buku pendekatan geografi untuk sma/ma kelas x

Elis Yustyanasari

GEOGRAFI

Untuk SMA/MA Kelas X

1

PENDEKATAN GEOGRAFI untuk Kelas X

Hak Cipta

Penyusun : Elis Yustyanasari

Editor : Elis Yustyanasari

Desainer : Elis Yustyanasari

Penerbit : ODIX

Dilarang keras mengutip, menjiplak, memfotokopi sebagian atau seluruh isi buku ini serta memperjualbelikannya tanpa izin tertulis dari penulis.

HAK CIPTA DILINDUNGI OLEH UNDANG-UNDANG

i

Standar

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

1. Memahami konsep,

pendekatan, prinsip

dan aspek geografi

1.1 Menjelaskan Pendekatan

Geografi

Semester 1

Geografi, Pendekatan Geografi, Pendekatan Keruangan,

Pendekatan Kelingkungan, dan Pendekatan Kewilayahan.

Kata

Kunci

ii

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan buku Pendekatan Geografi ini guna memenuhi tugas Kakubujar dengan tepat pada waktu yang telah ditentukan.

Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu dalam pelaksanaan dan penyusunan buku ajar ini diantaranya:

1. Bapak Choirul Amin, S.Si.,M.M selaku dosen pembimbing kuliah kakubujar

2. Bapak dan Ibu yang telah memberikan semangat kepada penulis

3. Teman-teman Pendidikan Geografi kelas B yang telah membantu dan pemberi semangat penulis

Buku ajar ini, penulis susun berdasarkan pemaparan yang sederhana, namun mudah untuk dipahami dan dipelajari dalam pemikiran peserta didik. Isi dan urutan babnya terdiri atas uraian materi, tugas-tugas individu maupun kelompok, dan soal-soal latihan di akhir semester. Dalam buku ini juga berisi tentang info geo, foto, gambar serta tabel untuk mendukung kelengkapan materi.

Kata Pengantar

iii

Penulis berharap, buku ini dapat bermanfaat bagi para pembaca yang budiman.

Penulis menyadari bahwa buku ini mengandung banyak kekurangan. Sebagai penyempurnaan buku ini penulis harapkan kritik dan saran dari pembaca yang budiman.

Surakarta, Mei 2013

Penulis

iv

Daftar Isi

Cover

Standar Kompetensi............................................................................ i 1

Kompetensi Dasar............................................................................... i 1

Kata Pengantar.................................................................................... ii 2

Daftar Isi............................................................................................. iv 3

Bab I Pendekatan Geografi................................................................. 1 4

A. Penerapan Ilmu Geografi dalam Pendekatan Geografi....... 1 4

B. Pengertian Pendekatan Geografi......................................... 5 7

C. Daftar Pustaka..................................................................... 8

Bab II Macam-macam Pendekatan Geografi...................................... 9 9

A. Pendekatan Keruangan........................................................ 9 9

B. Pendekatan Kelingkungan................................................... 13 11

C. Pendekatan Kewilayahan.................................................... 17 13

D. Daftar Pustaka..................................................................... 20

Bab III Contoh-contoh Pendekatan Geografi..................................... 21 14

A. Contoh Pendekatan Keruangan........................................... 21 14

B. Contoh Pendekatan Kelingkungan...................................... 23 16

C. Contoh Pendekatan Kewilayahan....................................... 26 17

D. Daftar Pustaka.................................................................... 29

v

Uji Kemampuan Siswa....................................................................... 30

Tugas Kelompok................................................................................ 36

Glosarium........................................................................................... 37

Daftar Pustaka................................................................................... 39 23

Profil Penulis...................................................................................... 40

Hukuman dan hadiah adalah bentuk paling rendah pendidikan (Chuang Tzu) Semester I

1

Bab 1 Pendekatan Geografi

A. Penerapan Ilmu Geografi

dalam Pendekatan Geografi

Gambar 1.1 Nelayan memanfaatkan laut untuk mencari ikan

Foto: Elis Yustyanasari, 2013

Manusia tidak akan pernah bisa lepas dari alam, karena

untuk memenuhi kebutuhannya manusia selalu tergantung pada alam

Tujuan Pembelajaran:

Siswa mampu menjelaskan definisi geografi


2

yang telah menyediakan berbagai sumber kehidupan. Manusia selalu

memanfaatkan sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhannya.

Tetapi, ada saja ulah tangan-tangan manusia yang tidak

bertanggungjawab atas apa yang mereka perbuat kepada alam yang telah

baik kepada mereka. Manusia yang serakah yang ingin mengambil

semua hasil alam untuk kepentingan pribadinya tanpa melestarikannya

kembali. Seperti, menebang hutan secara liar dan mencari ikan di laut

dengan menggunakan bahan peledak. Kita sebagai manusia yang bijak

seharusnya kita selalu bersahabat dengan alam, karena alam sudah begitu

baik dengan kita maka kita juga harus baik kepadanya. Jika kita baik

dengan alam maka alam pun akan baik dengan kita. Nah, untuk

keseimbangan alam yang ada di bumi supaya sumber daya alam tidak

cepat rusak dan habis dimakan oleh manusia-manusia yang tidak

bertanggunjawab maka manusia perlu tahu tentang ilmu geografi.

Gegografi adalah suatu studi tentang hubungan–hubungan

yang ada antara kehidupan dengan lingkungan fisiknya, (Lobeck, 1939).

“Geografi” berasal dari bahasa Yunani, asal kata ”geo”

berarti ”bumi” dan ”graphein” yang berarti ”lukisan” atau ”tulisan.

Menurut pengertian yang dikemukakan Eratosthenes, ”geographika”

berarti ”tulisan tentang bumi” (Sumaatmadja, 1988: 31).

Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan

perbedaan fenomena di geosfer (muka bumi) dengan sudut pandang

kelingkungan (ekologis) dan kewilayahan (regional) dalam konteks

keruangan (space), (hasil seminar dan lokakarya di Semarang, 1988).


3

Geografi adalah ilmu pengetahuan yang mencitra,

menerangkan sifat bumi, menganalisis keadaan alam dan penduduk,

serta mempelajari corak khas mengenai kehidupan dan berusaha mencari

fungsi dari unsur bumi dalam ruang dan waktu, (R. Bintarto).

Geografi merupakan suatu ilmu tentang permukaan bumi,

iklim, penduduk, flora, fauna, serta hasil yang diperoleh dari bumi,

(Depdikbud, 1989).

Geografi merupakan suatu ilmu yang mempelajari hubungan

timbal balik antara manusia dengan lingkungannya dan merujuk pada

pola persebaran horisontal dipermukaan bumi, (Herioso Setiyono, 1996).

Geografi merupakan ilmu yang menguraikan tentang

permukaan bumi, iklim, penduduk, flora, fauna serta basil-basil yang

diperoleh dari bumi, (Bisri Mustofa, 2007).

Jadi, secara umum geografi merupakan ilmu yang mengkaji

tentang hubungan timbal balik antara manusia dengan alam yang

keduanya saling membutuhkan dan tidak dapat dipisahkan satu sama

lain. Dan untuk mempelajarinya maka perlu mempelajari pendekatan

geografi.


4

Jawablah pertanyaan di bawah ini!

1. Mengapa manusia selalu tergantung dengan alam?

2. Jelaskan geografi menurut R. Bintarto!

3. Apakah yang terjadi jika manusia terlalu serakah dengan alam?

4. Definisikan geografi menurut pendapatmu sendiri!

5. Berikan alasanmu, mengapa manusia tidak boleh merusak alam?

Jendela Geografi

Terjadinya Tsunami

Tsunami adalah gelombang laut berskala besar yang disebabkan

oleh pergerakan tiba-tiba dari lantai samudera. Pergerakan tiba-

tiba ini dapat berupa gempa bumi, letusan gunung api yang

sangat besar, atau adanya longsoran bawah laut. Benturan

meteorit juga dapat menyebabkan tsunami. Gelombang tsunami

merambat di laut terbuka dengan sangat cepat dan membentuk

gelombang besar ketika mendekati pantai / laut dangkal.

Uji Kemampuan Siswa


5

B. Pengertian Pendekatan Geografi

Pendekatan geografi adalah suatu cara untuk menganalisis

dan memahami berbagai gejala dan fenomena geosfer, dalam interaksi

manusia dengan lingkungannya yang terjadi di permukaan bumi.

Gambar 1.2 Pola pemukiman yang mengikuti alur sungai

Design : Elis Yustyanasari & Yety Fatnawati, 2013

Pendekatan dalam suatu konsep ilmu digunakan untuk

memahami objek kajian dari ilmu itu sendiri. Penggunaan pendekatan

yang tepat terhadap fenomena geografi akan memberikan hasil analisis

yang tepat dan benar. Hal itu secara ilmiah dapat dibuktikan sehingga

hasilnya dapat dimanfaatkan secara tepat guna.


6

Ilmu geografi mempunyai dua jenis objek kajian dalam

pendekatan geografi, yaitu:

1. Objek material yang disebut juga dengan geosfer yaitu

merupakan suatu lapisan bumi yang terdiri dari atmosfer,

litosfer, hidrosfer, biosfer dan antroposfer.

a. Atmosfer merupakan suatu lapisan udara yang

menyelimuti bumi.

b. Litosfer merupakan suatu lapisan terluar bumi.

c. Hidrosfer merupakan suatu lapisan perairan baik

yang berada di dalam bumi, di daratan maupun di

lautan.

d. Biosfer merupakan suatu unsur kehidupan yang ada

di bumi kecuali manusia seperti hewan dan

tumbuhan.

e. Antroposfer merupakan suatu peranan manusia yang

hidup dan memanfaatkan segala unsur-unsur

kehidupan yang berada di bumi.

2. Objek formal merupakan cara pandang terhadap suatu

gejala atau fenomena yang ada di permukaan bumi, baik

memandang keadaan secara fisik maupun keadaan

sosialnya.

Pendekatan geografi terdiri dari tiga macam, yaitu

pendekatan keruangan (spatial analysis), pendekatan kelingkungan

(ecological analysis), dan pendekatan kompleks wilayah (regional

complex analysis).


7

Jawablah pertanyaan di bawah ini!

1. Jelaskan tentang pendekatan geografi!

2. Sebut dan jelaskan objek kajian pendekatan geografi!

3. Ada berapakah pendekatan geografi? Sebut dan jelaskan!

Jendela Geografi

Geografi regional menegaskan kembali

topik bahasan geografi pada ruang dan

tempat. Ahli geografi regional

memfokuskan pada pengumpulan

informasi deskriptif tentang suatu tempat,

juga metode yang sesuai untuk membagi

bumi menjadi beberapa wilayah atau

region. Basis filosofi kajian ini

diperkenalkan oleh Richard Hartshorne.

Uji Kemampuan Siswa


8

DAFTAR PUSTAKA

Heritage, I. (2003). Definisi Geografi Menurut Para Ahli.

http://arekploso24.blogspot.com/2011/10/definisi-

geografi-menurut-para-ahli.html. Diakses tanggal 28 Mei

2013.

Mienowuna, A. (2012). Pendekatan Geografi.

http://geografismanbaubau.blogspot.com/2012/08/pendek

atan-geografi.html. Diakses tanggal 28 Mei 2013.


9

BAB 2 Macam-macam

Pendekatan Geografi

A. Pendekatan Keruangan

Tahukah kamu apa itu pendekatan keruangan?

Pendekatan keruangan yaitu suatu pendekatan yang

digunakan dalam mengkaji suatu fenomena atau geosfer berdasakan

suatu ruang yang berbeda dari satu tempat dengan tempat yang lain.

Pendekatan keruangan ini dapat menganalisis atau

memecahkan masalah dengan menjawab W51H yaitu What (apa), Who

(siapa), Why (mengapa), When (kapan), Where (di mana), dan How

(bagaimana):

1. Kata tanya What (apa) digunakan untuk menjawab

peristiwa apa yang telah terjadi pada suatu wilayah guna

memecahkan masalah.


Siswa mampu memahami ketiga macam pendekatan geografi


10

2. Kata tanya Who (siapa) digunakan untuk siapa saja yang

berperan dalam peristiwa yang telah terjadi suatu gejala di

permukaan bumi pada suatu wilayah.

3. Kata tanya Why (mengapa) digunakan untuk menjawab

suatu alasan kejadian atau peristiwa yang terjadi di

permukaan bumi pada suatu wilayah tersebut.

4. Kata tanya When (kapan) digunakan untuk memecahkan

masalah kapan yang berhubungan dengan waktu kejadian

atau peristiwa fenomena tersebut terjadi pada suatu

wilayah.

5. Kata tanya Where (dimana) digunakan untuk

memecahkan suatu peristiwa yang telah terjadi yang

menunjukkan suatu lokasi pada suatu wilayah yang

mengalami suatu peristiwa.

6. Sedangkan kata tanya How (bagaimana) menjelaskan

tentang uraian bagaimana peristiwa itu dapat terjadi pada

suatu wilayah.

Pada suatu gejala atau fenomena keruangan terdapat

perbedaan kenampakan struktur, pola dan proses. Struktur keruangan

berkenaan dengan suatu elemen pembentuk ruang. Elemen-elemen

tersebut ada tiga macam, yaitu:

a) Kenampakan titik (point features)

b) Kenampakan garis (line features)

c) Kenampakan bidang (areal features)


11

Pendekatan keruangan terbagi menjadi tiga bagian, yaitu sebagai berikut:

a. Pendekatan Topik, yaitu pendekatan yang

menitikberatkan pada topik utama dari suatu gejala dan

peristiwa yang menjadi pusat perhatian terkini. Misalnya,

banjir yang melanda kota Surakarta dan sekitarnya. Topik

yang manjadi perhatian utama adalah banjir oleh karena

itulah banjir yang menjadi pusat utama dalam pendekatan

topik.

Banjir di kota Surakarta tersebut dipaparkan jenis

banjirnya, sebabnya, intensitasnya dan daerah mana saja

yang dilanda banjir tersebut.

b. Pendekatan Aktivitas Manusia, yaitu suatu pendekatan

yang mengutamakan kegiatan manusia baik itu mengkaji

berupa pemanfaatan sumber daya alam maupun mata

pencahariannya yang menyesuaikan dengan

lingkungannya. Misalnya, pada masyarakat di sekitar

pantai mata pencahariannya berupa nelayan.

c. Pendekatan Region, yaitu pendekatan yang fokus

utamanya berupa wilayah (region) merupakan tempat

suatu peristiwa itu terjadi. Misalnya, untuk mengkaji

banjir yang terjadi di kota Surakarta. Maka akan muncul

pertanyaan-pertanyaan mengapa wilayah tersebut dapat

terjadi bencana? Bagaimana cara pemecahan masalah

bencana tersebut? Faktor apa yang menjadi penyebab

bencana tersebut?


12

Jendela Geografi

Tingkat Pertumbuhan Penduduk di Ibu Kota

Isilah titik dibawah ini dengan tepat!

1. Pendekatan keruangan yaitu.....

2. Kata tanya..... yang digunakan untuk menganalisis suatu alasan

terjadinya suatu fenomena alam.

3. Kata tanya How digunakan untuk menganalisis.....

4. .....yang menitikberatkan pada topik utama dari suatu gejala.

5. .....fokus utamanya adalah wilayah.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta

menunjukkan, laju pertumbuhan penduduk

dari tahun 2000 hingga 2010 di ibu kota

mencapai 1,40 persen pertahun. Persentase

ini jauh lebih tinggi ketimbang laju

pertumbuhan dari 1990 hingga 2000 yang

cuma 0.17 persen pertahun. Jika laju ini tidak

dikendalikan, pada 2020 Jakarta berpotensi

mengalami ledakan penduduk.

Uji Kemampuan Siswa


13

B. Pendekatan Kelingkungan

Setelah teman-teman mempelajari tentang pendekatan

keruangan maka kita akan lanjut ke pendekatan kelingkungan. Sebelum

menginjak ke pendekatan kelingkungan, apakah teman-teman sering

menjumpai peristiwa atau fenomena yang terjadi di sekitar lingkungan

mu? Nah, kita akan membahas lebih dalam tentang menganalisis

pendekatan geografi. Hayo, siapa yang tahu pendekatan kelingkungan itu

apa?

Gambar 1.3 Kegiatan manusia yang merusak alam

Design : Elis Yustyanasari, 2013


14

Pendekatan kelingkungan juga disebut dengan ecological

yaitu suatu pendekatan yang digunakan untuk memecahkan suatu

masalah fenomena yang terjadi di permukaan bumi yang berkaitan

antara manusia dengan lingkungannya. Kelingkungan mempelajari

tentang hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungannya

yang satu sama lain tidak dapat dipisahkan.

Pendekatan kelingkungan lebih menekankan hubungan antara makhluk

hidup dengan komponen lingkungan hidup lainnya yang saling terkait

satu dengan yang lainnya. Pendekatan ini mengkaji hubungan antara

manusia dengan lingkungannya yang saling berinteraksi sehingga

menciptakan suatu sebab akibat. Misalnya, jika manusia membuang

sampah di sungai maka manusia akan terkena dampaknya seperti banjir

dan pencemaran lingkungan. Maka dari itu melalui pendekatan

kelingkungan ini agar manusia sadar lingkungan dan selalu menjaga

lingkungannya supaya menciptakan keseimbangan yang harmonis antara

manusia dengan alam selalu bersahabat dengan baik.

Geografi mencoba menelaah makhluk hidup dengan

lingkungannya. Dalam suatu analisis lingkungan, geografi mencoba

untuk menelaah suatu gejala yang saling mempengaruhi atau

menimbulkan suatu interaksi dan hubungan timbal balik atau disebut

denga interrelasi antara komponen fisikal (alamiah) dengan nonfisik

(sosial).


15

Coba teman-teman perhatikan bagan di bawah ini:

Gambar 1.4 Bagan Kajian Lingkungan Geografi

(sumber: Bintarto dan Soerastopo, 1982 (disederhanakan))

Lingkungan

Geografi

Lingkungan

Fisikal Lingkungan

Nonfisik

Aspek

Topologi

Aspek

Biotik

Aspek

Abiotik

Aspek

Sosial

Aspek

Politik

Aspek

Budaya

Aspek

Ekonomi

Jendela Geografi

Tenaga Endogen dan Eksogen

Bentuk-bentuk permukaan bumi

terbentuk lewat proses pembentukan

dan perombakan permukaan bumi

yang berlangsung cukup lama.

Perubahan permukaan bumi terjadi

oleh tenaga geologi yang terdiri dari

tenaga endogen dan tenaga eksogen.


16

1. Apa yang kamu ketahui tentang pendekatan geografi?

2. Jelaskan yang dimaksud dengan W51H!

3. Jelaskan ketiga pendidikan geografi!

4. Pendekatan geografi dibagi menjadi berapa? Sebut dan jelaskan!

5. Gambar dan jelaskan bagian kajian lingkungan geografi menurut

Bintarto dan Soerastopo!

Uji Kemampuan Siswa


17

C. Pendekatan Kewilayahan

Nah, ayo teman-teman persiapkan sabuk pengaman anda,

kita akan berlari kencang menuju pendekatan yang terakhir yaitu

pendekatan kewilayahan. Pada pendekatan terakhir ini teman-teman

dapat mempelajari tentang perbedaan di setiap wilayah yang memiliki

kondisi alam yang berbeda-beda. Sehingga setiap wilayah akan

melakukan suatu hubungan atau interaksi dengan daerah lain untuk

memenuhi kebutuhannya.

Supaya teman-teman lebih memahami apa itu pendekatan

kewilayahan maka mari kita bahas tentang pendekatan kewilayahan.

Pendekatan kewilayahan disebut juga dengan regional yaitu

suatu pendekatan untuk menganalisis perpaduan antara analisis

keruangan dengan analisis kelingkungan. Analisis yang digunakan dalam

mengkaji suatu wilayah di permukaan bumi yang memiliki karakteristik

yang berbeda-beda antara satu wilayah dengan wilayah yang lainnya.

Gambar 1.5 Miniatur pola keruangan di suatu negara



18

Pendekatan kewilayahan mengkaji suatu gejala atau fenomena

dengan menyatukan pendekatan keruangan dengan pendekatan

kelingkungan sehingga menghasilkan analisis yang mengkaji suatu

deskripsi, distribusi dan hubungan timbal balik antara manusia dengan

alam maupun alam dengan alam itu sendiri. Pada kajian yang kompleks

tersebut umumnya digunakan dalam menganalisis suatu perencanaan tata

ruang kota, perencanaan wilayah transmigrasi, dan perencanaan suatu

permukiman.

Salah satu penerapan pendekatan kompleks wilayah yang paling

tepat adalah kegiatan perencanaan permukiman pada suatu wilayah.

Pendekatan kompleks wilayah atau kewilayahan yang mengkaji suatu

permasalahan dengan menyatukan pendekatan keruangan dan

pendekatan kelingkungan. Kajian pendekatan kompleks wilayah dapat

menghasilkan bahwa fenomena yang terjadi di setiap wilayah berbeda-

beda. Perbedaan fenomena tersebutlah yang membentuk suatu

karakteristik wilayah.

Jendela Geografi

Perbedaan Masyarakat Pedesaan dan Perkotaan

Perbedaan masyarakat pedesaan dan

perkotaan, kita dapat membedakan

antara masyarakat desa dan mesyarakat

kota yang masing-masing punya

karakteristik tersendiri. Masing-masing

punya sistem yang mandiri, dengan

fungsi-fungsi sosial, struktur serta proses-

proses sosial yang sangat berbeda,

bahkan kadang-kadang berlawanan.


19

Jawablah pertanyaan dibawah ini!

1. Apa yang kamu ketahui tentang pendekatan kewilayahan?

2. Jelaskan perbedaan antara pendekatan keruangan, kelingkungan

dan kewilayahan!

3. Apa yang dianalisis oleh pendekatan kompleks wilayah? Sebut

dan jelaskan!

Uji Kemampuan Siswa


20

DAFTAR PUSTAKA

Sabari Yunus, H. (2010). Metodologi Penelitian Wilayah

Kontemporer. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Fokaaya, F. (2013). Menjelaskan Pendekatan Geografi.

http://fitrah-sula.blogspot.com/2013/01/menjelaskan-

pendekatan-geografi_9110.html. Diakses tanggal 29

Mei 2013.


http://geografisman4baubau.blogspot.com/2012/08pen

dekatan-geografi.html. Diakses tanggal 6 Juni 2013.

Nurin, L. (2010). Rangkuman Makalah Debat Kelompok

Ilmu Sosial Dasar Tingkat Pertumbuhan Penduduk Di

Ibu Kota.

http://laisanurin.blogspot.com/2010/11/rangkuman-

makalah-debat-kelompok-ilmu.html. Diakses tanggal 8

Juni 2013.

Saputra, O. (2012). Perbedaan Masyarakat Kota dan Desa.

http://sosbud.kompasiana.com/2012/10/25/perbedaan-

masyarakat-kota-dan-desa-504304.html. Diakses

tanggal 8 Juni 2013.


21

Bab 3 Contoh-contoh

Pendekatan Geografi

A. Contoh Pendekatan Keruangan

Pada tahun 2006 pemukiman di daerah Sidoarjo terendam

lumpur akibat kelalaian manusia. Dapat dianalisis dengan beberapa

pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut:

a. Apa bencana yang sedang terjadi?

b. Kapan terjadinya bencana tersebut?

c. Dimanakah terjadinya peristiwa tersebut?

d. Mengapa peristiwa itu dapat terjadi?

e. Siapa yang menyebabkan peristiwa itu?

f. Bagaimana peristiwa itu dapat terjadi?

Sekarang kamu bisa menganalisis sendiri suatu gejala atau

fenomena alam yang terjadi di sekelilingmu atau di daerahmu.


Siswa mampu memahami ketiga macam pendekatan geografi


22

Gambar 1.6 Pola pemukiman mengelompok di sekitar kampus UMS


Berilah contoh pendekatan kelingkungan dan kemudian

analisislah!

No. Contoh Pendekatan Keruangan Analisis

1.

2.

3.

Uji Kemampuan Siswa


23

B. Contoh Pendekatan Kelingkungan

Pantai Sowan di daerah Tuban-Jawa Timur, ketika air laut

pasang pada daerah tepi pantai mengalami erosi hingga membuat air laut

berwarna coklat dan tepian pantai mengalami kerusakan tanah.

Perhatikan contoh analisis kerusakan alam itu maka teman-teman akan

dapat menganalisisnya dengan cara sebagai berikut:

a. Identifikasi kondisi fisik yang mendorong rusaknya

tepian pantai tersebut, seperti kemiringan lereng,

jenis tanah, vegetasi penutup di lahan tersebut. b. Identifikasi sikap dan perilaku masyarakat dalam

mengelola dan memanfaatkan pantai tersebut. c. Identifikasi hal-hal apa saja yang bermanfaat bagi

warga sekitar pantai. d. Menganalisis hubungan antara pengelolaan dan

dampak yang ditimbulkannya hingga menyababkan

erosi. e. Mencoba untuk menganalisis dan menemukan

pemecahan masalah tersebut. f. Kemudian dilakukan percobaan untuk mengurangi

erosi yang terjadi di pantai tersebut. g. Dan yang terakhir dilakukan evaluasi apakah

percobaan tersebut sudah berhasil atau sebaliknya.

Dari contoh di atas teman-teman dapat menganalisis suatu

gejala atau fenomena yang terjadi di sekitar daerahmu sendiri.


24

Gambar 1.7 Terjadinya abrasi di pinggir pantai


Jendela Geografi

Hutan Mangrove

Hutan mangrove bersifat unik karena merupakan gabungan dari ciri-ciri tumbuhan yang hidup di darat dan di laut. Umumnya mangrove mempunyai sistem perakaran yang menonjol disebut akar nafas. Ekosistem hutan mangrove memberikan banyak manfaat baik secara tidak langsung maupun secara langsung.


25


analisislah!

No. Contoh Pendekatan

Kelingkungan

Analisis

1.

2.

3.

Uji Kemampuan Siswa


26

C. Contoh Pendekatan Kewilayahan

Di daerah Bancar, Tuban mayoritas masyarakatnya bekerja

sebagai nelayan. Anda dapat mengidentifikasi wilayah berpotensi di

daerah Jawa Timur yang masyarakatnya mayoritas sebagai nelayan.

Kemudian anda juga dapat mengidentifikasi masyarakat yang

mengantungkan nasibnya dengan laut.

Ketika nelayan tidak dapat mencari ikan di laut maka nelayan

akan kehilangan mata pencahariannya. Oleh karena itu dengan adanya

sumber daya yang ada di laut seperti ikan, cumi-cumi, rumput laut dan

sebagainya yang dapat dimanfaatkan oleh nelayan. Maka dari itu nelayan

selalu mengantungkan nasibnya dengan laut.

Berbeda dengan di wilayah kota yang memilki pusat industri

sehingga menarik banyaknya masyarakat desa untuk bertransmigrasi ke

kota untuk mendapatkan penghasilan yang lebih baik. Sehingga

banyaknya transmigran ke kota membuat penduduk kota menjadi

semakin padat.

Perbedaan inilah yang mengakibatkan adanya interaksi suatu

wilayah dengan wilayah lain untuk saling memenuhi kebutuhannya.

Semakin tinggi perbedaan suatu wilayah maka interaksi atau hubungan

dengan wilayah yang lainnya akan semakin tinggi.


27

Gambar 1.8 Nelayan tidak dapat mencari ikan karena air sedang surut


Jendela Geografi

Penyebab Kekeringan

Salah satu penyebab kekeringan yaitu terjadinya pergeseran daerah aliran sungai atau DAS utamanya di wilayah hulu. Hal ini membuat lahan beralih fungsi, dari vegetasi menjadi non-vegetasi. Efek dari perubahan ini adalah sistem resapan air di hutan yang menjadi kacau dan akhirnya menyebabkan kekeringan.


28


analisislah!

No. Contoh Pendekatan

Kewilayahan

Analisis

1.

2.

3.

Uji Kemampuan Siswa


29

DAFTAR PUSTAKA

Budiyanto. (2013). Pendekatan Geografi.

http://budisma.web.id/materi/sma/geografi/pendekatan-

geografi/. Diakses tanggal 6 Juni 2013.

Hanifa, C. (2011). Pendekatan Geografi.

http://nyssafyel.blogspot.com/2011/04/materi-pendekatan-

geografi-kelas-x-sma.html. Diakses tanggal 6 Juni 2013.

Irwanto. (2011). Peranan Manfaat dan Fungsi Hutan Mangrove.

http://ekologi-hutan.blogspot.com/2011/10/peranan-manfaat-

dan-fungsi-hutan.html. Diakses tanggal 8 Juni 2013.

Berbagi, A. (2013). Penyebab Kekeringan di Indonesia dan

Penanggulangannya. http://ekosistem-

ekologi.blogspot.com/2013/04/penyebab-kekeringan-di-

indonesia-dan.html. Diakses tanggal 8 Juni 2013.


30

Pilihlah jawaban yang benar!

1. Suatu metode atau cara untuk memahami berbagai gejala dan

fenomena geosfer disebut…

a. Geografi

b. Pendekatan Geografi

c. Pendekatan Keruangan

d. Pendekatan Kelingkungan

e. Pendekatan Kewilayahan

2. Pendekatan geografi ada tiga yaitu, kecuali…

a. Pendekatan Keruangan

b. Pendekatan Kelingkungan

c. Pendekatan Kompleks

d. Pendekatan Kewilayahan

e. Pendekatan Ekologi

3. Pendekatan keruangan ialah…

a. Pendekatan yang digunakan dalam kajian geografi

b. Pendekatan untuk mengetahui hubungan dan keterkaitan

antar unsur yang berada pada suatu lingkungan

c. Pendekatan kombinasi antara pendekatan keruangan dan

kelingkungan

d. Pendekatan yang digunakan untuk mengetahui persebaran

ruang yang telah ada

Uji Kemampuan Siswa


31

e. Pendekatan yang mengkaji tentang penyebaran fenomena

4. Pendekatan keruangan mendasarkan pada perbedaan sifat penting

lokasi seperti…

a. Struktur, garis, dan titik

b. Ketinggian, lokasi, dan tempat

c. Struktur, pola dan proses

d. Elemen, ruang, dan proses

e. Pola, area, dan point

5. Sejak tahun 2000 Indonesia banyak mengalami bencana banjir.

Pendekatan geografi yang paling tepat digunakan untuk

mengetahui persebaran, interelasi (hubungannya dengan lainnya),

dan banjir itu sendiri adalah....

a. Pendekatan regional

b. Pendekatan keruangan

c. Pendekatan ekologi

d. Pendekatan kronologi

e. Pendekatan sistem

6. Gempa bumi di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa

Tengah, pada tanggal 27 Mei 2010. Analisis peristiwa gempa

bumi di daerah tersebut dapat dilakukan dengan mengajukan

pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut, kecuali….

a. Berapa banyak gempa itu terjadi?

b. Apa fenomena alam yang terjadi?

c. Kapan terjadinya?

d. Di mana terjadi gempa bumi tersebut?


32

e. Siapa yang menyebabkan gempa?

7. Mengapa dalam menggunakan pendekatan keruangan kita perlu

mengajukan pertanyaan 5 W 1 H? karena…

a. Untuk mendapatkan perencanaan kawasan yang tepat

b. Untuk membentuk karakteristik wilayah

c. Untuk mengkaji permasalahan yang disebabkan oleh interaksi

antara makhluk hidup

d. Untuk mengetahui factor penyebab dan solusi dapat di

temukan guna meminimalisir dampak yang akan ditimbulkan

e. Untuk memahami kajian dari ilmu itu sendiri

8. Di bawah ini yang merupakan contoh aspek geografi dengan

menggunakan pendekatan kelingkungan yaitu…

a. Mempelajari jenis fauna di Jawa Barat

b. Mengkaji jenis tanah di Kabupaten Blora

c. Menganalisa tingkat kelahiran di kota pesisir

d. Mempelajari jenis mata pencaharian di wilayah iklim tropis

e. Menganalisis faktor- faktor yang mendukung industri

kerajinan bambu pada suatu tempat

9. Mempelajari faktor-faktor yang mendukung usaha tanaman

kelapa pada suatu tempat. Merupakan contoh dari mempelajari

aspek geografi dengan menggunakan pendekatan…

a. Pendekatan keruangan

b. Pendekatan kewilayahan

c. Pendekatan kelingkungan


33

d. Pendekatan region

e. Pendekatan spasial

10. Untuk mengatasi banjir di Jakarta, Pemda DKI bekerjasama

dengan Pemda daerah sekitarnya (Jabodetabek) untuk

memperbaiki DAS dan menggalakkan penghijauan. Dari contoh

mempelajari aspek geografi dengan menggunakan pendekatan…

a. Pendekatan ekologi


c. Pendekatan kelingkungan

d. Pendekatan kewilayahan

e. Pendekatan spasial

11. Setiap musim penghujan di Jakarta dan sekitarnya sering terjadi

banjir dan tanah longsor terutama di kawasan hilir Ciliwung.

Untuk memecahkan masalah tersebut dalam studi geografi

dilakukan dengan pendekatan ….

a. keruangan

b. regionalisasi

c. kompleks wilayah

d. ekologi

e. kewilayahan


34

12. Berikut ini langkah yang dilakukan dalam analisis permasalahan

banjir menggunakan pendekatan kelingkungan adalah ….

a. identifikasi perubahan musim

b. pengukuran curah hujan bulanan

c. mengukur suhu udara rata-rata per hari

d. identifikasi alih fungsi lahan

e. pengamatan saat banjir terjadi

13. “Banjir dan tanah longsor yang terjadi di kawasan hulu sungai

Konto, Malang, suatu peristiwa yang tidak pernah terjadi pada

tahun-tahun sebelumnya”. Bila permasalahan tersebut hendak

dipecahkan melalui pendekatan kelingkungan, maka kerangka

kerja yang paling tepat adalah….

a. studi tentang keadaan fisik wilayah tersebut

b. zonasi tanah berdasarkan kemiringan lereng

c. studi tentang tingkat erosi tanah di daerah tersebut

d. studi tentang keadaan sosial ekonomi masyarakat sekitar

e. identifikasi perilaku masyarakat dalam mengolah alam

14. Isu pemanasan global yang saat ini mengemuka bisa dikaji

melalui pendekatan geografi. Pemanasan global tersebut


35

disebabkan oleh faktor alami dan lebih banyak faktor manusia.

Pada kasus yang demikian, pendekatan geografi yang cocok

untuk analisis adalah ….

a. campuran

b. kelingkungan

c. keruangan

d. kompleks wilayah

e. terpadu

15. Penebangan hutan di daerah Cianjur, Jawa Barat telah

mengakibatkan bencana berupa tanah longsor dan banjir. Banyak

sawah dan daerah pertanian rusak, bahkan banyak ternak dan

hewan peliharaan yang mati. Pendekatan untuk memahami

masalah tersebut sangat tepat menggunakan...

a. Pendekatan terpadu


c. Pendekatan campuran

d. Pendekatan ekologi

e. Pendekatan kompleks wilayah


36

1. Bentuklah kelompok yang anggotanya lima atau enam orang!

2. Pasangkan pernyataan di bawah ini dengan tepat!

3. Berikan alasan mengapa kelompokmu memilih pasangan itu!

4. Kemudian presentasikan di depan kelas!

No.

Pernyataan

Jawaban

1.

Pada bulan Januari kota

Surakarta sering dilanda

bencana banjir yang

sangat merugikan

manusia.

Contoh

Pendekatan

Kelingkungan

2.

Kajian yang

menghubungkan aktivitas

manusia dalam ruang.

Contoh

Pendekatan

Kewilayahan

3.

Ketika usai lebaran

banyak masyarakat yang

bermigrasi ke Ibu Kota

untuk mencari pekerjaan

yang lebih baik.

Pendekatan

Geografi

4.

Petani di daerah lahan

miring pasti akan

melakukan kegiatan

pertanian dengan

terrasering.

Contoh

Pendekatan

Keruangan

5.

Suatu cara untuk

menganalisis dan

memahami berbagai gejala

dan fenomena geosfer.

Pendekatan

Aktivitas

Manusia

Tugas Kelompok


37

Alam : segala sesuatu yang mencakup benda hidup

dan benda mati yang berada secara alami di

bumi.

Analisis : melakukan evaluasi terhadap kondisi dari ayat-

ayat yang berkaitan dengan alasan-alasan yang

memungkinkan tentang perbedaan yang muncul.

Basil : bakteri yang berbentuk batang

Eksogen : tenaga yang berasal dari kulit bumi.

Endogen : tenaga yang berasal dari dalam bumi yang

menyebabkan perubahan pada kulit bumi.

Fauna : kelompok organisme yang diklasifikasikan

dalam kerajaan animalia atau metazoa yang

merupakan berbagai makhluk hidup di muka

bumi.

Fenomena : peristiwa non-artifisial dalam pandangan

fisika, dan kemudian tak diciptakan oleh

manusia meskipun dapat memengaruhi

manusia.

Flora : kelompok tumbuh-tumbuhan yang ada di

suatu daerah.

GLOSARIUM


38

Iklim : keadaan rata-rata udara dari suatu

daerah yang relative luas dan dalam

jangka waktu yang lama.

Interaksi : suatu jenis tindakan atau aksi yang

terjadi ketika dua atau lebih objek

mempengaruhi atau memiliki efek satu

sama lain.

Persebaran Horizontal : cenderung memperluas areal dengan

jalan menyebar ke segala arah pada

daerah yang mempunyai elevansi yang

relatif sama.


39

Alfiansyah. (2011). Pendekatan Dalam Geografi.

http://www.sentra-edukasi.com/2011/09/pendekatan-dalam-

geografi.html. Diakses tanggal 29 Mei 2013.


http://geografisman4baubau.blogspot.com/2012/08pendekat

an-geografi.html. Diakses tanggal 6 Juni 2013.

Alam, Ilmu. (2012).

http://ilmualam.blogdetik.com/2012/12/24/pengertian-

iklim-dan-cuaca/. Diakses tanggal 29 Mei 2013.

Arfie. (2009). Sejarah Geografi.

http://sekerasbatu.blogspot.com/2009/04/sejarah-

geografi.html. Diakses tanggal 30 Mei 2013.

Wikipedia.com

Sejarah, S. (2000). Informasi Geografi.

http://serbasejarah.blogspot.com/p/informasi-geografi.html.

Diakses tanggal 30 Mei 2013.

Lestari, C. (2013). Pengertian Analisis.

http://pengertianbahasa.blogspot.com/2013/02/pengertian-

analisis.html. Diakses tanggal 8 Juni 2013

DAFTAR PUSTAKA


40

Profil Penulis

Nama Lengkap : Elis Yustyanasari

Nama Panggilan : Elis /eL

Tempat/TL : Blora, 11 Juni 1990

Hoby : Memotret dan menyanyi

Cita” : Photographer & Broadcaster

Pendidikan : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Jurusan : FKIP Pendidikan Geografi Angkatan 2010

Alamat asal : Desa Kunduran, Kabupaten Blora-Jawa Tengah

Alamat facebook : [email protected]

Alamat Blog : [email protected]

Hal yang diinginkan penulis : traveling ke Lombok dan Raja Ampat (Papua)

Motto : Jangan hiraukan mereka yang berusaha jatuhkanmu, karena mereka akan kalah dengan sendirinya ketika melihatmu masih tegak berdiri.

Karakteristik Buku

¤ Disusun oleh penulis guna

memenuhi mata kuliah Kakubujar.

¤ Materi yang disajikan secara

sistematis dengan bahasa yang

komunikatif sehingga mudah

dipahami.

buku pendekatan geografi untuk sma/ma kelas x

Documents