bangun datar layang layang
TRANSCRIPT
BY :
Jihan Nabilah Ekayono Putri
LAYA
NG
LAYA
NG
Layang - layang dibentuk dari gabungan dua segitiga sama
kaki yang panjang alasnya
samadan berimpit.
A
B
C
D
Sisi AB = BC
Sisi AD = DC
Perhatikan Keempat Sisi
Layang-layang ABCD
Perhatikan Sumbu Simetri Layang-layang
ABCD
Garis BD dan Garis AC adalah Sumbu Simetri Layang-Layang ABCD
o
Perhatikan Simetri Lipat pada Layang-layang ABCD
Memiliki 1 Simetri Lipat
Perhatikan Segi Tiga-Segi Tiga yg Membentuk Layang-layang
Segi Tiga AOD = Segi Tiga CODSegi Tiga AOB = Segi Tiga BOC
SIFAT LAYANG - LAYANG
Tidak Memiliki Simetri Putar
Sisi yang Berhimpit Sama PanjangAB=BC dan AD=DC
Memiliki 2 Sumbu Simetri, Yaitu AC dan BD
Memiliki 1 Simetri Lipat. Segitiga DAB = BCD
Tidak Memiliki Simetri PutarLayang-layang Tidak Dapat Menempati Bingkainya Saat Diputar
SIFAT LAYANG-LAYANG
Rumus Keliling: a + b + c + d Keterangan : a, b, c ,d merupakan
keempat sisi layang-layang
Keliling Layang-Layang
LUAS DAERAH LAYANG-LAYANG
LANGKAH-LANGKAH :
1. Gambar dua buah layang-layang yang kongruen dengan alas dan tinggi sebarang !
2. Hitung jumlah petak pada layang-layang A tersebut !
3. Potong layang-layang A menurut kedua garis diagonal!
4. Gabungkan potongan tersebut ke layang-layang B sehingga terbentuk persegi panjang !
5. Dua bangun layang-layang kongruen sudah berubah menjadi satu ……………………..persegi panjang,?
Diagonal “b” 4 satuan
Diagonal “a” 5 satuan
(A) (B)
LANGKAH-LANGKAH :
6. Diagonal “a” layang-layang menjadi sisi …………. persegi panjang dan diagonal “b” layang-layang menjadi sisi ………. persegi panjang
7. Maka rumus Luas layang-layang dapat diturunkan dari rumus Luas …………………. ,
8. Karena rumus Luas persegi panjang = …………, maka :
LUAS DAERAH LAYANG-LAYANG
Diagonal “b” 4 satuan
Diagonal “a” 5 satuan
(A) (B)panjang
lebar
persegi panjang
9. Rumus Luas dua layang-layang adalah = …………….. X …………… Jadi, Rumus Luas layang-layang
adalah = … X …………………………...
?
?
?
p x l?
diagonal “a” diagonal “b”? ?½
diagonal “a” x diagonal “b”
??
KESIMPULAN
Jadi, Luas satu layang-layang adalah = ....... X ......….. ……………………………
½
diagonal “a” x diagonal “b”
??
Contoh Soal:A. Dik: Suatu bangun dengan titik koordinat:
P = (-2, 4) Q= (2, 1)R = (8, 4) S = (2, 7) T = Titik potong kedua diagonalnya.
B. Soal1. Bangun apakah yang terbentuk apabila PQRS
dihubungkan?2. Tentukan titik koordinat T!3. Hitunglah luas bangun PQRS!4. Jika: 1) < PQT = 40 derajat
< TSR = 65 derajatTentukan sudut < PQR dan < QRS !
JAWABAN:1. BANGUN YANG DIBENTUK ADALAH
LAYANG-LAYANG.2. TITIK KOORDINAT T ADALAH (2, 4)3. BESAR < PQR = 105 DERAJAT, DAN < TSR = 50 DERAJAT.
Thanks For Your ATTENTION!!!