bab pendahuluan · dalam implementasi visi dan ... yang mencakup tentang angka ... sebelah selatan...
TRANSCRIPT
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 1
Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal adalah : “ TerwujudnyaMasyarakat Mandailing Natal Sehat Yang Mandiri Dan Berkeadilan ”, sedangkanMisi untuk mewujudkan Visi tersebut adalah sebagai berikut :1. Mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat.2. Menyediakan pelayanan kesehatan yang merata, bermutu dan terjangkau.3. Mencegah meningkatnya risiko penyakit dan masalah kesehatan.4. Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumberdaya manusia kesehatanyang berkualitas.Visi dan misi ini harus berpedoman pada nilai-nilai yang dianut oleh DinasKesehatan sebagai berikut : 1)Kemanusiaan, 2)Pro Rakyat, 3)Berkeadilan, 4)TataKelola Pemerintahan yang Baik, 5)Integritas Tinggi, dan 6) Responsif. Dalamimplementasi Visi dan Misi Dinas Kesehatan tersebut, sangat dibutuhkan adanyadata dan informasi.Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan, pasal 17 ayat 1 menyebutkan bahwa pemerintah bertanggung jawabatas ketersediaan akses informasi, edukasi, dan fasilitas pelayanan kesehatanuntuk meningkatkan dan memelihara derajat kesehatan yang setingi-tingginya.Salah satu keluaran dari penyelenggaraan sistem informasi kesehatanadalah Profil Kesehatan. Profil Kesehatan sebagai salah satu sarana pemantauandan evaluasi terhadap penyelenggaraan pembangunan kesehatan haruslah berisidata-data dan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan. Data-data daninformasi yang dimuat dalam profil kesehatan pada intinya adalah untukmenggambarkan situasi dan kondisi kesehatan masyarakat.Sesuai dengan Petunjuk Teknis Penyusunan Profil Kesehatan tahun 2011,Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal tahun 2011 (disusun tahun 2012)ini disusun dalam edisi data terpilah menurut jenis kelamin. Namun, dikarenakan
Dinkes Madina
Your business tag line here.
PENDAHULUANBAB
I
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 2
merupakan pedoman baru, belum seluruh data yang terkait gender (jenis kelamin)ditampilkan dalam bentuk data terpilah.Dengan tersedianya Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal dalambentuk data terpilah, diharapkan dapat bermanfaat untuk memberikan gambarankondisi, kebutuhan, dan persoalan yang dihadapi laki-laki dan perempuan terkaitdengan akses, partisipasi, kontrol, dan manfaat dalam pembangunan bidangkesehatan melalui analisis gender.Melalui profil kesehatan ini, diharapkan dapat menampilkan indikator-indikator kesehatan, yang meliputi indikator derajat kesehatan, upaya kesehatan,sumber daya kesehatan dan indikator lain yang terkait kesehatan.Untuk memudahkan memahami Profil Kesehatan Kabupaten MandailingNatal Tahun 2011 (disusun tahun 2012), sistematika penyajiannya adalah sebagaiberikut :Bab I : PendahuluanBab ini menyajikan tentang latar belakang diterbitkannya ProfilKesehatan Kabupaten Mandailing Natal 2011 ini serta sistematikapenyajiannya.Bab II : Gambaran UmumPada bab ini diuraikan gambaran umum Kabupaten MandailingNatal, yang meliputi keadaan geografis, administratif,kependudukan, perekonomian dan informasi umum lainnya.Bab III : Situasi Derajat KesehatanBab ini berisi uraian tentang berbagai indikator derajat kesehatan,yang mencakup tentang angka kematian, angka kesakitan, danstatus gizi masyarakat.Bab IV : Situasi Upaya KesehatanBab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar,pelayanan kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasanpenyakit menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasidasar, perbaikan gizi masyarakat, pelayanan kefarmasian dan alatkesehatan, pelayanan kesehatan dalam situasi bencana. Upaya
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 3
pelayanan kesehatan yang diuraikan dalam bab ini jugamengakomodir indikator kinerja Standar Pelayanan Minimal (SPM)Bidang Kesehatan serta upaya pelayanan kesehatan lainnya yangdiselenggarakan oleh Kabupaten Mandailing Natal.Bab V : Situasi Sumber Daya KesehatanBab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan,pembiayaan kesehatan dan sumber daya kesehatan lainnya.Bab VI : KesimpulanBab ini berisikan sajian tentang hal-hal penting yang perlu disimakdan ditelaah lebih lanjut.LAMPIRAN : Lampiran ini berisi resume angka pencapaian KabupatenMandailing Natal tahun 2011 dan 79 tabel.
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 4
2.1. LETAK DAN GEOGRAFISSecara geografis, Kabupaten Mandailing Natal terletak antara 00100 - 10500Lintang Utara dan 980500 – 1000100 Bujur Timur yang merupakan daerahkabupaten paling selatan dari wilayah Provinsi Sumatera Utara dan berbatasanlangsung dengan Provinsi Sumatera Barat dan Samudera Indonesia. Secaralengkap batas administrasi wilayah Kabupaten Mandailing Natal adalah sebagaiberikut : Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Tapanuli Selatan Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Padang Lawas Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Pasaman danKabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat Sebelah Barat berbatasan dengan Samudera IndonesiaSecara topografis Kabupaten Mandailing Natal terbagi atas wilayah dataranrendah dan wilayah dataran tinggi dan daerah pegunungan yang masing-masingdaerah memiliki karakteristik yang berbeda-beda baik dari topografi, konturmaupun iklim.Pembagian wilayah secara administratif, wilayah Kabupaten MandailingNatal Tahun 2011 terbagi atas 23 kecamatan yang terdiri dari 408 desa/kelurahanyang masing-masing merupakan 378 desa dan 30 kelurahan. Pembagian wilayahKabupaten Mandailing Natal secara administratif menurut kecamatan pada tahun2011 dapat dilihat pada Lampiran Tabel 1.
2.2. KEADAAN PENDUDUKPada Tahun 2011 jumlah penduduk Kabupaten Mandailing Natalmeningkat dari tahun 2010 menjadi 408.731 jiwa dengan 96.365 KK. BerdasarkanHasil Sensus Penduduk tahun 2010 (SP 2010), jumlah penduduk KabupatenMandailing Natal sebesar 404.945 jiwa dengan 105.004 Rumah Tangga (RT).
Dinkes Madina
Your business tag line here.
GAMBARAN UMUMBAB
II
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 5
Jumlah ini lebih rendah dari estimasi BPS tahun-tahun sebelumnya dimana tahun2009, jumlah penduduk adalah 429.889 jiwa dengan 105.004 KK.GAMBAR 2.1
PERBANDINGAN JUMLAH PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUANDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Mandailing Natal, 2012Gambar 2.1 menunjukkan penduduk Kabupaten Mandailing Natal terdiridari 207.806 jiwa (50,8%) penduduk perempuan dan 200.925 jiwa (49,2 %)penduduk laki-laki dari jumlah penduduk tahun 2011 sebesar 408.731 jiwa.Rasio Jenis Kelamin adalah perbandingan jumlah penduduk laki-laki per100 penduduk perempuan. Data tentang rasio jenis kelamin berguna untukpengembangan perencanaan pembangunan yang berwawasan gender, terutamayang ada kaitannya dengan perimbangan pembangunan laki-laki dan perempuansecara adil.Rasio jenis kelamin penduduk Kabupaten Mandailing Natal tahun 2011yaitu 96,7% yang artinya terdapat 97 laki-laki dari setiap 100 perempuan. Berikuttren rasio jenis kelamin di Kabupaten Mandailing Natal sejak tahun 2005 sampaitahun 2011. Tren rasio jenis kelamin di Kabupaten Mandailing Natal dari tahun2005 sampai 2011 disajikan pada gambar 2.2.
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 5
Jumlah ini lebih rendah dari estimasi BPS tahun-tahun sebelumnya dimana tahun2009, jumlah penduduk adalah 429.889 jiwa dengan 105.004 KK.GAMBAR 2.1
PERBANDINGAN JUMLAH PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUANDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Mandailing Natal, 2012Gambar 2.1 menunjukkan penduduk Kabupaten Mandailing Natal terdiridari 207.806 jiwa (50,8%) penduduk perempuan dan 200.925 jiwa (49,2 %)penduduk laki-laki dari jumlah penduduk tahun 2011 sebesar 408.731 jiwa.Rasio Jenis Kelamin adalah perbandingan jumlah penduduk laki-laki per100 penduduk perempuan. Data tentang rasio jenis kelamin berguna untukpengembangan perencanaan pembangunan yang berwawasan gender, terutamayang ada kaitannya dengan perimbangan pembangunan laki-laki dan perempuansecara adil.Rasio jenis kelamin penduduk Kabupaten Mandailing Natal tahun 2011yaitu 96,7% yang artinya terdapat 97 laki-laki dari setiap 100 perempuan. Berikuttren rasio jenis kelamin di Kabupaten Mandailing Natal sejak tahun 2005 sampaitahun 2011. Tren rasio jenis kelamin di Kabupaten Mandailing Natal dari tahun2005 sampai 2011 disajikan pada gambar 2.2.
49.2%50.8%Laki-Laki
Perempuan
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 5
Jumlah ini lebih rendah dari estimasi BPS tahun-tahun sebelumnya dimana tahun2009, jumlah penduduk adalah 429.889 jiwa dengan 105.004 KK.GAMBAR 2.1
PERBANDINGAN JUMLAH PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUANDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Mandailing Natal, 2012Gambar 2.1 menunjukkan penduduk Kabupaten Mandailing Natal terdiridari 207.806 jiwa (50,8%) penduduk perempuan dan 200.925 jiwa (49,2 %)penduduk laki-laki dari jumlah penduduk tahun 2011 sebesar 408.731 jiwa.Rasio Jenis Kelamin adalah perbandingan jumlah penduduk laki-laki per100 penduduk perempuan. Data tentang rasio jenis kelamin berguna untukpengembangan perencanaan pembangunan yang berwawasan gender, terutamayang ada kaitannya dengan perimbangan pembangunan laki-laki dan perempuansecara adil.Rasio jenis kelamin penduduk Kabupaten Mandailing Natal tahun 2011yaitu 96,7% yang artinya terdapat 97 laki-laki dari setiap 100 perempuan. Berikuttren rasio jenis kelamin di Kabupaten Mandailing Natal sejak tahun 2005 sampaitahun 2011. Tren rasio jenis kelamin di Kabupaten Mandailing Natal dari tahun2005 sampai 2011 disajikan pada gambar 2.2.
Laki-Laki
Perempuan
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 6
GAMBAR 2.2TREN RASIO JENIS KELAMIN PENDUDUK
DI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2011
Sumber : Badan Pusat Statistik, Kabupaten Mandailing Natal 2012Gambar 2.2 diatas menyajikan informasi tentang tren rasio jenis kelamin diKabupaten Mandailing Natal sejak tahun 2005 sampai tahun 2011. Dapat dilihatbahwa sejak tahun 2005 rasio jenis kelamin di Kabupaten Mandailing Natal beradapada posisi yang masih cukup berimbang dimana jumlah penduduk laki-laki per100 penduduk perempuan tidak begitu jauh. Tahun 2005 terdapat 92 laki-laki darisetiap 100 perempuan, tahun 2006 terdapat 96 laki-laki dari setiap 100perempuan, dan pada tahun 2007 rasio jenis kelamin di Kabupaten MandailingNatal menjadi 97%, yang artinya terdapat 97 laki-laki dari setiap 100 perempuan.Struktur umur penduduk menurut jenis kelamin secara grafik dapatdigambarkan dalam bentuk piramida penduduk. Dasar piramida pendudukmenunjukkan jumlah penduduk. Badan piramida penduduk bagian kirimenunjukkan banyaknya penduduk laki-laki dan badan piramida pendudukbagian kanan menunjukkan jumlah penduduk perempuan menurut kelompokumur. Piramida tersebut merupakan gambaran struktur penduduk yang terdiridari struktur penduduk muda, dewasa, dan tua. Struktur penduduk ini menjadidasar bagi kebijakan kependudukan, sosial, budaya, dan ekonomi.
89.0
90.0
91.0
92.0
93.0
94.0
95.0
96.0
97.0
2005
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 6
GAMBAR 2.2TREN RASIO JENIS KELAMIN PENDUDUK
DI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2011
Sumber : Badan Pusat Statistik, Kabupaten Mandailing Natal 2012Gambar 2.2 diatas menyajikan informasi tentang tren rasio jenis kelamin diKabupaten Mandailing Natal sejak tahun 2005 sampai tahun 2011. Dapat dilihatbahwa sejak tahun 2005 rasio jenis kelamin di Kabupaten Mandailing Natal beradapada posisi yang masih cukup berimbang dimana jumlah penduduk laki-laki per100 penduduk perempuan tidak begitu jauh. Tahun 2005 terdapat 92 laki-laki darisetiap 100 perempuan, tahun 2006 terdapat 96 laki-laki dari setiap 100perempuan, dan pada tahun 2007 rasio jenis kelamin di Kabupaten MandailingNatal menjadi 97%, yang artinya terdapat 97 laki-laki dari setiap 100 perempuan.Struktur umur penduduk menurut jenis kelamin secara grafik dapatdigambarkan dalam bentuk piramida penduduk. Dasar piramida pendudukmenunjukkan jumlah penduduk. Badan piramida penduduk bagian kirimenunjukkan banyaknya penduduk laki-laki dan badan piramida pendudukbagian kanan menunjukkan jumlah penduduk perempuan menurut kelompokumur. Piramida tersebut merupakan gambaran struktur penduduk yang terdiridari struktur penduduk muda, dewasa, dan tua. Struktur penduduk ini menjadidasar bagi kebijakan kependudukan, sosial, budaya, dan ekonomi.
2005 2006 2007 2008 2009 2010
92.0
96.0
97.0
95.995.3
96.6
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 6
GAMBAR 2.2TREN RASIO JENIS KELAMIN PENDUDUK
DI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2011
Sumber : Badan Pusat Statistik, Kabupaten Mandailing Natal 2012Gambar 2.2 diatas menyajikan informasi tentang tren rasio jenis kelamin diKabupaten Mandailing Natal sejak tahun 2005 sampai tahun 2011. Dapat dilihatbahwa sejak tahun 2005 rasio jenis kelamin di Kabupaten Mandailing Natal beradapada posisi yang masih cukup berimbang dimana jumlah penduduk laki-laki per100 penduduk perempuan tidak begitu jauh. Tahun 2005 terdapat 92 laki-laki darisetiap 100 perempuan, tahun 2006 terdapat 96 laki-laki dari setiap 100perempuan, dan pada tahun 2007 rasio jenis kelamin di Kabupaten MandailingNatal menjadi 97%, yang artinya terdapat 97 laki-laki dari setiap 100 perempuan.Struktur umur penduduk menurut jenis kelamin secara grafik dapatdigambarkan dalam bentuk piramida penduduk. Dasar piramida pendudukmenunjukkan jumlah penduduk. Badan piramida penduduk bagian kirimenunjukkan banyaknya penduduk laki-laki dan badan piramida pendudukbagian kanan menunjukkan jumlah penduduk perempuan menurut kelompokumur. Piramida tersebut merupakan gambaran struktur penduduk yang terdiridari struktur penduduk muda, dewasa, dan tua. Struktur penduduk ini menjadidasar bagi kebijakan kependudukan, sosial, budaya, dan ekonomi.
2010 2011
96.6 96.7
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 7
GAMBAR 2.3PIRAMIDA PENDUDUK KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
Sumber : Badan Pusat Statistik, Kabupaten Mandailing Natal 2012Gambar 2.3 menunjukkan bentuk piramida kerucut. Bentuk dasarpiramida melebar dengan puncak yang runcing. Hal ini menunjukkan tingginyaangka kelahiran, tingginya angka kematian dan angka harapan hidup yang masihrendah. Piramida tersebut juga menjelaskan bahwa struktur penduduk diKabupaten Mandailing Natal termasuk struktur penduduk muda. Hal ini dapatdilihat bahwa jumlah penduduk yang banyak ada pada umur 0-4, 5-9, 10-14, dan15-19. Hal ini menjadi tantangan bagi pemerintah untuk penyediaan layananpendidikan, kesehatan dan lapangan kerja yang semakin besar.Berdasarkan jumlah penduduk dan luas wilayah, kepadatan pendudukKabupaten Mandailing Natal tahun 2011 adalah sebesar 61,74 jiwa per Km2.Tingkat kepadatan penduduk tertinggi berada di Kecamatan Lembah Sorik Marapi( 453 jiwa per Km2) dan Kecamatan Panyabungan Utara (316 jiwa per Km2).Indikator penting terkait distribusi penduduk menurut umur yang seringdigunakan untuk mengetahui produktivitas penduduk adalah rasio beban
15
0 - 45 - 9
10 - 1415 - 1920 - 2425 - 2930 - 3435 - 3940 - 4445 - 4950 - 5455 - 5960 - 6465 - 6970 - 74
75+U
mur
(Tah
un)
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 7
GAMBAR 2.3PIRAMIDA PENDUDUK KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
Sumber : Badan Pusat Statistik, Kabupaten Mandailing Natal 2012Gambar 2.3 menunjukkan bentuk piramida kerucut. Bentuk dasarpiramida melebar dengan puncak yang runcing. Hal ini menunjukkan tingginyaangka kelahiran, tingginya angka kematian dan angka harapan hidup yang masihrendah. Piramida tersebut juga menjelaskan bahwa struktur penduduk diKabupaten Mandailing Natal termasuk struktur penduduk muda. Hal ini dapatdilihat bahwa jumlah penduduk yang banyak ada pada umur 0-4, 5-9, 10-14, dan15-19. Hal ini menjadi tantangan bagi pemerintah untuk penyediaan layananpendidikan, kesehatan dan lapangan kerja yang semakin besar.Berdasarkan jumlah penduduk dan luas wilayah, kepadatan pendudukKabupaten Mandailing Natal tahun 2011 adalah sebesar 61,74 jiwa per Km2.Tingkat kepadatan penduduk tertinggi berada di Kecamatan Lembah Sorik Marapi( 453 jiwa per Km2) dan Kecamatan Panyabungan Utara (316 jiwa per Km2).Indikator penting terkait distribusi penduduk menurut umur yang seringdigunakan untuk mengetahui produktivitas penduduk adalah rasio beban
10 5 0 5 10 15
Persen (%)
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 7
GAMBAR 2.3PIRAMIDA PENDUDUK KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
Sumber : Badan Pusat Statistik, Kabupaten Mandailing Natal 2012Gambar 2.3 menunjukkan bentuk piramida kerucut. Bentuk dasarpiramida melebar dengan puncak yang runcing. Hal ini menunjukkan tingginyaangka kelahiran, tingginya angka kematian dan angka harapan hidup yang masihrendah. Piramida tersebut juga menjelaskan bahwa struktur penduduk diKabupaten Mandailing Natal termasuk struktur penduduk muda. Hal ini dapatdilihat bahwa jumlah penduduk yang banyak ada pada umur 0-4, 5-9, 10-14, dan15-19. Hal ini menjadi tantangan bagi pemerintah untuk penyediaan layananpendidikan, kesehatan dan lapangan kerja yang semakin besar.Berdasarkan jumlah penduduk dan luas wilayah, kepadatan pendudukKabupaten Mandailing Natal tahun 2011 adalah sebesar 61,74 jiwa per Km2.Tingkat kepadatan penduduk tertinggi berada di Kecamatan Lembah Sorik Marapi( 453 jiwa per Km2) dan Kecamatan Panyabungan Utara (316 jiwa per Km2).Indikator penting terkait distribusi penduduk menurut umur yang seringdigunakan untuk mengetahui produktivitas penduduk adalah rasio beban
15
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 8
ketergantungan atau Dependency Ratio. Rasio beban ketergantungan adalah angkayang menyatakan perbandingan antara banyaknya orang yang tidak produktif(umur dibawah 15 tahun dan 65 tahun ke atas) dengan banyaknya orang yangtermasuk umur produktif (umur 15-64 tahun). Secara kasar perbandingan angkabeban ketergantungan menunjukkan dinamika beban tanggungan umurnonproduktif terhadap umur produktif. Semakin tinggi rasio beban tanggungan,semakin tinggi pula jumlah penduduk nonproduktif yang ditanggung olehpenduduk umur produktif. Angka beban ketergantungan penduduk di KabupatenMandailing Natal pada tahun 2011 dapat dilihat pada Tabel 2.1 berikut.TABEL 2.1
JUMLAH PENDUDUK DAN ANGKA BEBAN KETERGANTUNGAN MENURUTJENIS KELAMIN DAN KELOMPOK USIA PRODUKTIF (15-64 TAHUN) DAN NON
PRODUKTIF (0-14 TAHUN DAN 65 TAHUN KEATAS)DI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
No Usia Laki-laki Perempuan Jumlah %1 0-14 Tahun 76.104 72.494 148.598 36,352 15-64 Tahun 118.930 125.705 244.635 59,853 65 Tahun ke atas 5.891 9.607 15.498 3,8
Jumlah 200.925 207.806 408.731 100
Angka Beban Tanggungan (%) 68,9 65,3 67,0Sumber : Badan Pusat Statistik Kabupaten Mandailing Natal, 2012Komposisi penduduk Kabupaten Mandailing Natal menurut kelompokumur yang ditunjukkan oleh Tabel 2.1, menunjukkan bahwa penduduk yangberusia muda (0-14 tahun) sebesar 36,35%, yang berusia produktif (15-64 tahun)sebesar 59,85%, dan yang berusia tua (≥ 65 tahun) sebesar 3,8%. Dengandemikian maka angka beban tanggungan (Dependency ratio) KabupatenMandailing Natal pada tahun 2011 sebesar 67%. Hal ini berarti bahwa 100 orangMandailing Natal yang masih produktif akan menanggung 67 orang yangbelum/sudah tidak produktif lagi. Apabila dibandingkan antar jenis kelamin, makaangka beban tanggungan laki-laki sedikit lebih besar jika dibandingkan denganangka beban tanggungan perempuan, yaitu 68,9% untuk laki-laki dan 65,3%untuk perempuan.
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 9
2.3. KEADAAN EKONOMIKondisi perekonomian merupakan salah satu aspek yang diukur dalammenentukan keberhasilan pembangunan suatu daerah. Kondisi perekonomian inijuga sangat berpengaruh terhadap kesehatan. Masyarakat dengan tingkatperekonomian yang baik akan lebih mudah menjangkau pelayanan kesehatansesuai kebutuhannya serta mampu memenuhi kebutuhan zat-zat gizinya.Pertumbuhan ekonomi per tahun di Kabupaten Mandailing Natal sejaktahun 2005 sampai dengan tahun 2010 dapat dilihat pada gambar 2.4 berikut :GAMBAR 2.4
PERTUMBUHAN EKONOMI PER TAHUNDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2010
Sumber : RPJMD Kab. Mandailing Natal 2011-2016Seperti dilihat pada gambar 2.4 pertumbuhan ekonomi dari tahun 2005sampai tahun 2009 mengalami perubahan yang relatif membaik, meskipun padatahun 2010 terjadi penurunan namun PDRB tahun 2010 mencapaiRp. 2,031,709.33 lebih tinggi dari tahun 2009 yang sebesar Rp. 1.795.306,11.Pertumbuhan ekonomi tahun 2005 adalah 5,13 % pada tahun 2006 adalah 5,85 %,pada tahun 2007 adalah 6,12 %, pada tahun 2008 adalah 6,46 %, tahun 2009adalah 6,50 % dan tahun 2010 adalah 6,41 %.Perlambatan pertumbuhan ekonomi ini sebagai dampak dari krisiskeuangan global yang secara tidak langsung mempengaruhi perekonomian
5.13
0.00
1.00
2.00
3.00
4.00
5.00
6.00
7.00
2005
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 9
2.3. KEADAAN EKONOMIKondisi perekonomian merupakan salah satu aspek yang diukur dalammenentukan keberhasilan pembangunan suatu daerah. Kondisi perekonomian inijuga sangat berpengaruh terhadap kesehatan. Masyarakat dengan tingkatperekonomian yang baik akan lebih mudah menjangkau pelayanan kesehatansesuai kebutuhannya serta mampu memenuhi kebutuhan zat-zat gizinya.Pertumbuhan ekonomi per tahun di Kabupaten Mandailing Natal sejaktahun 2005 sampai dengan tahun 2010 dapat dilihat pada gambar 2.4 berikut :GAMBAR 2.4
PERTUMBUHAN EKONOMI PER TAHUNDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2010
Sumber : RPJMD Kab. Mandailing Natal 2011-2016Seperti dilihat pada gambar 2.4 pertumbuhan ekonomi dari tahun 2005sampai tahun 2009 mengalami perubahan yang relatif membaik, meskipun padatahun 2010 terjadi penurunan namun PDRB tahun 2010 mencapaiRp. 2,031,709.33 lebih tinggi dari tahun 2009 yang sebesar Rp. 1.795.306,11.Pertumbuhan ekonomi tahun 2005 adalah 5,13 % pada tahun 2006 adalah 5,85 %,pada tahun 2007 adalah 6,12 %, pada tahun 2008 adalah 6,46 %, tahun 2009adalah 6,50 % dan tahun 2010 adalah 6,41 %.Perlambatan pertumbuhan ekonomi ini sebagai dampak dari krisiskeuangan global yang secara tidak langsung mempengaruhi perekonomian
5.856.12 6.46 6.50
2006 2007 2008 2009
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 9
2.3. KEADAAN EKONOMIKondisi perekonomian merupakan salah satu aspek yang diukur dalammenentukan keberhasilan pembangunan suatu daerah. Kondisi perekonomian inijuga sangat berpengaruh terhadap kesehatan. Masyarakat dengan tingkatperekonomian yang baik akan lebih mudah menjangkau pelayanan kesehatansesuai kebutuhannya serta mampu memenuhi kebutuhan zat-zat gizinya.Pertumbuhan ekonomi per tahun di Kabupaten Mandailing Natal sejaktahun 2005 sampai dengan tahun 2010 dapat dilihat pada gambar 2.4 berikut :GAMBAR 2.4
PERTUMBUHAN EKONOMI PER TAHUNDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2010
Sumber : RPJMD Kab. Mandailing Natal 2011-2016Seperti dilihat pada gambar 2.4 pertumbuhan ekonomi dari tahun 2005sampai tahun 2009 mengalami perubahan yang relatif membaik, meskipun padatahun 2010 terjadi penurunan namun PDRB tahun 2010 mencapaiRp. 2,031,709.33 lebih tinggi dari tahun 2009 yang sebesar Rp. 1.795.306,11.Pertumbuhan ekonomi tahun 2005 adalah 5,13 % pada tahun 2006 adalah 5,85 %,pada tahun 2007 adalah 6,12 %, pada tahun 2008 adalah 6,46 %, tahun 2009adalah 6,50 % dan tahun 2010 adalah 6,41 %.Perlambatan pertumbuhan ekonomi ini sebagai dampak dari krisiskeuangan global yang secara tidak langsung mempengaruhi perekonomian
6.50 6.41
2009 2010
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 10
daerah. Hal ini ditandai dengan menurunnya harga produksi pertanian/perkebunan.Sektor yang paling berkontribusi terhadap Produk Domestik RegionalBruto (PDRB) Kabupaten Mandailing Natal adalah pertanian, yaitu 43,57%. Sektorlainnya adalah; perdagangan, hotel, dan restoran (16,99%); sektor jasakemasyarakatan, sosial, dan perorangan (15,02%); dan sektor bangunan (12,73%)(RPJMD Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011-2016).
2.4. KEADAAN PENDIDIKANTingkat pendidikan merupakan faktor yang mempengaruhi masyarakatdalam kesehatan yang selanjutnya akan berdampak terhadap derajat kesehatan.Pendidikan tertinggi yang ditamatkan, secara sederhana dapat dijadikan sebagaiindikator tingkat kecerdasan dan kondisi pendidikan penduduk. Melaluipengetahuan, pendidikan berkontribusi terhadap perubahan perilaku kesehatan.Pengetahuan yang dipengaruhi oleh tingkat pendidikan merupakan salah satufaktor pencetus yang berperan dalam mempengaruhi keputusan seseorang untukberperilaku sehat.Selain peningkatan mutu tenaga pendidik dan pembangunan sarana danprasarana sekolah, Kabupaten Mandailing Natal juga telah mengalami peningkatandi bidang pendidikan dalam hal Angka melek huruf penduduk di atas 15 tahun keatas pada tahun 2006 adalah 99,3 dan sedikit meningkat menjadi 9,33% padatahun 2010; Rata-rata lama sekolah pada tahun 2006 adalah 7,7 tahun dan sedikitmeningkat pada tahun 2010 menjadi 7,8 tahun; Angka Partisipasi Kasar (APK)SD/MI pada tahun 2006 adalah 91,98% meningkat menjadi 96,25% pada tahun2010; sedangkan SMP/MTS dari 83,7% meningkat menjadi 92,3% danSMA/MA/SMK dari 55,79% meningkat menjadi 59.57%. (RPJMD Kabupaten
Mandailing Natal Tahun 2011-2016).
2.5. KEADAAN LINGKUNGANLingkungan merupakan salah satu variabel yang kerap mendapat perhatiankhusus dalam menilai kondisi kesehatan masyarakat. Bersama dengan faktor
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 11
perilaku, pelayanan kesehatan dan genetik, lingkungan mempengaruhi baikburuknya status kesehatan masyarakat.Menurut WHO, jumlah pemakaian air bersih rumah tangga per kapitasangat terkait dengan risiko kesehatan masyarakat yang berhubungan denganhygiene.GAMBAR 2.5
PERBANDINGAN SUMBER AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN KELUARGADI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012Berdasarkan pengamatan terhadap akses air bersih, diperoleh data tahun2011 bahwa dari 11.536 rumah tangga yang diperiksa (12% dari total rumahtangga), berdasarkan kriteria yang ada, terdapat 11.536 RT (100 %) memilikiakses terhadap air bersih. SGL merupakan sumber air bersih tertinggi yangdiakses oleh penduduk, yaitu sebesar 56,79 % dari total RT yang diperiksa. Aksesmasyarakat terhadap sumber air bersih dari leding mencapai 7 % dari total RTdiperiksa.Untuk kepemilikan jamban tahun 2011, RT yang memilikinya masih samadengan jumlah tahun 2010 yaitu dari 12.414 RT yang diperiksa, terdapat 4.283 RT(34,5%) yang telah memiliki jamban. Rendahnya kepemilikan jamban tersebutdisebabkan masyarakat masih banyak yang menjadikan sungai sebagai tempatuntuk mandi cuci kakus (MCK). Hal tersebut juga menunjukkan bahwa RT yangmemiliki akses terhadap SGL tidak seluruhnya memiliki jamban. Hal yang paling
36.17%
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 11
perilaku, pelayanan kesehatan dan genetik, lingkungan mempengaruhi baikburuknya status kesehatan masyarakat.Menurut WHO, jumlah pemakaian air bersih rumah tangga per kapitasangat terkait dengan risiko kesehatan masyarakat yang berhubungan denganhygiene.GAMBAR 2.5
PERBANDINGAN SUMBER AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN KELUARGADI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012Berdasarkan pengamatan terhadap akses air bersih, diperoleh data tahun2011 bahwa dari 11.536 rumah tangga yang diperiksa (12% dari total rumahtangga), berdasarkan kriteria yang ada, terdapat 11.536 RT (100 %) memilikiakses terhadap air bersih. SGL merupakan sumber air bersih tertinggi yangdiakses oleh penduduk, yaitu sebesar 56,79 % dari total RT yang diperiksa. Aksesmasyarakat terhadap sumber air bersih dari leding mencapai 7 % dari total RTdiperiksa.Untuk kepemilikan jamban tahun 2011, RT yang memilikinya masih samadengan jumlah tahun 2010 yaitu dari 12.414 RT yang diperiksa, terdapat 4.283 RT(34,5%) yang telah memiliki jamban. Rendahnya kepemilikan jamban tersebutdisebabkan masyarakat masih banyak yang menjadikan sungai sebagai tempatuntuk mandi cuci kakus (MCK). Hal tersebut juga menunjukkan bahwa RT yangmemiliki akses terhadap SGL tidak seluruhnya memiliki jamban. Hal yang paling
56.79%
7.1%
36.17%
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 11
perilaku, pelayanan kesehatan dan genetik, lingkungan mempengaruhi baikburuknya status kesehatan masyarakat.Menurut WHO, jumlah pemakaian air bersih rumah tangga per kapitasangat terkait dengan risiko kesehatan masyarakat yang berhubungan denganhygiene.GAMBAR 2.5
PERBANDINGAN SUMBER AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN KELUARGADI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012Berdasarkan pengamatan terhadap akses air bersih, diperoleh data tahun2011 bahwa dari 11.536 rumah tangga yang diperiksa (12% dari total rumahtangga), berdasarkan kriteria yang ada, terdapat 11.536 RT (100 %) memilikiakses terhadap air bersih. SGL merupakan sumber air bersih tertinggi yangdiakses oleh penduduk, yaitu sebesar 56,79 % dari total RT yang diperiksa. Aksesmasyarakat terhadap sumber air bersih dari leding mencapai 7 % dari total RTdiperiksa.Untuk kepemilikan jamban tahun 2011, RT yang memilikinya masih samadengan jumlah tahun 2010 yaitu dari 12.414 RT yang diperiksa, terdapat 4.283 RT(34,5%) yang telah memiliki jamban. Rendahnya kepemilikan jamban tersebutdisebabkan masyarakat masih banyak yang menjadikan sungai sebagai tempatuntuk mandi cuci kakus (MCK). Hal tersebut juga menunjukkan bahwa RT yangmemiliki akses terhadap SGL tidak seluruhnya memiliki jamban. Hal yang paling
SGL
Leding
Lainnya
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 12
disayangkan adalah tidak terdapat data tentang jamban sehat yang dimiliki RTtersebut.
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 13
Dalam menilai derajat kesehatan masyarakat, terdapat beberapa indikatoryang dapat digunakan. Indikator-indikator tersebut pada umumnya tercermindalam kondisi morbiditas, mortalitas, dan status gizi. Pada bagian ini, derajatkesehatan masyarakat di Indonesia digambarkan melalui Angka Kematian Bayi(AKB), Angka Kematian Balita (AKABA), Angka Kematian Ibu (AKI), dan angkamorbiditas beberapa penyakit.Untuk menggambarkan derajat kesehatan masyarakat KabupatenMandailing Natal, berikut ini disajikan situasi mortalitas dan morbiditas padatahun 2011.3.1. MORTALITASMortalitas adalah angka kematian yang terjadi pada kurun waktu dantempat tertentu yang diakibatkan oleh keadaan tertentu, dapat berupa penyakitmaupun sebab lainnya. Angka kematian yang disajikan pada bab ini yaitu AngkaKematian Bayi (AKB), Angka Kematian Balita (AKABA) dan Angka KematianIbu/Maternal (AKI).3.1.1. Angka Kematian Bayi (AKB)Angka Kematian Bayi (AKB) adalah jumlah yang meninggal sebelummencapai usia 1 tahun yang dinyatakan dalam 1.000 kelahiran hidup pada tahunyang sama.AKB merupakan indikator yang biasanya digunakan untuk menentukanderajat kesehatan masyarakat. Oleh karena itu banyak upaya kesehatan yangdilakukan dalam rangka menurunkan AKB.Selama beberapa tahun belakangan ini, AKB di Kabupaten Mandailing Natalcenderung mengalami penurunan yang cukup signifikan. Pada tahun 2011, AKB
SITUASI DERAJAT KESEHATANBAB
III
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 14
mencapai angka 22 per 1.000 kelahiran hidup. Capaian tersebut menunjukkanperbaikan dari tahun 2010, dimana AKB mencapai 30 per 1.000 kelahiran hidup.Adapun sasaran yang ingin dicapai tahun 2011 untuk Angka Kematian Bayi (AKB)sebagaimana tertuang dalam Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten MandailingNatal tahun 2011-2016 adalah 29,1/1000 kelahiran hidup. Dibandingkan dengantarget Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal tahun 2011-2016jumlah capaian AKB tahun 2011 telah melampaui target.Dengan jumlah capaian yang sudah diperoleh diatas, tentunya bukan suatuhal yang membuat Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal harus berpuasdiri tetapi harus tetap terus berupaya untuk menurunkan AKB sampai tingkatyang serendah-rendahnya dengan memanfaatkan berbagai fasilitas dan sumberdaya manusia kesehatan yang ada.Untuk melihat gambaran AKB selama 7 tahun terakhir di KabupatenMandailing Natal dapat dilihat pada gambar 3.1 berikut ini :GAMBAR 3.1
TREND PENURUNAN ANGKA KEMATIAN BAYI (AKB)PER 1.000 KELAHIRAN HIDUP DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Gambar 3.1 menunjukkan adanya penurunan Angka Kematian Bayi secarasignifikan di Kabupaten Mandailing Natal selama tujuh tahun terakhir. Tahun2005 AKB di Kabupaten Mandailing Natal sebesar 36 per 1.000 kelahiran hidup,
36
05
101520253035404550
2005
Jumlah
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 14
mencapai angka 22 per 1.000 kelahiran hidup. Capaian tersebut menunjukkanperbaikan dari tahun 2010, dimana AKB mencapai 30 per 1.000 kelahiran hidup.Adapun sasaran yang ingin dicapai tahun 2011 untuk Angka Kematian Bayi (AKB)sebagaimana tertuang dalam Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten MandailingNatal tahun 2011-2016 adalah 29,1/1000 kelahiran hidup. Dibandingkan dengantarget Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal tahun 2011-2016jumlah capaian AKB tahun 2011 telah melampaui target.Dengan jumlah capaian yang sudah diperoleh diatas, tentunya bukan suatuhal yang membuat Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal harus berpuasdiri tetapi harus tetap terus berupaya untuk menurunkan AKB sampai tingkatyang serendah-rendahnya dengan memanfaatkan berbagai fasilitas dan sumberdaya manusia kesehatan yang ada.Untuk melihat gambaran AKB selama 7 tahun terakhir di KabupatenMandailing Natal dapat dilihat pada gambar 3.1 berikut ini :GAMBAR 3.1
TREND PENURUNAN ANGKA KEMATIAN BAYI (AKB)PER 1.000 KELAHIRAN HIDUP DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Gambar 3.1 menunjukkan adanya penurunan Angka Kematian Bayi secarasignifikan di Kabupaten Mandailing Natal selama tujuh tahun terakhir. Tahun2005 AKB di Kabupaten Mandailing Natal sebesar 36 per 1.000 kelahiran hidup,
35 35 33.1 32
2006 2007 2008 2009 2010
Tahun
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 14
mencapai angka 22 per 1.000 kelahiran hidup. Capaian tersebut menunjukkanperbaikan dari tahun 2010, dimana AKB mencapai 30 per 1.000 kelahiran hidup.Adapun sasaran yang ingin dicapai tahun 2011 untuk Angka Kematian Bayi (AKB)sebagaimana tertuang dalam Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten MandailingNatal tahun 2011-2016 adalah 29,1/1000 kelahiran hidup. Dibandingkan dengantarget Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal tahun 2011-2016jumlah capaian AKB tahun 2011 telah melampaui target.Dengan jumlah capaian yang sudah diperoleh diatas, tentunya bukan suatuhal yang membuat Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal harus berpuasdiri tetapi harus tetap terus berupaya untuk menurunkan AKB sampai tingkatyang serendah-rendahnya dengan memanfaatkan berbagai fasilitas dan sumberdaya manusia kesehatan yang ada.Untuk melihat gambaran AKB selama 7 tahun terakhir di KabupatenMandailing Natal dapat dilihat pada gambar 3.1 berikut ini :GAMBAR 3.1
TREND PENURUNAN ANGKA KEMATIAN BAYI (AKB)PER 1.000 KELAHIRAN HIDUP DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Gambar 3.1 menunjukkan adanya penurunan Angka Kematian Bayi secarasignifikan di Kabupaten Mandailing Natal selama tujuh tahun terakhir. Tahun2005 AKB di Kabupaten Mandailing Natal sebesar 36 per 1.000 kelahiran hidup,
30
22
2010 2011
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 15
jumlah ini menurun secara bermakna pada tahun 2011 menjadi 22 per 1.000kelahiran hidup.Berbagai faktor dapat menyebabkan adanya penurunan AKB seperti yangditampilkan pada gambar diatas, diantaranya pemerataan pelayanan kesehatanberikut fasilitasnya, termasuk kebijakan penempatan bidan di desa. Hal inidisebabkan AKB sangat sensitif terhadap perbaikan pelayanan kesehatan.Kementerian Kesehatan RI juga telah melaksanakan program Jaminan Persalinansejak tahun 2011. Melalui program tersebut diharapkan AKB dapat semakinditekan. Selain itu, perbaikan kondisi ekonomi yang tercermin dengan pendapatanmasyarakat yang meningkat juga dapat berkontribusi melalui perbaikan gizi yangberdampak pada daya tahan terhadap infeksi penyakit.GAMBAR 3.2
JUMLAH KEMATIAN BAYI MENURUT PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Dari gambar 3.2 dapat dilihat bahwa kasus kematian bayi tertinggi tahun2011 berada di Puskesmas Panyabungan Jae dengan jumlah 36 orang, sedangkanjumlah kematian bayi tertinggi berikutnya adalah Puskesmas Sihepeng, Kayulaut,dan Sinunukan dengan jumlah yang sama yaitu 16 orang diikuti Puskesmas
05
10152025303540
Sihe
peng
Siab
uM
alin
tang
Nag
a Ju
ang
Mom
pang
16
62 1 1
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 15
jumlah ini menurun secara bermakna pada tahun 2011 menjadi 22 per 1.000kelahiran hidup.Berbagai faktor dapat menyebabkan adanya penurunan AKB seperti yangditampilkan pada gambar diatas, diantaranya pemerataan pelayanan kesehatanberikut fasilitasnya, termasuk kebijakan penempatan bidan di desa. Hal inidisebabkan AKB sangat sensitif terhadap perbaikan pelayanan kesehatan.Kementerian Kesehatan RI juga telah melaksanakan program Jaminan Persalinansejak tahun 2011. Melalui program tersebut diharapkan AKB dapat semakinditekan. Selain itu, perbaikan kondisi ekonomi yang tercermin dengan pendapatanmasyarakat yang meningkat juga dapat berkontribusi melalui perbaikan gizi yangberdampak pada daya tahan terhadap infeksi penyakit.GAMBAR 3.2
JUMLAH KEMATIAN BAYI MENURUT PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Dari gambar 3.2 dapat dilihat bahwa kasus kematian bayi tertinggi tahun2011 berada di Puskesmas Panyabungan Jae dengan jumlah 36 orang, sedangkanjumlah kematian bayi tertinggi berikutnya adalah Puskesmas Sihepeng, Kayulaut,dan Sinunukan dengan jumlah yang sama yaitu 16 orang diikuti Puskesmas
Mom
pang
Pany
abun
gan
Jae
Gunu
ng T
uaGu
nung
Bar
ingi
nLo
ngat
Kayu
Lau
tHu
ta B
argo
tM
aga
Siba
nggo
r Jae
Tam
bang
anKo
tano
pan
Ulu
Pun
gkut
Mua
ra S
ipon
giPa
kant
anM
uara
Som
aSi
mpa
ng G
ambi
rSi
kara
-kar
aPa
tilub
an M
udik
1
36
3
10
2
1610
69
139
5 40
6 4 40
Jumlah Bayi Mati
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 15
jumlah ini menurun secara bermakna pada tahun 2011 menjadi 22 per 1.000kelahiran hidup.Berbagai faktor dapat menyebabkan adanya penurunan AKB seperti yangditampilkan pada gambar diatas, diantaranya pemerataan pelayanan kesehatanberikut fasilitasnya, termasuk kebijakan penempatan bidan di desa. Hal inidisebabkan AKB sangat sensitif terhadap perbaikan pelayanan kesehatan.Kementerian Kesehatan RI juga telah melaksanakan program Jaminan Persalinansejak tahun 2011. Melalui program tersebut diharapkan AKB dapat semakinditekan. Selain itu, perbaikan kondisi ekonomi yang tercermin dengan pendapatanmasyarakat yang meningkat juga dapat berkontribusi melalui perbaikan gizi yangberdampak pada daya tahan terhadap infeksi penyakit.GAMBAR 3.2
JUMLAH KEMATIAN BAYI MENURUT PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Dari gambar 3.2 dapat dilihat bahwa kasus kematian bayi tertinggi tahun2011 berada di Puskesmas Panyabungan Jae dengan jumlah 36 orang, sedangkanjumlah kematian bayi tertinggi berikutnya adalah Puskesmas Sihepeng, Kayulaut,dan Sinunukan dengan jumlah yang sama yaitu 16 orang diikuti Puskesmas
Patil
uban
Mud
ikBa
taha
nSi
nunu
kan
Sing
kuan
gM
anisa
k
40
15 16
3 1
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 16
Batahan sebanyak 15 orang. Sedangkan di Puskesmas Pakantan dan PatilubanMudik tidak terdapat data bayi yang meninggal tahun 2011.3.1.2. Angka Kematian Balita (AKABA)Angka Kematian Balita (AKABA) adalah jumlah anak yang meninggalsebelum mencapai usia 5 tahun yang dinyatakan sebagai angka per 1.000kelahiran hidup. AKABA merepresentasikan peluang terjadinya kematian padafase antara kelahiran dan sebelum umur 5 tahun.Berdasarkan data yang diperoleh, AKABA tahun 2011 adalah 27 per 1.000kelahiran hidup. Jumlah ini menurun dari 38 per 1.000 kelahiran hidup padatahun 2010. Trend penurunan AKABA selama 7 tahun terakhir dapat dilihat padaGambar 3.3 di bawah ini :
GAMBAR 3.3.TREND PENURUNAN ANGKA KEMATIAN BALITA (AKABA)
PER 1.000 KELAHIRAN HIDUP DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Berdasarkan gambar 3.3 dapat dilihat adanya kecenderungan penurunanAKABA sejak tahun 2005. Penurunan yang signifikan terjadi pada tahun 2011
45
0
10
20
30
40
50
60
2005
Jumlah
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 16
Batahan sebanyak 15 orang. Sedangkan di Puskesmas Pakantan dan PatilubanMudik tidak terdapat data bayi yang meninggal tahun 2011.3.1.2. Angka Kematian Balita (AKABA)Angka Kematian Balita (AKABA) adalah jumlah anak yang meninggalsebelum mencapai usia 5 tahun yang dinyatakan sebagai angka per 1.000kelahiran hidup. AKABA merepresentasikan peluang terjadinya kematian padafase antara kelahiran dan sebelum umur 5 tahun.Berdasarkan data yang diperoleh, AKABA tahun 2011 adalah 27 per 1.000kelahiran hidup. Jumlah ini menurun dari 38 per 1.000 kelahiran hidup padatahun 2010. Trend penurunan AKABA selama 7 tahun terakhir dapat dilihat padaGambar 3.3 di bawah ini :
GAMBAR 3.3.TREND PENURUNAN ANGKA KEMATIAN BALITA (AKABA)
PER 1.000 KELAHIRAN HIDUP DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Berdasarkan gambar 3.3 dapat dilihat adanya kecenderungan penurunanAKABA sejak tahun 2005. Penurunan yang signifikan terjadi pada tahun 2011
44 44 42.6 41
2006 2007 2008 2009 2010
Tahun
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 16
Batahan sebanyak 15 orang. Sedangkan di Puskesmas Pakantan dan PatilubanMudik tidak terdapat data bayi yang meninggal tahun 2011.3.1.2. Angka Kematian Balita (AKABA)Angka Kematian Balita (AKABA) adalah jumlah anak yang meninggalsebelum mencapai usia 5 tahun yang dinyatakan sebagai angka per 1.000kelahiran hidup. AKABA merepresentasikan peluang terjadinya kematian padafase antara kelahiran dan sebelum umur 5 tahun.Berdasarkan data yang diperoleh, AKABA tahun 2011 adalah 27 per 1.000kelahiran hidup. Jumlah ini menurun dari 38 per 1.000 kelahiran hidup padatahun 2010. Trend penurunan AKABA selama 7 tahun terakhir dapat dilihat padaGambar 3.3 di bawah ini :
GAMBAR 3.3.TREND PENURUNAN ANGKA KEMATIAN BALITA (AKABA)
PER 1.000 KELAHIRAN HIDUP DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Berdasarkan gambar 3.3 dapat dilihat adanya kecenderungan penurunanAKABA sejak tahun 2005. Penurunan yang signifikan terjadi pada tahun 2011
38
27
2010 2011
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 17
yaitu 55% dari tahun sebelumnya. Jumlah Kematian Balita menurut Puskesmastahun 2011 dapat dilihat pada gambar 3.4 berikut ini.GAMBAR 3.4
JUMLAH KEMATIAN BALITA MENURUT PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.Dari gambar 3.4 dapat dilihat bahwa kasus kematian balita tertinggi tahun2011 berada di Puskesmas Panyabungan Jae dengan jumlah 44 orang, sedangkanjumlah kematian balita tertinggi berikutnya adalah Puskesmas Sihepeng denganjumlah 20 orang diikuti Puskesmas Hutabargot dan Puskesmas Batahan sebanyak18 orang. Sedangkan di Puskesmas Pakantan dan Patiluban Mudik tidak terdapatdata balita yang meninggal tahun 2011.3.1.3. Angka Kematian Ibu (AKI)Angka Kematian Ibu (AKI) juga menjadi salah satu indikator penting dalammenentukan derajat kesehatan masyarakat. AKI menggambarkan jumlah wanitayang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguankehamilan atau penanganannya (tidak termasuk kecelakaan atau kasus insidentil)selama kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan)tanpa memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup.
05
1015202530354045
Sihe
peng
Siab
uM
alin
tang
Nag
a Ju
ang
Mom
pang
20
8 5 2 2
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 17
yaitu 55% dari tahun sebelumnya. Jumlah Kematian Balita menurut Puskesmastahun 2011 dapat dilihat pada gambar 3.4 berikut ini.GAMBAR 3.4
JUMLAH KEMATIAN BALITA MENURUT PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.Dari gambar 3.4 dapat dilihat bahwa kasus kematian balita tertinggi tahun2011 berada di Puskesmas Panyabungan Jae dengan jumlah 44 orang, sedangkanjumlah kematian balita tertinggi berikutnya adalah Puskesmas Sihepeng denganjumlah 20 orang diikuti Puskesmas Hutabargot dan Puskesmas Batahan sebanyak18 orang. Sedangkan di Puskesmas Pakantan dan Patiluban Mudik tidak terdapatdata balita yang meninggal tahun 2011.3.1.3. Angka Kematian Ibu (AKI)Angka Kematian Ibu (AKI) juga menjadi salah satu indikator penting dalammenentukan derajat kesehatan masyarakat. AKI menggambarkan jumlah wanitayang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguankehamilan atau penanganannya (tidak termasuk kecelakaan atau kasus insidentil)selama kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan)tanpa memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup.
Mom
pang
Pany
abun
gan
Jae
Gunu
ng T
uaGu
nung
Bar
ingi
nLo
ngat
Kayu
Lau
tHu
ta B
argo
tM
aga
Siba
nggo
r Jae
Tam
bang
anKo
tano
pan
Ulu
Pun
gkut
Mua
ra S
ipon
giPa
kant
anM
uara
Som
aSi
mpa
ng G
ambi
rSi
kara
-kar
aPa
tilub
an M
udik
2
44
4
135
17 18
8 915 13
84
06 5 4
0
Jumlah Kematian Balita
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 17
yaitu 55% dari tahun sebelumnya. Jumlah Kematian Balita menurut Puskesmastahun 2011 dapat dilihat pada gambar 3.4 berikut ini.GAMBAR 3.4
JUMLAH KEMATIAN BALITA MENURUT PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.Dari gambar 3.4 dapat dilihat bahwa kasus kematian balita tertinggi tahun2011 berada di Puskesmas Panyabungan Jae dengan jumlah 44 orang, sedangkanjumlah kematian balita tertinggi berikutnya adalah Puskesmas Sihepeng denganjumlah 20 orang diikuti Puskesmas Hutabargot dan Puskesmas Batahan sebanyak18 orang. Sedangkan di Puskesmas Pakantan dan Patiluban Mudik tidak terdapatdata balita yang meninggal tahun 2011.3.1.3. Angka Kematian Ibu (AKI)Angka Kematian Ibu (AKI) juga menjadi salah satu indikator penting dalammenentukan derajat kesehatan masyarakat. AKI menggambarkan jumlah wanitayang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguankehamilan atau penanganannya (tidak termasuk kecelakaan atau kasus insidentil)selama kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan)tanpa memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup.
Patil
uban
Mud
ikBa
taha
nSi
nunu
kan
Sing
kuan
gM
anisa
k
40
18 17
3 1
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 18
Berdasarkan keadaan tahun 2010, AKI mencapai 179 per 100.000kelahiran hidup (dengan jumlah kematian 19 dalam 10.595 KH), pada tahun 2011angka ini meningkat menjadi 393 per 100.000 kelahiran hidup (dengan totaljumlah kematian 36 dalam 9.160 KH).GAMBAR 3.5
TREND PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU (AKI)PER 100.000 KELAHIRAN HIDUP DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, DinKes Kab. Mandailing Natal 2012.Berdasarkan gambar 3.5 di atas, dapat dilihat penurunan AKI dari tahun2005 sampai tahun 2010. Tetapi angka ini meningkat pada tahun 2011 menjadi393 per 100.00 kelahiran hidup dari 179 per 100.000 kelahiran hidup tahun2010. Rendahnya angka dan jumlah kematian ibu pada tahun-tahun sebelumnyadikarenakan kurangnya data yang akurat dan valid, hal ini disebabkan karenasampai dengan tahun 2009 masih banyak desa-desa yang belum memiliki bidandesa, sehingga data yang diperoleh khususnya data mengenai kematian ibu belumterdata dari semua desa yang ada. Sampai pada akhirnya tahun 2011 seluruh desayang ada di Kabupaten Mandailing Natal hampir memiliki bidan desa sehinggakasus-kasus kesehatan terdata dengan baik, hal inilah yang menyebabkan
295
0
50
100
150
200
250
300
350
400
450
500
2005
Jumlah
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 18
Berdasarkan keadaan tahun 2010, AKI mencapai 179 per 100.000kelahiran hidup (dengan jumlah kematian 19 dalam 10.595 KH), pada tahun 2011angka ini meningkat menjadi 393 per 100.000 kelahiran hidup (dengan totaljumlah kematian 36 dalam 9.160 KH).GAMBAR 3.5
TREND PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU (AKI)PER 100.000 KELAHIRAN HIDUP DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, DinKes Kab. Mandailing Natal 2012.Berdasarkan gambar 3.5 di atas, dapat dilihat penurunan AKI dari tahun2005 sampai tahun 2010. Tetapi angka ini meningkat pada tahun 2011 menjadi393 per 100.00 kelahiran hidup dari 179 per 100.000 kelahiran hidup tahun2010. Rendahnya angka dan jumlah kematian ibu pada tahun-tahun sebelumnyadikarenakan kurangnya data yang akurat dan valid, hal ini disebabkan karenasampai dengan tahun 2009 masih banyak desa-desa yang belum memiliki bidandesa, sehingga data yang diperoleh khususnya data mengenai kematian ibu belumterdata dari semua desa yang ada. Sampai pada akhirnya tahun 2011 seluruh desayang ada di Kabupaten Mandailing Natal hampir memiliki bidan desa sehinggakasus-kasus kesehatan terdata dengan baik, hal inilah yang menyebabkan
262250 227 216
179
2006 2007 2008 2009 2010
Tahun
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 18
Berdasarkan keadaan tahun 2010, AKI mencapai 179 per 100.000kelahiran hidup (dengan jumlah kematian 19 dalam 10.595 KH), pada tahun 2011angka ini meningkat menjadi 393 per 100.000 kelahiran hidup (dengan totaljumlah kematian 36 dalam 9.160 KH).GAMBAR 3.5
TREND PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU (AKI)PER 100.000 KELAHIRAN HIDUP DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, DinKes Kab. Mandailing Natal 2012.Berdasarkan gambar 3.5 di atas, dapat dilihat penurunan AKI dari tahun2005 sampai tahun 2010. Tetapi angka ini meningkat pada tahun 2011 menjadi393 per 100.00 kelahiran hidup dari 179 per 100.000 kelahiran hidup tahun2010. Rendahnya angka dan jumlah kematian ibu pada tahun-tahun sebelumnyadikarenakan kurangnya data yang akurat dan valid, hal ini disebabkan karenasampai dengan tahun 2009 masih banyak desa-desa yang belum memiliki bidandesa, sehingga data yang diperoleh khususnya data mengenai kematian ibu belumterdata dari semua desa yang ada. Sampai pada akhirnya tahun 2011 seluruh desayang ada di Kabupaten Mandailing Natal hampir memiliki bidan desa sehinggakasus-kasus kesehatan terdata dengan baik, hal inilah yang menyebabkan
179
393
2010 2011
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 19
tingginya jumlah dan angka kematian ibu di Kabupaten Mandailing Natal tahun2011. Dalam upaya pencapaian MDG’s dan tujuan pembangunan kesehatan,peningkatan pelayanan kesehatan ibu diproritaskan yaitu dengan menurunkanAngka Kematian Ibu menjadi 102 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2015.AKI mengacu pada jumlah kematian ibu yang terkait dengan masakehamilan, persalinan dan nifas. Berdasarkan kondisinya, jumlah ibu maternalterbanyak adalah pada ibu hamil dan bersalin, masing-masing 20 dan 16 orang.GAMBAR 3.6
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.Dari gambar 3.6 dapat dilihat bahwa jumlah kematian ibu tertinggi beradadi Puskesmas Batahan dengan jumlah 8 orang, sedangkan jumlah kematian Ibutertinggi berikutnya adalah Puskesmas Tambangan dengan jumlah 7 orang diikutiPuskesmas Gunung Baringin 3 orang. Sementara terdapat sebelas puskesmas yangtidak ada data jumlah kematian ibu selama tahun 2011.Kebijakan penempatan Bidan di desa merupakan faktor yang sangatberperan dalam upaya penurunan AKI tersebut. Kementerian Kesehatan RI jugatelah melaksanakan program Jaminan Persalinan sejak tahun 2011. Melaluiprogram tersebut diharapkan AKI dapat semakin ditekan.
10
12
01
0123456789
Sihe
peng
Siab
uM
alin
tang
Nag
a Ju
ang
Mom
pang
Pany
abun
gan
Jae
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 19
tingginya jumlah dan angka kematian ibu di Kabupaten Mandailing Natal tahun2011. Dalam upaya pencapaian MDG’s dan tujuan pembangunan kesehatan,peningkatan pelayanan kesehatan ibu diproritaskan yaitu dengan menurunkanAngka Kematian Ibu menjadi 102 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2015.AKI mengacu pada jumlah kematian ibu yang terkait dengan masakehamilan, persalinan dan nifas. Berdasarkan kondisinya, jumlah ibu maternalterbanyak adalah pada ibu hamil dan bersalin, masing-masing 20 dan 16 orang.GAMBAR 3.6
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.Dari gambar 3.6 dapat dilihat bahwa jumlah kematian ibu tertinggi beradadi Puskesmas Batahan dengan jumlah 8 orang, sedangkan jumlah kematian Ibutertinggi berikutnya adalah Puskesmas Tambangan dengan jumlah 7 orang diikutiPuskesmas Gunung Baringin 3 orang. Sementara terdapat sebelas puskesmas yangtidak ada data jumlah kematian ibu selama tahun 2011.Kebijakan penempatan Bidan di desa merupakan faktor yang sangatberperan dalam upaya penurunan AKI tersebut. Kementerian Kesehatan RI jugatelah melaksanakan program Jaminan Persalinan sejak tahun 2011. Melaluiprogram tersebut diharapkan AKI dapat semakin ditekan.
12
3
0
2
0
21
7
2
01
0 0 0
2
Pany
abun
gan
Jae
Gunu
ng T
uaGu
nung
Bar
ingi
nLo
ngat
Kayu
Lau
tHu
ta B
argo
tM
aga
Siba
nggo
r Jae
Tam
bang
anKo
tano
pan
Ulu
Pun
gkut
Mua
ra S
ipon
giPa
kant
anM
uara
Som
aSi
mpa
ng G
ambi
rSi
kara
-kar
a
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 19
tingginya jumlah dan angka kematian ibu di Kabupaten Mandailing Natal tahun2011. Dalam upaya pencapaian MDG’s dan tujuan pembangunan kesehatan,peningkatan pelayanan kesehatan ibu diproritaskan yaitu dengan menurunkanAngka Kematian Ibu menjadi 102 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2015.AKI mengacu pada jumlah kematian ibu yang terkait dengan masakehamilan, persalinan dan nifas. Berdasarkan kondisinya, jumlah ibu maternalterbanyak adalah pada ibu hamil dan bersalin, masing-masing 20 dan 16 orang.GAMBAR 3.6
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.Dari gambar 3.6 dapat dilihat bahwa jumlah kematian ibu tertinggi beradadi Puskesmas Batahan dengan jumlah 8 orang, sedangkan jumlah kematian Ibutertinggi berikutnya adalah Puskesmas Tambangan dengan jumlah 7 orang diikutiPuskesmas Gunung Baringin 3 orang. Sementara terdapat sebelas puskesmas yangtidak ada data jumlah kematian ibu selama tahun 2011.Kebijakan penempatan Bidan di desa merupakan faktor yang sangatberperan dalam upaya penurunan AKI tersebut. Kementerian Kesehatan RI jugatelah melaksanakan program Jaminan Persalinan sejak tahun 2011. Melaluiprogram tersebut diharapkan AKI dapat semakin ditekan.
2
0
8
01
0
Sika
ra-k
ara
Patil
uban
Mud
ikBa
taha
nSi
nunu
kan
Sing
kuan
gM
anisa
k
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 20
3.1.4. Angka Harapan Hidup (AHH)Angka harapan hidup (AHH) dapat digunakan untuk menilai status derajatkesehatan. Selain itu, AHH juga menjadi salah satu indikator yang diperhitungkandalam menilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM).Tahun 2008, AHH di Kabupaten Mandailing Natal mencapai 63,46 tahun(Proyeksi BPS). Tahun 2010 AHH meningkat menjadi 63,62 tahun. Belumdiperoleh data terbaru mengenai AHH tahun 2011 dari BPS Kabupaten MandailingNatal. Angka ini masih berada dibawah estimasi Angka Harapan Hidup di ProvinsiSumatera Utara yaitu 69,35 tahun. Sedangkan Angka harapan hidup waktu lahir diIndonesia, pada tahun 2009 telah mencapai 69,21 tahun.3.2. MORBIDITASMorbiditas adalah angka kesakitan, baik insiden maupun prevalen darisuatu penyakit. Morbiditas menggambarkan kejadian penyakit dalam suatupopulasi pada kurun waktu tertentu. Morbiditas juga berperan dalam penilaianterhadap derajat kesehatan.Sampai saat ini permasalahan angka kesakitan (morbiditas) semakin berat.Belum tertanganinya berbagai jenis penyakit menular dan munculnya beberapapenyakit baru semakin menambah beban Dinas Kesehatan disamping semakintingginya angka penyakit tidak menular. Berikut ini diuraikan beberapa jenispenyakit yang jumlah penderitanya cukup banyak di Kabupaten Mandailing Natal,baik penyakit menular maupun tidak menular.3.2.1. Penyakit MenularPenyakit menular yang akan disajikan dalam bagian ini adalah penyakityang kasusnya paling tinggi di Kabupaten Mandailing Natal beserta penyakit yangdapat dicegah dengan Imunisasi (PD3I) dan penyakit potensial wabah.a. Penyakit MalariaJumlah penderita Malaria di Kabupaten Mandailing Natal sebagai daerahendemis malaria dari tahun ke tahun belum stabil. Perkembangan Jumlah
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 21
penderita malaria sejak tahun 2005 sampai dengan 2011 dapat dilihat padaGambar 3.7 berikut ini.GAMBAR 3.7
JUMLAH PENDERITA MALARIA DENGAN GEJALA KLINISDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2011
Sumber: Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Berdasarkan gambar 3.7di atas, dapat dilihat penurunan jumlah penderitagejala klinis malaria yang cukup signifikan dari tahun 2009 ke 2010. Pada tahun2011 penurunan hanya 0,11% dari 12.906 tahun 2010 menjadi 12.891 orang.Namun dikarenakan penularan penyakit malaria dipengaruhi berbagai faktor(terutama lingkungan) memungkinkan terjadinya peningkatan penderita setiapwaktu. Di Indonesia kejadian penyakit malaria berkaitan erat dengan beberapa halsebagai berikut : 1) Adanya perubahan lingkungan yang berakibat meluasnyatempat perindukan nyamuk penular malaria; 2) Mobilitas penduduk yang cukuptinggi; 3) Perubahan iklim yang menyebabkan musim hujan lebih panjang darimusim kemarau; 4) Krisis ekonomi yang berkepanjangan memberikan dampakpada daerah-daerah tertentu dengan adanya masyarakat yang mengalami giziburuk sehingga lebih rentan untuk terserang malaria; 5) Tidak efektifnyapengobatan karena terjadi Plasmodium falciparum resisten klorokuin danmeluasnya daerah resisten, serta 6) Menurunnya perhatian dan kepedulianmasyarakat terhadap upaya penanggulangan malaria secara terpadu.
11,147
-2,0004,0006,0008,000
10,00012,00014,00016,00018,000
2005
Jum
lah
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 21
penderita malaria sejak tahun 2005 sampai dengan 2011 dapat dilihat padaGambar 3.7 berikut ini.GAMBAR 3.7
JUMLAH PENDERITA MALARIA DENGAN GEJALA KLINISDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2011
Sumber: Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Berdasarkan gambar 3.7di atas, dapat dilihat penurunan jumlah penderitagejala klinis malaria yang cukup signifikan dari tahun 2009 ke 2010. Pada tahun2011 penurunan hanya 0,11% dari 12.906 tahun 2010 menjadi 12.891 orang.Namun dikarenakan penularan penyakit malaria dipengaruhi berbagai faktor(terutama lingkungan) memungkinkan terjadinya peningkatan penderita setiapwaktu. Di Indonesia kejadian penyakit malaria berkaitan erat dengan beberapa halsebagai berikut : 1) Adanya perubahan lingkungan yang berakibat meluasnyatempat perindukan nyamuk penular malaria; 2) Mobilitas penduduk yang cukuptinggi; 3) Perubahan iklim yang menyebabkan musim hujan lebih panjang darimusim kemarau; 4) Krisis ekonomi yang berkepanjangan memberikan dampakpada daerah-daerah tertentu dengan adanya masyarakat yang mengalami giziburuk sehingga lebih rentan untuk terserang malaria; 5) Tidak efektifnyapengobatan karena terjadi Plasmodium falciparum resisten klorokuin danmeluasnya daerah resisten, serta 6) Menurunnya perhatian dan kepedulianmasyarakat terhadap upaya penanggulangan malaria secara terpadu.
11,147 10,662
13,06415,996
16,335
12,906 12,891
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011Tahun
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 21
penderita malaria sejak tahun 2005 sampai dengan 2011 dapat dilihat padaGambar 3.7 berikut ini.GAMBAR 3.7
JUMLAH PENDERITA MALARIA DENGAN GEJALA KLINISDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2011
Sumber: Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Berdasarkan gambar 3.7di atas, dapat dilihat penurunan jumlah penderitagejala klinis malaria yang cukup signifikan dari tahun 2009 ke 2010. Pada tahun2011 penurunan hanya 0,11% dari 12.906 tahun 2010 menjadi 12.891 orang.Namun dikarenakan penularan penyakit malaria dipengaruhi berbagai faktor(terutama lingkungan) memungkinkan terjadinya peningkatan penderita setiapwaktu. Di Indonesia kejadian penyakit malaria berkaitan erat dengan beberapa halsebagai berikut : 1) Adanya perubahan lingkungan yang berakibat meluasnyatempat perindukan nyamuk penular malaria; 2) Mobilitas penduduk yang cukuptinggi; 3) Perubahan iklim yang menyebabkan musim hujan lebih panjang darimusim kemarau; 4) Krisis ekonomi yang berkepanjangan memberikan dampakpada daerah-daerah tertentu dengan adanya masyarakat yang mengalami giziburuk sehingga lebih rentan untuk terserang malaria; 5) Tidak efektifnyapengobatan karena terjadi Plasmodium falciparum resisten klorokuin danmeluasnya daerah resisten, serta 6) Menurunnya perhatian dan kepedulianmasyarakat terhadap upaya penanggulangan malaria secara terpadu.
12,891
malariadengangejala klinis
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 22
GAMBAR 3.8PERBANDINGAN JUMLAH PENDERITA MALARIA TANPA PEMERIKSAAN
SEDIAAN DARAH DENGAN PEMERIKSAAN SEDIAAN DARAH PER PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Berdasarkan data yang ada, penderita malaria dengan pemeriksaan sediaandarah tahun 2011 adalah sebanyak 1.739 orang. Dengan kondisi tersebut, jumlahAngka Kesakitan (API) per 1.000 penduduk adalah sebanyak 4 orang. TargetNasional untuk kasus malaria (Annual Paracite Index-API) adalah 1 per 1.000penduduk pada tahun 2015. Dengan Kondisi tersebut Kabupaten MandailingNatal harus memberikan perhatian yang serius untuk penanganan danpenanggulangan penyakit malaria. Peningkatan pengetahuan penduduk agar
0
SihepengSiabu
MalintangNaga JuangMompang
Panyabungan JaeGunung Tua
Gunung BaringinLongat
Kayu LautHuta Bargot
MagaSibanggor Jae
TambanganKotanopan
Ulu PungkutMuara Sipongi
PakantanMuara Soma
Simpang GambirSikara-kara
Patiluban MudikBatahan
SinunukanSingkuang
Manisak
140
6748
527
0
0
41
128124334
97
328
1190300000037
000
1070
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 22
GAMBAR 3.8PERBANDINGAN JUMLAH PENDERITA MALARIA TANPA PEMERIKSAAN
SEDIAAN DARAH DENGAN PEMERIKSAAN SEDIAAN DARAH PER PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Berdasarkan data yang ada, penderita malaria dengan pemeriksaan sediaandarah tahun 2011 adalah sebanyak 1.739 orang. Dengan kondisi tersebut, jumlahAngka Kesakitan (API) per 1.000 penduduk adalah sebanyak 4 orang. TargetNasional untuk kasus malaria (Annual Paracite Index-API) adalah 1 per 1.000penduduk pada tahun 2015. Dengan Kondisi tersebut Kabupaten MandailingNatal harus memberikan perhatian yang serius untuk penanganan danpenanggulangan penyakit malaria. Peningkatan pengetahuan penduduk agar
500 1,000 1,500 2,000
1,1041,837
284185
1401,673
2011,111
328257
1,0631,042
6748
527
2160
241161
1,1470
746196
77141
232128
124334
24197
301328
397119
0300000037
000
1070
Pemeriksaan dengan sediaandarah
Pemeriksaan tanpa sediaandarah
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 22
GAMBAR 3.8PERBANDINGAN JUMLAH PENDERITA MALARIA TANPA PEMERIKSAAN
SEDIAAN DARAH DENGAN PEMERIKSAAN SEDIAAN DARAH PER PUSKESMASDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Berdasarkan data yang ada, penderita malaria dengan pemeriksaan sediaandarah tahun 2011 adalah sebanyak 1.739 orang. Dengan kondisi tersebut, jumlahAngka Kesakitan (API) per 1.000 penduduk adalah sebanyak 4 orang. TargetNasional untuk kasus malaria (Annual Paracite Index-API) adalah 1 per 1.000penduduk pada tahun 2015. Dengan Kondisi tersebut Kabupaten MandailingNatal harus memberikan perhatian yang serius untuk penanganan danpenanggulangan penyakit malaria. Peningkatan pengetahuan penduduk agar
Pemeriksaan dengan sediaandarah
Pemeriksaan tanpa sediaandarah
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 23
semakin sadar dan waspada terhadap malaria, peningkatan pengetahuan danketerampilan petugas serta pemeliharaan lingkungan yang bersih dan sehatdiharapkan akan menjadi salah satu upaya pemberantasan malaria.b. Penyakit TB ParuJumlah kasus TB Paru pada tahun 2011 adalah sebesar 961 kasus terdiridari 956 kasus baru dan 5 kasus lama. Jumlah kasus TB Paru dengan BTA (+)mencapai 853 kasus. Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkandengan tahun 2010 yaitu 854 kasus.Pada tahun 2011 angka kesembuhan penderita TB Paru sebesar 76,79%.Angka ini menurun dibandingkan dengan tahun 2010 dimana angka kesembuhanpenyakit TB Paru mencapai 89,23%. Jika dibandingkan dengan target KabupatenMandailing Natal Angka Kesembuhan TB Paru pada tahun 2011 sebesar 90%,maka capaian tersebut belum bisa terpenuhi. Penurunan ini disebabkan karenamasih banyak penderita TB Paru yang masih menjalani pengobatan, sehinggabelum bisa dimasukkan kedalam kategori sembuh.DOTS adalah strategi penyembuhan TB Paru jangka pendek denganpengawasan secara langsung. Dengan menggunakan strategi DOTS, maka prosespenyembuhan TB Paru dapat berlangsung secara cepat. DOTS menekankanpentingnya pengawasan terhadap penderita TB Paru agar menelan obat secarateratur sesuai ketentuan sampai dinyatakan sembuh. DOTS sendiridirekomendasikan oleh WHO secara global untuk menanggulangi TB Paru. Karenamenghasilkan angka kesembuhan yang tinggi.Angka kesembuhan TB Paru di Kabupaten Mandailing Natal dari tahun ketahun menunjukkan perkembangan yang tidak stabil. Perkembangan angkapenyembuhan TB Paru sejak tahun 2005 sampai dengan 2011 dapat dilihat padaGambar 3.9 berikut ini.
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 24
GAMBAR 3.9PERSENTASE PENYEMBUHAN TB PARU DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Gambar 3.9 menunjukkan angka kesembuhan TB Paru yang tidak stabil diKabupaten Mandailing Natal dimana sampai tahun 2008 sudah menunjukkankesuksesan upaya penyembuhan TB Paru yang mencapai 98%, namun menurunpada tahun 2009 hingga 72,9%. Tahun 2010 angka tersebut meningkat lagimencapai 89,23% tetapi kemudian menurun kembali pada tahun 2011 menjadi76,79%. Hal ini disebabkan beberapa faktor diantaranya karena banyak daripenderita TB Paru yang tidak menelan obat sampai tuntas dan sampai data inidikumpulkan masih ada penderita yang masih menjalani pengobatan sehinggabelum bisa dikategorikan sembuh.Prevalensi TB Paru BTA+ adalah jumlah kasus yang ada (baik kasus barumaupun kasus lama) per 100.000 penduduk pada wilayah dan kurun waktutertentu. Tahun 2011 prevalensi TB Paru di Kabupaten Mandailing Natal sebesar235 per 100.000 penduduk. Jumlah ini menurun dibandingkan tahun 2010sebesar 238 per 100.000 penduduk. Target nasional prevalensi TB Paru BTA+untuk tahun 2014 adalah 224 per 100.000 penduduk, angka ini sudah tidak jauhlagi dari apa yang sudah dicapai oleh Dinas Kesehatan Kabupaten MandailingNatal.
84.0
0.0
20.0
40.0
60.0
80.0
100.0
120.0
2005
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 24
GAMBAR 3.9PERSENTASE PENYEMBUHAN TB PARU DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Gambar 3.9 menunjukkan angka kesembuhan TB Paru yang tidak stabil diKabupaten Mandailing Natal dimana sampai tahun 2008 sudah menunjukkankesuksesan upaya penyembuhan TB Paru yang mencapai 98%, namun menurunpada tahun 2009 hingga 72,9%. Tahun 2010 angka tersebut meningkat lagimencapai 89,23% tetapi kemudian menurun kembali pada tahun 2011 menjadi76,79%. Hal ini disebabkan beberapa faktor diantaranya karena banyak daripenderita TB Paru yang tidak menelan obat sampai tuntas dan sampai data inidikumpulkan masih ada penderita yang masih menjalani pengobatan sehinggabelum bisa dikategorikan sembuh.Prevalensi TB Paru BTA+ adalah jumlah kasus yang ada (baik kasus barumaupun kasus lama) per 100.000 penduduk pada wilayah dan kurun waktutertentu. Tahun 2011 prevalensi TB Paru di Kabupaten Mandailing Natal sebesar235 per 100.000 penduduk. Jumlah ini menurun dibandingkan tahun 2010sebesar 238 per 100.000 penduduk. Target nasional prevalensi TB Paru BTA+untuk tahun 2014 adalah 224 per 100.000 penduduk, angka ini sudah tidak jauhlagi dari apa yang sudah dicapai oleh Dinas Kesehatan Kabupaten MandailingNatal.
72.1
96.3 98.0
72.9
89.2376.79
2006 2007 2008 2009 2010 2011
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 24
GAMBAR 3.9PERSENTASE PENYEMBUHAN TB PARU DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Gambar 3.9 menunjukkan angka kesembuhan TB Paru yang tidak stabil diKabupaten Mandailing Natal dimana sampai tahun 2008 sudah menunjukkankesuksesan upaya penyembuhan TB Paru yang mencapai 98%, namun menurunpada tahun 2009 hingga 72,9%. Tahun 2010 angka tersebut meningkat lagimencapai 89,23% tetapi kemudian menurun kembali pada tahun 2011 menjadi76,79%. Hal ini disebabkan beberapa faktor diantaranya karena banyak daripenderita TB Paru yang tidak menelan obat sampai tuntas dan sampai data inidikumpulkan masih ada penderita yang masih menjalani pengobatan sehinggabelum bisa dikategorikan sembuh.Prevalensi TB Paru BTA+ adalah jumlah kasus yang ada (baik kasus barumaupun kasus lama) per 100.000 penduduk pada wilayah dan kurun waktutertentu. Tahun 2011 prevalensi TB Paru di Kabupaten Mandailing Natal sebesar235 per 100.000 penduduk. Jumlah ini menurun dibandingkan tahun 2010sebesar 238 per 100.000 penduduk. Target nasional prevalensi TB Paru BTA+untuk tahun 2014 adalah 224 per 100.000 penduduk, angka ini sudah tidak jauhlagi dari apa yang sudah dicapai oleh Dinas Kesehatan Kabupaten MandailingNatal.
angkakesembuhanTB Paru
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 25
c. Penyakit HIV/ AIDSBerdasarkan data yang ada sampai dengan tahun 2009 tidak ada kasusHIV/AIDS di Kabupaten Mandailing Natal, namun sejak tahun 2010 sudah terdapatdata yang menunjukkan adanya kasus HIV. HIV (Human Immunodeficiency Virus)adalah virus penyebab AIDS. Virus ini menyerang dan menghancurkan sistemkekebalan tubuh, sehingga tubuh tidak mampu melindungi diri dari penyakit lain.Tahun 2010, kasus HIV berjumlah 3 orang sedangkan di tahun 2011 jumlah inimenurun menjadi 1 orang.Walaupun berdasarkan data yang ada belum ada kasus AIDS di KabupatenMandailing Natal, bukan berarti hal tersebut lepas dari perhatian. Angka-angkadiatas menunjukkan masyarakat umum sudah mulai terjangkit oleh virus yangbisa menyebabkan penyakit AIDS. Peningkatan pengetahuan masyarakat terhadappenyakit AIDS sendiri perlu dilaksanakan sehingga penularan penyakit tersebutdapat dihindari.d. Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I)PD3I merupakan penyakit yang diharapkan dapat diberantas/ ditekandengan pelaksanaan program imunisasi. Penyakit-penyakit tersebut adalah Difteri,Pertusis, Tetanus, Tetanus Neonatorum, Campak, Polio dan Hepatitis B.Dari jenis penyakit PD3I tersebut diatas penyakit campak merupakanpenyakit yang ditemui kasusnya di Kabupaten Mandailing Natal. Tahun 2008jumlah penderita sebanyak 503 orang. Melihat kejadian tahun 2008, dilakukanberbagai upaya untuk meningkatkan cakupan bayi yang diimunisasi campak.Peningkatan cakupan tersebut bertujuan menghindari terjadinya KLB di wilayahyang lain. Disamping upaya imunisasi rutin yang dilaksanakan, dilaksanakan jugacrash program campak dengan sasaran anak berusia 5-59 bulan. Sasaran untukkegiatan tersebut adalah sebanyak 31.486 anak. Upaya tersebut berhasilmencakup sebesar 98,1% sasaran atau sebanyak 30.897 anak.Walaupun capaian imunisasi campak tersebut mencapai 98,1% pada saatcrash program, ataupun sebesar 88,9 pada universal child immunization, jumlahpenderita masih tetap ditemui. Pada tahun 2009 terdapat sebesar 29 anak yang
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 26
menderita penyakit campak. Pada tahun 2010, jumlah kasus campak masih jugaada dengan jumlah penderita sebanyak 12 orang dan tahun 2011 jumlah kasusmenurun secara signifikan yaitu 1 orang.e. Penyakit Potensial KLB/ Wabah.Beberapa penyakit menular berpotensi menimbulkan Kejadian Luar Biasa(KLB) atau wabah. Angka Nasional menunjukkan frekuensi KLB tertinggi adalahpenyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), diikuti dengan penyakit diare,keracunan makanan, penyakit campak dan penyakit tetanus.Wilayah Kabupaten Mandailing Natal merupakan wilayah yang endemismalaria (seperti telah dijelaskan di atas), bukan DBD. Sampai dengan tahun 2011belum ada laporan kejadian penyakit DBD.Diare merupakan penyakit yang jumlah kasusnya selalu tinggi setiaptahunnya. Sejak tahun 2006 sampai tahun 2011 jumlah kasus diare belummenunjukkan penurunan angka yang memuaskan. Jumlah kasus diare sejak tahun2006 sampai dengan tahun 2011 dapat dilihat pada gambar 3.10 berikut.
GAMBAR 3.10JUMLAH KASUS DIARE DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2006-2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Dari gambar 3.10 diatas dapat dilihat Pada tahun 2008 jumlah penderitadiare adalah 7.664 kasus, meningkat sebesar 143 % dari tahun 2007 (3.147kasus). Pada tahun 2009, penderita diare juga mengalami peningkatan. Jumlah
2006 2007
7,1293,147
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 26
menderita penyakit campak. Pada tahun 2010, jumlah kasus campak masih jugaada dengan jumlah penderita sebanyak 12 orang dan tahun 2011 jumlah kasusmenurun secara signifikan yaitu 1 orang.e. Penyakit Potensial KLB/ Wabah.Beberapa penyakit menular berpotensi menimbulkan Kejadian Luar Biasa(KLB) atau wabah. Angka Nasional menunjukkan frekuensi KLB tertinggi adalahpenyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), diikuti dengan penyakit diare,keracunan makanan, penyakit campak dan penyakit tetanus.Wilayah Kabupaten Mandailing Natal merupakan wilayah yang endemismalaria (seperti telah dijelaskan di atas), bukan DBD. Sampai dengan tahun 2011belum ada laporan kejadian penyakit DBD.Diare merupakan penyakit yang jumlah kasusnya selalu tinggi setiaptahunnya. Sejak tahun 2006 sampai tahun 2011 jumlah kasus diare belummenunjukkan penurunan angka yang memuaskan. Jumlah kasus diare sejak tahun2006 sampai dengan tahun 2011 dapat dilihat pada gambar 3.10 berikut.
GAMBAR 3.10JUMLAH KASUS DIARE DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2006-2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Dari gambar 3.10 diatas dapat dilihat Pada tahun 2008 jumlah penderitadiare adalah 7.664 kasus, meningkat sebesar 143 % dari tahun 2007 (3.147kasus). Pada tahun 2009, penderita diare juga mengalami peningkatan. Jumlah
2007 20082009
2010
3,147 7,664 10,089 9,147
Jumlah Kasus Diare
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 26
menderita penyakit campak. Pada tahun 2010, jumlah kasus campak masih jugaada dengan jumlah penderita sebanyak 12 orang dan tahun 2011 jumlah kasusmenurun secara signifikan yaitu 1 orang.e. Penyakit Potensial KLB/ Wabah.Beberapa penyakit menular berpotensi menimbulkan Kejadian Luar Biasa(KLB) atau wabah. Angka Nasional menunjukkan frekuensi KLB tertinggi adalahpenyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), diikuti dengan penyakit diare,keracunan makanan, penyakit campak dan penyakit tetanus.Wilayah Kabupaten Mandailing Natal merupakan wilayah yang endemismalaria (seperti telah dijelaskan di atas), bukan DBD. Sampai dengan tahun 2011belum ada laporan kejadian penyakit DBD.Diare merupakan penyakit yang jumlah kasusnya selalu tinggi setiaptahunnya. Sejak tahun 2006 sampai tahun 2011 jumlah kasus diare belummenunjukkan penurunan angka yang memuaskan. Jumlah kasus diare sejak tahun2006 sampai dengan tahun 2011 dapat dilihat pada gambar 3.10 berikut.
GAMBAR 3.10JUMLAH KASUS DIARE DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2006-2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Dari gambar 3.10 diatas dapat dilihat Pada tahun 2008 jumlah penderitadiare adalah 7.664 kasus, meningkat sebesar 143 % dari tahun 2007 (3.147kasus). Pada tahun 2009, penderita diare juga mengalami peningkatan. Jumlah
2011
10,534
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 27
penderita pada tahun 2009 adalah sebesar 10.089 penderita (meningkat 31% daritahun 2008). Tahun 2010, jumlah penderita diare juga masih cukup tinggi, yaitumencapai 9.147 penderita yang ditangani. Jumlah tersebut berada jauh di bawahperkiraan kasus diare, yaitu 17.129 penderita. Sampai tahun 2011, jumlahpenderita diare juga masih cukup tinggi, yaitu mencapai 10.534 penderita yangditangani ( meningkat 15% dari tahun 2010). Jumlah tersebut berada jauh dibawah jumlah perkiraan kasus diare, yaitu 17.289 penderita. Perkiraan tersebutmenunjukkan bahwa di Kabupaten Mandailing Natal masih cukup potensial untukpenyebaran penyakit diare.Peningkatan kasus diare yang cukup signifikan ini perlu mendapatkanperhatian. Tidak terdapat data yang menunjukkan kasus kematian akibatpeningkatan kasus diare tersebut.f. Filariasis.Filariasis adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit berupa cacingfilarial, yang terdiri dari 3 (tiga) spesies yaitu Wucherecia bancrofti, Brugia malai,
dan Brugia timori. Penyakit ini menginfeksi jaringan limfe (getah bening).Filariasis menular melalui gigitan nyamuk yang mengandung cacing filarial dalamtubuhnya. Dalam tubuh manusia, cacing tersebut tumbuh menjadi cacing dewasadan menetap di jaringan limfe sehingga menyebabkan pembengkakan di kaki,tungkai, payudara, lengan dan organ genital.GAMBAR 3.11
JUMLAH KASUS FILARIASIS DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2006-2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 20122006 2007
0
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 27
penderita pada tahun 2009 adalah sebesar 10.089 penderita (meningkat 31% daritahun 2008). Tahun 2010, jumlah penderita diare juga masih cukup tinggi, yaitumencapai 9.147 penderita yang ditangani. Jumlah tersebut berada jauh di bawahperkiraan kasus diare, yaitu 17.129 penderita. Sampai tahun 2011, jumlahpenderita diare juga masih cukup tinggi, yaitu mencapai 10.534 penderita yangditangani ( meningkat 15% dari tahun 2010). Jumlah tersebut berada jauh dibawah jumlah perkiraan kasus diare, yaitu 17.289 penderita. Perkiraan tersebutmenunjukkan bahwa di Kabupaten Mandailing Natal masih cukup potensial untukpenyebaran penyakit diare.Peningkatan kasus diare yang cukup signifikan ini perlu mendapatkanperhatian. Tidak terdapat data yang menunjukkan kasus kematian akibatpeningkatan kasus diare tersebut.f. Filariasis.Filariasis adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit berupa cacingfilarial, yang terdiri dari 3 (tiga) spesies yaitu Wucherecia bancrofti, Brugia malai,
dan Brugia timori. Penyakit ini menginfeksi jaringan limfe (getah bening).Filariasis menular melalui gigitan nyamuk yang mengandung cacing filarial dalamtubuhnya. Dalam tubuh manusia, cacing tersebut tumbuh menjadi cacing dewasadan menetap di jaringan limfe sehingga menyebabkan pembengkakan di kaki,tungkai, payudara, lengan dan organ genital.GAMBAR 3.11
JUMLAH KASUS FILARIASIS DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2006-2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 20122007 2008 2009
20102011
4 10 10
0
Jumlah Kasus Filariasis
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 27
penderita pada tahun 2009 adalah sebesar 10.089 penderita (meningkat 31% daritahun 2008). Tahun 2010, jumlah penderita diare juga masih cukup tinggi, yaitumencapai 9.147 penderita yang ditangani. Jumlah tersebut berada jauh di bawahperkiraan kasus diare, yaitu 17.129 penderita. Sampai tahun 2011, jumlahpenderita diare juga masih cukup tinggi, yaitu mencapai 10.534 penderita yangditangani ( meningkat 15% dari tahun 2010). Jumlah tersebut berada jauh dibawah jumlah perkiraan kasus diare, yaitu 17.289 penderita. Perkiraan tersebutmenunjukkan bahwa di Kabupaten Mandailing Natal masih cukup potensial untukpenyebaran penyakit diare.Peningkatan kasus diare yang cukup signifikan ini perlu mendapatkanperhatian. Tidak terdapat data yang menunjukkan kasus kematian akibatpeningkatan kasus diare tersebut.f. Filariasis.Filariasis adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit berupa cacingfilarial, yang terdiri dari 3 (tiga) spesies yaitu Wucherecia bancrofti, Brugia malai,
dan Brugia timori. Penyakit ini menginfeksi jaringan limfe (getah bening).Filariasis menular melalui gigitan nyamuk yang mengandung cacing filarial dalamtubuhnya. Dalam tubuh manusia, cacing tersebut tumbuh menjadi cacing dewasadan menetap di jaringan limfe sehingga menyebabkan pembengkakan di kaki,tungkai, payudara, lengan dan organ genital.GAMBAR 3.11
JUMLAH KASUS FILARIASIS DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2006-2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 20122011
13
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 28
Tahun 2011 jumlah penderita Filariasis ada 13 kasus. Pada tahun 2008,kasus Filariasis di Kabupaten Mandailing Natal meningkat 60% dari tahun 2007,yaitu dari 4 menjadi 10 penderita. Sampai dengan tahun 2009 jumlah penderitaFilariasis masih ada 10 kasus tidak ada penambahan kasus baru. Hal inimenunjukkan bahwa perhatian yang serius harus tetap diberikan untukpenanggulangan penyakit menular ini.3.2.2. Penyakit Tidak MenularSemakin meningkatnya arus globalisasi di segala bidang, perkembanganteknologi dan industri telah banyak membawa perubahan pada perilaku dan gayahidup masyarakat serta situasi lingkungan. Contohnya adalah perubahan polakonsumsi makanan, berkurangnya aktifitas fisik dan meningkatnya polusilingkungan.Perubahan tersebut tanpa disadari telah memberi pengaruh terhadapterjadinya transisi epidemiologi dengan semakin meningkatnya kasus penyakittidak menular seperti penyakit jantung, tumor, diabetes, hipertensi dansebagainya.
TABEL 3.1.SEPULUH PENYAKIT TERBESAR DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
No Nama Penyakit Jumlah Persentase1 Infeksi Akut Pernafasan Atas 23,300 25.42%2 Malaria Klinis (Tanpa PemeriksaanLab) 12,891 14.06%3 Penyakit pada sistem otot danjaringan pengikat 11.337 12,37%4 Diare 10.534 11,49%5 Penyakit Kulit 10.318 11,26 %6 Hipertensi 7.452 8,13 %7 Penyakit lain pada saluranpernafasan bagian atas 5.442 5,94 %8 Asma 4.790 5,23 %9 Disentri 3.201 3,49 %
10 TB Paru 2.390 2,61 %
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 29
Pada Tabel 3.1. dapat dilihat bahwa penyakit Infeksi Akut Pernafasan Atasmenduduki urutan pertama jumlah penderita sebanyak 23.300 kasus. Diikutipenyakit malaria klinis yang merupakan penyakit endemis di KabupatenMandailing Natal sebanyak 12.891 kasus. Penyakit pada sistem otot dan jaringanpengikat menempati urutan ketiga dengan 11.337 kasus.
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 30
Secara umum upaya kesehatan terdiri atas dua unsur utama, yaitu upayakesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan. Upaya kesehatanmasyarakat adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah dan ataumasyarakat serta swasta, untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan sertamencegah dan menanggulangi timbulnya masalah kesehatan di masyarakat. upayakesehatan masyarakat mencakup upaya-upaya promosi kesehatan, pemeliharaankesehatan, pemberantasan penyakit menular, pengendalian penyakit tidakmenular, penyehatan lingkungan dan penyediaan sanitasi dasar, perbaikan gizimasyarakat, kesehatan jiwa, pengamanan sediaan farmasi dan alat kesehatan,pengamanan penggunaan zat aditif dalam makanan dan minuman, pengamanannarkotika, psikotropika, zat adiktif dan bahan berbahaya serta penanggulanganbencana dan bantuan kemanusiaan.Upaya kesehatan perorangan adalah setiap kegiatan yang dilakukan olehpemerintah dan atau masyarakat serta swasta, untuk memelihara danmeningkatkan kesehatan serta mencegah dan menyembuhkan penyakit sertamemulihkan kesehatan perorangan. Upaya kesehatan perorangan mencakupupaya-upaya promosi kesehatan, pencegahan penyakit, pengobatan rawat jalan,pengobatan rawat inap, pembatasan dan pemulihan kecacatan yang ditujukanterhadap perorangan.Upaya kesehatan yang diuraikan pada bab ini adalah tentang pelayanankesehatan yang meliputi pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukandan pelayanan kesehatan penunjang. Akses terhadap pelayanan kesehatantersebut juga akan dibahas dalam bab ini disamping pembahasan mengenaiperilaku hidup masyarakat dan keadaan lingkungan.
SITUASI UPAYA KESEHATANBAB
IV
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 31
4. 1. PELAYANAN KESEHATAN DASARUpaya pelayanan kesehatan dasar merupakan langkah awal yang sangatpenting dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Denganpemberian pelayanan kesehatan dasar secara tepat dan cepat, diharapkansebagian besar masalah kesehatan masyarakat sudah dapat diatasi. Berbagaipelayanan kesehatan dasar yang dilaksanakan oleh fasilitas pelayanan kesehatanadalah sebagai berikut:4.1.1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan AnakKebijakan tentang kesehatan ibu dan bayi baru lahir secara khususberhubungan dengan pelayanan antenatal, persalinan, nifas dan perawatan bayibaru lahir yang diberikan di semua jenis fasilitas pelayanan kesehatan, dariposyandu sampai rumah sakit pemerintah maupun fasilitas pelayanan kesehatanswasta. Kesehatan anak meliputi bayi, balita dan remaja.Seorang ibu memiliki peran yang sangat besar di dalam pertumbuhan bayidan perkembangan anak. Gangguan kesehatan yang dialami seorang ibu yangsedang hamil bisa berpengaruh pada kesehatan janin dalam kandungannya hinggakelahiran dan masa pertumbuhan anaknya.a. Pelayanan Antenatal (K1 dan K4)Pelayanan antenatal merupakan pelayanan kesehatan oleh tenagakesehatan untuk ibu selama masa kehamilannya, dilaksanakan sesuai denganstandar pelayanan antenatal yang ditetapkan dalam Standar Pelayanan Kebidanan(SPK). Sedangkan tenaga kesehatan yang berkompeten memberikan pelayananantenatal kepada ibu hamil antara lain dokter spesialis kebidanan, dokter, bidandan perawat.Masa kehamilan perlu dilakukan pemeriksaan secara teratur. Manfaatnyaadalah untuk menghindari gangguan sedini mungkin dari segala sesuatu yangmembahayakan ibu yang mengandung dan janin yang dikandungnya.Cakupan K1 atau disebut juga akses pelayanan ibu hamil pertama kefasilitas pelayanan kesehatan untuk mendapatkan pelayanan antenatal. Sedangkan
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 32
cakupan K4 ibu hamil adalah ibu hamil yang telah mendapatkan pelayanan ibuhamil sesuai standar serta paling sedikit empat kali kunjungan dengan distribusisekali pada trimester pertama, sekali pada trimester kedua dan dua kali padatrimester ketiga. Angka ini dapat dimanfaatkan untuk melihat kualitas pelayanankesehatan kepada ibu hamil.Tahun 2010, Cakupan K1 Kabupaten Mandailing Natal adalah 10.273 ibuhamil. Jumlah tersebut merupakan 88,2% dari total ibu hamil. Cakupan tersebutmenurun menjadi 8.185 (87,1%) pada tahun 2011 dengan 9.397 ibu hamil.Sedangkan untuk Cakupan K4 tahun 2010 adalah 7.726 ibu hamil (66,3%dari total ibu hamil). Meningkat menjadi 70,0% tahun 2011 dengan cakupan K46.578 dari total ibu hamil 9.397.Hal ini merupakan keberhasilan dari berbagai upaya yang telah dilakukanuntuk terus meningkatkan cakupan K1 dan K4. Mengingat bahwa kunjungan ibuhamil ke tenaga kesehatan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan bermanfaatuntuk mengetahui kehamilan resiko tinggi yang akan berdampak padakeselamatan ibu dan janinnya saat melahirkan. Berikut disajikan cakupankunjungan K4 di Kabupaten Mandailing Natal dalam kurun 7 tahun terakhir padagambar 4.1 berikut.GAMBAR 4.1
PERSENTASE CAKUPAN KUNJUNGAN K4DI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012
53.859.9
63.7 61.8465.3 66.3 70
0
10
20
30
40
50
60
70
80
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 33
Gambar 4.1 memperlihatkan cakupan kunjungan K4 pada ibu hamil diKabupaten Mandailing Natal selama 7 tahun terakhir. Terlihat bahwa cakupan K4selama tahun 2005 sampai tahun 2011 terus mengalami peningkatan dari 53,8%pada tahun 2005 menjadi 70% pada tahun 2011.GAMBAR 4.2
PERBANDINGAN PERSENTASE KUNJUNGAN K1 DAN K4 PER PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2012Dari 26 Puskesmas yang ada, persentase cakupan K1 tertinggi ada diPuskesmas Hutabargot yang mencapai 100,3% sedangkan K4 tertinggi adalahPuskesmas Batahan 89,3%. Dapat dilihat bahwa penurunan cakupan dari K1 ke K4yang cukup signifikan berada pada beberapa wilayah Puskesmas, diantaranyaPuskesmas Kayulaut (41,9%), Puskesmas Longat (41,2%), dan PuskesmasUlupungkut (40,6%). Selisih yang cukup jauh tersebut diharapkan dapat
Sihepeng, SiabuMalintang
Naga JuangMompang
Panyabungan Jae, Gunung TuaGunung Baringin
Kayu LautHuta Bargot
Sibanggor JaeTambanganKotanopan
Ulu PungkutMuara Sipongi
PakantanMuara Soma
Simpang GambirSikara-kara, Patiluban Mudik
BatahanSinunukanSingkuang
Manisak
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 33
Gambar 4.1 memperlihatkan cakupan kunjungan K4 pada ibu hamil diKabupaten Mandailing Natal selama 7 tahun terakhir. Terlihat bahwa cakupan K4selama tahun 2005 sampai tahun 2011 terus mengalami peningkatan dari 53,8%pada tahun 2005 menjadi 70% pada tahun 2011.GAMBAR 4.2
PERBANDINGAN PERSENTASE KUNJUNGAN K1 DAN K4 PER PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2012Dari 26 Puskesmas yang ada, persentase cakupan K1 tertinggi ada diPuskesmas Hutabargot yang mencapai 100,3% sedangkan K4 tertinggi adalahPuskesmas Batahan 89,3%. Dapat dilihat bahwa penurunan cakupan dari K1 ke K4yang cukup signifikan berada pada beberapa wilayah Puskesmas, diantaranyaPuskesmas Kayulaut (41,9%), Puskesmas Longat (41,2%), dan PuskesmasUlupungkut (40,6%). Selisih yang cukup jauh tersebut diharapkan dapat
- 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0
Sihepeng, SiabuMalintang
Naga JuangMompang
Panyabungan Jae, Gunung TuaGunung Baringin
LongatKayu Laut
Huta BargotMaga
Sibanggor JaeTambanganKotanopan
Ulu PungkutMuara Sipongi
PakantanMuara Soma
Simpang GambirSikara-kara, Patiluban Mudik
BatahanSinunukanSingkuang
Manisak
86.4
84.385.1
87.1
73.5
56.4
78.1
86.483.0
69.385.0
67.380.5
69.179.5
67.554.3
45.952.9
78.448.6
74.237.6
83.437.5
80.266.3
72.986.6
73.989.3
82.454.2
76.6
k4 k1
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 33
Gambar 4.1 memperlihatkan cakupan kunjungan K4 pada ibu hamil diKabupaten Mandailing Natal selama 7 tahun terakhir. Terlihat bahwa cakupan K4selama tahun 2005 sampai tahun 2011 terus mengalami peningkatan dari 53,8%pada tahun 2005 menjadi 70% pada tahun 2011.GAMBAR 4.2
PERBANDINGAN PERSENTASE KUNJUNGAN K1 DAN K4 PER PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2012Dari 26 Puskesmas yang ada, persentase cakupan K1 tertinggi ada diPuskesmas Hutabargot yang mencapai 100,3% sedangkan K4 tertinggi adalahPuskesmas Batahan 89,3%. Dapat dilihat bahwa penurunan cakupan dari K1 ke K4yang cukup signifikan berada pada beberapa wilayah Puskesmas, diantaranyaPuskesmas Kayulaut (41,9%), Puskesmas Longat (41,2%), dan PuskesmasUlupungkut (40,6%). Selisih yang cukup jauh tersebut diharapkan dapat
100.0 120.0
86.492.2
90.990.1
84.385.1
87.194.8
100.3
100.2
90.978.1
96.786.4
83.096.2
93.098.6
95.6
85.0
80.5
79.5
78.4
83.4
80.2
86.6
89.382.4
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 34
diturunkan pada tahun-tahun berikutnya dengan meningkatkan kunjungan padaibu hamil sampai empat kali .Meskipun Puskesmas Kotanopan masih menjadi Puskesmas denganperbedaan K1 ke K4 yang tidak terlalu jauh (7,5%), namun tahun 2011 iniperbedaannya meningkat dibandingkan tahun 2010. Tahun 2010 perbedaan K1 keK4 di Puskesmas Kotanopan sebesar 7,2%.b. Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan dengan Kompetensi
Kebidanan (PN)Periode persalinan merupakan salah satu periode yang berkontribusi besarterhadap Angka Kematian Ibu di Indonesia. Pertolongan persalinan oleh tenagakesehatan adalah pelayanan persalinan yang aman yang dilakukan oleh tenagakesehatan dengan kompetensi kebidanan.Komplikasi dan kematian ibu maternal serta bayi baru lahir sebagian besarterjadi pada masa di sekitar persalinan. Di Kabupaten Mandailing Natal sendiriKematian ibu saat bersalin menempati urutan kedua tertinggi setelah kematianibu pada masa kehamilan. Hal tersebut disebabkan pertolongan persalinan tidakdilakukan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai kompetensi kebidanan.Gambar 4.3 memperlihatkan cakupan persalinan yang ditolong oleh tenagakesehatan sejak tahun 2007 sampai tahun 2011 di Kabupaten Mandailing Natalyang cenderung meningkat.
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 35
GAMBAR 4.3PERBANDINGAN PERSENTASE CAKUPAN PERTOLONGAN PERSALINAN OLEH
TENAGA KESEHATAN DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2007-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan pada tahun 2011mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun 2011, cakupanpertolongan persalinan mencapai 79,93% (7.172 dari 8.973 persalinan).Sedangkan tahun 2010, cakupan pertolongan persalinan mencapai 77,3% dantahun 2009 sebanyak 76,0%, meningkat dari 69,6% dari tahun 2008. Jumlahtersebut sudah lebih tinggi dari capaian pada tahun 2007 yang mencapai 70,4%.Dalam SPM bidang kesehatan Kabupaten Mandailing Natal IndikatorCakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensikebidanan tahun 2015 adalah 90%. Cakupan tersebut masih dapat dicapai denganmeningkatkan peran bidan di desa. Peningkatan pencatatan dan pelaporan jugaakan mempengaruhi cakupan tersebut, termasuk laporan Rumah Sakit Umum danRumah Sakit/ Klinik Bersalin.c. Kunjungan NeonatusBayi hingga berusia kurang satu bulan merupakan golongan umur yangmemiliki risiko gangguan kesehatan paling tinggi. Upaya kesehatan yangdilakukan untuk mengurangi risiko tersebut antara lain dengan melakukan
60.0
65.0
70.0
75.0
80.0
2007
70.4
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 35
GAMBAR 4.3PERBANDINGAN PERSENTASE CAKUPAN PERTOLONGAN PERSALINAN OLEH
TENAGA KESEHATAN DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2007-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan pada tahun 2011mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun 2011, cakupanpertolongan persalinan mencapai 79,93% (7.172 dari 8.973 persalinan).Sedangkan tahun 2010, cakupan pertolongan persalinan mencapai 77,3% dantahun 2009 sebanyak 76,0%, meningkat dari 69,6% dari tahun 2008. Jumlahtersebut sudah lebih tinggi dari capaian pada tahun 2007 yang mencapai 70,4%.Dalam SPM bidang kesehatan Kabupaten Mandailing Natal IndikatorCakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensikebidanan tahun 2015 adalah 90%. Cakupan tersebut masih dapat dicapai denganmeningkatkan peran bidan di desa. Peningkatan pencatatan dan pelaporan jugaakan mempengaruhi cakupan tersebut, termasuk laporan Rumah Sakit Umum danRumah Sakit/ Klinik Bersalin.c. Kunjungan NeonatusBayi hingga berusia kurang satu bulan merupakan golongan umur yangmemiliki risiko gangguan kesehatan paling tinggi. Upaya kesehatan yangdilakukan untuk mengurangi risiko tersebut antara lain dengan melakukan
20072008
20092010
2011
70.469.6 76.0 77.3
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 35
GAMBAR 4.3PERBANDINGAN PERSENTASE CAKUPAN PERTOLONGAN PERSALINAN OLEH
TENAGA KESEHATAN DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2007-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan pada tahun 2011mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya. Tahun 2011, cakupanpertolongan persalinan mencapai 79,93% (7.172 dari 8.973 persalinan).Sedangkan tahun 2010, cakupan pertolongan persalinan mencapai 77,3% dantahun 2009 sebanyak 76,0%, meningkat dari 69,6% dari tahun 2008. Jumlahtersebut sudah lebih tinggi dari capaian pada tahun 2007 yang mencapai 70,4%.Dalam SPM bidang kesehatan Kabupaten Mandailing Natal IndikatorCakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensikebidanan tahun 2015 adalah 90%. Cakupan tersebut masih dapat dicapai denganmeningkatkan peran bidan di desa. Peningkatan pencatatan dan pelaporan jugaakan mempengaruhi cakupan tersebut, termasuk laporan Rumah Sakit Umum danRumah Sakit/ Klinik Bersalin.c. Kunjungan NeonatusBayi hingga berusia kurang satu bulan merupakan golongan umur yangmemiliki risiko gangguan kesehatan paling tinggi. Upaya kesehatan yangdilakukan untuk mengurangi risiko tersebut antara lain dengan melakukan
2011
79.9
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 36
pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan dan pelayanan kesehatan padaneonatus.Pelayanan Kesehatan neonatal terbagi menjadi kunjungan ke-1 pada 6-24jam setelah lahir (KN1). Sedangkan KN Lengkap merupakan pelayanan kesehatanneonatal dasar meliputi ASI eksklusif, pencegahan infeksi berupa perawatan mata,tali pusat, pemberian vitamin K1 injeksi bila tidak diberikan pada saat lahir,pemberian imunisasi hepatitis B1 bila tidak diberikan pada saat lahir, danmanajemen terpadu bayi muda. Dilakukan sesuai standar sedikitnya 3 kali, padajam 6-24 jam setelah lahir, pada 3-7 hari dan pada -28 hari setelah lahir.Dalam melaksanakan pelayanan neonatus, petugas kesehatan di sampingmelakukan pemeriksaan kesehatan bayi juga melakukan konseling perawatan bayikepada ibu.Cakupan kunjungan neonatus (KN1) pada tahun 2011 sebesar 99% darijumlah seluruh neonatus. Jumlah tersebut menurun dari tahun 2010 yang sudahmencapai 100% dari seluruh neonatus. Sedangkan kunjungan neonatus 3 kali (KNLengkap) pada tahun 2011 sebesar 48,13% meningkat dari tahun sebelumnya.Dimana pada tahun 2010 KN Lengkap sebesar 41,61%.Melihat capaian KN Lengkap diatas, tentunya Dinas Kesehatan masihmemiliki pekerjaan rumah yang banyak untuk bisa meningkatkan jumlah capaiankunjungan neonatus KN Lengkap.4.1.2 Pelayanan Kesehatan Keluarga Berencana (KB)Masa subur seorang wanita memiliki peran penting bagi terjadinyakehamilan sehingga peluang seorang wanita melahirkan menjadi cukup tinggi.Berdasarkan hasil penelitian, usia subur seorang wanita adalah antara 15 – 49tahun. Oleh karena itu untuk mengatur jumlah kelahiran atau menjarangkankelahiran, wanita atau pasangannya ini lebih diproritaskan menggunakan alatkontrasepsi.Tingkat pencapaian pelayanan KB dapat digambarkan melalui cakupanpeserta KB yang ditunjukkan melalui kelompok sasaran program yang sedang atau
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 37
pernah menggunakan alat kontrasepsi menurut daerah tempat tinggal, tempatpelayanan serta jenis kontrasepsi yang digunakan akseptor.GAMBAR 4.4
PERSENTASE PESERTA KB AKTIFDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Berdasarkan gambar 4.4 diatas dapat dilihat persentase peserta KB aktifdari tahun 2005 sampai 2011 belum menunjukkan perkembangan yang stabil.Tahun 2007 terjadi peningkatan jumlah hingga mencapai 67,93% tetapi menurunpada tahun 2008 dan 2009 menjadi 59,02% dan 58,78%, penurunan ini terusterjadi sampai tahun 2010 hingga mencapai 58,15%. Pada tahun 2011 persentasepeserta KB aktif meningkat menjadi 61,21%. Diharapkan jumlah ini terusmeningkat guna menekan jumlah penduduk di Kabupaten Mandailing Natal.Karena apabila tidak dikendalikan akan membawa dampak yang kurang baik,diantaranya menjadi beban pembangunan termasuk pembangunan di bidangkesehatan.Puskesmas yang memiliki persentase KB aktif yang paling tinggidibandingkan dengan seluruh pasangan usia subur adalah Puskesmas Ulupungkut(84,01%), diikuti Puskesmas yang ada di kecamatan Natal dengan 82,40% danPuskesmas Longat dengan 76,59 % peserta KB Aktif. Cakupan peserta dapatdilihat pada tabel 35 terlampir.
60.7
60.3
67.93
59.0258.78
58.15
61.21
52
54
56
58
60
62
64
66
68
70
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011
Peserta KB Aktif
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 38
Jenis alat kontrasepsi yang digunakan peserta KB aktif dapat berupa IUD,MOP/ MOW, implant, suntik, pil, kondom, obat vagina dan lainnya. Jumlah pesertaKB aktif baru menurut jenis kontrasepsi yang digunakan dapat dilihat padaGambar 4.5 berikut ini.GAMBAR 4.5
PERBANDINGAN JENIS ALAT KONTRASEPSI YANG DIGUNAKANPASANGAN USIA SUBUR DI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.Berdasarkan gambar 4.5 di atas, dapat dilihat bahwa dominan pasanganusia subur menggunakan alat kontrasepsi jenis suntik (45,06 %) dan pil (29,23%).Angka nasional juga menunjukkan bahwa penggunaan jenis kontrasepsi suntikdan pil adalah yang terbesar.4.1.3 Pelayanan ImunisasiKegiatan Imunisasi rutin meliputi pemberian imunisasi untuk bayiberumur 0 – 1 tahun (BCG, DPT, Polio, Campak dan HB). Untuk Wanita Usia Subur(WUS)/ Ibu hamil memperoleh imunisasi TT, anak Sekolah Dasar (SD) kelas 1imunisasi DPT, dan kelas 2-3 imunisasi TT.Pencapaian Universal Child Immunization (UCI) pada dasarnya merupakanproyeksi terhadap cakupan atas imunisasi secara lengkap pada sekelompok bayi.Bila cakupan UCI dikaitkan dengan batasan suatu wilayah tertentu, berarti dalamwilayah tersebut tergambarkan besarnya tingkat kekebalan masyarakat atau bayi(herd immunity) terhadap penularan penyakit yang dapat dicegah dengan
29.23
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 38
Jenis alat kontrasepsi yang digunakan peserta KB aktif dapat berupa IUD,MOP/ MOW, implant, suntik, pil, kondom, obat vagina dan lainnya. Jumlah pesertaKB aktif baru menurut jenis kontrasepsi yang digunakan dapat dilihat padaGambar 4.5 berikut ini.GAMBAR 4.5
PERBANDINGAN JENIS ALAT KONTRASEPSI YANG DIGUNAKANPASANGAN USIA SUBUR DI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.Berdasarkan gambar 4.5 di atas, dapat dilihat bahwa dominan pasanganusia subur menggunakan alat kontrasepsi jenis suntik (45,06 %) dan pil (29,23%).Angka nasional juga menunjukkan bahwa penggunaan jenis kontrasepsi suntikdan pil adalah yang terbesar.4.1.3 Pelayanan ImunisasiKegiatan Imunisasi rutin meliputi pemberian imunisasi untuk bayiberumur 0 – 1 tahun (BCG, DPT, Polio, Campak dan HB). Untuk Wanita Usia Subur(WUS)/ Ibu hamil memperoleh imunisasi TT, anak Sekolah Dasar (SD) kelas 1imunisasi DPT, dan kelas 2-3 imunisasi TT.Pencapaian Universal Child Immunization (UCI) pada dasarnya merupakanproyeksi terhadap cakupan atas imunisasi secara lengkap pada sekelompok bayi.Bila cakupan UCI dikaitkan dengan batasan suatu wilayah tertentu, berarti dalamwilayah tersebut tergambarkan besarnya tingkat kekebalan masyarakat atau bayi(herd immunity) terhadap penularan penyakit yang dapat dicegah dengan
4.820.01 3.12
10.59
45.06
29.23
7.17
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 38
Jenis alat kontrasepsi yang digunakan peserta KB aktif dapat berupa IUD,MOP/ MOW, implant, suntik, pil, kondom, obat vagina dan lainnya. Jumlah pesertaKB aktif baru menurut jenis kontrasepsi yang digunakan dapat dilihat padaGambar 4.5 berikut ini.GAMBAR 4.5
PERBANDINGAN JENIS ALAT KONTRASEPSI YANG DIGUNAKANPASANGAN USIA SUBUR DI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.Berdasarkan gambar 4.5 di atas, dapat dilihat bahwa dominan pasanganusia subur menggunakan alat kontrasepsi jenis suntik (45,06 %) dan pil (29,23%).Angka nasional juga menunjukkan bahwa penggunaan jenis kontrasepsi suntikdan pil adalah yang terbesar.4.1.3 Pelayanan ImunisasiKegiatan Imunisasi rutin meliputi pemberian imunisasi untuk bayiberumur 0 – 1 tahun (BCG, DPT, Polio, Campak dan HB). Untuk Wanita Usia Subur(WUS)/ Ibu hamil memperoleh imunisasi TT, anak Sekolah Dasar (SD) kelas 1imunisasi DPT, dan kelas 2-3 imunisasi TT.Pencapaian Universal Child Immunization (UCI) pada dasarnya merupakanproyeksi terhadap cakupan atas imunisasi secara lengkap pada sekelompok bayi.Bila cakupan UCI dikaitkan dengan batasan suatu wilayah tertentu, berarti dalamwilayah tersebut tergambarkan besarnya tingkat kekebalan masyarakat atau bayi(herd immunity) terhadap penularan penyakit yang dapat dicegah dengan
IUD
MOP
MOW
Implan
Suntik
Pil
Kondom
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 39
imunisasi (PD3I). Dalam hal ini, pemerintah menargetkan pencapaian UCI padawilayah administrasi desa/ kelurahan.Suatu desa/ kelurahan telah mencapai target UCI apabila lebih dari 80%bayi di desa/ kelurahan tersebut mendapat imunisasi lengkap. Pada tahun 2011Kabupaten Mandailing Natal memiliki 250 desa UCI dari 408 desa (61,27%). Adabeberapa Kecamatan yang memiliki cakupan desa UCI mencapai 100 % sepertiKecamatan Bukit Malintang, Naga Juang, Puncak Sorik Marapi dan kecamatanBatahan. Kecamatan yang cakupan desa UCI nya paling rendah adalah kecamatanTambangan yaitu sebesar 10%.GAMBAR 4.6
PERSENTASE CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCIDI KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012Gambar 4.6 memperlihatkan persentase desa/kelurahan UCI di KabupatenMandailing Natal yang menunjukkan perkembangan dari tahun 2005 sampaitahun 2009 yang sudah mencapai 88,9%, tetapi pada tahun 2010 mengalamipenurunan yang signifikan hingga menjadi 56,7% dan pada tahun 2011menunjukkan perkembangan lagi mencapai 61,27%. Target UCI dalampembangunan kesehatan Kabupaten Mandailing Natal sampai tahun 2016 adalahsebesar 100%. Mengingat sampai pada tahun 2011 cakupan desa/kelurahan
86.5 85.6 87.5 87.6 88.9
56.7 61.27
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 40
masih rendah maka butuh perhatian yang serius untuk peningkatan cakupan UCIdi Kabupaten Mandailing Natal.Persentase cakupan imunisasi tahun 2011 mengalami peningkatan daritahun 2010. Cakupan imunisasi untuk setiap jenisnya untuk tahun 2011 adalahsebagai berikut: imunisasi BCG mencapai 98,79% (85% tahun 2010), imunisasiDPT1+HB1 sebesar 91,21% (83,25% tahun 2010), DPT3+HB3 sebesar 85,73%(81,40%), Polio sebesar 91,99% (83,48% tahun 2010) dan imunisasi campaksebesar 93,01% (83,96%).Maternal and Neonatal Tetanus Elimination (MNTE) merupakan salah satukegiatan imunisasi tambahan yang bertujuan untuk menurunkan jumlah kasusTetanus Neonatal di setiap Kabupaten/ Kota hingga < 1 kasus per 1.000 kelahiranhidup per tahun.
GAMBAR 4.7PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL DI
KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Cakupan imunisasi TT Kabupaten Mandailing Natal pada tahun 2011 adalahsebesar 76,5% untuk TT1, TT2 sebesar 70,7%, TT3 sebesar 21,9%, TT4 sebesar11,2 dan TT5 sebesar 11,2%.
4.2 PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN DAN PENUNJANGBeberapa kegiatan pokok upaya kesehatan perorangan adalah peningkatanpelayanan kesehatan rujukan, pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin dan
21.9
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 40
masih rendah maka butuh perhatian yang serius untuk peningkatan cakupan UCIdi Kabupaten Mandailing Natal.Persentase cakupan imunisasi tahun 2011 mengalami peningkatan daritahun 2010. Cakupan imunisasi untuk setiap jenisnya untuk tahun 2011 adalahsebagai berikut: imunisasi BCG mencapai 98,79% (85% tahun 2010), imunisasiDPT1+HB1 sebesar 91,21% (83,25% tahun 2010), DPT3+HB3 sebesar 85,73%(81,40%), Polio sebesar 91,99% (83,48% tahun 2010) dan imunisasi campaksebesar 93,01% (83,96%).Maternal and Neonatal Tetanus Elimination (MNTE) merupakan salah satukegiatan imunisasi tambahan yang bertujuan untuk menurunkan jumlah kasusTetanus Neonatal di setiap Kabupaten/ Kota hingga < 1 kasus per 1.000 kelahiranhidup per tahun.
GAMBAR 4.7PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL DI
KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Cakupan imunisasi TT Kabupaten Mandailing Natal pada tahun 2011 adalahsebesar 76,5% untuk TT1, TT2 sebesar 70,7%, TT3 sebesar 21,9%, TT4 sebesar11,2 dan TT5 sebesar 11,2%.
4.2 PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN DAN PENUNJANGBeberapa kegiatan pokok upaya kesehatan perorangan adalah peningkatanpelayanan kesehatan rujukan, pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin dan
76.5
70.7
21.9
11.2 11.2
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 40
masih rendah maka butuh perhatian yang serius untuk peningkatan cakupan UCIdi Kabupaten Mandailing Natal.Persentase cakupan imunisasi tahun 2011 mengalami peningkatan daritahun 2010. Cakupan imunisasi untuk setiap jenisnya untuk tahun 2011 adalahsebagai berikut: imunisasi BCG mencapai 98,79% (85% tahun 2010), imunisasiDPT1+HB1 sebesar 91,21% (83,25% tahun 2010), DPT3+HB3 sebesar 85,73%(81,40%), Polio sebesar 91,99% (83,48% tahun 2010) dan imunisasi campaksebesar 93,01% (83,96%).Maternal and Neonatal Tetanus Elimination (MNTE) merupakan salah satukegiatan imunisasi tambahan yang bertujuan untuk menurunkan jumlah kasusTetanus Neonatal di setiap Kabupaten/ Kota hingga < 1 kasus per 1.000 kelahiranhidup per tahun.
GAMBAR 4.7PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL DI
KABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal 2012.Cakupan imunisasi TT Kabupaten Mandailing Natal pada tahun 2011 adalahsebesar 76,5% untuk TT1, TT2 sebesar 70,7%, TT3 sebesar 21,9%, TT4 sebesar11,2 dan TT5 sebesar 11,2%.
4.2 PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN DAN PENUNJANGBeberapa kegiatan pokok upaya kesehatan perorangan adalah peningkatanpelayanan kesehatan rujukan, pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin dan
TT1
TT2
TT3
TT4
TT5
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 41
lain-lain. Uraian tentang pelayanan kesehatan rujukan dan penunjang tersebutdiuraikan seperti di bawah ini.4.2.1. Pelayanan Kesehatan Rujukan (Rumah Sakit)Upaya kesehatan perorangan dilakukan oleh pemerintah dan atau swastauntuk memelihara, meningkatkan kesehatan serta mencegah danmenyembuhkan/ memulihkan kesehatan perorangan. Upaya pelayanan kepadamasyarakat dilakukan melalui rawat jalan dan rawat inap.a. Kunjungan Rawat Inap dan Rawat JalanSebagian besar sarana pelayanan Puskesmas dipersiapkan untukmemberikan pelayanan kesehatan dasar bagi kunjungan rawat jalan. SebagianPuskesmas juga telah dilengkapi dengan fasilitas rawat inap.Rumah Sakit Umum di Kabupaten Mandailing Natal berjumlah 4 unit,dengan rincian dua unit milik Pemerintah Daerah dan sisanya milik swasta.Kunjungan rawat inap di seluruh Rumah Sakit pada tahun 2011 berjumlah8.426 kunjungan. Kunjungan rawat inap terbesar adalah RSUD Panyabungan, yaitusebesar 56,8% dari seluruh total rawat inap di Kabupaten Mandailing Natal.Tingginya kunjungan rawat inap di RSUD Panyabungan tesebut sangatterkait dengan Program Jamkesmas. Pelayanan kesehatan gratis bagi masyarakatmiskin yang memiliki kartu Jamkesmas di kelas III RSUD Panyabunganmenyebabkan tingginya tingkat kunjungan pasien. Selain itu program Jamkesdayang sejak tahun 2011 dijalankan juga menjadi penyebab tingginya jumlahkunjungan di RSUD Panyabungan. Dimana masyarakat miskin yang tidak mampudiluar peserta Jamkesmas juga bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gratis dikelas III RSUD Panyabungan.Rumah Sakit Umum Permata Madina yang merupakan RS Swasta memilikitingkat rawat inap tertinggi kedua yaitu 2.553 kunjungan, atau sebesar 30,2% dariseluruh rawat inap.Kunjungan rawat jalan di seluruh Rumah Sakit di Kabupaten MandailingNatal berjumlah 36.362 kunjungan. Jumlah kunjungan tertinggi adalah RSUD
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 42
Panyabungan sebesar 61,8% (22.475 kunjungan). Sedangkan kunjungan rawatjalan terbanyak kedua adalah 29,7% (10.808 kunjungan) untuk RSU PermataMadina.b. Indikator Pelayanan Rumah SakitPenilaian tingkat keberhasilan pelayanan di rumah sakit biasanya dilihatdari berbagai segi, yaitu tingkat pemanfaatan sarana, mutu dan tingkat efisiensipelayanan. Beberapa indikator standar terkait dengan pelayanan kesehatan dirumah sakit yang dipantau antara lain persentase pemanfaaatan tempat tidur(BOR), rata-rata lama hari perawatan per seorang pasien (LOS), rata-rata haritempat tidur tidak ditempati dari saat terisi ke saat terisi berikutnya (TOI), angkakematian di Rumah Sakit untuk tiap-tiap 1.000 penderita keluar (GDR), dan angkakematian ≥ 48 jam setelah dirawat di Rumah Sakit untuk tiap-tiap 1.000 penderitakeluar(NDR).Adapun capaian indikator pelayanan rumah sakit di Kabupaten MandailingNatal pada tahun 2011 RSUD Panyabungan dengan 83 tempat tidur memiliki4.583 jumlah hari perawatan dengan persentase pemanfaatan tempat tidur (BOR)sebanyak 15,13% per tahun, rata-rata lama hari perawatan (LOS) sebanyak 0,96hari, rata-rata selang waktu pemakaian tempat tidur (TOI) 5,37 hari, pasien keluaryang meninggal (GDR) sebanyak 12,94 per 1.000 pasien keluar dan pasien keluaryang meninggal <24 jam perawatan sebanyak 12,94 per 1.000 pasien keluar.RSUD Natal dengan 36 tempat tidur memiliki 539 hari perawatan denganpersentase pemanfaatan tempat tidur sebanyak (BOR) sebanyak 4,10% per tahun,rata-rata lama hari perawatan (LOS) sebanyak 4,10 hari, rata-rata selang waktupemakaian tempat tidur (TOI) 39,88 hari, pasien keluar yang meninggal (GDR)sebanyak 22,15 per 1.000 pasien keluar dan pasien keluar yang meninggal <24jam perawatan (NDR) sebanyak 0.RS Permata Madina dengan jumlah tempat tidur sebanyak 58 buah yangmemiliki 365 hari perawatan dengan persentase pemanfaatan tempat tidur (BOR)sebanyak 1,72% per tahun, rata-rata lama hari perawatan (LOS) sebanyak 0,14hari, rata-rata selang waktu pemakaian tempat tidur (TOI) 8,15 hari, pasien keluar
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 43
yang meninggal (GDR) 0,78 per 1.000 pasien keluar dan pasien keluar yangmeninggal <24 jam perawatan (NDR) sebanyak 1,57 per 1.000 pasien keluar.RS Armina Madina dengan jumlah tempat tidur sebanyak 32 buah yangmemiliki 2.681 hari perawatan dengan persentase pemanfaatan tempat tidur(BOR) sebanyak 22,95% per tahun, rata-rata lama hari perawatan (LOS) sebanyak3,5 hari, rata-rata selang waktu pemakaian tempat tidur (TOI) 11,75 hari, pasienkeluar yang meninggal (GDR) sebanyak 15,67 per 1.000 pasien keluar dan pasienkeluar yang meninggal <24 jam perawatan (NDR) sebanyak 5,22 per 1.000 pasienkeluar.4.2.2. Pelayanan Kesehatan PenunjangPemeriksaan laboratorium dan radiodiagnostik merupakan pelayanankesehatan penunjang dalam menegakkan suatu diagnosa penyakit. Berdasarkankesediaan sarana tersebut di rumah sakit, seluruh rumah sakit (100%) telahmemiliki laboratorium kesehatan. Sedangkan fasilitas radiodiagnostik tidak adadatanya.4.2.3. Pelayanan Kesehatan Masyarakat Miskin (Jamkesmas)Program Jamkesmas adalah program bantuan sosial untuk pelayanankesehatan bagi masyarakat miskin dan tidak mampu. Program ini diselenggarakansecara nasional agar terjadi subsidi silang dalam rangka mewujudkan pelayanankesehatan yang menyeluruh bagi masyarakat miskin.Setiap peserta Jamkesmas mempunyai hak mendapat pelayanan kesehatandasar yang meliputi pelayanan kesehatan rawat jalan, rawat inap, rujukan tingkatlanjut, rawat inap tingkat lanjut maupun pelayanan gawat darurat. Pelayananrawat jalan tingkat pertama diberikan di Puskesmas dan jaringannya. Sedangkanrawat jalan lanjutan dan rawat inap diberikan di Puskesmas Perawatan danRumah Sakit.Jumlah kuota kepesertaan Jamkesmas untuk Kabupaten Mandailing Nataltahun 2011 adalah sebesar 41.830 rumah tangga dengan 175.591 jiwa/ anggota
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 44
rumah tangga. Berdasarkan data dari PT. Askes, jumlah kartu yang didistribusikanadalah untuk 41.188 rumah tangga atau sebanyak 175.187 jiwa.Pemanfaatan kartu Jamkesmas oleh peserta pada tahun 2010 berdasarkanlaporan Puskesmas adalah sebesar 62.110 pemakaian (35,45%). Sedangkan rawatinap di Puskesmas berjumlah 57 kunjungan (0,03%). Tidak tercantum datapemakaian dari Rumah Sakit.4.3 PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKITProgram pencegahan dan pemberantasan penyakit bertujuan untukmenurunkan angka kesakitan, kecacatan dan kematian dari penyakit menular danmencegah penyebaran serta mengurangi dampak sosial akibat penyakit.Upaya pemberantasan penyakit menular lebih ditekankan padapelaksanaan surveilans epidemiologi dengan upaya penemuan penderita secaradini yang ditindaklanjuti dengan penanganan secara cepat melalui pengobatanpenderita. Pelayanan lainnya yang diberikan adalah upaya pencegahan denganpemberian imunisasi, upaya pengurangan faktor risiko melalui kegiatan untukpeningkatan kualitas lingkungan serta peningkatan peran serta masyarakat dalamupaya pemberantasan penyakit menular yang dilaksanakan melalui berbagaikegiatan.4.4 PERBAIKAN GIZI MASYARAKATUpaya perbaikan gizi masyarakat dimaksudkan untuk menangani masalahgizi yang dihadapi masyarakat. Berdasarkan pemantauan yang telah dilaksanakan,ditemukan beberapa permasalahan gizi yang sering dijumpai pada kelompokmasyarakat adalah kekurangan vitamin A dan anemia gizi besi.4.4.1 Pemberian Kapsul Vitamin AUpaya perbaikan gizi juga dilakukan pada beberapa sasaran yangdiperkirakan banyak mengalami kekurangan terhadap vitamin A. Pemberiankapsul vitamin A dosis tinggi pada bayi dan balita diberikan sebanyak 2 kali dalamsatu tahun dan pada ibu nifas diberikan satu kali.Vitamin A adalah salah satu zat gizi mikro yang diperlukan oleh tubuh yangberguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh (imunitas) dan kesehatan mata.
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 45
Anak yang menderita kekurangan vitamin A, bila terserang campak, diare ataupenyakit infeksi lain, penyakit tersebut akan bertambah parah dan dapatmengakibatkan kematian. Infeksi akan menghambat kemampuan tubuh untukmenyerap zat-zat gizi dan pada saat yang sama akan mengikis habis simpananvitamin A dalam tubuh. Kekurangan vitamin A untuk jangka waktu lama akanmengakibatkan terjadinya gangguan pada mata, dan bila anak tidak segeramendapat vitamin A akan mengakibatkan kebutaan.Persentase Balita (usia 1-4 tahun) yang mendapatkan vitamin A 2 kali padatahun 2011 adalah sebesar 60,78%. Jumlah tersebut menurun dibandingkan tahun2010 yang sebesar 65,15%.GAMBAR 4.8
PERSENTASE CAKUPAN BALITA MENDAPATKAN VITAMIN A 2 KALI DALAMSATU TAHUN PER PUSKESMAS DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
Sumber : Bidang pelayanan dan promosi kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal Tahun 20120.00
SihepengSiabu
MalintangNaga JuangMompang
Panyabungan JaeGunung Tua
Gunung BaringinLongat
Kayu LautHuta Bargot
MagaSibanggor Jae
TambanganKotanopan
Ulu PungkutMuara Sipongi
PakantanMuara Soma
Simpang GambirSikara-kara
Patiluban MudikBatahan
SinunukanSingkuang
Manisak
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 45
Anak yang menderita kekurangan vitamin A, bila terserang campak, diare ataupenyakit infeksi lain, penyakit tersebut akan bertambah parah dan dapatmengakibatkan kematian. Infeksi akan menghambat kemampuan tubuh untukmenyerap zat-zat gizi dan pada saat yang sama akan mengikis habis simpananvitamin A dalam tubuh. Kekurangan vitamin A untuk jangka waktu lama akanmengakibatkan terjadinya gangguan pada mata, dan bila anak tidak segeramendapat vitamin A akan mengakibatkan kebutaan.Persentase Balita (usia 1-4 tahun) yang mendapatkan vitamin A 2 kali padatahun 2011 adalah sebesar 60,78%. Jumlah tersebut menurun dibandingkan tahun2010 yang sebesar 65,15%.GAMBAR 4.8
PERSENTASE CAKUPAN BALITA MENDAPATKAN VITAMIN A 2 KALI DALAMSATU TAHUN PER PUSKESMAS DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
Sumber : Bidang pelayanan dan promosi kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal Tahun 20120.00 10.00 20.00 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00
66.79
54.4652.74
60.83
58.6058.25
68.46
49.07 78.02
82.41
6167.88
69.0876.62
61.24 81.19
17.13
17.4642.95
68.9980.31
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 45
Anak yang menderita kekurangan vitamin A, bila terserang campak, diare ataupenyakit infeksi lain, penyakit tersebut akan bertambah parah dan dapatmengakibatkan kematian. Infeksi akan menghambat kemampuan tubuh untukmenyerap zat-zat gizi dan pada saat yang sama akan mengikis habis simpananvitamin A dalam tubuh. Kekurangan vitamin A untuk jangka waktu lama akanmengakibatkan terjadinya gangguan pada mata, dan bila anak tidak segeramendapat vitamin A akan mengakibatkan kebutaan.Persentase Balita (usia 1-4 tahun) yang mendapatkan vitamin A 2 kali padatahun 2011 adalah sebesar 60,78%. Jumlah tersebut menurun dibandingkan tahun2010 yang sebesar 65,15%.GAMBAR 4.8
PERSENTASE CAKUPAN BALITA MENDAPATKAN VITAMIN A 2 KALI DALAMSATU TAHUN PER PUSKESMAS DI KABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
Sumber : Bidang pelayanan dan promosi kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal Tahun 201280.00 90.00 100.00
78.02
82.41
76.62
81.19
83.42
86.48
84.4882.16
80.31
100.00
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 46
Dari gambar 4.8 diatas dapat dilihat Puskesmas tertinggi persentase balitamendapatkan Vitamin A sebanyak 2 kali adalah Puskesmas Manisak sebesar100%, diikuti dengan Puskesmas Sikara-kara sebesar 86,48% dan PuskesmasPatiluban Mudik sebesar 84,48%.4.4.2 Pemberian Tablet BesiPelayanan pemberian tablet besi dimaksudkan untuk mengatasi kasusanemia serta meminimalisasi dampak buruk akibat kekurangan Fe, khususnyayang dialami ibu hamil. Cakupan pemberian tablet besi bagi ibu hamil pada tahun2011 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2010. Untuk pemberian tabletFe1 tahun 2010 berjumlah 67,52% dari total ibu hamil, meningkat menjadi80,82% pada tahun 2011. Sedangkan untuk pemberian Fe3 bagi ibu hamil,meningkat dari 65,16% pada tahun 2010 menjadi 74,39% pada tahun 2011.Cakupan Ibu hamil yang mendapatkan tablet tambah darah (Fe) khususnyaFe3 selama lima tahun terakhir dapat dilihat pada gambar berikut :
GAMBAR 4.9PERSENTASE IBU HAMIL YANG MENDAPAT TABLET FE3
DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang pelayanan dan promosi kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal Tahun 2012
0
20
40
60
80
100
2005 2006
56.9
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 46
Dari gambar 4.8 diatas dapat dilihat Puskesmas tertinggi persentase balitamendapatkan Vitamin A sebanyak 2 kali adalah Puskesmas Manisak sebesar100%, diikuti dengan Puskesmas Sikara-kara sebesar 86,48% dan PuskesmasPatiluban Mudik sebesar 84,48%.4.4.2 Pemberian Tablet BesiPelayanan pemberian tablet besi dimaksudkan untuk mengatasi kasusanemia serta meminimalisasi dampak buruk akibat kekurangan Fe, khususnyayang dialami ibu hamil. Cakupan pemberian tablet besi bagi ibu hamil pada tahun2011 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2010. Untuk pemberian tabletFe1 tahun 2010 berjumlah 67,52% dari total ibu hamil, meningkat menjadi80,82% pada tahun 2011. Sedangkan untuk pemberian Fe3 bagi ibu hamil,meningkat dari 65,16% pada tahun 2010 menjadi 74,39% pada tahun 2011.Cakupan Ibu hamil yang mendapatkan tablet tambah darah (Fe) khususnyaFe3 selama lima tahun terakhir dapat dilihat pada gambar berikut :
GAMBAR 4.9PERSENTASE IBU HAMIL YANG MENDAPAT TABLET FE3
DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang pelayanan dan promosi kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal Tahun 20122006 2007 2008 2009 2010 2011
55.8
42.3
100
46.04
65.16
Cakupan FE3
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 46
Dari gambar 4.8 diatas dapat dilihat Puskesmas tertinggi persentase balitamendapatkan Vitamin A sebanyak 2 kali adalah Puskesmas Manisak sebesar100%, diikuti dengan Puskesmas Sikara-kara sebesar 86,48% dan PuskesmasPatiluban Mudik sebesar 84,48%.4.4.2 Pemberian Tablet BesiPelayanan pemberian tablet besi dimaksudkan untuk mengatasi kasusanemia serta meminimalisasi dampak buruk akibat kekurangan Fe, khususnyayang dialami ibu hamil. Cakupan pemberian tablet besi bagi ibu hamil pada tahun2011 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2010. Untuk pemberian tabletFe1 tahun 2010 berjumlah 67,52% dari total ibu hamil, meningkat menjadi80,82% pada tahun 2011. Sedangkan untuk pemberian Fe3 bagi ibu hamil,meningkat dari 65,16% pada tahun 2010 menjadi 74,39% pada tahun 2011.Cakupan Ibu hamil yang mendapatkan tablet tambah darah (Fe) khususnyaFe3 selama lima tahun terakhir dapat dilihat pada gambar berikut :
GAMBAR 4.9PERSENTASE IBU HAMIL YANG MENDAPAT TABLET FE3
DI KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2005-2011
Sumber : Bidang pelayanan dan promosi kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal Tahun 20122011
65.1674.39
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 47
Pada gambar 4.9 terlihat bahwa cakupan ibu hamil yang mendapatkantablet tambah darah (Fe3) selama tahun 2005-2011 menunjukkan kemajuan yangtidak stabil dan sampai tahun 2011 masih belum mencapai perkembangan yangmemuaskan. Meskipun sempat mencapai 100% pada tahun 2008 namunkemudian menurun secara signifikan pada tahun 2009 hingga mencapai 46,04%,pada tahun 2010 meningkat menjadi 65,16% dan tahun 2011 cakupan Fe3meningkat lagi mencapai 74,39%.Perbandingan jumlah ibu hamil yang memperoleh tablet besi Fe1 dan Fe3per puskesmas dapat disajikan dalam Gambar 4.10 berikut ini.GAMBAR 4.10
JUMLAH IBU HAMIL MENDAPATKAN FE1 DAN FE3 PER PUSKESMASDIKABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.
Sihepeng, Siabu
Malintang
Naga Juang
Mompang
Panyabungan Jae, Gunung Tua
Gunung Baringin
Longat
Kayu Laut
Huta Bargot
Maga
Sibanggor Jae
Tambangan
Kotanopan
Ulu Pungkut
Muara Sipongi
Pakantan
Muara Soma
Simpang Gambir
Sikara-kara, Patiluban Mudik
Batahan
Sinunukan
Singkuang
Manisak
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 47
Pada gambar 4.9 terlihat bahwa cakupan ibu hamil yang mendapatkantablet tambah darah (Fe3) selama tahun 2005-2011 menunjukkan kemajuan yangtidak stabil dan sampai tahun 2011 masih belum mencapai perkembangan yangmemuaskan. Meskipun sempat mencapai 100% pada tahun 2008 namunkemudian menurun secara signifikan pada tahun 2009 hingga mencapai 46,04%,pada tahun 2010 meningkat menjadi 65,16% dan tahun 2011 cakupan Fe3meningkat lagi mencapai 74,39%.Perbandingan jumlah ibu hamil yang memperoleh tablet besi Fe1 dan Fe3per puskesmas dapat disajikan dalam Gambar 4.10 berikut ini.GAMBAR 4.10
JUMLAH IBU HAMIL MENDAPATKAN FE1 DAN FE3 PER PUSKESMASDIKABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.0 200 400 600 800 1000 1200
Sihepeng, Siabu
Malintang
Naga Juang
Mompang
Panyabungan Jae, Gunung Tua
Gunung Baringin
Longat
Kayu Laut
Huta Bargot
Maga
Sibanggor Jae
Tambangan
Kotanopan
Ulu Pungkut
Muara Sipongi
Pakantan
Muara Soma
Simpang Gambir
Sikara-kara, Patiluban Mudik
Batahan
Sinunukan
Singkuang
Manisak
836
81
135
510
866
312
168
92
176
216
205
241
708
138
264
66
631
82
582
437
489
145
214
581
203
69
374
292
168
198
131
139
226
182
597
60
199
45
455
49
583
447
442
105
69
Fe3 Fe1
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 47
Pada gambar 4.9 terlihat bahwa cakupan ibu hamil yang mendapatkantablet tambah darah (Fe3) selama tahun 2005-2011 menunjukkan kemajuan yangtidak stabil dan sampai tahun 2011 masih belum mencapai perkembangan yangmemuaskan. Meskipun sempat mencapai 100% pada tahun 2008 namunkemudian menurun secara signifikan pada tahun 2009 hingga mencapai 46,04%,pada tahun 2010 meningkat menjadi 65,16% dan tahun 2011 cakupan Fe3meningkat lagi mencapai 74,39%.Perbandingan jumlah ibu hamil yang memperoleh tablet besi Fe1 dan Fe3per puskesmas dapat disajikan dalam Gambar 4.10 berikut ini.GAMBAR 4.10
JUMLAH IBU HAMIL MENDAPATKAN FE1 DAN FE3 PER PUSKESMASDIKABUPATEN MANDAILING NATAL TAHUN 2011
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan, Dinkes Kab. Mandailing Natal, 2012.1200 1400
1376
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 48
Cakupan pemberian tablet tambah darah terkait erat dengan antenatal care(ANC). Pada tahun 2011 cakupan kunjungan K4 pada ibu hamil sebesar 70%sementara cakupan ibu hamil yang mendapat Fe3 sebesar 74,39%. Padahal salahsatu kriteria K4 adalah ibu hamil mendapatkan tablet Fe sebanyak 90 tablet yangdiindikasikan dengan besarnya cakupan Fe3. Oleh karena itu seharusnya cakupanFe3 lebih besar atau sama dengan cakupan K4. Sampai dengan tahun 2009 diKabupaten Mandailing Natal cakupan ibu hamil yang mendapat Fe3 lebih rendahdibandingkan dengan cakupan K4. Namun pada tahun 2011 jumlah cakupan Fe3sudah lebih besar dari cakupan K4. Hal ini menandakan bahwa sudah adasinkronisasi cakupan K4 dengan jumlah ibu yang mendapatkan tablet Fe3. Faktorlain yang diduga sebagai penyebab hal tersebut adalah adanya koordinasi sistempencatatan dan pelaporan antar program terkait sehingga tercipta sinkronisasidata.
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 49
Situasi sumber daya kesehatan Kabupaten Mandailing Natal akanditampilkan dalam bab ini yang meliputi sarana kesehatan, tenaga kesehatan danpembiayaan kesehatan.5. 1. SARANA KESEHATANPada bagian ini diuraikan tentang sarana kesehatan diantaranyaPuskesmas, rumah sakit, sarana upaya kesehatan bersumber daya masyarakat.a. PuskesmasPuskesmas dalam perkembangannya, dari tahun ke tahun diupayakan terusmeningkat yang bertujuan agar pelayanan kesehatan dapat terjangkau olehmasyarakat dan merata sampai di daerah terpencil. Sampai dengan tahun 2011,jumlah Puskesmas di Kabupaten Mandailing Natal masih berjumlah 26 unit.Rasio Puskesmas terhadap 100.000 penduduk adalah 6,3 pada tahun 2011.Dibandingkan dengan rasio puskesmas terhadap 100.000 penduduk secaraNasional baru mencapai 3,79 pada tahun 2010.Seluruh puskesmas tersebut masih didukung dengan tersedianyapuskesmas pembantu dan puskesmas keliling. Dengan ketersediaan sebanyak 58Puskesmas Pembantu dan sebanyak 27 Puskesmas keliling diharapkan dapatsemakin meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.b. Rumah SakitPada tahun 2011 jumlah rumah sakit di Kabupaten Mandailing Natal masihsama dengan kondisi tahun sebelumnya, yaitu dua unit rumah sakit milikpemerintah daerah dan dua unit rumah sakit swasta.Rumah sakit milik pemerintah daerah berada di Panyabungan, KecamatanPanyabungan dan satu lagi di Natal, Kecamatan Natal. Sedangkan kedua unitrumah sakit swasta berada di Panyabungan.
BAB
V SUMBER DAYA KESEHATAN
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 50
Berdasarkan kelasnya, satu rumah sakit milik pemerintah dan satu unitrumah sakit swasta baru dapat memberikan pelayanan kesehatan empatpelayanan spesialis. Rumah Sakit Umum Natal sudah memiliki dokter spesialispada tahun 2011 meskipun belum keempat pelayanan spesialis terpenuhi karenabaru dua dokter spesialis yang ada.c. Sarana Kesehatan Bersumber Daya MasyarakatDalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepadamasyarakat berbagai upaya dilakukan dengan memanfaatkan potensi dan sumberdaya yang ada di masyarakat. Upaya Kesehatan Bersumber daya Masyarakat(UKBM) diantaranya adalah Posyandu, Polindes, tanaman obat keluarga, pos obatdesa, dan sebagainya.Posyandu merupakan salah satu bentuk UKBM yang paling dikenal dimasyarakat. Posyandu menyelenggarakan minimal lima program prioritas, yaitukesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi, danpenanggulangan diare.Untuk memantau perkembangannya, posyandu dikelompokkan dalamempat strata, yaitu Posyandu Pratama, Posyandu Madya, Posyandu Purnama danPosyandu Mandiri.Pada tahun 2011, jumlah Posyandu sebanyak 471 buah. Berdasarkanpengelompokan strata tersebut di atas, Posyandu Pratama berjumlah 45,44% atausebanyak 214 unit. Sedangkan Posyandu Madya berjumlah 253 unit (53,7%) danPosyandu Purnama berjumlah 4 unit (0,8%). Sedangkan untuk tingkatanPosyandu Mandiri sampai tahun 2011 Belum terdapat Posyandu dengan tingkatanPosyandu Mandiri.d. Pos Kesehatan Desa (Poskesdes)Salah satu kriteria desa siaga adalah memiliki minimal satu Poskesdes.Tenaga poskesdes adalah minimal satu orang bidan dan dua orang kader. Sampaidengan tahun 2011, jumlah bangunan Poskesdes yang disediakan PemerintahDaerah melalui dana alokasi khusus terdapat sebanyak 145 unit. Sedangkan
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 51
jumlah desa/ kelurahan yang harus dijadikan desa siaga di Kabupaten MandailingNatal adalah sebanyak 408 desa/kel. Jumlah sarana Poskesdes per Puskesmasdapat dilihat pada Tabel 73 terlampir. Jumlah desa siaga yang aktif pada tahun2011 baru mencapai 35,5% atau sebanyak 145 desa.5.2 TENAGA KESEHATANIndikator tenaga kesehatan terdiri atas Rasio Dokter per 100.000Penduduk, Rasio Dokter Spesialis per 100.000 Penduduk, Rasio Dokter Gigi per100.000 Penduduk, Rasio Apoteker per 100.000 Penduduk, Rasio Bidan per100.000 Penduduk, Rasio Perawat per 100.000 Penduduk, Rasio Ahli Gizi per100.000 Penduduk, Rasio Ahli Sanitasi per 100.000 Penduduk, Rasio AhliKesehatan Masyarakat per 100.000 Penduduk.Pada tahun 2011 rasio tenaga kesehatan ada yang mengalami peningkatandan ada juga yang mengalami penurunan dari tahun sebelumnya. Adapun rasiotenaga kesehatan yang mengalami peningkatan seperti rasio dokter, dokterspesialis, ahli sanitasi dan ahli kesehatan masyarakat. Rasio tenaga kesehatan yangmengalami penurunan adalah Dokter Gigi, Perawat dan Bidan meskipunpenurunannya tidak terlalu signifikan. Perbandingan capaian rasio tenagakesehatan tahun 2010 dan 2011 dapat dilihat pada tabel 5.1 berikut:
TABEL 5.1PERBANDINGAN CAPAIAN RASIO TENAGA KESEHATAN DINAS KESEHATAN
KABUPATEN MANDAILING NATAL PADA TAHUN 2010-2011
No Indikator Capaian 2010 Capaian 2011
1. Rasio Dokter per 100.000 Penduduk 15,56 17,86
2. Rasio Dokter Spesialis per 100.000 Penduduk 1,51 2,49
3. Rasio Dokter Gigi per 100.000 Penduduk 6,03 5,97
4. Rasio Apoteker per 100.000 Penduduk 6 7
5. Rasio Bidan per 100.000 Penduduk 71 70
6. Rasio Perawat per 100.000 Penduduk 116,06 114,97
7. Rasio Ahli Gizi per 100.000 Penduduk 3 4
8. Rasio Ahli Sanitasi per 100.000 Penduduk 0,49 2,69
9. Rasio Ahli Kesehatan Masyarakat per 100.000Penduduk 1,73 2,94
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 52
Berdasarkan tabel 5.1 di atas dapat dilihat bahwa rasio tenaga kesehatan diKabupaten Mandailing Natal masih sangat kurang dibandingkan dengan jumlahpenduduk/ keluarga. Rasio tenaga kesehatan yang mendekati target hanya tenagakeperawatan, yaitu 114,97 per 100.00 penduduk, angka ini pun menurun daritahun 2010 yang sudah mencapai 116,06 per 100.000 penduduk. Beberapaindikator telah mengalami peningkatan, namun ada juga yang mengalamipenurunan. Pada tahun 2010, rasio dokter per 100.000 penduduk adalah 15,56meningkat pada tahun 2011 menjadi 17,86 per 100.000 penduduk. Rasio dokterspesialis juga meningkat pada tahun 2011 menjadi 2,49 per 100.000 pendudukdari sebelumnya 1,51 pada tahun 2010.Tenaga kesehatan seperti Ahli Gizi, Ahli Sanitasi dan Kesehatan Masyarakatjuga mengalami peningkatan dari tahun 2010 meskipun peningkatannya tidakterlalu signifikan. Rasio Ahli Gizi per 100.000 penduduk tahun 2010 adalah 3meningkat menjadi 4 per 100.000 penduduk pada tahun 2011. Rasio ahli sanitasiper 100.000 penduduk pada tahun 2010 adalah 0,49 menjadi 2,69 per 100.000penduduk pada tahun 2011. Sedangkan rasio Ahli Kesehatan Masyarakat padatahun 2010 adalah 1,73 meningkat menjadi 2,94 per 100.000 penduduk padatahun 2011.Seluruh data tersebut di atas meliputi data tenaga kesehatan yang bekerjadi Puskesmas dan jaringannya, rumah Sakit pemerintah dan rumah sakit swastaserta sarana pelayanan kesehatan lainnya. Data tersebut tidak termasuk tenagakesehatan pada Dinas Kesehatan.5. 3 PEMBIAYAAN KESEHATANDalam hal pembiayaan kesehatan, Undang-undang No. 36 tahun 2009tentang Kesehatan Pasal 171 ayat (2) disebutkan bahwa “Besar anggarankesehatan pemerintah daerah provinsi, kabupaten/kota dialokasikan minimal10% (sepuluh persen) dari anggaran pendapatan dan belanja daerah diluar gaji”.Diharapkan daerah Kabupaten Mandailing Natal dapat merealisasikan peraturantersebut karena sampai dengan tahun 2011 alokasi belanja langsung untukkesehatan di Kabupaten Mandailing Natal masih rendah berkisar 3,46% diluar
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 53
gaji. Sedangkan total anggaran kesehatan termasuk gaji tahun 2011 adalah 6,7%dari total APBD jumlah ini meningkat dari tahun 2010 yaitu sebesar 4,6%.Rendahnya persentase alokasi angaran kesehatan dengan APBD KabupatenMandailing Natal sampai pada tahun 2011 menyebabkan sebagian besar biayatersebut hanya dialokasikan untuk kegiatan operasional saja. Sedangkan kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk peningkatan pelayanan kesehatan dan peningkatanberbagai target capaian seperti SPM dan MDGs tidak terlaksana.Anggaran kesehatan per kapita pada tahun 2010 adalah sebesar 78.781meningkat menjadi 132.954 pada tahun 2011. Hal ini disebabkan adanyapenambahan dana dari APBN seperti Dana Alokasi Khusus (DAK), BantuanOperasional Kesehatan (BOK), dan Dana Tugas Pembantuan (TP).
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 54
Berdasarkan uraian-uraian di atas, dapat diambil beberapa kesimpulan dansaran sebagaimana berikut ini :1. Pembangunan Kesehatan di Kabupaten Mandailing Natal semakindidukung oleh Pemerintah Daerah dengan adanya program pelayanankesehatan gratis untuk masyarakat miskin yang tidak termasuk ke dalampeserta Jamkesmas. Pelayanan gratis tersebut dilaksanakan di Puskesmasdan Puskesmas Pembantu di Kabupaten Mandailing Natal.2. Jumlah tenaga kesehatan, baik berupa dokter umum, dokter gigi, apoteker,perawat,bidan, ahli kesehatan masyarakat akan mempengaruhi rasioperbandingan tenaga kesehatan dengan jumlah penduduk. Hal tersebutjuga menunjukkan bahwa semakin tinggi rasio tersebut, semakin banyaktenaga kesehatan yang siap memberikan pelayanan kesehatan kepadamasyarakat. Sampai dengan tahun 2011, jumlah tenaga kesehatan sepertitenaga gizi, sanitasi dan apoteker masih kurang. Hal ini tentunya akanberpengaruh dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.3. Alokasi anggaran Kesehatan terhadap APBD Kabupaten Mandailing Natalpada tahun 2011 untuk belanja langsung mencapai 3,46%. Rendahnyaalokasi belanja langsung kesehatan ini tentunya berpengaruh terhadapupaya pencapaian indikator-indikator Standar Pelayanan Minimal.Diharapkan untuk tahun-tahun berikutnya alokasi anggaran untuk bidangkesehatan dapat ditingkatkan sesuai dengan amanat Undang- UndangKesehatan Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan yang menyebutkanbahwa alokasi anggaran kesehatan sebesar 10% dari total APBDKabupaten/ Kota diluar gaji.4. Banyak data yang tidak terisi dalam lampiran profil ini yang disebabkanbeberapa hal berikut ini : (1). Kurangnya perhatian petugas terhadap data,(2). Kurangnya perhatian terhadap pengarsipan dan rekapitulasi data yang
KESIMPULANBABVI
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 55
diperoleh dari Puskesmas dan jaringannya, (3). Tidak berjalannya tugaspokok dan fungsi sebagaimana mestinya, (4). Kurangnya kerjasama lintassektor (misalnya dengan RSU), (5). Kurangnya tenaga kesehatan yangberakibat beban ganda.5. Perhatian dari para Stake Holders senantiasa selalu dibutuhkan sebagaibentuk dukungan terhadap pembangunan kesehatan di KabupatenMandailing Natal. Perhatian dalam bentuk dukungan peningkatananggaran, dukungan penambahan jumlah tenaga kesehatan, dukunganterhadap pelaksanaan program-program kesehatan, dukungan terhadappelaksanaan profesi-profesi kesehatan.6. Pencapaian pembangunan kesehatan dalam bentuk data terpilahditampilkan dalam lampiran buku Profil Kesehatan Kabupaten MandailingNatal tahun 2011 ini.7. Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 ini masih banyakkekurangan. Diharapkan kepada para pembaca yang memiliki saran untukperbaikan Profil ini pada tahun berikutnya agar disampaikan ke SubbagProgram Dinas Kesehatan Kabupaetn Mandailing Natal.
Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011 56
1. ________, Profil Kesehatan Indonesia 2010, Kementerian Kesehatan RepublikIndonesia, Jakarta, 2011.2. ________, Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal 2010, Dinas KesehatanKabupaten Mandailing Natal, Panyabungan, 2011.3. ________, Pedoman Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten/ Kota, Pusat Datadan Informasi Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta,2011.4. ________, Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2010 KementerianKesehatan Republik Indonesia, Jakarta, 2011.5. ________, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), KabupatenMandailing Natal 2011-2016, Panyabungan, 2011.
DAFTAR PUSTAKA
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L + P SatuanA. GAMBARAN UMUM1 Luas Wilayah 6,621 Km2 Tabel 12 Jumlah Desa/Kelurahan 408 Desa/Kel Tabel 13 Jumlah Penduduk 200,925 207,806 408,731 Jiwa Tabel 2
4 Kepadatan Penduduk /Km2 61.74 Jiwa/Km2 Tabel 15 Rasio Beban Tanggungan 67.08 Tabel 26 Rasio Jenis Kelamin 96.69 Tabel 27 Pddk 10 th keatas Melek Huruf - - - % Tabel 4
B. DERAJAT KESEHATANB.1 Angka Kematian
8 Jumlah Lahir Hidup 0 0 9,160 Bayi Tabel 69 Jumlah Bayi Mati - - 198 Bayi Tabel 7
10 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 0 0 22 per 1.000 KH Tabel 711 Jumlah Balita Mati 0 0 249 Balita Tabel 712 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 0 0 27 per 1.000 KH Tabel 713 Jumlah Kematian Ibu Maternal 36 Ibu Tabel 814 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 393 per 100.000 KH Tabel 8
B.2 Angka Kesakitan15 AFP Rate < 15 th - per 100.000 pend <15thn Tabel 916 Angka Insidens TB Paru 300 170 233.89 per 100.000 penduduk Tabel 1017 Angka Prevalensi TB Paru 302 171 235.12 per 100.000 penduduk Tabel 1018 Angka Penemuan Kasus TB Paru 0.00 0.00 13.39 % Tabel 1119 Success Rate TB Paru 0.00 0.00 76.79 % Tabel 1220 Pneumonia Balita Ditangani 0 0 0.2 % Tabel 1321 Jumlah Kasus Baru HIV 0 1 1 Kasus Tabel 1422 Jumlah Kasus Baru AIDS 0 0 0 Kasus Tabel 1423 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 0 0 0 Kasus Tabel 1424 Jumlah Kematian karena AIDS 0 0 0 Jiwa Tabel 1425 Persentase Diare ditangani 0 0 61 % Tabel 1626 Incidence Rate DBD 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 2327 Case Fatality Rate DBD 0 0 0 % Tabel 23
RESUME PROFIL KESEHATAN
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
27 Case Fatality Rate DBD 0 0 0 % Tabel 2328 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidende ) 0 0 4 per 1.000 penduduk29 Case Fatality Rate Malaria 0.00 0.00 0.00 % Tabel 2430 Jumlah Kasus Baru Kusta (PB) 0 0 0 Kasus Tabel 1731 Jumlah Kasus Baru Kusta (MB) 1 2 3 Kasus Tabel 1732 Incidence Rate Kusta 0 1 1 per 100.000 penduduk33 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0.00 0.00 0.00 % Tabel 1834 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0.00 0.00 0.00 % Tabel 1835 Angka Prevalensi Kusta per 10.000 Penduduk 0.15 0.29 0.22 % Tabel 1936 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 0.00 0.00 0.00 % Tabel 2037 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 0.00 0.00 100.00 % Tabel 2038 Angka Kesakitan Filariasis per 100.000 Penduduk 0 0 3 per 100.000 penduduk Tabel 2539 Jumlah Kasus Difteri 0 0 0 Kasus Tabel 2140 Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 2141 Jumlah Kasus Tetanus 0 0 0 Kasus Tabel 2142 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 2143 Jumlah Kasus Campak 0 1 1 Kasus Tabel 2244 Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 2245 Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 22
B.3 Status Gizi46 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) - - 98.73 % Tabel 3647 Kunjungan Neonatus (KN Lengkap) - - 48.13 % Tabel 3648 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) - - 0.46 % Tabel 2649 Kunjungan Bayi - - 36.53 % Tabel 3750 Balita ditimbang - - 49.12 % Tabel 4451 Balita BB Naik - - 70.28 % Tabel 4452 BGM - - 2.19 % Tabel 4453 Balita Gizi Buruk - - 0.66 % Tabel 2754 Balita Gizi Kurang - - 0.41 % Tabel 2755 Balita Gizi Baik - - 98.60 % Tabel 27
C. UPAYA KESEHATANC.1 Pelayanan Kesehatan56 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 87 % Tabel 2857 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 70.00 % Tabel 2858 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 79.93 % Tabel 2859 Pelayanan Ibu Nifas 77.33 % Tabel 2860 Cakupan Pelayanan Anak Balita - - 58.29 % Tabel 4361 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan
Setingkat- - - % Tabel 46
L P L + P SatuanANGKA/NILAI
NO INDIKATOR No. Lampiran
62 Peserta KB Baru 11.79 % Tabel 3563 Peserta KB Aktif 61.21 % Tabel 3564 Desa/Kelurahan UCI 61.27 % Tabel 3865 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 93.01 % Tabel 3966 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak (1.97) % Tabel 3967 Bayi Mendapat Vitamin A - - 51.94 % Tabel 3268 Anak Balita Mendapat Vitamin A - - 60.78 % Tabel 3269 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 39.40 % Tabel 3270 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan - - 100.00 % Tabel 4571 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 74.39 % Tabel 3072 Ibu Hamil dengan Imunisasi TT2+ 115.01 % Tabel 2973 Bumil Risti/Komplikasi ditangani 100.00 % Tabel 3174 Neonatal Risti/Komplikasi ditangani - - - % Tabel 3175 Sarkes dg Kemampuan Yan. Gadar Level 1 100.00 % Tabel 4976 Desa/Kel. Terkena KLB ditangani < 24 jam - % Tabel 5077 Bayi yang diberi ASI Eksklusif - - 9.54 % Tabel 4178 MP-ASI 6-24 Bulan Gakin - - 100.00 % Tabel 4279 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 0.59 0.49 0.54 Tabel 5280 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal - % Tabel 5381 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 77.36 % Tabel 5382 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 15.52 15.92 15.72 % Tabel 5383 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 100.00 100.00 100.00 % Tabel 5384 Peserta Jaminan Kesehatan Pra Bayar - - 45.59 % Tabel 5585 Penduduk Miskin (dan hampir miskin) dicakup JPKM - - 100.00 % Tabel 5686 Pasien Maskin Mendapat Pelayanan di Sarana
Kesehatan Strata 1- - 0.03 % Tabel 57
87 Pasien Maskin Mendapat Pelayanan di SaranaKesehatan Strata 2&3
- - - % Tabel 57
88 Pelayanan Kesehatan Usila 22.17 14.11 17.18 % Tabel 4889 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan - - 50.82 % Tabel 5890 Cakupan Kunjungan Rawat Inap - - 2.14 % Tabel 58
C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan91 Sarkes yang memiliki Labkes 23.33 % Tabel 71
C.3 Perilaku Hidup Masyarakat92 Rumah Tangga ber-PHBS 26.70 % Tabel 6192 Rumah Tangga ber-PHBS 26.70 % Tabel 6193 Posyandu Aktif 99.58 % Tabel 72
C.4 Keadaan Lingkungan94 Rumah Sehat 53.01 % Tabel 6295 Keluarga yang memiliki akses air bersih - % Tabel 6496 KK memiliki Jamban Sehat 76.40 % Tabel 6697 KK memiliki Tempat Sampah Sehat 124.32 % Tabel 6698 KK memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat 85.69 % Tabel 6699 TUPM Sehat - % Tabel 67
100 Institusi dibina Keslingnya 40.02 % Tabel 68101 Rmh/Bangn diperiksa Jentik Nyamuk Aedes - % Tabel 63102 Rmh/Bangn bebas Jentik Nyamuk Aedes - % Tabel 63
D. SUMBERDAYA KESEHATAND.1 Tenaga Kesehatan103 Jumlah Dokter Spesialis 4 2 6 Orang Tabel 74104 Jumlah Dokter Umum 23 51 77 Orang Tabel 74105 Jumlah Dokter Gigi 1 12 13 Orang Tabel 74106 Jumlah Bidan 157 134 291 Orang Tabel 75107 Jumlah Perawat 74 168 242 Orang Tabel 75108 Jumlah Tenaga Kefarmasian 4 26 36 Orang Tabel 76109 Jumlah Tenaga Gizi - 19 20 Orang Tabel 76110 Jumlah Tenaga Kesmas 8 15 25 Orang Tabel 77111 Jumlah Tenaga Sanitasi 6 9 15 Orang Tabel 77112 Jumlah Tenaga Teknisi Medis 2 22 24 Orang Tabel 78113 Jumlah Fisioterapis - 5 5 Orang Tabel 78114 Rasio Dokter Spesialis per 100.000 penduduk 1.49 1.00 2.49 Tabel 74115 Rasio Dokter Umum per 100.000 penduduk 10.45 24.39 17.86 Tabel 74116 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 70.22 Tabel 75
D.2 Pembiayaan Kesehatan117 Total Anggaran Kesehatan 54,342,462,702.00 Rp Tabel 79118 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 6.17 % Tabel 79119 Anggaran Kesehatan Perkapita 132,954.10 Rp Tabel 79
D.3 Sarana Kesehatan120 Jumlah Rumah Sakit Umum 4 Tabel 70121 Jumlah Rumah Sakit Khusus -122 Jumlah Puskesmas Perawatan 3 Tabel 70123 Jumlah Puskesmas non-Perawatan 23 Tabel 70124 Jumlah Apotek 12 Tabel 70
L P L + P SatuanANGKA/NILAI
NO INDIKATOR No. Lampiran
125 Jumlah Desa Siaga 395 Desa Tabel 73126 Desa Siaga Aktif 0.51 % Tabel 73127 Jumlah Poskesdes 145 Tabel 73128 Jumlah Posyandu 471 Posyandu Tabel 73
TABEL 1
LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATANWILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK
(km2) TANGGA TANGGA per km
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Siabu 345.36 27 2 29 47,807 11,362 4.21 138.422 Bukit Malintang 81.82 11 0 11 10,996 2,714 4.05 134.393 Naga Juang 45.62 7 0 7 3,684 880 4.19 80.754 Panyabungan Utara 63.73 11 1 12 20,178 4,548 4.44 316.635 Panyabungan 259.77 30 9 39 78,173 17,602 4.44 300.936 Panyabungan Timur 397.87 14 1 15 12,422 2,952 4.21 31.227 Panyabungan Barat 87.22 9 1 10 8,994 2,263 3.97 103.128 Panyabungan Selatan 87.60 10 1 11 9,498 2,272 4.18 108.43
JUMLAHPENDUDUK
JUMLAHNO KECAMATAN DESA KELURAHAN DESA+KEL.
8 Panyabungan Selatan 87.60 10 1 11 9,498 2,272 4.18 108.439 Huta Bargot 116.21 14 0 14 5,769 1,486 3.88 49.6410 Lembah Sorik Marapi 34.73 8 1 9 15,751 3,934 4.00 453.5811 Puncak Sorik Marapi 55.54 11 0 11 8,028 1,863 4.31 144.5512 Tambangan 158.60 19 1 20 11,578 2,746 4.22 73.0013 Kotanopan 325.15 34 2 36 26,510 6,456 4.11 81.5314 Ulu Pungkut 295.19 12 1 13 4,290 1,116 3.84 14.5315 Muara Sipongi 135.70 15 1 16 9,760 2,306 4.23 71.9216 Pakantan 93.60 8 0 8 2,166 624 3.47 23.1417 Batang Natal 651.51 30 1 31 22,786 5,271 4.32 34.9718 Lingga Bayu 192.68 17 2 19 22,663 5,211 4.35 117.6219 Natal 935.37 28 2 30 27,547 6,650 4.14 29.4520 Batahan 497.07 16 2 18 17,688 3,893 4.54 35.5821 Sinunukan 172.64 14 0 14 15,519 3,792 4.09 89.8922 Muara Batang Gadis 1,435.02 15 2 17 15,560 3,780 4.12 10.8423 Ranto Baek 152.72 18 0 18 11,364 2,644 4.30 74.41
JUMLAH (KAB/KOTA) 6,620.70 378 30 408 408,731 96,365 4.24 61.74
Sumber : Kantor Statistik Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 2
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR,RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN, DAN KECAMATAN
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH PENDUDUKLAKI-LAKI PEREMPUAN
0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH 0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 171 Siabu 47,807 2,890 5,853 10,321 3,341 678 23,083 2,871 5,754 11,192 3,766 1,141 24,724 67.04 93.362 Bukit Malintang 10,996 675 1,367 2,408 778 157 5,385 651 1,306 2,539 854 261 5,611 67.14 95.973 Naga Juang 3,684 231 464 819 266 53 1,833 215 431 838 283 84 1,851 67.00 99.034 Panyabungan Utara 20,178 1,229 2,486 4,380 1,418 288 9,801 1,204 2,415 4,698 1,580 480 10,377 67.09 94.455 Panyabungan 78,173 4,745 9,610 16,949 5,485 1,111 37,900 4,677 9,373 18,227 6,134 1,862 40,273 67.05 94.116 Panyabungan Timur 12,422 754 1,527 2,696 874 177 6,028 743 1,488 2,894 973 296 6,394 67.03 94.287 Panyabungan Barat 8,994 529 1,074 1,894 614 123 4,234 553 1,106 2,154 725 222 4,760 66.96 88.958 Panyabungan Selatan 9,498 569 1,154 2,034 659 133 4,549 575 1,152 2,240 752 230 4,949 67.07 91.929 Huta Bargot 5,769 346 697 1,232 399 79 2,753 350 701 1,365 460 140 3,016 66.93 91.28
RASIOBEBANTANG
GUNGAN
RASIOJENIS
KELAMINNO KECAMATAN JUMLAH
PENDUDUK
9 Huta Bargot 5,769 346 697 1,232 399 79 2,753 350 701 1,365 460 140 3,016 66.93 91.2810 Lembah Sorik Marapi 15,751 983 1,992 3,513 1,137 231 7,856 917 1,838 3,573 1,202 365 7,895 67.12 99.5111 Puncak Sorik Marapi 8,028 485 986 1,738 562 113 3,884 482 963 1,876 632 191 4,144 66.97 93.7312 Tambangan 11,578 669 1,355 2,396 775 157 5,352 723 1,449 2,818 948 288 6,226 66.90 85.9613 Kotanopan 26,510 1,603 3,244 5,721 1,853 374 12,795 1,593 3,193 6,206 2,088 634 13,714 67.06 93.3014 Ulu Pungkut 4,290 265 539 944 306 61 2,115 253 506 985 332 99 2,175 67.12 97.2415 Muara Sipongi 9,760 608 1,232 2,175 703 143 4,861 569 1,140 2,218 745 228 4,900 67.11 99.2016 Pakantan 2,166 135 273 487 156 32 1,083 126 252 492 164 49 1,083 66.74 100.0017 Batang Natal 22,786 1,437 2,910 5,132 1,662 337 11,478 1,313 2,631 5,118 1,723 523 11,308 67.11 101.5018 Lingga Bayu 22,663 1,435 2,906 5,124 1,660 335 11,460 1,301 2,608 5,071 1,706 517 11,203 67.12 102.2919 Natal 27,547 1,738 3,522 6,208 2,009 410 13,887 1,586 3,180 6,181 2,082 631 13,660 67.15 101.6620 Batahan 17,688 1,128 2,280 4,020 1,299 265 8,992 1,010 2,023 3,938 1,324 401 8,696 67.15 103.4021 Sinunukan 15,519 1,000 2,026 3,572 1,157 235 7,990 874 1,753 3,409 1,145 348 7,529 67.18 106.1222 Muara Batang Gadis 15,560 985 1,993 3,518 1,138 231 7,865 893 1,790 3,482 1,174 356 7,695 67.10 102.2123 Ranto Baek 11,364 719 1,456 2,567 831 168 5,741 653 1,310 2,542 857 261 5,623 67.19 102.10
JUMLAH (KAB/KOTA) 408,731 25,158 50,946 89,848 29,082 5,891 200,925 24,132 48,362 94,056 31,649 9,607 207,806 67.08 96.69
Sumber : Kantor Statistik Kabupaten Mandailing Natal, 2011 0.50842=
TABEL 3
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMURKABUPATEN
TAHUN
JUMLAH PENDUDUKLAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN
1 2 3 4 51 0 - 4 25,158 24,132 49,2902 5 - 9 25,547 24,376 49,9233 10 - 14 25,399 23,986 49,3854 15 - 19 22,368 22,297 44,6655 20 - 24 16,424 17,485 33,9096 25 - 29 14,707 15,329 30,0367 30 - 34 13,282 14,081 27,363
MANDAILING NATAL2011
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)
7 30 - 34 13,282 14,081 27,3638 35 - 39 12,339 13,121 25,4609 40 - 44 10,728 11,743 22,47110 45 - 49 10,131 11,228 21,35911 50 - 54 8,799 9,256 18,05512 55 - 59 6,283 6,490 12,77313 60 - 64 3,869 4,675 8,54414 65 - 69 2,489 3,483 5,97215 70 - 74 1,939 3,100 5,03916 75+ 1,463 3,024 4,487
Sumber : Kantor Statistik Kabupaten Mandailing Natal, 2011
408,731JUMLAH 200,925 207,806
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH MELEKHURUF % JUMLAH MELEK
HURUF % JUMLAH MELEKHURUF %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Siabu #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!2 Bukit Malintang #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!3 Naga Juang #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!4 Panyabungan Utara #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!5 Panyabungan #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!6 Panyabungan Timur #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!7 Panyabungan Barat #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!8 Panyabungan Selatan #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!9 Huta Bargot #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!
TABEL 4
PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN
KECAMATAN
JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATASLAKI-LAKI + PEREMPUANLAKI-LAKI PEREMPUANNO
9 Huta Bargot #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!10 Lembah Sorik Marapi #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!11 Puncak Sorik Marapi #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!12 Tambangan #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!13 Kotanopan #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!14 Ulu Pungkut #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!15 Muara Sipongi #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!16 Pakantan #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!17 Batang Natal #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!18 Lingga Bayu #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!19 Natal #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!20 Batahan #DIV/0! #DIV/0! 0 0 #DIV/0!21 Sinunukan22 Muara Batang Gadis23 Ranto Baek
0 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0!
Sumber: Dinas Pendidikan Kab. Mandailing Natal, 2011
JUMLAH (KAB/KOTA)
TABEL 5
PERSENTASE PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATASMENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KECAMATAN
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUANTIDAK/BELUM
PERNAHSEKOLAH
TIDAK/BELUMTAMATSD/MI
SD/MI SMP/MTs
SMA/SMK/MA
AK/DIPLO
MA
UNIVERSITAS JUMLAH
TIDAK/BELUM
PERNAHSEKOLAH
TIDAK/BELUMTAMATSD/MI
SD/MI SMP/MTs
SMA/SMK/MA
AK/DIPLO
MA
UNIVERSITAS JUMLAH
TIDAK/BELUM
PERNAHSEKOLAH
TIDAK/BELUMTAMATSD/MI
SD/MI SMP/MTs
SMA/SMK/MA
AK/DIPLO
MA
UNIVERSITAS JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Siabu 591 1,559 907 3,057 575 1,471 1,337 3,383 1,166 3,030 2,244 6,4402 Bukit Malintang 130 277 0 407 129 221 0 350 259 498 0 7573 Naga Juang 59 129 108 296 54 111 113 278 113 240 221 5744 Panyabungan Utara 246 474 154 874 232 483 275 990 478 957 429 1,8645 Panyabungan 835 2,330 2,080 5,245 853 2,669 3,491 7,013 1,688 4,999 5,571 12,2586 Panyabungan Timur 160 207 17 384 135 215 29 379 295 422 46 7637 Panyabungan Barat 117 105 17 239 112 63 29 204 229 168 46 4438 Panyabungan Selatan 95 250 205 550 93 242 260 595 188 492 465 1,1459 Huta Bargot 92 78 153 323 79 138 147 364 171 216 300 687
10 Lembah Sorik Marapi 129 2,177 0 2,306 131 1,462 0 1,593 260 3,639 0 3,89911 Puncak Sorik Marapi 118 264 306 688 95 392 188 675 213 656 494 1,363
NO KECAMATAN
10 Lembah Sorik Marapi 129 2,177 0 2,306 131 1,462 0 1,593 260 3,639 0 3,89911 Puncak Sorik Marapi 118 264 306 688 95 392 188 675 213 656 494 1,36312 Tambangan 135 400 136 671 115 431 147 693 250 831 283 1,36413 Kotanopan 307 908 883 2,098 289 899 933 2,121 596 1,807 1,816 4,21914 Ulu Pungkut 61 125 0 186 60 125 0 185 121 250 0 37115 Muara Sipongi 111 316 274 701 116 188 274 578 227 504 548 1,27916 Pakantan 29 85 0 114 38 86 0 124 67 171 0 23817 Batang Natal 301 453 423 1,177 273 476 539 1,288 574 929 962 2,46518 Lingga Bayu 374 333 223 930 388 331 220 939 762 664 443 1,86919 Natal 261 923 520 1,704 278 893 487 1,658 539 1,816 1,007 3,36220 Batahan 196 355 303 854 206 378 239 823 402 733 542 1,67721 Sinunukan 258 291 255 804 248 276 401 925 506 567 656 1,72922 Muara Batang Gadis 165 469 430 1,064 156 473 184 813 321 942 614 1,87723 Ranto Baek 150 227 0 377 133 265 0 398 283 492 0 775
JUMLAH (KAB/KOTA) 4,920 12,735 7,394 25,049 4,788 12,288 9,293 26,369 9,708 25,023 16,687 51,418
Sumber: Dinas Pendidikan Kab. Mandailing Natal, 2011
TABEL 6
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Siabu Sihepeng 496 6 502Siabu 699 3 702
2 Bukit Malintang Malintang 236 2 2383 Naga Juang Naga Juang 107 0 1074 Panyabungan Utara Mompang 509 0 509
Panyabungan Jae 1,357 13 1,370Gunung Tua 329 1 330
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 252 1 2537 Panyabungan Barat Longat 193 0 1938 Panyabungan Selatan Kayu Laut 219 7 226
JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
MATI HIDUP +MATI
LAKI-LAKI LAKI-LAKI + PEREMPUANNO
5
KECAMATAN NAMAPUSKESMAS
MATIHIDUP
JUMLAH KELAHIRAN
HIDUP HIDUP +MATI
Panyabungan
PEREMPUAN
MATI HIDUPHIDUP +MATI
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 219 7 2269 Huta Bargot Huta Bargot 187 3 190
10 Lembah Sorik Marapi Maga 212 0 21211 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 6 18912 Tambangan Tambangan 234 3 23713 Kotanopan Kotanopan 675 3 67814 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 93 1 9415 Muara Sipongi Muara Sipongi 246 0 24616 Pakantan Pakantan 35 0 3517 Batang Natal Muara Soma 455 2 45718 Lingga Bayu Simpang Gambir 548 0 548
Sikara-kara 372 1 373Patiluban Mudik 260 0 260
20 Batahan Batahan 386 6 392
21 Sinunukan Sinunukan 360 5 365
22 Muara Batang Gadis Singkuang 247 1 248
23 Ranto Baek Manisak 270 0 270
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,160 64 9,224ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN) 7
19 Natal
TABEL 7
JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Siabu Sihepeng 16 4 20
Siabu 6 2 8
2 Bukit Malintang Malintang 2 3 5
3 Naga Juang Naga Juang 1 1 2
4 Panyabungan Utara Mompang 1 1 2
Panyabungan Jae 36 8 44
Gunung Tua 3 1 4
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 10 3 13
BALITA BAYI
LAKI - LAKI
BALITAANAKBALITABAYI
NO KECAMATAN PUSKESMASANAK
BALITA
5 Panyabungan
JUMLAH KEMATIAN
ANAKBALITABAYI
LAKI - LAKI + PEREMPUANPEREMPUAN
BALITA
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 10 3 13
7 Panyabungan Barat Longat 2 3 5
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 16 1 17
9 Huta Bargot Huta Bargot 10 8 18
10 Lembah Sorik Marapi Maga 6 2 8
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 9 0 9
12 Tambangan Tambangan 13 2 15
13 Kotanopan Kotanopan 9 4 13
14 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 5 3 8
15 Muara Sipongi Muara Sipongi 4 0 4
16 Pakantan Pakantan 0 0 0
17 Batang Natal Muara Soma 6 0 6
18 Lingga Bayu Simpang Gambir 4 1 5
Sikara-kara 4 0 4
Patiluban Mudik 0 0 0
20 Batahan Batahan 15 3 18
21 Sinunukan Sinunukan 16 1 17
22 Muara Batang Gadis Singkuang 3 0 3
23 Ranto Baek Manisak 1 0 1
JUMLAH (KAB/KOTA) 198 51 249
22 6 27
Sumber: Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)
Natal19
TABEL 8JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH KEMATIAN IBU
< 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Siabu Sihepeng 496 0 1 0 1Siabu 699 0 0 0 0
2 Bukit Malintang Malintang 236 1 0 0 13 Naga Juang Naga Juang 107 0 2 0 24 Panyabungan Utara Mompang 509 0 0 0 05 Panyabungan Panyabungan Jae 1,357 1 0 0 1
Gunung Tua 329 1 1 0 26 Panyabungan Timur Gunung Baringin 252 2 1 0 37 Panyabungan Barat Longat 193 0 0 0 08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 219 2 0 0 29 Huta Bargot Huta Bargot 187 0 0 0 0
10 Lembah Sorik Marapi Maga 212 1 1 0 211 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 1 0 0 1
KEMATIAN IBU BERSALIN KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBUNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH LAHIRHIDUP KEMATIAN IBU HAMIL
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 1 0 0 112 Tambangan Tambangan 234 2 5 0 713 Kotanopan Kotanopan 675 2 0 0 214 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 93 0 0 0 015 Muara Sipongi Muara Sipongi 246 0 1 0 116 Pakantan Pakantan 35 0 0 0 017 Batang Natal Muara Soma 455 0 0 0 018 Lingga Bayu Simpang Gambir 548 0 0 0 0
Sikara-kara 372 1 1 0 2Patiluban Mudik 260 0 0 0 0
20 Batahan Batahan 386 5 3 0 821 Sinunukan Sinunukan 360 0 0 0 022 Muara Batang Gadis Singkuang 247 1 0 0 123 Ranto Baek Manisak 270 0 0 0 0
9,160 20 16 0 36ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 393
Sumber: Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011(177)
-81.95051
82.87037
Natal
JUMLAH (KAB/KOTA)
19
TABEL 9
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH PENDUDUK<15 TAHUN
JUMLAH KASUSAFP (NON POLIO)
AFP RATE(NON POLIO)
1 2 3 4 5 6
Sihepeng 0 0.00Siabu 0 0.00
2 Bukit Malintang Malintang 3,999 0 0.003 Naga Juang Naga Juang 1,341 0 0.004 Panyabungan Utara Mompang 7,334 0 0.00
Panyabungan Jae 0 0.00Gunung Tua 0 0.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 4,512 0 0.007 Panyabungan Barat Longat 3,262 0 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 3,450 0 0.009 Huta Bargot Huta Bargot 2,094 0 0.00
10 Lembah Sorik Marapi Maga 5,730 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 2,916 0 0.00
28,405
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
1 Siabu
5 Panyabungan
17,368
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 2,916 0 0.0012 Tambangan Tambangan 4,196 0 0.0013 Kotanopan Kotanopan 9,633 0 0.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 1,563 0 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 3,549 0 0.0016 Pakantan Pakantan 786 0 0.0017 Batang Natal Muara Soma 8,291 0 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 8,250 0 0.00
Sikara-kara 0 0.00Patiluban Mudik 0 0.00
20 Batahan Batahan 6,441 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 5,653 0 0.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 5,661 0 0.0023 Ranto Baek Manisak 4,138 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 148,598 0 0.00
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
10,026Natal19
TABEL 10
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
Sihepeng 23,083 24,724 47,807 72 72 0Siabu 106 106 0
2 Bukit Malintang Malintang 5,385 5,611 10,996 44 44 03 Naga Juang Naga Juang 1,833 1,851 3,684 36 36 04 Panyabungan Utara Mompang 9,801 10,377 20,178 26 26 0
Panyabungan Jae 37,900 40,273 78,173 78 78 1Gunung Tua 6 6 0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 6,028 6,394 12,422 5 5 07 Panyabungan Barat Longat 4,234 4,760 8,994 13 13 08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 4,549 4,949 9,498 16 16 19 Huta Bargot Huta Bargot 2,753 3,016 5,769 13 13 0
10 Lembah Sorik Marapi Maga 7,856 7,895 15,751 22 22 111 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 3,884 4,144 8,028 10 10 012 Tambangan Tambangan 5,352 6,226 11,578 19 19 013 Kotanopan Kotanopan 12,795 13,714 26,509 50 50 0
KASUS LAMA KASUS BARU +KASUS LAMA
JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
JUMLAH KASUS TB PARUPREVALENSI
(PER 100.000 PENDUDUK)JUMLAH KEMATIAN
AKIBAT TB PARUNO JUMLAH PENDUDUKKECAMATAN PUSKESMAS KASUS BARU
1 Siabu
Panyabungan5
13 Kotanopan Kotanopan 12,795 13,714 26,509 50 50 014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 2,115 2,175 4,290 10 10 015 Muara Sipongi Muara Sipongi 4,861 4,900 9,761 32 32 016 Pakantan Pakantan 1,083 1,083 2,166 1 1 017 Batang Natal Muara Soma 11,478 11,308 22,786 160 160 018 Lingga Bayu Simpang Gambir 11,460 11,203 22,663 17 17 0
Sikara-kara 13,887 13,660 27,547 40 40 0Patiluban Mudik 25 25 0
20 Batahan Batahan 8,992 8,696 17,688 0 0 021 Sinunukan Sinunukan 7,990 7,529 15,519 11 11 122 Muara Batang Gadis Singkuang 7,865 7,695 15,560 0 0 023 Ranto Baek Manisak 5,741 5,623 11,364 41 41 1
JUMLAH (KAB/KOTA) 200,925 207,806 408,731 602 354 956 4 1 5 606 355 961 302 171 235 5
ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK 300 170 234 KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK 1
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 11
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Sihepeng 352 672 72 20.45Siabu 462 1,051 106 22.94
2 Bukit Malintang Malintang 192 440 44 22.923 Naga Juang Naga Juang 66 408 36 54.554 Panyabungan Utara Mompang 341 208 26 7.62
TB PARU
ANGKA PENEMUAN KASUS(CDR)BTA (+)NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH PERKIRAANKASUS BARU KLINIS
1 Siabu
5 Panyabungan
4 Panyabungan Utara Mompang 341 208 26 7.62Panyabungan Jae 950 431 78 8.21Gunung Tua 272 41 6 2.21
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 143 46 5 3.507 Panyabungan Barat Longat 153 469 13 8.508 Panyabungan Selatan Kayu Laut 169 138 16 9.479 Huta Bargot Huta Bargot 106 100 13 12.26
10 Lembah Sorik Marapi Maga 163 158 22 13.5011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 133 50 10 7.5212 Tambangan Tambangan 191 125 19 9.9513 Kotanopan Kotanopan 451 255 50 11.0914 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 75 67 10 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 176 242 32 18.1816 Pakantan Pakantan 34 1 1 0.0017 Batang Natal Muara Soma 392 801 160 40.8218 Lingga Bayu Simpang Gambir 364 186 17 4.67
Sikara-kara 250 250 40 16.00Patiluban Mudik 192 25 25 13.02
20 Batahan Batahan 280 0 0 0.00
5 Panyabungan
19 Natal
20 Batahan Batahan 280 0 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 272 51 11 4.0422 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0 0.0023 Ranto Baek Manisak 193 345 41 21.24
JUMLAH (KAB/KOTA) 6,372 6,560 853 13.39
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 12
JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L + PJUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21Sihepeng 72 #DIV/0! #DIV/0! 38 52.78 #DIV/0! #DIV/0! 16 22.22 37.50Siabu 106 #DIV/0! #DIV/0! 54 50.94 #DIV/0! #DIV/0! 22 20.75 35.85
2 Bukit Malintang Malintang 44 #DIV/0! #DIV/0! 27 61.36 #DIV/0! #DIV/0! 10 22.73 42.053 Naga Juang Naga Juang 36 #DIV/0! #DIV/0! 21 58.33 #DIV/0! #DIV/0! 8 22.22 40.284 Panyabungan Utara Mompang 26 #DIV/0! #DIV/0! 14 53.85 #DIV/0! #DIV/0! 6 23.08 38.46
Panyabungan Jae 78 #DIV/0! #DIV/0! 38 48.72 #DIV/0! #DIV/0! 18 23.08 35.90Gunung Tua 6 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 1 16.67 8.33
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 5 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 1 20.00 10.007 Panyabungan Barat Longat 13 #DIV/0! #DIV/0! 7 53.85 #DIV/0! #DIV/0! 3 23.08 38.468 Panyabungan Selatan Kayu Laut 16 #DIV/0! #DIV/0! 9 56.25 #DIV/0! #DIV/0! 3 18.75 37.509 Huta Bargot Huta Bargot 13 #DIV/0! #DIV/0! 7 53.85 #DIV/0! #DIV/0! 3 23.08 38.46
10 Lembah Sorik Marapi Maga 22 #DIV/0! #DIV/0! 12 54.55 #DIV/0! #DIV/0! 5 22.73 38.64
TB PARUBTA (+) DIOBATI ANGKA KESUKSESAN
(SUCCESS RATE/SR)L + P
Siabu
PNO KECAMATAN PUSKESMAS
5 Panyabungan
L + PPENGOBATAN LENGKAP
LKESEMBUHAN
P
1
L
10 Lembah Sorik Marapi Maga 22 #DIV/0! #DIV/0! 12 54.55 #DIV/0! #DIV/0! 5 22.73 38.6411 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 10 #DIV/0! #DIV/0! 6 60.00 #DIV/0! #DIV/0! 2 20.00 40.0012 Tambangan Tambangan 19 #DIV/0! #DIV/0! 3 15.79 #DIV/0! #DIV/0! 4 21.05 18.4213 Kotanopan Kotanopan 50 #DIV/0! #DIV/0! 29 58.00 #DIV/0! #DIV/0! 11 22.00 40.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 10 #DIV/0! #DIV/0! 1 0 #DIV/0! #DIV/0! 2 0 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 32 #DIV/0! #DIV/0! 21 65.63 #DIV/0! #DIV/0! 7 21.88 43.7516 Pakantan Pakantan 1 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 1 0 0.0017 Batang Natal Muara Soma 160 #DIV/0! #DIV/0! 99 61.88 #DIV/0! #DIV/0! 31 19.38 40.6318 Lingga Bayu Simpang Gambir 17 #DIV/0! #DIV/0! 12 70.59 #DIV/0! #DIV/0! 3 17.65 44.12
Sikara-kara 40 23 57.50 9 22.50 40.00Patiluban Mudik 25 9 36.00 5 20.00 28.00
20 Batahan Batahan 0 0 0.00 0 0.00 0.0021 Sinunukan Sinunukan 11 8 72.73 2 18.18 45.4522 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0.00 0 0.00 0.0023 Ranto Baek Manisak 41 19 46.34 25 60.98 53.66
JUMLAH (KAB/KOTA) 853 457 53.58 198 23.21 76.79
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 13
PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Sihepeng 2,105 211 0 0.0Siabu 2,844 284 3 1.1
2 Bukit Malintang Malintang 1,075 108 0 0.03 Naga Juang Naga Juang 406 41 0 0.04 Panyabungan Utara Mompang 1,894 189 0 0.0
Panyabungan Jae 5,835 584 0 0.0Gunung Tua 1,649 165 0 0.0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 1,630 163 0 0.07 Panyabungan Barat Longat 1,247 125 0 0.08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 984 98 0 0.09 Huta Bargot Huta Bargot 818 82 0 0.0
JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAANPENDERITANO KECAMATAN PUSKESMAS
PNEUMONIA PADA BALITAPENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI
L P L + P
1 Siabu
5 Panyabungan
9 Huta Bargot Huta Bargot 818 82 0 0.010 Lembah Sorik Marapi Maga 931 93 0 0.011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 909 91 0 0.012 Tambangan Tambangan 1,125 113 0 0.013 Kotanopan Kotanopan 2,529 253 0 0.014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 420 42 0 0.015 Muara Sipongi Muara Sipongi 899 90 0 0.016 Pakantan Pakantan 181 18 0 0.017 Batang Natal Muara Soma 2,473 247 6 2.418 Lingga Bayu Simpang Gambir 2,279 228 0 0.0
Sikara-kara 999 100 0 0.0Patiluban Mudik 915 92 0 0.0
20 Batahan Batahan 2,075 208 0 0.021 Sinunukan Sinunukan 1,806 181 0 0.022 Muara Batang Gadis Singkuang 635 64 0 0.023 Ranto Baek Manisak 460 46 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 39,123 3,912 9 0.2
Sumber: Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
Natal19
TABEL 14
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Sihepeng 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Siabu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Naga Juang Naga Juang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Panyabungan Utara Mompang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Panyabungan Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Gunung Tua 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH KEMATIAN AKIBATAIDS
JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KECAMATAN PUSKESMASINFEKSI MENULAR SEKSUAL
LAINNYAA I D S
JUMLAH KASUS BARU
NO H I V
1 Siabu
5 Panyabungan
7 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Tambangan Tambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Kotanopan Kotanopan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
16 Pakantan Pakantan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Batang Natal Muara Soma 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sikara-kara 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Patiluban Mudik 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Batahan Batahan 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 Sinunukan Sinunukan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
22 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 Ranto Baek Manisak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0JUMLAH (KAB/KOTA) 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 15
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 RSUD Panyabungan 1,040 112 1,152 1,040 100.00 112 100.00 1,152 100.00 0 0 0 0 0 0.00
2 RSU Permata Madina 50 0 50 50 100.00 0 0.00 50 100.00 0 0 0 0 0 0.00
3 RSU Armina Madina 38 15 53 38 100.00 15 100.00 53 100.00 0 0 0 0 0 0.00
4 RSUD Natal 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0 0.00
JUMLAH 1,128 127 1,255 1,128 100.00 127 100.00 1,255 100.00 0 0 0 0 0 0.00
P L + PJUMLAH PENDONOR
PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV-AIDS MENURUT JENIS KELAMIN
NO UNIT TRANSFUSI DARAH
DONOR DARAHSAMPEL DARAH DIPERIKSA
L PPOSITIF HIV/AIDS
L + P L
JUMLAH 1,128 127 1,255 1,128 100.00 127 100.00 1,255 100.00 0 0 0 0 0 0.00
Sumber: Rumah Sakit se- Kabupaten Mandailing Natal,2011
TABEL 16
KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Sihepeng 23,083 24,724 47,807 976 1,046 2,022 272 13Siabu 93 5
2 Bukit Malintang Malintang 5,385 5,611 10,996 228 237 465 407 883 Naga Juang Naga Juang 1,833 1,851 3,684 78 78 156 167 1074 Panyabungan Utara Mompang 9,801 10,377 20,178 415 439 854 864 101
Panyabungan Jae 37,900 40,273 78,173 1,603 1,704 3,307 1,625 49Gunung Tua 467 14
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 6,028 6,394 12,422 255 270 525 223 427 Panyabungan Barat Longat 4,234 4,760 8,994 179 201 380 475 1258 Panyabungan Selatan Kayu Laut 4,549 4,949 9,498 192 209 402 472 117
P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK
DIAREJUMLAH PERKIRAAAN
KASUSDIARE DITANGANI
1 Siabu
5 Panyabungan
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 4,549 4,949 9,498 192 209 402 472 1179 Huta Bargot Huta Bargot 2,753 3,016 5,769 116 128 244 455 186
10 Lembah Sorik Marapi Maga 7,856 7,895 15,751 332 334 666 519 7811 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 3,884 4,144 8,028 164 175 340 36 1112 Tambangan Tambangan 5,352 6,226 11,578 226 263 490 139 2813 Kotanopan Kotanopan 12,795 13,714 26,509 541 580 1,121 62 614 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 2,115 2,175 4,290 89 92 181 102 5615 Muara Sipongi Muara Sipongi 4,861 4,900 9,761 206 207 413 684 16616 Pakantan Pakantan 1,083 1,083 2,166 46 46 92 406 44317 Batang Natal Muara Soma 11,478 11,308 22,786 486 478 964 235 2418 Lingga Bayu Simpang Gambir 11,460 11,203 22,663 485 474 959 19 2
Sikara-kara 13,887 13,660 27,547 587 578 1,165 871 75Patiluban Mudik 1,053 90
20 Batahan Batahan 8,992 8,696 17,688 380 368 748 56 721 Sinunukan Sinunukan 7,990 7,529 15,519 338 318 656 394 6022 Muara Batang Gadis Singkuang 7,865 7,695 15,560 333 325 658 97 1523 Ranto Baek Manisak 5,741 5,623 11,364 243 238 481 341 71
JUMLAH (KAB/KOTA) 200,925 207,806 408,731 8,499 8,790 17,289 10,534 60.93
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 17
JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Sihepeng 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0Siabu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 2 3 1 2 3 1 2 3
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 03 Naga Juang Naga Juang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 04 Panyabungan Utara Mompang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Panyabungan Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0Gunung Tua 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 07 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 09 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
KECAMATAN PUSKESMAS PB0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN
KASUS BARU
PB + MBMBJUMLAH 0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN JUMLAH
1 Siabu
5 Panyabungan
NO
10 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 012 Tambangan Tambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 013 Kotanopan Kotanopan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 015 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 016 Pakantan Pakantan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 017 Batang Natal Muara Soma 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 018 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sikara-kara 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0Patiluban Mudik 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Batahan Batahan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 021 Sinunukan Sinunukan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 022 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 023 Ranto Baek Manisak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 2 3 1 2 3 1 2 3
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 0.50 0.96 0.73
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 18
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Sihepeng 0 0 0 0 0.00 0 0.00Siabu 1 2 3 0 0.00 0 0.00
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 0 0 0.00 0 0.003 Naga Juang Naga Juang 0 0 0 0 0.00 0 0.004 Panyabungan Utara Mompang 0 0 0 0 0.00 0 0.00
Panyabungan Jae 0 0 0 0 0.00 0 0.00Gunung Tua 0 0 0 0 0.00 0 0.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 0 0 0.00 0 0.007 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 0 0.00 0 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0.00 0 0.009 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0 0 0.00 0 0.00
P L+PCACAT TINGKAT 2
KASUS BARU
KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
PENDERITA KUSTA PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUNL P L+P
5 Panyabungan
LNO KECAMATAN PUSKESMAS
1 Siabu
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0.00 0 0.009 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0 0 0.00 0 0.0010 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 0 0 0.00 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0 0 0.00 0 0.0012 Tambangan Tambangan 0 0 0 0 0.00 0 0.0013 Kotanopan Kotanopan 0 0 0 0 0.00 0 0.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 0 0 0.00 0 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0 0 0.00 0 0.0016 Pakantan Pakantan 0 0 0 0 0.00 0 0.0017 Batang Natal Muara Soma 0 0 0 0 0.00 0 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 0 0 0.00 0 0.00
Sikara-kara 0 0 0 0 0.00 0 0.00Patiluban Mudik 0 0 0 0 0.00 0 0.00
20 Batahan Batahan 0 0 0 0 0.00 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 0 0 0 0 0.00 0 0.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0 0 0.00 0 0.0023 Ranto Baek Manisak 0 0 0 0 0.00 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 2 3 - 0.00 0 0.00
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 19
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sihepeng 0 0 0 1 4 5 1 4 5Siabu 0 0 0 1 2 3 1 2 3
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 0 0 0 0 0 0 03 Naga Juang Naga Juang 0 0 0 0 0 0 0 0 04 Panyabungan Utara Mompang 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Panyabungan Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0Gunung Tua 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 0 0 0 0 0 0 0
NO KECAMATAN PUSKESMASKASUS TERCATAT
PB MB JUMLAH
1 Siabu
5 Panyabungan
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 0 0 0 0 0 0 07 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 1 0 1 1 0 18 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 0 0 09 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0 0 0 0 0 0 010 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 0 0 0 0 0 0 011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 012 Tambangan Tambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 013 Kotanopan Kotanopan 0 0 0 0 0 0 0 0 014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 0 0 0 0 0 0 015 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0 0 0 0 0 0 016 Pakantan Pakantan 0 0 0 0 0 0 0 0 017 Batang Natal Muara Soma 0 0 0 0 0 0 0 0 018 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sikara-kara 0 0 0 0 0 0 0 0 0Patiluban Mudik 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Batahan Batahan 0 0 0 0 0 0 0 0 021 Sinunukan Sinunukan 0 0 0 0 0 0 0 0 022 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0 0 0 0 0 0 023 Ranto Baek Manisak 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 3 6 9 3 6 9ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0.15 0.29 0.22
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 20
PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
KUSTA (PB) KUSTA (MB)
2010 2009L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21Sihepeng 0 0 0.00 0 0 0.00Siabu 0 0 0.00 0 0 0.00
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 0.00 0 0 0.003 Naga Juang Naga Juang 0 0 0.00 0 0 0.004 Panyabungan Utara Mompang 0 0 0.00 0 0 0.00
Panyabungan Jae 0 0 0.00 0 0 0.00Gunung Tua 0 0 0.00 0 0 0.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 0.00 0 0 0.007 Panyabungan Barat Longat 0 0 0.00 0 0 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0.00 0 0 0.009 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0.00 0 0 0.00
PENDERITA MBL + P
RFT MBL P
NO KECAMATAN PUSKESMAS RFT PBL + PL P
PENDERITA PB
1 Siabu
5 Panyabungan
9 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0.00 0 0 0.0010 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 0.00 0 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0.00 0 0 0.0012 Tambangan Tambangan 0 0 0.00 1 1 10013 Kotanopan Kotanopan 0 0 0.00 0 0 0.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 0.00 0 0 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0.00 0 0 0.0016 Pakantan Pakantan 0 0 0.00 0 0 0.0017 Batang Natal Muara Soma 0 0 0.00 1 0 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 1 0 0.00 0 1 100.0
Sikara-kara 0 0 0.00 2 0 0.00Patiluban Mudik 0 0 0.00 0 0 0.00
20 Batahan Batahan 0 0 0.00 0 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 0 0 0.00 0 0 0.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0.00 0 0 0.0023 Ranto Baek Manisak 0 0 0.00 0 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0 0.00 4 2 100.0
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 21
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
JUMLAH KASUS PD3I
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Sihepeng 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0Siabu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 03 Naga Juang Naga Juang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 04 Panyabungan Utara Mompang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Panyabungan Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0Gunung Tua 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 07 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH KASUS MENING-GAL
TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUMJUMLAH KASUS MENING-
GAL
PERTUSISNO KECAMATAN PUSKESMASDIFTERI
JUMLAH KASUS MENING-GAL
1 Siabu
5 Panyabungan
7 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 09 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 010 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 012 Tambangan Tambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 013 Kotanopan Kotanopan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 015 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 016 Pakantan Pakantan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 017 Batang Natal Muara Soma 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 018 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sikara-kara 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0Patiluban Mudik 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Batahan Batahan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 021 Sinunukan Sinunukan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 022 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 023 Ranto Baek Manisak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) 0 0 0
19 Natal
TABEL 22
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Sihepeng 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Siabu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Naga Juang Naga Juang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Panyabungan Utara Mompang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Panyabungan Jae 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0
Gunung Tua 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH KASUS PD3I
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
CAMPAKJUMLAH KASUS MENINGGAL
POLIO HEPATITIS BNO KECAMATAN PUSKESMAS
1 Siabu
5 Panyabungan
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Tambangan Tambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Kotanopan Kotanopan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
16 Pakantan Pakantan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Batang Natal Muara Soma 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sikara-kara 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Patiluban Mudik 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Batahan Batahan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 Sinunukan Sinunukan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
22 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 Ranto Baek Manisak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) 0.0
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 23
JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sihepeng 0 0 0Siabu 0 0 0
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 03 Naga Juang Naga Juang 0 0 04 Panyabungan Utara Mompang 0 0 0
Panyabungan Jae 0 0 0Gunung Tua 0 0 0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 07 Panyabungan Barat Longat 0 0 08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 09 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0
NO KECAMATAN MENINGGAL CFR (%)JUMLAH KASUSPUSKESMASDEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)
1 Siabu
5 Panyabungan
9 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 010 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 012 Tambangan Tambangan 0 0 013 Kotanopan Kotanopan 0 0 014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 015 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 016 Pakantan Pakantan 0 0 017 Batang Natal Muara Soma 0 0 018 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 0
Sikara-kara 0 0 0Patiluban Mudik 0 0 0
20 Batahan Batahan 0 0 021 Sinunukan Sinunukan 0 0 022 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 023 Ranto Baek Manisak 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 0
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 24
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
DIPERIKSA POSITIF % POSITIF
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Sihepeng 165 232 140.61 1,104 143 89 232 0 0.0Siabu 392 128 32.65 1,837 53 75 128 0 0.0
2 Bukit Malintang Malintang 80 12 15.00 284 8 4 12 0 0.03 Naga Juang Naga Juang 0 0 0.00 185 19 24 43 0 0.04 Panyabungan Utara Mompang 140 34 24.29 140 11 23 34 0 0.0
Panyabungan Jae 520 241 46.35 1,673 101 140 241 0 0.0Gunung Tua 113 97 85.84 201 41 56 97 0 0.0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 429 301 70.16 1,111 138 163 301 0 0.07 Panyabungan Barat Longat 115 3 2.61 328 1 2 3 0 0.08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 125 28 22.40 257 16 12 28 0 0.09 Huta Bargot Huta Bargot 603 397 65.84 1,063 233 164 397 0 0.010 Lembah Sorik Marapi Maga 206 119 57.77 1,042 54 65 119 0 0.011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0.00 67 0 0 0 0 0.0
KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
PENDERITADENGAN PEMERIKSAANSEDIAAN DARAH POSITIF
TANPA PEMERIKSAANSEDIAAN DARAH
NO KECAMATAN PUSKESMAS CFRMENINGGAL
MALARIASEDIAAN DARAH
1 Siabu
5 Panyabungan
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0.00 67 0 0 0 0 0.012 Tambangan Tambangan 28 3 10.71 48 2 1 3 0 0.013 Kotanopan Kotanopan 0 0 0.00 5 0 0 0 0 0.014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 0.00 27 0 0 0 0 0.015 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0.00 216 0 0 0 0 0.016 Pakantan Pakantan 0 0 0.00 0 0 0 0 0 0.017 Batang Natal Muara Soma 0 0 0.00 241 0 0 0 0 0.018 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 0.00 161 0 0 0 0 0.0
Sikara-kara 763 37 4.85 1,147 4 33 37 0 0.0Patiluban Mudik 0 0 0.00 0 0 0 0 0 0.0
20 Batahan Batahan 0 0 0.00 746 0 0 0 0 0.021 Sinunukan Sinunukan 0 0 0.00 196 0 0 0 0 0.022 Muara Batang Gadis Singkuang 771 107 13.88 771 40 67 107 0 0.023 Ranto Baek Manisak 0 0 0.00 41 0 0 0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 4,450 1,739 39.08 12,891 864 918 1,782 0 0.0
ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK 4
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 25
PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9
Sihepeng 0 0 0 0 0 0Siabu 0 0 0 3 0 3
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 0 0 0 03 Naga Juang Naga Juang 0 0 0 0 0 04 Panyabungan Utara Mompang 0 0 0 0 0 0
Panyabungan Jae 0 0 0 0 0 0Gunung Tua 0 0 0 0 0 0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 0 0 0 07 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 0 0 0
1 Siabu
5 Panyabungan
JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KECAMATAN PUSKESMAS
PENDERITA FILARIASIS
7 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 0 0 08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0 09 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 0 1 3 4
10 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 0 0 0 011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 012 Tambangan Tambangan 0 0 0 0 0 013 Kotanopan Kotanopan 0 0 0 0 0 014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 0 0 1 115 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0 0 0 016 Pakantan Pakantan 0 0 0 0 0 017 Batang Natal Muara Soma 0 0 0 0 0 018 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 0 0 0 0
Sikara-kara 0 0 0 0 0 0Patiluban Mudik 0 0 0 0 0 0
20 Batahan Batahan 0 0 0 0 0 021 Sinunukan Sinunukan 0 0 0 2 1 322 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0 1 1 223 Ranto Baek Manisak 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 7 6 13ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 3
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 26
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Sihepeng 496 496 100 1 0.20Siabu 699 699 100 1 0.14
2 Bukit Malintang Malintang 236 236 100 0 0.003 Naga Juang Naga Juang 107 107 100 0 0.004 Panyabungan Utara Mompang 509 509 100 1 0.20
Panyabungan Jae 1,357 1,357 100 4 0.29Gunung Tua 329 329 100 1 0.30
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 252 252 100 3 1.197 Panyabungan Barat Longat 193 193 100 0 0.00
LBAYI BARU LAHIR DITIMBANG
P
1 Siabu
5 Panyabungan
NO KECAMATAN PUSKESMAS
BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
P LL + P L + PBBLR
JUMLAH LAHIR HIDUP
7 Panyabungan Barat Longat 193 193 100 0 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 219 219 100 11 5.029 Huta Bargot Huta Bargot 187 187 100 5 2.67
10 Lembah Sorik Marapi Maga 212 212 100 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 183 100 2 1.0912 Tambangan Tambangan 234 234 100 3 1.2813 Kotanopan Kotanopan 675 675 100 2 0.3014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 93 93 100 3 3.2315 Muara Sipongi Muara Sipongi 246 246 100 0 0.0016 Pakantan Pakantan 35 35 100 0 0.0017 Batang Natal Muara Soma 455 455 100 0 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 548 548 100 0 0.00
Sikara-kara 372 372 100 1 0.27Patiluban Mudik 260 260 100 0 0.00
20 Batahan Batahan 386 386 100 1 0.2621 Sinunukan Sinunukan 360 360 100 2 0.5622 Muara Batang Gadis Singkuang 247 247 100 0 0.0023 Ranto Baek Manisak 270 270 100 1 0.37
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,160 9,160 100 42 0.46
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 27
STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Sihepeng 0 0 2,105 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 2,086 99.10 #DIV/0! #DIV/0! 7 0.33 #DIV/0! #DIV/0! 12 0.57Siabu 0 0 2,844 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 2,828 99.44 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 16 0.56
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 1,075 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 1,045 97.21 #DIV/0! #DIV/0! 15 1.40 #DIV/0! #DIV/0! 15 1.403 Naga Juang Naga Juang 0 0 406 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 396 97.54 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 10 2.464 Panyabungan Utara Mompang 0 0 1,894 128 6.76 #DIV/0! #DIV/0! 1,711 90.34 #DIV/0! #DIV/0! 38 2.01 #DIV/0! #DIV/0! 17 0.90
Panyabungan Jae 0 0 5,835 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 5,813 99.62 #DIV/0! #DIV/0! 9 0.15 #DIV/0! #DIV/0! 13 0.22Gunung Tua 0 0 1,649 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 1,621 98.30 #DIV/0! #DIV/0! 5 0.30 #DIV/0! #DIV/0! 23 1.39
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 1,630 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 1,622 99.51 #DIV/0! #DIV/0! 1 0.06 #DIV/0! #DIV/0! 7 0.437 Panyabungan Barat Longat 0 0 1,247 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 1,243 99.68 #DIV/0! #DIV/0! 2 0.16 #DIV/0! #DIV/0! 2 0.168 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 984 2 0.20 #DIV/0! #DIV/0! 948 96.34 #DIV/0! #DIV/0! 32 3.25 #DIV/0! #DIV/0! 2 0.209 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 818 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 786 96.09 #DIV/0! #DIV/0! 12 1.47 #DIV/0! #DIV/0! 20 2.44
10 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 931 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 916 98.39 #DIV/0! #DIV/0! 14 1.50 #DIV/0! #DIV/0! 1 0.1111 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 909 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 885 97.36 #DIV/0! #DIV/0! 6 0.66 #DIV/0! #DIV/0! 18 1.98
GIZI KURANGL P
GIZI BAIKLP L+P L
GIZI BURUKGIZI LEBIHP
NO KECAMATAN PUSKESMAS BALITA DITIMBANG
BALITA
L+PL L+PPL+P
1 Siabu
5 Panyabungan
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 909 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 885 97.36 #DIV/0! #DIV/0! 6 0.66 #DIV/0! #DIV/0! 18 1.9812 Tambangan Tambangan 0 0 1,125 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 1,118 99.38 #DIV/0! #DIV/0! 5 0.44 #DIV/0! #DIV/0! 2 0.1813 Kotanopan Kotanopan 0 0 2,529 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 2,529 100.00 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 420 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 412 98.10 #DIV/0! #DIV/0! 3 0.71 #DIV/0! #DIV/0! 5 1.1915 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 899 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 896 99.67 #DIV/0! #DIV/0! 3 0.33 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.0016 Pakantan Pakantan 0 0 181 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 179 98.90 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 2 1.1017 Batang Natal Muara Soma 0 0 2,473 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 2,444 98.83 #DIV/0! #DIV/0! 10 0.40 #DIV/0! #DIV/0! 19 0.7718 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 2,279 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 2,276 99.87 #DIV/0! #DIV/0! 0 0.00 #DIV/0! #DIV/0! 3 0.13
Sikara-kara 999 0 0.00 983 98.40 0 0.00 16 1.60Patiluban Mudik 915 0 0.00 891 97.38 0 0.00 24 2.62
20 Batahan Batahan 2,075 0 0.00 2,075 100.00 0 0.00 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 1,806 0 0.00 1,801 99.72 0 0.00 5 0.2822 Muara Batang Gadis Singkuang 635 0 0.00 620 97.64 0 0.00 15 2.3623 Ranto Baek Manisak 460 0 0.00 450 97.83 0 0.00 10 2.17
JUMLAH (KAB/KOTA) 39,123 130 0.33 38,574 98.60 162 0.41 257 0.66
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 28
MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASMANDAILING NATAL2011
JUMLAH K1 % K4 % JUMLAH DITOLONGNAKES % JUMLAH MENDAPAT
YANKES %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
SihepengSiabu
2 Bukit Malintang Malintang 253 233 92.2 204 80.5 241 190 78.7 241 181 75.03 Naga Juang Naga Juang 85 77 90.9 59 69.1 81 61 75.5 81 60 74.24 Panyabungan Utara Mompang 464 418 90.1 369 79.5 443 355 80.2 443 350 79.0
Panyabungan JaeGunung Tua
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 286 243 85.1 155 54.3 273 205 75.2 273 194 71.27 Panyabungan Barat Longat 207 180 87.1 95 45.9 197 157 79.5 197 110 55.78 Panyabungan Selatan Kayu Laut 218 207 94.8 116 52.9 210 176 83.8 210 165 78.6
858
1,163
81.8
67.870.6
75.1 1,049
1,716
1,049
1,716
788
1,212
740
1,214
67.3
67.5
1,099 950 86.4
1,797 1,515 84.3
IBU NIFAS
CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS
KABUPATENTAHUN
IBU BERSALINPUSKESMASNO KECAMATAN
IBU HAMIL
1 Siabu
5 Panyabungan
0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 120.0
Sihepeng
Siabu
Malintang
Naga Juang
Mompang
Panyabungan Jae
Gunung Tua
Gunung Baringin
Longat
Kayu Laut
Huta Bargot
Maga
Sibanggor Jae
Tambangan
Kotanopan
Ulu Pungkut
Muara Sipongi
Pakantan
Muara Soma
Simpang Gambir
Sikara-kara
Patiluban Mudik
Batahan
Sinunukan
Singkuang
Manisak
K4
K1
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 218 207 94.8 116 52.9 210 176 83.8 210 165 78.69 Huta Bargot Huta Bargot 133 133 100.3 104 78.4 127 132 104.3 127 126 99.510 Lembah Sorik Marapi Maga 362 266 73.5 176 48.6 346 271 78.4 346 258 74.611 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 185 185 100.2 137 74.2 176 152 86.3 176 144 81.712 Tambangan Tambangan 266 150 56.4 100 37.6 254 136 53.5 254 135 53.113 Kotanopan Kotanopan 609 554.0 90.9 508 83.4 582 532 91.4 582 494 84.914 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 99 77 78.1 37 37.5 94 88 93.5 94 57 60.515 Muara Sipongi Muara Sipongi 224 217 96.7 180 80.2 216 202 93.5 216 186 86.116 Pakantan Pakantan 50 43 86.4 33 66.3 48 35 73.6 48 28 58.917 Batang Natal Muara Soma 524 435 83.0 382 72.9 500 367 73.4 500 365 73.018 Lingga Bayu Simpang Gambir 521 501 96.2 451 86.6 497 465 93.5 497 459 92.3
Sikara-karaPatiluban Mudik
20 Batahan Batahan 407 401 98.6 363 89.3 388 313 80.6 388 360 92.721 Sinunukan Sinunukan 357 341 95.6 294 82.4 341 275 80.7 341 226 66.422 Muara Batang Gadis Singkuang 358 248 69.3 194 54.2 341 248 72.6 341 237 69.423 Ranto Baek Manisak 261 222 85.0 200 76.6 249 242 97.0 249 239 95.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,397 8,185 87.1 6,578 70.0 8,973 7,172 79.93 8,973 6,939 77.3
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
544 90.094.3 605605 570468 73.9633 589 93.019 Natal
0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 120.0
Sihepeng
Siabu
Malintang
Naga Juang
Mompang
Panyabungan Jae
Gunung Tua
Gunung Baringin
Longat
Kayu Laut
Huta Bargot
Maga
Sibanggor Jae
Tambangan
Kotanopan
Ulu Pungkut
Muara Sipongi
Pakantan
Muara Soma
Simpang Gambir
Sikara-kara
Patiluban Mudik
Batahan
Sinunukan
Singkuang
Manisak
K4
K1
0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 120.0
Sihepeng
Siabu
Malintang
Naga Juang
Mompang
Panyabungan Jae
Gunung Tua
Gunung Baringin
Longat
Kayu Laut
Huta Bargot
Maga
Sibanggor Jae
Tambangan
Kotanopan
Ulu Pungkut
Muara Sipongi
Pakantan
Muara Soma
Simpang Gambir
Sikara-kara
Patiluban Mudik
Batahan
Sinunukan
Singkuang
Manisak
K4
K1
40.0 60.0 80.0 100.0 120.0
Maga
Sibanggor Jae
Tambangan
Kotanopan
Ulu Pungkut
Muara Sipongi
Pakantan
Muara Soma
Simpang Gambir
Sikara-kara
Patiluban Mudik
Batahan
Sinunukan
Singkuang
Manisak
K4
K1
0.0 40.0 60.0 80.0 100.0 120.0
Sihepeng
Siabu
Malintang
Naga Juang
Mompang
Panyabungan Jae
Gunung Tua
Gunung Baringin
Longat
Kayu Laut
Huta Bargot
Maga
K4
K1
0.0 20.0 40.0 60.0 80.0 100.0 120.0
Sihepeng
Siabu
Malintang
Naga Juang
Mompang
Panyabungan Jae
Gunung Tua
Gunung Baringin
Longat
Kayu Laut
Huta Bargot
Maga
Sibanggor Jae
Tambangan
Kotanopan
Ulu Pungkut
Muara Sipongi
Pakantan
Muara Soma
Simpang Gambir
Sikara-kara
Patiluban Mudik
Batahan
Sinunukan
Singkuang
Manisak
K4
K1
TABEL 29
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
SihepengSiabu
2 Bukit Malintang Malintang 253 432 170.9 428 169.3 427 168.9 406 160.6 420 166.1 1,681 665.03 Naga Juang Naga Juang 85 138 162.9 114 134.6 0 - 0 - 0 - 114 134.64 Panyabungan Utara Mompang 464 174 37.5 197 42.5 0 - 0 0.0 0 0.0 197 42.5
Panyabungan JaeGunung Tua
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 286 288 100.8 241 84.4 0 0.0 0 0.0 0 0.0 241 84.47 Panyabungan Barat Longat 207 64 31.0 53 25.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0 53 25.68 Panyabungan Selatan Kayu Laut 218 179 82.0 194 88.8 0 0.0 0 0.0 0 0.0 194 88.89 Huta Bargot Huta Bargot 133 106 79.9 103 77.7 5 3.8 0 - 0 - 108 81.4
44.90
0.0 882
8070.07.5
0 0.0
0 -672
78.3
37.4
21
1351,797
944
758
85.9
42.2
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAH IBU
HAMILNO KECAMATAN PUSKESMAS
1,099 861 1.9 0 80.21 Siabu
5 Panyabungan
9 Huta Bargot Huta Bargot 133 106 79.9 103 77.7 5 3.8 0 - 0 - 108 81.410 Lembah Sorik Marapi Maga 362 176 48.6 133 36.7 0 - 0 0.0 0 0.0 133 36.711 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 185 158 85.6 129 69.9 4 2.2 0 0.0 0 0.0 133 72.112 Tambangan Tambangan 266 374 140.5 320 120.2 120 45.1 43 16.2 18 6.8 501 188.213 Kotanopan Kotanopan 609 493 80.9 465 76.3 423 69.4 381 62.5 469 77.0 1,738 285.214 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 99 79 80.1 72 73.0 15 15.2 5 5.1 3 3.0 95 96.315 Muara Sipongi Muara Sipongi 224 243 108.3 240 107.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 240 107.016 Pakantan Pakantan 50 65 130.5 61 122.5 54 108.4 48 96.4 41 82.3 204 409.717 Batang Natal Muara Soma 524 581 110.9 528 100.8 0 0.0 0 0.0 0 0.0 528 100.818 Lingga Bayu Simpang Gambir 521 446 85.6 433 83.1 0 0.0 0 0.0 0 0.0 433 83.1
Sikara-karaPatiluban Mudik
20 Batahan Batahan 407 118 29.0 109 26.8 104 25.6 43 10.6 6 1.5 262 64.421 Sinunukan Sinunukan 357 216 60.5 240 67.3 221 61.9 18 5.0 30 8.4 509 142.722 Muara Batang Gadis Singkuang 358 147 41.1 124 34.7 176 49.2 108 30.2 63 17.6 471 131.723 Ranto Baek Manisak 261 352 134.7 289 110.6 154 58.9 0 - 0 0.0 443 169.6
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,397 7,191 76.5 6,645 70.7 2,060 21.9 1,052 11.2 1,050 11.2 10,807 115.0
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
840 132.60 -31.7 0 -639 100.9 201633 660 104.219 Natal
TABEL 30
JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1, FE3MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
FE1 FE3JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
SihepengSiabu
2 Bukit Malintang Malintang 253 81 32.04 203 80.303 Naga Juang Naga Juang 85 135 159.40 69 81.474 Panyabungan Utara Mompang 464 510 109.94 374 80.62
Panyabungan JaeGunung Tua
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 286 312 109.25 292 102.257 Panyabungan Barat Longat 207 168 81.25 168 81.25
866 1376
1099
1,797
836 52.8676.06
76.5648.19
581
5 Panyabungan
KECAMATAN JUMLAH IBUHAMILNO PUSKESMAS
1 Siabu
7 Panyabungan Barat Longat 207 168 81.25 168 81.258 Panyabungan Selatan Kayu Laut 218 92 42.13 198 90.689 Huta Bargot Huta Bargot 133 176 132.70 131 98.77
10 Lembah Sorik Marapi Maga 362 216 59.65 139 38.3911 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 185 205 111.07 226 122.4512 Tambangan Tambangan 266 241 90.54 182 68.3813 Kotanopan Kotanopan 609 708 116.17 597 97.9514 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 99 138 139.92 60 60.8415 Muara Sipongi Muara Sipongi 224 264 117.66 199 88.6916 Pakantan Pakantan 50 66 132.54 45 90.3717 Batang Natal Muara Soma 524 631 120.45 455 86.8618 Lingga Bayu Simpang Gambir 521 82 15.74 49 9.40
Sikara-karaPatiluban Mudik
20 Batahan Batahan 407 437 107.46 447 109.9221 Sinunukan Sinunukan 357 489 137.06 442 123.8922 Muara Batang Gadis Singkuang 358 145 40.53 105 29.3523 Ranto Baek Manisak 261 214 81.91 69 26.41
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,397 7,594 80.82 6,990 74.39
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
582 583633 92.0691.9019 Natal
TABEL 31
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
S % L P L + P L P L + P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Sihepeng 0 0 496 74 0 0Siabu 0 0 699 105 0 0
2 Bukit Malintang Malintang 253 51 51 0 0 0 236 35 0 03 Naga Juang Naga Juang 85 17 17 100 0 0 107 16 0 04 Panyabungan Utara Mompang 464 93 93 100 0 0 509 76 0 0
Panyabungan Jae 0 0 1357 204 0 0Gunung Tua 0 0 329 49 0 0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 286 57 57 100 0 0 252 38 0 07 Panyabungan Barat Longat 207 41 41 100 0 0 193 29 0 08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 218 44 44 100 0 0 219 33 0 09 Huta Bargot Huta Bargot 133 27 27 100 0 0 187 28 0 0
10 Lembah Sorik Marapi Maga 362 72 72 100 0 0 212 32 0 011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 185 37 37 100 0 0 183 27 0 012 Tambangan Tambangan 266 53 53 100 0 0 234 35 0 013 Kotanopan Kotanopan 609 122 122 100 0 0 675 101 0 0
1099 220 220
1797
JUMLAH DAN PERSENTASE IBU HAMIL DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANIMENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO PUSKESMASKECAMATAN JUMLAHIBU HAMIL
PERKIRAAN NEONATALRISTI/KOMPLIKASI
NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI
L + PL
5 Panyabungan 359 359
P
BUMILRISTI/KOMPLIKASI
DITANGANIJUMLAH LAHIR HIDUPBUMIL RISTI/
KOMPLIKASI
1 Siabu 100
100
13 Kotanopan Kotanopan 609 122 122 100 0 0 675 101 0 014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 99 20 20 100 0 0 93 14 0 015 Muara Sipongi Muara Sipongi 224 45 45 100 0 0 246 37 0 016 Pakantan Pakantan 50 10 10 100 0 0 35 5 0 017 Batang Natal Muara Soma 524 105 105 100 0 0 455 68 0 018 Lingga Bayu Simpang Gambir 521 104 104 100 0 0 548 82 0 0
Sikara-kara 0 0 372 56 0 0Patiluban Mudik 0 0 260 39 0 0
20 Batahan Batahan 407 81 81 100 0 0 386 58 0 021 Sinunukan Sinunukan 357 71 71 100 0 0 360 54 0 022 Muara Batang Gadis Singkuang 358 72 72 100 0 0 247 37 0 023 Ranto Baek Manisak 261 52 52 100 0 0 270 41 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,397 1,879 1,879 100 - - 9,160 1,374 0 0
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
127 10019 Natal 633 127
TABEL 32
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
BAYI ANAK BALITA (1-4 TAHUN) IBU NIFAS
L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Sihepeng 0 0 496 215 43.347 2,105 1,406 66.7933Siabu 0 0 699 285 40.773 2,844 1,549 54.4655
2 Bukit Malintang Malintang 0 0 236 215 91.102 1,075 567 52.7442 241 231 95.733 Naga Juang Naga Juang 0 0 107 101 94.393 406 247 60.8374 81 84 103.904 Panyabungan Utara Mompang 0 0 509 318 62.475 1,894 1,110 58.6061 443 45 10.16
Panyabungan Jae 0 0 1,357 490 36.109 5,835 3,399 58.2519Gunung Tua 0 0 329 184 55.927 1,649 1,129 68.4657
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 0 0 252 150 59.524 1,630 800 49.0798 273 247 90.617 Panyabungan Barat Longat 0 0 193 218 112.95 1,247 973 78.0273 197 11 5.578 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 219 110 50.228 984 811 82.4187 210 18 8.579 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 187 67 35.829 818 501 61.2469 127 13 10.27
1,049 551 52.52
1,716 1,121 65.35
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAHL + P
JUMLAHMENDAPAT VIT A 2X
CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
L P L + PBAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A
VIT AMENDAPAT
JUMLAHL P
1 Siabu
5 Panyabungan
9 Huta Bargot Huta Bargot 0 0 187 67 35.829 818 501 61.2469 127 13 10.2710 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 212 171 80.66 931 632 67.884 346 212 61.3311 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 183 84 45.902 909 628 69.0869 176 6 3.4112 Tambangan Tambangan 0 0 234 121 51.709 1,125 862 76.6222 254 217 85.4113 Kotanopan Kotanopan 0 0 675 246 36.444 2,529 1,549 61.2495 582 53 9.1114 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 93 65 69.892 420 341 81.1905 94 7 7.4415 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 246 144 58.537 899 154 17.1301 216 18 8.3316 Pakantan Pakantan 0 0 35 27 77.143 181 151 83.4254 48 4 8.4217 Batang Natal Muara Soma 0 0 455 169 37.143 2,473 432 17.4687 500 60 12.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 548 123 22.445 2,279 979 42.9574 497 32 6.43
Sikara-kara 0 0 372 130 34.946 999 864 86.4865Patiluban Mudik 0 0 260 244 93.846 915 773 84.4809
20 Batahan Batahan 0 0 386 327 84.715 2,075 1,705 82.1687 388 29 7.4721 Sinunukan Sinunukan 0 0 360 206 57.222 1,806 1,246 68.9922 341 27 7.9322 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 247 205 82.996 635 510 80.31 341 30 8.7923 Ranto Baek Manisak 0 0 270 143 52.963 460 460 100.00 249 11 4.41
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 9,160 - 4,758 51.943 39,123 - 23,778 60.78 8,973 3,535 39.40
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
605 508 84.0319 Natal
TABEL 33
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
PESERTA KB AKTIFMKJP
IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KON
DOM% OBAT
VAGINA % LAINNYA % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27Sihepeng 11.80 0 0.00 3.61 11.17 921 26.58 46.06 25.25 2.11 0 0.00 0 0.00 2,544 73.42 3,465 100Siabu 0.00 0 0.00 0.00 0.00 0 0.00 - - - 0 0.00 0 0.00 0 - 0 0
2 Bukit Malintang Malintang 70 6.36 0 0.00 52 4.72 155 14.08 277 25.16 474 43.05 249 22.62 101 9.17 0 0.00 0 0.00 824 74.84 1,101 1003 Naga Juang Naga Juang 11 1.26 0 0.00 12 1.37 531 60.82 554 63.46 221 25.32 62 7.10 36 4.12 0 0.00 0 0.00 319 36.54 873 1004 Panyabungan Utara Mompang 122 5.32 0 0.00 76 3.32 275 12.00 473 20.64 1,236 53.93 448 19.55 135 5.89 0 0.00 0 0.00 1,819 79.36 2,292 100
Panyabungan Jae 4.65 0 0.00 6.19 8.28 1,501 19.13 61.75 15.58 3.54 0 0.00 0 0.00 6,347 80.87 7,848 100Gunung Tua 0.00 0 0.00 0.00 0.00 0 0.00 - - - 0 0.00 0 0.00 0 - 0 0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 54 4.80 0 0.00 48 4.27 166 14.77 268 23.84 466 41.46 258 22.95 132 11.74 0 0.00 0 0.00 856 76.16 1,124 1007 Panyabungan Barat Longat 52 3.88 0 0.00 24 1.79 85 6.34 161 12.01 596 44.44 458 34.15 126 9.40 0 0.00 0 0.00 1,180 87.99 1,341 1008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 107 13.67 0 0.00 40 5.11 62 7.92 209 26.69 282 36.02 230 29.37 62 7.92 0 0.00 0 0.00 574 73.31 783 1009 Huta Bargot Huta Bargot 38 3.87 0 0.00 30 3.06 98 9.99 166 16.92 376 38.33 321 32.72 118 12.03 0 0.00 0 0.00 815 83.08 981 10010 Lembah Sorik Marapi Maga 38 3.87 0 0.00 30 3.06 98 9.99 166 16.92 376 38.33 321 32.72 118 12.03 0 0.00 0 0.00 815 83.08 981 10011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 61 5.70 0 0.00 22 2.06 104 9.72 187 17.48 372 34.77 396 37.01 115 10.75 0 0.00 0 0.00 883 82.52 1,070 10012 Tambangan Tambangan 38 3.01 0 0.00 22 1.74 48 3.80 108 8.56 576 45.64 458 36.29 120 9.51 0 0.00 0 0.00 1,154 91.44 1,262 10013 Kotanopan Kotanopan 140 5.45 0 0.00 22 0.86 234 9.11 396 15.42 1,091 42.48 827 32.20 254 9.89 0 0.00 0 0.00 2,172 84.58 2,568 100
PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
MKJP +NONMKJP
% MKJP+ NONMKJP
NO KECAMATAN PUSKESMASNON MKJP
1 Siabu
5 Panyabungan
409
365
125
486
387
650
1,596
4,846
875
1,223
73
278
13 Kotanopan Kotanopan 140 5.45 0 0.00 22 0.86 234 9.11 396 15.42 1,091 42.48 827 32.20 254 9.89 0 0.00 0 0.00 2,172 84.58 2,568 10014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 73 11.30 0 0.00 24 3.72 92 14.24 189 29.26 215 33.28 230 35.60 12 1.86 0 0.00 0 0.00 457 70.74 646 10015 Muara Sipongi Muara Sipongi 92 9.12 0 0.00 0 0.00 214 21.21 306 30.33 310 30.72 295 29.24 98 9.71 0 0.00 0 0.00 703 69.67 1,009 10016 Pakantan Pakantan 11 3.35 0 0.00 11 3.35 44 13.41 66 20.12 115 35.06 101 30.79 46 14.02 0 0.00 0 0.00 262 79.88 328 10017 Batang Natal Muara Soma 34 2.00 0 0.00 23 1.35 157 9.24 214 12.60 317 18.66 1,072 63.10 96 5.65 0 0.00 0 0.00 1,485 87.40 1,699 10018 Lingga Bayu Simpang Gambir 10 0.70 0 0.00 18 1.26 242 16.88 270 18.83 691 48.19 264 18.41 209 14.57 0 0.00 0 0.00 1,164 81.17 1,434 100
Sikara-kara 1.21 0.05 2.52 5.38 393 9.16 55.71 33.15 1.98 0 0.00 0 0.00 3,899 90.84 4,292 100Patiluban Mudik 0.00 0.00 0.00 0.00 0 0.00 - - - 0 0.00 0 0.00 0 - 0 0
20 Batahan Batahan 58 4.45 0 0.00 27 2.07 154 11.82 239 18.34 458 35.15 486 37.30 120 9.21 0 0.00 0 0.00 1,064 81.66 1,303 10021 Sinunukan Sinunukan 95 7.53 1 0.08 37 2.93 148 11.73 281 22.27 579 45.88 349 27.65 53 4.20 0 0.00 0 0.00 981 77.73 1,262 10022 Muara Batang Gadis Singkuang 6 0.35 0 0.00 14 0.81 105 6.04 125 7.19 185 10.64 1,014 58.31 415 23.86 0 0.00 0 0.00 1,614 92.81 1,739 10023 Ranto Baek Manisak 16 1.42 0 0.00 14 1.25 13 1.16 43 3.83 492 43.81 485 43.19 103 9.17 0 0.00 0 0.00 1,080 96.17 1,123 100
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,952 4.82 3 0.01 1,265 3.12 4,293 10.59 7,513 18.54 18,261 45.06 11,845 29.23 2,905 7.17 0 0.00 0 0 33,011 81.46 40,524 100.00
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal 52 2 108 231 2,391 1,423 85
TABEL 34
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
PESERTA KB BARUMKJP
IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KONDOM % OBATVAGINA % LAIN
NYA % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27Sihepeng 14 5.24 0 - 0 - 32 11.99 46 17.23 155 58.05 66 24.72 0 - 0 - 0 0 221 82.77 267 100Siabu 48 8.87 0 - 0 - 56 10.35 104 19.22 300 55.45 130 24.03 7 1.29 0 - 0 0 437 80.78 541 100
2 Bukit Malintang Malintang 30 9.49 0 - 0 - 51 16.14 81 25.63 149 47.15 51 16.14 35 11.08 0 - 0 0 235 74.37 316 1003 Naga Juang Naga Juang 0 - 0 - 0 - 27 22.50 27 22.50 76 63.33 17 14.17 0 - 0 - 0 0 93 77.50 120 1004 Panyabungan Utara Mompang 17 4.16 0 - 0 - 52 12.71 69 16.87 213 52.08 99 24.21 28 6.85 0 - 0 0 340 83.13 409 100
Panyabungan Jae 14 5.38 0 - 0 - 87 33.46 101 38.85 113 43.46 31 11.92 15 5.77 0 - 0 0 159 61.15 260 100Gunung Tua 2 1.53 0 - 0 - 4 3.05 6 4.58 90 68.70 26 19.85 9 6.87 0 - 0 0 125 95.42 131 100
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 27 2.75 0 - 0 - 48 4.89 75 7.64 377 38.39 334 34.01 196 19.96 0 - 0 0 907 92.36 982 1007 Panyabungan Barat Longat 24 8.14 0 - 0 - 42 14.24 66 22.37 94 31.86 76 25.76 59 20.00 0 - 0 0 229 77.63 295 1008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 34 16.83 0 - 0 - 53 26.24 87 43.07 58 28.71 36 17.82 21 10.40 0 - 0 0 115 56.93 202 1009 Huta Bargot Huta Bargot 35 7.34 0 - 0 - 49 10.27 84 17.61 336 70.44 42 8.81 15 3.14 0 - 0 0 393 82.39 477 10010 Lembah Sorik Marapi Maga 39 17.81 0 - 0 - 43 19.63 82 37.44 74 33.79 33 15.07 30 13.70 0 - 0 0 137 62.56 219 10011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 7 2.81 0 - 0 - 16 6.43 23 9.24 134 53.82 52 20.88 40 16.06 0 - 0 0 226 90.76 249 10012 Tambangan Tambangan 44 10.50 0 - 0 - 46 10.98 90 21.48 203 48.45 10 2.39 116 27.68 0 - 0 0 329 78.52 419 10013 Kotanopan Kotanopan 17 7.02 0 - 0 - 10 4.13 27 11.16 105 43.39 81 33.47 29 11.98 0 - 0 0 215 88.84 242 100
PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NON MKJP MKJP +NONMKJP
% MKJP+ NONMKJP
NO KECAMATAN PUSKESMAS
1 Siabu
5 Panyabungan
13 Kotanopan Kotanopan 17 7.02 0 - 0 - 10 4.13 27 11.16 105 43.39 81 33.47 29 11.98 0 - 0 0 215 88.84 242 10014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 9 7.50 0 - 0 - 23 19.17 32 26.67 50 41.67 33 27.50 5 4.17 0 - 0 0 88 73.33 120 10015 Muara Sipongi Muara Sipongi 6 2.99 0 - 0 - 29 14.43 35 17.41 82 40.80 68 33.83 16 7.96 0 - 0 0 166 82.59 201 10016 Pakantan Pakantan 5 4.39 0 - 0 - 25 21.93 30 26.32 42 36.84 30 26.32 12 10.53 0 - 0 0 84 73.68 114 10017 Batang Natal Muara Soma 5 1.64 0 - 0 - 55 18.09 60 19.74 108 35.53 95 31.25 41 13.49 0 - 0 0 244 80.26 304 10018 Lingga Bayu Simpang Gambir 3 1.42 0 - 0 - 41 19.34 44 20.75 74 34.91 72 33.96 22 10.38 0 - 0 0 168 79.25 212 100
Sikara-kara 0 - 0 - 0 - 17 4.62 17 4.62 204 55.43 145 39.40 2 0.54 0 - 0 0 351 95.38 368 100Patiluban Mudik 0 - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 - 0 0 0 - 0 0
20 Batahan Batahan 14 5.19 0 - 0 - 27 10.00 41 15.19 82 30.37 70 25.93 77 28.52 0 - 0 0 229 84.81 270 10021 Sinunukan Sinunukan 27 4.69 0 - 0 - 69 11.98 96 16.67 146 25.35 154 26.74 180 31.25 0 - 0 0 480 83.33 576 10022 Muara Batang Gadis Singkuang 0 - 0 - 0 - 14 8.86 14 8.86 55 34.81 57 36.08 32 20.25 0 - 0 0 144 91.14 158 10023 Ranto Baek Manisak 0 - 0 - 0 - 6 2.87 6 2.87 102 48.80 91 43.54 10 4.78 0 - 0 0 203 97.13 209 100
JUMLAH (KAB/KOTA) 397 135.68 0 - - 683 683.00 1,080 818.68 3,633 1,121.59 2,262 617.78 988 286.65 0 - 0 0 6,883 2,026.02 7,963 2,845
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 35
JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
PESERTA KB BARUJUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
SihepengSiabu
2 Bukit Malintang Malintang 1,794 316 17.61 1,101 61.373 Naga Juang Naga Juang 580 120 20.69 0.004 Panyabungan Utara Mompang 4,565 459 10.05 2,292 50.21
Panyabungan JaeGunung Tua
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 2,214 955 43.13 1,124 50.777 Panyabungan Barat Longat 1,764 295 16.72 1,351 76.598 Panyabungan Selatan Kayu Laut 1,265 202 15.97 827 65.38
PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KECAMATAN PUSKESMAS
1 6,476 53.5112.48808 3,465
7,848
Siabu
5 Panyabungan 12,020 3.25 65.29391
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 1,265 202 15.97 827 65.389 Huta Bargot Huta Bargot 993 477 48.04 608 61.2310 Lembah Sorik Marapi Maga 1,614 301 18.65 981 60.7811 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 2,058 249 12.10 1,070 51.9912 Tambangan Tambangan 1,912 419 21.91 1,262 66.0013 Kotanopan Kotanopan 4,350 320 7.36 2,568 59.0314 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 769 120 15.60 646 84.0115 Muara Sipongi Muara Sipongi 1,734 201 11.59 1,017 58.6516 Pakantan Pakantan 563 114 20.25 328 58.2617 Batang Natal Muara Soma 4,958 304 6.13 3,369 67.9518 Lingga Bayu Simpang Gambir 3,799 212 5.58 1,934 50.91
Sikara-karaPatiluban Mudik
20 Batahan Batahan 2,419 270 11.16 1,299 53.7021 Sinunukan Sinunukan 2,201 676 30.71 1,262 57.3422 Muara Batang Gadis Singkuang 2,660 155 5.83 1,724 64.8123 Ranto Baek Manisak 1,864 209 11.21 1,123 60.25
JUMLAH (KAB/KOTA) 67,781 7,988 11.79 41,491 61.21
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
5,209 4,29219 Natal 368 7.06 82.40
TABEL 36
CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Sihepeng 496 496 100 154 31.05Siabu 699 694 99 480 68.67
2 Bukit Malintang Malintang 236 234 99 0 -3 Naga Juang Naga Juang 107 107 100 34 31.784 Panyabungan Utara Mompang 509 502 99 179 35.17
Panyabungan Jae 1,357 1,304 96 666 49.08Gunung Tua 329 328 100 208 63.22
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 252 250 99 141 55.957 Panyabungan Barat Longat 193 144 75 100 51.818 Panyabungan Selatan Kayu Laut 219 215 98 161 73.529 Huta Bargot Huta Bargot 187 171 91 171 91.4410 Lembah Sorik Marapi Maga 212 212 100 20 9.4311 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 182 99 113 61.7512 Tambangan Tambangan 234 234 100 0 -
JUMLAH BAYI LAHIR HIDUPNO KECAMATAN PUSKESMAS P L + PKUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)
P L + PLKUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1)L
1 Siabu
5 Panyabungan
12 Tambangan Tambangan 234 234 100 0 -13 Kotanopan Kotanopan 675 636 94 362 53.6314 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 93 91 98 66 70.9715 Muara Sipongi Muara Sipongi 246 246 100 0 -16 Pakantan Pakantan 35 35 100 14 40.0017 Batang Natal Muara Soma 455 496 109 385 84.6218 Lingga Bayu Simpang Gambir 548 547 100 239 43.61
Sikara-kara 372 367 99 179 48.12Patiluban Mudik 260 260 100 22 8.46
20 Batahan Batahan 386 384 99 86 22.2821 Sinunukan Sinunukan 360 360 100 298 82.7822 Muara Batang Gadis Singkuang 247 260 105 226 91.5023 Ranto Baek Manisak 270 289 107 105 38.89
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,160 9,044 99 4,409 48.13
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 37
CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sihepeng 496 128 25.81Siabu 699 182 26.04
2 Bukit Malintang Malintang 236 39 16.533 Naga Juang Naga Juang 107 48 44.864 Panyabungan Utara Mompang 509 90 17.68
Panyabungan Jae 1,357 226 16.65Gunung Tua 329 138 41.95
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 252 107 42.467 Panyabungan Barat Longat 193 18 9.338 Panyabungan Selatan Kayu Laut 219 112 51.149 Huta Bargot Huta Bargot 187 101 54.01
P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH BAYIKUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI)
1 Siabu
5 Panyabungan
9 Huta Bargot Huta Bargot 187 101 54.0110 Lembah Sorik Marapi Maga 212 55 25.9411 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 190 103.8312 Tambangan Tambangan 234 12 5.1313 Kotanopan Kotanopan 675 525 77.7814 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 93 26 27.9615 Muara Sipongi Muara Sipongi 246 21 8.5416 Pakantan Pakantan 35 32 91.4317 Batang Natal Muara Soma 455 245 53.8518 Lingga Bayu Simpang Gambir 548 347 63.32
Sikara-kara 372 60 16.13Patiluban Mudik 260 60 23.08
20 Batahan Batahan 386 433 112.1821 Sinunukan Sinunukan 360 25 6.9422 Muara Batang Gadis Singkuang 247 23 9.3123 Ranto Baek Manisak 270 103 38.15
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,160 3,346 36.53
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 38
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
1 2 3 4 5 6
Sihepeng 11 5 45.5
Siabu 18 5 27.8
2 Bukit Malintang Malintang 11 11 100.0
3 Naga Juang Naga Juang 7 7 100.0
4 Panyabungan Utara Mompang 12 5 41.7
Panyabungan Jae 25 13 52.0
Gunung Tua 14 7 50.0
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 15 10 66.7
7 Panyabungan Barat Longat 10 2 20.0
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 11 9 81.8
CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
% DESA/KEL UCINO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH DESA/KEL DESA/KEL UCI
1 Siabu
5 Panyabungan
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 11 9 81.8
9 Huta Bargot Huta Bargot 14 8 57.1
10 Lembah Sorik Marapi Maga 9 3 33.3
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 11 11 100.0
12 Tambangan Tambangan 20 2 10.0
13 Kotanopan Kotanopan 36 16 44.4
14 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 13 7 53.8
15 Muara Sipongi Muara Sipongi 16 16 100.0
16 Pakantan Pakantan 8 7 87.5
17 Batang Natal Muara Soma 31 17 54.8
18 Lingga Bayu Simpang Gambir 19 10 52.6
Sikara-kara 15 14 93.3
Patiluban Mudik 15 8 53.3
20 Batahan Batahan 18 18 100.0
21 Sinunukan Sinunukan 14 12 85.7
22 Muara Batang Gadis Singkuang 17 13 76.5
23 Ranto Baek Manisak 18 14 77.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 408 250 61.27
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 39
CAKUPAN IMUNISASI BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
BAYI DIIMUNISASIDPT1+HB1 DPT3+HB3 CAMPAK
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
Sihepeng 496 479 96.57 440 88.71 462 93.15 3.55Siabu 699 454 64.95 476 68.10 455 65.09 -0.22
2 Bukit Malintang Malintang 236 294 124.58 285 120.76 292 123.73 0.683 Naga Juang Naga Juang 107 131 122.43 134 125.23 130 121.50 0.764 Panyabungan Utara Mompang 509 410 80.55 348 68.37 339 66.60 17.32
Panyabungan Jae 1,357 1,214 89.46 1,166 85.92 1,168 86.07 3.79Gunung Tua 329 131 39.82 134 40.73 130 39.51 0.76
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 252 264 104.76 230 91.27 296 117.46 -12.127 Panyabungan Barat Longat 193 131 67.88 114 59.07 81 41.97 38.178 Panyabungan Selatan Kayu Laut 219 266 121.46 238 108.68 217 99.09 18.429 Huta Bargot Huta Bargot 187 150 80.21 106 56.68 148 79.14 1.33
10 Lembah Sorik Marapi Maga 212 160 75.47 126 59.43 111 52.36 30.6311 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 210 114.75 211 115.30 208 113.66 0.95
L + P
DO RATE (%)
L P L + PL PL + P L P L + P
NO KECAMATANL P
PUSKESMASJUMLAH BAYI
1 Siabu
5 Panyabungan
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 210 114.75 211 115.30 208 113.66 0.9512 Tambangan Tambangan 234 241 102.99 191 81.62 192 82.05 20.3313 Kotanopan Kotanopan 675 553 81.93 545 80.74 585 86.67 -5.7914 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 93 106 113.98 118 126.88 86 92.47 18.8715 Muara Sipongi Muara Sipongi 246 232 94.31 229 93.09 232 94.31 0.0016 Pakantan Pakantan 35 60 171.43 58 165.71 54 154.29 10.0017 Batang Natal Muara Soma 455 595 130.77 565 124.18 630 138.46 -5.8818 Lingga Bayu Simpang Gambir 548 490 89.42 483 88.14 508 92.70 -3.67
Sikara-kara 372 405 108.87 390 104.84 401 107.80 0.99Patiluban Mudik 260 210 80.77 168 64.62 192 73.85 8.57
20 Batahan Batahan 386 247 63.99 284 73.58 345 89.38 -39.6821 Sinunukan Sinunukan 360 385 106.94 364 101.11 384 106.67 0.2622 Muara Batang Gadis Singkuang 247 281 113.77 214 86.64 535 216.60 -90.3923 Ranto Baek Manisak 270 256 94.81 236 87.41 339 125.56 -32.42
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,160 8,355 91.21 7,853 85.73 8,520 93.01 -1.97
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 40
CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
BAYI DIIMUNISASIBCG POLIO3
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Sihepeng 496 479 96.57 423 85.28Siabu 699 476 68.10 507 72.53
2 Bukit Malintang Malintang 236 290 122.88 288 122.033 Naga Juang Naga Juang 107 186 173.83 151 141.124 Panyabungan Utara Mompang 509 260 51.08 371 72.89
Panyabungan Jae 1,357 1,259 92.78 1,082 79.73Gunung Tua 329 292 88.75 274 83.28
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 252 292 115.87 197 78.177 Panyabungan Barat Longat 193 104 53.89 122 63.218 Panyabungan Selatan Kayu Laut 219 354 161.64 264 120.559 Huta Bargot Huta Bargot 187 186 99.47 151 80.75
10 Lembah Sorik Marapi Maga 212 172 81.13 146 68.87
1 Siabu
5 Panyabungan
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI
P L + PL P L + P L
10 Lembah Sorik Marapi Maga 212 172 81.13 146 68.8711 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 209 114.21 203 110.9312 Tambangan Tambangan 234 240 102.56 211 90.1713 Kotanopan Kotanopan 675 560 82.96 544 80.5914 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 93 81 87.10 124 133.3315 Muara Sipongi Muara Sipongi 246 221 89.84 217 88.2116 Pakantan Pakantan 35 60 171.43 49 140.0017 Batang Natal Muara Soma 455 650 142.86 619 136.0418 Lingga Bayu Simpang Gambir 548 494 90.15 453 82.66
Sikara-kara 372 405 108.87 373 100.27Patiluban Mudik 260 221 85.00 165 63.46
20 Batahan Batahan 386 346 89.64 220 56.9921 Sinunukan Sinunukan 360 381 105.83 320 88.8922 Muara Batang Gadis Singkuang 247 505 204.45 707 286.2323 Ranto Baek Manisak 270 326 120.74 245 90.74
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,160 9,049 98.79 8,426 91.99
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 41
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sihepeng 496 97 19.56Siabu 699 28 4.01
2 Bukit Malintang Malintang 236 0 0.003 Naga Juang Naga Juang 107 0 0.004 Panyabungan Utara Mompang 509 0 0.00
Panyabungan Jae 1357 188 13.85Gunung Tua 329 47 14.29
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 252 29 11.517 Panyabungan Barat Longat 193 0 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 219 5 2.289 Huta Bargot Huta Bargot 187 35 18.72
10 Lembah Sorik Marapi Maga 212 15 7.0811 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 0 0.00
1 Siabu
5 Panyabungan
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIFNO KECAMATAN JUMLAH BAYIPUSKESMAS L P L + P
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 183 0 0.0012 Tambangan Tambangan 234 17 7.2613 Kotanopan Kotanopan 675 33 4.8914 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 93 6 6.4515 Muara Sipongi Muara Sipongi 246 14 5.6916 Pakantan Pakantan 35 7 20.0017 Batang Natal Muara Soma 455 40 8.7918 Lingga Bayu Simpang Gambir 548 108 19.71
Sikara-kara 372 0 0.00Patiluban Mudik 260 43 16.54
20 Batahan Batahan 386 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 360 67 18.6122 Muara Batang Gadis Singkuang 247 39 15.7923 Ranto Baek Manisak 270 56 20.74
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,160 874 9.54
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 42
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sihepeng 4 4 100.00Siabu 2 2 100.00
2 Bukit Malintang Malintang 12 12 100.003 Naga Juang Naga Juang 6 6 100.004 Panyabungan Utara Mompang 11 11 100.00
Panyabungan Jae 10 10 100.00Gunung Tua 5 5 100.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 5 5 100.007 Panyabungan Barat Longat 2 2 100.00
1 Siabu
5 Panyabungan
NO
PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-24 BULAN KELUARGA MISKIN
%KECAMATAN PUSKESMASANAK 6-24 BULAN
DARI KELUARGA MISKIN MENDAPAT MP-ASI
MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
7 Panyabungan Barat Longat 2 2 100.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2 2 100.009 Huta Bargot Huta Bargot 10 10 100.00
10 Lembah Sorik Marapi Maga 2 2 100.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 10 10 100.0012 Tambangan Tambangan 6 6 100.0013 Kotanopan Kotanopan 20 20 100.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 3 3 100.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 2 2 100.0016 Pakantan Pakantan 2 2 100.0017 Batang Natal Muara Soma 14 14 100.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 3 3 100.00
Sikara-kara 2 2 100.00Patiluban Mudik 2 2 100.00
20 Batahan Batahan 9 9 100.0021 Sinunukan Sinunukan 2 2 100.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 2 2 100.0023 Ranto Baek Manisak 2 2 100.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 150 0 0 150 100.00
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 43
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
ANAK BALITA (12-59 BULAN)
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sihepeng 2,105 1,406 66.79
Siabu 2,844 1,549 54.47
2 Bukit Malintang Malintang 1,075 567 52.74
3 Naga Juang Naga Juang 406 247 60.84
4 Panyabungan Utara Mompang 1,894 1,110 58.61
Panyabungan Jae 5,835 3,399 58.25
Gunung Tua 1,649 1,129 68.47
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 1,630 800 49.08
7 Panyabungan Barat Longat 1,247 173 13.87
CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
P L + PMENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)
LNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH
1 Siabu
Panyabungan5
7 Panyabungan Barat Longat 1,247 173 13.87
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 984 811 82.42
9 Huta Bargot Huta Bargot 818 501 61.25
10 Lembah Sorik Marapi Maga 931 632 67.88
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 909 628 69.09
12 Tambangan Tambangan 1,125 862 76.62
13 Kotanopan Kotanopan 2,529 1,549 61.25
14 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 420 341 81.19
15 Muara Sipongi Muara Sipongi 899 154 17.13
16 Pakantan Pakantan 181 151 83.43
17 Batang Natal Muara Soma 2,473 432 17.47
18 Lingga Bayu Simpang Gambir 2,279 979 42.96
Sikara-kara 999 864 86.49
Patiluban Mudik 915 773 84.48
20 Batahan Batahan 2,075 1,705 82.17
21 Sinunukan Sinunukan 1,806 1,246 68.99
22 Muara Batang Gadis Singkuang 635 510 80.31
23 Ranto Baek Manisak 460 287 62.39JUMLAH (KAB/KOTA) 39,123 22,805 58.29
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 44
JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Sihepeng 2,105 1,429 67.89 1,135 79.43 5 0.35Siabu 2,844 1,228 43.18 909 74.02 29 2.36
2 Bukit Malintang Malintang 1,075 918 85.40 774 84.31 15 1.633 Naga Juang Naga Juang 406 258 63.55 143 55.43 69 26.744 Panyabungan Utara Mompang 1,894 817 43.14 487 59.61 18 2.20
Panyabungan Jae 5,835 2,303 39.47 1,586 68.87 31 1.35Gunung Tua 1,649 445 26.99 244 54.83 17 3.82
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 1,630 417 25.58 226 54.20 3 0.727 Panyabungan Barat Longat 1,247 300 24.06 182 60.67 2 0.678 Panyabungan Selatan Kayu Laut 984 602 61.18 558 92.69 24 3.999 Huta Bargot Huta Bargot 818 385 47.07 220 57.14 0 0.00
10 Lembah Sorik Marapi Maga 931 450 48.34 213 47.33 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 909 563 61.94 251 44.58 7 1.24
NO KECAMATAN PUSKESMASP
BALITA YANG ADALL+P L+P
BALITABGM
L+P L PDITIMBANG BB NAIK
L P
1 Siabu
5 Panyabungan
10 Lembah Sorik Marapi Maga 931 450 48.34 213 47.33 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 909 563 61.94 251 44.58 7 1.2412 Tambangan Tambangan 1,125 710 63.11 486 68.45 24 3.3813 Kotanopan Kotanopan 2,529 1,606 63.50 1,121 69.80 4 0.2514 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 420 277 65.95 125 45.13 9 3.2515 Muara Sipongi Muara Sipongi 899 479 53.28 290 60.54 12 2.5116 Pakantan Pakantan 181 140 77.35 71 50.71 3 2.1417 Batang Natal Muara Soma 2,473 586 23.70 533 90.96 2 0.3418 Lingga Bayu Simpang Gambir 2,279 1,192 52.30 917 76.93 1 0.08
Sikara-kara 999 820 82.08 750 91.46 4 0.49Patiluban Mudik 915 860 93.99 634 73.72 0 0.00
20 Batahan Batahan 2,075 999 48.14 727 72.77 27 2.7021 Sinunukan Sinunukan 1,806 603 33.39 506 83.91 19 3.1522 Muara Batang Gadis Singkuang 635 543 85.51 194 35.73 26 4.7923 Ranto Baek Manisak 460 287 62.39 224 78.05 69 24.04
JUMLAH (KAB/KOTA) 39,123 19,217 49.12 13,506 70.28 420 2.19
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 45
CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
BALITA GIZI BURUK
L P L+P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sihepeng 12 12 100.00Siabu 16 16 0.00
2 Bukit Malintang Malintang 15 15 100.003 Naga Juang Naga Juang 10 10 0.004 Panyabungan Utara Mompang 17 17 0.00
Panyabungan Jae 13 13 100.00Gunung Tua 23 23 100.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 7 7 0.007 Panyabungan Barat Longat 2 2 100.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2 2 0.00
P L + PMENDAPAT PERAWATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS LJUMLAH
1 Siabu
5 Panyabungan
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2 2 0.009 Huta Bargot Huta Bargot 20 20 0.00
10 Lembah Sorik Marapi Maga 1 1 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 18 18 0.0012 Tambangan Tambangan 2 2 0.0013 Kotanopan Kotanopan 0 0 0.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 5 5 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0.0016 Pakantan Pakantan 2 2 0.0017 Batang Natal Muara Soma 19 19 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 3 3 100.00
Sikara-kara 16 16 0.00Patiluban Mudik 24 24 0.00
20 Batahan Batahan 0 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 5 5 0.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 10 5 0.0023 Ranto Baek Manisak 10 10 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 247 247 100.00
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 46
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sihepeng 354 290 644 354 100 290 100 644 100Siabu 455 421 876 385 85 399 95 784 89
2 Bukit Malintang Malintang 163 125 288 163 100 125 100 288 1003 Naga Juang Naga Juang 72 47 119 72 100 47 100 119 1004 Panyabungan Utara Mompang 307 310 617 256 83 284 92 540 88
Panyabungan Jae 1,043 887 1,930 889 85 876 99 1,765 91Gunung Tua 221 240 461 221 100 240 100 461 100
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 219 227 446 198 90 200 88 398 897 Panyabungan Barat Longat 141 137 278 141 100 137 100 278 1008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 120 134 254 120 100 134 100 254 100
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATANL P L + P
1 Siabu
5 Panyabungan
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 120 134 254 120 100 134 100 254 1009 Huta Bargot Huta Bargot 113 115 228 110 97 113 98 223 9810 Lembah Sorik Marapi Maga 137 130 267 137 100 130 100 267 10011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 112 82 194 112 100 82 100 194 10012 Tambangan Tambangan 154 126 280 154 100 126 100 280 10013 Kotanopan Kotanopan 382 307 689 341 89 287 93 628 9114 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 72 47 119 59 82 38 81 97 8215 Muara Sipongi Muara Sipongi 184 180 364 97 53 106 59 203 5616 Pakantan Pakantan 25 28 53 18 72 21 75 39 7417 Batang Natal Muara Soma 358 293 651 231 65 208 71 439 6718 Lingga Bayu Simpang Gambir 375 369 744 287 77 296 80 583 78
Sikara-kara 212 187 399 112 53 167 89 279 70Patiluban Mudik 307 229 536 176 57 208 91 384 72
20 Batahan Batahan 274 281 555 109 40 135 48 244 4421 Sinunukan Sinunukan 285 272 557 157 55 179 66 336 6022 Muara Batang Gadis Singkuang 307 298 605 232 76 176 59 408 6723 Ranto Baek Manisak 232 208 440 212 91 186 89 398 90
JUMLAH (KAB/KOTA) 6,624 5,970 12,594 5,343 81 5,190 87 10,533 84CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 81 87 84
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 47
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
MURID SD DAN SETINGKAT
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
SihepengSiabu
2 Bukit Malintang Malintang 996 854 1,850 163 16.37 125 14.64 288 15.573 Naga Juang Naga Juang 340 313 653 72 21.18 47 15.02 119 18.224 Panyabungan Utara Mompang 1,170 1,668 2,838 256 21.88 284 17.03 540 19.03
Panyabungan JaeGunung Tua
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 1,136 1,153 2,289 198 17.43 200 17.35 398 17.397 Panyabungan Barat Longat 778 792 1,570 141 18.12 137 17.30 278 17.718 Panyabungan Selatan Kayu Laut 669 703 1,372 120 17.94 134 19.06 254 18.519 Huta Bargot Huta Bargot 558 562 1,120 110 19.71 113 20.11 223 19.9110 Lembah Sorik Marapi Maga 815 755 1,570 137 16.81 130 17.22 267 17.0111 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 676 673 1,349 112 16.57 82 12.18 194 14.38
NO KECAMATAN PUSKESMAS
CAKUPAN PELAYANAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
P L + PJUMLAH
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDARL
1 Siabu
Panyabungan5 6,318 6,190 12,508
17.864,931 3,857 8,788 739 14.99 689 1,428 16.25
2,226 17.801,110 17.57 1,116 18.03
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 676 673 1,349 112 16.57 82 12.18 194 14.3812 Tambangan Tambangan 854 840 1,694 154 18.03 126 15.00 280 16.5313 Kotanopan Kotanopan 2,005 1,833 3,838 341 17.01 287 15.66 628 16.3614 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 356 326 682 59 16.57 38 11.66 97 14.2215 Muara Sipongi Muara Sipongi 899 869 1,768 97 10.79 106 12.20 203 11.4816 Pakantan Pakantan 147 168 315 18 12.24 21 12.50 39 12.3817 Batang Natal Muara Soma 1,897 1,672 3,569 231 12.18 208 12.44 439 12.3018 Lingga Bayu Simpang Gambir 1,869 1,864 3,733 287 15.36 296 15.88 583 15.62
Sikara-karaPatiluban Mudik
20 Batahan Batahan 1,531 1,422 2,953 109 7.12 135 9.49 244 8.2621 Sinunukan Sinunukan 1,520 1,373 2,893 157 10.33 179 13.04 336 11.6122 Muara Batang Gadis Singkuang 1,504 1,463 2,967 232 15.43 176 12.03 408 13.7523 Ranto Baek Manisak 1,087 1,077 2,164 212 19.50 186 17.27 398 18.39
JUMLAH (KAB/KOTA) 34,420 32,594 67,014 5,343 15.52 5,190 15.92 10,533 15.72
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal 2,364 2,167 4,531 663 14.63288 375 17.3112.18
TABEL 48
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
SihepengSiabu
2 Bukit Malintang Malintang 157 261 418 3 5.66 8 9.52 11 2.633 Naga Juang Naga Juang 53 84 137 32 11.11 30 6.25 62 45.264 Panyabungan Utara Mompang 288 480 768 23 2.07 26 1.40 49 6.38
Panyabungan JaeGunung Tua
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 177 296 473 20 15.04 19 8.26 39 8.25
1 Siabu
5 Panyabungan
JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
USILA (60TH+)
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USILA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS
678 1,141
1,8621,111
1,819
2,973
14.75 8.24 194100 94
100 143
11
9.00 7.68 8243
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 177 296 473 20 15.04 19 8.26 39 8.257 Panyabungan Barat Longat 123 222 345 172 217.72 170 121.43 342 99.138 Panyabungan Selatan Kayu Laut 133 230 363 6 2.60 2 0.55 8 2.209 Huta Bargot Huta Bargot 79 140 219 3 2.65 6 3.14 9 4.1110 Lembah Sorik Marapi Maga 231 365 596 8 5.10 11 3.82 19 3.1911 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 113 191 304 40 10.70 92 14.51 132 43.4212 Tambangan Tambangan 157 288 445 121 198.36 121 122.22 242 54.3813 Kotanopan Kotanopan 374 634 1,008 31 21.68 31 13.60 62 6.1514 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 61 99 160 236 737.50 245 500.00 481 300.6315 Muara Sipongi Muara Sipongi 143 228 371 6 1.78 5 0.96 11 2.9616 Pakantan Pakantan 32 49 81 29 8.66 30 5.80 59 72.8417 Batang Natal Muara Soma 337 523 860 124 30.24 121 19.18 245 28.4918 Lingga Bayu Simpang Gambir 335 517 852 139 52.45 93 23.19 232 27.23
Sikara-karaPatiluban Mudik
20 Batahan Batahan 265 401 666 0 0.00 0 0.00 0 -21 Sinunukan Sinunukan 235 348 583 17 10.12 16 6.13 33 5.6622 Muara Batang Gadis Singkuang 231 356 587 0 - 0 - 0 -23 Ranto Baek Manisak 168 261 429 8 4.76 20 7.66 28 6.53
JUMLAH (KAB/KOTA) 5,891 9,607 15,498 1,306 22.17 1,356 14.11 2,662 17.18
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal 88410 631 1,041 21.46 11.57 161 1573
TABEL 49
MANDAILING NATAL2011
MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL IJUMLAH %
1 2 3 4 5
1 RUMAH SAKIT UMUM 4 4 100
2 RUMAH SAKIT JIWA - - -
PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I
NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA
KABUPATENTAHUN
2 RUMAH SAKIT JIWA - - -
3 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA - - -
4 PUSKESMAS PERAWATAN 3 3 100
5 SARANA YANKES.LAINNYA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 7 7 100
Sumber: Bidang Sarana dan Jaminan Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 50
DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
JUMLAH
RATA2 KEJADIANDESA/KEL KLBPER JUMLAH
DESA/KEL
DITANGANI <24JAM %
1 2 3 4 5 6 7 8
Sihepeng 0 0 0 0.00Siabu 0 0 0 0.00
2 Bukit Malintang Malintang 11 0 0 0 0.003 Naga Juang Naga Juang 7 0 0 0 0.004 Panyabungan Utara Mompang 12 0 0 0 0.00
Panyabungan Jae 0 0 0 0.00Gunung Tua 0 0 0 0.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 15 0 0 0 0.007 Panyabungan Barat Longat 10 0 0 0 0.00
5 Panyabungan
29
39
DESA/KEL TERKENA KLB
NO PUSKESMAS JUMLAH DESA/KELKECAMATAN
1 Siabu
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 15 0 0 0 0.007 Panyabungan Barat Longat 10 0 0 0 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 11 0 0 0 0.009 Huta Bargot Huta Bargot 14 0 0 0 0.00
10 Lembah Sorik Marapi Maga 9 0 0 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 11 0 0 0 0.0012 Tambangan Tambangan 20 0 0 0 0.0013 Kotanopan Kotanopan 36 0 0 0 0.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 13 0 0 0 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 16 0 0 0 0.0016 Pakantan Pakantan 8 0 0 0 0.0017 Batang Natal Muara Soma 31 0 0 0 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 19 0 0 0 0.00
Sikara-kara 0 0 0 0.00Patiluban Mudik 0 0 0 0.00
20 Batahan Batahan 18 0 0 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 14 0 0 0 0.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 17 0 0 0 0.0023 Ranto Baek Manisak 18 0 0 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 408 0 0 0 0.00
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal 30
TABEL 51
JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLBKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
YANG TERSERANG
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1
JUMLAHDESA
CFR (%)NO JENIS KEJADIAN LUAR
BIASAATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIANJUMLAH PENDUDUK
TERANCAMJUMLAHKEC
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 52
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT
L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Sihepeng 0 0 0 20 16 36 0.00 0 0.00Siabu 9 8 17 16 8 24 0.56 1.00 0.71
2 Bukit Malintang Malintang 3 0 3 9 14 23 0.33 0.00 0.133 Naga Juang Naga Juang 0 0 0 1 5 6 0.00 0.00 0.004 Panyabungan Utara Mompang 0 0 0 8 7 15 0.00 0.00 0.00
Panyabungan Jae 8 12 20 12 8 20 0.67 1.50 1.00Gunung Tua 4 0 4 6 5 11 0.67 0.00 0.36
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 13 7 20 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.007 Panyabungan Barat Longat 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.009 Huta Bargot Huta Bargot 10 6 16 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.00
10 Lembah Sorik Marapi Maga 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.0012 Tambangan Tambangan 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.00
1 Siabu
5 Panyabungan
PENCABUTAN GIGI TETAP RASIO TUMPATAN/PENCABUTAN
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO PUSKESMASKECAMATAN TUMPATAN GIGI TETAP
12 Tambangan Tambangan 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.0013 Kotanopan Kotanopan 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.0016 Pakantan Pakantan 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.0017 Batang Natal Muara Soma 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.00
Sikara-kara 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.00Patiluban Mudik 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.00
20 Batahan Batahan 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.0021 Sinunukan Sinunukan 5 2 7 6 1 7 0.83 2.00 1.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 0 0 0 10 8 18 0.00 0.00 0.0023 Ranto Baek Manisak 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0.00
JUMLAH (KAB/ KOTA) 52 35 87 88 72 160 0.59 0.49 0.54
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 53
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26Sihepeng 17 0 0 17 100.00Siabu 28 0 0 23 82.14
2 Bukit Malintang Malintang 12 0 0 12 100.00 996 854 1,850 163 16.37 125 14.6 288 15.57 6 7 13 6 1 7 100 13 100.03 Naga Juang Naga Juang 5 0 0 5 100.00 340 313 653 72 21.18 47 15.0 119 18.22 0 0 0 0 0 0 0 0 0.04 Panyabungan Utara Mompang 16 0 0 13 81.25 1,170 1,668 2,838 256 21.88 284 17.0 540 19.03 0 0 0 0 0 0 0 0 0.0
Panyabungan Jae 32 0 0 28 87.50Gunung Tua 12 0 0 12 100.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 10 0 0 8 80.00 1,136 1,153 2,289 198 17.43 200 17.3 398 17.39 4 4 8 4 1 4 100 8 100.07 Panyabungan Barat Longat 10 0 0 10 100.00 778 792 1,570 141 18.12 137 17.3 278 17.71 20 60 80 20 1 60 100 80 100.08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 11 0 0 11 100.00 669 703 1,372 120 17.94 134 19.1 254 18.51 110 80 190 110 1 80 100 190 100.09 Huta Bargot Huta Bargot 7 0 0 6 85.71 558 562 1,120 110 19.71 113 20.1 223 19.91 18 15 33 18 1 15 100 33 100.0
10 Lembah Sorik Marapi Maga 11 0 0 11 100.00 815 755 1,570 137 16.81 130 17.2 267 17.01 24 15 39 24 1 15 100 39 100.011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 9 0 0 9 100.00 676 673 1,349 112 16.57 82 12.2 194 14.38 10 2 12 10 1 2 100 12 100.012 Tambangan Tambangan 14 0 0 14 100.00 854 840 1,694 154 18.03 126 15.0 280 16.53 1 2 3 1 1 2 100 3 100.0
JUMLAHSD/MI
JUMLAHSD/MI DGNSIKAT GIGI
MASSAL
JUMLAHSD/MI
MENDAPATYAN. GIGI
1 Siabu
5 Panyabungan
% %
MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATANNO PUSKESMASKECAMATAN
JUMLAH MURID SD/MI
UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)
4,931 3,857 8,788 739 14.99 689 17.86 1428 16.25 18 36 54 18 100 36 100 54 100
6,318 6,190 12,508 1,110 17.57 1,116 18.03 2226 17.80 44 50 94 44 100 50 100 94 100
12 Tambangan Tambangan 14 0 0 14 100.00 854 840 1,694 154 18.03 126 15.0 280 16.53 1 2 3 1 1 2 100 3 100.013 Kotanopan Kotanopan 36 0 0 34 94.44 2,005 1,833 3,838 341 17.01 287 15.7 628 16.36 11 9 20 11 1 9 100 20 100.014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 11 0 0 10 90.91 356 326 682 59 16.57 38 11.7 97 14.22 1 1 2 1 1 1 100 2 100.015 Muara Sipongi Muara Sipongi 13 0 0 6 46.15 899 869 1,768 97 10.79 106 12.2 203 11.48 0 1 1 0 0 1 100 1 100.016 Pakantan Pakantan 5 0 0 2 40.00 147 168 315 18 12.24 21 12.5 39 12.38 1 1 2 1 1 1 100 2 100.017 Batang Natal Muara Soma 30 0 0 10 33.33 1,897 1,672 3,569 231 12.18 208 12.4 439 12.30 4 10 14 4 1 10 100 14 100.018 Lingga Bayu Simpang Gambir 24 0 0 19 79.17 1,869 1,864 3,733 287 15.36 296 15.9 583 15.62 2 3 5 2 1 3 100 5 100.0
Sikara-kara 9 0 0 2 22.22Patiluban Mudik 15 0 0 10 66.67
20 Batahan Batahan 19 0 0 6 31.58 1,531 1,422 2,953 109 7.12 135 9.5 244 8.26 2 3 5 2 1 3 100 5 100.021 Sinunukan Sinunukan 19 0 0 14 73.68 1,520 1,373 2,893 157 10.33 179 13.0 336 11.61 3 4 7 3 1 4 100 7 100.022 Muara Batang Gadis Singkuang 15 0 0 8 53.33 1,504 1,463 2,967 232 15.43 176 12.0 408 13.75 0 0 0 0 0 0 0 0 0.023 Ranto Baek Manisak 12 0 0 11 91.67 1,087 1,077 2,164 212 19.50 186 17.3 398 18.39 15 12 27 15 1 12 100 27 100.0
JUMLAH (KAB/ KOTA) 402 0 0 311 77.36 34,420 32,594 67,014 5,343 15.52 5,190 15.92 10533 15.72 303 325 628 303 100 325 100 628 100.00
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal 2,364 2,167 4,531 288 12.18 375 17.31 663 14.63 19109 9 100 10 100 19 100
TABEL 54
KABUPATEN MANDAILING NATAL2011
PENYULUHAN KESEHATAN
JUMLAH SELURUH KEGIATANPENYULUHAN KELOMPOK
JUMLAH KEGIATAN PENYULUHANMASSA
1 2 3 4 5
Sihepeng 4 5Siabu 6 8
2 Bukit Malintang Malintang 9 13 Naga Juang Naga Juang 7 74 Panyabungan Utara Mompang 24 0
Panyabungan Jae 40 9Gunung Tua 4 2
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 16 07 Panyabungan Barat Longat 10 08 Panyabungan Selatan Kayu Laut 6 2
TAHUN
1 Siabu
5 Panyabungan
JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 6 29 Huta Bargot Huta Bargot 2 13
10 Lembah Sorik Marapi Maga 9 411 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 11 212 Tambangan Tambangan 6 313 Kotanopan Kotanopan 33 1714 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 13 015 Muara Sipongi Muara Sipongi 21 016 Pakantan Pakantan 5 017 Batang Natal Muara Soma 20 018 Lingga Bayu Simpang Gambir 12 12
Sikara-kara 12 12Patiluban Mudik 4 0
20 Batahan Batahan 20 021 Sinunukan Sinunukan 17 022 Muara Batang Gadis Singkuang 6 223 Ranto Baek Manisak 5 2
SUB JUMLAH I 322 1011 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota 6 02 Rumah Sakit 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 328 101
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 55
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
Sihepeng 23,083 24,724 47,807 296 0 5,472 0 5,768
Siabu 1,104 0 7,845 0 8,949
2 Bukit Malintang Malintang 5,385 5,611 10,996 307 0 5,371 0 5,678
3 Naga Juang Naga Juang 1,833 1,851 3,684 0 0 1,879 0 1,879
4 Panyabungan Utara Mompang 9,801 10,377 20,178 700 0 9,822 0 10,522
Panyabungan Jae 37,900 40,273 78,173 2,869 0 36,838 0 39,707
Gunung Tua 158 0 15,511 0 15,669
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 6,028 6,394 12,422 159 0 6,033 0 6,192
7 Panyabungan Barat Longat 4,234 4,760 8,994 250 0 3,654 0 3,904
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 4,549 4,949 9,498 499 0 3,780 0 4,279
9 Huta Bargot Huta Bargot 2,753 3,016 5,769 55 0 3,905 0 3,960
10 Lembah Sorik Marapi Maga 7,856 7,895 15,751 470 0 2,760 0 3,230
ASKESKIN/JAMKESMAS
Siabu1
5 Panyabungan
LAINNYA JUMLAH
CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
%JUMLAH PENDUDUK
ASKESNO KECAMATAN PUSKESMAS JAMSOSTEK
10 Lembah Sorik Marapi Maga 7,856 7,895 15,751 470 0 2,760 0 3,230
11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 3,884 4,144 8,028 54 0 3,347 0 3,401
12 Tambangan Tambangan 5,352 6,226 11,578 99 0 4,911 0 5,010
13 Kotanopan Kotanopan 12,795 13,714 26,509 759 0 6,198 0 6,957
14 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 2,115 2,175 4,290 53 0 2,936 0 2,989
15 Muara Sipongi Muara Sipongi 4,861 4,900 9,761 560 0 5,299 0 5,859
16 Pakantan Pakantan 1,083 1,083 2,166 42 0 1,677 0 1,719
17 Batang Natal Muara Soma 11,478 11,308 22,786 647 0 5,690 0 6,337
18 Lingga Bayu Simpang Gambir 11,460 11,203 22,663 519 0 2,742 0 3,261
Sikara-kara 13,887 13,660 27,547 85 0 5,273 0 5,358
Patiluban Mudik 720 0 5,129 0 5,849
20 Batahan Batahan 8,992 8,696 17,688 374 0 9,441 0 9,815
21 Sinunukan Sinunukan 7,990 7,529 15,519 278 0 7,329 0 7,607
22 Muara Batang Gadis Singkuang 7,865 7,695 15,560 95 0 8,796 0 8,891
23 Ranto Baek Manisak 5,741 5,623 11,364 0 0 3,549 0 3,549
JUMLAH (KAB/KOTA) 200,925 207,806 408,731 11,152 0 175,187 0 186,339PERSENTASE (KAB/KOTA) 2.73 0 42.86 0 45.59
Sumber : Bidang Sarana dan Jaminan Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR
L+P24
12.07
18.72
51.64
51.00
52.15
50.79
20.04
49.85
43.41
45.05
68.64
20.51
CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
%
20.51
42.36
43.27
26.24
69.67
60.02
79.36
27.81
14.39
19.45
21.23
55.49
49.02
57.14
31.23
45.59
TABEL 56
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Sihepeng 5,472 5,472 100.00 1,433 26.19 70 1.28Siabu 7,845 7,845 100.00 4,056 51.70 45 0.57
2 Bukit Malintang Malintang 5,371 5,371 100.00 511 9.51 45 0.843 Naga Juang Naga Juang 1,879 1,879 100.00 2 0.11 9 0.478984 Panyabungan Utara Mompang 9,822 9,822 100.00 1,094 11.14 60 0.61
Panyabungan Jae 36,838 36,838 100.00 1,892 5.14 190 0.52Gunung Tua 15,511 15,511 100.00 4,707 30.35 300 1.93
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 6,033 6,033 100.00 5,722 94.85 5 0.087 Panyabungan Barat Longat 3,654 3,654 100.00 3,522 96.39 30 0.828 Panyabungan Selatan Kayu Laut 3,780 3,780 100.00 1,671 44.21 2 0.059 Huta Bargot Huta Bargot 3,905 3,905 100.00 1,437 36.80 32 0.82
10 Lembah Sorik Marapi Maga 2,760 2,760 100.00 1,682 60.94 - 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 3,347 3,347 100.00 877 26.20 20 0.6012 Tambangan Tambangan 4,911 4,911 100.00 - 0.00 3 0.0613 Kotanopan Kotanopan 6,198 6,198 100.00 37 0.60 25 0.40
1 Siabu
5 Panyabungan
CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS
MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA
3)
DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMASJUMLAH YANG ADA PELAYANAN KESEHATAN DASAR(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
P L + PL P L + P L P L + P L
13 Kotanopan Kotanopan 6,198 6,198 100.00 37 0.60 25 0.4014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 2,936 2,936 100.00 2,158 73.50 - 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 5,299 5,299 100.00 3,656 68.99 10 0.1916 Pakantan Pakantan 1,677 1,677 100.00 768 45.80 - 0.0017 Batang Natal Muara Soma 5,690 5,690 100.00 539 9.47 18 0.3218 Lingga Bayu Simpang Gambir 2,742 2,742 100.00 93 3.39 10 0.36
Sikara-kara 5,273 5,273 100.00 97 1.84 10 0.19Patiluban Mudik 5,129 5,129 100.00 2,153 41.98 - 0.00
20 Batahan Batahan 9,441 9,441 100.00 13,236 140.20 - 0.0021 Sinunukan Sinunukan 7,329 7,329 100.00 10,357 141.32 - 0.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 8,796 8,796 100.00 219 2.49 25 0.2823 Ranto Baek Manisak 3,549 3,549 100.00 191 5.38 6 0.17
JUMLAH (KAB/KOTA) 175,187 175,187 100.00 62,110 35.45 915 0.52
Sumber : Bidang Sarana dan Jaminan Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 57
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Sihepeng 5,472 0 0.00 0 0.00Siabu 7,845 30 0.38 0 0.00
2 Bukit Malintang Malintang 5,371 0 0.00 0 0.003 Naga Juang Naga Juang 1,879 0 0.00 0 0.004 Panyabungan Utara Mompang 9,822 4 0.04 0 0.00
Panyabungan Jae 36,838 0 0.00 0 0.00Gunung Tua 15,511 0 0.00 0 0.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 6,033 0 0.00 0 0.007 Panyabungan Barat Longat 3,654 0 0.00 0 0.00
Siabu
PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIENMASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)
NO
CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
PELAYANAN KESEHATAN DASAR(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)
L P L + P
Panyabungan
JUMLAH YANG ADAPUSKESMAS
L + PL P
5
KECAMATAN
1
MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKINMENDAPAT YANKES RAWAT INAP
7 Panyabungan Barat Longat 3,654 0 0.00 0 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 3,780 0 0.00 0 0.009 Huta Bargot Huta Bargot 3,905 0 0.00 0 0.00
10 Lembah Sorik Marapi Maga 2,760 0 0.00 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 3,347 0 0.00 0 0.0012 Tambangan Tambangan 4,911 0 0.00 0 0.0013 Kotanopan Kotanopan 6,198 23 0.37 0 0.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 2,936 0 0.00 0 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 5,299 0 0.00 0 0.0016 Pakantan Pakantan 1,677 0 0.00 0 0.0017 Batang Natal Muara Soma 5,690 0 0.00 0 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 2,742 0 0.00 0 0.00
Sikara-kara 5,273 0 0.00 0 0.00Patiluban Mudik 5,129 0 0.00 0 0.00
20 Batahan Batahan 9,441 0 0.00 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 7,329 0 0.00 0 0.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 8,796 0 0.00 0 0.0023 Ranto Baek Manisak 3,549 0.00 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 175,187 57 0.03 - 0 0.00
Sumber : Bidang Sarana dan Jaminan Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 58
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Sihepeng 5,697 0 02 Siabu 18,298 175 113 Malintang 4,240 0 04 Naga Juang 1,045 0 05 Mompang 3,290 7 06 Panyabungan Jae 10,619 0 07 Gunung Tua 10,996 0 08 Gunung Baringin 11,214 0 09 Longat 11,159 0 010 Kayu Laut 5,354 0 011 Huta Bargot 4,590 0 012 Maga 7,166 0 013 Sibanggor Jae 4,191 0 25
JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAHNO SARANA PELAYANAN KESEHATAN
13 Sibanggor Jae 4,191 0 2514 Tambangan 641 0 015 Kotanopan 6,710 154 016 Ulu Pungkut 2,643 0 1017 Muara Sipongi 9,182 0 018 Pakantan 1,482 0 019 Muara Soma 7,927 0 5120 Simpang Gambir 3,043 0 021 Sikara-kara 3,014 0 022 Patiluban Mudik 5,077 0 023 Batahan 15,684 0 024 Sinunukan 13,759 0 025 Singkuang 904 0 026 Manisak 3,429 0 0
SUB JUMLAH I 171,354 336 971 RSUD PANYABUNGAN 22,475 4,791 02 RSUD NATAL 200 316 03 RS PERMATA MADINA 10,808 2,553 04 RS ARMINA MADINA 2,879 766 0
SUB JUMLAH II 36,362 8,426 0
1 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 0SUB JUMLAH III 0 0 0JUMLAH (KAB/KOTA) 207,716 8,762 97JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 200,925 207,806 408,731 200,925 207,806 408,731
CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 0 0 51 0 0 2
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 59
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 RSUD PANYABUNGAN UMUM 83 4,791 36 26 62 36 26 62 12.94 12.94
2 RSUD NATAL UMUM 36 316 5 2 7 0 0 0 22.15 0.00
3 RS PERMATA MADINA UMUM 58 2,553 1 1 2 1 3 4 0.78 1.57
4 RS ARMINA MADINA UMUM 32 766 7 5 12 3 1 4 15.67 5.22
JUMLAHTEMPATTIDUR
ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT
KABUPATEN/KOTA
GDR NDRJENIS RSb PASIEN KELUAR MATIPASIEN KELUAR
(HIDUP + MATI)PASIEN KELUAR MATI
≥ 48 JAM DIRAWATNO NAMA RUMAH SAKITa
4 RS ARMINA MADINA UMUM 32 766 7 5 12 3 1 4 15.67 5.22
209 8,426 49 34 83 40 30 70 0.99 0.83
Sumber : Rumah Sakit Se- Kabupaten Mandailing Natal, 2011
KABUPATEN/KOTA
TABEL 60
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
PASIEN KELUAR(HIDUP + MATI)
PASIEN KELUARMATI
PASIEN KELUARMATI ≥ 48 JAM
DIRAWAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 RSUD PANYABUNGAN UMUM 83 4,791 62 62 4,583 15.13 0.96 5.37
2 RSUD NATAL UMUM 36 316 7 - 539 4.10 1.71 39.88
3 RS PERMATA MADINA UMUM 58 2,553 2 4 365 1.72 0.14 8.15
4 RS ARMINA MADINA UMUM 32 766 12 4 2,681 22.95 3.50 11.75
INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT
NO NAMA RUMAH SAKITa JENIS RSJUMLAHTEMPATTIDUR
JUMLAH PASIENJUMLAH HARIPERAWATAN BOR LOS TOI
KABUPATEN/KOTA
4 RS ARMINA MADINA UMUM 32 766 12 4 2,681 22.95 3.50 11.75
209 8,426 83 70 8,168 10.71 0.97 8.08
Sumber : Rumah Sakit Se- Kabupaten Mandailing Natal, 2011
KABUPATEN/KOTA
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH JUMLAHDIPANTAU % DIPANTAU BER PHBS * %
1 2 3 4 5 6 7 8
Sihepeng 11,362 361 3.18 99 27.42Siabu 844 31.10 0 0.00
2 Bukit Malintang Malintang 2,714 0 0.00 0 0.003 Naga Juang Naga Juang 880 0 0.00 0 0.004 Panyabungan Utara Mompang 4,548 0 0.00 0 0.00
Panyabungan Jae 17,602 523 17.72 171 32.70Gunung Tua 0 0.00 0 0.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 2,952 0 0.00 0 0.007 Panyabungan Barat Longat 2,263 0 0.00 0 0.00
1 Siabu
5 Panyabungan
RUMAH TANGGA
TABEL 61
NO KECAMATAN PUSKESMAS
PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
7 Panyabungan Barat Longat 2,263 0 0.00 0 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2,272 798 20.28 282 35.349 Huta Bargot Huta Bargot 1,486 0 0.00 0 0.0010 Lembah Sorik Marapi Maga 3,934 0 0.00 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 1,863 0 0.00 0 0.0012 Tambangan Tambangan 2,746 0 0.00 0 0.0013 Kotanopan Kotanopan 6,456 0 0.00 0 0.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 1,116 0 0.00 0 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 2,306 0 0.00 0 0.0016 Pakantan Pakantan 624 0 0.00 0 0.0017 Batang Natal Muara Soma 5,271 0 0.00 0 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 5,211 639 16.41 293 45.85
Sikara-kara 6,650 0 0.00 0 0.00Patiluban Mudik 0 0.00 0 0.00
20 Batahan Batahan 3,893 0 0.00 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 3,792 0 0.00 0 0.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 3,780 0 0.00 0 0.0023 Ranto Baek Manisak 2,644 0 0.00 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 96,365 3,165 3.28 845 26.70
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH YANGADA
JUMLAH YANGDIPERIKSA % DIPERIKSA JUMLAH YANG
SEHAT% RUMAH
SEHAT1 2 3 4 5 6 7 8
SihepengSiabu
2 Bukit Malintang Malintang 2,714 0 0.00 0 #DIV/0!3 Naga Juang Naga Juang 880 0 0.00 0 #DIV/0!4 Panyabungan Utara Mompang 4,548 25 0.55 21 84.00
Panyabungan Jae
1 Siabu
Panyabungan5
TABEL 62
PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMASRUMAH
11,362
17,602
18 0.16 14 77.78
11 0.06 11 100.00Panyabungan JaeGunung Tua
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 2,952 0 0.00 0 #DIV/0!7 Panyabungan Barat Longat 2,263 259 11.44 198 76.458 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2,272 224 9.86 224 100.009 Huta Bargot Huta Bargot 1,486 0 0.00 0 #DIV/0!
10 Lembah Sorik Marapi Maga 3,934 37 0.94 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 1,863 1805 96.89 426 23.6012 Tambangan Tambangan 2,746 0 0.00 0 #DIV/0!13 Kotanopan Kotanopan 6,456 53 0.82 48 90.5714 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 1,116 0 0.00 0 #DIV/0!15 Muara Sipongi Muara Sipongi 2,306 0 0.00 0 #DIV/0!16 Pakantan Pakantan 624 4 0.64 3 75.0017 Batang Natal Muara Soma 5,271 2 0.04 2 100.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 5,211 0 0.00 0 #DIV/0!
Sikara-karaPatiluban Mudik
20 Batahan Batahan 3,893 0 0.00 0 #DIV/0!21 Sinunukan Sinunukan 3,792 0 0.00 0 #DIV/0!22 Muara Batang Gadis Singkuang 3,780 2136 56.51 1482 69.3823 Ranto Baek Manisak 2,644 0 0.00 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 96,365 5,088 0.00 2,697 53.01
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
Panyabungan5
19 Natal
17,602
6,650
11 0.06 11 100.00
514 7.73 268 52.14
TABEL 63
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA
JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8
Sihepeng 11,362 0 0.00 0 0.00Siabu 0 0.00 0 0.00
2 Bukit Malintang Malintang 2,714 0 0.00 0 0.003 Naga Juang Naga Juang 880 0 0.00 0 0.004 Panyabungan Utara Mompang 4,548 0 0.00 0 0.00
Panyabungan Jae 17,602 0 0.00 0 0.00Gunung Tua 0 0.00 0 0.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 2,952 0 0.00 0 0.00
Siabu1
5 Panyabungan
PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIKNO PUSKESMASKECAMATAN
JUMLAHRUMAH/BANGUNAN
YANG ADA
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 2,952 0 0.00 0 0.007 Panyabungan Barat Longat 2,263 0 0.00 0 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2,272 0 0.00 0 0.009 Huta Bargot Huta Bargot 1,486 0 0.00 0 0.0010 Lembah Sorik Marapi Maga 3,934 0 0.00 0 0.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 1,863 0 0.00 0 0.0012 Tambangan Tambangan 2,746 0 0.00 0 0.0013 Kotanopan Kotanopan 6,456 0 0.00 0 0.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 1,116 0 0.00 0 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 2,306 0 0.00 0 0.0016 Pakantan Pakantan 624 0 0.00 0 0.0017 Batang Natal Muara Soma 5,271 0 0.00 0 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 5,211 0 0.00 0 0.00
Sikara-kara 6,650 0 0.00 0 0.00Patiluban Mudik 0 0.00 0 0.00
20 Batahan Batahan 3,893 0 0.00 0 0.0021 Sinunukan Sinunukan 3,792 0 0.00 0 0.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 3,780 0 0.00 0 0.0023 Ranto Baek Manisak 2,644 0 0.00 0 0.00
JUMLAH ( KAB/KOTA) 96,365 0 0.00 0 0.00
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 64
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2010
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
Sihepeng 11,362 27 0.24 0 0.00 0 0.00 0 0.00 24 88.89 0 0.00 0 0.00 3 11.11 27 0.24Siabu 225 1.98 0 0.00 28 12.44 0 0.00 197 87.56 0 0.00 0 0.00 0 0.00 225 1.98
2 Bukit Malintang Malintang 2,714 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.003 Naga Juang Naga Juang 880 905 102.84 0 0.00 0 0.00 0 0.00 289 31.93 0 0.00 0 0.00 616 68.07 905 102.844 Panyabungan Utara Mompang 4,548 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00
Panyabungan Jae 17,602 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00Gunung Tua 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 2,952 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.007 Panyabungan Barat Longat 2,263 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2,272 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00
NO KECAMATAN
PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KEMASAN JUMLAH
JENIS SARANA AIR BERSIH
LEDENG SPT PAH LAINNYASGL MATA AIRPUSKESMASJUMLAH
KELUARGAYANG ADA
JUMLAHKELUARGADIPERIKSA
SUMBER AIRBERSIHNYA
%KELUARGADIPERIKSA
1 Siabu
5 Panyabungan
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2,272 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.009 Huta Bargot Huta Bargot 1,486 1468 98.79 0 0.00 0 0.00 0 0.00 259 17.64 0 0.00 0 0.00 1209 82.36 1468 98.79
10 Lembah Sorik Marapi Maga 3,934 593 15.07 0 0.00 593 100.00 0 0.00 66 11.13 0 0.00 0 0.00 0 0.00 593 15.0711 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 1,863 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.0012 Tambangan Tambangan 2,746 180 6.55 0 0.00 0 0.00 0 0.00 180 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 180 6.5513 Kotanopan Kotanopan 6,456 242 3.75 0 0.00 6 2.48 0 0.00 88 36.36 0 0.00 0 0.00 148 61.16 242 3.7514 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 1,116 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 2,306 0 0.00 0 0.00 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.0016 Pakantan Pakantan 624 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.0017 Batang Natal Muara Soma 5,271 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 5,211 1380 26.48 0 0.00 178 12.90 0 0.00 430 31.16 0 0.00 0 0.00 772 55.94 1380 26.48
Sikara-kara 6,650 140 2.11 0 0.00 0 0.00 0 0.00 128 91.43 0 0.00 0 0.00 12 8.57 140 2.11Patiluban Mudik 6346 95.43 0 0.00 8 0.13 0 0.00 4860 76.58 0 0.00 0 0.00 1478 23.29 6346 95.43
20 Batahan Batahan 3,893 30 0.77 0 0.00 0 0.00 0 0.00 30 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 30 0.7721 Sinunukan Sinunukan 3,792 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 3,780 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.0023 Ranto Baek Manisak 2,644 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 96,365 11,536 11.97 0 0.00 813 7.05 0 0.00 6551 56.79 0 0.00 0 0.00 4172 36.17 11536 11.97
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 65
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2010
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31Sihepeng 27Siabu 225
2 Bukit Malintang Malintang -3 Naga Juang Naga Juang 9054 Panyabungan Utara Mompang -
Panyabungan Jae -Gunung Tua -
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin -7 Panyabungan Barat Longat -8 Panyabungan Selatan Kayu Laut -9 Huta Bargot Huta Bargot 1,468
10 Lembah Sorik Marapi Maga 59311 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae -12 Tambangan Tambangan 18013 Kotanopan Kotanopan 24214 Ulu Pungkut Ulu Pungkut -15 Muara Sipongi Muara Sipongi -16 Pakantan Pakantan -17 Batang Natal Muara Soma -18 Lingga Bayu Simpang Gambir 1,380
MATA AIR TAKTERLINDUNG AIR SUNGAI LAIN-LAINLEDING
ECERAN POMPA SUMURTERLINDUNG
MATA AIRTERLINDUNG AIR HUJAN SUMUR TAK
TERLINDUNG
PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAHKELUARGADIPERIKSASUMBER
AIRMINUMNYA
SUMBER AIR MINUM KELUARGA KELUARGADENGAN SUMBER
AIR MINUMTERLINDUNG
AIR KEMASAN AIR ISI ULANG LEDINGMETERAN
1 Siabu
5 Panyabungan
19 Natal
18 Lingga Bayu Simpang Gambir 1,380Sikara-kara 140Patiluban Mudik 6,346
20 Batahan Batahan 3021 Sinunukan Sinunukan -22 Muara Batang Gadis Singkuang -23 Ranto Baek Manisak -
JUMLAH (KAB/KOTA) 11,536
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
TABEL 66
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
SihepengSiabu
2 Bukit Malintang Malintang 2,714 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0!3 Naga Juang Naga Juang 880 905 102.84 194 21.436 194 100 905 102.84 905 100 905 100 905 102.84 137 15.138 137 1004 Panyabungan Utara Mompang 4,548 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0!
Panyabungan JaeGunung Tua
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 2,952 180 6.10 149 82.778 149 100 180 6.0976 147.00 81.667 147.00 100 180 6.0976 149 82.778 149 1007 Panyabungan Barat Longat 2,263 593 26.20 210 35.413 210 100 593 26.204 25 4.2159 25 100 593 26.204 76 12.816 76 1008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2,272 242 10.65 75 30.992 75 100 242 10.651 - 0 - #DIV/0! 242 10.65 0 0.00 0 #DIV/0!
1 Siabu
5 Panyabungan
PUSKESMAS JUMLAHKELUARGA
PENGELOLAAN AIR LIMBAH
KELUARGAMEMILIKI SEHATKELUARGA
DIPERIKSAKELUARGADIPERIKSA
PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN SEHATKELUARGAMEMILIKI SEHAT
JAMBAN TEMPAT SAMPAH
KELUARGADIPERIKSA
KELUARGAMEMILIKI
99.47619075.7941912.22252 100155.9524152.2179252 10023994.8412392.217925211,362
17,602 0 00 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0.00 0 0.00 0 #DIV/0!0.00 0 0.00 0 #DIV/0!
8 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2,272 242 10.65 75 30.992 75 100 242 10.651 - 0 - #DIV/0! 242 10.65 0 0.00 0 #DIV/0!9 Huta Bargot Huta Bargot 1,486 1,468 98.79 134 9.1281 134 100 1,468 98.789 48 3.2698 48 100 1,468 98.789 99 6.7439 99 100
10 Lembah Sorik Marapi Maga 3,934 177 4.50 40 22.599 40 100 177 4.4992 12 6.7797 12 100 177 4.4992 41 23.164 41 10011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 1,863 340 18.25 332 97.647 332 100 340 18.25 370 108.82 370 100 340 18.25 113 33.235 113 10012 Tambangan Tambangan 2,746 185 6.74 149 80.541 149 100 185 6.7371 147 79.459 147 100 185 6.7371 149 80.541 149 10013 Kotanopan Kotanopan 6,456 176 2.73 6 3.4091 6 100 176 2.7261 14 7.9545 14 100 176 2.73 0 0.00 0 #DIV/0!14 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 1,116 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0!15 Muara Sipongi Muara Sipongi 2,306 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0!16 Pakantan Pakantan 624 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0!17 Batang Natal Muara Soma 5,271 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0!18 Lingga Bayu Simpang Gambir 5,211 1,380 26.48 344 24.928 344 100 1,380 26.482 180 13.043 180 100 1,380 26.48 0 0.00 0 #DIV/0!
Sikara-karaPatiluban Mudik
20 Batahan Batahan 3,893 30 0.77 18 60 18 100 30 0.7706 15 50 15 100 30 0.77 0 0.00 0 #DIV/0!21 Sinunukan Sinunukan 3,792 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0!22 Muara Batang Gadis Singkuang 3,780 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0!23 Ranto Baek Manisak 2,644 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0!
JUMLAH (KAB/KOTA) 96,365 12,414 12.88 4,283 34.501 3,272 76.395 12,414 12.882 1,920 15.466 2,387 124.32 12,414 12.882 2,929 23.594 2,510 85.6948
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal 6,650 6,486 97.53 2,441 1,92637.635 2,441 100 6,486 97.534 42 0.6475 42 100 6,486 97.53 29.695 1,926 100
TABEL 67
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
JUM
LAH
YG
ADA
JUM
LAH
DIP
ERIK
SA
JUM
LAH
SEH
AT
% S
EHAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23Sihepeng - - - - 8 - - - 1 - - - - - - - 9 - - -Siabu - - - - 31 - - - 1 - - - - - - - 32 - - -
2 Bukit Malintang Malintang - - - - 18 - - - 1 - - - - - - - 19 - - -3 Naga Juang Naga Juang - - - - 17 - - - 1 - - - - - - - 18 - - -4 Panyabungan Utara Mompang - - - - 25 - - - 1 - - - - - - - 26 - - -
Panyabungan Jae 4 - - - 291 - - - 2 - - - - - - - 31 - - -Gunung Tua - - - - 30 - - - 1 - - - - - - - 235 - - -
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin - - - - 15 - - - 1 - - - - - - - 15 - - -7 Panyabungan Barat Longat - - - - 17 - - - 1 - - - - - - - 18 - - -
1 Siabu
5 Panyabungan
PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
JUMLAH TUPM
NO PUSKESMAS
HOTEL PASAR TUPM LAINNYARESTORAN/R-MAKAN
KECAMATAN
7 Panyabungan Barat Longat - - - - 17 - - - 1 - - - - - - - 18 - - -8 Panyabungan Selatan Kayu Laut - - - - 23 - - - 1 - - - - - - - 24 - - -9 Huta Bargot Huta Bargot - - - - 16 - - - 1 - - - - - - - 17 - - -
10 Lembah Sorik Marapi Maga - - - - 23 - - - 1 - - - - - - - 24 - - -11 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae - - - - 13 - - - 1 - - - - - - - 14 - - -12 Tambangan Tambangan - - - - 20 - - - 1 - - - - - - - 21 - - -13 Kotanopan Kotanopan - - - - 40 - - - 1 - - - - - - - 41 - - -14 Ulu Pungkut Ulu Pungkut - - - - 18 - - - 1 - - - - - - - 19 - - -15 Muara Sipongi Muara Sipongi - - - - 8 - - - 1 - - - - - - - 9 - - -16 Pakantan Pakantan - - - - 23 - - - 1 - - - - - - - 24 - - -17 Batang Natal Muara Soma - - - - 30 - - - 1 - - - - - - - 31 - - -18 Lingga Bayu Simpang Gambir - - - - 32 - - - 1 - - - - - - - 33 - - -
Sikara-kara - - - - 8 - - - 1 - - - - - - - 9 - - -Patiluban Mudik - - - - 16 - - - 1 - - - - - - - 17 - - -
20 Batahan Batahan - - - - 6 - - - 1 - - - - - - - 7 - - -21 Sinunukan Sinunukan - - - - 8 - - - 1 - - - - - - - 9 - - -22 Muara Batang Gadis Singkuang - - - - 4 - - - 1 - - - - - - - 5 - - -23 Ranto Baek Manisak - - - - 3 - - - 1 - - - - - - - 4 - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 4 0 0 0 743 0 0 0 27 0 0 0 0 0 0 0 711 0 0 0
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA
1 2 3 4 5 6 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20Sihepeng 3 3 100 - - #DIV/0! 11 11 100 32 32 100 3 2 66.667 0 0 0.00 49 48Siabu 4 4 100 - - #DIV/0! 35 21 60 65 32 49.231 12 6 50 0 0 0.00 116 63
2 Bukit Malintang Malintang 3 3 100 - - #DIV/0! 17 13 76.471 44 21 47.727 4 2 50 0 0 0.00 68 393 Naga Juang Naga Juang 2 2 100 - - #DIV/0! 10 6 60 14 0 0.00 2 1 50 0 0 0.00 28 94 Panyabungan Utara Mompang 4 4 100 - - #DIV/0! 20 15 75 45 36 80 6 1 16.667 0 0 0.00 75 56
Panyabungan Jae 6 2 33.333 3 3 100 47 39 82.979 120 25 20.833 67 11 16.418 0 0 0.00 243 80Gunung Tua 2 2 100 4 4 100 11 8 72.727 24 0 0.00 3 2 66.667 0 0 0.00 44 16
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 2 2 100 - - #DIV/0! 11 6 54.545 28 9 32.143 4 1 25 0 0 0.00 45 187 Panyabungan Barat Longat 3 3 100 - - #DIV/0! 10 8 80 38 10 26.316 4 1 25 0 0 0.00 55 228 Panyabungan Selatan Kayu Laut 2 2 100 - - #DIV/0! 12 7 58.333 64 12 18.75 3 1 33.333 0 0 0.00 81 229 Huta Bargot Huta Bargot 2 2 100 - - #DIV/0! 6 4 66.667 16 3 18.75 4 1 25 0 0 0.00 28 10
10 Lembah Sorik Marapi Maga 3 3 100 - - #DIV/0! 13 6 46.154 56 21 37.5 4 1 25 0 0 0.00 76 31
TABEL 68
NO KECAMATAN
PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
JUMLAHSARANA LAINSARANA IBADAHPUSKESMAS
SARANA PENDIDIKAN
1 Siabu
PERKANTORAN
5 Panyabungan
INSTALASIPENGOLAHAN AIR
MINUM
SARANA PELAYANANKESEHATAN
10 Lembah Sorik Marapi Maga 3 3 100 - - #DIV/0! 13 6 46.154 56 21 37.5 4 1 25 0 0 0.00 76 3111 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 1 1 100 - - #DIV/0! 19 9 47.368 32 7 21.875 3 1 33.333 0 0 0.00 55 1812 Tambangan Tambangan 2 2 100 - - #DIV/0! 26 15 57.692 41 13 31.707 2 1 50 0 0 0.00 71 3113 Kotanopan Kotanopan 4 4 100 - - #DIV/0! 40 29 72.5 75 22 29.333 13 4 30.769 0 0 0.00 132 5914 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 1 1 100 - - #DIV/0! 11 8 72.727 36 9 25 2 1 50 0 0 0.00 50 1915 Muara Sipongi Muara Sipongi 1 1 100 1 1 100 12 7 58.333 32 7 21.875 12 1 8.3333 0 0 0.00 58 1716 Pakantan Pakantan 1 1 100 - - #DIV/0! 6 6 100 16 3 18.75 4 1 25 0 0 0.00 27 1117 Batang Natal Muara Soma 3 3 100 - - #DIV/0! 30 22 73.333 83 15 18.072 12 0 0.00 0 0 0.00 128 4018 Lingga Bayu Simpang Gambir 2 2 100 - - #DIV/0! 32 21 65.625 51 16 31.373 6 1 16.667 0 0 0.00 91 40
Sikara-kara 1 1 100 - - #DIV/0! 9 5 55.556 29 0 0.00 3 1 33.333 0 0 0.00 42 7Patiluban Mudik 1 1 100 - - #DIV/0! 19 9 47.368 16 3 18.75 2 1 50 0 0 0.00 38 14
20 Batahan Batahan 1 1 100 - - #DIV/0! 24 10 41.667 25 0 0.00 6 1 16.667 0 0 0.00 56 1221 Sinunukan Sinunukan 3 1 33.333 1 1 100 19 9 47.368 18 0 0.00 6 1 16.667 0 0 0.00 47 1222 Muara Batang Gadis Singkuang 1 1 100 - - #DIV/0! 10 5 50 16 0 0.00 9 1 11.111 0 0 0.00 36 723 Ranto Baek Manisak 2 1 50 - - #DIV/0! 9 5 55.556 16 0 0.00 3 1 33.333 0 0 0.00 30 7
JUMLAH (KAB/KOTA) 60 53 88.333 9 9 469 304 64.819 1,032 296 28.682 199 46 23.116 0 0 0.00 1,769 708
Sumber : Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
19 Natal
%
21 97.96 54.31 57.35 32.14 74.67 32.92 36.36 40.00 40.00 27.16 35.71 40.79
PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
JUMLAH
40.79 32.73 43.66 44.70 38.00 29.31 40.74 31.25 43.96 16.67 36.84 21.43 25.53 19.44 23.33 40.02
TABEL 69
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
NO NAMA OBAT SATUAN STOCKOBAT
PEMAKAIANRATA-RATA/
BULAN
TINGKATKECUKUPAN
(BULAN)
PERSENTASETINGKAT
KECUKUPAN1 2 3 4 5 6 71 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ml Botol 12,942 750 17.26 95.872 Amoksisilin kapsul 500 mg Kaplet 908,000 56,000 16.21 90.083 Antasida DOEN tablet Tablet 1,160,000 70,000 16.57 92.064 Antalgin tablet 500 mg Tablet 252,000 17,000 14.82 82.355 Deksametason inj 5 mg/ml – 2ml Ampul 5,000 520 - -6 Dekstrometorfan Sirup 10 mg/5ml Botol 4,500 520 8.65 48.087 Dekstrometorfan Tab 15 mg Tablet - - - -8 Difenhidramin HCl inj 10 mg/ml-1ml Ampul 3,000 260 - -9 Gliserin Guaiakolat tab 100 mg Tablet 488,000 40,000 12.20 67.7810 Glukosa Larutan Infus 5 % steril Botol 870 86 10.12 56.2011 Ibuprofen tablet 200 mg Tablet 20,000 1,700 11.76 65.3612 Kloramfenikol kapsul 250 mg Kapsul 121,750 10,000 12.18 67.6413 Kotrimoksazol tablet 480 mg Tablet 88,700 6,200 14.31 79.48
KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT
13 Kotrimoksazol tablet 480 mg Tablet 88,700 6,200 14.31 79.4814 Kotrimoksazol tablet 120 mg Tablet - - - -15 Kotrimoksazol Sirup Botol 46,800 2,600 18.00 100.0016 Klorfeniramini Maleat tab 4 mg Tablet 2,574,000 145,000 17.75 98.6217 Kloroquin tablet Tablet 10,000 800 - -18 Natrium Klorida Infus 0,9 % steril Botol 6,310 520 12.13 67.4119 Parasetamol Tablet 500 mg Tablet 1,433,000 80,000 17.91 99.5120 Ringer Laktat Infus steril Botol 8,460 600 14.10 78.3321 Vitamin B Kompleks Tablet Tablet 6,001,000 340,000 17.65 98.0622 Retinol 200.000 IU Tablet - - - -23 Tablet Tambah darah Sachet 45,000 3,500 12.86 71.4324 Multivitamin Sirup Botol - - - -25 Garam Oralit Sachet 73,600 6,000 12.27 68.1526 OAT Kat 1 Pkt 32 2 16.00 88.8927 OAT Kat 2 Pkt - - - -28 OAT Kat 3 Pkt - - - -29 OAT Kat Sisipan Pkt 57 4 14.25 79.1730 OAT Kat Anak Pkt 100 6 16.67 92.5931 Pyrantel Pamoat 125 mg tablet Tablet 9,000 780 - -32 Salep 2-4 Pot 4,776 350 - -33 Infus set dewasa Set 3,200 320 10.00 55.5634 Infus set anak Set 6,000 420 14.29 79.37
Sumber: Instalasi Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 70
JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKANKABUPATEN MANDAILING NATAL
TAHUN 2011
PEMILIKAN/PENGELOLA
KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 RUMAH SAKIT UMUM 0 0 2 0 0 2 42 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 0 0 0 0 03 RUMAH SAKIT BERSALIN 0 0 0 0 0 0 04 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 0 0 0 0 0 0 05 PUSKESMAS PERAWATAN 0 0 3 0 0 0 3
NO FASILITAS KESEHATAN
5 PUSKESMAS PERAWATAN 0 0 3 0 0 0 36 PUSKESMAS NON PERAWATAN 0 0 23 0 0 0 237 PUSKESMAS KELILING 0 0 24 0 0 0 248 PUSKESMAS PEMBANTU 0 0 58 0 0 0 589 RUMAH BERSALIN 0 0 0 0 0 6 6
10 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 0 0 3 2 0 6 1111 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 0 0 0 0 0 0 012 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 0 0 0 0 0 60 6013 PRAKTK PENGOBATAN TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 014 POSKESDES 0 0 145 0 0 0 14515 POSYANDU 0 0 471 0 0 0 47116 APOTEK 0 0 2 0 0 10 1217 TOKO OBAT 0 0 0 0 0 42 4218 GFK 0 0 1 0 0 0 119 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 020 INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 0
Sumber : Bidang Sarana dan Jaminan Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 71
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7
1 RUMAH SAKIT UMUM 4 4 100.00 2 50.00
2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 0.00 0 0.00
NO SARANA KESEHATAN JUMLAH
SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABKES DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR
LABORATORIUM KESEHATAN 4 (EMPAT) SPESIALIS DASAR
2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 0.00 0 0.00
3 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 0 0.00 0 0.00
4 PUSKESMAS 26 3 11.54 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 30 7 23.33 2 6.67
Sumber : Bidang Sarana dan Jaminan Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 72
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Sihepeng 4 22.22 14 77.78 0 0.00 0 0.00 18 100.00 18 100.00Siabu 11 50.00 11 50.00 0 0.00 0 0.00 22 100.00 22 100.00
2 Bukit Malintang Malintang 5 45.45 6 54.55 0 0.00 0 0.00 11 100.00 11 100.003 Naga Juang Naga Juang 0 0.00 7 100.00 0 0.00 0 0.00 7 100.00 7 100.004 Panyabungan Utara Mompang 12 92.31 1 7.69 0 0.00 0 0.00 13 100.00 13 100.00
Panyabungan Jae 10 25.00 30 75.00 0 0.00 0 0.00 40 100.00 40 100.00Gunung Tua 6 46.15 7 53.85 0 0.00 0 0.00 13 100.00 13 100.00
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 6 37.50 10 62.50 0 0.00 0 0.00 16 100.00 14 87.507 Panyabungan Barat Longat 8 80.00 2 20.00 0 0.00 0 0.00 10 100.00 10 100.008 Panyabungan Selatan Kayu Laut 1 8.33 11 91.67 0 0.00 0 0.00 12 100.00 12 100.009 Huta Bargot Huta Bargot 7 50.00 7 50.00 0 0.00 0 0.00 14 100.00 14 100.00
JUMLAHPOSYANDU
AKTIF
1 Siabu
5 Panyabungan
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
POSYANDUPRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI
9 Huta Bargot Huta Bargot 7 50.00 7 50.00 0 0.00 0 0.00 14 100.00 14 100.0010 Lembah Sorik Marapi Maga 5 55.56 4 44.44 0 0.00 0 0.00 9 100.00 9 100.0011 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 1 9.09 10 90.91 0 0.00 0 0.00 11 100.00 11 100.0012 Tambangan Tambangan 10 50.00 10 50.00 0 0.00 0 0.00 20 100.00 20 100.0013 Kotanopan Kotanopan 12 29.27 25 60.98 4 9.76 0 0.00 41 100.00 41 100.0014 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 5 38.46 8 61.54 0 0.00 0 0.00 13 100.00 13 100.0015 Muara Sipongi Muara Sipongi 14 66.67 7 33.33 0 0.00 0 0.00 21 100.00 21 100.0016 Pakantan Pakantan 2 25.00 6 75.00 0 0.00 0 0.00 8 100.00 8 100.0017 Batang Natal Muara Soma 21 67.74 10 32.26 0 0.00 0 0.00 31 100.00 31 100.0018 Lingga Bayu Simpang Gambir 0 0.00 32 100.00 0 0.00 0 0.00 32 100.00 32 100.00
Sikara-kara 0 0.00 21 100.00 0 0.00 0 0.00 21 100.00 21 100.00Patiluban Mudik 16 80.00 4 20.00 0 0.00 0 0.00 20 100.00 20 100.00
20 Batahan Batahan 17 94.44 1 5.56 0 0.00 0 0.00 18 100.00 18 100.0021 Sinunukan Sinunukan 16 94.12 1 5.88 0 0.00 0 0.00 17 100.00 17 100.0022 Muara Batang Gadis Singkuang 7 46.67 8 53.33 0 0.00 0 0.00 15 100.00 15 100.0023 Ranto Baek Manisak 18 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 18 100.00 18 100.00
214 45.44 253 53.72 4 0.85 0 0.00 471 100.00 469 99.580.96
Sumber : Bidang Pelayanan dan Promosi Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
RASIO POSYANDU PER 100 BALITAJUMLAH (KAB/KOTA)
19 Natal
TABEL 73
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9
Sihepeng 29 5 0 0.00 2 18Siabu 19 0 0.00 11 22
2 Bukit Malintang Malintang 11 11 0 0.00 2 113 Naga Juang Naga Juang 7 7 0 0.00 5 74 Panyabungan Utara Mompang 12 12 0 0.00 6 13
Panyabungan Jae 39 25 0 0.00 3 40Gunung Tua 13 0 0.00 1 13
6 Panyabungan Timur Gunung Baringin 15 15 0 0.00 4 167 Panyabungan Barat Longat 10 10 0 0.00 6 10
1 Siabu
5 Panyabungan
DESA SIAGA AKTIFPOSYANDU
UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN
NO KECAMATANJUMLAH
DESA/KELURAHAN POSKESDESDESA SIAGAPUSKESMAS
7 Panyabungan Barat Longat 10 10 0 0.00 6 108 Panyabungan Selatan Kayu Laut 11 11 0 0.00 6 129 Huta Bargot Huta Bargot 14 13 0 0.00 5 1410 Lembah Sorik Marapi Maga 9 9 0 0.00 6 911 Puncak Sorik Marapi Sibanggor Jae 11 13 0 0.00 8 1112 Tambangan Tambangan 20 20 0 0.00 19 2013 Kotanopan Kotanopan 36 36 2 5.56 12 4114 Ulu Pungkut Ulu Pungkut 13 13 0 0.00 11 1315 Muara Sipongi Muara Sipongi 16 15 0 0.00 3 2116 Pakantan Pakantan 8 8 0 0.00 1 817 Batang Natal Muara Soma 31 31 0 0.00 2 3118 Lingga Bayu Simpang Gambir 19 18 0 0.00 8 32
Sikara-kara 15 15 0 0.00 5 21Patiluban Mudik 15 14 0 0.00 4 20
20 Batahan Batahan 18 18 0 0.00 2 1821 Sinunukan Sinunukan 14 13 0 0.00 2 1722 Muara Batang Gadis Singkuang 17 15 0 0.00 2 1523 Ranto Baek Manisak 18 16 0 0.00 9 18
JUMLAH (KAB/KOTA) 408 395 2 0.51 145 471
19 Natal
TABEL 74
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
DR SPESIALIS a DOKTER UMUM
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 12 13 14 9 10 11
1 Sihepeng 0 0 0 1 2 3 1 2 3 0 0 0
2 Siabu 0 0 0 1 2 3 1 2 3 0 1 1
3 Malintang 0 0 0 1 2 3 1 2 3 0 0 0
4 Naga Juang 0 0 0 0 2 2 0 2 2 0 0 0
5 Mompang 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 1 1
6 Panyabungan Jae 0 0 0 0 3 3 0 3 3 0 1 1
7 Gunung Tua 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1
8 Gunung Baringin 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 1 1
9 Longat 0 0 0 1 2 3 1 2 3 0 0 0
10 Kayu Laut 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 0 0
11 Huta Bargot 0 0 0 0 2 2 0 2 2 0 0 0
12 Maga 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0
13 Sibanggor Jae 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0
JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN
JUMLAH DOKTER GIGI bNO UNIT KERJA
13 Sibanggor Jae 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0
14 Tambangan 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 1 1
15 Kotanopan 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0
16 Ulu Pungkut 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 0 0
17 Muara Sipongi 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0
18 Pakantan 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0
19 Muara Soma 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 0 0
20 Simpang Gambir 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 0 0
21 Sikara-kara 0 0 0 2 0 2 2 0 2 0 0 0
22 Patiluban Mudik 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 0 0
23 Batahan 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0
24 Sinunukan 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 1 1
25 Singkuang 0 0 0 0 2 2 0 2 2 0 1 1
26 Manisak 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 0 0 0 14 32 46 14 32 46 0 8 8
1 RSUD PANYABUNGAN 1 2 3 6 14 20 7 16 23 0 3 3
2 RSUD NATAL 2 - 2 0 2 2 2 2 2 0 1 13 RS PERMATA MADINA - - - 3 0 0 3 04 RS ARMINA MADINA - - - 1 1 2 1 1 2 0 0 0
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 3 2 5 7 17 27 10 19 30 0 4 4
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 1.49 1.00 2.49 10.45 24.39 17.86 11.94 0.00 37.83 0.00 5.97 5.97
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 1 - 1 2 2 4 3 2 5 1 0 1
JUMLAH (KAB/KOTA) 4 2 6 23 51 77 27 53 80 1 12 13
Sumber : Bidang Pembinaan dan Pengembangan SDM Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 75
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
BIDAN PERAWAT
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 141 Sihepeng 7 10 17 0 0 0 7 6 13 7 6 132 Siabu 9 5 14 0 0 0 6 8 14 6 8 143 Malintang 2 7 9 0 0 0 1 6 7 1 6 74 Naga Juang 6 2 8 0 0 0 1 1 2 1 1 25 Mompang 5 7 12 0 0 0 2 8 10 2 8 106 Panyabungan Jae 16 13 29 0 0 0 0 19 19 0 19 197 Gunung Tua 6 8 14 0 0 0 2 14 16 2 14 168 Gunung Baringin 3 1 4 0 0 0 1 2 3 1 2 39 Longat 6 4 10 0 0 0 0 5 5 0 5 510 Kayu Laut 3 7 10 0 0 0 0 2 2 0 2 211 Huta Bargot 4 3 7 0 0 0 1 1 2 1 1 212 Maga 8 3 11 0 0 0 1 4 5 1 4 513 Sibanggor Jae 4 1 5 0 0 0 1 2 3 1 2 314 Tambangan 7 3 10 0 0 0 1 1 2 1 1 215 Kotanopan 17 1 18 0 1 1 4 4 8 4 5 916 Ulu Pungkut 4 1 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN
BIDAN DIII BIDAN JUMLAHSARJANA KEPERAWATAN a PERAWAT bNO UNIT KERJA JUMLAH
16 Ulu Pungkut 4 1 5 0 0 0 0 0 0 0 0 017 Muara Sipongi 6 0 6 0 0 0 2 4 6 2 4 618 Pakantan 0 0 0 0 0 0 2 1 3 2 1 319 Muara Soma 5 1 6 0 0 0 1 2 3 1 2 320 Simpang Gambir 9 4 13 0 0 0 3 2 5 3 2 521 Sikara-kara 6 4 10 0 0 0 1 2 3 1 2 322 Patiluban Mudik 4 3 7 0 0 0 0 1 1 0 1 123 Batahan 0 8 8 0 1 1 1 5 6 1 6 724 Sinunukan 8 3 11 0 0 0 3 1 4 3 1 425 Singkuang 4 2 6 0 0 0 1 1 2 1 1 226 Manisak 3 2 5 0 0 0 3 1 4 3 1 4
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 152 103 255 0 2 2 45 103 148 45 105 150
1 RSUD PANYABUNGAN 4 11 15 0 6 6 14 48 62 14 54 682 RSUD NATAL 0 4 4 0 0 0 1 2 3 1 2 33 RS PERMATA MADINA 0 7 7 0 18 0 0 184 RS ARMINA MADINA 0 6 6 0 0 0 6 4 10 6 4 10
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 4 28 32 - 6 6 21 54 75 21 60 81
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - -
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 70 32.85 82.12 114.97
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 1 3 4 - 2 2 8 1 9 8 3 11
JUMLAH (KAB/KOTA) 157 134 291 - 10 10 74 158 232 74 168 242
Sumber : Bidang Pembinaan dan Pengembangan SDM Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 76
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
TENAGA KEFARMASIAN TENAGA GIZI
APOTEKER DANSARJANA FARMASI a
D-III FARMASI DAN ASSAPOTEKER D-IV/SARJANA GIZI a DI DAN D-III GIZI
L P L + P L P L + P L P L + P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 201 Sihepeng 0 0 0 0 2 2 0 2 2 0 1 1 0 1 1 0 2 22 Siabu 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 13 Malintang 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 04 Naga Juang 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 05 Mompang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 16 Panyabungan Jae 0 1 1 0 1 1 0 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 07 Gunung Tua 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 08 Gunung Baringin 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 19 Longat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1
10 Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 011 Huta Bargot 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 012 Maga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 013 Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 014 Tambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 015 Kotanopan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 016 Ulu Pungkut 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN
NO UNIT KERJA JUMLAH JUMLAH
16 Ulu Pungkut 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 017 Muara Sipongi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 118 Pakantan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 019 Muara Soma 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 020 Simpang Gambir 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1
21 Sikara-kara 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
22 Patiluban Mudik 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 Batahan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 Sinunukan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
25 Singkuang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
26 Manisak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 0 1 1 0 9 9 0 10 10 0 1 1 0 7 7 0 8 8
1 RSUD PANYABUNGAN 1 3 4 0 4 4 1 7 8 0 0 0 0 7 7 0 7 7
2 RSUD NATAL 0 1 1 0 1 1 0 2 2 0 0 0 0 1 1 0 1 1
3 RS PERMATA MADINA 1 1 6 0 1 7 0 1 0 0 1
4 RS ARMINA MADINA 0 0 0 0 2 2 0 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 5 6 - 7 13 1 12 19 - - - - 8 9 - 8 9
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - -
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 0 11 7 - 8 4
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 1 3 4 2 1 3 3 4 7 - - - - 3 3 - 3 3
JUMLAH (KAB/KOTA) 2 9 11 2 17 25 4 26 36 - 1 1 - 18 19 - 19 20
Sumber : Bidang Pembinaan dan Pengembangan SDM Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 77
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
TENAGA KESMAS TENAGASANITASI
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Sihepeng 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0
2 Siabu 0 1 1 0 0 0 0 1 1 1 0 1
3 Malintang 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0
4 Naga Juang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
5 Mompang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Panyabungan Jae 0 2 2 0 0 0 0 2 2 0 2 2
7 Gunung Tua 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1
8 Gunung Baringin 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
9 Longat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Kayu Laut 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1
11 Huta Bargot 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Maga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Tambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN
NO UNIT KERJA JUMLAHSARJANA KESMAS a D-III KESMAS b
14 Tambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Kotanopan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
16 Ulu Pungkut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Muara Sipongi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 Pakantan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
19 Muara Soma 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Simpang Gambir 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0
21 Sikara-kara 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
22 Patiluban Mudik 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0
23 Batahan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 Sinunukan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
25 Singkuang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
26 Manisak 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 2 8 10 0 0 0 2 8 10 5 5 10
1 RSUD PANYABUNGAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
2 RSUD NATAL - - - - - - - - 0 - - -
3 RS PERMATA MADINA 2 - - - 2 -
4 RS ARMINA MADINA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - 2 - - - - - 2 - 1 1
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - -
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 0.99539629 3.85 2.94 1.22 1.47 2.69
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 6 7 13 - 6 7 13 1 3 4
JUMLAH (KAB/KOTA) 8 15 25 - - - 8 15 25 6 9 15
Sumber : Bidang Pembinaan dan Pengembangan SDM Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 78 A
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 291 Sihepeng 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 02 Siabu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 13 Malintang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 14 Naga Juang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 05 Mompang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 16 Panyabungan Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 17 Gunung Tua 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 28 Gunung Baringin 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 19 Longat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 011 Huta Bargot 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 112 Maga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 013 Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 014 Tambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 015 Kotanopan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 016 Ulu Pungkut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 017 Muara Sipongi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 018 Pakantan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 019 Muara Soma 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 020 Simpang Gambir 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 021 Sikara-kara 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 022 Patiluban Mudik 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 023 Batahan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 024 Sinunukan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 025 Singkuang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
TEKNISI GIGI ANALIS KESEHATAN REFRAKSI OPTIK ORTOTIK PROSTETIKTENAGA TEKNISI MEDIS JUMLAH
JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDISKABUPATEN
TAHUN
NO UNIT KERJAREKAM MEDISELEKTROMEDISRADIOTERAPISRADIOGRAFER
24 Sinunukan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 025 Singkuang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 026 Manisak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 8 8 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 8 8
1 RSUD PANYABUNGAN 1 3 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 6 7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 9 112 RSUD NATAL 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 13 RS PERMATA MADINA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 34 RS ARMINA MADINA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 3 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 11 12 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 14 16
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 1.00 10.59 5.87
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 3 4 - - - - - - - - - 1 19 20 - - - - - - - - - 2 22 24
Sumber : Bidang Pembinaan dan Pengembangan SDM Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 78 B
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
FISIO TERAPI TERAPI WICARA AKUPUNTURL P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Sihepeng 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Siabu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Malintang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 Naga Juang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Mompang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Panyabungan Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Gunung Tua 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 Gunung Baringin 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 Longat 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Kayu Laut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Huta Bargot 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Maga 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Sibanggor Jae 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Tambangan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Kotanopan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH TENAGA KETERAPIAN FISIK DAN NON KESEHATAN
NO UNIT KERJA TENAGA TEKNISI MEDISJUMLAHTERAPI OKUPIS
15 Kotanopan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
16 Ulu Pungkut 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Muara Sipongi 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 Pakantan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
19 Muara Soma 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Simpang Gambir 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 Sikara-kara 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
22 Patiluban Mudik 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 Batahan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 Sinunukan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
25 Singkuang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
26 Manisak 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 0
1 RSUD PANYABUNGAN 0 4 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 4
2 RSUD NATAL 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
3 RS PERMATA MADINA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 RS ARMINA MADINA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 0 5 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5 5
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0 - 0 0
RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 0.00 2.41 1.22
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0 0 0 0 0 0 0 0
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) - 5 5 - - - - - - - 5 5
Sumber : Bidang Pembinaan dan Pengembangan SDM Kesehatan Dinkes Kabupaten Mandailing Natal, 2011
TABEL 79
KABUPATEN MANDAILING NATALTAHUN 2011
ALOKASI ANGGARAN KESEHATANRupiah %
1 2 3 4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:
1 APBD KAB/KOTA 41,928,762,702 77.16Dinas Kesehatan 25,292,689,940a. Belanja Langsung 2,416,370,000b. Belanja Tidak Langsung 22,876,319,940Rumah Sakit Umum Panyabungan 12,364,569,395a. Belanja Langsung 3,902,650,000b. Belanja Tidak Langsung 8,461,919,395Rumah Sakit Umum Natal 2,009,514,233a. Belanja Langsung 884,600,000b. Belanja Tidak Langsung 1,124,914,233Kantor Penanggulangan Malaria 2,261,989,134a. Belanja Langsung 1,000,000,000b. Belanja Tidak Langsung 1,261,989,134
ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
NO SUMBER BIAYA
2 APBD PROVINSI 100,000,000 0.18
3 APBN : 12,313,700,000 22.66- Dana Dekonsentrasi - 0.00- Dana Alokasi Khusus (DAK) 3,163,700,000 5.82- ASKESKIN 2,700,000,000 4.97- BOK 1,950,000,000 3.59- TP RSUD Panyabungan 4,500,000,000 8.28
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 0.00(sebutkan project dan sumber dananya)
5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 0.00
54,342,462,702 100.00a Hanya belanja langsung 20,617,320,000b. Belanja tidak langsung 33,725,142,702
41,928,762,702a Belanja Langsung 8,203,620,000b. Belanja Tidak Langsung 33,725,142,702
679,300,811,255a Belanja Langsung 237,273,038,028b. Belanja Tidak Langsung 442,027,773,227
6.17a Belanja Langsung 3.46b. Belanja Tidak Langsung 7.63
132,954.10
TOTAL APBD KAB/KOTA
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA
ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN
TOTAL APBD KESEHATAN KAB/KOTA