aplikasi%20 komputer

15
BAHAN AJAR Mata Kuliah : Aplikasi Komputer Program Studi : Ekonomi Pembangunan Semester :V Dosen Pengampu: 1. Drs. Bambang Prishardoyo, M.Si. 2. Deky Aji Suseno, SE. FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN 2008

Upload: jansimanjuntak

Post on 13-Dec-2014

1.891 views

Category:

Education


2 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: Aplikasi%20 komputer

BAHAN AJAR

Mata Kuliah : Aplikasi KomputerProgram Studi : Ekonomi PembangunanSemester : V

Dosen Pengampu:1. Drs. Bambang Prishardoyo, M.Si.2. Deky Aji Suseno, SE.

FAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

TAHUN 2008

Page 2: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer Page 1

DESCRIPTIVE STATISTICS

MENGGUNAKAN SPSS

Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran/deskripsi dari suatu data. Deskripsi tersebut

dapat dilihat dari:

Nilai Rata – Rata (mean)

Standar Deviasi

Varians

Nilai Maksimum

Nilai Minimum

Jumlah (sum)

Range

Kurtosis, dan

Skewness

Analisis Statistik Deskriptif Menggunakan SPSS

Langkah – Langkah:

Pertama, Buka SPSS

Pilih Start All Programs SPSS for Windows

Page 3: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer Page 2

Selanjutnya akan muncul tampilan sebagai berikut

Pilih:

Type in data Jika ingin mengetik data

Open an existing data source Jika kita sudah mempunyai data

Misal, kita belum punya data, pilihType in data

Nampak tampilan sebagai berikut

Page 4: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer Page 3

Data View: tempat kita memasukkan data

Variable View: tempat memasukkan variabel

Misal kita sudah memasukkan data dari 3 orang, Lina, Anggit dan Ubaid sebagai berikut

Analisis Deskriptif dilakukan dengan:

Klik Analyze Descriptive Statistics Descriptives

Page 5: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer Page 4

Akan muncul box dialog sebagai berikut

Masukkan variabel – variabel yang akan dianalisis secara deskriptif

Klik nama variabel klik panah

Maka variabel yang akan dianalisis akan berpindah ke kotak Variable(s)

Page 6: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer Page 5

PilihOptions

Pilih yang ingin dilakukan analisis

Setelah itu klik Continue

Kemudian klik Oke

Page 7: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer Page 6

Maka akan diperoleh hasil analisis deskriptif seperti berikut

Descriptive Statistics

N Range Minimum Maximum Sum Mean Std.Deviation

Variance Skewness Kurtosis

Statistic Statistic Statistic Statistic Statistic Statistic Std.Error Statistic Statistic Statistic Std.

Error Statistic Std.Error

Lina 15 14,00 1,00 15,00 120,00 8,0000 1,15470 4,47214 20,000 ,000 ,580 -1,200 1,121

Anggit 15 75,00 5,00 80,00 632,00 42,1333 6,22580 24, 11244 581,410 ,111 ,580 -1,134 1,121

Ubaid 15 58,00 7,00 65,00 482,00 32,1333 4,99511 19,34597 374,267 ,331 ,580 -1,286 1,121

Valid N(listwise) 15

Page 8: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer 1

KORELASI (CORRELATION)

MENGGUNAKAN SPSS

A. Pengertian Korelasi

Korelasi adalah saling berhubungan atau hubungan timbal balik, antara dua variabel

atau lebih (Suharto, 2008). Analisis korelasi bertujuan untuk mengukur kekuatan asosiasi

(hubungan) linear antara dua variabel. Korelasi tidak menunjukkan hubungan fungsional atau

dengan kata lain tidak membedakan antara variabel dependen dengan variabel independen

(Ghozali, 2007). Analisis korelasi biasanya digunakan untuk menganalisis hubungan antara dua

variabel, tidak ada pembedaan antara variabel independen dan dependen (Kuncoro, 2007).

Jadi korelasi pada dasarnya melihat hubungan timbal balik antara dua variabel atau

lebih, tanpa membedakan atau membagi variabel menjadi variabel dependen (terikat) dan

variabel independen (bebas). Hubungan antara dua variabel itu dikenal dengan istilah bivariate

correlation (simple correlation), sedangkan hubungan antar lebih dari dua variabel disebut

multivariate correlation (multiple correlation).

B. Koefisien Korelasi (Correlation Coefficient)

Mengetahui kuat-lemahnya, besar-kecil, tinggi-rendah suatu korelasi adalah dengan

melihat besar kecilnya besaran angka (koefisien) yang disebut angka indeks korelasi atau

coeffisient of correlation. Besar koefisien korelasi antara 0 sampai ± 1. Artinya besarnya bisa

antara 0 sampai +1 atau 0 sampai -1, dimana tanda ± disini adalah menunjukkan arah. Tanda

negatif (-) menunjukkan bahwa hubungannya / korelasi tersebut negative / berlawanan arah,

dan jika tandanya positif (+) maka korelasi tersebut positif atau searah.

C. Korelasi Sederhana (Simple Correlation)/Bivariate Correlation

Korelasi atau hubungan antar variabel dimana variabelnya berjumlah dua variabel

disebut dengan korelasi sederhana (Simple Correlation)/Bivariate Correlation atau yang sering

dikenal dengan korelasi saja.

Page 9: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer 2

Koefisien korelasi sederhana disimbolkan dengan huruf r, dimana rumus untuk r adalah:

D. Aplikasi Korelasi Menggunakan SPSS

Pertama, Buka SPSS

Pilih Start All Programs SPSS for Windows

Selanjutnya akan muncul tampilan sebagai berikut

Page 10: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer 3

Pilih:

Type in data Jika ingin mengetik data

Open an existing data source Jika kita sudah mempunyai data

Misal, kita belum punya data, pilihType in data

Nampak tampilan sebagai berikut

Data View: tempat kita memasukkan data

Variable View: tempat memasukkan variabel

Page 11: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer 4

Apabila kita sudah mempunyai data, maka pada worksheet,

KlikFile Open Data

Pilih file data yang akan dibuka, klik Open

Page 12: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer 5

Menggunakan data Korelasi seperti di atas, maka kita dapat melakukan analisis korelasi sebagai

berikut.

KlikAnalyze Correlate

Page 13: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer 6

Selanjutnya pilih jenis korelasi yang akan dilakukan, Bivariate, Partial atau Distances.

Bivariate

KlikAnalyze Correlate Bivariate

Masukkan variabel yang ingin dilihat korelasinya

Pilih Koefisien korelasinya: Pearson, Kendal’s tau atau Spearman

Pilih jenis test of significance: two-tailed (dua arah) atau one tailed (satu arah)

Jika sudah, Klik Oke

Page 14: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer 7

Hasilnya adalah sebagai berikut

Correlations

1 ,981**,000

11 11,981** 1

,00011 11

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)NPearson Correlation

Sig. (2-tailed)N

PDB

Pert

PDB Pert

Correlation is significant at the 0.01 level(2-tailed).

**.

Partial

KlikAnalyze Correlate Partial

Page 15: Aplikasi%20 komputer

Bahan Ajar Mata Kuliah: Aplikasi Komputer 8

Selanjutnya masukkan variabel yang ingin dilihat korelasinya ke dalam kotak variables

Masukkan variabel lain sebagai pengontrol ke dalam kotak controlling for

Selanjutnya klik Oke

Hasilnya sebagai berikut

Correlations

1,000 -,376. ,284

0 8

-,376 1,000,284 .

8 0

CorrelationSignificance (2-tailed)df

CorrelationSignificance (2-tailed)df

PDB

Pert

Control VariablesIndust

PDB Pert