beritaazam.com

�NO: 694 TAHUN XIII/ EDISI 10 - 16 JULI 2012

CMYK

ILU

ST

RA

SI:

RO

Y

No.694 Tahun XIII/ 10 - 16 JULI 2012 email: [email protected] Harga Rp 6.000,- (Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

No. Keanggotaan:469/06/1998/B/2010

Johar Firdaus


SIUPP Nomor 698/SK/Menpen/SIUP/1998Tanggal 10 Nopember 1998

No. Keanggotaan SPS (Serikat Penerbit Suratkabar)469/06/1998/B/2010

PENERBIT

Yayasan Pena Putra Riau Press

PENDIRI: EDIRUSLAN PE AMANRIZA (ALM), WAN MOHD. DAUD (ALM), SUGIAT TJUATJA (ALM), TAMIN CANDRA, SYAFRIADI. PEMIMPIN UMUM/PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB:

SYAFRIADI. WAKIL PEMIMPIN UMUM/WAKIL PENANGGUNGJAWAB: YANTO BUDIMAN S. PEMIMPIN PERUSAHAAN: ZULKARNAIN. WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN : ENDRIZAL YUSTEN. WAKIL

PEMIMPIN REDAKSI : BAMBANG IRAWAN SYAHPUTRA. REDAKTUR PELAKSANA: M YASIR. KOORDINATOR LIPUTAN: ZAINUL AZIZ. REDAKTUR SENIOR: ENDRIZAL YUSTEN. SEKRETARIS

REDAKSI: NUR AINUN. STAF REDAKSI: LIZAWATI, IRDAWATI, HESTI. MANAGER PRACETAK: ROY YULIANTO. MANAGER KEUANGAN: NUR ASIAH. KABAG PEMASARAN/IKLAN: BENNY

HENDRA, DISTRIBUSI: ARI KURNIAWAN BIRO DAERAH: TATANG HARTONO, TAUFIK BASIRUN (BAGANSIAPIAPI). ROBIN SIMANUNGKALIT, MARHUSOR PARDEDE (TANJUNGPINANG,

KEPRI). JHONI (SIAK). SYAFRIZAL (DUMAI). SALFIAN DALIANDI, DAKESLIM (BENGKALIS). SUHANDI, IMRAN RIO (INHU). JABARULLAH, JANUAR JAYA (INHIL). ACHMAD FIKRI, ARIEF

(KAMPAR). JON HENDRI HASAN, ASNOL MUBARACK (PELALAWAN). ALAMAT REDAKSI: JL PARIT INDAH KOMPLEK PERKANTORAN GRAND SUDIRMAN BLOK B 10 PEKANBARU, TELP/

FAX (0761) 32308 TARIF IKLAN: FULL COLOURRP. 6.000/MM/KOLOM, HITAM PUTIH RP. 4.000/MM/KOLOM (BELUM TERMASUK PPN 10%) NOMOR REKENING: BANK RIAU NO REK

201.030.690.95

PERCETAKAN: PT RIAU POS GRAINDO (ISI DI LUAR TANGGUNGJAWAB PERCETAKAN)

Redaksi menerima sumbangan tulisan atau artikel, puisi dan ilustrasi. Tulisan diketik rapi dua kertas kuarto dan dilengkapi identitas pengirim. Redaksi berhak menyunting isi tulisan tanpa mengubah maknanya.

Bilik PembacaAnak Zaman2

Bilik Redaksi

sendiri mengaku sudah kenaldengan AZAM sejak diabertugas di Batam.

Dalam diskusi singkatyang berlangsung selama 1,5jam tersebut, Mambang Mitbanyak mendapat pertan-yaan seputar Pilgubri 2013.Mambang Mit pun menjawabsemua pertanyaan denganlugas, tapi banyak juga yangoff the record.

Pimpinan Umum AZAMSyafriadi SH MH yang me-

diskusi dengan jajaranredaksi dan bidang usahaTabloid AZAM.

Dimaksudkan sebagaigoal, karena AZAM adalahmedia terakhir yang dikun-jungi Mambang Mit dalamrangka road show ke bebera-pa media massa yang ada diPekanbaru. Selain itu, Mam-bang Mit menilai, modelpemberitaan yang dianutAZAM juga bisa disebut‘goal’nya berita. Mambang

Ibarat Main Bola, AZAM adalah Goalnya

KAMIS (05/07) pekansilam, AZAMkedatangan tamuspesial. Tamu

tersebut adalah KetuaPartai Demokrat Riau yangjuga Wakil Gubernur Riau,HR Mambang Mit.

Mambang Mit yangdatang bersama sejumlahkader Partai Demokrat Riaudisambut hangat PimpinanUmum AZAM H SyafriadiSH MH. Siang itu, Mambangmengenakan stelan jas biruPartai Demokrat dipadudengan celana hitam danbaju batik yang juga biru.

Kedatangan orang nomordua di Riau itu, tak diaturdengan protokoler layaknyaseorang pejabat. Mambangorangnya memang sederha-na, lagi pula kedatangannyake AZAM bukan kapasitasn-ya sebagai Wakil GubernurRiau tetapi sebagai KetuaDemokrat yang juga BakalCalon Gubernur Riau 2013.

Bagi kemi di AZAM,kehadiran Mambang Mit kedapur redaksi di KomplekGrand Sudirman Pekanbaruini, tentu merupakan suatukehormatan. Kesempatanemas ini, kami manfaatkanberdiskusi dengan Mam-bang Mit di ruang rapatRedaksi AZAM.

“Ibarat main bola,AZAM ini adalah goalnya,”ujar Mambang Mit memulai

HR Mambang Mit tengah usai menerima cendramata dari Tabloid AZAM

Masih Ada EngganPakai Gas 3 Kg

SEJUMLAH penerimabantuan kompor gas danperlengkapan lainnya, sebagaibentuk dimulainya pelaksan-aan konversi dari minyaktanah ke elpiji di Kota Pekanba-ru ini mengaku belum bisamenggunakannya. Sebagianwarga juga khawatir tabunggas tersebut meledak.

Hal ini akibat dari ketidak-tahuan warga mengenaipenggunaan kompor gastersebut. Waktu pembagian gaselpiji disetiap kelurahanmasing-masing, tidak sedikitdari warga yang berebut.Namun, setelah itu sebagianwarga mendiamkan sajakompor gas miliknya. Sepenge-tahuan saya kebanyakan ibu-ibu merasa was-was meng-gunakan kompor gas tersebut.

Hingga kini masih banyakwarga yang belum paham dantakut memakai kompor gas.Banyak warga mengatakansejak menerima kompor dantabung gas itu beberapa waktulalu, sampai sekarang belumdigunakannya. “Saya belumpaham cara memakainya.Karena selama ini meng-gunakan kompor minyaktanah,” kata mereka. Sebagianwarga yang telah menerimapaket kompor dan tabung gasisi 3 kg secara gratis jugamengaku khawatir untukmenggunakan kompor tersebutsehingga masih menggunakankompor minyak tanah.

Kemudian apa alasanpemerintah begitu gencarnyamenjalankan program konversiminyak tanah ke elpiji ini?Alasan utama yang seringmuncul di media massa adalahbahwa alasan krisis BBM.Program konversi minyaktanah ke elpiji merupakanupaya pemerintah untukmengurangi subsidi BBM yangcenderung terus meningkatjumlahnya. Sementara persedi-aan BBM negeri ini semakinmenipis yang menyebabkanharga BBM semakin mahal danmenyebabkan tingginyasubsidi yang harus disediakanoleh pemerintah. Denganpengalihan tersebut diharap-kan terjadi penurunan angga-ran subsidi BBM, mengingatsubsidi elpiji lebih rendahdibanding subsidi minyaktanah. Jika program ini berha-sil, maka dari segi pemerintahakan ada penghematan subsidiBahan Bakar Minyak (BBM).

Namun keinginan pemerin-tah yang ingin mengubahkebiasaan rakyatnya darikompor minyak tanah kekompor gas, nampaknya akanterkendala akibat minimnyapengetahuan rakyat menegahkebawah ini mengenai carapenggunaan kompor gas.Sasarannya memangmasyarakat miskin, tapi

Angkatan Zuriat Anak Melayu

mandu diskusi siang itumengatakan, ruang rapatredaksi AZAM juga diper-siapkan untuk kegiatandiskusi seperti itu. Bahkantelah disusun menjadiagenda diskusi politiktajaan AZAM denganmenghadirkan bakal calondi Pilgubri 2013. Dengandemikian, Mambang Mitsuatu saat kembali akandiminta kesediaannyamenjadi nara sumber.*


3 Kalam

Pojok

Ongah

� Gara-gara Suap PON, Kinerja Dewan Lesu, Ngah...!!

- Payah cari duit masuk, Pak Cik..!!

PEMBERITAHUANSeluruh wartawan Tabloid Berita AZAM dibekali dengan

kartu pengenal diri, atau kartu pers. Bagi yang tidakmemilikinya, diminta supaya tidak dilayani.

ttdRedaksi

Budaya

IALA Eropa berlalu.Kini perhatianmasyarakat Indone-

sia tertuju pada perhelatandi dalam negeri, ajangkualifikasi Grup E PialaAsia U-22 di Pekanbaru,Riau. Dalam turnamen yangdiselenggarakan pada 5-15Juli tersebut, semangatjuang “Garuda Muda”sampai titik tertinggidinantikan demi meng-harumkan nama bangsa dikancah Asia.

Dalam grup tersebut,Indonesia bergabungbersama sejumlah tim kuatdi Asia seperti, Australia,Jepang, Singapura, Makau,dan Timor Leste. Hanyajuara, runner-up, dan satuperingkat terbaik plus tuanrumah yang akan lolos keputaran final yang ren-cananya digelar pada 2013mendatang.

Melihat sejumlah pen-galaman buruk dibeberapa turnamensebelumnya, sepertisaat diempaskanBrunei Darussalamdi partai final turna-men HassanalBolkiah dan dikalah-kan Malaysia di finalAFF dan sejarahkelam dikalahkan 0-10 oleh Bahrain diPra-Piala Duniabeberapa waktu lalu,jelas laga ini menjaditumpuan harapanbangkitnya sepakbola Indonesia.

Satu hal pentinglainnya, adalahmental para pemain.Sejumlah hasilmengecewakanbeberapa waktu lalu,telah menunjukkanbahwa mental bisamenjadi mimpiburuk bagi skuadmuda “Merah Putih”.Karena itu, dayajuang tinggi harusdijadikan modal utama bagiIndonesia dalam turnamenkali ini.

Bermain dikandangsendiri tentu diharapkan“garuda muda” mampumemberikan kedahagaanprestasi. Apalagi lokasipertandingan bukan lagi diJakarta dan Jawa. Kali ini,Pekanbaru ditunjuk PSSIsebagai tempat penyeleng-garaan.

Ada dua stadion kebang-gaan Riau yang dijadikantempat pertandingan yakniStadion Utama Riau (SUR)yang memiliki kualifikasimulti fungsi dan StadionKaharudin Nasution (SKN).

Oleh: Bambang Irawan Syahputra

PReporter

SCTV LouisaKusnandarbahkan mengata-kan kemegahanterlihat di Stadi-on Utama Riau.Stadion ini barudibangun pada2010 lalu. Tigaperistiwa pentingakan berlangsungdi stadion ini,yakni Pekan OlahRaga Nasional(PON), kualifikasi Piala Asiaatau AFC Cup U-22 danIslamic Solidarity Games(ISG) pada 2013.

Berdiri di atas lahanseluas 66,4 hektare, stadionini memiliki kapasitas 40 ribupenonton. Stadion UtamaRiau juga menjadi stadionpertama di Indonesia yangmenggunakan konsep singleseat atau kursi terpisah.

Kursi penonton terbagi

dalam lima kelas, yakni kelas1, 2, 3, VIP barat dan VIPtimur. Setiap kelas memilikipintu terpisah dan dibagiberdasarkan warna. Pemban-gunan stadion ini memangmasih dalam tahap penyele-saian. Nantinya stadion iniakan dilengkapi ruangmedical dan anti-doping.

Stadion Utama Riaumemiliki kualifikasi multifungsi. Selain untuk sepakbola, stadion ini juga bisadigunakan untuk atletik,loncat jauh, dan squash.

Momen Timnas bermainmemang menjadi daya tarik,tapi untuk melihat stadionlebih dekat juga membuat

masyarakatantusias. Riuh,heboh dengannyanyiandukungan parasuporter yangdatang tidakhanya dari Riau,namun dari luardaerah Riau punbanyak datangberombongan,ada dari provin-si tetangga. Inidibuktkan dari

spaduk yang dipajang diatas nama Bonek.

Seisi stadion terlihatpenuh sesak. Khusus dibagian atas untuk kelastiga, hampir tidak adaruang untuk untuk dile-wati, begitu juga di kursiVIP Barat. Untuk VIPTimur, memang ada terli-hat kosong, namun semakinmalam juga terisi olehpenonton.

Berdasarkan datadari panitia pelaksanauntuk jumlah penon-ton yang hadir malampertama sekitar41.000. Semuanyamemberikan dukun-gan penuh terhadapAndik Vermansyahdkk, meski belummampu memberikankemenangan.

Penonton tanpadikomando bahkanmelakukan atraksigelombang (Mexicanwave) tanpa dipandu.Termasuk menyanyi-kan yel-yel yangsudah tidak asing lagidi dengar. Menarikn-ya, dukungan daritribun juga diberikankaum hawa, bahkanibu-ibu denganmembawa serta anak-anaknya.

Antusias penontonyang menyaksikanpertandingan me-mang membludak.

Terlihat sebelum pertandin-gan dimulai, pukul 18.30WIB hingga laga dimulaipada 19.30 WIB. Sorakanpenonton sudah menggemamenunggu tim kesayanganmereka merumput dilapangan.

Rasa ingin tahumasyarakat dengan StadionUtama dan rasa banggajuga tampak jelas usai lagaberakhir. Dimana banyakwarga yang menyempat-kan untuk mengabadikanmomen mereka di sanalewat foto-foto bersama.

Jadi, teruslah berjuangdengan semangat tinggi“Garuda Muda”!

Gelora SUR untuk “Garuda Muda”

Satu hal pentinglainnya, adalah mentalpara pemain. Sejumlahhasil mengecewakanbeberapa waktu lalu,telah menunjukkanbahwa mental bisa

menjadi mimpi burukbagi skuad muda

“Merah Putih”. Karenaitu, daya juang tinggiharus dijadikan modalutama bagi Indonesiadalam turnamen kali

ini.

”

“

mereka sudah terkontaminasioleh pemikiran-pemikirantayangan media yang selamaini sering memberitakandampak dari penggunaantabung elpiji 3 kg tersebut.

Beberapa warga meng-harapkan ada sosialisasi danpenjelasan teknis kepadawarga yang belum pernahmemakai kompos gas agarmereka tak khawatir. Sebab,isu yang sering beredartabung gas itu gampangmeledak penjelasan itu bisadisampaikan petugas darikelurahan bersama Pertamina.Artinya, jangan sampaiprogram tersebut mubazirgara-gara warga tak bisa atautakut menggunakan komporgas.

Bagaimana caranya, tentusaja pemerintah harus lebihgencar lagi memberikaninformasi sebanyak-banyakn-ya kepada masyarakat tentangtata cara penggunaan komporgas secara baik dan benar. Baikmelalui media maupun sosial-isasi langsung kepadamasyarakat. Tapi kegiatan inisebaiknya tidak hanya dilaku-kan hanya sekali saja. Karenaberdasarkan pengalaman sayasudah ada petugas-petugasyang mensosialisasikanpenggunaan kompor gas inikepada ibu-ibu di setiap RT didaerah seperti di daerahmarpoyan misalnya tapi, tetapsaja sebagian dari mereka tidakmau menggunakan kompor gastersebut. Penyebabnya karenatidak semua ibu-ibu itu bisamenyerap informasi sekali saja.Hal ini juga tergantung daritingkat pendidikan masyarakatkita yang masih jauh keterting-galan.

Untuk itu himbaun kepadapemerintah, seharusnyapandai-pandai memilih carabersosialisasi yang tepat agarprogram ini benar-benarbermamfaat bagi masyarakatdan mampu menunjangperekonomian mereka. Pemer-intah tidak bisa lepas tanganbegitu saja dan harus peduliterhadap warga yang demikian.

Zainalwarga Simpang Tiga

Kondisi Pasar Kodim

Pekanbaru

SUATU pagi, saya pergiberbelanja ke Pasar KodimPekanbaru. Terbayangkondisi pasar yang dulunyaadalah tempat paling ramaidi pekanbaru. Dulu bangunanpasar ini banyak kios-kiosyang disusun dibalik rukoyang menghadap kejalanAhmad Yani dan terminalangkot disebelah kanannya.Sebagai tempat yang palingramai di kota Pekanbarudulunya. Kalau kita berbelan-ja disini sudah pasti padatsekali. Selalu bersenggolandan mirip pasar malamkarena kita harus berdesak-

desakan untuk dapat berjalanmaupun memilih bahanbelanjaan kita. Kondisi lebihparah lagi terjadi di tempatpenjualan ikan basah. Lum-pur dan bau yang menyengatsudah menjadi sajian ditempat ini. Kondisi tempatparkir kendaraan juga samasemberawutnya.

Kita boleh bersyukursekarang. Pasar kodim sudahmenjadi pasar senapelanyang bagunannya cukuprepresentatif untuk menjadipasar yang bersih dan rapi.Meskipun sebagian pedagangmasih tetap berjualan dibadan-badan jalan dekatgedung ini. Permasalahan itu,memang sudah menjadi PRPemko beberapa tahunbelakangan ini. Namunpenyelesainnya tetap tidakberujung.

Kita tidak akan membahasmasalah tersebut. Sekarangyang perlu kita perhatikanadalah kondisi di dalamgedung baru ini. Didalamgedung ini kios pasar basahdan kering. Sekarang sudahdipisahkan dan tempatnyacukup bersih. Namun, dibaliksemua itu, kondisinyasekarang, tampaknya takkalah semberawutnyadengan kondisi pasar yangada di jalan-jalan tersebut.

Kurangnya disiplin parapedagang dalam menjagakebersihan dan kondisi kiosmereka sangat memprihatin-kan. Kita lihat saja di kiosikan basah. Ada beberapapedagang yang membuatukuran meja daganganyamelebihi batas yang sudahtersedia. Ini pasti memancingpedagang lainnya untuk ikut-ikutan. Apalagi kalo tidakada control dari pengelolagedung. Bahkan pelataranjalan masuk di area gedunginipun sekarang sudah mulaidi tempati pedagang-pedan-gang kaki lima. Mungkin iniatas persetujuan pengelola.Bisa dilihat dari adanya tapalbatas berwarna merah yangada di depan area parkirmobil di lantai dasar.

Tapi kalau bisa, di depanpintu masuk ke pasar basahdan kering jangan ada peda-gang kaki lima. Ini agarpengunjung bisa lebih nya-man keluar masuk disana.Coba perhatikan banyakpenjual yang menaruhdagangannya di tanggamasuk kios itu. Mudah-mudahan ini menjadi per-hatian pihak pengelolagedung pasar senapelan, agarmakin hari pasar ini bisamakin baik dan bersih. Maripemerintah kota pekanbaruterus benahi pasar-pasarkumuh lainnya biar bisaseperti pasar kodim yangsekarang atau bahkan lebihbagus lagi.

Fitrianti,warga Jalan Kenaga Senapela


ELUM adanya kepastiankapan turunnya dana Rp460miliar yang telah dianggar-kan di APBN untuk PON di

Riau telah menggangu pembahasanAPBD Perubahan tahun 2012 olehBanggar DPRD Riau.

Anggota Banggar DPRD Riau punmengancam tidak akan membahasAPBD Perubahan 2012 untukpendukung kegiatan PON XVIII jikatidak ada jaminan dari pemerintahpusat turunnya dana Rp460 miliaritu.

Untuk diketahui, selama iniuntuk mendanai PON XVIII diProvinsi Riau, pemerintah pusatbaru membantu Rp133 Miliar untukpembangunan main stadium danceremoni pembukaan PON Rp100miliar. Sementara dana anggaransebesar Rp460 miliar untuk penun-jang PON belum dapat dicairkan.

Adanya pernyataan dari anggotaDPRD Riau yang mengatakan tidakakan membahas APBD Perubahansebelum dana bantuan pusat sebesarRp460 miliar dicairkan, dibantaholeh Asisten II Setdaprov Riau,Emrizal Pakis.

Dikatakannya, apa yang dimak-sud anggota DPRD Riau tidaklahseperti yang ditulis di media massa.Menurut persepsi Emrizal, DPRDRiau hanya menginginkan kepastianapakah dana Rp460 miliar yangdigunakan untuk infrastruktur

Dana Rp460 miliar untukpenambahan kegiatan PekanOlah Raga Nasional (PON) diRiau yang bersumber dariAPBN, masih tersangkut.Badan Anggaran di DPRD Riaupun keberatan membahasAPBD Perubahan.

B

PON Kuras APBD RiauANGGOTA

BanggarDPRD Provin-si Riau, ZukriMisranmemintapemerintahpusat untukbersikap arifsoal danauntuk PON diRiau. Me-mang sudahada anggaransebesarRp460 miliar

di APBN untuk penunjang PONseperti pengerjaan Jembatan Siak IVdan dua Fly Over di Jalan SudirmanPekanbaru.

“Memang dana itu sudah ada tapitidak bisa dicairkan karena Kemen PUbelum juga menunjuk KPA-nya,”beber Politisi PDI Perjuangan ini.

Menurut Zukri, jangan semuabeban anggaran PON dilimpahkan keRiau, sebab dana APBD suda terkurasuntuk mendanai even nasional terse-but.

Ditambahkan Zukri, Kegiatan PONXVIII di Riau tidak hanya mengurasAPBD Riau tapi juga menimbulkanmasalah hukum yang harus diselesai-kan, padahal dana APBD tersebutsebenarnya dapat dimanfaatkanuntuk meningkatkan kesejahteraaanmasyarakat.

“Jika payung hukumnya tidak adasebelum Paripurna Pengesahan APBDPerubahan maka penambahan angga-ran PON dan infrasturktur penunjan-gnya tidak akan dibahas dalamParipurna tersebut,” jelas Zukri.

H Zukri MisranAnggota Banggar DPRD Riau

� Dana Pusat Rp460 Miliar Masih Tersangkut

Dewan Ancam tak Bahas

Dana PON di APBDP

Tak Bahas Anggaran PONMENURUT

Abu BakarSidik, dalambeberapakali perte-muan den-gan Kemend-gri, ada danaRp 460miliar untukpenyelengga-raan PONdan pemban-gunansaranapenunjangPON. Tapi nyatanya dana tersebutbelum bisa dicairkan hingga saatini.

“Dengan kondisi ini Banggarhanya akan membahas KUA PPASRAPBD tahun 2012 diluar anggaranPON,” katanya.

Penyelenggaraan PON, terangpolitisi Golkar ini, adalah bebanpusat yang dilimpahkan kepadaRiau. Kesiapan Riau menjadi tuanrumah bukan berarti semua bebandiserahkan kepada Riau, mesti adakontribusi dari pusat. Pemban-gunan jembatan Siak IV yangterhenti saat ini, pusat menjanjikanakan membantuk anggarannyakarena terkait sarana penunjangPON, kemudian Flay Over danlainnya.

“Pusat sepakat akan membantuanggarannya kalau ditotalkanmencapai Ro 460 miliar, namunyang terjadi selama ini duit APBDsaja yang terkuras, ini curangnamanya,” terang Sekretaris KomisiC DPRD Riau ini.

Abu Bakar SidikAnggota Banggar DPRD Riau

Sukseskan PON RiauWAKIL

GubernurRiau, H RMambangMit mengakumengetahuibahwa diAPBN telahdianggarkandana Rp460miliar untukpenunjangPON Riau.GubernurRiau, katadia, bersama

TAPD terkait telah menemui PresidenSBY dalam rangka mempercepatproses pencairan anggaran tersebut.

Untuk itu dia berharap dukungandari seluruh elemen masyarakatRiau yang bersatu padu untukmensukseskan PON XVIII di ProvinsiRiau.

Mambang pun menegaskan, Riausudah diberikan kepercayaan, dansudah banyak mengeluarkan biaya,pikiran dan tenaga untuk bisamelaksanakan PON.

“Jika kemudian tidak serta mertamensukseskannya, kita yang akanrugi. Tetapi kalau kita bersama-samamensukseskannya, akan banyakmanfaat yang bisa dirasakan,” jelasMambang.

Ini sesuai dengan target Riausebagai tuan PON XVIII yang antaralain untuk mempromosikan daerah,menumbuhkan perekonomian rakyatdan sukses meraih prestasi. Mam-bang berharap semua pihak bisamendukung dan mensukseskan helatakbar Pekan Olahraga Nasional(PON) XVIII di Provinsi Riau ini.

HR Mambang MitWakil Gubernur Riau

Pusat Abaikan RiauPELAKSAN-

AAN PONXVIII di Riautinggalmenghitunghari. Untukmensukseskaneven tersebut,sebagai tuanrumah Riautelah banyakmenggunakandana APBDuntuk membi-ayai saranadan prasaranaPON.

Sejak awal, pro kontra Riau sebagaituan rumah tidak bisa dihindari. Terutamamenyorot besarnya dana untuk memban-gun sarana olahraga (venue) yang belumtersedia. Sejak awal pula, pusat menjanji-kan akan membantu dana untuk membi-ayai sejumlah infrastruktur penunjangPON. Nyatanya hal itu hanya omongkosong. Karena pusat tidak sepenuhnyamembantu PON di Riau, dan akhirnyadaerah juga yang mesti menanggungsemua dana yang jumlahnya triliunanrupiah itu.

Jika saat ini ada yang berteriak danberang karena Pusat ingkar janji, semestin-ya hal itu sudah diantisipasi dari awal.Berkaca dengan Palembang sebagai tuanrumah Sea Games, nyatanya dana Pusatbanyak tercurah ke propinsi itu. Dan APBDPalembang bisa aman tanpa terkurasbanyak seperti yang terjadi di Riau.

Semestinya hal ini menjadi pembelaja-ran, bahwa Pusat senantiasa mengobraljanji dan mengabaikan daerah. Demikianpula Riau, yang akhirnya mesti menang-gung sendiri semua beban PON sebagaiiven nasional.

FauzanMahasiswa

penunjang PON Riau akan dikucur-kan pusat atau tidak. Soalnya,anggaran tersebut juga tercantumdi APBD Perubahan Provinsi Riau.

Menurut dia, anggota DPRD ituhanya ingin ada kepastian karenaangka Rp460 miliar itu ada dalamAPBD Perubahan. Mereka hanyaingin pastikan ada tidaknya danapusat Rp460 tersebut.

“Jika benar ada dana dari pusat,maka kami akan keluarkan dariAPBD Perubahan. Jadi hanya itusaja intinya,” jelas Emrizal.

Sebelumnya Pemrov Riau telahberupaya untuk segera memprosespencairan dana Rp 460 miliarmelalui surat Gubernur Nomor 902/PU/38.231 tanggal 10 Oktober 2011.Dari penjelasan Kementrian Keuan-gan, dana itu ada dan diperuntuk-kan bagi infrastruktur penunjangPON di Riau. Yang menjadi kendalahanyalah masalah keenggananpihak Kementrian Pekerjaan Umum(PU) menjadi Kuasa PenggunaAnggaran (KPA).

“Menurut Kementrian Keuangan,dana itu ada dalam APBN. Tapipersoalannya Kementrian PUkeberatan menjadi KPA. AlasanKementrian apa, kita tidak bisamenjawabnya karena itu hanyamereka yang mengetahuinya,” jelasAssisten II Setdaprov Riau ini.

Meskipun dana itu belum dapatdicairkan, Pemprov Riau tetap akanmelanjutkan pekerjaan sesuaidengan pagu yang telah diajukan.Pekerjaan tidak akan dihentikan.Dari anggaran sebesar Rp460 miliarbakal digunakan untuk penunjangPON seperti pembangunan FlyOver, Jembatan Siak IV dan infras-truktur penunjang lainnya. Jika takada bantuan dari pusat, maka APBDRiau yang akan digunakan untukpenyelesaian infrastruktur tersebut.

� ird

Mimbar Debat4


5 Suara AZAM

B

P E R S A D A B U N D AM E N E R I M A M A H A S I S W A B A R U

P R O G R A M D I P L O M A : D I , D I I , D I I I , D A N S T R A T A S A T U ( S 1 )

MENGAPA ANDA HARUS MEMILIH PERSADA BUNDA?

Karena didukung oleh Dosen-dosen yang ahli dan berpengalaman lulusan dalam dan luar negeri dengan jenjang pendidikan S1, S2, S3 dan Guru Besar/Profesor, Praktisi yang terampil yang siap mendidik dan membina anda menjadi tenaga terampil dan profesional. Lama pendidikan satu Tahununtuk DI dengan Gelar Ahli Pertama (AP), dua tahun untuk DII dengan gelar Ahli Muda (A.Ma), tiga tahun untuk DIII dengan gelar Ahli Madya (A. Md), dan empat tahun untuk program S1 dengan gelar Sarjana Lengkap (S.Sos dan SE). Bagi mahasiswa yang berprestasi diberikan beasiswa.

Kerjasama dengan dunia usaha, Case Study dan Job Training. Fasilitas antara lain: Lab. Komputer, Lab. Bahasa, Lab. Perkantoran, Perpustakaan, Telepon Umum (Beken & Wartel), Klinik Kesehatan, Mushola, Cafetaria, Asuransi, Foto Copy, dan lokasi kampus di tengah kota.

SYARAT PENDAFTARAN1. Berijazah SLTA atau sederajat (MAN, SMK)2. Pria/Wanita yang sehat jasmani dan rohani3. Mengisi Formulir Pendaftaran4. Foto Copy Ijazah/STTB atau sederajat, Dilegalisir (3 Lbr)5. Foto Copy NEM/Nilai Dilegalisir (3 lembar)6. Pas Foto 3x4 (4 lembar)7. Membayar Uang Pendaftaran Rp. 250.0008. Mengikuti Ujian Saringan Masuk

W A K T U P E R K U L I A H A N

Pagi = 08.00 s/d 12.00 WIB

Siang = 13.00 s/d 17.00 WIB

Malam = 19.00 s/d 22.00 WIB (Khusus Karyawan)

Sabtu = 15.30 s/d 22.00 WIB (Khusus Karyawan)

Minggu = 07.30 s/d 15.00 WIB (Khusus Karyawan)

Dengan Mengikuti Pendidikan Tinggi di Persada Bunda,Karyawan/ti dengan sendirinya ilmu bertambah,ketempilan makin mantap. Karier otomatis akan

meningkat dan percaya diri akan lebih besar.

Jl. Diponegoro No. 42 Pekanbaru 28116 Telp. (0761) 23181 - HP: 0813 652 89999 - Fax. (0761) 40218

T e r l e n g k a p & T e r a k r e d i t a s i

J U R U S A N

P R O S P E K L U L U S A N

A S MAKADEMI SEKRETARIS & MANAJEMEN

SK. MENDIKBUD RI. NO. 252/DIKTI/Kep/1992Teragreditasi SK NO:017/BAH-PT/AK-II/DIPL-III/X/2002

1. Sekretaris Eksekutif D3

2. Manajemen Administrasi Perkantoran

Modern D3

Sekretaris Pefesional, Manager Administratif,Supervisor Perkantoran, Manager Pelayanan

Kantor,yang dewasa ini sangat dibutuhkan baik oleh

perusahaan maupun instansiKetua : H. Hazmil Zaianal, SE.MM

A B AAKADEMI BAHASA ASING

SK. MENDIKBUD RI. NO. 62/D/1998Teragreditasi SK NO:017/BAH-PT/AK-II/DIPL-III/X/2002

1. Bahasa Inggris D3)

Pubic Office Manager, Public Relation, Translator,Secretary, Master of Ceremony, Guide,

Kepariwisataan, Export-Import, InsuranceCompany, Instructor for English Course yang

profesional.Ketua: Kernedy, SS

S T I S I PSEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL & ILMU POLITIK

SK. MENDIKNAS RI NO. 173/D/0/2000

1 Ilmu Komunikasi (S1)

Administrator, Ahli dalam membuat kebijakan,Public Relation Manager, Ahli dalam bidang

administrasi negara dan administrasi niaga, handaldalam bidang komunikasi, menguasai tata

pemerintahan dan Dunia BisnisKetua: Drs M Iqbal Ali MM

S T I ESEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI

SK. MENDIKNAS RI NO. 191/D/0/2000Teragreditasi SK NO:014/BAH-PT/AK-IV/S1/VIII/2002

1. Manajemen (S1)2. Akuntansi (D3)

Menjadi Manager handal untuk menghadapipeluang bisnis, manjadi pakar dan pengelolastrategi bisnis untuk usaha kecil, menengah

dan besar, menjadi manajer pemasaran, menjadiakuntan handal yang mampu mengelola dan

membukukan keuangan.Ketua: Haznil Zainal SE MM

S T I B ASEKOLAH TINGGI ILMU BAHASA ASING

SK MENDIKNAS RI NOMOR 61/D/02004

1. Bahasa dan Sastra Inggris (S1)2. Bahasa Inggris (D3)

Pubic Office Manager, Public Relation, Translator,Secretary, Master of Ceremony, Guide,

Kepariwisataan, Export-Import, InsuranceCompany, Instructor for English Course yang

profesional., Dosen dan Ahli B.InggrisKetua : Kernedi, SS

S T I HSEKOLAH TINGGI ILMU HUKUM

SK MENDIKNAS RI NOMOR 151/D/02006Teragreditasi SK NO:027/BAH-PT/AK-XII/S1/XI/2009

I. PRAKTISI HUKUM (S1)

II. HUKUM BISNIS (S1)

III. HUKUM UDARA (S1)

IV. ILMU HUKUM (S1)

Pengadilan, Kejaksaan, Kepolisian,Akreditasi, Advokasi Notarsi, Penyidik,

Panitera, Biro Hukum Perusahaan,Perbankan Dan lain lain

Ketua: Prof Hj Aswarni Adam, SH

S T A ISEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAMSK DIRJEN PENDIDIKAN ISLAM

NOMOR : DJ.I/495/2007

I. PEMIKIRAN ISLAM (S1)II. EKONOMI ISLAM (S1)III. PERBANKAN SYARIAH (S1)

Pemikiran Islam Filosof Dai.Ahli Ekonomi Islam, PerencanaanEkonomi, Ahli Perbankan Syariah,

Karyawan di Bank dllKetua: Drs H Iskandar Arnel, MA

EGITULAH aktivitasjanda tiga anak dalammenafkahi keluarga

kecilnya. Dia sedikit sekalitidur. Waktu tidurnya, hanyaantara pukul 7.30 hingga 11malam.

Lepas dari itu, dia harussiap-siap ke pasar KodimPekanbaru untuk membelisayur yang nantinya dijualkembali dari pagi hingga sianghari. Cabe, tomat, dan anekasayur-mayur menjadi sahabatsetia Noni.

Noni merupakan salah satudari sekian banyak pedagangsayuran yang biasa mengaisnafkah di Pasar Kodim Pekan-baru. Malam bagi Noni adalahkehidupan yang harus diajalani. Hingga siang menjelang,Noni harus menjualkanbarang daganganya ke sejum-lah pelanggan.

Sebagai bandar sayur, diatelah memiliki pelanggan tetapseperti pemilik warung yangpagi-pagi selalu mengunjung-inya untuk membeli sayur.Tapi bila dagangnya tidakhabis pagi itu, biasanya Nonimenjual hingga siang hari.Baik habis maupun tidak, Noniharus beranjak pulang untukmengurus rumah dan me-masak untuk ketiga buahhatinya.

“Saya hanya berjualansampai siang saja, kasihananak-anak di rumah yangditinggal sejak malam. Pagi-

� Ibu Muda Pedagang Sayur

Wariskan Pendidikan, Bukan Harta-BendaPada saat orang orangberanjak ke peraduan,Noni (32) bersamabeberapa temannyasudah bersiap-menunggumobil pembawa sayurdari Sumbar. Biasanyamobil yang ditunggu itudatang pukul 12 malam.Selanjutnya, hinggamatahari siang, Nonimasih bertarung denganwaktu dan dagangannya.

pagi mereka dapatkan ibunyatidak ada. Untuk itu, sepulangsekolah, mereka sudah menda-pati ibunya di rumah besertamasakan yang sudah terse-dia,” ujar Noni.

Sebenarnya, dagangansayur yang tidak habis diwak-tu pagi, bisa saja dia jualhingga sore, namun Nonihanya berdagang hingga siangsaja. Hal itu dilakukannyademi buah hatinya yangbutuh kasih sayang. Padamalam hari, selepas isa, Nonibaru bisa memejamkan matahingga pukul sebelas malam.Setelah itu, dia harus ber-tarung dengan kerasnyakehidupan malam di PasarKodim Pekanbaru untukmencari nafkah.

Pekerjaan yang ditekuniNoni setiap malam tidaklahmenyenangkan. Selain menan-tang kantuk, Noni juga haruswaspada terhadap gangguandari orang-orang jahat.Namun semua itu harus diajalani karena hanya pekerjaaninilah yang saat ini yang bisalakoninya.

Noni menjelaskan, belanjalangsung dari pedagang atauagen sayur yang datang dariSumbar, harganya bisa lebihmurah jika untuk dijualkembali pada pedagang harianseperti di warung-warung.Sebagai bandar sayur, Nonitentunya ingin memberikansayur yang terbaik padapelangganya. Sayur yangmasih segar sesuai dengankeinginan para konsumennya.

Sebagai bandar sayuran,Noni harus taat pada waktu.Dia yang juga pemasok sayu-ran ke sejumlah pedagangkeliling, komplek-komplekperumahan, dan warung-warung itu sangat memegangkomitmen pada perjanjiantidak tertulis dengan kon-sumenya.

“Kalau mau belanja, yaharus berangkat malam harimenunggu mobil sayur masukdari sumbar, di situ kita bisa

beli lebih murah,” ujarnya.Sebelum menjadi penyalur

sayuran bagi pedagang kecil,awalnya Noni hanyamengikuti saudaranya berda-gang. Namun, lama kelamaandia berinisiatif untuk membu-ka usaha sendiri. Dan akhirnyarencana itu terwujud.

“Yang penting kita harusberani memulai,” katanyasembari tersenyum.

Banyak suka duka sudahyang dia lalui selama melakoniaktivitasnya sebagai penyalursayuran. Salah satunya diaharus rela menahan kantukdemi mengais rezeki. Wanitaasal Medan ini rutin melaku-kan aktivitas seperti itu setiapharinya. Bahkan, sudahbertahan selama lima tahun.

Dari keuntungan berjualan,Noni bisa membiayai kebutu-han anaknya. Maklum, Noniadalah singgle parent yangmembesarkan ke tiga anaknyadengan sendiri tanpa adasuami.

Sejak suaminya meninggallima tahun lalu, dia tidak lagiberniat untuk mencari penga-nti. Kasihan anak-anak punyabapak tiri. Itu alasan Nonimengapa tidak bersediamenikah lagi.

Noni lebih memilih menja-di janda dari pada menikahlagi. Pertimbangan kasihsayang, itu yang menjadialasan utama Noni untuk

tidak menikah. Meskipun saatini anaknya sudah besar dansudah bersekolah.

Anak bungsu Noni masihduduk dibangku kelas limaSekolah Dasar. Sementaraanaknya yang besar sudahmenginjak remaja. Sudahduduk dibangku SMK. Sement-ara anaknya yang nomer duamasih duduk di bangku kelasdua SMP. Untuk mereka lahNoni harus banting tulang,membiayai pendidikan danmenafkahinya.

Bagi Noni, pendidikan buatketiga anaknya adalah halutama. Noni ingin anaknyamelebihi pendidikan yangpernah ia jalani sampaitingkat SMA. Dan harapanya,pendidikan anak-anaknyaharus lebih dari itu.

“Anak-anak harus kuliah,harus pendidikanya lebihtinggi. Itu yang saya utama-kan. Karena bagaimana pun,pendidikan dapat merubahnasib seseorang. Semoga ketigaanak saya tidak bernasibserupa dengan ibunya,” ujarNoni dengan senyuman.

Menurut noni, meskipundirinya jarang dirumah, ketigaanaknya tidaklah bandelsebagaimana teman-temansebayanya. Meski waktunyabanyak disita oleh pekerjaandiluar rumah, namun bukanberarti anaknya terabaikan.

“Waktu singkat yang saya

punya untuk keluarga, betul-betul saya gunakan denganbaik. Saya berikan perhatianyang lebih ketika saya dirumah. Dan ketika saya diluarbekerja, saya pun mengontrolmereka. Lewat telpon sayaterus mengontrol mereka,”tutur Noni.

Menurut Noni, ketigaanaknya tetap memperolehnilai yang membanggakan disekolah. Mereka selalu menda-patkan rengking lima besar.

“Meskipun waktu sayalebih banyak diluar rumah,saya terus memantau aktivitasbelajar anak-anak saya,” tuturNoni lagi.

Harapan Noni, ketigaanaknya dapat meneruskankejenjang pendidikan yanglebih tinggi. Untuk itu ia relabanting tulang selagi dirinyakuat. Bila tulangnya sudahlemah, tentunya ia tidak lagibisa membiayai anak-anakdengan sempurna. SekarangNoni masih memiliki tenagayang cukup kuat untuk bekerjamenafkahi keluarga. Noni akanterus berjuang dan menabungdemi pendidikan dan masadepan ketiga anaknya.

“Saya tidak ingin anak sayapendidikanya putus di tengahjalan. Untuk itu setiap harisaya selalu menyisihkan uanguntuk pendidikan anak-anaksaya nantinya. Kita kan tidaktahu, kapan kita mulai me-lemah, bisa mungkin lebihcepat dari yang diperkirakan.Jadi dari sekarang saya telahpersiapkan tabungan untukpendidikan ketiga anak sayaitu,” katanya.

Bagi Noni, pendidikan lahbentuk harta yang behargayang perlu ditinggalkan untukanaknya kelak. Karena bilameninggalkan harta berupamateri, hal itu bisa saja habistanpa sisa. Tapi bila ilmu yangditinggalkan, tentunya itulebih mulia dan tidak pernahhabis, malah sebaliknya kianbertambah bila diamalkan.*

� iza


Galeri6

MM Sebut AZAM “Goal Getter” Pilkada di RiauW

AKIL Gubernur RiauMambang Mit yangjuga calon kuat

Gubernur Riau, Kamis laluberkunjung ke AZAM dalambingkai silaturahmi denganpengasuh AZAM. Dalamkunjungan berdurasi 2 jam ituMambang banyak mencurah-kan hati politik seputarpencalonannya sebagaiCagubri 2013-2018.

Ketua DPD Partai DemokratRiau itu juga menyatakan,bahwa tabloid AZAM meru-pakan media yang mampu‘menggolkan’ tokoh-tokoh Riaumenuju tampuk kekuasaan.

“Sejak saya di Batam, sayamengetahui kalau TabloidAZAM memang selalu mencip-takan tokoh Riau menuju kursikepemimpinan. Tak berlebihankalau disini (AZAM,red) selalumenjadi tempat tokoh Parpolngumpul membahasperkembangan politik dinegeri ini,” kata Mambangbersama rombongan pengurusPartai Demokrat.

Disebutkan tokoh low profilyang maju di Pilgubri 2013 ini,kunjungannya ke beberapamedia merupakan upayauntuk membangun silaturah-mi dengan insan pers yangkatanya mempunyai peransangat besar dalam pemban-gunan. Dan AZAM merupakanroad show-nya terakhir.

Dipilihnya AZAM, kataMambang, karena melihat

eksistensi tabloid ini yangsudah 13 tahun berkiprahmewarnai dunia informasi diRiau. Apalagi media yang satuini selalu konsen mengupastema-tema politik yang terusberubah setiap saat. Sehinggatak heran hampir semua tokohpolitik di Riau memilih mediaini sebagai tempat curahanpolitik.

“Bagi saya AZAM sudahseperti rumah sendiri. Karenapara pemimpin AZAM sudahlama menjadi teman, sahabatdan ‘penasehat’ politik secara

tak langsung. Saya harapjalinan silaturahmi ini tetapterus berlanjut,” katanya.

Dia juga menyebutkan,kalau AZAM selalu menjadipilihan para politisi di negeriini dalam menelaah isu politikyang berkembang. Sebab,setiap isu yang dimunculkan,apalagi dalam hal menduduk-kan seseorang di Pemilukada,jarang meleset prediksinya.“Secara pribadi saya menilai,AZAM adalah goal getterpemilihan kepala daerah diRiau,” pungkasnya. *

Pemred/Penjab AZAM H Syafriadi menyerahkan cendramata HR Mambang Mit disambut WPU AZAM Yanto Budiman

H Syafriadi dan HR Mambang Mit

HR Mambang Mit memberi salam Foto bersama di depan kantor Tabloid AZAM


7 Budaya

Cakap Lepas

� Mengenal Randai Kuantan

Tradisi yang Perlu Dilestarikan

MENDENGAR kata-kata randai,yang terlintas di kepalakebanyakan orang pasti

kesenian yang berasal dari SumatraBarat. Namun, bukan disana saja kitabisa melihat seni tradisional ini. DiRiau, khususnya di Kecamatan Kuan-tan Sengingi, kesenian Randai merupa-kan seni tradisional yang membumi dilingkungan masyarakatnya. Bahkan,kesenian ini, sudah menjadi iconKabupaten ini.

Randai sendiri berasal dari katamerandai yaitu istilah lokal yangartinya mengelilingi atau mengepung.Berbeda dengan Randai Sumatra Baratyang lebih kompleks dalam penyam-paian pesan dengan airmata, keben-cian, kekerasan, maupun suka cita,randai Kuantan lebih komunikatif danpenuh dengan gelak tawa. Pelakonnyapun mayoritas generasi muda sehinggakadang dikenal dengan randai “BujangGadi” atau lelaki dan perempuanmuda.

Sedangkan Randai Sumatera Baratumumnya dilakonkan oleh sesepuhatau tokoh masyarakat. Randai Kuan-tan membawakan cerita rakyat yangsudah disusun dengan dialog danpantun logat Melayu Kuantan, disertailagu-lagu Melayu Kuantan sebagaipaningkah babak-babak cerita.

Beberapa kali, kesenian randai inidipertontonkan di Taman Budaya Riau.Seperti beberapa minggu yang lalu,Randai kembali dipertunjukkan disana.Mendengar alunan musik, tarianjenaka pelakonnya sungguh sangatmenghibur sekali. Dua puluh lelakiyang pada mulanya duduk melingkar,beranjak berdiri dan mulai menghen-takkan kakinya ke tanah. Merekaberjoget bersama, sambil bernyanyidan gelak tawa menghiasi wajahmereka.

Gesekan Biola, pukulan Gondangdan tiupan lapri (Serunai), diiringilangkah tari merupakan ciri khastersendiri dari Randai Kuantan. RandaiKuantan merupakan kesenian rakyatyang lahir dan berkembang di tengah-tengah masyarakat Kuantan. RandaiKuantan membawakan suatu ceritayang sudah disusun sedemikian rupadengan dialog dan pantun logatMelayu Kuantan, disertai lagu-laguMelayu Kuantan.

Memang suatu pertunjukan kese-nian rakyat yang membuat kita puningin ikut bergoyang melihatnya. Tak

urung gelak tawa pun akan keluardengan seketika melihat tingkah kocakpelakonnya. Cerita yang dibawakanbiasanya sudah melekat di hati orangRantau Kuantan, sehingga randaisudah begitu akrab di tengah-tengahmasyarakat.

Tak di ketahui secara pasti, kapanrandai mulai ada di daerah ini. Tetapiapabila menilik dari sejarah, makarandai ini telah ada semenjak zamanpenjajahan Belanda dulu. Randai dipergerlarkan dalam acara pestaperkawinan, sunatan, doa padang,kenduri kampung dan acara lainnyaseperti hari-hari besar tertentu yang dianggap perlu untuk menampilkanRandai.

Biasanya dilaksanakan pada malamhari, memakan waktu 2 hingga 4 jam.Disinilah orang sekampung mendapathiburan dan bisa bertemu dengankawan-kawan dari lain desa.

Berhasilnya sebuah pertunjukantidak terlepas dari peran serta pemain,pemusik dan penontonnya. Denganjumlah anggota 15 sampai 30 oranguntuk satu tim randai, terdiri daripenari, pemusik, dan tokoh dalamcerita. Jumlah tokoh tergantung ceritayang dibawakan.

Biasanya jumlah pemusik tetap.Satu orang Piual, 2-3 gendang, satupeniup lapri. Keunikan randai memangmempunyai daya tarik tersendiridibandingkan denga kesenian rakyatlainnya yang hidup di Rantau Kuan-tan. Antara lain adalah, adanya tokohwanita di perankan oleh laki-laki yangberpakaian wanita dan sindiran-sindiran terhadap pejabat dalambentuk pantun.

Tokoh wanita yang diperankan laki-laki ini dimaksudkan untuk menjagaadat dan norma-norma Agama. Karenalatihan pada malam hari dan pertunju-kan juga pada malam hari, sehinggakalau ada anak dara yang tampil inimerupakan suatu yang tabu bagimasyarakat.

Sewaktu pementasan para anakRandai membentuk lingkaran danmenari sambil mengelilingi lingkaran,sehingga pemain tidak berkesanberserakan dan terlihat rapi. Menyak-sikan Randai Kuantan kita akanterbuai dan merasakan suasanakehidupan desa. Bermain, bergurau,bersorak sorai serta berbincang, tentudengan lidah Melayu Kuantan. Sehing-ga perantau yang pulang kampung keRantau Kuantan tak pernah melawat-kan pertunjukan ini.

Untuk menyaksikan pertunjukanRandai Kuantan bukanlah hal yangsulit, karena Randai Kuantan sampaisaat ini tetap banyak didapatkan diRantau Kuantan, bahkan pada saat inihampir setiap desa mempunyaikelompok randai. Masyarakat Rantau

kuantan sering kali mengadakanhajatan dengan mengundang sebuahkelompok Randai. Peran masyarakatsetempatlah yang sebenarnya palingdominan. sehingga Randai Kuantantetap melekat dihati masyarakat.

Sebuah kelompok Randai jugamempunyai sutradara yang mengaturjalan cerita sebuah pertunjukan randai.Sutradara atau peramu cerita harusmempunyai wawasan yang luasterutama dalam hal pengembangandialog dan pantun. Tidak hanya itu, diasedikit banyak juga harus mengertitentang peralatan alat musik yangdigunakan. Disinilah sutradara ditun-tut untuk menampilkan yang terbaik.Sehingga penonton tidak merasa bosandengan alur ceritanya.

Mengucapkan

Turut Barduka Cita

Atas Berpulangnya ke Rahmatullah

H. PONIRAN ARUB, SH, MHTutup Usia 49 Tahun

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi

dan Informatika Kabupaten Rokan Hilir

Kamis, 5 Juli 2012, Pukul 19.30 WIB di Bagansiapiapi

Semoga amal ibadah Almarhum diterima di sisi Allah SWTdan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan

Ttd

PEMERINTAHKABUPATEN ROKAN HILIR

H. ANNAS MAAMUNBupati

H. SUYATNOWakil Bupati

Drs. H. WAN AMIR FIRDAUS, M.SiSekdakab

Randai Kuantan merupakanteater tradisional yangmenggabungkan musiktradisional dan cerita rakyatdengan tingkah kocakpelakonnya.

Dahulu, randai merupakan mediauntuk mengkomunikasikan sebuahpesan penting bagi penduduk setem-pat. Biasanya dilakukan di alamterbuka dalam bentuk arena dan tidakmemakai panggung dimana penontondan pertunjukan berada dalam satutataran. Penonton boleh saja menyeladialog yang disampaikan pemain ataumungkin bersorak untuk memberikangairah kepada pemain. Dalam randaitidak ada dekorasi, tidak ada pulabatasan antara pemain dan penontontermasuk dengan pemain musiknya.Suasana pementasan randai terasasangat akrab sehingga penontonyatahan menyaksikan dari malam hinggasubuh.*

� hes

CMYK


8

Sekretariat Pemkab Rohil 0767-24287Sekretariat DPRD 0767-24567Ambulance 0767-21040Pemadam Kebakaran 0767-21130Polsek Bangko 0767-21110Kantor kecamatan Bangko 0767-21010Dinas Kesehatan 0767-24381Dinas Kehutanan 0767-21710Dinas PMD 0767-24284Dinas Pendidikan 0767-23277

INFO PENTING

Bupati : H Annas MaamunWakil Bupati : H Suyatno, AMpKetua DPRD : Nasruddin HasanWakil Ketua DPRD : Drs Jamiludin

Ridwan SIpSekdakab : Drs.H. Wan Amir Firdaus, M.SiKapolres : AKBP Auliansyah LubisKajari : ZulbakarJumlah Penduduk : 440.894 jiwaJumlah Kecamatan : 14Jumlah Desa : 103Potensi Alam : Migas, Kelapa Sawit, Karet, IkanNopol : BM....P

Dinas Kimpraswil 0767-24385Dispenda 0767-22061Bawasda 0767-24960Bappeda 0767-24918Bapedalda 0767-24928KPDE 0767-24998Dinastan Tanaman Pangan 0767-24814Dinas Perhubungan 0767-24330PLN Bagansiapi-api 0767-21280

TELEPON PENTING

M

Pemkab Ajak Investor Bangun Hotel

Disdukcapil Sosialisasi Akte Kelahiran

K

ENGINGAT hotelatau penginapanyang ada di Bagansia-

piapi masih sangat terbatas,Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Rokan Hilir (Rohil)mengajak investor untukdapat menanamkan investas-inya khusus di kota Bagansia-piapi, Kecamatan Bangko yangbergerak di sektor pengina-

Karena fasilitaspenginapan diBagansiapiapi masihterbatas, Pemkab ajakinvestor bangun hotel.

pan.Wakil Bupati Rohil, H

Suyatno, mengatakan, kegia-tan apa saja yang sudahselesai dilaksanakan, dilaku-kan evaluasi agar pelaksanaanberikutnya lebih baik lagi.

Termasuk event wisatabudaya bakar tongkang yangdilaksanakan warga Tionghoadi Bagansiapiapi, juga akandievaluasi. Dari evaluasi yangdilakukan itu, saat ini yangperlu dibenahi adalah men-yangkut soal penginapan.

“Setiap kegiatan selesaikita laksanakan, kita pastilakukan evaluasi, termasukevent bakar tongkang bebera-pa hari lalu, hasilnya kita

melihat soal penginapan yangharus dibenahi. Soal ini kitamengundang para investoruntuk berinvestasi di sektortersebut,” ujarnya.

Wabup menjelaskan saatini penginapan yang ada dikota Bagansiapiapi kondisinyamasih sangat terbatas. Sehing-ga tidak mampu menampungpengunjung yang datang keBagansiapiapi terutama padaevent-event besar.

Salah satu diantaranya

yakni saat berlangsungnyawisata budaya bakar tong-kang. Dengan keterbatasansarana penginapan itu, ujarSuyatno, setidaknya telahmembuat para pengunjungmenumpang di rumah-rumahpenduduk.

Malahan adanya yangmemanfaatkan fasilitas dansarana di kelenteng maupunvihara yang ada di kotaBagansiapiapi untuk mengi-nap selama pelaksanaan

berlangsung.“Setelah dievaluasi,

minimal di kota Bagansiapiapiperlu dilakukan penambahantempat penginapan atau hotelminimal tiga sampai empat.Untuk itu, kita mengajak parainvestor untuk dapat mem-bangun tempat penginapan diBagansiapiapi. Sehingga, tamuyang datang dari luar bisadiakomodir semuanya,”ungkap Suyatno.*

� dp/ttg

EPALA DinasKependudukandan Pencatatan

Sipil (Disdukcapil) RokanHilir (Rohil), Ir Amirud-din, mengaku pihaknyaterus menyosialisasikanmengenai pengajuanpembuatan akte kelahirananak.

Langkah itu dilakukanuntuk menghindari permo-honan sidang akte kelahi-ran di Pengadilan Negeri(PN) Rohil. Pasalnya,untuk permohonan aktekelahiran anak di Disduk-capil tidak begitu merepot-kan dan hanya membutuh-kan surat keterangan olehpihak medis.

Menurut Amiruddin,sosialisasi yang dilakukanpihaknya terhadap selu-ruh kecamatan yang adadi Rohil terus berlanjutsejak beberapa bulanterakhir.

“Di 15 kecamatan yang

ada di Rohil kita terusmelakukan sosialisasitentang pembuatan aktekelahiran. Hal ini untukmenghindari sidangpermohonan akte kelahi-ran di Pengadilan Negerijika anak berusia lebihdari 1 tahun,” ujarnya.

Dengan mahalnya biayayang harus ditanggungoleh pemohon pada sidangdi PN, mengharuskanDisdukcapil terus menyo-sialisasikan hal ini.

“Kasian kita denganwarga yang rumahnyajauh dari PN. Merekaharus menanggung mahal-nya beban biaya permo-honan sidang sesuairadius. Sebab, biayaregisterasi permohonantergantung radius darijarak tempuh asal tempattinggal si pemohon darikantor PN Rohil,” jelasAmiruddin lagi.*

� mtr/ttg

EPALA Dinas Peri-kanan dan KelautanRohil, Ir H Amrizal,mengatakan karena

berada di jalur strategis,membuat kondisi perairanKabupaten Rohil sangatrawan terhadap kegiatanilegal fishing.

Nelayan-nelayan asingyang umumnya berasal darinegara tetangga sepertiMalaysia dan Thailand kerapberoperasi di perairan Kabu-paten Rohil persisnya disekitar Gugusan KepulauanAruah, Kecamatan PasirlimauKapas.

“Berdasarkan informasiyang kita terima darimasyarakat, nelayan-nelayanasing sudah kerap masuk diperairan Rohil. Umumnya,nelayan asing itu beroperasimenggunakan alat tangkapjenis pukat harimau,” tegasAmrizal.

Sedangkan wilayah yangsering dimasuki nelayan asing

itu, kata Amrizal, yakni disekitar Pulau Tukong yangmasih berada di perairanGugusan Kepulauan Aruah.

Dan berdasarkan informasilapangan nelayan asing yangmasuk dan beroperasi secarailegal di perairan Rohil ituterkadang sampai mencapai20 kapal.

Dari kondisi itulah, Am-rizal memastikan setidaknyatelah menunjukan perairanRohil masih termasuk perair-an rawan terhadap kegiatan“ilegal fishing”.

Sedangkan kegiatan “ilegalfishing” yang kerap terjadi disekitar perairan GugusanKepulauan Aruah telahmenunjukan Rohil masihbanyak memiliki berbagaijenis ikan.

Menghadapi hal itu,Amrizal mengurai langkahyang segera diambil pihaknya.Diantaranya meningkatkanpatroli dan pengawasan diperairan. Malahan, operasi

penertiban secara mendadakkerap dilakukan guna member-antas kegiatan “ilegal fishing”tersebut.

“Kalau kita mendapatkaninformasi, langsung kita tindaklanjuti. Malahan, masyarakatyang memberikan informasiitu, kita ikut sertakan dalamoperasi penertiban itu. Inimenujukkan bahwa kitasangat serius dalam memeran-gi dan memberantas pukatharimau di perairan Rohil,”ujarnya.

Selain itu, kegiatan “ilegalfishing” juga kerap dilakukanoleh para nelayan-nelayan dariluar yang masuk dan berop-erasikan di perairan Rohil.

Hanya saja, jenis alattangkap ikan yang diper-gunakan oleh nelayan luar diperairan Rohil, umumnyapukat harimau mini. “Yangjelas, operasi penertiban masihterus kita laksanakan,” tambahAmrizal.*

� rp/ttg

Diskanlut Berantas “Illegal Fishing”K

Bupati Rohil H Annas Maamun memberi salam kepada PS Bintang Rohil pada Piala SuratinKota Bagan Siapiapi


CMYK

9

IBUAN wargaTionghoa yangberasal dari dalammaupun luar negeri

mengkuti acara ritual BakarTongkang di Kota Bagansiapi-api, Kamis (5/7) lalu. Replikakapal yang menjadi acarapuncak ritual Bakar Tongkangjatuh ke arah Timur, menan-dakan rezeki tahun ini banyakberasal dari darat.

Selain dihadiri bupati danwakil bupati Rohil dan parapejabat di lingkungan PemkabRohil, acara Bakar Tongkangtahun ini dihadiri DirjenPerikanan dan Kelautan dr. Ir.Syahrin Abdul Rahman,Kapolda Riau Brigjen POLSuedi Husein, Danrem WiraBima 0301 Brigjen TNI TeguhRahardjo, anggota DPR RIKomisi X.

Tampak pula Ketua DPRDH Nasruddin Hasan, KapolresRohil AKBP Auliansyah Lubis,tokoh masyarakat sertaseluruh masyarakat yangdatang dari dalam dan luarkota Bagasiapiapi.

Dalam sambutannya,Menteri Perikanan danKelautan Indonesia SyarifCicip Sutarjo yang dibacakan

dr Ir Syahrin Abdul Rahmanmenyampaikan permohonanmaaf atas ketidakhadiranbapak menteri karena sedangbertugas keluar negeri saat inisedang melakukan MoU diAmerika.

Pada kesempatan itu,Syahrin juga mengungkapkankegiatan acara ritual BakarTongkang sudah menjadiagenda event wisata nasionalIndonesia sejak 2004, dan jugamenjadi wisata andalanPemkab Rohil untuk menda-tangkan wisatawan darimanca negara serta dapatdikenal di seluruh dunia.

Sementara itu, dalamsambutannya, Bupati Rohil, HAnnas Maamun menjelaskanritual Bakar Tongkang inidiperingati setiap penang-galan Lunar, yakni bulankelima dan hari ke 16 (Go GweCap Lak).

Acara ini tidak lain adalahuntuk memperingati pertamakalinya warga Tionghoamenjejakkan kakinya diBagansiapiapi dan berhasilbertahan hidup sampaisekarang dengan dewa Ki OngYa.

“Kita melihat acara bu-

daya Bakar Tongkang yangdigelar setiap bulan Juli setiaptahunnya oleh masyarakatTionghua BagansiapiApidiperingati dengan cukupmeriah dan acara ini jugadapat mengundangwisatawan lokal dan luarnegeri,” ujarnya.

Dan melalui kegiatan ini,kata Annas, warga Tionghoaselain menggelar bakartongkang ada 4 kali acarayang dilakukan dalam set-ahun diantaranya, PerayaanImlek, Cap Go Mei, Cengbengatau sembayang kubur sertaBakar Tongkang.

Rezeki dari DaratSaat pembakaran tong-

kang, terdapat satu tiang yangakan jatuh ke bawah, dimanamenurut kepercayaan wargaTionghoa di Bagansiapiapimenunjukkan bahwa rezekisetahun kedepan. Apabilajatuh ke laut, maka rezekinyaberasal dari laut dan sebalikn-ya ke darat menunjukkanbahwa rezeki tahun ini beradadi darat.

Untuk memeriahkan acaratahun ini, juga diikuti olehberbagai “Tang Ki” dariberbagai kelenteng yang ada

� Dari Acara Ritual Bakar Tongkang

Tahun Ini Rezeki Datang dari Darat

Rdi Bagansiapiapi.

Replika Kapal Tongkang diarak dari Jalan Aman-JalanMerdeka-Jalan Sentosa hinggake Jalan kelenteng sebagaitempat terakhir peletakanreplika kapal tongkang akandibakar.

Ketua Panitia, Hasantodidampingi Awi, sang suhuusai acara menjelaskan bahwaritual ini diakhiri denganacara Bakar Tongkang. “Tahunini, kapal jatuh ke arah timurini menandakan rezeki datangdari daratan,” ujar Hasanto.

Dan inti dari acara ini, kataHasanto, tidak lain adalahuntuk memperingati pertamakalinya warga Tionghoamenjejakkan kakinya diBagansiapiapi dengan DewaKi Ong Ya.

Acara ini sendiri, kataHasanto, terselenggara berasaldari dana sumbangan bagipara perantau yang sudahberhasil di berbagai kota diIndonesia bahkan luar negeridan diadakan setiap tahun-nya.*

� dp/ttg


10

Gara-gara Suap PON Kinerja Dewan Loyo

KAMIS, (5/7)pagi jelangsiang. Saatpintu semuakomisi di bukahanya ada duahingga tigaanggota DPRD

Riau yang tampak. Selebihnyacuma beruang kosong. Begitujuga ruangan fraksi dan BadanKehormatan. Kosong melom-pong. Jika pun ada, orangnyaitu-itu saja. Paling datangsebentar, isi absen di fraksiatau komisi lalu hilang entahkemana.

Kejadian ini sebenarnyatidak seperti biasanya. Dahulu,hampir pada setiap ruangankomisi dan fraksi para wakilrakyat hadir memenuhiruangan. Meskipun tidak adajadwal rapat dengan mitrakerja, kursi diruangan itu acapterisi. Paling tidak, merekasekedar bercanda dan melay-ani sejumlah pertanyaan para“kuli tinta”.

Begitu juga tatkala men-gambul keputusan disidangparipurna. Pembahasandiruangan ini selalu mencuku-pi quorum. Tapi ketika per-soalan pembentukan KomisiPenyiaran Indonesia Daerah(KPID) Riau, pekan silam, rapatparipurna terpaksa dibatal-kan. Pembatalan ini disebab-kan tidak tercukupinya jumlahanggota dewan yang hadir.

Ketidakhadiran sejumlahpara legislator tersebut tentumembawa dampak kepadatidak juga terbentuknyalembaga KPID Riau itu. Inibaru satu contoh tidak cukupquorumnya rapat paripurna.

Dan yang paling krusial takdapat dibahas anggota DPRDitu adalah APBD Perubahan2012. Semestinya APBDPerubahan itu sudah final.Bahkan Kemendagri memberisinyal paling lambat tanggal 9Juli telah tuntas. Tapi sepertin-ya tenggat waktu tersebutsulit terpenuhi.

Kenapa? Ini lantaransejumlah anggota DPRD Riaumenginginkan “keselamatan”.Sebab, pada APBD Perubahanitu terdapat mata anggaranpenambahan dana bagipenuntasan venues PON yangmasih terbengkalai.

Alasan tak terpenuhinyatenggat waktu selanjutnyaadalah kemungkinan wakilrakyat ini menginginkan

kepastian kapan cairnya danaPON dari APBN murni 2012sebesar Rp 460 miliar. Sebab,jika cuma mengandalkanAPBD Riau saja tanpa perlind-ungan hukum jelas, makanasib mereka akan berujung ditangan KPK.

Menurut Sekretaris DPRDRiau Zulkarnain Kadir kepadaAZAM, Kamis (5/7) lalu,molornya sejumlah agendadewan terutama pembahasanAPBD Perubahan, karenamereka menginginkan adanyapayung hukum yang dapatmelindungi mereka darisangkaan hukum. Termasukmembahas revisi Perda No 5dan 7 tentang PON. “Mereka

khawatir jika tidak

ada payung hukum malahbermasalah dikemudian hari,”jelas pria tinggi besar ini.

Dewan loyo? Mungkin kataitu tepat ditujukan kepadapara wakil rakyat Riau saatini. Sebab, sejak sejumlahrekan mereka seperti M Faisal,M Dunir dan Taufan AndosoY-akin ditetapkan sebagaitersangka oleh KPK dalamkasus gratifikasi pembahasanPerda PON.

Kemudian penyelidikankasus ini juga terusberkembang. Sejumlah anggo-ta dewan termasuk KetuaDPRD Riau Johar Firdausdipanggil sebagai saksi.Pemeriksaan terhadap merekacukup lama juga. Ada yangsampai lima jam. Selagi kasusini belum tuntas, dipastikanpara legislator Riau itu takkantenang hidupnya. Merekadihantui ketakutan, kekhawat-iran dan galau.

Sepintas lalu merekamemang tampak tak tergang-gu. Senyum terus mengam-bang. Ketawa masih sedap.Lenggak badan masih teratur.Namun bila diamati lebihcermat, mereka sebenarnyagundah dan galau. “Sebenarn-ya secara psikologis kawan-kawan anggota dewan itusudah kena. Kita sangat

paham. Siapa sih yang takterganggu psikisnya bilaberhadapan dengan hukumapalagi berurusan sama KPK.Saya saja sebagai Sekwan jugamerasakannya,” kata Zulkar-nain Kadir.

Ketua Fraksi Golkar IwaSirwani Bibra juga membenar-kan. “Memang sedikit bany-aknya konsentrasi dewanpasti terganggu. Tingkatkehadiran berkurang. Tapisaya tidak ingin berlarut-larutdengan hal itu. Karena banyakpekerjaan sedang menunggu,seperti pembahasan APBDPerubahan 2012 dengan SKPDyang bermitra dengan KomisiB DPRD Riau,” ungkap anggotaDPRD Riau, Iwa Sirwani Bibra,

Jum’at pekan lalu.Iwa mengakui, bahwa

dirinya termasuk salah satuyang dipanggil KPK sebagaisaksi menyangkut dugaansuap PON tersebut. Secarapribadi itu memang mempen-garuhi dirinya terutama sekaliekspos dan pemberitaan yangjustru mendiskreditkanseseorang langsung bersalahmeskipun hanya dipanggilsebagai saksi.

“Saya mengalami danmerasakan itu. Ketika kitadiminta datang sebagai saksinamun langsung dicap sebagaitersangka dan divonis duluansudah bersalah. Yang menen-tukan bersalah itu nantipengadilan. Jadi, kita mestihormati azas praduga takbersalah,” jelas Ketua FraksiGolkar DPRD Riau ini.

Menurutnya, masyarakatjuga harus cerdas dalammemandang setiap persoalan.Karena siapapun yang terlibatkasus hukum harus menghor-mati proses hukum yangsedang berjalan. “Kok kitapula yang sudah memvonisseseorang lebih dulu daripadahakim,” katanya heran.

Kendati begitu, Iwa dengantegas mengatakan tidak inginlarut dengan persoalan yangmenimpa rekan-rekannya di

dewan. Tanggung jawabsebagai wakil rakyat tetapharus dilaksanakan. Hal ituuntuk mengembalikan tingkatkepercayaan masyarakat danimej DPRD Riau yang kianmenurun. “Yang bisa kitalakukan saat ini tentu sajatetap bekerja, profesional,sesuai dengan tupoksi. Kerja-kan tugas itu tepat waktu,”ujarnya.

Karena itu Iwa berharap,kepada rekan kerjanya didewan jangan berlarut-larutdengan rasa ‘ketakutan’.Laksanakan tanggung jawabdi dewan dan tetapbekerja sepertibiasanya.

Prihatin dan TakutPengamat Komunikasi

Politik Universitas IslamNegeri (UIN) Sultan SyarifKasim Dr Nurdin MA menilai,penurunan kinerja paraanggota DPRD Riau pascapenangkapan beberapa oranganggota dewan yang didugaterlibat kasus dugaan korupsiPON Riau beberapa waktulalu lebih dikarenakan sebagaibentuk rasa keprihatinan dankecemasan.

Menurut pria yang jugaketua Jurusan Ilmu Komunika-si Politik UIN ini, bentukkeprihatinan ini lebih disebab-kan karena mereka berasaldari satu profesi dan satulembaga sehingga ikatanemosional diantara merekacukup kuat. Sementara bentukkecemasan yang timbul lebihdisebabkan dihantui olehketakutan mereka akanterseret dalam kasus serupa.

“Saya rasa penurunankinerja yang ditunjukan paraanggota legislatif pascaditangkapnya beberapa orangrekan mereka oleh KomisiPemberantasan Korupsi (KPK),lebih disebabkan oleh duafaktor. Pertama, rasa kepriha-tinan yang dirasakan danditunjukan oleh anggotadewan adalah sebagai bentuk

ikatan emosional diantarasesama mereka, sebab merekaberasal dari satu profesi danlembaga yang sama. Sehinggajika ada salah seorang diant-ara mereka yang tertimpamusibah maka yang lain akanikut merasakannya. Kedua,faktor yang juga mempengaru-hi lemahnya kinerja paraanggota dewan ini adalahbentuk kecemasan dan ketaku-tan jika nama mereka akanterseret dalam kasus tersebut.Artinya, bentuk kecemasan inilebih dikarenakan ketakutanakan masuk dan terlibatdalam kasus yang menimparekan mereka. Mereka dilandadua “penyakit”. Prihatin dantakut,” Nurdin menerangkan.

Nurdin memperkirakanbentuk kecemasan dan ketaku-tan itu lebih dominan ketim-bang bentuk keprihatinan.Pasalnya, kecemasan danketakutan tersebut sangatberalasan, karena biasanyakasus korupsi yang melibat-kan para anggota dewanskalanya selalu melibatkanbanyak orang dan banyakpihak. Apalagi kasus gratifika-si proyek yang seringkalimembuat para anggota dewanterjebak dalam kasus hukum.

Seharusnya kasus hukumyang menimpa rekan merekatidak lantas membuat kinerjajadi terganggu. “Kalau me-mang sudah bekerja secarabenar kenapa mesti takut,”kata Ketua Kaukus GlobalTransparansi, Bunyana kepadaAZAM, Kamis (5/7).

Bunyana mengatakan inisebagai bentuk traumaticyang dialami para anggotadewan. Namun traumatersebut seharusnya tidakberkepanjangan sebab akandapat mengganggu kinerjadalam menjalankan tugas danfungsinya.

“Memang wajar merekatrauma dan terusik akibatkejadian yang menimpa rekanmereka. Karena itu sebuahpukulan telak terhadaplembaga wakil rakyat kita.Namun rasa trauma itujangan menjadi penghambatdan menurunkan kinerjasebagai wakil rakyat. Kitasemua perlu mengingatkan,bahwa fungsi dan tugasmereka menjalankan amanahkonstitusi sesuai undang-undang. Jadi tidak ada alasanjika kinerja mereka tergangguhanya akibat trauma atasproses hukum yang menimpabeberapa rekan mereka,” ujarBunyana.

Namun, ketika fungsi dantugas sebagai wakil rakyatjadi terabaikan makamasyarakat Riau patut curigadan mempertanyai mengapamereka dirasuki rasa kece-masan berlebihan sepertisekarang ini. Kalau merekamerasa tidak merasa bersalahdan sudah berada dijaluryang benar, mengapa harustakut.*

� bis

Akhir-akhir ini terjadipenurunan kinerjaanggota DPRD Riau.Setelah rekan merekaditahan oleh KPK dankasusnya terusberkembang, secarapsikologis para wakilrakyat ini terkenaserangan trauma dancemas. Kalau takberbuat kenapa takut?


11

Secara Psikis TergangguTapi Agenda Dewan Jalan AFC, PON dan KPK

JOHAR Arifin, KetuaUmum PSII, tak salahmengajukan ke AFC,menunjuk Riau sebagaituan rumah KualifikasiGroup E Piala AFC U-22yang diikuti enam negara,yakni Indonesia, Australia,Jepang, Timor Lesta,Singapura dan Makao.Penunjukan itu tentu atasdasar, Riau memilikistadion sepakbola ter-megah, berstandar internasionaldengan kapasitas tak kurang 45 ribupenonton. Stadiun Utama Riau (SUR)yang baru usai dibangun itu, dipersiap-kan untuk open ceremony pelaksanaanPON XVIII, September mendatang.Selain SUR, masih ada stadion Kaha-ruddin Nasution yang juga berstandarinternasional.

Hari pertama dimulainya babakkualifikasi, Johar Arifin yang duduk diVIP Barat berdampingan denganGubri, HM Rusli Zainal, terlihat puas.Maklum, penon-ton yangmenyaksikanlaga Indonesiavs Australiamembludak.Semua bangkuterisi penuhkecuali deretanbangku berwar-na kuning didepan VIP Baratyang hargatiketnya di atasrata-rata. Takkurang 42 ribuumat tumpahruah di SUR.Wajah RusliZainal punterlihat sumrin-gah, karenajerih payahnya membangun stadiunmegah itu mendapat empati luar biasadari PSSI dan masyarakat.

Awal pemancangan tiang SURbanyak suara kritis bernada sinismencemeeh RZ, untuk apa memban-gun stadion sebesar itu, apalagimenghabiskan anggaran diatas Rp 1triliun. Akan lebih baik dananya dipakaimembangun sekolah, jalan dan jem-batan. Besar manfaatnya bagi rakyat.Ide “gila” RZ itu sampai kini pun masihterus dikritik banyak pihak apalagibelakangan KPK (Komisi PemberantasKorupsi) menangkap tangan sejumlahanggota DPRD Riau yang didugaterlibat suap dalam pembahasan PerdaNomor 06 tahun 2010. RZ pun menjadisasaran tembak.

Tapi tak RZ namanya, kalau takmenebalkan telinga dari kritik parakritikus. Kemauannya tetap jalan, SURberdiri megah, dan kini dinikmatimasyarakat dalam euforia AFC. Miripkritik yang diterima Presiden Soekarnoketika membangun Stadion UtamaSenayan yang kini bernama GeloraBung Karno. Di awal pembangunannya,Bung Karno juga dihujat kiri kanan,bahwa pembangun GBK tak ubahnyamenghambur-hamburkan uang rakyat.Tapi apa nyana Bung Karno jalan terus,dan sekarang GBK menjadi iconkebanggaan Indonesia. Inilah stadiontermegah di Asia.

Atau seperti kritik yang diterimaGubernur Arifin Achmad saat mem-bangun Jalan Diponegoro yang lebar.Gagasan itu disebut ide gila lantaranjumlah pelalu lintas waktu itu masihsepi. Sekarang, Jalan Diponegoromenjadi kebutuhan dan kebanggaan

H. Syafriadi

”

“

Pemerintah Provinsi Riau

seakan dihadapkan dua masalah rumit.

Pertama, berusaha tampil maksimal

sebagai tuan rumah penyelenggaraan

sambil berjuang membangun venues

yang masih terbengkalai berikut

infrastruktur pendukungnya. Kedua,

menghadapi panggilan KPK dalam

dugaan kasus suap. Kedua masalah itu

seakan berkait kelindan dan terlihat

seperti dua sisi uang logam. Efek

penyelidikan KPK berimbas pula kepada

kinerja baik kinerja pemrpov maupun

kinerja DPRD yang bertugas mengawa-

si dan mensahkan anggaran. DPRD

dalam menjalankan tugas-tugasnya

bagai kurang darah alias lesu.

Simpai

setelah penghuni kotabertambah tahun demitahun. Saleh Djasit jugapernah merasakan cemoohserupa pada waktu menutupJalan KH. Wahid Hasyimmenjadi komplek pelebaranMasjid Agung Annur.Sekarang, saban sore,warga kota menikmatisuasana santai berolahragapada saat Pekanbaru tidakmemiliki areal bermain di

pusat kota.SUR pun akan mengalami kondisi

sama. Walau AFC sukses dijejalipenonton yang haus hiburan, suaramiring atas pembiayaan stadion itupun masih terus terdengar. Sepuluhatau lima belas tahun akan datang,suara miring itu akan berubah warnamenjadi decak kagum dan memujiprestasi RZ yang sukses meninggalkanjejak pembangunan pada saat penerus-nya tak mampu mengikuti semangatRZ membangun Riau.

SUR takakan berdirikalau RZ tidakberkeras hatimembawa PONke Riau.MasyarakatRiau, dan (juga)Indonesia tidakakan melihatpeserta AFCmeremput diPekanbarukalau tidakmengikhlaskanRiau tuanrumah PON.Itulah salahhikmah PON,Riau tidakhanya banggadengan SUR

yang menjadi icon sepak bola di TanahAir, tetapi sekaligus mempunyaifasilitas olahraga terlengkap. Malangn-ya ending dari seluruh persiapan PONini dinodai oleh perilaku oknum yangtertangkap tangan menerima gratifika-si sehingga kinerja mempersiapkanPON menjadi terganggu.

Pemerintah Provinsi Riau seakandihadapkan dua masalah rumit.Pertama, berusaha tampil maksimalsebagai tuan rumah penyelenggaraansambil berjuang membangun venuesyang masih terbengkalai berikutinfrastruktur pendukungnya. Kedua,menghadapi panggilan KPK dalamdugaan kasus suap. Kedua masalah ituseakan berkait kelindan dan terlihatseperti dua sisi uang logam.

Efek penyelidikan KPK berimbaspula kepada kinerja baik kinerjapemrpov maupun kinerja DPRD yangbertugas mengawasi dan mensahkananggaran. DPRD dalam menjalankantugas-tugasnya bagai kurang darahalias lesu. Dan kelesuan itu dapatdiamati dari rapat-rapat dewan yangsering tidak qourum baik rapat-rapat dikomisi, badan anggaran maupunparipurna. Sebagian anggota dewanmengalami “goncangan” psikologisdan sibuk mempersiapkan diri mengh-adapi panggilan KPK setelah tigarekannya (Faisal Azwan, M. Dunir danTaufan Andoso Yakin) ditetapkanmenjadi tersangka. Apa nak dibuat,hukum juga harus ditegakkan ken-datipun langit roboh. Untunglah adaAFC, kita bisa sejenak melupakan KPKdan menikmat celebriti bola merumputdi stadion kebanggaan masyarakatRiau.*

SESUATU yang wajar,jika suatu masalahdatang menimpa, makaimbasnya tak lepasdari kinerja yangbersangkutan. Pendap-at ini disampaikanSekretaris DPRD Riau

Zulkarnain Riau kepada AZAM,Kamis (5/6) lalu, disinggung soallemahnya kinerja dewan pascapenahanan beberapa orang anggotadewan.

Menurut pria yang akrab disapaZul Kadir ini, kasus yang menimpabeberapa orang anggota dewantersebut secara psikologis kinerjaanggota dewan jadi terganggu.Katanya, hal Ini manusiawi saja.Siapa yang tak akan terganggukinerjanya bila seseorang itu ber-masalah dengan hukum.

“Terkadang diwaktu bersamaanmereka dipanggil sebagai saksi olehKPK. Begitu juga dengan saya sebagaisekwan. Namun demikian, sejumlahagenda dewan yang lain tetap ber-jalan. Misalnya, rapat paripurnapembentukan Komisi PenyiaranIndonesia Daerah (KPID) Riau bebera-pa hari lalu, rapat Pansus, rapatkomisi dan pembahasan kegiatanlain,” ucapnya.

Diakui Zul, secara kuantitasanggota dewan yang hadir sedikitberkurang. Sehingga terkadangmengakibatkan rapat paripurna ataurapat banggar tidak mencapai kuo-rum. Namun, hal tersebut tak mem-buat agenda dewan menjadi ter-bengkalai.

Ada beberapa hal yang menurutZK terjadinya penurunan kinerja daridewan. Pertama, belum jelasnyapayung hukum yang melindungikerja dewan. Misalnya terkait pem-bahasan APBD Perubahan 2012.Mereka para anggotadewan masih menung-gu kepastian daripusat terkaitdengan lang-kah yang harusditempuh.

PembahasanRAPBD peruba-han tahun 2012tampaknyajuga molor darijadwal yangditentukanKemendagriharus selesai 9Juli ini. Initerjadi, kataZK,

karena mungkin anggota dewanmenginginkan kepastian hukum daripusat. Termasuk pembahasan PerdaNo 7 dan 5 tentang venues PON.

“Seperti yang saya ikuti dan amatidisetiap persidangan, tampaknyaanggota dewan menginginkan adakepastian hukum dari pusat tentangpembahasan Perda PON tersebut danRAPBD Perubahan 2012. SebagaiSekwan kami hanya menyiapkansegala administrasinya saja,” sebut-nya.

Dijelaskannya, dipercepatnyapembahasan soal APBD- P karenakegunaannya untuk mensukseskanPON. Tapi dari rapat tim Banggar, timTPAD, termasuk tim Depdagri, adadua hal yang mesti di-machingkan.Yang pertama, adanya payunghukum. Karena ada penilaian, kalaudiadakan perubahan Perda No 5 atauPerda No 7, anggota dewan minta adajaminan dari pemerintah pusat.

Bukan apa-apa, dari pengesahanPerda No 6 kemarin, terhadap merekayang diperiksa, perubahan Perda ituselalu menjadi bahan pertanyaanpenyidik. Apa alasan dilakukannyaperubahan?

“Kalau alasannya berdasarkanaudit BPKP, itu tidak kuat. Makanya,hal ini yang membuat para anggotadewan hati-hati sebelum mengesah-kan APBD P,” ucapnya.

Disebutkan kalau anggota dewantidak semangat atau tidak menduku-ng PON, ditepis ZK dengan keras.Menurutnya, justru mereka (parawakil rakyat,red) sangat semangat.Hanya saja mereka minta jaminandari pemerintah pusat. Kalau misaln-ya dilakukan perubahan Perda, adajaminan nggak bakal tidak terjadiapa-apa.

Menurutnya, para anggota dewanjuga mendengar ada dana Rp 460 Muntuk infrastruktur PON yang sudahmasuk di APBN murni 2012 di depar-temen keuangan. tetapi sampaisekarang belum bisa dicairkan.

“Mendengar hasil rapat mereka,ternyata departemen PekerjaanUmum tidak mau menjadi PA atauKPA. kalau mereka takut, apalagi kitadisini. Padahal ini agenda nasional,

harusnya sama-sama untukmenyukseskan,” katanya.

Yang jelas, sambungnya,pihak Sekwan sudah beru-paya menjalankan tugassesuai dengan fungsinya.Baik dalam sisi administra-si, maupun lainnya untukmelaksanakan kegiatan di

DPRD ini secara maksimal.Kami secara administrasi

memang agak terganggu.Karena apapun yang terjadi

disini, semua atas sepenge-tahuan Sekwan. Tapi pada saat

yang sama kita dipanggil,kita jadi saksi, kan

jadi terganggu,”pungkasnya.

� bis/sir

Sejak beberapa orang anggotaDPRD Riau ditahan KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)beberapa waktu lalu, kinerjaanggota dewan mulai lemah.

Zul Kadir


12

Mengganggu (tapi)

WAJAH gedungDewan PerwakilanRakyat Daerah(DPRD) Riau bagaiterlihat suram.Walau tugas pokokdan fungsinya tetapberjalan seperti

biasa, namun kinerja anggotaDPRD Riau itu tidak seperti beradadalam kondisi normal.

Situasi tersebut terjadi akibattersandungnya sejumlah anggota

dewan dalam kasus hukum. Bah-kan dua orang unsur pimpinandewan, Thamsir Rachman dariPartai Demokrat dan TaufanAndoso Yakin dari Partai PAN,sudah ditetapkan sebagai terdak-wa dan tersangka.

Thamsir terlibat kasus korupsiAPBD Kabupaten Indragiri Hulu,dan kini kasusnya sedang disidan-gkan pada Pengadilan TipikorPekanbaru. Sementara Taufanberurusan dengan Komisi Pember-antas Korupsi (KPK) dalam kasusdugaan gratifikasi pembahasanPerda Nomor 6 tahun 2012. Duapimpinan lain, Johar Firdaus dariPartai Golkar kerap juga dipanggilsebagai saksi dan Almainis dariPartai PDI Perjuangan “dipaksa”harus standbye di kantor.

“Kami MengalamiGencarnya aparat penegakhukum dalam memberantaskasus korupsi berimbasterhadap menurunnya kinerjapara legislator Riau.

sampai saat ini sifatnya belum sampaipada titik mengganggu yang membuatlumpuh. Artinya, tugas-tugas pokokdewan melaksanakan fungsi penga-wasan, budgeting dan legislasi masihbisa dilaksanakan. Jadi belum tergang-gu saya kira.

Dari unsur pimpinan sendiri bagaima-na?

Seperti yang saya katakan tadi,secara psikis memang menggangu.Apalagi pada level pimpinan kantinggal berdua saja yang aktif. Jadi, inikami rasakan betul pengaruhnya padakinerja.

Pengaruh seperti apa yang dirasakantersebut?

Seperti dalam rapat banggar,Banmus, dan Paripurna, kita melihattidak seriuh dulu. Beberapa kali rapatbanmus terpaksa ditunda karena tidakkuorum. Bahkan pada saat paripurnaterkait KPID kemarin, tidak jadi dilak-sanakan lantaran tidak kuorum.

Menurut saya ini salah satu damp-ak trauma secara psikis yang dialamianggota dewan saat ini.

Lantas, apa yang Anda lakukan

terkait munculnya masalah ini?Selaku pimpinan saya selalu meng-

ingatkan semua anggota bahwapersoalan ini jangan sampai mengham-bat fungsi-fungsi dewan. Kita harusselalu menjadikan kegiatan itu tugasutama yang harus diselesaikan. Buktin-ya, paripurna berjalan juga. Bahkanbeberapa produk legislasi inisiatifdewan pun lahir juga. Itu yang sayakatakan tadi, tidak menghambat, tapiada pengaruh kepada kinerja. Kalaudalam suatu rapat itu tidak memenuhikuorum, langkah kita menskorsingsidang. Seperti rapat paripurna KPIDkemarin, saya terpaksa menskor rapatkarena peserta tidak memenuhi kuo-rum.

APBD Perubahan yang pelaksanaan-nya dipercepat kita masih dalam prosespembahasan di DPRD. Tapi ini memun-culkan rasa khawatir banyak pihak kalaudewan tak akan mampu menyelesaikanlantaran dihinggapi trauma. Apa komen-tar Anda?

Betul, pembahasan APBD-P kitabahas lebih cepat dari sebelumnya.Kenapa ini kita lakukan? Karenadimuatan KUAS PPAS yang ditindak-lanjuti itu terkait dengan alokasi

anggaran PON yang pelaksanaannyaSeptember mendatang. Bagi teman-temnan ini yang menjadi masalah.Teman-teman masih mempertanyakandasar hukum, bahkan ada yang men-gusulkan supaya anggaran PON itudibintang, kalau sudah dapat kepastianhukum baru digugurkan. Ini suatufakta yang terjadi bahwa ada kekha-watiran kalau masalah ini nantiberimplikasi ke masalah hukum. Kalauyang lainnya sudah selesai pem-bahasannya. Baik itu yang berkaitandengan anggaran aparatur, atau yangberkaitan dengan anggaran publik.Sebagai ketua dewan, saya ingin setiapkeputusan yang diambil sebagaikeputusan hasil musyawarah dankesepakatan bersama. Sehingga menja-di tanggungjawab bersama. Danselama ini memang itu yang kitalakukan.

Artinya, APBD-P masih terkendalapembahasannya?

APBD-P itu tidak terkendala, diatetap berproses. Misalnya kita kemarinmelakukan studi banding, mengadakanpertemuan-pertemuan. Cumamasalahnya seperti yang saya katakantadi, walau anggaran itu ada di TAPDdan banggar, tapi DPRD memberikanpeluang seluas-luasnya pembahasandari aspek tekhnis kepada komisi.karena komisi lah yang langsungmengawasi kegiatan-kegiatan pelak-sanaan APBD yang dibawah mitranyamasing-masing. Terkait dengan PON,kita sudah sepakati, pertama kehati-hatian kita dalam membahas. Kedua,kalaupun itu dibahas, harus dibuatkeputusannya setelah nanti mendapatpayung hukum yang begitu kuat. Ituyang sangat penting kita cermati.

Pemerintah pusat sudah menganggar-kan Rp 460 M dalam APBN untukmembantu infrastruktur PON. Per-soalannya, dana tersebut belum cair. Apalangkah kita untuk mendapatkannya?

Dalam pertemuan terbatas denganmenteri keuangan, kita sudah sampai-kan bahwa anggaran Rp 460 M itusegera dicairkan. Pak menteri waktuitu mengatakan, pihaknya sudahmenyampaikan surat kepada presidenmeminta turun tangan untuk menyele-saikan masalah itu. Persoalannyasekarang, departemen PU tidak mau

KETUA DPRDProvinsi Riau Drs HJohar Firdaus MSiterlihat bersiap-siapakan keluar rumahsaat AZAM men-yambangi rumahdinasnya, Sabtu

akhir pekan lalu. Meski sulitmencari waktu luang untuk berdis-kusi, namun politisi Partai Golkarini menyempatkan diri untukberbincang dengan AZAM terkaitdengan kinerja dewan yang akhir-akhir ini dinilai ‘loyo’ oleh banyakkalangan.

Sebagaimana diketahui, sejakbeberapa orang anggota DPRDRiau yang tertangkap tanganmenerima gratifikasi pembahasanPerda PON Riau oleh KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)beberapa waktu lalu, praktiskinerja anggota dewan kini jaditerganggu. Banyak yang menilai,para wakil rakyat di gedungLancang Kuning tak lagi enjoydalam melaksanakan tugas danfungsinya.

Tapi siapa nyana, kalau banyakpersoalan lainnya yang mengaki-batkan kinerja dewan itu tergang-gu. Misalnya, disatu sisi pemerintahpusat mendesak kita melaksanakanPON, disisi lain mereka tak maumembantu mengucurkan dana.Padahal, sebagai gawean naSional,pemerintah pusat mestinya jugaikut membantu. Karena, sukses didaerah, berarti sukses di pusat.

Isu lemahnya dewan ini diban-tah oleh Johar. Katanya, meskisedikit mengganggu, namun tugas-tugas dewan tetap bisa terlaksanadengan baik. “Saya selalumemimpin sidang-sidang paripurna,manakala saya berada di Pekanba-ru,” kata Johar yang belakangandisibukkan dengan agenda pendidi-kan S3 nya di Bandung.

Apa sesungguhnya yang terjadidi dewan dan bagaimana Joharmenyikapi kasus suap PON yangsedikit banyak merembet terhadapkinerja DPRD Riau? Berikutwawancara AZAM dengan KetuaD{RD Riau H Johar Firdaus MSi:

Banyak yang menilai, pasca ditahan-nya beberapa orang anggota DPRD Riau,membuat kinerja dewan terganggu. Apakomentar Anda?

Anggapan itu ada benarnya. Tapi,


13

Sementara anggota, dua diant-aranya ditetapkan tersangka olehKPK dalam kasus sama denganTaufan. Yakni Faisal Azwan dariPartai Golkar dan M Dunir, PartaiPKB. Bukan tak mungkin, tersang-ka lain akan bertambah karenaKPK masih akan mengembangkanpemeriksaan atas dugaan kasusgratifikasi itu.

Tengku Azuwir dari PartaiDemokrat yang menjabat KetuaKomisi B juga sudah divonis 1tahun 6 bulan oleh PengadilanTipikor Pekanbaru dalam kasuspengadaan genset KabupatenRokan Hulu.

Hasil pantauan AZAM diGedung DPRD Riau dalam bebera-pa pekan terakhir, melemahnyakinerja dewan sering terlihat dari

t idak qourumnya rapat-rapatdewan, baik di tingkat fraksi,komisi sampai ke sidang paripur-na. Bahkan APBD Perubahantahun Anggaran 2012 yang disam-paikan Gubernur Riau, RusliZainal, hingga sekarang belumdisentuh oleh komisi-komisi danBadan Anggaran DPRD.

“Memang sedikit banyaknyakonsentrasi dewan pasti tergang-gu. Tingkat kehadiran berkurang.Tapi saya tidak ingin berlarut-larut dengan hal itu. Karenabanyak pekerjaan sedangmenunggu, seperti pembahasanAPBD Perubahan 2012 denganSKPD yang bermitra denganKomisi B DPRD Riau,” ungkapanggota DPRD Riau, Iwa SirwaniBibra, Jum’at pekan lalu.

Iwa mengakui, bahwa dirinyatermasuk salah satu yang dipang-gil KPK sebagai saksi menyangkutdugaan suap PON tersebut. Secarapribadi itu memang mempengaru-hi dirinya terutama sekali eksposdan pemberitaan yang justrumendiskreditkan seseorang lang-sung bersalah meskipun hanyadipanggil sebagai saksi.

“Saya mengalami dan merasa-kan itu. Ketika kita diminta da-tang sebagai saksi namun lang-sung dicap sebagai tersangka dandivonis duluan sudah bersalah.Yang menentukan bersalah itunanti pengadilan. Jadi, kita mestihormati azas praduga tak ber-salah,” jelas Ketua Fraksi GolkarDPRD Riau ini.

Menurutnya, masyarakat jugaharus cerdas dalam memandangsetiap persoalan. Karena siapapunyang terlibat kasus hukum harusmenghormati proses hukum yang

dan Merasakannya” sedang berjalan. “Kok kita pulayang sudah memvonis seseoranglebih dulu daripada hakim,”katanya heran.

Kendati begitu, Iwa dengantegas mengatakan tidak inginlarut dengan persoalan yangmenimpa rekan-rekannya didewan. Tanggung jawab sebagaiwakil rakyat tetap harus dilak-sanakan. Hal itu untuk mengem-balikan tingkat kepercayaanmasyarakat dan imej DPRD Riauyang kian menurun. “Yang bisakita lakukan saat ini tentu sajatetap bekerja, profesional, sesuaidengan tupoksi. Kerjakan tugasitu tepat waktu,” ujarnya.

Karena itu Iwa berharap,kepada rekan kerjanya di dewanjangan berlarut-larut dengan rasa‘ketakutan’. Laksanakan tanggungjawab di dewan dan tetap bekerjaseperti biasanya.*

� ird

menjadi KPA-nya. Makanya menterimelayangkan surat kepada presiden.Kita tidak tahu realisasinya nantibagaimana. Menurut saya, kalau itubisa dicairkan, maka daerah akanterbantu. Apalagi pelaksanaan PON initidak sampai 2 bulan lagi.

Lambatnya pembahasan APBD-Pkhususnya yang menyangkut masalahPON, dinilai kalau dewan tak menduku-ng PON. Menurut Anda?

Sebenarnya tidak ada anggotadewan yang tidak mendukung PON.Semua kita mendukung. tapi kitamendukung tidak ingin nantinyamenuai masalah dikemudian hari. Iniyang harus dipahami oleh semuapihak. Tak ada satupun dari kita yangingin menghambat pembahasan APBD-P itu. Tapi, begitu kita sampai padapembahasan PON, kita harus hati-hati.Jadi tidak cukup hanya kita menyetu-jui, mensahkan, segala macamnya, tapijuga bagaimana kita bisa melihatbahwa persoalan itu kalau kita setujuitidak menuai masalah.

Pemerintah pusat meminta kita untukmensukseskan PON, tapi disisi lainpusat tidak punya keinginan seriusmembantu daerah. Menurut Anda?

Yah, beberapa teman sudah men-yampaikan sangat keras perihal itudihadapan Menteri dan BPKP RI,Deputi yang menyebutkan jangan lagiAPBD Riau digerogoti. Ini kan tugaspusat juga. Kita sudah menggelontor-kan uang Rp 1,4 T dari APBD kita.

Sementara mana yang dari pusat.Mestinya kita berkaca dari SEA GAMESPalembang, dari Rp2,2 T pihak ketiga‘dipaksa’ pusat untuk membantu Rp1,6T. Disini (Riau,red), pihak ketiga tidakbegitu respon. Indah Kiat saja hanyamampu membantu Rp 5 M. Kalauseandainya political will atau kemauanpusat itu mendukung pelaksanaanPON di Riau, harusnya mereka mem-bantu kita. Karena ini even nasional,harusnya pusat lebih besar membantu.Ini yang 460 M saja tidakbisa dikucurkan denganalasan-alasan adminis-tratif yang saya rasasangat sederhana.Tinggal perin-tah saja dinasPU untukmenerimasebagai KPA,selesai.Kenapa initidak dilaku-kan oleh pakPresiden? Semen-tara kita disinimerangkak, APBDkita juga yangterkuras habis.

Anda melihatkalau perhatia pusatminim terhadappelaksanaan PON ini?

Kita pada awalnyapunya spirit inginmemberikan yang terbaik

tak Membuat Lumpuh DPRDuntuk negara ini dalam even nasional,tetapi kita didera dengan anggaranyang cukup besar disamping munculn-ya masalah lain. Menurut saya inibukan suatu kebahagian bagi tuanrumah. Hampir semua tokoh di negeriini menyoroti kalau kita initerlalu dibebankan olehpusat tanpa diperhati-kan. Pusat memangtidak berlakuadil sama kita.Dari perspektifbeban tugasyang diberi-kan kepadakita, tapikitadibiarkanseperti ini.Dukunganpusat itusangat minimkalau kita lihat.

Terlepas dariitu semua, selakupimpinan di DPRDapa himbaun Anda

kepada para anggota?Tiada ada jalan lain, kita harus

melaksanakan tugas sesuai denganTupoksi kita sebagai anggota dewan.Kita harus berbuat apa yang harus kitalakukan untuk daerah dan masyarakatini. Walaupun apa yang terjadi bebera-

pa waktu lalu sebenarnya meru-pakan suatu warning kalau

kita harus hati-hati. tapidalam kehati-hatian itukita tidak boleh tidakberbuat. Kita jangansampai berhentibekerja. Karena UUsudah mengamanah-kan tiga fungsi utamaitu harus kita lakukan(legislasi, budgettingdan pen gawasan).*

� sir/ybs


14

Mereka Berkomentar

SAYA rasa kalau memang paraanggota dewan tersebut sudahbekerja sesuai dengan ketentuanyang berlaku dan tidak menyala-hi undang-undang kenapa mestimerasa takut.Biasanya orangyang merasa takut tersebutlahyang merasa bersalah, jadi kalaumemang para anggota dewantidak merasa terlibat sebaiknyabekerjalah sebagaiman biasanya.Jangan sampai terpangaruh

lantaran beberapa anggota dewan lain ikutterlibat.Tunjukan dan buktikan kepada masyarakatkalau anda betul-betul bersih dan tidak terlibattentunya dengan tetap bekerja seperti biasa men-jalankan tugas dan fungsi sebagai seorang wakilrakyat tanpa harus takut dan terpengaruh denganhal-hal lannnya. Kemudian, diminta seluruh pejabatdi Riau ini bekerjalah sesuai dengan aturan danperundang-undangan yang berlaku, jangan keluardari koridor sebab sanksinya akan sangat jelas dantegas. Sekali lagi saya sarankan sebaiknya paraanggota DPRD Riau jangan pernah merasa takut,gentar ataupun merasa tidak nyaman lantaran paraanggotanya sedang mendapat sorotan. Yang terpent-ing jangan sampai berbuat, bekerjalah sesuai denganketentuan yang berlaku. Mudah-mudahan sajaproses hukum ini cepat selesai biar para wakil rakyatdapat bekerja dengan tenang tanpa dihantui rasaketakutan.*

YantianaSwasta

SAYA hanya merasa herankenapa para anggota dewantersebut ikut-ikutan terusiklantaran beberapa rekanmereka ditahan oleh KPKdikarenakan tersangkut kasusdugaan korupsi PON beberapawaktu lalu.Semestinya paraanggota dewan tersbut lebihbersikap profesional dalambekerja. Biarkan saja proseshukum terus berjalan, dan

lebih baik fokus saja bekerja menjalankan tugas-tugas konstitusi yang diamanatkan, sehinggasegala program-program yang sudah di persiap-kan dapat berjalan dengan optimal. Kalaupunada beberapa anggota yang lainnya tersangkutkasus hukum sebaiknya para anggota yanglainnya dapat bekerjasaama dengan aparatpenegak hukum sehingga proses tersebut dapatterselasikan dengan cepat. Selain itu juga menu-rut saya, sebaiknya para anggota dewan tidakperlu merasa cemas ataupun trauma dengankejadian yang menimpa beberaparekannya.Kalau memang kita tidak merasabersalah kenapa harus takut. Makanya sayaharapkan bekerjalah dengan jujur sehingga kasushukum serupa tidak kembali terjadi.Dan kejadianbeberapa waktu lalu itu sebaiknya dapat diambilhikmahnya dan dijadikan pelajaran agar tidakberbuat hal serupa.*

M. Arif, SEMasyarakat

KASUS dugaan korupsi yangmelibatkan beberapa oranganggota DPRD Riau beberapawaktu lalu, sebaiknya jangansampai membuat kinerja paraanggota Dewan yang lainnyaterganggu akibat rasa traumaatau dilanda kecemasan. Akantetapi kejadian yang dialamioleh oknum anggota DPRD Riautersebut dijadikan semacamcambuk bagi yang lainnya agar

mereka tidak mengulangi perbuatan tindak pidanakorupsi tersebut.Sebaiknya para anggota Dewanbetul-betul menyadari akan tugas dan fungsipokoknya.Kalau tugas dan fungsi pokok dapatdipahami dan dijalani dengan benar maka sayayakin tidak akan ada lagi penyimpangan-penyimpangan.Jadi sebaiknya seluruh anggotaDPRD Riau fokus saja bekerja, karena masih banyakpekerjaan-pekerjaaan yang belum terselesaikandengan baik hingga hari ini. Mudah-mudahan sajaproses hukum yang sedang berjalan cepat selesaibiar para anggota dewan dapat kembali bekerjadengan tenang tanpa harus dihantui rasa ketakutandan kecemasan.Namun yang paling penting adalahbagaimana situasi seperti ini tidak dijadikan se-bagai alasan bagi para anggota dewan untukmelalaikan tugas-tugasnya sebagai wakil rakyat,karena dapat mengganggu jalanya proses pemban-gunan.*

Abdul SulaimanMasyarakat

DENGAN tertangkapnyabeberapa orang anggota DewanPerwakilan Rakyat Daerah(DPRD) Riau oleh KPK terkaitkasus dugaan korupsi PON Riaubeberapa waktu lalu memangmembuat kinerja para wakilrakyat ini seolah ikut berpen-garuh. Wajah-wajah penuhketegangan dan menyimpankecemasan jelas terlihat dirautwajah para anggota dewan

tersebut. Alhasil sampai hari ini banyak tugas danpersoalan yang memerlukan pembahasan danpengesahan oleh DPRD Riau tidak kunjung terselai-kan dengan tuntas. Bahkan kabarnya pengesahanAnggran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pe-rubahan tahun 2012 yang sampai hari ini belumjuga disahkan, padahal salah satu mata anggarandalam APBD-P itu terdapat anggaran tambahanuntuk pelaksanaan PON Riau. Seharusnya kasushukum yang menimpa beberapa orang anggotaDPRD Riau tidak lantas membuat kinerja paraaggota dewan yang lainnya jadi terganggu kalaumemang para anggota Dewan tersebut bekerjasesuai aturan yang ada dan tetap berjalan dalamkoridor yang benar,tentu saja rasa cemas danketakutan yang berlebihan tidak akan terjadi.Adabaiknya para anggota Dewan melakukan instropeksidiri, supaya tidak masuk kedalam lubang yangsama pula.*

Helen HartatiMasyarakat

KEJADIAN penangkapanbeberapa orang anggota DPRDRiau terkait kasus duagaankorupsi PON Riau beberapawaktu lalu, menurut sayamerupakan pukulan yang sangatberat dan tentu saja para anggo-ta Dewan yang lainnya ikutmerasakan dampaknya. Namunkita semua tentu memahamibagaimana kondisi psikologisyang dihadapi oleh para anggota

Dewan tersebut. Jika kita semua khususnya paraanggota Dewan dapat berfikir rasional dan objektifmaka, kejadian sperti ini tidak perlu terjadi, selamapara anggota Dewan bekerja sesuai fungsinya dantidak keluar dari rel, tidak perlu ada rasa kekhawati-ran yang berlebihan seperti ini. Kendati demikianapapun rintangan ataupun gangguan yang terjadipada diri ataupun isntitusi lembaga wakil rakyat ini,sebaiknya mereka tetap mengedepankan pelayananmereka, terutama yang menyangkut kepentinganmasyarakat banyak. Biarkan prores hukum terusberjalan tanpa harus diiringi dengan rasa ketakutandan kecemasan yang berlebihan. Sebaiknya kitasemua dapat belajar dari pengalaman yang terjadi,sedari awal sebelum mengemban amanah dantanggung jawab yang diberikan rakyat kepada paraanggota dewan tersebut adalah niat yang tulusbekerja hanya untuk kepentingan rakyat semata,dan bukan didasari dengan pertimbangan lainnya.*

Desi AnandaMahasiswi

SAYA menilai kasus dugaansuap PON Riau yang melibatkanbeberapa orang anggota DPRDRiau beberapa waktu menyisa-kan trauma yang mendalamdiantara sesama anggota dewanlainnya. Betapa tidak didepanmata mereka beberapa orangangggota DPRD Riau ini digiringoleh KPK untuk mempertang-gung jawabkanperbuatannya.Rasa ketakutan

dan kecemasan luar biasa jelas terburat pada rautwajah para wakil rakyat ini.Tentu saja sebagaisesama anggota Dewan yang melihat dan menyaksi-kan beberapa rekan mereka digiring oleh KPK kitamaklum kalau mereka merasakan trauma akibatkejadian tersebut. Barangkali para anggota yanglainnya merasa prihatin dengan kejadian yangmenimpa beberapa rekan mereka. Namun apapunalasannya tugas pokok selaku wakil rakyat tidakbisa diabaikan dan ditingggal begitu saja.Sebab tugasdan fungsi legislatif harus tetap berjalan sebagaima-na mestinya walau dalam kondisi apapun. Kalaulahkeadaan ini dibiarkan berlarut-larut tentu sajaimbasnya terhadap program-program yang sudahdirencanakan tidak akan berjalan dengan baik. Olehkarena itu sebaiknya para anggota Dewan dapatmenerima ini dengan lapang hati dan teruslahbekerja dengan jujur, dan biarkan proses hukumtetap berjalan.*

Sapta JulandriMahasiswa


15

Anggota Dewan Memang Dilanda Ketakutan

PENGAMAT Komuni-kasi Politik UniversitasIslam Negeri (UIN)Sultan Syarif Kasim DRNurdin Abdul Halim,MA menilai, penurunankinerja para anggotaDPRD Riau pasca

penangkapan beberapa orang anggotadewan yang diduga terlibat kasusdugaan korupsi PON Riau beberapawaktu lalu lebih dikarenakan sebagaibentuk rasa keprihatinan dan kece-masan.

Menurut pria yang juga ketuaJurusan Ilmu Komunikasi Politik UINini, bentuk keprihatinan ini lebihdisebabkan karena mereka berasal darisatu profesi dan satu lembagasehingga ikatan emosionaldiantara mereka cukupkuat. Sementara bentukkecemasan yangtimbul lebih disebab-kan dihantui olehketakutan merekaakan terseretdalam kasusserupa.

“Saya rasapenurunan

kinerja yang ditunjukan para anggotalegislatif pasca ditangkapnya beberapaorang rekan mereka oleh KomisiPemberantasan Korupsi (KPK), lebihdisebabkan oleh dua faktor. Pertama,rasa keprihatinan yang dirasakan danditunjukan oleh anggota dewan adalahsebagai bentuk ikatan emosionaldiantara sesama mereka, sebab merekaberasal dari satu profesi dan lembagayang sama. Sehingga jika ada salahseorang diantara mereka yang tertim-pa musibah maka yang lain akan ikutmerasakannya. Kedua, faktor yang jugamempengaruhi lemahnya kinerja paraanggota dewan ini adalah bentukkecemasan dan ketakutan jika nama

mereka akan terseretdalam kasustersebut. Artinya,bentuk kece-masan ini lebihdikarenakanketakutan akanmasuk danterlibat dalamkasus yangmenimpa rekan

mereka. Mereka dilanda dua “penyak-it”. Prihatin dan takut,” Nurdin men-erangkan.

Nurdin memperkirakan bentukkecemasan dan ketakutan itu lebihdominan ketimbang bentuk keprihati-nan. Pasalnya, kecemasan dan ketaku-tan tersebut sangat beralasan, karenabiasanya kasus korupsi yang melibat-kan para anggota dewan skalanyaselalu melibatkan banyak orang danbanyak pihak. Apalagi kasus gratifikasiproyek yang seringkali membuat paraanggota dewan terjebak dalam kasushukum.

Ditambah lagi, kata Nurdin, saat iniKPK masih mendalami kasus ini danpara saksi-saksi kuncipun sudahsemakin banyakdiperiksa. “Bisa sajakasus ini akan melibatkan banyakpihak pula. Biasanya kasus-kasusdugaan korupsi yang melibatkan para

anggota dewan ruang lingkupnya

Anggota DPRD Riau saat initengah dilanda dua “penyakit”yakni penyakit prihatin dancemas. Prihatin atas rekanmereka yang ditahan KPK dancemas bila mereka juga diseretdalam kasus serupa.

Jika Benar Jangan Takut

PASCA penangkapanbeberapa orang anggotaDPRD Riau oleh KPKterkait kasus dugaankorupsi PON Riau,membuat kinerja parawakil rakyat ini seolahikut

berpengaruh.Wajah-wajah penuhketegangan dan menyimpan kece-

masasn jelas terlihat diraut mereka.Bahkan hingga kini, Rencana

Anggaran Pendapatan Belanja Daerah(RAPBD) Perubahan tahun 2012 belumjuga disahkan. Padahal salah satu mataanggaran dalam APBD-P tersebutterdapat anggaran tambahan untukpelaksanaan PON.

Seharusnya kasus hukum yangmenimpa rekan mereka tidak lantasmembuat kinerja jadi terganggu.“Kalau memang sudah bekerja secarabenar kenapa mesti takut,” kata KetuaKaukus Global Transparansi, Bunyanakepada AZAM, Kamis (5/7).

Bunyana mengatakan ini sebagaibentuk traumatic yang dialami paraanggota dewan. Namun traumatersebut seharusnya tidak berkepan-

jangan sebab akan dapat mengganggukinerja dalam menjalankan tugas danfungsinya.

“Memang wajar mereka traumadan terusik akibat kejadian yangmenimpa rekan mereka. Karena itusebuah pukulan telak terhadap lemba-ga wakil rakyat kita. Namun rasatrauma itu jangan menjadi pengham-bat dan menurunkan kinerja sebagaiwakil rakyat. Kita semua perlu meng-ingatkan, bahwa fungsi dan tugasmereka menjalankan amanah konstitu-si sesuai undang-undang. Jadi tidakada alasan jika kinerja mereka tergang-gu hanya akibat trauma atas proseshukum yang menimpa beberaparekan mereka,” ujar Bunyana.

Namun, ketika fungsi dantugas sebagai wakil rakyatjadi terabaikan makamasyarakat Riau patutcuriga dan mempertanyaimengapa mereka dirasukirasa kecemasan berlebihanseperti sekarang ini. Kalaumereka merasa tidakmerasa bersalah dan sudahberada dijalur yang benar,mengapa harus takut.

“Kita memangmemahami jugabagaimana kondisipsikologis yangdihadapimereka, tetapibila kitasemuakhususn-ya para

anggota dewan dapat berfikir rasionaldan objektif, maka, kejadian seperti initidak perlu terjadi,” jelas aktivis Riauini.

Kendati demikian apapun rintanganataupun gangguan yang terjadi padadiri ataupun institusi lembaga wakilrakyat ini, sebaiknya mereka tetapmengedepankan pelayanan, terutamayang menyangkut kepentinganmasyarakat banyak. Biarkan proreshukum terus berjalan tanpa harusdiiringi dengan rasa ketakutan dankecemasan berlebihan. Jadi ketika

sudah mengemban status sebagaiwakil rakyat maka apa

yang menjadi keingi-nan rakyatlah yangmesti diperjuangkandan menjadi priori-tas utama bukankepentinganpribadi maupunkelompok.*

� ben

Jika merasa tidak bersalah dansudah berada dalam jalur yangbenar mengapa musti takut.Justru ketakutan itu yangmembuat masyarakat curigabahwa mereka juga terlibat.

selalu luas, apalagi dalam hal kasusgratifikasi proyek,” sebutnya.

Namun terlepas dari semua itu,Nurdin tetap berharap kinerja parawakil rakyat jangan sampai mengen-dur. Tetaplah lakukan tugas-tugassesuai agenda kegiatan dewan. Sebab,rakyat Riau masih sangat membutuh-kan aspirasi mereka dapat ditampungdan diperjuangkan. Terutama men-yangkut pembangunan infrastrukturdasar masyarakat.

“Jadikanlah kasus yang menimpaanggota dewan lain sebagai perbaikankinerja. Jika memang merasa tidakmenyalahi aturan kenapa mesti takut.Memang secara psikologis kasus revisiPerda PON itu sedikit mengganggu tapijangan jadikan hal tersebut sebagaialasan penghambat kinerja. Ingatmasyarakat Riau membutuhkan karyanyata Anda,” Nurdin mengingatkan.*

� benNurdin Abdul

Bunyana

�NO: 694 TAHUN XIII/ EDISI 10 - 16 JULI 2012CMYK

16

H

Azwar Resmi Jadi Wakil Ketua DPRD Siak

AZWAR diambilsumpahnya, Rabupekan silam dan

resmi menjadi wakil ketuaDPRD Siak sisa masa jabatan2009-2014 menggantikanMasri. Prosesi digelar dalamsidang Paripurna Istimewayang dipimpin ketua DPRDZulfi Mursal di ruang utamagedung DPRD PanglimaGhimbam Siak.

Dalam acara pelantikan,hadir ketua DPD Golkar SiakSyamsuar yang juga menja-

Politisi Partai GolkarSiak Azwar, resmimenjabat sebagai WakilKetua DPRD Siakmenggantikan Masri,prosesi pelantikandipimpin Ketua DPRDZulfi Mursal.

bat sebagai Bupati Siak,pejabat dilingkup PemkabSiak, unsur Muspida, Ibu-ibuGatriwara, para tokoh danmasyarakat umum lainnya.

Dalam pembukanya, Zulfimengatakan bahwa pergan-tian wakil ketua DPRD Siakdari partai Golkar tersebut,telah melalui mekanismesesuai aturan yang berlaku,yang diawali dengan masuk-nya surat usulan DPD Golkar

tertanggal 15 Maret 2012perihal pergantian wakilketua DPRD Siak sisa masajabatan 2009-2014 dari partaiGolkar disusul kemudiandengan turunnya Suratkeputusan Gubernur Riau(Gubri) Rusli Zainal tertang-gal 18 Juni 2012 tentangperesmian pemberhentiandan pengangkatan wakilketua DPRD Siak sisa masajabatan 2009-2014.

“Dengan merujuk tatatertib dewan yang mengam-anahkan keharusan penguca-pan sumpah/janji bagipengganti sisa masa jabatansebelum menjalankan tugasn-ya, maka hal tersebut kemudi-an ditindak lanjuti oleh badanmusyawarah (Bamus) denganmenggelar rapat pada tanggal2 juli 2012 dengan kesepaka-tan menggelar paripurnaistimewa pada 4 Juli hari ini(kemarin-red) dengan agendasumpah/janji pergantianwakil ketua DPRD Siak sisamasa jabatan 2009-2014,”ungkap Zulfi.

Pergantian susunankelengkapan dewan Siak tidakhanya terjadi kali ini saja,namun sejak pelantikanpertama pada 10 November2009 yang mendudukanH.Chairuddin Yunus (almar-hum) sebagai ketua, SyahrulSIP dan Masri SH sebagaiwakil ketua, telah juga terjadipergantian ketua DPRD dari

H. Chairuddin Yunus yangmeninggal dunia dalam masajabatannya kepada ZulfiMursal SH pada tanggal 15Juni 2011 lalu.

Kepada wartawan seusaipelantikan, Zulfi mengakuoptimis, kinerja DPRD Siaktidak akan terganggu denganpergantian susunan ini,malah dikatakannya hal iniharus menjadi motivasi bagiseluruh anggota dewan secarakelembagaan dalam memaju-kan Kabupaten Siak agar lebihbaik lagi.

Zulfi berharap, agar HAzwar segera menyesuaikandiri dengan jabatan dan tugasbarunya sehingga berbagaiagenda yang telah ditetapkanakan berjalan sebagaimanamestinya, sedangkan kepadaMasri, Zulfi memintanya agartetap semangat karenamenurutnya secara kelem-bagaan, semuanya tetaplahanggota DPRD Siak.*

� net

ADAN Kepegawa-ian Daerah (BKD)Siak menungguverifikasi dari

Badan Kepegawaian Na-sional (BKN)menyangkutanalisa jabatan (Anjab) danAnalisa Beban Kerja (ABK)yang telah disampaikanPemkab Siak.

Menurut Kepala BKDSiak Prawira Rafadi, sesuaidengan surat edaran Ke-men-PAN RB, akhir Junikemarin, seluruh kabupat-en/kota harus menyerahkanAnjab dan ABK untukmelakukan perekrutanCPNS. Dalam hal ini Siaktelah mengajukannya,tinggal menunggu hasilverifikasi.

Dalam laporan Anjabdan ABK Pemkab telahmengajukan tenaga ahli danlainnya untuk semuaformasi. Selain itu mengin-gat jumlah penduduk danluas wilayah, keberadaantenaga PNS dirasakankurang.

“Jika melihat jumlah PNSdan honorer saat ini men-galami pengurangan,” kata

Prawira, Selasa lalu di Siak.Namun, untuk berapa

jumlah tenaga ahli danjumlah pegawai yangdiperlukan sebut dia, belumnampak, karena petajabatan itu belum diveri-fikasi.

Saat ini yang jadiprioritas kata dia, adalahtenaga pendidikan, keseha-tan dan tenaga ahli lapan-gan. Prioritas ini relevandengan yang disampaikanpada Kemen-PAN dan RB.“Kami masih menunggu,”kata dia.

Apakah tahun inidilakukan perekrutanCPNS, dijelaskan Prawira,BKD belum bisa memasti-kan, karena menunggu hasilverifikasi dan juga keputu-san Kemen-PAN RB, apakahbisa atau tidak.

Bagi BKD sendiri meng-harapkan dilakukan peneri-maan, mengingat bebankerja terhadap jumlahpegawai dirasakan kurang.“Kami belum tahu apakahmerekrut atau tidak tahunini,” kata dia.

� rpc

� Soal Rekrutmen CPNS

BKD Siak Tunggu Verifikasi BKN

B

UPATI Siak DrsSyamsuar MSimendesak Departe-

men Keuangan untukmencairkan Dana Bagi Hasil(DBH) sawit. Hal itu disam-paikan Syamsuar dalampertemuan daerah pengasilsawit seluruh Indonesia disekretariat Asosiasi PetaniKelapa Sawit Indonesia(APKaSI), Kamis silam diJakarta.

Pertemuan APKaSI terse-but diikuti oleh bupatiseluruh daerah pengasil sawitdan Gabungan PengusahaKelapa Sawit (Gapsi) dankepala dinas terkait. Acaratersebut dibuka oleh KetuaUmum Apkasi H Isran Noordan dilanjutkan dengandiskusi panel. Pada kesempa-tan itu, Kementerian Keuan-gan RI Drs Pramudjo, MSc Sc,Sekretaris Jenderal ApkasindoAsmar Arsad, dalam perte-muan itu mengatakan, bahwadengan adanya pertemuanAPKASI Ini sangat strategikarena selama ini perkebunankelapa sawit diseluruh daerahtidak memberikan kontribusiyang siginifikan terhadapPAD.

Sedangkan dampak negatifseperti konflik lahan, rusak-

nya infrastruktur dan kerusa-kan lingkungan menjaditanggung jawab daerah.Sedangkan pihak perusahaanbelum ada begitu banyakmembantu pembangunanjalan yang ada di daerah.

Bupati Siak Drs SyamsuarMSi pada pertemuan itumendesak agar Depkeumenindaklanjuti usulan parabupati pengasilan sawitmendapat bagi hasil (DBH)dari sawit untuk pemban-gunan daerah melalui peruba-han UU Nomor 33 tentangDana Perimbangan.

“Karena selama ini,kontribusi perusahaanperkebunan sawit dan PKSsangat kecil sekali untukdaerah, sedangkan kerusakaninfrastruktur tinggi. Kebutu-han pelayanan dasar juga

bertambah,” ujarnya.Sementara itu Anggota

DPRD Siak Dari Partai PDI-PMarudut mengatakan, bahwaterkait adanya desakanpemerintah Kabupaten Siakterhadap bagi hasil sawit kepusat,pada prinsipnya DPRDSiak sangat mendukungsekali.

“Terkait dengan haltersebut, kita juga akanmemanggil Dinas PendapatanKabupaten Siak, untukmelihat berapa selama inidana bagi hasil sawit kedaerah tersebut,” ujarnya.

Selain mempertanyakandana bagi hasil sawit, ia jugaminta kepada pihak perusa-haan bisa menjelaskan berapadana CSR yang di berikanselama ini.

� dpc

Bupati Desak Realisasi DBH SawitB

UPATI Siak Syam-suar, Selasa pekanlalu melepaskansecara resmi ke-

berangkatan Kapal Perintisjurusan Desa Sungai KayuAra - Desa Teluk Lanus. KapalPerintis tersebut merupakankapal yang dikontrak Pemer-intah Kabupaten (Pemkab)Siak untuk tranportasi lautbagi Desa Teluk Lanus yangmerupakan Desa terisolir danhanya bisa ditempuh melaluijalur laut.

Dalam acara pelepasan

perdana tersebut hadir KadisPerhubungan dan InfokomSiak Said Arif Fadhillahbeserta staf, Camat SungaiApit Mursal SSos, KapolsekSungai Apit AKP AliAzar,Kades Sungai Kayu Araserta perangkat,Sekdes TelukLanus dan masyarakat DesaSungai Kayu Ara.

Dalam acara pelepasankapal perintis bupati men-yampaikan, saat ini PemkabSiak sudah berjuang danberusaha untuk mendapatkansebuah kapal penumpang

(bus air) yang sekarang inisedang dikerjakan olehKementrian Perhubungan.Insyaallah dalam tahun inikapal tersebut akan selesaidan akan digunakan untukmengangkut penumpang dariSungai Apit melalui Pelabu-han Desa Sungai Kayu Aramenuju ke Desa Teluk Lanusberkapasitas sekitar 50 orangpenumpang dan lebih cepatdari kapal kontrak yang adasekarang ini.

“Kami sudah berusahamenindaklanjuti pemban-

gunan jalan dari Desa SungaiRawa ke Desa TelukLanus,Bahkan saya sudahbertemu dengan MenteriEkuin dan Menteri Kehutananuntuk mendapatkan izinpinjam pakai pembangunanjalan sepanjang 63 Kilometertersebut.Oleh karena itu sayamohon doa restu dari bapak/ibu agar izin pembangunanjalan dari Sungai Rawamenuju Desa Teluk Lanussecepatnya terealisasi,” terangBupati Syamsuar.

Sementara itu Kepala

Dinas Perhubungan danInfokom Siak Said AriefFadhillah mengatakan bahwakapal perintis ini merupakankegiatan tahun 2012 - 2013.Sebelumnya kegiatan kapalkontrak ini juga telah terlak-sana.

“Kedepan kita berharapkegiatan ini terus berlanjutsehingga antara dua desaterpencil dengan Kecamatan-nya dapat berjalan lancar dansemakin dekat,” ujar KadisSaid Arip Fadillah.*

� net

Buka Isolasi, Pemkab Kontrak Dua KapalB


17

W

Investor Tertarik Kelola Sampah Pekanbaru

Tahun Ini, Pemko tak Terima CPNS

P

ALI Kota Pekanbaru,H Firdaus, ST, MT,mengatakan besarnyavolume sampah di

Pekanbaru yang mencapai3.000 ton perhari ternyatamenarik minat investor untukberinvestasi senilai Rp1 triliununtuk mengelola sampahtersebut.

Investor tersebut merupa-kan gabungan tiga perusahaandari Cina, Malaysia danIndonesia. Mereka inginberinvestasi dengan memba-wa teknologi tinggi yangmampu mengubah sampah

Investor gabungan tigaperusahaan tertarikmengelola sampah diPekanbaru.

menjadi energi listrik danproduk batubata.

Wako menerangkan tigaperusahaan yang bergabungmenjadi satu tersebut adalahPT Area Wahana Mas dariIndonesia, Selection SweatTeknologi Sdb dari Malaysiadan Wast Managemant dariCina.

Soal keseriusan, Wakomenilai kali ini investor yangakan masuk memiliki keseriu-san yang cukup tinggi. Salahsatu bukti investor ini lang-sung memberikan draft kerjasama ke Pemerintah Kota(Pemko) Pekanbaru.

Dan Wako juga mengakusenang dengan adanya keingi-nan investor tersebut. “Sayasangat suka cita denganadanya investor ini, apalagi

mereka benar-benar seriusingin mengarap potensisampah di Pekanbaru,”jelasnya.

Sebagai tanda keseriusanitu, kata Wako, mereka mema-parkan bagaimana teknologibisa mengubah sampahmenjadi barang yang bergunadan tidak ada sisanya. “Initawaran yang menarik dantentu saja Pemko sangatmendukungnya. Apalagiinvestasi yang mereka tawar-kan jumlahnya cukup besarmencapai Rp1 triliun,” ujarWako.

Selain itu, dari pemaparandisebutkan seluruh sistem danpengelolan sampah di Pekan-baru akan diambil alih pen-gelolan oleh mereka. TapiFirdaus justru lebih tertarik

dengan teknologi yang merekaterapkan.

Dimana sampah yangdibawa ke TPA akan diolahmenjadi energi listrik denganpembakaran yang cukuptinggi. Dalam 1.000 ton sam-pah yang dibakar mampumemproduksi 480 ribu wattlistrik.

Berikutnya energi tersebutakan dijual ke PLN danmenggunakan jaringan PLN kerumah-rumah warga. Di-harapkan dengan begitukeperluan listrik di Pekanbarubisa terpenuhi.

Dan tak hanya itu, sisapembakaran juga tidakmenjadi limbah melainkandiolah kembali menjadi batubata dengan hasil 2.000 batubata per 1.000 ton sampah

yang dibakar.Sistem tersebut juga

dijabarkan sudah digunakandi 30 negara seperti di Cina,Iran dan Ghana serta penjaja-kan di Sulawesi. Diharapkandengan sistem ini Pekanbarumenjadi pilot project pen-gelolan sampah nasional.

“Kita sudah tugaskan ketim yang dipimpin Wakil WaliKota untuk mempelajari danmengkaji draft kerjasamanya.Tidak hanya itu, kita jugamempelajari bagaimanaregulasi yang bisa diterapkanuntuk investasi seperti ini.Harapan kita kalau bisa tahunini mereka sudah bisa masukdan mengolah sampah Pekan-baru menjadi produk yangberguna,” jelas Wako lagi.*

� rp/dri

EMERINTAH Kota(Pemko) Pekanbarumenilai jumlahpegawai negeri

sipil (PNS) sudah memadaiuntuk menjalankan tugaspelayanan, karena itulahPemko memutuskan tidakmenerima CPNS tahun ini.

Selain itu, pihak BKDsecara jelas mengatakanjika tahun ini Pemko gagalmemenuhi syarat penga-juan CPNS 2012. Kegagalantersebut dikarenakanbeberapa faktor, diantaran-ya terbentur moratoriumCPNS dari yang ditetapkanKemen-PAN, serta belumterselesikanya AnalisisJabatan (Anjab) dari bataswaktu yang ditentukan.

Tapi, menurut KepalaBKD Kota Pekanbaru,Hermanius, secara kemam-puan Pemko Pekanbarumempunyai anggaran yangcukup besar untuk merek-rut dan menggaji pegawai.

“Ada beberapa hal yangmenyebabkan peluang kitauntuk merekrut CPNS2012, tapi nampaknyasudah tertutup dari pusat.Padahal secara kemam-puan anggaran kita masihcukup besar untuk meng-gaji pegawai baru. Meskibegitu sampai sekarangkita belum menarik mora-torium penerimaan CPNS,dengan harapan masih adapeluang walaupun itu

sepertinya sulit,” jelasHermanius.

Meski peluang untukmerekrut CPNS bisadibilang gagal, kata Her-manius, namun Pemkotetap mengusulkan kepusat. Meskipun masihterbentur belum terselesai-kanya sekitar 10 persenpersoalan Anjab.

“Tidak ada salahnyakita tetap berusaha,mengenai nanti berhasilatau tidak kita serahkankembali ke pusat. Sebabkita hanya menjalankankewenangan dari pusat,walaupun secara analisispeluang itu sudah tertut-up. Kalau untuk Pemprovtetap ada, itu karenamereka mempunyaiwewenang beda dengankita,” ujarnya.

Gagalnya penerimaanCPNS, tentu berimbasterhadap puluhan pegawaiKategori Satu (KI) yanggagal menjadi CPNS.Misalnya di satker DinasPerhubungan (Dishub) KotaPekanbaru, sedikitnya adasekitar 60 pegawai KI yanggagal menjadi CPNS.

Namun pihak Dishubberjanji akan tetap mem-perkerjakan mereka se-bagai pegawai, dengananggaran mengambil gajidari anggaran setiapkegiatan.*

� rtc/dri

ITENGGARAI

beberapa sekolahmenengah di Kota

Pekanbaru melanggar peratu-ran wali kota (Perwako),karena sesuai aturan waktupendaftaran ulang hanyadiperbolehkan selama duahari, yakni tanggal 2-3 Juli2012.

Tapi berdasarkan data dilapangan masih ada beberapasekolah yang tetap melayanisiswa untuk melakukanpendaftaran ulang pada 4-5Juli 2012. Kepala Dinas Pendid-ikan (Disdik) Kota Pekanbarumelalui Kabid PengembanganSekolah Menengah, AbdulJamal tidak membantahtentang adanya pihak sekolah

yang masih melayani siswayang terlambat melakukanpendaftaran ulang.

Abdul Jamal memastikanjika berpedoman denganPerwako, tentunya apa yangdilaksanakan sekolah tersebutsudah dianggap melanggar.Tapi, pihaknya juga tidak bisalangsung mengambil tindakan.

Memang, kata Abdul Jamal,kalau merunut kepada Perwa-ko siswa yang terlambatmelakukan pendaftaran ulangtentunya sudah dianggapgugur. Karena tidak melaku-kan pendaftaran ulang sesuaihari yang sudah ditetapkan.

“Tapi di sisi lain kita jugatidak bisa langsung memvonisbahwa anak tersebut tidak lagi

bisa diterima untuk mendaftarulang. Karena bisa saja keter-lambatan itu dikarenakan olehbeberapa faktor. Misalnyasedang berada di luar kota,atau baru mendapat informa-si,” ujarnya.

Dan sepanjang alasan yangdisampaikan siswa tersebutmasih masuk akal, tegas AbdulJamal, maka pihak sekolahtetap diperbolehkan menerimasiswa bersangkutan. Karenabagaimanapun siswa yangbersangkutan dinyatakanlulus pada saat mengikutiproses seleksi PPDB “Online”.

“Kalau siswa ini nantinyatidak kita terima, maka sudahbisa dipastikan akan menjadipersoalan baru lagi. Makanyasepanjang alasannya masukakal, kita tetap memberikantoleransi,” ungkapnya.

Abdul Jamal memastikan,Kamis (6/7) pagi merupakanbatas akhir bagi guru untukmenyerahkan semua berkaspendaftaran ulang siswa keDisdik. Dan jika dari data yangada diketahui banyak siswayang tidak melakukanpendaftaran ulang, makaDisdik akan menyampaikankepada Wali Kota.

“Kepada sekolah yangdiketahui ada siswa yangtidak melakukan pendaftaranulang, maka kita minta untuktidak pengisian terlebihdahulu, sampai denganadanya keputusan dari walikota,” tambahnya.*

� rp/dri

Beberapa Sekolah Menengah Langgar Perwako

ETELAH melaluibeberapa seleksi danpertimbanganmatang, akhirnya

Wali Kota Pekanbaru, HFirdaus, ST, MT, melantikHeri Susanto sebagai DirekturUtama (Dirut) PerusahaanDaerah (PD) PembangunanKota Pekanbaru.

Pelantikan Dirut baru PDPembangunan tersebut,dilakukan Wali Kota, Senin(2/7) di aula kantor Wali Kota.Diharapkan dibawahkepemimpinan Heri, nasib PD

Pembangunan yang selamaini terus merugi dapatberkembang dengan baik.

Pada kesempatan itu,Wako menjelaskan penunju-kan Heri sebagai Dirut baruPD Pembangunan, sudahmelalui prosedur dan pertim-bangan yang matang.

“Ada beberapa calon DirutPD Pembangunan yangdisodorkan ke saya, semuan-ya mempunyai prestasi yangbagus. Namun akhirnyamelalui pertimbangan yangmatang, akhirnya saya

jatuhkan pilihan kepada HeriSusanto. Dimana saya lihatdia sebagai pengusahasukses, sekaligus sebagaiputra asli daerah,” ujarWako.

Wako mengaku dia ber-harap dengan kepemimpinanHeri mampu mengangkatnasib PD Pembangunan.“Semoga dibawahkepemimpinan Heri, PDPembangunan bisa majudengan baik. Sebab selamabertahun-tahun kondisi PDpembangunan terus merugi,

jangankan untung untukmembayar karyawan sajamasih disubsidi. Ke depanHeri harus mampu membuatterobosan baru, yang mampumendongkrak pendapatan,”ujarnya.

Terkait belum ditetapkan-nya Dirut PDAM Tirta SiakPekanbaru, yang masihberstatus Plt, Wako menjelas-kan jika hal itu dilakukan,untuk mendalami lebihmatang kepada setiap calonyang ada.

“Sebenarnya kondisi PD

Pembangunan, maupunPDAM itu sama-sama mem-prihatinkan. Akan tetapisecara rillnya memang lebihparah PDAM, sehingga untukmenetapkan Dirut definitif initidak mudah,” kata Wako.

Tapi, Wako menjelaskanpenetapan Dirut definitifPDAM, tidak akan lama lagikemungkinan tidak sampaisatu bulan. “Tunggu sajatidak lama lagi kok, kitatetapkan Dirut definitifPDAM,” tambah Wako.*

� rtc/dri

Heri Susanto Dirut PD Pembangunan

D

S


18

E

Enam Calon Direktur BUMD Jalani Uji KelayakanNAM calon direkturBUMD KabupatenPelalawan jalani fit

and proper test. Tiga calonDirektur Utama dan tia calonDirektur Operasional danPemasaran. Jabatan itu diujioleh 9 orang Tim penguji.

Demikian disampaikan HZardewan, Sekda Pelalawan,Kamis (5/7) di Hotel GrandPangkalan Kerinci. Zardewanmengungkapkan hasil fit andproper test ini merupakanujian terakhir untuk selanjut-nya menentukan Keputusan

Bupati Pelalawan.“Saya yang juga masuk

salah satu penguji, bersamaProf DR H Detri Karya, AbdulHadi Ansyari SH, MH (Akade-misi UIR), Ir Nusyirwan(Kadistamben), Ir Syahril MSI(Kepala Bappeda), T MuklisMSi (asisten I), H DarwisAlkadam MSI (As II), H Zakri(Ketua DSPRD Pelalawan), HHerman Maskar (KetuaKomisi B DPRD Pelalawan),”terangnya.

Sementara itu, KepalaBagian Ekonomi Setdakab

Pelalawan, Yumardi yangmerupakan panitia fit andproper tes menyatakan bahwaenam calon direktur yangmenjalani ujian dengan sangattransfaran. “Ujian berlang-sung dengan tertib dandilaksanakan sesuai tahapanoleh sembilan penguji,”katanya.

Yumardi menambahkan,tiga calon direktur utamaantara lain adalah IR HTMunzir Bey, KadarismanGumay, Deni Surya. Sedangtiga calon direktur operasional

dan pemasanan, yaitu ChairoSurya, Chairo SH, Kenr Muktardan Fatmawati SH MSI.

Sementara itu menurutZardewan, proses fit andpropertest untuk menyeleksicalon Direktur BUMD meng-gantikan Fahrullazi yang telahhabis masa jabatan dan masajabatannya di perpanjangbeberapa saat oleh BupatiPelalawan karena peminatcalon Direktur BUMD selamaini sepi peminat.

Zardewan mengatakan,ujian yang perlu di ketahui

dari para calon direkturadalah terkait visi misi dalampengembangan BUMD. Lan-jutnya, bagaimana mengelolaBUMD, pengalaman kerja ataurekam jejak karir.

“Bagaimana para calonbekerjasama dengan staf,mengatasi masalah yangmuncul. Apa saja pengemban-gan BUMD yang dapatdikembangkan. Bagaimanamerekrut karyawan danmenciptakan hubungan kerjayang baik,” pungkasnya.*

� nol

AAT ini, jelangbulan suci Ra-madhan yang

tinggal menghitung hari,harga-harga sembako dipasar tradisional mulaiberangsur naik. Namundemikian kenaikan harga-harga sembako tersebutmasih dalam batas kewaja-ran, artinya belum adalonjakan kenaikan yangsignifikan.

“Kondisi ini sudah trendsetiap tahunya, kelonjakanharga ini memang terjadijelang bulan ramadhan tiba,”katanya.

Kondisi ini dibenarkanoleh Kepala Dinas Perindus-trian Perdagangan danPengelolaan Pasar (Disper-indag dan Pasar) KabupatenPelalawan, Drs ZuermanDas, pada wartawan diPangkalan Kerinci, Rabu (4/7). Zuerman mengungkap-kan, tiap tahun jelangmemasuki ramadhan makaharga-harga sembako dipasaran memang relatif naik.

“Itu memang selaluterjadi tiap tahunnya, jelangramadhan harga-hargasembako merangkak naik.Begitu juga dengan tahun ini,sekarang harga-hargasembako sudah mulai naik dipasar-pasar tradisional,”katanya.

Lanjut Zuerman menga-takan, untuk mengantisipasiagar tak terjadi keonjakanharga yang signifikan makajelang beberapa hari mema-suki ramadhan maka pi-haknya akan melakukaninspeksi pasar. Tujuandilaksanakannya inspeksipasar ini selain untukmemantau barang-barangkebutuhan pokokmasyarakat juga sekaligusmengontrol harga barang-barang kebutuhan pokok

agar tak terjadi lonjakanyang signifikan.

“Kita akan lakukaninspeksi pasar jelang bebera-pa hari ramadhan, sehinggabila terjadi lonjakan hargamaka akan secepatnya kitalakukan penetrasi,” tegasnya.

Tak hanya itu, sambungn-ya, untuk mengantisipasilonjakan harga di bulan suciitu, selain hal di atas makapihaknya juga setiap tahunrutin menggelar pasarmurah. Biasanya, tiap tahunpasar murah ini akan digelardi setiap kecamatan yang adadi daerah ini, dengan waktuyang berbeda-beda.

“Tapi yang jelas, kegiatanini tiap tahun ada dan tiapkecamatan akan mendapatgilirannya masing-masing,”tandasnya.

Tiap tahun, lanjutnya,penyelenggaraan pasarmurah ini dapat memper-mudah masyarakat dalammemperoleh kebutuhanpokok dengan harga lebihmurah dari harga di pasaran.Soalnya, pemerintah berke-wajiban meringankan bebanmasyarakat sekecil apapunitu.

“Artinya, setiap hariharus ada upaya perbaikanterhadap kehidupanmasyarakat,” ujarnya.

Ditambahkannya, tujuandari pasar murah ini sendiriadalah menjaga distribusidan menjaga supaya tidakada lonjakan harga sehinggatak terjadi kepanikan kepadapara pembeli. Karena se-bagaimana diketahui bahwasetiap ramadhan dan jelanglebaran, harga-harga selalumelonjak tinggi.

“Karena itu, kita gelarpasar murah ini supayatidak terjadi kelonjakanharga,” pungkasnya.*

� nol

EVALUASI merupa-kan sebagai bentukpenilaian hasil peker-

jaan yang sudah terealisasiselama ini dari target yangsudah ditentukan. Untuk ituKetua DPRD Pelalawan HZakri meminta kepada BupatiPelalawan HM Harris agardapat melakukan evaluasiulang terhadap kinerjaseluruh kepala satuan kerja diPemerintahan KabupatenPelalawan.

Demikian disampikanKetua DPRD Pelalawan HZakri di Pangkalan Kerinci,Kamis (5/7). Zakri mengatakanbahwa memang seharusnyasaat ini Bupati mulai memper-tanyakan capaian target yangsudah direalisasikan di APBDtahun 2012.

“Ya, memang sudah wajarkalau Bupati melakukanevaluasi pada seluruh kepala

satker yang ada. Sebab evalua-si ini penting dilakukan untukmengetahui sejauhmanakeberhasilan masing-masingsatker yang sudah merealisasi-kan capaian targetnya,”terangnya.

Lanjut Zakri mengatakan,bahwa memang seharusnyasaat ini Bupati mulai memper-tanyakan capaian target yangsudah direalisasikan di APBDtahun 2012. Sehingga bisadiketahui mana saja kepalasatker yang mampu bekerjadan mana yang tidak mampubekerja. Dan bagi yang mampumaka pantas dan memangperlu dipertahankan dansebaliknya bagi yang tidakmampu memang sudahseharusnya diganti.

“Bupati memang harusmempertanyakan capaiantarget dari seluruh SKPD, jadibisa tahu mana kepala satker

yang bisa bekerja dan manayang tidak,” ujarnya.

Dijelaskannya, bahwauntuk pengesahan APBDtahun 2012 sudah dilaksanakadiakhir tahun lalu namunsejauh ini realisasi pekerjaanfisik belum nampak dimulaidikerjakan. Apalagi saat inisudah mau memasuki bulanpenghujan. Kalau kondisinyaseperti ini, percuma sajaBupati menggesa pengesahanAPBD namun satkernya tidakmampu merealisasikan danmenggesah program yangsudah direncanakan dandianggarkan. “Seharusnyakalau pengesahan itu diperce-pat maka realisasi pekerjaan-nya juga harus digesa bukanmembiasakan kebiasaanselama ini,” ujarnya.

Ditambahkannya, karenaitu dirinya meminta padaBupati Pelalawan agar dilaku-kan evaluasi kepada seluruhkepala satuan kerja. Denganbegitu, dari hasil evaluasi inibisa diketahui apakah orangyang diberikan tanggungjawab dan kewenangan dimasing-masing satker bisabekerja atau tidak.

“Kalau pun Kepala satkeryang sudah diberikan ke-wenangan itu memang tidakmampu bekerja maka tidakperlu dipertahankan melain-kan diganti dengan yangmampu bekerja dan bertang-gung jawab atas rencanakegiatan yang sudah di buat,”pungkasnya.*

� nol

Jelang Ramadhan HargaSembako Berangsur Naik

S

Ketua DPRD Minta Bupati Evaluasi Satker

EBAGAI bentukpelayanan maksimalagar ummat Islam

dalam menjalankan ibadahpuasa selama sebulan penuhitu tidak terganggu denganadanya pemadaman listrik.Terkait hal tersebut sejumlahormas Islam mengharapkanpihak pengelola listrik, baikPLN maupun PD Tuah Sekatatidak melakukan pemadamanlistrik pada bulan puasa.

Hal ini ditegaskan KetuaMajlis Dakwah Islamyiyah(MDI) Kabupaten Pelalawan HEdi Iskandar, Rabu (4/7). Ediberharap pada saat bulanRamadhan mendatang tidakada lagi persalan listrik yangterjadi seperti kemarin.

“MDI, juga mewakili

sejumlah ormas Islam sertamasyarakat tentu jauh harilagi menyampaikan harapanagar pengelola listrik tidakmelakukan manuver memad-amkan listrik pada bulanpuasa. Apalagi pada malamn-ya, karena dengan keyakinanummat akan memanfaatkanbulan ini untuk ibadah, kalaulistrik mati tentu akan sangatmengganggu rangkaianimarah Ramadhan,” tegasnya.

Artinya lanjut Edi, pihakPLN dan PD Tuah Sekataharus mengupayakan agarlistrik tidak mati selamaRamadhan, agar berbagaikegiatan ummat baik dimasjid maupun mushallatidak terganggu. Apalagibanyak agenda ummat Islam

dalam rangka menghidupkanbulan suci Ramadhan, takhanya salat tarawih ber-jamaah, tapi juga ada tadarusserta kegiatan keagamaanlainnya. “Kalau lsitrik matitentu hal ini sangat disesal-kan,” tegasnya.

Pelayanan maksimalpengelola PLN ini sebut EdiIskandar yang juga KasiMapenda Kantor KemenagPelalawan tak hanya diPangkalan Kerinci saja, tapijuga seluruh kecamatan.“Sekali lagi, kita memangsangat berharap partisipisaipengelola PLN pada bulanRamadhan yang tinggalkurang lebih dua minggukedepan,” pungkasnya.*

� nol

Bulan Ramadhan Diharapkan tak Ada Masalah Listrik

E

S

Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP H AD Siregar bersama-samadengan Dinas Bina Marga dan Dinas Perhubungan KabupatenPelalawan.


Disdik Gelar UNPK Periode Pertama 2012

19

DINAS pendidikan(Disdik) KabupatenIndragiri Hulu

(Inhu), segera menggelarUjian Nasional PendidikanKesetaraan (UNPK) paket A,B dan C yang akan diikuti547 orang. Diantara pesertayang akan melaksanakanUNPK tersebut adalah

peserta ujian nasional (UN)tingkat SD, SMP dan SMAsederajat yang tidak luluspada UN tahun pelajaran2011-2012, Kamis (5/7) lalu.

Kepala Bidang PendidikanLuar Sekolah (PLS) DinasPendidikan Inhu, Sutrisnomejelaskan, dari 547 pesertatersebut, 241 diantaranya

akan mengikuti ujian paket C(setara SMA), 237 mengikutiujian paket B (setara SMP)dan 69 orang akan mengikutiujian paket A (setara SD).

“UNPK paket C akandigelar secara serentak mulaitanggal 9 hingga 12 Julimendatang. Sedangkan ujianpaket A dan paket B akan

dilaksanakan tanggal 16hingga 18 Juli 2012,” ujarnya.

Selain berasal darimasyarakat umum, pesertaUNPK paket A, B dan C jugaberasal dari peserta UN diKabupaten Inhu yang dinya-takan tidak lulus pada tahunpelajaran 2011-2012 ini. Dari9 siswa SMA/MA/SMK diKabupaten Inhu yang tidaklulus UN tahun ini, yangmendaftar untuk mengikutiUNPK sebanyak 7 orang.Untuk tingkat SMP/MTS, dari34 siswa yang tidak lulus,yang mendaftar untukmengikuti UNPK paket Bsebanyak 26 orang.

Sedangkan untuk tingkatSD, dari enam siswa yangtidak lulus UN tahun ini,seluruhnya telah mendaftaruntuk mengikuti UNPKpaket A. Namun karenajadwal pengumuman UN SDyang mepet dengan peneta-pan daftar nominasi tetappeserta ujian paket A, 6siswa tersebut baru bisamelaksanakan ujian paket Apada periode kedua yangakan dilaksanakan bulanOktober mendatang. Un-gkapnya.

“Siswa yang dinyatakantidak lulus UN tahun inimasih dapat melanjutkansekolah ke SMP, SMA mau-pun perguruan tinggi

meskipun pelaksanaanUNPK paket A, B dan Cdilaksanakan setelah peneri-maan siswa baru,” tegasnya.

Hal ini dimungkinkanasalkan para siswa tersebutmelampirkan surat keteran-gan mengikuti UNPK dansurat pernyataan siapmundur jika tidak lulus padapelaksanaan UNPK paket A,B dan C. “UNPK ini samadengan pelaksanaan ujianformal lainnya,” tandasnya.

Ditambahkan Sutrisno,pengumuman pelaksanaanUNPK paket A, B dan C akandiumumkan pada tanggal 4Agustus 2012 mendatang.Sedangkan ijazah sejauh inibelum ada jadwal pasti,sehingga belum dapatdiketahui.

Pihaknya berharappendidikan luar sekolah inidapat menjadi salah satuperhatian, khususnya dalamsisi penganggaran. Sebabbanyak masyarakat yangmendaftar untuk mengikutiUNPK, namun karena keter-batasan anggaran pihaknyaterpaksa membatasi, sehing-ga mereka masuk dalamdaftar tunggu untuk periodeberikutnya. “UNPK paket A,B dan C ini gratis. Artinyasemua peserta tidak dipun-gut biaya,” jelasnya.

� suh/rtc

ERHITUNG 1 Januari 2014,Dinas Kesehatan (Diskes)Kabupaten Indragiri Hulu

(Inhu) akan mewujudkan pelayanankesehatan gratis melalui programJaminan Kesehatan Daerah (Jamkes-da) bagi seluruh masyarakat Inhutanpa terkecuali.

Masyarakat yang akan berobatdan memperoleh pelayanan keseha-tan di Puskesmas dan rumah sakitpemerintah cukup menunjukkankartu keluarga saja. Demikiandisampaikan Kediskes Inhu, ZainalArifin usai pembukaan Rapat KerjaKesehatan Daerah (Rakerkesda)Kabupaten Inhu tahun 2012,diGedung Dang Purnama Rengat,Selasa (3/7) lalu.

“Kita memang targetkan mulai 1Januari 2014 mendatang, semuamasyarakat Inhu yang akan berobatdi Puskesmas dan rumah sakitpemerintah tidak akan dikenakanbiaya. Namun pelayanan ini hanyaditujukan bagi masyarakat yangbelum terakomodir asuransi, sehing-ga tidak ada klaim ganda,” ujarnya.

Ditambahkanya saat ini jumlahwarga Inhu yang terdaftar sebagaipeserta Jamkesda sebanyak 122.860jiwa. Untuk mewujudkan hal terse-but, Dinas Kesehatan Inhu sudahmenargetkan setelah 2013 tidak adalagi proyek pembangunan fisik.Sebab pihaknya akan fokus padapenguatan program untuk memberi-kan pelayanan kesehatan gratiskepada masyarakat.

Selain itu, Dinas Kesehatan Inhusudah melaksanakan MoU denganDinas Kesehatan Provinsi Riauterkait pelayanan kesehatan gratiskepada masyarakat. Sehingga wargaInhu yang di rujuk ke RSUD ArifinAhmad Pekanbaru maupun ke

Jakarta akan menjadi tanggunganDinas Kesehatan Riau.

Saat ini Inhu sudah memiliki 18Puskesmas. Dari jumlah tersebut, 17unit akan dijadikan Puskesmasrawat inap yang representatifhingga 2013 mendatang. Selain itu,pada 2013 Diskes Inhu akan mem-bangun 40 pustu dan melaksanakanrehab terhadap 40 pustu lainnya.

“Harapan kita masyarakat bisapuas berobat ke Puskesmas daripada pusat pelayanan kesehatanswasta, sehingga program pelayan-an kesehatan gratis kepada seluruhmasyarakat tersebut dapat terlaksa-na dengan baik karena masyarakatberobatnya di Puskesmas,” ungkap-nya.

Sementara itu, Wakil Bupati InhuHarman Harmaini yang hadir dalamacara tersebut, memberikan apresia-si kepada Dinas Kesehatan Inhu yangtelah menyelenggarakan Rakerkesda.Menurutnya kegiatan ini akanmenjadi momentum penting danstrategis untuk menentukan arahpembangunan bidang kesehatan.

Harman juga berharap, KepalaDinas Kesehatan Inhu dan jajaran-nya dapat aktif mengejar anggaranProvinsi dan pusat untuk melaksan-akan program yang telah direncana-kan tersebut. Sebab APBD Inhumasih tergolong minim, sementaraprioritas pembangunan yang harusdilaksanakan cukup banyak.

“Selain itu yang terpenting gunameningkatkan pelayanan kesehatankepada masyarakat adalah sikapikhlas dari seluruh tenaga keseha-tan. Ketika ikhlas itu sudah ada,maka pelayanan yang diberikanpasti memuaskan masyarakat,”tegasnya.

� suh/rtc

Diskes Wujudkan Pelayanan Kesehatan Gratis

EKHAWATIRAN banyakpihak tentang peredarannarkotika di wilayah Inhu

yang sudah menyentuh pelosok desadan semua kalangan boleh jadi adabenarnya. Bahkan jika melihat data diPolres Inhu, kemungkinan terjadipeningkatan kasus narkotika tahun2012 dibanding tahun 2011 lalu.

Menurut Kapolres Inhu, AKBPHermansyah SH SIK, pada tahun 2011lalu, terdapat 28 kasus narkotika diInhu dengan 28 tersangka. Sedangkanpada tahun 2012 ini, dari Januarihingga Juli, sudah terdapat 24 kasusnarkotika dengan 24 tersangka. 15kasus diantaranya saat ini sudah P21.

Kapolres mengungkapkan bahwapemberantasan peredaran narkotikatidak bisa dilakukan polisi saja.Dibutuhkan peran aktif dari

T

masyarakat untuk bekerjasamadengan polisi. Karena itu, Kapolresberharap masyarakat bisa menginfor-masikan kepada polisi terkait adanyagerak-gerik mencurigakan para pelakupengedar dan pemakai narkotika.

Sedangkan terkait penemuanladang ganja Kapolres berharapmasyarakat yang melihat ataupunmenemukan pohon ganja dapatmelaporkan ke polisi terdekat. Sebabdengan kondisi geografis Inhu, dikha-watirkan masih ada kebun ganja diwilayah Inhu.

“Kita juga sudah sosialisasikankepada masyarakat ciri-ciri pohonganja, sebab kami yakin masih banyakmasyarakat, terutama di pedesaanbelum mengetahui ciri-ciri pohonganja,” jelasnya.

� suh/hrc

Kasus Narkotika Kabupaten Meningkat

K

Polres Inhu menemukan 1 hektar ladang ganja di Kecamatan Batang Cenaku


20

Feriandi “Curhat” Soal InfrastrukturD

Indragiri Hilir Ibadah Indah, Bersih, Aman, Damai dan Harmonis

ALAM pertemuanantara Komisi IIIDPRD Inhil dengan

Komisi C DPRD Riau, Kamis (5/7) lalu di ruang Medium DPRDRiau, terungkap banyakinfrastruktur di Inhil saat inidalam kondisi rusak parah.Khususnya infrastruktur jalanbaik itu jalan kabupaten,provinsi dan nasional.

Ketua Komisi III DPRD Inhil,H Feriandi SE MM kepadaberitaazam.com usai perte-muan menyatakan, terdapatbanyak jalan yang butuhperbaikan segera. Keter-batasan APBD Inhil tidakmampu untuk membiayaiperawatan dan pemeliharaanjalan-jalan tersebut.

Dengan kondisi geografisKabupaten Inhil yang labil danbergambut serta dikelilingidengan sungai-sungai sehing-ga pemkab menyadari tidak

mampu sepenuhnya membi-ayai infrastruktur di Inhil.

“Kita perlu support dansinkronkan program, bisaberupa budget sharing ataubantuan langsung dari provin-si. Dukungan juga kita perlu-kan untuk mendapatkananggaran pusat terutamaditujukan terhadap perbaikanjalan nasional yang ada diInhil,” jelas Feriandi.

Adapun yang menjadisorotan saat ini, terutamasekali jalan menuju SungaiLuar-Teluk Pinang, SungaiLuar-Batang Tuaka, BatangTuakan-Gaung Anak Serka,atau Gaung Anak Serka-Gaung. Yang juga kondisinyacukup parah yakni jalan dariReteh-Kota Baru sepanjang 32Km.

Menurutnya, untuk jalanprovinsi terutama di ParitEnam sangat rusak parah,

parit-oprit di Inhil sudah beratturun dari jembatan. Jalannasional yang juga membutu-hkan perbaikan seperti di Km5 dan Km8.

“Yang hari ini menjadimasalah yakni jalan dari Km 7ke simpang granit yang rusakakibat beban muatan berlebihdari PT Riau Bara Harum(RBH). Meskipun kabarnya adaMoU untuk perbaikan olehperusahaan, namun dirinyamengakui sampai hari inibelum melihat ada MoUtersebut. Dan pergerakanterhadap pembangunan itubelum nampak secara nyata,”jelasnya.

Meskipun ada komitmendari perusahaan untuk mem-bantu, namun dari Komisi IIIDPRD Inhil mengharapkanmelalui Komisi C DPRD Riaumeminta menyampaikan keDinas PU Riau agar dapat

bertindak dan berkoordinasidengan perusahaan agarbeban berlebih itu tidakterjadi lagi.

“Kita berharap jalan yangdibuat oleh provinsi melaluidana APBD Riau itu beberapatahun lalu peruntukkan nyamemang untukmasyarakat, dan bukanuntuk perusahaan.Kalau perusahaanhanya ingin menikmatidan mendapat untungsendiri silahkanbangun jalan sendiri,”tegasnya.

Wakil Ketua Komisi CDPRD Riau, Abdul Wahidmenyatakan, DPRD Riauakan mengakomodirhal-hal yangdisampaikananggotaKomisi IIIDPRD Inhil

dalam pertemuan itu.“Kita akan akomodir

tergantung nanti kebijakan itubisa ditampung di APBDPerubahan atau di APBDmurni. Yang jelas kondisi jalan

disana memangmemprihantinkan

karena sayajuga pernahmelihatlangsungjalan yangrusak itu,”jelasnya.

� ird

Feriandi

KTIVITAS ForumGuru Indragiri Hilir(FGI) dipandang

sekedar mencari kesalahanPGRI, namun tudingan terse-but dibantah, karena organisa-si tersebut murni berjuangdemi guru.

Forum Guru Indragiri Hilir(FGI) mengklarifikasi terkaitadanya tudingan bahwagerakan mereka selama inidipandang hanya membuat‘ribut’ di kalangan organisasiPersatuan Guru RepublikIndonesia (PGRI) Inhil.

Penegasan dan klarifikasiini disampaikan Sekretaris FGIInhil, Fadli, bahwa tidak benargerakan yang mereka lakukanadalah untuk ‘merecoki’organisasi PGRI, karenagerakan dan suara yang kerapdisampaikan selama ini murnibagi memperjuangkan kepent-ingan dan hak para guru.

“Karena itu kami herankalau dituding seolah-olahingin mencari-cari kesalahanpengurus PGRI Inhil, padahalselama ini yang kami suarakan

selama ini murni kepentingandan hak para guru yangselama ini merasa tidakdiakomodir pengurus PGRIInhil,” ungkap Sekretaris FGI,Fadli.

Selama ini, berbagaipermasalahan dan aspirasipara guru di Inhil seolah-olahdiabaikan pengurus PGRIInhil, maka bergerak daripermasalahan ini FGI melaku-kan ‘terobosan’ memperjuang-kan berbagai kepentingan danhak guru.

“Masyarakat Inhil, khusus-nya guru selama ini merasa-kan PGRI Inhil seakan-akantidak pernah memperjuangkannasib anggotanya. Dengandasar itulah maka ForumGuru Indragiri Hilir melaku-kan gerakan bagi memperjua-ngkan nasib para tenagapendidik di Inhil,” sebutnya.

Dilanjutkannya, beberapawaktu lalu FGI telah memba-wa permasalahan mengenaiterjadi pungutan dalam prosespengurusan kelengkapansertifikasi di UPTD Disdik di

tiap kecamatan dan keterlam-batan pembayaran danasertifikasi tahap I tahun 2012.

“Dan Alhamdulillahperjuangkan kita berhasil,akhirnya DPRD Inhil mengge-lar hearing Selasa (29/5) laludengan Dinas Pendidikan Inhildan Bagian Keuangan PemkabInhil. Tak lama kemudian danasertifikasi ini pun diba-yarkan,” tegas guru salah satuSD di Desa Sialang Panjang,Kecamatan Tembilahan Huluini.

Jadi, terang Fadli, salahkalau ada pernyataan bahwaselama ini pernyataan dangerakan yang melakukanhanya untuk mencari-carikesalahan pengurus PGRIInhil. Tapi, memang gerakanyang mereka lakukan murnimenyampaikan dan dalamupaya memperjuangkan hak-hak guru yang selama inicenderung diabaikanPGRIInhil.*

� jan/rtc

ILAYAH Inhiltergolong sangatrawan kebakaran,karena itu upaya

pemadaman tidak bisa lagidiberi anggaran minim danalakadar.

Badan PenanggulanganBencana Daerah (BPBD)Kabupaten Indragiri Hilirmengakui penanganan yangdilakukan pihak dalampenanganan kebakaran tidakmaksimal, karena keter-batasan anggaran danperalatan kebakaran yangrusak.

Menurut Kepala BadanPenanggulangan Bencana(BPBD) Inhil, Anuar Nawangsaat ini dari empat mesinpompa pemadam kebakaransaat ini dalam kondisi rusakdan sedang dilakukanperbaikan di Pekanbaru.

“Memang kita akuianggaran bagi BPBD Inhilsangat minim, maka tentun-ya akan berpengaruh kepadapelayanan dan penanganankebakaran yang kita lakukan.

Apalagi, dua alat pemadamkebakaran yang kita milikisaat ini dalam kondisi rusakdan sedang diperbaiki diPekanbaru,” ungkapnya,Selasa (3/7) lalu.

Walaupun beberapaperalatan pemadam kebaka-ran dalam kondisi rusak,tapi pihaknya berusahamemberikan pelayananterbaik dalam penanganankebakaran yang kerapterjadi di kota Tembilahansaat ini.

Ia menceritakan bahwakondisi kantor BPBD Inhilsaat ia mulai bertugas dibadan ini sangat mempri-hatinkan, dimana mobil danperalatan pemadam ke-bakarannya banyak yangsudah tua. Demikian puladengan kondisi pos Pemad-am Kebakaran (Damkar)yang tak terawat danamburadul.

“Pada saat saya menjabatdisini barulah lantainyadiberi keramik” ujarnya.

� jan/rtc

Armada Damkar Kabupaten Belum Memadai

WFGI Bantah Sekedar Cari Kesalahan PGRIA

EREDARNYA berb-agai macam jenisobat-obatan yangsama sekali tidak

mencantumkan kode BPOM

dan Depkes RI membuatsebagian besar masayarakatmerasa khawatir.

Apalagi obat-obatan initertuliskan diproduksi oleh

negara tetangga, Malaysia.Masyarakat berharap dinasterkait khususnya DinasKesehatan untuk melakukanpengawasan agar nantinyatidak merugikanmasyarakat.

Hal ini disampaikanseorang warga TembilahanHulu, Rudianysah kepadawartawan, Rabu (4/7) diTembilahan.

“Terus terang sayamerasa khawatir. Saya tidakmengerti apakah obat-obatan ini dibenarkan untukdikonsumsi. Yang kitatakutkan, obat yang samasekali tidak mencantumkanBPOM dan Depkes RI inimalah nantinya akan mem-bahayakan kesehatan,” ujarRudiansyah.

Ditambahkan Rudian-syah, tentunya tidak semuamasyarakat memahami apaketentuan komposisi obat

yang dibenarkan untukdikonsumsi.

Yang lebih mengetahuipersoalan ini secara pastimenurutnya tentu petugaskesehatan.

“Makanya kita memintaagar dinas terkait untuksegera melakukan penga-wasan terhadap peredaranobat-obatan ini. Jangansampai nanti setelah adamasyarakat yang dirugikanbaru kita sibuk,” ujarnya.

Selain itu, warga Kecama-tan Tembilahan Hulu lain-nya, Budi (35) juga mengkha-watirkan dengan adanyaperedaran obat-obatan yangdinilainya peredarannyasudah semakin marak saatini.

Dia khawatir, masyarakatyang tujuannya mengkon-sumsi obat-obatan untukkesehatan malah akanmenyebabkan timbulnya

penyakit.“Teman saya yang per-

nah mengkonsumsi obat itu,ia merasa ketergantungan.Jika tidak mendapatkanobat-obatan ini, dia merasa-kan tubuhnya tidak berse-mangat dan cepat lelah,”cetusnya.

Sementara itu, Plt KepalaDinas Kesehatan KabupatenInhil, Rasul Alim mengata-kan, setiap obat-obatan danmakanan yang beredar diIndonesia memang harus adaizin dari BPOM dan Depkes.

“Namun kalau memangtelah terbukti obat-obatantersebut tidak memiliki logodan perizinan yang sesuaidengan undang-undang danaturan yang ada, kita akanmencoba menelusuri haltersebut dan menindakbersama instansi terkaityakni BPOM,” sebutnya.

� jan/rpo

Warga Resah Beredarnya Obat Impor Ilegal

B


21 Kepulauan RiauKota Gurindam Negeri Pantun

� Minim Fasilitas Penerangan

Jalan Raya Rawan Kejahatan di Malam Hari

PESATNYA pertumbu-han pembangunandijantung kotaTanjungpinang

dewasa ini, tentu merupakanprioritas utama bagi pemerin-tah yang bertujuan mense-jahterakan rakyat denganterciptanya lapangan kerjayang memadai, kini hampirseluruhnya sudut kotamaupun pedesaan dipadatioleh penduduk dengan bany-aknya pembangunan peruma-han oleh pihak propertymenjadi tempat bermukimwarga misalnya daerahkawasan jalan Ganet, BintanCentre, Hang Tuah, Alam Gasdan kawasan Km.8 Pembaka-ran mayat, jutaan unitbangunan perumahan berb-agai type siap dipasarkan danternyata minat masyarakatsangat tinggi untuk membeli-

Pemasangan lampu jalandinilai belum efektif dantidak berfungsidisejumlah ruas jalanrawan terhadap aksikriminal di jalan raya.

kan perumahan dimaksud.Jadi sebuah catatan pent-

ing, dengan padatnya pen-duduk kota Tanjungpinangfasilitas penerangan lampujalan sangat minim yangdapat menimbulkan aksiperampokan termasuk krimi-nal lainnya. Adapun beberaparuas jalan yang sudahdilengkapi dengan peneran-gan lampu jalan seperti arahjalan Ganet Km.11 sampaiKm.12 sebahagian lampuyang sudah terpasang hinggakearah persimpangan jalanmenuju Senggarang, Tianglampu berdiri tegak namuntidak dapat memancarkansinar lampu terang karenabolanya pada banyak yangputus, kemudian didaerahjalan Ganet beberapa tianglampu jalan telah terpasangtapi sangat disayangkankarena terkesan hanyapajangan semata sebab Kabellistrik dan bola lampu belumterpasang, padahal uanganggaran Pemko bukansedikit telah tersedot ternyatahasilnya tidak dapat dinik-mati masyarakat.

Hal ini menjadi kelemahan

Pemerintah dimana peren-canaan maupun keseriusanseakan tidak tampak padahalsetiap konsumen yang hendakmembayarkan rekening listriktelah terlampir untuk pemun-gutan pajak yang diperuntuk-kan biaya dana perawatan,perbaikan dan kepentinganlainnya. Kadis Kebersihan,Pertamanan dan PemakamanKota Tanjungpinang, IbuMariaty diminta agar terpikiruntuk membenahi sorotanpublik ini, sebab keamanandan ketertiban berlalu lintasbukan semata-mata hanyatanggung jawab pihak Kepoli-sian namun termasuk tang-gung jawab Pemerintah Kotajuga. Disarankan kepadaKadis Kebersihan dan Perta-manan agar tidak tersanjungdengan keberhasilan meraihAdipura yang cenderunghanya memerangi sampahsaja, akan tetapi fasilitaspenerangan lampu jalan perluditingkatkan agar terciptanyasuasana aman dan kondusif.

Melirik dengan jumlahanggaran yang dialamatkankebidang Kebersihan danPertamanan, Pemakaman

setiap tahun mencapai Rp. 29milyar untuk anggaranbelanja rutin dan publik.Anehnya sedikit biaya yangdigunakan tidak disisihkanbiaya perawatan lampu jalanbahkan yang sangat manariklagi jalan dan halaman kantordikala hujan turun dipenuhikubangan, becek tidak adarasa geli, seharusnya pihakkebersihan dapat menanganiserius dan memiliki motto 5 Bartinya Bersihkan pekaranganMu, Bersihkan rumah Mu,Bersihkan hati Mu, Bersihkanruangan Mu, Bersihkanpakaian Mu dan setelah itumulai tergerak untuk mem-benahi kekurangan diluarlingkungan sebab keberhasi-lan dalam menerima pialaAdipura bukanlah jaminanmaupun segala-galanyanamun fasilitas lainnya jugamenjadi tugas prioritas DinasKebersihan untuk menujukesempurnaan Adipuradimaksud. Catatan penting inibukan berarti menghujatataupun menjelekkan namunsuatu kritikan sehat dalammenuju kearah yang lebihbaik lagi.

Investigasi AZAM dila-pangan, sedikitnya adasekitar 20 buah tiang berdiritegak dibilangan jalan Ganetsampai arah jalan Km.12yang sudah lama terpasangtiangnya namun belumterpasang kabel listrik samasekali dan tidak berfungsi.Bahkan tiang yang terpasangsudah kelamaan dan tidakada perawatan. Tiang listrikitu sudah mulai karatan dantidak lama lagi bisa tumbang.Dibandingkan dengan biayapemerintah untuk membeli-kan serta memasang tiang itutentu Kadis Kebersihan jugatahu, tapi sangat disayang-kan uang Negara habissementara hasilnya tidakada, mendingan anggaran itudialihkan untuk kepentinganrakyat nelayan, petani danIbu PKK.

Kadis Kebersihan, Perta-manan dan Pemakaman KotaTanjungpinang, Mariaty saatdikonfirmasi koran ini lewatHP selulernya tidak aktiftidak jelas apakah nomordiganti atau sedang adakesibukan lain.

� bin

EMERINTAH

Provinsi (Pem-prov) Keprimewant i -want i ,

agar tidak satupun pihakswasta yang membangundi kawasan Pulau Dom-pak. Baik itu kawasanResort Pariwisata atau-pun bentuk pemban-gunan lain karena dalammasterplan PemprovKepri Dompak diperun-tukkan bagi kawasanstrategis Pemprov Kepri.

“Dalam master plankami, Pulau Dompak akandi jadikan kawasan strat-egis pemerintahanprovinsi Kepri. Jadi tidakboleh ada pihak swastayang membangun, sepertiresort atau apapunnamanya, dimana hal inisaya tegaskan,” kataKepala Badan Peren-canaan PembangunanDaerah (Bappeda) Kepri,Robert Iwan Loriuxbelum lama ini.

Robert menegaskan,Peraturan Daerah (Perda)Master Plan Pulau Dom-pak keseluruhan tengahdisusun. Kedepannya iniyang akan menjadi pa-yung hukum pemerintah,khususnya dalammengembangkan PulauDompak.

“Selain pusat pemerin-tahan, disitulah kawasanstrategis pemerintahan,”ucapnya.

Selain itu, kata Robert,pihaknya juga akanmenjadikan satu kawasankhusus untuk pemeli-haraan tanaman mang-grove yang berada dibeberapa pesisir pantai

Dompak. Dan kawasanitu akan dimasukan jugadalam Master Plan itutadi. Sesuai dengan datayang ada saat ini, lahanyang sudah dibebaskanatau sudah menjadi milikPemprov Kepri yaknisekitar 6.979.340 meterpersegi. Sekarang masihtersisa sekitar 1.633.660meter persegi lagi yangakan dibebaskan pemer-intah.

“Karena ini milikpemerintah maka tidakdiperbolehkan pihakswasta sembaranganmembangun di Dompak,”tegasnya.

Selain masalah lahandan status pulau Dompakkedepannya, kata RobertBapeda juga sudah meny-usun program untukmembangun RuangTerbuka Hijau (RTH) diDompak, yang luasnyamencapai 44 persen daritotal luas pulau Dompak.

“Kalau ada maksimalRTH 30 persen, kamiberencana akan membuatDompak lebih bagus dansejuk lagi dengan pro-gram 44 persen RTH itutadi,” janjinya.

Robert mengatakan,j ika seluruh pemban-gunan perkantoranrampung, pemerintahKepri tidak akan membi-arkan Dompak, terabai-kan begitu saja. Dimanakondisinya masih banyakyang gundul dan tidakada pepohonan.

“Itu yang akan kamihi jaukan nantinya,”pungkas Robert.

� bin/hkc

Swasta Dilarang Bangun Dompak

P

ERDASARKAN hasilrapat PemerintahKota Tanjungpinang

bersama Forum KoordinasiPimpinan Daerah Kota Tan-jungpinang beserta tokohmasyarakat dan tokoh agamaKamis (5/7) diruang rapatKantor Walikota Tanjungpi-nang, telah ditetapkan beber-apa kebijakan tentang penut-upan tempat hiburan umum,panti pijat dan pengaturanoperasional selama bulanRamadhan 1433 H/2012 M diwilayah Kota Tanjungpinangyang diberlakukan mulaitanggal 19 Juli sampai 19Agustus 2012. Rapat tersebutdipimpin langsung olehWalikota Tanjungpinang Dra.

Hj. Suryatati A. Manan.Tempat hiburan umum

seperti discotik, pub, karaoke,live musik, gelanggangpermainan ketangkasanelektronik (gelper) dan pantipijat ditutup penuh selamabulan Ramadhan, kecualipijat tuna netra dan refleksi.Sedangkan usaha salonkecantikan jam operasionalmulai dibuka pukul 09.00 wibdan tutup pukul 22.00 wib.

Untuk usaha playstasionagar mematuhi jam opera-sional mulai buka pukul 09.00wib dan tutup pukul 18.00wib. Sedangkan jam opera-sional usaha bilyar danwarnet mulai dibuka pukul09. 00 Wib dan tutup pukul

24.00 wib. Usaha pujaseradan kafe yang dilengkapifasilitas hiburan sepertitelevisi, hanya dapat diaktif-kan mulai pukul 21.00 wibsampai dengan volume suarayang tidak mengganggulingkungan atau rumahibadah sekitarnya.

Hotel dan wisma yangmemiliki fasilitas hiburanseperti discotik dan hallkaraoke harus ditutup, kecualiKTV room dan orgen tunggalyang merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari hotel.Hasil rapat tersebut nantinyaakan dituangkan dalambentuk surat edaran dariWalikota.

� bin/rls

Pemko Tanjungpinang rapat bersama forum koordinasi pimpinan daerah beserta tokoh masyarakat dan agama

Tempat Hiburan Tutup Selama Ramadhan

B


22 Bersih, Sejahtera & DamaiDumai Bersemai

P

Glendale Partners Bantu Pemko Selesaikan PAB

Angkutan Sewa Eksekutif

- DUMAI- DURI- PADANGPEKANBARU

PUSAT : Jl. H Imam Munandar/Harapan Raya No. 29BTelp. 0761 885153 Pekanbaru

DUMAI : Jl. Jend. Sudirman No. 134Telp. (0765 )32910 - 38567

DURI : Telp. (0765) 7037258PADANG : Jl. Ir H Juanda No 59 Telp. (0751) 38567 Mengutamakan Pelayanan Terbaik

RENGAT:Depan TerminalJl. DiponegoroTelp. (0769) 323451

Antar Jemput AlamatTelp. (0769) 323451

PO. MUS TRANSPORT WISATATRANSPORT ANGKUTAN UMUM EXECUTIF

L 300 FULL AC - MITSUBISHI KUDA

PEKANBARURENGATAIR MOLEKTEMBILAHAN

KANTOR PUSAT:Jl. Jati (Harapan Raya) No. 23

Telp. (0761) 7003400Pekanbaru

Antar Jemput AlamatBerangkat Tepat Waktu

ROYEK Air bersih(PAB) kota Dumaiyang sudah lama

terbengkalai ternyata diminatioleh PT Glendale Partnersyang berniat membantuPemerintah kota Dumaimenyelesaikan PAB kotaDumai yang selama ini didam-bakan warga Dumai.

Hal tersebut terungkapdalam pertemuan antaraPresiden Direktur PT GlendlePartners Sukmawaty Syukurdan Wali Kota Dumai H.Khairul Anwar di ruangankerja Walikota dikantorWalikota jalan Perwira Dumai,Kamis silam. Pertemuan itujuga dihadiri Sekdako DumaiH. Said Mustafa, Kabag HukumSetdako Dumai Fridarson, dan

Dirut PD Pelabuhan DumaiBersemai Syafruddin AtanWahid.

Walikota Dumai, H. KhairulAnwar usai melakukanpertemuan dengan pimpinanPT Glendle Partners mengata-kan bahwa PerusahaanGlendel Partner berniatmembantu Pemko Dumaimelanjutkan dan menyelesai-kan persoalan PAB untukmemenuhi kebutuhan airbersih bagi masyarakat kotaDumai.

“Kita menyambut baikniat Perusahaan PT GlendlePartners dari Jakarta untukmembantu Pemko Dumaimenyelesaikan persoalan PABdikota Dumai, dengan begitukita berharap, keinginan

masyarakat Dumai mendap-atkan air bersih segeraterwujud,” kata Walikota

Menurut Walikota Pihakperusahaan Glandale Part-ners harus memikirkanrencana tersebut denganmatang, agar proyek tersebutdapat terlaksana dengan baik,dan apabila tawaran kerjasa-ma ini terus berlanjut pihakGlandale Partners juga harusmembuat Fisibility Study (FS)agar PAB berjalan sesuaiharapan.

Diungkapkan Walikota,bahwa Pimpinan GlandalePartners sebelum membuat FSakan melakukan surveyterlebih dahulu terkaitsumber air baku untukkebutuhan air minum di kota

Dumai. “Menurut merekasumber air yang ada bisamemenuhi kebutuhan airbersih bagi masyarakatDumai, namun demikianuntuk memastikannya lagimereka akan melakukansurvey dan membuat FS,”terang Walikota

Menurut Walikota, Surveiyang dilakukan agar Pimpinanperusahaan mengetahuikondisi ril dilapangan dan siapmelaksanakan pekerjaandengan kondisi tersebut.

“Saya menyarankan kepadaIbu Sukma selaku pimpinanGlandale Partners untukmelakukan survey terlebihdahulu terhadap sumber airbaku untuk kebutuhan pengo-lahan air minum di Kota

Dumai,” saran Walikota.Terkait transparansi

anggaran proyek air minumkota Dumai, diakui Walikotabahwa Pemerintah KotaDumai telah banyak meng-habiskan dana dari APBD KotaDumai untuk membiayaiproyek tersebut. Oleh sebabitu, kata Walikota sebelumdimulainya pekerjaan pem-bangunan PAB FS nya harusjelas dan tentunya harusdidampingi Badan PemeriksaKeuangan (BPK) perwakilanProvinsi Riau karna sebelumn-ya pembangunan proyek airminum oleh perusahaanBUMN sempat tertunda danmenghabiskan dana cukupbesar dari APBD Kota.

� hrc

EBANYAK 113 ribukeping e-KTP untukwarga Dumaisegera didistribusi-

kan Disdukcapil. Pembagi-an Kartu Tanda PendudukElektronik atau seringdisebut e-KTP tinggalmenunggu arahan dankesiapan Walikota Dumai HKhairul Anwar.

“Untuk penyerahanresmi kepada wajib e-KTP,akan digelar secara simb-olis langsung oleh WalikotaKhairul Anwar. Prosesperekaman data yangsudah siap tercetak adasekitar 120 ribu dan akansegera dibagikan kepadamasyarakat yang berhakmenerimanya,” ungkapKadisdukcapil Dumai,Muhammad Nizam Rabupekan silam.

Soal waktu, Nizambelum bisam memastikan.Sebab saat ini pihaknyamasih menunggu arahandan kesiapan dari walikota.Karena dalam pembagian e-KTP itu nantinya akansecara langsung diberikanoleh Wako Dumai. Makadari itu, lanjutnya, pihakn-ya masih melakukankordinasi dengan pimpinandaerah.

“Jadwal penyerahanribuan keping 113 e-KTPsiap cetak itu, kami masihmenunggu kesiapan waktupimpinan daerah untukmenyerahkan secarasimbolis kepada warganya.Dengan demikian, langkahyang kita lakukan saat inimasih menunggu kesiapanpimpinan daerah setem-pat,” ungkap pejabat yangmenduduki Disdukcapilselama 6 tahun ini.

Dikatakan Nizam,penyiapan percetakankeping e-KTP tersebut bisaterealisasi berkat partisi-pasi dan kesadaran pen-duduk yang melakukanperekaman data di tempat-tempat pelayanan yangtelah disiapkan. Dimanaperekaman data e-KTPsebagai pengganti KTPSIAK itu sejauh ini berjalanlancar dan hampir mende-kati tuntas 100 persenquota penduduk yangwajib.

“Pelayanan rekam datasaat ini masih berlangsungdi sejumlah tempat yangdibuka oleh Disdukcapildan di kantor Pemerintah-an Kecamatan. Sebab,untuk mengejar pemenu-han quota wajib e-KTP bagiwarga yang belum sesuaipenetapan pemerintah.Proses rekam data masihkita layani bagi wargayang belum melakukan.Kita berharap secepatnyaproses perekaman data inibisa tuntas,” katanya.

Kemudian selamapelaksanaan program e-KTPdi Dumai, ungkap Nizam,masih mengalami kendala.Karena banyak masyarakatyang tidak berada ditempat saat pelayanandibuka. Karena sebagiandari mereka ada yangberkuliah dan ada yangbekerja di luar kota. Selainitu, juga menemukan dataKTP ganda dan wargameninggal dunia namunbelum terhapus dari datakependudukan serta pen-duduk yang pindah ke luardaerah tanpa membawasurat keterangan pindah.

� rtc

113 Ribu Keping e-KTP Segera Dibagikan

S

ARGET pembahasanRAPBD Perubahan2012 ditingkat SKPD

Juli 2012 dipastikan rampung,sehingga pemerintah kotaDumai dapat segera memasuk-kan KUA PPAS RAPBD Peruba-han 2012 ke Banggar DPRDDumai untuk segera dibahasdan disahkan menjadi PerdaAPBD Perubahan.

Sekretaris Daerah Koa(Sekdako) Dumai, H. SaidMustafa mengatakan bahwasetelah semua SKPD selesai

melakukan pembahasan, makaRancangan Kebijakan UmumAnggaran Prioritas dan PlafonAnggaran Sementara (KUA-PPAS), APBD Perubahan 2012Kota Dumai akan segeradisampaikan ke Badan Angga-ran (Banggar) DPRD KotaDumai paling lambat awalAgustus 2012.

Demikian disampaikan H.Said Mustafa kepada MRNet-work di sela-sela menghadiriacara Rapat KoordinasiPengelolaan Keuangan Daerah

di Balai Pertemuan Sri BungaTanjung Dumai, Jumat silam.

Menurut dia, penyerahandokumen KUA PPAS RAPBDperubahan pada awal Agustus2012 mengacu pada ketentuanMenteri Keuangan RI. ‘’Olehsebab itu, Draft RAPBDperubahan Kota Dumai TA2012 akan segera diserahkanke Banggar pada Awal Agus-tus mendatang agar tidakmenyalahi aturan,’’ kata SaidMustafa.

� hrc

� Paling Lambat Awal Agustus

KUA PPAS RAPBDP Diserahkan ke BanggarT

ONVERSI gas tahapsatu selesai dilakukanuntuk 43165 warga.

Untuk tahap ke II datasusulan masyarakat yangberhak mendapatka sesuaidata Dinas Perindustrian danPerdagangan (Disperindag)Kota Dumai sebanyak 86117.

Kepala Bidang (Kabid)Perdagangan DisperindagDumai, Kamaruddin Kamissialm menjelaskan, kalaurekanan yang melakukanpembagian tabung gas padatahap I yang lalu mengakubelum ada kepastian daripihak Pertamina.

“Kita mendapatkan kabardari Pertamina kalau konver-si tahap dua ini sudah tidakdianggarkan lagi alias tidakada anggarannya, karenayakonversi tahap dua masihabu-abu, kita masih menung-gu apakah konversi tahapdua tahun ini akan dilakukanatau tidak,” kata Kamarud-din.

Dari total tabung elpiji

beserta dengan kompor gasyang dibagikan sebanyak43.165 untuk rumah tanggadan UKM tahap satu, walau-pun seluruh kecamatansudah ada warganya yangmendapatkannya, namundata susulan menunjukkanmasih banyak warga yang

membutuhkannya.Kamaruddin berharap

agar rekanan dapat segeramelakukan pembagiankonversi tahap dua, sehingga86117 warga Dumai dapatmenikmati kompor gasbeserta kelengkapannya itu.

� rpc

Konversi Gas Tahap II untuk 86.117 WargaK


B

23

PPDB: Mahalnya Bangku SekolahPendidikan

EBERAPA hariterahir, adalah hariyang melelahkan bagi

orang tua siswa. Setelah stresmenghadapi Ujian Nasional,kini mereka tengah dihadangdengan masalah baru. PPDBnamanya, singkatan dariPenerimaan Peserta DidikBaru.

Butuh perjuangan kerasuntuk mendapatkan bangkuSD, SMP dan SMA, terutamasekolah-sekolah negeri yangbiayanya ditanggung pemer-intah. Apalagi persainganuntuk mendapatkan bangku disekolah-sekolah negeri favorit,nyaris menyamai persainganmasuk perguruan tingginegeri.

Persaingan, jika dilakukansecara fair, terbuka dan adiltentu akan menciptakankondisi yang sehat karenaadanya kompetisi untukmenjadi yang lebih baik. Tapikecenderungan yang terjadiadalah persaingan yang tidakfair. Sehingga banyak pihakyang menginginkan agarproses PPDB dikawal dandiawasi seperti layaknyapelaksanaan UN.

Hingga kini masih banyakditemukan sejumlah sekolahyang mencari keuntungansepihak. Terutama berkenaandengan besar pungutan uangpakaian seragam. Meskipendaftaran gratis, setelahditerima, calon murid barutetap membayar uang pakaianseragam yang ditetapkanpihak sekolah. Terutama saattahun ajaran baru dan peneri-maan siswa, seluruh siswadiwajibkan membeli seragam

dan buku-buku pelajaran disekolah bersangkutan.

Seperti kasus yang terjadipada orang tua siswa yangtinggal di Kecamatan Marpoy-an Damai. Anggap saja nama-nya Rahmat. Secara terang-terangan kepala sekolah SD disalah satu wilayah tersebut,meminta dirinya mengeluar-kan sejumlah uang demimeloloskan anaknya, bisamasuk ke SD negeri di dekatrumahnya sendiri.

“Bicarakan saja denganpanitianya, berapa bapakbisanya,” kata Rahmat me-nirukan kata-kata yangdisampaikan kepala sekolahitu kepadanya.

Waktu itu, katanya, uangyang diminta saat pendaftranuntuk kesemuanya termasukuang baju hanya Rp 820 ribu.Dengan adanya kongkalikongorang tua dengan panitiaPPDB, mereka dimintai biayaberbeda-beda. Ada yanghanya Rp 1 juta saja, bahkanada yang dimintai Rp1,5 juta.Akibatnya, seleksi menjaditidak fair, ketika setiap orangtua ditawari sejumlah uang,agar anaknya bisa lolos seleksi.Bagi orang tua siswa yangberduit, gampang saja merekamenjawab, sebab semuanyabisa diatur.

Jika kondisi seperti Rahmatyang serba kekurangan, duitsebanyak Rp 1 juta, tentulahsangat berharga.

Dia ingin memasukkananaknya ke sekolah negeri,supaya murah biayanya.Namun, adanya PPDB systembaru, yang mengharuskansiswa berumur genap 7 tahunbaru bisa didaftarkan dan jikakuota tidak bisa terpenuhimaka sekolah bisa membuatkebijakan lain boleh mengam-bil siswa dibawah umur 7tahun. Saat itu, anak Rahmatmasih berumur 6,5 tahun.Baru muncul masalah, ketikaterjadi pendaftaran yangmembludak. Dimana antarajumlah calon murid yangditerima dengan daya tam-pung tidak seimbang.

Sudah rahasia umum,orang tua diperas saat-saat

PPDB berlangsung. Kebanya-kan orang tua dengan berathati, terpaksa merelakan hasiljerih payahnya diberikancuma-cuma hanya demimenyekolahkan anak semata.Sebaliknya, pihak sekolahtertawa akan hasil jerihpayahnya mengemis kepada

pihak komite sekolah yangdiharapkan sebagai wakil walisiswa dalam meminimalisasi-kan biaya pengeluaran, malahmenyetujui setiap pungutanyang diberlakukan sekolah.

Dari pengakuan keluargacalon siswa MAN I, bernamaIsal, di sedikit terkejut usaidaftar di sekolah favorittersebut. “Biayanya cukupmahal, hingga mencapai Rp5juta rupiah lebih yang haruskami bayarkan. Apalagi tahunajaran baru kali ini, adiknyajuga masuk SMP, tentunyasangat membutuhkan biayabanyak,” keluhnya.

Menurut Isal, dia sudahmelihat selebaran yangmenerangkan beberapa poinkegunaan uang yang diberikanpihak sekolah. Tapi tetap saja,jumlah sebanyak itu sangatbanyak menurutnya. “Sayatidak habis fikir, sekolah initidak ada yang berubah daridulu sampai sekarang. Karnastatus sekolah tersebut saja,sekolah ini uang masuknyamenjadi mahal,” kata Isal.

MAN 1 yang menetapkanuang masuk untuk siswa barusekitar Rp5,3 juta. SelakuHumas, Delma mengakui,angka masuk sekolah MAN 1memang mencapai Rp5,3 juta.Angka sebesar itu akan

mampu membantu,” katanya.Sekretaris Komisi III DPRD

Pekanbaru, Ade Hartatimengingatkan pihak sekolahjangan membebani wali muriddengan embel-embel uanguntuk pakain, buku danlainnya. “ Kalau pihak sekolahmemungut uang pakaianseragam yang wajar saja,tidak memberatkan walimurid,” katanya.

Dikatakan Ade, sekolahjangan lagi menjadikanmoment penerimaan siswabaru sebagai ajang bisnis.Tetapi harus melihat kondisimasyarakat yang saat inimasih banyak tergolong dibawah garis kemiskinan.Kalau pun pihak sekolahterpaksa mewajibkan membeliseragam di sekolah, sebaiknyaharga yang dijual tidak terlalutinggi dari harga pasaran,begitu juga dengan bukupelajaran. Sehingga para orangtua tidak terbebani.

“Kita berharap pakaianseragam jangan menjadi ajangbisnis oknum panitia PSB.Sewajar saja menetapkanpungutan untuk membuatpakaian seragam. Kalau orangtua murid tidak mampujangan dipaksakan. Carikansolusi lain secepatnya,”tegasnya.

Pendaftaran memanggratis. Tapi setelahditerima, calon muridbaru diwajibkanmembayar uang pakaianseragam, buku dan biayalain yang ditetapkansekolah. Jika tak punyauang, anak terpaksa takbisa sekolah.

orang tua siswa berhasil total.Belum lagi, biaya yang di-tawarkan sekolah pavorit saatPPDB yang bisa mencapai Rp 5juta.

Punggutan seragam, bukudan lainnya dengan dalihsudah mendapatkan restu darikomite sekolah. Pungutanseperti ini, banyak dikeluhkancalon orang tua siswa, namun

dikembalikan kepada siswabaru dalam bentuk pakaian,buku, training bahasa inggrisdan pengembangan fasilitassekolah lainnya. “ Itu tidakmasalah, karena kita sudahmendapatkan persetujuan darikomite sekolah. Masalahseragam menjadi tanggung-jawab orangtua di sekolah ini,sebab pemerintah belum

Menurut dia, soal pungutanpakaian seragam sekolahselalu ada komplain dari walimurid. Sebab besar pungutantidak wajar. Pihaknya ber-harap wali murid melaporkansecepatnya bilamana adasekolah memungut uangseragam tidak wajar. Karenadari sinilah, biasanya adaoknum panitia PPDB bermaintanpa memperdulikan kemam-puan ekonomi masyarakat.

Ditambahkannya dengankondisi seperti itu, tentunyamasyarakat juga tidak hanyamemikirkan untuk sekolahanaknya. Tapi juga untukkehidupan sehari-hari danpihak sekolah juga sebaiknyamemberikan kebebasankepada orang tua siswa untukmembeli buku di luar sekolah.Termasuk seragam sekolahtanpa ada paksaan dari pihaksekolah bersangkutan.*

� hes


24

H

PON XVIII Dapat MengangkatPariwisata di Kampar

K

Program KORPRI Harus Sesuai Tupoksi

ARAPAN itu disam-paikan Bupati Kam-par H Jefry Noer

dalam sambutannya padaacara pembukaanMusyawarah Kabupaten IIKORPRI Kabupaten Kampartahun 2012, bertempat aulapertemuan, Komplek KantorBupati Kampar, di Bangki-nang, Rabu, (4/7).

“Kenyataan bahwa KOR-PRI selama ini belum mendap-at tempat dihati masyarakat,karena adanya pandanganbahwa anggota KORPRIhanya mengutamakan kepent-ingan internal, dan tidakpernah ataupun kurangmelakukan fungsi eksternalseperti ikut memberdayakanmasyarakat, pelayanan ataupenyuluhan terhadapmasyarakat banyak,” kataJefry.

Diharapkannya, bahwaprogram kerja KORPRIkedepannya harus bisamembumi, pengurus yangdipilih nantinya harus pengu-

Seluruh Program KerjaKorp Pegawai RepublikIndonesia (KORPRI)selain harus sesuaidengan tugas danfungsinya, juga harusmembumi denganmengacu kepada limapilar pembangunandaerah KabupatenKampar.

rus yang punya kompetensiartinya tidak asal-asalan,pengurus juga harus kompak,membuat program kerja yangmembumi serta menyusunanggarannya agar programpembangunan yang telahdisusun untuk mendukungkegiatan pemerintahan dapatterlaksana dengan baik.

“Banyak hal yang harusdiperhatikan agar organisasiKORPRI tetap eksis, danmempunyai peran pentingdimasyarakat tentunya. Jika

program-program yangdirancang KORPRI dapatdikelola secara benar danprofesional, KORPRI harusmempunyai kegiatan nyatayang dapat dirasakan lang-sung oleh anggotanya danmasyarakat,” ujarnya.

Artinya, bagaimanaorganisasi KORPRI mampumenggali potensi dan dapatbermanfaat bagi anggota danmasyarakat tentunya tidakbertentangan dengan peratu-ran dan perundang-undangan

yang berlaku.Ada beberapa hal yang

harus mendapatkan perhatianKORPRI diantaranya. Perta-ma, PNS mempunyai hak dankewajiban, namun masihbanyak PNS yang kurangmenyadari hal tersebut, untukitu KORPRI harus meningkat-kan kinerja dan meningkatkanpelayanan terhadapmasyarakat.

Kedua, dalam pelaksanaanPILKADA KORPRI diharapkanbersikap netral, professional

dan harus memberikanpelayanan yang sama ter-hadap seluruh organisasisocial politik.

Ketiga, pada muskab II ini,diharapkan adanya kebersa-maan seluruh anggota KOR-PRI sehingga dapat meng-hasilkan program-programyang mendukung pengentasankemiskinan.

Keempat, seluruh anggotaKORPRI harus memberikantauladan yang baik dalammemberikan pelayananterhadap masyarakat.

Kelima, KORPRI harusmempunyai komitmenkedepat dalam perang mela-wan KKN karena ini merupa-kan perwujudan keseriusandalam mengembalikan citraaparatur Negara.

Sementara itu Wakil KetuaKORPRI Provinsi Riau Zulkar-naini dalam sambutannyamengatakan KORPRI merupa-kan suatu wadah bagi Pe-gawai Negeri Sipil (PNS)untuk turut serta melaksan-kan pembangunan.

“Untuk itu, diharapkanorganisasi KORPRI tidakmelempem dan hanya formal-itas belaka, KORPRI harusmembangun paradigma barusebagai abdi Negara yakniharus professional, netral dansejahtera dan perlunya kerjakeras untuk memiliki sumberdaya manusia yang berkuali-tas,” ujarnya.

Dan selain itu KORPRIharus dapat terus melaksana-kan konsolidasi internal, agarkinerja KORPRI dapat dirakanoleh masyarakat.*

� rif

EPALA DinasPariwisata danKebudayaan

Kampar Syamsul Bahri,mengatakan, pesta olahragaPekan Olahraga Nasional(PON) XVIII 2012 dapatmengangkat pariwisata diKampar.

“Diharapkan denganadanya even pesta olahragaPekan Olahraga Nasional(PON) XVIII 2012 dapatmengangkat pariwisata diKampar. Potensi pariwisatadi Kabupaten Kampar cukupbagus dan berpotensi untuksemakin berkembang”,ungkapnya kepada war-tawan melalui Hpnya, Rabu(4/7).

Dikatakannya, sektorunggulan pariwisata diKabupaten Kampar hanyaada dua dari 34 tempatwisata di Kampar yaknicandi Muara Takus danEquator Lipat Kain. Gunamengoptimalisasikan duatempat pariwisata tersebut,Pamkab kampar tahun 2012ini melakukan berbagai

renovasi fasilitas-fasilitas dikedua tempat pariwisatatersebut.

“Equator Lipat Kain yangluasnya lima hektare menurutrencana akan di renovasidengan budget sharingdengan Pemerintah ProvinsiRiau. Candi muara takus jugaakan ditambah fasilitas-fasilitas pendukung sepertitempat main anak, kios-kiosdan lain-lain”, ucapnya.

Disebutkannya upayaperbaikan infrastruktur danfasilitas pariwisata akandilakukan secara bertahap,karena membutuhkan danayang tidak sedikit. Banyakfasilitas yang sudah tua danharus dilakukan pemugaran,tetapi ini membutuhkan danayang tidak sedikit.

Namun, jelasnya infras-truktur jalan, kurangnyafasilitas umum dan terbatasn-ya fasilitas pariwisatapendukung cukup berpen-garuh terhadap duniapariwisata di Kampar denganadanya event PON 2012.*

� rif

IDAK Salah kiranyaMentri KoperasiSyarif Hasan yang

datang ke Kabupaten Kam-par pekan lalu dan dijad-walkan pula Bupati KamparH Jefry Noer pada tanggal(12/7 di Palangkaraya,Kalimantan di hari Koperasiakan menerima Penghar-kaan Nasional dari MenteriKoperasi RI, dengan demiki-an semua itu juga tidaklepas dari suksesnya salahsatu Koperasi Unit (KUD)Juleteran Desa GadingKecamatan Tapung yangsaat ini mengoperasikanatau memutarkan uangusaha sebesar Rp 1,2 MPerbulan.

Hal tersebut disampai-kan Kepala Desa GadingSari Purwanto, selakuPembina KUD Juleteran diruang rapat KUD JuleteranDesa Gading Sari Kecama-tan Tapung selasa (3/7).

Ditambahkan Purwantobahwa KUD ini memangsudah berjalan denganbaik,seperti dalam usahapenjualan sembako, dan

swasarda maupun simpanpinjam para anggota danmasyarakat. Dengan adan-ya KUD ini sudah banyakbisa membatu masyarakatdalam membutuhkankeperluan rumah tanggayang lebih murah dariharga pasar seperti hargaikan lebih murah Rp10.000,00 dari harga pasar.

Akan tetapi sampai saatini KUD Juleteran sangatmembutuhkan tambahakanmodal dari pemerintahdaerah agar KUD ini bisalebih maju lagi dan bisamenampung semua keper-luan masyarakat baik segisembako maupun simpanpinjam terutama bagianggota,

Disamping itu sesuaidengan intruksi BupatiKampar H Jefry Noer untukbisa membuat usaha dise-tiap Desa dilingkunganKantor Desa, dengan meli-batkan para kaur dan stafdesa untuk mengolahnya,maka Purwoko akan mem-buka usaha perikanandibelakang kantor desa

sebuah kolam ukuran20x30m agar usaha tersebutnantinya bisa sebagicontoh oleh masyarakatuntuk meningkatkanekonomi kerakyatan. Kemu-dian masyarakat bisa pulasetiap KK untuk membuatusaha baik usaha perta-nian, peternakan, perikanandan pertanian.

Hal senada juga disam-paikan Ketua KUD JuleteranRapik Giono, bahwa sejauhini walaupun anggota KUDJuleteran sedikit tapihasilnya memuaskan, haltersebut dapat kita lihatdari perputaran uang diKUD tersebut seperti sim-pan pinjam perbulanmencapai Rp 100 juta /bulan, perputaran penjua-lan Rokok Rp 400 juta/bulan dan Penjualanwasarda dan sebako rp 500juta/bulan, Sisa Hasil UsahaRp 230 juta/ tahun. “Den-gan demikian diperkirakanRp 1,2 M /bulan perputaranuang di KUD juleteran,”ujar Rapik.*

� rif

KUD Juleteran Operasikan Rp 1,2 M PerbulanH

Bupati Kampar H Jefry Noer, Kapolres Kampar dan Kajari Bangkinang


25

Polres Kampar Bentuk Tim Pengamanan Khusus

MENYAMBUT bulansuci dan aktivitasselama Ramadhan,

pihak Kepolisian Resort(Polres) Kampar akan mem-bentuk tim pengamanankhusus.

“Selama Ramadhanaktifitas masyarakat men-ingkat, sehingga ada tempat-tempat yang akan jadi pusatkegiatan masyarakat sepertijalan-jalan tertentu menjadiramai, dan rumah banyakditinggalkan, “ ungkapKapolres Kampar AKBP TrioSantoso kepada wartawan,Rabu (4/7).

Pengamanan ini, imbuh-nya, nantinya akan dilaksana-kan beberapa hari menjelangRamadhan digelar operasiuntuk Ramadhan danLebaran.

Kapolres mengakui

beberapa bulan terakhir kasuskriminal di wilayah hukumyang ia pimpin mengalamipeningkatan. Biasanya padabulan Ramadhan semakinmeningkat.

“Untuk itu kita menghim-bau agar masyarakat sama-sama menjaga suasanakeamanan dan ketertiban,”•terangnya.

Kapolres juga mengharap-kan kepada warga agar tidakmeninggalkan rumah dalamkondisi yang tidak terkuncidan bisa menginformasikankalau ada hal-hal yangmencurigakan.

“Yang perlu dilakukanmasyarakat adalah menjagaagar bisa meminimalisirsuasana yang mendukung kearah kejahatan. ” kata KapolresKampar berharap.*

� rif

ETELAH selesaimenjalani rangkaianpenobatan gelar

Datuk Tandiko sebagai PucukAdat Kenegerian PulauGadang, Kamis (5/7), di IstanoDatuk Tandiko, di Desa KotoMasjid, Kecamatan XIII KotoKampar, anak kemenakansampaikan banyak harapankepada Ninik Mamak merekayang baru saja selesai dinobatkan.

H Syawir Datuk Tandikomenanggapi apa yang disam-paikan anak kemenakannya,dihadapan Sekretaris Daerah(Sekda) Kabupaten Kampar HAzwan yang mewakili BupatiKampar H Jefry Noer DatukPenghulu Rajo mengungkap-kan, berawal dari pemindah-an penduduk KenegarianPulau Gadang pada tahun1992 lalu, panitia ganti rugiPLTA Koto Panjang hanyamenyediakan lahan perumah-an 1989 hektar untuk 592Kepala Keluarga (KK), denganperolehan 1/2 hektar setiapKK nya. “Dan untuk lahanperkebunan sebanyak 2 hektarsetiap KK,” ungkapnya.

Menurutnya, denganmelihat perkembangan datakependudukan Desa PulauGadang dan Koto Masjid, kataDatuk Tandiko, pada tahun

Anak Kemenakan Gantungkan Harapan Pada Nnik Mamak

2011 mencapai 1340 KK.“Berarti sebanyak 748 KKbaru tidak mempunyai lahanperumahan serta lahanperkebunan,” lugasnya.

Berdasarkan hal itu kata HSawir Datuk Tandiko, makasudah sepantasnya pemerin-

tah terkait untuk segeramemproses ajuan pelepasantanah ulayat KenegarianPulau Gadang demi kelang-sungan hidup masyarakatadat itu sendiri.

Dikatakan Datuk Tandiko,salah satu aset terbesar yang

dimiliki masyarakat adatKenegarian Pulau Gadangadalah hak atas kepemilikantanah ulayat Bagan Salakyang terletak pada kawasanHPT Batang Lipai Siabudengan luas lebih kurang23.838 hektar.

“Terakhir melalui ketuaharian Lembaga KerapatanAdat kenegarian (LKAN)Pulau Gadang telah bermohonkepada Bupati Kampartentang pelepasan ataskawasan tersebut agar dapatkiranya Bupati Kamparmerekomendasikan hakpelepasan kawasan tersebutkepada Pemerintah pusatmenjadi hak hutan ulayatKenegarian Pulau Gadang,”ujar Datuk Tandiko.

Sesuai dengan UUD 1945pasal 33 ayat 3, kata H Sawir,ayat ini adalah payunghukum tertinggi terhadappengakuan hak-hakmasyarakat dalam memper-gunakan berbagai sumberkekayaan yang ada dibumiseperti juga hak atas pengua-saan terhadap tanah ulayatKenegarian Pulau Gadang.

Menanggapi permintaanmasyarakat Kenegarian PulauGadang, Sekda KabupatenKampar H Azwan berjanjiakan menyampaikannya keBupati Kampar. “Sepanjangsesuai aturan yang berlakumaka akan kita perjuangkan.Karena ini juga merupakankewenangan PemerintahPusat,” ujar mantan pejabatKota Batam itu.*

� rif

EMERINTAH Kabu-paten (Pemkab)Kampar memilih

Dusun Telo sebagai tempatperkampungan teknologi yangdikelola dengan nama Perta-nian Terpadu.

Hal itu diungkapkanBupati Kampar H Jefry Noerpada saat sosialisasi perkam-pungan teknologi dan penyer-ahan bantuan CSR PimpinanAkuari Jeri di Lokasi Perkam-pungan Teknologi Dusun Telo,Desa Uwai, KecamatanBangkinang Seberang, Senin(2/7).

Dalam perkampunganteknologi tersebut akandikelola bidang peternakan,pertanian, perikanan, biogasdan perumahan sederhana.Dalam bidang peternakan dilokasi tersebut akandikembangkan ternak sapi

S

bali.Dalam peternakan peserta

setiap kelompok sebanyakempak KK di mana satu KKakan diberikan sepuluh ekorsapi. Kemudian kotoran sapitersebut akan dijadikanbiogas. Jadi setiap kotoransapi akan bisa menjadi tenagalistrik dan api untuk me-masak.

Ditambakan Jefry, diperkampunagn teknologitersebut juga akan dikelolabidang pertanian, komoditastanaman yang akandikembangkan antara laincabai, jagung hibrida, talas,manggis dan tanaman yangbernilai ekonomis lainnya.

Sedangkan dalam bidangperikanan akan dikelola ikanair tawar yang dapat ber-adaptasi dengan lingkunganair tawar yang keruh, tidak

memerlukan perawatanekstra dan memiliki nilaiekonomis seperti ikan nila danpatin.

Kemudian di perkampun-gan teknologi tersebut jugaakan dibangun perumahanperkampungan sederhanabagi petani kecil, yang akandidukung oleh KementerianRakyat Republik Indonesia.

Dengan demikian, kepadacamat, Kades sampai ketingkat RT dan RW, Jefrymengharapkan untuk bisaselalu bersinergi bekerja.

Kepada camat dan Kadesdiharapkan bisa mendatamasyarakat untuk ditempat-kan di perkampungan itu,terutama yang memiliki lahandi lokasi tersebut, kemudianorang-orang miskin yangbelum memiliki perkerjaan.*

� rif

Telo Dirancang untuk Perkampungan TeknologiP

EGIATAN goro pada hak-ikatnya merupakan upayauntuk mengangkat kembalidan sekaligus melestarikan

tradisi masyarakat Kampar. Untukbekerja bersama secara serentak ataudikenal dengan istilah “Batobo” yangmana saat ini semangat untukbergotong royong tersebut sudahmulai memudar, seiring denganmemudarnya semangat kebersa-maan.

“Kewajiban Pemkab Kampar lah,untuk kembali menggelorakansemangat goro dan semangat untukterus memupuk rasa kebersamaan,”

ungkap Bupati Kampar H Jefri Noerdalam pengarahannya usai kegiatangotong royong dan gelar kawa,bertempat di Kompleks Pasar Rum-bio, Kecamatan Kampar, Jum’at (6/7).

Dalam kehidupan masyarakatsaat ini sering ditemukan lemahnyakepekaan untuk menolong si miskin,dan ironisnya orang-orang bilamelihat kondisi si miskin justru tidakberupaya untuk menolong si miskin,tetapi malah mencibirkan si miskin. “Mudah-mudahan Allah SWT mem-buka hati kita, untuk menolong simiskin,” tutur Bupati.*

� rif

Goro Merupakan Tradisi Masyarakat Kampar

K


26Peristiwa

JUMLAH tersebutmeningkat 1,0 ribujiwa jika dibanding-kan dengan penduduk

miskin pada Maret 2011 yangberjumlah 482,05 ribu jiwa(8,47 persen).

Demikian disampaikanKepala BPS Riau, MawardiArsyad melalui Kepala BidangStatistik Sosial BPS ProvinsiRiau, Siti Mardiyah, MAkepada AZAM Senin silam diKantor BPS Riau, Jalan Pa-timura, Pekanbaru.

“Selama periode Maret2011-Maret 2012, pendudukmiskin di daerah perdesaandiperkirakan berkurang 5,2ribu jiwa, sementara di daerahperkotaan diperkirakanbertambah 6,3 ribu jiwa,” jelasSiti.

Selain itu, jumlah danpersentase penduduk miskindi Riau memperlihatkankecenderungan menurun padaperiode 2007-2012. Jumlahpenduduk miskin menurundari 574,5 ribu jiwa padatahun 2007 menjadi 483,07ribu jiwa pada bulan Maret2012. Secara relatif juga terjadipenurunan persentase pen-duduk miskin dari 11,20persen pada tahun 2007menjadi 8,22 persen padabulan Maret 2012.

Menurutnya, distribusipersentase penduduk miskindi Riau pada Bulan Maret 2011di perdesaan sebesar 70,56persen, sedangkan di perko-taan sebesar 29,44 persen.Distribusi ini tidak mengalamipergeseran yang berarti padatahun 2012, dimana persentasependuduk miskin di daerah

perdesaan mengalami sedikitpenurunan menjadi 69,33persen dan perkotaan mengal-ami sedikit kenaikan mejadi30,67 persen.

Siti menambahkan, selamaperiode Maret 2011-Maret2012, Garis Kemiskinan (GK)naik sebesar 6,48 persen, yaitudari Rp 282.479,- perkapitaperbulan pada Maret 2011menjadi Rp 300.791,- perkapitaperbulan pada Maret 2012.Peran komoditas makananterhadap GK jauh lebih besardibandingkan peranan komid-itas bukan makanan (peruma-han, sandang, pendidikan, dankesehatan). Sumbangan GarisKemiskinan Makanan (GKM)terhadap GK pada Maret 2012mencapai 73,32 persen. GKMRiau tahun 2012 adalahsebesar Rp 220.546,- dan GarisKemiskinan Non Makanan(GKNM) sebesar Rp 80.245,-.

“Pada periode Maret 2011-Maret 2012, Indeks KedalamanKemiskinan (P1) dan IndeksKeparahan Kemiskinan (P2)mengalami penurunan. Padabulan Maret 2011, P0 Riausebesar 8,5 turun menjadi 8,2,sedangkan P1 sebesar 1,209turun menjadi 1,167, dan P2nya pada Maret 2011 sebesar0,289 turun menjadi 0,285pada Maret 2012. Ini meng-indikasikan bahwa rata-ratapengeluaran penduduk miskinrelatif mendekat padai gariskemiskinan dan ketimpanganpengeluaran penduduk miskinrelatif menurun,” ujarnya.

Berdasarkan perkemban-gan Indeks Harga KonsumenProvinsi Riau, Juni 2012, KotaPekanbaru mengalami inflasisebesar 0,80 persen denganIHK sebesar 131,64 (TahunDasar 2007=100). Hal yangsama terjadi di Kota Dumaidengan inflasi sebesar 0,19persen dan IHK sebesar 134,91.

“Inflasi Kota Pekanbarumenduduki peringkat ke 9 danDumai peringkat 15 se- Sumat-era dari 16 kota yang menghi-tung IHK. Semua kota di

Sumatera mengalami inflasi,dengan inflasi tertinggi terjadidi Kota Sibolga sebesar 2,02persen dan terendah di KotaPangkal Pinang sebesar 0,17

sebesar 0,07 persen. InflasiKota Dumai disebabkan olehpeningkatan indeks padakelompok pendidikan, rekreasidan olahraga sebesar 1,26persen, sandang 0,56 persen,kesehatan 0,20 persen, bahanmakanan 0,19 persen, makan-an jadi, minuman, rokok dantembakau 0,18 persen, sertakelompok perumahan, air,listrik, gas dan bahan bakar0,02 persen.

Dewi menambahkan,komoditas yang memberikansumbangan terbesar terhadapinflasi Kota Pekanbaru antaralain: cabe merah, tarif rumahsakit, bawang merah, gulapasir, rekreasi, daging ayamras, rokok kretek filter, upahpembantu rumahtangga,daging sapi, emas perhiasan,bawang putih dan sebagainya.Komoditas yang memberikansumbangan terbesar terhadapinflasi Kota Dumai antara lain:cabe merah, jengkol, bawangputih, celana panjang jeans,ikan serai, buku tulis, gulapasir, bawang merah, minyakgoreng, surat kabar harian dansebagainya.

“Laju inflasi tahun kalend-er 2012 di Kota Pekanbaru(Juni 2012 terhadap Desember2011) sebesar 1,77 persen, daninflasi “year on year” (Juni

year” 4,39 persen,” jelasnya.Selanjutnya, nilai ekspor

Riau bulan April 2012 menca-pai US$ 1.620,37 juta ataumengalami penurunan sebesar15,18 persen dibanding eksporbulan Maret 2012 yang menca-pai US$ 1.910,29 juta. Secarakumulatif nilai ekspor Januari-April 2012 sebesar US$6.535,13 juta atau meningkatsebesar 10,26 persen diband-ing periode yang sama tahun2011 yang besarnya US$5.926,78 juta. Kontribusi nilaiekspor Riau terhadap Nasionalbulan April 2012 sebesar 10,14persen dan pada Januari-April2012 sebesar 10,13 persen.

“Ekspor migas bulan April2012 mencapai US$ 546,73 jutaatau turun 16,83 persendibanding ekspor migas bulanMaret 2012. Sedangkan selamaJanuari-April 2012 ekspormigas mencapai US$ 2.309,50juta atau mengalami penu-runan sebesar 3,15 persendibanding periode yang samatahun sebelumnya,” Jelas DewiKristiani.

Menurutnya, ekspor nonmigas bulan April 2012mencapai US$ 1.073,64 jutaatau turun 14,31 persendibanding ekspor non migasbulan Maret 2012, kumulatifekspor non migas selamaJanuari-April 2012 mencapaiUS$ 4.225,63 juta atau men-ingkat 19,30 persen dibandingperiode yang sama tahunsebelumnya.

Selama Januari-April 2012ekspor non migas didominiroleh lemak dan minyakhewani/nabati (HS 15) sebesarUS$ 2.898,52 juta (68,59persen), diikuti oleh kertas dankarton (HS 48) sebesar US$419,95 juta (9,94 persen), sertabubur kayu/pulp (HS 47) US$394,26 juta (9,33 persen).Kontribusi ketiganya menca-pai 87,86 persen dari totalekspor non migas Riau.

“Ekspor non migas selamaJanuari-April 2012 palingtinggi ke China mencapaiangka terbesar yaitu US$756,70 juta (17,91 persen),diikuti India US$ 680,56 juta(16,11 persen), Belanda US$401,51 juta (9,50 persen),Malaysia US$ 380,93 juta (9,01persen) dan Pakistan US$174,84 juta (4,14 persen)dengan kontribusi kelimanyamencapai 56,67 persen ter-hadap keseluruhan ekspor nonMigas,” ungkapnya.

� ird

Jumlah Penduduk Miskin Meningkat

Menurut laporantriwulan Badan PusatStatistik (BPS) Riau,tingkat kemiskinan Riaupada Maret 2012mencapai 483,07 ribuatau 8,22 persen daritotal penduduk.

persen,” ujar Kepala BidangStatistik Distribusi BPSProvinsi Riau, Dewi KristianiSE.

Menurutnya, dari 66 kotayang menghitung IHK diIndonesia, Pekanbaru beradapada urutan ke 24 dan Dumaiurutan ke 62. Semua kota IHKdi Indonesia juga mengalamiinflasi, dengan inflasi tertinggidi Kota Ambon sebesar 2,39persen dan terendah di KotaBima sebesar 0,04 persen.

Dewi Kristiani menjelas-kan, inflasi Kota Pekanbarudisebabkan oleh peningkatanindeks pada kelompok keseha-tan sebesar 4,34 persen, bahanmakanan 1,58 persen, pendidi-kan, rekreasi dan olahraga 1,05persen, makanan jadi, minu-man, rokok dan tembakau 0,55persen, sandang 0,26 persen,dan kelompok perumahan, air,listrik, gas dan bahan bakar

2012 terhadap Juni 2011)sebesar 5,68 persen. Di KotaDumai, laju inflasi tahunkalender 2012 sebesar 0,69persen dan inflasi “year on


27 Ekonomi

BAKAT serta kemam-puan yang andamiliki, harus dikenali,

dipupuk serta dikembangkan.Dengan begitu, kita akan lebihmudah untuk menjalankandan mencari jenis usaha yangakan dilakukan, serta me-mudahkan kita dalam men-gelolanya.

Lalu, bagaimana caranyaagar kita bisa memulai suatuusaha? Usaha yang baik,adalah usaha yang sesuaidengan kemampuan dankesenangan pribadi. Nah, agaranda berhasil dalam memulaisuatu usaha, tentunya harusada faktor yang mempengaru-hinya. Yaitu, pertama adalahfaktor peluang dan yang keduaadalah faktor kesiapan diriuntuk dapat segera meman-faatkan peluang tersebut.

Kedua faktor tersebutsaling berkait. Jika kita hanyamemiliki salah satu faktorsaja, maka kita akan sulituntuk memulai usaha. Misaln-ya ada peluang usaha, namunkita tidak mempunyai kesia-pan modal, atau keahlian yangkita miliki tidak cocok denganpeluang tersebut. Maka jelaskita tidak bisa segera meman-faatkan peluang tersebut. Ataukita mempunyai kesiapanmodal dan keahlian, namunpeluang usaha yang ditunggu-tunggu tidak pernah kunjungdatang.

Begitulah cara yang ditem-puh oleh ElfiRahmadani,SP.MSI, SekretarisLab. Sosek Fakultas PertanianUin Suska Riau memulaipemberian materi pada acaraSeminar Nasional Kewirausa-haan dan Bazar ProdukWirausaha Mahasiswa yangdiselenggarakan oleh FakultasPertanian UIN Suska Riaubeberapa waktu lalu di gedungserbaguna PKM UIN.

Menurut dia, ada beberapahal yang harus dilakukan jikaingin memulai usaha yangsesuai keinginan.

“Menilai kemampuanpribadi merupakan factorpertama yang dilihat saatmemulai usaha,” katanya.

Dia mengajak untukmemikirkan tentang bakatkepribadian yang diperlukanuntuk mencapai sukses dalamberbisnis. Apa yang telah kitamiliki, apa keahlian kita, apamotivasi kita, kesiapan apayang ada pada dirikita. Misalnya, kita termasukorang yang hobi bermainkomputer, mengutak-atikperangkat keras komputer,menginstal komputer atauyang lain berkenaan dengancomputer, mungkin membukausaha toko komputer ini dapatdijadikan peluang usaha.

Dia juga mengatakan bakatberbisnis juga perlu latihan.Bakat tentunya perlu diasah,makanya butuh waktu yang

lama dan latihan merupakankunci keberhasilan. “Lingkun-gan sekitar kita seperti fasili-tas, biaya, dan kondisi sosial,turut berperan dalam usahapengembangan bakat. Kitajuga perlu memahami ham-batan dan cara mengatasinya.Kita perlu memahamikekurangan yang mengham-bat perkembangan bakat kitadan bagaimana cara mengata-sinya,” jelas Elfi.

Begitu juga mencari pelu-ang usaha yang sesuai bakatkita. Kata Elfi, peluang usahasangat banyak di sekitar kita.Mulai dari usaha bermodaldengkul sampai usaha yangmemerlukan modal kecil danbesar. Jadi, janganlah berpiki-ran saya belum berusahakarena belum adapeluang. Padahal pada umum-nya dikarenakan kita tidaksigap melihat peluang.

“Untuk mudahnya, ma-rilah kita lihat di sekeliling kitasumber-sumber peluangusaha untuk kita kenali,pelajari dan kita kembangkanlebih lanjut, sehingga kitamempunyai beberapa pilihanusaha yang kita minati dansesuai kemampuan kita,”katanya.

Beberapa sumber peluangusaha misalnya dari korandan majalah. Kita dapatmembaca koran atau majalahyang sering menginformasikanberbagai ide dan peluangusaha, dan juga iklan-iklanyang menawarkan kerja sama.

Jika sedang membacanya,pikirkanlah peluang bisnisyang ada atau kecenderunganusaha yang mungkin dapatdikembangkan lagi.

Ketika Bepergian. Kapansaja bepergian, coba lihatsekeliling dimana kita berada.Toko-toko pakaian, makanan,bengkel, kerajinan, mebel danlain sebagainya. Jika menemuisesuatu yang menarik, cobalahtanya dan berdiskusi denganpemilik usaha tersebut, darimana produknya disuplai, apausahanya cukup maju, apakahbarang yang kita lihat banyakpeminat atau tidak.

Kunjungi juga toko buku,lanjut Elfi lagi. Toko bukutempat untuk membeli berb-agai buku bacaan atau keper-luan sekolah. Namun banyakjuga toko buku yang menjualbuku berbagai ide usaha.Mungkin saja ada buku yangmemberi ide usaha untuk kitalakukan.

Apa lagi kalau sering-sering bersilahturahmi. Ituadalah pekerjaan yang baikdan dianjurkan oleh agamaislam. Beritahu mereka ten-tang minat kita mencariproduk atau usaha tertentu.Tanyakan pada mereka apayang mereka lakukan. Kalaumereka bergelut dalam duniabisnis, tanyakan bagaimanakondisi terakhir dunia perbis-nisan, tanyakan bagaimanamereka memulai bisnis,bagaimana rencana masadepan, bagaimana mereka

menilai kebutuhan pasar. Jikausaha yang kita minati adadiantara mereka, cobalahdekati mereka lebih dalam,misalnya bertamu ke rumah-nya dan berkunjung ketempatusahanya.

“Masih banyak sumber-sumber informasi peluangusaha yang bisa kita jajaki,misalnya perpustakaan,distributor, pedagang grosir,pasar, mall, pelanggan darisuatu perusahaan, berbagaiekspor-import, jasa informasiproduk lisensi, internet,pameran, bazar, seminar,supermarket dan lainnya,”kata Elfi.

Kata Elfi lagi, agar usahamencari peluang usaha initidak sia-sia, maka setiap adajenis usaha, jasa atau produkyang kita temui dan minati,semua itu harus dicatat.Kemudian suatu saat kitalakukan beberapa ketentuanatau kriteria untuk segeramengambil keputusan yangpaling tepat atau mendekatipilihan.

Jika kita sudah mempunyaidaftar beberapa peluang usahayang sudah di survey denganbaik. Maka sudah waktun-yalah kita untuk menentukanpilihan usaha apa yang akandilakukan. Namun, sebelumkita menentukan peluangusaha apa, maka cobalahbeberapa kriteria analisis inidisimak dahulu untuk me-mudahkan peluang usahamana yang akan pilih.

Seperti analisa modal.Berapa besar modal yangdiperlukan untuk bisnistersebut. Berapa modal yangkita miliki. Kalau masihkurang, adakah modal lain.Kedua analisa penghasilanseperti berapa besar keuntun-gan yang bisa diperoleh dariusaha tersebut, berapa besarkebutuhan hidup kita. Kalaumasih kurang, masih bisakahcari tambahan lain.

Analisa sektor usaha, jugaperlu dilakukan. Apakahsektor ini merupakan salahsatu keinginan kita. Beriurutan, dimana usaha yangpaling diminati diurutan atas.Analisa jam kerja, selakumahasiswa juga tidak menom-or duakan pelajaran kuliah.Apakah usaha ini akan menyi-ta habis waktu atau terserahkita untuk mengaturnyaberapa hari perminggu.

Kemudian menurutnya,pelajari juga keadaan usahasejenis tersebut saat ini danmasa depan. Dari sekian daftarusaha, mana yang palingmemberikan prospek baik saatini maupun masa depan. Danmasih banyak lagi kriteria lainyang kita sendiri bisa tentu-kan.

Terakhir menurut Elfi,setelah kita mempunyaiurutan atau score daftarbeberapa peluang usaha.Kemudian pilihlah 3 peluangmana yang paling sesuaimemenuhi kondisi, minat,kemampuan dan kesigapankita. Sebelum penentuanpemilihan terakhir, cobalahperiksa kembali kriteria darisetiap pilihan. Tanyakankepada beberapa teman,mintalah pendapatnya dariketiga usaha tersebut manayang paling cocok buat kitadan beserta alasan. Nah,mudah-mudahan denganbeberapa metode diatas kitasemua sudah bisa segeramemulai usaha.

“Kita tidak perlu takut danbingung untuk memilih idebisnis yang paling sesuaidengan diri kita. Mulailah darihal-hal yang dicintai, misaln-ya saja memanfaatkan hobiatau bakat dalam bidangtertentu sebagai peluangusaha. Meskipun mengawalibisnis dari sesuatu yang kecil,namun jika ditekuni dengansepenuh hati maka tidakmenutup kemungkinan bilahobi atau bakat tersebut bisamenghasilkan untung jutaansetiap bulannya,” kata Elfimemberi semangat pesertayang hadir saat itu.

Selain acara seminar, jugadiadakan bazaar oleh puluhanmahasiswa. Mereka terlihatsangat antusias sekali menja-jakan beberapa kue-kue,minuman dan kerajinantangan yang sengaja merekapersiapkan untuk menyemar-akkan acara hari itu.

Pemberian materi jugadilakukan dengan berbagaimacam games, sehingga parapeserta tidak merasa bosanditambah lagi puluhan hadiahdan Dorprize menambahsemaraknya acara tersebut.*

� hes

Kenali Bakat, untuk Peluang Usaha AndaBakat adalah halterpendam yang dimilikisetiap orang. Dalambisnis, bakat jugamenentukan. Kenali,pupuk dan bangkitkanbakat anda!


28Siasat

G

Ketua DPD Partai GolkarRiau H Indra Mukhlis Adnan(IMA)-Wan Syamsir Yus(WSY) disebut-sebut bakalberkolaborasi di Pilgubri2013. Benarkah?

ONG Pemilihan UmumGubernur dan Wakil Guber-nur Riau (Pilgubri) memang

baru akan ditabuh tahun 2013.Namun demikian, suhu politik diBumi Lancang Kuning sudah mulaimeninggi. Beberapa nama yangdisebut-sebut bakal ikut meramaikanhelat politik itu, kini sudah mulaimengkristal. Bahkan, bukan hanyasebatas figur yang hendak majumerebut kursi Rusli Zainal, akantetapi siapa berpasangan dengansiapa juga sudah mengemuka.

Ada yang bilang Ketua PD Riau HR

Mambang Mit akan berduet denganAsyari Nur, Lukman Edy dengan AzizZainal, Annas dengan Suryadi Khu-saini, serta beragam prediksi lainnya.

Belum ada kata pasti memang.Setakat ini semua bakal calon masihmenimbang dan mengukur kekuatanmasing-masing dan calon yang akanmenjadi pendampingnya. Isu yangsanter beredar sekarang, perpaduantokoh muda dengan tokoh tua, atauperpaduan Riau daratan dengan Riaupesisir.

“Keterwakilan wilayah menjadikekuatan dalam mendulang suara dihampir setiap pemilihan kepaladaerah. Indra bisa saja mendapatdukungan penuh dari wilayah dara-tan, sementara Wan Syamsir akanmenggalang kekuatan wilayahpesisir,” kata pengamat politik URSaimaan Pakpahan kepada AZAMbeberapa waktu lalu.

Dilihat dari kekuatan masing-masing, Indra selaku bupati Inhiltentu akan bisa mengamankan

suaranya di wilayah daratan. Apalagikapasitasnya selaku Ketua PG DPD IRiau, menjadi senjata andalannyauntuk dapat meraup suara. Tak hanyaitu, Indra juga ditunjang dengan‘amunisi’ yang memadai.

Bagaimana WSY? Tokoh jati Rohilini juga tak kalah hebat. Populiskarena pernah menjabat Wali KotaDumai, dan sekarang duduk dibangkuempuk Sekdaprov Riau. Kiprahnya dibirokrat sudah sangat teruji. Perpadu-an politisi-birokrat ini pun dinilai pasuntuk maju di Pilgubri mendatang.

Benarkah rumor yang berhembustersebut? Salah seorang fungsionarispartai Golkar yang enggan menyebut-kan namanya mengatakan kalau dealpolitik kedua tokoh ini sudah 90persen. Artinya, kemungkinan duetIMA-WSY ini hanya tinggal menung-gu keputusan DPP saja.

“Kedua tokoh ini beberapa kalibertemu. dan pertemuan terakhir duaminggu lalu sepertinya sudah menga-rah ke paket jadi. Tapi, yang namanya

politik bisa saja berubah,” ucapsumber ini kepada AZAM, akhirpekan lalu.

Ditanya kenapa pilihan Indramengarah ke WSY, sumber ini menye-butkan WSY merupakan figur yangsudah cukup dikenal di Riau terutamadi Wilayah pesisir. Selain berpengala-man di dunia birokrat, WSY jugadinilai piawai memainkan caturpolitik.

“Terbukti satu periode menjabatsebagai wali kota dumai, WSY suksesmempertontonkan kelihaiannyaberpolitik di Riau. itulah sebabnyaIndra kepincut melirik WSY,” katanya.

Masih terlalu prematur memangmereka-reka kekuatan para kandidatyang akan meramaikan bursa pemili-han gubernur dan wakil gubernurRiau 2013. Setidaknya, ini akanmemberikan gambaran bagi partai-partai pemilik perahu untuk memilahdan memilih siapa kira-kira yangakan diusung nantinya.

� sir/ybs

Indra M Adnan Wan Syamsir Yus


29Hukum

KORBAN Sukiman (46)alias Amin ditemukantewas mengenaskan di

lantai tiga kediamannya. Padabagian perutnya ada bekastusukan benda tajam. Tak jauhdari jasad Sukiman, adaistrinya Aliang (32) dan keduaanaknya Jefri (14) serta Tomi(18), dengan posisi terkapardan bersimbang darah.Ketiganya kritis. Bahkan, Tominyawanya tak tertolong danmenghembuskan nafas terakirdi rumah sakit.

Apa motif pelakunya?Kapolresta Pekanbaru KombesPol Drs R Adang Ginanjarkepada wartawan mengata-kan, dugaan sementarapembunuhan ini terjadikarena dendam. Menurutinformasi, korban besertakeluarganya ingin pindah.Namun pelaku tidak ikut serta.Merasa akan kehilanganpekerjaan, maka dari itupelaku melakukan aksinyauntuk membunuh korban.Diluar itu, bisa jadi faktordendam lainnya yang iasimpan sebelumnya terhadap

majikanya itu.Apakah dendam bisa

mengalahkan akal pikiran?Sehingga pelaku membunuhSukiman dan keluarganya?Menurut kriminolog, SyahrulAkmal Latif, peristiwa initerjadi karena korban sudahmenjadi target pelaku. Dimanapelaku ini orang yang dikenaloleh korban. Agar dirinyatidak dicurigai, seolah-olahaksinya dibuat seperti peram-pokan, tapi berlatarkandendam.

Gaya eksekusi pelakudengan melukai semua anggo-ta keluarga menurut Syarulmerupakan upaya pelakuuntuk menghilangkan jejak.Pada dasarnya pelaku melaku-kanya dalam keadaan sadar.Sadis atau tidaknya itutergantung.

“Menurut saya prosesmenghilangkan jejak ini justru

yang sadis. Karena orang bisamelakukan apa saja ketikasituasinya memaksa,” papardosen kriminolog UIR ini lagi.

Apakah secara psikologipelaku dapat dikategorikanpsikopat? Salah seorang dokterahli kejiwaan RS Jiwa TampanPekanbaru Dr Maisarah ZasSpKJ menyebutkan, psikopatmerupakan suatu gejalakelainan kepribadian yangsejak dulu dianggap berba-haya dan mengganggumasyarakat. Penyebab seor-ang menjadi psikopat disebab-kan berbagai faktor sepertifaktor biologis, faktor psikis,sosial, dan spiritual.

Kepribadian psikopat yangnampaknya baik hati, tetapisangat merugikan masyarakat.Apakah pelaku tergolongpsikopat? Masisaroh menye-butkan beberapa gejala yangdiperlihatkan oleh pribadiyang psikopat. Diantaragejalanya seperti seringberbohong, psikopat pandaimelucu dan pintar bicara,secara khas ia berusaha tampildengan pengetahuan dibidangsosiologi, psikiatri, kedokteran,psikologi, puisi, dan lainya.

Sering kali ia mengarangcerita yang membuatnyapositif. Dan bila ia ketahuanberbohong, mereka tak pedulidan akan menutupinyadengan mengarang kebohon-gan lainnya dan mengolahnyaseakan-akan itu fakta. Diluaritu ia selalu menganggapdirinya hebat. Dan egosentris.Bila bertindak negatif, ia tidakpunya rasa sesal dan rasa

bersalah. Meski kadangpsikopat mengakui perbuatan-nya namun ia sangat mereme-hkan atau menyangkal akibattindakannya dan tidak memil-iki alasan untuk peduli.

Selanjutnya, gejala psiko-pat senang melakukan pelang-garan dan bermasalah per-ilaku di masa kecil. Orangyang psikopat kurang memili-ki rasa empati. Bagi psikopatmemotong kepala ayam danmemotong kepala orang, tidakada bedanya. Psikopat jugateguh dalam bertindak agresif,menantang nyali dan perkela-hian, jam tidur larut dansering keluar rumah. Ia sulituntuk mengendalikan diri.

Baginya tidak ada waktuuntuk menimbang baik-buruknya tindakan yang akanmereka lakukan dan merekatidak peduli pada apa yangtelah diperbuatnya ataumemikirkan tentang masadepan. Pengidap juga mudahterpicu amarahnya akan hal-hal kecil, mudah bereaksiterhadap kekecewaan, keg-agalan, kritik, dan mudahmenyerang orang hanyakarena hal sepele.

Pribadi yang psikopat tidakmampu bertanggung jawabdan melakukan hal-hal demikesenangan belaka. Ia sukaberbuat curang dan seringmenunjukkan emosi dramatiswalaupun sebenarnya merekatidak sungguh-sungguh.Mereka juga tidak memilikirespon fisiologis yang secaranormal diasosiasikan denganrasa takut seperti tangan

berkeringat, jantung berdebar,mulut kering, tegang, dangemetar.

Bagi psikopat hal ini tidakberlaku. Karena itu psikopatseringkali disebut denganistilah “dingin”. Pribadi yangpsikopad, ia selalu hidupsebagai parasit karena me-manfaatkan orang lain untukkesenangan dan kepuasandirinya.

Dalam ilmu kesehatan,orang yang psikopat tidaktercantum dalam daftarpenyakit, gangguan ataukelainan jiwa di lingkunganahli kedokteran jiwa danpsikolog. Tapi di AmerikaSerikat. Psikopat dimasukkandalam klasifikasi gangguankepribadian dissosial dalamkedokteran jiwa.

Apakah yang memicugejala psikopat? Ditambahkandokter ini lagi, jika dikaitkandengan teori psikol parapelaku psikopat memilikikonflik yang tidak terselesai-kan yang dihasilkan olehtrauma masa lalu sejak masakanak-kanak sehingga men-gakibatkan ketidakteraturankepribadian atau gangguanmental yang dimanifestasikanmelalui perilaku agresifkepada orang lain. Penangan-an kasus-kasus pembunuhandengan masalah kejiwaanseperti ini memerlukan kerjasama dari berbagai pihakuntuk menyelesaikannya,terutama antara aparathukum, psikolog, dan psiki-ater.*

� iza

Pembunuhan Sadis, Aksi Psikopat?Mungkin belum sepi daripembicaraan. KeluargaSukiman (46), di JalanM Yamin Pekanbaru,baru-baru ini dihabisisupir pribadinya. Pelakuberhasil diringkus danmenjalani hari-hanya dibalik jeruji besi. Apakahpelaku sadis tersebuttergolong psikopat?

R Adang Ginanjar

A g a m a

ESKI bangunan lamaMasjid Raya Pekanba-ru peninggalanbersejarah dari

Kerajaan Siak sudah dilakukanpugar total oleh PemerintahProvinsi Riau dan menyisakandelapan unit tonggak yangberada di dalam masjid, BalaiPelestarian PeninggalanPurbakala (BP3) Batusangkarwilayah Sumbar-Riau danKepri, Kementerian Pendidikandan Kebudayaan RI menyaran-kan agar tonggak-tonggaktersebut tidak dihilangkan.

Karena itu menjadi buktisejarah yang harus diketahuioleh masyarakat Riau.

“Memang sudah adamasukan dari masyarakat,khususnya jamaah MasjidRaya Pekanbaru untuk dihi-langkan, namun kita men-yarankan agar tiang-tiang itutidak dihilangkan. Tapi

bagaimana menguatkanstruktur tonggak tersebut,karena itulah bukti sejarah,”ujar Agoes Tri Mulyono SH, stafBP3 Batusangkar wilayahSumbar-Riau dan Kepri kepadaAZAM, Kamis sore (5/7) saatmeninjau situs sejarah pening-galan Kerajaan Siak di Komple-ks Makam Marhum Pekan,Kecamatan Senapelan.

Pada saat meninjau situssejarah di Kelurahan KampungBandar dan Kampong Dalam,Agoes Tri Mulyono yangdatang dari Batusangkar,Sumbar didampingi dua orangJuru Pelihara Situs SejarahKerajaan Siak MuhammadSohiran SE dan Dadang, sertaKetua LPM Kampung Bandar HSofyan.

Agoes Tri Mulyono jugamelihat situs peninggalanbersejarah berupa rumah TuanKadi di Jalan Perdagangan dandilanjutkan ke titik nol KotaPekanbaru di Pelabuhan PTPelindo, serta meninjau makamSultan Siak.

Di sana dia juga melihatadanya perubahan bangunanmakam yang tidak sesuaidengan situs sejarah, dimanamakam sultan Siak dibangunpermanin.

“Kita cukup kecolongandengan pemugaran makamsultan, seharusnya bukanmakam tersebut ditinggikanbangunan makamnya sepertisekarang. Sehingga menghi-langkan bentuk asli dankesakralan masa lalu menjadihilang,”’ ujarnya.

Ia menyebutkan, untukbangunan Masjid Raya Pekan-baru memang masuk dalambenda situs sejarah, yangseharusnya tidak diubah dantetap mempertahankankeaslian bangunannya.

Jika perlu membuat ban-gunan masjid baru yang lebihbesar, tapi tidak mengubahbangunan lama. Tapi karena inisudah terjadi, maka yangmasih tertinggal berupa tonggkmasjid harus dipertahankan.

Sedangkan kedatangannyake Pekanbaru, selain meninjausitus sejarah Kerajaan Siak,Agoes Tri Mulyono jugamenghadiri undangan dariLurah Kampung Bandar.

Dimana Kelurahan Kam-pung Bandar sudah ditetapkanoleh Kemendikbud RI sebagaidesa wisata dan akan dijadikanpusat dan ciri khas budayaMelayu di Riau.*

� hes

BP3 Sarankan Tonggak Masjid Raya Tidak DibongkarDelapan tiang tonggakMasjid Raya Pekanbarumasih berdiri dandisarankan untuk tidakdibongkar sebagaipeninggalan sejarah,Jumat (6/7).

M


30 Kesehatan

RINI terlihat sedikitpucat. Namun diatidak mengurangiaktivitasnya. Dia

menyadari ada bercak merahyang menodai pakaianya.Tapi itu terjadi kemaren pagi.Siangnya Rini masih berak-tivitas sebagaimana biasanya.Aktivitas selaku ibu rumahtangga dengan dua oranganak.

Namun Rini tidak menya-dari bercak merah itu meng-abarkan suatu kondisi yangberbahaya bagi kesehatanya.Terlambat respon, Riniakirnya mengalami perdara-han dua hari kemudian.Wajahnya pucat, menggigildan lemas. Kondisi demikianmembuatnya masuk ke ruangICU, hingga akhirnya doktermemponis dirinya harusdiopersi. Kata-kata operasiterngiang jelas di telinga Rini,meskipun dirinya dalamkondisi setengah sadar.

“Sewaktu saya berada diruang ICU, dalam kondisisetengah sadar saya menden-gar ucapan dokter yangmenyebutkan diri saya harusdioperasi. Banyak yang hadirdipikiran saya, apakahoperasi saya berjalan lancar.Apakah saya masih bisaselamat. Bagaimana denganbiaya. Belum lagi dengankeluarga saya dirumah, anaksaya siapa yang mengurus,”ucap Rini mengkisahkanprihal operasi yang telah ialalui.

Rini tidak menyangkadirinya akan secepat ituuntuk dioperasi, padahalsuatu sebab yang akanmengantarkannya ke mejaoperasi kemungkinan padasaat melahirkan kehamilanyaini, yang baru berjalan duabulan. Tapi sang Khalikberkehendak lain. Kandunganyang berjalan baru dua bulanmengalami keguguran. Rini diponis dokter mengalaminkehamilan diluar rahim, yangbisa disebabkan oleh banyakhal. Karena itu Rini harusmenerima dengan iklasataupun terpaksa.

Saat ini, Rini masih men-jalani masa penyembuhanpaska operasi, yang ia rasamengalami rasa nyeri ataurasa sakit.

“Rasa nyeri atau rasasakitnya ini yang saya takut-kan sebelum operasi.Sekarang saya telah merasa-kan sendiri, rasa sakitnyakalau saya boleh memilih,saya lebih milih melahirkannormal dua kali dari padamerasakan rasa nyerinyapaska operasi,” Rini menutur-kan pengalamanya.

Rasa sakit yang dialami

Rini paska operasi itu cukupberalasan, karena hal itudipengaruhi oleh faktorpsikologis pasien. Sebagaima-na disampaikan Dokterspesialis kedokteran jiwa RSEka Hospital Pekanbaru, Dr.Elly Anggreny Ang, SpKJ,dimana kecemasan menjelangoperasi umumnya seringmuncul, terutama padawanita.

Beberapa hal yang dikha-watirkan biasanya kondisipenyakit yang diderita,keputusan untuk menjalanioperasi yang harus diambilsegera khusus pada kasusdarurat. Belum lagi munculpikiran akan kewajibanmengurus administrasiskaligus memahami proseduroperasi. Terkait keluarga, adaketakutan pasien akan perp-isah dari keluarga, berfikirjauh pada tingkat keberhasi-lan operasi, pembiusan ataupemberian anestesi dankeadaan tak berdaya setelah-nya, ketakutan akan mening-gal dunia juga turut meng-hantui, ditambah masalahkeuangan, serta rasa nyeripaska operasi, itu semuarata-rata yang menjadi buahpikiran pasien. Tak jarangakibat dari kecemasan terse-but muncullah gangguanmakan dan gangguan tidur.

Dari seluruh faktor kece-masan tersebut, menurutdokter ini, yang paling seringdialami paska operasi yakniproses penyembuhan yangterkadang berlangsung lamaatau komplikasi-komplikasiyang timbul, rasa sakit yanghebat, berkurangnya kemam-puan fisik, kehilangan anggotatubuh tertentu, serta masalahterhadap pekerjaan atau karir.Hal-hal tersebut ternyatadapat menimbulkan reaksiemosional atau phisikologis

yang apabila berlangsungcukup intens akan memberi-kan dampak konsekuensi yangsangat berpengaruh bagiproses penyembuhan pasien.

“Ketakutan dan kecemasanyang tinggi biasanya akanmeninmbulkan beberapapersoalan seperti rasa nyeriatau sakit yang lebih hebatpaska operasi, insomnia,semakin lamanya waktuperawatan, komplikasi paskaoperasi, berkurangnyakepatuhan dalam pengobatan,dosis anestesi (obat bius) yangbertambah disertai oleh efeksamping yang akan munculakibat dosis tinggi tersebut,serta gangguan pada sistemimunitas dan endoktrin(hormonal)” ujar wanitamurah senyum ini.

Disampaikan Elly, bebera-pa penelitian terkini daribidang psikoneuroimunologimengatakan bahwa kondisitertekan atau cemas yanghebat akan memperlambatproses penyembuhan pra danpaska operasi. Padahalkondisi fisik dan phisikologispaska operasi membutuhkanpola pikir yang tepat agarpemulihan berjalan baik.

“Ada beberapa faktor yangdapat mempengaruhi prosepenyembuhan paska operasi.Pertama faktor emosi. Suasa-na hati dan perasaan seseor-ang berpengaruh pada imuni-tas dan sistem endoktrin,”ujar Wlly.

Faktor lainya dikatakanElly, yakni respon emosionalyang diberikan terhadappempedahan akan memberi-kan pengaruh pada penentuanjenis dan dosis anestesi.Selanjutnya pola perilakuyang kurang sehat sepertimerokok, alkoholik danobesitas akan mempengaruhifungsi imunitas sekaligus

proses penyembuhan.Sejumlah pasien ada yang

memiliki kepribadian yangmudah cemas hal itu biasan-ya sering menimbulkankeluhan nyeri atau rasa sakityang lebih hebat paskaoperasi.

Penilaian status psikologisebelum dan sesudah operasidikataka Elly perlu dilakukanpada mereka yang akanmenjalani operasi, khususnyaoperasi yang tidak direncana-kan. Karena dapat memberi-kan gambaran respon psikolo-gis yang bermakna baikselama berlangsung operasimaupun setelahnya.

“Dengan dilakukanyapenilaian status psikologistersebut, pasien umumnyamenjadi lebih tenang selamaoperasi, dan hanya memerlu-kan dosis anestesi dan antinyeri yang lebih singkat,serta mengalami komplikasiyang lebih minimal paskaoperasi. Mereka yang demiki-an juga lebih patuh terhadaptindakan terapi, dan padaumumnya mereka hanyamenyampaikan keluhan nyeriatau rasa sakit yang lebihringan, serta memerlukanlebih sedikit obat analgetik(pereda rasa sakit),” Ellymenjelaskan.

Menurut Elly, penilaianstatus psikologis sebelumdan paska operasi mencaku-pi tiga hal. Pertama apakahada gejala ketakutan ataukecemasan yang tinggidisertai keluhan fisik sepertikebinggungan, mual, dansakit kepala sebelum danpaska operasi yang ber-hubungan dengan faktorkepribadian ataupun ri-wayat penyakit serta pembe-dahan sebelumnya.

Kedua kata Elly, apakahperlu pemberian terapi

relaksasi untuk mengurangikecemasan tersebut. Danselanjutnya apakah ditemu-kan perilaku beresiko (riskbehavior) seperti merokok,peminum, maupun masalahyang berhubungan denganasupan gizi pasien? Penilaianinilah yang diperhatikan padapasien sebelum dilakukantindakan operasi.

“Setelah dinilai statuspsikologisnya maka dapatdiberikan edukasi ataupendidikan psikologi(psikoedukasi) pra dan paskaoperasi, seperti edukasitentang prosedur, tekni daninformasi tentang pembedah-an yang akan dilakukan,tingkat keseriusan penyakit,tahapan proses penyembuhandan faktor risiko yang ada,”tambah dokter berkacamataini.

Penilaian status psikologissebelum dan paska operasiserta tindakan yang dilaku-kan terhadap hasil penilaiantersebut, dikatakan Elly jikadisertai dengan dukunganpsikososial yang baik dihar-abkan dapat memberikanhasil positif, antara lainpemahaman diri dan sikapoptimis yang lebih baik padadiri pasien. Hal ini mampumengurangin dan mengatasikecemasan, juga akan men-gurangi rasa takut yang tidakwajar pada diri pasien. Danmengurangi sifar pesimispada diri pasien.

“Dengan demikian, mitos-mitos tentang trauma paskaoperasi akan hilang, danproses penyembuhan fisikdan psikologis pun dapatberlangsung dengan baik dancepat,” tutup dokter spesialiskedokteran jiwa RS EkaHospital Pekanbaru, Dr. EllyAnggreny Ang, SpKJ.*

� iza

Rasa Cemas Bisa Perlambat PenyembuhanRasa cemas ternyatadapat meningkatkanrasa nyeri danmemperlambat prosespenyembuhan pra danpaska operasi. Butuhkondisi fisik danphisikologis yang baikagar cepat pulih.


31Menuju PON 1212

W

H Yuherman Yusuf, Ketua Harian KONI Riau :

tak Disiplin, Dicoret

ALAU molor darijadwal yang telahditentukan sebelumn-

ya, akhirnya terhitung Jumat(6/7), 691 atlet Riau dari 39cabang olahraga (Cabor) yangdipersiapkan berlaga di PekanOlahraga Nasional (PON)XVIII, 9-20 September nanti,menjalani training centre (TC)penuh.

Selain 691 atlet tersebut,133 atlet plus 10 orang teknisimasuk dalam program TCpenuh. Selama menjalani TCpenuh, atlet dan pelatihdiinapkan di hotel dan pengi-napan yang lokasinya tak jauhdari tempat latihan masing-masing cabor.

Menurut Ketua HarianKONI Riau, H Yuherman Yusufdidampingi Ketua PelaksanaTC Penuh, Sudarto dan WakilKetua III KONI Riau, HasanNusi JS, 691 atlet yang masukdalam TC penuh belum 100persen aman atau sudah pastimemperkuat Riau di PONXVIII, tapi masih bisa dicoretdari daftar kontingen.

Ia menegaskan atlet yangtidak disiplin selama men-jalani TC penuh maka akandicoret. Selain tak disiplin,atlet yang terindikasi terlibatobat terlarang berdasarkanhasil pemeriksaan dari timdokter yang dipersiapkanKONI Riau selama TC penuhberlangsung, juga akanlangsung dicoret.

“Atlet yang tak disiplinmengikuti TC penuh akan kitacoret. Dan pada persiapanPON XVII di Kaltim empattahun lalu, kita mencoret duaorang atlet yang tidak disiplin.Artinya bisa saja terjadipengurangan jumlah atlet, tapipenambahan tidak bisa,” ujarYuherman.

Adapun kriteria yangmasuk tidak disiplin selamamengikuti TC penuh atlet tidakmenunjukkan kesungguhan-nya berlatih dengan baik,

kemudian keluar dari pemon-dokan atau penginapanberkali-kali tanpa izin pelatihdan panitia TC penuh. “Jadiperan pelatih sangat besar,”katanya.

Mengenai jadwal TC penuhyang mundur dari jadwalsemula, Yuherman menjelas-kan sebelumnya memangdijadwalkan 21 Juni, tapikarena masih banyaknyacabor yang ingin melakukantry out, maka KONI harusmengambil langkah bijakuntuk mengundurkan jadwal-nya.

Sehingga awalnya TCpenuh akan berlangusngselama 2,5 bulan menjadi duabulan, 6 Juli hingga 6 Septem-ber nanti. Penyebabnya selainbanyak cabor yang mengikutievent, kata Yuherman, kesia-pan venue pertandingan jugamenjadi penyebabnya.

Soal pelaksanaan TC penuh,ia juga memastikan di pusat diRiau. Tapi ada beberapa cabortidak bisa melaksanakan TCpenuh di Riau karena venuebelum rampung, maka tetapmelaksanakan TC penuh diJakarta. Diantaranya cabormenembak, balap sepeda danterjun payung.

Untuk cabor yang melak-sanakan TC penuh di Riau,Yuherman memastikanpemondokannya diupayakantidak jauh dari lokasi latihan.Sehingga mereka tidak saja diPekanbaru, tapi jugadibeberapa kabupaten.Seperti untuk cabangdayung, TC penuh lang-sung di Kuantan Singingi(Kuasing).

Begitu juga dengancabor layar, pertandingan-nya akan digelar diBengkalis, maka seluruhatletnya melaksana-kan TC penuh diBengkalis.Dan khususdi Pekanba-ru, atletdiinapkandi 13 hoteldanpengi-napanyangterde-

kat dari tempat latihan. “Tapibukan hotel berbintang,kecuali cabor golf,” jelasnya.

Yuherman juga menjelas-kan selama menjalani TCpenuh, KONI Riau tidak hanyamempersiapkan jadwallatihan, tapi juga bantuankepada masing-masing atlet.Setiap atlet mendapat danasebesar Rp3 juta per bulan.“Ini kita sebut dana taktis bagiatlet atau bisa juga dikatakandana stimulus,” urai Yuher-man.

Mengenai jadwal latihanselama bulan puasa, Yuher-man menerangkan hanyavolume latihan dikurangi, tapiprogram latihan tetap berjalanseperti biasa. Dan selainlatihan, selama TC penuh atletjuga diberikan tambahansiraman rohani.

Selain itu, seluruh atlettidak saja fokus latihan, padabulan kedua latihan, atlet jugamelakukan latihan bersama dilapangan, terutama men-yangkut persiapan parade saatacara pembukaan, dan terma-suk pula kegiatan rekreasiyang telah dijadwalkan.

Menyangkut peralatanlatihan, Yuherman memasti-kan beberapa cabor peralatanlatihan sudah bisa digunakan.Dan cabor yang belum akanterus diupayakan. Begitu puladengan peralatan bertanding,

kalau adayangsudahdatang,sebagaituanrumah,atlet Riaubisamenco-banya.*

� dri

INDONESIA baru berusia15 tahun. Ketika awal tahun1960, Presiden Soekarnomemperjuangkan agarIndonesia bisa menjadi tuanrumah Asian Games IV. Saatitu nyaris semua pengamatolahraga menilai, negaramuda itu tak akan mampu.Bahkan tak sedikit yangmenertawakan. Tapi Soekar-no mengubah semua persep-si itu menjadi satu kebang-gaan.

Hanya dalam waktukurang dari lima tahun,Jakarta berubah wajah.Empat desa di kawasanSenayan, disulap menjadistadion megah, bahkantermegah di Asia padamasanya. Bung Karno jugamenyulap Jalan Thamrin danJalan Sudirman. Kemudianmenjadikan kawasan Kunin-gan dan Gatot Subrotosebagai segitiga emas pereko-nomian yang bertahanhingga hari ini.

Asian Games IV suksesdigelar. Di luar lapangan,dunia internasional memujiIndonesia. Lebih penting lagi,dengan menjadi tuan rumahevent resmi olahraga terse-but, semakin mempertegaskemerdekaan Indonesia di

mata dunia. Itulah tujuanSoekarno sesungguhnya,menunjukkan ke-Indonesia-an Indonesia yang baru sajamerdeka.

Riau

Sejak Indonesia merdekasejak tahun 1945, Riau masihharus tertatih-tatih menge-jar ketertinggalannya. Inilahnegeri kaya raya, tapi takmenikmati kekayaannya. Taksekali dua, Riau masihberteriak menuntut per-hatian pemerintah pusat.Meski Riau memberikankontribusi besar bagi Indo-nesia, namun perbandinganinsfrastruktur Riau dengankota besar lainnya masihbegitu timpang. Dan perlah-an, kita coba mengubahsemua itu.

Karena rakyat Riau takmungkin dibiarkan menun-tut perubahan tapi hanyadiberi mimpi dan janji saja.Maka anggaran daerah yangkian besar setelah reformasi,sebagian besar diarahkanuntuk insfrastruktur. Tanpaada insfrastruktur yang baik,Riau akan selalu tertinggal.

Memang tidak mudahmengejar apa yang harusnyadilakukan puluhan tahunlalu. Tapi apa yang dimulaihari ini, tujuannya adalahuntuk masa depan Riau yang

lebih baik lagi.Yang terbaru, kini Riau

dengan bangga mempersem-bahkan pada Indonesiasebuah stadion megahbertaraf internasional.Stadion Utama Riau inisesungguhnya dibangunbukan untuk bermegah-megah ria. Bukan. Apalagimenghamburkan uangrakyat seperti yang banyakdiperbincangkan. Karenasesungguhnya andai disa-dari, disanalah pancangmimpi yang dimilki berjutarakyat Riau ditegakkan.Disana pula Riau akanbersuara dan menunjukanpada Indonesia, Riau ada,dan Riau bisa!

Sangat disadari betapabanyak yang mengkritisipembangunan StadionUtama itu. Tak sedikit pulayang hingga kini menyuara-kan disana terjadi korupsi.Bahkan ada yang langsungmemvonis, stadion yangdibangun megah itu tak akanmembawa manfaat apapun.Padahal, stadion itulah yangakan menjadi bukti, bahwaRiau kini telah bangkit. Riauakan disebut, bukan lagikarena asap kabut. Tapi Riauakan disebut, karena mampu

menggelar berbagai eventbesar. Mengemban keper-cayaan yang belum tentubisa diemban daerah lain-nya.

Berbagai event yang akandigelar disana, diyakinimampu membawa multipli-er effect bari Riau. Ibaratmadu, akan banyak semutyang mengelilinginya.Pekanbaru akan jadi sorotan,akan jadi sebutan, akan jaditujuan. Bila sudah begitu,perekonomian masyarakatkabupaten dan kota sekitar,perlahan juga akan ikutmembaik. Secara perlahanpula, infrastruktur dankehidupan sosial masyarakatikut pula menggeliat.

Di stadion megah itu pulatergantung harapan danmimpi yang kesampaian. Bilasebelumnya hanya segelintirrakyat Riau yang bisamelihat langsung tim nasion-al berlaga di Jakarta, kinimereka telah berlari-lariditanah negeri kita sendiri.Dan bukan tidak mungkin,bila Timnas berkata per-mainan mereka akan sepertitiki taka milik negara Span-yol atau klub Barcelona,suatu hari nanti para pe-main-pemain hebat dunia ituakan berlaga langsung distadion yang sama. Patutlahkita bangga.**

Tentang Riau, Tentang Indonesia Kita

Gubri HM Rusli Zainal dampingi Ketua Umum PSSI Djohar ArifinHusein Tinjau Main Stadium dan Venus PON

Terhitung Jumat (6/7)691 atlet Riau menjalaniTC penuh hingga 6 Sep-tember nanti. Yang takdisipilin, akan dicoret.

Atlit senam saat latihan

Yuherman Yusuf

CMYK


Pemkab Laksanakan Bimbingan Teknis SOP

32

A

Realisasi UED-SP 2012 Sudah 90 Persen

R

SISTEN Perekonomi-an dan PembangunanBengkalis H Ariantosecara resmi membu-

ka Bimbingan Teknis Peny-usunan Standar OperasionalProsedur (SOP) dilingkunganPemkab Bengkalis.

Pada acara yang diadakandi Gedung Daerah Bengkalisitu H Arianto menyampaikanbahwa kegiatan itu sebagai

langkah untuk mewujudkanpenyelenggaraan pelayananpemerintah yang prima.

Dia mengakui, saat inibelum semua instansi pemer-intah memiliki StandarOperasional Prosedur (SOP).tetapi juga dalam rangkamendukung implementasistandar pelayanan yang telahditetapkan.

SOP merupakan pedoman

atau acuan untuk melaksana-kan tugas pekerjaan sesuaidengan fungsi danv alatpenilaian kinerja instasipemerintah berdasarkanindikator indikator teknis,administrasif dan proseduralsesuai dengan tata kerja,prosedur kerja dan sistemkerja pada unit kerja yangbersangkutan. KeberadaanSOP untuk menciptakankomitment mengenai apayangdikerjakan oleh satuanunit kerja instansi pemerin-tahan untuk mewujudkangood governance.

SOP tidak saja bersifatinternal tetapi juga eksternal,karena SOP selain digunakanuntuk mengukur kinerjaor-ganisasi publik berkaitandengan ketepatan programdan waktu, juga berkaitanresponsibilitas masyarakat.Untuk itu, setiap satuan unitkerja harus memiliki standaroperasional prosedur sebagaiacuan dalam bertindak, agarakuntabilitas kinerja dapat

dievaluasi dan terukur.Penyelenggaraan pelayan-

an publik harus jelas standarpelayanan dengan memper-hatikan komponen standarpelayanan dan sejalan denganitu pula telah ditetapkanperaturan presiden nomor 81tahun 2010 tentang granddesain reformasi birokrasi2010-2025 dan terdapatdelapan macam perubahanyang pertama organisasiyaitu organisasi yang tepatfungsi dan tepat terukur.

Kedua tata laksana, yaitusistem, proses dan prosedurkerja yang jelas, efektif, efisien,terukur dan sesuai denganprinsip-prinsip. Ketigaperaturan perundang-undangan yaitu regulasi yanglebih tertib tidak tumpangtindih dan kondusif. Keempatsumber daya manusia apara-tur yang berintegritas, netral,kompeten, profesional,berkinerja tinggi dan se-jahtera.

Kelima pengawasan, yaitu

meningkatkan penyelengga-raan pemerintah yang bersihdan bebas KKN. Keenamakuntabilitas, yaitu men-ingkatkan kapasitas danakuntabilitas kinerja birokra-si. Ketujuh pelayanan publik,yaitu pelayanan prima yangsesuai kebutuhan dan hara-pan masyarakat. Kedelapan,pola pikir dan budaya kerjaaparatur yaitu birokrasi yanintegritas dan kinerja yangtinggi.

“Saya menekankan kepadapara kepala satuan kerjauntuk memperhatikan tingkatdisiplin para pegawai dilingkungannya. mengingatsejauh ini pemerintah sangatkonsen untuk meningkatkankesejahteraan pegawai.Hendaknya peningkatankesejahteraan harus diimban-gi dengan tingkat disiplin dankinerja. jangan hanya menun-tut hak, sementara kewajibanselalu terabaikan,” tegasnyamengakhiri.

� dks

ENYIKAPI

kekecewaan perwak-ilan warga yang

memenuhi undangan bupatiterkait konflik dengan PT SRL,Ketua Panitia Khusus (Pan-sus) SRL Misliadi SHi jugamenyatakan kekecewaannya.Menurut dia, pada pertemuantersebut Pansus SRL jugatidak dilibatkan.

“Ini jelas-jelas membukti-kan bahwa Pemkab tidak adaniat untuk menyelesaikanpermasalahan yang terjadi diKecamatan Rupat itu. Kitasangat sesalkan, karenaPemkab dalam kegiatanekpose hasil tata batas arealkerja IUPHHK-HTI PT. SRLBlok IV Pulau Rupat, Kabu-paten Bengkalis tidak tranpa-ran, dan berusaha mengha-lang-halangi warga,” kataMisliadi.

Dikatakannya, harusnyaPemkab mengetahui apaperannya dalam hal ini.Karena yang diundang ituharusnya warga yangberkonflik dengan perusa-haan. Akan tetapi kondisinyabertolak belakang, justruwarga yang tidak berkonflikyang diundang.

Misliadi menambahkan,sesuai informasi yang didap-atnya warga yang diundangatau menghadiri undangankegiatan ekspose itu jugadikondisikan penginapannyaoleh PT.SRL. Sementara jelasdiketahui, jika undanganresmi itu langsung dariBupati.

“Saya dapat berita, kalauwarga yang hadir dikondisi-kan penginapannya olehperushaaan, berarti ituperusahaan yang bayar, kalauberita itu benar kita sangatkecewa dengan birokrasi hari

ini. Sementara kita dariPansus saat ini tengah beker-ja, dan surat dari laporanKemenhut baru kita terima,”terang Politisi PKB ini.

Permasalahan PT. SRLdengan masyarakat di RulauRupat ini, seharusnya Pemk-ab juga mengetahui, karenasesuai dengan data-data yangdidapat banyak kejanggalan-kejanggalan terjadi di arealIUPHHK-HTI PT. SRL.

“Sekali lagi saya rasaPemkab Bengkalis mengetahuidata-data tersebut, jelasdisana melanggar prosedural,termasuk soal tapal batasyang sudah terlambat, sebuahkejanggalan besar terjadiditapal batas, kenapa Pemkabdiam saja, harusnya merekakeluarkan tapal batas diawal,kalau masalah kendala teknisitu biasa, tapi persoalannyatapal batas ini keluarnyadiakhir, dan ini akan menjadibahan pertimbangan kita,”kata anggota DPRD Bengkalisini.

Menyinggung soal adanyaupaya pengusiran wargayang diberi pelimpahan ataukewenangan untuk hadirpada kegiatan ekspose hasiltata batas areal kerja IUPH-HK-HTI PT. SRL Blok IV PulauRupat, Kabupaten Bengkalis.Misliadi dengan seriusmenjawab, oknum PNSDishut yang mengusir wargaitu bisa dicopot dari jabatan-nya, karena sebagai pelayan-an masyarakat, tidak sepan-tasnya mengusir warga.

“Kita sangat menyesalkan,ada oknum Pejabat Dishutyang melakukan upayapengusiran warga. Saya akanlaporkan hal ini ke pimpinanDPRD dan Bupati. Jika perlupejabat itu saya minta

dicopot dari jabatannya,karena melanggar aturankepegawaian, dan dinilaiarogan. Saya sudah pernahsampaikan hal ini ke Pemkab,kalau memang berniat untukmenyelesaikan konflik yangterjadi, pola-pola Pemkabharus dirubah, kalau sepertiini polanya maka jelas tidakakan menyelesaikanmasalah,” ungkapnya dengannada datar.

Secara terpisah, KepalaDinas Kehutanan dan Perke-bunan (Disutbun) KabupatenBengkalis H Ismail, MP saatdikonfirmasi via ponselnyamengatakan, masyarakatyang diundang sesuai denganapa yang diundang pihakKecamatan.

H Ismail juga memapar-kan, jika yang diundang jugatidak semua, dan padaprinsipnya ekspose yangdilaksanakan dikantor Bupatitersebut, sifatnya hanyauntuk mengetahui yangmana-mana saja lahan-lahanmasyarakat.

Ketika ditanya soalpengusiran warga saatmengikuti undangan ekspose,karena berseberangandengan perusahaan yangberupaya memfasilitasipenginapan di Bengkalis, H.Ismail dengan enteng menga-takan, masalah itu dirinyatidak bisa ikut campurterlalu dalam.

“Saya tidak bisa komen-tari masalah pengusiranyang dilakukan oleh stafnya,karena masalah ekspose inijuga merupakan kewenangandari pihak perusahaan. Kalauperusahaan menyediakanfasilitas saya rasa tidak adamasalah,” pungkasnya.

� dks

EALISASI peman-faatan alokasianggaran Usaha

Ekonomi Desa- SimpanPinjam (UED-SP) TahunAnggaran 2012 untuk TahapI ke seluruh desa/kelurahandi Kabupaten Bengkalissudah mencapai 90 persen.

“Dari seluruh desa/kelurahan yang ada, saat inisudah ada 90 persen tereal-isasi pemanfaatan UED-SPkita tahun 2012 untuk tahappertama,” ucap KepalaBadan PemberdayaanMasyarakat dan Pemerin-tahan Desa (BPMPD) Kabu-paten Bengkalis Eduar,kepada sejumlah wartawandi Bengkalis.

Ditambahkan Eduar,dengan pencapaian realisasitersebut mayoritas desa/keurahan sudah dapatmengusulkan pencairanuntuk Tahap II. Hanya sajaditegaskan Eduar, prosespengusulan UED-SP untuktahap betikutnya tidakdapat dilakukan jika realisa-si UED-SP belum mencapai

di atas 60 persen.“Sekarang sudah mulai

pengusulan UED-SP tahapkeduanya. Akan tetapidengan catatan setiap desayang melakukan pengusu-lan itu harus memenuhirealisasi pemanfaatananggaran UED-SP di atas 60persen,” tegasnya.

Disinggung jumlah desayang belum memenuhirealisasi di atas 60 persenitu, Eduar mengatakanmasih ada sebanyak 3 (tiga)desa. Menurutnya, lamban-nya realisasi UED-SPmasing-masing desatersebut, disebabkan sudahmemadainya tingkatkesejahteraan masyarakat.

“Ada tiga desa memangyang belum mencapai 60persen. Karena rata-ratadesa tersebut masyarakat-nya berkebun seperti diDesa Bagan Melibur. Kese-jahteraan masyarakat atauwarga disana sudahlumayan dari hasil perke-bunan,” katanya lagi.

� dks

� Soal Konflik Warga dengan SRL

Pemkab Dituding tak SeriusM

Bupati Bengkalis, Herliyan Saleh foto bersama Mendiknas M.Nuh,didampingi Dirjen Dikti Joko Susanto, Direktur Politeknik NegeriBengkalis.

beritaazam.com

Documents