cacing nematoda usus

23
Cacing Nematoda Usus Cacing Nematoda Usus 1. Ascaris lumbricoides Klasifikasi Ilmiah Kingdom: Animalia Filum: Nematoda Kelas: Secernentea Ordo: Ascaridida Famili: Ascarididae Genus: Ascaris Spesies: A. lumbricoides nama populer : roundworm, cacing gelang,cacing bulat Nama Penyakit Askariasis Hospes Manusia Distribusi geografik Kosmopolit Morfologi Cacing Dewasa Bentuk silindris Kepala & ekor lancip Kutikula bergaris-garis melintang Mulut mempunyai 3 buah bibir, 1 dorsal-2 papil peraba, 2 ventrolateral 1 papil peraba : panjang 15-31 cm, diameter 2-4 mm,ekor melingkar, memiliki 2 spikula : panjang 22-35cm, diameter 3-6mm,ekor lurus, pada 1/3 bagian anterior memiliki cincin kopulasi, uterus 2/3 posterior Telur cacing betina mengandung ±27 juta telur dan mampu bertelur ±200.000 butir tiap

Upload: dianaabdul

Post on 30-Jun-2015

7.139 views

Category:

Education


7 download

DESCRIPTION

cacing nematoda

TRANSCRIPT

Page 1: Cacing nematoda usus

Cacing Nematoda Usus

Cacing Nematoda Usus

1. Ascaris lumbricoides

Klasifikasi Ilmiah

Kingdom: AnimaliaFilum: NematodaKelas: SecernenteaOrdo: AscarididaFamili: AscarididaeGenus: AscarisSpesies: A. lumbricoides

nama populer : roundworm, cacing gelang,cacing bulat

Nama Penyakit AskariasisHospes ManusiaDistribusi geografik

Kosmopolit

Morfologi Cacing Dewasa

Bentuk silindris Kepala & ekor lancip Kutikula bergaris-garis melintang Mulut mempunyai 3 buah bibir, 1 dorsal-2 papil peraba, 2

ventrolateral 1 papil peraba ♂ : panjang 15-31 cm, diameter 2-4 mm,ekor melingkar,

memiliki 2 spikula ♀ : panjang 22-35cm, diameter 3-6mm,ekor lurus, pada 1/3

bagian anterior memiliki cincin kopulasi, uterus 2/3 posterior

Telur cacing betina mengandung ±27 juta telur dan mampu bertelur ±200.000 butir tiap harinya.

Berdasarkan jumlah lapisannya, terdapat 2 jenis telur:o Telur corticated : memiliki 3 lapisan, dari luar ke

dalam :albumin,hyaline, vitteline o Telur decorticated : memiliki 2 lapisan, karena lapisan

albumin terlepas Telur fertile : ukuran ±60x45 mikron,oval,dinding tebal,

corticated atau decorticated ,berisi embrio Telur infertile : ukuran ±90x40 mikron, bentuk bulat lonjong

atau tidak teratur, corticated atau decorticated, dalamnya bergranula

Page 2: Cacing nematoda usus

Telur fertile berkembang menjadi bentuk infektif dalam waktu 3 minggu

Telur berkembang baik pada tanah liat, kelembaban tinggi, dan suhu antara 250-300

Larva Larva bentuk infektif menetas di usus halus Larva memasuki siklus paru sebelum menetap di usus halus

Patologi Klinis Larva dapat menyebabkan sindrom Loeffler , bronkopneumonia

Cacing dewasa menyebabkan gangguan ringan seperti mual, nafsu makan berkurang, diare atau konstipasi

Pada infeksi berat, terutama pada anak-anak dapat terjadi malabsorbsi

Cacing dewasa dapat menyebabkan ileus obstruktif Infeksi ektopik ( infeksi di tempat tidak biasa, seperti

apendiks,peritoneum,saluran empedu,trakea)

Diagnosis Ada telur dalam tinja Cacing dewasa keluar dari mulut, hidung, atau tinja

Terapi Piperazin sitrat,pirantel pamoat,mebendazol, dan albendazol

Page 3: Cacing nematoda usus

 foto dan siklus hidup ascaris lumricoides 

2. Necator americanus dan Ancylostoma duodenale

Klasifikasi Ilmiah

Kingdom: AnimaliaFilum: NematodaKelas: SecernenteaOrdo: StrongiloidaeFamili: AncylostomatidaeGenus: Necator/AncylostomaSpesies Necator americanus dan Ancylostoma duodenale

Page 4: Cacing nematoda usus

Nama populer : cacing tambang, hookworm, new world hookworm (Necator americanus), old world hookworm (Ancylostoma duodenale)

Nama penyakit Ankilostomiasis dan nekatoriasisHospes ManusiaDistribusi geografik

Kosmopolit

Morfologi cacing dewasa

Ancylostoma duodenale

Bentuk menyerupai huruf C Dimulutnya terdapat 2 pasang gigi ventral, 1 pasang gigi

dorsal semilunar ♂ : panjang 1,0-1,3 cm, diameter ±0,6  mm,memiliki bursa

kopulatriks, 2 buah spikula yang sejajar ♀ : panjang 0,8-1,1 cm, diameter ±0,45 mm,ekor runcing Warna putih kecoklatan atau agak merah muda

Necator americanus

Bentuk menyerupai huruf S Dimulutnya terdapat 2 pasang gigi semilunar (ventral dan

dorsal) , terdapat benda kitin ♂ : panjang 1,0-1,3 cm, diameter ±0,6  mm,memiliki bursa

kopulatriks, 2 buah spikula yang menyatu ♀ : panjang 0,8-1,1 cm, diameter ±0,45 mm,ekor runcing Warna putih kecoklatan atau agak merah muda

Telur Necator amricanus bertelur 9000 butir per hari Ancylostoma duodenale bertelur 10000 buitr per hari Ukuran ±70x 45 mikron bulat lonjong dinding tipis kedua kutub mendatar didalamnya terdapat 2-8 sel Telur berkembang baik pada tanah gembur (pasir,humus)

dengan suhu optimum untuk N. americanus 280-320, sedangkan untuk A.duodenale lebih rendah (230-250).

Telur menetas dalam waktu 1-1,5 hari

Larva Telur menetas menjadi larva rabditiform Dalam waktu 3 hari larva rabditiform tumbuh menjadi larva

filariform Larva rabditiform panjangnya ±250 mikron, rongga mulut

panjang dan sempit, esophagus dengan 2 bulbus dan menempati 1/3 panjang badan bagian anterior.

Larva filariform panjangnya ±500 mikron, ruang mulut

Page 5: Cacing nematoda usus

tertutup, esophagus menempati 1/ 4 panjang badan anterior. Larva flariform merupakan bentuk yang infektif, dapat hidup

7-8 minggu di tanah, dan masuk  ke tubuh manusia melalui kulit

Larva memiliki siklus paru

Patologi Klinis Stadium larva : “ground itch”  berupa bintik merah dan gatal, pada siklus paru dapat menyebabkan pneumonia

Stadium dewasa : anemia hipokrom mikrositer dan eosinofilia

Diagnosis Telur dan larva dan tinjaTerapi Mebendazol, pirantel pamoat, dan tetramisol

ssiklus hidup cacing tambang

 3. Trichuris Trichiura

Klasifikasi ilmiah :

Kingdom: AnimaliaFilum: NematodaKelas: AdenophoreaOrdo: TrichuridaFamili: TrichuridaeGenus: TrichurisSpesies: T. trichiura

Nama populer : cacing cambuk, whipworm

Nama penyakit Trikuriasis

Page 6: Cacing nematoda usus

Hospes ManusiaDistribusi geografik

Kosmopolit, terutama di daerah panas dan lembab

Morfologi cacing dewasa

Bentuk menyerupai cambuk dan gagangnya ♂ : panjang ± 4cm, 3/5 bagian anterior halus sperti

cambuk,2/5 bagian  posterior gemuk,bagian ekor melingkar dengan sebuah spikulum

♀ : panjang ±5cm, 3/5 bagian anterior halus seperti cambuk, 2/5 bagian  posterior gemuk, ekor lurus berujung tumpul

Telur Betina  bertelur 3000-10.000 buitr per hari Ukuran 50-54x 32 mikron Berbentuk seperti tempayan dengan kedua ujung (operculum)

menonjol dinding tebal kulit telur bagian luar berwarna kekuningan, dan bagian

dalam jernih Telur berkembang baik pada tanah liat,tempat lembabdan

teduh dengan suhu optimum kira-kira 300

Telur matang dalam waktu 3-6 minggu

Larva Tidak memiliki siklus paru, langsung masuk ke daerah kolonPatologi Klinis Infeksi ringan tidak menyebabkan gejala klinis yang khas

Infeksi berat dan menahun menyebabkan disentri, prolapsus rekti, apendisitis, anemia berat, akit perut,mual, dan muntah

Diagnosis Telur dalam tinjaTerapi Mebendazol, oksantel pamoat

Page 7: Cacing nematoda usus

siklus hidup T.trichiura 

4. Strongyloides stercoralis

Klasifikasi ilmiah :

Kingdom: AnimaliaFilum: NematodaKelas: SecernenteaOrdo: RhabditidaFamili: StrongyloididaeGenus: StrongyloidesSpesies: S. stercoralis

Nama populer : cacing benang, threadworm

Nama penyakit StrongiloidiasisHospes ManusiaDistribusi geografik

Terutama terdapat di daerah tropic dan subtropik, sedangkan didaerah yang dingin jarang ditemukan

Morfologi cacing dewasa

Terdapat 2 macam bentuk :o Bentuk parasito Bentuk bebas (non parasit)

hanya ♀ hidup sebagai parasit : panjang ±2 mm,filiform, halus, tidak berwarna

cacing dewasa bentuk bebas ♂ : panjang 1 mm, esophagus

Page 8: Cacing nematoda usus

pendek dengan 2 bulbus, ekor melingkar dengan spikulum cacing dewasa bentuk bebas ♀ : panjang 1 mm, esophagus

pendek dengan 2 bulbus, ekor lurus

Telur Betina bentuk parasit bertelur dengan cara parthenogenesis Generasi rabditiform

o Telur dalam uterus 30-40 butir (±70x40 mikro meter)o Menetas menjadi larva rabditiform

Generasi filariformo Telur dalam uterus ±50x40 mikro metero Dibebaskan beberapa butir/hario Menetas menjadi larva rabditiform dalam jarinagn

mukosa Telur berkembang baik pada tanah gembur, berpasir, dan

humus

Larva Larva rabditiformo Panjang ±225 mikrono Ruang mulut terbuka, pendek, dan lebaro Esophagus dengan 2 bulbuso Ekor runcing

Larva filariformo Panjang ±700 mikrono langsing,tanpa sarungo ruang mulut tertutupo esophagus menempati ½ panjang badan o bagian ekor berujung tumpul berlekuk

Larva rabditiform dapat menjadi bentuk filariform jika kondisi sekitar tidak menguntungkan. Larva ini akan menembus kulit untuk memulai siklus paru. Siklus kehidupan ini disebut siklus langsung

Larva rabditiform dapat menjadi bentuk dewasa bebas bila kondisi sekitar menguntunkan. Siklus ini disebut siklus tidak langsung

Patologi Klinis Stadium larva : o Kulit :cutaneus larva migranso Paru-paru : pneumonitis,bronkopneumonia

Stadium dewasa : hiperinfeksi,autoinfeksi,hipereosinofilia, hepatitis,ileus paralitik

Diagnosis larva dalam tinja, biakan, atau aspirasi duodenumTerapi Tiabendazol,pirvinium pamoat

Page 9: Cacing nematoda usus

siklus hidup S.stercorales 

5. Enterobius vermicularis (Oxyuris vermicularis)

Klasifikasi Ilmiah

Kingdom: AnimaliaFilum: NematodaKelas: SecernenteaSubkelas: SpiruriaOrdo: OxyuridaFamili: OxyuridaeGenus: EnterobiusSpesies : Enterobius vermicularis

Nama popular :cacing kremi,cacing peniti, cacing benang, pinworm

Nama Penyakit Oksiuriasis atau enterobiasisHospes ManusiaDistribusi geografik

Kosmopolit , lebih banyak di daerah dingin daripada panas

Morfologi Cacing Dewasa

Kutikula bergaris-garis melintang Mempunyai chepalic alae ♂ : panjang 2-5mm,ekor melengkung, memiliki sebuah

spikula ♀ : panjang ±10 mm,ekor runcing

Telur cacing betina gravid mengandung 11.000-15.000 telur dan bermigrasi dari kolon ke daerah perianal untuk bertelur

Telur berukuran ±55x25 mikron,lonjong asimetris,dinding tebal

Page 10: Cacing nematoda usus

Telur jarang dijumpai di feses Dapat masuk ke hospes melalui tangan yang terkontaminasi,

debu, retroinfeksi

Patologi Klinis Priritus ani terutama pada malam hati, gejala intestinal biasanya ringan, peradngan pada vagina atau tuba fallopi

Diagnosis Adanya telur dan cacing dewasa. Telur cacing dapat diambil dengan “anal swab”

Terapi Piperazin sitrat,pirvinium pamoat,mebendazol, dan tiabendazol

ssiklus hidup E.vermicularis

Diposkan oleh blog na ueL di 21:59 Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Label: Parasitology Reaksi: 

1 komentar:

1.

Page 11: Cacing nematoda usus

armouris 5 Juni 2011 01:44

lagi info tentang cacar air di SIHAT SELALU - Cacar Air (Chicken Pox)

Balas Hapus

Muat yang lain...Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda Langganan: Poskan Komentar (Atom)

gabung yuuukkk....

Welcome to my blog

Clock

<a href=http://zawa.blogsome.com>Zawa Clocks</a>

kalender

Free Blog Content

Blog Archive

►   2012 (8) o ►   Maret (8)

Kafein pemotongan jaringan histologi SGPT (Serum Glutamic Pyruvic Transaminase) Laju Endap Darah (LED) Teknik Sitohistoteknologi Aktivitas enzimatis mikroorganisme Uji Biokimia Bakteri Gram (-) Batang Kanker Mammae

▼   2011 (54) o ►   Oktober (1)

Pemeriksaan Glukosa Darah o ►   September (3)

MYRIAPODA

Page 12: Cacing nematoda usus

Aanthal Trombosit Serial Dilution ( Pemeriksaan Angka Kuman )

o ►   Juni (5) HDD WD Caviar Green SATA 1TB Hardisk Sata 1tb Cara Membuat Efek Bintang Jatuh Pada Blog Protozoa Usus Desinfektan

o ►   Mei (23) Pseudomonas aeruginosa Iodomertri dan Iodimetri Hitung Jenis Lekosit Penetapan Nilai Hematokrit Hitung ( Aanthal ) Retikulosit Hitung ( Aanthal ) Eritrosit Hitung ( Aanthal ) Trombosit Urinalisa Metode Carik Celup Visualisasi Bakteri Infertilitas Trematoda darah Trematoda paru. Trematoda Hati.. Trematoda Pemeriksaan Laboratorium Tinja Analisa Gas Darah Teratogenesis Insomnia Diabetes Mellitus Blood Clots Hematoma Kelainan Hemodinamika Hemofilia

o ▼   April (20) Treponema pallidum Alkohol Kloroform Argentometri Mohr Uji Kelarutan Lipid Nematoda Usus Eritrosit Leukosit Inflamasi atau Peradangan Cacing Nematoda Usus Vibrio cholerae Paragonimus westermani Mikrofilaria Uji Motilitas Bakteri pemeriksaan Sperma Pemeriksaan Tinja Fasciola hepatica

Page 13: Cacing nematoda usus

Taenia saginata Ascaris lumbricoides Salmonella sp.

o ►   Maret (2)

Labels

Bakteriology (8) Biokimia (3) Biologi Medik (1) Hematology (13) kimia Analitik (2) Kimia Klinik (9) Parasitology (14) Patofisiology (3) Sitohistoteknologi (3) TIK (3) Toksikologi (1)

biebie tuinx bie

Bie Bie Albi

Buat Lencana Anda

Page 17: Cacing nematoda usus
Page 18: Cacing nematoda usus
Page 19: Cacing nematoda usus
Page 20: Cacing nematoda usus