analisis laporan modul ke: keuangan · pdf filemodul ini membahas tentang teknik-teknik...

29
Modul ke: Fakultas Program Studi ANALISIS LAPORAN KEUANGAN Modul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan kondisi keuangan perusahaan Nurahasan Wiradjegha, S.E.,M.Ak EKONOMI Manajemen 84008 www.mercubuana.ac.id

Upload: nguyenkhuong

Post on 06-Feb-2018

232 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Modul ke:

Fakultas

Program Studi

ANALISIS LAPORAN KEUANGANModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan kondisi keuangan perusahaan

Nurahasan Wiradjegha, S.E.,M.Ak

EKONOMI

Manajemen84008

www.mercubuana.ac.id

Page 2: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN:

Rasio LikuiditasKemampuan perusahaan untuk memenuhi utang yang jatuh tempo. Current Ratio• Current ratio = (Aktiva Lancar / hutang lancar)• Pada tahun 2010, CR = (227.819.168.461 / 123.450.557.939) = 1,845• Kesimpulan: setiap Rp.1 utang lancer dijamin oleh 1,8 harta lancar atau

perbandingannya antara aktiva lancar dengan hutang lancar adalah 1,8 : 1

Acid test ratio (Ratio Immediate Solvency)• Quick Ratio = ((Aktiva Lancar – Persediaan) / Hutang lancar))• Pada tahun 2010, ((QR = 227.819.168.461 – 82.424.270.814 /123.450.557.939)) • = 1.17• Kesimpulan: rata-rata industry tingkat liquidnya / quick ratio adalah 0,5 kali

sedangkan PT.COLORPACK INDONESIA 1,17 maka keadaanya sangat baik karenaperusahaan dapat membayar hutang walaupun sudah dikurangi persediaan.

Page 3: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN:

Ratio SolvabilitiasTotal debt to equity ratio (Rasio hutang terhadap Equitas)TD tE Ratio = (Total Hutang / Ekuitas Pemegang Saham) x 100%Pada tahun 2010, = (140.879.700.667 / 134.499.083.729) x 100%

= 1,04 >> 104% = 100%Kesimpulan: perusahaan dibiayai oleh utang 100% untuk tahun 2010 menunjukankreditor menyediakan Rp.104,- untuk setiap Rp.100

Total debt to asset ratio (Rasio Hutang terhadap Harta)Total Debt to Asset Ratio = (Total Hutang / Total aktiva) x 100%Pada tahun 2010, = (140.879.700.667 / 275.390.730.449)

= 0,511 >> 51% = 100%Kesimpulan: pendanaan perusahaan dibiayai dengan utang untuk tahun 2010 artinya bahwa setiap Rp.100,- pendanaan perusahaan Rp.51,- dibiayai denganutang dan Rp.49 disediakan oleh pemegang saham.

Page 4: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN:

Ratio Rentabilitas/ProfitabilitasGross Provit Marginal (Margin Laba Kotor)

GPM = (Laba Kotor / Penjualan Bersih) x 100%Pada tahun 2010, = (62.009.766.595 / 516.581.827.768) 100%

= 0,12 = 12%Kesimpulan: kemampuan perusahaan dalam menghasilkan menghasilkanlaba kotor dari pejualan bersih adalah sebesar 12%

Net Profit Marginal (Margin Laba Bersih)NPM = (Laba setelah pajak / Total Aktiva) x 100%

Pada tahun 2010, = (28.441.593.720 / 516.581.827.768) 100%= 0,05 = 5%

Kesimpulan: kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersihdari penjualan bersih adalah sebesar 5%

Page 5: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN:

Ratio Rentabilitas/ProfitabilitasOperating Profit Margin

OPM = (Laba usaha / Penjualan Bersih) x 100%Pada tahun 2010, = (39.294.864.546 / 516.581.827.768) x 100%

= 0,07 = 7%Kesimpulan: Operating ratio mencerminkan tingkat efesiansi perusahaan, sehingga ratio ini rendah menunjukan keadaan yang baik karena berartibahwa setiap rupiah penjualan yang terserap dalam biaya juga rendah, dan yang tersedia untuk laba besar.

Return of AssetROA = (Laba bersih setelah pajak / total aktiva) x 100%Pada tahun 2010, = (28.441.593.720 / 275.390.730.449) x 100%

= 0,10 = 10%Kesimpulan: laba bersih yang diperoleh dari operasi perusahaan denganjumlah aktiva yang digunakan untuk menghasilkan keuntungan adalahsebesar 10%

Page 6: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN:

Ratio Rentabilitas/ProfitabilitasReturn of Equity

Adalah Tingkat pengembalian yang dihasilkan oleh perusahaan untuksetiap satuan mata uang yang menjadi modal perusahaan. Dalampengertian ini, seberapa besar perusahaan memberikan imbal hasil tiaptahunnya per satu mata uang yang diinvestasikan investor ke perusahaantersebut.

ROE = (Laba Bersih Setelah Pajak / Total Modal Pemegang Saham) x 100%Pada tahun 2010,= (28.441.593.720 / 134.499.083.729) x 100%

= 0,021 = 2%Artinya perusahaan mampu menghasilkan 2% dari setiap modal yang disetor.

Page 7: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN:

Rasio Perputaran PiutangPiutang yang dimiliki oleh suatu perusahaan mempunyai hubungan yang eratdengan volume penjualan kredit, karena timbulnya piutang disebabkan olehpenjualan barang-barang secara kredit dan hasil dari penjualan secara kredit nettodibagi dengan piutang rata-rata merupakan perputaran piutang.

Perputaran Piutang = (Penjualan / piutang usaha)Pada tahun 2010,= (80.500.000.00 / 23.000.000.00) x 100%

= 3,5 Kali

Page 8: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

SISTEM DU PONT

# Sistem Du Pont dirancang untuk menunjukkan bagaimana marjin laba atas penjualan, rasio perputaran aktiva, serta penggunaan utang berinteraksi dalam menentukan tingkat pengembalian atas ekuitas (ROE)

# Manajemen perusahaan bisa memakai sistem Du Pont untuk menganalisis cara-cara untuk memperbaiki kinerja perusahaan

Page 9: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Sistem Analisa Du pontPengertian

Sistem Du Pont dirancang untuk menunjukkan bagaimana margin laba atas penjualan, rasioperputaran aktiva, serta penggunaan utang berinteraksi dalam menentukan tingkat pengembalianatas ekuitas (ROE). Manajemen perusahaan bisa memakai sistem Du Pont untuk menganalisiscara-cara untuk memperbaiki kinerja perusahaan.

Analisa DuPont dilakukan dengan memecah return on equity (ROE) menjadi beberapabagian. Mengapa ROE? ROE menggambarkan besarnya rate of return yang didapatkanoleh pemegang sahamnya. Dengan memecah perhitungan ROE, kita dapat mengetahuibagaimana suatu bisnis mendapatkan keuntungan.

Nandha elvira

Page 10: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Sistem Analisa Du pont

Pada analisa DuPont, ROE dipecah menjadi 3 bagian:

Atau dapat juga dituliskan:

ROE = Net profit margin x Assets turnover x Equity multiplier

Page 11: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Sistem Analisa Du pontSetiap bisnis memiliki karakteristik masing-masing untuk mendapatkan ROE yang tinggi. Pada

dasarnya industri dapat kita bagi menjadi 3 golongan:

1. High turnover industries

Industri yang memiliki turnover tinggi contohnya retail. Persaingan pada industri ini begitu

ketatnya sehingga ROE yang tinggi tidak bisa didapatkan dengan mengenakan harga premium

kepada konsumen. Untuk mendapatkan ROE yang tinggi mereka bermain di volume penjualan.

2. High margin industries

Industri tertentu bisa mendapatkan profit margin yang tinggi contohnya pabrik

semen. Mereka tidak terlalu bergantung pada volume penjualan. Industri jenis ini ditandai

dengan tingginya net profit margin.

3. High leverage industries

Yang tergolong high leverage adalah perbankan. Keuntungan yang didapatkan oleh bank adalah

selisih antara bunga kredit dengan bunga tabungan/deposito. Industri yang masuk ke dalam

golongan ini ditandai oleh tingginya equity multiplier.

Page 12: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Sistem Analisa Du pontDengan mengetahui karakteristik industri, kita akan dapat mengetahui dengan lebih

akurat apabila komponen penting yang merupakan sumber keuntungannya turun,

pengaruhnya akan signifikan ke kinerjanya.

Contoh Kasus

Page 13: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

SISTEM DU PONT

Page 14: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Analisis MVA dan EVAAnalisa MVA (Market Value added)Menurut Young & O’Byrne (2001:26) menyatakan bahwa Market Value Added (MVA) adalah perbedaan antara nilai pasar perusahaan (termasuk ekuitas dan utang) dengan modal keseluruhan yang diinvestasikan dalam perusahaan.MVA juga merupakan indikator yang dapat mengukur seberapa besar kekayaan perusahaan yang telah diciptakan untuk investornya atau MVA menyatakan seberapa besar kemakmuran yang telah dicapai.

Ada pun rumusmenghitung Nilai Tambah Pasar (MVA) adalah sebagai berikut:

MVA = Nilai Pasar dari Saham – Ekuitas yang diberikan oleh pemegang saham= (SahamBeredar) (HargaS aham) – Total Ekuitas Biasa

Banu Arif

Page 15: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Analisis MVA dan EVA

Sebagai contoh PT. ABC pada tahun 2002 total nilai ekuitas pasarnya adalah$ 1.150 Juta, sedangkan neraca menunjukkan bahwa pemegang saham

telah menyetorkan $896 Juta. Jadi, MVA PT. ABC adalah

MVA= $ 1.150 - $ 896 = $ 254 Juta. Semakin besar MVA akan semakin baik bagi perusahaan.

Page 16: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Analisis MVA dan EVAAnalisa Economic Value Added (EVA)

Defenisi EVA menurut Brigham & Houstan (2006:68), EVA adalah nilai yang ditambahkan oleh manajemen kepada pemegang saham selama satu tahun tertentu. EVA mencerminkan laba residu yang tersisa setelah biaya dari seluruh modal termasuk modal ekuitas dikurangkan. dengan metode EVA diperoleh laba ekonomis yaitu laba yang sebenarnya dari sebuah perusahaan setelah semua biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan laba dikurangkan

EVA = Laba operasi bersih setelah pajak (NOPAT) – Biaya modalNOPAT = Laba operasi + Penghasilan bunga – Pajak penghasilan – Pembebasan pajak atas bungaBiaya Modal = Modal yang diinvestasikan x Biaya modal rata-rata tertimbang

Page 17: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

• Bagi eksekutif hasil pengukuran kinerja dengan dengan metode economic value added (EVA) seringkali digunakan untuk pengendalian serta sebagai alat yang sangat berguna didalam pengambilan keputusan-keputusan strategi.

Page 18: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Analisis MVA dan EVA

1) Jika EVA > 0, maka kinerja keuangan perusahaan dapatdikatakan baik, sehingga terjadi proses perubahan nilai ekonomisnya.

2) Jika EVA = 0, maka kinerja keuangan perusahaan secara ekonomis dalam keadaan impas,

3) Jika EVA< 0,maka kinerja keuangan Perusahaan tersebut dikatakan kurang bagus karena laba yang diperoleh tidak memenuhi harapan penyandang dana, sehingga tidak terjadi penambahan nilai

ekonomis pada perusahaan.c

Page 19: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS KOMPARATIF

# Analisis komparatif adalah teknik analisis yang dilakukan dengan cara membuat perbandingan antar elemen (laporan keuangan) yang sama untuk beberapa periode yang berurutan.

# Tujuan analisis komparatif adalah untuk mempe-roleh gambaran tentang arah dan kecenderungan (tendensi) tentang perubahan yang mungkin akan terjadi pada setiap elemen laporan keuangan di masa yang akan datang.

# Informasi hasil analisis komparatif bermanfaat untuk memperediksi tentang kemungkinan yang akan terjadi pada setiap elemen laporan keuangan di masa yang akan datang.

Page 20: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS KOMPARATIF

PT KotagedeLaporan Posisi Keuangan Komparatif

Per 31 Desember 2009 dan 2010(Year-to-year Changes Analysis)

Nama Rekening 2009 2010Perubahan

AbsolutPerubahan Relatif

Aset Kas Rp30.000.000 Rp50.000.000 Rp20.000.000 66,67%Surat Berharga Rp15.000.000 Rp5.000.000 (Rp10.000.000) -66,67%Piutang Dagang (neto) Rp60.000.000 Rp100.000.000 Rp40.000.000 66,67%Piutang Wesel Rp30.000.000 Rp50.000.000 Rp20.000.000 66,67%Persediaan Rp100.000.000 Rp150.000.000 Rp50.000.000 50,00%Beban Dibayar di Muka Rp15.000.000 Rp0 (Rp15.000.000) -100,00%Total Aset Lancar Rp250.000.000 Rp355.000.000 Rp105.000.000 42,00%

Page 21: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS KOMPARATIF

PT KotagedeLaporan Posisi Keuangan Komparatif

Per 31 Desember 2009 dan 2010(Year-to-year Changes Analysis)

Tanah Rp100.000.000 Rp250.000.000 Rp150.000.000 150,00%Bangunan Rp200.000.000 Rp300.000.000 Rp100.000.000 50,00%Akum Depresiasi

Bangunan (Rp50.000.000) (Rp75.000.000) (Rp25.000.000) 50,00%

Peralatan Rp100.000.000 Rp200.000.000 Rp100.000.000 100,00%Akum Depresiasi

Peralatan (Rp25.000.000) (Rp50.000.000) (Rp25.000.000) 100,00%

Total Aset Tetap Rp325.000.000 Rp625.000.000 Rp300.000.000 92,31%Investasi Jangka

Panjang Rp150.000.000 Rp0 (Rp150.000.000

)-100,00%

Hak Paten (neto) Rp25.000.000 Rp20.000.000 (Rp5.000.000) -20,00%Total Aset Rp750.000.000 Rp1.000.000.000 Rp250.000.000 33,33%

Page 22: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS KOMPARATIF

PT KotagedeLaporan Posisi Keuangan Komparatif

Per 31 Desember 2009 dan 2010(Year-to-year Changes Analysis)

Liabilitas dan Ekuitas Utang Dagang Rp45.000.000 Rp100.000.000 Rp55.000.000 122,22%Utang Wesel Rp37.500.000 Rp75.000.000 Rp37.500.000 100,00%Utang Biaya Rp17.500.000 Rp25.000.000 Rp7.500.000 42,86%Total Liabilitas

Jangka Pendek Rp100.000.000 Rp200.000.000 Rp100.000.000 100,00%Utang Bank Rp200.000.000 Rp200.000.000 Rp0 0,00%Utang Obligasi Rp0 Rp100.000.000 Rp100.000.000 100.00%Total Liabilitas

Jangka Panjang Rp200.000.000 Rp300.000.000 Rp100.000.000 50,00%Modal Saham

BiasaRp200.000.000 Rp200.000.000 Rp0 0,00%

Agio Saham Biasa Rp50.000.000 Rp50.000.000 Rp0 0,00%Laba Ditahan Rp200.000.000 Rp250.000.000 Rp50.000.000 25,00%Total Ekuitas Rp450.000.000 Rp500.000.000 Rp50.000.000 11,11%

Total Liabilitas dan Ekuitas

Rp750.000.000 Rp1.000.000.00

0 Rp250.000.000 33,33%

Page 23: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS KOMPARATIF

PT KotagedeLaporan Laba Rugi Komprehensif & Laba Ditahan Komparatif

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009 dan 2010(Year-to-year Changes Analysis)

Nama Rekening 2009 2010 Perubahan

Absolut

Perubahan

RelatifPenjualan Rp1.020.000.000 Rp1.330.000.000 Rp310.000.000 30,39%Retur&Potongan Penj. Rp20.000.000 Rp30.000.000 Rp10.000.000 50,00%Penjualan Bersih Rp1.000.000.000 Rp1.300.000.000 Rp300.000.000 30,00%BebanPokok Penjualan: Persediaan, 1 Januari Rp70.000.000 Rp100.000.000 Rp30.000.000 42,86%Pembelian Rp630.000.000 Rp800.000.000 Rp170.000.000 26,98%

BarangTersediaUtk Dijual Rp700.000.000 Rp900.000.000 Rp200.000.000 28,57%Persediaan,31Desember Rp100.000.000 Rp150.000.000 Rp50.000.000 50,00%Beban Pokok Penjualan Rp600.000.000 Rp750.000.000 Rp150.000.000 25,00%Laba Bruto Rp400.000.000 Rp550.000.000 Rp150.000.000 37,50%

Page 24: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS KOMPARATIF

PT KotagedeLaporan Laba Rugi Komprehensif & Laba Ditahan Komparatif

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009 dan 2010(Year-to-year Changes Analysis)

Nama Rekening 2009 2010 Perubahan

Absolut

Perubahan

RelatifPenjualan Rp1.020.000.000 Rp1.330.000.000 Rp310.000.000 30,39%Retur&Potongan Penj. Rp20.000.000 Rp30.000.000 Rp10.000.000 50,00%Penjualan Bersih Rp1.000.000.000 Rp1.300.000.000 Rp300.000.000 30,00%BebanPokok Penjualan: Persediaan, 1 Januari Rp70.000.000 Rp100.000.000 Rp30.000.000 42,86%Pembelian Rp630.000.000 Rp800.000.000 Rp170.000.000 26,98%

BarangTersediaUtk Dijual Rp700.000.000 Rp900.000.000 Rp200.000.000 28,57%Persediaan,31Desember Rp100.000.000 Rp150.000.000 Rp50.000.000 50,00%Beban Pokok Penjualan Rp600.000.000 Rp750.000.000 Rp150.000.000 25,00%Laba Bruto Rp400.000.000 Rp550.000.000 Rp150.000.000 37,50%

Page 25: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

ANALISIS KOMPARATIFLaba Bruto Rp400.000.000 Rp550.000.000 Rp150.000.000 37,50%Beban Usaha:

Beban Administrasi Rp100.000.000 Rp120.000.000 Rp20.000.000 20,00%Beban Distribusi Rp150.000.000 Rp225.000.000 Rp75.000.000 50,00%

Beban Usaha Rp250.000.000 Rp345.000.000 Rp95.000.000 38,00%Laba Usaha Rp150.000.000 Rp205.000.000 Rp55.000.000 36,67%Beban Lain:

Beban Bunga Rp10.000.000 Rp20.000.000 Rp10.000.000 100,00%Beban Lain Rp10.000.000 Rp20.000.000 Rp10.000.000 100,00%Laba Sebelum Pajak Rp140.000.000 Rp185.000.000 Rp45.000.000 32,14%Pajak Penghasilan Rp56.000.000 Rp74.000.000 Rp18.000.000 32,14%Laba Tahun Berjalan Rp84.000.000 Rp111.000.000 Rp27.000.000 32,14%Penghasilan Komprehensif Rp0 Laba Komprehensif Rp84.000.000 Rp111.000.000 Rp27.000.000 32,14%Laba Ditahan, 1 Januari Rp170.000.000 Rp200.000.000 Rp30.000.000 17,65% Rp254.000.000 Rp311.000.000 Rp57.000.000 22,44%Dividen Rp54.000.000 Rp61.000.000 Rp7.000.000 12,96%Laba Ditahan, 31 Januari Rp200.000.000 Rp250.000.000 Rp50.000.000 25,00%

Page 26: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Kesimpulan (komparatif)

# Dari sisi neraca, pada tahun 2009 aktiva perusahaan mengalami peningkatan sebesar 33%. Kenaikan itu disebabkan oleh adanya kenaikan baik pada aktiva lancar maupun aktiva tetap. Hal itu mengindikasikan bahwa pada tahun 2010 perusahaan telah melakukan perluasan usaha untuk meningkatkan aktiva lancarnya untuk mendukung peningkatan penjualan.

# Dari sisi neraca, pada tahun 2010 utang dan modal perusahaan juga mengalami peningkatan dalam jumlah yang sama dengan peningkatan aktiva (33%). Hal itu bisa disebabkan karena perusahaan mendanai kegiatan perluasan usahanya.

Page 27: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Kesimpulan (komparatif)

# Dari sisi laba-rugi, pada tahun 2010 penjualan dan laba komprehensif juga mengalami peningkatan masing-masing sebesar 30% dan 32%. Hal itu menunjukkan bahwa perusahaan dapat memanfaatkan perluasan usaha yang telah dilakukan.

# Dari sisi laba-rugi juga nampak bahwa sebagai akibat adanya perluasan usaha perusahaan meningkatkan efisiensi kegiatan produksinya. Hal itu tercermin pada peningkatan HPP (25%) yang diperlukan untuk mendukung peningkatan penjualan yang lebih kecil daripada peningkatan penjualannya (30%), sehingga peningkatan laba komprehensif yang terjadi (32%) jauh lebih besar daripada peningkatan penjualan (30%).

Page 28: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Kesimpulan (komparatif)

# Dengan kata lain, berbagai keputusan yang diambil oleh perusahaan pada tahun 2010 untuk melakukan perluasan usaha nampaknya cukup tepat karena perusahaan dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan perolehan laba.

# Namun demikian, karena perluasan usaha tersebut didanai dengan menggunakan tambahan utang dan tambahan modal, maka di masa yang akan datang perusahaan harus dapat lebih efektif dan efisien lagi operasinya. Hal itu disebabkan karena beban keuangan (bunga) yang harus ditanggung oleh perusahaan di masa yang akan datang juga semakin berat.

Page 29: ANALISIS LAPORAN Modul ke: KEUANGAN · PDF fileModul ini membahas tentang teknik-teknik analisa laporan keuangan yang berfungsi untuk mengukur kinerja dan ... PT Kotagede Laporan Posisi

Terima KasihNurhasan Wiradjegha, S.E., M.Ak