta,1976, h. 9.

123 M. Sastrapraja, Kamus Istilah Pendidikan dan Umum, Usaha Nasional,Surabaya, 1981, h.114.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 238: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

228

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Kepribadian berasal dari kata pribadi yakni individuorang perorang, kepribadian menunjukkan sesuatu yangberkaitan dengan pribadi yakni kekhasan psikologiseseorang atau yang sering disebut dengan karakteristikseseorang yang membedakannya dengan orang lain.Sebagai contoh kepribadian Pancasilais, nasionalis ataukepribadian muslim. Kepribadian mencakup sifat, sikapmaupun karakter yang membedakannya dengan oranglain. Kepribadian guru dimaksudkan kumpulan sifat,sikap dan karakter utama yang menunjukkan pribadiguru yang berbeda dengan kepribadian lainnya, sepertipedagang atau petani.

Etika adalah suatu sikap dan perilaku yang menun-jukkan kesediaan dan kesanggupan seorang secara sadaruntuk menaati ketentuan dan norma kehidupan yangberlaku dalam suatu kelompok masyarakat atau suatuorganisasi. Etika organisasi menekankan perlunya sepe-rangkat nilai yang dilaksanakan setiap orang anggota.Nilai-nilai tersebut berkaitan dengan pengaturan bagai-mana seharusnya bersikap dan berperilaku dengan baikseperti sikap hormat, kejujuran, keadilan dan tanggungjawab. Seperangkat nilai-nilai tersebut biasanya dija-dikan sebagai acuan dan diangap sebagai prinsip-prinsipetis atau moral124 Lebih jauh dalam modul dijelaskanbahwa etika dan moral selalu saja terkait dengan kehi-dupan manusia baik individu maupun berkelompokatau berorganisasi, dan berbagai persoalan seringkali

124 Etika Kepemimpinan Aparatur, Modul Pendidikan dan PelatihanKepemimpinan Tingkat IV, Lembaga Administrasi Negara, 2008, h. 18.

Page 239: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

229

pemecahannya mengandung implikasi moral dan etika.Ada cara pemecahan yang diterima secara moral danetika dan ini cara pemecahan masalah yang benar,sebaliknya cara-cara yang tidak dapat dipertanggungjawabkan secara moral dan etika disebut cara-cara yangsalah. Akan tetapi karena standar moral dan etika memi-liki tolok ukur yang beragam, maka perlu pemahamanterhadap sumber moral baik itu budaya, sosial maupunagama.

2. Pentingnya Etika Dalam Lembaga

Sondang Siagian menyatakan beberapa alasanperlunya moral dan etika diperlukan dalam organisasi:

1. Etika berkaitan dengan perilaku dan menyangkutaplikasi seperangkat nilai luhur yang menyangkutberbagai prinsip yang menjadi landasan perwujudannilai-nilai terebut dalam berbagai hubungan yangterjadi antar manusia dan lingkungan hidup.

2. Agar kehidupan sosial tertib manusia membutuhkankesepakatan, pemahaman, prinsip dan ketentuan lainyang menyangkut pola perilaku., etika memberikanprinsip-prinsip yang kukuh dalam berperilaku.

3. Dinamika manusia dengan segala konsekuensinyabaik norma moral maupun etika perlu dianalisa dandikaji ulang agar tetap relevan dan memperkayamakna kehidupan seseorang, kelompok, organisasi,masyarakat luas yang pada gilirannya memperlancarinteraksi.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 240: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

230

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

4. Pentingnya etika dalam era modern sekarang ini,karena etika memperlihatkan nilai-nilai hakiki darikehidupan sesuai dengan keyakinan agama, pandang-an hidup dan sosial. Etika berkaitan langsung dengansistem nilai manusia, mendorong tumbuhnya nalurimoralitas, nilai-nilai hidup yang hakiki dan memberiinspirasi kepada manusia untuk secara bersama-samamenemukan dan menerapkan nilai-nilai tersebut bagikesejahteraan dan kedamaian umat manusia125

Lebih-lebih lagi bagi guru yang kebetulan sebagaibagian dari aparatur pemerintah yang sepantasnyamenjadi teladan dan model panutan tentang kebaikandan moral bagi karyawan dan seluruh lapisan masyara-kat, terlebih lagi bagi guru dari lingkungan KementerianAgama, perlu menghayati kode etik pegawai Kemen-terian Agama.

Adapun kode etik pegawai Departemen Agama126

dan sumpah jabatan pegawai negeri bertujuan:agarterlaksananya semboyan “ikhlas beramal”, melaluiterwujudnya iman & takwa, akhlak mulia, wawasanluas, berkepribadian nasional, penuh pengabdianterhadap masyarakat dengan jujur, adil, amanah, disiplindan inovatif. Membina kesetiakawan, kebersamaan,kesejahteraan pegawai untuk kelancaran tugas.

Landasan & Dasar Kode Etik: Agama menjadilandasan moral & etika serta menjadi tujuan hidup

125 Ibid., h. 19.126 Sejak tahun 2010, Departemen Agama (Depag) berubah nama menjadi

Kementerian Agama (Kemenag)..

Page 241: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

231

bangsa Indonesia dalam hidup berbangsa, bernegara &bermasyarakat. Dapat terwujud pada insan yangberiman kukuh, taat dan takwa serta berakhlak muliadengan ciri-ciri an:

1. Sadar bahwa manusia ciptaan Tuhan Yang Maha Esaadalah abdi kepada-Nya dan menjalankan ajaranagama.

2. Sadar bahwa hidup & kehidupan merupakan tugasserta wujud ibadah.

3. Sadar bahwa manusia mengemban amanah untukmensejahterakan manusia dan sekelilingnya.

4. Sadar bahwa perbuatan dipertanggung-jawabkankepada Tuhan YME.

5. Menjaga kerukunan dan keharmonisan hidupberagama

6. Sadar beragama dengan benar, contoh teladan dalammembina, membimbing masyarakat.

Semua itu melandasi ungkapan dasar dalam kodeetik yang berbunyi: “Kami pegawai Departemen Agamayang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang MahaEsa”:

1. Menjunjung tinggi kesatuan dan persatuan bangsa.

2. Mengutamakan pengabdian & pelayanan kapadamasyarakat.

3. Bekerja dengan jujur, adil dan amanah.

4. Melaksanakan tugas dengan disiplin, profesional daninovatif.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 242: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

232

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

5. Setiakawan dan bertanggung jawab atas kesejahtera-an korp.

Adapun rincian dari butir-butir di atas ialah:

Butir 1. “Menjunjung tinggi kesatuan dan persatuanbangsa”:

1. Sadar bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI) terwujud atas berkat rahmnat Tuhan YMEdan perjuangan gigih rakyat harus dipertahankan.

2. Sadar untuk mempertahankan pemerintahan yangkonstitusional, benar, demokratis, adil dan menjun-jung supremasi hukum.

3. Mengutamakan kepentingan negara dari kepentinganpribadi, golongan dan pihak lain.

4. Menjaga netralitas status, memusatkan perhatian,pikiran, tenaga pada tugas.

Butir 2: “Pengabdian dan mengutamakan pelayanankepada masyarakat”:

1. Sadar sebagai abdi dan pelayan masyarakat.

2. Hindarkan diri dari sikap, perilaku, ucapan danperbuatan yang merugikan negara dan masyarakat.

3. Mengutamakan kepentingan masyarakat darikepentingan pribadi dan golongan’

4. Melayani masyarakat dengan cepat, tepat dan benar.

5. Tidak melakukan pungutan, menerima hadiah untukkepentingan pribadi, golongan atau pihak tertentu.

Butir 3: “Bekerja dengan jujur, adil dan amanah”:

Page 243: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

233

1. Menepati sumpah pegawai dan sumpah jabatan.

2. Tidak menyalah gunakan wewenang.

3. Sikap dan perilaku yang benar, dipercaya, bebas kkn.

4. Sopan, ramah, demokratis dan transparan

5. Berpakaian, penampilan sesuai norma agama &susila.

Butir 4: “Melaksanakan tugas dg disiplin, profesio-nal dan inovatif”:

1. Mematuhi, menjalankan peraturan perundanganyang berlaku.

2. Memegang teguh rahasia negara dan jabatan.

3. Memiliki visi dan misi.

4. Mengembangkan prestasi kerja, kompetisi yang sehatdan objektif.

5. Mengembangkan pengetahuan, keterampilan danpendidikan.

6. Bertindak cermat, tertib dan teratur.

7. Berpikiran maju, kreatif, pantang putus asa.

8. Menunaikan kewajiban dengan percaya diri danpenuh keyakinan.

9. Mengembangkan pengetahuan, keterampilan &pendidikan.

10. Bertindak cermat, tertib dan teratur.

11. Berpikiran maju, kreatif, pantang putus asa.

12. Menunaikan kewajiban dengan percaya diri danpenuh keyakinan.

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 244: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

234

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Butir 5: “Setiakawan dan bertanggung jawab ataskesejahteraan korp”:

1. Memiliki kesadaran dan kepekaan korp yang tinggi.

2. Memberi dan menerima nasehat dalam kebenarandan kesabaran.

3. Bekerjasama menegakkan kebajikan dan menghindarikemunkaran.

4. Berperilku saling asah, asuh dan asih.

5. Menghormati yang lebih tinggi/atasan dan menga-yomi yang lebih rendah.

6. Mendorong dan mengusahakan kesejahteraanpegawai

3. Etika Kepemimpinan Aparatur Yang Ideal

Dalam modul disebutkan perlunya peningkatankapasitas kompetensi aparatur sebagai berikut:

a. Kepekaan terhadap situasi lingkungan.

b. Pengayom dan pelindung atas moral masyarakat.

c. Keterbukaan pikiran.

d. Memperhatikan aspirasi masyarakat.

Berkenaan dengan kepemimpinan mental-spiritual,menarik uraian A. Riawan Amin dalam buku beliau TheCelestial Management, dalam mana beliau menekankanpada tiga akronim yakni ZIKR, PIKR dan MIKR. ZIKRberisikan zero base yakni memandang segala sesuatudengan bersih, apa adanya dan bebas prasangka. Iman,memberikan kekuatan spiritual, menghilangkan rasa

Page 245: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

235

cemas dan takut. Konsisten, menjaga arah tujuan sampaipada titik sasaran. Result oriented, yakni menuju hasilyang murni: mardhatillah. Kemudian PIKR yaitudimulai dengan power sharing, information sharing, knowl-edge sharing dan rewards sharing. Kalau ZIKR titik berat-nya merangsang pribadi yang ulung, PIKR memberikanresep dan prasarat agar kru yang terhimpun dalamsebuah tim melenggangkan keunggulannya. Jika pribadi-pribadi matang yang dibentuk dari konsep ZIKRbertemu dengan sebuah tim yang solid yang terlahirdari perut PIKR, mereka akan menjadi tim unggulan(the winning team). The winning team berkaitan denganMIKR yakni militan, intelek, kompetetif dan regeneratif.

Sesungguhnya beberapa hal yang diutarakan disinibarulah sedikit cuplikan dari luasnya dasar spiritualkepemimpinan yang Islami, dan inipun sekali lagitergantung dari (1) Sempit luasnya pemahamanpemimpin terhadap ajaran agamanya, (2) Seberapa jauhpenghayatan spiritualnya, dan (3) Seberapa jauhkonsistensi keberagamaannya,

Unsur-unsur normatif spiritualitas ada kaitandengan integritas aparatur yang bisa melahirkan goodgovernance. Sebagai aparatur pemerintah, maka harusmenerapkan good governance yakni pemerintahan yangbaik.

Beberapa dasar spiritualitas kepemimpinan sepertiuraian terdahulu sesungguhnya akan sangat membantudalam implementasi good governance yang saat inisedang hangat-hangatnya kita bicarakan, karena good

Dasar-Dasar Psikologis Pendidikan Islam

Page 246: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

236

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

governance sesungguhnya lebih banyak membicarakanperilaku pemimpin, dengan penekanan pada aspek softdimension of management.

Apabila kita memperhatikan apa yang diketengah-kan Menteri Penertiban Aparatur Negara (MENPAN)dengan tujuh belas pasang nilai-nilai dasar budaya kerjaaparatur negara, kesemuanya merupakan nilai-nilainormatif yang sejalan dengan Islam. yaitu 1) Komitmendan Konsisten terhadap Visi, Misi, dan Tujuan Organi-sasi, 2) Wewenang dan Tanggungjawab. 3) Keikhlasandan Kejujuran 4) Integritas dan Profesionalisme/Pro-fesionalitas. 5) Kreativitas dan Kepekaan. 6) Kepemim-pinan dan Keteladanan. 7) Kebersamaan dan DinamikaKelompok Kerja. 8) Ketepatan (Keakurasian) danKecepatan. 9) Rasionalitas dan Kecerdasan Emosi. 10)Keteguhan dan Ketegasan. 11) Disiplin dan KeteraturanBekerja. 12) Keberanian dan Kearifan.13) Dedikasi danLoyalitas. 14) Semangat dan Motivasi. 15) Ketekunandan Kesabaran. 16) Keadilan dan Keterbukaan. 17)Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.

Page 247: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

237

Bab VIIDASAR-DASAR SOSIOLOGIS

PENDIDIKAN ISLAM

Dalam bab ini berturut-turut akan diuraikan menyangkutdasar-dasar sosiologis yang meliputi pembahasan

tentang manusia sebagai makhluk individual-sosial; manusiamakhluk yang bermanfaat bagi yang lain; keluarga muslimdan masyarakat muslim; Hubungan antara individu, keluarga,lembaga pendidikan, mesjid dan masyarakat; serta mu’amalahdan Pendidikan Islam.

A. Manusia Makhluk Individual-SosialDipandang dari sudut sosiologis, manusia adalah

makhluk individu yang cenderung bermasyarakat. Dalammenjalani kehidupannya, manusia memang tidak akanmampu secara sendirian. Oleh sebab itu manusia membutuh-kan orang lain. Saling ketergantungan satu sama lain inilahyang menghantarkan manusia menjadi bermasyarakat.

Manusia dikenal dengan makhluk homu socius, yaknisebagai makhluk sosial yang senang bekerjasama, berkomu-nikasi dan berinteraksi dengan manusia lain, karena dapat

Page 248: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

238

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

dipastikan bahwa manusia tidak bakal mampu hidupsendirian. Manusia juga diciptakan oleh Allah berpasangan(Surah An-Nahl (16): 72). Dari berpasangan suami isteriitulah lahir anak cucu manusia yang sehari-keseharimenjadikan jumlah manusia semakin membesar.

“Allah menjadikan bagi kamu isteri-isteri dari jenis kamusendiri dan menjadikan bagimu dari isteri-isteri kamu itu, anak-anak dan cucu-cucu, dan memberimu rezki dari yang baik-baik. MakaMengapakah mereka beriman kepada yang bathil dan mengingkarinikmat Allah?” (Q.S. An-Nahl (16): 72).

Dari rumah tangga atau keluarga terbentuk komunitasdan akhirnya terbentuk sebuah masyarakat. Dari masyarakatterbentuk suku bangsa yang antar satu dan lainnya salingberbeda, tetapi perbedaan tersebut seharusnya dipandangsecara positif sehingga diharapkan saling kenal mengenal satusama lain. Dari saling kenal mengenal itulah diharapkan akanterjadi pertukaran pengetahuan, keterampilan bahkankebudayaan dan peradaban umat manusia (Alquran surahAn Nisa:1).

Page 249: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

239

“Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhan-mu yangtelah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dari padanya Allahmenciptakan isterinya; dan dari pada keduanya Allahmemperkembang biakkan laki-laki dan perempuan yang banyak.dan bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan)nama-Nya kamu saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah)hubungan silaturrahim. Sesungguhnya Allah selalu menjaga danmengawasi kamu” (Q.S. An-Nisa (5):1).

Dinamika yang diperoleh manusia melalui hubunganantara satu dan lainnya itu akan melahirkan berbagaiperubahan dan kemajuan. Perubahan dan kemajuan itulahyang disebut pembangunan, baik pembangunan aspek fisik,mental bahkan rohaniah. Budaya dan peradaban manusiasemakin berkembang sepanjang manusia menjalankansilaturrahmi, persahabatan dan persaudaraan, tetapisebaliknya bilamana manusia saling menjajah, konflik danmenggunakan politik tertutup bukan politik barer inclusive,maka kebudayaan dan peradaban manusia akan menjadikerdil.

Seseorang yang mengasingkan diri dari kehidupansosialnya, maka dia akan semakin kerdil, karena pada dasarnyaalienasi adalah penyakit yang bisa menghantarkan manusiake lembah kesengseraannnya terutama tekanan psikologisyang tidak jarang membawa manusia ke alam narkoba sebagaimedia mencari kepuasaan secara pribadi. Kehidupan pribaditidak bisa dilepaskan dengan kehidupan sosial, begitu

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 250: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

240

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

sebaliknya kehidupan sosial juga dipengaruhi oleh kehidupanindividu-individu yang ada di masyarakat tersebut.

B. Manusia Makhluk Yang Bermanfaat Bagi Yang LainManusia menurut pandangan Islam harus bermanfaat bagi

manusia lainnya sebagaimana penegasan Rasul bahwa “Sebaik-baik seseorang diantara kamu adalah yang paling bermanfaatbagi orang lain”. Oleh sebab itu manusia hendaknya selalumelakukan amal atau pekerjaan yang baik, menjauhi pekerjaanyang bisa mendatangkan kerusakan di muka bumi ini. Memangtugas manusia sebagai khalifah Allah adalah untukmemakmurkan bumi (Alquran surah Hud:61).

Dalam surah Hud tersebut tugas utama manusia adalahmemakmurkan bumi yakni menebarkan kedamaian,kesejahteraan bagi penghuni alam semesta ini tanpa kecualibaik alam nabati, hewani maupun insani. Tugas kekhalifahanini tidak bisa dipisahkan pula dengan tugas utamanya sebagaihamba Allah (Abdullah) yang secara kontinu mengabdi danberibadah kepada-Nya. Posisi manusia sebagai Abdullah danKhalifatullah itulah yang akan menjadikan manusia sebagaimakhluk yang sempurna.

Sebagai Khalifatullah manusia diberi izin oleh Allahuntuk mengolah bumi dan segala isinya untuk kepentinganumat manusia bukan untuk kepentingan dirinya secarapribadi semata. Agar manusia mampu mengelola alamsemesta dan mengambil manfaat dari alam semesta ini, makadiperlukan pengetahuan dan keterampilan. Hasilnya adalahdidapatnya berbagai kemudahan bagi manusia sendiri. Tetapi

Page 251: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

241

pengetahuan yang berkaitan dengan alam semesta semata,tidaklah mencukupi. Oleh sebab itu sesuai dengan manusiamemiliki sisi fisik, mental dan rohani maka pengetahuan yangbisa mengisi dan mengembangkan kepuasaan mental danrohaninya dibutuhkan pula yakni pengetahuan yang terkaitdengan agama. Kajian terhadap agama (Alquran dan sunnah)akan membuahkan sesuatu yang menjadikan manusiamenjadi bermakna dalam kehidupannya.

Untuk menjadi manusia yang bemanfaat dan untukmemudahkan kehidupan dan memberi makna kehidupan,tidak ada jalan lain kecuali menguasai ilmu pengetahuan danteknologi.

Selain bertugas untuk memakmurkan bumi, manusiajuga hendaknya menjalankan amar ma’ruf dan nahi munkar.Buah dari amar ma’ruf dan nahi munkar tersebut adalahmanusia selalu berada dalam jalan kebenaran dan kebaikan,kedamaian, ketenteraman dan tersemainya keindahan.

C. Keluarga Muslim Dan Masyarakat MuslimMenurut Islam pernikahan merupakan sarana

pembentukan keluarga yakni ikatan suami isteri atas dasarketentuan agama. Islam sangat menghargai kodrat manusiasekaligus menghendaki agar tercipta suatu kedamaian,ketenteraman dan keamanan dalam hidupnya. Kodratmanusia saling mencinta antara pria dan wanita dan adanyadorongan seksual dan dorongan berketurunan, oleh Islamdihargai dan dikembangkan atas dasar keteraturan danmelalui saluran yang sehat yakni perkawinan.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 252: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

242

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Perkawinan diperlukan oleh masyarakat manusia yangberadab dan merupakan landasan yang mengatur lembagarumah tangga. Oleh karena itu ikatan pria dan wanita dalamperkawinan bukanlah semata hubungan kelamin belaka tetapilebih jauh daripada itu yaitu menyusun rumah tangga yangmenjadi soko guru dari masyarakat manusia. Hubungan yangmemberi arti lebih besar yang membawa dan memberitanggung jawab127.

Islam mendorong manusia untuk berkeluarga dan hidupdi bawah naungannya karena keluarga merupakan bentukasasi bagi kehidupan yang kukuh yang bisa memenuhituntutan keinginan dan hajat manusia, sekaligus merupakanpemenuhan fitrah manusia. Fitrah manusia membutuhkankeluarga dan kesejukan naungannya serta sudah menjaditabiat bahwa hidup manusia tidak akan terarah dalam hidupsendirian128.

Mustafa Abd Wahid menjelaskan bahwa menurut IsIamperkawinan bukan pemenuhan garizah semata tetapi terdapatfungsi-fungsi kejiwaan, rohani dan kemasyarakatan. Justruitu pemilihan pasangan suami isteri tidak semata-mata padasegi fisik tetapi juga pada sisi lain. Untuk pemenuhan garizahcukup dengan kecantikan, tetapi untuk pemenuhan sisi rohani– rasa aman, kasih sayang dan kedamaian – tidak cukup hanyaitu. Oleh sebab itu isteri yang baik adalah yang memenuhisemua itu.

127 Fuad Mohd. Fachruddin, Masalah Anak Dalam Hukum Islam: Anak Kandung,Anak Tiri, Anak Angkat dan Anak Zina, Pedoman Ilmu Jaya, Jakarta Pusat, 1985,h. 44.

128 Mustafa Abd Wahid, Al-Usrah fi al-Islam Aradan ’Aam li Nizam al-Usrah fiDau’i al-Kitab wa as-Sunnah, Qahirah, Maktabah Dar al Arubah, 1961, h.11.

Page 253: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

243

Lebih jauh dia menegaskan urutan-urutan perioritas ialahyang beriman dengan akidah yang benar, yang mencintai danmenyemarakkan agama di dalam keluarga, saleh, memungkin-kan keturunan, kemudian baru kekayaan, kecantikan sertaketurunannya. Demikian pula bagi laki-laki yang diharapkanmenjadi pendamping harus memiliki sifat-sifat kemanusiaanyang utama, berkepribadian sebagai lelaki yang sempurna,memandang kehidupan dengan benar dan menempuh jalanyang lurus129. Jadi jelas bahwa Islam mengendaki kedua calonsuami isteri adalah beriman, saleh, berakhlak mulia, bersihjiwa dan menempuh jalan yang lurus, baru kalau memungkin-kan persyaratan lain yang bersifat duniawiah.

Dasar yang bersifat rohaniah lebih dipentingkan, hal itubukan bermaksud mengabaikan aspek jasmaniah dan materi,karena Islam juga menginginkan agar generasi belakanganhidupnya lebih baik, lebih tangguh dari berbagai aspeknyaseperti penegasan Allah dalam Alquran surah An-Nisa:9.

“dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yangseandainya meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah,yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. oleh sebabitu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah merekamengucapkan Perkataan yang benar” (Q.S. An-Nisa (5): 9.

Keluarga adalah unsur asasi pertama dalam kehidupansosial dan sebagai fondasi bagi pembentukan himpunan sosial

129 Lihat Mustafa Abd Wahid, Ibid., h. 24-29.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 254: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

244

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

yang lebih besar. Di setiap keluarga terhimpun individutertentu dengan aturan tertentu yang manakala bertambahkesadaran dalam keluarga akan bertambah pula kesadaransosial seluruhnya, karena keluarga sekaligus sebagai sumbertranspormasi tradisi, kebudayaan dan adat istiadat darigenerasi ke generasi serta memperkuat agama. Masyarakatluas tergantung atas keluarga sebelum setiap sesuatu beradadalam keseimbangan arah, dan keluarga menjadi sumberperkembangan dan kebudayaan130.

Dalam pandangan Islam, keluarga menjadi fondasi bagiberkembang majunya masyarakat Islam. Oleh sebab itu Is-lam sangat memberikan perhatian terhadap masalah keluarga,sejak pra pembentukan lembaga perkawinan sampai kepadamemfungsikan keluarga sebagai dinamisator dalamkehidupan anggotanya – terutama anak-anak – sehingga betul-betul menjadi tiang penyangga masyarakat Islam.

Dapat digaris bawahi bahwa tujuan keluarga ada yangbersifat intern yaitu kebahagiaan dan kesejahteraan hidupkeluarga itu sendiri. Ada tujuan ekstern atau tujuan yang lebihjauh yaitu untuk mewujudkan generasi atau masyarakatmuslim yang maju dalam berbagai seginya atas dasartuntunan agama.

Ditinjau dari segi pendidikan, keluarga sebagai fondasidari pembentukan kepribadian anak-anak dalam arti luas.Oleh sebab itu keluarga harus mengembangkan beberapa hal,antara lain:

130 Nazil Saleh Ahmad, At-Tarbiyah wa al-Mujtama’, Kuliah Al-Banat Jami’ahAin Syam: Maktabah Al-Injilu al-Misriyah, 1978, h. 61.

Page 255: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

245

1. Learned family sebagai basis keluarga.

2. Motivasi untuk membentuk keluarga ideal.

3. Menjadikan soko guru pendidikan anak denganmemperhatikan:

a. Keluarga sebagai pendidikan kodrati,

b. Keluarga sebagai awal pertumbuhan anak,

c. Keluarga dan pengajaran prioritas

4. Hubungan keluarga dengan lembaga lain:

a. Saling hubungan dengan lembaga keagamaan,

b. Saling hubungan dengan lembaga pendidikan,

c. Saling hubungan dengan lembaga sosial.

5. Antisipasi Keluarga terhadap masa depan anak:

a. Orang tua tempat rujukan anak,

b. Bimbingan untuk menempuh hidup.

Di atas sudah disinggung sedikit mengenai hubungankeluarga dengan lembaga lain, dan untuk memperluaspemahaman perlu di sini diuraikan lebih luas lagi. Dalamkaitan dengan pendidikan, maka perlu dihayati mengenaibeberapa hal, antara lain:

1. Hubungan antar individu dalam keluarga mengehendakipemahaman tentang status, fungsi dan tanggung jawabkeluarga, meliputi:

a. Kepemimpinan ayah terhadap keluarga

b. Kepemimpinan ibu di dalam rumah tangga

c. Pembagian tugas anak dan latihan bertanggung jawab.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 256: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

246

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

2. Keluarga dan proses sosialisasi:

a. Pengenalan dan pengembangan sikap social awal

b. Belajar memegang peran

c. Bimbingan awal kepribadian

3. Keluarga dan penumbuhan afeksi

a. Tuntutan masa kanak-kanak

b. Keadilan dalam kasih sayang

4. Keluarga dan pencapaian status sosial:

a. Moral status

b. Berdiri di atas kaki sendiri

c. Sebagai anggota masyarakat yang berguna

Kesemuanya bisa ditumbuhkan dengan memerankanberbagai interaksi baik di dalam keluarga sendiri maupun keluar seperti lembaga pendidikan maupun keagamaan sepertimesjid, dan lain sebagainya.

Dalam kontek asas sosiologis juga perlu difahami berke-naan dengan muamalah dan masalah sosial kemasyarakatanlainnya.

Perlu dipertegas terlebih dahulu berkenaan denganmuamalah dan sosial kemasyarakatan yaitu menyangkutposisi manusia dan posisi harta. Kecemburuan sosial munculkarena berkembangnya kezaliman di tengah tengahmasyarakat. Kezaliman tersebut diakibatkan oleh kurangdifahaminya mengenai status manusia. Nabi mengembalikanposisi manusia yang bisa disimpulkan:

Page 257: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

247

1. Posisi sebagai makhluk dan sebagai makhluk yang termuliadari segi bentuk kejadian (Q.S. At-Tiin (95): 4).

2. Posisi sebagai Abdullah-khalifatullah (Q.S. Al-Ztariaat(51): 56) dan (Q.S. Al-Baqarah (2): 30).

3. Posisi/derajat manusia di dunia ditentukan oleh amalnya(Q.S. Al-Ahqaf (46): 19.)

4. Posisi/derajat manusia di dunia-akhirat tergantung dariiman dan amal (Q.S. Al-Ashr (105): 3).

5. Jabatan adalah cobaan, bisa dikategorikan dengan balaanhasana (Q.S. Al-An’am (6): 165) dan (Q.S. Al-A’raf(7):168).

6. Manusia tidak hina bilamana menjalankan tiga hubunganyakni hablumminallah dan hablumminannas dan hablum ma’agairun naas, Lihat anatara lain Q.S. Ali-Imran (3): 112 danQ.S. An;Nahl (16): 65 -69.

Beberapa ayat terkait dengan dasar sosiologis terkaitpendidikan Islam, antara lain:

“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalambentuk yang sebaik-baiknya” (Q.S. At-Tiin (95): 4).

“dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkansupaya mereka mengabdi kepada-Ku” (Q.S. Al-Ztariaat (51): 56).

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 258: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

248

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

“ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada Para Malaikat:“Sesungguhnya aku hendak menjadikan seorang khalifah di mukabumi.” mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadikan(khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanyadan menumpahkan darah, Padahal Kami Senantiasa bertasbihdengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman:“Sesungguhnya aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui” (Q.S.Al-Baqarah (2): 30).

“dan bagi masing-masing mereka derajat menurut apa yangtelah mereka kerjakan dan agar Allah mencukupkan bagi mereka(balasan) pekerjaan-pekerjaan mereka sedang mereka tiadadirugikan” (Q.S. Al-Ahqaf (46): 19.

“kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalsaleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dannasehat menasehati supaya menetapi kesabaran” (Q.S. Al-Ashr(105): 3).

Page 259: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

249

“dan Dia lah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa dibumi dan Dia meninggikan sebahagian kamu atas sebahagian (yanglain) beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa yangdiberikan-Nya kepadamu. Sesungguhnya Tuhanmu Amat cepatsiksaan-Nya dan Sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi MahaPenyayang”(Q.S. Al-An’am (6): 165.

“kemudian kitab itu Kami wariskan kepada orang-orang yangKami pilih di antara hamba-hamba Kami, lalu di antara merekaada yang Menganiaya diri mereka sendiri dan di antara mereka adayang pertengahan dan diantara mereka ada (pula) yang lebih dahuluberbuat kebaikan* dengan izin Allah. yang demikian itu adalahkarunia yang Amat besar” (Q.S. Fathir (35): 32).

*Yang dimaksud dengan orang yang menganiaya dirinyasendiri ialah orang yang lebih banyak kesalahannya daripadakebaikannya, dan pertengahan ialah orang-orang yangkebaikannya berbanding dengan kesalahannya, sedang yangdimaksud dengan orang-orang yang lebih dahulu dalamberbuat kebaikan ialah orang-orang yang kebaikannya Amatbanyak dan Amat jarang berbuat kesalahan.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 260: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

250

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

“dan Kami bagi-bagi mereka di dunia ini menjadi beberapagolongan; di antaranya ada orang-orang yang saleh dan di antaranyaada yang tidak demikian. dan Kami coba mereka dengan (nikmat)yang baik-baik dan (bencana) yang buruk-buruk, agar merekakembali (kepada kebenaran)” (Q.S. Al-A’raf (7):168).

“mereka diliputi kehinaan di mana saja mereka berada, kecualijika mereka berpegang kepada tali (agama) Allah dan tali(perjanjian) dengan manusia...” (Q.S. Ali-Imran (3): 112).

Page 261: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

251

“dan Allah menurunkan dari langit air (hujan) dan denganair itu dihidupkan-Nya bumi sesudah matinya. Sesungguhnya padayang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaranTuhan) bagi orang-orang yang mendengarkan (pelajaran).

dan Sesungguhnya pada binatang ternak itu benar-benarterdapat pelajaran bagi kamu. Kami memberimu minum dari padaapa yang berada dalam perutnya (berupa) susu yang bersih antaratahi dan darah, yang mudah ditelan bagi orang-orang yangmeminumnya.

dan dari buah korma dan anggur, kamu buat minimuman yangmemabukkan dan rezki yang baik. Sesunggguhnya pada yangdemikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagiorang yang memikirkan.

dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: “Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempatyang dibikin manusia”,

kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dantempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). dariperut lebah itu ke luar minuman (madu) yang bermacam-macamwarnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagimanusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benarterdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yangmemikirkan” (Q.S. An-Nahl (16): 65 - 69).

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 262: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

252

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

D.Muamalah Ekonomi Dan Kecemburuan SosialUmat Islam yang jumlahnya lebih kurang seperempat

penduduk dunia, semenjak berkembangnya globalisasidengan maju pesatnya ITC, tidak bisa melepaskan diriterhadap berbagai pengaruh belahan dunia lainnya dalamberbagai aspek kehidupan, termasuk aspek ekonomi danpolitik. Lebih lebih lagi pengaruh negara-negara majuterhadap negara yang sedang berkembang. Prinsipinterdependensi tampaknya hanyalah teoritis, sementaradalam praktik negara yang kurang maju sangat dipengaruhioleh negara maju, bukan sebaliknya.

Sistem ekonomi kapitalis yang dipercayai oleh negara-negara maju dan skuler sebagai jembatan untuk meraihkesejahteraan dan kebahagiaan serta kedamaian umatmanusia, juga ditiru oleh banyak negara muslim termasukIndonesia. Meskipun beberapa puluh tahun terakhir telah pulamenerapkan sistem ekonomi syariah, seperti Pakistan, Ma-laysia dan Indonesia sendiri. Di Indonesia sistem ekonomisyariah dimulai sejak berdirinya Bank Mualamat tahun 1992.

Sekjen Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI)Agustianto, mengemukakan bahwa Muhammad Syafii An-tonio (pengamat perbankan dan keuangan syariah), menilaiperekonomian nasional akan menjadi lebih stabil bilamenggunakan sistem ekonomi syariah dibandingkan sistemekonomi kapitalis. Hal itu karena sistem ekonomi syariahmendorong keseimbangan pengembangan sektor riil dan nonriil yang ditunjukkan dengan keharusan adanya underlying assetdalam menyalurkan pembiayaan. “Jangankan Indonesia,ekonomi dunia juga bisa lebih stabil jika menggunakan

Page 263: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

253

ekonomi syariah,” katanya, (15/10/2008). Menurut Syafii,saat ini, sistem yang diterapkan di Indonesia adalah sistemkapitalis. Sistem ini seringkali disebut sebagai sistem ekonomipasar bebas. Sejak 1907 hingga saat ini, penerapan sistemekonomi kapitalis sangat merugikan masyarakat. Hal itukarena dunia berulang kali menderita krisis akibat sistem itu.Hal yang serupa bisa terjadi di belahan dunia lain termasukIndonesia.

“Meski krisis disebabkan oleh pelaku elit di sektorkeuangan dan perbankan, yang paling banyak menderitaadalah masyarakat karena dana pajak mereka digunakan untukmengatasi krisis, mereka jadi terbebani dan ini tidak fair,”.

Agustianto menilai penggantian sistem ekonomi kapitalisdengan sistem ekonomi syariah merupakan keharusan. Halitu bila pemerintah ingin agar Indonesia tidak lagi terkenaancaman krisis ekonomi. Berdasarkan pengkajian IAEI, dalamsatu abad terakhir, sekitar 20 krisis ekonomi telah terjadi didunia akibat diterapkannya sistem ekonomi kapitalis. “Ini kanberarti setiap lima tahun kita mengalami krisis. Karena itu,Indonesia mau tidak mau harus menerapkan sistem ekonomisyariah kalau tidak mau terus terancam krisis,”

Meski demikian, Agustianto mengakui penggantiansistem ekonomi nasional harus dilakukan secara bertahap.Hal itu karena tingkat kesadaran masyarakat berekonomisyariah saat ini masih belum optimal. Karena itu, sosialisasiekonomi syariah bagi seluruh masyarakat dari berbagai profesiperlu dioptimalkan. Selain itu, ia juga mendorong percepatanpengembangan sistem ekonomi syariah di sektor perbankandan keuangan. “Saya memperkirakan sistem ekonomi syariah

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 264: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

254

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

bisa diterapkan secara menyeluruh di Indonesia dalam 20-30 tahun. Tetapi penerapannya harus dimulai sejak sekarang.Berkenaan dengan sistem ekonomi syariah, Syafiisebagaimana dikutif Agustianto meminta berbagai pihakuntuk tidak mempermasalahkan asal ekonomi syariah. Halitu karena sebetulnya sistem ekonomi syariah tidakbertentangan dengan nilai berbagai ajaran agama sepertiKristen, Budha, dan Hindu. Hal itu karena sistem ekonomiini mendorong terjadinya keseimbangan perekonomian danmelarang eksploitasi terhadap manusia dan sekitar. “Saya kirahal terpenting yang perlu dilihat dari sisi ekonomi karenasistem ini bisa menjadi solusi alternatif bagi perekonomiandunia dan Indonesia,” katanya (Diposting oleh Agustianto,Oktober 20, 2008).

Bagaimana menopang komitmen politik terhadapkemajuan ekonomi, tentu saja terkait dengan sosial-budaya.Berkenaan dengan masalah sosial-budaya, seperti interaksisosial, struktur sosial, status sosial, organisasi sosial, masalahhubungan atau jaringan sosial, aliran-aliran keagamaan dancorak ragam budaya banyak yang tidak mendorong terciptanyaetos-ekonomi, iklim-ekonomi bahkan seringkalimenumbuhkan suasana tidak favourable bagi kegiatanperekonomian sehingga penanaman modal dari luar takutmasuk. Bagaimana membangun politicall will berkenaandengan ekonomi syariah juga harus diciptakan menjadiharapan khususnya bagi lembaga perwakilan kita baik itu DPRmaupun DPD.

Menurut Wandy (October 21st, 2006), Ekonomi syariahadalah sebuah sistem ekonomi yang luas. Bukan hanya soal

Page 265: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

255

perbankan riba, zakat dan shodaqoh. Singkat kata, dalamsistem ekonomi syariah (Islam) negara memiliki peransentral. Adanya konsep klasifikasi kepemilikan antarakepemilikan individu, kepemilikan umum dan kepemilikannegara dalam ekonomi Islam adalah salah satu contohpentingnya peran negara. Belum lagi mekanisme distribusikekayaan (wealth distribution), mekanisme perekonomian,kewajiban negara dalam menjamin terpenuhinya kebutuhanpokok rakyat, dan lain sebagainya.

Selain peran pemerintah, maka masalah budaya sangatdibutuhkan dalam menata ekonomi syariah, misalnya budayamalas sangat dicela oleh Islam, meminta-minta bagi orangyang masih memiliki kekuatan untuk bekerja dicela oleh Is-lam.

“Setiap muslim tidak halal bermalas-malas bekerja untukmencari rezeki dengan dalih karena sibuk beribadah atautawakkal kepada Allah sebab langit ini tidak akan mencurah-kan hujan emas dan perak. Tidak halal juga seorang muslimhanya menggantungkan dirinya pada sedekah orang. Padahaldia, masih mampu berusaha untuk memenuhi kepentingandirinya sendiri dan keluarga serta tanggungannya”131. SabdaNabi: “Sedekah tidak halal buat orang kaya dan orang yang masihmempunyai kekuatan dengan sempurna” (Riwayat Tirmidzi).

Dalam kenyataannya, masyarakat kadangkala turutmengabadikan kemalasan, misalnya setiap peminta-mintaselalu diberi walaupun badannya masih tegap dan sehat,

131 Syekh Muhammad Yusuf Qardhawi, Halal & Haram, alih bahasa H.Muhammad Hamidy, Bina Ilmu, Surabaya, Edisi Revisi, 2003, h. 167.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 266: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

256

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

padahal bisa saja kita tidak memberi dengan menolaknyasecara hormat.

Begitupula Islam tidak menyukai orang yang gengsianyakni tidak mau bekerja sembarangan meskipun halal.Padahal semua pekerjaan yang halal sangat dihormati olehagama. Nabi bersabda: “Tidak makan seseorang satu makanansedikitpun yang lebih baik, selain dia makan dari hasil usahanyasendiri, dan sesungguhnya Nabiullah Daud adalah makan dari hasilusahanya sendiri” (H.R.Bukhari).

Sangat banyak ayat maupun hadis yang mendorong kitamemajukan ekonomi ini, disertai dengan petunjuk Allahmengenai perekonomian yang dibolehkan atau halal, sehinggaumat Islam betul-betul berada dalam kondisi ekonomi yangbermoral, bukan ekonomi yang buas, merampas hak oranglain, menghancurkan alam tempat manusia dan generasinyahidup. Ia harus sadar bahwa dia menjadi khalifah Allah dimuka bumi yang bertugas menebarkan kebenaran, kebaikan,keindahan dan memakmurkan bumi, disamping tugas amarma’ruf nahi munkar. Inilah arah ekonomi yang sesuai denganprinsip syariah.

Manusia menurut pandangan Islam harus berusahadalam berbagai jenis usaha yang halal sehingga bisa menunai-kan kewajibannya untuk melindungi pribadinya (hifdh al-nafs),melindungi akalnya (hifdh al-aql), melindungi keturunan (hifdhal-nasb), dan untuk selanjutnya bisa memelihara harta (Hifdhal-maal) serta memelihara agamanya (hifdh al-diin). Berbagaiusaha itu antara lain bidang perikanan, pertanian, perkebunan,peternakan dan sebagainya.

Page 267: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

257

Dalam konteks perikanan misalnya, manusia tidak bisamelepaskan diri dengan alam lain dari ciptaan Allah baik itualam hewani (ikan), maupun nabati (tumbuhan) juga alamjamadi (air dan tanah).

E. Pemeliharaan Sumber Kehidupan1. Pengendalian Air Dan Kehidupan

Alquran jauh sebelum pengetahuan modern telahmenjelaskan betapa pentingnya air terutama untukkehidupan sebagaimana firman Allah pada surah Al-Anbiya(21):30.

“dan Apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahuibahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatuyang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. dan dariair Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka Mengapakahmereka tiada juga beriman?”(Q.S. Al-Anbiya (21): 30).

Dari sudut pandang Islam, lautan yang penuh airdilihat sebagai sesuatu yang suci sementara isinya berupaikan adalah halal, sehingga ikan yang matipun masihdianggap halal. Akan tetapi air bukan sekedar air laut tem-pat ikan berkembang biak, tetapi air yang menghidupkanmanusia adalah air bersih yang digunakan untuk mandi,cuci, makan dan minum. Oleh sebab itu menyiapkan dan

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 268: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

258

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

menjaga agar air selalu bersih merupakan kewajiban setiaporang muslim. Dalam kaedah ushul fiqh sesuatu yangmenyampaikan kepada yang wajib, maka menjadi wajibpula, atau dalam pengertian lain tidak sempurna sesuatuyang wajib kecuali dengannya (sesuatu), maka sesuatu itumenjadi wajib. Artinya bilamana air adalah sesuatu yangwajib ada bagi kehidupan maka menyediakan air bersihdan memelihara agar air selalu bersih menjadi wajib pula.

Berbagai aktivitas yang berdampak bagi rusaknyapenyediaan air bersih seperti hilangnya sumber-sumberair karena penggundulan hutan, adanya pencemaran airsungai disebabkan oleh kegiatan pabrik, tambang, bahkanmungkin perikanan, membuang sampah sembarangan dansebagainya, merupakan kegiatan yang salah. Air sangatprimer bagi kehidupan manusia, begitu primernya makaseringkali memicu kecemburuan sosial.

2. Pengendalian Udara Untuk Kehidupan

Tidak saja air yang penting bagi kehidupan tetapi udarajuga hal sangat menentukan sempurna dan sejahteranyakehidupan manusia di muka bimi Allah ini. Udara yangmengandung oksigin sangat vital bagi pernafasan manusia.Lebih kurang empat miliyar umat manusia membutuhkanuntuk menghirup udara yang bersih. Manusia jugamembutuhkan udara yang sejuk, oleh karena itupemanasan yang diakibatkan sistem rumah kaca bisamembahayakan manusia. Suhu udara menggerahkan,menjadikan suhu badan terganggu. Semuanyamembutuhkan kesadaran umat manusia sehingga semua

Page 269: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

259

gerak perilakunya harus berorientasi kepada penghidupanbersama. Manusia harus menyadari bahwa kerusakan dimuka bumi dan di laut akibat ulah manusia juga.

3. Pengendalian tanah untuk kehidupan

Manusia berasal dari tanah, oleh sebab itu unsur tanahmenjadi faktor penting bagi seorang manusia terutamadalam kontek fisik manusia. Tanah yang disinari mataharimampu menumbuhkan berbagai tanaman, seperti sayur-sayuran, buah-buahan, padi, umbi dan sebagainya.Tumbuhan memperoleh makanan dari tanah, dansemuanya dimakan oleh manusia. Setelah dimakan olehmanusia, sebagian sari patinya menjadi bagian penting bagitumbuh kembangnya tubuh manusia dan sebagianbesarnya dibuang kembali oleh manusia. Sisa saripatimakanan itu kembali manjadi tanah. Pada gilirannyamenjadi tempat tumbuhnya berbagai tanaman dantumbuhan untuk makanan manusia, dan seterusnya. Olehkarena itu tidak terlalu salah bila ada yang menyebut bahwamanusia dari tanah dan memakan tanah. Atau ada yangmenyebut bahwa manusia adalah the man eating the sun.

4. Pengendalian flura dan pauna untuk kehidupan

Muamalah sisi lain adalah bagaimana manusiamenjaga hubungan dengan alam tumbuhan dan alambinatang. Manusia memang makhluk ciptaan Tuhan yangpaling sempurna, tetapi manusia tidak bisa terpisah denganmakhluk lainnya dalam menata kehidupan ini, termasukalam flura dan pauna. Alam tumbuhan selain sebagiannyauntuk makan langsung bagi manusia, juga yang sangat

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 270: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

260

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

penting lagi adalah bahwa tumbuhan adalah berfungsiuntuk mengubah sisa pembakaran yang dikeluarkanmelalui pernafasan menjadi oksigen kembali dan bisadihirup lagi oleh manusia. Bagitupula dengan binatangbahwa binatang tertentu bermanfaat untuk menataekosistem kehidupan di bumi ini. Ular sawah misalnyaberguna untuk menyeimbangkan kehidupan tikus, karenatikus adalah makanan ular sawah, dan begitu ular sawahditangkapi oleh manusia karena kulitnya berharga mahal,dan sekarang ular swah sukar ditemukan di sekitar kita,maka tikuspun merajalela. Begitupula konon lipan begitubanyak di rumah karena cecak dibunuhi, cecak mampumemakan lipan. Itulah sebagian dari ekosistem kehidupandi bumi ini. Dalam pandangan Islam tidak semua binatangboleh dibunuh, yang boleh dibunuh antara lain ular, kalajengking dan tikus, sementara katak, semut dilarang untukdibunuh.

F. Pendidikan Nilai-Nilai Sosial Bagi Kehidupan Anak1. Status, Fungsi dan Tanggung Jawab Keluarga

Perbedaan status dalam Keluarga membawa kepadaperbedaan fungsi yang akan diperankan oleh masing-masing dalam kehidupan sehari-hari. Semua itu secaralangsung atau tidak dipersepsi dan dihayati untukselanjutnya akan masuk dalam khazanah pengalaman anak.Oleh sebab itu antar hubungan di dalam keluarga sangatpenting untuk diperhatikan. Tidak serasinya hubungansuami isteri akan mendatangkan keburukan dalam

Page 271: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

261

pertumbuhan dan pendidikan anak-anak yang akhirnyamembawa kemerosotan kehidupan masyarakat. Oleh sebabitu suami-isteri sebagai sayap kanan dan kiri harus salingbekerjasama dalam menerbangkan pesawat kehidupanmenuju tujuannya.132

Untuk menjamin keharmonisan di dalam rumahtangga, maka harus dijalankan dengan sebaik-baiknyatugas dan tanggung jawab suami-isteri yang telah berbedasecara kodrati.

a. Kepemimpinan Ayah Terhadap Keluarga

Menurut Islam, ayah berkedudukan sebagaipemimpin dalam keluarga. Bila ditinjau secara sosiologisseseorang menjadi pemimpin karena ada kelebihan yangdimiliki melebihi apa yang dipunyai massanya. Begitudengan ayah yang menjadi pemimpin dalam keluargakarena telah dianugerahkan oleh Allah beberapakelebihan jika dibandingkan dengan anggota keluargalainnya — isteri dan anak-anak,

132 Abu Bakar Al-Asy’ari, Tugas Wanita dalam Islam, Jakarta Pusat: MediaDa’wah, 1989, h. 31.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 272: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

262

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

“Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, olehkarena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atassebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telahmenafkahkan sebagian dari harta mereka. sebab itu Maka wanitayang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri [1]ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara(mereka) [2]. wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya[3], Maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempattidur mereka, dan pukullah mereka. kemudian jika merekamentaatimu, Maka janganlah kamu mencari-cari jalan untukmenyusahkannya [4]. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Mahabesar” (Q.S. An-Nisa (4): 34).

[1 ] Maksudnya: tidak Berlaku curang serta memelihararahasia dan harta suaminya.

[2 ] Maksudnya: Allah telah mewajibkan kepada suamiuntuk mempergauli isterinya dengan baik.

[3 ] Nusyuz: Yaitu meninggalkan kewajiban bersuamiisteri. nusyuz dari pihak isteri seperti meninggalkanrumah tanpa izin suaminya.

[4 ] Maksudnya: untuk memberi pelajaran kepada isteriyang dikhawatirkan pembangkangannya haruslahmula-mula diberi nasehat, bila nasehat tidak berman-faat barulah dipisahkan dari tempat tidur mereka,bila tidak bermanfaat juga barulah dibolehkan memu-kul mereka dengan pukulan yang tidak meninggalkanbekas. bila cara pertama telah ada manfaatnya jangan-lah dijalankan cara yang lain dan seterusnya.

Page 273: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

263

Kedudukan suami sebagai pemimpin keluargabukan semata-mata berkewajiban menyediakan nafkah—makanan, pakaian dan perumahan— tetapi dibebanitugas mengendalikan rumah tangga sehingga setiapanggota keluarga dapat menikmati makna keluarga danagar setiap anggota keluarga dapat secara terus menerusmeningkatkan kualitas pribadinya dalam berbagai segi,baik segi hubungan dengan Allah, dengan sesamamanusia, segi penguasaan pengetahuan dan sebagainya.

Ayah sebagai pemimpin adalah menjadi panutanbagi anggota keluarga terutama anak-anaknya.

Bagi anak yang berusia tiga tahun tumbuh pandang-an bahwa ayahnya adalah manusia yang ideal yangakhirnya membawa kepada pemikiran seolah-olahayahnya itu Tuhan. Kedudukan ayah dalam pribadi anaksungguh mengagumkan sebagai seorang yang sempurnadan tidak akan mati. Anak memandang orang tuadengan khayalannya bukan atas dasar kenyataan yangada, dan ini merupakan pertumbuhan awal dari rasaagama133.

Menurut Zakiah Daradjat kekaguman dan penghar-gaan terhadap ayahnya penting untuk membina jiwanya,moral dan pikiran sampai usia lebih kurang lima tahundan inilah yang akan menumbuhkan kepercayaankepada Allah134.

133 Zakiah Daradjat, Ilmu Jiwa Agama, Jakarta: Bulan Bintang, 1973, h. 50.134 Ibid., h. 48.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 274: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

264

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Penting bagi ayah menyadari bahwa pada saatperpindahan dan pikiran dari ayah sebagai Tuhan kepadaTuhan yang sebenarnya, anak mulanya berpandangannegatif terhadap Tuhan, maka untuk itu ayah harusmemberikan pengertian yang positif mengenai Tuhantersebut.

Sebenarnya orang tua - ayah dan ibu — adalah pusatrohani anak dan perkembangan reaksi emosi anak sertapemikirannya di kemudian hari terpengaruh olehsikapnya terhadap kedua orang tuanya dipermulaanhidupnya dahulu135.

Berdasarkan kepada kenyataan itu, ayah yangberstatus sebagai pemimpin dituntut menunjukkandirinya sebagai seorang lelaki yang bertanggung jawab,berwibawa, demokratis serta sifat-sifat utama kepemim-pinan lainnya.

Antara dia sebagai pemimpin dengan anak harustetap terjalin hubungan keakraban namun tidak melun-turkan kewibawaannya.

Hadis Rasulullah riwayat Ibn Majah menyatakan:

Artinya: Muliakanlah anak-anakmu dan perbaikilah adabmereka (H.R. Ibn Majah).

135 Ibid., h. 49.136 Sunan al-Hafiz ibn abdullah Muhammad ibn Yazid al-Quzwini ibn Majah,

selanjutnya disebut Ibn Majah, Juz II, h, 1211

Page 275: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

265

Artinya: Seseorang yang ditemui oleh dua orang anak perem-puan lalu ia berbuat baik kepada keduanya disebabkan keduanyabersahabat dengannya atau ia bersahabat dengan kedua anak itu,niscaya akan dimasukkan ke dalam sorga (H.R. Ibn Majah).

Kedua hadis di atas menjelaskan bagaimana seha-rusnya orang tua atau orang yang lebih tua bersikapterhadap anak yakni atas prinsip kemanusiaan yangtampak dalam pergaulan yang wajar.

Kewibawaan akan tumbuh di mata anak-anakbilamana ayah menempatkan dirinya secara semestinyadan menunaikan tugas yang memang merupakantanggung jawabnya.

Perasaan takut kepada ayah tidak harus tumbuh padajiwa anak karena hal itu akan mengurangi kelancarankomunikasi dan dengan berkurangnya komunikasi antaraayah dan anak akan semakin kurang pula keterbukaanyang amat penting bagi anak untuk menyerap berbagaihal yang positif dari ayahnya. Wibawa adalah adanyapenghargaan anak kepada ayah bukan perasaan takut.

Posisi ayah sebagai pemimpin dibenarkan dalamwaktu-waktu tertentu untuk menampakkan kekuasaan-nya seperti menghukum anak bila melanggar perintah-nya, misalnya memukul anak yang tidak solat pada usiaanak telah mencapai sepuluh tahun. Kekuasaan yang

137 Ibid., h. 1210.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 276: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

266

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

ditampakkan itu demi pendidikan untuk menyadarkananak sebagaimana lazimnya hukuman yang diberikankepada karyawan yang melanggar disiplin. Kekuasaanbisa pula diperlihatkan dalam bentuk memberikanganjaran kepada anak yang telah menunaikan suatutugas tertentu dengan baik.

b. Kepemimpinan Ibu di dalam Rumah Tangga

Teratur tidaknya rumah tangga menurut Islam,berada di tangan isteri. Dalam hubungan dengan penga-turan rumah tangga paling tidak meliputi:

1) Pengaturan tata ruang meliputi pengaturan meja,kursi, pembagian ruangan —kalau mungkin—pengaturan letak hiasan dan pengaturan bunga-bunga sehingga tampak indah, rapi dan harmonis.

2) Pengaturan kebersihan rumah tangga. Kebersihan disini meliputi kebersihan dari kotoran dan najis.138

Kebersihan rumah tangga mencakup keduanya danmeliputi kebersihan seluruh rumah termasuklingkungan, pakaian dan makanan.

3) Pengaturan lingkungan rumah seperti tata kebun,bunga-bunga dan sebagainya yang turut memperin-dah rumah dan menyejukkan situasi di dalam rumahmaupun lingkungannya.

4) Pengaturan waktu kerja di rumah meliputi waktubelajar, makan, istirahat atau bermain.

138 Menurut Fiqh Islam dibedakan antara kotoran dengan najis. Kotoranbelum tentu najis seperti debu, tanah atau keringat. Tetapi najis sudah jelaskotor seperti kencing, tahi, muntah, nanah, bangkai dan sebagainya. Untukmembersihkan najis ada ketentuan tertentu.

Page 277: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

267

5) Pengaturan isi rumah — anggota keluarga — untukterjalinnya suasana persaudaraan yang akan mem-buahkan ketenteraman sehingga tetangga tidakmerasa terganggu.

Dalam rangka penunaian tugas pengaturan rumahtangga tersebut secara tidak langsung ibu melaksanakanpendidikan terhadap anak-anaknya. Oleh sebab itu ibuseyogyanya menguasai berbagai dasar pengetahuan yangberkenaan dengan kerumahtanggaan.

Dalam penunaian tugas-tugasnya, ibu berarti telahmembiasakan dan memberi contoh mengenai penting-nya keindahan, keserasian, keteraturan, berbelanja yangtepat, pembagian waktu dan sebagainya.

Berkenaan dengan pengaturan anggota keluargaagar selalu tenteram sehingga tidak mengganggutetangga adalah pendidikan yang utama, sebabmenghormati tetangga sangat dianjurkan oleh agama,karena merupakan awal baik bagi tumbuhnya sikapharmonis dalam hubungan sesama manusia. Untuk ituperlu campur tangan orangtua.

Menurut Abdul ‘Aziz El-Quussy, orang tua dibenar-kan ikut campur dalam mendidik anak diantaranyadalam hal yang membahayakan kehidupan anak,kesopanan umum dan mengganggu ketenangan oranglain139.

139 Abdul ‘Aziz El-Quussy, Pokok-Pokok Kesehatan Jiwa/Mental, terjemahanZakiah Daradjat, Jakarta, Bulan Bintang,1974, h. 225-226.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 278: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

268

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

c. Pembagian Tugas Anak dan Latihan Bertanggung Jawab

Dalam berbagai kegiatan pengaturan yang dilaku-kan ibu, harus melibatkan anggota keluarga terutamaanak-anak dalam rangka mendidik dan membiasakanmereka. Anak-anak dilibatkan sesuai dengan tingkatkemampuan masing-masing. Anak yang lebih dewasadiberi tugas yang lebih berat, begitu pula anak lelakidiberi tugas lebih berat dari anak perempuan sesuaidengan kodratnya.

Mengikutsertakan anak dalam berbagai kegiatanintelektual seperti membaca dan kegiatan lain sepertimemperbaiki alat rumah tangga, perjalanan bersamadan lain-lain menurut berbagai peneliti dan ahli sebagaitindakan yang menunjang perkembangan intelek anak-anak. Partisipasi anak seperti itu bukan hanya bergunabagi anak, tetapi juga menguntungkan bagi orang tua,karena ia sendiri pun melaksanakan kegiatan tersebutdengan lebih bersungguh-sungguh dan lebih berhati-hati yang pada akhirnya meningkatkan kualitas danmanfaat interaksi keduanya140.

Dilibatkannya anak dalam kegiatan rumah tanggaadalah untuk melatih rajin bekerja dan kemampuanmelaksanakan tugas. Anak diberi tugas tertentu, diberiwewenang dan tanggung jawab untuk menyelesaikantugas dengan baik. Anak jangan dibiarkan berpangku

140 Sudardji Adiwikarta, Sosiologi Pendidikan: Isyu dan Hipotesis tentangHubungan Pendidikan dengan Masyarakat, Jakarta: Depdikbud. Direktorat JenderalPendidikan Tinggi Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan TenagaKependidikan, 1998, h. 79.

Page 279: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

269

tangan meskipun orang tua mampu menyediakan pem-bantu untuk mengerjakan pekerjaan di rumah. Tanpaterikat dengan tugas tertentu, anak kurang merasamemiliki bahkan dapat menumbuhkan sikap manja dankurang mandiri.

Orang tua memang berkewajiban membantu anakdalam memenuhi kebutuhan mereka, akan tetapi tidakboleh berlebih-lebihan dalam menolongnya sehinggaanak kehilangan kemampuan untuk berdiri sendiri141.

Kalaupun ada pembantu rumah tangga tetapi bagipekerjaan yang berkaitan langsung dengan dirinyasendiri seyogyanya dilakukan oleh anak sendiri.

Tugas yang diberikan kepada anak bukan sesuatuyang di luar kemampuannya atau mengganggu bagijalannya proses belajar formal mereka. Tugas yangdiberikan tidak terlepas dengan tujuan berupa latihanbekerja, menjauhkan kemalasan, menyadari pentingnyaberbagai pekerjaan rumah tangga, latihan mandiri danbertanggung jawab. Anak laki-laki diberi tugas yangsesuai dengan kodratnya, demikian pula anak perem-puan. Pokoknya anak diberi pekerjaan yang sesuaidengan kemampuannya.

Dalam memberikan tugas sewaktu-waktu diadakanpertukaran di antara anak untuk menghilangkankejemuan dan memberikan pengalaman baru sesuaidengan perkembangan kemampuan mereka. Saling

141 Abdul ‘Aziz El-Quusy, op.cit., h. 220.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 280: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

270

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

membantu sesama anak merupakan latihan untukmampu bersikap sosial dalam kehidupan kelak.

2. Keluarga dan Proses Sosialisasi

Sebagaimana diketahui bahwa keluarga adalah sosialterkecil dan dari sinilah proses pewarisan aspek-aspeksosial terjadi. Justru itu peranan keluarga dalam prosessosialisasi jadi penting.

a. Pengenalan dan Pengembangan Sikap Sosial Awal

Manusia pada dasarnya adalah individu-individuyang mempunyai kecenderungan untuk bermasyara-kat142. Memang manusia menurut para sosiolog adalahmakhluk sosial.

Kehidupan manusia akan bermakna bilamana diahidup di tengah-tengah manusia lain. Oleh sebab ituImam Qastalani mengatakan bahwa salah satu cabangdari iman seseorang adalah kemampuannya bermasyara-kat. 143Demikian pula Tuhan akan memberikankehidupan yang baik dan kemurahan rezeki bagi orangyang selalu mengadakan kontak sosial atau silaturrahmi.

Nabi menyatakan dalam hadisnya riwayat Muslim:

142 Muhammad Qutb, Minhaj at-Tarbiyah al-Islamiyah, Mesir, 1976, h. 200.143 Mustafa Muhammad ‘Imarah, Jawahir al - Bukhari wa Syarh al-Qastalani,

Dar al Fikr, 1981, h. 31.144 Shahih Muslim bi Syarh an-Nawawi, Juz XVI, Matba’ah al-Misriyah wa

Maktabatuha, h. 114.

Page 281: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

271

Artinya: “Siapa yang menghendaki dimurahkan rezeki dandipanjangkan usia oleh Allah, hendaklah dia menghubungkan talisilaturrahmi” (H.R. Muslim).

Kemampuan mengadakan kontak sosial dan berma-syarakat tumbuh sejak masa kanak-kanak yakni melaluihubungan dengan orang tua dan saudara-saudaranyayang kemudian berkembang melalui pergaulannyadengan anak-anak di sekitar.

Keluarga adalah lingkungan pertama bagi prosespertumbuhan sikap sosial dan kemampuan hubungansosial anak. Dalam keluarga berlangsung pengembangansikap sosial awal yang akan menopang perkembangansikap sosial selanjutnya. Kemampuan bergaul yangdiperoleh di lingkungan keluarga mendasari kemam-puan bergaul yang lebih luas.

Dalam hubungan sosial tersebut anak akan mema-hami tentang bagaimana menghargai orang lain, menge-tahui cara berkomunikasi dengan orang lain dan mema-hami bahwa kebebasannya dibatasi oleh kebebasan oranglain.

Kebebasan dalam pergaulan berguna bagi anakuntuk memahami seluk beluk masalah sosial dan seba-gai media untuk mengumpulkan pengalaman sebanyak-banyaknya. Dalam berbagai kesempatan kegiatan sosial-keagamaan, anak hendaknya dilibatkan. Hal demikianakan menumbuhkan sikap sosial sekaligus menum-buhkan sikap sosial yang dimotivasi ajaran agama.

Menurut Zakiah Daradjat pemikiran alamiah anaklebih dahulu berkembang daripada pemikiran moral

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 282: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

272

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

atau manusia disibukkan oleh pemikiran makro kosmossebelum ia memperhatikan mikro kosmos145. Berkenaandengan itu pemikiran sosial keagamaan lebih dahuluberkembang daripada pemikiran moral keagamaan,maka kegiatan sosial keagamaan akan membantupengembangan peranan sosial sekaligus perasaan moralanak.

Prinsip keseimbangan harus ditumbuhkan di ling-kungan keluarga. Hal-hal yang mungkin memperkecilprinsip ini dihindarkan seperti orang tua yang bersikappilih kasih, tidak adil, memanjakan yang berlebihan,terlalu banyak menolong dalam masalah yang tidaksewajarnya dan sebagainya.

b. Belajar Memegang Peran

Di dalam keluarga berlangsung sosialisasi menge-nai berbagai status dan peran yang dapat dimainkanoleh anak didik dalam masyarakat. Semua kedudukandalam masyarakat membawa kepada peran dan statustertentu. Jadi dalam hal ini —keluarga— sebagai masya-rakat terkecil perlu membentuk dan memelihara “jem-batan” yang menghubungkan dengan masyarakatluas.146

Disebabkan status suami dan isteri berbeda, makafungsi dan peran akan berbeda pula, tetapi bukanbersifat kaku. Pembagian tugas hanya untuk menjamin

145 Zakiah Daradjat, op.cit., h. 64.146 Imam Barnadib, Pemikiran Tentang Pendidikan Baru, Yogyakarta: Andi Off-

set, 1983, h. 131.

Page 283: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

273

kelancaran dan keharmonisan rumah tangga. Salingmembantu dalam menunaikan tugas adalah hal yangbiasa dilakukan terutama pada waktu-waktu tertentudan pada masalah tertentu.

Anak laki-laki secara alamiah cenderung lebihmemperhatikan peran ayah, sedangkan anak perempuanlebih memperhatikan peran ibunya. Peran ayah bukansaja di sekitar keluarga tetapi masih banyak peran diluar keluarga seperti berbagai peran pada lembaga sosialyang juga tidak luput dari perhatian anak-anaknya. Olehkarena itu pada saat-saat tertentu anak didorong untukambil bagian dalam tugas-tugas sosial terutama yangberkaitan langsung dengan masalah anak atau remaja.Latihan memegang peran dalam kegiatan kelompoknyaakan membantu keberhasilan di masyarakat yang lebihluas.

c. Bimbingan Awal Kepribadian

Keluarga tempat berlangsungnya sosialisasi yangberfungsi dalam pembentukan kepribadian sebagaimakhluk individu, makhluk sosial, makhluk susila danmakhluk keagamaan.147

Pengalaman hidup bersama di dalam keluarga akanmemberi andil yang besar bagi pembentukan kepriba-dian anak. Apakah anak akan berkepribadian kuat danmenghargai diri pribadinya atau menjadi anak yangberkepribadian lemah tergantung dari latar belakangpengalamannya di lingkungan keluarga.

147 Imam Barnadib,op.cit., h. 129.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 284: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

274

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Menurut sementara teori kepribadian seseorangterbentuk sebagai pengaruh dari warisan biologis,lingkungan fisik dan lingkungan budaya, tetapi tetapdiakui bahwa lingkungan budaya jauh lebih dominandari yang lainnya. Faktor pengalaman dan akomulasipengetahuan seseorang adalah unsur pokok bagi pem-bentukan kepribadian seseorang.

Pengaruh keluarga terhadap kepribadian anak itubesar, meskipun dalam ukuran yang relatif. Di dalammasyarakat kita terdapat pepatah-pepatah yang mengan-dung arti kesamaan anak dengan sifat orang tuanya baikdalam arti positif atau negatif seperti “air di cucuranatap, jatuhnya ke pelimbahan jua”.148 Keluarga yang bro-ken home sangat besar pengaruhnya terhadap kepriba-dian anak.

Porsi keluarga dalam pembentukan kepribadianlebih banyak dari segi akomulasi pengalaman. Dari segisusila misalnya, bilamana anak mengalami atau menyak-sikan penampilan susila yang agung di rumah, makaanak yang senang meniru mungkin sekali akan berkepri-badian yang agung pula.

Dapat disimpulkan bahwa pengalaman yang dilaluianak di lingkungan keluarga berpengaruh terhadapkepribadiannya. Oleh sebab itu situasi rumah tanggadiusahakan agar menopang terbentuknya kepribadianyang baik yakni kepribadian muslim.

148 Sudardji Adiwikarta, op.cit., h.69

Page 285: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

275

d. Keluarga dan Penumbuhan Afeksi

Islam tidak hanya memperhatikan perkembanganpikiran manusia tetapi juga memperhatikan perkem-bangan perasaannya. Melalui berkembangnya perasaanitulah seseorang akan mampu menangkap dan mengha-yati makna keindahan, kesusilaan, kesosialan dan maknalain yang berhubungan dengan nilai-nilai dalamkehidupan.

Di dalam jiwa anak terhimpun sifat-sifat yangistimewa yang saling bertentangan dalam arahnyaseperti perasaan takut dan harap, konkrit dan khayal,cinta dan benci, indrawi dan maknawi, individu dansosial, percaya terhadap yang nyata dan terhadap yangabstrak, menolak dan menerima, terikat dan bebas, yangkesemuanya itu merupakan pembawaan kemanusiaanyang menjadi faktor terbinanya jiwa manusia. Bagi anakkesemuanya itu masih tersamar, maka faktor luarmenentukan pengembangannya baik memperbesar ataumemperkecil. Anak dilahirkan membawa sifat yangsaling bertentangan itu, karena itu dibutuhkan pengem-bangan yang seimbang sehingga kesemuanya akantumbuh seimbang, misalnya dia mencintai tetapi diajuga membutuhkan disenangi oleh orang lain. Pertum-buhan yang tidak seimbang umpamanya terlalumencintai diri sendiri dan membenci orang lain149.

Keluarga dapat berperan menyeimbangkan berbagaipembawaan tersebut. Pada suatu saat anak harus bisa

149 Muhammad Qutb, op.cit., h. 109-110.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 286: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

276

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

membenci sesuatu yang memang seharusnya untukdibenci, tetapi juga harus mampu menyenangi sesuatuyang memang seharusnya untuk disenangi. Secara wajardia harus mengerti apa yang menjadi kebutuhannyatetapi harus mengerti pula mengenai kebutuhan oranglain. Demikian pula perasaan mengasihi orang lain perluditumbuhkan sejak masa kanak-kanak. Di sisi lain orangtua dituntut untuk menampakkan perhatian dan kasihsayang, tetapi harus menjaga jangan sampai dirasakantidak adil oleh anak-anaknya. Nabi menyatakansebagaimana hadisnya dalam Musnad Ahmad ibnHanbal:

Artinya: “Berlaku adillah kamu di antara anak-anakmu,berlaku adillah kamu di antara anak-anakmu, berlaku adillah kamudi antara anak-anakmu” (H.R. Ahmad ibn Hanbal).

Juga hadisnya:

Artinya: “Akrabilah anak-anakmu, yakni persamakan antaramereka” (H.R. Ahmad Ibn Hanbal).

Pilih kasih orang tua kerena ketidak adilan bisaberdampak negatif terhadap perkembangan kejiwaan

150 Musnad Ahmad ibn Hanbal, Jilid IV, Beirut: Daru Sadir, h. 375.151 Ibid., loc. cit.

Page 287: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

277

anak, seperti sakit hati, benci bahkan bisa dendamkepada saudaranya yang dianak-emaskan bahkan jugaterhadap orang tuanya sendiri.

Umar Hasyim mempertegas tahwa pilih kasih orangtua akan menumbuhkan ketidakpuasan, putus asa,ngambek, pertengkaran, intrik dan fitnah, perpecahanbahkan sampai kepada durhaka atau melawan orangtuanya, juga bisa menyebabkan timbul dendam danpermusuhan antara anak yang satu dan lainnya.152

Keadilan terhadap anak sangat ditekankan olehRasulullah sebagaimana hadisnya terdahulu, juga padadua hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari berikut ini:

Artinya: “Berlaku adillah dalam pemberian terhadap anak-anakmu” (H.R. Bukhari).

Artinya: “Dari Nu’man ibn Basyir, bahwa ayahnya datangmenghadap Rasulullah SAW. seraya berkata: Kuberikan seorang

152 Umar Hasyim, Cara Mendidik Anak dalam Islam, Surabaya: Bina Ilmu,1985, h. 170.

153 Ahmad Ibn ‘Ali ibn Hajar al-’Asqalany, op.cit., h. 210. Juz V154 Ibid., h. 211.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 288: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

278

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

hamba kepada anakku. Nabi menanyakan, apakah setiap anak-anakmu diberi seperti itu juga? Ia menjawab, tidak. Rasulpunbersabda, tariklah pemberianmu itu” (H.R. Bukhari).

Dalam pandangan Islam semua anak laki-laki danperempuan adalah sama, oleh sebab itu tidak dibenar-kan adanya pilih kasih terhadap sebagian diantaramereka.

3. Keluarga dan Pencapaian Status

Pada garis besarnya seorang muslim yang baik, palingtidak harus memiliki pengetahuan yang bermanfaat bagidirinya, agama, intelek dan materi juga bermanfaat bagiorang lain melalui pengabdiannya di tengah-tengahmasyarakat. Di lain pihak seorang muslim juga harusmenerapkan prinsip-prinsip moral di dalam kehidupannya.

Pembahasan sub bab ini terfokus pada masalah bagai-mana berperannya keluarga dalam pembinaan anak untukpencapaian moral status, kemampuan berdiri sendiri danmenjadi anggota masyarakat yang berguna.

Manusia diajak untuk menjadi muslim, mukmin danmuhsin dan dengan modal yang tiga ini manusia akanmenjadi orang yang taqwa, ikhlas dan saleh yang kesemua-nya tergambar dalam prilakunya. Dan jika ditinjau lebihjauh status moral tertinggi menurut Islam adalah bila telahmencapai ke tingkat ‘abid (hamba) Allah.

Setiap keluarga muslim harus mencapai status moralyang tertinggi ini dalam hidupnya. Bentuk global daripengabdian kepada Allah yaitu mengarahkan manusia —perkataan dan perbuatan — sesuai dengan pandangan Is-

Page 289: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

279

lam. Untuk itu keluarga seyogyanya dapat mengarahkanpengajaran agar anak mampu menunaikan tugas kewajib-annya, dengan itu akan mampu berbuat islah terhadapdirinya, terhadap sesama, mendorong dirinya untuk sukabekerja dan bekerja dalam kebaikan, taqwa serta mencaririda-Nya.155

Menurut Islam, keluarga lebih banyak berperan dalampembinaan moral terutama pada masa kanak-kanak.

Mengingat terjadinya proses sosialisasi di dalam ke-luarga, termasuk pembentukan moral anak, maka Islammemberi petunjuk tentang dasar pembinaan keluargaadalah menghimpun suami-isteri dari pribadi yang baik-baik. Calon suami-isteri yang tidak kufu dari segi kebaikantidak dibenarkan membina rumah tangga, karena haldemikian akan membentuk status keluarga yang timpangdan keluarga yang timpang itu akan mempengaruhipembentukan status anak yang secara sosiologis menerimadampaknya.

Allah menegaskan:

Artinya: “Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkanperempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik; dan

155 ’Abd al-Fattah Jalal, Min Usul at-Tarbawiyah fi al-Islam, (Qahirah, 1977),hlm. 91.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 290: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

280

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-lakiyang berzina atau laki-laki yang musyrik, dan yang demikian itudiharamkan atas orang-orang yang mu’min” (Q.S. Nuur, 24: 3)

Islam sangat tegas dalam masalah moral sehinggamerupakan prioritas utama melebihi segi kecantikan ataukeindahan tubuh. Allah menyatakan:

Artinya: “Dan janganlah kamu nikahi wanita-wanita musyrik,sebelum mereka beriman. Sesungguhnya wanita budak yang mu’minlebih baik dari wanita musyrik, walaupun dia menarik hatimu. Danjanganlah kamu menikahkan orang-orang musyrik (dengan wanita-wanita mu’min) sebelum mereka beriman. Sesungguhnya budak yangmu’min lebih baik dari orang musyrik walaupun dia menarikhatimu” (Q.S. Al-Baqarah, 2: 221).

Status moral ini dihidupkan sendiri oleh keluargaseperti dalam cara menghormati antar anggota —ayah/suami kepada ibu/isteri atau sebaliknya, anak-anak kepadaorang tua, atau sebaliknya— sebagaimana dicontohkanoleh prihidup Rasulullah.

Page 291: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

281

Keluarga seyogyanya menampakkan perasaan banggaterhadap simbol moral yang tinggi. Bangga sebagai keluar-ga yang menjalankan perintah agama dengan baik. Kebang-gaan itu akan mempermudah terbinanya moral status padadiri anak yang akan dihormatinya dalam kehidupan.

Dilain pihak, menghantar anak untuk mampu berdirisendiri adalah salah satu tugas keluarga.

Berkenaan dengan pencapaian status ini, keluargasejak dini dapat menanamkan sikap berprestasi melaluiceritera yang tepat, pencurahan kasih sayang yang wajar,kebebasan mencoba dan menemukan pengalaman danmenjaga agar anak selalu memperoleh pengalaman sukses.

Sudardji Adiwikarta dengan mengutip pendapat DavidC Mc. Clelland dan Myron Wiener menyatakan bahwadorongan berprestasi (need for achievement) yang merupakansifat penting bagi manusia pembangunan diperolehterutama pada usia balita. Tipe ceritera yang disampaikanoleh orang tua kepada anak-anaknya dapat membentuk sifatkepribadian pembangunan atau sifat yang lain sama sekali156.Lebih jauh menurutnya, selain pengetahuan dasar, aspek-aspek rohaniah, kepribadian dasar, maka keterampilan jugadapat dipelajari anak di dalam keluarga. Hal demikian tentudapat dikembangkan lebih jauh dalam lingkunganpendidikan atau lingkungan hidup biasa di masyarakat.157

Islam sangat menghargai prinsip berdiri di atas kakisendiri dan seorang muslim yang mampu demikian

156 Sudardji Adiwikarta, op.cit., h. 71.157 lbid., h. 73.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 292: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

282

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

memperoleh status terhormat dari segi agama dan sosialdalam mana tangan yang di atas lebih terhormat daritangan yang di bawah.

Status ini akan tumbuh apabila keluarga sejak dinimemberikan peluang kepada anak untuk mencapainya,terutama melalui penciptaan situasi ketidakserakahanterhadap materi, penghargaan terhadap usaha apa sajaasalkan halal, menghargai kemerdekaan hidup yang hanyadapat diperoleh melalui kemandirian. Juga melalui peng-hargaan terhadap sikap rajin bekerja, terhadap berbagaipercobaan sebagai pengembangan bakat anak.

Untuk memperoleh status menjadi anggota masyara-kat terhormat —berdiri di atas kaki sendiri— Slamet ImanSantoso menawarkan agar setiap jenis pendidikan harusmengembangkan semua bakat pada anak didik. Pengem-bangan bakat tersebut menurutnya didasarkan kepadadeduksi berikut:

1. Tiap manusia dapat dipandang memiliki sejumlah bakat,

2. Tiap manusia perlu sampai kepada taraf dapat melaksa-nakan pekerjaan tertentu, sekurang-kurangnya untukmemperoleh nafkah hidupnya,

3. Tiap manusia harus menyesuaikan diri dengan dunialingkungannya yang hasilnya ditentukan oleh sekurang-kurangnya tiga soal yaitu kejujuran, kepandaian danketeraturan (moral, intelegensia dan disiplin158.

158 Slamet Iman Santoso, Pembinaan Watak Tugas Utama Pendidikan, UI Press,1981, h. 115-116.

Page 293: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

283

Setelah mampu berdiri di atas kaki sendiri, makaselanjutnya anak diarahkan agar menjadi anggota masya-rakat yang berguna ditekankan oleh Islam, sebab bagai-manapun manusia tidak bisa memisahkan dirinya denganmasyarakat. Sebagaimana uraian terdahulu, melalui keluar-ga anak dituntut untuk menjadi manusia yang mampumelakukan hubungan sosial. Lebih jauh keluarga juga dapatmembimbing anak agar mampu memfungsikan dirinya dimasyarakat demi kepentingan bersama.

Islam meletakkan cita-cita dan i’tiqad keluarga dalamkaitan dengan masalah sosial yaitu melalui kewajiban sosialatau fardu kifayah159 yang menuntut setiap anggotamasyarakat untuk memenuhinya demi kepentinganbersama seperti demi keamanan, ketenteraman dankesejahteraan bersama.

Sosialisasi yang terpenting ialah melalui berbagaikegiatan sosial dengan mengikutsertakan anak sesuaidengan kesanggupannya. Anak dengan sendirinya dapatmenyaksikan bagaimana setiap anggota masyarakatmemerankan dirinya sebagai orang yang berguna di tengah-tengah masyarakat sesuai dengan bidang keahlian dankemampuan masing-masing. Lebih-lebih lagi dalam halmemajukan agama, setiap muslim dituntut ambil bagian

159 Fardu kifayah ialah suatu kewajiban yang masih dimungkinkan konsul-tasi antara nilai sosial dengan nilai individu. Jika untuk memenuhi kepentingansosial masih terdapat kepentingan individu yang lebih pokok untuk dipenuhimaka bisa saja tidak memenuhi kewajiban sosialnya, tetapi bila tidak adakepentingan individu yang pokok dan mendesak untuk dipenuhi dalam waktuyang bersamaan dengan adanya kewajiban sosial, maka yang bersangkutanwajib memenuhi kewajiban sosialnya.

Dasar-Dasar Sosiologis Pendidikan Islam

Page 294: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

284

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

sesuai dengan kesanggupannya baik dengan fisik, pikiranmaupun materi.

G.Bentuk-Bentuk Pendidikan Sosial Di SekolahPendidikan sosial yang telah dibina di rumah tangga

harus dilanjutan pembinaannya di sekolah. Sekolah secaratidak langsung melatih hubungan sosial antar individu anakdidiknya. Akan tetapi di sekolah sering pula tumbuh kelom-pok-kelompok sosial anak didik yang didasarkan beberapakesamaan-kesamaan, misalnya kesamaan tingkatan kelas,kesamaan kekayaan, kesamaan latar belakang kehidupan or-ang tua, kesamaan agama, dan lain-lain. Kelompok-kelompoksosial seperti itu bersifat alami, tetapi yang harus diperhatikanialah agar kelompok-kelompok sosial tersebut tidakmembawa kepada sikap panatisme sempit yang menghambathubungan sosial yang lebih luas yakni keluarga besar sekolah.Atau seringkali terjadi pula kelompok sosial sebuah sekolahmenjadi panatis yang berakibat bentrokan antar sekolah.Hubungan sosial seperti itu harus lebur ke dalam hubungansosial yang lebih luas yakni sebagai sebuah bangsa yaknibangsa Indonesia.

Pembinaan sikap sosial anak didik ada berbagai pende-katan dan metode, antara lain melalui organisasi intramaupun ekstra sekolah seperti peramuka, kelompok studi,dan lain-lain melalui metode camping, bakti sosial, dan lain-lain.

Page 295: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

285

Bab VIIIPRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN

ISLAM

A. Pengertian

Prinsip berasal dari bahasa Inggris, principle yang berarti, 160. berarti tempat/titik permulaan; asas,

dasar; yang punya prinsip161. Adapun berarti dasar, asas,fondamen; prinsip162. Menurut Kamus Besar Bahasa Indone-sia, prinsip n asas (kebenaran yang menjadi pokok dasarberpikir, bertindak, dan lain sebagainya); dasar163. Prinsipdapat diartikan asas atau fondamen pokok untuk sesuatu ituterwujud.

Prinsip pendidikan Islam artinya asas atau fondamen yangmendasari terbentuknya pendidikan Islam terutama sebagaisebuah sistem pendidikan yang memiliki karakteristik tersendirisekaligus membedakan dengan sistem pendidikan lainnya. Didalam istilah fikih, kata prinsip mungkin bisa disamakan dengan

160 Muhammad Ali al-Khauly, Kamus Tarbiyah Inggris-Arab, Dar Ilmi al-Muallimin, Beirut-Libanon, 1980, h. 368.

161 Ahmad Warson Munawwar, Al-Munawwar Kamus Arab-Indonesia,Yogyakarta, 1984, h. 68.

162 Liht: Ibid., h. 1224.163 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai

Pustaka, Jakarta, Edisi Ketiga, h. 896.

Page 296: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

286

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

rukun. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, rukun ialahsesuatu yang harus dipenuhi untuk sahnya suatu pekerjaan;contoh tidak sah sembahyang yang tidak cukup syarat danrukunnya; asas; dasar; sendi; contoh semuanya terlaksana denganbaik, tidak suatu pun yang menyimpang dari rukunnya. Rukuniman: dasar kepercayaan dalam agama Islam, yaitu percayakepada Allah, kepada malaikat-malaikat-Nya, kepada kitab-kitab-Nya, kepada Nabi dan Rasul-Nya, kepada hari kiamat, dan kepadauntung baik dan buruk datang dari Allah; rukun Islam: tiangutama dalam agama Islam yaitu syahadat, shalat, puasa, zakat,dan mengerjakan ibadah haji jika mampu164.

Lebih jauh berkenaan dengan rukun ini misalnya rukunIslam ada 5 (lima), rukun iman ada 6 (enam), dan rukunsholat ada 13 (tiga belas). Rukun Islam ada 5, artinya sebuahbangunan agama Islam memiliki lima tiang utama ataumemiliki lima fondamen yang mendasarinya, dan kelimafondamen itu menjadi prinsip dalam Islam, yakni sesuatuyang tidak boleh tidak harus ada. Bilamana salah satu atausebagian tidak ada, maka belum sempurna bangunan agamaIslam tersebut. Begitupula iman, sholat dan lainnya memilikiasas atau fondamen yang harus ada, atau wajib ada, prinsipyakni sesuatu yang tidak boleh tidak harus ada.

Sebagaimana Islam sebagai sebuah agama, bisa di lihatdari berbagai segi, maka pendidikan Islam juga bisa dilihatdari beberapa segi.

Dari segi faktor, maka prinsip pendidikan Islam, makafondamen utamanya meliputi tujuan baik, cara yang baik atau

164 Departemen Pendidikan Nasional, Ibid., h. 966.

Page 297: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

287

proses yang Islami dengan memperhatikan dasar normatif,filosofis, psikologis, sosiologis; pendidik yang punyakelebihan dan ikhlas menularkan kelebihan tersebut kepadaorang lain, anak didik yang selalu ikhlas menuntut kelebihandari pendidik, lingkungan/meliu yang positif atau lingkunganyang Islami terutama keluarga sebagai lingkungan utama danpertama: learned family, lingkungan sosial/learned society,negara bangsa, dunia serta adanya interaksi positif antarapendidik dengan anak didik.

Di segi kelembagaan, maka prinsip lembaga pendidikanIslam tentu berbeda dengan pendidikan sekuler. Kelembagaanpendidikan Islam antara lain memiliki

1. Visi atau wijhah yang Islami.

2. Sarana prasarana yang Islami, sesuai dengan normamanajemen Islami.

3. Pimpinan dengan syarat sesuai kepemimpinan Islami.

4. Tenaga pendidik yang Islami.

5. Tenaga kependidikan yang Islami.

6. Sarana dan alat yang mendukung proses pembelajaran danpendidikan yang Islami seperti ada mushalla.

Sebagai contoh lembaga pendidikan pesantren bisadikategorikan salah satu kelembagaan pendidikan Islam, makafondamennya harus memiliki kiyai, mesjid, dan pondokan.

B. Prinsip Umum Pendidikan IslamOmar Muhammad Al-Toumy al-Syaibani, dalam bukunya

Filsafat Pendidikan Islam, menguraikan panjang lebar terkait

Prinsip-Prinsip Pendidikan Islam

Page 298: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

288

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

prinsip-prinsip dalam pendidikan Islam, termuat pada Bab II– Bab VI, antara lain menyangkut:

1. Prinsip-prinsip yang menjadi dasar pandangan Islamterhadap jagat raya, ada sepuluh, yaitu:

a. Kepercayaan bahwa pendidikan merupakan proses danusaha mencari pengalaman dan perubahan yang diinginioleh tingkah laku.

b. Kepercayaan bahwa jagat raya adalah segala sesuatuselain Allah.

c. Kepercayaan bahwa wujud yang mungkin ialah denganbenda dan ruh.

d. Kepercayaan bahwa jagat raya ini berubah dan beradadalam gerakan terus menerus.

e. Kepercayaan bahwa jagat raya ini berjalan menurutundang-undang yang pasti.

f. Kepercayaan bahwa ada hubungan antara sebab dan akibat.

g. Kepercayaan bahwa alam adalah teman terbaik manusiadan alat terbaik untuk kemajuannya.

h. Kepercayaan bahwa alam ini baru.

i. Kepercayaan bahwa Allah Taala pencipta alam ini.

j. Kepercayaan bahwa Allah bersifat dengan segala sifatyang sempurna.

2. Prinsip-prinsip yang menjadi dasar pandangan Islamterhadap manusia, ada delapan, yaitu:

a. Kepercayaan bahwa manusia adalah yang termulia dialam jagat ini.

b. Kepercayaan akan kemuliaan manusia.

Page 299: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

289

c. Kepercayaan bahwa manusia adalah hewan yang berpikir.

d. Kepercayaan bahwa manusia memiliki tiga dimensiyakni badan, akal dan ruh.

e. Kepercayaan bahwa manusia dalam pertumbuhannyaterpengaruh oleh faktor warisan dan alam lingkungan.

f. Kepercayaan bahwa manusia memiliki motivasi dankebutuhan.

g. Kepercayaan bahwa ada perbedaan perorangan antaramanusia.

h. Kepercayaan bahwa manusia mempunyai keluwesansifat dan selalu berubah.

3. Prinsip-prinsip yang menjadi dasar pandangan Islamterhadap masyarakat, ada sembilan, yaitu:

a. Kepercayaan bahwa manusia itu sekumpulan individudan masyarakat yang diikat oleh kesatuan tanah air,kebudayaan dan agama.

b. Kepercayaan bahwa masyarakat Islam memiliki identitaskhas dan ciri-ciri tersendiri.

c. Kepercayaan bahwa masyarakat Islam adalah akidah,keimanan tentang wujd, dan keesaan Allah.

d. Kepercayaan bahwa agama itu akidah, ibadah danmuamalah.

e. Kepercayaan bahwa ilmu itu adalah dasar yang terbaikbagi kemajuan masyarakat setelah agama.

f. Kepercayaan bahwa masyarakat selalu berubah.

g. Kepercayaan bahwa pentingnya individu dalammasyarakat.

Prinsip-Prinsip Pendidikan Islam

Page 300: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

290

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

h. Kepercayaan bahwa pentingnya keluarga dalam masyarakat.

i. Kepercayaan bahwa segala yang menuju kesejahteraanbersama, keadilan dan kemaslahatan antara manusiatermasuk diantara tujuan-tujuan syari’at Islam.

4. Prinsip-prinsip yang menjadi dasar teori pengetahuan padapemikiran Islam, ada enam, yaitu:

a. Kepercayaan akan pentingnya pengetahuan sebagaitujuan asasi pendidikan.

b. Kepercayaan bahwa pengetahuan adalah segala yang kitacapai dengan pancaindera atau akal atau kita terimamelalui intuisi, ilham atau agama.

c. Kepercayaan terhadap pentingnya pengetahuan itu padakeutamaan dan nilainya.

d. Kepercayaan bahwa pengetahuan manusia mempunyaiberbagai-bagai sumber.

e. Kepercayaan bahwa pengetahuan itu berpisah dari akalyang mengetahuinya.

f. Kepercayaan bahwa pengetahuan yang baik yaitu yangdi dalamnya terkandung keyakinan dan kesesuaiandengan agama.

5. Prinsip-prinsip yang menjadi dasar falsafah akhlak dalamIslam, ada enam, yaitu:

a. Kepercayaan akan pentingnya akhlak dalam hidup.

b. Kepercayaan bahwa akhlak itu sikap yang mendalam didalam jiwa.

c. Kepercayaan bahwa akhlak Islam berdasarkan syariatIslam yang kekal ditunjukkan oleh teks-teks agama Is-

Page 301: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

291

lam dan ajaran-ajarannya, ijtihad-ijtihad dan amalan-amalan ulama yang saleh dan pengikutnya yang baik.

d. Kepercayaan bahwa akhlak dalam Islam ialah mencapaikebahagiaan dunia dan akhirat bagi individu dankebaikan bagi masyarakat.

e. Kepercayaan bahwa akhlak Islam itu akhlak kemanu-siaan yang sesuai dengan fitrah manusia.

f. Kepercayaan bahwa teori akhlak tidak sempurna kecualikalau di situ ditentukan sebagian konsep-konsep asasseperti akhlak hati nurani, kemestian akhlak, hukumakhlak, tanggung jawab akhlak dan ganjaran akhlak.

Secara umum prinsip pendidikan Islam meliputi:

1. Bersendikan kepada Ayat Qauliyah dan Kauniyah (wahyudan hukum kealaman).

2. Tauhid, terutama pengembangan fithrah manusia yaknimemiliki potensi bertauhid serta mencintai kebenaran,kebaikan dan keindahan.

3. Berdasarkan kepada kebenaran, kebaikan dan keindahan(haniif).

4. Mensinergikan antara akidah, ibadah dan mu’amalahdalam arti luas.

5. Bersendikan pada asas normatif, filosofis, sosiologis danpsikologis.

6. Memperhatikan dua alam kehidupan yakni dunia danakhirat secara seimbang dan satu kesatuan.

Prinsip-Prinsip Pendidikan Islam

Page 302: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

292

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

7. Holistik atau Terintegrasi dan komprehensif antara akidah,ibadah dan muamalah; iman, ilmu dan amal; fisik, jiwadan ruh; rumah tangga, sekolah dan masyarakat.

8. Persamaan terhadap peserta didik dan menghargaiperbedaan individual.

9. Pemerataan pendidikan atau pendidikan untuk semualapisan masyarakat.

10. Pendidikan berlangsung semenjak dari buayan hinggaliang lahat dilakukan ketika anak berumur 4 bulan (120hari) dalam kandungan.

11. Menghargai martabat dan harkat kemanusiaan, melaluicara-cara yang baik dan penuh hikmah.

12. Berorientasi nasional dan internasional, karena Islam itutidak mengenal batas wilayah.

13. Berorientasi kepada perubahan, kemajuan, kemodernandan pembaharuan pemikiran yang positif sejalan dengantantangan zaman yang terus berkembang.

14. Tujuan baik, cara yang baik, pendidik, anak didik, saranadan prasarana serta lingkungan yang Islami.

15. Memperhatikan sequence pendidikan, yang diawalipendidikan di rumah tangga/keluarga, sekolah/madrasahdan masyarakat.

C. Prinsip Khusus Pendidikan Islam Dalam penyelenggaraan pendidikan, terdapat beberapa

prinsip penyelenggaraan pendidikan sebagaimanadirtuangkan dalam UUSPN pasal 4 sebagai berikut:

Page 303: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

293

1. Pendidikan diselenggarakan secara demokratis danberkeadilan serta tidak diskriminatif dengan menjunjungtinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural,dan kemajemukan bangsa.

2. Pendidikan diselenggarakan sebagai satu kesatuan yangsistemik dengan sistem terbuka dan multimakna.

3. Pendidikan diselenggarakan sebagai suatu prosespembudayaan dan pemberdayaan peserta didik yangberlangsung sepanjang hayat.

4. Pendidikan diselenggarakan dengan memberi keteladanan,membangun kemauan, dan mengembangkan kreativitaspeserta didik dalam proses pembelajaran.

5. Pendidikan diselenggarakan dengan mengembangkanbudaya membaca, menulis, dan berhitung bagi segenapwarga masyarakat.

6. Pendidikan diselenggarakan dengan memberdayakansemua komponen masyarakat melalui peran serta dalampenyelenggaraan dan pengendalian mutu layananpendidikan.

Dalam konteks metode pendidikan dan pembelajaranterdapat beberapa prinsip:

1. Terbuka tidak boleh kitman

Prinsip keterbukaan dan tidak boleh memberikan hanyasebagian dari yang diketahui oleh pendidik kepada anakdidiknya. Nabi bersifat tablig sebagai lawannya adalah kitman.

Prinsip-Prinsip Pendidikan Islam

Page 304: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

294

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

“Hai rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamudari Tuhanmu. dan jika tidak kamu kerjakan (apa yang diperintah-kan itu, berarti) kamu tidak menyampaikan amanat-Nya. Allahmemelihara kamu dari (gangguan) manusia (Maksudnya: takseorangpun yang dapat membunuh Nabi Muhammad s.a.w.).Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orangyang kafir” (Al-Maidah, 5: 67).

2. Menyebar kebaikan

“dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepada-mu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakanbahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah(kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik,kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi.Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuatkerusakan” (Q.S. Al-Qashash, 28: 77).

Page 305: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

295

3. Prinsip: Gembira –mudah

“(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan,bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagaipetunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjukitu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). karena itu,Barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) dibulan itu, Maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, danBarangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), Maka(wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannyaitu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahanbagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. dan hendaklahkamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagung-kan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supayakamu bersyukur”. (Al-Baqarah, 2: 185).

4. Santun-lembut

“Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu Berlaku lemahlembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhatikasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. karena

Prinsip-Prinsip Pendidikan Islam

Page 306: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

296

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

itu ma’afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, danbermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu (Maksudnya:urusan peperangan dan hal-hal duniawiyah lainnya, seperti urusanpolitik, ekonomi, kemasyarakatan dan lain-lainnya), kemudianapabila kamu telah membulatkan tekad, Maka bertawakkallahkepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yangbertawakkal kepada-Nya”. (Ali-Imran, 3: 159)

5. Kebermaknaan

“dan di antara mereka ada orang yang mendengarkan perkata-anmu sehingga apabila mereka keluar dari sisimu orang-orangberkata kepada orang yang telah diberi ilmu pengetahuan (sahabat-sahabat Nabi): “Apakah yang dikatakannya tadi?” mereka Itulahorang-orang yang dikunci mati hati mereka oleh Allah dan mengikutihawa nafsu mereka” (Muhammad: 16).

6. Komunikatif dan terbuka menerima pendapat darimurid.

Orang-orang yang beruntung adalah mereka yangsenang mendengarkan pendapat orang lain dan bersediamenerima pendapat yang terbaik.

“yang mendengarkan Perkataan lalu mengikuti apa yang palingbaik di antaranya, mereka Itulah orang-orang yang telah diberi Allah

Page 307: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

297

petunjuk dan mereka Itulah orang-orang yang mempunyai akal”(Q.S. Az-Zumar, 39: 18).

7. Pengetahuan yang baru

“Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda(kekuasaan) Kami di segala wilayah bumi dan pada diri merekasendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al Quran itu adalah benar.Tiadakah cukup bahwa Sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atassegala sesuatu?”(Fusshilat: 53).

8. Model prilaku/keteladanan.

“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri tela-dan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat)Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebutAllah” (Al-Ahzab:21).

Mengingat prinsip-prinsip pendidikan Islam merupakanrukun yang harus ada dalam pendidikan, ia bagaikan rukundalam shalat, maka bilamana kurang salah satu rukunnya akanberakibat tidak syahnya shalat tersebut. Begitupula denganpendidikan Islam, berbagai prinsip sebagaimana sebagiannyatelah diutarakan pada bab ini, hendaknya menjadi perhatianbagi kita semua terutama bagi mereka yang melibatkan diridalam pengelolaan pendidikan.

Prinsip-Prinsip Pendidikan Islam

Page 308: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

298

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Page 309: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

299

Bab IXPENUTUP

Pendidikan Islam sebagai sebuah sistem ilmu sudah tidakdiragukan lagi, perkembangannya semakin melaju

semenjak dilaksanakannya Konperensi Dunia I PendidikanIslam di King Abdul Aziz University Jeddah tahun 1977.

Pendidikan Islam sebagai sebuah sistem yang terefleksidalam berbagai bentuk kelembagaan pendidikan sepertimadrasah, pesantren dan perguruan tinggi telahmemperlihatkan sesuatu kesungguhan, karena selain telahmemiliki program yang jelas juga telah mendapatkan apresiasidari masyarakat.

Dalam konteks sistem lebih-lebih lagi dalam kontekskelembagaan pendidikan Islam di Indonesia semakin kuatsetelah lahirnya Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007(PP 55/2007) tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan.

Pendidikan keagamaan di kalangan masyarakat muslimsudah tersebar hampir ke seluruh pelosok negeri ini, baikmadrasah, pesantren maupun Perguruan Tinggi yang bercoraknegeri dan swasta. Perguruan Tinggi Agama Islam terdiri atas

Page 310: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

300

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Institut Agama Islam Negeri (IAIN), Sekolah Tinggi AgamaIslam Negeri (STAIN) dan Universitas Islam Negeri (UIN),disamping itu ada sejumlah perguruan tinggi agama Islamswasta.

Pada kenyataannya lembaga pendidikan madrasah,pesantren dan perguruan tinggi terutama yang swastamemiliki corak yang berbeda-beda antara yang satu denganlainnya, dan akibatnya menghasilkan produk yang beragamdan sebagiannya belum membuktikan jenis dan tingkatkualitas yang sesuai dengan apa yang diharapkan.

Persoalan-persoalan lain, pendidikan Islam setelahberpapasan dengan perkembangan kemajuan ilmupengetahuan dan teknologi yang berasal dari rumpun budayapositivistik, muncul permasalahan baru antara lain adanyakecenderungan pendidikan kepada aspek yang teramati,terukur dan sekuler. Begitupula terpilahnya penilaian(evaluasi) antara pengetahuan dan penghayatan keagamaandalam evaluasi hasil belajar, mengurangi makna pendidikanIslam itu sendiri.

Dari kenyataan-kenyataan tersebut, pada dasarnyakelemahan pendidikan Islam atau pendidikan di kalanganorang muslim mencakup kelemahan filosofik, teoritik bahkanoperasionalnya.

Sehubungan dengan ketiga segi kelemahan itu, dari segifilosofik dan teoritik, pendidikan Islam sesungguhnya masihmembutuhkan ijtihad pendidikan. Pemikiran ilmiah yangutama adalah terkait dengan dasar, asas dan prinsipPendidikan Islam. Dari telaahan yang mendalam berkenaan

Page 311: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

301

dengan dasar dan prinsip pendidikan Islam dimaksud makabangunan ilmu pendidikan Islam menjadi kuat dan memilikikarakteristik tersendiri sebagai sebuah disiplin ilmu. Untukselanjutnya mengingat teori pendidikan Islam belum begitukuat, maka upaya penelitian, penelaahan secara terus menerusharus ditingkatkan. Dari segi operasional dibutuhkanlandasan teoritik yang benar, kuat dan mampu menjawabberbagai tantangan operasional pendidikan sesuai denganperubahan manusia sepanjang zaman.

Beberapa prinsip pendidikan sebagai rukun pendidikan,maka harus ada dan wajib ada serta wajib ditaati oleh setiaporang yang bergerak di bidang pendidikan Islam, baikperorangan maupun kelompok masyarakat.

Penutup

Page 312: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

302

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Page 313: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

303

PUSTAKA

Ab. Aziz Yusof, Human Resource Management The Soft Dimen-sion, Pearson Printice Hall, Selangor, Malaysia, 2005.

Abu Bakar Al-Asy’ari, Tugas Wanita dalam Islam, Jakarta Pusat:Media Da’wah, 1989.

Abdul Mujib dan Yusuf Mudzakir, Nuansa-Nuansa PsikologiIslam, PT RajaGrafindo Persada, Jakarta, cetakan kedua,2002

A’bdul Fattah Jalal, Min al-Ushul al-Tarbiyah fi al-Islam, Kairo,1977.

Abd Wahid, Mustafa., Al-Usrah fi al-Islam Aradan ’Aam li Nizamal-Usrah fi Dau’i al-Kitab wa as-Sunnah, Qahirah,Maktabah Dar al Arubah, 1961

AB Shah, Metodologi Ilmu Pengetahuan, Yayasan Obor Indone-sia, Jakarta, 1986.

Ahmad Ibn ‘Ali ibn Hajar al-’Asqalany, juz V.

Ahmad, Nazil Saleh., At-Tarbiyah wa al-Mujtama’, Kuliah Al-Banat Jami’ah Ain Syam: Maktabah Al-Injilu al-Misriyah, 1978.

Page 314: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

304

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Ahmad Warson Munawwar, Al-Munawwar Kamus Arab-Indo-nesia, Yogyakarta, 1984.

Al-Baidhawi, Manhaj al-Wushul ila “ilm al-Ushul, Kairo:Maktabah al-Tijariyyah al-Kubra, 1326:306; dikutifoleh Abdussalam dalam Makalahnya “Masa Kanak-Kanak, Balig dan Dewasa”, 2007.

Alfons Taryadi “Epistemologi Pemecahan masalah Menurut KarlR Popper”, 1991.

Al-Zarnuji, al-Imam Burhan al-Islam, Ta’lim al- Mutaallim,Thuruq al-Ta’allum, 539/620 H.

Al-Maliji, Abd al-Mun’im Abd al-‘Aziz, Tathawwur al-syu’ural-Diny ‘Enda al-Thifli wa al-Murahiq, Dar al-Ma’arif,Mesir, 1955.

Al-Nakhlawi, Abd al-Rahman, Ushul al-Tarbiyah al-Islamiyahwa Asalibuha fi al-Bait wa-al Madrasah wa al-Mujatama’,Dar al-Fikr, Demaskus, 1979.

Al-Syarqawi, Hasan Muhammad, Nahwa ‘Ilmu al-Nafs al-Islamy,al-Haiah al-mishriyah al-Aamah li al-kitab,Iskandariyah, 1979.

Al-Zarnuji, al-Imam Burhan al-Islam, Ta’lim al- Mutaallim,Thuruq al-Ta’allum, 539/620 h

Alfons Taryadi “Epistemologi Pemecahan masalah Menurut KarlR Popper”, 1991.

Ary Ginajar Agustian, Rahasia Sukses Membangun KecerdasanEmosi dan Spiritual, ESQ Berdasarkan 6 Rukun Iman dan5 Rukun Islam, Arga, Jakarta, 2001.

Page 315: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

305

Baharuddin, Paradigma Psikologi Islam: Studi tentang ElemenPsikologi dari Alquran, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2004.

Burhanuddin Abdullah, Pendidikan Keimanan Kepada TuhanDalam Alquran, Disertasi, 200

Danah Zohar dan Ian Marshall, SQ Memanfaatkan KecerdasanSpiritual dalam Berpikir Integralistik dan Holistik untukMemaknai Kehidupan, Mizan, Bandung, 2001.

Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indo-nesia, 2002.

Doni Koesoema A, Pendidikan Karakter: Strategi Pendidikan Anakdi Zaman Global, Jakarta, 2007.

Dja’far Sididik, Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan Islam, 1990.

El-Quussy, Abdul ‘Aziz, Pokok-Pokok Kesehatan Jiwa/Mental,terjemahan Zakiah Daradjat, Jakarta, BulanBintang,1974,

Fathiyah Hasan Sulaiman, Sistim Pendidikan Versi Al-Gazali,Terj. Fathurrahman May, Syamsuddin Asyrafi, PTAlma’arif, Bandung, 1986.

Fuad Mohd. Fachruddin, Masalah Anak Dalam Hukum Islam:Anak Kandung, Anak Tiri, Anak Angkat dan Anak Zina,Pedoman Ilmu Jaya, Jakarta Pusat, 1985.

Firmansyah (penyunting), Perkembangan Manusia danPendidikan, Ttp., 1984.

Goleman, Daniel., Emotional Intelligence: Kecerdasan Emosional:Mengapa EI Lebih Penting daripada IQ, PT GramediaPustaka Utama, Jakarta, 2006.

Pustaka

Page 316: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

306

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Hart, Gordon M., Values Clarification for Counselors: How toCounselors, Social Workers, Psychologists, and Other Hu-man Service Workers Can Use Available Techniques. Illi-nois USA, Charles C Thomas Pub-lisher Springfield,1978, h.6.

H. Fuad Nashori, Psikologi Islami: Agenda Menuju Aksi, PustakaPelajar bekerjasama dengan FOSIMAMUPSI,Yogyakarta, 199

Hanna Djumhana Bastaman, Integrasi Psikologi dengan Islam:Menuju Psikologi Islam, Kerjasama antara Yayasan InsanKamil dengan Pustaka Pelajar, Yogayakarta, 1995

H M Arifin, Ilmu Pendidikan Islam: Tinjauan Teoretis dan PraktisBerdasarkan Pendekatan Interdisipliner, Edisi Revisi, Edi-tor Fauzan Asy, Bumi Aksara, Jakarta, Cetakan kedua,2006.

Hasan Langgulung, Beberapa Pemikiran Tentang Pendidikan Is-lam, PT Alama’arif, Bandung, 1980.

————, Asas-Asas Pendidikan Islam, Pustaka Al-Husna,Jakarta, 1987

Harris, Alan., Teaching Morality and Religion, London, GeorgeAllen & Unwin Ltd., 1976.

Imam Barnadib, Pemikiran tentang Pendidikan Baru, Yogyakarta,Andi Offset, 1983.

Iwan P. Pontjowinoto, Kaya & Bahagia Cara Syariah, Hikmah(PT Mizan Publika), Jakarta Selatan, 2010.

Page 317: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

307

Jasa Ungguh Muliawan. Epistemologi Pendidikan, Gajah MadaUniversity Press, Yogyakarta, 2008.

Jujun S Suriasumantri, Filsafat Ilmu Sebuah Pengantar Populer,Pustaka Sinar Harapan, Kohlberg, Lawrence., “TheCognitive Developmental Approach to MoralEducation”,dalam Clarizio, F. Harvey., dkk., Contem-porary Issues in Educational Psychology, Third Edition,1977.

Kamrani Buseri, Pendidiikan Keluarga Dalam Islam, Bina Usaha,Yogyakarta, 1990.

————, Antologi Pendidikan Islam dan Dakwah, UII Press,Yogyakarta, 2003.

————, Nilai-Nilai Ilahiah Remaja Pelajar: Telaah Phenomeno-logis dan Strategi Pendidikannya, UII Press, Yogyakarta,2004.

————, Reinventing Pendidikan Islam: Menggagas KembaliPendidikan Islam Yang Lebih Baik, Antasari Press, 2010.

K. H. Anwar Sanusi, Jalan Kebahagiaan, Gema Insani, Jakarta,2006.

Lembaga Administrasi Negara Etika Kepemimpinan Aparatur,Modul Pendidikan dan Pelatihan KepemimpinanTingkat IV, 2008.

M. Sastrapraja, Kamus Istilah Pendidikan dan Umum, UsahaNasional, Surabaya, 1981.

Mahatir Muhammad “Islamization of Knowledge and theFuture of the Ummah”, dalam The International In-

Pustaka

Page 318: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

308

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

stitute of Islamic Thought, Toward Islamization of Dis-ciplines, Herndon, Virginia, USA, 1989.

Marcel A. Boisard, Humanisme dalam Islam, Alih bahasa H. M.Rasjidi, Bulan Bintang, Jakarta, 1980.

Muhammad Ali al-Khauly, Kamus Tarbiyah Inggris-Arab, DarIlmi al-Muallimin, Beirut-Libanon, 1980.

Muhammad Syafii Antonio, Muhammad SAW The Super LeaderSuper Manager, PLM, Jakarta, 2007.

Muhammad Qutb, Minhaj at-Tarbiyah al-Islamiyah, Mesir,1976..

M. I.Soelaeman, Suatu Telaah Tentang Manusia, Religi-Pendidikan,Depdikbud Dirjen Dikti, PPLPTK, 1988.

Mukti Ali, “Metodologi Ilmu Agama Islam”, dalam TaufikAbdullah dan M. Rusli Karim (ed.), Metode PenelitianAgama; Sebuah Pengantar, 1989.

Musnad Ahmad ibn Hanbal, Jilid IV, Beirut: Daru Sadir.

Mustafa Muhammad ‘Imarah, Jawahir al - Bukhari wa Syarh al-Qastalani, Dar al Fikr, 1981.

Nazil Saleh Ahmad, At-Tarbiyah wa al-Mujtama’, Kuliah Al-Banat Jami’ah Ain Syam: Maktabah Al-Injilu al-Misriyah, 1978.

Noeng Muhadjir, Pemahaman Taksonomi Sebagai Dasar PenulisanSoal, Depdikbud, Dirjen Dikti, Proyek PengembanganLembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan, Jakarta,1984.

Page 319: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

309

————, Ilmu Pendidikan dan Perubahan Serial Suatu TeoriPendidikan, Yogyakarta: Raka Sarasin, 1987.

————, dalam Ahmad Tafsir (editor), Epistemologi untuk IlmuPendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah IAIN SunanGunungJati, Bandung, 1995

————, Metodologi Penelitian Kualitatif, PT Rake Sarasin,Yogyakarta, Edisi IV, 1996

Nur Uhbiyati, Ilmu Pendidikan Islam, Bandung, Pustaka Setia,Cet.II.

Panitia Sertifikasi Guru Rayon 11 Wilayah Kalimantan IAINAntasari Banjarmasin, Materi

Kebijakan Pengembangan Profesi Guru, 2012.

Permadi Alibasyah, Bahan Renungan Kalbu, Cahaya MakrifatBandung, 2005.

Peraturan Menteri Agama Nomor 16 Tahun 2010 TentangPengelolaan Pendidikan Agama pada Sekolah.

Prabowo Subianto, et al, Membangun Kembali Indonesia Raya:Strategi Besar Transformasi Bangsa, Institut GarudaNusantara, Jakarta, 2013.

Proyek Pengadaan Kitab Suci Al-qur’an Dept. Agama RI,

Quraisy Shihab, Wawasan Al-Quran: Tafsir Maudhu’i atasPelbagai Persoalan Umat, 1996.

Rahmadi, Guru dan Murid Dalam Perspektif Al-Mawardi dan Al-Ghazali, Antasari Press, Banjarmasin, 2008.

Pustaka

Page 320: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

310

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Slamet Iman Santoro, Pembinaan Watak Tugas Utama Pendidikan,UI Press, 1981.

Syarifuddin Nurdin dan M. Basyiruddin Usman, GuruProfesional & Implementasi Kurikulum, Ciputat Pers,Jakarta, 2002

Soegarda Poerbakawatja, Enseklopedi Pendidikan, GunurngAgung, Jakarta, 1976.

Sudardji Adiwikarta, Sosiologi Pendidikan: Isyu dan Hipotesistentang Hubungan Pendidikan dengan Masyarakat, Jakarta:Depdikbud. Direktorat Jenderal Pendidikan TinggiProyek Pengembangan Lembaga Pendidikan TenagaKependidikan, 1998,.

Shahih Muslim bi Syarh an-Nawawi, Juz XVI, Matba’ah al-Misriyah wa Maktabatuha.

Sumadi Suryabrata, Psikologi Perkembangan Tiga A, 1986.

Syaikh Maulana Muhammad Yusuf Al-Kandahlawi Rah.A.disusun kembali oleh Syaikh Muhammad Sa’ad al-Kandahlawi, Muntakhab Ahadits Dalil-Dalil Pilihan EnamSifat Utama, Ash-Shaff, Yogyakarta, 2006

Syed Sajjad Husain dan Syed Ali Ashraf, Crisis in Muslim Edu-cation, Jeddah, Hodder and Stoughton, King Abdul AzizUniversity, 1979.

Syekh Muhammad Yusuf Qardhawi, Halal & Haram, alihbahasa H. Muhammad Hamidy, Bina Ilmu, Surabaya,Edisi Revisi, 2003.

Page 321: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

311

Sunan al-Hafiz ibn abdullah Muhammad ibn Yazid al-Quzwiniibn Majah, juz II.

Tim Dosen FIP-IKIP Malang, Pengantar Dara-DasarKependidikan, Usaha Nasional, Surabaya, Cet. III, 1988.

The International Institute of Islamic Thought, Toward Is-lamization of Disciplines, Herndon, Virginia, USA, 1989.

Thornburg, Hershel D., Developmnet in Adolescence, MontereyCalifornia, Brooks/Cole Publishing Company, SecondEdition, 1982.

Umar Hasyim, Cara Mendidik Anak dalam Islam, Surabaya: BinaIlmu, 1985.

Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 19Tahun 1989.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003.

Veitzal Rivai Zainal dan Fauzi Bahar, Islamic Education Man-agement Dari Teori Ke Praktik: Mengelola Pendidikan SecaraProfesional Dalam Perspektif Islam, PT RajGrafindoPersada, Jakarta, 2013.

Wan Mohd Nor Wan Daud, Filsafat dan Praktik PendidikanIslam Syed M Naquib al-Attas, diterjemahkan dari TheEducatonal Philosophy and Practice of Syed M Naquib al-Attas oleh Hamid Fahmi et.al, Bandung, Mizan, 2003.

Wirawan, Kepemimpinan: Teori, Psikologi. Perilaku Organisasi,Aplikasi dan Penelitian, Contoh Aplikasi UntukKepemimpinan Wanita, Organisasi Bisnis, Pendidikan, danMiliter, Rajawali Pers, Jakarta, 2013,

Pustaka

Page 322: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

312

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Zakiah Daradjat, Ilmu Jiwa Agama, Jakarta: Bulan Bintang,1973.

Internet:

http://www.mukhlisfahruddin.web.id/2009/03/hubungan-pendidik-dan-metode-pengajaran.html

http://www.alfurqon.or.id/component/content/article/64-guru/58-tugas-dan-peran-guru,2005.

http://en.wikipedia.org/wiki/Lifelong_learning.

Page 323: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

313

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : H. Kamrani Buseri

Tempat, tanggal lahir: Barabai, 25 Mei 1950

Pekerjaan: Pegawai Negeri Sipil

Pangkat : IV/e

Jabatan : Guru Besar Ilmu Pendidikan Islam

Fak-Tarbiyah IAIN Antasari Banjarmasin

Alamat :

1. Komp. Palapan Permai Blok B No. 30, Jl. A. Yani Km. 8,00Banjarmasin, telepon 3250274

2. Kompleks Lotus Regency, A 17 Jl. Kebun Karet, Banjarbaru

Hp. 082153111308,

Isteri: Dra. Hj. Noorliani Riduan(alm)

Hj. Faridah Asmuriyati

Anak: Aula Mufida

Orang tua: Buseri B dan Hj. Sundiah

Page 324: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

314

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Riwayat Pendidikan dan Latihan1. SRN Mahang - Barabai, tahun 1961/1962

2. Muallimin Barabai/ekstrani ujian PGAN 4 Tahun RayonRantau, 1967, ijazah PGAN 4 Tahun

3. PGAN 6 Tahun Banjarmasin, 1969, ijazah PGAN 6 Tahun

4. Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari Cabang Barabai, 1974,ijazah sarjana muda (Bachelor of Art = BA)

5. Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari Banjarmasin, 1978, ijazahsarjana lengkap (Drs)

6. Fakultas Pascasarjana IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,1989, ijazah S2 (MA= Master of Art))

7. Fakultas Pascasarjana IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,1999, ijazah S3 (Dr= Doktor)

8. Pelatihan penelitian pada PLPIIS Universitas Syiah Kuala,Banda Aceh, 1982/1983, lulus sangat memuaskan

9. Sespanas pada LAN Jakarta, 17 Oktober sd. 06 Januari1995.

10. Management Course pada McGill University Canada, 02Oktober sd. 10 November 1995.

11. Kursus Singkat Lemhanas Angkatan XI tahun 2002.

12. Workshop Pembelajaran Bahasa Arab dan Studi Islam, diLeipzig University dan Hamburg University Jerman, tahun2003.

Page 325: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

315

Riwayat Pekerjaan/Jabatan1. Calon Pegawai Negeri tahun 1979

2. Pegawai Negeri Sipil tahun 1980

3. Sekretaris pribadi Rektor IAIN Antasari 1979-1981

4. Kepala Subbagian Rekreasi dan Walawa Kantor Pusat IAINAntasari, tahun 1980 sd. 1981

5. Asisten Ahli Madya tahun 1981

6. Sekretaris Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat IAINAntasari tahun 1980 sd. 1982

7. Sekretaris Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAINAntasari, tahun 1980 sd.1982

8. Ketua Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAINAntasari, tahun 1984 sd.1986

9. Pembantu Rektor I Sekolah Tinggi Ilmu Alquran (STIQ)Al Muddakir, tahun 1984 sd. 1986

10.Pembantu Rektor I IAIN Antasari periode I, tahun 1993sd. 1997

11.Pembantu Rektor I IAIN Antasari periode II, tahun 1997sd. 1999

12.Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama KalimantanSelatan, tahun 1999 sd. 2001

13.Rektor IAIN Antasari 2001 s/d 2009 (dua periode).

14. Ketua merangkap anggota Dewan Pengawas Syariah BPDKalimantan Selatan, 2004 s/d sekarang

Daftar Riwayat Hidup

Page 326: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

316

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Riwayat Organisasi1. Ketua Umum Senat mahasiswa Fakultas Tarbiyah Cabang

Barabai, 1971-1972

2. Ketua Umum HMI Cabang Barabai, 1972-1973

3. Sekjen Dewan Mahasiswa IAIN Antasari, 1975

4. Wakil Sekretaris DPD KNPI Dati I Kalimantan Selatan,1979-1981

5. Sekjen & Wakil Ketua DPD Ampi Dati I KalimantanSelatan, 1980-1983 dan 1983-1985

6. Biro Organisasi dan Kemasyarakatan MDI Dati IKalimantan Selatan, 1987-1989

7. Anggota Devisi dan anggota Dewan Fakar ICMI OrwilKalimantan Selatan, 1991-1996 dan 1996 - 2001

8. Asesor BAN PT, 2004 sd sekarang.

9. Wakil Ketua Wilayah Alwashliyah Kalimantan Selatan,2000 sd 2008.

10. Ketua Wilayah Alwashliyah Kalimantan Selatan, 2008 sdsekarang.

11. Anggota Dewan Pertimbangan KAHMI KalimantanSelatan, 2009 sd sekarang

12. Ketua Dewan Penasehat MUI Provinsi Kalmantan Selatan,2012 sd sekarang.

Page 327: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

317

Karya Tulis/Penelitian, an:1. Peranan Perguruan Islam dalam Perkembangan Pendidikan Islam

di Hulu Sungai Tengah, Risalah Sarjana Muda, tahun 1974

2. Studi Kepemimpinan Demokratis pada Sekolah Menengah PertamaIslam Kotamadya Banjarmasin, Skripsi S1, tahun 1978.

3. Beberapa Aspek Kesadaran Politik Masyarakat (Studi Kasus diGampong Paya Meulegou Kecamatan Peurelak Kabupaten AcehTimur), laporan hasil penelitian, 1983

4. Gagasan Tentang Pendidikan di Kalangan Orang Banjar danPenerapannya pada Tiga Lembaga Pendidikan Swasta Agama,laporan hasil penelitian, 1986

5. Islam dan Pendidikan: Konsep Dasar tentang Antar HubunganKeluarga dan Pendidikan, Tesis S2 pada Fakultas PascasarjanaIAIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, 1989.

6. Wawasan Teknologik dan Operasionalisasinya dalamPembaharuan Pendidikan di Indonesia, Jurnal Khazanah no 40tahun 1990

7. Pola Global Pendidikan dan Konseptualisasi Pendidikan Islam,Jurnal Khazanah No. 42 tahun 1991

8. Sains dan Agama: Suatu Pendekatan Ilmiah, Jurnal Khazanah,No. 46 Tahun 1995

9. Dasar-Dasar Filosofis dan Metodologis Pendidikan Islam,makalah Seminar Metodologi Penelitian Pendidikan Islam,IAIN Antasari, 1997

10. Nilai Ilahiah di Kalangan Remaja Pelajar Studi pada JalurPersekolahan di Kalimantan Selatan, Disertasi, ProgramPascasarjana IAIN Sunan Kalijaga, tahun 1999,

11. Dan puluhan makalah seminar lainnya

Daftar Riwayat Hidup

Page 328: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

318

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

Buku-Buku1. Antologi Pendidikan Islam dan Dakwah: Pemikiran Teoritis

Praktis dan Kontemporer, buku, UII Press, Yogyakarta, 2003

2. Nilai-Nilai Ilahiah Remaja Pelajar: Telaah Phenomenologik danStrategi Pendidikannya, buku, UII Press, Yogyakarta, 2004.

3. Pendidikan Keluarga dalam Islam, buku, CV. Bina Usaha,Yogyakarta, 1990

4. Reinventing Pendidikan Islam (Menggagas Kembali PendidikanIslam Yang Lebih Baik), buku Antasari Press, Banjarmasin,2010.

5. Pendidikan Keluarga Dalam Islam dan Gagasan Implementasi(buku), Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari, 2010.

6. Strategi Soft Dimension dalam Kepemimpinan Perguruan Tinggi,(buku), IAIN Antasari Prss, 2012.

Forum Seminar, Diskusi dan Pelatihan1. Seminar Agama dan Pembangunan Daerah di Kalimantan

Selatan, panitia/peserta, dilaksanakan oleh IAIN Antasari,Banjarmasin, 1982.

2. Seminar Hasil Penelitian PLPIIS, pemakalah, dilaksanakanoleh Leknas LIPI, Jakarta, 1983.

3. Seminar Profil Islam di Kalimantan Selatan, pemakalah,IAIN Antasari, Banjarmasin, 1987.

4. Seminar Nasional Pengembangan Industri Pariwisata In-donesia, moderator, Taman Pelajar Aceh Yogyakarta,Yogyakarta 1990.

Page 329: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

319

5. Seminar pembangunan Kalimantan, panelis, SuaraPembaharuan, Banjarmasin Post dan Bank Danamon nBanjarmasin, 1991.

6. Seminar Regional Pendidikan Islam dalam Proyeksi PJPTII, pemakalah, Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah,Banjarmasin, 1993.

7. Seminar Internasional Agama, Kemasyarakatan danModernisasi, Ketua SC, IAIN Antasari, 1994.

8. Seminar Nasional Substansi Pendidikan Islam, Ketua SCdan Pemakalah, Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari,Banjarmasin, 1995.

9. Seminar Metodologi Penelitian Hukum - Kesyariahan,Kordinator/peserta, IAIN Antasari, Banjarmasin, 1997.

10. Pembicara/pemakalah dalam berbagai Seminar, antaralain:

a. Semiloka Metodologi Penelitian Pendidikan Islam,pemakalah, Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari,Banjarmasin

b. Pengembangan Profesionalitas Guru Dan KompetensiPengawas

c. Keynote speech pada Seminar Islam Di Borneo(Agama,Budaya, Dan Pendidikan), di Kuching Serawak.

d. Budaya Ilmiah Dan Pengembangan Nilai Religi

e. Konsep Leadership Kepala Madrasah Menurut Al-Quran Suatu Tinjauan Manajemen Otonomi Pendidikan

f. Optimalisasi Peran DMI Dalam Memberdayakan Umat

g. Pendidikan Islam Menjawab Tantangan Zaman

Daftar Riwayat Hidup

Page 330: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

320

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam

h. Membangun Perikanan Yang Bernuansa Islam

i. Kompetensi Lulusan PTAI: Keunggulan Dan Kelemahan

j. Analisis Kebijakan & Reviu Sektor Pendidikan

k. Refleksi Tentang Epistemologi Membangun IlmuHukum Islam

l. Pendidikan Holistik: Membangun Sdm YangBerkelanjutan

m.Manusia Dalam Perspektif Islam

n. Analisis Kebijakan Penjaminan Mutu Akademik IAINAntasari

o. Ekonomi Dan Islam: Pengantar Diskusi Panel STAIDarul Ulum Kotabaru

p. Tauhid Sebagai Fokus Sentral Pembelajaran PAI

q. Relevansi Dan Kontinuitas Pendidikan Agama Islam DiSekolah Dan Perguruan Tinggi Umum

r. Tanggung Jawab Profesionalisme Guru DalamPengembangan Akhlak Anak.

s. Peran Spiritualitas (Agama) Dalam PenyelenggaraanKepemimpinan

t. Permasalahan Pengarustamaan Gender Dalam BidangIptek

u. Mewujudkan Masyarakat Kalimantan Selatan YangBersyariah

v. Kemerdekaan Dan Umat Islam Saat Ini

w. Dan lain-lain.

Page 331: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

321

Lain-lainMengikuti Program Tenaga Kerja Sukarela (TKS BUTSI)

di pedesaan daerah Kalimantan Tengah tahun 1975 sd. 1977,memperoleh Piagam Penghargaan dari Menteri Tenaga Kerja

Transmigrasi dan Koperasi RI

Daftar Riwayat Hidup

Page 332: Dasar Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Rom - core.ac.uk · PDF fileDasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam Bab VIII PRINSIP-PRINSIP PENDIDIKAN ISLAM..... 285 A ... kelemahan umat

322

Dasar, Asas dan Prinsip Pendidikan Islam