Pengaruh Cacing Tanah terhadap Pertumbuhan tanaman

Laporan Biologi

2011Disusun Oleh : 1. Faza Anindita (10) 2. Wildan Andaru (26) 3. Zhanna Ovitha R (28)

Kelompok 7 XII IPA 6

I.

TujuanUntuk Mengetahui peran cacing tanah dalam penggemburan tanah, dan mengetahui pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

II.

Rumusan MasalahBagaimana pengaruh cacing tanah terhadap proses penggemburan tanah?

III.

Dasar TeoriOksigen dibutuhkan oleh tanaman dalam penyusunan energi melalui peristiwa penguraian zat yang dikenal dengan respirasi. Jika suplai oksigen terhambat, maka seluruh aktivitas tumbuhan juga akan terhambat karena semua aktivitas tubuh membutuhkan energi yang diperoleh dari respirasi. Cacing tanah bermanfaat bagi kesuburan tanaman. Karena cacing tanah dapat membantu menggemburkan tanah, sehingga tanaman juga mendapatkan oksigen yang cukup dari tanah tersebut. Disamping itu cacing tanah juga membawa banyak manfaat lain, seperti untuk aerasi tanah, dan sebagainya.

IV.

HipotesisSemakin gembur dan semakin banyak jumlah cacing di dalam tanah, maka jumlah oksigen yang terkandung dalam tanah tersebut akan semakin banyak pula, sehingga pertumbuhan dan perkembangan tanaman akan menjadi lebih baik.

V.

Variabel1. Variabel Manipulasi: Jumlah cacing di dalam tanah 2. Variabel Kontrol: Jenis tanah yang digunakan, Jenis bibit yang digunakan 3. Variabel Respon: Pertumbuhan tanaman (Panjang batang tanaman)

VI.

Alat dan Bahan Biji kacang hijau (30) Tanah kebun Pot (3) Spidol Cacing tanah

VII.

Langkah Kerja1. Siapkan alat dan bahan 2. Rendam biji kacang hijau di dalam air selama 1 jam 3. Beri label pada tiap-tiap pot (Label A, Label B, Label C) 4. Isi pot dengan tanah secukupnya pada masing-masing pot dengan jumlah yang sama rata 5. Masukkan 6 cacing pada pot C, 3 cacing pada pot B, dan tidak sama sekali pada pot A 6. Tunggu hingga cacing masuk ke dalam tanah, lalu mulai tanam 10 kacang hijau di atas permukaan tanah pada masing masing pot 7. Tunggu hingga 2-3 hari, lalu mulai seleksi tanaman kacang hijau yang sudah mulai tumbuh 8. Seleksi dengan membuang tanaman yang mempunyai struktur tubuh yang berbeda dengan yang lainnya 9. Mulai lakukan pengamatan dan catat hasilnya

VIII.Pot

Tabel PengamatanTinggi Tanaman pada Hari 2 Hari 4 Hari 6 Hari 8 Hari 10 Gambar

A

1.0 cm

3.4 cm

5.7 cm

9.8 cm

13,9 cm

B

0.6 cm

3.3 cm

6 cm

10.8 cm

14,3 cm

C

0.8 cm

4.5 cm

7.1 cm

11,7 cm

14.9 cm

IX.

Analisiso Pot APada pertumbuhan hari kedua, tanaman pada pot A memiliki tinggi lebih dari pot lain, yaitu 1.0 cm. Karena pada tahap awal masa pertumbuhan efek cacing tanah belum terlihat.

Pada pengamatan terakhir tanaman pada pot A pertumbuhannya lebih rendah dari pot lainnya, yaitu 13,9 cm. Hal tersebut karena pada jangka waktu yang lama, cacing tanah baru bisa memberi pengaruh terhadap pertumbuhan kacang hijau. Tanaman pada pot A mendapatkan oksigen yang paling sedikit jika dibandingkan dengan tanaman pada pot B dan C, sehingga pertumbuhannya juga menjadi kurang baik jika dibandingkan dengan pertumbuhan tanaman pada pot B dan C.

o Pot BPada pertumbuhan hari kedua pot B, memiliki tinggi yang paling rendah, yaitu 0,6 cm. Hal ini dikarenakan dalam tahap awal masa pertumbuhan cacing tanah belum memberikan manfaatnya. Pada hari terakhir pengamatan, tinggi tanaman pada pot B berada diantara tinggi tanaman pot A dan pot C. Hal ini karena cacing tanah dalam pot B juga membantu menghasilkan cukup oksigen jika dibandingkan dengan pot A, tetapi tidak sebanyak oksigen yang ada dalam pot C. Sehingga pertumbuhannya lebih subur dibanding tanaman pada pot A, tetapi lebih rendah jika dibandingkan dengan pertumbuhan tanaman pada pot C.

o Pot CPada hari kedua pengamatan, tinggi tanaman pada pot C berada diantara tinggi tanaman pada pot A dan pot B. Hal ini juga dikarenakan dalam tahap awal masa pertumbuhan cacing tanah belum memberikan manfaatnya, yaitu membantu menghasilkan oksigen dalam tanah. Pada hari terakhir pengamatan, yaitu hari kesepuluh, tanaman dalam pot C memiliki tinggi yang paling tinggi diantara tanaman lainnya. Hal tersebut karena cacing tanah telah membantu menghasilkan oksigen yang cukup banyak dalam tanah tersebut,

sehingga pertumbuhan tanaman menjadi lebih baik dan menjadi yang paling subur diantara tanaman pada pot A dan B.

X.

KesimpulanKeberadaan cacing di dalam tanah berperan untuk menggemburkan dan memberi ruang bagi oksigen di dalam tanah Oleh karena itulah, semakin banyak cacing di dalam tanah, maka respirasi akar untuk mengedarkan unsur-unsur hara yang ada di dalam tanah ke bagian daun akan berjalan dengan baik dan lancar, sehingga pertumbuhan dan perkembangan tanaman akan semakin baik pula.

Zain (27) : bagaimana cara mengetahui kadar oksigen? Viona (25) : apakah luas tanah berpengaruh terhadap gerak cacing? Fahmi (08) : pengaruh cacing mati terhadap pertumbuhan?