belajar menjahit dasar

31
Belajar Menjahit Dasar Diktat untuk membantu belajar menjahit bagi pemula Bagian Terpenting Membuat Pola Adalah : - Harus bisa dan tahu bagian-bagian pada badan yang harus diukur karena hasil pengukurannya merupakan pokok penting untuk menentukan bentuk pola, jadi bisa membuat pola dasar yang tepat dan bentuk yang baik (pas) tergantung pada hasil pengukuran kita. JUMLAH BAGIAN PADA BADAN YANG HARUS DIUKUR ADA 14 BAGIAN POLA DASAR ATAS (1 s.d. 8) 1. Besar Badan Diukur pas bawah ketiak pada badan yang paling besar ditambah 4 cm atau 4 jari 2. Lebar Bahu Diukur pas pada batas bahu atas sampai bahu bawah 3. Lebar Dada Diukur dari ujung dada sebelah kiri sampai ujung dada sebelah kanan 4. Lebar Punggung Diukur dari ujung punggung sebelah kiri sampai ujung sampai ujung dada sebelah kanan 5. Panjang Punggung Diukur dari tulang lengkung leher belakang sampai pas batas pinggang 6. Lingkar Pinggang Diukur sekeliling lingkar pinggang ditambah 1 cm atau 1 jari 7. Tinggi Dada Diukur dari lengkung leher bagian depan sampai puncak tengah payudara 8. Lebar Payudara Diukur pas tengah-tengah payudara POLA DASAR BAWAH (9, 10, 11 + 6) 9. Tinggi Pinggul Diukur dari pinggang sampai batas pinggul yang paling besar 10. Lingkar Pinggul Diukur dari batas pinggang sampai batas pinggul yang paling besar

Upload: febry-heryanto

Post on 08-Aug-2015

428 views

Category:

Documents


13 download

TRANSCRIPT

Page 1: Belajar Menjahit Dasar

Belajar Menjahit Dasar

Diktat untuk membantu belajar menjahit bagi pemula

Bagian Terpenting Membuat Pola Adalah :- Harus bisa dan tahu bagian-bagian pada badan yang harus diukur karena hasil pengukurannya merupakan pokok penting untuk menentukan bentuk pola, jadi bisa membuat pola dasar yang tepat dan bentuk yang baik (pas) tergantung pada hasil pengukuran kita.

JUMLAH BAGIAN PADA BADAN YANG HARUS DIUKUR ADA 14 BAGIAN

POLA DASAR ATAS (1 s.d. 8)1. Besar BadanDiukur pas bawah ketiak pada badan yang paling besar ditambah 4 cm atau 4 jari2. Lebar BahuDiukur pas pada batas bahu atas sampai bahu bawah3. Lebar DadaDiukur dari ujung dada sebelah kiri sampai ujung dada sebelah kanan4. Lebar PunggungDiukur dari ujung punggung sebelah kiri sampai ujung sampai ujung dada sebelah kanan5. Panjang PunggungDiukur dari tulang lengkung leher belakang sampai pas batas pinggang6. Lingkar PinggangDiukur sekeliling lingkar pinggang ditambah 1 cm atau 1 jari7. Tinggi DadaDiukur dari lengkung leher bagian depan sampai puncak tengah payudara8. Lebar PayudaraDiukur pas tengah-tengah payudara

POLA DASAR BAWAH (9, 10, 11 + 6)9. Tinggi PinggulDiukur dari pinggang sampai batas pinggul yang paling besar10. Lingkar PinggulDiukur dari batas pinggang sampai batas pinggul yang paling besar11. Panjang RokDiukur dari batas pinggang sampai lutut ditambah 10 cm (bukan ketentuan bagaimana pemesan)

POLA DASAR TANGAN (12-14)12. Lingkar LobangTanganDiukur sekeliling lingkar lobang tangan ditambah 1 cm (1jari)13. Panjang TanganDiukur dari batas bahu bawah sampai siku (bukan ketentuan) bagaimana pesanan14. Lebar Ujung TanganDiukur sekeliling ujung tangan ditambah 2 cm (bukan ketentuan)

CONTOH UKURAN UNTUK MEMBUAT POLA DASAR ATASSCALA YANG DIGUNAKAN ¼Besar badan : 86

Page 2: Belajar Menjahit Dasar

Lebar Bahu : 12Lebar Dada : 32Lebar Punggung : 34Panjang Punggung : 38Lingkar Pinggang : 64Lebar Payudara : 20Tinggi Dada : 18

POLA 1KETERANGAN CARA MEMBUATPOLA DASAR ATAS BAGIAN BELAKANGBuat sudut siku dari titik sudut letakkan huruf AA-B = 7 cm ke kiri (ketentuan)B-C = 12 cm ke kiri (lebar bahu)C-C1 = 4 cm ke bawah (ketentuan)dari titik B ke C1 harus ada 12 cm = lebar bahuA-A1 = 2 cm kebawah (ketentuan)hubungkan titik A1 dan B dengan garis lengkung (bentuk lingkar leher bagian belakang)A1-D = 12 cm ke bawah (sama dengan lebar bahu)A1-E =½ x panjang punggung + 1 = ½ x 38 + 1 = 20 cm ke bawahA1-F = 38 cm ke bawahdari titik E-D dan F buat garis datar ke kanan sejajar A-CD-G = ½ x lebar punggung = ½ x 34 cm = 17 cm ke kananE-H = Besar badan + 4 : 4 – 1 = 86 + 4 : 4 – 1 = 21 ½ cm ke kananHubungkan titik H dari C1 melalui titik G dengan garis lengkung ( bentuk lingkar lobang tangan bagian belakang)F-Y = ¼ x lingkar pinggang –1 + 3 untuk kupnat = ¼ x 64 – 1 + 3 = 18 cm kekananhubungkan titik Y dan H dengan garis lurusKetentuan Letak Bentuk KupnatF1 = Tengah-tengah F-Y dan titik F1 buat garis datar ke atas sejajar F-E letakkan titik II-a = 2 cm ke bawahF1-a1 = F1-a2 = 1 ½ cm kekiri dan kanan hubungkan a2 dan a1 masing-masing pada titik A dengan garis lurus jadi a-a1-a2 adalah ketentuan letak bentuk kupnat bagian belakang

POLA 2KETERANGAN CARA MEMBUATPOLA DASAR ATAS BAGIAN DEPANBuat sudut siku dari titik sudut letakkan huruf AA-B = 7 cm ke kiri (ketentuan)B-C = 12 cm ke kiri (lebar bahu)C-C1 = 3 cm ke bawah (ketentuan)dari titik B ke C1 harus ada 12 cm = lebar bahuA-D = A-B + 1cm = 7 + 1 cm = 8 cm ke bawah (ketentuan) hubungkan titik D dan B dengan garis lengkung (bentuk lingkar leher bagian depan)A-E = ½ x panjang punggung + 1 ½ x 38 + 1 ½ = 20 ½ cm ke bawahQ = Tengah-tengah D-EE-K =E-F dan bagian belakang (18 cm kebawah) dan titik E,Q dan KQ-F =½ x lebar dada = ½ x 32 = 16 cm ke kiriE-G = Besar badan + 4 : 4 + 1 = 86 + 4 : 4 + 1 = 23 ½ cm ke kiriHubungkan titik G dan C1 melalui titik F dengan garis lengkung (bentuk lingkaran lobang

Page 3: Belajar Menjahit Dasar

tangan bagian depan)K-L = E-G = 23 ½ cm ke kiriK-K1 = L-L1 = 3 cm ke bawahK1-N = Lingkar pinggang = 4 + 1 + 3 untuk kupnat ¼ x 64 + 1 + 3 cm = 20 cm ke kiriD-M = 18 cm ke bawah (tinggi dada) dari titik M buat garis batas ke kiri sejajar E-GM-M1 = ½ x lebar x lebar payudara = ½ x 20 cm = 10 cm ke kiri dari titik M1 garis datar ke bawah sejajar M-K1 letakkan M2Ketentuan Letak Bentuk KupnatG-O =4 cm ke bawahO-O1 = 3 cm ke bawahM-1a = 2 cm ke kiriM1-b = 2 cm ke bawahM2-b1 = M2-b2 = 1 ½ ke kiri dan ke kanan hubungkan titik b2 dan b1 masing-masing pada titik b dengan garis lurus. Hubungakan titik a melalui O dengan garis lurus membentuk kupnat samping

POLA 3POLA DASAR TANGANContoh ukuran 1. Panjang Tangan : 22 cm2. Lebar ujung tangan : 28 cm3. Lingkar lobang tangan : 40 cm

CARA MEMBUAT POLA TANGANUNTUK BAGIAN DEPAN DAN BELAKANGBuat garis tegak lurus dari atas garis letakkan huruf AA-B =¼ x lingkar lobang tangan = ¼ x 40 cm = 10 cm ke bawah dari titik B buat garis datar ke kiri dan ke kanan ukuran belum ditentukanA-D =22 cm ke bawah (panjang tangan) dari titik D buat garis datar kekiri dan kekananA-C =AC1 = ½ x lingkar lobang tangan – 2 = ½ x 40 – 2 = 18 cm kiri kanan diukur menurut garis pada titik B (garis miring)D-D1 = D-D2 = ½ x lebar ujung tangan = ½ x 28 cm = 14 cm kiri kananHubungkan titik D1 dan D2 masing-masing pada titik C dan C1 dengan garis lurusA-C1 = Dibagi 3 bagian yang sama letakkan titik E dan titik F diatas, letak titik E di bawahG = Tengah-tengah C1-EG-G1 = ½ cm ke bawahF-F1 = 1 ½ cm ke atas, hubungkan titik C1 dan A melalui G1-E dan F1 dengan garis lengkung (bentuk lobang lingkar tangan bagian belakang)H = Tengah-tengah A-CI = Tengah-tengah A-H dan K tengah-tengah C-HI-I1 = 1 ½ cm ke atas K-K1 =1 cm ke bawah. Hubungkan titik A dan C melalui K1-H dan I1 dengan garis lengkung (bentuk lobang lingkar tangan bagian depan)

M O D E L T A N G A NPOLA 41. POLA DASAR TANGAN KERUTBuat garis tegak lurus dari atas garis letakkan huruf AA-B =22 cm ke bawah (panjang tangan) Pola dasar tangan digunting pada bagian lipatan tengahnya, tapi jangan sampai putus beri jarak 1 cm atau 2 cm dari bawahA-A1 = 3 cm ke atas (untuk membuat garis lengkung berdasarkan bentuk pola)

Page 4: Belajar Menjahit Dasar

A-A2 = 3 cm ke kananA-A3 = 3 cm ke kiriPola dasar tangan yang sudah digunting tadi tempelkan pada titik B dan bagian tengah bawah, pada bagian tengah atas sudut kiri dan kanan tempelkan pada titik A2,A3

POLA 52. POLA DASAR TANGAN POPBuat garis tegak lurus dari atas letakkan huruf AA-B = 22 cm ke bawah (panjang tangan)A-A1 =5 cm ke atas (untuk membuat garis lengkung sesuai bentuk pola)B-B1=1 ½ ke bawahBuat pola dasar tangan gunting menjadi 4 bagian yang samaA-A2 =A-A3 = 1 ½ kiri kananB-B2 = B-B3 = 1 ½ kiri kananPola dasar tangan yang sudah digunting tadi pada bagian tengah tempelkan pada titik A2-A3 dan B2-B3 disebelah kiri dan kananDibatas titik A2-A3 letakkan titik A4-A6 (sudut potongan pola)Dibatas titik B2-B3 letakkan titik B4-B6 (sudut potongan pola)A4-A5 = A6-A7 = 3 cm kiri kanan (tempelkan potongan berikutnya)B4-B5 = B6-B7 = 3 cm kiri kanan (tempelkan potongan berikutnya

3. POLA DASAR TANGAN PANJANGContoh Ukuran : Panjang tangan = 52 cmLingkar ujung tangan = 24 smLingkar lobang tangan = 40 cmLebar manset = 4 cm (bukan ketentuan)Membuat pola dasar tangan panjang dari pola dasar tangan pendek tinggal diperpanjang menurut ukuran yang kita inginkan. Kalau kita akan membuat tangan panjang yang pakai manset panjang tangan harus dikurangi dulu oleh lebar manset.contoh : 52 – 4 cm = 48 cm

POLA 6CARA MEMBUAT POLA DASAR TANGAN PANJANGBuat garis tegak lurus dari atas garis letakkan huruf AA-D = 48 cm dari titik D buat garis batas datar kiri dan kanan ukuran belum diketahuiD-D1 =D-D2 = ½ x 24 cm = 12 cm kiri kanan, hubungkan D1 dan D2 pada bentuk pola tangan dengan garis lurusCara Membuat MansetBuat sudut segi empat ABCDA-B-C-D = 24 + 2 cm = 26 cm (panjang manset)4 cm lebar manset (bukan ketentuan)

POLA 74. POLA DASAR TANGAN KIPASMembuat pola dasar tangan Kipas bagian depan dan belakang sama menjiplak dari pola dasar bagian depanA-A1 = 8 cm ke kanan, dari titik A1 buat garis pertolongan ke bawah mengukurnya agak miring ke sebelah kiriC-C1 = 2 cm ke atas, hubungkan C1 dan A dengan garis lurus dari titik C1 perpanjang kekanan 15 cm letakkan C2

Page 5: Belajar Menjahit Dasar

A1-A2 = 20 cm ke bawah diukur menurut garis pertolongan tadi hubungkan A2 dan C2 dengan garis lengkung

MACAM-MACAM CARA MEMBUAT KRAH ½ BERDIRIKeterangan gambar titik C untuk leher bagian depan titik D untuk leher bagian belakangPOLA 81. KRAH SPORT HEMBuat sudut segi empat ABCDA-B-D-C = 18 cm (1/2 lingkar leher)A-D-B-C = 7 cmB-B1 =2 cm ke kananC-C1 = 1 cm ke atas hubungkan C1 dan B1 dengan garis lurusC-C2 = 10 cm ke kiri hubungkan C1 dan C2 dengan garis lengkung

POLA 92. KRAH BUNDARBuat sudut segi empat ABCDA-B-C-D = 18 cm (setengah lingkar leher)A-C-B-D = 10 cmA-A1 = B-B1 = 7 cm kebawah hubungkan A1 dan B1 dengan garis lurusB-B2 = B1-B3 = 10 cm ke kiri hubungkan hubungkan B3 dan C dengan garis lengkungA1-A2 = 1 ½ ke kiri, hubungkan titik C dan B2 melalui A2 dengan garis lengkung

POLA 103. KRAH BERDIRI LURUSBuat sudut segi empat ABCDA-B-C-D = 18 cm (setengan lingkar leher)A-C-B-D = 8 cmA-A1 = 1 cm ke atasC-C1 = 1 cm ke atasA1-A2 = 3 cm kekiri, hubungkan C1 dan A1 melalui A2 dengan garis lurusB-B1 = 8 cm ke kiri, hubungkan B1 dan A1 dengan garis agak lengkungD-D1 = 8 cm ke kiri, hubungkan D1 dan C1 dengan garis agak lengkung

POLA 114. KRAH BUNDAR AGAK LONGGARBuat sudut segi empat ABCDA-B-C-D =18 cm (1/2 lingkar leher)A-C-B-D =13 cmC-C1 = D-D1 = 6 cm ke atas, hubungkan C1 dan D1 dengan garis lurusC1-C2 = 3 cm ke kiriC-C3 = 1 cm ke atasD1-D2 = 8 cm ke kiri hubungkan C3 dan D2 dengan garis lengkungB-B1 = 8 cm ke kiri, hubungkan C1dan B1 melalui C2 dengan garis lengkung

POLA 125. KRAH BUNDAR AGAK LANCIPBuat sudut segi empat ABCDA-B-C-D =18 cm (1/2 lingkar leher)A-C-B-D =14 cm

Page 6: Belajar Menjahit Dasar

C-C1 =1 cm ke kananA-A1 = B-B1 = 7 cm ke bawah, hubungkan A1 dan B1 dengan garis lurusB1-B2 = 8 cm ke kiri hubungkan C1 dan B2 dengan garis lengkungC1-C2 = 7 ½ cm ke kiri mengukur agak miring ke atasB-B3 = 8 cm ke kiri, hubungkan C2 dan B3 dengan garis lengkung

POLA 136. KRAH LANCIPBuat sudut segi empat ABCDA-B-C-D = 18 cm (1/2 lingkar leher)A-C-B-D = 11 ½ cmA-A1 = B-B1 = 7 cm ke bawah, hubungkan A1 dan B1 dengan garis lurusC-C1 = 1 cm ke kananB1-B2 = 8 cm ke kiri, hubungkan C1 dan B2 dengan garis lengkungA-A2 = 5 cm ke-kiri hubbungkan C1 dan A melalui A 2 dengan garis lurus

POLA 147. KRAH SIANGHAIBuat sudut segi empat ABCDA-B-C-D = 18 cm (1/2 lingkar leher)A-C-B-D=7 cmC-C1=D-D1 = 4 cm ke atas hubungkan C1 dan D1 dengan garis lurusC1-C2=2 ½ cm ke kiriD-D2=8 cm ke kiri, hubungkan D2 dan C2 dengan garis lengkungC1-C3=2 cm ke atas hubungkan C3 dan C2 dengan garis lurusD1-D3=8 cm ke kiri, hubungkan C3 dan D3 dengan garis lengkung

MACAM-MACAM CARA MEMBUAT KRAH REBAH(KRAH TIDUR)Cara membuat pola dasar krah rebah menjiplak dari pola dasar atas depan dan belakang disatukan pada bagian bahunya dibatas bahu bawah beri jarak 2 cmPOLA 151. KRAH BABYA-A1=5 cm ke kananC-C1=5 cm ke bawahC1-C2=2 cm ke kanan hubungkan C2 dan C dengan garis lurusD-D1=5 cm ke atas hubungkan C2 dan D1 melalui A I dengan garis lengkungPOLA 16Keterangan Gambar 1C-C1=12 cm ke bawahC1-C2=2 cm ke kanan, hubungkan C2 dan titik C dengan garis lurusD-D1=8 cm ke atasA-A1=8 cm ke kananC2-C3=4 cm kebawah mengukur agak miring ke sebelah kanan, hubungkan C3 dan D1 melalui A1 dengan garis lengkungPOLA 17Keterangan Gambar 2A-A1=8 cm ke kananC-C1=12 cm ke bawah

Page 7: Belajar Menjahit Dasar

C1-C2=2 cm ke kananC2-C3=6 cm kekanan, hubungkan C3 dan C melalui C2 dengan garis lurusD-D1=8 cm ke atas hubungkan C3 dan D1 melalui A 1 dengan garis lengkungPOLA 18Keterangan Gambar 3C-C1=12 cm ke bawahC1-C2=2 cm ke kanan hubungkan C2 dan E dengan garis lurusD-D1=8 cm ke atasA-A1=8 cm kekanan hubungkan C2 dan D1 melalui A1 dengan garis lengkungPOLA 19

2. KRAH DASI TERUSAN WANITABuat sudut segi empat ABCDA-B-C-D=18 cm (1/2 lingkar leherA-C-B-D=5 cm (lebar krah bukan ketentuan)=Dari sudut B-D perpanjang 15 ke kanan. Bagian untuk dasi (bukan ketentuan bagaimana keadaan bahan)Catatan :Membuat krah dasi terusan harus memakai kain serong

MACAM-MACAM CARA MEMBUAT MODEL BLUSMERUBAH DARI POLA DASARPOLA 20CARA MEMBUAT BLUS SETALI SATUKeterangan cara membuat pola bagian depanA-A1=B-B1 = 2 cm ke kiri (untuk kancing depanhubungkan A1 dan B1 dengan garis lurusC-C1=7 cm ke atasC1-C2=6 cm ke kiriC-E=15 cm ke kiri hubungkan titik E dan C1 melalui C2 dengan garis lurusA1-A2=10 cm ke bawahA1-A3=2 cm ke kiri hubungkan A2 dan titik E melalui A3 dengan garis lengkungB1-B2=22 cm ke bawah (panjang blus) dari titik B2 buat garis datar ke kanan sejajar B-HB2-B3=Lingkar pinggul +4:4 +1+2 untuk kancing depan = 92 +4:4+2+1 = 27 cm kekanan. Hubungkan B2 dan titik D dengan garis lurusKeterangan Cara membuat pola bagian belakangA-B=22 cm kebawah (panjang blus). Dari titik B buat garis datar ke kiri sejajar A-GC-C1=1 cm ke atas. Hubungkan C1 pada bentuk lingkar leherB-B1=Lingkar pinggul + 4 : 4 – 1 = 92 + 4 : 4 – 1 cm = 23 cm ke kiri. Hubungkan B1 dan titik E dengan garis lurusPOLA 21BLUS SETALI DUAKeterangan cara membuat pola bagian depanA-A1=C-C1 = 2 cm ke kiri. Hubungkan C1 dan A1 dengan garis lurusA1-A2=7 cm ke kiriB-B1=7 cm ke atasB1-B2=6 cm ke kiri. Hubungkan A2 dan B1 melalui B2 dengan garis lurusA1-F=10 cm ke bawahA2-A3=2 cm ke kanan. Hubungkan A3 dan titik F dengan garis agak lengkungC1-C2=22cm ke bawah (panjang blus) dari titik C2 buat garis datar ke kanan sejajar C-G

Page 8: Belajar Menjahit Dasar

C2-C3=Lingkar pinggul + 4 : 4 +1 + 2 untuk kancing depan = 92 + 4 : 4 + 1 + 2 = 27 cm ke kananKeterangan cara membuat pola bagian belakangCJ=22 cm ke bawah (panjang blus) dari titik J buat garis datar ke kiri sejajar C-HA-A1=1 cm ke atas. Hubungkan A1 pada bentuk lingkar leherJ-J1=Lingkar pinggul + 4 : 4 – 1 = 23 cm ke kiri. Hubungkan titik J1 dan B dengan garis lurus

POLA 22BLUS SETALI TIGAKeterangan cara membuat pola bagian depanA-A1=C-C1 = 2 cm ke kiri (untuk kancing depan) hubungkan A1 dan C1 dengan garis lurusA1-A2=10 cm ke bawahA1-E=5 cm ke kiri. Hubungkan A2 dan titik E dengan garis lengkungB-B1=7 cm ke atasB1-B2=6 cm ke kiri. Hubungkan titik E dan B1 melalui B2 dengan garis lurusC1-C2=22 cm ke bawah (panjang blus) dari titik C2 buat garis datar ke kanan sejajar C-GC2-C3Lingkar pinggul + 4 : 4 +1 + 2 untuk kancing depan = 92 + 4 : 4 + 1 + 2 cm = 27 cm. Hubungkan titik C3 dan titik D dengan garis lurusKeterangan cara membuat pola bagian belakangB-B1=1 cm ke atas. Hubungkan B1 pada bagian lingkar leher dengan garis lengkungJ-J1=22 cm ke bawah (panjang blus) Dari titik J1 buat garis datar ke kiri sejajar J-HJ1-J2=Lingkar pinggul + 4 : 4 – 1 cm = 92 + 4 : 4 – 1 = 23 cm ke kiri. Hubungkan J2 dan titik E dengan garis lurus

POLA 23BLUS SETALI EMPAT (KLEPAK)Keterangan cara membuat pola bagian depanA-A1=B-B1 = 2 cm ke kiri (untuk kancing depan) Hubungkan A1 dan B1 dengan garis lurus

A1-A2=10 cm ke bawah

C-C1=7 cm ke atas

A-A3=5 cm ke kiri. Hubungkan A2 dan A3 dengan garis lengkung

C1-C2=7 cm ke kiri

A-A4

Page 9: Belajar Menjahit Dasar

=7 cm ke kiri mengukurnya agak naik ke atas. Hubungkan A4 dan C1 melalui C2 dengan garis lurus

B1-B2=22 cm ke bawah (panjang blus) Dari titik B2 buat garis datar kekanan sejajar B-G

B2-B3=Lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 + 2 untuk kancing depan = 92 + 4 : 4 + 1 + 2 cm = 27 cm. Hubungkan B3 dan D dengan garis lurus

Keterangan cara membuat pola bagian belakangA-A1=22 cm kebawah (panjang blus) dari titik A1 buat garis datar ke kiri sejajar A-B

E-E1=1 cm ke atas, hubungkan E1 pada bentuk lingkar leher

A1-A2=Lingkar pinggul + 4 : 4 – 1 cm = 92 + 4 : 4 – 1 = 23 cm kr kiri hubungkan A2 dan titik F dengan garis lurus

POLA 24

BLUS SPORT HEM

Keterangan cara membuat pola bagian depanA-A1=B-B1 = 3 cm ke kiri untuk kancing depan. Hubungkan titik A1 dan B1 dengan garis lurus

B1-B2=22 cm ke bawah (panjang blus) Dari titik B2 buat garis datar ke kanan sejajar B-H

B2-B3=

Page 10: Belajar Menjahit Dasar

Lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 + 3 cm untuk kancing depan = 92 + 4 : 4 + 1 + 3 cm = 28 cm ke kanan. Hubungkan titik B3 dan C dengan garis lurus

A1-A2=B2-B4 = 7 cm ke kiri untuk lipatan (ketentuan). Hubungkan A2 dan B4 dengan garis lurus. Dari titik A2 perpanjang ke atas 2cm letakkan titik A3. Hubungkan A3 pada bentuk lingkar leher

Keterangan cara membuat pola bagian belakangC-C1=22 cm ke bawah (panjang blus) dari titik C1 buat garis datar ke kiri sejajar C-G

C1-C2=Lingkar pinggul + 4 : 4 – 1 cm = 92 + 4 : 4 – 1 = 23 cm ke kiri. Hubungkan C2 dan titik A dengan garis lurus

POLA 25

BLUS TANGAN KIMONO

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1=2 cm ke kiri

A-A2=16 cm ke bawah

A2-A3=2 cm ke kiri. Hubungkan A1 dan A3 dengan garis lurus

B-B1=7 cm ke atas

Page 11: Belajar Menjahit Dasar

B1-B2=8 cm ke kiri

A3-A4=3 cm ke atas

A1-A5=3 cm ke kiri. Hubungkan A5 dan B1 melalui B2 dengan garis lurus, dari titik A5 hubungkan ke A4 dengan garis lengkung

D-D1=1 ½ cm ke atas

B-B3=3 cm ke kanan. Hubungkan B3 dan D1 dengan garis lurus dari titik D1 perpanjang ke kanan 10 cm letakkan titik F

E-E1=3 cm ke kanan. Hubungkan E1 dan F dengan garis lurus

E-E2=3 cm ke bawah. Hubungkan E2 dan E1 dengan garis lengkung

A2-G=6 cm ke kanan. Hubungkan A2 dan B3 melalui titik G dengan garis lurus

C-C1=22 cm ke bawah (panjang blus)

C1-C2=Lingkar pinggul +4 : 4 + 1 cm = 92 + 4 : 4 + 1 = 25 cm ke kanan, hubungkan C2 dan E2 dengan garis lurus

Keterangan cara membuat pola bagian belakang

C-C1=1 ½ cm ke atas. Hubungkan C1 dan D dengan garis lurus. Dari titik C1 perpanjang ke kiri 10 cm letakkan titik E

Page 12: Belajar Menjahit Dasar

B-B1=3 cm ke kiri. Hubungkan B1 dan titik E dengan garis lurus

B-B2=3 cm ke bawah. Hubungkan B2 dan B1 dengan garis lengkung.

A-A1=22 cm ke bawah (panjang blus)

A1-A2=Lingkar pinggul + 4 : 4 – 1 cm = 92 + 4 : 4 – 1 cm = 23 cm ke kiri. Hubungkan A2 dan B2 dengan garis lurus

POLA 26CARA MEMBUAT BLUS POTONG TENGAHPANTASI KERUT DI DADA

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1=B-B1 = 7 cm kiri kanan

C-C1=20 cm ke bawah. Hubungkan A1 dan B1 melalui C1 dengan garis pertolongan

C1-C2=2 cm ke atas. Hubungkan C2 pada garis pertolongan A1-B1 dengan garis lengkung

D-D1=22 cm ke bawah (panjang blus). Dari titik D1 buat garis datar ke kiri dan ke kanan sejajar D-H

D1-D2=D1-D3 lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 cm = 92 + 4 : 4 + 1 = 25 cm kiri kanan, hubungkan D2 dan D3 masing-masing pada titik E dengan garis lurus

Page 13: Belajar Menjahit Dasar

POLA 27CARA MEMBUAT BLUS BELAH PINGGIR

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1=B-B1 = 7 cm ke kanan. Hubungkan titik A1 dan B1 dengan garis lurus

B-B2=22 cm ke bawah (panjang blus) dari titik B2 buat garis datar ke kanan sejajar B-G

B2-B3=7 cm ke kanan

B2-B4=B2-B5 lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 cm = 92 = 4 + 1 = 25 cm kiri kanan

Hubungkan B4 dan titik E dengan garis lurus

A-A2=9 cm ke kanan diukur menurut garis A1-B1 (garis miring)

POLA 28CARA MEMBUAT BLUSPANTASI KRAH SABRINA

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1=B-B1 = 10 cm kiri kanan

C-C1=18 cm ke bawah (bukan ketentuan)

C1-C2=

Page 14: Belajar Menjahit Dasar

C1-C3 = 12 kiri kanan. Hubungkan C2 dan C3 masing-masing pada titik A1 dan B1 dengan garis lurus

D-D1=10 cm ke bawah (panjang blus) bukan ketentuan

D1-D2=D1-D3 lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 cm = 92 + 4 : 4 + 1 cm = 25 cm kiri kanan, hubungkan D1 dan D2 masing-masing pada titik E dengan garis lurus

D1-D4=8 cm ke bawah. Hubungkan D3-D3 dengan garis agak lengkung

C2-C4=C3-C5 2 cm ke bawah. Hubungkan C4 pada titik C2-C3 dengan garis agak lengkung

POLA 29CARA MEMBUAT BLUSPANTASI LEHER SEGI EMPAT

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1=A-A2 7 cm kiri kanan

B-B1=7 cm ke bawah

B1-B2=B1-B3 = 5 cm kiri kanan

B1-C=20 cm ke bawah, hubungkan titik C pada titik A melalui B2-B3 dengan garis lurus

D-D1=20 cm ke bawah (panjang blus). Dari titik D1 buat garis datar kiri-kanan sejajar D4. hubungkan titik C pada A1-A2 dengan garis lengkung

Page 15: Belajar Menjahit Dasar

D1-D2=D1-D3 lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 cm = 92 + 4 : 4 + 1 cm = 25 cm kiri kanan

Hubungkan titik D2 dan D3 masing-masing pada titik E dengan garis lurus

POLA 30CARA MEMBUAT BAJU TUNIK(BAJU KURUNG)

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-B=22 cm ke bawah (bukan ketentuan

B-B1=B-B2 = 1 ½ cm kiri kanan

A-A1=A-A2 = 1 ½ cm kiri kanan. Hubungkan A1 dan A2 masing-masing pada titik B1 dan B2 dengan garis lurus

C-C1=30 cm ke bawah (panjang blus bukan ketentuan)

C1-C2=C1-C3 lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 + 2 untuk longgar bawah = 92 + 4 : 4 + 1 + 2cm = 27 cm kiri-kanan. Hunbungkan C2 dan C3 masing-masing pada titik E dengan garis lurus

Cara membuat beset kancing / tempat kancing

Buat garis tegak lurus dari atas blus letakkan titik A

A-B = 30 cm ke bawah

A-A1 = B-B1 10 cm ke kanan. Hubungkan A1dan B1 dengan garis lurus

Keterangan cara membuat pola bagian belakang

A-B = 30 cm ke bawah (panjang blus)

Page 16: Belajar Menjahit Dasar

B-B1 = B-B2 Lingkar pinggul + 4 –1 +2 untuk longgar bawah = 92 + 4 : 4 – 1 + 2 cm =

25 cm kiri kanan. Hubungkan titik B1 dan B2 masing-masing pada titik C dengan garis lurus

POLA 31CARA MEMBUAT BLUSROMPI TANPA KANCING

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1=4 cm ke kanan diukur menurut lingkar leher

B-B1=4 cm ke kanan. Hubungkan A1 dan B1 dengan garis lurus

C-C1=2 cm ke kanan

A1-A2=11 cm ke bawah. Hubungkan C1 dan A2 dengan garis agak lengkung

E-E1=2 cm ke bawah. Hubungkan E1 pada bentuk lingkar lobang tangan dengan garis lengkung

B1-B2=10 cm ke kanan

B1-B3=10 ½ cm ke atas. Hubungkan B2 dan B3 dengan garis lengkung

POLA 32CARA MEMBUAT BLUSROMPI MEMAKAI KANCING

Page 17: Belajar Menjahit Dasar

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1=1 ½ cm ke kanan

C-C1=7 cm ke bawah

C1-C2=B-B1 3 cm ke kiri. Hubungkan B1 dan C2 dengan garis lurus

E-E1=2 cm ke bawah. Hubungkan E1 pada bentuk lobang tangan dengan garis lengkung

C2-C3=3 ½ cm ke bawah. Hubungkan C3 dan A1 dengan garis lengkung

D=Tengah-tengah B1

B1-B2=2 cm ke atas

D-D1=5 cm ke bawah. Hubungkan B2 dan titik F melalui D1 dengan garis agak lengkung

POLA 33CARA MEMBUAT BLUSTANGAN KIMONO PANTASI LEHER SABRINA

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1=3 cm ke kanan

B-B1=

Page 18: Belajar Menjahit Dasar

3 cm ke atas. Hubungkan A1 dan B1 dengan garis lengkung

C-C1=1 ½ cm ke atas. Hubungkan titik A1 dengan C1 dengan garis lurus, dari C1 perpanjang ke kanan 10 cm letakkan titik E

D-D1=3 cm ke kanan. Hubungkan D1 dan titik E dengan garis lurus

D-D2=4 cm ke bawah. Hubungkan D2 dan D1 dengan garis lengkung

F-F1=5 cm ke bawah (bukan ketentuan)

F1-F2=Lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 cm = 92 + 4 : 4 + 1 cm = 25 cm ke kanan, Hubungkan F2 dan D2 dengan garis lurus

Keterangan cara membuat pola bagian belakang

C-C1=3 cm ke kanan. Hubungkan C1 dan titik A dengan garis lengkung

B-B1=1 ½ ke atas. Hubungkan C1 dan B1 dengan garis lurus. Dari titik B1 perpanjang 10 cm ke kanan letakkan titik F

E-E1=3 cm ke kanan

E-E2=3 cm ke kanan. Hubungkan E2 dan E1 dengan garis lengkung

D-D1=5 cm ke bawah

D1-D2=Lingkar pinggul + 4 : 4 – 1 cm = 92 + 4 : 4 – 1 cm = 23 cm ke kanan. Hubungkan D2 dan E2

Page 19: Belajar Menjahit Dasar

dengan garis lurus

Cara membuat tali pinggang

ABCD=Setengah lingkar pinggang = ½ x 64 cm = 32 cm

ACBD=4 cm lebar tali (bukan ketentuan) Dari sudut B-D perpanjang ke kanan 25 / 30 cm bagian untuk dasi (bukan ketentuan) bagaimana keadaan bahan

POLA 34

CARA MEMBUAT BLUSTANGAN KIMONO PANTASI KERUTAN SAMPING KETIAK

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1=½ cm ke kanan

B-B1=4 cm ke bawah

B1-B2=4 cm ke kanan

C-C1=2 cm ke atas, hubungkan A1 dan C1 dengan garis lurus, dari titik C1 perpanjang ke kanan 10 cm letakkan titik C2

E-E1=3 cm ke kanan

E-E2=3 cm ke bawah. Hubungkan C2 dan E1 dengan garis lurus, dari titik E1 hubungkan ke E2 dengan garis lengkung

F-F1=22 cm ke bawah (panjang blus)

F1-F2=Lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 cm = 92 + 4 : 4 + 1 cm = 25 cm ke kanan Hubungkan F2 dan E2 dengan garis lurus

F1-F3=10 cm ke kanan

B1-B3=10 cm ke kanan

A1-A2=5 cm ke kanan

Keterangan cara membuat pola bagian belakang

B-B1=5 cm ke bawah

F-F1=22 cm ke bawah

Page 20: Belajar Menjahit Dasar

F1-F2=Lingkar pinggul + 4 : 4 – 1 cm = 92 + 4 : 4 – 1 = 23 cm ke kanan

(Rumus lainnya sama dengan bagian depan)

POLA 35CARA PANTASI BELAH KIMONODENGAN BENTUK LEHER SEGITIGA

Keterangan cara membuat pola bagian depan

B-B1=5 cm ke bawah

A-A1=1 cm ke kiri

C-C1=2 cm ke bawah

C1-C2=8 cm ke kanan. Hubungkan C2 dan A1 melalui B1 dengan garis lurus

C1-C3=C1-C4 Lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 = 64 : 4 + 4 + 1 = 21 cm ke kanan

Keterangan cara membuat pola bagian belakang

A-A1=2 cm ke bawah. Dari titik A1 buat garis datar ke kiri kanan sejajar A-B

A1-A2=A1-A3 Lingkar pinggang = 4 – 1 + 4 cm = 64 : 4 – 1 = 19 cm kiri-kanan. Hubungkan A3 dan A2 masing-masing pada titik C dengan garis lurus

POLA 36CARA MEMBUAT GAUN PADA BAGIAN ATASPAKAI PANTASI DEPAN DOUBLE

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1=B-B1 = 3 cm ke kiri. Hubungkan A1 dan B1 dengan garis lurus

C-C1=5 cm ke kanan

B-B2=13 cm ke kanan. Hubungkan C1 dan B2 dengan garis lurus

C1-C2=B2-B3 = 3 cm ke kanan. Hubungkan C2 dan B3 dengan garis lurus

C2-C3=B3 –B4 3 cm ke kanan. Hubungkan C3 dan B4 dengan garis lurus

Page 21: Belajar Menjahit Dasar

Keterangan cara membuat pola bagian belakang

A-A1=6 cm ke kiri

B-B1=11 ½ cm ke kiri. Hubungkan A1 dan B1 dengan garis lurus

A1-A2=B1-B2 = 3 cm ke kiri. Hubungkan A2 dan B2 dengan garis lurus

A2-A3=B2-B3 = 3 cm ke kiri. Hubungkan A3 dan B3 dengan garis lurus

POLA 37CARA MEMBUAT BLUSPIAMA TIDUR WANITA

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1 = 10 cm ke bawah. Dari titik A1 buat garis datar ke kanan memotong pola dasar

B-B1 = 25 cm ke bawah (panjang blus / panjang piama). Dari titik B1 tarik garis dasar sejajar B-H

B1-B2 = Lingkar pinggul + 4 : 4 + 1 cm = 92 + 4 : 4 + 1 cm = 25 cm ke kanan

B1-B3 = A1-A2 = 15 cm ke kiri, hubungkan A2 dan B3 dengan garis lurus titik A2 dan B3 bagian untuk pluy (bukan ketentuan bagaimana keadaan bahan)

Keterangan cara membuat pola bagian belakang

D-D1 = 25 cm ke bawah (panjang blus / panjang piama). Dari titik D1 buat garis datar ke kiri sejajar D-G

C-C1 = 12 cm ke bawah, dari C1 tarik garis datar ke kiri memotong pola dasar.

D1-D2 = Lingkar pinggul + 4 : 4 – 1 = 92 + 4 : 4 – 1 = 23 cm ke kiri. Hubungkan D2 dan titik A dengan garis lurus

D1-D3 = C1-C2 = 10 cm ke kanan. Hubungkan C2 dan D3 dengan garis lurus. Titik C2 dan D3 bagian untuk pluy (bukan ketentuan bagaimana keadaan bahan)

POLA 38BLUS TANGAN DOLMAN

Page 22: Belajar Menjahit Dasar

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1 = 5 cm ke kanan

D-D1 = 2 cm ke bawah. Hubungkan A1 dan D1 dengan garis lengkung

E-E1 = 2 cm ke atas. Hubungkan A1 dan E1 dengan garis lurus, dari titik E1 perpanjang ke kanan 59 cm panjang tangan letakkan titik F

C-C1 = 6 cm ke atas

F-F1 = 12 cm ke bawah ( ½ x lebar ujung tangan). Hubungkan C1 dan F1 dengan garis lurus

B-B1 = 3 cm ke bawah Hubungkan B1 dan C dengan garis lengkung

C1-C2 = 10 cm ke kanan diukur menurut garis pada titik F1-C1. Hubungkan titik C dan C1 dengan garis lengkung

Keterangan cara membuat pola bagian belakang

F-F1 = 2 cm ke atas. Hubungkan F1 dan C dengan garis lurus dari titik F1 perpanjang ke kanan 59 cm letakkan titik F2 (panjang tangan)

C-C1 = 5 cm ke kanan

A-A1 = 5 cm ke bawah. Hubungkan C1 dan A1 dengan garis lengkung

D-D1 = 6 cm ke atas

F2-F3 = 12 cm ke bawah ( ½ lebar ujung tangan, hubungkan F3 dan D1 dengan garis lurus

D1-D2 = 10 cm ke kanan diukur menurut garis pada titik F3. Hubungkan titik D dan D2 dengan garis lengkung

POLA 39BLUS TANGAN DOLMAN

Keterangan cara membuat pola bagian depan

A-A1 = B-B1 = 2 cm ke kiri untuk kancing depan. Hubungkan A1 dan B1 dengan garis lurus

A1-A2 = 5 cm ke kiri

A-A3 = 7 cm ke kiri mengukur agak miring ke atas

Page 23: Belajar Menjahit Dasar

C-C1 = 8 cm ke atas

A1-A4 = 12 cm ke bawah

C1-C2 = 7 cm ke kiri. Hubungkan A3 dan C1 melalui C2 dengan garis lurus

A5 = Tengah-tengah A2-A4

A5-A6 = 1 cm ke kiri Hubungkan A2 dan A4 melalui A6 dengan garis lengkung

B1-B2 = 22 cm ke bawah (panjang blus)

B2-B3 = Lingkar pinggul +4 : 4 + 1 + 2 = 92 + 4 : 4 + 1 + 2 = 27 cm ke kanan

B2-B4 = 2 cm ke bawah. Hubungkan B3 dan B4 dengan garis lurus juga dari titik B3 hubungkan ke titik E dengan garis lurus

Ketentuan letak bentuk kupnat

D-D1 = 14 cm ke bawah diukur menurut lingkar lobang tangan. Hubungkan D1 pada bentuk kupnat dengan garis lengkung

B4-B5 = 14 ½ cm ke kanan

B3-B6 = 17 cm ke kiri. Hubungkan B5 dan B6 pada bentuk kupnat dengan garis lurus

Keterangan Cara membuat pola bagian belakang

A-B = 22 cm ke bawah (panjang blus)

B-B1 =Lingkar pinggul + 4 : 4 – 1 = 92 + 4 : 4 –1 = 23 cm ke kiri. Hubungkan B1 dan titik D dengan garis lurus

C-C1 = 10 ½ cm ke bawah diukur menurut lingkar lobang tangan. Hubungkan C1 pada bentuk kupnat dengan garis agak lengkung

B-B2 = 11 cm ke kiri

B1-B3 = 15 cm ke kanan. Hubungkan B2 dan B3 pada bentuk kupnat dengan garis lurus

Catatan : Letak bentuk kantong dari batas pinggang turun 6 cm. Lebar kantong 13 cm