biologi xii bab 7 evolusi

30

Upload: rizalsin

Post on 08-Feb-2016

313 views

Category:

Documents


63 download

TRANSCRIPT

Page 1: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI
Page 2: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI
Page 3: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

BAB 7 EVOLUSI

FENOMENA EVOLUSI

MEKANISME EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPAN

PETUNJUK ADANYA EVOLUSI

TEORI-TEORI EVOLUSI

Page 4: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

FENOMENA EVOLUSI

Evolusi berasal dari bahasa Latin, evolvere yang berarti membuka gulungan atau diartikan dengan membuka catatan dari gulungan surat. Evolusi berarti pembentukan organisme baru yang lebih sempurna organisasinya daripada organisme sebelumnya, dalam jangka waktu yang lama.

Evolusi Mempelajari sejarah asal usul makhluk hidup dan keterkaitan genetik antara makhluk hidup satu dengan yang lain

BAB 7 EVOLUSI

Page 5: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

FENOMENA EVOLUSI

Sedangkan evolusi organisme dibedakan menjadi, 1.evolusi progresif, yaitu evolusi yang menghasilkan spesies yang memungkinkan berlanjutnya kehidupan berikutnya.2.evolusi regresif, yaitu evolusi yang menghasilkan spesies yang tidak memungkinkan berlanjutnya kehidupan berikutnya.

Berdasarkan objek yang mengalami evolusi, evolusi dibedakan menjadi dua, yaitu evolusi kosmik adalah perubahan yang terjadi pada lingkungan abiotik, sedangkan evolusi organik adalah perubahan yang terjadi pada komponen biotik dari generasi ke generasi

BAB 7 EVOLUSI

Page 6: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

FENOMENA EVOLUSI

Adaptasi pada kaktus dan belalang.Seleksi alam terhadap Biston betularia.

BAB 7 EVOLUSI

Page 7: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI-TEORI EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Teori Evolusi Darwin

Charles Robert Darwin (1809-1882) yang dikenal sebagaiBapak Teori Evolusi lahir di daerah Inggris bagian barat

Page 8: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI-TEORI EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Iguana laut dan variasi burung Finch yang ditemukan Darwin di kepulauan Galapagos.

Page 9: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI-TEORI EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Perbandingan Teori Evolusi Darwin, Weismann, dan Lamarck

Teori evolusi Weismann vs Darwin

Weismann menguatkan teori Darwin, gen untuk leher panjang jerapah bersifat dominan, gen untuk leher pendek bersifat resesif.

Teori evolusi Lamarck vs Weismann

Weismann berpendapat bahwa perubahan sel tubuh akibat pengaruh lingkungan tidak diwariskan kepada keturunannya, sedangkan Lamarck berpendapat sebaliknya.

Page 10: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI-TEORI EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Teori evolusi Lamarck vs Darwin

Page 11: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

PETUNJUK ADANYA EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Beberapa kenyataan tentang adanya evolusi, yaitu

1.Variasi antarindividu dalam satu keturunan,2.Peninggalan fosil di berbagai lapisan batuan bumi,3.Anatomi perbandingan,4.Embriologi perbandingan,5.Perbandingan fisiologi berbagai jenis organisme,6.Petunjuk secara biokimia,7.Adanya alat-alat tubuh yang tersisa,8.Perbandingan genetik.

Page 12: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

PETUNJUK ADANYA EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Divergensi morfologi pada tungkai depan vertebrata.

Konvergensi morfologi pada ikan hiu, pinguin, dan lumba-lumba.

Page 13: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

PETUNJUK ADANYA EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Fosil laba-laba yang terperangkap dalam getah pohon.

Perbandingan embrio vertebrata.

Page 14: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

MEKANISME EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Angka laju mutasi banyaknya gen yang bermutasi dari seluruh gamet yang dihasilkan satu individu suatu spesies (1:100.000)

Peluang terjadinya mutasi menguntungkan = 1:1000

Page 15: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

MEKANISME EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Frekuensi alel dan frekuensi gen (genotip) populasi

Misalnya:Alel A membentuk klorofilAlel a tidak membentuk klorofil (letal)Jagung homozigot dominan (AA) = 320 batangJagung heterozigot dominan (Aa) = 160 batangJagung homozigot resesif (aa) = 20 batangFrekuensi alel A = 800/1000 = 0,8%Frekuensi alel a = 1 0,8% = 0,2%Frekuensi genotip AA = 320/500 = 0,64Frekuensi genotip Aa = 160/500 = 0,32Frekuensi genotip aa = 20/500 = 0,04

Page 16: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

MEKANISME EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Frekuensi alel dan genotip suatu populasi selalu konstan dari generasi ke generasi dengan kondisi sebagai berikut:• Ukuran populasi harus besar• Ada isolasi dari populasi lain• Tidak terjadi mutasi• Perkawinan acak• Tidak terjadi seleksi alam

p2 + 2pq + q2 = 1 frekuensi AA frekuensi Aa frekuensi aa

Misalkan p mewakili frekuensi dari suatu alel dan q mewakili frekuensi alel lainnya, maka

p + q = 1

Hukum Hardy-Weinberg untuk frekuensi alel ganda p + q + r = 1

Page 17: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

MEKANISME EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Menghitung persentase populasi manusia yang membawa alel untuk penyakit keturunan

Misalnya:Frekuensi individu penderita PKU (q2) = 1 tiap 10.000

Frekuensi alel q (resesif) = 0,0001 = 0,01Frekuensi alel p (dominan) = 1 q = 1 0,01 = 0,99

Frekuensi heterozigot karier 2pq = 2 0,99 0,012pq = 0,0198

Berarti sekitar 2% dari suatu populasi manusia membawa alel PKU

Page 18: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

MEKANISME EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Menghitung frekuensi alel gandaFrekuensi golongan darah A = 320 orangFrekuensi golongan darah B = 150 orangFrekuensi golongan darah AB = 40 orangFrekuensi golongan darah O = 490 orangp2IAIA + 2prIAi + q2IBIB + 2qrIBi + 2pqIAIB + r2ii r2 = frekuensi golongan darah O = 490/1000 = 0,49 r = 0,7(p + r)2 = frekuensi golongan darah A + O = (320 + 490)/1000 = 0,81(p + r) = 0,9 p = 0,9 0,7 = 0,2 q = 1 (p + r) = 1 (0,2 + 0,7) = 0,1Jadi frekuensi alel IA = p = 0,2; frekuensi alel IB = q = 0,1; frekuensi alel i = r =0,7Frekuensi genotip IAIA = p2 = 0,04 Golongan darah A (IAIA) = 0,04 1000 = 40 orangFrekuensi genotip IBi = 2qr = 2(0,1 0,7) = 0,14 Golongan darah B (IBi) = 0,14 1000 = 140 orang

Page 19: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

MEKANISME EVOLUSIBAB 7 EVOLUSI

Menghitung frekuensi gen tertaut kromosom X

Misalnya:Jumlah laki-laki penderita buta warna (c-) = 8%Frekuensi alel c = q = 0,08Frekuensi alel C = p = 1 q = 1 0,08 = 0,92

Frekuensi perempuan yang diperkirakan buta warna (cc) = q2 = (0,08)2 = 0,064Frekuensi perempuan yang diperkirakan normal (CC dan Cc) = p2 + 2pq = (0,92)2 + 2(0,92)(0,08) = 0,9936

Untuk laki-laki = p + q, karena genotipnya A- dan a-

Untuk perempuan = p2 + 2pq + q2, karena genotipnya AA, Aa, dan aa

Page 20: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPANBAB 7 EVOLUSI

Teori Abiogenesis

Teori BiogenesisPercobaan Redi

Percobaan Spallanzani

Percobaan PasteurTeori Evolusi Kimia

Teori Evolusi Biologi

Page 21: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPANBAB 7 EVOLUSI

Teori AbiogenesisKehidupan berasal dari materi yang tidak hidup

atau benda mati, dan pembentukannya terjadi begitu saja / secara spontan (generatio spontanea).

Tokoh - tokoh1. Aristoteles

Makhluk hidup terbentuk dengan sendirinya

2. Antony van Leuwenhoek (1622-1723)Makhluk hidup terjadinya begitu saja

3. John Needham (1712-1781)Kehidupan baru dapat timbul dari barang mati

Page 22: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPANBAB 7 EVOLUSI

Teori Biogenesis

“Kehidupan berasal dari mahluk hidup sebelumnya”

Tokoh pendukung biogenesis : Francesco Redi (1626-1697) Lazzaro Spallanzani (1727-1799) Louis Pasteur (1822-1895)

Page 23: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPANBAB 7 EVOLUSI

Percobaan Redi

Page 24: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPANBAB 7 EVOLUSI

Percobaan Pasteur

Page 25: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPANBAB 7 EVOLUSI

Percobaan Spallanzani

Page 26: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPANBAB 7 EVOLUSI

Berdasarkan hasil percobaan Redi, Spallanzani, dan Pasteur tersebut, maka tumbanglah paham Abiogenesis, dan munculah paham/teori baru tentang asal usul makhluk hidup yang dikenal dengan teori Biogenesis. Teori itu menyatakan : 

• omne vivum ex ovo = setiap makkhluk hidup berasal dari telur.• Omne ovum ex vivo = setiap telur berasal dari makhluk hidup, dan• Omne vivum ex vivo = setiap makhluk hidup berasal dari makhluk

hidup sebelumnya.

Page 27: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPANBAB 7 EVOLUSI

Harold Urey, Stanley Miller, dan A.I.Oparin. mereka berpendapat bahwa organisme terbentuk pertama kali di bumi ini berupa makhluk bersel satu Selanjutnya makhluk tersebut mengalami evolusi menjadi berbagai jenis makhluk hidup seperti Protozoa, Porifera, Coelenterata, Mollusca, dan lain-lain.

Teori Evolusi Kimia

Page 28: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPANBAB 7 EVOLUSI

Model perangkat percobaan Miller dan Urey untuk sintesis molekul organik secara abiotik.

Page 29: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI

TEORI ASAL USUL KEHIDUPANBAB 7 EVOLUSI

Menurut Alexander Oparin senyawa kompleks tersebut sangat berlimpah di lautan maupun di permukaan daratan. Adanya energi yang berlimpah, misalnya sinar Ultraviolet, dalam jangka waktu yang amat panjang memungkinkan lautan menjadi timbunan senyawa organik yang merupakan sop purba atau Sop primordial.

Teori Evolusi Biologi

Page 30: BIOLOGI XII BAB 7 EVOLUSI