bab 1 pertumbuhan dan

BAB 1 PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

Bab 1 Pertumbuhan dan Perkembangan

Pertumbuhan

Perubahan yang terjadi pada makhluk hidup yang meliputi pertambahan ukuran tubuh Proses untuk mencapai kematangan fungsi organisme

Perkembangan

(a) Pohon mangga saat berumur satu tahun dan (b) pohon mangga berumur lima tahun.

(a)

(b)


Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhandipengaruhi oleh

Perkecambahan Pertumbuhan Sekunder Pertumbuhan Pertumbuhan Primer

Faktor Internal

Faktor Eksternal


Perkembangan Bakal Biji: 1. Perkembangan endosperm 2. Perkembangan embrio 3. Struktur biji yang matang

Perkembangan Bakal Buah bakal buah berkembang menjadi buah yang berfungsi melindungi biji ketika biji dipencarkan oleh angin atau hewan.

Bagian-bagian biji: (a) biji jarak dan (b) biji jagung.


PerkecambahanBagian embrio atau lembaga tumbuhan: 1. Akar Lembaga (radikula) 2. Daun Lembaga (kotiledon) 3. Batang Lembaga (kaulikulus): a. Epikotil, ruas batang di atas daun lembaga b. Hipokotil, ruas batang dibawah daun lembaga Berdasarkan letak perkecambahan: 1. Perkecambahan Epigeal --- hipokotil muncul kepermukaan tanah 2. Perkecambahan Hipogea --- bakal batang muncul kepermukaan tanah


Perkecambahan Epigeal (pada kacang hijau)Kotiledon

Plumula Hipokotil

Kulit biji Radikula


Perkecambahan Hipogeal (pada kacang kapri)Plumula

Epikotil

Kotiledon

Hipokotil Radikula


Pertumbuhan primerProtoderm Prokambium Meristem dasar Meristem apikal Primordia Prokambium Meristem dasar Tudung akar

Hasil pembelahan sel-sel pada jaringan meristem

Tunas aksiler

Bagian-bagian titik tumbuh akar tanaman.

Bagian-bagian titik tumbuh batang tanaman.


Pertumbuhan sekunderPeriderm

Hasil aktivitas jaringan meristem sekunder berupa kambium dan kambium gabus

{

Gabus Kambium gabus (felogen) Floem sekunder

Kambium vaskuler Xilem sekunder

Floem Xilem

Penampang melintang suatu pohon yang menunjukkan pertumbuhan sekunder.


Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan TumbuhanFaktor genetis Faktor Internal Faktor fisiologisHormon: auksin, giberelin, etilen, sitokinin, asam absisat, kalin, asam traumalin

Temperatur Faktor Eksternal Cahaya matahari Air, pH, dan oksigen Nutrisi


Pertumbuhan dan Perkembangan pada Hewan

Tahap Embrio

Tahap Pasca Embrio Regenerasi Metamorfosis

Fase morula Fase blastula

Fase gastrula

Diferensiasi dan organogenesis


Fase morula

Satu sel kutub vegetatif

Dua sel

Empat sel

Delapan sel

Tahapan pembelahan zigot katak yang dimulai dari pembelahan zigot.


Fase blastula

Fase gastrulaTahapan invaginasi, terbentuknya ektoderm, mesoderm, dan endoderm pada embrio katak.

Terbentuknya rongga blastosol di antara kutub fungsional dan kutub vegetatif.

Endoderm Mesoderm Ektoderm


Diferensiasi dan OrganisasiRongga usus

Rongga usus

(a) (c) Selom sesungguhnyaTiga tipe ruang tubuh berdasarkan ada tidaknya selom yaitu (a) aselomata, (b) pseudoselomata, dan (c) selomata.

Rongga usus

(b) Selom semu


RegenerasiDipotong Dibuang

Daya regenerasi pada Planaria.

Ametabola Serangga Hemimetabola

MetamorfosisHolometabola Katak


Metamorfosis serangga

Telur

Muda

Dewasa

Ametabola pada kutu buku.

Telur

Larva

Semi-imago

Imago

Metamorfosis tidak sempurna pada kumbang.

Telur

Larva

Pupa

Imago

Metamorfosis sempurna pada kupu-kupu.


Metamorfosis katak

Metamorfosis pada katak.

bab 1 pertumbuhan dan

Documents