consistent growth - s3-ap-southeast-1.amazonaws.com · berdasarkan keputusan rapat umum pemegang...

274
Laporan Tahunan - Annual Report 2017 PT RED PLANET INDONESIA Tbk CONSISTENT GROWTH THROUGH THE EXCELLENT SERVICE

Upload: vodien

Post on 14-Jun-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Laporan Tahunan - Annual Report

2017PT RED PLANET INDONESIA Tbk

CONSISTENT GROWTH THROUGH THE EXCELLENT SERVICE

Consistent Growth Through The Excellent ServicePertumbuhan Konsisten Melalui Layanan Berkualitas Terbaik

Keberhasilan di industri perhotelan sangat ditentukan oleh kualitas layanan. Sebagai Entitas Anak Red Planet Hotels Limited, PT Red Planet Indonesia Tbk berkomitmen untuk secara berkelanjutan meningkatkan layanan dan penawarannya sesuai dengan standar internasional perusahaan induk kami. Karena itulah, sepanjang tahun 2017, kami telah menjalankan berbagai upaya, seperti mem-perbaharui sistem teknologi informasi, meningkatkan marketing secara online di sosial media, dan renovasi lobby di Red Planet Pasar Baru demi memastikan kepuasan dan loyalitas pelanggan, serta mendapatkan pelanggan baru.

Upaya-upaya tersebut telah meminimalkan penurunan pendapatan per kamar hotel sebesar 2,5% dari Rp157.207,- di tahun 2016 menjadi Rp153.364,- di tahun 2017, di tengah sedikit penurunan pada penjualan kamar dan tingkat hunian. Selain itu, strategi efisiensi beban dan pelunasan utang bank yang dilaksanakan di sepanjang tahun 2017 telah meningkatkan kinerja keuangan Perseroan.

Pencapaian-pencapaian tersebut merefleksikan pertumbuhan konsisten kami hingga saat ini. Mel-alui penyediaan layanan berkualitas terbaik, Perseroan berkomitmen mempertahankan pertumbu-han dalam upaya menjadi perusahaan hotel ekonomis terbesar di Indonesia, yang memungkinkan para Pemegang Saham mendapatkan keuntungan dari pesatnya pertumbuhan industri wisata dan penigkatan jumlah masyarakat kelas menengah pada tahun-tahun yang akan datang.

Success in the hotel industry is largely determined by the quality of its services. As a subsidiary of Red Planet Hotels Limited, PT Red Planet Indonesia Tbk is committed to continuously improve its services and offerings, in accordance with the international standard of our parent company. Hence, throughout 2017, we have carried out various efforts, such as renewing information technology system, improving online marketing in social media, and renovating the lobby of Red Planet Pasar Baru, to ensure the satisfaction and loyalty of clients and to acquire new clients.

Such efforts have minimised the decrease income by 2.5%, from Rp157,207 in 2016 to become Rp153,364 in 2017, amidst the small decline in the room sales and occupation rates. In addition, the strategy of cost efficiency and bank loans repayment, implemented throughout 2017, has improved the Company’s financial performance.

These achievements reflect our consistent growth up to today. Through providing the best quality of services, the Company is committed to maintaining its growth into the largest budget hotel Company in Indonesia, allowing Shareholders to benefit from the rapid growth of the tourism industry and the increase of the middle class society, in the years to come.

Sanggahan dan Batasan Tanggung JawabRebuttal and Limitation of Responsibility

Laporan Tahunan 2017 PT Red Planet Indonesia Tbk (yang selanjutnya disebut “Perseroan”) ini disusun untuk memenuhi ketentuan pelaporan hasil kinerja Perseroan pada periode 1 Januari 2017 sampai dengan 31 Desember 2017 kepada regulator. Laporan Tahunan ini antara lain disusun berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 29/POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik dengan muatan konten sesuai Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 30/SEOJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik.

Laporan Tahunan ini memuat pernyataan kondisi keuangan, hasil operasi, strategi, kebijakan, rencana dan proyeksi, serta tujuan Perseroan. Pernyataan-pernyataan tersebut memiliki prospek risiko, ketidakpastian, serta dapat mengakibatkan perkembangan aktual secara material berbeda dari yang dilaporkan.

Pernyataan-pernyataan prospektif dalam Laporan Tahunan ini dibuat berdasarkan berbagai asumsi mengenai kondisi terkini dan kondisi mendatang Perseroan serta lingkungan bisnis yang terkait. Oleh karena itu, Perseroan tidak menjamin bahwa pernyataan atau informasi tersebut menjadi dasar utama dalam pengambilan keputusan ataupun akan membawa hasil tertentu sesuai harapan.

This 2017 Annual Report of Red Planet Indonesia Tbk (hereinafter referred to as “Company”) is prepared to meet the provision of reporting the Company performance results for the period of 1 January 2017 – 31 December 2017 to the regulator. This Annual Report, among others, is prepared based on OJK regulation No. 29/POJK.04/2016, concerning Annual Report of Issuers or Public Companies with content in accordance with OJK Circular Letter No. 30/SEOJK.04/2016 concerning the Form and Content of Annual Report of Issuers or Public Companies.

This Annual Report contains statements on financial conditions, operation results, strategies, policies, plans and projections, as well as goals of the Company. Those statements have prospects of risks, uncertainties, and may result in actual development materially different from reported.

Statements of prospective in this Annual Report are made based on various assumptions concerning the current condition and future condition of Company and the related business environment. Therefore, the Company cannot guarantee that the statements or information become the main basis in the decision making or will bring certain result as expected.

KILAS KINERJAA Glimpse of Performance

Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

Uraian 2017 2016 2015* 2014* 2013 Description

Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Position

Jumlah aset 485,983,039 628,196,929 524,726,818 554,971,135 30,772,662 Total Assets

Aset lancar 61,849,941 174,589,332 43,203,749 47,964,100 11,383,324 Current Assets

Aset tidak lancar 424,133,098 453,607,597 481,523,069 507,007,035 19,389,338 Non-current Assets

Jumlah liabilitas 53,459,760 368,190,209 361,013,159 310,806,724 6,951,099 Total Liabilities

Liabilitas jangka pendek 30,881,186 338,857,422 207,665,862 132,495,867 4,640,915 Current Liabilities

Liabilitas jangka panjang 22,578,575 29,332,787 153,347,297 178,310,857 2,310,184 Non-current Liabilities

Jumlah ekuitas 432,523,279 260,006,720 163,713,660 244,164,411 23,821,563 Total Equity

Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian Consolidated Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Pendapatan 68,363,165 71,841,946 66,487,929 52,967,059 36,988,418 Revenues

Beban langsung (37,964,753) (38,181,636) (36,613,421) (27,432,830) (14,452,105) Direct Costs

Laba kotor 30,398,413 33,660,310 29,874,509 25,534,229 22,536,313 Gross Profit

Beban usaha (64,197,868) (67,939,219) (80,827,512) (48,396,670) (21,424,835) Operating Expenses

Laba (rugi) operasi (33,799,455) (34,278,910) (50,953,004) (22,862,441) 1,111,479 Profit (Loss) from Operation

Pendapatan (beban) lain-lain 584,780 (19,089,118) (29,595,773) (14,125,438) 228,829 Other Income (Expense)

Laba (rugi) sebelum pajak (33,214,675) (53,368,028) (80,548,776) (36,987,879) 1,340,307 Profit (Loss) Before Tax

Manfaat (beban) pajak (96,476) 46,690 89,644 356,871 (484,850) Tax Benefit (Expense)

Laba (rugi) bersih tahun berjalan (33,311,151) (53,321,338) (80,459,132) (36,631,008) 855,457 Net Profit (Loss) for the Year

Pemilik entitas induk (33,309,282) (53,317,215) (80,450,309) (36,623,521) 855,457 Owners of the Parent

Kepentingan non-pengendali (1,870) (4,122) (8,823) (7,487) - Non-controlling interest

Pendapatan komprehensif lain (12,194) (217,376) (17,269) 791,596 - Other Comprehensive Income

Jumlah laba (rugi) komprehensif periode berjalan (33,323,346) (53,538,713) (80,476,401) (35,839,412) 855,457 Total Comprehensive Profit

(Loss) for the Period

Pemilik entitas induk (33,321,475) (53,534,595) (80,467,577) (35,832,084) 855,457 Owners of the Parent

Kepentingan non-pengendali (1,871) (4,118) (8,824) (7,328) - Non-controlling interest

Laba (rugi) bersih per saham (rupiah penuh)

Earnings Per Share (in full rupiah amount)

Dasar (4.17) (39.38) (59.46) (42.66) 10.43 Basic

Dilusian (4.15) (39.15) (58.94) (42.15) - Diluted

Arus Kas Konsolidasian Consolidated Cash Flows

Arus kas dari (untuk) aktivitas operasi (6,160,794) (31,824,420) (50,131,422) (21,023,182) 5,850,336 Cash Flows From (For)

Operating Activities

Arus kas dari (untuk) aktivitas investasi 109,777,065 (149,695,049) 722,839 (643,258,357) (3,514,134) Cash Flows From (For)

Investing Activities

Arus kas dari (untuk) aktivitas pendanaan (102,107,106) 178,920,140 49,084,391 671,461,505 181,393 Cash Flows From (For)

Financing Activities

Rasio Keuangan (%) Financial Ratio (%)

Rasio laba (rugi) terhadap jumlah aset (6.86) (8.52) (15.34) (6.46) 2.78 Return on Assets (RoA)

Rasio laba (rugi) terhadap ekuitas (7.70) (20.59) (49.16) (14.68) 3.59 Return on Equity (RoE)

Rasio laba (rugi) terhadap pendapatan (48.74) (74.52) (121.04) (67.66) 2.31 Profit Margin

Rasio lancar 200.28 51.52 20.80 36.20 245.28 Current Ratio

Rasio liabilitas terhadap ekuitas 12.36 141.61 220.51 127.29 29.18 Liabilities to Equity

Rasio liabilitas terhadap jumlah aset 11.00 58.61 68.80 56.00 22.59 Liabilities to Assets

*angka disajikan kembali / Restated

(disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain/are presented in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.2

AsetAssets

2016

628.196.929

2017

485.983.099524.726.818

2015

554.971.135

2014

30.772.663

2013

dalam ribuan rupiah / in thousand rupiah

LiabilitasLiabilities

2016

368.190.209

2017

53.459.760

361.013.159

2015

310.806.724

2014

6.951.099

2013

dalam ribuan rupiah / in thousand rupiah

EkuitasEquity

2016

260.006.720

2017

432.523.279

163.713.660

2015

244.164.411

2014

23.821.563

2013

dalam ribuan rupiah / in thousand rupiah

PendapatanRevenues

2016

71.841.946

2017

68.363.16566.487.0929

2015

52.967.059

2014

36.988.418

2013

dalam ribuan rupiah / in thousand rupiah

Rasio LancarCurrent Ratio

2016

51,52

2017

200,28

20,80

2015

36,20

2014

245,28

2013

dalam % / in%

Rasio Liabilitas Terhadap EkuitasLiabilities to Equity

2016

141,61

2017

12,36

220,51

2015

127,29

2014

29,18

2013

dalam % / in%

PT Red Planet Indonesia Tbk. 3

Kinerja 2017 2017 Performance

UraianDescription

Harga Saham Share Price (Rupiah) Volume

Transaksi (Lembar Saham)

Transaction Volume (Shares)

Jumlah Saham Beredar

(Lembar Saham)No. of Shares Outstanding

(Shares)

Kapitalisasi Pasar Market Capitalization

(Rupiah)TertinggiHighest

TerendahLowest

PenutupanClosing

2017

Quartal I** 950 55 57 239,977,200 10,351,231,636 590,020,203,252

Quartal II 63 50 50 154,997,900 10,351,231,636 517,561,581,800

Quartal III 51 50 50 12,638,300 10,351,231,636 517,561,581,800

Quartal IV 51 50 50 5,995,500 10,351,231,636 517,561,581,800

2016

Quartal I 995 755 770 58,900 1,353,092,800 1,041,881,456,000

Quartal II 770 700 740 475,100 1,353,092,800 1,001,288,672,000

Quartal III 920 685 700 2,245,500 1,353,092,800 947,164,960,000

Quartal IV 770 610 735 1,486,000 1,362,761,027 1,001,629,354,845

Keterangan/Notes:*Pada tanggal 19 September 1995, Perseroan mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Surabaya. Namun, sejak tanggal 28 November 2007, seluruh saham Perseroan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.*On 19 September 1995, Company has recorded initial shares in Surabaya Stock Exchange. However, since 28 November 2007, all Company shares are recorded in Indonesia Stock Exchange.**Pada tanggal 25 Januari 2017, Perseroan mulai memperdagangkan saham dengan nilai nominal baru, yaitu Rp100,- per saham dari semula Rp500,- per saham.**On 25 January 2017, Company started trading its shares with a new par value, namely Rp100 per share from initially Rp500 per share.

Ikhtisar SahamStock Highlights

Ikhtisar OperasionalOperational Highlights

Hotel Jumlah KamarNumber of Rooms

Jumlah Kamar Tersedia per Malam

Number of Rooms Available per Night

Jumlah Kamar Terjual per Malam

Number of Rooms Sold per Night

Jakarta 162 55,942 43,659

Bekasi 157 56,139 41,459

Solo 153 54,959 37,382

Surabaya 156 55,682 39,308

Palembang 147 52,115 44,363

Pekanbaru 139 47,991 30,666

Makassar 144 44,763 24,064

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.4

160.000.000 900

800

700

600

500

400

300

200

100

140.000.000

120.000.000

100.000.000

80.000.000

60.000.000

40.000.000

20.000.000

Janu

ari

Janu

ary

Janu

ari

Janu

ary

Febr

uari

Febr

uary

Febr

uari

Febr

uary

Mar

etM

arch

Mar

etM

arch

Apri

lAp

ril

Apri

lAp

ril

Mei

May Mei

May

Juni

June Juni

JuneJu

liJu

ly Juli

July

Agus

tus

Augu

st

Agus

tus

Augu

st

Sept

embe

rSe

ptem

ber

Sept

embe

rSe

ptem

ber

Okt

ober

Oct

ober

Okt

ober

Oct

ober

Nov

embe

rN

ovem

ber

Nov

embe

rN

ovem

ber

Des

embe

rD

ecem

ber

Des

embe

rD

ecem

ber

Volume Perdagangan 2016Harga Penutupan 2017

Volume Perdagangan Trading Volume

Harga Saham Share Price (Rp)

Aksi Korporasi

Pemecahan Nilai Nominal SahamBerdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Red Planet Indonesia Tbk tanggal 14 Desember 2016, telah dilakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1 : 5, yang disertai perubahan ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan terkait dengan pemecahan nilai nominal saham. Perubahan tersebut sebagai berikut:1. Nilai nominal saham semula sebesar Rp500,- per saham

menjadi sebesar Rp100,- per saham;2. Jumlah seluruh saham Perseroan semula 2.782.000.000

(dua miliar tujuh ratus delapan puluh dua juta) saham menjadi 13.910.000.000 (tiga belas miliar sembilan ratus seputuh juta) saham;

3. Jumlah saham yang ditempatkan dan disetor semula 1.362.761.027 (satu miliar tiga ratus enam puluh dua juta tujuh ratus enam puluh satu ribu dua puluh tujuh) saham menjadi 6.813.805.135 (enam miliar delapan ratus tiga belas juta delapan ratus lima ribu seratus tiga puluh lima) saham.

Perdagangan saham di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi dengan nilai nominal lama telah berakhir pada tanggal 24 Januari 2017 dan perdagangan saham dengan nilai nominal baru dimulai pada tanggal 25 Januari 2017. Adapun awal perdagangan saham di Pasar Tunai dengan nilai nominal baru telah dilakukan sejak tanggal 30 Januari 2017.

Corporate Action

Stock SplitThe Resolution of Extraordinary General Meeting of Shareholders of PT Red Planet Indonesia Tbk, dated 14 December 2016, determined a stock split with a ratio 1 : 5, followed by a change in provisions in the Company’s Articles of Association related to the stock split.

These changes are as follows: 1. The par value of shares from the initial of Rp500 per

share became Rp100 per share;2. The total number of shares of Company from

2,782,000,000 (two billion seven hundred eighty-two million) shares became 13,910,000,000 (Thirteen Billion Nine Hundred and Ten Million) shares;

3. The number of shares issued and fully paid-up from 1,362,761,027 (one billion three hundred and sixty-two million seven hundred sixty-one thousand and twenty-seven) shares became 6,813,805,135 (Six Billion Eight Hundred Thirteen Million Eight Hundred and Five Thousand One Hundred Thirty-Five) shares.

Trading with the old par value in the Regular Market and Negotiation Market ended on 24 January 2017, and trading with the new par value commenced on 25 January 2017. Further, initial trading in the Cash Market with the new par value started on 30 January 2017.

PT Red Planet Indonesia Tbk. 5

Kinerja 2017 2017 Performance

Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih DahuluPada tanggal 6 Februari 2017, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II (PUT II) dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 4.089.330.201 saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp100,- per saham pada harga pelaksanaan Rp100,- per saham. Penerbitan HMETD dilakukan dengan rasio 3 : 5, dimana setiap pemegang 5 saham lama yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 17 Februari 2017 pukul 16.00 WIB berhak atas 3 HMETD. Setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 saham baru pada harga pelaksanaan HMTED Rp100,- per lembar saham.

Pembeli siaga pada PUT II Perseroan adalah Red Planet Holdings (Indonesia) Limited, yang merupakan perusahaan berbadan hukum di Hong Kong yang didirikan berdasarkan Certified of Incorporation No. 1474750 tanggal 30 Juni 2010. Perusahaan tersebut bergerak dalam bidang investasi dana dan merupakan Pemegang Saham Pengendali Perseroan.

Masa PUT II adalah antara tanggal 21 – 27 Februari 2017. Berdasarkan Akta No. 68 tanggal 13 Maret 2017 dari Ardi Kristiar, SH, MBA, notaris di Jakarta, dana yang diperoleh dari PUT II (termasuk uang muka setoran modal) adalah sebesar Rp353.742.650.100.

Perseroan mempertanggungjawabkan realisasi penggunaan dana hasil PUT II ini dalam setiap RUPS tahunan dan melaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan secara berkala (setiap 6 bulan) sampai dengan seluruh dana hasil PUT II telah direalisasikan sesuai dengan ketentuan No. 30/POJK.04/2015 tanggal 22 Desember 2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum. Adapun hasil dan realisasi penggunaan dana hasil PUT II telah disampaikan dalam uraian Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum dan Konversi Efek dalam Laporan Tahunan ini.

Penghentian Perdagangan Saham SementaraPada tanggal 10 Maret 2017, perdagangan saham di Perseroan dihentikan sementara untuk jangka waktu 1 (satu) hari. Hal ini disebabkan terjadinya penurunan harga kumulatif yang signifikan pada saham Perseroan. Pada tanggal 13 Maret 2017, perdagangan saham Perseroan telah dibuka kembali untuk umum. Penghentian perdagangan sementara tersebut tidak menimbulkan dampak material ataupun sanksi dari regulator kepada Perseroan.

Selain informasi tersebut di atas, Perseroan tidak melakukan aksi korporasi lainnya (seperti penggabungan saham, ataupun pembagian dividen saham dan saham bonus).

Capital Increase With Pre-Emptive Rights

On 6 February 2017, the Company obtained an effective statement from OJK to conduct a Limited Public Offering II (PUT II) for the issuance of Pre-emptive Rights (HMETD) by offering as many as 4,089,330,201 common stock on behalf (registered stock) with a par value of Rp100 per share at the exercise price of Rp100 per share. The issuance of HMETD was done with ratio a of 3 to 5, where every holder of 5 old shares listed in the Company Shareholders List on 17 February 2017 at 4:00 pm was entitled to 3 HMETD. Every 1 HMETD gave the right to its holder to purchase 1 new share on the HMTED exercise price of Rp100 per share.

Standby buyer on Company PUT II is Red Planet Holdings (Indonesia) Limited, which is a company incorporated under the laws of Hong Kong, based on the Certified of Incorporation No. 1474750 dated 30 June 2010. This Company engages in the fund investment sector and is the Controlling Shareholder of the Company.

PUT II period was between 21 – 27 February 2017. Based on Deed No. 68 dated 13 March 2017 from Ardi Kristiar, SH, MBA, notary in Jakarta, the proceeds acquired from PUT II (including advances of paid-up capital) was Rp353,742,650,100.

The Company is obliged to account for the realisation of PUT II proceeds in every annual general shareholders meeting and to submit the report periodically (every 6 months) to OJK until all funds from PUT II have been realised, in accordance with OJK provision No. 30/POJK.04/2015 dated 22 December 2015 on Realisation Report of Public Offering Proceeds. The proceeds and its realisation have been conveyed under the Realisation of Public Offerring Proceeds and Stock Conversion in this Annual Report.

Share Trading SuspensionOn 10 March 2017, share trading in the Company was suspended for 1 (one) day. This was due to the significant decline of the cumulative price on Company shares. On 13 March 2017, the Company share trading was reopened for public. The suspension of trading did not cause a significant impact or a sanction from the regulator to the Company.

Other than the above information, the Company did not conduct other corporate action (such as merger of shares or distribution of share dividends and bonuses).

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.6

Peristiwa PentingSignificant Events

25 JANUARI 2017 / 25 JANUARy 2017

30 JANUARI 2017 / 30 JANUARy 2017

Perdagangan saham di pasar reguler dan pasar negosiasi dengan nilai nominal baru.

Shares trading in regular market and negotiation market with the new par value.

Perdagangan saham di pasar tunai dengan nilai nominal baru.

Shares trading in cash market with the new par value.

21– 27 FEBRUARI 2017 / 21-27 FEBRUARy 2017 28 APRIL 2017 / 28 APRIL 2017

Periode perdagangan PUT II dengan HMETD di Bursa Efek Indonesia.

PUT II trading period with Pre-emptive Rights in Indonesian Stock Exchange.

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tahun buku 2016.

Annual General Meeting of Shareholders of 2016 fiscal year.

PT Red Planet Indonesia Tbk. 7

Kinerja 2017 2017 Performance

Penghargaan dan SertifikasiAwards and Certifications

SertifikasiCertification

Hotel Pasar Baru, Jakarta

Klasifikasi Bintang / Star Clasification:

Bintang 2 / 2 StarLuas Lantai/

Floor Area (M2):4,501

Lembaga Sertifikasi / Certification Institution: Graha Bina Nayaka

Tanggal Sertifikasi / Certification Date:

30 Januari 2015 / 30 January 2015

Masa Berlaku Sertifikasi / Certification Validity Period:

31 Januari 2018* / 31 January 2018 *

Hotel Bekasi Klasifikasi Bintang / Star Clasification:

Bintang 2 / 2 StarLuas Lantai/

Floor Area (M2):4,153

Lembaga Sertifikasi / Certification Institution: Graha Bina Nayaka

Tanggal Sertifikasi / Certification Date:

3 Juni 2015 / 3 June 2015

Masa Berlaku Sertifikasi / Certification Validity Period:

3 Juni 2018 / 3 June 2018

Hotel Solo Klasifikasi Bintang / Star Clasification:

Bintang 2 / 2 StarLuas Lantai/

Floor Area (M2):4,007

Lembaga Sertifikasi / Certification Institution: Graha Bina Nayaka

Tanggal Sertifikasi / Certification Date:

26 Agustus 2015 / 26 August 2015

Masa Berlaku Sertifikasi / Certification Validity Period:

27 Agustus 2018 / 27 August 2018

Red Planet SurabayaTraveloka Award 2017

Exceptional Guest ExperiencePeriode/Period :

Maret/March 2017

Red Planet SoloTraveloka Award 2017

Certified Hotel PartnerPeriode/Period :

Januari/January 2017

Red Planet SoloTripAdvisor Award 2017Certificate of Excellent

Periode/Period : Juni/June 2017

PenghargaanAwards

* dalam proses pembaharuan in the process of renewal

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.8

Hotel Surabaya Klasifikasi Bintang / Star Clasification:

Bintang 2 / 2 StarLuas Lantai/

Floor Area (M2):4,337

Lembaga Sertifikasi / Certification Institution: Graha Bina Nayaka

Tanggal Sertifikasi / Certification Date:

21 September 2015 / 21 September 2015

Masa Berlaku Sertifikasi / Certification Validity Period:

22 September 2018 / 22 September 2018

Hotel Palembang Klasifikasi Bintang / Star Clasification:

Bintang 2 / 2 StarLuas Lantai/

Floor Area (M2):4,361

Lembaga Sertifikasi / Certification Institution: Graha Bina Nayaka

Tanggal Sertifikasi / Certification Date: 4 Januari 2016 / 4 January 2016

Masa Berlaku Sertifikasi / Certification Validity Period:

5 Januari 2019 / 5 January 2019

Hotel Pekanbaru Klasifikasi Bintang / Star Clasification:

Bintang 2 / 2 StarLuas Lantai/

Floor Area (M2):3,931

Lembaga Sertifikasi / Certification Institution: Graha Bina Nayaka

Tanggal Sertifikasi / Certification Date: 4 Januari 2016 / 4 January 2016

Masa Berlaku Sertifikasi / Certification Validity Period:

5 Januari 2019 / 5 January 2019

Hotel Makassar Klasifikasi Bintang / Star Clasification:

Bintang 2 / 2 StarLuas Lantai/

Floor Area (M2):4,363

Lembaga Sertifikasi / Certification Institution: Graha Bina Nayaka

Tanggal Sertifikasi / Certification Date:

26 November 2015 / 26 November 2015

Masa Berlaku Sertifikasi / Certification Validity Period:

27 November 2018 / 27 November 2018

Red Planet SoloTicket.com Award 2017

Platinum PartnerPeriode/Period :

Maret/March 2017

Red Planet SoloTraveloka Award 2017

Best Guest Experience In Exceptional

Periode/Period : Agustus/August 2017

Red Planet BekasiTripAdvisor Award 2017Certificate of Excellent

Red Planet SurabayaTripAdvisor Award 2017Certificate of Excellent

Periode/Period : Juni/June 2017

Red Planet BekasiTraveloka Award 2017

Best Guest Experience In Cleanliness

PT Red Planet Indonesia Tbk. 9

Kinerja 2017 2017 Performance

DaftarIsiTable of Contents

01 Kilas KinerjaA Glimpse of Performance

Tema & PenjelasanTheme & Explanation

Sanggahan & Batasan Tanggung JawabRebuttal and Limitation of Responsibilities

02Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

04Ikhtisar OperasionalOperational Highlights

04Ikhtisar SahamStock Highlights

16 Laporan Dewan Komisaris | Board of Commissioners Report

20 Laporan Direksi | Board of Directors Report

07Peristiwa PentingSignificant Events

08Penghargaan dan SertifikasiAwards and Certifications

Daftar IsiTable of Contents

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

KILAS KINERJAA Glimpse of Performance

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.10

02 Laporan ManajemenManagement Report

03 Tanggung Jawab Laporan TahunanAccountability Statement of Annual Report

04 Profil PerusahaanCompany Profile

Tanggung Jawab Laporan TahunanAccountability Statement of Annual Report

28 Identitas PerusahaanCompany Identity

30 Jejak LangkahMilestones

32 Riwayat Singkat PerusahaanCompany in Brief

34 Visi, Misi dan Nilai Pokok Perusahaan Vision, Mission and Corporate Values

36 Bidang UsahaBusiness Sector

36 Produk dan JasaProducts and Services

38 Struktur OrganisasiOrganizational Structure

40 Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners Profile

44 Profil DireksiBoard of Directors Profile

52 Profil Pejabat EksekutifExecutive Officer Profile

55 Profil Komite AuditAudit Committee Profile

58 Profil Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary Profile

59 Profil Kepala Internal AuditHead of Internal Audit Profile

60 Jumlah SDMNumber of HR

62 Struktur KorporasiCorporate Structure

63 Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, dan Perusahaan Ventura Subsidiaries, Associate Company, and Venture Companies

63 Lembaga Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Institutions

64 Akses InformasiAccess to Information

65 Informasi pada Website PerusahaanInformation on Company Website

66 Alamat Perusahaan dan Entitas AnakCompany and Subsidiaries Addresses

PROFIL PERUSAHAANCompany Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk. 11

Kinerja 2017 2017 Performance

70 Kronologi Pencatatan Saham | Chronology of Stock Listing

71 Komposisi Pemegang Saham |Shareholders Composition

72 Pemegang Saham Utama dan Pengendali | Major and Controlling Shareholders

73Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen | Employee/Management Stock Ownership Programme

74Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum dan Konversi Efek | Realisation of Allocation of Public offering Proceeds and Stock Conversion

75 Kebijakan dan Pembagian Dividen | Policy and Distribution of Dividends

75 Kronologi Pencatatan Efek Lainnya | Other Stock Listing Chronology

78 Sumber Daya Manusia | Human Resources

90 Tinjauan Ekonomi | Economic Review

92 Tinjauan Industri | Industry Review

94 Tinjauan OperasionalOperational Review

97 Aspek Pemasaran Marketing Aspect

100 Tinjauan Keuangan Financial Review

100

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian |Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

102Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian |Consolidated Statements of Financial Position

104Laporan Arus Kas Konsolidasian | Consolidated Statement of Cash Flows

105 Rasio Profitabilitas | Profitability Ratios

105 Kemampuan Membayar Utang | Ability to Pay Debts

106 Kolektibilitas Piutang | Collectibility of Receivables

106 Struktur Modal | Capital Structure

106 Investasi Barang Modal Investment in Capital Goods

106Ikatan Material Terkait Investasi Barang Modal | Material Commitments Related to Capital Goods Investment

106

Informasi Material Terkait Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/ Peleburan Usaha, Akuisisi, Restrukturisasi Utang/Modal | Significant Information Related to Investment, Expansion, Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring

106

Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi | Material Transactions Containing Conflict of Interest or Transactions with Affiliated Parties

107Perbandingan Target dan Realisasi Tahun 2017 Comparison of Target and Realisation 2017

107 Prospek Usaha 2018 | Business Outlook 2018

108 Proyeksi Tahun 2018Projection 2018

108 Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes in Accounting Policy

109

Perubahan Peraturan Perundang-undangan yang Berdampak Signifikan Terhadap Perusahaan | Change of Legislation Which Has Significant Impact to Company

109Informasi Material Setelah Tanggal Laporan Keuangan |Subsequent Material Information

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

ASPEK OPERASIONALOperational Aspect

INFORMASI BAGI PEMODALInformation for Investors

06 Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

05 Aspek OperasionalOperational Aspect

85 Teknologi Informasi | Information Technology

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.12

112Komitmen dan Tujuan Penerapan Tata Kelola Perusahaan | Commitment and Purpose of Corporate Governance Implementation

114 Struktur dan Mekanisme Penerapan GCG | Structure and Mechanism of GCG Implementation

115Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka | Implementation of Guidelines for Public Company Governance

118 Rapat Umum Pemegang Saham | General Meeting of Shareholders

123 Dewan Komisaris | Board of Commissioners

127 Direksi | Board of Directors

131 Komite Audit | Audit Committee

135 Fungsi Nominasi dan Remunerasi | Remuneration and Nomination Function

137 Sekretaris Perusahaan | Corporate Secretary

140 Internal Audit | Internal Audit

145 Sistem Pengendalian Internal | Internal Control System

145 Sistem Manajemen Risiko | Risk Management System

149 Eksternal Audit | External Audit

149 Kode Etik | Code of Ethics

150 Budaya Perusahaan | Corporate Culture

151 Kebijakan Anti Korupsi | Anti Corruption Policy

151 Perkara Penting | Significant Events

151 Sanksi Administratif | Administrative Sanction

152 Whistleblowing System | Whistleblowing System

156 Prinsip dan Komitmen Penerapan CSR | Principle and Commitment of CSR Implementation

157 Tanggung Jawab Terhadap Lingkungan Hidup | Responsibility for the Environment

160Tanggung Jawab Terhadap Sosial Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja | Responsibility to the Social Employment, Occupational Safety and Health

Referensi Kriteria OJKReference of OJK Criteria

Laporan KeuanganFinancial Statements

161Tanggung Jawab Terhadap Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan | Responsibility to the Social and Community Development

163 Tanggung Jawab Terhadap Pelanggan | Responsibility to Client

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAANCorporate Social Responsibility

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

07 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance 08 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Corporate Social Responsibilities

PT Red Planet Indonesia Tbk. 13

Kinerja 2017 2017 Performance

LAPORAN MANAJEMENManagement Report

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners Report

Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan yang terhormat,

Sebagai bagian dari pelaksanaan tugas pengawasan kami, dengan ini kami menyampaikan Laporan Tahunan Dewan Komisaris 2017. Dewan Komisaris pun senantiasa konsisten memantau kinerja Perseroan melalui supervisi terhadap implementasi strategi dan melalui evaluasi kinerja perusahaan secara berkala. Terkait hal ini, Dewan Komisaris menyampaikan saran kepada Direksi melalui evaluasi secara interim terhadap progres perusahaan saat ini dan memberikan masukan untuk peningkatan kinerja melalui rapat gabungan antara Dewan Komisaris dan Direksi setiap 4 bulan sekali, serta melalui pertemuan tidak rutin untuk membahas permasalahan penting.

Dewan Komisaris sangat optimis bahwa Perseroan akan mampu mempertahankan pertumbuhan berkelanjutannya sesuai dengan visi “secara cepat membangun dengan skala besar dan menjadi perusahaan hotel ekonomis terbesar di Indonesia sehingga memungkinkan para pemegang saham mendapatkan keuntungan dari pesatnya pertumbuhan industri wisata dan peningkatan jumlah masyarakat kelas menengah”.

The Board of Commissioners firmly believes the Company will be able to maintain sustainable growth in line with the vision of “to rapidly build scale and become the largest value hotel company in Indonesia allowing shareholders to benefit from the country’s rapidly growing travel industry and expanding middle class”.

Dear Shareholders and Stakeholders,

As part of the implementation of our supervisory duties, we hereby present the Board of Commissioners’ 2017 Annual Report. The Board of Commissioners regularly monitors the Company’s performance through supervision of strategy implementation and through periodic evaluation of corporate performance. In this regard, the Board of Commisioners provides advice, in the form of an interim evaluation of current company progress and inputs for performance improvement, to the Board of Directors, delivered in joint regular meetings between the Board of Commissioners and Board of Directors, every 4 months. Impromptu meetings to discuss urgent matters are held as well.

HapsoroKomisaris UtamaPresident Commissioner

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.16

Kami berharap masukan yang kami berikan, berikut semua pencapaian sepanjang tahun 2017, mampu menjadikan Perseroan lebih tangguh dan responsif terhadap perkembangan industri perhotelan dan dinamika perekonomian di masa depan.

Penilaian Kinerja DireksiDewan Komisaris beranggapan bahwa Direksi telah menjalankan tugasnya dengan sangat memuaskan di tengah pertumbuhan dan perkembangkan industri perhotelan domestik di tahun 2017. Kami juga mengakui bahwa Perseroan berhasil melaksanakan aksi korporasi dan ekspansi usaha pada tahun tersebut.

Dampak yang nyata dan bermanfaat terhadap kinerja Perseroan menunjukkan bahwa Direksi telah menjalankan rencana dan strategi bisnis yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien.

Tak hanya itu, Dewan Komisaris berharap Direksi terus melakukan berbagai langkah strategis dalam menghadapi tantangan persaingan hotel ekonomis yang kian ketat. Ini termasuk meningkatkan pengetahuan manajemen dan karyawan Perseroan sesuai dengan dinamika industri perhotelan, didukung oleh pemahaman yang tajam tentang media sosial. Direksi juga harus lebih jeli melihat potensi pasar serta memperkuat evaluasi terhadap kinerja Perseroan secara menyeluruh termasuk manajemen risiko.

Terakhir, Direksi juga harus terus berkomitmen memberikan hasil terbaik kepada segenap pemangku kepentingan dengan menitikberatkan pada inovasi teknologi, layanan berkualitas, serta pengembangan sumber daya manusia. Ketiga hal tersebut dapat mendukung pertumbuhan Perseroan.

Prospek UsahaDewan Komisaris telah menerima dan meninjau rencana kerja yang disusun Direksi untuk tahun 2018. Kami meyakini Direksi telah menyusun dengan baik langkah untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Hal ini termasuk melakukan inovasi dan pengembangan teknologi dan pemasaran agar mampu bersaing di industri. Langkah-langkah ini memungkinkan peningkatan layanan, penawaran, dan hotel yang telah ada saat ini. Selain itu, Dewan Komisaris percaya bahwa perencanaan dan pelaksanaannya pun dijalankan secara hati-hati serta terfokus guna meraih hasil positif pada tahun-tahun mendatang.

We expect our feedback along with the achievements in 2017 to make the Company more resilient and responsive to the development of the hospitality industry and to the dynamics of the economy in the future.

Assessment on the Board of Directors’ PerformanceThe Board of Commissioners concludes that the Board of Directors had satisfactorily performed its duties amid the growth and the development of the domestic hospitality industry in 2017. We also acknowledge the Company’s successful corporate action and business expansion in the same year.

The tangible and beneficial impacts on the Company’s performance attests to the Board of Directors’ effectiveness and efficiency in carrying out the predetermined business plans and strategies.

In addition, the Board of Commissioners expects the Board of Directors to continue exploring strategic initiatives in order to remain competitive in the increasingly aggressive budget hotel sector. This includes continuously improving the knowledge of the Company’s management and employees with the dynamics of the hospitality industry, supported by a keen understanding of social media. Moreover, the Board of Directors must consistently assess the potential of the market in order to strengthen the overall evaluation of the Company’s performance and risk management.

Lastly, the Board of Directors is expected to remain committed in providing the best results to all stakeholders by focusing on technological innovation, quality services, and human resources development. All of which support the Company’s growth.

Business ProspectThe Board of Commissioners has received and reviewed the work plan prepared by the Board of Directors for 2018. We believe the Board of Directors had made proper preparations to face future challenges. This includes innovations and developments in technology and marketing in order to competetive in the industry. These efforts allow the improvement of existing services, offerings, and hotels. Moreover, the Board of Commissioners trust that the planning was and the execution will be conducted in a careful and focused manner in order to produce positive results in the coming years.

PT Red Planet Indonesia Tbk. 17

Laporan Manajemen Management Report

Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang BaikDewan Komisaris menilai bahwa Direksi telah menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik terkait penerapan pinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Selanjutnya, Direksi rutin berkonsultasi dengan Dewan Komisaris mengenai kebijakan-kebijakan yang memerlukan masukan dan pandangan kami.

Dewan Komisaris belum melihat perlunya pembentukan Komite Nominasi dan Remunerasi pada saat ini. Oleh karena itulah fungsi nominasi dan remunerasi kini dilaksanakan oleh Dewan Komisaris. Bila dibutuhkan, Dewan Komisaris akan membentuk komite tersebut.

Dewan Komisaris juga memantau program dan kegiatan setiap satuan kerja, serta mengevaluasi pencapaian sasaran kinerja pada akhir tahun buku dengan melihat dan mempertimbangkan hasil audit oleh auditor eksternal (KAP) dan pencapaian Key Performance Indicators (KPI) Direksi. Dewan Komisaris dengan ini menyatakan bahwa berbagai upaya yang dilaksanakan Perseroan pada tahun 2017 telah sesuai dengan prinsip-prinsip dasar GCG yaitu transparansi, akuntabilitas, independensi, pertanggungjawaban,serta kewajaran dan kesetaraan.

Perubahan Susunan Dewan KomisarisPada akhir tahun 2017, komposisi Dewan Komisaris mengalami perubahan. Timothy John Hansing yang sebelumnya menjabat sebagai Komisaris kemudian menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Tahunan tanggal 28 April 2017.

PenutupDewan Komisaris sangat optimis bahwa Perseroan akan mampu mempertahankan pertumbuhan berkelanjutannya sesuai dengan visi “secara cepat membangun dengan skala besar dan menjadi perusahaan hotel ekonomis terbesar di Indonesia sehingga memungkinkan para pemegang saham mendapatkan keuntungan dari pesatnya pertumbuhan industri wisata dan peningkatan jumlah masyarakat kelas menengah”. Tak hanya itu, pertumbuhan di tahun-tahun mendatang akan didukung oleh meningkatnya penggunaan media sosial dan inovasi teknologi berkelanjutan, yang merupakan salah satu strategi Perseroan agar dapat melayani permintaan pasar yang terus berkembang dengan lebih baik.

Implementation of Good Corporate GovernanceThe Board of Commissioners acknowledges that the Board of Directors had admirably performed its duties and functions in implementing the principles of good corporate governance. Further, the Board of Directors regularly consulted the Board of Commissioners regarding policies that require our input and opinion.

The Board of Commissioners currently sees no need in establishing the Nomination and Remuneration Committee for the time being. Therefore, the nomination and remuneration functions are currently performed by the Board of Commissioners. If and when the need arises, the Board of Commissioners would establish the aforementioned committee.

The Board of Commissioners also monitored the programs and activities of every work unit, and evaluated the achievement of targets at the end of the year, by reviewing and considering the audit results from the external auditors (KAP) and the Key Performance Indicators (KPI) score of the Board of Directors. The Board of Commissioners hereby declares various efforts carried out by the Company in 2017 were in full compliance with the basic principles of GCG, namely transparency, accountability, responsibility, independence, and fairness and equality.

Changes to Composition of the Board of Commissioners As of the end of 2017, there has been a change in the composition of the Board of Commissioners. Timothy John Hansing, previously Commissioner, later became the Company’s Director based on the decision made during the Annual General Meeting dated 28 April 2017.

ClosingThe Board of Commissioners firmly believes the Company will be able to maintain sustainable growth in line with the vision of “to rapidly build scale and become the largest value hotel company in Indonesia allowing shareholders to benefit from the country’s rapidly growing travel industry and expanding middle class”. Additionally, the growth in the coming years will be supported by enhanced social media presence and continuous technological innovations, two of the Company’s strategies in better catering to the growing market demand.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.18

Atas nama Dewan Komisaris,On behalf of the Board of Commissioners,

HapsoroKomisaris Utama

President Commissioner

Terakhir, Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Direksi dan seluruh karyawan PT Red Planet Indonesia Tbk atas semangat, kerja keras serta dedikasi mereka sehingga Perseroan mampu tumbuh dan berkembang di tahun 2017. Selain itu kami juga mengucapkan terima kasih kepada pemegang saham, pelanggan, serta pemangku kepentingan lainnya yang telah memberikan kepercayaan kepada Perseroan. Kami optimis Perseroan dapat memberikan manfaat yang lebih besar kepada seluruh insan Perseroan, pemegang saham, pelanggan, dan pemangku kepentingan lainnya pada tahun 2018.

Finally, we would like to extend our gratitude to the Board of Directors and all employees of PT Red Planet Indonesia Tbk for their passion, hard work, and dedication, which enabled the Company grow and thrive even further in 2017. We also would like to thank the shareholders, customers, and other stakeholders for their trust in the Company. We are optimistic that the Company will be able to provide greater benefit to all members of the Company, Shareholders, customers, and other stakeholders in 2018.

PT Red Planet Indonesia Tbk. 19

Laporan Manajemen Management Report

Laporan DireksiBoard of Directors Report

Aksi penambahan modal tahun 2017 telah membawa dampak positif terhadap kinerja Perseroan karena memungkinkan Perseroan menginovasikan layanan, mengintensifkan upaya-upaya pemasaran dan promosi, serta memperkuat branding Red Planet.

As it enabled the Company to innovate its services, intensify its marketing and promotion efforts, and further strengthen the Red Planet’s branding, the rights issue had a positive impact on the Company’s performance.

SuwitoDirektur UtamaPresident Director

Dear Esteemed Stakeholders and Shareholders,

As part of our obligation to run PT Red Planet Indonesia Tbk’s business, in accordance with predetermined plans and targets, we hereby present the Board of Directors’ 2017 Annual Report. Through this annual report, we discuss the Company’s performance and achievements along with corporate action and expansion, which include quality improvements made throughout 2017.

Economic and Industry OverviewDespite global upswing of economic growth reaching 3.6% in 2017, the domestic economy only grew by 5.1% versus a targeted 5.2% by 2017 Revised State Budget. Under such

Pemegang saham dan pemangku kepentingan yang terhormat,Sebagai bagian dari kewajiban kami menjalankan usaha PT Red Planet Indonesia Tbk sesuai dengan rencana dan target yang telah ditetapkan, dengan ini kami menyampaikan Laporan Tahunan Direksi 2017. Melalui laporan tahunan ini, kami membahas kinerja dan pencapaian Perseroan serta aksi korporasi, ekspansi, serta upaya-upaya peningkatan kualitas berikut inovasi yang telah dilaksanakan pada tahun 2017.

Tinjauan Ekonomi dan IndustriMeski kegiatan perekonomian global terus menguat dan pertumbuhan ekonomi global mencapai 3,6%, pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya mencapai 5,1%,

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.20

condition, however, the hospitality industry in Indonesia performed positively as indicated by the increase of the occupancy rate from 53.74% in 2016 to 55.83% in 2017. Likewise, the revenue per room (RevPAR) also increased from 87.62% in 2016 to 88.65% in 2017. This is in line with the increase in occupancy rates and tourist arrivals.

ObstaclesAs mentioned previously, fierce competition remained the main obstacle faced by the Company in 2017. Tougher regulations on meeting, incentives, convention and exhibition (MICE) activities conducted by private companies and government institutions also affected the industry as a whole. Moreover, the growing presence of online marketplace and hospitality service Airbnb has started to erode the occupancy rate of conventional hotels.

StrategyIn order to overcome the abovementioned obstacles, the Company has created a resilient business capable of considerably scaling up over the coming years within Indonesia’s budget hotel industry. The Company intends to grow its occupancy and room rates, improve its services, human resources, information systems, products, and technology, and strengthen its financial profile in the near future.

To this end, the Company renovated its Red Planet Hotel lobby and front area in order to attract more guests as well as increase its competitive advantage, whilst exhibiting the concept designs according to the latest design of the Red Planet Group in 2017. The aforementioned expansion and development was funded by the proceeds from the Company’s rights issue listed on 21 February 2017, which successfully raised Rp408 billion.

Company’s Performance in 2017As it enabled the Company to innovate its services, intensify its marketing and promotion efforts, and further strengthen the Red Planet’s branding, the said corporate action had a positive impact on the Company’s performance. The Company increased the average daily rate by 18.64%, from Rp210,745 in 2016 to Rp250,027 in 2017.

dibandingkan target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Penyesuaian sebesar 5,2%. Meski demikian, industri perhotelan di Indonesia menampilkan kinerja positif, seperti tercermin pada tingkat hunian kamar yang naik dari 53,74% di tahun 2016 menjadi 55,83% di tahun 2017. Demikian juga dengan pendapatan per kamar hotel (RevPAR) yang meningkat dari 87,62% di tahun 2016 menjadi 88,65% di tahun 2017. Hal ini seiring meningkatnya tingkat hunian kamar dan kunjungan wisatawan.

KendalaSeperti disebutkan di atas, persaingan ketat, masih merupakan kendala utama Perseroan di tahun 2017. Kian diperketatnya peraturan terkait kegiatan MICE (meeting, incentives, convention and exhibition) yang diselenggarakan perusahaan swasta dan instansi pemerintah turut memengaruhi kinerja industri perhotelan secara umum. Tak hanya itu, kian menguatnya keberadaan marketplace dan layanan perhotelan daring Airbnb mulai menggerus tingkat hunian hotel konvensional.

StrategiUntuk mengatasi kendala-kendala tersebut, Perseroan telah menciptakan usaha yang tangguh yang dapat mengembangkan skala secara besar dalam industri hotel ekonomis di Indonesia di masa depan. Perseroan terus berupaya untuk meningkatkan tingkat hunian dan harga kamar pada tahun-tahun mendatang, meningkatkan kualitas pelayanan, sumber daya manusia, sistem informasi, produk dan teknologi serta memperkuat profil keuangannya.

Untuk mencapai tujuan tersebut, di tahun 2017 Perseroan merenovasi lobby dan area depan Red Planet Hotel demi menarik pelanggan sehingga hotel lebih kompetitif sekaligus menampilkan desain konsep sesuai dengan desain terbaru Red Planet Grup di tahun 2017. Ekspansi dan pengembangan tersebut didanai melalui hasil penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) yang berhasil menggalang dana sebesar Rp408 miliar.

Kinerja Perseroan Tahun 2017Aksi korporasi tersebut telah membawa dampak positif terhadap kinerja Perseroan karena memungkinkan Perseroan menginovasikan layanan, mengintensifkan upaya-upaya pemasaran dan promosi, serta memperkuat branding Red Planet. Sebagai hasilnya, Perseroan dapat meningkatkan rata-rata harga kamar per hari sebesar 18,64%, dari Rp210.745 di tahun 2016 menjadi Rp250.027 di tahun 2017.

PT Red Planet Indonesia Tbk. 21

Laporan Manajemen Management Report

Throughout 2017, the Company continued to enhance its online presence and services with marketing through websites, social media, mobile applications, publications of CSR activities, and public relations campaigns.

In addition, the Company continued its ReferRed loyalty program, conducted with credit and debit card promotions from various partner banks, and cooperated with online travel agents in reaching customers.

Likewise, the Company had utilised the entirety of proceeds from the rights issue in repaying the subsidiary’s debt to CIMB Niaga amounting to Rp142,811 million and its own debt to Red Planet Holdings Limited amounting to Rp142,978 million. The Company also allocated Rp21,549 million of the proceeds as working capital.

Business ProspectThe business prospect for the hospitality industry remains bright due to the tremendous domestic market’s potential. STR Global’s research forecasts Indonesia to receive an additional 55,000 new rooms with the development of up to 300 new hotels in the next five years. Moreover, the number of foreign tourists visiting Indonesia indicates an increasing trend. Lastly, technological advancement also has a positive impact on the current growth of occupancy rate.

Implementation of Good Corporate GovernanceThe Company remains committed to applying the principles of Good Corporate Governance (GCG). The implementation of GCG principles are conducted with the highest standards, both at the parent company and its subsidiaries. The Board of Commissioners and Board of Directors are fully aware of the importance of the implementation of GCG as part of the Company’s management. Therefore, GCG is consistently implemented through applying its basic principles, namely openness, accountability, responsibility, independence, and fairness and equality.

The application of GCG principles is continuously improved in order to create a culture that upholds the values of integrity, professionalism, and compliance with applicable regulations, supporting the business and financial performance of the Company and its subsidiaries. GCG implementation is vital to creating work environments which are efficient, transparent, and in accordance with applicable laws. Therefore, the Company is committed to implementing all rules and policies as part of its efforts in applying GCG best practice principles. The commitment to implementing GCG best practices is demonstrated by the Company’s management through consistently making all decisions and core policies based on applicable rules and regulations.

Sepanjang tahun 2017 Perseroan juga terus memperkuat eksistensi dan layanan daringnya dengan cara memasarkan melalui website, media sosial, dan aplikasi mobile, publikasi kegiatan CSR, serta kampanye kehumasan.

Perseroan juga meneruskan loyalty program, ReferRed, melakukan joint promo dengan kartu kredit dan debit dari berbagai bank, serta kerja sama dengan online travel agent dalam menjangkau pelanggan.

Perseroan juga telah menggunakan seluruh dana PMHMETD termasuk untuk pelunasan utang anak usaha kepada CIMB Niaga sebesar Rp142.811 juta, serta utang kepada Red Planet Holdings Limited sebesar Rp142.978 juta. Perseroan juga mengalokasikan Rp21.549 juta sebagai modal usaha.

Prospek UsahaProspek usaha industri perhotelan ke depannya cukup cerah karena potensi pasar domestik masih besar. Riset STR Global memproyeksikan bahwa Indonesia akan mendapatkan tambahan 55.000 kamar dengan total pembangunan hotel baru mencapai 300 dalam lima tahun mendatang. Tak hanya itu, kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia masih berpeluang untuk meningkat. Perkembangan teknologi turut pula memberikan dampak positif bagi pertumbuhan tingkat hunian kamar saat ini.

Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang BaikPerseroan senantiasa berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip tata kelola yang baik (GCG). Pelaksanaan prinsip-prinsip GCG dilakukan dengan standar tertinggi, baik pada perusahaan induk maupun anak usaha. Dewan Komisaris dan Direksi menyadari sepenuhnya pentingnya pelaksanaan GCG sebagai bagian dari pengelolaan Perseroan, sehingga implementasi GCG senantiasa dilakukan dengan mengedepankan prinsip-pinsip dasar GCG yakni keterbukaan, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi,serta kewajaran dan kesetaraan.

Penerapan prinsip-prinsip GCG senantiasa ditingkatkan untuk menciptakan budaya yang menjunjung tinggi nilai-nilai integritas, profesionalisme dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku untuk mendukung kinerja usaha dan keuangan Perseroan dan anak usaha. Pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik merupakan kebutuhan untuk menciptakan kondisi lingkungan usaha yang efisien, transparan dan konsisten dengan peraturan perundang-undangan. Untuk itu Perseroan berkomitmen untuk melaksanakan seluruh aturan dan kebijakan sebagai bagian dari upaya menerapkan praktik terbaik prinsip-prinsip GCG. Komitmen untuk menerapkan praktik terbaik GCG ditunjukkan oleh manajemen dengan selalu mendasarkan seluruh keputusan dan penetapan kebijakan pokok

Perseroan pada ketentuan dan peraturan yang berlaku.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.22

Atas nama Direksi,On behalf of the Board of Directors,

SuwitoDirektur Utama

President Director

In addition, the Company conducts an internal assessment of GCG practices that refers to generally accepted standards for public companies. The evaluation results become recommendations to be followed up on and improved even further. The Company is committed to ensuring that each subsidiary conducts sustainable GCG assessment by either internal or external assessors.

Changes to Composition of the Board of DirectorsAs of the end of 2017, there has been a change in the composition of the Board of Directors. Timothy John Hansing, previously Commissioner, later became the Company’s Director based on the decision made during the Annual General Meeting dated 28 April 2017.

ClosingThe Board of Directors and the Company’s management would like to thank the Board of Commissioners for their direction, guidance, and input as well as their confidence that Company will achieve even better results this year. We also wish to extend our appreciation to all employees of PT Red Planet Indonesia Tbk for their dedication, hard work, and achievements over the past years. We are optimistic that the Company will be able to produce better results in 2018 as one of the leading players in the economy segment of the domestic hospitality industry.

Perseroan juga melakukan penilaian praktik GCG yang mengacu pada standar yang berlaku umum bagi perusahaan publik yang dilakukan secara internal. Hasil evaluasi menjadi rekomendasi untuk ditindaklanjuti dan dilakukan penyempurnaan lebih lanjut. Perseroan berkomitmen bahwa setiap anak usaha juga dapat dilakukan penilaian penerapan GCG secara berkesinambungan, baik yang dilakukan oleh penilaiinternal maupun eksternal.

Perubahan Susunan DireksiPada akhir tahun 2017, komposisi Direksi mengalami perubahan. Timothy John Hansing yang sebelumnya menjabat sebagai Komisaris kemudian menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPS Tahunan tanggal 28 April 2017.

PenutupDireksi dan manajemen Perseroan mengucapkan terima kasih kepada Dewan Komisaris atas arahan, panduan, dan masukan, serta keyakinan bahwa tahun ini Perseroan akan mewujudkan hasil yang lebih baik. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan PT Red Planet Indonesia Tbk atas dedikasi, kerja keras, dan pencapaian sejauh ini. Kami optimis Perseroan akan dapat memberikan hasil yang lebih baik tahun 2018 sebagai salah satu pemain utama di segmen ekonomi industri perhotelan Indonesia.

PT Red Planet Indonesia Tbk. 23

Laporan Manajemen Management Report

Halaman ini sengaja dikosongkanThis page is intentionally left blank

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk.24

Surat Pernyataan Anggota Direksi dan Anggota Dewan KomisarisTentang Tanggung Jawab Atas Laporan Tahunan 2017

PT Red Planet Indonesia TbkStatement of the Board of Directors and the Board of Commissioners

on the Responsibility for the 2017 Annual Report of PT Red Planet Indonesia Tbk

Kami, yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Red Planet Indonesia Tbk tahun 2017 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perseroan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

Jakarta, 29 Maret 2018 Jakarta, March 29th, 2018

Dewan Komisaris,The Board of Commisioners,

Dewan Direksi,The Board of Directors,

HapsoroKomisaris Utama

President Commisioner

SuwitoDirektur Utama

President Director

Timothy John HansingDirektur Director

Rivolinggo PamudjiDirektur IndependenIndependent Director

Dyakso LokesworoDirektur Director

Kern Miang ChanDirektur IndependenIndependent Director

Suganto GunawanKomisaris Independen

Independent Commisioner

Mark Michael ReineckeDirekturDirector

Simon Morris GerovichDirektur Director

Mayjen TNI (Purn.) Adang Ruchiatna PuradiredjaKomisaris Independen

Independent Commisioner

We, the undersigned, hereby declare that all the information contained in the 2017 Annual Report of PT Red Planet Indonesia Tbk has been presented completely, and we take full responsibility for the truthfulness of the content of the Annual Report.

Thus this statement is made truthfully.

PT Red Planet Indonesia Tbk. 25

Laporan Manajemen Management Report

PROFIL PERUSAHAANCOMPANy PROFILE

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk26

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 27

Identitas PerusahaanCompany Identity

Nama Perusahaan | Company Name PT Red Planet Indonesia Tbk

Alamat | Address Sona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26Jakarta Selatan, 12920T: (62) 21 2949 8800F: (62) 21 2949 8889E: [email protected]: www.redplanetindonesia.com

Kegiatan Usaha | Business Activities Bidang perhotelan | Hotel Sector

Tanggal & Dasar Hukum PendirianDate & Legal Basis of Establishment

10 April 1989 atas nama PT Mustika Manggilingan berdasarkan Akta No. 93 oleh yudo Paripurno, SH, notaris di Jakarta.

10 April 1989 on behalf of PT Mustika Manggilingan based on Deed No. 93 by yudo Paripurno, SH, notary in Jakarta.

Perubahan Nama | Change in Name • 3 Februari 1990 menjadi PT Pusako Tarinka berdasarkan Akta No. 72 oleh yudo Paripurno, SH, notaris di Jakarta;

3 February 1990 become PT Pusako Tarinka based on Deed No. 72 by yudo Paripurno, SH, notary in Jakarta;

• 22 Mei 2014 menjadi PT Red Planet Indonesia Tbk berdasarkan Akta No. 99 oleh Aryanti Artisari, SH, MKn, notaris di Jakarta.

22 May 2014 became PT Red Planet Indonesia Tbk based on Deed No. 99 by Aryanti Artisari, SH, MKn, notary in Jakarta.

Kepemilikan | Ownership Red Planet Holdings (Indonesia) Limited : 72.85%PT Crio Indonesia : 10.67%UOB Kay Hian (Hongkong) Ltd : 7.60%Masyarakat (<5%) : 8.88%

Modal Dasar | Authorized Capital Rp1,391,000,000,000,-

Modal Ditempatkan dan Disetor PenuhIssued and Fully Paid-up Capital

Rp1,035,123,163,600,-

Kode Saham | Share Code PSKT

Lokasi Usaha | Business Location Jakarta, Bekasi, Makassar, Palembang, Pekanbaru, Solo, Surabaya dan Bukittinggi.

Jumlah Karyawan | Number of Employees

224 orang/People

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk28

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 29

Jejak LangkahMilestone

10 April/AprilPendirian Perseroan dengan nama PT Mustika Manggilingan.Company Establishment under the name of PT Mustika Manggilingan.

3 Februari/FebruaryPerseroan berubah nama menjadi PT Pusako Tarinka.Company changed its name into PT Pusako Tarinka.

19 September/ September Perseroan mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Surabaya.Company listed its initial shares in Surabaya Stock Exchange.

198912 Juli/ JulyPembukaan Red Planet Hotel Pasar Baru (RPH Pasar Baru).The opening of Red Planet Hotel Pasar Baru (RPH Pasar Baru).

2012

1990• 18 Maret/March Pembukaan Red Planet Hotel Pekanbaru

(RPH Pekanbaru). The opening of Red Planet Hotel

Pekanbaru (RPH Pekanbaru).

• 31 Agustus/August Pembukaan Red Planet Hotels Solo (RPH

Solo). The opening of Red Planet Hotels Solo

(RPH Solo).

• 19 Desember/December Pembukaan Red Planet Hotel Bekasi

(RPH Bekasi). The opening of Red Planet Hotel Bekasi

(RPH Bekasi).

2013

1995

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk30

14 Desember/ DecemberRapat Umum Pemegang saham Luar Biasa yang antara lain menyetujui pemecahan nilai nominal saham Perseroan (stock split) dari Rp500,- per saham menjadi Rp100,-per saham.

Extraordinary General Meeting of Shareholders, which approved the Company stock split from Rp500 per share to become Rp100 per share, among others.

3 April/ AprilPeluncuran merek baru, yaitu Red Planet.Perseroan melakukan rebranding menjadi Red Planet Hotel untuk mengkokohkan diri menjadi pemimpin yang inovatif di segmen hotel ekonomis di Indonesia.

New Brand Launch of Red Planet The Company rebrands to Red Planet Hotels, reinforcing its leadership in Indonesia’s value hotel segment.

• 25 Januari / January Awal perdagangan saham

dengan nilai nominal baru (Rp 100,- per saham) di Pasar Reguler dan Pasar Negoisasi.

Initial share trading with new par value (Rp100 per share) in Regular Market and Negotiation Market.

• 30 Januari / January Awal perdagangan saham

dengan nilai nominal baru (Rp100,- per saham) di pasar tunai.

Initial share trading with new par value (Rp100 per share) in Cash Market.

• 21 – 27 Februari / February Penawaran Umum Terbatas

II dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu di Bursa Efek Indonesia.

Limited Public Offering II with Pre-emptive Rights in Indonesian Stock Exchange.

2014

2015

20172016

• 27 Februari / February Pembukaan Red Planet Hotel Palembang

(RPH Palembang). The opening of Red Planet Hotel Palembang

(RPH Palembang).

• 1 Maret / March Pembukaan of Red Planet Hotel Makassar

(RPH Makassar). The opening of Red Planet Hotel Makassar

(RPH Makassar).

• 19 Mei / May Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan dan Luar Biasa yang antara lain memutuskan untuk melakukan pengambilalihan atas seluruh modal disetor pada PT Red Planet Hotel Indonesia, PT Red Planet Hotel Pekanbaru, PT Red Planet Hotel Tangerang, PT Red Planet Hotel Makasar, PT Red Planet Hotel Surabaya, PT Red Planet Hotel Palembang, PT Solusi Bintang Cemerlang, PT Planet Merah Delapan, PT Planet Merah Sembilan, PT Planet Merah Sepuluh, PT Red Planet Hotel Bekasi, PT Red Planet Hotels Solo, dan PT Red Planet Hotel Depok. Pemegang Saham juga menyetujui perubahan nama Perseroan menjadi PT Red Planet Indonesia Tbk.

Annual and Extraordinary General Meeting of Shareholders (A/EGMS) – the acquisition of the entire paid-up capital of PT Red Planet Hotels Indonesia, PT Red Planet Hotel Pekanbaru, PT Red Planet Hotels Tangerang, PT Red Planet Hotel Makassar, PT Red Planet Hotel Surabaya, PT Red Planet Hotel Palembang, PT Solusi Bintang Cemerlang, PT Planet Merah Delapan, PT Planet Merah Sembilan, PT Planet Merah Sepuluh, PT Red Planet Hotel Bekasi, PT Red Planet Hotels Solo, PT Red Planet Hotel Depok. The Company’s shareholders also voted to change the Company’s name to PT Red Planet Indonesia Tbk.

• 4 Juni / June Penawaran Umum Terbatas I dengan Hak

Memesan Efek Terlebih Dahulu di Bursa Efek Indonesia.

Limited Public Offering I with Pre-emptive Rights in Indonesian Stock Exchange.

• 2 Juli / July Pembukaan Red Planet Hotel Surabaya

(RPH Surabaya). The Opening of Red Planet Hotel Surabaya

(RPH Surabaya).

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 31

Riwayat Singkat PerusahaanCompany In Brief

Pendirian Perseroan dilakukan untuk memenuhi ketentuan Undang-Undang No. 6 Tahun 1968 tentang Penanaman Modal Dalam Negeri yang telah diubah dengan Undang-Undang No. 12 Tahun 1970 tentang Perubahan dan Tambahan Undang-Undang No. 6 Tahun 1968 tentang Penanaman Modal Dalam Negeri.

Perseroan merupakan entitas anak yang dikendalikan oleh Red Planet Holdings (Indonesia) Limited yang berkedudukan di Hongkong. Sedangkan, Red Planet Holdings (Indonesia) Limited merupakan entitas anak yang dikendalikan oleh Red Planet Hotels Limited yang berlokasi di Cayman Islands.

Pada tanggal 3 Februari 1990, Perseroan berubah nama menjadi PT Pusako Tarinka berdasarkan Akta No. 72 oleh yudo Paripurno, SH, notaris di Jakarta. Perseroan

The establishment of the Company was undertaken to meet the provision of Law No. 6 of 1968 concerning Domestic Capital Investment, which has been amended by Law No. 12 of 1970 concerning Amendment and Supplement of Law No. 6 of 1968 concerning Domestic Capital Investment.

The Company is a subsidiary controlled by Red Planet Holdings (Indonesia) Limited domiciled in Hongkong. Meanwhile, Red Planet Holdings (Indonesia) Limited is a subsidiary controlled by Red Planet Hotels Limited located in Cayman Islands.

On 3 February 1990, the Company changed its name to PT Pusako Tarinka based on Deed No. 72 by yudo Paripurno, SH, notary in

PT Red Planet Indonesia Tbk (Perseroan) merupakan perusahaan perhotelan yang didirikan dengan nama PT Mustika Manggilingan.

PT Red Planet Indonesia Tbk. (“Company”) is a hotel company founded under the name of PT Mustika Manggilingan.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk32

Jakarta. The Company then became a public company by listing its shares in Surabaya Stock Exchange on 19 September 1995. Further, on 22 May 2014, the Company’s name changed to PT Red Planet Indonesia Tbk based on Deed No. 99 by Aryanti Artisari, SH, MKn, notary in Jakarta.

Prior to the Company’s establishment, the hotels were managed under the business brand of Tune Hotel. However, since 2014, Company conducted a series of rebranding procedures by seceding from the Tune Hotel franchise. It has officially used the name of Red Planet since 2015. The company currently owns and operates seven hotels in Indonesia with locations in Jakarta, Pekanbaru, Solo, Bekasi, Palembang, Makassar, and Surabaya.

kemudian menjadi perusahaan terbuka dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Surabaya pada tanggal 19 September 1995. Selanjutnya, pada tanggal 22 Mei 2014, nama Perseroan berubah menjadi PT Red Planet Indonesia Tbk berdasarkan Akta No. 99 oleh Aryanti Artisari, SH, MKn, notaris di Jakarta.

Sebelum pendirian Perseroan, hotel yang dikelola Perseroan menggunakan merek usaha Tune Hotel. Namun, sejak tahun 2014, Perseroan melakukan serangkaian proses rebranding dengan memisahkan diri dari waralaba Tune Hotel. Penggunaan nama Red Planet baru secara resmi digunakan sejak tahun 2015. Perseroan mengelola 7 hotel yang tersebar di Jakarta, Pekanbaru, Solo, Bekasi, Palembang, Makassar, dan Surabaya.

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 33

Visi, Misi dan Nilai Pokok PerusahaanVision, Mission and Corporate Values

VISIVision

mISImission

Untuk secara cepat membangun dengan skala besar dan menjadi perusahaan hotel ekonomis yang terbesar di Indonesia sehingga memungkinkan para Pemegang Saham mendapatkan keuntungan dari pesatnya pertumbuhan industri wisata dan penigkatan jumlah masyarakat kelas menengah

To rapidly build scale and become the largest value hotel owning company in Indonesia, allowing the Shareholders to benefit from the country’s rapidly growing travel industry and expanding middle class.

Untuk menjembatani sesama wisatawan yang berpikiran ekonomis, dengan menggabungkan pengalaman menginap yang nyaman, bersih, berkualitas tinggi dan konsisten dengan harga yang kompetitif, dan dilayani oleh orang-orang yang ramah, positif dan profesional.

To achieve a value connection with economy-minded travelers, by combining a comfortable, clean, high-quality, and consistent lodging experience with a highly competitive price, staffed by friendly, positive, and professional people.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk34

NILAI POKOK PERUSAHAANCorporate Values

Tetap Sederhana dan Melakukan Secara TepatKeep it Simple and Do it ProperlyKami berupaya agar mengerjakan pekerjaan secara sederhana. Kemudian kami fokus pada apa yang kami lakukan, secara tepat, dari awal.We take the effort to keep what we do simple. We then focus on doing what we do, properly, first time.

Pragmatis, Positif, dan ProfesionalPragmatic, Positive, and ProfessionalSelalu mencari hal positif dalam segala situasi dan memperlakukan rekan kerja secara positif dan profesional. Di atas segalanya, selalu mengambil pendekatan yang paling praktis terhadap semua yang kami kerjakan.Always seeing the positive in a situation and treating colleagues in a positive and professional manner. Above all, always taking the most practical approach to everything we do.

Menghormati, Mempertimbangkan, dan BerbagiRespect, Consideration, and SharingKami memperlakukan rekan kerja dan mitra kami sebagaimana kami ingin diperlakukan. Dengan memahami bahwa masalah rekan kerja kita adalah juga masalah kami, kami bisa memahami permasalahan dengan lebih baik dan memecahkan masalah tersebut bersama.We treat our colleagues and partners as we would want to be treated ourselves. By understanding that any one of our colleagues’ problems is also our own, we can better understand them, share them, and solve them together.

Belajar dari KesalahanLearning from Our MistakesKami mengerti bahwa kesalahan tidak dapat dielakkan (meskipun tidak diinginkan) dan kami menganggap bahwa kesalahan adalah kesempatan besar untuk memahami kesalahan yang telah terjadi dan mengambil pelajaran secara keseluruhan. Mengakui kesalahan sangat disarankan dan menyalahkan orang lain sangat tidak disarankan.We understand that mistakes are inevitable (albeit undesirable) and we treat them as great opportunities to understand what has gone wrong and learn from them as a whole. Admitting to a mistake is encouraged, blaming people is absolutely discouraged.

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 35

Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan pasal 3, ruang lingkup kegiatan usaha Perseroan adalah usaha perhotelan.

In accordance with article 3 of the Company’s Articles of Association, the scope of Company business activities is a hotel business.

Bidang UsahaBusiness Sector

Produk dan JasaProducts and Services

Berdasarkan Anggaran Dasar, maka Perseroan menjalankan usaha di bidang perhotelan melalui entitas anak, yaitu PT Red Planet Hotels Indonesia, PT Red Planet Hotel Bekasi, PT Red Planet Hotels Solo, PT Red Planet Hotel Surabaya, PT Red Planet Hotel Palembang, PT Red Planet Hotel Pekanbaru, dan PT Red Planet Hotel Makassar.

Based on the Articles of Association, the Company conducts its business in the hotel sector through subsidiaries, i.e. PT Red Planet Hotels Indonesia, PT Red Planet Hotel Bekasi, PT Red Planet Hotels Solo, PT Red Planet Hotel Surabaya, PT Red Planet Hotel Palembang, PT Red Planet Hotel Pekanbaru, and PT Red Planet Hotel Makassar.

Red Planet Pasar Baru, JakartaConsectetuer adipiscing elit

Red Planet SoloConsectetuer adipiscing elit

Red Planet BekasiConsectetuer adipiscing elit

Red Planet SurabayaConsectetuer adipiscing elit

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk36

Red Planet PalembangConsectetuer adipiscing elit

Red Planet MakassarConsectetuer adipiscing elit

Red Planet PekanbaruConsectetuer adipiscing elit

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 37

Struktur OrganisasiOrganizational Structure

Simon Morris GerovichDirektur Pengembangan UsahaBusiness Development Director

Dyakso LokesworoDirektur PerencanaanPlanning Director

Mark ReineckeDirektur Keuangan KorporatCorporate Finance Director

SuwitoDirektur UtamaPresident Director

Binariyanti SembiringDirektur Penjualan & Pemasaran

Sales & Marketing Director

Arif RidhwanManajer PenjualanSales Manager

Noviar RasyidiManajer ProyekProject Manager

David SutantoManajer ITIT Manager

Indra PermanaManajer SDMHRD Manager

Anton MaydiantoManajer ReservasiReservation Manager

Tb. Rheino IndrayasmanaManajer Pemasaran DigitalDigital Market Manager

Julian KurniantoManajer PenjualanSales Manager

Eron ArasmanHotel Manager

Pasar Baru

Chris WillyHotel Manager

Pekanbaru

Restu KristiantiHotel Manager

Solo

Florent HumeauDirektur OperasionalDirector of Operations

Daniel KurniaKepala Internal AuditHead of Internal Audit

Gabriel GunawanDirektur PendapatanDirector of Revenue

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk38

Kern Miang ChanDirektur IndependenIndependent Director

Timothy John HansingDirektur InvestasiInvestment Director

Rivolinggo PamudjiDirektur IndependenIndependent Director

Rio IskandarHotel Manager

Bekasi

Evi FebriantiHotel Manager

Palembang

Shella NormalitaHotel Manager

Makassar

Vera MoeljadiHotel Manager

Surabaya

Nancy NataleoKepala Divisi Keuangan & Sekretaris Korporat Chief Financial Officer & Corporate Secretary

Seandy KhusenKepala Bag. KepatuhanHead of Compliance

Herianto KweeManajer Akuntan Korporat & PelaporanCorporate Accounting & Reporting Manager

Andri PrakasaKepala Bag. HukumHead of Legal

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 39

Profil Dewan KomisarisThe Board of Commissioners Profile

HapsoroKomisaris Utama

President Commissioner

Suganto GunawanKomisaris Independen

Independent Commissioner

Mayjen TNI (Purn) Adang Ruchiatna PuradiredjaKomisaris Independen

Independent Commissioner

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk40

HapsoroKomisaris UtamaPresident Commissioner

Masa Jabatan : 19 Mei 2014 – sekarang Dasar Pengangkatan : Akta Pernyataan Keputusan RUPS Tahunan

No. 19 tanggal 19 Mei 2014 Notaris Rini yulianti, SH di Jakarta

Kewarganegaraan : Warga Negara IndonesiaUsia : 46 tahunRiwayat Pendidikan : SMA di Jakarta tahun 1986

Riwayat Jabatan : • Komisaris PT Meteor Mitra Mandiri (sejak tahun 2011);

• Komisaris Utama PT Rukun Rahardja Tbk (sejak tahun 2010);

• Direktur PT Vetira Prima Perkasa (sejak tahun 2009);

• Komisaris PT Prima Utama Mandiri (sejak tahun 2008);

• Komisaris Utama PT Triguna Internusa Pratama (sejak tahun 2007);

• Direktur Utama PT Odira Energy Buana (sejak tahun 2007);

• Komisaris PT Odira Energy Persada (sejak tahun 2007); dan

• Direktur di PT Pink Sport Indonesia (sejak tahun 2005).

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Office Term : 19 May 2014 – presentBasis of Appointment : Deed of Annual GMS Decision

Statement No. 19 dated 19 May 2014 of Notary Rini yulianti, SH in Jakarta.

Citizenship : Indonesian CitizenAge : 46 years old Education : SMA di Jakarta tahun 1986 / High

School in Jakarta, 1986Position : • Commissioner of PT Meteor Mitra

Mandiri (since 2011); • President Commissioner of PT

Rukun Rahardja Tbk (since 2010); • Direktur/Director PT Vetira Prima

Perkasa (sejak tahun/since 2009); • Commissioner of PT Prima Utama

Mandiri (since 2008); • President Commissioner of PT

Triguna Internusa Pratama (since 2007);

• President Director of PT Odira Energy Buana (since 2007);

• Commissioner of PT Odira Energy Persada (since 2007); and

• Director in PT Pink Sport Indonesia (since 2005).

Affiliation : Have neither affiliation with other members of BOC, members of BOD, nor with the Major and Controlling Shareholders.

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 41

Masa Jabatan : 19 Mei 2014 – sekarang Dasar Pengangkatan : Akta Pernyataan Keputusan RUPS Tahunan

No. 19 tanggal 19 Mei 2014 Notaris Rini yulianti, SH di Jakarta

Kewarganegaraan : Warga Negara IndonesiaUsia : 46 tahunRiwayat Pendidikan : • Sarjana Manajemen Pemasaran dari

Northern Arizona University, Arizona, USA tahun 1993;

• Magister Manajemen Internasional dari American Graduate School of International Management, Thunderbird Campus Arizona USA tahun 1995.

Riwayat Jabatan : • Senior Vice President, Corporate Finance PT Kim Eng Securities (2011 – 2014);

• Associate Director Corporate Finance PT Semesta Indovest (2007 – 2011); dan

• General Manager Keuangan dan Administrasi PT Asia Electric Industries (2004 – 2007).

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Office Term : 19 May 2014 – presentBasis of Appointment : Deed of Annual GMS Decision

Statement No. 19 dated 19 May 2014 by Notary Rini yulianti, SH in Jakarta

Citizenship : Indonesian CitizenAge : 46 years oldEducation : • Bachelor’s Degree in Marketinn

Management from Northern Arizona University, USA - 1993;

• Magister International Management from American Graduate School of InternationalManagement, Thunderbird Campus, Arizona, USA – 1995.

Career History : • Senior Vice President, Corporate Finance PT Kim Eng Securities (2011 – 2014); • Associate Director Corporate

Finance PT Semesta Indovest (2007 – 2011); and

• General Manager Finance and Administration in PT Asia Electric

Industries (2004 – 2007).Affiliation : Have neither affiliation with other

members of BOC, members of BOD, nor with the Major and Controlling Shareholders.

Suganto GunawanKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk42

Masa Jabatan : 19 Mei 2014 – sekarang Dasar Pengangkatan : Akta Pernyataan Keputusan RUPS Tahunan

No. 19 tanggal 19 Mei 2014 Notaris Rini yulianti, SH di Jakarta

Kewarganegaraan : Warga Negara IndonesiaUsia : 75 tahunRiwayat Pendidikan : Magister Hukum dari Universitas Gajah

Mada, yogyakarta tahun 2001Riwayat Jabatan : • Anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan

Rakyat Republik Indonesia (2009 – 2014); • Inspektur Jenderal Kementrian Sosial

(1998 – 1999 ); • Komandan Pusat Teritorial Angkatan

Darat (Danpusterad) , Jakarta (1995 – 1998);

• Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) Udayana, Bali (1994 – 1995);

• Panglima Divisi Infanteri 1 Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat ((Pangdivif 1 Kostrad), Jakarta pada tahun (1993 – 1994);

• Komandan Militer Regional Komando Resort Militer (Danrem) Samarinda (1990 – 1992);

• Komandan Distrik Militer (Dandim) Daerah Padang (1982 – 1983). Selain itu, juga aktif dalam organisasi sebagai: Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) untuk wilayah Bali (1994);

• Ketua Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PERTINA) Wilayah Kalimantan Timur (1992);

• Penasehat Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Wilayah Kalimantan Timur (1991);

• Penasehat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Wilayah Kalimantan Timur (1991); dan

• Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Wilayah Kalimantan Timur (1991).

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Service Term : 19 May 2014 – presentBasis of Appointment : Deed of Annual GMS Decision

Statement No. 19 dated 19 May 2014 by Notary Rini yulianti, SH in Jakarta

Citizenship : Indonesian CitizenAge : 75 years oldEducation : Magister in Law from Universitas Gajah

Mada, yogyakarta – 2001Career History : • Member of Commission VIII , DPR

RI (2009-2014); • Inspector General of Ministry of

Social (1998 – 1999); • Commander of Army Territorial

Center, Jakarta (1995 – 1998); • Commander of the Regional

Military Command, Udayana, Bali (1994 – 1995);

• Commander of Army Strategic Reserve Command of Infantry 1 Division, Jakarta (1993 – 1994);

• Commander Military Resort Command Regional Samarinda (1990 – 1992);

• Commander of Military District (1982 – 1983). Also active in organizations: Chairman of The Veteran Legion of RI for Bali Region (1994);

• Chairman of the Indonesian Amateur Boxing Union, East Kalimantan Region (1992);

• Advisor of the Indonesian Athletic Union, East Kalimantan Region (1991);

• Advisor of Indonesian National Sport Committee of East Kalimantan Region (1991); and • Chairman of Veteran Legion RI of

East Kalimantan Region (1991).

Affiliation : Have neither affiliation with other members of BOC, members of BOD, nor with the Major and Controlling Shareholders.

Mayjen TNI (Purn.) Adang Ruchiatna PuradiredjaKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 43

Profil DireksiThe Board of Directors Profile

SuwitoDirektur Utama

President Director

Simon Morris GerovichDirektur Pengembangan UsahaBusiness Development Director

Mark Michael ReineckeDirektur Keuangan KorporatCorporate Finance Director

Kern Miang ChanDirektur IndependenIndependen Director

Rivolinggo PamudjiDirektur IndependenIndependent Director

Timothy John HansingDirektur Investasi

Director

Dyakso LokesworoDirektur Perencanaan

Planning Director

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk44

SuwitoDirektur UtamaPresident Director

Masa Jabatan : 19 Mei 2014 – sekarang Dasar Pengangkatan : Akta Pernyataan Keputusan RUPS Tahunan

No. 19 tanggal 19 Mei 2014 Notaris Rini yulianti, SH di Jakarta

Kewarganegaraan : Warga Negara IndonesiaUsia : 47 tahunRiwayat Pendidikan : • Bachelor of Science in Accounting dari

University of Missouri, Kansas City, Amerika Serikat tahun 1993;

• Master of Business Administration in Finance dari University of Missouri, Kansas City, Amerika Serikat tahun 1994.

Riwayat Jabatan : • CEO (sekaligus merupakan salah satu pendiri) Republik Capital Management Limited Hong Kong (sejak tahun 2007);

• Direktur tidak ter-afiliasi PT Pusako Tarinka Tbk (2013 – 2014);

• Komisaris Utama PT Red Planet Hotels Indonesia (2010 – 2013);

• COO untuk Greater Asia dari CBRE Limited Hong Kong (2000 – 2006);

• Direktur Keuangan CBRE Limited Hong Kong (1998 – 1999); dan

• Manajer Keuangan CBRE/KOLL Asia Pacific Limited Newport Beach Amerika Serikat dan Jakarta (1995 – 1997).

Hubungan Afiliasi : Memiliki hubungan kepengurusan dengan Pemegang Saham Pengendali (PT Crio Indonesia dan Red Planet Holdings (Indonesia) Limited).

Service Term : 19 May 2014 – presentBasis of Appointment: Deed of Annual GMS Decision Statement

No. 19 dated 19 May 2014 by Notary Rini yulianti, SH in Jakarta

Citizenship : Indonesian CitizenAge : 47 years oldEducation : • Bachelor of Science in Accounting,

University of Missouri, Kansas City, USA - 1993;

• Master of Business Administration in Finance,University of Missouri, Kansas City, USA - 1994.

Career History : • CEO (one of the founders) Republik Capital Management Limited Hong Kong (sejak tahun/since 2007);

• Non-affiliation Director of PT Pusako Tarinka Tbk (2013 – 2014);

• President Commissioners of PT Red Planet Hotels Indonesia (2010 – 2013);

• COO Greater Asia from CBRE Limited Hong Kong (2000 – 2006);

• Finance Director of CBRE Limited Hong Kong (1998 – 1999); and

• Finance Manager of CBRE/KOLL Asia Pacific Limited Newport Beach Amerika Serikat dan Jakarta/USA and Jakarta (1995 – 1997).

Hubungan Afiliasi : Has management affiliation with the Controlling Shareholder (PT Crio Indonesia & Red Planet Holdings (Indonesia) Limited).

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 45

Mark Michael ReineckeDirektur Keuangan KorporatCorporate Finance Director

Masa Jabatan : 19 Mei 2014 – sekarang Dasar Pengangkatan : Akta Pernyataan Keputusan RUPS Tahunan

No. 19 tanggal 19 Mei 2014 oleh Notaris Rini yulianti, SH di Jakarta

Kewarganegaraan : Warga Negara JermanUsia : 49 tahunRiwayat Pendidikan : Bachelor of Laws dari London School of

Economics, London tahun 1990Riwayat Jabatan : • Senior Vice President Red Planet Hotels

Limited (sejak tahun 2010); • ChiefExecutiveOfficer dan Chief Investment

OfficerEvolutionCapitalPublicCompanyLimited, Bangkok, Thailand (sejak tahun 2007);

• Founding Partner and Director BRAC EPL Investments Limited, Dhaka – Bangladesh (sejak tahun 2000);

• Founding Partner and Director Kudu Company Limited, Bangkok (2002 – 2007);

• Managing Director Indosuez WI Carr Securities, Bangkok, Thailand (2000 – 2001);

• Partner, Senior Vice President and Head of Sales Asset Plus Securities, Bangkok (1996 – 2000);

• Sales, Trading & Dealing Baring Securities, Bangkok, Thailand (1992 – 1996); Baring Securities, London untuk wilayah Asia Tenggara (1990 – 1992); dan

• JM Sassoon & Co, Singapura (1989 – 1990).

Hubungan Afiliasi : Merupakan salah satu pendiri perusahaan Pemegang Saham Pengendali (Red Planet Holdings (Indonesia) Limited).

Service Term : 19 May 2014 – presentBasis of Appointment : Deed of Annual GMS Decision

Statement No. 19 dated 19 May 2014 by Notary Rini yulianti, SH in Jakarta

Citizenship : German CitizenAge : 49 years oldEducation : Bachelor of Laws dari London School of

Economics, London (1990)Career History : • Senior Vice President Red Planet

Hotels Limited (since 2010); • Chief Executive Officer & Chief

Investment Officer Evolution Capital Public Company Limited, Bangkok, Thailand (since 2007);

• Founding Partner and Director BRAC EPL Investments Limited, Dhaka – Bangladesh (since 2000);

• Founding Partner and Director Kudu Company Limited, Bangkok (2002 – 2007);

• Managing Director Indosuez WI Carr Securities, Bangkok, Thailand (2000 – 2001);

• Partner, Senior Vice President and Head of Sales Asset Plus Securities, Bangkok (1996 – 2000);

• Sales, Trading & Dealing Baring Securities, Bangkok, Thailand (1992 – 1996); and

• JM Sassoon & Co, Singapura (1989 – 1990).

Affiliation : One of the company founders of Controlling Shareholder (Red Planet Holdings (Indonesia) Limited).

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk46

Timothy John HansingDirektur InvestasiInvestment Director

Masa Jabatan : 28 April 2017 – sekarang Dasar Pengangkatan : Akta Pernyataan Keputusan RUPS Tahunan

No. 19 tanggal 5 Mei 2017 oleh Notaris Rini yulianti, SH di Jakarta

Kewarganegaraan : Warga Negara InggrisUsia : 50 tahunRiwayat Pendidikan : • HCIMA part B dari University of East

Anglia, United Kingdom tahun 1989; • Diploma Bisnis, Administrasi Hotel dan

Restoran dari Niagara College of Applied Arts and Technology, Canada tahun 1985;

• dan Diploma BTEC Hotel, Katering dan Operasi Institusional dari High Peak College, Buxton, United Kingdom tahun 1982.

Riwayat Jabatan : • CEO (sekaligus merupakan salah satu pendiri) Red Planet Hotels Ltd (sejak tahun 2010);

• Komisaris Perseroan (2014 – April 2017);

• Senior Vice President Acquisition Kingdom Hotel Investments (2002 – 2010);

• Senior Vice President Corporate Development Movenpick Hotels and Resorts (1999 – 2002);

• Direktur Real Estate & Hospitality Services Group Middle East & Africa Arthur Andersen (1996 – 1999);

• Konsultan Senior Pannell Kerr Forster Associates London (1993 – 1996); dan

• Berbagai jabatan operasional di Whitbread Hotel Group, Thistle Hotels, Canadian Pacific and Forte (1989 – 1993).

Hubungan Afiliasi : Merupakan salah satu pendiri perusahaan Pemegang Saham Pengendali (Red Planet Holdings (Indonesia) Limited).

Service Term : 28 April 2017 – presentBasis of Appointment: Deed of Annual GMS Decision Statement

No. 19 dated 19 May 2014 by Notary Rini yulianti, SH in Jakarta

Citizenship : British CitizenAge : 50 years oldEducation : • HCIMA part B, University of East Anglia,

United Kingdom (1989); • Business Diploma, Restaurant and

Hotel Administration, Niagara College of Applied Arts and Technology, Canada (1985); and

• Catering and Operation Institutional, High Peak College, Buxton, United Kingdom (1982).

Career History : • CEO (one of the founders of) Red Planet Hotels Ltd (sejak tahun/since 2010);

• Company Commissioner (2014 – April 2017);

• Senior Vice President Acquisition Kingdom Hotel Investments (2002 – 2010);

• Senior Vice President Corporate Development Movenpick Hotels and Resorts (1999 – 2002);

• Direktur Real Estate & Hospitality Services Group Middle East & Africa Arthur Andersen (1996 – 1999);

• Senior Consultant Pannell Kerr Forster Associates London (1993 – 1996); and

• various operational position in Whitbread Hotel Group, Thistle Hotels, Canadian Pacific and Forte (1989 – 1993).

Affiliation : One of the company founders of Controlling Shareholder (Red Planet Holdings (Indonesia) Limited).

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 47

Dyakso LokesworoDirektur PerencanaanPlanning Director

Masa Jabatan : 19 Mei 2014 – sekarang Dasar Pengangkatan : Akta Pernyataan Keputusan RUPS Tahunan

No. 19 tanggal 19 Mei 2014 Notaris Rini yulianti, SH di Jakarta

Kewarganegaraan : Warga Negara IndonesiaUsia : 52 tahunRiwayat Pendidikan : • Bachelor of Economic dari Universitas

Pancasila, Jakarta tahun 1990;

• Master of Business Administration dari National University San Diego, Amerika Serikat tahun 1996.

Riwayat Jabatan : • Presiden Direktur PT Panen Arta Leasing (sejak tahun 2008);

• Komisaris PT Taman Puri Indah (sejak tahun 2008);

• Presiden Direktur PT Multiperkasa Teguh (sejak tahun 2003);

• Presiden Direktur PT Pusako Tarinka Tbk (1997 – 2014);

• Direktur PT Panen Arta Leasing (2002 – 2008); dan

• Presiden Direktur PT Geliti Utama (1997 – 2002).

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lainnya, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Service Term : 19 May 2014 – presentBasis of Appointment : Deed of Annual GMS Decision

Statement No. 19 dated 19 May 2014 by Notary Rini yulianti, SH in Jakarta

Citizenship : Indonesian CitizenAge : 52 years oldEducation : • Bachelor Degree in Economic,

Universitas Pancasila, Jakarta (1990);

• Master of Business Administration, National University San Diego, USA (1996).

Career History : • Presiden Direktur / President Director of PT Panen Arta Leasing (since 2008);

• Commissioner of PT Taman Puri Indah (since 2008);

• President Director of PT Multiperkasa Teguh (since 2003);

• President Director of PT Pusako Tarinka Tbk (1997 – 2014);

• Director of PT Panen Arta Leasing (2002 – 2008); and

• President Director of PT Geliti Utama (1997 – 2002).

Affiliation : Have neither affiliation with members of BOC, other members of BOD, nor with Major and Controlling Shareholders.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk48

Simon Morris GerovichDirektur Pengembangan UsahaBusiness Development Director

Masa Jabatan : 15 Desember 2015 – sekarang Dasar Pengangkatan : Akta Pernyataan Keputusan RUPS Luar Biasa

No. 12 tanggal 15 Desember 2015 Notaris Ashoya Ratam, SH, MKn di Jakarta

Kewarganegaraan : Warga Negara AustraliaUsia : 40 tahunRiwayat Pendidikan : Bachelor of Administration jurusan

Matematika Terapan dari Harvard University tahun 2000

Riwayat Jabatan : • Pimpinan Red Planet Hotels Limited, Bangkok, Thailand (sejak tahun 2009);

• Direktur pada anak-anak perusahaan Red Planet di Jepang dan Filipina;

• Equity Derivatives Trader Goldman Sachs, Tokyo (2000 – 2005); dan

• Pendiri Evolution Capital PCL, Thailand (sejak tahun 1999)

Hubungan Afiliasi : Merupakan salah satu pendiri perusahaan Pemegang Saham Pengendali (Red Planet Holdings (Indonesia) Limited).

Service Term : 5 December 2015 - presentBasis of Appointment : Deed of Extraordinary GMS Decision

Statement No. 12 dated 15 December 2015 by Notary Ashoya Ratam, SH, MKn in Jakarta

Citizenship : Australian CitizenAge : 40 years oldEducation : Bachelor of Administration – majoring

in Applied Mathematics, Harvard University (2000)

Career History : • Management of Red Planet Hotels Limited, Bangkok, Thailand (since 2009);

• Director of Red Planet subsidiaries in Japan and the Phillippine;

• Equity Derivatives Trader Goldman Sachs, Tokyo (2000 – 2005); and

• Founder of Evolution Capital PCL, Thailand (since 1999).

Affiliation : One of the company founders of Controlling Shareholder (Red Planet Holdings (Indonesia) Limited).

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 49

Rivolinggo PamudjiDirektur IndependenIndependent Director

Masa Jabatan : 19 Mei 2014 - sekarangDasar Pengangkatan : Akta Pernyataan Keputusan RUPS Tahunan

No. 19 tanggal 19 Mei 2014 Notaris Rini yulianti, SH di Jakarta

Kewarganegaraan : Warga Negara IndonesiaUsia : 45 tahunRiwayat Pendidikan : • Sarjana Psikologi dari Universitas

Indonesia tahun 1997; • Master of Business Management dari IPMI

Business School, Jakarta tahun 2005.

Riwayat Jabatan : • Presiden Direktur PT Graha Multi International (sejak tahun 2011);

• Direktur Operasional PT Deyon Resources (sejak tahun 2009);

• Direktur Operasional PT Accolades Lakhsmi Resort (2011 – 2014);

• Managing Director PT Wendy Citrarasa (2006 – 2011);

• Konsultan & Fasilitator Senior Teknologi Organisasi di Andrew Tani & Co (2004 – 2006);

• Senior Manager HR Organisation Effectiveness PT Bank Mandiri Tbk (2003 – 2004);

• HR Assistant Manager Badan Penyehatan Perbankan Nasional (IBRABPPN) (1999 – 2003); dan

• HROfficer Prasetio Utomo – Arthur Andersen (1998 – 1999).

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lainnya, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Service Term : 19 May 2014 – presentBasis of Appointment : Deed of Annual GMS Decision

Statement No. 19 dated 19 May 2014 by Notary Rini yulianti, SH in Jakarta

Citizenship : Indonesian CitizenAge : 45 years oldEducation : • Bachelor of Psychology, Universitas

Indonesia (1997); • Master of Business Management,

IPMI Business School, Jakarta (2005).

Career History : • President Director of PT Graha Multi International (since 2011);

• Director of Operations of PT Deyon Resources (since 2009);

• Director of Operations of PT Accolades Lakhsmi Resort (2011 – 2014);

• Managing Director of PT Wendy Citrarasa (2006 – 2011); • Consultant & Senior Facilitator of Organisational Technology in Andrew Tani & Co (2004 – 2006);

• Senior Manager HR Organisation Effectiveness PT Bank Mandiri Tbk (2003 – 2004);

• HR Assistant Manager Badan Penyehatan Perbankan Nasional (IBRABPPN) (1999 – 2003); and

• HR Officer Prasetio Utomo – Arthur Andersen (1998 – 1999).

Affiliation : Have neither affiliation with members of BOC, other members of BOD, nor with Major and Controlling Shareholders.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk50

Kern Miang ChanDirektur IndependenIndependent Director

Masa Jabatan : 15 Desember 2015 – sekarang Dasar Pengangkatan : Akta Pernyataan Keputusan RUPS Luar Biasa

No. 12 tanggal 15 Desember 2015 Notaris Ashoya Ratam, SH, MKn di Jakarta

Kewarganegaraan : Warga Negara SingapuraUsia : 57 tahunRiwayat Pendidikan : • Bachelor of Administration di bidang

ekonomi dari National University of Singapore;

• Master of Business Administration dari Brunel University, Inggris;

Riwayat Jabatan : Berpengalaman di berbagai bidang industri, termasuk galangan kapal, komoditas, dan pelayanan logistik lepas pantai di beberapa negara, seperti di Uni-Emirat Arab, Cina, dan Indonesia. Sebelumnya, menjabat di Bank OCBC serta Fraser & Neave.

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi lainnya, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Service Term : 15 December 2015 – presentBasis of Appointment : Deed of Extraordinary GMS Decision

Statement No. 12 dated 15 December 2015 by Notary Ashoya Ratam, SH, MKn in Jakarta

Citizenship : Singapore CitizenAge : 57 years oldEducation : • Bachelor of Administration in

economics, National University of Singapore;

• Master of Business Administration, Brunel University, England, UK.

Career History : Has experience in various industry sectors, including shipyard, commodities, and offshore logistics services in several countries, such as in Uni-Emirat Arab, China, and Indonesia. Previously, assumed a position in OCBC Bank and Fraser & Neave.

Affiliation : Have neither affiliation with members of BOC, other members of BOD, nor with Major and Controlling Shareholders.

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 51

Profil Pejabat EksekutifExecutive Officer Profile

Louis PoissonDirektur OperasionalDirector of Operations

Masa Jabatan : 3 November 2014 – 31 Oktober 2017Dasar Pengangkatan : Surat Perjanjian KerjaKewarganegaraan : Warga Negara PerancisUsia : 30 tahunRiwayat Pendidikan : • MBA in International Hospitality

Management dari ESSEC Business School, Perancis tahun 2011;

• Bachelor of Science in Hospitality Management dari University of West London, Inggris tahun 2009.

Riwayat Jabatan : • General Manager Harris Hotel & Convention Bekasi (2014);

• General Manager Harris Hotel Bukit Jimbaran, Bali (2012 – 2014);

• Room Division Manager Radisson Blu Paris Charles De Gaulle Airport, Perancis (2011 – 2012); dan

• General Management Apprentice Radisson Blu Paris Charles De Gaulle Airport, Perancis (2009 – 2011).

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Service Term : 3 November 2014 – 31 October 2017Basis of Appointment : Letter of Employment AgreementCitizenship : French CitizenAge : 30 years oldEducation : • MBA in International Hospitality

Management, ESSEC Business School, France (2011);

• Bachelor of Science in Hospitality Management, University of West London, England (2009).

Career History : • General Manager Harris Hotel & Convention Bekasi (2014);

• General Manager Harris Hotel Bukit Jimbaran, Bali (2012 – 2014);

• Room Division Manager Radisson Blu Paris Charles De Gaulle Airport, France (2011 – 2012); and

• General Management Apprentice Radisson Blu Paris Charles De Gaulle Airport, France

(2009 – 2011).Affiliation : Have neither affiliation with members

of BOC, members of BOD, nor with Major and Controlling Shareholder.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk52

Florent Pierre HumeauDirektur OperasionalDirector of Operations

Masa Jabatan : 27 November 2017 – sekarang Dasar Pengangkatan : Surat Perjanjian KerjaKewarganegaraan : Warga Negara PerancisUsia : 34 tahunRiwayat Pendidikan : • Advanced Vocational Diploma di bidang

hospitality catering tourism dari Lycée Saint Anne, Saint Nazaire, Perancis tahun 2007;

• Bachelor of Arts (Honors) di bidang Hospitality Management, dari Ecole de Savignac, Perancis tahun 2008.

Riwayat Jabatan : • General Manager Grandkemang Hotel Jakarta (Juli 2017 – Oktober 2017);

• Hotel Manager Grandkemang Hotel Jakarta (2015 – 2017);

• Food & Beverage Manager Crimson Resort and Spa, Filipina (2013 – 2015);

• Food & Beverage Manager Novotel Vintage Park, Thailand (2011 – 2013);

• Beach Club Manager Karma Kandara, Bali (April 2011 – September 2011);

• Assistant Food & Beverage Manager Domaine de l’Orangeraie, Seiselensa (2011 – 2013); dan

• Restaurant & Bar Manager Shanghai Grand Mercure, Cina (2008 – 2010).

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Service Term : 27 November 2017 - presentBasis of Appointment : Letter of Employment AgreementCitizenship : French CitizenAge : 34 years oldEducation : • Advanced Vocational Diploma in

hospitality catering tourism, Lycée Saint Anne, Saint Nazaire, France (2007);

• Bachelor of Arts (Honors) in Hospitality Management, Ecole de Savignac, France (2008).

Career History : • General Manager Grandkemang Hotel Jakarta (Juli 2017 – Oktober 2017);

• Hotel Manager Grandkemang Hotel Jakarta (2015 – 2017);

• Food & Beverage Manager Crimson Resort and Spa, Filipina (2013 – 2015);

• Food & Beverage Manager Novotel Vintage Park, Thailand (2011 – 2013);

• Beach Club Manager Karma Kandara, Bali (April 2011 – September 2011);

• Assistant Food & Beverage Manager Domaine de l’Orangeraie, Seiselensa (2011 – 2013); and

• Restaurant & Bar Manager Shanghai Grand Mercure, China (2008 – 2010).

Affiliation : Have neither affiliation with members of BOC, members of BOD, nor with Major and Controlling Shareholders.

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 53

Nancy NataleoKepala Divisi KeuanganHead of Finance Division

Masa Jabatan : 1 September 2014 – sekarang Dasar Pengangkatan : Surat Perjanjian KerjaKewarganegaraan : Warga Negara IndonesiaUsia : 48 tahunRiwayat Pendidikan : • Sarjana Ekonomi bidang Akuntansi dari

Universitas Indonesia tahun 1993;

• Memiliki kualifikasi profesional dalam bidang akuntansi, yaitu CA dan CPA Indonesia, CPA Australia dan CMA Australia.

Riwayat Jabatan : • Direktur & CFO Perusahaan Portofolio Ancora Capital (2013 – 2014);

• Country Director & Controller ECOLAB & NALCO Indonesia (2010 – 2013);

• General Manager Finance & Accounting PT EMTEK Tbk (2009 – 2010);

• Group CFO ISS Group di Indonesia (2008 – 2009);

• Country Controller ECOLAB Indonesia (2006 – 2008); dan

• Auditor Pricewaterhouse Coopers Jakarta (1992 – 2005).

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Service Term : 1 September 2014 – presentBasis of Appointment : Letter of Employment AgreementCitizenship : Indonesian CitizenAge : 48 years oldEducation : • Bachelor in Economics –

majoring in Accounting from Universitas Indonesia (1993)

• Has professional qualification in accounting, namely Indonesian CA and CPA Indonesia, Australian CPA and Australian CMA.

Career History : • Portfolio Company Ancora Capital (2013 – 2014);

• Country Director & Controller ECOLAB & NALCO Indonesia (2010 – 2013);

• General Manager Finance & Accounting PT EMTEK Tbk (2009 – 2010);

• Group CFO ISS Group di Indonesia (2008 – 2009);

• Country Controller ECOLAB Indonesia (2006 – 2008); and

• Auditor Pricewaterhouse Coopers Jakarta (1992 – 2005).

Affiliation : Have neither affiliation with members of BOC, members of BOD, nor with Major and Controlling Shareholders,

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk54

Profil Komite AuditAudit Committee Profile

Suganto GunawanKetua Komite AuditHead of Audit Committee

Masa Jabatan : 1 Agustus 2015 – berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris yang diangkat pada RUPS Tahunan tanggal 19 Mei 2014

Dasar Pengangkatan : Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 066/LGL/RPI/VIII/2015

Profil lengkap dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris.

Service Term : 1 August 2015 – end of service term of members of BOC appointed by Annual GMS dated 19 May 2014

Basis of Appointment : Decision Letter of BOC No. 066/LGL/RPI/VIII/2015

Complete profile can be seen in the BOC Profile.

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 55

Herwan NgAnggota Komite AuditAudit Committee Member

Masa Jabatan : 1 Agustus 2015 – berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris yang diangkat pada RUPS Tahunan tanggal 19 Mei 2014

Dasar Pengangkatan : Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 066/LGL/RPI/VIII/2015

Kewarganegaraan : Warga Negara IndonesiaUsia : 45 tahunRiwayat Pendidikan : • Sarjana Ekonomi dari Universitas

Tarumanegara tahun 1995; • Master of Business Administration dari

Edinburgh Business School tahun 2010; • Memiliki kualifikasi professional dalam

bidang akuntansi, yaitu CA dan CPA Indonesia, CMA dan CPA Australia, CertIFR; bidang audit, yaitu CIA; bidang perbendaharaan, yaitu CTP; serta bidang manajemen proyek, yaitu PMP; serta bidang manajemen resiko, yaitu ERMCP.

Riwayat Jabatan : • Direktur Keuangan PT Rio Tinto Indonesia (sejak tahun 2005);

• Anggota dari Advisory Committee untuk Kantor Representatif CPA Australia di Indonesia (sejak tahun 2016);

• Anggota dari Advisory Committee untuk Kantor Cabang CMA Australia di Indonesia (sejak tahun 2010);

• Anggota Komite Audit PT Red Planet Indonesia Tbk (sejak tahun 2015); dan

• Anggota Komite Audit PT Sarana Menara Nusantara Tbk (sejak tahun 2013).

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Service Term : 1 August 2015 – end of service term of members of BOC appointed by Annual GMS dated 19 May 2014

Basis of Appointment : Decision Letter of BOC No. 066/LGL/RPI/VIII/2015

Citizenship : Indonesian CitizenAge : 45 years oldEducation : • Bachelor in Economics, Universitas

Tarumanegara (1995); • Master of Business Administration,

Edinburgh Business School (2010); • Has professional qualification

in accounting, i.e. CA and CPA Indonesia, CMA and CPA Australia, CertIFR; audit field, namely CIA; treasury field, namelyCTP; and project management field, namely PMP; as well as risk management, namely ERMCP

Career History : • Finance Director of PT Rio Tinto Indonesia (since 2005);

• Member of Advisory Committee of CPA Australia Representative Office in Indonesia (since 2016);

• Member of Advisory Committee for CMA Australia Branch Office (since 2010);

• Member of Audit Committee of PT Red Planet Indonesia Tbk (since 2015); and

• Member of Audit Committee PT Sarana Menara Nusantara Tbk (since 2013).

Affiliation : Have neither affiliation with members of BOC, members of BOD, nor with Major and Controlling Shareholders.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk56

Jemmy Kurnady Anggota Komite AuditAudit Committee Member

Masa Jabatan : 1 Agustus 2015 – berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris yang diangkat pada RUPS Tahunan tanggal 19 Mei 2014

Dasar Pengangkatan : Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 066/LGL/RPI/VIII/2015

Kewarganegaraan : Warga Negara IndonesiaUsia : 37 tahunRiwayat Pendidikan : • Sarjana Ekonomi dari Universitas

Atmajaya tahun 2003; • Master of Business Administration dari

Institut Teknologi Bandung tahun 2012; • Memiliki kualifikasi professional

dalam bidang akuntansi, yaitu CPA, CA Indonesia dan CMA.

Riwayat Jabatan : • Principal PT Agio Consult Indonesia (sejak tahun 2014);

• Head of Finance and Corporate Service PT Sulawesi Cahaya Mineral ( 2012 – 2014);

• PT Vale Indonesia Tbk (2011 – 2012); • PT Transocean Indonesia (2008 – 2011);

dan • KAP Haryanto Sahari & Rekan, anggota

PwC Indonesia (2003 – 2008).Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan

anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Service Term : 1 August 2015 – end of service term of members of BOC appointed by Annual GMS dated 19 May 2014

Basis of Appointment: Decision Letter of BOC No. 066/LGL/RPI/VIII/2015

Citizenship : Indonesian CitizenAge : 37 years oldEducation : • Bachelor in Ecocnomics, Universitas

Atmajaya (2003); • Master of Business Administration,

Institut Teknologi Bandung (2012); • Has professional qualification in

accounting, i.e. CPA, CA Indonesia, and CMA.

Career History : • Principal PT Agio Consult Indonesia (since 2014);

• Head of Finance and Corporate Service PT Sulawesi Cahaya Mineral (2012 – 2014);

• PT Vale Indonesia Tbk (2011 – 2012); • PT Transocean Indonesia (2008 – 2011);

and • KAP Haryanto Sahari & Rekan, anggota/

member of PwC Indonesia (2003 – 2008).Affiliation : Have neither affiliation with members of

BOC, members of BOD, nor with Major and Controlling Shareholders.

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 57

Profil Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary Profile

Nancy NataleoSekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Masa Jabatan : 15 Desember 2014 – sekarang Dasar Pengangkatan : Surat Keputusan Direktur Utama No.

217/ RPI-PD/XII/2014Profil lengkap dapat dilihat pada Profil Pejabat Eksekutif.

Service Term : 15 December 2014 - presentBasis of Appointment : Decision Letter of President Director

No. 217/ RPI-PD/XII/2014Complete profile can be seen in the Executive Officer Profile.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk58

Profil Kepala Internal AuditHead of Internal Audit Profile

Masa Jabatan : 1 Maret 2016 – sekarangDasar Pengangkatan : Surat Keputusan Direktur Utama No.

029/RPI-CS/III/2016Kewarganegaraan : Warga Negara IndonesiaUsia : 39 tahunRiwayat Pendidikan : Sarjana Ekonomi bidang Akuntansi dari

Universitas Methodist Indonesia tahun 1999

Riwayat Jabatan : • Finance & Accounting Manager PT Samudra Tunggal Utama (2013 – 2015);

• Accounting Manager PT Medici Graha Indonesia (2011 – 2012); • Financial Controller PT Putra Baja Deli (2007 – 2011); dan

• Chief Accounting PT Rolimex Kimia Nusamas (2004 – 2007).

Hubungan Afiliasi : Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, serta Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Service Term : 1 March 2016 – present Basis of Appointment : Decision Letter of President Director

No. 029/RPI-CS/III/2016Citizenship : Indonesian CitizenAge : 39 years oldEducation : Bachelor in Economics – Accounting

major, Universitas Methoist Indonesia (1999)

Career History : • Finance & Accounting Manager PT Samudra Tunggal Utama (2013 –2015);

• Accounting Manager PT Medici Graha Indonesia (2011 – 2012);

• Financial Controller PT Putra Baja Deli (2007 – 2011); and

• Chief Accounting PT Rolimex Kimia Nusamas (2004 – 2007).

Affiliation : Have neither affiliation with members of BOC, members of BOD, nor with Major and Controlling Shareholders.

Daniel KurniaKepala Internal AuditHead of Internal Audit

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 59

Pengembangan Kompetensi Organ PerseroanCompany Organ Competency Development

Jumlah SDMNumber of HR

Komposisi SDM Berdasarkan Status / HR Composition Based on Status

Uraian 2017 2016 DescriptionTetap 185 194 Permanent

Kontrak 39 40 Contract

Total 224 234 Total

Komposisi SDM Berdasarkan Jenis Kelamin / Composition of HR Based on Gender

Uraian 2017 2016 DescriptionPria 168 175 Male

Wanita 56 59 Female

Total 224 234 Total

Komposisi SDM Berdasarkan Usia / Composition of HR Based on Age

Uraian 2017 2016 Description> 50 tahun 6 5 > 50 years old

46 – 50 tahun 22 18 46 – 50 years old

41 – 45 tahun 26 26 41 – 45 / years old

36 – 40 tahun 39 38 36 – 40 / years old

31 – 35 tahun 34 34 31 – 35 / years old

26 – 30 tahun 57 63 26 – 30 / years old

< 25 tahun 40 50 < 25 / years old

Total 224 234 Total

Pengembangan kompetensi Dewan Komisaris, Direksi, Pejabat Eksekutif, Komite Audit, Sekretaris Perusahaan, dan Kepala Internal Audit dapat dilihat pada bab Tata Kelola Perusahaan.

Competency development of Board of Commissioners, Board of Directors, Executive Officers, Audit Committee, Corporate Secretary, and Head of Internal Audit can be seen in Corporate Governance Chapter.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk60

Komposisi SDM Berdasarkan Tingkat Pendidikan / Composition of HR Based on Education Level

Uraian 2017 2016 DescriptionPasca Sarjana - 2 Master

Sarjana 46 46 Bachelor

Diploma 3 34 35 Diploma 3

Diploma 2 1 1 Diploma 2

Diploma 1 14 14 Diploma 1

SLTP & SLTA 129 136 High School

Total 224 234 Total

Komposisi SDM Berdasarkan Jabatan / Composition of HR Based on Position

Uraian 2017 2016 DescriptionManajemen Puncak 2 3 Top Management

Manajemen Madya 4 4 Middle Management

Managemen Lini Pertama 22 24 First Line Management

Pegawai 157 163 Employees

Non Pegawai 39 40 Non-employees

Total 224 234 Total

The Company maintains the quality of human resources through continuously holding education and training programmes for all employees. Further, the company encourages employees to obtain certification of competency in tourism industry. The certification is systematically and objectively carried through a competency test in accordance with Indonesian National Work Competency Standards, International Standards and / or specific standards. Throughout 2017, the Company has allocated an amount of Rp125,631,313 for training and human resources development and Rp27,450,000 for competency certification programme.

Further description related to the management and development of Human Resources can be seen in the chapter on Operational Aspect of Human Resources.

Perseroan menjaga kualitas SDM dengan mengikutsertakannya pada program pendidikan dan pelatihan bagi seluruh karyawan. Perseroan juga mendukung karyawan untuk memiliki sertifikat kompetensi di bidang industri perhotelan. Sertifikasi tersebut diperoleh melalui test kompetensi yang sistematis dan objektif melalui Indonesian National Work Competency Standards, International Standards, dan/atau standar spesifikasi lainnya. Sepanjang tahun 2017, Perseroan telah mengalokasikan sebesar Rp125.631.313,- untuk program pelatihan dan pengembangan SDM, serta Rp27.450.000,- untuk program sertifikasi kompetensi.

Uraian lebih lanjut terkait pengelolaan dan pengembangan SDM dapat dilihat pada bab Aspek Operasional pokok pembahasan Sumber Daya Manusia.

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 61

Struktur KorporasiCorporate Structure

Red Planet Hotels Limited(Cayman Island Entity)

RPHL Holdco Limited (Cayman Island Entity)

PT Red Planet Indonesia Tbk.

PT Red Planet Hotels

Indonesia

PT Planet Merah Depok

PT Red Planet Hotel Pekanbaru

PT Planet Merah

Sepuluh

PT Red Planet Hotels Solo

PT Planet Merah

Sembilan

PT Red Planet Hotel

Makassar

PT Planet Merah

Delapan

PT Red Planet Hotel Palembang

PT Solusi Bintang

Cemerlang

PT Red Planet Hotel Bekasi

PT Red Planet Hotels

Tangerang

PT Red Planet Hotel

Surabaya

Red Planet Holdings (Indonesia)Limited (Hong Kong Entity) PT Crio Indonesia

UOB Kay Hian (Hongkong) Ltd(Hongkong Entity)

(Masyarakat/Public > 5.00%)

MasyarakatPublic

< 5.00%

100%

72.85% 10.67%

99.99%

99.98%

99.99%

99.60%

99.99%

99.60%

99.99%

99.60%

99.99%

99.95%

99.99%

99.98%

99.99%

7.60% 8.88%

100.00%

100.00%

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk62

Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, dan Perusahaan VenturaSubsidiaries, Association Companies, And Venture Companies

Perseroan memiliki 13 Entitas Anak, namun tidak memiliki perusahaan asosiasi ataupun perusahaan ventura. Entitas Anak Perseroan diuraikan sebagai berikut.

No. Nama PerusahaanCompany Name

Bidang UsahaBusiness Sector

Tahun Beroperasi

Operating year

KepemilikanOwnership

Total AsetTotal Asset

1. PT Red Planet Hotels Indonesia Perhotelan / Hotel 2012 99.99% Rp70,011,532,188,-

2. PT Red Planet Hotel Pekanbaru Perhotelan / Hotel 2013 99.99% Rp61,608,133,581,-

3. PT Red Planet Hotels Solo Perhotelan / Hotel 2013 99.99% Rp46,175,166,137,-

4. PT Red Planet Hotel Makassar Perhotelan / Hotel 2014 99.99% Rp66,815,166,177,-

5. PT Red Planet Hotel Palembang Perhotelan / Hotel 2014 99.99% Rp63,640,223,682,-

6. PT Red Planet Hotel Bekasi Perhotelan / Hotel 2014 99.99% Rp48,195,407,547,-

7. PT Red Planet Hotel Surabaya Perhotelan / Hotel 2014 99.99% Rp67,399,492,181,-

8. PT Red Planet Hotels Tangerang Perhotelan / Hotel Belum Beroperasi / Not yet operational

99.98% Rp6,696,989,266,-

9. PT Solusi Bintang Cemerlang Konstruksi / Construction

Belum Beroperasi / Not yet operational

99.95% Rp6,759,534,086,-

10. PT Planet Merah Delapan Perhotelan / Hotel Belum Beroperasi / Not yet operational

99.60% Rp126,800,622,-

11. PT Planet Merah Sembilan Perhotelan / Hotel Belum Beroperasi / Not yet operational

99.60% Rp142,720,108,-

12. PT Planet Merah Sepuluh Perhotelan / Hotel Belum Beroperasi / Not yet operational

99.60% Rp11,735,249,-

13. PT Planet Merah Depok Perdangan dan Jasa / Trading and Services

Belum Beroperasi / Not yet operational

99.98% Rp5,006,650,537,-

Lembaga Penunjang Pasar ModalCapital Market Supporting Institutions

ProfesiProfession

Nama LembagaInstitution Name

AlamatAddress

PeriodePeriod

BiayaCost

Regulator Otoritas Jasa Keuangan Gedung Soemitro DjojohadikusumoJl. Lapangan Banteng Timur No. 2 – 4Jakarta, 10710

2017 Rp150,000,000,-

Pencatatan EfekListing of Stocks

PT Bursa Efek Indonesia Indonesia Stock Exchange Building Tower I Lt. 6Jl. Jend Sudirman Kav. 52 – 53Jakarta, 12190

2017 Rp275,000,000,-

Kantor Akuntan PublikPublic Accountant Firm

Kanaka, Puradiredja, Suhartono

The Royal PalaceJl. Prof. Dr. Soepomo No. 178A – C29 Jakarta, 12810

2017 Rp729,300,000,-

The company has 13 Subsidiaries, but do not have any association company or venture company. The Company Subsidiaries shall be described as follows.

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 63

ProfesiProfession

Nama LembagaInstitution Name

AlamatAddress

PeriodePeriod

BiayaCost

Penyimpanan Surat BerhargaDepository and Settlement Institution

PT Kustodian Sentral Efek Indonesia

Indonesia Stock Exchange Building Tower I Lt. 5Jl. Jend Sudirman Kav. 52 – 53Jakarta, 12190

2017 Rp11,000,000,-

NotarisNotary

yulia, SH Multivision Tower Lt. 3 Suite 05Jl. Kuningan Mulia Kav. 9BJakarta Selatan, 12980

2017 Rp40,000,000,-

Biro Administrasi EfekBureau of Securities Administration

PT Raya Saham Registra Gedung Plaza Sentral Lt. 2Jl. Jend Sudirman Kav. 47 – 48Jakarta, 12190

2017 Rp22,000,000,-

Akses InformasiAccess to Information

Perseroan melaksanakan keterbukaan informasi kepada pemangku kepentingan dengan mengungkapkan informasi-informasi yang penting dan relevan dalam website perusahaan (www.redplanetindonesia.com) atau melalui paparan publik.

Bagi pemangku kepentingan yang memerlukan informasi lebih detail terkait PT Red Planet Indonesia Tbk, dapat mengaksesnya melalui Sekretaris Perusahaan.

Sekretaris Perusahaan Nancy NataleoSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920T : (62) 21 2949 8800F : (62) 21 2949 8889E : [email protected]

The Company implements information openness to stakeholders by disclosing important information and relevant data in the company website (www.redplanetindonesia.com) or through public exposure.

For stakeholders who require more detailed information related to PT Red Planet Indonesia Tbk, the Company provides access through the Corporate Secretary.

Corporate Secretary

Nancy NataleoSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920T : (62) 21 – 2949 8800F : (62) 21 – 2949 8889E : [email protected]

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk64

Informasi pada Website PerusahaanInformation on The Company Website

Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 8/POJK.04/2015 tentang Situs Web Emiten Atau Perusahaan Publik, Perseroan telah memuat informasi-informasi berikut dalam website perusahaan.

UraianDescription

Link TerkaitRelated Link

Informasi Perseroan | Company Information

Visi, Misi dan Nilai Pokok | Vision, Mission and Core Values

http://redplanetindonesia.com/id/about_us#our_culture

Portofolio Hotel | Hotel Portfolio http://redplanetindonesia.com/id/hotel_portfolio

Profil Dewan Komisaris, Direksi, dan Manajemen | BOC, BOD, and Management Profile

http://redplanetindonesia.com/id/about_us

Hubungan Investor | Investor Relationship

Informasi Pemegang Saham | Shareholders Information http://redplanetindonesia.com/id/investor_relations

Laporan Tahunan | Annual Report

Laporan Keuangan | Financial Statements

Pengumuman Media | Media Announcement

Tata Kelola Perusahaan | Corporate Governance

Pedoman Dewan Komisaris dan Direksi | Guidelines for BOC and BOD

http://www.redplanetindonesia.com/id/about_us#board_of_commissioners _guidance

http://www.redplanetindonesia.com/id/about_us#board_of_directors _guidance

Piagam Komite Audit | Audit Committee Charter http://redplanetindonesia.com/id/corp_governance#corp_ governance_audit_committee_charter

Piagam Internal Audit | Internal Audit Charter http://redplanetindonesia.com/id/corp_governance#corp_governance_internal_audit_charter

Kode Etik | Code of Ethics http://www.redplanetindonesia.com/id/about_us#code_of_conduct

Rapat Umum Pemegang Saham | General Meeting of Shareholders

http://www.redplanetindonesia.com/id/latest_updates

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan | Corporate Social Responsibility

http://redplanetindonesia.com/id/csr

In accordance with OJK Regulation No. 8/POJK.04/2015 concerning the Website of Issuers or Public Companies, the Company has included all the information below in the company website.

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 65

Alamat Perusahaan dan Entitas AnakCompany and Subsidiaries Addresses

PT Red Planet Indonesia TbkSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920T : (62) 21 2949 8800F : (62) 21 2949 8889E : [email protected] : www.redplanetindonesia.com

Entitas AnakSubsidiaries

PT Red Planet Hotels IndonesiaSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920

PT Red Planet Hotel Pekanbaru Sona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920

PT Red Planet Hotels SoloSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920

PT Red Planet Hotel MakassarSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920

PT Red Planet Hotel PalembangSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920

PT Red Planet Hotel BekasiSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920

PT Red Planet Hotel SurabayaSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920

PT Red Planet Hotels TangerangSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26Jakarta Selatan, 12920

PT Solusi Bintang CemerlangSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920

PT Planet Merah DelapanSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26Jakarta Selatan, 12920

PT Planet Merah SembilanSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26Jakarta Selatan, 12920

PT Planet Merah SepuluhSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26Jakarta Selatan, 12920

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk66

PT Planet Merah DepokSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26Jakarta Selatan, 12920

HotelHotel

Red Planet Pasar BaruJl. KH Samanhudi No. 25 RT 005 RW 005Kel. Pasar Baru, Kec. Sawah BesarJakarta Pusat, 10710T : (62) 21 – 3890 2222F : (62) 21 – 2949 8889

Red Planet Pekanbaru Jl. Tengku Zainal Abidin No. 23Kel. Kota Tinggi, Kec. Pekanbaru KotaPekanbaru, 28112T : (62) 761 – 851 008F : (62) 21 – 2949 8889

Red Planet SoloJl. Dr. Soepomo No. 49 RT 001 RW 013Kel. Mangkubumen, Kec. BanjarsariSurakarta,57139T : (62) 271 – 7889 333F : (62) 21 – 2949 8889

Red Planet MakassarJl. Dr. Ratulangi No. 136AKel. Mario, Kec. MarisoMakassar, 90112T : (62) 411 – 811 7421F : (62) 21 – 2949 8889

Red Planet PalembangJl. Jend. Sudirman KM 3,5 Ilir Timur IKel. 20 Ilir D.III, Kec. Ilir Timur IPalembang, 30129T : (62) 711 – 315 222F : (62) 21 – 2949 8889

Red Planet BekasiJl. Chairil Anwar No. 27 – 36 Kav. 28 – 36Kel. Margahayu, Kec. Bekasi TimurBekasi, 17113T : (62) 21 – 2968 9222F : (62) 21 – 2949 8889

Red Planet SurabayaJl. Arjuna No. 64 – 66 Kel. Sawahan, Kec. SawahanSurabaya, 60251T : (62) 31 – 5358 500F : (62) 21 – 2949 8889

Profil Perusahaan Company Profile

PT Red Planet Indonesia Tbk 67

INFORMASI BAGI PEMODALInformation for Investors

PT Red Planet Indonesia Tbk68

PT Red Planet Indonesia Tbk 69

Penawaran Umum Saham PerdanaPada tanggal 19 September 1995, Perseroan mencatatkan seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh pada Bursa Efek Surabaya dengan melakukan penawaran umum sejumlah 82.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp500,- per lembar saham dan harga penawaran sebesar Rp650,- per lembar saham. Pencatatan saham Perseroan kemudian dipindahkan ke Bursa Efek Indonesia di Jakarta sejak tanggal 28 November 2007. Penawaran Umum Terbatas IPada tanggal 19 Mei 2014, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dengan menerbitkan sejumlah 1.271.000.000 saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp500,- per lembar saham, dengan komposisi setiap pemegang 40 Saham Biasa Atas Nama yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan berhak atas 620 HMETD. Setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 saham baru pada harga pelaksanaan HMTED Rp500,- per lembar saham.

Pelaksanaan PUT I tersebut disertai dengan penerbitan sejumlah 28.700.000 waran seri I dimana setiap pelaksanaan 620 HMETD dalam rangka membeli 620 saham baru yang ditawarkan dalam PUT I akan memperoleh 14 waran seri i secara cuma-cuma. Setiap 1 waran seri I dapat dipergunakan untuk membeli saham biasa dengan nilai nominal Rp500,- per lembar saham dengan periode pelaksanaan waran seri I yang dimulai dari 12 Desember 2014 sampai dengan tanggal 4 Juni 2019.

Pemecahan Nilai Nominal SahamPada tanggal 25 Januari 2017, Perseroan secara efektif melakukan pemecahan nilai nominal saham Perseroan (stock split) dengan rasio 1 : 5, yaitu dari Rp500,- per lembar saham menjadi Rp100,- per lembar saham.

Penawaran Umum Terbatas IiPada tanggal 21 Februari 2017, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas II (PUT II) dalam rangka penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dengan menerbitkan sejumlah 4.089.330.201 saham dengan nilai nominal Rp100,- per lembar saham,

Initial Share Public OfferingOn 19 September 1995, the Company listed all of its issued and fully paid capital in Surabaya Stock Exchange by undertaking a public offering of 82.000.000 shares with a par value of Rp500 per share and an offering price of Rp650 per share. The listing of Company shares has been moved to the Indonesian Stock Exchange in Jakarta since 28 November 2007.

Limited Public Offering IOn 19 May 2014, the Company received an effective statement from OJK to conduct a Limited Public Offering I (PUT I) in order to issue Pre-emptive Rights (HMETD) comprising 1,271,000,000 Common Stock On Behalf with a par value of Rp500 per share, where every holder of 40 Common Stock On Behalf of those listed in the Company Shareholder List is entitled to 620 HMETD. Every 1 HMETD gives the holder the right to purchase 1 new share at HMTED exercise price of Rp500 per share.

The implementation of PUT I was accompanied by the issuance of 28,700,000 Series I Warrants, where every exercise of 620 HMETD to purchase 620 new shares offered in PUT I would obtain 14 Series I Warrants at no charge. Every 1 Series I Warrant could be used to purchase common stock with a par value of Rp500 per share, for a period of exercising Series I Warrant starting from 12 December 2014 until 4 June 2019.

Stock SplitOn 25 January 2017, the Company effectively conducted a stock split of its share with a ratio of 1:5, namely from Rp500 per share to Rp100 per share.

Limited Public Offering IiOn 21 February 2017, the Company received an effective statement from OJK to conduct a Limited Public Offering II (PUT II) in order to issue Pre-emptive Rights (HMETD) comprising 4,089,330,201 share with a par value of Rp100 per share, where every holder of 5 old shares listed in the Company Shareholder List on 17 February 2017 at 4:00 pm

Kronologi Pencatatan SahamChronology of Stock Listing

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk70

dengan komposisi setiap pemegang 5 saham lama yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 17 Februari 2017 pukul 16.00 WIB berhak atas 3 HMETD. Setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 saham baru pada harga pelaksanaan HMTED Rp100,- per lembar saham.

Melalui penawaran umum saham dan pelaksanaan waran yang dilaksanakan sampai dengan akhir tahun 2017, maka jumlah saham beredar Perseroan per 31 Desember 2017 mencapai 10.351.231.636 saham.

Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition

Komposisi Pemegang Saham Perseroan per 31 Desember 2017Company Shareholders Composition per 31 December 2017

Pemegang SahamShareholder

Jumlah SahamNumber of Shares

KepemilikanOwnership (%)

Jumlah ModalTotal Capital

Kepemilikan Lebih dari 5% | Ownership > 5%

Red Planet Holdings (Indonesia) Limited 7,540,906,676 72.85 Rp754,090,667,600,-

PT Crio Indonesia 1,104,675,000 10.67 Rp110,467,500,000,-

UOB Kay Hian (Hongkong) Ltd 786,964,650 7.60 Rp78,696,465,000,-

Dewan Komisaris atau Direksi | BOC or BOD

Hapsoro 101,600,000 0.98 Rp10,160,000,000,-

Dyakso Lokesworo 94,754,000 0.92 Rp9,475,400,000,-

Kepemilikan Kurang dari 5% | Ownership < 5%

Publik | Public 722,331,310 6.98 Rp72,233,131,000,-

Total 10,351,231,636 100.00 Rp1,035,123,163,600,-

is entitled to 3 HMETD. Every 1 HMETD gives the holder the right to purchase as many as 1 new share at HMTED exercise price of Rp100 per share.

Through the public offering of shares and implementations of warrants conducted until the end of 2017, the number of Company shares outstanding reached 10,351,231,636 as of 31 December 2017.

Aspek Operasional Operational Aspect

PT Red Planet Indonesia Tbk 71

Komposisi Pemegang Saham Perseroan per 31 Desember 2017 Berdasarkan Status KepemilikanCompany Shareholders Composition per 31 December 2017 Based on Ownership Status

Pemegang SahamShareholders

Jumlah SahamNumber of Shares

KepemilikanOwnership (%)

Total InvestorTotal Investor

Institusi Lokal | Local Institutions 1,555,705,400 15.03 7

Institusi Asing | Foreign Institutions 8,332,216,026 80.50 4

Individu Lokal | Local Individuals 462,627,510 4.47 995

Individu Asing | Foreign Individuals 682,700 0 3

Total | Total 10,351,231,636 100.00 1,009

Pemegang Saham Utama dan PengendaliMajor and Controlling Shareholders

Red Planet Hotels Limited(Cayman Island Entity)

RPHL Holdco Limited (Cayman Island Entity)

PT Red Planet Indonesia Tbk.

Red Planet Holdings (Indonesia)Limited (Hong Kong Entity) PT Crio Indonesia

UOB Kay Hian (Hongkong) Ltd(Hongkong Entity)

(Masyarakat/Public > 5.00%)

MasyarakatPublic

< 5.00%

100%

100.00%

72.85% 10.67% 7.60% 8.88%

Pemegang Saham Utama Perseroan adalah Red Planet Hotels Limited, entitas yang berlokasi di Cayman Island. Sedangkangkan, Pemegang Saham Pengendali adalah Red Planet Holdings (Indonesia) Limited, entitas yang berlokasi di Hongkong. Adapun 10 besar Pemegang Saham Red Planet Hotels Limited sebagai berikut.

The Major Shareholder of the Company is Red Planet Hotels Limited, an entity located in Cayman Island. Meanwhile, the Controlling Shareholder is the Red Planet Holdings (Indonesia) Limited, an entity located in Hongkong. Following is the 10 largest Shareholders of Red Planet Hotels Limited.

100.00%

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk72

Komposisi 10 Besar Pemegang Saham Red Planet Hotels LimitedComposition of 10 Largest Shareholers of Red Planet Hotels Limited

Pemegang SahamShareholders

Jumlah SahamNumber of Shares

KepemilikanOwnership (%)

Evolution Advisors Limited 171,104 10.95

Rising Sun Offshore Limited 167,766 10.73

Swan Street Partners LLP 86,250 5.52

East Pacific Capital Private Limited 61,728 3.95

Stardust Jubilation Limited 61,400 3.93

Beetown World Limited 60,000 3.84

Diamond Stone Ltd 58,889 3.77

Red Heart 50,000 3.20

Wise Ambition Limited 50,000 3.20

Prominent Overseas Investment Limited 47,939 3.07

Program Kepemilikan Saham Oleh Karyawan dan/atau ManajemenEmployee/Management Stock Ownership Programme

Sampai dengan akhir tahun 2017, Perseroan tidak menerapkan program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen.

As of end of 2017, the Company has not implemented any employee/management stock ownership programme.

Aspek Operasional Operational Aspect

PT Red Planet Indonesia Tbk 73

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum dan Konversi EfekRealisation of Allocation of Public offering Proceeds and Stock Conversion

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum (per 30 September 2017)Realisation of Public Offering Proceeds (per 30 September 2017)

Jenis Penawaran

UmumType of Public

Offering

Tanggal Efektif

Effective Date

Realisasi Hasil Penawaran Umum

(juta Rp)Realisation of Public Offering Proceeds

(million Rp)

Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumPublic Offering Proceeds Allocation Sisa Dana

(juta Rp)Sisa Dana(juta Rp)

Rencana**(juta Rp)

Plan**(million Rp)

Realisasi**(juta Rp)

Realisation**(million Rp)

PUT II dengan HMETD

21 Februari 2017 | 21 February 2017

Jumlah Hasil Penawaran Umum | Total Public Offering Proceeds

353,742.65 Pelunasan Utang Anak Perusahaan Kepada CIMB Niaga | Debt Settlement of Subsidiaries to CMIB Niaga

142,810.99 142,810.99

Biaya Penawaran Umum* | Cost of Public Offering*

2,915.09 Pengembangan Proyek Baru di Jabodetabek dan Belanja Barang Modal yang Salah Satunya adalah Renovasi Lobby & Area Depan Red Planet Hotel Pasar Baru | Development in Jabodetabek and Capital Goods Expenditure which included Renovation of Lobby & Front Area of Hotel Red Planet Pasar Baru

45,000.00 43,489.13

Hasil Bersih | Net Proceeds

350,827.56 Pembayaran Utang Perseroan Kepada Pihak Berelasi yakni Red Planet Holdings (Indonesia) Limited, sekurang-kurangnya *** | Debt Settlement of Company to the Related Party, namely Red Planet Holdings (Indonesia) Limited, at least ***

77,040.55 142,978.15

Modal KerjaWorking Capital

9,054.55 21,549.29

Total 273,906.09 350,827.56 0.00

Keterangan | Explanation:* Biaya terkait PUT II terdiri dari: biaya jasa konsultan keuangan, jasa konsultan hukum, jasa audit, biaya pernyataan pendaftaran, pencatatan saham, notaris,

iklan pengumuman, dan lainnya. | Costs related to PUT II consisted of: financial consultant service fees, legal consultant service fees, audit service fees, registration statemet fees, stock listing fees, notary fees, announcement advertisement fees, etc.

** RUPS 28 April 2017 menyetujui alokasi perubahan penggunaan dana berikut. a. Pengembangan proyek baru dan renovasi dari Rp110.000.000.000,- menjadi Rp45.000.000.000,-; b. Pembayaran utang kepada pihak berelasi dari sekurang-kurangnya Rp12.040.551.969,- menjadi sekurang-kurangnya Rp77.040.551.969,-. 28 April 2017 Annual General Shareholders Meeting approved the change in allocation of proceeds as follows. a. New project development and renovation from Rp110,000,000,000 to Rp 45,000,000,000; b. Debt settlement to the related parties from a minimum of Rp12,040,551,969 to no less than Rp77,040,551,969.

*** Tertulis di dalam Prospektus bahwa: “Dalam hal seluruh HMETD yang diterbitkan dalam rangka PUT II ini dilaksanakan, maka tambahan dana yang diperoleh dalam PUT II selain dana sebagaimana

disebutkan di atas atau seluruhnya berjumlah Rp130.937.601.000,- akan digunakan untuk membayar utang Perseroan kepada pihak berelasi, yakni Red Planet Holdings (Indonesia) Limited dan Red Planet Hotels Limited, yang belum dibayarkan”. | Written in the Prospectus that: “In the event all HMETD issued for this PUT II implemented, the additional proceeds gained from PUT II beside proceeds as mentioned above or all totaling Rp130,937,601,000 would be used to settle the Company debt to the related party, namely Red Planet Holdings (Indonesia) Limited and Red Planet Hotels Limited, that has not been paid”.

Total rencana penggunaan dana sebelum dikurangi biaya penawaran umum, menurut Prospektus: Rp273.906.088.899,-. Total use of the proceeds prior to being deducted by the cost of public offering, according to the Prospectus: Rp273,906,088,899.

Total hasil penawaran umum sebelum dikurangi biaya pen waran umum: Rp353.742.650.100,-Kelebihan hasil penawaran umum sebelum dikurangi biaya penawaran umum. Rp79.836.561.201,-. Kelebihan tersebut digunakan untuk tambahan pembayaran hutang kepada pihak berelasi sebesar Rp65.937.601.000,- sehingga lunas; dan sisanya sebesar Rp13.898.960.201,- digunakan untuk biaya penawaran umum dan untuk tambahan modal kerja. |

Total proceeds of public offering prior to being deducted by public offering cost: Rp353,742,650,100; surplus of public offering proceeds before deducted by the cost of public offering of Rp79,836,561,201. The surplus was used as additional fund to pay off the debt to the related parties amounted to Rp65,937,601,000; and the remaining balance of Rp13,898,960,201 was allocated for public offering cost and additional working capital.

**** Dana tersimpan di CIMB Niaga, Jakarta dalam bentuk rekening giro. | Funds stored in CIMB Niaga, Jakarta in the form of checking account.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk74

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Konversi Efek (per 30 September 2017)Realisation of Stock Conversion Proceeds (per 30 September 2017)

Jenis Efek

Type of Securities

Tanggal Penerbitan

Issuance Date

Total Efek yang

Diterbitkan*Total

Securities Issued*

Efek yang Telah Dikonversi*

Converted Securities*

Jumlah Efek yang Belum Dikonversi*Number of Securities

Uncoverted 

Rencana Penggunaan

Dana Menurut Prospektus: Modal Kerja Sehubungan

dengan Beban Gaji, Sewa, dan

Utilitas(juta Rp) 

Plan for Fund Use According to Prospectus:

Working Capital in relation to Expenses for

Salary, Rent, and Utilities (million

Rp)

Realisasi Penggunaan

Dana Menurut Prospektus: Modal Kerja Sehubungan

dengan Beban Gaji, Sewa, dan

Utilitas(juta Rp)

Realisation for Fund Use According to Prospectus:

Working Capital in relation to Expenses for

Salary, Rent, and Utilities (million

Rp)

Sisa Dana dari Hasil Konversi(juta Rp)(juta Rp) / Remaining Fund from

Stock Conversion

JumlahTotal

NilaiValue

(juta Rp)(million

Rp)

WaranWarrant 12 Des 2014 143,500,000 48,805,135 4,880.51 94,694,865 - -

4,880.51

Keterangan | Notes:* Jumlah lembar efek yang disajikan adalah jumlah setelah pemecahan saham (stock split) dengan rasio 1 : 5 yang efektif per tanggal 25 Januari 2017. | The total

shares presented was the total after the stock split with ratio of 1:5, effective as of 25 January 2017

Kebijakan dan Pembagian DividenPolicy and Distribution of Dividends

Kebijakan pembagian dividen Perseroan dilakukan berdasarkan Undang-Undang Perseroan Terbatas. Berdasarkan UU tersebut, Perseroan dapat membagi dividen setelah melakukan penyisihan cadangan umum dari laba bersih minimal sebesar 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh. Pembagian dividen hanya dapat dilaksanakan apabila Perseroan memiliki laba bersih positif.

Pada tahun 2016 dan 2017, Perseroan belum dapat melakukan pembayaran dividen kepada Pemegang Saham karena belum dapat membukukan laba bersih yang positif.

Kronologi Pencatatan Efek LainnyaOther Stock Listing Chronology

Sampai dengan akhir tahun 2017, Perseroan tidak melaksanakan penerbitan efek selain saham.

The Company’s policy on dividend distribution shall be conducted based on the Law on Limited Liability Companies. Pursuant to the Law, the Company can distribute dividends after setting aside general reserve from net income no less than 20% from issued and fully paid capital. The distribution of dividend can only be carried out if Company has positive net income.

In 2016 and 2017, the Company did not distribute a divided as it has not been able to book positive net income.

Until the end of 2017, the Company did not issue securities other than shares.

Aspek Operasional Operational Aspect

PT Red Planet Indonesia Tbk 75

ASPEK OPERASIONALOperational Aspect

PT Red Planet Indonesia Tbk76

PT Red Planet Indonesia Tbk 77

Pada tahun 2017, Perseroan fokus pada upaya menyelaraskan pengembangan SDM yang sejalan dengan kebutuhan dan tuntutan perkembangan bisnis. Perseroan mengembangkan SDM sekaligus mempertahankan SDM berkualitas yang dimiliki dengan kebijakan dan formulasi kompensasi dan benefit yang tepat, sesuai kebutuhan karyawan. Perseroan terus meningkatkan kualitas SDM dengan menyediakan lebih banyak jenis pelatihan bagi karyawan, baik yang diselenggarakan oleh pihak internal maupun pihak eksternal, yang terkait dengan kompetensi yang dibutuhkan oleh masing-masing karyawan.

Rekrutmen SDMPengelolaan SDM dimulai dari proses rekrutmen. Perseroan melaksanakan rekrutmen untuk menyaring calon-calon SDM terbaik yang memiliki kualitas dan integritas yang tinggi.

In 2017, the Company focused its efforts on synchronising human resource management in line with the developing needs and demands of the business. Quality personnel were retained through the formulation of compensation and benefits appropriate to the circumstances of the employees. Further, the Company continued to strive to improve the quality of employees’ skills by providing additional and various training programmes, conducted by internal and external parties, related to the required skills of each employee.

HR RecruitmentHuman Resource management begins with the process of recruitment, which filters the best candidates. In its implementation, the Company applies the principles of

Sumber Daya ManusiaHuman Resources

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa perhotelan, sumber daya manusia (SDM) memegang peranan penting dalam keberlanjutan usaha Perseroan. Tersedianya layanan yang handal dan prima dipengaruhi oleh kualitas SDM yang dimiliki Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan melaksanakan pengelolaan SDM secara baik dan benar dengan penuh tanggung jawab.

As a company operating in the hotel service sector, Human Resources contribute a great deal in the continuity of the business. The availability of reliable and excellent services is influenced by the quality of the employees’ skills. Thus, the Company manages human resources properly and responsibly.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk78

Dalam penyaringan tersebut, Perseroan menerapkan prinsip keadilan dan kesetaraan dengan memberikan perlakukan setara kepada calon SDM berdasarkan jenis kelamin, suku, ras, agama, maupun golongan politik tertentu.

Selama tahun 2017, Perseroan telah merekrut sebanyak 15 orang SDM untuk ditempatkan di berbagai lokasi usaha yang dimiliki Perseroan. Jumlah ini lebih kecil dari jumlah rekrutmen pada tahun 2016 sebesar 20 orang. Hal ini disesuaikan dengan kebutuhan SDM bagi hotel-hotel yang dikelola Perseroan.

equality and fairness through providing equal opportunity regardless of gender, social background, culture, ethnicity, race, religion, and political views.

In 2017, the Company recruited 15 personnel assigned in various business locations owned by the Company. This is smaller than the total number of 20 people recruited in 2016 due to the adjustments of personnel need for the hotels managed by the Company.

Aspek Operasional Operational Aspect

PT Red Planet Indonesia Tbk 79

Komposisi dan Tingkat Turn Over SDMKomposisi SDM Perseroan disesuaikan dengan kebutuhan dan kesesuaian tugas pokok dan fungsi masing-masing SDM. Sebaran komposisi SDM Perseroan sebagai berikut:

Kontrak Tetap

2017

39

185

2016

40

194

Komposisi SDM Berdasarkan StatusHR composition Based on Status

Wanita Pria

59

2016

175

2017

56

168

Komposisi SDM Berdasarkan Jenis KelaminHR Composition Based on Gender

Komposisi SDM Berdasarkan UsiaHR Composition Based on Age

2016 2017

> 50 tahun46 - 50 tahun41 - 40 tahun36 - 40 tahun31 - 35 tahun26 - 30 tahun< 25 tahun

5 618 22

26 26

3839

3434

63

57

50 40

Composition And Hr Turnover RateThe composition of Company human resources shall be adjusted based on need, task, and function of the respective personnel. The following is the distribution of Company HR composition:

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk80

Pasca SarjanaSarjanaDiploma 3Diploma 2Diploma 1SLTP & SLTA

Komposisi SDM Berdasarkan PendidikanHR Composition Based on Education

2016 2017

2

46 46

35 34

1 1

14 14136

129

Manajemen PuncakManajemen MadyaManajemen Lini PertamaPegawaiNon Pegawai

Komposisi SDM Berdasarkan JabatanHR Composition Based on Position

2016 2017

3 24 4

24 2240

39

163

157

Selain dipengaruhi oleh rekrutmen yang dilakukan, pertumbuhan jumlah SDM Perseroan juga dipengaruhi oleh tingkat turn over SDM di tahun 2017. Hal ini diuraikan sebagai berikut:

Uraian | Description 2017 2016 Jumlah SDM yang Keluar | Total HR Left the Company 15 70

Mengundurkan Diri | Resigning 15 70

Jumlah SDM Perseroan | Total Company Personnel 224 234

Tingkat Turn Over | Turn Over Rate 6.70% 29.91%

Pengembangan Kompetensi SDMUntuk meningkatkan kualitas SDM agar sesuai dengan kebutuhan dan harapan pemangku kepentingan, Perseroan secara konsisten mengikutsertakan SDM dalam program pengembangan kompetensi yang ditujukan untuk memastikan Perseroan memiliki SDM terbaik yang dapat memberikan pelayanan terbaik demi tercapainya kepuasan pelanggan. Pelaksanaan program pengembangan kompetensi dilakukan secara adil dengan memberikan kesempatan yang sama bagi seluruh SDM untuk

Apart from the influence of recruitment, the growth of the Company’s human resources was also influenced by the turn over rate throughout 2017. This is described below:

HR COMPETENCy DEVELOPMENTIn order to improve the quality of human resources, in accordance with the needs and expectations of the stakeholders, the Company consistently includes its employees in competency development programmes, which ensure that the Company has the best human resources whom are capable of providing excellent services to gain customer satisfaction. The implementation of the competency development programmes is conducted fairly through providing equal opportunity for all employees to

Aspek Operasional Operational Aspect

PT Red Planet Indonesia Tbk 81

berpartisipasi dan menghasilkan kinerja terbaik, tanpa membedakan jenis kelamin, latar belakang sosial, budaya, etnis, suku, ras, agama, maupun golongan politik tertentu.

Pengembangan kompetensi dilakukan baik melalui program pendidikan dan pelatihan, maupun program sertifikasi kompetensi. Sertifikasi dilakukan secara sistematis dan objektif melalui uji kompetensi sesuai Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, standar internasional, dan/atau standar khusus. Hal ini meliputi aspek aspek pengetahuan, keterampilan dan/atau keahlian, serta sikap kerja dan kualifikasi yang relevan dengan peraturan perundangan-undangan.

Pelaksanaan program pendidikan dan pelatihan diuraikan sebagai berikut:

No. ProgramProgramme

Periode Pelaksanaan

Implementation Period

LokasiLocation

PenyelenggaraOrganizer

Jumlah Peserta

Total Participant

1. The Guest Journey 23 – 24 February 2017

Bekasi Red Planet Hotels Limited 23

2. Fire Drill Training 15 March 2017 Makassar In House 12

3. The Guest Journey 20 – 21 March 2017 Palembang Red Planet Hotels Limited 9

4. The Guest Journey 23 – 24 March 2017 Pekanbaru Red Planet Hotels Limited 9

5. The Guest Journey 30 – 31 March 2017 Makassar Red Planet Hotels Limited 7

6. The Guest Journey 17 – 18 April 2017 Solo Red Planet Hotels Limited 9

7. Managing and Presenting Business Data in Excel

18 April 2017 Jakarta ExecuTrain of Jakarta 1

8. The Guest Journey 20 – 21 April 2017 Surabaya Red Planet Hotels Limited 9

9. EffectiveWriting 15 May 2017 Jakarta Red Planet Hotels Limited 10

10. Client Management 16 May 2017 Jakarta Red Planet Hotels Limited 12

11. Time and Stress Management 18 May 2017 Jakarta Red Planet Hotels Limited 11

12. Time and Stress Management 19 May 2017 Bekasi Red Planet Hotels Limited 9

13. Fire Drill Training 25 May 2017 Surabaya National Fire Protection Association

12

participate and to produce the best performance regardless of gender, social background, culture, ethnicity, race, religion, and political views.

Competency development is conducted through various education and training programmes and a competency certification programme. The certification is systematically and objectively carried through a competency test in accordance with Indonesian National Work Competency Standards, International Standards and / or specific standards. It includes aspects of knowledge, skill and work behavior related with job and qualification based on applicable laws.

The education and training programmes is as follows:

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk82

No. ProgramProgramme

Periode Pelaksanaan

Implementation Period

LokasiLocation

PenyelenggaraOrganizer

Jumlah Peserta

Total Participant

14. Fire Drill Training 16 June 2017 Jakarta National Fire Protection Association

5

15. Fire Drill Training 16 June 2017 Bekasi National Fire Protection Association

11

16. Fire Drill Training 7 July 2017 Surabaya PT Bintang Cakra Semesta 12

17. Fire Drill Training 17 July 2017 Palembang In House 12

18. Time and Stress Management 20 – 21 July 2017 Solo Red Planet Hotels Limited 9

19. Time and Stress Management 25 – 26 July 2017 Pekanbaru Red Planet Hotels Limited 9

20. Time and Stress Management 31 July – 1 August 2017

Surabaya Red Planet Hotels Limited 9

21. Performance & Talent Management 8 August 2017 Jakarta Red Planet Hotels Limited 13

22. ConflictManagement 9 August 2017 Jakarta Red Planet Hotels Limited 13

23. Time and Stress Management 14 – 15 August 2017 Palembang Red Planet Hotels Limited 9

24. Time and Stress Management 22 – 23 August 2017 Makassar Red Planet Hotels Limited 8

25. CorporateSecretary–TheCGOfficerBatch III

30 – 31 August 2017 Jakarta Indonesian Corporate Secretary Association

1

26. Fire Drill Training 20 – 21 October 2017 Pekanbaru Dinas Pemadam Kebakaran 1

27. CertificationProfessionalofHumanResources Management

26 - 27 October 2017 Jakarta HR Club Indonesia - PT Freemind Consulting

1

28. Fire Drill Training 28 October 2017 Jakarta CV Wita Kharisma Jaya 11

29. Fire Drill Training 31 October 2017 Pekanbaru In House 10

30. Fire Drill Training 8 November 2017 Solo CV Bina Cipta Abadi 12

31. Training Needs Analysis 30 November 2017 Jakarta Director of Training 15

32. ConflictManagement 1 December 2017 Jakarta Director of Training 14

Pelaksanaan program sertifikasi kompetensi diuraikan sebagai berikut:

No. Periode Pelaksanaan Lokasi Penyelenggara Bidang Kompetensi Jumlah Peserta

1. 27 – 29 July 2017 Bukittinggi LSP Hotel dan Restoran Pariwisata - Perhotelan 36

Perseroan menglokasikan dana yang lebih besar untuk program sertifikasi seluruh karyawan di tahun 2017, yakni sebesar Rp27.450.000,-, dibandingkan sebesar Rp22.000.000,- di tahun 2016. Sedangkan, total dana yang digunakan untuk penyelenggaraan program pendidikan dan pelatihan juga meningkat menjadi sebesar Rp125.631.313,- di tahun 2017 dari sebesar Rp105.311.111,- di tahun 2016.

Penilaian Kerja SDMDalam mengelola sumber daya manusia, Perseroan menerapkan penilaian kinerja berdasarkan kriteria yang terukur dan disesuaikan dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing SDM. Penilaian kinerja di Perseroan dilakukan setiap tahun oleh atasan langsung. Sedangkan, penilaian kinerja di Entitas Anak yang menjalankan kegiatan operasional hotel dilakukan setiap 4 bulan sekali.

The competency certification programme is as follows:

The Company spent a higher allocated amount of Rp27,450,000 in 2017 versus Rp22,000,000 in 2016 for employees to the competency certification programme. Whereas the total fund used for education and training programmes was also increased to Rp125,631,313 in 2017 from Rp105,311,111 in 2016.

HR PERFORMANCE ASSESSMENTIn managing human resources, the Company implements a performance assessment based on criteria in accordance with the respective personnel’s duties and responsibilities. The performance assessment in the Company is conducted by direct supervisors every year. Meanwhile the performance in Subsidiaries, where they run operational activities, is conducted every 4 months. The results of which are used

Aspek Operasional Operational Aspect

PT Red Planet Indonesia Tbk 83

Hasil penilaian kinerja tersebut akan dijadikan dasar pengembangan karir, serta pemberian penghargaan dan sanksi bagi karyawan.

Salah satu bentuk pemberian penghargaan adalah dengan menetapkan Employee of Quarter. SDM yang terpilih sebagai Employee of Quarter akan menjadi panutan dan teladan dalam bekerja sehingga diharapkan dapat memotivasi SDM lainnya untuk meningkatkan performa kinerja. Pada tahun 2017, Employee of Quarter diraih oleh salah seorang Front Office Agent dari Red Planet Hotels Solo (quarter 1), Red Planet Hotel Pekanbaru (quarter 2), dan Red Planet Hotel Surabaya (quarter 3).

Pengembangan Karir SDMPerseroan mengapresiasi setiap upaya yang dilakukan oleh karyawan dalam meningkatkan performa perusahaan. Apresiasi dilakukan dalam bentuk pengembangan karir, baik secara horizontal maupun vertikal, dengan mempertimbangkan hasil penilaian kinerja. Pengembangan karir secara horizontal dilakukan dengan merotasi SDM pada bidang lain sehingga pengetahuan dan keahlian yang dimiliki SDM semakin luas cakupannya. Sedangkan, pengembangan karir secara vertikal dilakukan melalui promosi pada tingkat yang lebih tinggi sesuai dengan pengetahuan, kemampuan, dan kapasitas yang dimiliki oleh karyawan.

Pada tahun 2017, pengembangan karir sumber daya manusia dilakukan melalui pemberian promosi kepada 5 orang, yaitu:a. Tingkat Regional

Promosi 1 orang Regional Revenue Manager menjadi Regional Director of Revenue dan 1 orang Legal Assistant Manager menjadi Head of Compliance;

b. Red Planet Hotel SurabayaPromosi 1 orang FrontOfficeAgent menjadi FrontOfficeSupervisor;

c. Red Planet Hotel PekanbaruPromosi 1 orang FrontOfficeAgent menjadi FrontOfficeSupervisor;

d. Red Planet Hotel MakassarPromosi 1 orang Front Office Supervisor (Red Planet Hotel Surabaya) menjadi Assistant Hotel Manager (Red Planet Hotel Makassar).

Kesejahteraan SDMPerseroan menjamin kesejahteraan kerja karyawan dengan memberikan remunerasi yang layak dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Remunerasi yang diberikan kepada SDM meliputi gaji pokok, service charge, tunjangan jabatan, tunjangan hari raya, dan bonus.

as the basis for each employee’s career development, merit and demerit.

One form of merit is the Employee of the Quarter initiative. The personnel selected as the Employee of the Quarter is the role model at work expected to motivate other employees in improving their performances. In 2017, Employee of the Quarter was reached by one of the Front Office Agents from Red Planet Hotels Solo (quarter 1), Red Planet Hotel Pekanbaru (quarter 2), and Red Planet Hotel Surabaya (quarter 3).

Career Development of HRThe Company appreciates the efforts provided by each employee, contributing to enhance performance. Appreciation is presented in the form of career development, both horizontally and vertically, taking into consideration performance assessment results. Horizontal career development is defined as the rotation of personnel to another field, broadening the knowledge and skills possessed by the concerned personnel. Meanwhile, the vertical career development is implemented through a promotion to a higher level in accordance with the knowledge, skills, and capacity the employee possesses.

In 2017, the career development of human resources was conducted through the promotion of 5 employees, namely:

a. Regional Level Promotion of 1 Regional Revenue Manager to Regional

Director of Revenue and 1 Legal Assistant Manager to Head of Compliance;

b. Red Planet Hotel Surabaya Promotion of 1 Front Office Agent to Front Office

Supervisor;c. Red Planet Hotel Pekanbaru Promotion of 1 Front Office Agent to Front Office

Supervisor;d. Red Planet Hotel Makassar Promotion of 1 Front Office Supervisor (Red Planet Hotel

Surabaya) to Assistant Hotel Manager (Red Planet Hotel Makassar).

HR WellfareThe Company guarantees its employees appropriate remuneration, in accordance with the applicable legislation. Remuneration is provided through base salary, service charge, office allowance, holiday (THR) allowance, and bonus.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk84

Perseroan menyadari bahwa teknologi informasi (TI) berperan dalam keberhasilan Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan memastikan bahwa pengembangan sistem TI menjadi bagian dari pengembangan layanan kepada pelanggan. Sistem manajemen properti akan membantu memonitor kondisi setiap hotel secara umum, termasuk dari segi keamanan dan kenyamanan penggunaannya. Selain itu, Perseroan menggunakan yield management system yang memungkinkan manajemen dapat segera berinteraksi dan menyelesaikan hal yang bersifat mendesak.

Di tahun 2017, Perseroan telah meningkatkan dan mengembangkan sistem TI sebagai berikut:

The Company realises that Information Technology (IT) is integral to its success. Thus, we ensure that the development of our technology system is part of our services to guests. Our property management system conveniently helps monitor each hotel’s general condition, including safety and security. In addition, our yield management system allows hotel management to immediately address and resolve any urgent matters.

In 2017, the improvements and developments to the IT platforms is as follows:

a. Red Planet Website A redesigned website, which combines the Company’s

modern and vibrant image and an easy-to-use interface, simplifying navigating through the website and shortening the booking process. The website is also now 100% mobile responsive as over 75% of visitors use mobile devices.

Teknologi InformasiInformation Technology

a. Red Planet Website Website yang telah diperharui dengan mengkombinasikan

modernisasi Perseroan dengan tampilan yang lebih segar dan kemudahan interaktif antarmuka, serta sistem navigasi website yang sederhana dan memudahkan proses pemesanan.

Aspek Operasional Operational Aspect

PT Red Planet Indonesia Tbk 85

b. Red Planet Mobile App Aplikasi pemesanan yang dapat diunduh langsung

melalui smartphone dan perangkat lainnya, baik melalui Android ataupun iOS, yang memberikan pengalaman akses yang cepat dan reponsive.

b. Red Planet Mobile App A fully-native mobile app that can be downloaded directly

through smart phones and devices, whether Andoid or iOS, allowing for a fast and responsive user experience.

c. In Stay Mode Program-program yang memudahkan tamu untuk:

• Melakukan online chat dengan resepsionis segera setelah book dilakukan terkait pertanyaan ataupun permintaan khusus – fungsi chat dapat dilanjutkan sampai dengan malam pelanggan melakukan check out;

• Pelanggan dan resepsionis saling menelepon melalui aplikasi;

• Menemukan akses menuju lokasi hotel dengan menggunakan fungsi Click-through pada Google Maps;

• Memperoleh informasi mengenai atraksi dan kegiatan lokal, yang didukung oleh Foursquare dan Eventful, dengan push notification untuk membuat rekomendasi.

d. Hi Speed WiFi Jaringan internet pada setiap hotel yang telah ditingkatkan

kecepatannya sampai dengan20 Mbps untuk menjamin kecepatan askes internet bagi pelanggan.

e. Proteksi Infrastruktur Jaringan infrastruktur yang meningkatkan sistem

redundansi dan melindungi investasi TI melalui perlindungan terhadap perangkat keras dan perangkat lunak.

c. In Stay Mode Allows guests to:

• chat with front desk immediately after booking for any questions or special requests – chat function continues until midnight on day of checkout;

• call one another and the front desk in-app;

• find access to hotel location using the Click-through function on Google Maps;

• Find local attractions and events; powered by Foursquare and Eventful, with push notifications to make recommendations.

d. Hi Speed WiFi An upgraded Internet bandwidth of 20 Mbps in each

property to guarantee high-speed internet for guests.

e. Infrastructure Protection An infrastructure network which enhances system

redundancy and protects IT investment with hardware and software warranties.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk86

f. IT Security Enhancement Firewall baru dan canggih dengan antivirus yang

diaplikasikan di seluruh hotel untuk menjamin keamanan internet bagi para pelanggan.

g. Keamanan Data Migrasi data perusahaan ke penyimpanan awan

(Dropbox Business & Office 365) untuk memastikan keamanan dan kelangsungan.

h. Pelayanan Pelanggan• PhotoMe Mesin selfie yang akan mengambil foto tamu dengan

latar belakang yang keren.• PrinterOn Layanan printing yang membantu tamu untuk

mencetak dokumen rahasia dengan kualitas tinggi.• Internet Corner Fasilitas komputer yang tersedia selama 24 jam di

setiap hotel yang diperuntukkan bagi tamu untuk berseluncur internet.

Perseroan meyakini bahwa komunikasi dan teknologi informasi merupakan faktor penting bagi perusahaan, terkait pengalaman secara menyeluruh di Red Planet. Oleh karena itu, Perseroan senantiasa melakukan evaluasi untuk memastikan kecukupan dan meningkatkan sistem teknologi, memastikan pengembangannya sejalan dengan peningkatan kepuasan pelanggan hotel.

f. IT Security Enhancement A new and sophisticated firewall and antivirus applied in

all hotels to guarantee internet security for guests.

g. Data Security Company data migrated to cloud storage (Dropbox

Business & Office 365) to ensure security and continuity.

h. Customer Services• PhotoMe A selfie machine that will take guest’s photo with cool

default background.• PrinterOn Printing service that will allow the guest to print

confidential documents with high quality.• Internet Corner Dedicated Macs that stand by 24 hours in every hotel

for guests who want to browse the internet.

The Company believes that communication and information technology is an important element in the whole Red Planet brand experience. Therefore, the Company constantly evaluates the adequacy and upgrades the technology of our systems, ensuring that developments are in line with enhancing the satisfaction of hotel guests.

Aspek Operasional Operational Aspect

PT Red Planet Indonesia Tbk 87

ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMENManagement Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk88

PT Red Planet Indonesia Tbk 89

Tinjauan Ekonomi Economic Review

Ekonomi global pada tahun 2017 mengalami pertumbuhan dibandingkan tahun 2016. Sumber pertumbuhan tampak lebih merata, baik di negara maju maupun negara berkembang. Membaiknya perekonomian tersebut didorong oleh meningkatnya investasi dan konsumsi yang jauh lebih stabil.

The global economy in 2017 experienced faster growth compared with 2016. Growth sources appeared more even in both the developed countries and the developing countries. The improvement of the economy was influenced by the overall increase in investment and rise in stable consumption.

Selama tahun 2017, perekonomian Amerika Serikat (AS) tetap kuat dengan ditopang oleh konsumsi dan investasi. Meningkatnya pasar tenaga kerja telah mempengaruhi tingkat kepercayaan konsumen dan meningkatkan konsumsi. Dari sisi investasi, pertumbuhan ekonomi dipengaruhi peningkatan investasi non residensial dan aktivitas produksi.

Perekonomian Eropa juga tumbuh lebih baik yang didukung oleh konsumsi dan ekspor. Meningkatnya konsumsi tercermin dari tingkat pendapatan yang didukung oleh perbaikan pasar tenaga kerja, yang terlihat dari penurunan tingkat pengangguran. Sementara itu, dari segi ekspor, kinerja ekonomi Eropa tumbuh seiring dengan pemulihan mata uang Eropa dan perdagangan global.

During the year, the United States (USA) economy remained strong, supported by consumption and investment. The improving employment market made way for consumers’ higher confidence level and increased consumption. On the investments side, the increase incurred as a result of a rise in non-residential investments and production activities.

The European economy also grew better supported by consumption and export. The increase in consumption can be observed from the level of income sustained by the employment market, as indicated by the declining unemployment rate. Meanwhile, on the side of export, European performance grew as the Euro currency and global trade recovered.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk90

Sejalan dengan Eropa, perekonomian Cina, tetap tumbuh kuat yang ditopang oleh konsumsi dan ekspor, di tengah kebijakan rebalancing yang ditempuh. Kinerja positif pasar tenaga kerja, peningkatan penjualan ritel, dan peningkatan tajam dari kredit rumah tangga telah berdampak pada meningkatnya konsumsi, yang menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi Cina. Bersamaan dengan itu, peningkatan kinerja ekspor yang signifikan juga terjadi terutama didorong peningkatan permintaan ekspor ke AS, Eropa, dan ASEAN.

Kondisi perekonomian di Indonesia juga membaik. Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun tumbuh 5,07%, dibandingkan 5,03% pada tahun 2016, sebagai dampak dari meningkatnya pembentukan barang modal sebesar 6,15%, ekspor barang dan jasa sebesar 9,09%, serta impor barang dan jasa sebesar 8,06%.

Similar to Europe, the Chinese economy’s growth was strongly backed by consumption and export, amidst the rebalancing policy conducted. The positive performance of the employment market, the increase of retail sales level, and the steep rise of household credit resulted in the upsurge of consumption, which became the main contributor to China’s economic growth. Simultaneously, the significant improvement of export performance was mainly motivated by the increase of export demand to the States, Europe, and ASEAN.

Economic circumstances in Indonesia was also favourable. The Indonesian economic growth reached 5.07% in 2017, versus 5.03% in 2016, as a result of the rise of gross fixed capital formation by 6.15%, export of goods and services by 9.09%, and import of goods and services by 8.06%.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk 91

Pertumbuhan terjadi pada seluruh lapangan usaha. Sektor Informasi dan Komunikasi, secara khusus, mencatat pertumbuhan tertinggi sebesar 9,81%. Hal ini diikuti sektor Jasa Lainnya sebesar 8,66%, serta sektor Transportasi dan Pergudangan sebesar 8,49%. Sedangkan, sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum tumbuh sebesar 5,55% dari tahun sebelumnya. Penyediaan akomodasi tersebut merupakan tempat penginapan, seperti hotel.

Lapangan Usaha / Business Field

Laju Pertumbuhan (%)Growth Rate (%)

Informasi dan Komunikasi /Information and Communication 9.81

Jasa Lainnya / Other Services 8.66

Transportasi dan Pergudangan / Transportation and Warehousing 8.49

Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum /Provision of Accomodation, Food and Beverage 5.55

(Sumber: Badan Pusat Statistik / Central Bureau of Statistics)

Seiring pertumbuhan ekonomi Indonesia, industri pariwisa-ta di Indonesia, termasuk perhotelan terus mengalami pen-ingkatan. Hal ini tercermin dengan kunjungan wisatawan yang terus meningkat dari tahun ke tahun.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia mencapai 14,04 juta kunjungan di tahun 2017, lebih tinggi 21,88% dibandingkan sebelumnya sebesar 11,52 juta. Jumlah kun-jungan wisman sebanyak 11,79 juta kunjungan tiba pada 19 pintu utama, yang meliputi Bandara Soekarno Hatta, Ngurah Rai, Kualanamu, Batam, Sam Ratulangi, Juanda, Entikong, Adi Sumarmo, Minangkabau, Tanjung Priok, Tanjung Pinang, Lombok, Hasanuddin, Sepinggan, Sultan Syarif Kasim II, Adi Sucipto, Husein Sastranegara, Tanjung Uban, dan Tanjung Balai Karimun. Sisanya, sebanyak 2,25 juta kunjungan terjadi di luar pintu utama tersebut.

Following the Indonesian economic growth, the tourism industry, including the hotel industry, continued to prosper in 2017 as reflected by the consistent rise in tourist arrivals to Indonesia year over year.

Based on data gathered from the Indonesia Central Bureau of Statistics, the foreign Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, the number of foreign visitors to Indonesia reached 14.04 million in 2016, 21.88% higher versus the 11.52 million visitors in. A total number of 11.79 million foreign visitors arrived at 19 main gates, which consist of Bandara Soekarno Hatta, Ngurah Rai, Kualanamu, Batam, Sam Ratulangi, Juanda, Entikong, Adi Sumarmo, Minangkabau, Tanjung Priok, Tanjung Pinang, Lombok, Hasanuddin, Sepinggan, Sultan Syarif Kasim II, Adi Sucipto, Husein Sastranegara, Tanjung Uban, and Tanjung Balai Karimun. The remaining 2.25 million visitors arrived outside these main gates.

Tinjauan IndustriIndustry Review

This growth was felt by all fields of business. The Information and Communication Sector, in particular, recorded the highest growth at 9.81%. This is followed by the other Services Sector at 8.66% and Warehouse and Transportation Sector at 8.49%. Meanwhile, the Accommocation, Food, and Beverage Provision Sector grew by 5.55% from the previous year. The provision of accommodation includes place of lodging such as hotels.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk92

Pintu Masuk Entrance Gate

Jumlah KunjunganNumber of Visits Pertumbuhan (%)

Growth (%)2017 2016

Wisman Melalui 19 Pintu UtamaForeign Tourist through 19 Main Gates 11,791,854 10,570,287 11.56

Wisman Diluar 19 Pintu Utama Foreign Tourists Outside the 19 Main Gates 2,247,945 948,988 136.88

Jumlah / Total 14,039,799 11,519,275 21.88

Peningkatan jumlah kunjungan wisman, baik wisatawan yang berlibur atau wisatawan dengan tujuan perjalanan bisnis akan memberikan dampak positif bagi industri perhotelan. Hal ini dapat di lihat dari tingkat penghunian kamar (TPK) hotel selama tahun 2017 sebesar 55,83%, meningkat dibandingkan tahun 2016 yang sebesar 53,74%. Sebagai hasilnya, pendapatan per kamar hotel (RevPAR) juga meningkat menjadi 88,65% di tahun 2017 dari 87,62% di tahun 2016.

Sumber/Source : BPS

53.74%

55.83%

2016 2017

Tingkat Penghunian Kamar Occupancy Rate

The increase in number of both leisure and business tourists

impacts the Indonesian hotel industry positively. This is evident from the higher hotel room occupancy rate (TPK) of 55.83% in 2017 versus 53.74% in 2016. As a result, the revenue per hotel room (RevPAR) also increased to 88.65% in 2017 from 87.62% in 2016.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk 93

Sebagai perusahaan yang memiliki konsentrasi kegiatan usaha pada segmen perhotelan, Perseroan menyediakan layanan melalui 7 Red Planet Hotel dengan 1.058 kamar yang dimiliki, meliputi:1. Red Planet Hotel Pasar Baru, Jakarta;2. Red Planet Hotel Bekasi;3. Red Planet Hotel Solo;4. Red Planet Hotel Surabaya;5. Red Planet Hotel Palembang;6. Red Planet Hotel Pekanbaru; dan7. Red Planet Hotel Makassar.

Tingkat Hunian

Meningkatnya kunjungan wisatawan, baik wisatawan domestik maupun mancanegara, turut menyumbangkan pertumbuhan TPK Perseroan. Dengan menggunakan indikator TPK, Perseroan mengukur jumlah permintaan di sebuah hotel atau sekelompok hotel yang dikelola pada periode tertentu.

HotelTingkat Penghunian Kamar (%)

Occupancy Rate (%)

2017 2016Pasar Baru, Jakarta 73.83 85.51

Bekasi 72.35 78.92

Solo 66.94 73.28

Surabaya 69.04 71.20

Palembang 82.68 85.33

Pekanbaru 60.44 71.60

Makassar 45.78 52.11

Rata-rata Tingkat Penghunian KamarAverage of Room Occupation Rate 67.30 73.99

Rata-rata TPK hotel mencapai 67,30% di tahun 2017, dibandingkan 73,99% di tahun 2016. Penurunan rata-rata ini disebabkan kompetisi dengan hotel-hotel ekonomis lainnya dan renovasi yang dilakukan pada Red Planet Hotel Pasar Baru, Jakarta, yang merupakan kontributor utama dari pendapatan Perseroan. Meskipun demikian, Perseroan optimis perkembangan bisnis dan TPK di tahun-tahun mendatang akan tumbuh membaik.

Dari seluruh Red Planet Hotel yang berlokasi di Indonesia, TPK tertinggi pada tahun 2017 dicapai oleh Red Planet Palembang sebesar 82,68%, disusul dengan Red Planet Pasar Baru, Jakarta sebesar 73,83%.

As a business conducting activity in the hotel segment, the Company provides services through 7 Red Planet Hotels with 1,058 rooms, comprising of:

1. Red Planet Hotel Pasar Baru, Jakarta;2. Red Planet Hotel Bekasi;3. Red Planet Hotel Solo;4. Red Planet Hotel Surabaya;5. Red Planet Hotel Palembang;6. Red Planet Hotel Pekanbaru; and7. Red Planet Hotel Makassar

Occupancy Rate

The increasing number of visitors, both domestic and foreign, contributed to the growth of the Company’s occupancy rate (TPK). Using the TPK indicator, the Company measures the demand for the hotel or the group of hotels it manages during a certain period.

The average Hotel TPK reached 67.30% in 2017 versus 73.99% in 2016. The decline in average was mainly due to competition from other value hotels and renovations on Red Planet Hotel Pasar Baru, Jakarta, a main contributor to the Company’s income. Nevertheless, the Company remains optimistic that business development and TPK will improve in the following years.

Among all the Red Planet Hotels located in Indonesia, the highest TPK in 2017 was achieved by Red Planet Palembang at 82.68%, followed by Red Planet Pasar Baru, Jakarta at 73.83%.

Tinjauan OperasionalOperational Review

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk94

Rata-Rata Harga Kamar Hotel Per Hari dan Pendapatan Per Kamar Hotel Average Daily Rate (ADR) atau rata-rata harga kamar per hari digunakan untuk mengukur performa finansial hotel guna menilai tingkat harga yang mampu diperoleh Perseroan pada periode tertentu. Nilai yang dihasilkan merujuk kepa-da besaran tarif rata-rata atas kamar yang dihuni. Umumn-ya, harga kamar hotel ditentukan dan dibentuk oleh pasar. Pergerakan pasar akan mempengaruhi tingkat hunian yang pada akhirnya akan mempengaruhi harga kamar hotel.

Perseroan menggunakan nilai Revenue Per Available Room (RevPAR) untuk mengidentifikasi tren tertentu dan men-gukur kemampuan hotel untuk menghasilkan pendapatan, serta untuk mengevaluasi kinerja hotel dari tahun ke ta-hun. RevPAR tidak termasuk pendapatan di luar penjualan kamar, yang terdiri dari penjualan makanan dan minuman, parkir, merchandise, dan lain-lain.

Kinerja ADR dan RevPar Red Planet Hotel Indonesia dijelas-kan sebagai berikut:

HotelADR (Rp) RevPAR (Rp)

2017 2016 2017 2016

Pasar Baru, Jakarta 251,871 232,355 185,966 198,685

Bekasi 253,388 234,152 183,321 184,789

Solo 195,631 180,240 130,953 132,082

Surabaya 212,264 207,760 146,538 147,917

Palembang 257,494 229,271 212,901 195,636

Pekanbaru 195,440 191,652 118,131 137,227

Makassar 209,104 199,783 95,736 104,114

Rata-rata Average 250,027 210,745 153,364 157,207

Sejalan dengan menurunnya TPK, rata-rata ADR dan RevPAR di 2017 menurun dibandingkan tahun sebelumnya. ADR dan RevPar tertinggi tahun 2017 dicapai oleh Red Planet Palembang masing-masing sebesar Rp257.494,- dan Rp212.901,-. Hal ini disebabkan Kota Palembang menjadi tuan rumah penyelenggaraan 25th Asian Triathlon Championship 2017, yang mendorong pertumbuhan kunjungan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

Average Hotel Room Price Per Day and Revenue Per Hotel Room The Average Daily Rate (ADR) or the average of room rate per day is a measure of hotel financial performance used to assess the price level the Company can obtain during a certain period. The resulting value refers to the average tariff on an occupied room. Generally, the hotel room price is determined and formed by the market. The market movement influences the occupancy rate and, eventually, the hotel room price.

The Company also uses the value of Revenue Per Available Room (RevPAR) to identify the hotel’s specific trends, to measure the hotel’s ability to generate revenue, and to evaluate the hotel’s performance yearly. RevPAR does not include revenue beyond the room sales, which consist of food and beverage sales, parking fees, merchandises, etc.

The performance of ADR and RevPar of Red Planet Hotel Indonesia is described as below.

In line with the decrease in average TPK, the average of ADR and RevPAR declined in 2017 versus the previous year. The highest ADR and RevPar recorded in 2017 was achieved by Red Planet Palembang at Rp257,494 and Rp212,901, respectively. This is a result of the City of Palembang hosting the 25th Asian Triathlon Championship, which encouraged the surge of domestic and foreign visitors to the city.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk 95

Kinerja Pendapatan Segmen HotelRevenue Performance of Hotel Segment

(dalam ribuan Rupiah/in thousand Rupiah)

Hotel 2017 2016Pertumbuhan / Growth

Rp %

Total Pendapatan / Total Revenue

Jakarta 11,564,375 12,987,436 (1,423,061) (10.96)

Bekasi 11,516,815 11,642,918 (126,103) (1.08)

Solo 7,692,526 7,769,552 (77,026) (0.99)

Surabaya 8,878,091 9,160,915 (282,824) (3.09)

Palembang 12,405,174 11,377,158 1,028,016 9.04

Pekanbaru 6,470,586 7,606,102 (1,135,516) (14.93)

Makassar 5,308,440 5,883,051 (574,611) (9.77)

Pusako 4,527,157 5,414,813 (887,656) (16.39)

JumlahTotal 68,363,165 71,841,946 (3,478,780) (4.84)

Red Planet Hotel Palembang juga mencatat pendapatan tertinggi, sebesar Rp12.405 juta pada tahun 2017, meningkat 9,04% atau Rp1.028 juta dibandingkan pencapaian pendapatan tahun 2016 yang sebesar Rp11.377 juta.

Red Planet Palembang also recorded the highest business revenue at Rp12,405 million in 2017, 9.04% or Rp1,028 million higher than the achieved revenue of Rp11,377 million in 2016.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk96

Dengan kondisi yang cukup ideal saat ini yang tercermin dengan meningkatnya kunjungan wisatawan dan TPK, men-jadi faktor bagi Perseroan untuk meningkatkan kualitas produk dan merek guna menangkap peluang pasar dalam sektor hotel ekonomis yang ada di Indonesia.

Setelah meninggalkan waralaba Tune Hotel pada tahun 2014, Perseroan terus melakukan serangkaian proses re-branding dengan mengembangkan merek baru selama ta-hun 2017. Perseroan terus berupaya untuk menciptakan dan meningkatkan awareness dibenak pelanggan melalui pengalaman-pengalaman yang menyenangkan saat mengi-nap di Red Planet Hotel Indonesia.

Diantaranya, melakukan renovasi Red Planet Hotel Pasar Baru, Jakarta, yang merupakan kontributor utama terhadap pengembangan layanan di tahun 2017. Seluruh kamar hotel Perseroan juga dilengkapi dengan Wi-fiberkecepatan tinggi, power shower, dan tempat tidur berkualitas yang dilapisi lin-en berkualitas tinggi.

Selain itu, Perseroan memberikan harga yang cukup kom-petitif dibandingkan dengan hotel ekonomis lainnya pada kategori bintang dua. Harga kamar yang ditawarkan sudah mencakup harga keseluruhan, tanpa ada biaya tambahan lainnya, guna menarik wisatawan yang masih sensitif terha-dap harga. Sebagai tambahan, Red Planet juga membangun teknologi yang lebih unik dan relevan dalam melayani pe-langgan untuk membedakan Red Planet Hotel dengan hotel lainnya.

Aktivitas Penjualan dan Pemasaran

Perseroan melakukan aktivitas penjualan dan pemasaran menggunakan berbagai media berikut:1. Internet

a. Website;b. Media sosial;c. Aplikasi yang dapat diunduh pada App Store dan

Google Play.2. Iklan

a. Majalah;b. Radio;c. Publikasi kegiatan Corporate Social Responsibility

(CSR).

With the current favourable economic conditions reflected by the increasing tourist visitors and TPK, it is imperative to improve the Company’s brand and product in order to catch the incremental market opportunity existing in the budget hotel sector in Indonesia.

After breaking away from the Tune Hotel franchise in 2014, the Company underwent a series of rebranding activities with the new Company brand building advancing in 2017. The Company continues to strive for creating and heightening client awareness through pleasant experiences when staying with Red Planet Hotels Indonesia.

Among others, the renovation of Red Planet Pasar Baru, Jakarta is a main contributor to the improvement of services in 2017. All the Company’s hotel rooms are equipped with free high speed Wi-Fi, a soothing power shower, and quality custom-made beds with high thread-count linen.

In addition, the Company provides a fairly competitive price compared with other value hotels in the 2-star category. The room price offered is all inclusive, without any additional charges, in order to attract price sensitive tourists. Lastly, the uniqueness and relevance of the Red Planet Tech Platform differentiates the brand from competing hotels.

Marketing and Sales Activities

The Company conducts marketing and sales activities through the following:1. Internet

a. Website;b. Social Media;c. App Store and Google Play downloadable

applications.2. Advertisement

a. Magazines; b. Radios;c. Publication of Corporate Social Responsibility (CSR)

activities.

Aspek PemasaranMarketing Aspect

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk 97

3. Kampanye kehumasan a. Lokakarya;b. Sales call;c. Customer gathering;d. Kegiatan khusus.

Program penjualan dan pemasaran lainnya adalah ReferRed yang merupakan loyalty program bagi pelanggan untuk merekomendasikan Red Planet kepada orang-orang terdekat mereka. Di samping itu, Red Planet melakukan joint promo dengan kartu kredit dan debit dari berbagai bank, seperti Bank CIMB Niaga, Bank Mandiri, BNI, dan BCA, dalam bentuk diskon yang diberikan langsung apabila tamu membayar menggunakan kartu kredit dan debit dari bank tersebut. Red Planet juga mengadakan kerja sama dengan online travel agent (OTA), seperti Traveloka dan Trip Advisor, yang semakin memperluas jangkauan Perseroan di seluruh Indonesia dan juga dunia.

Pada akhir tahun 2017, Perseroan melakukan berbagai strategi pemasaran secara terintegrasi yang telah mendukung pertumbuhan bisnis positif pada Perseroan. Kegiatan pemasaran dan penjualan tahun 2017 yang dilakukan di Indonesia diuraikan di bawah ini.

Aktivitas / Activity Lokasi / Location Keterangan / Period

Sales Call Bandung Januari

MG Table Top Bandung Januari

MG Table Top Surabaya April

Sales Call Bandung April

MG Table Top yogyakarta Mei

Sales Call Lampung Juli

Sales Call Batam Agustus

Sales Call Balikpapan-Samarinda Agustus

Sales Call Bandung September

MG Table Top Medan September

MG Table Top Jakarta Oktober

MG Table Top Makassar November

Celebes Travel Mart Makassar November

BTS Travel Fair Surabaya November

Naval Base Open Day Surabaya Desember

Another Marketing and Sales Programme is ReferRed, which is a loyalty program for clients to recommend Red Planet to those closest to them. Further, Red Planet offers joint promotions with various banks, such as Bank CIMB Niaga, Bank Mandiri, BNI, and BCA, in the form of discount directly given to guests paying using credit or debit cards from those banks. Lastly, Red Planet partners with online travel agents (OTA), such as Traveloka and Trip Advisor, in order to expand the Company’s reach in Indonesia and globally.

As of end of 2017, the Company undertook various integrated marketing and sales strategies which supported the Company’s positive business growth. The 2017 Marketing and Sales activities performed in Indonesia are outlined below.

3. Public relations campaigns a. Workshops; b. Sales calls;c. Customer gathering;d. Special events.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk98

Strategi Pengembangan Bisnis

Perseroan juga memperhatikan berbagai macam faktor yang menjadi tren di masa yang akan datang sebagai tinjauan penting dalam mengembangkan bisnis.

Fokus Pada Pengalaman PelangganPengalaman pelanggan sangat penting dalam industri perhotelan. Pelanggan memberikan umpan balik tentang kualitas hotel dan layanannya, yang sering dibagikan dan dikonsumsi melalui website yang memberikan ulasan tentang perhotelan, seperti TripAdvisor. Pendapat para pelanggan tersebut akan membangun reputasi Red Planet. Oleh karena itu, hal ini juga digunakan sebagai bahan evaluasi untuk mengembangkan bisnis dan strategi pemasaran Perseroan.

Mencermati Pemasaran Sosial Media Marketing Kegiatan pemasaran melalui media sosial merupakan sarana pemasaran yang terus berkembang seiring dengan perubahan referensi konsumen. Oleh karena itu, menjadi penting untuk mengembangkan strategi pemasaran yang tidak hanya memuat konten-konten yang bersifat umum. Konten pada media sosial Perseroan secara konsisten dipersonalisasi dan relevan agar bermanfaat dalam meningkatkan pendapatan dan pelayanan. Media sosial digunakan untuk membangun keterlibatan pelanggan, bukan sekadar penyampaian pesan-pesan.

Menggerakkan Bisnis ke Jalur Distribusinya SendiriPerseroan terus memfokuskan pemesanan hotel melalui platform Red Planet sebab setiap reservasi langsung melalui sarana milik Perseroan tidak terkena biaya komisi dan memberikan nilai lebih dibandingkan reservasi melalui agen perjalanan eksternal. Red Planet Hotel Indonesia terus berupaya membangun aplikasi pemesanan terbaik dengan konten yang fresh dan promosi yang diperbaharui untuk menarik perhatian pelanggan. Sebagai hasilnya, pemesanan melalui sarana milik Red Planet terus meningkat sehingga biaya komisi atas jasa pemesanan melalui OTA menjadi berkurang, dan selanjutnya hal ini akan meningkatkan marjin operasional Perseroan.

Business Development Strategy

As part of its business development, the Company pays special attention to the various factors which influence current and future trends in the industry.

Focus on Client ExperiencesClient experience is most vital in the hotel industry. Clients provide feedback on the quality of the hotel and its services, which are often shared and consumed on websites providing hotel reviews, such as TripAdvisor. The guests’ opinions build Red Planet’s reputation. Hence, these are also utilised as evaluation materials to develop the Company’s business and marketing strategy.

Looking at Social Media Marketing Social Media Marketing is an evolving device due to continually changing consumer preferences. Hence, it is necessary to develop marketing strategies which oppose generic content. The Company’s social media output is consistently personalised and relevant in order to benefit sales and service. Social media is used to build customer engagement, rather than mere message bombardment.

Moving the Business to Its Own Distribution ChannelThe Company is continues to drive reservations through the Red Planet platform as every direct booking is non-commissionable and provides greater value to Company than reservations through external travel agents. Red Planet Hotels Indonesia continuously strives for building the best reservation application with fresh content and updated promotions best attracting potential clients’ attention. As a result, reservations made through Red Planet’s own platform continues to increase, commission fees for booking via OTAs gradually reduces, and the Company’s operational margins.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk 99

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain KonsolidasianConsolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

(dalam ribuan Rupiah/in thousand Rupiah)

Tinjauan KeuanganFinancial Review

Revenue from OperationsThe Company booked revenue from operations in the amount of Rp68,363 million in 2017, 4.84% lower than the booked revenue of Rp71,842 million in 2016. The main contributors of which are the decline in revenues booked from Pusako by 16.39%, Pekanbaru by 14.93%, Pasar Baru, Jakarta by 10.96%, and Makassar by 9.77%. Revenue decrease

UraianDescription 2017 2016

Pertumbuhan / Growth

Rp %Pendapatan Usaha / Revenue from Operations 68,363,165 71,841,946 (3,478,780) (4.84)

Beban Langsung / Direct Costs (37,964,753) (38,181,636) 216,883 0.57

Laba Kotor / Gross Profit 30,398,413 33,660,310 3,261,897 9.69

Beban Usaha / Operating Expense (64,197,868) (67,939,219) 3,741,351 5.51

Rugi Operasi / Loss from Operation (33,799,455) (34,278,910) 479,455 1.40

Pendapatan (Beban) Lain-lainOther Income (Expenses) 584,780 (19,089,118) 19,673,898 103.06

Rugi Sebelum Pajak / Loss Before Tax (33,214,675) (53,368,028) 20,153,353 37.76

Manfaat (Beban) Pajak / Tax Benefit (Expense) (96,476) 46,690 (143,166) (306.63)

Rugi Bersih Periode Berjalan / Net Loss For The Period (33,311,151) (53,321,338) 20,010,187 37.53

Pendapatan Komprehensif Lain / Other Comprehensive Income (12,194) (217,376) 205,182 94.39

Rugi Komprehensif / Comprehensive Loss (33,323,346) (53,538,713) 20,215,367 37.76

Rugi Periode Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada / Loss For The Period Attributable to

(33,311,151) (53,321,338) 20,010,187 37.53

Entitas induk / Parent Entity (33,309,282) (53,317,215) 20,007,933 37.53

Kepentingan nonpengendaliNon-controlling Interests (1,870) (4,122) 2,252 54.63

Jumlah Rugi Komprehensif Periode Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada / Total Comprehensive Loss For The Period Attributable to

(33,323,346) (53,538,713) 20,215,368 37.76

Entitas induk / Parent entity (33,321,475) (53,534,595) 20,213,120 37.76

Kepentingan nonpengendali /Non-controlling interests (1,871) (4,118) 2,247 54.57

Laba per Saham Dasar (Rupiah) / Earning per share – Basic (Rupiah) (4.17) (39.38) 35.21 89.41

Laba per Saham Dilusian (Rupiah) / Earning per Share – Diluted (Rupiah) (4.15) (39.15) 35.00 89.40

Pendapatan UsahaPerseroan telah membukukan pendapatan usaha sebesar Rp68.363 juta pada tahun 2017, menurun 4,84% dibandingkan pencatatan pendapatan di tahun 2016 sebesar Rp71.842 juta. Penurunan ini terutama dikontribusikan oleh penurunan pendapatan di Pusako Hotel sebesar 16,39%, Pekanbaru sebesar 14,93%, Pasar Baru, Jakarta

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk100

sebesar 10,96%, dan Makassar sebesar 9,77%. Penurunan pendapatan di Hotel Pasar Baru, Jakarta terutama disebabkan renovasi lobby yang berlangsung dari Januari sampai Maret 2017. Sedangkan, kenaikan pendapatan yang cukup signifikan terjadi di Palembang, yaitu naik sebesar 9,04% dibanding tahun 2016.

Laba KotorPada tahun 2017, Perseroan mencatat laba kotor sebesar Rp30.398 juta, menurun 9,69% atau sebesar Rp3.262 juta, dari laba kotor tahun 2016 yang tercatat sebesar Rp33.660 juta . Penurunan ini disebabkan menurunnya dan meningkatnya beban langsung yang tidak dapat diimbangi oleh peningkatan harga kamar. Meskipun demikian, manajamen terus mengupayakan peningkatan efisiensi beban langsung.

Rugi OperasiPada tahun 2017, Perseroan mengalami kerugian operasi sebesar Rp33.799 juta, yang menurun secara signifikan sebesar 1,40% dibandingkan dengan kerugian operasi tahun 2016 yang sebesar Rp34.279 juta. Penurunan kerugian operasi ini disebabkan oleh baiknya pengelolaan terhadap beban umum dan administrasi, seperti beban pajak dan lisensi, serta utilitas, sehingga tercatat lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya.

Rugi Sebelum PajakRugi sebelum pajak juga mengalami penurunan 37,76%, dari Rp53.368 juta pada tahun 2016 menjadi Rp33.215 juta pada tahun 2017. Penurunan tersebut disebabkan oleh penurunan beban bunga secara signifikan karena Perseroan telah melunasi seluruh pinjaman bank pada tanggal 6 Maret 2017. Namun, hal ini disertai dengan rugi dari selisih kurs, yang timbul pada saat Perseroan melunasi pinjamannya kepada Red Planet Holdings (Indonesia) Limited.

Rugi Bersih Periode BerjalanRugi bersih periode berjalan mengalami penurunan 37,53%, dari Rp53.322 juta di tahun 2016 menjadi Rp33.311 juta di tahun 2017. Penyebab hal ini telah dijelaskan pada paragraf-paragraf sebelumnya.

Rugi Komprehensif Meskipun pendapatan Perseroan menurun pada tahun 2017 dibandingkan tahun sebelumnya, rugi komprehensif menurun secara signifikan sebesar Rp20.215 juta, terutama karena Perseroan membayar kembali utang bank, sebagaimana telah dijelaskan pada paragraf-paragraf sebelumnya.

in Pasar Baru was largely due to the lobby renovation from January until March 2017. Conversely, there was a quite significant increase of revenue was occurred in Palembang, namely up by 9.04% compared to 2016.

Gross ProfitIn 2017, the Company recorded Gross Profit amounting to Rp30,398 million, a 9.69% or Rp3,262 million decrease from the recorded Gross Profit amounting to Rp33,660 million in 2016. This is mainly derived from the decline in revenues and an increase in directs costs, which could not be offset by an increase in room rate. Nonetheless, the management continuously strives to improve efficiency in order to minimise direct costs.

Loss from Operation In 2017, the Company had operating loss amounting to Rp33,799 million, which was a significant decrease of 1.40%, compared with the operating loss in 2016 amounting to Rp34,279 million. This loss decrease is mainly due to well managed general administrative expenses, such as in tax and license, post-retirement benefits, and utilities, which lowered versus the previous year.

Loss Before TaxLoss before tax also declined by 37.76%, from Rp53,368 million in 2016 to Rp33,215 million in 2017. The decline was largely due to the decrease in interest expense as the Company repaid all its bank loans on 6 March 2017. However, this was partially offset by a loss from foreign exchange, which arose at the time when the Company repaid its loan due to Red Planet Holdings (Indonesia) Limited.

Net Loss for The PeriodNet loss decreased by 37.53%, from Rp53,322 million in 2016 to Rp33,311 million in 2017. The reason of which has been explained in the previous paragraphs.

Comprehensive Loss Although Company revenues decreased in 2017 versus the previous year, the comprehensive loss significantly decreased by Rp20,215 million, mainly due to the Company’s repayment of bank loans, which has been explained in the previous paragraphs.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk 101

Laporan Posisi Keuangan KonsolidasianConsolidated Statements of Financial Position

AsetAsset

(dalam ribuan Rupiah/in thousand Rupiah)

UraianDescription 2017 2016

Pertumbuhan / Growth

Rp %Aset Lancar / Current Assets

Kas dan Bank / Cash and Banks 9,551,012 8,041,847 1,509,165 18.77

Kas Dibatasi Penggunaannya /Restricted Cash - 155,074,301 (155,074,301) (100.00)

Piutang Usaha, Bersih Pihak Ketiga /Trade Receivables, Net Third Parties 6,255,561 5,400,968 854,593 15.82

Persediaan / Inventory 432,795 409,506 23,289 5.69

Biaya Dibayar Di Muka /Prepaid Expenses 4,632,715 4,557,931 74,784 1.64

Uang Muka / Advances 40,977,857 1,104,779 39,873,078 3,609.15

Jumlah Aset Lancar /Total Current Assets 61,849,941 174,589,332 (112,739,391) (64.57)

Aset Tidak Lancar / Non-Current Assets

Biaya Dibayar Dimuka /Prepaid Expenses 4,958,111 4,930,750 27,361 0.55

Kas Dibatasi Penggunaannya /Restricted Cash 379,813 379,813 - 0.00

Piutang lain-lain Pihak Berelasi /Other Receivable – Related Parties 3,283,365 3,303,676 (20,310) (0.61)

Aset Tetap – setelah dikurangi akumulasi penyusutan /Fixed Assts – net of accumulated depreciation

413,810,301 443,406,714 (29,596,413) (6.67)

Aset Pajak Tangguhan /Deferred Tax Assets 1,562,952 1,321,622 241,329 18.26

Aset Tidak Lancar Lainnya /Other Non-Current Assets 138,555 265,021 (126,466) (47.72)

Jumlah Aset Tidak Lancar /Total Non-Current Assets 424,133,098 453,607,597 (29,474,499) (6.50)

Jumlah Aset / Total Assets 485,983,039 628,196,929 (142,213,890) (22.64)

Aset LancarPer akhir tahun 2017, aset lancar Perseroan menurun 64,57% atau sebesar Rp112.739 juta yang khususnya berasal dari penurunan kas yang dibatasi penggunaannya sebesar Rp155.074 juta untuk melunasi pinjaman bank. Namun, Perseroan berhasil mencatatkan kenaikan kas dan bank sebesar 18,77% atau Rp1.059 juta, serta kenaikan uang muka yang mencapai Rp40.978 juta yang merupakan uang muka akuisisi PT Karya Bangun Hotelindo.

Aset Tidak LancarAset tidak lancar tahun 2017 sebesar Rp29.474 juta, mengalami penurunan yang mencapai 6,50% dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini terutama disebabkan oleh penurunan aset tetap sebesar 6,67% atau Rp29.596 juta yang berasal dari akumulasi depresiasi sebesar Rp35 miliar yang disertai dengan peningkatan aset sehubungan dengan renovasi lobby Red Planet Hotel Pasar Baru, Jakarta.

Current AssetsAs of end of 2017, the Company’s current assets decreased by 64.57% or Rp112,739 million, mainly because of restricted cash amounting to Rp155,074 million for settling bank loans. However, the Company succeeded in recording the increase of cash in bank by 18.77% or Rp1,059 million as well as an increase in advances, which reached Rp40,978 million for the acquisition of PT Karya Bangun Hotelindo.

Non-Current AssetsNon-current assets as of 2017 amounted to Rp29,474 million, representing a 6.50% decrease compared with the previous year. This is mainly due to a 6.67% or Rp29,596 million decrease in fixed assets from an accumulated depreciation of Rp35 billion partially offset by an increase in connection with the renovation of Red Planet Hotel Pasar Baru, Jakarta lobby.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk102

LiabilitasLiabilities

(dalam ribuan Rupiah/in thousand Rupiah)

UraianDescription 2017 2016

Pertumbuhan / Growth

Rp %Liabilitas Jangka Pendek / Current Liabilities

Utang Usaha - Pihak Ketiga /Trade Payables – Third Parties 1,482,004 2,519,512 (1,037,508) (41.18)

Utang Akrual / Accrual Payables 23,977,216 27,962,966 (3,985,751) (14.25)

Utang Pajak / Tax Payables 1,741,335 5,567,478 (3,826,143) (68.72)

Pendapatan Diterima Dimuka /Unearned Income 1,926,756 1,919,521 7,236 0.38

Utang Murabahah - Bagian Jatuh Tempo Dalam 1 Tahun /Murabahah Payables – current maturities

- 59,310,000 (59,310,000) (100.00)

Utang Bank - Bagian Jatuh Tempo Dalam 1 Tahun /Bank Loans – current maturities

- 95,764,299 (95,764,299) (100.00)

Utang Lain-lain - pihak ketiga /Other Payables – third parties 1,524,206 1,524,206 (0) 0.00

Utang Lain-lain - pihak berelasi /Other Payables – related parties 229,668 144,289,439 (144,059,771) (99.84)

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek /Total Current Liabilities 30,881,186 338,857,422 (307,976,236) (90.89)

Liabilitas Jangka Panjang / Non-Current Liabilities

Utang Lain-lain - pihak ketiga /Other Payables – third parties 16,326,770 24,046,300 (7,719,530) (32.10)

Liabilitas Imbalan Pasca Kerja /Employee benefits obligation 6,251,805 5,286,487 965,318 18.26

Jumlah Liabilitas Jangka Panjang /Total Non-Current Liabilities 22,578,575 29,332,787 (6,754,212) (23.03)

Jumlah Liabilitas / Total Liabilities 53,459,760 368,190,209 (314,730,449) (85.48)

Liablitas Jangka PendekLiabilitas jangka pendek tahun 2017 sebesar Rp30.881 juta, mengalami penurunan sebesar 90,89% dibandingkan denganRp338.857 juta pada tahun 2016. Hal ini terutama disebabkan pelunasan pinjaman bank pada Maret 2017 dan pelunasan pinjaman kepada Red Planet Holdings (Indonesia) Limited.

Liabilitas Jangka PanjangLiabilitas jangka panjang pada akhir tahun 2017 sebesar Rp22.579 juta, menurun 23,03% dibandingkan dengan liabilitas jangka panjang pada akhir tahun 2016 sebesar Rp29.333 juta. Penurunan ini berasal dari penurunan dari utang lain-lain pihak ketiga sebesar 32,10%.

Current LiabilitiesCurrent liabilities as of 2017 amounted to Rp30,881 million, representing a 90.89% decrease compared with Rp338,857 million in 2016. This was mainly due to the repayment of bank loans in March 2017 and repayment of loans to Red Planet Holdings (Indonesia) Limited.

Non-Current LiabilitiesNon-current liabilities at the end of 2017 amounted to Rp22,579 million, representing a 23.03% decrease compared with non-current liabilities at the end of 2016 which was Rp29,333 million. This was derived from the a 32.10% decrease of other payables to the third parties.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk 103

EkuitasEquity

(dalam ribuan Rupiah/in thousand Rupiah)

UraianDescription 2017 2016

Pertumbuhan / Growth

Rp %Modal Saham / Capital Stock 1,035,123,164 681,380,514 353,742,650 51.92

Tambahan Modal Disetor /Additional Paid-up Capital (376,251,013) (373,335,928) (2,915,085) 0.78

Tambahan Modal Disetor - aset pengampunan pajak / Additional Paid-up Capital – Tax Amnesty

10,000 - 10,000 -

Uang Muka Setoran Modal /Advance for Capital Stock - 144,997,661 (144,997,661) (100.00)

Pendapatan Komprehensif Lainnya /Other Comprehensive Income 544,595 556,789 (12,194) (2.19)

Defisit / Deficit : - -

Belum Ditentukan Penggunaannya /Un-appropriated (226,878,764) (193,569,483) (33,309,282) 17.21

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Entitas Induk /Equity Attributable to Parent Entity

432,547,982 260,029,552 172,518,429 66.35

Kepentingan Non Pengendali /Non-Controlling Interest (24,703) (22,832) (1,871) 8.19

Jumlah Ekuitas / Total Equity 432,523,279 260,006,720 172,516,559 66.35

Ekuitas pada akhir tahun 2017 berjumlah Rp432.523 juta, meningkat 66,35% atau Rp172.517 juta dibandingkan dengan ekuitas pada akhir tahun 2016 sebesar Rp260.007 juta. Peningkatan total ekuitas berasal dari tambahan modal saham sebesar Rp353.743 juta.

Laporan Arus Kas KonsolidasianConsolidated Statement Of Cash Flows

(dalam ribuan Rupiah/in thousand Rupiah)

UraianDescription 2017 2016

Pertumbuhan / Growth

Rp %Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Operasi /Cash Flow from (for) Operating Activities (6,160,794) (31,824,420) 25,663,625 (80.64)

Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Investasi /Cash Flow from (for) Investing Activities 109,777,065 (149,695,049) 259,472,114 (173.33)

Arus Kas dari (untuk) Aktivitas Pendanaan /Cash Flow from (for) Financing Activities (102,107,106) 178,920,140 (281,027,245) (157.07)

Arus Kas (untuk) Aktivitas OperasiArus kas yang digunakan untuk aktivitas operasi pada tahun 2017 mencapai Rp6.161 juta, menurun 80,64% dibandingkan pencapaian Perseroan pada tahun 2016 sebesar Rp31.824 juta. Penurunan ini terutama disebabkan oleh penurunan pembayaran bunga pinjaman bank sebesar Rp18.857 juta pada bulan Maret 2017.

Arus Kas dari (untuk) Aktivitas InvestasiArus kas yang diperoleh dari aktivitas investasi pada tahun 2017 sebesar Rp109.777 juta, yang terutama berasal dari penurunan kas yang dibatasi penggunaannya yang

Equity at the end of 2017 amounted to Rp432,523 million, a 66.35% or Rp172,517 million increase compared with the Rp260,007 million equity at end of 2016. The increase of total equity was derived from additional capital stock amounting to Rp353,743 million.

Cash Flow for Operating ActivitiesCash flow used for operating activities in 2017 reached Rp6,161 million, a 80.64% decrease compared with the Rp31,824 million the Company reached in 2016. This decline was mainly due to a decrease in interest payments for bank loans amounting to Rp18,857 million in March 2017.

Cash Flow from (for) Investing ActivitiesCash flow used in investment activities in 2017 amounted to Rp109,777 million, mainly derived from the decline in restricted cash used for additional paid-up capital amounting

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk104

digunakan untuk penambahan setoran modal sebesar Rp155.074 juta, diimbangi dengan akuisisi aset tetap sebesar Rp5.297 juta dan kenaikan uang muka investasi sebesar Rp40 miliar.

Arus Kas dari (untuk) Aktivitas PendanaanArus kas yang digunakan untuk aktivitas pendanaan pada tahun 2017 sebesar Rp102.107 juta, yang terutama berasal dari hasil bersih penambahan modal sebesar Rp208.745 juta, di-offset dengan pembayaran utang bank Rp155.074 juta dan pembayaran utang pihak berelasi sebesar Rp144.039 juta.

Rasio Profitabilitas

Pada tahun 2017, tingkat profitabilitas Perseroan menunjukkan perbaikan dibandingkan tahun sebelumnya. Rasio rugi terhadap jumlah aset, rugi terhadap ekuitas, dan rugi terhadap pendapatan menurun dibandingkan tahun 2016. Sebaliknya, perbaikan profitabilitas Perseroan membaik seiring dengan efisiensi beban yang ditanggung oleh Perseroan.

(dalam %) / (in %)

Keterangan / Explanation 2017 2016Rasio Rugi Terhadap Jumlah AsetReturn on Assets (RoA) (6.86) (8.52)

Rasio Rugi Terhadap EkuitasReturn on Equity (RoE) (7.70) (20.59)

Rasio Rugi Terhadap PendapatanProfit Margin (48.74) (74.52)

Kemampuan Membayar Utang

Tingkat kemampuan membayar utang Perseroan menunjukkan perbaikan di tahun 2017. Tingkat kemampuan membayar utang dalam jangka pendek berdasarkan rasio likuiditas yang mengukur total aset lancar terhadap total liabilitas jangka pendek, mengalami peningkatan yang signifikan dari 51.52% menjadi 200,28% pada tahun 2017.

Demikian juga kemampuan Perseroan untuk membayar utang dalam jangka panjang berdasarkan rasio solvabilitas menunjukkan perbaikan. Hal ini dapat dilihat dari menurunnya rasio total liabilitas terhadap total ekuitas maupun rasio total liabilitas terhadap total aset.

(dalam %) / (in %)

Keterangan / Explanation 2017 2016Rasio Likuiditas / Liquidity Ratio

Rasio Lancar / Current Ratio 200.28 51.52

Rasio Solvabilitas / Solvency Ratio

Rasio Total Liabilitas Terhadap Total Ekuitas / Ratio of Total Liabilities to Total Equity 12.36 141.61

Rasio Total Liabilitas Terhadap Total Aset / Ratio of Total Liabilities to Total Assets 11.00 58.61

to Rp155,074 million, offset by the acquisition of fixed assets amounting to Rp5,297 million and the increase of advances for investment amounting to Rp40 billion.

Cash Flow from (for) Financing ActivitiesCash flow from financing activities in 2017 amounted to Rp102,107 million, mainly derived from net proceeds of additional paid-up capital amounting to Rp208,745 million, offset by the repayment of bank loans amounting to Rp155,074 million and the repayment of loans due to related parties amounting to Rp144,039 million.

Profitability Ratios

In 2017, the Company level of profitabilities indicated improvement compared with the previous year. Return on assets (RoA), return on equity (RoE), and profit margins decreased compared with 2016. Conversely, the Company profitabilities improved driven by the efficiency of costs borne by the Company.

Ability to Pay Debts

The ability to pay debts (solvency) of the Company improved in 2017. The ability to pay short term debts, based on the liquidity ratio, a measurement of total current assets against total short-term liabilities, significantly increased from 51.52% to 200.28% in 2017.

Likewise, the Company’s ability to repay long-term debts, based on the solvency ratio, improved in 2017. This is evident from the decline of the ratio of total liabilities to total equity and the ratio of total liabilities to total assets.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk 105

Kolektibilitas Piutang

Berdasarkan hasil penelaahan akun piutang masing-masing debitur pada akhir periode, serta dengan mempertimbangkan sejarah kredit, Manajemen menyimpulkan bahwa kolektibilitas piutang Perseroan masih lancar.

Struktur Modal(dalam ribuan Rupiah/in thousand Rupiah)

UraianDescription

2017 2016

Rp % Rp %Liabilitas / Liabilities 53,459,760 11.00 368,190,209 58.61

Ekuitas / Equity 432,523,279 89.00 260,006,720 41.39

Total Modal / Total Capital 485,983,039 100.00 628,196,929 100.00

Pada tahun 2017, struktur permodalan Perseroan didominasi oleh modal sendiri (ekuitas) sebesar 89,00% dan dengan kontribusi liabilitas sebesar 11,00%. Perseroan terus menjaga struktur modal yang optimal guna memaksimalkan nilai Perseroan. Perseroan melakukan pengelolaan modal dengan pertimbangan dan perhitungan yang komprehensif dengan tujuan untuk menjaga ketersediaan sumber daya keuangan yang memadai untuk kegiatan operasi, pengembangan bisnis, dan pertumbuhan usaha di masa mendatang. Investasi Barang Modal

Selama tahun 2017, Perseroan tidak melaksanakan investasi barang modal. Ikatan Material Terkait Investasi Barang Modal

Pada akhir tahun 2017, Perseroan tidak mempunyai ikatan terkait investasi barang modal yang material.

Informasi Material Terkait Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/ Peleburan Usaha, Akuisisi, Restrukturisasi Utang/Modal

Hingga akhir tahun 2017, Perseroan tidak melakukan investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, dan/atau restrukturisasi utang/modal yang material.

Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi

Dalam usahanya, Perseroan melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi sebagaimana yang didefinisikan dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 7 (Revisi 2011) tentang “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. Seluruh transaksi dengan pihak berelasi dalam jumlah signifikan, baik

Collectability of Receivables

Based on the result of the account receivables review of the respective debtor at the end of the period, and by considering the credit history, the management concluded that the collectibility of the Company’s receivables is still current collectability and period.

Capital Structure

In 2017, the Company capital structure was dominated by owner’s equity of 89.00% and with liability contribution of 11.00%. The Company continued to maintain optimal capital structure to maximise the Company values. The Company conducts capital management with comprehensive calculation and goal consideration in order to maintain the availability of adequate financial resources for operational activities, business development, and business growth.

Investment in Capital Goods

In 2017, the Company did not conduct any investment in capital goods. Material Commitments Related to Capital Goods InvestmentAs of end of 2017, the Company did not have any material commitment related to capital goods investment.

Significant Information Related to Investment, Expansion, Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt RestructuringAs of end of 2017, the Company did not perform any investment, expansion, divestment, business merger/consolidation, acquisition, and/or material debt/capital restructuring.

Material Transactions Containing Conflict of Interest or Transactions With Affiliated Parties

In its business, the Company conducts transactions with related parties as defined in the Statement of Financial Accounting Standards (SFAS) No. 7 (Revision 2011) concerning “Disclosures of Related Parties”. All transactions with related parties in a significant number, both conducted

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk106

yang dilakukan dengan atau tidak dengan persyaratan dan kondisi yang sama dengan pihak berelasi, dilakukan sesuai ketentuan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Sepanjang tahun 2017, Perseroan melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi sebagai berikut.

Pihak BerelasiRelated Parties

HubunganRelationship

Sifat TransaksiTransaction Nature

Red Planet Hotels Limited Asosiasi / Association Utang lain-lain / Other Payables

Red Planet Holdings (Indonesia) Limited Pemegang Saham / Shareholder Utang lain-lain / Other PayablesPiutang Usaha / Trade Receivables

PT Crio Indonesia Pemegang Saham / Shareholder Piutang lain-lain / Other Receivables

Red Planet Hotels Philippines Asosiasi / Association Utang lain-lain / Other Payables

Red Planet Hotels (Thailand) Limited Asosiasi / Association Utang lain-lain / Other Payables

Red Planet Hotels (Thailand) Limited Three Asosiasi / Association Utang lain-lain / Other Payables

Red Planet Hotels (Thailand) Limited Four Asosiasi / Association Utang lain-lain / Other Payables

Red Planet Hotels (Thailand) Limited Asosiasi / Association Utang lain-lain / Other PayablesPiutang Usaha / Trade Receivables

Nilai dan obyek transaksi dengan pihak berelasi diungkapkan sebagai berikut.

(dalam ribuan Rupiah/in thousand Rupiah)

Uraian 2017 2016 Description

Jumlah Piutang Lain-lain Pihak Berelasi 3,283,365 3,303,676 Total Other Receivables to Related Parties

Jumlah Aset 485,983,039 628,196,929 Total Assets

Persentase Terhadap Jumlah Aset 0.68% 0.53% Percentage to Total Assets

Utang Lain-lain Pihak Berelasi 229,668 144,289,439 Other Payables to Related Parties

Jumlah Liabilitas 53,459,760 368,190,209 Total Liabilities

Persentase Terhadap Jumlah Liabilitas 0.43% 39.19% Percentage to Total Liabilities

Manajemen berkeyakinan bahwa piutang lain-lain kepada pihak berelasi dapat tertagih, sehingga tidak diperlukan adanya cadangan kerugian penurunan nilai.

Perbandingan Target dan Realisasi Tahun 2017

Pada tahun 2017, Perseroan belum berhasil mencapai target yang telah ditetapkan pada awal tahun buku. Perseroan mencapai target pendapatan sebesar 80,40% dari anggaran. Dari sisi rugi bersih, Perseroan berhasil mencapai rugi komprehensif sebesar Rp33.323 juta, lebih baik daripada budget rugi komprehensif sebesar Rp35.945 juta.

Prospek Usaha 2018

Sebagai negara yang memiliki kekayaan alam dan keragaman budaya, Indonesia memiliki pesona keindahan alam yang menjadi salah satu tujuan destinasi bagi wisatawan domestik dan mancanegara. Hal ini terlihat dari meningkatnya jumlah wisatawan yang berkunjung ke Indonesia setiap tahunnya, baik kunjungan wisata ataupun perjalanan bisnis.

with or without the same requirements and conditions with the related parties, shall be conducted in accordance with the applicable laws and regulations.

Throughout 2017, the Company conducted transactions with related parties as follows.

Trasancation values and objects with the related parties are described as follows.

The management is convinced that other receivables to the related parties can be collected, so allowance for impairment losses is not required.

Comparison of Target and Realisation 2017

In 2017, the Company was not successful in reaching the target set at the beginning of the fiscal year. The Company reached the revenue target of 80.40% from the budget. On the side of net loss, the Company succeeded in achieving a comprehensive loss of Rp33,323 million, better than the budgeted amount for comprehensive loss of Rp35,945 million.

Business Outlook 2018

As a country abundant in wealth of natural and cultural diversity, Indonesia has an innate charm and beauty, which appeal to domestic and foreign tourists. This is evident from the increase in the number of arrivals to Indonesia each year, both for leisure and business purposes.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk 107

Proyeksi peningkatan wisatawan didukung oleh implementasi prioritas nasional pengembangan dunia usaha dan pariwisata yang diarahkan untuk mendorong investasi di pusat-pusat pertumbuhan baru dalam rangka mencapai target pertumbuhan ekonomi. Program-program prioritas diharapkan dapat menjawab tantangan pada tahun 2018, yaitu meningkatkan daya saing industri pariwisata. Pemerintah telah menetapkan target untuk mendatangkan wisatawan mancanegara sebanyak 17 juta dan wisatawan domestik sebanyak 270 juta pada tahun 2018. (Sumber:

Bappenas)

Proyeksi Tahun 2018

Perseroan telah menyusun target usaha untuk tahun 2018 dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi tahun sebelumnya, kinerja Perseroan saat ini, dan rencana ke depan. Untuk tahun 2018, Perseroan menargetkan pertumbuhan pendapatan operasional sebesar 5,80% dan meningkatkan efisiensi biaya-biaya sehingga dapat lebih menurunkan rugi bersih Perseroan dibandingkan dengan tahun 2017.

Perubahan Kebijakan Akuntansi

Berikut adalah interpretasi standar akuntansi baru yang wajib diterapkan untuk pertama kalinya untuk tahun buku yang akan dimulai pada tanggal 1 Januari 2017.1. Amandemen PSAK 1 “Penyajian Laporan Keuangan

tentang Prakarsa Pengungkapan”.2. Amandemen PSAK 2 “Laporan Arus Kas tentang

Prakarsa Pengungkapan”.3. PSAK 3 (Penyesuaian 2016) “Laporan Keuangan

Interim”.4. PSAK 24 (Penyesuaian 2016) “Imbalan Kerja”.5. PSAK 46 “Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset

Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi”. 6. PSAK 60 (Penyesuaian 2016) “Instrumen Keuangan

Pengungkapan”.7. ISAK 31 “Interpreasi atas Ruang Lingkup PSAK 13

:Properti Investasi”.

Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian, manajemen sedang mengevaluasi dampak dari standar, amandemen, dan interpretasi ini terhadap laporan keuangan konsolidasian.

The projection of tourists increasing is supported by the implementation of national priorities in business and tourism development, directed to encourage investment in the centers of new growth, in order to achieve the economic growth targets. Priority programmes are expected to answer challenges in 2018, namely the increase in competitiveness of the tourism industry. The government has set a target to bring in as many as 17 million foreign tourists and around 270 domestic tourists in 2018. (Source: Bappenas)

Projection 2018

The Company has developed business goals for 2018 with consideration to the previous year’s economic conditions, the current Company performance, and the plans ahead. For 2018, the Company targets a growth of 5.80% in revenue from operation and an increase in cost efficiency to lower the Company’s net loss versus 2017.

Changes in Accounting Policy

The following are the new Statement of Financial Accounting Standards (SFAS) to be adopted starting 1 January 2017.

1. Amendment to SFAS 1 "Presentation of Financial Statements regarding Disclosure Initiatives".

2. Amendment to SFAS 2 "Statement of Cash Flow concerning Disclosure Initiatives".

3. SFAS 3 (Adjustment 2016) "Interim Financial Reporting".

4. SFAS 24 (Adjustment 2016) "Employee Benefit".5. SFAS 46 "Income Tax regarding Recognition of Deferred

Tax Asset for Unrealised Losses". 6. SFAS 60 (Adjustment 2016) "Financial Instrument of

Disclosure".7. IFAS 31 “Interpretation on the Scope of SFAS 13:

Investment Property”.

Up to the issuance date of the consolidated financial statements, the management has been evaluating the impacts from these standards, amendments, and interpretations on the consolidated financial statements.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk108

Perubahan Peraturan Perundang-Undangan yang Berdampak Signifikan Terhadap Perusahaan

Selama tahun 2017, tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berdampak signifikan kepada Perseroan.

Informasi Material Setelah Tanggal Laporan Keuangan

Sampai dengan tanggal terbitnya Laporan Tahunan ini, tidak terdapat informasi material yang berdampak material dan signifikan terhadap kinerja dan risiko usaha di masa mendatang.

Change of Legislation Which Has Significant Impact to Company

During 2017, there were no changes in the legislation, which significantly impact the Company.

Subsequent Material Information

Up to the issuance date of this Annual Report, there has been no material information which would significantly impact the business risk and performance in the future.

Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis

PT Red Planet Indonesia Tbk 109

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk110

PT Red Planet Indonesia Tbk 111

Perseroan menyadari pentingnya menerapkan tata kelola perusahaan (good corporate governance/GCG) secara konsist-en dalam menjamin kesinambungan usaha jangka panjang. Tata kelola perusahaan yang baik merupakan elemen pent-ing yang dibutuhkan untuk mewujudkan tujuan Perseroan, serta memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan. Penerapan tata kelola perusahaan dilaksana-kan pada semua tingkat jabatan secara komprehensif dan terintegrasi dengan seluruh entitas usaha Perseroan.

Komitmen dan Tujuan Penerapan Tata Kelola PerusahaanCommitment and Purpose of Corporate Governance Implementation

The Company realises the importance of consistently implementing good corporate governance (GCG) to ensure long term business continuity. Good corporate governance is vital in realising the Company’s goals, providing added value to all stakeholders. Further, it is comprehensively exercised at all levels and fully integrated in all business entities of the Company.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk112

Tujuan Perseroan menerapkan tata kelola perusahaan adalah:a. Mendorong tercapainya kesinambungan perusahaan

melalui pengelolaan yang didasarkan pada asas transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, serta kewajaran dan kesetaraan;

b. Mendorong pemberdayaan fungsi dan kemandirian masing-masing organ perusahaan, yaitu Dewan Komisaris, Direksi, dan Rapat Umum Pemegang Saham;

c. Mendorong Pemegang Saham, anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi agar dalam membuat keputusan dan menjalankan tindakannya dilandasi oleh nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan;

d. Mendorong pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan;

e. Mengoptimalkan nilai perusahaan bagi Pemegang Saham dengan tetap memperhatikan pemangku kepentingan lainnya;

f. Meningkatkan daya saing perusahaan secara nasional maupun internasional sehingga meningkatkan kepercayaan pasar yang dapat mendorong arus investasi dan pertumbuhan ekonomi nasional yang berkesinambungan.

The Company objectives in implementing corporate Governance are to: a. encourage the achievement of company continuity

through management, based on the principles of transparency, accountability, responsibility, independency, as well as fairness and equality;

b. encourage empowerment of functions and independencies of each respective organ of the Company, i.e. the Board of Commissioners, Board of Directors, General Meeting of Shareholders;

c. encourage the Shareholders, Board of Commissioners members, and Board of Directors members to make decisions and conduct actions based on high moral values and in compliance with the legislation;

d. encourage corporate social responsibility;

e. optimise corporate value for the Shareholders by considering all stakeholders;

f. enhance company competitiveness nationally and internationally, improving market confidence, which encourage flows of investment and continuity of national economic growth.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 113

Struktur dan Mekanisme Penerapan GCGStructure and Mechanism of GCG Implementation

Struktur penerapan tata kelola perusahaan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Direksi, Komite di bawah Dewan Komisaris, Internal Audit, serta Sekretaris Perusahaan. Setiap organ perusahaan tersebut memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan, peraturan regulator, maupun peraturan perusahaan. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, organ perusahaan bertindak secara independen dan tidak dapat saling mengintervensi.

Organ tata kelola perusahaan juga menjalankan perannya berdasarkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik yang dijelaskan sebagai berikut:

TransparansiTerkait aspek transparansi, Perseroan menyediakan akses mudah terhadap informasi terbaru, yang dapat diakses dengan mudah dan cepat, bagi Pemegang Saham, karyawan, pelanggan, masyarakat, dan pemerintah.

AkuntabilitasPerseroan menerapkan prinsip akuntabilitas dengan mengoptimalkan kinerja dan peran setiap individu Perseroan sehingga seluruh aksi dan kegiatan Perseroan berjalan dengan efektif dan efisien.

PertanggungjawabanPerseroan menerapkan prinsip pertanggungjawaban dengan bertanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan terkait, mematuhi peraturan yang berlaku, serta menghindari segala transaksi yang dapat merugikan pihak ketiga maupun pihak lain di luar ketentuan yang telah disepakati.

IndependenPerseroan menerapkan prinsip independensi dengan mengelola peran dan fungsi yang dimiliki secara mandiri tanpa ada tekanan dari pihak mana pun yang tidak sesuai dengan peraturan yang berlaku dan prinsip serta tata nilai perusahaan.

Kewajaran dan KesetaraanPerseroan menerapkan prinsip kesetaraan dengan memperhatikan hak setiap pemangku kepentingan secara adil sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Perseroan menerapkan prinsip kewajaran dengan memenuhi hak setiap pemangku kepentingan dengan tetap memperhatikan kaidah dan peraturan perusahaan.

The structure of corporate governance implementation consists of General Meeting of Shareholders, Board of Commissioners, Board of Directors, Committees under the Board of Commissioners, Internal Audit, and Corporate Secretary. Every company organ has its respective duties and responsibilities as governed by legislation, regulations of the regulator, and regulations of the company. In performing its duties and responsibilities, the company organ acts independently with no mutual intervention.

The company governance organ also performs its role based on the principle of good corporate governance, described as follows:

TransparencyIn the aspect of transparency, the Company provides easy access to latest information, which can be accessed easily and quickly, for the shareholders, employees, consumers, general public, and government. AccountabilityThe Company exercises the principle of accountability, which optimises the role each individual in the company, so that all actions and activities run effectively and efficiently.

ResponsibilityThe Company implements the principle of responsibility, especially to its society and environment, through complying with applicable regulations and avoiding harmful transactions to third parties or other parties beyond the agreed provisions.

IndependenceThe Company implements the principle of independence by managing the roles and functions independently, without any pressure from any party, in compliance with the applicable regulations and the Company’s core values.

Equality and FairnessThe Company practices the principle of equality by considering the right of every stakeholder fairly in accordance with the applicable legislation. Further, the Company implements the principle of fairness by meeting the right of every stakeholder with consideration to the company rules and regulations.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk114

Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaImplementation of Guidelines for Public Company Governance

Sebagai perusahaan terbuka, Perseroan menerapkan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka sebagaimana diatur dalam Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 32/SEOJK.04/2015 dan diuraikan sebagai berikut:

No. Aspek/Prinsip/RekomendasiAspect/Principle/Recommendation

RealisasiRealisation

I. Hubungan Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham Dalam Menjamin Hak-Hak Pemegang Saham | Hubungan Perusahaan Relationship of Public Companies with Shareholders In Ensuring the Rights of the Shareholders

1. Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) | Improving the Organising Value of General Meeting of Shareholders

a. Perusahaan Terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting), baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan Pemegang Saham.

Public Companies have a system or technical procedure to collect votes (voting), both openly and closely that put forward independency, and interest of the Shareholders.

Sudah memenuhi.Perseroan memiliki prosedur pengumpulan suara RUPS sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar yang telah disesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32 /POJK.04/2014 tentangRencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka.Already met.The Company already has procedures in GMS voting as regulated in the Articles of Association and adjusted with Regulation of OJK No. 32/POJK.04/2014 concerning the Plan and Convening General Meeting of Shareholders of Public Companies.

b. Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS Tahunan.

All members of Board of Directors and members of Board of Commissioners of Public Companies shall be present in the Annual General Meeting of Shareholders.

Sudah memenuhi.RUPS Tahunan tanggal 28 April 2017 tidak dihadiri oleh Komisaris Utama dan 2 orang anggota Direksi lainnya karena alasan pelaksanaan tugas. Namun, pelaksanaan tugas anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang tidak hadir tersebut telah dilaksanakan oleh anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang menghadiri RUPS Tahunan.Already met.The Annual Report on 28 April 2017 was not attended by the President Commissioner and 2 members of BOD due to work. However, the duty implementation of the absent members of the BOC and the BOD was already conducted by the attending members of the BOC and the BOD in the Annual GMS.

c. Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs web Perusahaan Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun.

Summary of GMS MoM shall be available in the website of Public Companies at least for 1 (one) year.

Sudah memenuhi.Ringkasan risalah RUPS telah dimuat pada website Perseroan.Already met.The summary of MoM already included in the Company website.

2. Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor. | Improve Communication Quality of Public Companies with Shareholders or Investors.

a. Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau investor.

Public Companies have a communication policy with Shareholders or investors.

Sudah memenuhi.Perseroan telah memiliki kebijakan komunikasi dengan Pemegang Saham atau investor sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar.Already met. The Company has adopted a communication policy with Shareholders or investors as regulated in the Articles of Association.

b. Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau investor dalam situs web.

Public Companies disclose their communication policy with Shareholders and investors in a website.

Sudah memenuhi.Pengungkapan terkait kebijakan komunikasi kepada Pemegang Saham atau investor disampaikan pada Laporan Tahunan Perseroan yang telah dimuat dalam website Perseroan.Already met.Disclosure related to communication policy with Shareholders or Investors was submitted in the Company Annual Report, included in the Company website.

As a public company, the Company implements the Guidelines for Public Company Governance as regulated in the Circulation Letter of OJK No. 32/SEOJK.04/2015, which is described as follows:

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 115

No. Aspek/Prinsip/RekomendasiAspect/Principle/Recommendation

RealisasiRealisation

II. Fungsi dan Peran Dewan Komisaris | Function and Role of the Board of Commissioners

3. Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris. | Strengthening the Membership and Composition of Board of Commissioners.

a. Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka.

Decision on the number of members of the BOC shall consider the condition of Public Companies

Sudah memenuhi.Jumlah anggota Dewan Komisaris telah mempertimbangkan kondisi Perseroan.Already met.The numbers of members of the BOC considers the Company’s condition.

b. Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.

Decision on the composition of members of the BOC shall consider the diversity on expertise, knowledge and experience required.

Sudah memenuhi.Komposisi anggota Dewan Komisaris telah disesuaikan dengan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang sesuai dengan bidang tugas yang diembannya.Already met.The composition of members of BOC considers the diversity of expertise, knowledge, and experience according to the field of duties held.

4. Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris. | Improve the Implementation Quality of Duties and Responsibilities of the BOC.

a. Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris.

Board of Commissioners has self assessment policy to assess the performance of the BOC

Sudah memenuhi.Dewan Komisaris telah memiliki kebijakan penilaian kinerja sendiri.Already implemented.Board of Commissioners has had a policy for self assessment.

b. Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.

The policy of self assessment to assess the BOC performance, shall be disclosed through Annual Report of Public Companies.

Sudah memenuhi.Pelaksanaan penilaian kinerja mandiri Dewan Komisaris telah disampaikan dalam Laporan Tahunan ini pada bab Tata Kelola Perusahaan.Already met.The implementation of performance self assessment of the BOC has been submitted in this Annual Report on Corporate Governance chapter.

c. Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.

BOC has a policy related to resignation of members of the BOC if involved in financial crime.

Sudah memenuhi.Kebijakan pengunduran diri Dewan Komisaris terkait benturan kepentingan telah dimuat dalam Anggaran Dasar Perseroan.Already met.The policy of BOC resignation related to conflict of interest has been included in Company’s Articles of Association.

d. Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses nominasi anggota Direksi.

BOC or Committee running the function of Nomination and Remuneration shall prepare a succession policy in the nomination process of members of BOD.

Sudah memenuhi.Dewan Komisaris sebagai pelaksana fungsi nominasi dan remunerasi telah menyusun kebijakan suksesi bagi Direksi.Already met.The Board of Commissioners, as the executor of remuneration and nomination function, has prepared a succession policy for the Board of Directors.

III. Fungsi dan Peran Direksi | Function and Role of BOD

5. Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi. | Strengthening Membership and Composition of the Board of Directors.

a. Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka, serta efektifitas dalam pengambilan keputusan.

Decision on the number of members of BOD shall consider the condition of Public Companies, and the effectiveness in making the decision.

Sudah memenuhi.Jumlah anggota Direksi telah mempertimbangkan kondisi Perseroan dan efektifitas pengambilan keputusan oleh Direksi.Already met.The number of members of BOD considers Company condition and the effectiveness in decision making by BOD.

b. Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan, keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.

Decision on the composition of members of BOD shall consider the diversity of expertise, knowledge, and experience needed.

Sudah memenuhi.Komposisi anggota Direksi telah disesuaikan dengan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang sesuai dengan bidang tugas yang diembannya.Already met.The composition of members of the BOD considers the diversity of expertise, knowledge, and experience according to the field of duties held.

c. Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi.

Members of BOD shall have the expertise and/or knowledge in the accounting field.

Sudah memenuhi.Anggota Direksi yang bertanggung jawab terhadap akuntansi dan keuangan memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang tersebut.Already met.The Members of the BOD responsible for accounting and finance has knowledge and experience in the field.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk116

No. Aspek/Prinsip/RekomendasiAspect/Principle/Recommendation

RealisasiRealisation

6. Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi. | Improve the Implementation Quality of Duties and Responsibilities of BOD.

a. Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi.

Board of Directors has a self assessment policy to assess the performance of the BOD.

Sudah memenuhi.Penilaian kinerja Direksi dilakukan dengan penilaian sendiri (self assessment) dan penilaian oleh Dewan Komisaris.Already met.The performance assessment of the BOD is conducted by self and BOC assessment.

b. Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui laporan tahunan Perusahaan Terbuka.

Policy on self assessment to assess the performance of BOD shall be disclose through annual report of Public Companies.

Sudah memenuhi.Pelaksanaan penilaian kinerja Direksi telah disampaikan dalam Laporan Tahunan ini pada bab Tata Kelola Perusahaan.Already met.The implementation of performance assessment of the BOD has been included in this Annual Report on Corporate Governance chapter.

c. Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.

BOD has a policy related to the resignation of members of BOD if involved in financial crime.

Sudah memenuhi.Kebijakan pengunduran diri Direksi terkait benturan kepentingan telah dimuat dalam Anggaran Dasar Perseroan.Already met.The policy related to the resignation of members of the BOD due to conflict of interest has been included in the Company’s Articles of Association.

IV. Partisipasi Pemangku Kepentingan | Participation of Stakeholders

7. Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan. | Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku Kepentingan.

a. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading.

Public Companies have a policy to precent insider trading.

Sudah memenuhi.Kebijakan ini merupakan bagian dari kebijakan internal Perseroan.Already met.This policy constitutes part of the Company’s internal policy.

b. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.

Public Companies have a policy on anti corruption and anti fraud.

Sudah memenuhi.Perseroan telah memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.Already met.The Company has possessed a policy on anti corruption and anti fraud.

c. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor.

Public Companies have a policy on the selection and competency improvement of suppliers/vendors.

Sudah memenuhi.Kebijakan ini merupakan bagian dari kode etik Perseroan.Already met.This policy constitutes part of the Company’s code of ethics.

d. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur.

Public Companies have a policy on meeting creditor rights.

Sudah memenuhi.Kebijakan ini merupakan bagian dari kebijakan internal Perseroan.Already met.This policy constitutes part of the Company’s internal policy.

e. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan sistem whistleblowing.

Public Companies have a policy of whistleblowing system.

Sudah memenuhi.Perseroan telah memiliki kebijakan whistleblowing system sebagaimana diuraikan dalam Laporan Tahunan ini.Already met.The Company has had a policy on whistleblowing system as described in this Annual Report.

f. Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan.

Public Companies have a policy on long term incentives to BOD and employees.

Sudah memenuhi.Kebijakan ini merupakan bagian dari kebijakan internal Perseroan.Already met.This Policy constitutes part of the Company’s internal policy.

V. Keterbukaan Informasi | Information Openness

8. Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi. | Improve Implementation of Information Openness.

a. Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas, selain situs web, sebagai media keterbukaan informasi.

Public Companies utilise the use of information technology more widely, other than website, as the media of information openness.

Sudah memenuhi.Perseroan telah menggunakan teknologi informasi sebagai media keterbukaan informasi, seperti buletin The Red Letter, website, dan lain-lain.Already met.The Company has used information technology as a media of information openness, such as The Red Letter bulletin, website, etc.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 117

No. Aspek/Prinsip/RekomendasiAspect/Principle/Recommendation

RealisasiRealisation

b. Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5%, selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka melalui Pemegang Saham Utama dan Pengendali.

Annual Report of Public Companies disclose the owner of the final benefit in the shareholding of Public Companies at least 5%, other than the disclosure of the final benefit owner in the Public Companies’ shareholding through the Major and Controlling Shareholder.

Sudah memenuhi.Perseroan mengungkapkan Komposisi 10 Besar Pemegang Saham Red Planet Hotels Limited, sebagai pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perseroan, di dalam Laporan Tahunan ini pada bab Informasi Bagi Pemodal.Already met.The Company disclosed the Top 10 Shareholders Composition of Red Planet Hotels Limited, as the final benefit owner in the Company shareholding, in this Annual Report on Information for Investor chapter.

Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk118

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan wadah para Pemegang Saham untuk mengambil keputusan penting sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan perundang-undangan, terutama Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka. Keputusan yang diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham didasarkan pada kepentingan usaha Perseroan dalam jangka panjang.

RUPS dapat dilaksanakan dalam bentuk RUPS Tahunan, yang diadakan paling lambat 6 bulan setelah tahun fiskal berakhir, dan RUPS Luar Biasa, yang dapat diadakan sewaktu-waktu apabila dianggap perlu.

Pelaksanaan RUPS Tahun 2017Pada tahun 2017, Perseroan menyelenggarakan RUPS Tahunan pada tanggal 28 April 2017, bertempat di Hotel Four Points – Thamrin, Jakarta Pusat. Pelaksanaan RUPS Tahunan tersebut menghasilkan keputusan sebagai berikut:

No. Keputusan | Decision Realisasi | Realisation

1. Menyetujui dan menerima dengan baik Laporan Tahunan Direksi Perseroan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama tahun buku 2016, sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2016.

Approved and accepted well the Annual Report by the Company’s BOD concerning the condition and running of Company for the year ended 31 December 2016, including Report on the Implementation of Supervisory Duties of BOC during the fiscal year 2016, and granted full release and discharge (volledig acquit et de charge) to the Company’s BOD and BOC on the actions of management and supervisory conducted during the fiscal year 2016.

Telah dilaksanakan sepenuhnya. | Already implemented fully.

2. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 serta neraca dan perhitungan laba/rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember2015 yang disajikan kembali (restated) yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Kanaka Puradiredja, Suhartono, dengan pendapat wajar dalam semua hal yang material, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan atas segala tindakan pengawasan dan pengurusan yang mereka lakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 (volledig acquit et de charge), sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan tahun 2016.

Telah dilaksanakan sepenuhnya. | Already implemented fully.

Approved and ratified Company’s Financial Statements for the year ended 31 December 2016 as well as the restated balance sheet and statements of profit or loss of Company for the year ended 31 December 2015 already audited by Public Accountant Firm (KAP) Kanaka Puradiredja, Suhartono with unqualified opinion in all material respects, and granted fully release and discharge (volledig acquit et de charge), to the Company’s BOC and BOD in all supervisory and management actions conducted for the year ended 31 December 2016, as far as those actions reflecting in the Company’s Annual Report and Financial Statements of 2016.

3. Menyetujui rencana Perseroan untuk merubah rencana penggunaan dana hasil PUT II.

Approved the Company’s plan to change the allocation plan of PUT II proceeds.

Telah dilaksanakan sepenuhnya. | Already implemented fully.

General Meeting of Shareholders (GMS) is a forum for Shareholders to make important decisions pursuant to the provisions of Company’s Articles of Association and legislation, particularly OJK Regulation No. 32/POJK.04/2014 concerning Plan and Organizing General Meeting of Shareholders of Public Companies. Decisions made in the General Meeting of Shareholders shall be based on the interest of Company business in the long run.

The Company holds its Annual GMS, at the latest, six months after its fiscal year ends, and may hold an Extraordinary GMS anytime, if deemed necessary.

Implementation of 2017 GMSIn 2017, the Company’s Annual Report was held on 28 April 2017 in Four Points – Thamrin, Jakarta Pusat. The implementation of the Annual Report has resulted in the following decisions:

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 119

No. Keputusan | Decision Realisasi | Realisation

4. Memberhentikan dengan hormat seluruh Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan yang lama dan sekaligus mengangkat kembali seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan. Untuk selanjutnya, susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat sampai dengan penutupan RUPS Tahunan yang ketiga sejak tanggal pengangkatan, tanpa mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan sewaktu-waktu, menjadi sebagai berikut:Dewan KomisarisKomisaris Utama : HapsoroKomisaris Independen : Suganto GunawanKomisaris Independen : Mayjen TNI (Purn.) Adang Ruchiatna PuradiredjaDireksiDirektur Utama : SuwitoDirektur : Mark Michael ReineckeDirektur : Timothy John HansingDirektur : Dyakso LokesworoDirektur : Simon Morris GerovichDirektur Independen : Rivolinggo PamudjiDirektur Independen : Kern Miang Chan

Telah dilaksanakan sepenuhnya. |Already implemented fully.

Dismissed with respect all members of the old Company’s BOD and BOC and reappointed the entire BOD and BOC of the Company with new members. Further, the composition of members of the Company’s BOD and BOC, effective as of the closing of the Meeting up to the closing of the third Annual Report since the date of appointment, without prejudice to the right of GMS to dismiss at any time, has become as follows:Board of CommissionersPresident Commissioner : HapsoroIndependent Commissioner : Suganto GunawanIndependent Commissioner : Mayjen TNI (Purn.) Adang Ruchiatna PuradiredjaBoard of DirectorsPresident Director : SuwitoDirector : Mark Michael ReineckeDirector : Timothy John HansingDirector : Dyakso LokesworoDirector : Simon Morris GerovichIndependent Director : Rivolinggo PamudjiIndependent Director : Kern Miang Chan

5. Menunjuk Kantor Akuntan Publik Kanaka Puradiredja, Suhartono yang akan melakukan audit atas buku-buku Perseroan untuk tahun buku yang akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2017.Appointed KAP Kanaka Puradiredja, Suhartono to conduct audit to Company books for the year ended 31 December 2017.

Telah dilaksanakan sepenuhnya. |Already implemented fully.

6 Memberikan kuasa dan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan:a. Menetapkan honorarium dan persyaratan-persyaratan lain penunjukan akuntan

publik tersebut;b. Menunjuk Kantor Akuntan Publik pengganti bilamana Kantor Akuntan Publik

tersebut tidak dapat melaksanakan tugas auditnya sesuai dengan standar akuntansi dan ketentuan perundangan yang berlaku, termasuk peraturan di bidang pasar modal dan Peraturan Bapepam dan LK dan/atau Peraturan OJK.

Granted power and authority to the Company’s Board of Commissioners to:a. Determine honorarium and other requirements for the appointment of the

public accountant;b. Appoint Public Accountant Firm (KAP) substitute in the event the Public

Accountant Firm cannot carryout its audit task in accordance with the accounting standards and the applicable provisions of legislation, including regulation in the field of capital market and Regulations of Bapepam and LK (Financial Institutions) and/or OJK Regulations.

Telah dilaksanakan sepenuhnya. |Already implemented fully.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk120

Pelaksanaan RUPS Tahun 2016Pada tanggal 28 Juni 2016, Perseroan telah melaksanakan RUPS Tahunan dengan keputusan sebagai berikut:

No. Keputusan | Decision Realisasi | Realisation

1. Menyetujui dan menerima dengan baik Laporan Tahunan Direksi Perseroan mengenai keadaan dan jalannya Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015, termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama tahun buku 2015, sekaligus pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2015, sepanjang tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan Direksi Perseroan dan Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroandalam tahun buku 2015.Approved and accepted well the Annual Report of the Company’s BOD concerning the condition and running of the Company for the fiscal year ended 31 December 2015, including the Report on the Supervisory Duty Implementation of the BOC during the fiscal year of 2015, and at once granted release and discharge in full (acquit et de charge) to the BOD and BOC for the management and supervisory actions done during the fiscal year of 2015, as long as those actions reflected in the Annual Report of the Company’s BOD and Report on Supervisory Duty Implementation of the BOC in the fiscal year 2015.

Telah dilaksanakan sepenuhnya.Already implemented fully.

2. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 serta neraca dan perhitungan laba/rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yang disajikan kembali (restated) yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Kanaka Puradiredja, Suhartono, dengan pendapat wajar dalam semua hal yang material,serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan atas segala tindakan pengawasan dan pengurusan yang mereka lakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 (acquit et de charge), sepanjang tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 yang disajikan kembali dan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 tersebut.

Telah dilaksanakan sepenuhnya.Already implemented fully.

Approved and ratified the Company’s Annual Report for the fiscal year ended 31 December 2015 and restated the Company balance sheets and Statements of Profit or Loss for the year ended 31 December 2014 audited by Public Accountant Firm (KAP) Kanaka Puradiredja, Suhartono, with unqualified opinion in all material respects, and granted release and discharge fully (acquit et de charge), to the Company’s BOC and BOD for all supervisory and management actions they had done in the fiscal year ended 31 Desember 2015, as long as those actions reflected in the Company’s Annual Report for the fiscal year ended 31 December 2014 restated, and for the fiscal year ended 31 December 2015.

3. Menyetujui hasil pelaporan pertanggungjawaban realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) tanggal 2 Juni 2014.Approved the accountability report on the realisation of Limited Public Offering I (PUT I) proceeds allocation dated 2 June 2014.

Telah dilaksanakan sepenuhnya.Already implemented fully.

4. Pemberian wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik Independen yang akan melakukan audit atas buku-buku Perseroan untuk tahun buku yang akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, dan untuk menetapkan jumlah honorarium serta persyaratan lain dengan penunjukannya.Granted authority to the Company’s BOD to appoint Independent Public Accountant Firm to conduct audit on the Company’s books for the fiscal year ended 31 December 2016, and to determine total honorarium and other requirements with its appointment.

Perseroan telah menunjuk Kantor Akuntan Publik Kanaka, Puradiredja, Suhartono dengan biaya sebesar Rp1.342.450.000,-.Company has appointed Kantor Akuntan Publik Kanaka, Puradiredja, Suhartono with cost amounted to Rp1,342,450,000,-

Implementation of 2016 GMS On 28 June 2016, Company has implemented Annual GMS with the following decisions:

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 121

Pada tanggal 14 Desember 2016, Perseroan telah melaksanakan RUPS Luar Biasa dengan keputusan sebagai berikut:

No. Keputusan | Decision Realisasi | Realisation

1. Menyetujui rencana Perseroan untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham Perseroan (stock split) dari Rp500,- per saham menjadi Rp100,- per saham, yang akan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku, dan memberi kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melakukan pemecahan nilai nominal saham sesuai dengan kondisi pasar modal dan sesuai dengan ketentuan-ketentuan instansi yang berwenang, termasuk Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia dimana saham-saham Perseroan dicatat dan diperdagangkan. | Approved the Company’s plan to conduct stock split of the par value of Company’s shares from Rp500 per share to Rp100 per share, which would be conducted in accordance with applicable provisions and regulations, and granted power to the Company’s BOD to undertake stock split in accordance with market condition and in compliance with the provisions of the competent authorities, including Financial Services Authority (OJK) and Indonesian Stock Exchange (BEI) where the Company’s shares listed and traded.

Telah dilaksanakan sepenuhnya. | Already implemented fully.

2. Menyetujui untuk mengubah ketentuan Anggaran Dasar Perseroan, khususnya sehubungan dengan pengubahan Pasal 4 Anggaran Dasar sehubungan dengan pengubahan nilai nominal saham Perseroan dalam rangka pemecahan saham (stock split). | Agreed to amend the provisions stipulated in the Company’s Articles of Association, in particular with the amendment of Article 4 of the Articles of Association related to the change in the par value of the Company shares (stock split).

Telah dilaksanakan sepenuhnya. | Already implemented fully.

3. Menyetujui Rencana Perseroan untuk melaksanakan penambahan modal dengan menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak-banyaknya 4.100.000.000 saham yang merupakan saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp100,- per saham, sesuai dengan Peraturan OJK No. 32/POJK.04/2015 tentang Penambahan Modal Perusahaan Terbuka Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (“Penawaran Umum Terbatas II”), termasuk persetujuan perubahan Anggaran Dasar Perseroan sehubungan dengan peningkatan modal ditempatkan dan modal disetor Perseroan dalam kerangka Penawaran Umum Terbatas II. | Approved Company’s plan to carry out additional capital by issuing Pre-emptive Rights (HMETD) no less than 4,100.000,000 shares of common stock on behalf, with a par value of Rp100 per share, pursuant to Regulation of OJK No. 32/POJK.04/2015 concerning Additional Capital of Public Companies by Pre-emptive Rights (“Limited Public Offering II”), including the approval for amending the Company’s Articles of Association in relation to the increase of the Company’s issued and fully paid capital for Limited Public Offering II (PUT II).

Telah dilaksanakan sepenuhnya. | Already implemented fully.

On 14 December 2016, the Company conducted an Extraordinary GMS with the following decisions.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk122

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Dewan Komisaris melakukan pengawasan terhadap pengelolaan perusahaan yang dilakukan oleh Direksi, serta memberikan pendapat dan rekomendasi kepada Direksi, jika dianggap perlu. Fungsi pengawasan Dewan Komisaris ditujukan untuk memastikan bahwa Direksi selalu mengedepankan kepentingan Pemegang Saham dan kebutuhan Perseroan, serta memastikan terlaksananya prinsip-prinsip GCG secara efektif di semua tingkat organisasi. Namun, Dewan Komisaris tidak turut serta dalam mengambil keputusan operasional.

Pedoman Dewan KomisarisDalam menjalankan tugasnya, Dewan Komisaris mempunyai tugas, tanggung jawab, kewajiban, dan hak yang senantiasa disempurnakan dan disesuaikan dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku di Indonesia, yang mengikat bagi setiap anggota Dewan Komisaris.

Secara lebih terperinci, tugas pokok Dewan Komisaris telah sesuai dengen ketentuan dalam Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33 /POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, serta Anggaran Dasar Perseroan. Berdasarkan peraturan tersebut, tugas, tanggung jawab, kewajiban serta hak dan wewenangnya di Perseroan diuraikan sebagai berikut:

1. Tugas Dewan Komisaris adalah: a. Melakukan pengawasan dan memberikan nasihat

kepada Direksi dalam menjalankan kegiatan usaha;b. Memantau dan mengevaluasi kinerja Direksi;c. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan

manajemen risiko;d. Melakukan pengawasan terhadap efektivitas

penerapan GCG;e. Memantau kepatuhan Perseroan terhadap

peraturan perundang-undangan.2. Dewan Komisaris bertanggung jawab untuk:

a. Mengatur pembagian tugas di antara anggota Komisaris sesuai dengan keahlian dan pengalaman masing-masing anggota Komisaris;

b. Menyiapkan program kerja dan target kinerja Dewan Komisaris tiap tahun serta mekanisme reviu terhadap kinerja Dewan Komisaris;

c. Menyiapkan cara penyampaian informasi dari Komisaris kepada stakeholders;

d. Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas Dewan Komisaris kepada RUPS.

The Board of Commissioners shall oversee the Company’s management as conducted by the Board of Directors, as well as provide opinions and recommendations to the Board of Directors if deemed necessary. Monitoring functions by the Board of Commissioners are expected to ensure the best interests of the Company Shareholders and the Company needs are prioritised by the Board of Directors and the GCG principles are effectively implemented at all levels of organization. However, the Board of Commissioners shall not be involved in operational decision-makings.

Guidelines For The Board of CommissionersIn carrying out their duties, the Board of Commissioners have duties, responsibilities, obligations, and rights, which are constantly refined in compliance with the regulations and provisions applicable in Indonesia, and are binding for every member of the Board of Commissioners.

In more detail, the main duties of the Board of Commissioners is in compliance with the provisions stipulated in Law No. 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies, Regulation of OJK No. 33 /POJK.04/2014 concerning the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies, as well as the Company’s Articles of Association. Based on the regulation, the duties, responsibilities, obligations, and rights and authorities of the Board of Commissioners is as follows:

1. The Commissioner’s duties are: a. Supervising and giving advice to the Directors in

conducting business activities;b. Monitoring and evaluating Directors’ performance;c. Supervising efficiency of risk management

implementation; d. Supervising efficiency of GCG implementation;

e. Monitoring the Company’s compliance with laws and regulations.

2. The Commissioners are responsible for: a. Arranging the division of duties among members

of The Board of Commissioners in accordance with their expertise and experience;

b. Preparing work programmes and performance targets for the Board Commissioners every year as well as the review mechanism for the Board of Commissioners’ performance;

c. Preparing the manner of information reports from the Commissioners to stakeholders;

d. The execution of duties of the Board of Commissioners to GMS.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 123

3. Dewan Komisaris memiliki kewajiban untuk:a. Memberikan pendapat kepada RUPS mengenai

masalah strategis atau yang dianggap penting, termasuk pendapat mengenai kelayakan Visi dan Misi Perseroan;

b. Menganalisis dan memeriksa laporan berkala dan laporan tahunan yang disiapkan Direksi, termasuk laporan hasil audit Satuan Pengawasan Intern (SPI).

4. Selain tugas, tanggung jawab, dan kewajiban, Dewan Komisaris memiliki hak dan wewenang sebagai berikut:a. Hak untuk memperoleh akses mengenai Perseroan

dan memperoleh informasi secara berkala, tepat waktu, dan lengkap sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

b. Hak untuk bertanya kepada Direksi mengenai pengurusan kegiatan usaha Perseroan dan meminta kepada Direksi menghadiri rapat Komisaris untuk memperoleh penjelasan tentang kondisi Perseroan;

c. Hak untuk membentuk Komite-Komite untuk membantu pelaksanaan tugasnya dengan mendapat persetujuan Pemegang saham, tanpa partisipasi Komite Audit;

d. Hak untuk mengajukan calon-calon anggota Direksi yang baru kepada Pemegang Saham;

e. Berhak mendapatkan bantuan tenaga profesional, apabila diperlukan dalam melaksanakan tugasnya;

f. Berwenang untuk mengambil keputusan di dalam maupun di luar rapat Komisaris.

KomposisiKomposisi Dewan Komisaris disesuaikan dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Berdasarkan ketentuan tersebut, Perseroan juga memiliki Komisaris Independen paling kurang 30% dari jumlah seluruh anggota Dewan Komisaris.

Komposisi Dewan Komisaris Perseroan sebagai berikut:

Nama | Name Jabatan | Position Periode | Period

Hapsoro Komisaris UtamaPresident Commissioner

19 Mei 2014 – sekarang | 19 May 2014 - present

Timothy John Hansing Komisaris | Commissioner 19 Mei 2014 – 28 April 2017 | 19 May 2014 – 28 April 2017

Suganto Gunawan Komisaris Independen | Independent Commissioner

19 Mei 2014 – sekarang | 19 May 2014 - present

Mayjen TNI (Purn.) Adang Ruchiatna Puradiredja Komisaris Independen | Independent Commissioner

19 Mei 2014 – sekarang | 19 May 2014 - present

3. The Commisisoners have obligations to: a. Provide opinions to GMS regarding strategic issues that

are considered important, including opinions regarding the feasibility of the Company Vision and Mission;

b. Analyzing and examining periodic reports and annual reports prepared by the Directors, including audits results reports of the Internal Supervision Unit (Satuan Pengawasan Internal/SPI).

4. Besides its duties, responsibilities, and obligations, the Board of Commissioners has rights and authority as follows: a. The right to obtain access to the Company and

obtain information periodically, on a timely basis, and completely in accordance with the provisions of the Articles of Association and laws and regulations;

b. The right to ask Directors about the Company’s management of business activities and ask Directors to attend Commissioners’ meetings to obtain reports regarding the Company’s affairs;

c. The right to establish Committees and to assist with their duties as approved by shareholders, with the exception of participation in the Audit Committee;

d. The right to propose nominations of new Directors to the shareholders;

e. The right to engage professional consultants, if necessary, to assist in the conduct of its duties;

f. The authority to make decisions in or outside of Commissioner’s meetings .

CompositionThe composition of the Board of Commissioners is in accordance with the provisions stipulated in the Regulation of OJK No. 33/POJK.04/2014 concerning the BOD and the BOC of Issuers or Public Companies. Based on the provisions, the Company shall have Independent Commissioners no less than 30% from the total members of the Board of Ccommissioners.

The composition of the Company’s Board of Commissioners is as follows:

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk124

Independensi dan Hubungan AfiliasiDewan Komisaris Perseroan menjalankan peran secara independen dan tidak menerima/melakukan intervensi dari/kepada pihak lainnya. Seluruh anggota Dewan Komisaris Perseroan tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris maupun Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali Perseroan yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen. Setiap anggota Dewan Komisaris tidak merangkap jabatan di instansi/perusahaan lain yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan Perseroan dan undang-undang yang berlaku.

Pelaksanaan TugasSepanjang tahun 2017, Direksi telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab berikut:

a. Memberikan penilaian dan opini kepada RUPS terkait tujuan strategi dan rencana bisnis Perseroan, anggaran tahunan, laporan keuangan berkala dan laporan lainnya oleh DIreksi;

b. Memberikan pandangan akan kinerja dan aktivitas Perseroan terhadap rencana bisnis dan anggaran tahunan, yang kemudian disampaikan kepada RUPS;

c. Melakukan rapat Dewan Komisaris, rapat dengan Direksi, dan juga rapat dengan Komite Audit;

d. Menyusun remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris;e. Menyetujui rencana strategis perusahaan tahun 2018.

Rapat Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris melaksanakan rapat internal Dewan Komisaris minimal 1 kali dalam 2 bulan dan mengadakan rapat bersama Direksi minimal 1 kali dalam 4 bulan. Berdasarkan ketentuan tersebut, maka selama tahun 2017, Dewan Komisaris telah melaksanakan rapat internal sebanyak 6 kali dan rapat bersama Direksi sebanyak 5 kali.

NamaName

JabatanPosition

PeriodePeriod

Rapat Internal Dewan Komisaris

BOC Internal Meeting

Rapat Gabungan dengan Direksi |

Joined Meetingwith BOD

Jumlah RapatNo. of

Meeting

KehadiranAttendance

Jumlah Rapat No. of

Meeting

KehadiranAttendance

HapsoroKomisaris UtamaPresident Commissioner

19 Mei 2014 – sekarang19 May 2014 - present

6 6 5 5

Timothy John Hansing KomisarisCommissioner

19/5/2014 – 28/4/2017 6 5 5 4

Suganto Gunawan

Komisaris IndependenIndependentCommissioner

19 Mei 2014 – sekarang19 May 2014 – present

6 6 5 5

Mayjen TNI (Purn.) Adang Ruchiatna Puradiredja

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

19 Mei 2014 – sekarang19 May 2014 - present

6 6 5 5

Independency And Affiliate RelationshipThe Company’s Board of Commissioners performs its role independently and does not receive/conduct intervention from/to other parties. All members of the Company’s BOC have no affiliate relationships with any member of the BOD, other members of the BOC or with the Major and/or Controlling Shareholder of the Company, which may influence their ability to act independently. Every member of the BOC does not hold a concurrent position in other institutions/companies, which is not in accordance with the provisions of the Company’s regulations and the applicable laws.

Duty ImplementationThroughout 2017, the Board of Commissioners has conducted duties and responsibilities in regard of the following:a. Providing assessments and opinions to the GMS with

regards to the Company’s strategic goals and business plans, annual budgets, periodical financial, and other reports by the Board of Directors;

b. Providing oversight of the performance and activities of the Company against the business plan and annual budget, as well as presenting their review and opinion to the GMS;

c. Organising meetings of the BOC, meetings with the BOD, and meetings with the Audit Committee;

d. Preparing remuneration of the BOD and BOC;e. Approving strategic plans of the company for 2018.

Meeting In conducting its duties and responsibilities, the Board of Commissioners shall have internal meetings of the BOC at a minimum 1 time every 2 months and meetings with the BOD at least 1 time in 4 months. Based on the provision, during 2017, the Board of Commissioners had conducted 6 internal meetings and 5 Board of Directors meetings.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 125

Pelaksanaan rapat internal Dewan Komisaris serta rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi tersebut antara lain membahas tentang remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris, RUPS Tahunan, serta perkembangan laporan manajemen triwulanan.

Pengembangan KompetensiUntuk menunjang pelaksanaan fungsi pengawasan perusahaan, Dewan Komisaris dapat mengikuti program pengembangan kompetensi, baik dalam bentuk pendidikan, pelatihan, seminar, lokakarya, dan lainnya, yang dilaksanakan sesuai kebutuhan. Untuk tahun 2017, Dewan Komisaris belum mengikuti pengembangan kompetensi tersebut.

Penilaian KerjaSalah satu tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris adalah menilai kinerja Dewan Komisaris dan Komite dibawahnya. Penilaian kinerja dilakukan secara mandiri oleh Dewan Komisaris dengan mempertimbangkan pencapaian kinerja dan peran masing-masing organ perusahaan tersebut dan dibahas pada rapat internal Dewan Komisaris dan rapat Komite.

Dewan Komisaris telah mengevaluasi dan menyetujui bahwa baik Dewan Komisaris dan Komite dibawahnya telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara penuh, serta telah memberikan upaya terbaiknya bagi kemajuan usaha Perseroan.

RemunerasiRemunerasi Dewan Komisaris ditentukan oleh RUPS ataupun melalui pelimpahan wewenang RUPS kepada Dewan Komisaris. Besarnya remunerasi Dewan Komisaris ditetapkan dengan mempertimbangkan pencapaian kinerja Dewan Komisaris, kinerja keuangan dan kesehatan Perseroan. Pada tahun 2017, besarnya remunerasi yang diterima oleh Dewan Komisaris adalah Rp1.232.000.000,-.

The internal meetings of the BOC, and joint meetings with the BOD, discussed the remuneration of the BOD and the BOC, the Annual GMS, and the progress of management quarterly reports.

Competency DevelopmentTo support the implementation of the company supervisory function, the Board of Commissioners can attend programmes for competency development, in the form of education, trainings, seminars, workshops, etc., conducted in accordance with the needs. For 2017, the Board of Commissioner has not attended any competency development programmes.

Performance Assessment One of the duties and responsibilities of the Board of Commissioners is to assess the performance of the BOC and the committees under the BOC. The performance assessment shall be conducted independently by the BOC, taking into consideration the performance achievements and the role of the respective company organ, and be discussed in the internal meetings of the BOC and meetings of the Committee.

The Board of Commissioners evaluated and agreed that the BOC and the Committes under the BOC have carried out their duties and responsibilities fully, and have provided their best efforts for the progress of the Company business.

RenumerationRemuneration of the Board of Commissioners shall be determined by the GMS or the delegation of authority of the GMS to the Board of Commissioners. The amount of the remuneration of the BOC shall be determined by taking into account the achievements of the BOC, the financial performance and the health of the Company. In 2017, the amount of remuneration received by the Board of Commissioners was Rp1,232,000,000.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk126

DireksiBoard of Directors

Direksi merupakan organ perusahaan yang bertugas dan bertanggung jawab secara kolegial dalam mengelola Perseroan. Masing-masing anggota Direksi bertanggung jawab terhadap tugas dan perannya sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya. Namun, pelaksanaan tugas oleh masing-masing anggota Direksi tetap merupakan tanggung jawab bersama.

Pedoman DireksiPelaksanaan fungsi Direksi berdasarkan Pedoman Direksi yang sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33 /POJK.04/2014 tentang Direksi Dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Berdasarkan peraturan tersebut, tugas dan tanggung jawab Direksi di Perseroan diuraikan sebagai berikut:

Tugas dan Tanggung Jawaba. Mengawasi dan menjamin kelancaran operasi

seluruh usaha, pencapaian misi dan rencana kerja, serta pemberdayaan dan pengembangan organisasi Perseroan;

b. Bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan, termasuk akuntansi, pajak, serta control and budgeting, sesuai dengan kebutuhan operasional Perseroan sehingga dapat menunjang kelangsungan kegiatan usaha;

c. Melakukan negosiasi dengan bank dan kreditur;d. Mengidentifikasi dana pinjaman dengan tingkat suku

bunga yang kompetitif, sesuai dengan kebutuhan Perseroan.

The Board of Directors is a company organ which collectively performs its duties and responsibilities of managing the Company. Each member of the BOD is responsible for respective tasks and roles in accordance with the division of duties and authorities. However, the implementation by the respective member of the BOD remains a shared responsibility.

Guideline for Board of DirectorsThe implementation of the BOD function, based on the Guidelines for the BOD, is in accordance with the Regulation of OJK No. 33 /POJK.04/2014 concerning the Board of Directors and the Board of Commissioners of Issuers or Public Companies. Based on the regulation, the duties and responsibilities of the Board of Directors in the Company are as follows:

Duties and Responsibilitiesa. Supervising and guaranteeing smooth operation of the

entire business, achieving the mission and work plan, as well as empowering and developing the Company organisation;

b. Performing the Company financial management, including accounting, tax, control, and budget, based on the operational needs of the Company, in order to support business continuity;

c. Conducting negotiation with banks and creditors;d. Identifying loan funds with competitive interest rates

based on the Company’s needs.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 127

KomposisiKomposisi Direksi disesuaikan dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Anggota Direksi merupakan orang yang cakap melakukan perbuatan hukum serta memiliki pengetahuan dan keahlian yang sesuai dengan bidang yang dijabat.

Komposisi Direksi serta ruang lingkup tugas dan tanggung jawabnya diuraikan sebagai berikut:

NamaName

JabatanPosition

PeriodePeriod

Tugas dan Tanggung JawabDuties and Responsibilities

Suwito Direktur UtamaPresident Director

19 Mei 2014 – sekarang | 19 May 2014 – present

Pengkoordinasian semua fungsi Direksi serta menjalankan mandat dari para Pemegang Saham. | Coordinating all BOD functions and carrying out the mandate from the Shareholders.

Mark Michael Reinecke Direktur Keuangan Korporat | Corporate Finance Director

19 Mei 2014 – sekarang | 19 May 2014 – present

Perencanaan dan pengawasan bidang keuangan dan akuntansi Perseroan, Entitas Anak, serta strategi keuangan Perseroan. | Planning and supervising the finance and accounting division of the Company, Subsidiaries, as well as financial strategies of the Company.

Timothy John Hansing Direktur Investasi | Investment Director

28 April 2017 – sekarang | 28 April 2017 – present

Pengembangan bisnis, strategi investasi modal dan hubungan dengan investor. | Business development, strategy of capital investment, and relationship with investors.

Dyakso Lokesworo Direktur Perencanaan | Planning Director

19 Mei 2014 – sekarang | 19 May 2014 – present

Pengelolaan aset-aset yang dimiliki oleh Perseroan. | Management of assets owned by the Company.

Simon Morris Gerovich Direktur Pengembangan Usaha | Business Development Director

19 Mei 2014 – sekarang | 19 May 2014 – present

Pelaksanaan atau persiapan proyek-proyek yang sedang/akan dilaksanakan oleh Perseroan, performa operasi, performa penjualan dan pemasaran, serta performa standar pelayanan. | Execution or preparation of projects being/will be carried out by the Company, operational performance, sales and marketing performance, and service standard performance.

Rivolinggo Pamudji Direktur Independen | Independent Director

19 Mei 2014 – sekarang | 19 May 2014 – present

kontrol dan pengawasan tata kelola Perseroan. | Control and supervision of the Corporate Governance

Kern Miang Chan Direktur Independen | Direktur Independen

19 Mei 2014 – sekarang | 19 May 2014 – present

Kontrol dan pengawasan audit. | Control and supervision of the audit.

Independensi dan Hubungan AfiliasiDireksi Perseroan menjalankan peran secara independen dan tidak menerima/melakukan intervensi dari/kepada pihak lainnya. Seluruh anggota Direksi Perseroan tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris maupun Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali Perseroan yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen. Selain itu, setiap anggota Direksi juga tidak merangkap jabatan di instansi/perusahaan lain yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan Perseroan dan undang-undang yang berlaku.

CompositionThe composition of the Board of Directors has been adjusted in accordance with the provision of the Regulation of OJK No. 33/POJK.04/2014 concerning the Board of Directors and the Board of Commissioners of Issuers or Public Companies. Members of the BOD are capable of legal actions and possess knowledge and expertise in accordance with the field being held.The composition of the Board of Directors and the scope of duties and responsibilities are described as follows:

Independency and Affiliate RelationshipThe Company’s Board of Directors carries out its roles independently and does not receive/conduct intervention from/to other parties. All members of the Company’s BOD does have not affiliation with the members of the BOD, the members of the BOC, or with the Major and/or Controlling Shareholders of the Company, which can affect their ability to act independently. In addition, Each member of the BOD does not hold any concurrent position in other institutions/companies, which is not in accordance with the provisions of the Company regulations and the applicable laws.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk128

Pelaksanaan TugasSepanjang tahun 2017, Direksi telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab terkait:a. Efisiensi biaya operasional dan non operasional;b. Renovasi lobby Red Planet Hotel Pasar Baru, Jakarta;

c. Pelaksanaan aksi korporasi, yaitu pemecahan nilai nominal saham (stock split) di bulan Januari 2017 dan HMETD di bulan Februari 2017;

d. Penyusunan dan penerapan rencana strategis perusahaan;

e. Pelunasan utang Entitas Anak; danf. Penjajakan dan pengembangan proyek baru di wilayah

Jabodetabek.

Rapat Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Direksi melaksanakan rapat internal Direksi minimal 1 kali dalam 1 bulan dan mengikuti rapat bersama Dewan Komisaris minimal 1 kali dalam 4 bulan. Selama tahun 2017, Direksi telah melaksanakan rapat internal sebanyak 12 kali dan rapat bersama Dewan Komisaris sebanyak 5 kali.

NamaName

JabatanPosition

PeriodePeriod

Rapat Internal Direksi

BOD Internal Meeting

Rapat Gabungan dengan Dewan Komisaris

Joint Meetingwith BOC

Jumlah RapatNo. of

Meeting

KehadiranAttendance

Jumlah RapatNo. of

Meeting

KehadiranAttendance

Suwito Direktur UtamaPresident Director

19 Mei 2014 – sekarang |

19 May 2014 – present

12 12 5 5

Mark Michael Reinecke Direktur Keuangan Korporat | Corporate Finance Director

19 Mei 2014 – sekarang |

19 May 2014 – present

12 12 5 5

Timothy John Hansing Direktur Investasi | Investment Director

28 April 2017 – sekarang |

28 April 2014 – present

12 12 5 4

Dyakso Lokesworo Direktur Perencanaan | Planning Director

19 Mei 2014 – sekarang |

19 May 2014 – present

12 12 5 5

Simon Morris Gerovich Direktur Pengembangan Usaha | Business Development Director

19 Mei 2014 – sekarang |

19 May 2014 – present

12 11 5 4

Rivolinggo Pamudji Direktur Independen | Independent Director

19 Mei 2014 – sekarang |

19 May 2014 – present

12 12 5 5

Kern Miang Chan Direktur Independen | Direktur Independen

19 Mei 2014 – sekarang |

19 May 2014 – present

12 11 5 4

Duty ImplementationThroughout 2017, the Board of Directors have conducted its duties and responsibilities related to the:a. Efficiency of operational and non-operational costs;b. Renovation of the Red Planet Hotel Pasar Baru, Jakarta

lobby;c. Implementation of corporate action, namely the stock

split in January 2017 and the HMETD in February 2017;

d. Preparation and implementation of company strategic plans;

e. Debt settlement of the Subsidiaries; andf. Exploration and development of new projects in

Jabodetabek area.

Meeting In performing its duties and responsibilities, the Board of Directors shall have BOD internal meetings at least 1 time in 1 month and BOC joint meetings 1 time in 4 months. During 2017, the Board of Directors held 12 internal meetings and 5 joint meetings with the BOC.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 129

Pelaksanaan rapat internal Direksi serta rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi tersebut antara lain membahas tentang evaluasi kinerja kantor akuntan publik, RUPS Tahunan serta perkembangan laporan manajemen triwulanan, pengembangan proyek baru, dan penyusunan strategi perusahaan tahun 2018.

Pengembangan KompetensiUntuk menunjang pelaksanaan fungsi pengawasan perusahaan, Direksi dapat mengikuti program pengembangan kompetensi, baik dalam bentuk pendidikan, pelatihan, seminar, lokakarya, dan lainnya, yang dilaksanakan sesuai kebutuhan. Untuk tahun 2017, Direksi belum mengikuti pengembangan kompetensi tersebut.

Penilaian Kinerja Penilai kinerja Direksi dilakukan dengan penilaian sendiri (self assessment) dan juga penilaian oleh Dewan Komisaris dengan mempertimbangkan pencapaian kinerja dan pelaksanaan peran Direksi, antara lain meliputi kinerja keuangan dan usaha, penerapan tata kelola perusahaan yang baik dan kepatuhan atas peraturan yang berlaku. Hasil penilaian kinerja Direksi akan dibahas bersama pada rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi.

Pada tahun 2017, Dewan Komisaris menilai bahwa Direksi telah melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara penuh, serta telah memberikan upaya terbaiknya bagi kemajuan usaha Perseroan.

RemunerasiRemunerasi Direksi ditentukan oleh RUPS ataupun melalui pelimpahan wewenang RUPS kepada Dewan Komisaris. Besarnya remunerasi Direksi ditetapkan dengan mempertimbangkan pencapaian kinerja Direksi, kinerja keuangan dan kesehatan Perseroan. Pada tahun 2017, besarnya remunerasi yang diterima oleh Direksi adalah Rp3.976.000.000,-.

The Implementation of internal meetings of the BOD and joint meetings of the BOC and the BOD discussed the Public Accountant Firm performance evaluation, the Annual GMS, and the progress of the quarterly management reports, the development of new projects, and the preparation of 2018 company strategies.

Competency DevelopmentTo support the implementation of the company supervisory function, the Board of Directors can participate in competency development programmes, in the form of education, trainings, seminars, workshops, etc., in accordance with the needs. For 2017, the Board of Directors has not attended any competency development programmes.

Performance Assessment The performance of the Board of Directors is evaluated by self assessment and the Board of Commissioners by taking into consideration the implementation and achievement of the BOD’s role, which include business and financial performance, good corporate governance implementation, and compliance with the applicable regulations. Results of the BOD’s performance assessment is discussed during the joint meetings of the Board of Commissioners and the Board of Directors.

In 2017, the Board of Commissioners rated that the Board of Directors has implemented its duties and responsibilities in full, and has given its best efforts for the business progress of the Company.

RemunerationRemuneration of the Board of Directors shall be determined by the GMS and GMS delegation of authority to the Board of Commissioners. The amount of the remuneration of the BOC shall be determined by taking into account the achievements of the BOC, the financial performance and the health of the Company. In 2017, the total amount of remuneration received by the BOD was Rp3,976,000,000.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk130

Komite AuditAudit Committee

Dalam rangka membantu pelaksanaan tugas Dewan Komisaris, Perseroan memiliki Komite Audit yang dibentuk dengan memenuhi ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.

Komite Audit merupakan organ Dewan Komisaris yang berperan dalam membantu Dewan Komisaris melaksanakan fungsi pengawasan dan pemberian nasihat terhadap proses laporan keuangan, sistem pengendalian internal, proses audit, dan proses monitoring kepatuhan terhadap undang-undang, peraturan, dan kode etik. Komite Audit diangkat dan bertanggung jawab secara langsung kepada Dewan Komisaris.

Pedoman Komite AuditDalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Komite Audit berpedoman kepada Piagam Komite Audit yang telah disahkan Dewan Komisaris Perseroan pada tanggal 1 Juli 2016. Piagam tersebut memuat panduan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab, serta wewenangnya di Perseroan yang diuraikan sebagai berikut:

Tugas dan Tanggung Jawaba. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan

Perseroan, antara lain laporan keuangan, proyeksi, dan laporan lainnya yang terkait;

b. Melakukan penelaahan atas ketaatan Perseroan terhadap peraturan dan undang-undang yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan;

c. Memberikan pendapat independen dalam hal terjadi perbedaan pendapat antara manajemen dan akuntan atas jasa yang diberikannya;

d. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenaipenujukan akuntan yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup penugasan, dan fee untuk disampaikan kepada RUPS;

e. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor internal dan pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal;

f. Mengawasi kegiatan manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi;

g. Mengawasi pengaduan yang berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan Perseroan;

h. Menelaah setiap potensi benturan kepentingan dan memberikan saran kepada Dewan Komisaris;

i. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Perseroan.

To assist the duty implementation of the Board of Commissioners, the Company has an Audit Committee, which was formed to meet the provision of the OJK Regulation No. 55/POJK.04/2015 concerning the Formation and Guidelines for Audit Committee Work Implementation.

The Audit Committee is an organ of the Board of Commissioners responsible for assististing the BOC in fulfilling its oversight and advisory function for the financial reporting process, internal control systems, audit process, and monitoring process of compliance with the laws, regulations, and code of ethics. The Audit Committee is appointed by and reports directly to the Board of Commissioners.

Guidelines for Audit CommitteeIn performing its duties and responsibilities, the Audit Committee refers to an Audit Committee Charter endorsed by the Company Board of Commissioners on 1 July 2016. The charter contains working guidelines, which define the roles, responsibilities, and its authorites in the Company, described as follows.

Duties and Responsibilitiesa. Review the Company’s financial information such as

financial statements, projections, and other related reports;

b. Review the Company’s compliance with the laws and regulations related to the Company activities;

c. Provide independent opinions in the event of any disagreements between management and accountant for the services provided;

d. Provide recommendations to the Board of Commissioners on the appointment of accountant(s) based on independence, audit scope, and fees to be presented to the GMS;

e. Review the audit implementation of Internal Auditors and the Director’s follow up on Internal Auditors’ findings;

f. Overseeing risk management activities implemented by the Directors;

g. Oversee complaints related to the Company’s accounting process and financial reporting;

h. Review any potential conflict of interest and provide recommendations to the Board of Commissioners;

i. Maintain the confidentiality of the Company’s documents, data, and information.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 131

Wewenanga. Mengakses dokumen, data dan informasi Perseroan

tentang karyawan, dana, aset, dan sumber daya Perseroan yang diperlukan;

b. Berkomunikasi langsung dengan karyawan, termasuk Direksi dan pihak yang menjalankan fungsi internal, manajemen risiko dan akuntan terkait tugas dan tanggung jawab Komite Audit;

c. Melibatkan pihak independen di luar anggota Komite Audit untuk membantu pelaksanaan tugasnya, jika diperlukan;

d. Melakukan kewenangan lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris.

KomposisiKomposisi Komite Audit disesuaikan dengan Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. KEP-643/BL/2012 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Berdasarkan ketentuan tersebut, Komite Audit diketuai oleh seorang Komite Independen dan beranggotakan orang-orang yang memiliki integritas, kemampuan, pengetahuan, dan pengalaman sesuai dengan bidang pekerjaannya.

Komposisi Komite Audit Perseroan sebagai berikut:

NamaName

JabatanPosition

PeriodePeriod

Suganto GunawanKetua Komite AuditChairman of Audit Committee 1 Agustus 2015 – berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris

yang diangkat pada RUPS Tahunan tanggal 19 Mei 2014 | 1 August 2015 – the end of service term of BOC members appointed in the Annual GMS on 19 May 2014.

Herwan Ng Anggota Komite AuditAudit Committee Member

Jemmy Kurnady Anggota Komite AuditAudit Committee Member

Independensi dan Hubungan AfiliasiKomite Audit Perseroan menjalankan peran secara independen. Seluruh anggota Komite Audit Perseroan merupakan pribadi yang profesional, berpengalaman dan tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris maupun Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali Perseroan, baik langsung maupun tidak langsung, yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan, yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen. Seluruh anggota Komite Audit telah memenuhi kriteria independensi, keahlian, pengalaman dan integritas yang dipersyaratkan dalam ketentuan yang berlaku. Selain itu, setiap anggota Komite Audit juga tidak merangkap jabatan di instansi/perusahaan lain, sebagaimana diatur dalam peraturan Perseroan dan undang-undang yang berlaku.

Authoritya. Access to the Company documents, data and information

concerning employees, funds, assets, and human resources required;

b. Communicate directly with employees, including the BOD and parties performing internal audit, risk management and accounting in relation to the duties and responsibilities of the Audit Comittee;

c. Engage an independent party outside the Audit Committee to support its duties, where appropriate;

d. Conduct other authorities given by the Board of Commissioners.

CompositionThe composition of the Audit Committee shall be adjusted in accordance with the Decision of the Chairman of Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution (BAPEPAM-LK) No. KEP-643/BL/2012 concerning the Formation and Implementation Guidelines for Audit Committees. Based on the provision, the Audit Committee, led by an Independent Commissioner, shall consist of committee members who have integrity, capability, knowledge, and experience in accordance with their field of work.Composition of the Company’s Audit Committee is as follows:

Independency and Affiliate RelationshipThe Company’s Audit Committee performs its role independently. All members of the Company Audit Committee are professionals, who have experience and no direct and indirect affiliation with the BOD members, BOC members, or the Major and/or Controlling Shareholders of the Company, which may affect their ability to act independently in relation to the Company’s business activities. All members of the Audit Committee have met the criteria of independency, expertise, experience, and integrity required in the applicable provision. In addition, each member of the Audit Committee does not hold a concurrent position in any other institution/company, as stipulated in the Company regulation and the applicable laws.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk132

Pelaksanaan TugasSepanjang tahun 2017, Komite Audit telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:a. Mengkaji laporan keuangan tahunan 2016;b. Mengkaji hasil audit dan isu-isu manajemen yang

signifikan di tahun 2017;c. Mengkaji transaksi dengan pihak berelasi di tahun 2017;d. Mendiskusikan rekomendasi auditor eksternal dengan

manajemen;e. Mengkaji dan memastikan kualitas dan independensi

auditor eksternal termasuk kepatuhan terhadap peraturan OJK;

f. Merekomendasikan penunjukkan auditor eksternal;g. Memberikan evaluasi terhadap kinerja auditor eksternal

di tahun 2016;h. Mengkaji peningkatan self-assessment GCG;i. Mengkaji dan membahas akuntansi hal-hal penting

terkait pelaporan keuangan;j. Mengkaji dan membahas hal-hal penting terkait audit

internal dan GCG.

Rapat Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Komite Audit melaksanakan rapat minimal 1 kali dalam 3 bulan. Berdasarkan ketentuan tersebut, Komite Audit telah melaksanakan rapat sebanyak 4 kali selama tahun 2017.

NamaName

JabatanPosition

PeriodePeriod

Jumlah RapatNo. of Meeting

KehadiranAttendance

Suganto GunawanKetua Komite AuditChairman of Audit Committee

1 Agustus 2015 – berakhirnya masa jabatan anggota Dewan Komisaris yang diangkat pada RUPS Tahunan tanggal 19 Mei 2014 | 1 August 2015 – end of the office term of BOC members appointed in the Annual GMS on 19 May 2014

4 2

Herwan Ng Anggota Komite AuditAudit Committee Member 4 4

Jemmy Kurnady Anggota Komite AuditAudit Committee Member 4 4

Agenda rapat Komite Audit diuraikan sebagai berikut:

TanggalDate

AgendaAgenda

23 Maret 201723 March 2017

a. Kinerja keuangan tahun 2016 | 2016 financial performance;b. Perpajakan | Taxation;c. Internal Audit;d. RUPS Tahunan tahun buku 2016 | 2016 Annual GMS.

13 April 201713 April 2017

a. Pemecahan nilai nominal saham dan penawaran umum terbatas II | Stock split and limited public offering II;

b. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan. | Compliance with the laws and regulations.

Duty ImplementationTroughout 2017, the Audit Committee has carried out its duties and responsibilities as follows.a. Reviewing the 2016 annual financial statements;b. Reviewing the audit results and significant management

issues in 2017;c. Reviewing the transactions with related parties in 2017;d. Discussing the recommendations of external auditors

with the management;e. Reviewing and ensuring the quality and independency of

the external auditors, including compliance with the OJK regulation;

f. Recommending the appointment of the external auditor;g. Providing evaluation to the performance of the external

auditor in 2016;h. Reviewing the improvement of the GCG self-assesment;i. Reviewing and discussing the accounting of important

matters related to the financial reporting;j. Reviewing and discussing important matters related to

internal audit and GCG.

Meeting In implementing its duties and responsibilities, the Audit Committee shall conduct at least 1 meeting every 3 months. Based on the provision, the Audit Committee held 4 meetings in 2017.

The agenda of the Audit Committee meetings is described as follows:

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 133

TanggalDate

AgendaAgenda

25 September 201725 September 2017

a. Peraturan baru OJK di tahun 2017 | New OJK regulations in 2017 :• POJK 8/POJK.04/2017;• POJK 9/POJK.04/2017;• POJK 10/POJK.04/2017;• POJK 11/POJK.04/2017;• POJK 13/POJK.04/2017;

b. Laporan Manajemen Bulanan untuk Dewan Direksi dan Dewan Komisaris | Laporan Manajemen Bulanan untuk Dewan Direksi dan Dewan Komisaris.

27 November 201727 November 2017

a. Kinerja keuangan kuartal 3 tahun 2017 | Financial performance of Q3- 2017;b. Pembahasan International Financial Reporting Standards (IFRS) | Discussion of International Financial

Reporting Standards (IFRS);c. Pelaksanaan program Internal Audit di tahun 2017. | Implementation of Audit Internal programme in

2017.

Pengembangan KompetensiSepanjang tahun 2017, Komite Audit telah mengikuti pengembangan kompetensi sebagai berikut:

NamaName

Program Pengembangan Kompetensi

Competency Development Programme

Periode Pelaksanaan

Implementation Period

PenyelenggaraOrganizer

Suganto Gunawan Pengembangan kompetensi dapat dilihat pada uraian Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris dalam Laporan Tahunan ini | Competency development can be seen in the description of BOC Competency Development in this Annual Report.

Herwan Ng Lokakarya Audit: Kode Etik Profesi Akuntan Publik | Audit Workshop: Code of ethics of Public Accountant Profession

17 Maret 201717 March 2017

Institut Akuntan Publik Indonesia

Lokakarya Perpajakan: Mencermati Kerahasiaan Bank Pasca Pengampunan Pajak | Tax Workshop:Observing Bank Confidentiality Post Amnesty Tax

22 Maret 201722 March 2017

Institut Akuntan Publik Indonesia

Lokakarya Forum Akuntan Pasar Modal: Ketentuan Terkini dalam Penggunaan Jasa AP dan KAP Dalam Kegiatan Jasa Keuangan Sektor Pasar Modal, serta Critical Issues IFRS 9 | Workshop on Capital Market Accountant Forum: Latest Provision in the Use of AP and KAP services in the Financial Service Activities of Capital Market Sector, and Critical Issues IFRS 9.

9 Agustus 20179 Augusts

Institut Akuntan Publik Indonesia

Company Strategic Management | Company Strategic Management

26 Oktober 201726 October 2017

Institut Akuntan Publik Indonesia

Lokakarya Perbankan: Aspek Akuntansi Instrumen Keuangan pada Laporan Keuangan Bank dan Aspek Audit | Banking Workshop: Accounting Aspect of Financial Instrument in Bank Financial Statements and Audit Aspect

5 Desember 20175 December 2017

Institut Akuntan Publik Indonesia

Jemmy Kurnady Workshop Perpajakan: Persiapan Menghadapi Pemeriksaan Pajak Pasca Tax Amnesty | Tax Workshop: Preparation in Facing Tax Audit Post Tax Amnesty

19 – 20 Januari 201719 – 20 January 2017

Institut Akuntan Publik Indonesia

Lokakarya Perpajakan: Transfer Pricing Update | Tax Workshop: Transfer Pricing Update

14 Februari 201714 February 2017

Institut Akuntan Publik Indonesia

Lokakarya Perpajakan: Mencermati Kerahasiaan Bank Pasca Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) | Tax Workshop: Observing Bank Confidentiality Post Tax Amnesty

22 Maret 201722 March 2017

Institut Akuntan Publik Indonesia

Competency DevelopmentThroughout 2017, the Audit Committee has participated in the competency development as follows:

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk134

Fungsi Nominasi dan RemunerasiRemuneration and Nomination Function

Sampai dengan akhir tahun 2017, Perseroan belum membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi. Perseroan memandang bahwa fungsi nominasi dan remunerasi dapat dilaksanakan oleh Dewan Komisaris yang menjabat. Keputusan tersebut didasarkan pada ukuran dan kemampuan Perseroan.

Pedoman Fungsi Nominasi dan Remunerasi

Dalam melaksanakan fungsi nominasi dan remunerasi, Dewan Komisaris berpedoman pada Pedoman Pelaksanaan Fungsi Nominasi dan Remunerasi yang telah disahkan Dewan Komisaris pada tanggal 15 Desember 2016. Sesuai pedoman tersebut, tugas dan tanggung jawab, serta tata cara pelaksanaannya diuraikan sebagai berikut:

Tugas dan Tanggung Jawaba. Terkait Fungsi Nominasi

1) Menetapkan kebijakan mengenai:• Komposisi jabatan anggota Direksi dan/atau

anggota Dewan Komisaris;• Kriteria yang dibutuhkan dalam proses nominasi;

dan• Evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan/atau

anggota Dewan Komisaris.

Up to the end of 2017, the Company has not formed a Remuneration and Nomination Committee. The Company considers that the remuneration and nomination function could be carried out by the BOC in office. This decision was based on the size and the ability of the Company.

Guidelines for Nomination and Remuneration FunctionIn implementing the function of nomination and remuneration, the Board of Commissioners shall refer to the Guidelines for the Implementation of Nomination and Remuneration Function endorsed by the BOC on 15 December 2016. In the guidelines, the responsibilities and procedures for implementing the functions are:

Duties And Responsibilitiesa. Related to Nomination Function

1) Determine policy on:• Composition of the positions of BOD members

and/or BOC members;• Criteria required in the nomination process; and

• Performance evaluation for members of BOD and/or members of BOC.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 135

2) Melakukan penilaian kinerja anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris berdasarkan tolok ukur yang telah disusun sebagai bahan evaluasi;

3) Mentepkan kebijakan mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris; dan

4) Menentukan calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS.

b. Terkait Fungsi Remunerasi1) Menetapkan kebijakan mengenai:

• Struktur remunerasi;• Pedoman atas remunerasi;• Besaran remunerasi.

2) Melakukan penilaian kinerja dengan kesesuaian remunerasi yang diterima masing-masing anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

Tata Cara dan Prosedura. Terkait Fungsi Nominasi

1) Menyusun dan menetapkan komposisi dan proses nominasi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris;

2) Menyusun dan menetapkan kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalamproses nominasi calon anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris;

3) Melakukan evaluasi atas kinerja anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris;

4) Menetapkan program pengembangan komampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris; dan

5) Menelaah dan menetapkan calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada RUPS.

b. Terkait Fungsi Remunerasi1) Menyusun dan menetapkan struktur remunerasi

bagi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris, yang dapat berupa gaji, honorarium, insentif, dan/atau tunjangan yang bersifat tetap dan/atau variabel;

2) Menyusun dan menetapkan kebijakan atas remunerasi bagi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

Penyusunan struktur, kebijakan dan besaran tersebut harus mempertimbangkan hal-hal berikut:1) Remunerasi yang berlaku pada industri yang sesuai

dengan kegiatan usaha dan skala usaha Perseroan;

2) Tugas, tanggung jawab, dan wewenang anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris dikaitkan dengan tujuan dan pencapaian kinerja Perseroan;

2) Conduct performance assessment of the BOD members and/or the BOC members based on the parameters developed as evaluation materials;

3) Determine the policy on capacity building programmes of the BOD members and/or BOC members; and

4) Determine candidates who qualify as members of the BOD and/or BOC to be submitted to the GMS.

b. Related to Remuneration Function1) Determine the policy on:

• Remuneration structure;• Renumeration guidelines;• Renumeration amount.

2) Conduct performance assessment of the BOD and/or BOC based on conformity of renumeration.

Proceduresa. Related to Nomination Function

1) Prepare and determine the composition and nomination process of the BOD members and/or BOC members;

2) Prepare and determine the policy and criteria required in the nomination process of the BOD members and/or BOC members;

3) Conduct evaluation on the performance of the BOD members and/or BOC members;

4) Determine capacity building programmes for the BOD members and/or BOC members; and

5) Review and determine the candidates who qualify as members of the BOD and/or members of the BOC to the Board of Commissioners to be conveyed to the GMS.

b. Related to Remuneration Function1) Prepare and determine the remuneration structure

for the BOD members and/or BOC members, which can be in the form of salary, honorarium, incentive, and/or permanent allowance and/or variable allowances;

2) Prepare and determine the policy on remuneration for the BOD members and/or BOC members.

The preparation of the structure, policy, and amount of such renumeration shall consider the following matters:1) Applicable renumeration to the industry in accordance

with business activities of the issuer or such public company and business scale of the Company in the industry;

2) Duties, responsibilities, and authorities of the BOD members and/or BOC members linked with the the achievement of the Company’s goals and performance;

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk136

3) Target kinerja atau kinerja masing-masing anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris; dan

4) Keseimbangan tujuan antara yang bersifat tetap dan bersifat variabel.

Struktur, kebijakan dan besaran tersebut harus dievaluasi Dewan Komisaris minimal 1 kali dalam 1 tahun.

Pelaksanaan TugasSepanjang tahun 2017, Dewan Komisaris telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab terkait fungsi nominasi dan remunerasi sebagai berikut:a. Evaluasi kesesuaian tingkat remunerasi Dewan

Komisaris dan Direksi terhadap tingkat remunerasi di industri perhotelan;

b. Menelaah jenis dan besaran remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi untuk tahun 2017;

c. Menelaah komposisi Direksi dan pengangkatan Direktur Investasi.

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Sekretaris Perusahaan merupakan organ Direksi yang berperan dalam melaksanakan fungsi liason officer dan keterbukaan informasi kepada pemangku kepentingan. Sekretaris Perusahaan ditunjuk dan diangkat oleh Direksi sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik, dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama.

Pada tahun 2017, Sekretaris Perusahaan dijabat oleh Nancy Nataleo berdasarkan Surat Keputusan Direktur Utama No. 217/ RPI-PD/XII/2014. Adapun profil Sekretaris Perusahaan dapat dilihat pada bab Profil Perusahaan pokok pembahasan Profil Sekretaris Perusahaan.

Tugas dan Tanggung JawabTugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan meliputi:

a. Memastikan bahwa Perseroan dikelola sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku serta Anggaran Dasar Perseroan;

b. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-undangan;

c. Menyampaikan semua informasi yang berkaitan dengan kondisi Perseroan yang dibutuhkan oleh regulator dan pemangku kepentingan lainnya;

3) The performance target or performance of the individual members of the BOD and/or BOC; and

4) The balance between the permanent objectives and the variable objectives.

The structure, policies and amount must be evaluated by the Board of Commissioners at least once in 1 year.

Duty ImplementationThroughout 2017, the Board of Commissioners has carried out the duties and responsibilities related to the function of nomination and remuneration as follows:a. Evaluating the adjustment of remuneration rate of the

BOC and BOD against the remuneration rate in the hotel industry;

b. Reviewing the type and size of remuneration for the BOC and BOD in 2017;

c. Reviewing the composition of the BOD and the appointment of the Investment Director.

The Corporate Secretary is an organ of the BOD, who carries out the function of liaison officer and information disclosure to the stakeholders. The Corporate Secretary shall be nominated and appointed by the BOD in accordance with OJK Regulation No. 35/POJK.04/2014 concerning Corporate Secretaries of Issuer Companies or Public Companies, and shall report to the President Director.

In 2017, the position of Corporate Secretary was assumed by Nancy Nataleo based on the Decision Letter of the President Director No. 217/ RPI-PD/XII/2014. Meanwhile, the profile of the Corporate Secretary can be seen in the Company Profile chapter under the subject of Corporate Secretary Profile.

Duties and ResponsibilitiesThe duties and responsibilities of the Corporate Secretary include:a. Ensuring that the Company is managed in accordance

with the applicable laws and regulations and the Company’s Articles of Association;

b. Ensuring compliance with laws and regulations;

c. Submitting all information related to the Company’s condition required by the regulator and other stakeholders;

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 137

d. Membangun hubungan yang baik dengan pihak lain dalam rangka meningkatkan citra dan bisnis Perseroan;

e. Mengelola administrasi dan kesekretariatan Perseroan;

f. Memberikan informasi kepada publik;g. Mengorganisir dan menjaga dokumen Perseroan,

termasuk dokumen-dokumen yang berkaitan dengan RUPS, Daftar Pemegang Saham dan peran lainnya yang dapat menimbulkan konflik kepentingan dalam Perseroan;

h. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Direksi untuk masalah yang berkaitan dengan peraturan yang berlaku yang mengatur usaha Perseroan dan pasar modal; dan

i. Menyampaikan semua informasi yang relevan kepada Direksi secara berkala dan kepada Dewan Komisaris sesuai permintaan.

Pelaksanaan TugasSepanjang tahun 2017, Sekretaris Perusahaan telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:

KegiatanActivities

Frekuensi PelaksanaanFrequency of

Implementation

Periode PelaksanaanImplementation Period

Tanggal PelaksanaanDate of Implementation

Laporan Keuangan | Financial Statements 4 kali4 times

Q4 2016Q1 2017Q2 2017Q3 2017

24 Maret / March25 April

26 Juli / July31 Oktober / October

Laporan Tahunan | Annual Report SekaliOnce

TahunanAnnually

6 April

Pemberitahuan RUPS TahunanNotification on Annual GMS

SekaliOnce

TahunanAnnually

14 Maret / March

Pengumuman RUPS TahunanAnnual GMS Announcement

SekaliOnce

TahunanAnnually

22 Maret / March

Undangan RUPS TahunanAnnual GMS Invitation

SekaliOnce

TahunanAnnually

6 April

Laporan Keputusan RUPS TahunanReport on Annual GMS Decisions

SekaliOnce

TahunanAnnually

28 April

RapatMeeting

Dewan Komisaris | Board of Commissioners

6 kali6 times

1 kali dalam 2 bulan1 time in 2 months

Sepanjang tahun 2017Throughout 2017

Direksi | Board of Directors

12 kali12 times

BulananMonthly

Sepanjang tahun 2017Throughout 2017

Dewan Komisaris dan Direksi | BOC and BOD

5 kali5 times

1 kali dalam 4 bulan1 time in 4 months

28 April, 8 September,

26 September, 3 November,

20 Desember / December

Komite Audit | Audit Committee

4 kali4 times

1 kali dalam 3 bulan1 time in 3 months

23 Maret, / March13 April,

25 September, 27 November

Aksi Korporasi | Corporate Action

RUPS Tahunan | Annual GMS Sekali / Once Tahunan / Annually 28 April

RUPS Luar Biasa | Extraordinary GMS Sekali / Once Insidentil / Incidentally -

Paparan Publik | Public Exposure Sekali / Once Tahunan / Annually 28 April

d. Building good relationships with other parties in order to enhance the Company image and business;

e. Managing the Company’s administration and secretarial matters;

f. Providing information to the public;g. Organising and keeping the Company’s documents,

including documents related to the GMS, list of shareholders and other roles which may lead to conflict of interest within the Company;

h. Provide recommendations and considerations to the Board of Directors for issues related to the applicable regulations that govern the Company’s business and capital market; and

i. Conveying all relevant information to the BOD on a regular basis and to the BOC as requested.

Duty ImplementationThroughout 2017, the Corporate Secretary has carried out her duties and responsibilities as follows:

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk138

KegiatanActivities

Frekuensi PelaksanaanFrequency of

Implementation

Periode PelaksanaanImplementation Period

Tanggal PelaksanaanDate of Implementation

Pemecahan Nilai Nominal Saham | Stock Split

Sekali / Once Insidentil / Incidentally Efektif25 Januari

As of 25 January

Penambahan Modal dengan HMETD | Capital Increase with HMETD

Sekali / Once Insidentil / Incidentally Efektif6 Februari

As of 6 February

Pelaporan kepada Regulator | Reporting to the Regulator

Penyampaian Dokumentasi Pengungkapan informasi kepada OJK, BEI dan instansi terkait | Submit documentation of information dislosure to OJK, BEI and related institutions

110 kali / 110 times Insidentil / Incidentally Sepanjang tahun 2017Throughout 2017

Hubungan Investor | Investor Relationship

Telekonferensi | Teleconference Insidentil / Incidentally Insidentil / Incidentally Sepanjang tahun 2017Throughout 2017

Kunjungan Perusahaan | Company’s Visit

Insidentil / Incidentally Insidentil / Incidentally Sepanjang tahun 2017Throughout 2017

Pengembangan KompetensiSepanjang tahun 2017, Sekretaris Perusahaan telah mengikuti pengembangan kompetensi sebagai berikut:

NamaName

Program Pengembangan KompetensiCompetency Development Progamme

Periode PelaksanaanImplementation

PeriodPenyelenggara

Organizers

Nancy Nataleo Sosialisasi POJK No. 7/POJK.04/2017 tentang Dokumen Pernyataan Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas, Efek Bersifat Utang, dan/atau Sukuk | Socialisation of POJK No. 7/POJK.04/2017 on Document of Registration Statement for Public Offering of Equity Stock, Debt Securities, and/or Sukuk.

9 Mei 20179 May 2017

Otoritas Jasa KeuanganFinancial Services Authority

Sosialisasi POJK No. 13/POJK.03/2017 tentang Penggunaan Jasa Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Dalam Kegiatan Jasa Keuangan | Socialisation of POJK No. 13/POJK.03/2017 concerning the Use of Public Accountant Services and Public Accountant Firm in the Financial Services Activities.

26 Juli 201726 July 2017

Otoritas Jasa KeuanganFinancial Services Authority

Sosialisasi POJK No. 21/POJK.04/2015 tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka | Socialisation of POJK No. 21/POJK.04/2015 concerning Implementation of Guidelines for Corporate Governance of Public Companies

16 Agustus 201716 August 2017

Otoritas Jasa KeuanganFinancial Services Authority

CFO Discussion | CFO Discussion 6 September 2017 CPA Australia

Tax Issues Related to Public Company in Indonesia 19 Oktober 201719 October 2017

Otoritas Jasa KeuanganFinancial Services Authority

Competency DevelopmentThroughout 2017, the Corporate Secretary has participated in competency development as follows:

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 139

Internal AuditInternal Audit

Internal Audit adalah organ Direksi yang dibentuk berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal.

Internal Audit melaksanakan kegiatan yang bersifat assurance dan konsultasi yang independen dan obyektif yang dirancang untuk menambah nilai dan meningkatkan metode untuk mengevaluasi serta meningkatkan efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan proses tata kelola. Internal Audit berkaitan dengan kontrol yang memastikan:a. Efektivitas dan efisiensi operasional;b. Perlindungan atas aset;c. Kepatuhan terhadap hukum, peraturan dan kontrak.

Struktur dan PosisiInternal Audit membantu Direksi dalam melaksanakan keseluruhan pengendalian internal Perseroan yang dirancang untuk mengelola, bukan untuk menghilangkan risiko bisnis, untuk membantu melindungi aset perusahaan terhadap penipuan dan penyimpangan lainnya, dan untuk memberikan assurance yang wajar, namun tidak mutlak, terhadap kesalahan atau kehilangan.

Internal Audit berada di bawah arahan Komite Audit dalam meninjau efektivitas dan mengawasi sistem pengendalian internal perusahaan.

Pelaksanaan tugas Internal Audit dipertanggungjawabkan langsung kepada Direktur Utama dan dilaporkan kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris melalui Komite Audit.

Kepala Internal AuditInternal Audit dipimpin oleh Kepala Internal Audit. Kepala Internal Audit diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama dengan persetujuan Dewan Komisaris, seperti yang disarankan oleh Komite Audit. Pengangkatan dan pemberhentian Kepala Internal Audit harus segera diinformasikan kepada OJK.

Pada tahun 2017, Kepala Internal Audit dijabat oleh Daniel Kurnia berdasarkan Surat Keputusan Direktur Utama No. 029/RPI-CS/III/2016 tanggal 1 Maret 2016. Adapun profil Kepala Internal Audit dapat dilihat pada bab Profil Perusahaan pokok pembahasan Profil Kepala Internal Audit.

The Internal Audit is an organ of the BOD, formed based on the OJK Regulation No. 56/POJK.04/2015 concerning Formation and Guidelines for the Preparation of Internal Audit Unit Charter.

The Internal Audit conducts assurance activities and objective consultations designed to add value and enhance methods in evaluating and improving the effectiveness of risk management, control, and governance processes. The internal audit is related to control which ensures:

a. Effectiveness and efficiency of operations;b. Protection to assets;c. Compliance with laws, regulations and contracts.

Structure and PositionThe Internal Audit shall assist the BOD in implementing the entire internal control of the Company, designed to manage, rather than eliminate, business risk, to assist in protecting company assets against fraud and other deviations, and to give fair, rather than absolute, assurance to errors or loss.

Internal Audit shall be under the direction of the Audit Committee in reviewing the effectiveness and monitoring of the Company’s internal control system.

The execution of the Internal Audit duties shall be directly accounted to the President Director and reported to the President Director and the Board of Commisioners through the Audit Committee.

Head of Internal AuditInternal Audit is led by the Head of Internal Audit. The Head of Internal Audit shall be appointed and dismissed by the President Director with the approval of the BOC, as recommended by the Audit Committee. The appointment and dismissal of the Head of Internal Audit must be immediately reported to OJK.

In 2017, the Head of Internal Audit was assumed by Daniel Kurnia based on the Decision Letter of the President Director No. 029/RPI-CS/III/2016 dated 1 March 2016. The profile of the Head of Internal Audit can be seen in the chapter of Company Profile under the subject Head of Internal Audit Profile.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk140

Pedoman Unit Audit InternalInternal Audit berpedoman pada Piagam Internal Audit, yang telah disahkan Direksi Perseroan pada tanggal 15 Oktober 2014, dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab serta wewenangnya di Perseroan.

Tugas dan Tanggung Jawaba. Menyiapkan dan melaksanakan rencana tahunan audit

internal;b. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian

internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan Perseroan;

c. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan lainnya;

d. Memberikan rekomendasi perbaikan dan informasi secara obyektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen;

e. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris;

f. Memantau, menganalisa dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang disarankan;

g. Berkoordinasi dan bekerja sama dengan Komite Audit;h. Mengembangkan program untuk mengevaluasi mutu

kegiatan audit internal yang dilakukannya; dani. Melakukan pemeriksaan khusus, jika diperlukan.

Wewenanga. Akses yang menyeluruh, bebas dan tidak terbatas atas

seluruh catatan, properti fisik dan karyawan Perseroan yang relevan dengan penugasan yang dilakukan, dan bertanggung jawab untuk menjaga kerahasiaan dan keberadaan catatan dan informasi tersebut;

b. Berkomunikasi langsung dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau Komite Audit;

c. Mengadakan rapat secara berkala dan/atau insidentil dengan Dewan Komisaris, Direksi dan/atau Komite Audit;

d. Mengkoordinasikan kegiatannya dengan auditor eksternal;

e. Meminta dukungan dari karyawan internal Perseroan atau pihak luar, jika dibutuhkan, dalam rangka menjalankan tugasnya;

f. Menentukan jadwal audit, ruang lingkup audit, prosedur dan teknik audit, dan mengalokasikan sumber daya untuk mencapai tujuan audit dengan berkonsultasi kepada Komite Audit dan Direktur Utama;

g. Melakukan pemeriksaan atas tindak lanjut serta perbaikan yang dilakukan pihak yang diaudit.

Guidelines For Internal AuditInternal Audit refers to an Internal Audit Charter, endorsed by the Company’s BOD on 15 October 2014, in performing its duties and responsibilities and authorities in the Company.

Duties and Responsibilitiesa. Prepare and implement internal audit annual plan;

b. Test and evaluate the implementation of internal control and risk management system in accordance with the Company policy;

c. Conduct audit and assessment of the efficiency and effectiveness of finance, accounting, operations, human resources, marketing, information technology and other activities;

d. Provide corrective recommendations and objective information on the audited activities at all management levels;

e. Prepare a report of the audit result and submit the report to the President Director and the Board of Commissioners;

f. Monitor, analyse, and report the progress of recommendation follow-ups;

g. Coordinate and cooperate with the Audit Committee;h. Develop programmes for evaluating the quality of

Internal Audit activities conducted; andi. Conduct special audit, if required.

Authoritya. Full, free and unrestricted access to the Company’s

records, physical properties and employees, which are relevant to the assignment, with responsibility to maintain the confidentiality and to safeguard the records and information;

b. Communicate directly with the BOC, the BOD, and/or the Audit Committee;

c. Perform regular and incidental meetings with the BOC, BOD and/or Audit Committee;

d. Coordinate its activities with the External Auditors;

e. Obtain support from the Company’s employee or external parties, if necessary, to perform its duties;

f. Determine the audit schedule, audit scope, audit techniques and procedures, and allocate the resources

to achieve the audit objectives in consultation with the Audit Committee and President Director;

g. Audit the follow up and improvement performed by the auditee.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 141

Kode EtikInternal Audit harus menegakkan prinsip-prinsip sebagai berikut:a. Integritas Auditor Internal harus melaksanakan tugas dengan

kejujuran, ketekunan, dan tanggung jawab, sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku.

b. Objektivitas Auditor internal menunjukan objektivitas profesional

yang tinggi dalam mengumpulkan, mengevaluasi, dan mengkomunikasikan informasi terkait aktivitas dan proses yang sedang diperisa. Auditor internal menilai secara seimbang atas semua keadaan yang relevan dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan pribadi atau pihak lainnya dalam memutuskan.

c. Kerahasiaan Auditor internal menghargai nilai dan kepemilikan

informasi yang mereka dapatkan dan tidak membuka informasi tanpa kewenangan yang jelas, kecuali terdapat kewajiban hukum atau profesional yang mengharuskan untuk melakukannya.

d. Kompetensi Auditor internal menerapkan pengetahuan,

keterampilan, dan pengalaman yang dibutuhkan dalam pelaksanaan tugas-tugas audit internal.

Unit Audit Internal melakukan pertemuan secara berkala dan insidentil dengan Direksi dan Komite Audit mengenai laporan atas efektivitas sistem pengendalian internal. Unit Audit Internal secara independen bertanggung jawab untuk memastikan sistem pengendalian internal diterapkan secara efektif dan efisien dengan menerapkan prosedur kontrol, termasuk kecukupan dan standar sumber dayanya.

Pelaksanaan tugas

Audit KinerjaPemeriksaan kinerja bertujuan untuk memastikan tercapainya peningkatan nilai perusahaan. Ruang lingkup pemeriksaan meliputi penyebab tidak tercapainya target operasi, efisiensi dan pemasaran. Pemeriksaan dilakukan dengan skala prioritas pada kegiatan yang berkaitan dengan kebijakan manajemen dan strategi perusahaan dalam mengantisipasi perubahan situasi usaha.

Prosedur AuditPemeriksaan sistem dan prosedur bertujuan untuk memastikan seluruh kegiatan berjalan secara efektif dan efisien. Ruang lingkup pemeriksaan meliputi ketaatan terhadap tata cara dan tata laksana kegiatan yang telah dibakukan (Standard Operating Procedures/SOP) serta kepatuhan terhadap ketentuan dan pelaksanaan pelayanan terhadap tamu.

Code of EthicsInternal Audit must uphold the following principles:

a. Integrity The Internal Auditors must perform its duties with

honesty, diligence, and responsibility, in compliance with the laws and regulations.

b. Objectivity The Internal Auditors shall demonstrate high professional

objectivity in collecting, evaluating, and communicating information related to the activities and process audited. Internal Auditors shall assess in a balanced way on all relevant conditions and will not be influenced by any personal interest or other parties’ in deciding.

c. Confidentiality The Internal Auditors values ownership of information

they obtain and will not disclose the information without clear authority, unless there is a legal or professional obligation, which requires to do so.

d. Competency The Internal Auditors shall implement knowledge, skills,

and experience required in executing the internal audit duties.

The Internal Audit Unit conducts meeting periodically and incidentally with the BOD and Audit Committee concerning the report on the effectiveness of internal control system. The Internal Audit Unit independently works to ensure that the internal control systems are effectively and efficiently with the control procedures, including the adequacy and standard of its resources.

Duty Implementation

Performance AuditPerformance review aims to ensure the achievement of an improvement in corporate value. The scope of the review includes the causes of unaccomplished targets for operation, efficiency and marketing. The audit is conducted with priority on activities related to the Company’s management policies and strategies to anticipate changes in the business situation.

Audit ProcedureThe review on system and procedure aims to ensure all activities run effectively and efficiently. The scope of the review covers compliance with the procedures and governance of activities that have been standardised (Standard Operating Procedures/SOP) and compliance with the provisions and implementation of services to the guests.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk142

Sepanjang tahun 2017, Internal Audit telah melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:1. Audit kepatuhan atas SOP untuk check-in dan check-out

tamu di seluruh hotel. Red Planet Hotel memiliki prosedur yang harus

dilakukan oleh bagian Resepsionis (FrontOfficeAgent dan FrontOfficeSupervisor) untuk proses check-in dan check-out sebagai berikut:a. Check-In

• Memberikan senyum dan mengucapkan salam yang hangat kepada tamu yang datang;

• Melakukan pengecekan atas identitas tamu yang bersangkutan;

• Melakukan verifikasi atas waktu check-in dan check-out kepada tamu tersebut;

• Memberikan informasi mengenai aplikasi Red Planet dan kartu anggota Remembered;

• Memberitahukan cara menggunakan kartu kunci kamar dan koneksi internet;

• Memastikan tamu menikmati waktunya selama menginap di Red Planet Hotel.

b. Check-Out• Memastikan kartu kunci kamar dikembalikan

pada saat tamu check-out;• Berkoordinasi dengan bagian Housekeeping

untuk mengecek kembali kamar yang baru saja check-out;

• Melakukan survei atas pengalaman tamu tersebut selama menginap di Red Planet Hotel;

• Mengingatkan kembali akan program Remembered dan berbagai keuntungannya;

• Mengucapkan salam dan terima kasih kepada tamu serta mengingatkan tamu tersebut untuk kembali lagi menginap di Red Planet Hotel.

2. Audit kepatuhan atas SOP untuk penerimaan atas penjualan secara tunai.Ada kalanya tamu yang menginap di Red Planet Hotel melakukan pembayaran secara tunai. Hal ini menjadi tanggung jawab bagian Resepsionis (FrontOfficeAgent dan FrontOfficeSupervisor) di bawah pengawasan dari Hotel Manajer. Berikut merupakan prosedur yang harus dijalankan untuk pembayaran secara tunai.

a. Untuk setiap pembayaran secara tunai, maka bagian resepsionis (Front Office Agent dan Front Office Supervisor) harus memberikan tanda terima pembayaran yang resmi kepada tamu tersebut.

Throughout 2017, the Internal Audit has implemented duties and responsibilities as follows.1. Audit on compliance with SOP for check-in and check-out

of guests in all hotels. Red Planet Hotel has procedures that must be carried

out by Receptionists (Front Office Agent and Front Office Supervisor) to process the check-in and check-out as follows:a. Check-In

• Give smiles and warm greetings to the arriving guests;

• Check the identity of the concerned guests;

• Conduct verification on the check-in and check-out time to the guests;

• Provide information regarding the Red Planet mobile application and Remembered membership;

• Inform how to use the room key cards and internet connection;

• Ensure guests enjoy their stay in the Red Planet Hotel.

b. Check-Out• Ensure the room key cards are returned upon

guest check-out;• Coordinate with the Housekeeping department

to recheck the recently checked-out room;

• Conduct a survey on guest experiences during their stay in the Red Planet Hotel;

• Remind guests of the Remembered programme and its various advantages;

• Say good bye and give thanks to the guests with a reminder to stay with Red Planet Hotels again.

2. Audit on the compliance with SOP for receipt of sales in cash.

There are times when guests staying at a Red Planet Hotel make payments in cash. This becomes the responsibility of the Receptionists (Front Office Agent and Front Office Supervisor) under the supervision of the Hotel Manager. The following is the procedure that must be carried out for cash payments.a. For any cash payments, the receptionist section

(Front Office Agent and Front Office Supervisor) must give an official receipt to the guest.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 143

b. Pada saat waktu kerja berakhir, Front OfficeAgent atau Front Office Supervisor yang bertugas harus melakukan penghitungan fisik atas uang yang diterima pada saat waktu kerjanya dengan disaksikan oleh Front Office Agent atau Front OfficeSupervisor yang bertugas selanjutnya. Laporan atas penghitungan fisik tersebut ditandatangani oleh Front Office Agent atau Front Office Supervisor yang bertugas dan saksi.

c. Uang yang diterima dari tamu tersebut harus disetorkan ke Bank dua kali dalam seminggu. Jadwal penyetoran setiap Hotel dikelola oleh Hotel Manager dengan mempertimbangkan jadwal operasional, yang harus diinformasikan kepada Manajer Keuangan di kantor pusat.

d. Untuk uang yang diterima pada minggu terakhir bulan berjalan yang belum disetorkan ke bank pada hari kerja terakhir bulan tersebut, harus disetorkan ke bank pada hari kerja pertama bulan berikutnya.

e. Salinan slip transfer bank harus dikirim ke kantor.

f. Jumlah fisik uang tersebut harus direkonsiliasi dengan jumlah penerimaan tunai yang tertera di sistem RoomKey. Apabila terdapat selisih, maka harus diselesaikan pada saat itu juga.

LokasiLocation

Tanggal PelaksanaanImplementation Date

Red Planet Palembang 9 – 10 Mei / 9-10 May 2017

Red Planet Pekanbaru 16 – 17 Mei / May 2017

Red Planet Bekasi 6 Juni / June 2017

Red Planet Pasar Baru, Jakarta 7 Juni / June 2017

Red Planet Makassar 11 Juli / July 2017

Red Planet Surabaya 12 Juli / July 2017

Red Planet Solo 13 Juli / July 2017

Selama tahun 2017, kegiatan pemeriksaan oleh audit internal menyimpulkan bahwa tidak ada temuan audit yang signifikan. Hasil audit telah dilaporkan kepada Dewan Komisaris melalui Komite Audit, dan hasil tersebut juga telah disampaikan kepada Dewan Direksi untuk penilaian lebih lanjut.

Pengembangan KompetensiSepanjang tahun 2017, Kepala Internal Audit belum mengikuti program pengembangan kompetensi.

b. At the end of the working day, the Front Office Agent or Front Office Supervisor on duty must conduct a physical calculation of the money received during his/her working time in the presence of the next Front Office Agent or Front Office Supervisor in charge. The report on the physical calculation shall be signed by the Front Office Agent or Front Office Supervisor on duty and the witness.

c. Cash received from guests must be deposited to the assigned banks twice a week. The deposit schedule of each hotel shall be managed by the Hotel Manager with consideration to the operational schedule informed to the Financaial Manager at the Head Office.

d. Cash payments received during the last week of the current month, which have not been deposited, must be deposited on the first business day of the following month.

e. The copy of the bank transfer slip must be sent to the office.

f. The total physical money must reconcile wth the total cash receipts specified in the RoomKey system. Any discrepancies must be settled at the head office by E-mail immediately after conducting the deposit.

During 2017, the activities of the Internal Audit concluded that there were no significant audit findings. The auditing results have been reported to the BOC through the Audit Committee and submitted to the BOD for further assessment.

Competency DevelopmentThroughout 2017, the Head of Internal Audit has not participated in any competency development programmes.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk144

Sistem Pengendalian InternalInternal Control System

Dalam rangka menjaga kekayaan dan kinerja Perseroan serta memenuhi peraturan perundang-undangan, Perseroan menerapkan sistem pengendalian internal yang meliputi pengendalian atas efektivitas dan efisiensi di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi, pengendalian risiko, dan kegiatan lainnya.

Untuk memastikan efektivitas dan efisiensi penerapan sistem pengendalian internal di Perseroan, Dewan Komisaris dan Direksi bersama Komite Audit dan Internal Audit akan melakukan evaluasi untuk memastikan kecukupan penerapannya. Evaluasi antara lain dapat dilakukan melalui rapat bersama dengan mempertimbangkan temuan audit, kecukupan pedoman dan aturan Perseroan, kecukupan SDM, perkembangan usaha yang dinamis, dan hal lainnya yang dianggap perlu. Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, Perseroan akan mengambil langkah yang tepat untuk meminimalkan gap penerapan sistem pengendalian internal.

Sistem Manajemen RisikoRisk Management System

Meskipun memiliki prospek usaha yang menjanjikan, namun hotel ekonomis seperti Red Planet tidak lepas dari berbagai risiko yang harus diantisipasi dan dikelola dengan baik. Oleh karena itu, menjadi sangan penting bagi Perseroan untuk menerapkan sistem manajemen risiko terpadu untuk mengelola ketidakpastian terhadap risiko yang spesifik. Manajemen risiko tersebut mencakup identifikasi, pengendalian, dan evaluasi risiko yang berpotensi menyebabkan gangguan terhadap aktivitas usaha dan tidak tujuan Perseroan.

Langkah awal dalam menerapkan manajemen risiko di Perseroan adalah identifikasi risiko yang akurat dan komprehensif. Hal ini dilaksanakan melalui pengumpulan data dari wawancara, pengalaman, dan rapat antar departemen. Proses identifikasi risiko memungkinkan Perseroan untuk mengetahui unsur-unsur tidak pasti, yang dapat menyebabkan penurunan profitabilitas dan potensi kerugian usaha.

To maintain its assets and performance and to meet the legislation, the Company implements an internal control system consisting of control on the effectivess and efficiency of finance, accounting, operations, human resources, marketing, information technology, risk control, and other activities.

To ensure the effectiveness and efficiency of the internal control system within the Company, the Board of Commissioners and the Board of Directors together with the Audit Committee and the Internal Audit conducts an evaluation to ensure the adequacy of its implementation. The evaluation is conducted through joint meetings with consideration to the the findings of audit, the adequacy of the Company guidelines and rules, the adequacy of HR, the development of business, and other things deemed necessary. Based on the evaluation results, the Company takes the right measures to minimise the implementation gap of the internal control system.

Despite having promising business prospect, value hotels like Red Planet are not immune to various risks which should be anticipated and managed properly. Therefore, it is critical for the Company to implement an integrated risk management system in order to manage uncertainty due to specific threats. Risk management includes the identification, control, and evaluation of risks, which have the potential to cause disruption to business activities and non-achievement of Company goals.

The initial step in implementing Company risk management is an accurate and comprehensive identification of risk. This is executed through a constant collection of data from interviews, experiences, and inter-departmental meetings. The process of risk identification enables the Company to be informed of uncertain elements, which may cause depressed profitability and potential loss for the business.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 145

Setelah identifikasi risiko, Perseroan melakukan pengendalian risiko dengan menggunakan pendekatan terstruktur, mulai dari penilaian risiko hingga pengembangan strategi pengelolaan, dan penyusunan rencana mitigasi risiko. Dengan menggunakan sumber daya yang dimiliki secara maksimal, Perseroan menyusun serangkaian rencana kegiatan penanganan eksposur risiko. Perseroan juga melakukan evaluasi atas keefektifan sistem manajemen risiko yang dilakukan secara berkala oleh Dewan Komisaris dan Direksi, bersama dengan organ pendukung masing-masing.

Adapun profil risiko Perseroan dan upaya mitigasinya diuraikan sebagai berikut:a. Risiko Persaingan Usaha Risiko persaingan usaha merupakan risiko yang timbul

dari kehadiran pesaing-pesaing lain di industri perhotelan. Perseroan selalu berusaha untuk meningkatkan penawarannya dan mengoptimalkan tingkat harga untuk mempertahankan daya saing. Perseroan juga berusaha untuk selalu melakukan terobosan pasar dan membuka segmen pasar baru melalui peningkatan nilai tambah dan promosi yang memadai. Perbedaan utama antara Perseroan dan kelompok hotel ekonomis lainnya di Indonesia adalah Perseroan memiliki hotel sendiri. Oleh karena itu, Perseroan mendapat keuntungan dari semua arus kas dari setiap hotel dan menikmati marjin yang tinggi. Sebaliknya, kompetitor Perseroan mempercepat pertumbuhan portofolio hotelnya dengan cara kontrak manajemen.

b. Risiko Gangguan Keamanan Usaha Perseroan erat kaiatannya dengan kondisi

keamanan dalam negeri. Untuk memitigasi risiko ini, Perseroan telah mengasuransikan seluruh aset Perseroan, seperti gedung, mesin, peralatan, dan furniture dari kerusakan akibat kebakaran, bencana alam, kerusuhan, serta klaim pihak ketiga (public liabilities).

c. Risiko Investasi atau Aksi Korporasi Perseroan senantiasa berusaha memperluas lingkup

bisnis sehingga memerlukan penambahan modal. Di satu sisi, investasi dan aksi korporasi Perseroan dapat mendukung kebutuhan Perseroan. Namun, di sisi lain, memiliki risiko kegagalan yang dapat berdampak negatif terhadap kinerja keuangan Perseroan jika tidak dikaji secara cermat. Untuk memitigasi risiko ini, Perseroan melakukan analisis dan perhitungan yang matang terkait cost and benefit yang ditimbulkan dari pelaksanaan investasi atau aksi korporasi. Pengambilan keputusan terkait senantiasa didahului dengan pembahasan yang komprehensif di tingkat Dewan Komisaris dan Direksi.

Upon risk identification, the Company conducts risk control through employing a structured approach starting with an assessment of risks, followed by the development of risk management strategies, and ending with the formulation of a risk mitigation plan. Using its resources optimally, the Company prepares a series of action plan activities in order to mitigate the risk exposure. Further, the Company evaluates the success of the risk management system put in place through periodic joint meetings between the BOC, the BOD, and the respective supporting organs.

The Company risk profile and its mitigation efforts is described as follows:a. Risk of Business Competition Business Competition is a risk, which arises from the

presence of other competitors in the industry. The Company constantly strives in improving its offering

and optimising its price level in order to maintain its competitiveness. Further, the Company invariably seeks to breakthrough the market and open new market segment through the enhancement of added value and adequate promotion. The key difference between the Company and other value hotel groups in Indonesia is that the Company owns its hotels. Hence, the Company has the advantage of full cash flows and high margins from every hotel. Meanwhile, the Company’s competitors expedite growth of their hotel portfolio through a management contract.

b. Risk of Security Disturbances The Company’s business is susceptible to domestic

security conditions. To mitigate this risk, the Company has insured all its assets, such as buildings, machineries, equipments, and furniture, from damages caused by fire, natural disaster, riots, and claims from third parties (public liabilities).

c. Risk of Investment or Corporate Action The Company always attempts to expand its business

scope, which requires capital increase. On one hand, the Company investments and corporate actions can support the needs of the Company. On the other hand, the risk of failure may negatively affect the Company’s financial performance, if not carefully reviewed. To mitigate this risk, the Company meticulously analyses the benefits and the costs arising from an investment or corporate action. Decision making is always preceded by a comprehensive discussion at the level of the Board of Commissioners and the Board of Directors.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk146

d. Risiko Kondisi Perekonomian secara Makro dan Global Perlambatan ekonomi Indonesia dan global dapat

mengakibatkan penurunan atas permintaan produk Perseroan, yang berdampak negatif terhadap bisnis saat ini dan potensial. Untuk memitigasi risiko ini, Perseroan secara komprehensif menganalisis kondisi ekonomi domestik dan global dalam pengembangan rencana kerja dan anggaran tahunan. Analisis dilakukan dengan menggunakan data-data yang valid dari pemerintah atau lembaga statistik terpercaya.

e. Risiko Perubahan Teknologi Perubahan teknologi sangat memengaruhi proses

bisnis Perseroan. Kemampuan Perseroan untuk mengantisipasi perubahan standar teknologi, ketika mengembangkan dan memperkenalkan proses bisnis baru, serta meningkatkan efisiensi waktu, merupakan elemen penting dalam mempertahankan persaingan.

f. Risiko Kepatuhan Terhadap Peraturan Perundangan yang Berlaku Terkait Bidang Usaha Perseroan

Sebagai perusahaan terbuka, Perseroan wajib tunduk pada peraturan perundang-undangan yang berlaku terkait bidang usaha Perseroan. Dalam hal Perseroan tidak dapat memenuhi kewajiban yang dipersyaratkan dalam peraturan perundang-undangan, hal tersebut dapat membawa pengaruh pada reputasi dan kelangsungan kegiatan usaha Perseroan.

Untuk memitigasi risiko ini, Perseroan memiliki unit-unit kerja yang memantau perkembangan dan perubahan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kedepannya, penerapan kepatuhan terhadap perundang-undangan akan senantiasa di¬-monitoring melalui pelaksanaan audit umum dan audit khusus.

g. Risiko Kebijakan Pemerintah Hukum dan peraturan perundang-undangan

yang dikeluarkan oleh institusi Pemerintah dapat mempengaruhi Perseroan dalam menjalankan kegiatan usahanya. Untuk memitigasi risiko ini, Perseroan berusaha cepat tanggap dalam mengantisipasi kebijakan-kebijakan baru pemerintah dengan melakukan penyesuaian-penyesuaian di dalam sistem internal peraturan Perseroan.

h. Risiko Tuntutan atau Gugatan Hukum Dalam menjalankan usahanya, Perseroan berhubungan

dengan banyak pihak yang dapat menimbulkan perselisihan sehingga menimbulkan risiko tuntutan ataupun gugatan hukum dari dan/atau kepada pihak-pihak tersebut dengan Perseroan. Risiko ini dapat menimbulkan dampak material yang merugikan Perseroan. Untuk memitigasi risiko ini, Perseroan memiliki Bagian Hukum yang memberikan konsultasi hukum terkait permasalahan yang dihadapi Perseroan dan pengukurannya.

d. Risk of Global and Macro Economy Condition The deceleration of the Indonesian and global economy

may cause a decline in the demand of the Company product, which adversely impacts the current and potential performance of the business. In order to mitigate this risk, the Company comprehensively analyses the condition of the domestic and global economy in the development of work plans and annual budgets. The analysis is performed using valid data from the Government or reliable statistic agencies.

e. Risk of Technology Changes Changes in technology strongly influences a Company’s

business process. The ability of the Company to anticipate changes in technology standards, when developing and introducing new business processes, improves time efficiency, a significant element in remaining competitive.

f. Risk of Compliance with the Applicable Laws and Regulations Related to Company Business Sector

As a public company, the Company is subject further to the applicable laws and regulations related to its business sector. An event wherein the Company cannot meet the obligations required in the legislation can impact the Company’s business reputation and continuity.

In order to mitigate this risk, the Company has work units monitoring the development and changes in the applicable laws and regulations. Furhter, the implementation of compliance with the legislation is constantly monitored through general audit and specific audit.

g. Risk of Government Policy Laws and regulations issued by Government institutions

can affect the Company in running its business activities. In order to mitigate this risk, the Company seeks to respond quickly to anticipated new policies through adjusting the internal system of the Company’s regulation accordingly.

h. Risk of Prosecution or Lawsuit In running its business, the Company deals with several

parties, which may lead to disputes, raising the risk of prosecution or lawsuit from and/or to the parties with the Company. This risk can have a material adverse impact on the Company. In order to mitigate this risk, the Company has a Legal Department , which provides legal consultation related to the Company issues and measures.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 147

i. Risiko Lingkungan Risiko lingkungan dikelola oleh Perseroan dengan

melaksanakan kewajiban Upaya Kelola Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) di setiap properti Perseroan. Perseroan memastikan semua risiko lingkungan diatasi dengan baik, antara lain dengan melakukan perawatan teratur pada filter udara dan filter air, pemisahan sampah kering dengan sampah basah, memastikan ketersediaan selang hydrant dan sprinkle untuk antisipasi bahaya kebakaran, serta dan masih banyak lagi. Selanjutnya, pemeriksaan berkala terhadap hotel-hotel Perseroan dilakukan oleh unit layanan yang terkait, yang meliputi Layanan Lansekap (Dinas Pertamanan), Layanan Perencanaan Kota (Dinas Tata Kota), Layanan Sanitasi (Dinas Kebersihan), dan Layanan Pemadam Kebakaran (Dinas Pemadam Kebakaran), sebagai komitmen penuh Perseroan untuk menjalankan bisnis sesuai dengan standar lingkungan yang berlaku.

j. Risiko Kelangkaan Sumber Daya Kemampuan Perseroan untuk menghadapi tantangan-

tantangan bisnis di masa depan bergantung pada kemampuan Perseroan untuk merekrut dan mempertahankan personil berbakat dan terlatih. Kegagalan menghadapi risiko ini dapat berdampak pada kinerja operasional Perseroan. Untuk memitigasi risiko ini, Perseroan dapat bekerja sama dengan pihak ketiga yang bereputasi baik dan berskala nasional untuk melakukan rekrutmen karyawan ataupun dengan menggunakan tenaga kerja outsourcing untuk penugasan tertentu.

k. Risiko Likuiditas Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yang timbul

karena Perseroan tidak memiliki arus kas yang cukup untuk memenuhi liabilitasnya. Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen memantau dan menjaga jumlah kas yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Perseroan dan untuk mengatasi dampak fluktuasi arus kas. Manajemen juga melakukan evaluasi berkala atas proyeksi arus kas dan arus kas aktual dan terus-menerus melakukan penelaahan pasar keuangan untuk mendapatkan sumber pendanaan yang optimal.

i. Risk of Environment Risk of environment is managed by the Company through

implementing the obligations of Environment Managing Effort (Upaya Kelola Lingkungan/UKL) and Environment Monitoring Effort (Upaya Pemantauan Lingkungan/UPL) in every Company’s property. The Company ensures that all risks of environment are dealt properly, through conducting regular treatments on the air filter and water filter, segregating dry waste and wet waste, and ensuring the availability of sprinkler and hydrant hoses in cases of fire among others. Further, a periodical checking of the Company hotels is conducted by relevant unit services, which include Landscape Service (Dinas Pertamanan), City Planning Service (Dinas Tata Kota), Sanitation Service (Dinas Kebersihan), and Fire Fighting Unit Service (Dinas Pemadam Kebakaran), an attestation to the Company’s constant commitment to run its business in accordance with the applicable environment standards.

j. Risk of Resources Scarcity The ability of the Company to deal with future business

challenges depends on the ability of the Company to recruit and retain talented and trained personnel. Failure of this adversely affects the Company’s operational performance. In order to mitigate this risk, the Company works with reputable and national third parties in conducting employee recruitment or in outsourcing workforce for certain tasks.

k. Risk of Liquidity Risk of liquidity is the risk arising from the Company’s

inability to meet its liabilities due to insufficient cash flow. In order to mitigate liquidity risk, management monitors and maintains a level of total cash considered adequate to finance the operations of the Company and to overcome the impact of cash flow fluctuations. In addition, management continuously conducts periodic evaluation of projected and actual cash flows and review of financial markets, which ensures optimal funding sources.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk148

Eksternal AuditExternal Audit

Untuk menjamin independensi dan objektivitas dari laporan keuangan yang diterbitkan, maka Perseroan menunjuk kantor akuntan publik independen untuk mengaudit laporan keuangan interim dan tahunan. Pada tahun 2017, laporan keuangan Perseroan diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Kanaka, Puradiredja, Suhartono (anggota dari Nexia International). Hasil audit laporan keuangan Perseroan tahun 2017 menyatakan bahwa laporan keuangan Perseroan telah disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.

Adapun kantor akuntan publik tersebut tidak memberikan jasa lain kepada Perseroan, selain audit laporan keuangan.

Kode EtikCode of Ethics

Kode etik Perseroan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari peraturan internal Perseroan, yang wajib diaplikasikan di seluruh lapisan manajemen, karyawan, dan badan representatif Perseroan, guna memastikan semua kegiatan bisnis senantiasa sesuai dengan aturan yang berlaku.Pokok-pokok kode etik Perseroan meliputi:

a. Karyawan harus menjalankan bisnis dengan jujur dan profesional, dengan integritas tertinggi dalam kaitannya dengan sesama karyawan, tamu, pemasok, kontraktor dan setiap orang lain yang memiliki hubungan dengan mereka;

b. Karyawan mewakili Perseroan dan diharapkan untuk bertindak profesional. Karyawan harus menjunjung nilai-nilai filosofi Perusahaan yang meliputi respek terhadap orang lain, jujur, dan memenuhi integritas;

c. Karyawan tidak boleh melakukan tindakan apapun yang merugikan Perseroan atau maksud dan tujuannya;

d. Karyawan tidak boleh terlibat dalam situasi dimana terdapat konflik kepentingan. Konflik kepentingan terjadi dalam situasi dimana seseorang dalam membuat keputusan resmi mendapatkan keuntungan pribadi dari keputusan tersebut. Jika konflik semacam itu terjadi, karyawan harus segera melaporkannya kepada Manajer SDM;

To guarantee independency and objectivity of the issued financial statements, the Company has appointed an independent public accounting firm to audit the interim and the annual financial statements. In 2017, the Company financial statements was audited by Kantor Akuntan Publik Kanaka, Puradiredja, Suhartono (member of Nexia International). The audit results for fiscal year 2017 stated that the Company’s financial statements are fairly stated based on accounting principles generally accepted in Indonesia.

The public accountant firm did not provide any other services to the Company, other than the audit of financial statements.

The Company’s code of ethics is an integral part of the Company’s internal regulation, followed by all layers of the Company’s management, employees, and representatives, ensuring all business activities are in accordance with the applicable rules:

a. Employees must conduct all their business in an honest and professional manner, with the highest integrity in relation to fellow employees, guests, suppliers, contractors, and any other parties having dealings with them;

b. Employees represent the Company and are expected to act in a highly professional manner. Respect, honesty, integrity, and fairness are at the core of the Company’s philosophy and employees must uphold these values in support of the Company always;

c. Employees must not conduct themselves in any way that is detrimental to the Company, its goals, and its objectives;

d. At no time shall an employee be involved in a situation wherein there is conflict of interest. Conflict of interest occurs when an employee stands to gain personal profit from a decision made in an official capacity. If such a conflict exists, the employee must notify the HR Manager immediately;

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 149

e. Karyawan harus selalu memiliki semangat kerja sama, kejujuran, dan profesionalisme;

f. Setiap karyawan harus sepenuhnya bekerja sama dalam investigasi atau penyelidikan yang dilakukan oleh atau atas nama Perseroan;

g. Selama masa kerja, karyawan mungkin berhubungan dengan informasi yang bersifat rahasia. Karyawan tidak boleh mengungkapkan, menyebarkan atau menggunakan informasi rahasia tersebut selain dari yang diperlukan dalam kegiatan pekerjaan;

h. Segala pelanggaran kode etik ini dan/atau nilai-nilai dan aturan Perseroan, dapat mengakibatkan tindakan pendisiplinan, termasuk pemutusan hubungan kerja. Jika pelanggaran tersebut melibatkan pelanggaran undang-undang, Perseroan dapat menghubungi pihak penegak hukum.

Untuk menjamin diterapkannya kode etik secara konsisten, berbagai program sosialisasi kode etik telah dilaksanakan melalui manajemen kepatuhan, program pelatihan, dan khususnya dengan mendistribusikan “The Red Planet Way” yang merupakan Buku Manual Karyawan.

Budaya PerusahaanCorporate Culture

Perseroan menerapkan Nilai-nilai Inti Perusahaan sebagai budaya yang dijunjung. Budaya tersebut ditegakkan dan diterapkan dalam setiap aspek kegiatan insan perusahaan. Nilai-nilai Inti Perusahaan meliputi:a. Tetap Sederhana dan Melakukan Secara Tepat Kami berupaya agar mengerjakan pekerjaan secara

sederhana. Kemudian kami fokus pada apa yang kami lakukan, secara tepat, dari awal.

b. Pragmatis, Positif, dan Profesional Selalu mencari hal positif dalam segala situasi dan

memperlakukan rekan kerja secara positif dan profesional. Di atas segalanya, selalu mengambil pendekatan yang paling praktis terhadap semua yang kami kerjakan.

c. Menghormati, Mempertimbangkan, dan Berbagi Kami memperlakukan rekan kerja dan mitra kami

sebagaimana kami ingin diperlakukan. Dengan memahami bahwa masalah rekan kerja kita adalah juga masalah kami, kami bisa memahami permasalahan dengan lebih baik dan memecahkan masalah tersebut bersama.

e. All employees must conduct themselves in the spirit of cooperation, truthfulness, honesty, and professionalism at all times;

f. Every employee is expected to fully cooperate in any investigation or inquiry conducted by, or on behalf of, the Company;

g. During their employment, employees may be exposed to confidential and/or proprietary information. Employees must never disclose, reveal or use such confidential or proprietary information other than as required in the normal course of their employment;

h. Any violation of this code of conduct and/or Company’s values and rules, may result in disciplinary action, including termination. If such violation involves an infraction of a law, the appropriate law enforcement authorities may be contacted.

To ensure the enforcement of the code of ethics, various programmes related to the socialisation have been implemented through compliance management, training programmes, and particularly by distributing “The Red Planet Way” - Employee Handbook.

The Company Core Values is treated as part of company culture. It is upheld and applied in every aspect of company personnel activities. The Core Values of the Company are:

a. Keep it Simple and Do It Properly We take the effort to keep what we do simple. We then

focus on doing what we do, properly, first time.

b. Pragmatic, Positive, and Professional Always seeing the positive in a situation and treating

colleagues in a positive and professional manner. Above all, always taking the most practical approach to everything we do.

c. Respect, Consideration, and Sharing We treat our colleagues and partners as we would want

to be treated ourselves. By understanding that any one of our colleagues' problems is also our own, we can better understand them, share them, and solve them together.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk150

d. Belajar dari Kesalahan Kami mengerti bahwa kesalahan tidak dapat dielakkan

(meskipun tidak diinginkan) dan kami menganggap bahwa kesalahan adalah kesempatan besar untuk memahami kesalahan yang telah terjadi dan mengambil pelajaran secara keseluruhan. Mengakui kesalahan sangat disarankan dan menyalahkan orang lain sangat tidak disarankan.

Kebijakan Anti KorupsiAnti Corruption Policy

Perseroan menjalankan usaha yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme. Oleh karena itu, Perseroan menerapkan kebijakan anti korupsi Red Planet Group dalam melakukan transaksi mitra usaha dan pihak ketiga. Kebija-kan tersebut telah dimuat dalam kebijakan Anti Bribery Policy for Business Partners and Third Parties yang telah disahkan pada bulan November 2016. Adapun pelaksanaan dan pen-gelolaan kebijakan tersebut di Perseroan menjadi tanggung jawab Manajer SDM.

d. Learning from Our Mistakes We understand that mistakes are inevitable (albeit

undesirable) and we treat them as great opportunities to understand what has gone wrong and learn from them as a whole. Admitting to a mistake is encouraged, blaming people is absolutely discouraged.

The Company conducts its business in a manner that is clean and free from corruption, collusion, and nepotism. Therefore, the Company applies the Red Planet Group’s anti corruption policy when executing transactions with business partners and third parties. This has been included in the Anti Bribery Policy for Business Partners and Third Parties ratified on November 2016. The implementation and management of the policy in the Company is the responsibility of the HR Manager.

Throughout 2017, the Company and the Subsidiaries, as well as the Board of Commissioners and the Board of Directors, were not involved in any legal cases causing material impact to the Company.

Throughout 2017, the Company and the Subsidiaries, as well as the Board of Commissioners and the Board of Directors, did not receive any administrative sanction from the regulator.

Sepanjang tahun 2017, Perseroan maupun Entitas Anak serta Dewan Komisaris dan Direksi tidak melakukan perkara hukum ataupun perkara penting lainnya yang menimbulkan dampak material bagi perusahaan.

Perkara PentingSignificant Events

Sanksi AdministratifAdministrative Sanction

Sepanjang tahun 2017, Perseroan maupun Entitas Anak serta Dewan Komisaris dan Direksi tidak mendapat sanksi administratif dari regulator.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 151

Whistleblowing System PolicyIn order to guarantee transparency, accountability, and fairness of management, the Company has applied a whistleblowing system (WBS), established by the Red Planet Group in 2016. The WBS policy governs the following:

Scope of Policy Implementationa. Deviation from the applicable laws and regulations;b. Abuse of position for the interest of others outside the

Company;

c. Extortion;d. Cheating;e. Conflict of interest;f. Gratification.

Reporting ObligationEvery indication or finding of violation can be reported to :

HR ManagerIndra PermanaSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920E : [email protected]

Meanwhile, the person accountable following-up the repoting shall be the:a. President Director, if the reported person is the

Company’s employee other than Directors;b. President Director, if the reported person is a member of

the Board of Commissioners;c. The Board of Commissioners, if the reported person is a

member of the Board of Directors.

Procedure for Documentation and InvestigationThe reporting mechanism is done through the Human Resources Department (HRD) by applying two basic principles, which are fulfilled in good faith, not for personal interests, and the benefits of reporting should be for the common good.The flow of the reporting mechanism is as follows:a. To make a report, the whistleblower may deliver a

written letter addressed to HRD in a sealed envelope.;

Whistleblowing SystemWhistleblowing System

Kebijakan Whistleblowing SystemUntuk menjamin terlaksananya pengelolaan perusahaan yang transparan, adil, dan bertanggung jawab, Perseroan menerapkan kebijakan whistleblowing system (WBS) yang ditetapkan oleh Red Planet Group pada tahun 2016. Kebijakan WBS tersebut antara lain mengatur sebagai berikut:

Ruang Lingkup Penerapan Kebijakana. Penyimpangan dari peraturan dan perundangan yang

berlaku;b. Penyalahgunaan jabatan untuk kepentingan di luar

Perseroan;c. Pemerasan;d. Perbuatan curang;e. Benturan kepentingan;f. Gratifikasi.

Kewajiban PelaporanSetiap indikasi atau temuan pelanggaran dapat dilaporkan kepada:Manajer SDMIndra PermanaSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920E : [email protected]

Adapun penanggung jawab tindak lanjut pelaporan adalah:

a. Direktur Utama, jika terlapor adalah karyawan Perseroan selain Direksi;

b. Direktur Utama, jika terlapor adalah anggota Dewan Komisaris;

c. Dewan Komisaris, jika terlapor adalah anggota Direksi.

Prosedur Pendokumentasian dan InvestigasiMekanisme pelaporan dilakukan melalui Departmen SDM dengan menerapkan 2 prinsip dasar, yakni dilakukan dengan itikad baik, bukan karena kepentingan pribadi, dan manfaat pelaporan haruslah untuk kepentingan bersama.

Alur dari mekanisme pelaporan adalah:a. Untuk membuat laporan, pelapor dapat menyampaikan

surat tertulis yang ditujukan kepada Manajer SDM dalam amplop tertutup;

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk152

b. The HR Manager will record and compile reports in a standard format;

c. Reports submitted without a fixed identity are processed, but on the basis of examining evidence filed and determining the possibility of confirming the report;

d. The HR Manager then submits a report to the party who manages reporting complaints.

The President Director or the Board of Commissioners investigates the initial indication for 14 working days and creates a summary. Based on these results, the President Director or the Board of Commissioners decide the follow-up and whether to stop or continue the process. The results of investigations shall be completed, at the latest, 90 working days after the decision to conduct an investigation.

Protection For The Complainant The Company delivers the highest appreciation for the complainant who has had the good faith to provide the complaint. Therefore, the Company ensures the confidentiality and protection of the complainant’s identity from all forms of threats, intimidation, punishment, or unwelcome conduct of any party.

If the reported cases are unsolvable internally by the Company and are subject to law, then legal counsel is provided by the Company to accompany the complainant.

Complaint Report Throughout 2017, Company did not receive any complaint through the whistleblowing system policy.

b. Manajer SDM akan mencatat dan menuangkan laporan dalam format standar;

c. Pelaporan yang disampaikan tanpa identitas tetap diproses, namun dengan melihat terlebih dahulu bukti-bukti yang diajukan dan adanya kemungkinan untuk melakukan konfirmasi pelaporan;

d. Manajer SDM kemudian menyerahkan laporan pengaduan kepada pihak pengelola pelaporan keluhan.

Direktur Utama atau Dewan Komisaris akan melakukan investigasi atas indikasi awal selama 14 hari kerja dan membuat ringkasannya. Berdasarkan hasil tersebut, Direktur Utama atau Dewan Komisaris memutuskan tindak lanjut, baik untuk menghentikan atau meneruskan prosesnya. Adapun setiap laporan hasil investigasi harus diselesaikan dalam waktu selambatnya 90 hari kerja sejak keputusan untuk melakukan investigasi.

Perlindungan Pelapor Perseroan memberikan penghargaan yang tinggi bagi pelapor yang memiliki itikad baik untuk menyampaikan keluhan. Oleh karena itu, Perseroan menjamin kerahasian identitas pelapor serta menjaminnya dari segala bentuk ancaman, intimidasi, hukuman, atau tindakan yang tidak menyenangkan dari pihak manapun.

Apabila kasus yang dilaporkan tidak dapat diselesaikan secara internal oleh Perseroan sehingga harus diselesaikan di pengadilan, maka pelapor akan didampingi oleh kuasa hukum yang disediakan oleh Perseroan.

Laporan Pengaduan Sepanjang tahun 2017, Perseroan tidak menerima pengaduan terkait pelanggaran kebijakan whistleblowing system.

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

PT Red Planet Indonesia Tbk 153

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAANCorporate Social Responsibility

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk154

PT Red Planet Indonesia Tbk 155

Perseroan menyadari bahwa sebagai entitas bisnis, keberadaan Perseroan tidak hanya bertujuan untuk menciptakan profit, namun mampu memberikan kontribusi dalam pembangunan berkelanjutan melalui penerapan tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR). CSR selalu diwujudkan dalam bentuk yang selaras dengan kebutuhan pemangku kepentingan, khususnya di wilayah operasional Perseroan. Melalui pelaksanaan program CSR, Perseroan menciptakan interaksi harmonis dengan masyarakat luas serta pemangku kepentingan lainnya dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.

Pelaksanaan program CSR merupakan pemenuhan kewajiban terhadap Undang-Undang No. 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal pada Pasal 15 ayat b yang mengatur bahwa setiap penanam modal berkewajiban melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan. Berdasarkan peraturan tersebut, tanggung jawab sosial perusahaan merupakan tanggung jawab yang melekat pada setiap perusahaan untuk tetap menciptakan hubungan yang serasi dan seimbang terhadap komunitas sosial dan lingkungan, termasuk terkait nilai, norma dan budaya masyarakat setempat.

Komitmen Perseroan dan seluruh Entitas Anak untuk memenuhi tanggung jawab sosial ini dilakukan melalui berbagai program, baik yang bersifat internal maupun eksternal. Program tersebut antara lain meliputi pengelolaan lingkungan hidup dalam kegiatan operasional, praktik ketenagakerjaan, serta kesehatan dan keselamatan kerja.

Perseroan juga berkomitmen untuk memenuhi beberapa peraturan daerah yang berhubungan dengan pengelolaan lingkungan, seperti peraturan tentang pengelolaan limbah cair, sistem pengolahan untuk limbah bahan berbahaya dan beracun, serta penetapan kriteria kualitas udara. Pemenuhan dasar hukum ini diharapkan dapat menciptakan citra korporasi yang sesuai dengan harapan, baik oleh Perseroan sendiri, pemangku kepentingan, maupun oleh Pemegang Saham.

Prinsip dan Komitmen Penerapan CSRPrinciple and Commitment of CSR Implementation

The Company is aware that, as a business entity, its existence is not only for the purpose to create profit, but also for its contribution to sustainable development through the implementation of corporate social responsibility (CSR). CSR is always realised in accordance with the needs of the stakeholders, particularly in the operational area of the Company. Through the implementation of the CSR programme, the Company creates a harmonious interaction with its community in order to improve the quality of life.

The implementation of the CSR program constitutes a fulfillment obligation to the Law No. 25 of 2007 concerning Capital Investment in Article 15 paragraph b, which regulates that every capital investor is obligated to implement corporate social responsibility. Based on the regulation, corporate social responsibility, which is inherent to every Company, creates a harmonious and synergistic relationship with the community and the environment, including its values, norms, and culture.

The commitment of the Company and all Subsidiaries to meet this social responsibility is conducted through various programmes, both internally and externally. Among others, the programmes include environmental management in operational activities, employment practices, and occupational safety and health.

The Company is also committed to fulfilling several regional regulations related to the management of the environment, such as the regulation on liquid waste disposal, hazardous and toxic waste treatment systems, and air quality criteria determination. The fulfillment of this legal basis is expected to build a corporate image that is in line with the Company’s, the Stakeholders’, and the Shareholders’ expectations.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk156

Tanggung Jawab Terhadap Lingkungan HidupResponsibility for The Environment

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang usaha jasa perhotelan, kelestarian lingkungan hidup menjadi faktor yang secara langsung mendukung pencapaian kinerja Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan melaksanakan tanggung jawab terhadap kelestarian lingkungan hidup sebagai berikut:

As a company engaging in the hotel sector, environmental sustainability is a factor directly supporting Company performance. Therefore, the Company carries out its responsibility to the environment as follows:

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility

PT Red Planet Indonesia Tbk 157

1. Sistem Pengolahan Limbaha. Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun Limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) tidak

hanya akan menimbulkan pencemaran lingkungan, namun juga dapat merusak ekosistem lingkungan hidup. Oleh karena itu, pengelolaannya perlu dilakukan secara benar dan tepat serta melalui perangkat perizinan yang memuat ketentuan yang ditetapkan oleh Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD). Jenis-jenis limbah Perseroan yang masuk dalam kategori B3 adalah limbah lampu, limbah kimia kadaluwarsa, limbah baterai, dan limbah instalasi kelistrikan. Seluruh limbah tersebut harus ditempatkan dalam tempat pembuangan khusus sebagaimana disyaratkan oleh BLHD.

Adapun Red Planet Hotel yang telah mengantongi Izin Pengelolaan B3 adalah Red Planet Palembang, Red Planet Makassar, dan Red Planet Surabaya. Sedangkan, Red Planet Hotel lainnya masih dalam proses pengurusan izin. Izin Pengelolaan B3 akan berlaku selama 5 tahun.

b. Limbah Cair Limbah cair merupakan limbah hasil pemakaian air

dari aktivitas yang dilakukan Perseroan, termasuk pemakaian air oleh tamu-tamu hotel dan pemakaian air untuk keperluan usaha, seperti mencuci dan sebagainya. Pengelolaan libah ini dilakukan dengan menyimpan limbah di tempat penampungan air untuk diolah dengan metode uji effluent di instalasi pengelolaan air limbah (IPAL), sebelum dibuang ke saluran pembuangan. Limbah cair tersebut akan diaudit oleh Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) setiap bulannya.

Adapun Red Planet Hotel yang telah mengantongi Izin Pengelolaan Limbah Cair adalah Red Planet Palembang, Red Planet Makassar, dan Red Planet Surabaya. Sedangkan, Red Planet Hotel lainnya masih dalam proses pengurusan izin. Izin Pengelolaan Limbah Cair akan berlaku selama 3 tahun.

2. Sistem Pengelolaan Air Dalam mendukung efisiensi penggunaan sumber daya

air, Perseroan menerapkan kebijakan pengurangan penggunaan air tanah untuk kebutuhan selain kegiatan operasional hotel.

3. Pengelolaan Sampah Perseroan memilah sampah hotel dengan

mengelompokan sesuai dengan jenis dan kategorinya. Pemilahan sampah organik dan non organik dilakukan untuk memudahkan daur ulang dan mengurangi penimbunan sampah.

1. Waste Management Systema. Hazardous and Toxic Waste Materials B3 is a hazardous and toxic waste which creates

pollution and environmental damage. Hence, good waste management is necessary and must be undertaken by the Company pursuant to licenses issued by the Regional Environmental Agency (BLHD). The Company’s B3 waste includes lamp waste, expired chemical waste, batteries waste, and electrical installation waste. That waste is placed in a special disposal site as required by BLHD.

The Red Planet hotels already granted a B3 Management Permit are Red Planet Palembang, Red Planet Makassar, and Red Planet Surabaya. The Company’s other hotels are still in the process of obtaining permits. Each B3 Management Permit is valid for 5 years.

b. Liquid Waste Liquid waste is waste water from the Company’s

hotels, including water used by hotel guests and water usage for business purposes such as washing and so on. The Company manages such waste through storage in a reservoir to be processed with the effluent test method in the waste water management installation (IPAL), before being discharged into the public sewage system. The liquid waste is audited by the local government Environmental Agency (BLH) every month.

The Red Planet hotels already granted Liquid Waste Disposal Management Permits are Red Planet Palembang, Red Planet Makassar, and Red Planet Surabaya. The Company’s other hotels are still in the process of obtaining permits. Each liquid waste disposal permit is valid for 3 years.

2. Water Management System In supporting the efficient use of water resources, the

Company implements the policy of reducing the use of groundwater for needs other than hotel operational activities.

3. Hotel Waste Management The Company segregates hotel wastes (garbage) by

type and category. The segregation of organic and non-organic garbage is conducted to facilitate recycling and reducing waste.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk158

4. Pengelolaan Polusi Udara Untuk meminimalisir potensi polusi udara yang

disebabkan dari penggunaan mesin diesel, dilakukan pemeriksaan dan pengujian mesin pembangkit tenaga listrik (generator set) secara berkala.

5. Manajemen Keamanan dan Pengamanan Perseroan melaksanakan fungsi perawatan yang tepat

terhadap peralatan keamanan dan melakukan pelatihan keselamatan secara internal. Koordinasi dengan pihak eksternal juga dilakukan untuk memastikan manajemen keamanan dan pengamanan sesuai dengan peraturan yang berlaku, termasuk peraturan terkait lingkungan hidup.

Sarana Pengaduan Masalah LingkunganPerseroan menyediakan sarana pengaduan masalah lingkungan. Pelaporan dapat dilakukan melalui Manajer Hotel dengan memperhatikan prinsip pelaporan yang dilaksanakan melalui 2 prinsip utama, yaitu dengan itikad baik dan bermanfaat bagi kepentingan bersama.

Alur dari mekanisme pelaporan adalah:a. Pelapor menyampaikan surat tertulis yang ditujukan

kepada Manajer Hotel dalam amplop tertutup;b. Manajer Hotel akan mencatat dan menuangkan laporan

dalam format standar;c. Pelaporan yang disampaikan tanpa identitas tetap

diproses, namun dengan melihat terlebih dahulu bukti-bukti yang diajukan dan adanya kemungkinan untuk melakukan konfirmasi pelaporan;

d. Manajer Hotel kemudian menyerahkan laporan pengaduan kepada pihak pengelola pelaporan.

Kepala Departemen Hukum akan melakukan investigasi atas indikasi awal selama 14 hari kerja dan membuat ringkasannya. Hasil investigasi akan menjadi dasar bagi Direktur Utama atau Dewan Komisaris dalam memutuskan tindak lanjut untuk menghentikan atau meneruskan prosesnya. Adapun setiap laporan hasil investigasi harus diselesaikan dalam waktu selambatnya 30 hari kerja sejak keputusan untuk melakukan investigasi.

Pemantauan Melalui SertifikasiSelain penerapan secara sistemik, komitmen Perseroan terhadap pengelolaan lingkungan hidup juga dilakukan melalui pemantauan. Hal ini khususnya diwujudkan melalui sertifikasi yang sesuai dengan industrI yang digeluti sehingga dapat memberikan evaluasi serta masukan bagi penerapan pengelolaan lingkungan hidup yang dilakukan di lokasi usaha Perseroan. Sertifikasi tersebut antara lain meliputi Sertifikasi Bintang, Sertifikasi Laik Sehat Hotel, Sertifikasi Laik Operasi Mesin Diesel, dan Sertifikasi Laik Pemadam Kebakaran.

4. Air Pollution Management In order to minimise air pollution caused by the use of

diesel engines, inspection and testing of generator sets are conducted periodically.

5. Security and Safety Management The Company conducts appropriate security equipment/

devices maintenance and safety training internally. In addition, coordination with external parties is conducted to ensure that the security and safety management is in accordance with the applicable regulations, including regulations related to the environment.

Complaint Facility For Environmental IssuesThe Company provides a complaint facility for any environmental issues. The reporting mechanism operates through each Hotel Manager where such environmental issues may have occurred by applying two fundamental principles, namely good faith and not for personal interests, and that the benefits of reporting should be for the common good.

The flow of reporting mechanism is as follows:a. To initiate a report, an informer may send a written letter

in a sealed envelope addressed to the Hotel Manager;b. The Hotel Manager will record a report in a standard

format;c. Reporting proceeds without identifying the informer,

but rather by looking at evidence filed and the ability to confirm the report;

d. The Hotel Manager then submits a complaint report to

the manager designated to process such reports.

The Head of the Legal Department undertakes a preliminary investigation for 14 working days and summarises it. Based on this, the President Director or the Board of Commissioners will deterermine whether to stop or continue the process. The investigation is completed within 30 working days at the latest from the the decision to initiate an investigation.

Monitoring Through CertificationOther than systemic application, the Company’s commitment to environmental management is also conducted through monitoring. This is realised through an industry suitable certification, which provides inputs for implementing environmental management practices to be carried out in Company business locations. The Certification includes the Star Certification, Good Healthy Hotel Business Certification, Diesel Engine Eligible Operation Certification, and Fire Safety Certification among others.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility

PT Red Planet Indonesia Tbk 159

Tanggung Jawab Terhadap Sosial Ketenagakerjaan, Kesehatan, dan Keselamatan KerjaResponsibility To The Social Employment, Occupational Safety and Health

Sebagai aset penting pelaksanaan usaha, Perseroan menjadikan aspek kesehatan dan keselamatan kerja (K3) sebagai prioritas utama. Setiap aktivitas operasional, direncanakan dan diterapkan dengan memperhatikan aspek pengendalian risiko secara komprehensif. Dengan demikian, Perseroan mengimplementasikan K3 dengan memastikan bahwa hotel-hotel Perseroan merupakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman sehingga seluruh SDM dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan rasa aman.

Sarana dan prasarana kesehatan dan keselamatan kerja yang disediakan Perseroan sebagai berikut:

LokasiLocation

Perlengkapan KeselamatanSafety Equipment

Pemadam KebakaranFire Extinguisher

P3KFirst Aid

Lampu DaruratEmergency Light

Informasi Prosedur EvakuasiEvacuation Procedure

Information

Kantor Pusat 1 buah | 1 ea 1 set 3 buah | 3 ea di setiap ruangan | in every room

Red Planet Pasar Baru 24 buah | 24 ea 1 set 72 buah | 72 ea di setiap ruangan | in every room

Red Planet Bekasi 27 buah | 17 ea 1 set 27 buah | 27 ea di setiap ruangan | in every room

Red Planet Solo 30 buah | 30 ea 1 set 30 buah | 30 ea di setiap ruangan | in every room

Red Planet Surabaya 33 buah | 33 ea 1 set 33 buah | 33 ea di setiap ruangan | in every room

Red Planet Palembang 33 buah | 33 ea 1 set 33 buah | 33 ea di setiap ruangan | in every room

Red Planet Pekanbaru 33 buah | 33 ea 1 set 24 buah | 24 ea di setiap ruangan | in every room

Red Planet Makassar 33 buah | 33 ea 1 set 33 buah | 33 ea di setiap ruangan | in every room

As important its assets, the Company considers Occupational Safety and Health a main priority. Every operational activity is planned and implemented with consideration to comprehensive risk control. Thus, the Company has implemented the HSE initiative, which will ensure that the Company’s hotels are comfortable and safe, further providing personnel with a sense of security in performing their duties and responsibilities.

Facility and infrastructure of occupational safety and health provided by the Company are as follows:

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk160

Tanggung Jawab Terhadap Pengembangan Sosial dan KemasyarakatanResponsibility to The Social and Community Development

Perseroan secara aktif melaksanakan peran dalam mengembangkan komunitas sosial dan masyarakat sekitar. Dalam rangka Hari Guru Nasional, Perseroan mengadakan program “Terima Kasih Guru” sebagai bentuk apresiasi terhadap guru-guru di Indonesia, yang dikenal dengan sebutan Pahlawan Tanpa Tanda Jasa. Program ini dilakukan dengan memberikan bingkisan dan peralatan yang dibutuhkan sekolah.

Sepanjang tahun 2017, program “Terima Kasih Guru” telah dilaksanakan di beberapa sekolah, yaitu:a. SD Pembangunan Masyarakat, Gunung Sahari, Jakarta;b. SDN Sepanjang Jaya VIII, Rawa Lumbu, Kota Bekasi;c. SD Negeri yosodipuro, Solo;d. SLB Bhakti Wiyata, Surabaya;e. SD Negeri 197 Kertapati, Palembang;f. SD yNA Christian School, Pekanbaru;g. SLB-B&C yPPLB Cendrawasih, Makassar.

The Company actively implements its role in developing social community and the surrounding community. In celebrating the National Teachers Day, the Company conducted a progamme called “Terima Kasih Guru” (Thank you Teacher) as a form of appreciation to teachers in Indonesia, known as Unsung Heroes. This programme was carried out by providing gifts, devices, and equipment needed by the school.

Throughout 2017, the “Terima Kasih Guru” programmes have been implemented in several schools, namely:a. SD Pembangunan Masyarakat, Gunung Sahari, Jakarta;b. SDN Sepanjang Jaya VIII, Rawa Lumbu, Kota Bekasi;c. SD Negeri yosodipuro, Solo;d. SLB Bhakti Wiyata, Surabaya;e. SD Negeri 197 Kertapati, Palembang;f. SD yNA Christian School, Pekanbaru;g. SLB-B&C yPPLB Cendrawasih, Makassar.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility

PT Red Planet Indonesia Tbk 161

Selain itu, Perseroan juga bekerja sama dengan Komunitas Sahabat Bumi untuk menggelar program edukasi urban farming kepada para guru Sekolah Luar Biasa Bhakti Wiyata, Surabaya. Program ini merupakan salah satu bentuk solusi untuk mendorong bercocok tanam di atas lahan terbatas dengan memanfaatkan media botol bekas di sekitar lingkungan. Bercocok tanam dengan model urban farming di rumah tersebut bertujuan agar para guru dapat menghemat biaya belanja.

Adapun biaya yang dikeluarkan untuk pelaksanaan program tanggung jawab terhadap pengembangan sosial dan kemasyarakatan tersebut sebesar Rp61.000.000,-.

Hotel

Donasi (Rp) | Donation (Rp) Total(Rp)Total

PaxFund

TeacherParcel

Teacher For School Media

Exp.Banner

Bekasi 15 3,000,000 3,000,000 1,500,000 300,000 200,000 8,000,000

Makassar 15 3,000,000 3,000,000 1,500,000 300,000 200,000 8,000,000

Palembang 15 3,000,000 3,000,000 1,500,000 300,000 200,000 8,000,000

Pasar Baru 15 3,000,000 3,000,000 1,500,000 300,000 200,000 8,000,000

Pekanbaru 15 3,000,000 3,000,000 1,500,000 300,000 200,000 8,000,000

Solo 15 3,000,000 3,000,000 1,500,000 300,000 200,000 8,000,000

Surabaya 15 3,000,000 3,000,000 1,500,000 300,000 200,000 8,000,000

Regional 10 2,000,000 2,000,000 700,000 300,000 - 5,000,000

Total 61,000,000

In addition, the Company, in cooperation with Sahabat Bumi Community, organised an educational urban farming programme for teachers of schools for the disabled “Sekolah Luar Biasa Bhakti Wiyata”, Surabaya. This programme encourages farming on limited land using recycled bottles around the neighbourhood. Urban farming at home aims to enable teachers to save grocery costs.

The total spend for the implementation of responsibility to the social and community development programmes amounted to Rp61,000,000.

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk162

Tanggung Jawab Terhadap PelangganResponsibility To Clients

Pelanggan menjadi pemangku kepentingan terbesar bagi Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan senantiasa berfokus pada pemenuhan kepuasan pelanggan dengan memberikan pelayanan prima dan handal dengan harga yang kompetitif. Selain itu, Perseroan memperhatikan hak-hak dan kewajiban pelanggan serta mengungkapkan informasi-informasi yang penting, khususnya informasi layanan yang diberikan, bagi pelanggan.

Perseroan melakukan pengukuran kepuasan pelanggan untuk mengetahui keunggulan dan kelemahan layanan sehingga dapat dilakukan langkah perbaikan. Di tahun 2017, hasil pengukuran kepuasan pelanggan berdasarkan Albatros Customer Experience ditunjukkan sebagai berikut:

7569

OverallExperience Front DeskHotel

EnteranceStaff

Grooming/Etiquette

and Service Quality

Lobby/Lobby Lift/Lobby Restroom

Check in Procedure

Technology platform

Room Cleanliness

Room Functionality

Priority

71 68

92 9097 95 92

83

96 97

8695

59

7482

90 9296

PriorityPriority

Skor Rata-Rata 88

2017 2016

Clients are the Company’s largest stakeholder. Therefore, the Company’s focus is always on the achievement of client satisfaction by providing reliable and excellent services at competitive prices. Further, the Company pays attention to the rights and obligations of clients and discloses important information, especially on services provided, to the clients.

The Company measures client satisfaction in order to be knowledgeable of the advantages and disadvantages of its services, enabling the Company to conduct improvement measures. In 2017, the results of client satisfaction measurement, based on Albatros Customer Experience, is demonstrated as follows:

The Company also provides a client complaint facility managed by the respective Hotel Manager and reported to the Director of Operations.

Perseroan juga menyediakan sarana pengaduan pelanggan yang dikelola oleh masing-masing Hotel Manager dan dilaporkan kepada Direktur Operasional.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility

PT Red Planet Indonesia Tbk 163

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

1. BENTUK LAPORAN TAHUNAN ANNUAL REPORT FORMAT

1. Laporan tahunan disajikan dalam bentuk dokumen cetak dan Salinan dokumen elektronik.

2. Laporan tahunan dalam bentuk dokumen cetak, dicetak pada kertas yang berwarna terang, berkualitas baik, berukuran A4, dijilid dan dapat diperbanyak dgn kualitas baik.

3. Laporan tahunan yang disajikan dalam bentuk Salinan dokumen elektronik merupakan Laporan Tahunan yang dikonversi dalam format pdf.

1. The Annual Report is presented in the form of a printed document and an electronic copy.

2. The Annual Report that is presented in printed document form is printed on brightly colored and good quality paper, A4 size, bound and can be reproduced with good quality.

3. The Annual Report presented in electronic copy form is a converted file of the Annual Report in PDF format.

ISI LAPORAN TAHUNAN1. Ketentuan umum

a. Laporan tahunan wajib memuat informasi mengenai:1) Ikhtisar data keuangan penting;2) Informasi saham (jika ada);3) Laporan Direksi;4) Laporan Dewan Komisaris;5) Profil Emiten atau Perusahaan Publik;6) Analisis dan pembahasan manajemen;7) Tata kelola Emiten atau Perusahaan

Publik;8) Tanggung jawab sosial dan Lingkungan

Emiten dan Perusahaan Publik; 9) LKT yang telah diaudit;10) Surat pernyataan anggota Direksi dan

anggota Dewan Komisaris tentang tanggung jawab atas kebenaran isi laporan tahunan.

b. Laporan tahunan dapat menyajikan informasi berupa gambar, grafik, tabel, dan/atau diagram dengan mencantumkan judul dan/atau keterangan yang jelas, sehingga mudah dibaca dan dipahami.

ANNUAL REPORT CONTENT1. General Requirements

a. The Annual Report must contain information regarding:1) Significant Financial Highlights;2) Share Information (if any);3) Board of Directors Report;4) Board of Commissioners Report;5) Issuer or Public Company Profile;6) Management Discussion and Analysis;7) Corporate of Issuers or Public Companies;8) Corporate Social and Environment

Responsibility of Public Company;

9) Audited Financial Statements;10) Statement from the Board of Directors

and Board of Commissioners on the responsibility for the accuracy of the Annual Report’s content.

b. The Annual Report may present information in the form of images, graphics, tables and/or diagrams by annotating clear title and description for easy reaqding and understanding.

Kriteria Penyampaian Laporan Tahunan Berdasarkan Peraturan No. 30/SEOJK.04/2016Annual Report Presentation Criteria as per Regulation No. 30/SEOJK.04/2016

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk164

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

2. Uraian isi Laporan Tahunan Elaboration of the Annual Report Contents

a Ikhtisar Data Keuangan PentingIkhtisar data keuangan penting memuat informasi keuangan disajikan dalam bentuk perbandingan selama 3 tahun buku atau sejak memulai usahanya jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun, paling sedikit memuat:a) Pendapatan/penjualan;b) Laba bruto;c) Laba (rugi);d) Jumlah laba (rugi) yang dapat diatribusikan

kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non pengendali;

e) Total laba (rugi) komprehensif;f) Jumlah laba (rugi) komprehensif yang dapat

diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non pengendali;

g) Laba (rugi) per saham;h) Jumlah aset;i) Jumlah liabilitas;j) Jumlah ekuitas;k) Rasio laba (rugi) terhadap jumlah aset;l) Rasio laba (rugi) terhadap ekuitas;m) Rasio laba (rugi) terhadap pendapatan/penjualan;n) Rasio lancar;o) Rasio liabilitas terhadap ekuitas;p) Rasio liabilitas terhadap jumlah aset; q) Informasi dan rasio keuangan lainnya yang relevan

dengan Emiten dan jenis industrinya.

Significant Financial HighlightsSignificant Financial Highlights contains information on Company’s financial results of in the form of three (3) years comparison or from the start of business, if the Company has conducted business activities in less than 3 (three) years, and at least must contain:

a) Revenue/Sales;b) Gross profit;c) Income (loss);d) Total Income (loss) attributed to the Shareholders

of the holding company and the interest of the non-controling;

e) Total comprehensive income (loss);f) Total comprehensive income (loss) attributed to

the Shareholders of the holding company and the interest of the non-controling;

g) Earnings per share;h) Total assets;i) Total liabilities;j) Total equity;k) Return on assets;l) Return on equity;m) Net profit (loss) margin; n) Current ratio;o) Liabilities to equity ratio; p) Liabilities to assets ratio;q) Other information or financial ratios relevant to the

company and the industry.

2

b Informasi SahamInformasi saham (jika ada) paling sedikit memuat:1) saham yang telah diterbitkan untuk setiap masa

triwulan (jika ada) yang disajikan dalam bentuk perbandingan selama 2 tahun buku terakhir, paling sedikit meliputi: a) Jumlah saham yang beredar;b) Kapitalisasi pasar;c) Harga tertinggi, terendah, dan penutupan;d) Volume perdagangan.

2) Dalam hal terjadi aksi Korporasi, seperti pemecahan saham (stock split), penggabungan saham (reverse stock), dividen saham, saham bonus, dan perubahan nilai nominal saham, informasi saham sesuai point 1) ditambahkan penjelasan paling sedikit mengenai:

a) Tanggal pelaksanaan aksi Korporasi;b) Rasio pemecahan saham (stock split),

penggabungan saham (reverse stock), dividen saham, saham bonus dan perubahan nilai nominal saham;

c) Jumlah saham beredar sebelum dan sesudah aksi Korporasi;

d) Harga saham sebelum dan sesudah aksi korporasi.

Share Information Share information (if any) must contain at least:1) shares that have been issued for every quarter (if

any) presented in a comparative format for the past two years, at least including the following:

a) Total number of shares outstanding;b) Market capitalization;c) Highest, lowest, and closing prices;d) Trading volume.

2) In the event that any corporate action takes place, such as stock split, reverse stock, issuance of dividend shares, issuance of bonus shares, and reduction in the par value of the shares, the share price information as mentioned in no. 1 above must include information on, among others, the following:a) Date of corporate action;b) Stock split ratio, reverse stock ratio, dividend

shares, bonus shares, and changes in the shares’ par value;

c) Total number of shares outstanding before and after the corporate action;

d) Share price before and after the corporate action.

4-6

Kriteria Penyampaian Laporan Tahunan Berdasarkan Peraturan No. 30/SEOJK.04/2016 Annual Report Presentation Criteria as per Regulation No. 30/SEOJK.04/2016

PT Red Planet Indonesia Tbk 165

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

3) Dalam hal terjadi suspension dan/atau delisting saham dalam tahun buku, Emiten menjelaskan alasan suspension dan/atau delisting tersebut.

4) Dalam hal suspension dan/atau delisting sesuai point 3 di atas masih berlangsung hingga akhir periode laporan tahunan, Emiten menjelaskan Tindakan yang dilakukan untuk menyelesaikan hal tersebut.

3) In the event that the company’s shares have been suspended at any point within the financial year, the annual report must contain an explanation as to the reason for the suspension.

4) In the event that the company’s shares are presently suspended as mentioned in no. 3 as at the end of the annual reporting period, the company must provide the actions that have been taken to address the issue.

c Laporan DireksiLaporan Direksi paling sedikit memuat:1) Uraian singkat mengenai kinerja Emiten paling

sedikit meliputi:a) Strategi dan kebijakan strategis Emiten atau

Perusahaan Publik;b) Perbandingan antara hasil yang dicapai

dengan yang ditargetkan;c) Kendala yang dihadapi Emiten.

2) Gambaran tentang prospek usaha3) Penerapan tata kelola Emiten4) Perubahan komposisi anggota Direksi dan alasan

perubahannya (jika ada).

Report of the Board of DirectorsThe report of the Board of Directors must contain at least the following:1) Description on the company’s performance,

consisting at least:a) The Company’s of strategic policy;b) Comparison between the results achieved and

the targets;c) The challenges faced by the company.

2) Overview of the company’s business prospect3) implementation of corporate governance4) Changes in the composition of the Board of

Directors and the reason for such changes (if any).

20-23

d Laporan Dewan KomisarisLaporan Dewan Komisaris paling sedikit memuat:1) Penilaian terhadap kinerja Direksi mengenai

pengelolaan Emiten

2) Pengawasan terhadap implementasi strategi Emiten

3) Pandangan atas prospek usaha Emiten yang disusun oleh Direksi

4) Pandangan atas penerapan tata kelola Emiten

5) Perubahan komposisi anggota Dewan Komisaris dan alasan perubahannya (jika ada)

6) Frekuensi dan cara pemberian nasihat kepada anggota Direksi

Report of the Board of CommissionersThe report of the Board of Commissioners must contain at least the following:1) Assessment of the Directors’ performance in

managing the company2) Supervision on the implementation of the

company’s strategy3) View on the company’s business prospect as

prepared by the Board of Directors4) View on the company’s governance

implementation5) Changes in the composition of the Board of

Commissioners and the reason for such changes (if any)

6) Frequency and mechanism for advising the members of the Board of Directors

16-19

e Profil EmitenProfil Emiten paling sedikit memuat:

Company ProfileThe company profile section must contain at least the following:

1) Nama Emiten termasuk apabila terdapat perubahan nama, alasan perubahan, dan tanggal efektif perubahan nama pada tahun buku.

1) The company’s name including whether there have been changes to the name and reason for such changes and the effective date for the name change occurring in the reporting year.

28

2) Akses terhadap Emiten termasuk kantor cabang atau kantor perwakilan yang memungkinkan masyarakat dapat memperoleh informasi mengenai Emiten meliputi : alamat, telepon, facsimile, email dan alamat Situs Web.

2) Access to the company including branch offices or representative offices from which the public may obtain information regarding the company, among others: address, phone number, facsimile number, email, and website.

28/64

3) Riwayat singkat Emiten. 3) The company’s brief history. 32-33

4) Visi dan Misi Emiten. 4) The company’s vision and mission. 34

5) Kegiatan usaha menurut AD terakhir, kegiatan usaha yang dijalankan pada tahun buku, serta jenis barang dan/atau jasa yang dihasilkan.

5) The company’s business activities as per the most recent Articles of Association, as well as the type of products and/or services provided.

36-37

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk166

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

6) Struktur organisasi Emiten dalam bentuk bagan, paling singkat 1 tingkat di bawah Direksi, disertai dengan nama dan jabatan.

6) the company’s organization structure in the form of a chart, detailing at least one level under the Board of Directors, complete with the names and positions.

38-39

7) Profil Direksi, paling sedikit memuat:

a) Nama dan jabatan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab;

b) Foto terbaru;c) Usia;d) Kewarganegaraan;e) Riwayat pendidikan;f) Riwayat jabatan, meliputi informasi:

i. Dasar hukum penunjukan sebagai Direksi pada Emiten;

ii. Rangkap jabatan, baik sebagai Direksi, anggota Dewan Komisaris, dan/atau anggota Komite serta jabatan lainnya (jika ada);

iii. Pengalaman kerja baik di dalam maupun di luar Emiten.

g) Jenis pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti oleh Direksi dalam meningkatkan kompetensi dalam tahun buku (jika ada);

h) Hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Dewan Komisaris, dan pemegang saham utama (jika ada) meliputi nama pihak yang terafiliasi.

7) Profiles of the members of the Board of Directors, including at least:a) Name and brief description on the duties and

functions of each;b) Latest photograph;c) Age;d) Nationality;e) Education history;f) Employment history, including:

i. Legal basis of initial appointment in the company;

ii. Concurrent positions, either as director, commissioner, and/or committee member and other positions (if any);

iii. Work experience in and outside of the company.

g) Training programs taken to improve competence throughout the reporting year (if any);

h) Disclosure on the affiliation with other members of the Board of Directors and the Shareholders (if any).

44-45;128;130

Kriteria Penyampaian Laporan Tahunan Berdasarkan Peraturan No. 30/SEOJK.04/2016 Annual Report Presentation Criteria as per Regulation No. 30/SEOJK.04/2016

PT Red Planet Indonesia Tbk 167

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

8) Profil Dewan Komisaris, paling sedikit memuat:

a) Nama;b) Foto terbaru;c) Usia;d) Kewarganegaraan;e) Riwayat pendidikan;f) Riwayat jabatan, meliputi informasi:

i. Dasar hukum penunjukan sebagai anggota Dewan Komisaris yang bukan merupakan Komisaris Independen pada Emiten ybs;

ii. Dasar hukum penunjukan pertama kali sebagai anggota Dewan Komisaris yang merupakan Komisaris Independen pada Emiten ybs;

iii. Rangkap jabatan, baik sebagai anggota Dewan komisaris, anggota Direksi, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada);

iv. Pengalaman kerja baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik.

g) Jenis pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti oleh anggota Dewan Komisaris dalam meningkatkan kompetensi dalam tahun buku (jika ada);

h) Hubungan afiliasi anggota Dewan Komisaris dan pemegang saham utama (jika ada) meliputi nama pihak yang terafiliasi;

i) Pernyataan independensi Komisaris Independen dalam hal Komisaris Independen telah menjabat lebih dari 2 (dua) periode (jika ada).

8) Profiles of the members of the Board of Commissioners, including at least:a) Nameb) Latest photographc) Aged) Nationalitye) Education historyf) Employment history, including:

i. Legal basis of appointment in the company as member of the Board of Commissioners, which is not as independent commissioner at the company;

ii. Legal basis of initial appointment in the company as member of the board of commissioner, which is as independent commissioner at the company;

iii. Concurrent positions, either as director, commissioner, and/or committee member and other positions (if any);

iv. Work experience in and outside of the company.

g) Training programs taken to improve competence throughout the reporting year (if any);

h) Disclosure on the affiliation with other members of the Board of Directors and the Shareholders (if any);

i) Statement of independence of the independent Commissioners, in the event that any of the independent Commissioners have held the position for more than two periods (if any).

40-43;125-126

9) Dalam hal terdapat perubahan susunan anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris yang terjadi setelah tahun buku berakhir sampai dengan batas waktu penyampaian laporan tahunan, susunan yang dicantumkan adalah susunan yang terakhir dan sebelumnya.

9) In the event that there have been changes to the composition of the Board of Directors and/or the Board of Commissioners occurring after the end of the reporting year up to the deadline for submission of the annual report, the composition that must be presented is the latest composition as well as the preceding one.

18;23;120

10) Jumlah karyawan dan deskripsi sebaran tingkat pendidikan dan usia karyawan dalam tahun buku.

10) Number of employees and description on their level of education and age group within the reporting year.

28;60-61

11) Nama pemegang saham dan persentase kepemilikan pada akhir tahun buku yang terdiri dari:a) Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih

saham Emiten;b) Anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris

yang memiliki saham Emiten;c) Kelompok pemegang saham masyarakat

(kurang dari 5%).

11) Names of Shareholders and the percentage of ownership of the company’s shares as at the end of the reporting year, including information on:a) Shareholders with ownership of more than 5%

or more in the company;b) Commissioners and Directors that own the

company’s shares;c) Public Shareholders (less than 5%).

71

12) Jumlah pemegang saham dan persentase kepemilikan berdasarkan klasifikasi:a) Kepemilikan institusi lokal;b) Kepemilikan institusi asing;c) Kepemilikan individu lokal;d) Kepemilikan individu asing.

12) Number of Shareholders and percentage of ownership of the company’s shares based on:a) Ownership by local institutions;b) Ownership by foreign institutions;c) Ownership by local individuals;d) Ownership by foreign individuals.

72

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk168

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

13) Informasi mengenai pemegang saham utama dan pengendali Emiten, baik langsung maupun tidak langsung, sampai kepada pemilik individu, yang disajikan dalam bentuk bagan/skema.

13) Information on the ultimate and controlling Shareholders of the company, both directly and indirectly, up to the individual Shareholders, presented in the form of a chart or diagram.

72

14) Nama entitas anak, Perusahaan Asosiasi, Perusahaan ventura bersama di mana Emiten memiliki pengendalian bersama entitas, beserta persentase kepemilikan saham, bidang usaha, total aset, dan status operasi Perusahaan tersebut (jika ada), untuk entitas anak ditambahkan informasi mengenai alamat.

14) Names of subsidiaries, associated companies, joint ventures in which the company retains a joint controlling power, as well as the percentage of shares held, the businesses, total assets, and operational status of such entities (if any), and for subsidiaries, their addresses must be provided.

63;66-67

15) Kronologi pencatatan saham, jumlah saham, nilai nominal, dan harga penawaran dari awal pencatatan hingga akhir tahun buku serta nama Bursa Efek di mana saham Emiten dicatatkan (jika ada).

15) Chronology of share listing, number of shares outstanding, nominal value, and offering price from the time of the listing to the end of the reporting year as well as the name of the stock exchange on which the company’s shares are listed (if any).

70-71

16) Kronologis pencatatan efek lainnya selain saham, yang memuat antara lain nama efek, tahun penerbitan, tanggal jatuh tempo, nilai penawaran, dan peringkat efek (jika ada).

16) Chronology of listing of other securities, containing among others the name of the securities, year of issuance, maturity date, offering value, and the securities’ ratings (if any).

75

17) Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjang pasar modal.

17) Names and addresses of capital market supporting institutions and professions.

63-64

18) Dalam hal terdapat profesi penunjang pasar modal yang memberikan jasa secara berkala kepada Emiten, diungkapkan informasi mengenai jasa yang diberikan, komisi (fee), dan periode penugasan.

18) In the event that there are institutions and professions that periodically render services to the company, the information on the services rendered, the fees for such services, and the assignment period of the services, must be provided.

63-64

19) Penghargaan dan/atau sertifikasi yang diterima Emiten baik yang berskala nasional maupun internasional dalam tahun buku berakhir (jika ada) yang memuat:a) Nama penghargaan/sertifikasi;b) Badan atau lembaga yang memberikan;c) Masa berlaku penghargaan dan/atau sertifikat

(jika ada).

19) Awards and/or certifications obtained by the company, both on the national and international level within the reporting year (if any), containing:

a) Name of the award/certification;b) Name of the awarding/certifying institution;c) Validity period of the award and/or

certification (if any).

8-9

f Analisis dan Pembahasan ManajemenAnalisis dan pembahasan manajemen memuat analisis dan pembahasan mengenai laporan keuangan dan informasi penting lainnya dengan penekanan pada perubahan material yang terjadi dalam tahun buku, yang paling sedikit memuat:

Management Discussion and AnalysisThe management discussion and analysis section analyzes and discusses the financial statements of the company as well as other material information with emphasis on material changes occurring during the reporting period, including at least:

1) Tinjauan operasi per segmen operasi sesuai dengan jenis industri Emiten, paling sedikit mengenai:a. Produksi, yang meliputi proses, kapasitas, dan

perkembangannya;b. Pendapatan/penjualan;c. Profitabilitas.

1) Operational review for each segment of operations in line with the company’s business, containing, among others:a. Production, including process, capacity, and

expansion;b. Sales/revenue;c. Profitability.

94-96

Kriteria Penyampaian Laporan Tahunan Berdasarkan Peraturan No. 30/SEOJK.04/2016 Annual Report Presentation Criteria as per Regulation No. 30/SEOJK.04/2016

PT Red Planet Indonesia Tbk 169

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

2) Kinerja keuangan komprehensif yang mencakup perbandingan kinerja keuangan dalam 2 tahun buku terakhir, penjelasan tentang penyebab adanya perubahan dan dampak perubahan tersebut, paling sedikit mengenai:

a. Aset lancar, asset tidak lancar, dan total aset;

b. Liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang, dan total liabilitas;

c. Ekuitasd. Pendapatan/penjualan, beban, laba (rugi),

penghasilan komprehensif lain, dan total laba (rugi) komprehensif, dan;

e. Arus Kas.

2) A comprehensive analysis on the financial statements that includes the comparison between the financial performance in the last 2 (two) fiscal years, and the explanation for the causes of the changes as well as the impact of such changes, including among others:a. Current assets, noncurrent assets, and total

assets;b. Current liabilities, noncurrent liabilities, and

total liabilities;c. Equity;d. Revenue/sales, expenses, profit (loss),

other comprehensive income, and total comprehensive income, and;

e. Cash flows.

100-105

3) Kemampuan membayar utang dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan.

3) The company’s solvency and liquidity to service its debts by providing the relevant ratios.

105

4) Tingkat kolektibilitas piutang Perseroan dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan.

4) The company’s collectibility by providing the relevant ratios.

106

5) Struktur modal (capital structure) dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure) tersebut disertai dasar penentuan kebijakan.

5) The company’s capital structure and the management’s policy for the capital structure and the basis for such policy.

106

6) Bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal dengan penjelasan paling sedikit meliputi:a. Tujuan dari ikatan tersebut;b. Sumber dana yang diharapkan untuk

memenuhi ikatan-ikatan tersebut;c. Mata uang yang menjadi denominasi;

d. Langkah yang direncanakan Emiten untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait.

6) Description on material commitments for capital goods, along with the explanation on the purpose of such commitments, including:a. Purpose of suh commitments;b. Source of funding to fulfill such commitments;

c. Currencies in which the commitments are denominated;

d. Measures taken by the company to mitigate its risks arising from its foreign exchange position related to such commitments.

106

7) Bahasan mengenai investasi barang modal yang direalisasikan dalam tahun buku terakhir, paling sedikit meliputi:a) Jenis investasi barang modal;b) Tujuan investasi barang modal;c) Nilai investasi barang modal yang dikeluarkan.

7) Description on the investments on capital goods realized within the last reporting year, at least including:a. Type of capital goods investment;b. Purpose of capital goods investment;c. Amount disbursed for the capital goods

investment.

106

8) Informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan.

8) Material facts and information after the date of the audit of financial statements.

109

9) Prospek usaha dari Emiten dikaitkan dengan kondisi industri, ekonomi secara umum dan pasar internasional serta dapat disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya.

9) The company’s business prospect related to the conditions in the industry, general economy, and international markets, which may be supported with quantitative data from reputable and reliable sources.

107-108

10) Perbandingan target/proyeksi pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai, mengenai:

a. Pendapatan/penjualan;b. laba (rugi);c. struktur modal (capital structure);d. Hal lain yang dianggap penting bagi Emiten.

10) Comparison between the targets/forecasts at the beginning of the financial year and the results achieved, pertaining to: a. Revenue/sales; b. Income (loss);c. Capital structure;d. Other aspects considered material for the

company.

107

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk170

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

11) Target/proyeksi yang ingin dicapai Emiten untuk 1 tahun mendatang, meliputi:a. Pendapatan/penjualan;b. Laba (rugi);c. Struktur modal (capital structure);d. Kebijakan dividen;e. Hal lain yang dianggap penting bagi Emiten.

11) Targets/projections for the next year, pertaining to: a. Revenue/sales; b. Income (loss);c. Capital structure;d. Dividend policy;e. Other aspects considered material for the

company.

108

12) Aspek pemasaran atas produk dan jasa perusahaan, paling sedikit strategi pemasaran dan pangsa pasar.

12) Aspect of marketing of the company’s products and services, among others marketing strategy and market share.

97-99

13) Uraian mengenai dividen selama 2 tahun buku terakhir (jika ada), paling sedikit:a. Kebijakan dividen;b. Tanggal dividen pembayaran kas dan/atau

tanggal distribusi dividen non kas;c. Jumlah dividen per saham (kas dan/atau non

kas);d. Jumlah dividen per tahun yang dibayar.

13) Description on dividends for the last 2 fiscal years (if any), including at least:a. Dividend policy; b. Date and amount of cash dividend payout and/

or date of non-dividend distribution;c. Amount of dividend per share (cash and/or

non-cash);d. Total dividend distributed per year.

75

14) Realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum, dengan ketentuan:a. Dalam hal selama tahun buku, Emiten memiliki

kewajiban menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana, maka diungkapkan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum secara kumulatif sampai dengan akhir tahun buku;

b. Dalam hal terdapat perubahan penggunaan dana sesuai POJK tentang LRPD, maka Emiten menjelaskan perubahan tersebut.

14) Realization of the utilization of public offering proceeds, under the following requirements:a. In the event that during the reporting year

the company had the obligation to report its realization of utilization of proceeds, the cumulative realized amount of utilization of public offering proceeds up to the end of reporting financial year must be provided;

b. In the event that there is a change to the proceeds utilization plan, as stipulated in POJK on LRPD, the company must provide an explanation on such change.

74-75

15) Informasi material (jika ada), antara lain mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang/modal, transaksi afiliasi, dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan, yang terjadi pada tahun buku, antara lain memuat:a. Tanggal, nilai, dan objek transaksi;b. Nama pihak yang melakukan transaksi;c. Sifat hubungan afiliasi (jika ada);d. Penjelasan mengenai kewajaran transaksi;e. Pemenuhan ketentuan terkait.

15) Material information (if any), among others as regards investment, expansion, divestment, merger/acquisition, debt/capital restructuring, transactions with related parties, transactions with conflict of interest, which occurred in the reporting year, with the descriptions on:a. Date, value, and object of the transaction;b. Names of the parties involved in the transaction;c. Nature of the affiliation (if any);d. Fairness of the transaction;e. Adherence to pertinent regulations.

106

16) Perubahan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap Emiten dan dampaknya terhadap laporan keuangan (jika ada).

16) Changes in the laws and regulations that significantly affect the company and the impacts on its financial statements (if any).

109

17) Perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap laporan keuangan (jika ada).

17) Changes in the accounting policy, reasons for such changes, and the impacts on the financial statements (if any).

108

Kriteria Penyampaian Laporan Tahunan Berdasarkan Peraturan No. 30/SEOJK.04/2016 Annual Report Presentation Criteria as per Regulation No. 30/SEOJK.04/2016

PT Red Planet Indonesia Tbk 171

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

g Tata Kelola Emiten atau Perusahaan PublikTata Kelola Emiten memuat uraian singkat, paling sedikit memuat uraian singkat mengenai:

Corporate GovernanceThe corporate governance section must include brief description on at least the following:

1) Direksi, mencakup antara lain:a) Tugas dan tanggung jawab masing-masing

anggota Direksi;b) Pernyataan bahwa Direksi memiliki pedoman

atau piagam (charter) Direksi;c) Prosedur, dasar penetapan, struktur, dan

besarnya remunerasi masing-masing anggota Direksi, serta hubungan antara remunerasi dengan kinerja Emiten atau Perusahaan Publik;

d) Kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat Direksi, termasuk rapat bersama Dewan Komisaris, dan tingkat kehadiran anggota Direksi dalam rapat tersebut;

e) Informasi mengenai keputusan RUPS 1 tahun sebelumnya, meliputi:

i. Keputusan RUPS yang direalisasikan dalam tahun buku;

ii. Alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan.

f) Informasi mengenai keputusan RUPS pada tahun buku, meliputi:i. Keputusan RUPS yang direalisasikan

dalam tahun buku;ii. Alasan dalam hal terdapat keputusan yang

belum direalisasikan.g) Penilaian terhadap kinerja komite yang

mendukung pelaksanaan tugas Direksi.

1) Board of Directors, including among others:a) Description on the duties and responsibilities

of each member of the Board of Directors;b) Statement that the Board of Directors has a

Board of Directors guideline or charter;c) Procedures of determination, basis for

determination, structure, and amount of remuneration for each member of the Board of Directors and the relationship between remuneration and the company’s performance;

d) The company’s policy and its implementation regarding the meetings of the Board of Directors, including joint meetings with the Board of Commissioners and the attendance of members of the Board of Directors in these meetings;

e) Information on the resolutions of the previous year’s general meeting of Shareholders (GMS), including: i. The realization thereof in the reporting year;

ii. Reasons should there be any resolutions that have not yet been realized.

f) Information on the resoluions of the GMS of the reporting year, including:i. The realization thereof in the reporting

year;ii. Reasons should there be any resolutions

that have not yet been realized.g) Performance assessment of the committees

that support the execution of duties of the Board of Directors.

127-130;121-122;190-120

2) Dewan Komisaris, mencakup antara lain:

a) Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris;

b) Pernyataan bahwa Dewan Komisaris memiliki pedoman Dewan Komisaris;

c) Prosedur, dasar penetapan, struktur dan besarnya remunerasi masing-masing anggota Dewan Komisaris;

d) Kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat Dewan Komisaris, termasuk rapat bersama Direksi, dan tingkat kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam rapat tersebut;

2) Board of Commissioners, including among others:

a) Duties and responsibilities of the Board of Commissioners;

b) Statement that the Board of Commissioners has a Board of Commissioners guideline or charter;

c) Procedures of determination, basis for determination, structure, and amount of remuneration for each member of the Board of Commissioners;

d) The company’s policy and its implementation regarding the meetings of the Board of Commissioners, including joint meetings with the Board of Directors and the attendance of members of the Board of Commissioners in these meetings;

123-126;135-137

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk172

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

e) Kebijakan Emiten tentang penilaian terhadap kinerja anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris dan pelaksanaannya, paling sedikit meliputi:i. Prosedur pelaksanaan penilaian kinerja;ii. Kriteria yang digunakan;iii. Pihak yang melakukan penilaian.

f) Penilaian terhadap kinerja komite yang mendukung pelaksanaan tugas Dewan Komisaris;

g) Dalam hal Dewan Komisaris tidak membentuk komite Nominasi dan Remunarasi, dimuat informasi paling sedikit mengenai:

i. Alasan tidak dibentuknya komite;

ii. Prosedur nominasi dan remunerasi yang dilakukan dalam tahun buku.

e) The company’s policy on the Board of Directors’ and the Board of Commissioners’ performance assessment and the implementation thereof, at least including:i. Procedures for assessing performance;ii. Criteria used for assessing performance;iii. Party assigned to assess performance.

f) Performance assessment of the committees that support the execution of duties of the Board of Commissioners;

g) In the event that the Board of Commissioners has not establish a Nomination and Remuneration Committee, the following information must at least be presented:i. Reason for not establishing said

committee;ii. Nomination and remuneration procedures

taking place in the reporting year.

3) Dewan Pengawas Syariah, bagi Emiten atau Perusahaan Publik yang menjalankan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah sebagaimana tertuang dalam AD, paling sedikit memuat:a) Nama;b) Tugas dan tanggung jawab DPS;c) Frekuensi dan cara pemberian nasihat dan

saran serta pengawasan pemenuhan prinsip syariah di Pasar Modal terhadap Emiten.

3) Sharia supervisory board, if the company conducts its business based on the principles of sharia as stipulated in the Articles of Association, at least containing information on:a) Names;b) Duties and responsibilities of the sharia

supervisory board;c) Frequency and mechanism for providing

advice and recommendations as well as supervision of the company’s fulfillment of the sharia principles in the capital market.

NA

Kriteria Penyampaian Laporan Tahunan Berdasarkan Peraturan No. 30/SEOJK.04/2016 Annual Report Presentation Criteria as per Regulation No. 30/SEOJK.04/2016

PT Red Planet Indonesia Tbk 173

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

4) Komite Audit, mencakup antara lain:a) Nama dan jabatannya dlm keanggotaan

komite;b) Usia;c) Kewarganegaraan;d) Riwayat pendidikan;e) Riwayat jabatan, meliputi informasi:

i. Dasar hukum penunjukan sebagai anggota komite;

ii. Rangkap jabatan, baik sebagai anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada);

iii. Pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten.

f) Periode dan masa jabatan anggota Komite Audit;

g) Pernyataan independensi Komite Audit;

h) Kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat Komite Audit dan tingkat kehadiran anggota Komite Audit dalam rapat tersebut;

i) Pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti dalam tahun buku (jika ada);

j) Pelaksanaan kegiatan komite audit pada tahun buku sesuai yang dicantumkan dalam piagam (charter) komite audit.

4) Audit committee, including among others:a) Names and positions in the committee;

b) Age;c) Nationality;d) Education history;e) Employment history, including:

i. Legal basis of appointment in the company as member of the committee;

ii. Concurrent positions, either as director, commissioner, and/or committee member and other positions (if any);

iii. Work experience in and outside of the company.

f) Term of office and the period as member of the audit committee;

g) Statement of independence of the audit committee;

h) Disclosure on the company’s policy and its implementation regarding the meetings of the audit committee and the attendance of members of the audit committee in these meetings;

i) Education and/or training participated in within the reporting year (if any);

j) Audit committee’s activities in the reporting year as stipulated in the audit committee charter.

131-134;55-57

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk174

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

5) Komite lain yang dimiliki Emiten dalam rangka mendukung fungsi dan tugas Direksi dan/atau Dewan Komisaris, seperti komite Nominasi dan Remunerasi, mencakup antara lain:a) Nama dan jabatannya dalam keanggotaan

komite;b) Usia;c) Kewarganegaraan;d) Riwayat pendidikan;e) Riwayat jabatan, meliputi informasi:

i. Dasar hukum penunjukan sebagai anggota komite;

ii. Rangkap jabatan, baik sebagai anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada);

iii. Pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten.

f) Periode atau masa jabatan anggota komite;

g) Uraian tugas dan tanggung jawab;h) Pernyataan bahwa telah memiliki pedoman

komite;i) Pernyataan independensi komite;

j) Kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat komite dan tingkat kehadiran anggota komite dalam rapat tersebut;

k) Jenis pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti dalam tahun buku;

l) Uraian singkat pelaksanaan kegiatan komite pada tahun buku.

5) Other committees in the company that have been established to assist the Board of Directors and/or the Board of Commissioners, such as the nomination and remuneration committee, at least containing information on:a) Names and positions in the committee;b) Age;c) Nationality;d) Education history;e) Employment history, including:

i. Legal basis of appointment in the company as member of the committee;

ii. Concurrent positions, either as director, commissioner, and/or committee member and other positions (if any);

iii. Work experience in and outside of the company.

f) Term of office and the period as member of the audit committee;

g) Description of duties and responsibilities;h) Statement that the committee charter is

present;i) Statement of of independence of the

committee;j) Disclosure on the company’s policy and its

implementation regarding the meetings of the audit committee and the attendance of members of the audit committee in these meetings;

k) Education and/or training participated in within the reporting year (if any);

l) The committee’s activities in the reporting year.

135-137

6) Sekretaris Perusahaan, mencakup antara lain:a) Nama;b) Domisili;c) Riwayat jabatan, meliputi informasi:

i. Dasar hukum penunjukan sebagai sekretaris Perusahaan;

ii. Pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten.

d) Riwayat pendidikan;e) Pendidikan dan/atau pelatihan yang diikuti

dalam tahun buku;f) Uraian singkat pelaksanaan tugas Sekretaris

Perusahaan pada tahun buku.

6) Corporate secretary, including among others:a) Name;b) Domicile;c) Employment history, including:

i. Legal basis of appointment as corporate secretary;

ii. Work experience and the respective period of work within and outside of the company.

d) Education history;e) Education and/or training participated in

within the reporting year (if any);f) Brief description of the corporate secretary’s

activities in the reporting year.

58;137-139

Kriteria Penyampaian Laporan Tahunan Berdasarkan Peraturan No. 30/SEOJK.04/2016 Annual Report Presentation Criteria as per Regulation No. 30/SEOJK.04/2016

PT Red Planet Indonesia Tbk 175

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

7) Unit Audit Internal, mencakup antara lain:a) Nama kepala unit audit internal;b) Riwayat jabatan, meliputi informasi:

i. Dasar hukum penunjukan sebagai kepala Unit Audit Internal;

ii. Pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten.

c) Kualifikasi atau sertifikasi sebagai profesi audit internal (jika ada);

d) Pendidikan dan/atau pelatihan yang diikuti dalam tahun buku;

e) Struktur dan kedudukan Unit Audit Internal;

f) Uraian tugas dan tanggung jawab;g) Pernyataan bahwa telah memiliki piagam

(charter) unit audit internal;h) Uraian singkat pelaksanaan tugas Unit Audit

Internal pada tahun buku.

7) Internal audit unit, including among others:a) Name of the head of internal audit;b) Employment history, including:

i. Legal basis of appointment as head of internal audit;

ii. Work experience and the respective period of work within and outside of the company.

c) Qualifications and certifications related to the internal audit profession (if any);

d) Education and/or training participated in within the reporting year (if any);

e) structure and position of the internal audit unit;

f) Duties and responsibilities of the internal; g) Statement that the internal audit charter is

present;h) Brief description on the execution of duties of

the internal audit within the reporting year.

59;140-144

8) Uraian mengenai sistem pengendalian internal (internal control) yang diterapkan oleh Emiten, paling sedikit mengenai:a) Pengendalian keuangan dan operasional, serta

kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan lainnya;

b) Tinjauan atas efektivitas sistem pengendalian internal.

8) Description on internal control system implemented in the company, including at least the following:a) Operational and financial control, and

compliance with pertinent regulations;

b) Review on the effectiveness of the internal control system.

145

9) Sistem manajemen risiko yang diterapkan oleh Emiten, paling sedikit mengenai:a) Gambaran umum mengenai sistem

manajemen risiko Emiten;b) Jenis risiko dan cara pengelolaannya dan;c) Tinjauan atas efektivitas sistem manajamen

risiko Emiten.

9) Risk management system implemented in the company, including at least the following:a) Overview of the company’s risk management

system;b) Risk categories and risk mitigation measures;c) Review on the effectiveness of the company’s

risk management system.

145-148

10) Perkara penting yang dihadapi oleh Emiten, Entitas anak, anggota Direksi dan anggota Dewan komisaris (jika ada), antara lain meliputi:

a) Pokok perkara;b) Status penyelesiaan perkara;c) Pengaruhnya terhadap kondisi Emiten.

10) Litigations involving the company, its subsidiaries, and the current members of the Board of Directors and the Board of Commissioners, including among others:a) Case material;b) Case status;c) Impact on the company’s condition.

151

11) Informasi tentang sanksi administratif yang dikenakan kepada Emiten, anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris, oleh Otoritas lainnya pada tahun buku.

11) Information on administrative sanctions received by the company, members of the Board of Commissioners and the Board of Directors, from capital market or other authorities within the reporting year.

151

12) Informasi mengenai kode etik, meliputi:

a) Pokok kode etik;b) Bentuk sosialisasi kode etik dan upaya

penegakannya;c) Pernyataan bahwa kode etik berlaku bagi

anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, dan karyawan Emiten.

12) Information on the company’s code of conduct, including:a) Components of the code of conduct;b) Form of dissemination of the code of conduct

and means to enforce the code of conduct;c) Statement that the code of conduct applies

to the Board of Directors, the Board of Commissioners, and the employees of the company.

149-150

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk176

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

13) Informasi mengenai budaya Perusahaan (corporate culture) atau nilai-nilai Perusahaan (jika ada).

13) Information on the company’s corporate culture or values (if any).

150

14) Uraian mengenai program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen yang dilaksanakan Emiten, antara lain mengenai:a) Jumlah saham dan/atau opsi;b) Jangka waktu pelaksanaan;c) Persyaratan karyawan dan/atau manajemen

yang berhak;d) Harga pelaksanaan.

14) Description on employee/management share ownership program conducted by the company, containing, among others: a) Amount of shares and/or options;b) Program term;c) Employee/management requirements for

eligibility;d) Exercise price.

73

15) Uraian mengenai sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system), antara lain meliputi:a) Cara penyampaian laporan pelanggaran;b) Perlindungan bagi pelapor;c) Penanganan pengaduan;d) Pihak yang mengelola pengaduan; e) Hasil dari penanganan pengaduan, paling

sedikit meliputi:i. Jumlah pengaduan yang masuk dan

diproses dalam tahun buku; ii. Tindak lanjut pengaduan.

15) Description on the company’s whistleblowing system, including, among others: a) Whistleblowing mechanism;b) Protection for whistleblowers;c) Handling of reports;d) Party handling the reports;e) Results of the handling of reports, at least

concerning:i. The number of reports received and

processed in the reporting year;ii. Follow up of the reports.

152-153

16) Penerapan atas pedoman tata kelola Perusahaan bagi Emiten yang menerbitkan Efek bersifat Ekuitas, meliputi:a) Pernyataan mengenai rekomendasi yang telah

dilaksanakan dan/atau;b) Penjelasan atas rekomendasi yang belum

dilaksanakan, disertai alasan dan alternatif pelaksanaannya (jika ada).

16) Implementation of the corporate governance guidelines should the company issue equity-based securities, including:a) Statement on the recommendations that have

been implemented and/or;b) Explanation regarding the recommendations

that have not been implemented, along with the reasons and alternative measures (if any).

115-118

h. Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Emiten atau Perusahaan Publik

Corporate Social and Environmental Responsibility

1) Informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan Emiten dan Perusahaan Publik meliputi kebijakan, jenis program, dan/atau biaya yang dikeluarkan, antara lain aspek:

1) Description on corporate social responsibility, including the policy, programs, and expenditures, for among others the following aspects:

a. Lingkungan hidup, antara lain:i. Penggunaan material dan energi yang

ramah lingkungan dan dapat didaur ulang;

ii. Sistem pengolahan limbah Perusahaan;

iii. Mekanisme pengaduan masalah lingkungan;

iv. Sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki.

a. Environment, such as:i. The use of environmentally-friendly and

renewable/recyclable materials and energy;

ii. The company’s waste management system;

iii. Mechanisms for submitting complaints on environmental issues;

iv. Environmental certifications.

157-159

Kriteria Penyampaian Laporan Tahunan Berdasarkan Peraturan No. 30/SEOJK.04/2016 Annual Report Presentation Criteria as per Regulation No. 30/SEOJK.04/2016

PT Red Planet Indonesia Tbk 177

KriteriaCriteria

KeteranganDescription

HalamanPage

b. Praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, antara lain:i. Kesetaraan gender dan kesempatan kerja;

ii. Sarana dan kesempatan kerja;iii. Tingkat perpindahan (turnover) karyawan;iv. Tingkat kecelakaan kerja;v. Pendidikan dan/atau pelatihan;vi. Remunerasi;vii. Mekanisme pengaduan masalah

ketenagakerjaan.

b. Practices related to labor and occupational health and safety, such as: i. Gender equality and equal opportunity for

work; ii. Work facilities and work opportunity;iii. Employee turnover rate; iv. Occupational incident rate; v. Employee training and/or development;vi. Remuneration;vii. Mechanisms for submitting complaints on

labor-related issues.

160

c. Pengembangan sosial dan kemasyarakatan, antara lain:i. Penggunaan tenaga kerja lokal;ii. Pemberdayaan masyarakat sekitar Emiten

antara lain melalui penggunaan bahan baku yang dihasilkan masyarakat atau pemberian edukasi;

iii. Perbaikan sarana dan prasarana sosial;

iv. Bentuk donasi lainnya dan;v. Komunikasi mengenai kebijakan dan

prosedur anti korupsi, serta pelatihan mengenai anti korupsi.

c. Social and community development, such as:

i. Utilization of local workforce;ii. Community empowerment in the

company’s operational areas, among others through the use of raw materials produced by local society or the provision of education;

iii. Development of social facilities and infrastructure;

iv. Other donations and;v. Communications on the policies and

procedures on anti-corruption, and training on anti-corruption.

161-162

d. Tanggung jawab barang dan/atau jasa, antara lain:i. Kesehatan dan keselamatan konsumen;ii. Informasi barang dan/atau jasa;iii. Sarana, jumlah dan penganggulangan atas

pengaduan konsumen.

d. Product and/or service responsibility, such as:

i. Consumer health and safety; ii. Product/service information;iii. Facility, number of customer complaints

and the resolution thereof.

163

2) Dalam hal EPP menyajikan informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan pada laporan tersendiri seperti sustainability report, maka EPP dikecualikan untuk mengungkapkan informasi tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam laporan tahunan.

2) In the event that the company provides information on social and environmental responsibility in a separate report such as a sustainability report, the company is exempted from the obligation to disclose information on the social and environmental responsibility in the annual report.

NA

3) Sustainability report sebagaimana point 2 wajib disampaikan bersamaan dengan laporan tahunan

3) The sustainability report as discussed in point 2 above must be submitted together with the annual report.

NA

i Laporan Keuangan Tahunan yang Telah DiauditLaporan keuangan tahunan yang dimuat dalam Laporan Tahunan wajib disusun sesuai Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang telah diaudit oleh Akuntan. Laporan Keuangan dimaksud wajib memuat pernyataaan mengenai pertanggungjawaban atas laporan keuangan sebagaimana diatur dalam POJK tentang Tanggung Jawab Direksi atas Laporan Keuangan atau POJK tentang Laporan Berkala Perusahaan Efek.

Audited Financial StatementsThe audited financial statements incorporated into the Annual Report must be prepared in accordance with the Financial Accounting Standards in Indonesia as audited by the accounting firm. The financial statements must include a statement on the responsibility on the financial statements as stipulated in POJK on the Board of Directors’ Responsibility for the Financial Statements or in POJK on Periodic Reports of Securities Companies.

j Surat Pernyataan Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris tentang tanggung jawab atas Laporan Tahunan

Statement from Members of the Board of Directors and Board of Commissioners on their responsibility for the Annual Report

25

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk178

LAPORAN KEUANGAN

Financial Statements

PT RED PLANET INDONESIA Tbk

DAN ENTITAS ANAK I AND SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN /

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2017

For the year ended December 31, 2017

PT Red Planet Indonesia Tbk

15A Floor, Sona Topas Tower,

Jl. Jend. Sudirman Kav. 26,

Jakarta 12920, Indonesia

Tel: (62) 21 2949 8800 | Fax: (62) 21 2949 8889

Laporan Tahunan 2017 Annual Report

PT Red Planet Indonesia Tbk180

Laporan TahunanAnnual Report

2017

PT Red Planet Indonesia TbkSona Topas Tower Lt. 15AJl. Jenderal Sudirman Kav. 26 Jakarta Selatan, 12920T : (62) 21 2949 8800F : (62) 21 2949 8889E : [email protected] : www.redplanetindonesia.com