Aspek Lingkungan dalam PembangunanKuliah 10 Penapisan (Screening) Proyek

Pengertian Penapisan (Penyaringan)Penapisan (screening technique) adalah teknik untuk menyaring proyek yang perlu dilengkapi studi AMDAL atau tidak, karena tidak semua proyek potensial menimbulkan dampak negatif penting dan ada pula proyek yang dampaknya meragukan.

Dalam UU No. 23 tahun 1997 menyatakan bahwa studi AMDAL hanya dilakukan pada proyek yang menimbulkan dampak penting pada lingkungan hidup.

Prosedur penapisan

Acuan PenapisanDampak dari suatu proyek tergantung padaJenis proyek (ukuran, proses dalam proyek, jumlah manusia yang terlibat, dan sebagainya)Keadaan lingkungan tempat proyek akan dibangunPenilaan masyarakat dan pemerintah (masyarakat mempunyai penilaian sendiri terhadap sumberdaya dan komponen lngkungan, dan pemerintah mempunyai toleransi terhadap komponen lingkungan dan proyek pembangunan) Karakteristik dampak (lama, luas sebaran, intensitas, dsb)Rencana Pembangunan Wilayah (rencana tata ruang)

Pendekatan Penapisan (Penyaringan)Dalam menentukan dampak negatif yang dianggap penting digunakan pendekatanIlmiah, atau technical approach atau ecological approach, berdasarkan keahlian (ilmu) dan pengalaman tenaga ahli yang melakukan penyaringan Pendapat masyarakat dan pemerintah, berdasarkan pedoman atau peraturan perundang-undangan

Metode Penapisan Penapisan suatu proyek dapat dlakukan hanya satu langkah atau satu tahap penapisan saja atau dengan beberapa tahapMetode satu langkah, dilakukan dengan cara mencocokkan proyek yang akan dibangun dengan daftar jenis-jenis proyek yang perlu dilengkapi dengan AMDAL. Di Indonesia cara ini dilakukan dengan mendasarkan pada Permen LH tentang kegiatan yang wajib dilengkapi dengan AMDALMetode beberapa langkah, dlakukan dengan cara mencocokkan dengan daftar dan melakukan studi Initial Environmental Evaluation (IEE). Di Indonesia IEE dikenal dengan Penyajian Informasi Lingkungan (PIL).

Proses PenapisanProses penapisan proyek secara berturut-turut dapat dilakukan sbb: Pemahaman mengenai proyek yang akan dibangun, mulai dari kegunaannya, keperluannya sampai kreatifitasnyaMenetapkan dampak negatif yang timbul (terutama dampak yang menimbulkan resiko, dan yang belum diketahui)Cara untuk mengurangi atau menghilangkan dampak (terutama ketersediaan teknologi untuk penanganan dampak negatif)Melakukan penilaian dan memutuskan (perlu memperhatikan peraturan departemen terkait)

*******