biokimia ii
TRANSCRIPT
BIOKIMIA IIBIOKIMIA II
PROTEINPROTEIN
Keseimbangan nitrogen:perbedaan antara asupan total Keseimbangan nitrogen:perbedaan antara asupan total nitrogen dan kehilangan total nitrogen nitrogen dan kehilangan total nitrogen (feses,urin,keringat)(feses,urin,keringat)
Keseimbangan nitrogen positif Keseimbangan nitrogen positif (konsumsi>eksresi)(konsumsi>eksresi)→bayi sedang tumbuh,ibu hamil→bayi sedang tumbuh,ibu hamil
Orang dewasa→seimbangOrang dewasa→seimbang Keseimbangan nitrogen negatif→pembedahan,kanker Keseimbangan nitrogen negatif→pembedahan,kanker
lanjut,kwashiokor,marasmuslanjut,kwashiokor,marasmus
Biosintesis UreaBiosintesis Urea TransaminasiTransaminasi Deaminasi oksidatifDeaminasi oksidatif Pengangkutan amoniaPengangkutan amonia Reaksi pada siklus ureaReaksi pada siklus urea
Transaminasi melakukan interkonversi antara Transaminasi melakukan interkonversi antara sepasang asam sepasang asam αα amino dan sepasang asam amino dan sepasang asam αα ketoketo
Sebagian besar asam amino akan mengalami Sebagian besar asam amino akan mengalami transaminasi,kecuali transaminasi,kecuali lisin,treonin & asam lisin,treonin & asam imino siklik protein serta hidroksiprolinimino siklik protein serta hidroksiprolin
Gugus Gugus αα-amino pd kebanyakan asam amino akhirnya -amino pd kebanyakan asam amino akhirnya akan dipindahkan ke akan dipindahkan ke αα-ketoglutarat melalui -ketoglutarat melalui transaminasi sehingga terbentuk L-glutamattransaminasi sehingga terbentuk L-glutamat
Kemudian pelepasan nitrogen sebagai amonia Kemudian pelepasan nitrogen sebagai amonia dikatalisis oleh L-glutamat dehidrogenase dikatalisis oleh L-glutamat dehidrogenase (menggunakan NAD(menggunakan NAD++ atau NADP atau NADP++ sbg oksidan) sbg oksidan)
Jaringan otak dapat membentuk urea,tapi tidak Jaringan otak dapat membentuk urea,tapi tidak memainkan peranan yang bermakna terhadap memainkan peranan yang bermakna terhadap pengeluaran amoniapengeluaran amonia
Detoksifikasi amonia di otak melalui pembentukan Detoksifikasi amonia di otak melalui pembentukan glutamin dari glutamatglutamin dari glutamat
Jika kadar amonia di darah tinggi,pasokan glutamat Jika kadar amonia di darah tinggi,pasokan glutamat darah dari otak tidak cukup,karena itu otak juga harus darah dari otak tidak cukup,karena itu otak juga harus mensintesisnya dari mensintesisnya dari αα-ketoglutarat-ketoglutarat
Keseimbangan asam amino darah antara jam-jam makan Keseimbangan asam amino darah antara jam-jam makan tergantung pada keseimbangan antara pelepasan asam amino tergantung pada keseimbangan antara pelepasan asam amino dan pemakaiannya oleh jaringandan pemakaiannya oleh jaringan
Otot menghasilkan asam amino lebih 50% dr depot asam Otot menghasilkan asam amino lebih 50% dr depot asam amino bebas tubuhamino bebas tubuh
HatiHati merupakan lokasi-lokasi enzim pada siklus urea yg merupakan lokasi-lokasi enzim pada siklus urea yg diperlukan untuk membuang nitrogen yang berlebihandiperlukan untuk membuang nitrogen yang berlebihanOtot & hatiOtot & hati punya peranan yg penting untuk mempertahankan punya peranan yg penting untuk mempertahankan kadar asam amino darahkadar asam amino darah
Sintesis urea mengubah amonia yang toksik menjadi Sintesis urea mengubah amonia yang toksik menjadi urea yang nontoksik,jadi semua defek dalam sintesis urea yang nontoksik,jadi semua defek dalam sintesis urea akan mengakibatkan intoksikasi amoniaurea akan mengakibatkan intoksikasi amonia
Gejala klinis yang sering dijumpai pada kelainan Gejala klinis yang sering dijumpai pada kelainan siklus urea: muntah, mual jika makan makanan siklus urea: muntah, mual jika makan makanan berprotein tinggi,ataksia,iritabilitas,letargi,& retardasi berprotein tinggi,ataksia,iritabilitas,letargi,& retardasi mentalmental
Perbaikan yg berartiPerbaikan yg berarti
Diet rendah protein,sehingga kerusakan otak Diet rendah protein,sehingga kerusakan otak yang luas dapat dicegahyang luas dapat dicegah
DARAHDARAH
Darah beredar dlm pmbuluh darah yang Darah beredar dlm pmbuluh darah yang hakekatnya tertutuphakekatnya tertutup
Terdiri atas unsur padat, yaitu eritrosit, Terdiri atas unsur padat, yaitu eritrosit, leukosit serta trombosit, yang tersuspensi dlm leukosit serta trombosit, yang tersuspensi dlm media cair yg disebut plasmamedia cair yg disebut plasma
Begitu darah membeku (mengalami Begitu darah membeku (mengalami koagulasi), fase cair yang tertinggal koagulasi), fase cair yang tertinggal dinamakan serumdinamakan serum
Serum mengandung beberapa produk hasil Serum mengandung beberapa produk hasil penguraian faktor pembekuanpenguraian faktor pembekuan
Fungsi DarahFungsi Darah Respirasi: Pengangkutan ORespirasi: Pengangkutan O22 dr paru-paru ke dr paru-paru ke
jaringan dan pengangkutan COjaringan dan pengangkutan CO22 dari jaringan dari jaringan ke paru-paruke paru-paru
Nutrisi: Pengangkutan bahan-bahan makanan Nutrisi: Pengangkutan bahan-bahan makanan yang diserapyang diserap
Ekskresi: Pengangkutan sampah metabolik Ekskresi: Pengangkutan sampah metabolik ke ginjal, paru-paru, kulit, intestinum untuk ke ginjal, paru-paru, kulit, intestinum untuk dikeluarkan dari tubuhdikeluarkan dari tubuh
4.4. Mempertahankan keseimbangan asam basa Mempertahankan keseimbangan asam basa yang normal di dalam tubuhyang normal di dalam tubuh
5.5. Pengaturan keseimbangan air lewat efek Pengaturan keseimbangan air lewat efek darah terhadap pertukaran air antara cairan darah terhadap pertukaran air antara cairan yang bersirkulasi dan cairan jaringanyang bersirkulasi dan cairan jaringan
6.6. Pengaturan suhu tubuh melalui distribusi Pengaturan suhu tubuh melalui distribusi panas tubuhpanas tubuh
7.7. Pertahanan oleh sel darah putih dan antibodi Pertahanan oleh sel darah putih dan antibodi yang beredar terhadap infeksiyang beredar terhadap infeksi
8.8. Pengangkutan hormon dan pengaturan Pengangkutan hormon dan pengaturan metabolismemetabolisme
9.9. Pengangkutan metabolitPengangkutan metabolit
10.10. KoagulasiKoagulasi
LIPIDLIPID
Lipid mempunyai sifat umum,yaituLipid mempunyai sifat umum,yaitu
1.1. Relatif tidak larut dalam airRelatif tidak larut dalam air
2.2. Larut di dalam pelarut nonpolar Larut di dalam pelarut nonpolar (eter,kloroform,benzena)(eter,kloroform,benzena)
Shg,lipid mencakup lemak,minyak,malamShg,lipid mencakup lemak,minyak,malam
Klasifikasi Lipid Berdasarkan Modifikasi Klasifikasi Lipid Berdasarkan Modifikasi BloorBloor
1.Lipid Sederhana: senyawa ester asam lemak 1.Lipid Sederhana: senyawa ester asam lemak dengan berbagai alkoholdengan berbagai alkohol
a.a. Lemak : senyawa ester asam lemak dengan Lemak : senyawa ester asam lemak dengan gliserol. Lemak yang dalam keadaan cair gliserol. Lemak yang dalam keadaan cair dikenal sebagai minyakdikenal sebagai minyak
b.b. Malam/wax: senyawa ester asam lemak Malam/wax: senyawa ester asam lemak dengan alkohol monohidrat yang berbobot dengan alkohol monohidrat yang berbobot molekul lebih tinggimolekul lebih tinggi
2.Lipid Kompleks: senyawa ester asam lemak yang 2.Lipid Kompleks: senyawa ester asam lemak yang mengandung gugus lain di samping alkohol dan mengandung gugus lain di samping alkohol dan asam lemakasam lemak
a.a. Fosfolipid:mengandung asam lemak, alkohol dan Fosfolipid:mengandung asam lemak, alkohol dan residu asam fosfatresidu asam fosfat
b.b. Glikolipid (glikosfingolipid):mengandung asam Glikolipid (glikosfingolipid):mengandung asam lemak,sfingosin dan karbohidratlemak,sfingosin dan karbohidrat
c.c. Bentuk lipid kompleks lainnya: sulfolipid dan Bentuk lipid kompleks lainnya: sulfolipid dan aminolipidaminolipid
3.Prekursor dan Derivat Lipid3.Prekursor dan Derivat Lipid
Bentuk ini mencakup asam lemak, gliserol, Bentuk ini mencakup asam lemak, gliserol, steroid, senyawa alkohol di samping gliserol steroid, senyawa alkohol di samping gliserol serta sterol, aldehid lemak dan badan keton, serta sterol, aldehid lemak dan badan keton, hidrokarbon, vitamin larut lemak serta hidrokarbon, vitamin larut lemak serta berbagai hormonberbagai hormon
KolesterolKolesterol Salah satu lemak yang tidak tersaponifikasiSalah satu lemak yang tidak tersaponifikasi Kolesterol berfungsi sbg komponen membran Kolesterol berfungsi sbg komponen membran
hewan,senyawa induk hormon steroid dan hewan,senyawa induk hormon steroid dan produk kataboliknya memberikan garam produk kataboliknya memberikan garam empedu yang diperlukan untuk pencernaan empedu yang diperlukan untuk pencernaan normal dari lemaknormal dari lemak
Suatu fungsi metabolik kunci dari kolesterol adalah Suatu fungsi metabolik kunci dari kolesterol adalah bertindak sebagai prekusor dari lima kelas hormon bertindak sebagai prekusor dari lima kelas hormon steroid berikutsteroid berikut
1.1. ProgestagenProgestagen
2.2. GlukokortikoidGlukokortikoid
3.3. MineralokortiokidMineralokortiokid
4.4. AndrogenAndrogen
5.5. EstrogenEstrogen
IMUNOGLOBULINIMUNOGLOBULIN
Sistem imun dalam tubuh terdiri atas 2 Sistem imun dalam tubuh terdiri atas 2 komponen utama:komponen utama:
1. Limfosit B1. Limfosit B
2. Limfosit T 2. Limfosit T Limfosit B terutama berasal dari sel sumsum Limfosit B terutama berasal dari sel sumsum
tulangtulang Limfosit T menunjukkan limfosit yg berasal Limfosit T menunjukkan limfosit yg berasal
dari kelenjar timusdari kelenjar timus
Semua molekul imunoglobulin terdiri atas 2 Semua molekul imunoglobulin terdiri atas 2 rantai ringan (L;light) dan 2 rantai berat rantai ringan (L;light) dan 2 rantai berat (H;heavy) yg identik yang disatukan sebagai (H;heavy) yg identik yang disatukan sebagai tetramer oleh ikatan disulfidatetramer oleh ikatan disulfida
Masing-masing rantai dpt dibagi menjadi Masing-masing rantai dpt dibagi menjadi beberapa domain atau regio spesifik yg beberapa domain atau regio spesifik yg mempunyai makna struktural dan fungsionalmempunyai makna struktural dan fungsional
Bagian molekul imunoglobulin yang mengikat Bagian molekul imunoglobulin yang mengikat antigen spesifik dibentuk oleh bagian terminal antigen spesifik dibentuk oleh bagian terminal amino (regio variabel) baik pada rantai H amino (regio variabel) baik pada rantai H maupun L, yaitu domain Vmaupun L, yaitu domain VHH dan V dan VLL
Pengikatan antigen dilakukan lewat perantara Pengikatan antigen dilakukan lewat perantara fragmen Fab, khususnya pada daerah variabel fragmen Fab, khususnya pada daerah variabel dari rantai H dan Ldari rantai H dan L
Ada 5 kelompok imunoglobulin, yaitu:Ada 5 kelompok imunoglobulin, yaitu:
1.1. IgGIgG
2.2. IgAIgA
3.3. IgMIgM
4.4. IgDIgD
5.5. IgEIgE